BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA. Can Company. Pada tahun 1958 China Can Company berganti nama

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA. Can Company. Pada tahun 1958 China Can Company berganti nama"

Transkripsi

1 BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Gambaran Umum Perusahaan PT. United Can Company berdiri pada tahun 1952 dengan nama China Can Company. Pada tahun 1958 China Can Company berganti nama menjadi Perkalin (Perusahaan Kaleng Indonesia Indah). Perkalin mencari rekanan atau partner usaha agar bisa mengembangkan industri kaleng di Indonesia dengan lebih baik lagi. Tahun 1968 muncul tiga perusahaan dari luar negeri yang bersedia untuk bekerja sama, yaitu: - Davlin Steel Corporation dari Hongkong - Toyo Seikan Kaisha Ltd. dari Jepang - Continental Can Company dari Amerika Serikat Perkalin bersama sama dengan 3 perusahaan asing tersebut membentuk sebuah badan usaha dengan status PMA yang diberi nama PT. United Can Company yang berkedudukan di Jakarta Visi dan Misi PT. United Can Company (UCC) PT. United Can Company memiliki visi dan misi yang menjadi acuan dalam menjalankan usahanya di bidang manufacturing kaleng. Adapun visi dan misi PT. United Can adalah sebagai berikut : 52

2 VISI Menjadikan United Can Company sebagai pabrik kaleng yang terbesar di Asia Tenggara. MISI Menyediakan produk kaleng yang dapat memuaskan dan memenuhi pemintaan pelanggan dalam hal kualitas, jumlah, dan ketepatan waktu pengiriman. Hal tersebut kami laksanakan dengan usaha tiada henti-hentinya dalam meningkatkan proses untuk mencapai karya yang bebas cacat dengan komitmen untuk memenuhi persyaratan Sistem Manajemen Kualitas dan Keamanan Pangan yang disimbolkan dengan PROBITAS, yang artinya PROSES PERBAIKAN KUALITAS Lokasi dan Fasilitas Perusahaan PT. United Can Company dalam menjalankan usahanya memiliki kantor dan pabrik yang berpusat di Jakarta. Kantor dan pabrik pusat tersebut membawahi beberapa pabrik yang didirikan di beberapa cabang, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Berikut alamat kantor dan pabrik pusat yang berkedudukan di Jakarta: PT. United Can Company, Jakarta. Kantor Pusat Jl. Abdul Muis No.12 Jakarta 10160, Indonesia Tlp :

3 Fax : Pabrik Jl. Daan Mogot Km.17 Jakarta 11850, Indonesia Tlp : Fax : Web : PT. United Can Company memiliki beberapa daerah pemasaran yang luas, baik di dalam negeri maupun luar negeri dan terbagi dalam beberapa cabang, yaitu: 1973 didirikan cabang pertama kali di Yogyakarta untuk melayani pelanggan dibidang pengalengan susu bubuk didirikan cabang kedua di Negara, Bali untuk melayani pelanggan United Can disekitar Muncar, Banyuwangi dan Bali terutama pengalengan ikan sardine dan makarel cabang ketiga didirikan di Ungaran Jawa Tengah untuk melayani kaleng biskuit cabang berikutnya didirikan di ujung utara pulau Sulawesi terletak di Bitung Manado untuk melayani industri pengalengan sardine dan ikan tuna United Can mendirikan cabang di Tanjung Morawa Medan, untuk melayani industri pengalengan buah-buahan dan hasil laut. 54

4 1986 di Biak Irian Jaya United Can mendirikan cabang yang keenam untuk memenuhi permintaan pelanggan yang bergerak pada pengalengan ikan tuna cabang berikutnya didirikan di Pekalongan Jawa Tengah cabang yang kedelapan didirikan di Pasuruan Jawa Timur, yang melayani kaleng ikan tuna didirikan satu cabang di Irian Jaya tepatnya di kota Sorong, untuk melayani kaleng ikan tuna didirikan cabang di kota Madang Papua New Guinea yang merupakan cabang yang kesepuluh cabang yang kesebelas didirikan di General Santos, Philipina untuk melayani industri pengalengan ikan tuna membuka cabang di Cileungsi, Bogor untuk pengalengan minuman. Fasilitas-fasilitas yang dimiliki oleh perusahaan, diantaranya adalah sebagai berikut : Gedung Gedung disini adalah bangunan yang digunakan untuk proses produksi, dan juga untuk penyimpanan. Area parkir Untuk area parkir disediakan area parkir bagi kendaraan roda dua maupun untuk kendaraan roda empat. 55

5 Poliklinik Adanya poliklinik untuk menjamin kesehatan karyawan dan juga untuk memberikan pertolongan pertama bila terjadi kecelakaan kerja. Fasilitas pelatihan Setiap karyawan baru akan mendapat training sebagai pelatihan untuk masuk ke dunia kerja. Pos keamanan Pos keamanan atau pos satpam disini berfungsi untuk menjaga kemanan pabrik dan keamanan karyawan dalam bekerja. Kantin Kantin disini berfungsi sebagai tempat makan bagi karyawan pada waktu istirahat makan Ruang Lingkup Bidang Usaha PT. United Can Company memproduksi beberapa macam kaleng baik kaleng makanan, kaleng minuman, kosmetika, kimia, dan lain lain. Macam kaleng tersebut adalah sebagai berikut : Three Pieces Can Material dari three pieces can ini adalah tin plate. Tin plate ini adalah steel plate yang dikedua sisinya dilapisi dengan tin atau timah. Fungsi timah adalah untuk menghindarkan kontak langsung steel dengan makanan atau dengan apapun yang dikemas dalam kaleng tersebut. Suatu kaleng di sebut kaleng three pieces can karena kaleng tersebut terdiri dari tiga komponen yaitu : 56

6 1. Top end atau juga disebut tutup kaleng bagian atas. 2. Body atau juga disebut badan kaleng. 3. Bottom end atau tutup kaleng bagian bawah. Pada body kaleng ini terdapat sebuah sambungan yang dalam istilah perkalengan disebut dengan side seam. Di PT. United Can Company sendiri terdapat beberapa jenis sambungan side seam, sambungan tersebut adalah sebagai berikut : Side seam solder. Side seam cementic. Drylock seam. Side seam welding. Jika ketiga komponen kaleng tadi dirangkai maka akan terbentuklah three pieces can (Gambar 4.1). Untuk dapat dirakit dengan end kaleng,maka body kaleng harus melalui proses flanging dan proses seaming. Sambungan antara body kaleng dan tutup kaleng tadi disebut double seaming. Gambar 4.1 Produk Three Pieces Can 57

