BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN"

Transkripsi

1 BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan Sejarah Perusahaan PT Megah Jaya Pratama didirikan pertama kali pada bulan Juli 2003, yang mengambil lokasi di Pergudangan Bandara Benda Permai Blok E6. PT Megah Jaya Pratama mengambil konsep 2 in 1, yaitu kantor dan gudangnya menempati satu gedung yang sama. Pada tahun pertama, PT Megah Jaya Pratama merupakan distributor partner dari Splash Indonesia, yang memproduksi Extraderm, Skin White, dan lain-lain. PT Megah Jaya Pratama merupakan distributor terbesar di wilayah Indonesia bagian barat yang mendistribusikan barang - barangnya ke distributor lain di masing masing daerah. Sejak awal didirikan sampai sekarang, PT Megah Jaya Pratama merupakan perusahaan distributor barang-barang kosmetik ( Consumer Good dan Non-Consumer Good ). Consumer Good adalah barang barang yang sudah jadi, misalnya snack dan kosmetik. Sedangkan yang dimaksud dengan Non-Consumer Good adalah barang yang harus diproses terlebih dahulu, misalnya botol kosong yang diisi dengan minuman. Pada bulan September 2004, PT Megah Jaya Pratama menempati kantor barunya yaitu di blok F7 di lokasi yang sama. Seiring berjalannya waktu, pada tahun 2005, PT Megah Jaya Pratama mulai memperluas jaringan customernya. Pendistribusian tidak lagi hanya di ke distributor 45

2 46 distributor yang jumlahnya terbatas tapi langsung ke toko toko yang ada. PT Megah Jaya Pratama tidak hanya memperluas jaringan customernya tapi juga menggandeng partner baru yang memproduksi barang - barang yang inovatif. Pada tahun 2005, PT Megah Jaya Pratama sudah tidak menjadi distributor partner dari Splash Indonesia. Pada tahun itu juga, PT Megah Jaya Pratama bekerja sama dengan produk keluaran Barbie yang skalanya sudah internasional dan banyak dikenal oleh masyarakat luas. Perusahaan ini tidak lagi hanya memfokuskan pendistribusian barangnya di Indonesia bagian barat tapi mulai menjangkau wilayah Indonesia secara keseluruhan. Jadi, bisa dikatakan sekarang PT Megah Jaya Pratama telah berskala nasional. PT Megah Jaya Pratama memutuskan untuk menjalin kerja sama dengan barang ini karena menganggap barang barang keluaran Barbie sangatlah inovatif. Sebagai contoh lipbalm yang warnanya dapat disesuaikan dengan emosi orang yang memakainya tanpa harus menggantinya atau lotion yang bergliter sehingga dapat digunakan langsung ke pesta, dan lain-lain. Barang ini sekarang telah mulai dikenal oleh masyarakat luas. Penempatannya juga sangat mudah dijangkau, misalnya di mall, sehingga dapat didapatkan dengan mudah oleh siapa saja.

3 Visi dan Misi Perusahaan PT Megah Jaya Pratama mempunyai visi dan misi Innovative Trading And Distribution Company yang mempunyai arti menjadi perusahaan distributor barang barang yang inovatif Strategi Perusahaan PT Megah Jaya Pratama mempunyai strategi agar dapat tetap bertahan dalam persaingan di dunia bisnis kosmetik. Salah satu strategi yang digunakan yaitu bekerja sama dengan perusahaan perusahaan yang memproduksi barang barang yang inovatif. PT Megah Jaya Pratama juga selalu berusaha untuk menjadi perusahaan distributor kosmetik yang dapat memberikan keuntungan bagi perusahaannya sendiri maupun bagi customernya. Karena itu, PT Megah Jaya Pratama selalu memacu kinerja karyawan agar dapat bekerja dengan efisien dan dilakukan demi kepuasan bersama. Dalam hal pemesanan, PT Megah Jaya Pratama menerapkan strategi yang menguntungkan customer yaitu customer dapat memesan barang secara langsung melalui telepon atau melalui sales sales yang datang. Barang yang dipesan akan dikirim tepat waktu baik secara langsung ataupun melalui paket. Tujuannya tak hanya untuk membantu customer yang berada dilokasi penjualan, tapi juga memastikan agar customernya mendapatkan barang tepat waktu dan puas dengannya. Pengalaman 10 tahun di dunia kosmetik menjadi salah satu keuntungan yang dipunyai sehingga dapat menguasai pasar dengan baik.

4 48 Untuk menjamin tersedianya barang dipasar, dibina kelangsungan jaringan distribusi secara nasional. Untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda, diterapkan dua sistem distribusi yaitu Consumer Good dan Non Consumer Good Struktur Organisasi Direktur Consultan Operational Manager Finance Manager Warehouse and Logistic Manager Administration Staff Warehouse and Logistic Staff Warehouse Operator Driver Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT Megah Jaya Pratama Tugas dan Tanggung Jawab Berikut ini adalah tugas dan tanggung jawab dari masing-masing staf pada PT Megah Jaya Pratama : 1. Direktur a. Menerima laporan bawahan

5 49 b. Bertanggung jawab atas sasaran yang ditetapkan di setiap divisi c. Melakukan survey terhadap divisi yang ada dan memberi penilaian. d. Mengadakan rapat secara berkala untuk mengkoordinasi ulang. e. Menetapkan standar minimum harga untuk barang yg dipesan customer f. Melakukan perundingan ulang dengan customer untuk menandatangani kontrak pesanan g. Memantau jalan dan berkembangnya perusahaan. 2. Operational Manager a. Merumuskan, menyusun dan melaksanakan kebijakan dalam mencapai sasaran perusahaan. b. Bertanggung jawab atas kegiatan operasional dan perkembangan perusahaan. c. Memonitor kegiatan dan hasil kerja setiap divisi. d. Menjamin kegiatan operasional dan memastikannya berjalan sesuai jadwal. e. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan seluruh kegiatan operasional yang ada. f. Menyusun rencana operasional secara keseluruhan serta mengevaluasi pelaksanaannya agar sesuai dengan yang direncanakan.

6 50 3. Consultant a. Membantu direktur dalam memberikan solusi untuk memutuskan suatu kebijakan. b. Memberikan saran dalam hal hukum bagi kepentingan perusahaan. 4. Finance Manager a. Memantau jalannya kegiatan administasi perusahaan. b. Menyusun kebijakan yang berhubungan dengan keuangan perusahaan. c. Melakukan kontrol terhadap penerimaan dan pengeluaran kas. d. Menganalisa laporan keuangan dan laba rugi perusahaan. e. Melakukan pembukuan terhadap transaksi yang terjadi di perusahaan. f. Membuat dan menyiapkan laporan keuangan secara berkala untuk diserahkan ke direktur g. Memeriksa jumlah piutang dan utang serta menyiapkannya jika sudah jatuh tempo. h. Melakukan pembayaran ke supplier dan menerima pembayaran dari customer. i. Mengawasi dan bertanggung jawab atas kegiatan penagihan, penerimaan dan pengeluaran uang. j. Membuat laporan gaji karyawan.

7 51 5. Warehouse and Logistic Manager a. Bertanggung jawab terhadap penerimaan dan pengeluaran barang. b. Mengkoordinasi penyimpanan dan pengamanan barang. c. Memonitor persediaan barang. d. Mengkoordinasi pengiriman barang. e. Memantau jalan keluar masuknya barang. 6. Administration Staff a. Mengontrol administrasi penjualan b. Mengontrol stok barang c. Membuat laporan penjualan d. Membuat surat jalan e. Membuat faktur 7. Warehouse and Logistic Staff a. Mengontrol persediaan barang b. Mengurus klaim ekspedisi atas barang yang rusak c. Mengatur pengiriman barang ke customer dan pengembalian dari customer d. Memastikan pengiriman barang tepat waktu dan tempat 8. Warehouse Operator and Driver a. Menghubungkan kegiatan di gudang dan di kantor. b. Mengirimkan barang kepada customer.

8 Analisis Critical Success Factor (CSF) Critical Success Factor (CSF) adalah faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan perusahaan. Pada PT Megah Jaya Pratama, faktor-faktor tersebut adalah: Peningkatan volume penjualan atas barang-barang yang dimiliki perusahaan sebesar 42% Peningkatan jumlah modal sebesar 25%. Peningkatan posisi antara pesaing-pesaing yang sejenis untuk mencapai market leader sebesar 30% Peningkatan kualitas karyawan sebesar 50%. 3.3 Subjek Data dan Fungsi Bisnis Subjek Data Subjek data adalah sekumpulan data yang menjadi sumber atau masukan yang dibutuhkan di dalam sistem yang dikelompokkan menjadi suatu kelompok tertentu. Subjek data yang terdapat pada PT Megah Jaya Pratama bisa dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 3.1 Subjek Data Subjek Data Customer Supplier Keterangan Pembeli barang yang dihasilkan perusahaan Penyedia bahan baku yang dibutuhkan oleh perusahaan

9 53 Barang Jadi Barang yang dibeli dari partner dan diteruskan ke customer. Pembelian Penjualan Surat Jalan Membeli barang jadi dari partner Menjual barang kepada customer Form berisi barang yang akan dikirimkan ke customer Karyawan Orang yang bekerja di perusahaan Fungsi Bisnis Fungsi bisnis merupakan sekelompok aktivitas yang bersamasama mendukung salah satu aspek misi dari perusahaan dan adakalanya dikelompokkan ke dalam area fungsi serta dilakukan terus menerus secara berkesinambungan. Fungsi bisnis yang didapatkan pada PT Megah Jaya Pratama dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.2 Fungsi Bisnis Fungsi Bisnis Keterangan Penjualan Buat Sales Order Buat Delivery Order Proses pembuatan form yang berisi barang yang dibeli customer Proses pembuatan form berisi daftar barang yang akan dikirimkan ke customer

10 54 Buat Invoice Proses pembuatan form berisi daftar tagihan Pembelian barang. Buat Purchase Order Proses pembuatan form berisi daftar pesanan barang ke supplier Buat TPB Proses pembuatan form berisi penerimaan barang dari supplier Buat Pembayaran Proses pembuatan form yang berisi pembayaran atas pembelian barang 3.4 Analisis Matriks Matriks Fungsi Bisnis vs Organisasi Tabel 3.3 Matriks Fungsi Bisnis vs Organisasi Organisasi Fungsi Bisnis Operational Manager Finance Manager Warehouse and Logistic Manager Administration Staff Warehouse and Logistic Staff Warehouse Operator and Driver Penjualan Buat Sales RAIE RAIE RAIE Order Buat RAIE RAIE Delivery Order

11 55 Pembelian Buat RAI Purchase Order Buat TPB RAIE Buat RAIE Pembayar an Keterangan matrik fungsi bisnis vs organisasi: Baris menunjukkan fungsi bisnis dan kolom menunjukkan organisasi R : Direct Management Responsibility, menunjukkan eksekutif yang bertanggung jawab langsung dalam pelaksanaan fungsi bisnis A : Executive or Policy Making Authority, menunjukkan kewenangan eksekutif dalam membuat keputusan serta kebijakan perusahaan yang terkait dengan fungsi bisnis I : Involve in the Function, menunjukkan keterlibatan eksekutif dengan fungsi bisnis E : Technical Expertise, menunjukkan keahlian dalam bidang teknis yang dimiliki eksekutif dalam pelaksanaan fungsi bisnis.

12 56 W : Actual Execution of the work, menunjukkan kegiatan pekerjaan yang dilakukan langsung oleh eksekutif pada fungsi bisnis Matriks Organisasi vs Subjek Data Tabel 3.4 Matriks Organisasi vs Subjek Data Subjek Data Organisasi Operational Manager Customer Supplier Barang Jadi Pembelian Penjualan Surat Jalan Karyawan X X X Finance X X X X X X Manager Warehouse and X X X Logistic Manager Administration X X X Staff Warehouse and X X X Logistic Staff Warehouse X X X Operator and

13 57 Driver Keterangan matriks organisasi vs subjek data: Baris menunjukkan organisasi dan kolom menunjukkan subjek data Tanda X menunjukkan hubungan yang terjadi antara baris dan kolom Matriks Fungsi Bisnis vs Subjek Data Tabel 3.5 Matriks Fungsi Bisnis vs Subjek Data Subjek Data Fungsi Bisnis Customer Supplier Barang Jadi Pembelian Penjualan Surat Jalan Karyawan Penjualan Buat Sales Order CR UD CR UD Buat Delivery CR CR R Order UD U Pembelian Buat Purchase Order CR UD CR Buat TPB CR CR

14 58 UD Buat Pembayaran CR UD CR U Keterangan matriks fungsi bisnis vs subjek data: Baris menunjukkan fungsi bisnis dan kolom menunjukkan subjek data C : Create, menunjukkan subjek data yang diciptakan dalam melaksanakan fungsi bisnis R : Read, menunjukkan subjek data yang dibaca dalam melaksanakan fungsi bisnis U : Update, menunjukkan subjek data yang diubah dalam melaksanakan fungsi bisnis D : Delete, menunjukkan subjek data yang dihapus dalam melaksanakan fungsi bisnis Matriks Fungsi Bisnis vs Aplikasi Tabel 3.6 Matriks Fungsi Bisnis vs Aplikasi Aplikasi Fungsi Bisnis General Ledger Account Receivable Account Payable Inventory Manufacturing

15 59 Penjualan Buat Sales X X X Order Buat X X X Delivery Order Pembelian Buat X X X Purchase Order Buat TPB X X X Buat X X X Pembayar an Matriks Subjek Data vs Aplikasi Tabel 3.7 Matriks Subjek Data vs Aplikasi Aplikasi Subjek Data General Ledger Account Receivable Account Payable Inventory

16 60 Customer X Supplier X Barang Jadi X Pembelian X X X Penjualan X X X Surat Jalan X Karyawan X 3.5 Analisis Kebutuhan Informasi Kebutuhan informasi yaitu : Jumlah penjualan berdasarkan area per periode waktu Jumlah penjualan berdasarkan sales per periode waktu Jumlah penjualan berdasarkan customer per periode waktu Nilai penjualan berdasarkan customer Nilai penjualan berdasarkan area Nilai penjualan berdasarkan sales Nilai diskon berdasar item Jumlah pembelian per periode waktu Nilai pembelian