7 Two Pieces Can Sesuai dengan namanya, kaleng two pieces ini hanya terdiri dari dua komponen penting yaitu : a. Can body b. Can end Material dari kaleng two pieces ini adalah aluminium plate. Kaleng ini biasa digunakan untuk mengemas minuman kaleng seperti soft drink dan beer. Kaleng two pieces ini ramah lingkungan karena kaleng ini dapat didaur ulang kembali setelah digunakan. Gambar 4.2 Produk Two Pieces Can Drawn Can Drawn can adalah kaleng yang terdiri dari dua komponen, sama seperti two pieces can. Namun perbedaannya adalah material dari body drawn can dari TFS (Tin Free Steel), sedangkan body two pieces 58

8 dari alumunium plate. Drawn can adalah kaleng yang digunakan untuk mengemas makanan, terutama jenis ikan tuna. Gambar 4.3 Produk Drawn Can Aluminium Easy Open End PT. United Can Company juga memproduksi tutup kaleng dari bahan aluminium yang mudah dibuka. End jenis ini sering digunakan pada produk susu dalam kaleng, kaleng tuna, kaleng soft drink (two pieces), kaleng minuman juice, dll Gambar 4.4 Produk Aluminium Easy Open End 59

9 Pilfer Proof Cap Pilfer proof cap adalah tutup botol obat dan kosmetika yang juga berfungsi sebagai segel sehingga obat atau kosmetik yang dikemas tidak bisa dipalsukan. Gambar 4.5 Produk Pilfer Proof Cap Metal Battery Jacket Metal battery jacket adalah pembungkus batu battery kering. Kemasan ini memerlukan side seam berupa dry lock seam (sambungan lipat). Gambar 4.6 Produk Metal Battery Jacket Crown Cap Crown cap adalah penutup untuk botol baik botol minuman ringan, beer, maupun kecap. 60

10 Gambar 4.7 Produk Crown Cap Manajemen Perusahaan Struktur organisasi merupakan hal yang penting dalam suatu perusahaan, karena dengan adanya struktur organisasi yang baik, maka akan memungkinkan terjadinya kerjasama yang baik pula antara para karyawan. Selain itu, melalui struktur organisasi yang baik, maka akan diperoleh penentuan yang jelas mengenai kegiatan, pembagian tugas dan tanggung jawab masing-masing bagian di dalam pelaksanaan aktivitas perusahaan. Struktur organisasi ini pada umumnya mengandung arti penetapan batas-batas tugas, wewenang, dan tanggung jawab dari masing-masing individu didalam organisasi tersebut. Dengan demikian diharapkan ada satu kesatuan perintah dalam gerak dan langkah untuk mencapai suatu tujuan perusahaan yang telah ditetapkan, sehingga masing-masing pekerja akan mengetahui dengan jelas dari mana ia mendapatkan perintah dan kepada siapa ia mempertanggung jawabkan hasil kerjanya. PT. United Can Company memiliki suatu struktur organisasi. Struktur organisasi dari PT. United Can Company secara umum adalah sebagai berikut : Presiden Direktur adalah Mr. R.Z. Shang. Direktur Eksekutif I adalah Mr. Arthur Shang. Direktur Eksekutif II adalah Mr. John Shang. 61

11 Direktur Personalia adalah Bp. Sabar Sianturi Direktur Administrasi dan Keuangan adalah Mr. Ronald Van Dorm Direktur Pemasaran dan Penjualan adalah Mr. Alan Nicholls. Direktur Pembelian adalah Mrs. I. Setyawan. Direktur direktur tersebut di atas dibantu oleh manager divisi dan manager departemen dalam menjalankan produksi di perusahaan. Struktur Organisasi pada PT. United Can Company (UCC) lebih detail dapat dilihat pada Lampiran Tenaga Kerja Karyawan PT. United Can Company terdiri dari karyawan yang berada di kantor pusat, pabrik dan karyawan yang berada di cabang. Jumlah keseluruhannya kurang lebih sebagai berikut : Jumlah tenaga kerja di 3 piece plant Jumlah tenaga kerja di 2 piece plant Jumlah tenaga kerja di kantor pusat 1300 orang 150 orang 96 orang Jumlah tenaga kerja di cabang cabang 150 orang Pembagian karyawan pada PT. United Can Company dibedakan menjadi 2 yaitu : Karyawan staff Kayawan non staff Selain karyawan yang tetap seperti kedua status karyawan tadi, PT. United Can Company juga mempekerjakan karyawan dengan sistem kontrak 62

12 (borongan), karyawan kontrak ini bertugas untuk membantu karyawan tetap dalam menjalankan tugasnya sehingga produksi bisa berjalan lancar. Untuk memberikan motivasi kerja bagi karyawan, diatur suatu sistem promosi jabatan bagi yang berprestasi, pendidikan dan latihan sesuai dengan kebutuhan perusahaan serta pembagian bonus atau premi bagi karyawan yang mampu memenuhi target produksi. Durasi waktu kerja antara karyawan staff dan karyawan non staff berbeda pembagiannya yaitu: Untuk karyawan staff non shift Hari Senin Jumat Hari Sabtu Waktu istirahat Senin Kamis Waktu istirahat hari Jumat Hari Minggu libur Untuk karyawan non staff berlaku sistem 4-2. Sistem 4-2 adalah sistem kerja yang mana memuat aturan 4 hari kerja dan 2 hari libur dalam seminggu. Tiap departemen memiliki 3 grup A, B, dan C yang akan berotasi menurut sistem 4-2. Dalam sehari hanya 2 group yang bekarja dengan jam kerja sebagai berikut : Shift Istirahat dan Hari Jumat istirahat dan Shift Istirahat dan

13 Untuk hari Sabtu dan Minggu tetap mengikuti jam kerja biasa. Untuk karyawan staff ataupun karyawan non staff yang bekerja shift, pembagian jam kerjanya adalah sebagai berikut : Shift pagi Pukul Shift sore Pukul Shift malam Pukul Pembayaran gaji dilaksanakan setiap tanggal 5 dan tanggal 20 setiap bulannya. Besarnya gaji karyawan berbeda-beda menurut golongannya sesuai ketentuan dari Dewan Direksi (Dewan Komisaris dan Presiden Direktur). Sedangkan untuk karyawan kontrak, pembayaran upahnya berdasarkan dari jam kerja tiap minggunya. Pembagian upah karyawan, perusahaan membagi menjadi beberapa bagian yaitu: Upah Dasar Tunjangan / Premi Upah lembur Insentif Distribusi dan Pemasaran Produk produk yang dihasilkan oleh PT. United Can Company didistribusikan ke dalam dan ke luar negeri. Produk produk tersebut dikirim ke pelanggan dapat berupa kaleng, end atau tutup, dan dapat berupa sheet. 64

14 Produk yang dikirim ke dalam negeri biasanya ke cabang cabang lokal sedang yang dikirim ke luar negeri bisa ke cabang di luar negeri dan bisa juga sebagai barang export. Barang barang export dengan tuntutan kualitas yang sangat tinggi, oleh sebab itu dalam penangannya sangatlah berhati hati. Tujuan eksport dari PT. United Can Company adalah sebagai berikut: Vietnam, untuk melayani industri minuman, terutama bir. China, memerlukan kaleng aerosol untuk insektisida. Hongkong, berupa kaleng aerosol dan gas. Philipina, berupa kaleng bir, kaleng bola tenis, dan kaleng ikan tuna. Papua New Guinea, berupa kaleng drawn can dan two pieces aluminium untuk bir. Singapura, berupa kaleng two pieces untuk soft drink dan three pieces untuk pengalengan juice. Malaysia, berupa kaleng two pieces untuk minuman ringan dan bir. Mauritius (negara kepulauan timur Madagaskar), berupa kaleng two pieces alumunium. Inggris, sekali dua kali dalam sebulan memerlukan kaleng bola tenis. Thailand, berupa kaleng two pieces aluminium untuk bir. 4.2 Proses Produksi PT. United Can Company memiliki unit produksi yang terbagi menjadi 3 pc dan 2 pc. Pembagian unit produksi PT. United Can Company sangat jelas terlihat pada Struktur Organisasi yang ada pada Lampiran 1. 65

15 Departemen yang ada adalah : Pre Press : merancang layout produk yang nantinya akan di aplikasikan pada lembaran tinplate. Perancangan meliputi warna dan dimensi. Printing : mengaplikasikan warna pada lembaran tinplate sebagai bahan baku kaleng. Assembly : penyambungan antara body dengan alas atau tutup Press : pembuatan komponen ( alas dan tutup) sebagai supply Departemen Assembly. P.P. Cap : pembuatan komponen berupa tutup botol obat dan kosmetika yang juga berfungsi sebagai segel, sehingga tidak bisa di palsukan. International Operation : menangani cabang produksi yang berada di luar negeri ( Papua New Guinea, General Santos Phillipina, Vietnam, dll ). Branches : menangani cabang produksi yang berada di dalam negeri (Yogyakarta, Bali, Jawa Tengah, Medan, dll). General Can : pembuatan kaleng yang tidak terlalu presisi, seperti kaleng biskuit, kaleng oli pertamina, baik yang bentuknya bulat atau kotak. Mesin yang digunakan untuk pembuatan kaleng di General Can kebanyakan manual. Workshop : Sebagai tempat untukmembuat Tooling proses pembuatan kaleng dan sparepart untukmesin produksi. 66

16 2 PC Can merupakan unit produksi yang memproduksi kaleng minuman bertekanan tinggi dengan memiliki 2 bagian saja, yaitu body dan tutup. Produk dari 2 PC Can adalah kaleng minuman bersoda, seperti Coca- Cola, Sprite, Fanta, Green Sand, dll. Hasil produksi PT. United Can Company terbagi menjadi Three Peices Can (3 PC Can) dan Two Pieces Can (2 PC Can). Pembuatan produk 3 PC Can melibatkan beberapa departemen yang ada di Divisi 1 dan Divisi 2. Secara garis besar pembuatan produk 3 PC Can dapat terlihat pada Gambar 4.8. Littell Printing Press - Wax Assembly - Slitter - Press Storage Gambar 4.8 Proses Pembuatan Three Pieces Can Littell : pemotongan bahan baku berupa gulungan tinplate, tin free steel dan aluminum menjadi lembaran sheet. Printing : aplikasi warna pada lembaran sheet. Press : pembuatan komponen kaleng berupa alas dan tutup sebagai supply Assembly. Wax : aplikasi lapisan lilin pada lembaran sheet. Slitter : pemotongan lembaran sheet menjadi ukuran yang lebih kecil, yaitu strip. 67

17 Press : pembuatan komponen berupa alas atau tutup dari lembaran strip. Assembly : penyambungan body dengan alas atau tutup. Storage : penyimpanan hasil produksi Proses Produksi Rio Mare Pada proses produksi Rio Mare terdapat dua buah bahan yang dibutuhkan, yaitu : 1. Bahan Baku Utama, yaitu Tin Free Steel 2. Bahan Baku Pembantu, yaitu White Coating, Aluminize Lacquer, Ink dan Varnish. Pada proses pembuatan Rio Mare, bahan baku utama yang berupa Tin Free Steel berbentuk coil dipotong menjadi lembaran lurus sesuai ukuran yang telah ditentukan di departemen Littel. Selesai proses potong, Tin Free Steel berbentuk lembaran lurus dibawa ke departemen Printing. Di Departemen Printing selanjutnya lembaran sheet diproses White Coating, Aluminized Lacquer, aplikasi tinta dan varnish pada akhir proses. Setelah proses selesai, lembaran Rio Mare dibawa ke bagian sortir untuk dilakukan pengecekan kualitas, sehingga benar-benar dipastikan kualitas sheet yang dikirim baik. Berikut gambar diagram proses pembuatan Rio Mare : Litell Dept : Cutting Printing Dept : W.Coating Aluminized Lacquer Ink Varnish Sortir Pengiriman Gambar 4.9 Proses Produksi Rio Mare 68