17 Analisis Basis Data Dalam perancangan Data Warehouse bagi PT Megah Jaya Pratama maka sangat diperlukan adanya suatu basis data yang mendukung perancangan Data Warehouse tersebut. Berikut ini merupakan basis data yang digunakan oleh PT Megah Jaya Pratama : Tabel 3.8 Tabel CUSTOMER Nama Field Tipe Data Panjang data Keterangan KdCustomer Varchar 8 Kode Customer NmCustomer Varchar 30 Nama Customer AlamatCustomer Varchar 30 Alamat Customer KdArea Varchar 8 Kode area Customer KdposCustomer Char 5 Kode pos Customer TelpCustomer Varchar 13 No telepon Customer Tabel 3.9 Tabel SUPPLIER Nama Field Tipe Data Panjang data Keterangan KdSupplier Varchar 8 Kode Supplier NmSupplier Varchar 30 Nama Supplier AlamatSupplier Varchar 30 Alamat Supplier KdposSupplier Char 5 Kode pos Supplier TelpSupplier Varchar 13 No telepon Supplier

18 62 Tabel 3.10 Tabel SALES Nama Field Tipe Data Panjang data Keterangan KdSales Varchar 8 Kode sales NmSales Varchar 30 Nama sales AlamatSales Varchar 30 Alamat sales KdposSales Char 5 Kode pos sales TelpSales Varchar 13 No telepon sales Tabel 3.11 Tabel AREA Nama Field Tipe Data Panjang Data Keterangan KdArea Varchar 8 Kode area Customer NmArea Varchar 30 Lokasi Customer KdposArea Varchar 5 Kode pos lokasi tempat barang diantar Tabel 3.12 Tabel BARANG Nama Field Tipe Data Panjang Data Keterangan KdBarang Varchar 8 Kode barang NmBarang Varchar 30 Nama barang JnsBarang Varchar 30 Jenis barang

19 63 Tabel 3.13 Tabel FAKTUR_PEMBELIAN Nama Field Tipe Data Panjang data Keterangan KdPembelian Varchar 8 Kode transaksi pembelian KdSupplier Varchar 8 Kode supplier TipeTrans Varchar 50 Tipe transaksi (debet/ kredit) TglFaktur smalldatetime 4 Tanggal faktur TglJthTempo smalldatetime 4 Tanggal jatuh tempo pembayaran StatusFaktur Varchar 50 Status dari transaksi (Active/inactive) Discount Float 8 Besar diskon NilaiDiscount Money 8 Nilai diskon Pajak Money 8 Besar pajak NilaiFaktur Money 8 Nilai bersih faktur NilaiUtang Money 8 Nilai pembayaran utang Tabel 3.14 Tabel FAKTUR_PEMBELIAN_DETAIL Nama Field Tipe Data Panjang data Keterangan KdPembelian Varchar 8 Kode transaksi pembelian KdBarang Varchar 8 Kode barang

20 64 Qty Float 8 Jumlah barang Harga Money 8 Harga barang Total Money 8 Total pembelian Tabel 3.15 Tabel FAKTUR_PENJUALAN Nama Field Tipe Data Panjang data Keterangan KdPenjualan Varchar 8 Kode transaksi penjualan KdSales Varchar 8 Kode sales KdCustomer Varchar 8 Kode customer yang melakukan transaksi KdArea Varchar 8 Kode area customer TipeTrans Varchar 50 Tipe transaksi (debet / kredit) TglFaktur smalldatetime 4 Tanggal faktur TglJthTempo smalldatetime 4 Tanggal jatuh tempo pembayaran StatusFaktur Varchar 50 Status dari transaksi (active/inactive) Discount Float 8 Besar diskon NilaiDiscount Money 8 Nilai diskon Pajak Money 8 Besar pajak NilaiFaktur Money 8 Nilai bersih faktur NilaiPiutang Money 8 Nilai pembayaran

21 65 piutang Tabel 3.16 Tabel FAKTUR_PENJUALAN_DETAIL Nama Field Tipe Data Panjang data Keterangan KdPenjualan Varchar 8 Kode transaksi penjualan KdBarang Varchar 8 Kode barang Qty Float 8 Jumlah barang Harga Money 8 Harga barang Total Money 8 Total penjualan 3.7 Teknologi Informasi Dalam menjalankan fungsi bisnisnya, PT Megah Jaya Pratama telah menggunakan bantuan teknologi informasi. Teknologi Informasi yang digunakan tersebut antara lain : Perangkat Keras Perangkat keras yang digunakan PT Megah Jaya Pratama adalah sebagai berikut : 1. Satu PC (Personal Computer) dengan Intel Pentium IV 2,4 GHz, Memory 256 Mb, berfungsi sebagai Server. 2. Delapan PC (Personal Computer) dengan Intel Pentium IV 1,4 GHz, Memory 256Mb, berfungsi sebagai workstation. 3. Router, Switch, Modem 4. Printer, Scanner, Fax Machine

22 66 5. LAN Perangkat Lunak Perangkat lunak yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan pada PT Megah Jaya Pratama adalah sebagai berikut : 1. Thread Manager digunakan sebagai database operasionalnya. 2. Microsoft Window XP untuk sistem operasi do workstation 3. Microsoft Window Server 2000 untuk sistem operasi di server 3.8 Permasalahan Dan Pemecahan Masalah Permasalahan Masalah yang ada pada PT. Megah Jaya Pratama, yaitu : 1. Waktu pencarian terhadap data mengenai informasi yang diinginkan tidak dapat berlangsung dengan cepat dikarenakan data berada di dalam database yang berbeda - beda. 2. Informasi mengenai data dalam jumlah besar tidak dapat diakses secara terstruktur sehingga menyulitkan pihak manajemen dalam memahami informasi tersebut. 3. Informasi mengenai data yang disajikan sebagai bahan pertimbangan pengambilan keputusan oleh pihak manajemen masih bersifat manual. Untuk menyediakannya dibutuhkan waktu selama 3 sampai 4 hari.

23 Pemecahan Masalah Berdasarkan permasalahan yang ada dalam perusahaan maka solusi masalah yang dianjurkan untuk mengurangi dampak permasalahan yang ditimbulkan, yaitu dengan pembuatan suatu rancangan Data Warehouse yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan informasi yang terintegrasi secara keseluruhan dari bagian-bagian yang ada dalam perusahaan. Dengan penggunaan Data Warehouse maka informasi dalam jumlah besar dapat diatur secara terstruktur, pengurutan transaksi yang ada berdasarkan waktu dapat menjadi keuntungan tersendiri bagi perusahaan dalam meningkatkan efisiensi kerja karyawannya karena pencarian data dapat dilakukan dengan cepat. Selain itu, penggunaan Data Warehouse dapat menunjang sistem berbasiskan DSS ( Decision Support System ) dan EIS ( Eksekutif Information System ) yang mana mendukung pengambilan keputusan oleh pihak eksekutif perusahaan. Dengan adanya aplikasi berbasiskan Data Warehouse, dapat menunjang atau mencakup seluruh kegiatan yang ada dalam perusahaan sehingga memudahkan pimpinan perusahaan menganalisis suatu keadaan perusahaannya Selain itu aplikasi berbasiskan Data Warehouse menampilkan ketersediaan grafik siap pakai yang mana didapatkan dari sumber data yang ada membantu proses pengambilan keputusan menjadi lebih cepat dan mudah.

24 68 Data Warehouse diperlukan dalam pembuatan laporan dengan pertimbangan : Informasi yang ditampung bersifat strategis sehingga mudah digunakan untuk kegiatan analisis sehingga menghasilkan informasi yang strategis yang digunakan sebagai bahan pengambilan keputusan. Informasi yang ada haruslah mudah ketika diakses pada saat pencarian sebagai sumber dari pembuatan informasi yang dibutuhkan Informasi yang digunakan dalam pengambilan keputusan sebaiknya berupa informasi yang relevan. Data Warehouse berisi informasi data yang relevan karena meliputi semua bagian yang ada sehingga siap dan dapat diolah sebagai database untuk aplikasi pengambilan keputusan maupun aplikasi pelaporan. 3.9 Perancangan Data Warehouse Perancangan Data Warehouse pada PT Megah Jaya Pratama dilakukan dalam beberapa tahap, yaitu: Mempelajari latar belakang dan tujuan perusahaan Hal pertama yang dilakukan adalah mencari faktor-faktor yang menghambat tujuan perusahaan dan apa yang diharapkan oleh pihak eksekutif dengan adanya Data Warehouse.

25 69 Mengumpulkan dan menganalisa informasi Pada tahap kedua adalah mengumpulkan informasi-informasi yang berhubungan dengan perusahaan diantaranya adalah data apa yang diperlukan oleh pihak eksekutif dalam proses pengambilan keputusan. Dalam proses tersebut dilakukan wawancara dengan orang-orang yang berkepentingan untuk pembuatan Data Warehouse. Disamping itu, juga dilakukan analisa terhadap masalah yang dihadapi oleh pihak eksekutif dalam proses pengambilan keputusan. Menentukan kebutuhan data dan informasi Setelah diketahui apa saja yang diinginkan oleh pihak eksekutif maka dikumpulkanlah data-data yang berhubungan dengan informasi yang dibutuhkan ke dalam Data Warehouse. Merancang skema bintang Setelah mengetahui data-data apa saja yang akan dimasukkan maka dengan bantuan skema bintang, dirancang tabel fakta dan tabel dimensi. Menentukan kebutuhan sistem Dalam tahap ini, dibutuhkan perangkat keras dan piranti lunak yang akan digunakan untuk mendukung Data Warehouse yang akan dirancang. Transformasi data operasional ke dalam Data Warehouse Dalam tahap ini, data operasional dari berbagai sumber divalidasi dan selanjutnya ditransformasi ke dalam Data Warehouse.

26 70 Membuat prototipe aplikasi Untuk mengakses data dalam Data Warehouse maka dibuatlah prototipe aplikasi untuk memudahkan pihak eksekutif menggunakan data untuk proses pengambilan keputusan. Transformasi Data Dalam perancangan Data Warehouse perlu dilakukan proses transformasi data. Proses transformasi data merupakan suatu proses pemindahan data operasional ke dalam suatu media pusat pengumpulan data yang kemudian digunakan sebagai sumber data dalam Data Warehouse yang dibangun. Adapun tahapan proses dalam melakukan transformasi data di PT Megah Jaya Pratama adalah sebagai berikut: 1. Melakukan pemindahan data dari sumber datanya ke tempat penampungan sementara. 2. Melakukan penyeragaman data dan jika diperlukan dapat mengubah data di tempat penampungan sementara sebelum data dimasukkan ke dalam Data Warehouse. 3. Tahap terakhir, data yang ada di tempat penampungan sementara yang sudah di transformasi, dimasukkan ke dalam Data Warehouse. Database yang digunakan adalah Thread Manager, sedangkan proses pentransformasian data dilakukan dengan menggunakan fasilitas Data Transformation Services (DTS) yang terdapat pada aplikasi data warehouse tersebut.

27 71 Penggunaan fasilitas DTS menyediakan keunggulan-keunggulan, seperti menyediakan import dan export data dari berbagai sumber untuk membentuk Data Warehouse dengan cara mudah yakni dengan penggunaan wizard. Kita juga dapat menggunakan perintah sendiri (DTS Designer) dalam tampilan grafik yang juga memudahkan pemahaman user dalam melakukan pentransformasian data Arsitektur Data Warehouse Pelaksanaan rancangan Data Warehouse dimulai dengan menjalankan pencarian data yang berhubungan dengan pembuatan laporan bagi pimpinan perusahaan, kemudian data-data tersebut disaring dan hasilnya dimasukan ke suatu tempat media penyimpanan yang memiliki daya tampung besar. Namun sebelum data dikumpulkan pada tempat itu data terlebih dahulu di transformasikan sehingga menjadi bentuk yang konsisten dan terintegrasi. Pengumpulan data-data tersebut menjadi terpusat pada suatu tempat, dan pada tempat ini pula tersedia cadangan data yang dapat kita gunakan dalam pemakaian Data Warehouse untuk mengakses data yang berhubungan dengan pembuatan laporan yang akan dianalisis oleh pimpinan perusahaan. Arsitektur Data Warehouse yang diusulkan untuk dipakai di PT Megah Jaya Pratama adalah bentuk Data Warehouse terpusat (centralized Data Warehouse). Alasan alasan untuk mempergunakan bentuk arsitektur ini adalah sebagai berikut : Arsitektur ini merupakan bentuk yang umumnya digunakan oleh perusahaan perusahaan medium yang sedang berkembang, dimana database berfokus pada tempat yang terpusat.

28 72 Mempermudah dalam melakukan pengawasan dan pemeliharaan data yang dipergunakan untuk aplikasi Data Warehouse. Pengembangan rancangan yang relatif mudah dan murah dibandingkan dengan bentuk arsitektur Data Warehouse terdistribusi Karena perhitungan perhitungan tersebut, maka perusahaan memutuskan untuk mempergunakan bentuk Data Warehouse terpusat. Gambaran arsitektur Data Warehouse yang diusulkan pada PT Megah Jaya Pratama dapat dilihat pada gambar berikut Gambar 3.2 Arsitektur Data Warehouse pada PT Megah Jaya Pratama

29 73 Keterangan tentang komponen-komponen yang dibutuhkan dalam arsitektur diatas : Sumber Data Data-data yang ada berasal dari data operasional yang telah dimiliki oleh PT Megah Jaya Pratama. Data operasional tersebut diambil berdasarkan tabel-tabel transakasi serta tabel-tabel master yang ada. Transformasi Data Sumber data yang berasal dari data operasional tersebut diekstrak dan ditransformasikan. Ekstrak dimaksudkan untuk menyaring atau memilih data-data apa saja yang perlu disimpan pada Data Warehouse. Sedangkan transformasi data dimaksudkan untuk mengubah data agar bentuknya menjadi terintegrasi sehingga data-data yang dihasilkan akurat dan tepat. Data Warehouse Data Warehouse ini digunakan sebagai tempat untuk menyimpan data-data yang telah tersaring dan dapat digunakan untuk membantu para manajer dalam melihat dan menganalisis semua data beserta transaksitransaksi yang telah terjadi dengan mudah sehingga para manajer dapat membuat keputusan dengan cepat. Aplikasi Aplikasi ini digunakan sebagai komponen antar muka dengan pengguna, dimana dapat digunakan untuk mempermudah pengaksesan

30 74 data dalam Data Warehouse. Disamping itu dapat juga digunakan untuk mengelola pembuatan laporan yang dibutuhkan Perancangan Star Schema Dalam perancangan star schema digunakan model simple star schema, dimana pada setiap star schema hanya terdapat satu tabel fakta yang merupakan hasil rangkuman sebagai input dari Data Warehouse yang dirancang. Tabel 3.17 Tabel Perancangan Star Schema Star schema Kebutuhan informasi Isi Penjualan Jumlah penjualan Fakta_Penjualan, berdasarkan area per periode waktu Dim_Area, Dim_Sales, Dim_Waktu, Jumlah penjualan berdasarkan Dim_Customer, Dim_Barang customer per periode waktu Jumlah penjualan berdasarkan sales per periode waktu Nilai penjualan berdasarkan customer Nilai penjualan