18 4.2.2 Proses Pengendalian Kualitas Produksi Rio Mare Dalam menjaga kualitas yang dihasilkan, PT. United Can Company melakukan aktifitas pengendalian kualitas. Proses pengendalian kualitas tersebut terdiri dari 3 tahap, yaitu : 1. Pengendalian terhadap bahan baku 2. Pengendalian terhadap proses produksi 3. Pengendalian terhadap barang jadi Pengendalian Terhadap Bahan Baku Bahan baku merupakan bahan yang akan mempengaruhi kualitas produk yang akan dihasilkan. Apabila bahan baku yang digunakan memenuhi standar yang ditentukan dalam proses pembuatan, maka produk yang dihasilkan akan baik pula kualitasnya. Karakteristik bahan baku yang ditetapkan perusahaan adalah sebagai berikut : 1. Tin Free Steel, memiliki ketebalan 0.17 mm dengan Hardness DR White Coating, berwarna putih dengan kekentalan +/- 120 s. 3. Aluminized Lacquer, berwarna grey dengan kekentalan +/- 80 s. 4. Ink, dengan density +/- 0.5 mm. Warna cyan, magenta, yellow dan black. 5. Varnish, bening dengan kekentalan +/- 60 s Pengendalian Terhadap Proses Produksi Selama proses produksi berlangsung, setiap karyawan yang terlibat harus bertanggung jawab terhadap hasil kerja mereka. Apabila terjadi 69

19 penyimpangan pada proses produksi maka karyawan harus segera melapor kepada atasan agar dapat diambil tindakan perbaikan. Proses pengendalian pada saat produksi dilakukan pada dua tahap produksi : 1. Tahap Pra Cetak - Gambar disiapkan sebelum membuat plate cetak untuk aplikasi warna. - Pembuatan plate cetak berdasarkan ukuran sheet dan urutan warna yang terlebih dahulu akan diaplikasikan pada sheet. 2. Tahap Coating - Proses aplikasi white coating dan internal aluminized harus sesuai dengan standar yang sudah dibuat. Visual aplikasi harus rata dan baik. Ketebalan coating harus sesuai dengan standar. 3. Tahap Cetak - Plate yang sudah jadi dipasangkan pada cylinder drum yang sudah diberi pengikat khusus untuk tempat plate cetak, sehingga memudahkan karyawan memasang plate dengan benar. - Material sheet yang akan diaplikasikan harus sudah siap untuk diproses cetak. - Ketebalan tinta dan warna yang akan diaplikasikan harus sesuai dengan standar yang ada. - Setting mesin cetak harus dilakukan dengan teliti dan benar agar tidak terjadi kerusakan pada saat cetak - Pengawasan oleh bagian quality control pada saat proses produksi untuk menghindari terjadinya kesalahan cetak. 70

20 - Aplikasi varnish setelah warna terakhir dicetak harus benar dan tidak mengganggu kualitas warna cetak Pengendalian Pada Produk Jadi Pengendalian terhadap produk jadi dilakukan sebelum tahap packing yaitu tahap sortir atau inspecting. Hal ini dilakukan untuk memeriksa apakah terjadi kerusakan pada lembaran sheet. Lembaran yang mengalami kerusakan akan dipisahkan dari lembaran yang bagus kualitasnya agar tidak sampai jatuh ke tangan customer. Lembaran yang baik ini kemudian di-packing sesuai dengan standar packing yang benar Jenis-jenis Kerusakan Jenis-jenis kerusakan yang terjadi pada Rio Mare adalah sebagai berikut : 1. Dirty Toner Adalah jenis kerusakan dimana terdapat bercak biru yang tebal dikarenakan adanya toner yang menggumpal. 2. Color Variation Adalah kerusakan dimana terjadi variasi warna. 3. Miss Register Terjadinya miss antara desain warna satu dengan lainnya sehingga terlihat berbayang. 71

21 4. White Coating Eye Hole Adalah lubang-lubang cetak yang terjadi pada saat proses white coating. 5. Carbon Adalah partikel kotoran yang menempel di sheet pada saat proses pembakaran di oven. Color Variation Dirty Toner Carbon White Coat Eye Hole Miss Register Gambar 4.10 Jenis-jenis Kerusakan 72

22 Date Of Sort 4.3 Pengumpulan Data dengan Check Sheet Dalam melakukan pengendalian kualitas secara statistic adalah dengan membuat check sheet. Check sheet berguna untuk mempermudah proses pengumpulan data serta analisis. Selain itu pula berguna untuk mengetahui area permasalahan berdasarkan frekuensi dari jenis atau penyebab dan mengambil keputusan untuk melakukan perbaikan atau tidak. Sebagai catatan bahwa pada 1 sheet hasil produksi, bisa saja terdapat tidak hanya satu jenis kerusakan, akan tetapi bisa lebih dari satu macam.. Adapun hasil pengumpulan data melalui check sheet yang telah dilakukan dapat dilihat pada tabel berikut : Total Production Tabel 4.1 Laporan Produksi Rio Mare Bulan Maret 2011 Carbon Dirty Toner Defect Color Variation W.Coat Eye Hole Miss register Total Defect Percentage (%) Total Untuk memudahkan dalam melihat jenis kerusakan yang ada sesuai dengan tabel diatas, maka langkah selanjutnya adalah membuat histogram. Data kerusakan yang ada disajikan dalam bentuk grafik balok yang dibagi berdasarkan jenis kerusakan masing-masing. 73

23 Gambar 4.11 Grafik Histogram Bulan Maret 2011 Dari Histogram yang ditunjukkan pada gambar 4.11, dapat dilihat bahwa jenis kerusakan terbesar adalah white coating eye hole dengan jumlah kerusakan sebesar 7528 sheets. Selanjutnya jumlah kerusakan karena carbon, miss register, color variation dan dirty toner secara berurutan adalah 3764 sheets, 2941 sheets, 2700 sheets, dan 1887 sheets. 74

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Gambaran Umum Perusahaan PT. United Can Company berdiri pada tahun 1952 dengan nama China Can Company. Pada tahun 1958 China Can Company berganti nama menjadi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1. Davlin Steel Corporation dari Hongkong. 2. Toyo Seikan Kaisha dari Jepang. 3. Continental Can Company dari Amerika.