31 75 berdasarkan area Nilai penjualan berdasarkan sales Nilai diskon berdasarkan barang Pembelian Jumlah pembelian per periode waktu Nilai pembelian Fakta_Pembelian, Dim_Waktu, Dim_Barang, Dim_Supplier Star Schema Penjualan Gambar 3.3 Star Schema Penjualan

32 76 Star Schema Pembelian Gambar 3.4 Star Schema Pembelian 3.12 Meta data Data Warehouse Penjualan o Fakta_Penjualan Tabel 3.18 Tabel Fakta_Penjualan Nama field Tipe data Panjang data Keterangan data WaktuId Date 4 WaktuId AreaId Int 4 AreaId CustomerId Int 4 CustomerId SalesId Int 4 SalesId BarangId Int 4 BarangId

33 77 Qty Float 8 Jumlah penjualan Harga Money 8 Harga jual satuan barang Discount Float 8 Besar discount Total Money 8 Nilai penjualan o Dim_Area Tabel 3.19 Tabel Dim_Area Nama field Tipe data Panjang data Keterangan AreaId Int 4 AreaId KdArea Varchar 50 Kode area Customer NmArea Varchar 30 Lokasi Customer o Dim_Waktu Tabel 3.20 Tabel Dim_Waktu Nama field Tipe data Panjang data Keterangan WaktuId Int 4 WaktuId Tahun Int 4 Tahun Kuarter Int 4 Kuarter Bulan Int 4 Bulan Hari Int 4 Hari

34 78 o Dim_Sales Tabel 3.21 Tabel Dim_Sales Nama field Tipe data Panjang data Keterangan SalesId Int 4 SalesId KdSales Varchar 8 Kode sales NmSales Varchar 30 Nama sales o Dim_Customer Tabel 3.22 Tabel Dim_Customer Nama field Tipe data Panjang data Keterangan CustomerId Int 4 CustomerId KdCustomer Varchar 8 Kode customer NmCustomer Varchar 30 Nama customers o Dim_Barang Tabel 3.23 Tabel Dim_Barang Nama field Tipe data Panjang data Keterangan BarangId Int 4 BarangId KdBarang Varchar 8 Kode barang NmBarang Varchar 30 Nama barang

35 79 Data Warehouse Pembelian o Fakta_Pembelian Tabel 3.24 Tabel Fakta_Pembelian Nama field Tipe data Panjang data Keterangan WaktuId Int 4 Waktu Id BarangId Int 4 BarangId SupplierId Int 4 SupplierId Qty Float 8 Jumlah pembelian Harga Money 8 Harga beli satuan barang Discount Float 8 Besar discount Total Money 8 Nilai pembelian o Dim_Waktu Tabel 3.25 Tabel Dim_Waktu Nama field Tipe data Panjang data Keterangan WaktuId Int 4 WaktuId Tahun Int 4 Tahun Kuartal Int 4 Kuartal Bulan Int 4 Bulan Hari Int 4 Hari

36 80 o Dim_Barang Tabel 3.26 Tabel Dim_Barang Nama field Tipe data Panjang data Keterangan BarangId Int 4 BarangId KdBarang Varchar 8 Kode barang NmBarang Varchar 30 Nama barang o Dim_Supplier Tabel 3.27 Tabel Dim_Supplier Nama field Tipe data Panjang data Keterangan SupplierId Int 4 SupplierId KdSupplier Varchar 8 Kode supplier NmSupplier Varchar 30 Nama supplier Measure o Penjualan Tabel 3.28 Tabel Measure Penjualan Nama field Tipe data Panjang data Keterangan data Total Money 8 (Qty*harga)-discount

37 81 o Pembelian Tabel 3.29 Tabel Measure Pembelian Nama field Tipe data Panjang data Keterangan Total Money 8 (Qty*harga)-discount 3.13 Meta data Transformasi Data Berikut ini adalah metadata untuk semua tabel yang ada pada Data Warehouse yang menerangkan proses transformasi data dari tabel sumber basis data ke Data Warehouse Pseudocode untuk Tabel Fakta_Penjualan Buka file faktur_penjualan, faktur_penjualan_detail Buka file fakta penjualan Terima parameter tanggal Lakukan selama tidak EOF (faktur_penjualan, faktur_penjualan_detail) dan memenuhi parameter tanggal Kelompokan record-record berdasarkan key pada file fakta penjualan Lakukan operasi yang diperlukan pada record-record pada file faktur_penjualan, faktur_penjualan_detail yang telah dikelompokan tersebut Setelah terdapat kelompok-kelompok yang telah disummarize pindahkan record-record tersebut ke record fakta penjualan Tulis record fakta penjualan ke file fakta penjualan

38 82 Akhir program Tutup file faktur_penjualan, faktur_penjualan_detail Tutup file fakta penjualan Pseudocode untuk Tabel Fakta_Pembelian Buka file faktur_pembelian, faktur_pembelian_detail Buka file fakta pembelian Terima parameter tanggal Lakukan selama tidak EOF (faktur_pembelian, faktur_pembelian_detail) dan memenuhi parameter tanggal Kelompokan record-record berdasarkan key pada file fakta pembelian Lakukan operasi yang diperlukan pada record-record pada file faktur_pembelian, faktur_pembelian_detail yang telah dikelompokan tersebut Setelah terdapat kelompok-kelompok yang telah disummarize pindahkan record-record tersebut ke record fakta pembelian Tulis record fakta penjualan ke file fakta pembelian Akhir program Tutup file faktur_pembelian, faktur_pembelian_detail Tutup file fakta pembelian

39 Pseudocode untuk Tabel Dimensi Dim_Area Buka file area Buka file dim_ area Lakukan selama tidak EOF(area) Pindahkan field-field yang dibutuhkan di record sales ke record dim_ area Tulis record dim_ sales ke file dim_ area Akhir program Tutup file area Tutup file dim_ area Pseudocode untuk Tabel Dimensi Dim_Sales Buka file sales Buka file dim_ sales Lakukan selama tidak EOF(sales) Pindahkan field-field yang dibutuhkan di record sales ke record dim_ sales Tulis record dim_ sales ke file dim_ sales Akhir program Tutup file sales Tutup file dim_ sales

40 Pseudocode untuk Tabel Dimensi Dim_Customer Buka file customer Buka file dim_ customer Lakukan selama tidak EOF(customer) Pindahkan field-field yang dibutuhkan di record customer ke record dim_ customer Tulis record dim_ customer ke file dim_ customer Akhir program Tutup file customer Tutup file dim_ customer Pseudocode untuk Tabel Dimensi Dim_Barang Buka file barang Buka file dim_ barang Lakukan selama tidak EOF(barang) Pindahkan field-field yang dibutuhkan di record barang ke record dim_ barang Tulis record dim_ barang ke file dim_ barang Akhir program Tutup file barang Tutup file dim_ barang

41 Pseudocode untuk Tabel Dimensi Dim_Supplier Buka file supplier Buka file dim_ supplier Lakukan selama tidak EOF(supplier) Pindahkan field-field yang dibutuhkan di record supplier ke record dim_ supplier Tulis record dim_ supplier ke file dim_ supplier Akhir program Tutup file supplier Tutup file dim_ supplier

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAEHOUSE 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah

Lebih terperinci

BAB 4 DATA WAREHOUSE YANG DIUSULKAN. KTL adalah menggunakan anatomi data warehouse terpusat (centralized data

BAB 4 DATA WAREHOUSE YANG DIUSULKAN. KTL adalah menggunakan anatomi data warehouse terpusat (centralized data BAB 4 DATA WAREHOUSE YANG DIUSULKAN 4.1 Arsitektur Data Warehouse Jenis perancangan arsitektur data warehouse yang akan dibangun untuk PT KTL adalah menggunakan anatomi data warehouse terpusat (centralized

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PEMBELIAN DAN PENJUALAN PADA PT MEGAH JAYA PRATAMA

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Arsitektur Data Warehouse Pelaksanaan perancangan data warehouse dimulai dari perumusan permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan kemudian dilanjutkan dengan pencarian

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. SURYAPRABHA JATISATYA merupakan suatu perusahaan swasta yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN KHASANAH DATA. dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah metode bottom

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN KHASANAH DATA. dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah metode bottom 33 BAB 3 ANALSS KEBUTUHAN KHASANAH DATA 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Untuk melakukan analisis dan perancangan pada khasanah data terdapat dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE 32 BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Ada beberapa metode analisis yang digunakan untuk membangun suatu data warehouse. Metode analisis yang dapat diterapkan antara

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Indometal Jayapratama adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri kancing, selama 20 tahun berdiri terus melakukan perbaikan

Lebih terperinci

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat.

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat. BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI 4.1 Pengembangan sistem yang diusulkan Dengan memperkirakan terhadap trend bisnis di masa yang akan datang untuk bisnis dibidang pendistribusian

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI DATA WAREHOUSE

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI DATA WAREHOUSE BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI DATA WAREHOUSE 4.1 Arsitektur Data Warehouse Pelaksanaan rancangan data warehouse dimulai dengan menjalankan pencarian data yang berhubungan dengan pembuatan laporan bagi

Lebih terperinci

BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA

BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT Catra Nusantara Bersama adalah perusahaan yang bergerak di bidang chemical, didirikan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. September 1998 dengan ruang lingkup sebagai dealer battery Yuasa untuk

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. September 1998 dengan ruang lingkup sebagai dealer battery Yuasa untuk BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Organisasi Perusahaan 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT Kamajaya Tri Laksana (PT KTL) merupakan salah satu agen tunggal PT Yuasa Battery Indonesia. PT KTL didirikan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat turut memacu

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat turut memacu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat turut memacu perkembangan pada dunia bisnis untuk mampu mengikuti perubahan yang terjadi dan menjadi lebih maju

Lebih terperinci

akan muncul pesan seperti contoh berikut. diterima Berikut adalah tampilan awal dari form Retur Pembelian:

akan muncul pesan seperti contoh berikut. diterima Berikut adalah tampilan awal dari form Retur Pembelian: L61 apakah penerimaan barang untuk kode order pembelian yang baru saja diterima barangnya sudah lengkap diterima atau belum, apabila sudah lengkap, maka status order pembelian di dalam basis data akan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. yang digunakan yaitu Top Down dan Bottom Up.

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. yang digunakan yaitu Top Down dan Bottom Up. BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Dalam perancangan data warehouse ada dua pendekatan metode analisis yang digunakan yaitu Top Down dan Bottom Up. Metode pertama

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. tugas-tugas yang akan dilakukan dalam tahap implementasi. Berikut penjadwalan. Gambar 4.1 Gambar Jadwal Implementasi

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. tugas-tugas yang akan dilakukan dalam tahap implementasi. Berikut penjadwalan. Gambar 4.1 Gambar Jadwal Implementasi 88 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Jadwal Implementasi Untuk menghasilkan implementasi yang baik dibutuhkan penjadwalan tugas-tugas yang akan dilakukan dalam tahap implementasi.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki, BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Karya Indah Bersama adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

Lebih terperinci

+++ BAB 1 PENDAHULUAN. dalam berbagai bidang. Perusahaan harus pandai dalam memanfaatkan sumber daya

+++ BAB 1 PENDAHULUAN. dalam berbagai bidang. Perusahaan harus pandai dalam memanfaatkan sumber daya +++ BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, peranan teknologi informasi sangat penting bagi banyak perusahaan dalam berbagai bidang. Perusahaan harus pandai dalam memanfaatkan sumber daya yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan CV. Mutiara Electronic pertama kali didirikan pada tanggal 8 Maret 00 di Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan 3.1.1 Sejarah PT. Putra Mas Prima PT. Putra Mas Prima merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jual beli bijih plastik yang berdiri

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. perkembangan teknologi informasi, dunia bisnis yang didukungnya juga turut

BAB 1 PENDAHULUAN. perkembangan teknologi informasi, dunia bisnis yang didukungnya juga turut 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini teknologi informasi berkembang dengan sangat pesat. Hampir semua aspek kehidupan saat ini tidak dapat dilepaskan dari peranan teknologi informasi. Hal

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE. 4.1 Anatomi dan Arsitektur Data Warehouse Perusahaan Teh Tong Tji

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE. 4.1 Anatomi dan Arsitektur Data Warehouse Perusahaan Teh Tong Tji BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE 4.1 Anatomi dan Arsitektur Data Warehouse Perusahaan Teh Tong Tji Dalam perancangan data warehouse untuk Perusahaan Teh Tong Tji digunakan bentuk data

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Irma Graha Pratama adalah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan dan pengadaan Alat Pemadam Kebakaran. PT. Irma Graha Pratama didirikan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Informasi telah menjadi kebutuhan penting dalam perusahaan untuk mendukung

BAB 1 PENDAHULUAN. Informasi telah menjadi kebutuhan penting dalam perusahaan untuk mendukung 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan meningkatnya perkembangan sistem informasi pada era teknologi saat ini, berdampak pada kemajuan dalam perkembangan usaha setiap organisasi. Informasi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1. Riwayat Perusahaan PT. Sinar Buana adalah sebuah perusahaan dagang yang bergerak dalam bidang distribusi permesinan dan bahan kimia industri. PT. Sinar Buana

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan Berikut adalah gambaran tentang PT. Phanovindo Suksestama meliputi sejarah perusahaan, struktur, pembagian tugas dan tanggung jawab di

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama ini pengelolaan pencatatan masuk dan keluar bahan baku pada

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi 4.1.1. Spesifikasi Perangkat Keras Processor : Intel Core 2 Duo 2.50 GHz Memory : 2 GB Harddisk: 160 GB Monitor : LCD 15 Printer : Epson LX-300 Keyboard

Lebih terperinci

3.2.4 Data Flow Diagram Level DFD Level 1 Penjualan. Gambar 3.8 DFD Level 1 Penjualan

3.2.4 Data Flow Diagram Level DFD Level 1 Penjualan. Gambar 3.8 DFD Level 1 Penjualan 78 3.2.4 Data Flow Diagram Level 1 3.2.4.1 DFD Level 1 Penjualan Gambar 3.8 DFD Level 1 Penjualan 79 3.2.4.2 DFD Level 1 Pembelian Gambar 3.9 DFD Level 1 Pembelian 80 3.2.4.3 DFD Level 1 Pembayaran Penjualan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Dewasa ini dunia teknologi dan informasi berkembang sangat pesat. Pesatnya perkembangan yang semakin global ini juga menyebabkan dunia usaha mencoba mengikuti setiap

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 Analisis dan Perancangan Data Warehouse Pada Perusahaan Teh Tong Tji Studi Kasus Penjualan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dalam pengoperasian sistem basis data yang baru: : HP Deskjet 656c