BAB I PENDAHULUAN. 1. Davlin Steel Corporation dari Hongkong. 2. Toyo Seikan Kaisha dari Jepang. 3. Continental Can Company dari Amerika. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Sejarah Perusahaan PT. United Can Company Ltd. adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri kemasan logam. Sejarah perusahaan ini dimulai dengan didirikannya sebuah pabrik

Lebih terperinci

BAB 1 TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 1 TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB 1 TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 LATAR BELAKANG PERUSAHAAN Kerja praktik dilaksanakan di PT. United Can Company, Ltd. Perusahaan ini bergerak dalam bidang industry kemasan kaleng. Perusahaan ini memproduksi

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan perkalengan ini telah lama berdiri sejak tahun 60-an. Bermula dari yang merupakan gabungan dari perusahaan perkalengan di Indonesia

Lebih terperinci

BAB I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 1 BAB I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 LATAR BELAKANG PERUSAHAAN Kerja praktik dilakukan di Perusahaan PT. United Can Co. Ltd. Perusahaan ini bergerak dalam bidang industri kemasan logam 1.1.1 Sejarah Perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Pengumpulan Data 4.1.1. Profil Perusahaan PT. United Can Company. Ltd adalah perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan kaleng. Awal didirikan pada tahun 1952

Lebih terperinci

1. Kaleng Three Piece Produk yang dihasilkan untuk jenis kaleng three piece antara lain adalah: Open Top Can Liver Lid Can Easy Open Top Can Aerosol C

1. Kaleng Three Piece Produk yang dihasilkan untuk jenis kaleng three piece antara lain adalah: Open Top Can Liver Lid Can Easy Open Top Can Aerosol C BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Latar Belakang Perusahaan Perkalengan 4.1.11 Gambaran Umum Perusahaan Perusahaan perkalengan tempat saya bekerja telah lama berdiri sejak tahun 60-an. Bermula

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 50 BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Data Umum Perusahaan 4.1.1 Sejarah Perusahaan PT. United Can Company pertama kali didirikan di Shanghai, China, oleh Mr. Shang Kong Yuen pada tahun 1923. Perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Latar Belakang Perusahaan Perkalengan 4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan Perusahaan perkalengan ini telah lama berdiri sejak tahun 60-an. Bermula dari yang merupakan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Bab ini menjelaskan beberapa hal mengenai perusahaan yang menjadi tempat penelitian, yaitu PT. XYZ. Beberapa hal tersebut adalah sejarah perusahaan, ruang lingkup bidang

Lebih terperinci

KALENG. Andrea Marcella Viona Albert Aridarno

KALENG. Andrea Marcella Viona Albert Aridarno KALENG Andrea 10120210292 Marcella Viona 10120210073 Albert Aridarno 10120210297 DEFINISI Bahan baku: Kaleng Tinplate Kaleng Tin-free steel Fungsi: JENIS KALENG 3 piece can (sarden) 2 piece can (minuman)

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM PENGEMASAN DAN PENYIMPANAN SAMBUNGAN GANDA PADA KALENG

LAPORAN PRAKTIKUM PENGEMASAN DAN PENYIMPANAN SAMBUNGAN GANDA PADA KALENG LAPORAN PRAKTIKUM PENGEMASAN DAN PENYIMPANAN SAMBUNGAN GANDA PADA KALENG Oleh: Kelompok 8 Gita Kumala (0911205002) Kadek Thiar Prahitadani (0911205003) Fitri Aprilia Pratiwi (0911205006) Ida Ayu Adi Widari

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Bamindo Agrapersada adalah perusahaan swasta yang bergerak di bidang pengolahan bambu menjadi kertas budaya cina atau dalam istilah etnis cina

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Hando Dinamika merupakan perusahaan produsen filter untuk kendaraan yang didirikan pada tahun 2005. Saat ini perusahaan berlokasi di Jl. Soekarno

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sinar Sanata Electronic Industry merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi bola lampu untuk kebutuhan rumah tangga (merk Dai-ichi)

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1. Data Umum Perusahaan. 4.1.1.Sejarah dan Perkembangan Perusahaan United Can didirikan pertama kali pada tahun 1923 di Shanghai, Cina oleh Mr. Shang Kong-Yuen.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN V-29 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sinar Utama Nusantara (PT. SUN) merupakan perusahaan yang berlokasi di jalan Batang kuis Km 3,8 Desa Telaga Sari, Tanjung Morawa yang didirikan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sinar Sanata Electronic Industry merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi bola lampu untuk kebutuhan rumah tangga (merk Dai-ichi)

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan CV. Topaz Profile and Frame didirikan pada bulan Agustus 2011, pendiri sekaligus pemilik pabrik ini adalah Bapak Tanib S. Cjolia. Pabrik ini didirikan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Kelapa sawit merupakan salah satu komoditas ekspor non migas yang sangat potensial di Indonesia terutama untuk meningkatkan pendapatan negara. Saat

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Salix Bintama Prima adalah perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan limbah kayu menjadi bahan bakar pelet kayu (wood pellet). Perusahaan

Lebih terperinci

Souvia Rahimah 21 Februari 2010

Souvia Rahimah 21 Februari 2010 Souvia Rahimah 21 Februari 2010 Jurusan Teknologi Industri Pangan FTIP UnivesitasPadjadjaran Container performance requirements Syarat penggunaan kemasan logam: Mengawetkan dan melindungi bahan yang dikemas

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Perusahaan Permata Hijau Group (PHG) adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau Group

Lebih terperinci

PRINCIPLES OF THE CANS : Proses Pembuatan dan Penggunaan

PRINCIPLES OF THE CANS : Proses Pembuatan dan Penggunaan PRINCIPLES OF THE CANS : Proses Pembuatan dan Penggunaan TAHAP PROSES PEMBUATAN KALENG TAHAP PROSES PEMBUATAN KALENG (Cont d) 1) Body Blank Notched adalah proses pemotongan pada bagian sudut lembaran body

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan CV. Topaz Profile and Frame didirikan pada bulan Agustus 2011, pendiri sekaligus pemilik pabrik ini adalah Ir. Tanib Sembiring Cjolia, M.Eng. Pabrik

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Putra Tunas Megah pada awalnya didirikan oleh perusahaan asing yang berdomisili di Singapura (Asysmec, Co.). PT. Putra Tunas Megah didirikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Istilah quality improvement muncul dikarenakan persaingan telah menuntut semua organisasi dan perusahaan untuk semakin inovatif dalam memenuhi keinginan pelanggan.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Umum Perusahaan CV. Makmur Palas merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pendaur ulangan sampah plastik menjadi kantong plastik. Perusahaan ini

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini persaingan global merupakan suatu hal yang semakin diperhatikan oleh

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini persaingan global merupakan suatu hal yang semakin diperhatikan oleh BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini persaingan global merupakan suatu hal yang semakin diperhatikan oleh banyak pihak. Belum lagi dengan adanya perdagangan bebas, yang tampaknya sudah dimulai

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Pengumpulan Data A. Gambaran Umum Perusahaan PT. XYZ adalah sebuah perusahaan swasta Jepang, yang bergerak dibidang otomotif berbadan hukum dengan status Penanaman

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.. Sejarah Perusahaan PT. Sarana Panen Perkasa merupakan sebuah perusahaan swasta yang bergerak di bidang produksi alat-alat pertanian terkhususnya perkebunan kelapa sawit.

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN ANALISA

BAB V HASIL DAN ANALISA BAB V HASIL DAN ANALISA Berdasarkan pengumpulan data dan pengukuran waktu yang sudah dilakukan pada tiap tiap proses, maka dapat dilakukan perhitungan kebutuhan produksi dan orang yang diperlukan untuk

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT Sumatra Industri Cat merupakan perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang produksi cat. PT Sumatra Industri Cat didirikan pada bulan Juni tahun

Lebih terperinci

Peningkatan Kualitas Produksi Kaleng Fox s Dengan Metode Six Sigma di PT. United Can Co Ltd Jakarta TUGAS AKHIR

Peningkatan Kualitas Produksi Kaleng Fox s Dengan Metode Six Sigma di PT. United Can Co Ltd Jakarta TUGAS AKHIR Peningkatan Kualitas Produksi Kaleng Fox s Dengan Metode Six Sigma di PT. United Can Co Ltd Jakarta Diajukan Guna Memenuhi Syarat Dalam Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu (S1) TUGAS AKHIR Disusun Oleh

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Apindowaja Ampuh Persada merupakan industri manufaktur yang bergerak di bidang pembuatan dan perbaikan mesin-mesin produksi kelapa sawit. PT.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Perusahaan Daerah Aneka industri jasa Medan didirikan pada tahun 1985 berdasarkan Peraturan Daerah (PERDA) No. 26 tahun 1985 tanggal 27 Juli 1985

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT. Simba merupakan suatu perusahaan swasta yang berdiri dengan nama lengkap PT Simba Indosnack Makmur. Keterangan-keterangan umum

Lebih terperinci

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN V.1. Bentuk Perusahaan Pabrik isopropil alkohol yang akan didirikan, direncanakan mempunyai: - Bentuk : Perseroan Terbatas (PT) - Lapangan usaha : Industri isopropil alkohol

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Prabu Jaya didirikan oleh Bapak Kisudjo Tjanggal pada tahun 1973, masih dengan nama UD. Prabu Jaya dan bergerak pada bidang produksi dan penjualan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah PT. Ocean Centra Furnindo PT. Ocean Centra Furnindo merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur khususnya industri spring bed. Tempat

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 30 BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Data Umum Perusahaan 4.1.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan P.T. United Can Company.,Ltd berdiri pada tahun 1952 dengan nama China Can Company. Pada tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Istilah quality improvement muncul dikarenakan persaingan telah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Istilah quality improvement muncul dikarenakan persaingan telah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Istilah quality improvement muncul dikarenakan persaingan telah menuntut semua organisasi dan perusahaan untuk semakin inovatif dalam memenuhi keinginan pelanggan.

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR IMPROVEMENT DAN REVIEW NILAI OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS PADA JALUR PRODUKSI PEMBUATAN KALENG KEMASAN BODY BAVERAGE SOFT DRINK 202 SLIM CAN MENGGUNAKAN METODE ROOT CAUSE ANALYSIS ( Studi

Lebih terperinci

BAB IV PROSES PRODUKSI EASY OPEN END

BAB IV PROSES PRODUKSI EASY OPEN END BAB IV PROSES PRODUKSI EASY OPEN END 1. Proses pemotongan Proses pertama pada pembuatan Easy open end adalah pemotongan material dari bentuk sheet menjadi strip. Pemotongan material ini karena menyesuaikan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Bandar Bunder berada di Jl. Batubara No. 19 Tebing Tinggi. Perusahaan ini bergerak dibidang produksi alat-alat rumah tangga berupa sendok dan

Lebih terperinci

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN 112 MANAJEMEN PERUSAHAAN 5.1 Bentuk Perusahaan Pabrik nitrobenzen yang akan didirikan, direncanakan mempunyai: Bentuk Lapangan Usaha Kapasitas produksi Status perusahaan : Perseroan Terbatas (PT) : Industri

Lebih terperinci

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN Salah satu faktor yang mempengaruhi kelancaran kerja dalam suatu perusahaan adalah sistem manajemen organisasi dalam perusahaan tersebut. Sistem manajemen organisasi yang kompak,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin hari semakin pesatnya perkembangan industri manufaktur

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin hari semakin pesatnya perkembangan industri manufaktur 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin hari semakin pesatnya perkembangan industri manufaktur sehingga membuat produsen harus pandai dalam menghadapi persaingan. Ketatnya persaingan di pasar nasional

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. parts. Perusahaan ini menerima pesanan dari perusahaan otomotif dan

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. parts. Perusahaan ini menerima pesanan dari perusahaan otomotif dan BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Multikarya Sinardinamika adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur pembuatan accessories

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sinar Sanata Electronic Industry adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan bola lampu untuk kebutuhan rumah tangga dan kendaraan

Lebih terperinci

BAB 3 Objek Dan Metode Penelitian

BAB 3 Objek Dan Metode Penelitian BAB 3 Objek Dan Metode Penelitian 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah PT Maju Teknik Utama Indonesia yang berlokasi di Karawang, Jawa Barat (divisi tabung)

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan produk plastik pada saat ini cukup pesat dimana semakin

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan produk plastik pada saat ini cukup pesat dimana semakin 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan produk plastik pada saat ini cukup pesat dimana semakin meningkatnya pemesanan oleh masyarakat. Oleh karena itu PT. PANCA BUDI IDAMAN lebih meningkatkan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sri Intan Karplas Industry berdiri pada tahun 1982 di Kecamatan Medan Sunggal. Perusahaan ini bergerak pada pengolahan biji plastik menjadi karung

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1. Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT. United Can Co. Ltd adalah sebuah perusahaan yag bergerak dalam bidang industri kemasan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Bamindo Agrapersada adalah perusahaan swasta yang bergerak di bidang industri pengolahan bambu. Produk yang dihasilkan oleh perusahaan ini adalah

Lebih terperinci

ANALISIS PROBLEM TEAR OFF PADA PRODUK KALENG 250ml DI MESIN BODYMAKER DI PT. UNITED CAN COMPANY LTD

ANALISIS PROBLEM TEAR OFF PADA PRODUK KALENG 250ml DI MESIN BODYMAKER DI PT. UNITED CAN COMPANY LTD ANALISIS PROBLEM TEAR OFF PADA PRODUK KALENG 250ml DI MESIN BODYMAKER DI PT. UNITED CAN COMPANY LTD ANGGI HERMAWAN NIM: 41313120027 PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk ( ICBP ) merupakan produsen berbagai produk konsumen bermerek yang mapan dan terkemuka dengan berbagai

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT Cakrawala Elecorindo yang beralamat di Jl. Pancing No. 8 Blok C Komplek Pergudangan MMTC. merupakan salah satu perusahaan yang berbentuk perseroan

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA. PT. Ancol Terang Metal Printing Industri yang berkedudukan di kawasan

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA. PT. Ancol Terang Metal Printing Industri yang berkedudukan di kawasan BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Ancol Terang Metal Printing Industri yang berkedudukan di kawasan industri ancol, pada awalnya hanya bergerak pada proses printing.