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dalam pengoperasian sistem basis data yang baru: : HP Deskjet 656c BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Rencana Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Berikut adalah spesifikasi perangkat keras minimum yang dibutuhkan dalam pengoperasian sistem basis data yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik. BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi 3.1.1 Perkembangan Organisasi Perusahaan PT. Indah Sakti terbentuk pada Januari tahun 2004 atas prakarsa dan tujuan serta gagasan, misi yang

Lebih terperinci

BAB III. Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis

BAB III. Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis BAB III METODE PENELITIAN III.1 Pemilihan Objek Penelitian Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis dan objektif untuk menemukan solusi atas suatu masalah yang

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE 84 BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE 4.1 Perancangan Data warehouse 4.1.1 Arsitektur Data warehouse Berdasarkan hasil dari penelitian yang dilakukan pada PT. Mega Solusi Teknologi, maka

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PENJUALAN, PEMBELIAN, DAN PERSEDIAAN UNTUK MENDUKUNG EKSEKUTIF DALAM PENGAMBILAN

ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PENJUALAN, PEMBELIAN, DAN PERSEDIAAN UNTUK MENDUKUNG EKSEKUTIF DALAM PENGAMBILAN ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PENJUALAN, PEMBELIAN, DAN PERSEDIAAN UNTUK MENDUKUNG EKSEKUTIF DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA PT. PUSAKA KALI AGUNG Penulis : Rustam Steven Edwin Laurentino Palit

Lebih terperinci

BAB 3 Analisis dan perancangan

BAB 3 Analisis dan perancangan BAB 3 Analisis dan perancangan 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan P.D. Rimba Alam Jaya berdiri pada tahun 1983 yang terletak di Jalan Srengseng Jakarta Barat, merupakan sebuah industri perdagangan

Lebih terperinci

BAB 4. Usulan Perencanaan Strategi Sistem / Teknologi Informasi Usulan Strategi Bisnis Berdasarkan Hasil Analisis

BAB 4. Usulan Perencanaan Strategi Sistem / Teknologi Informasi Usulan Strategi Bisnis Berdasarkan Hasil Analisis BAB 4 Usulan Perencanaan Strategi Sistem / Teknologi Informasi 4.1 Stategi Bisnis Sistem Informasi 4.1.1 Usulan Strategi Bisnis Berdasarkan Hasil Analisis Untuk menghadapi persaingan bisnis yang akan semakin

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2004 / 2005

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2004 / 2005 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2004 / 2005 ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PADA PT PPG Eddy Sugianto 0400512343 Ainierti 0400513863

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan dan Pembahasan Berikut ini merupakan tampilan hasil dan pembahasan dari Sistem Informasi Analisis Pengendalian Intern Piutang Dagang pada CV. Dwi Tunggal Medan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja. 35 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Perumusan Objek Penelitian 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Delta Suplindo Internusa adalah sebuah perusahaan distributor yang bergerak di bidang perdagangan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM 3.1 Perumusan Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Perusahaan Pada mulanya PT. Kayu Lapis Indonesia merupakan sebuah perusahaan pembuatan mebel yang didirikan di Solo.

Lebih terperinci

V. Hasil 3.1 Proses yang sedang Berjalan

V. Hasil 3.1 Proses yang sedang Berjalan V. Hasil 3.1 Proses yang sedang Berjalan Dalam industri komponen otomotif, PT. XYZ melakukan produksi berdasarkan permintaan pelanggannya. Oleh Marketing permintaan dari pelanggan diterima yang kemudian

Lebih terperinci

GALAXYSOFT INDONESIA BUKU TRAINING Alur Penjualan DO. Diagram Alur Transaksi Penjualan DO CDS PLATINUM

GALAXYSOFT INDONESIA BUKU TRAINING Alur Penjualan DO. Diagram Alur Transaksi Penjualan DO CDS PLATINUM 4. 4. 2 3 ALUR ALUR PENJUALAN PENJUALAN 4.3.2 Alur Penjualan DO Diagram Alur Transaksi Penjualan DO 4.3.43 4.3.2.1 Orderan Form Standar Menu Orderan Form Standar digunakan untuk mempersiapkan kunjungan

Lebih terperinci

Gambar 4.45 Tampilan Halaman Lihat Barang BOD

Gambar 4.45 Tampilan Halaman Lihat Barang BOD 369 Gambar 4.45 Tampilan Halaman Lihat Barang BOD Halaman Lihat barang menampilkan kode barang, nama barang, harga, dan kode jenis barang. Untuk melihat detail-nya dapat memilih icon folder. Terdapat pula

Lebih terperinci

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang BAB III Objek Penelitian III.1. Sejarah singkat Perusahaan PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang furniture / meubel. Kegiatan utama dari perusahaan

Lebih terperinci

BAB 3 DESKRIPSI UMUM

BAB 3 DESKRIPSI UMUM BAB 3 DESKRIPSI UMUM 3.1 Sejarah dan Latar Belakang perusahaan PT. ABC merupakan perusahaan importir yang didirikan oleh empat bersaudara keluarga Sutjiadi pada tahun 1997. Perusahaan ini berlokasi di

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang menyebabkan kemampuan bersaing dalam dunia bisnis akan sangat

BAB 1 PENDAHULUAN. yang menyebabkan kemampuan bersaing dalam dunia bisnis akan sangat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisasi sekarang ini, perkembangan dunia teknologi informasi telah bergerak dengan sangat cepat. Seiring dengan berkembangnya teknologi komputer yang mampu

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN IV.1. Struktur Organisasi yang Diusulkan Dilihat dari struktur organisasi yang sedang berjalan pada PT Mahakam Beta Farma pada saat ini, masih banyak terdapat kekurangan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki yaitu : Monitor : SVGA 17. : Optical Mouse.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki yaitu : Monitor : SVGA 17. : Optical Mouse. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi perangkat keras yang direkomendasikan untuk menerapkan sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi PT Garuda Jaya Sumbar Indah (PT. GJSI) merupakan perusahaan keluarga yang berdiri sejak tahun 1985. PT Garuda Jaya Sumbar Indah bergerak dalam

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA

BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA III.1 Gambaran Umum Perusahaan III.1.1 Riwayat PT.Groovy Mustika Sejahtera PT.Groovy Mustika Sejahtera adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 177 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Sumber Daya 4.1.1.1 Kebutuhan Perangkat Lunak Perangkat lunak yang dibutuhkan agar sistem yang telah diinstalasi dapat berjalan dengan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah perusahaan PD. Karya Delitama adalah perusahaan yang didirikan pada 6 Maret 1997. Perusahaan ini bergerak dalam bidang distribusi alat-alat teknik,

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Panca Lima Mandiri beralamat di Jl. D.I. Panjaitan Kav 5 7 2 nd Floor, Patria Park Building. No. 06, Jakarta

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. 3.1 Sejarah singkat PT. Primajaya Pantes Garment

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. 3.1 Sejarah singkat PT. Primajaya Pantes Garment BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah singkat PT. Primajaya Pantes Garment PT. Primajaya Pantes Garment (PPG) adalah perusahaan yang bergerak di bidang retail garment yang didirikan pada tanggal

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. minimal pengguna harus mempersiapkan spesifikasi sebagai berikut:

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. minimal pengguna harus mempersiapkan spesifikasi sebagai berikut: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Instalasi Program Pada tahap ini dijelaskan mengenai implementasi dari perangkat keras dan lunak yang harus dipersiapkan oleh pengguna. Untuk perangkat keras, minimal

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. Perusahaan ini bergerak di bidang pendistribusian produk Healthcaare berupa