Lebih terperinci

3. BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3. BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3. BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Dan Waktu Penelitian Penelitian Tugas Akhir ini dilaksanakan di PT United Can Company Ltd. yang berlokasi di Jalan Daan Mogot Km. 17, Kalideres Jakarta Barat,

Lebih terperinci

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN Keberhasilan suatu perusahaan sangat bergantung pada bentuk dan struktur organisasinya. Sistem pengelolaan (manajemen) organisasi perusahaan bertugas untuk

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian PT. Buana Indah Kreasi adalah sebuah perusahaan manufaktur yang memproduksi kardus untuk kemasan (karton box) sebagai produk yang dijual. PT. Buana Indah

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN PT. COCA-COLA AMATIL INDONESIA (CCAI)

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN PT. COCA-COLA AMATIL INDONESIA (CCAI) BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN PT. COCA-COLA AMATIL INDONESIA (CCAI) 2.1 Asal Mula Berdirinya Coca-Cola Company Melihat kilas balik sejarah Coca-Cola yang teramat panjang tentu akan memakan waktu yang

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN II-22 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT Olagafood Industri didirikan pada bulan Mei 1997 di Medan, Indonesia oleh Bapak Djoesianto Law. Awalnya, perusahaan ini bergerak dalam produksi

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan CV. Cendana Baru merupakan usaha yang bergerak dibidang perancangan alat yang didirikan oleh Bapak Tut Wuri Handayani, S.T sejak tahun 1990. CV.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan Daerah Aneka industri jasa Medan didirikan pada tahun 1985 berdasarkan Peraturan Daerah (PERDA) No. 26 tahun 1985 tanggal 27 Juli

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Siantar Top, Tbk merupakan suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang industri makanan ringan (food industries) perusahaan ini berlokasi di jalan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM INSTITUSI. 2.1 Profil & Sejarah Singkat UD. Bina Lancar Mojokerto

BAB II GAMBARAN UMUM INSTITUSI. 2.1 Profil & Sejarah Singkat UD. Bina Lancar Mojokerto BAB II GAMBARAN UMUM INSTITUSI 2.1 Profil & Sejarah Singkat UD. Bina Lancar Mojokerto UD. Bina Lancar merupakan perusahaan perorangan yang awalnya didirikan oleh Bapak Bambang pada tahun 1988 di Jl. Raya

Lebih terperinci

CASE STUDY PPIC: PT. ASG

CASE STUDY PPIC: PT. ASG CASE STUDY PPIC: PT. ASG DISKRIPSI PERUSAHAAN PT. ASG adalah perusahaan yang bergerak di sektor industri manufaktur dengan jenis produk kemasan kaleng, yang berawal dari sebuah industri pengolahan makanan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. hingga kini masih memperhatikan perkembangan cukup baik. Jumlah pabrik

BAB 1 PENDAHULUAN. hingga kini masih memperhatikan perkembangan cukup baik. Jumlah pabrik 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri kemasan kaleng tinplate di Indonesia telah dirintis sejak lama, dan hingga kini masih memperhatikan perkembangan cukup baik. Jumlah pabrik kaleng tidak banyak

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT. Mewah Indah Jaya merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT. Mewah Indah Jaya merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Mewah Indah Jaya merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang industri pengolahan alat-alat kebutuhan rumah tangga. Perusahaan ini didirikan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan Sesuai dengan kebutuhan kehidupan manusia sehari-hari, tempat tidur merupakan salah satu kebutuhan primer. Karena semakin berkembangnya zaman

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Andini Sarana didirikan pada tanggal 31 Mei 1983 oleh Drg. John Takili dengan menempati sebuah garasi dengan beberapa mesin sederhana dan 6 orang

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan CV. Kompaki Amin Bjaya didirikan oleh Pak Aminuddin di jl. Aluminium Raya Gg. Banten No. 30 Tanjung Mulia - Medan pada Tahun 2004. Usaha ini didirikan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Bintang Persada Satelit adalah perusahaan yang memproduksi parabola merek BP Sat dan merek QQ. Pada awalnya pemilik perusahaan ini, bapak Susanto

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1. Gambaran Umum Perusahaan PT. Jasa Putra Plastik merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pembuatan plastik padat. Perusahan ini telah dibangun

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sinar Utama Nusantara merupakan perusahaan yang berlokasi di jalan Batangkuis Km 3,8 Desa Telaga Sari, Tanjung Morawa yang didirikan melalui

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Ocean Centra Furnindo adalah perusahaan yang bergerak pada bidang spring bed dan busa. PT. Ocean Centra Furnindo dibangun pada tahun

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan CV. Mitra Lestari Plastik merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan biji plastik menjadi kemasan plastik. Perusahaan ini diprakarsai

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT. Super Steel Indah adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri baja yang didirikan pada tahun 1973 dimana perusahaan ini

Lebih terperinci

BAB VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN

BAB VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN 128 BAB VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN Keberhasilan suatu perusahaan sangat bergantung pada bentuk dan struktur organisasinya. Sistem pengelolaan (manajemen) organisasi perusahaan bertugas

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Coca-cola Bottling Indonesia Unit Medan merupakan pengembangan dari penemuan Dr. John Styth Pemberton secara industri. John Styth Pemberton,

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA. 4.1 Latar Belakang Perusahaan Perkalengan. Perusahaan perkalengan ini telah lama berdiri sejak tahun 60-an.

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA. 4.1 Latar Belakang Perusahaan Perkalengan. Perusahaan perkalengan ini telah lama berdiri sejak tahun 60-an. BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Latar Belakang Perusahaan Perkalengan 4.1.1 Gambaran umum perusahaan Perusahaan perkalengan ini telah lama berdiri sejak tahun 60-an. Bermula dari yang merupakan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan UD. Tiga Bawang merupakan sebuah industri kecil menengah yang bergerak dibidang pembuatan keripik dengan bahan baku ubi kayu. UD. Tiga Bawang adalah

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Awal Berdirinya PT. Multi Makmur Indah Industri 2.1.1. Data Umum Perusahaan PT. MULTI MAKMUR INDAH INDUSTRI berdiri pada Tanggal 3 Juli 1976 dan diserahkan

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Sejarah Umum Perusahaan PT. Mitra Manis Sentosa merupakan produsen makanan ringan yang didirikan pada tahun 1986. Bentuk badan hukum dari perusahaan ini adalah perseroan terbatas

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Proses pembagian tugas pada lantai produksi dibagi menjadi 17 bagian, yaitu: 1. Direktur a. Merencanakan arah, strategi, dan kebijakan perusahaan dalam rangka mencapai

Lebih terperinci

BAB III PROFIL PERUSAHAAN. Nama : PT. Kewalram Indonesia. Alamat : Jl. Raya Rancaekek KM 25 Desa Sukadana. Telp : /

BAB III PROFIL PERUSAHAAN. Nama : PT. Kewalram Indonesia. Alamat : Jl. Raya Rancaekek KM 25 Desa Sukadana. Telp : / 26 BAB III PROFIL PERUSAHAAN 3.1. Tinjauan Umum Perusahaan 3.1.1 Nama dan Alamat Perusahaan Nama : PT. Kewalram Indonesia Alamat : Jl. Raya Rancaekek KM 25 Desa Sukadana Kecamatan Cimanggung Kabupaten

Lebih terperinci

THE SUSTAINABLE METAL CAN : Kemasan Masa Kini dan Masa Depan

THE SUSTAINABLE METAL CAN : Kemasan Masa Kini dan Masa Depan THE SUSTAINABLE METAL CAN : Kemasan Masa Kini dan Masa Depan Perhatian Konsumen atas Kemasan yang Aman* Food safety menjadi faktor utama perhatian konsumen akan kemasan : 1) Food safety 92% 2) Maintains

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Profil Umum Perusahaan PT. MAYORA INDAH adalah salah satu kelompok bisnis produk konsumen di Indonesia, yang didirikan pada tanggal 17 Februari 1977. Perusahaan ini

Lebih terperinci

BAB III UPAH BORONGAN DI PT INTEGRA INDOCABINET BETRO SEDATI SIDOARJO

BAB III UPAH BORONGAN DI PT INTEGRA INDOCABINET BETRO SEDATI SIDOARJO BAB III UPAH BORONGAN DI PT INTEGRA INDOCABINET BETRO SEDATI SIDOARJO A. Gambaran Singkat Perusahaan PT. Integra Indocabinet pertama kali didirikan pada tahun 1989, berlokasi di desa Betro kecamatan Sedati

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pemasaran minyak goreng dengan bahan dasar kopra dan kelapa sawit. Pabrik ini telah

BAB I PENDAHULUAN. pemasaran minyak goreng dengan bahan dasar kopra dan kelapa sawit. Pabrik ini telah BAB I PENDAHULUAN I.1. Sejarah Perusahaan PT. Sari Mas Permai adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pengolahan dan pemasaran minyak goreng dengan bahan dasar kopra dan kelapa sawit. Pabrik ini telah

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Bukit Emas Dharma Utama merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri pengolahan kayu. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 4 april

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Ketatnya persaingan di dunia industri membuat setiap perusahaan harus memiliki

BAB 1 PENDAHULUAN. Ketatnya persaingan di dunia industri membuat setiap perusahaan harus memiliki 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Ketatnya persaingan di dunia industri membuat setiap perusahaan harus memiliki strategi yang tepat untuk dapat bersaing dengan para pesaingnya, terlebih perusahaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan adanya konsumen yang semakin pintar dalam memilih produk. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. dengan adanya konsumen yang semakin pintar dalam memilih produk. Hal ini BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini persaingan antar produk di pasar perdagangan semakin ketat, dengan adanya konsumen yang semakin pintar dalam memilih produk. Hal ini menuntut pihak

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN. (SMK/MAK), dan Pendidikan Luar Sekolah (PLS). kurikulum yang berlaku. Disamping itu harga yang kami berikan dapat

BAB III PEMBAHASAN. (SMK/MAK), dan Pendidikan Luar Sekolah (PLS). kurikulum yang berlaku. Disamping itu harga yang kami berikan dapat BAB III PEMBAHASAN A. Gambaran Umum CV. MEDIATAMA 1. Profil perusahaan CV. MEDIATAMA merupakan perusahaan yang bergerak di bidang penerbitan dan percetakan. Perusahaan tersebut memliki program untuk berperan

Lebih terperinci

MEMPELAJARI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PT TIRTA ALAM SEGAR OLEH: SNEZANA YOFANDA/

MEMPELAJARI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PT TIRTA ALAM SEGAR OLEH: SNEZANA YOFANDA/ MEMPELAJARI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PT TIRTA ALAM SEGAR OLEH: SNEZANA YOFANDA/ 37412094 PENDAHULUAN Latar Belakang Kecelakaan Kerja Program K3 PT Tirta Alam Segar PERUMUSAN PENELITIAN Mengetahui

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Sinar Jaya Prakarsa merupakan sebuah perusahaan swasta yang berbentuk PT (Perseroan Terbatas), didirikan pada tahun 1982 oleh Bapak Amir Djohan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. giat untuk meningkatkan kinerjanya agar dapat memenuhi permintaan tersebut. Banyak

BAB 1 PENDAHULUAN. giat untuk meningkatkan kinerjanya agar dapat memenuhi permintaan tersebut. Banyak BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Permintaan produk yang tinggi dari pelanggan akan membuat perusahaan semakin giat untuk meningkatkan kinerjanya agar dapat memenuhi permintaan tersebut. Banyak

Lebih terperinci

BAB 4 PENGUMPULAN, PENGOLAHAN DAN ANALISA DATA

BAB 4 PENGUMPULAN, PENGOLAHAN DAN ANALISA DATA BAB 4 PENGUMPULAN, PENGOLAHAN DAN ANALISA DATA 4.1 Pengumpulan Data Menurut sumbernya, data-data yang berhasil dirangkum selama penelitian ini dapat dikelompokkan menjadi data yang diperoleh dari hasil

Lebih terperinci