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. Perusahaan ini bergerak di bidang pendistribusian produk Healthcaare berupa BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Sejarah PT. MEDIHOP PT. MEDIHOP didirikan oleh Dra. Wawan Lukman, MBA pada tahun 2004, yang bertempat di Jl. Garuda No. 79, Jakarta 10610, Indonesia. Perusahaan ini bergerak

Lebih terperinci

BAB3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Awal mula berdirinya PT. Interkos Jaya Bhakti (IJB) tidak terlepas dari

BAB3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Awal mula berdirinya PT. Interkos Jaya Bhakti (IJB) tidak terlepas dari BAB3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan Awal mula berdirinya PT. Interkos Jaya Bhakti (IJB) tidak terlepas dari meningkatnya kebutuhan manusia dalam hal kecantikan khususnya produk kecantikan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan Berikut ini adalah informasi tentang perusahaan dan sistem yang berjalan di dalamnya : 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. XYZ adalah sebuah perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Tahap ini merupakan pembuatan perangkat lunak yang disesuaikan dengan rancangan atau desain sistem yang telah dibangun sebelumnya. Aplikasi yang

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN

BAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN 84 BAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN 4.1. Anatomi Data Warehouse Perancangan data warehouse diawali dengan melakukan pencarian data operasional yang berhubungan dengan atau yang akan digunakan untuk pembuatan

Lebih terperinci

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia.

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia. BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Amerindo Sentosa adalah sebuah perusahaan berkembang yang bergerak di bidang industri springbed, dimana keberadaanya

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dimulai dari Juli 2013 sampai dengan Desember 2014.

BAB III METODE PENELITIAN. dimulai dari Juli 2013 sampai dengan Desember 2014. BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan tempat penelitian Dalam penelitian ini, penulis mengadakan penelitian dan bekerja di PT Tiga Pilar Sejahtera sebuah perusahaan Manufaktur di bidang consumer food

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang terus berkembang saat ini mempermudah setiap orang untuk saling berkomunikasi dan bertukar informasi tanpa dibatasi oleh waktu,

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PADA PT PELITA TATAMAS JAYA

ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PADA PT PELITA TATAMAS JAYA ANALSS DAN PEANCANGAN DATA WAEHOUSE PADA PT PELTA TATAMAS JAYA Choirul Huda; Jumas anope; Marly Lumenta; Kevin Jurusan Teknologi nformasi, Fakultas lmu Komputer, Bina Nusantara University Jln. KH. Syahdan

Lebih terperinci

GALAXYSOFT INDONESIA BUKU TRAINING BAB 4 INTI TRAINING 4.1 ALUR PEMBELIAN. Diagram Alur Transaksi Pembelian 4.1.1

GALAXYSOFT INDONESIA BUKU TRAINING BAB 4 INTI TRAINING 4.1 ALUR PEMBELIAN. Diagram Alur Transaksi Pembelian 4.1.1 GALAXYSOFT INDONESIA BUKU TRAINING BAB 4 INTI TRAINING 4.1 ALUR PEMBELIAN Diagram Alur Transaksi Pembelian 4.1.1 GALAXYSOFT INDONESIA BUKU TRAINING 4.1.1 Analisa PR Menu analisa PR ini digunakan untuk

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain:

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain: BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Analisa Sistem Pada tahap ini penulis melakukan 2 langkah, yaitu prosedur penelitian dan identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: 4.2 Prosedur Penelitian

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat. 36 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT Prima Plastik Internusa (PPI) adalah suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang packaging atau produksi kemasan. PT PPI didirikan tahun

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN PROSES BISNIS BIDANG USAHA

BAB 3 GAMBARAN PROSES BISNIS BIDANG USAHA BAB 3 GAMBARAN PROSES BISNIS BIDANG USAHA 3.1 Pembatasan Area Bisnis Berdasarkan pengamatan yang dilakukan pada perusahaan kontraktor terdapat beberapa pembatasan pada area bisnis. Pembatasan area bisnis

Lebih terperinci

BAB 4 USULAN PENGEMBANGAN MODEL BISNIS DAN ARSITEKTUR INFORMASI

BAB 4 USULAN PENGEMBANGAN MODEL BISNIS DAN ARSITEKTUR INFORMASI 122 BAB 4 USULAN PENGEMBANGAN MODEL BISNIS DAN ARSITEKTUR INFORMASI 4.1 Menjabarkan Trend Bisnis Masa Depan Berdasarkan analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) terhadap PT. PRAA Express

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Sumber Daya Sumber daya yang dibutuhkan untuk menjalankan sistem inventaris perangkat keras di PT. Kartika Buana Ayu (pihak pengelola gedung

Lebih terperinci

GALAXYSOFT INDONESIA BUKU TRAINING 4.3 ALUR PENJUALAN Alur Penjualan Regular. Diagram Alur Transaksi Penjualan Reguler CDS PLATINUM 4.3.

GALAXYSOFT INDONESIA BUKU TRAINING 4.3 ALUR PENJUALAN Alur Penjualan Regular. Diagram Alur Transaksi Penjualan Reguler CDS PLATINUM 4.3. 4. 4. 2 3 ALUR ALUR PENJUALAN PENJUALAN 4.3 ALUR PENJUALAN 4.3.1 Alur Penjualan Regular Diagram Alur Transaksi Penjualan Reguler 4.3.1 4.3.1.1 Barang Prioritas Menu yang digunakan untuk menginput barang

Lebih terperinci

Sistem Informasi Manajemen SIM Dalam Pelaksanaan

Sistem Informasi Manajemen SIM Dalam Pelaksanaan Modul ke: 09 Eko Fakultas EKONOMI & BISNIS Sistem Informasi Manajemen SIM Dalam Pelaksanaan Putra Boediman Program Studi MANAJEMEN Pendahuluan Operasi-operasi manajemen terdiri dari beberapa tahap, yaitu

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum dan Sejarah PT. Volensa Indonesia PT. Volensa Indonesia didirikan pada tahun 1997 yang beralamat di Jl. Mesjid Al-Anwar (Berdikari) No.27A, Jakarta 11540,

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Sumber Daya Sumber daya yang dibutuhkan untuk menjalankan sistem pemesanan, pengiriman, dan penjualan pada PT. Istana Argo Kencana terdiri

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM

BAB 3 ANALISIS SISTEM BAB 3 ANALISIS SISTEM 3.1 Analisis 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT Bina Karakter Bangsa merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penerbitan. Perusahaan ini didirikan oleh Rudy Susilo, Swanky

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas BAB IV PEMBAHASAN IV.1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas Sebagai perusahaan distributor umum yang sedang berkembang, PT Altama Surya Arsa melakukan upaya untuk peningkatan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. KK/77 Kapuk Muara ini pada awalnya bernama CV.Delia Jaya, kemudian pada

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. KK/77 Kapuk Muara ini pada awalnya bernama CV.Delia Jaya, kemudian pada 50 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi PT. Delia Jaya Sinar Cemerlang adalah perusahaan swasta yang berdiri tahun 1997. Perusahaan yang berlokasi di Komplek Duta Harapan Indah Blok

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Profil Perusahaan PT. Muncul Anugerah Sakti merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang distribusi. Perusahaan ini berdiri pada tahun 2004 yang merupakan anak

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. menjangkau masyarakat dari tiap lapisan. informasi yang berguna ini membutuhkan suatu data akurat.

BAB 1 PENDAHULUAN. menjangkau masyarakat dari tiap lapisan. informasi yang berguna ini membutuhkan suatu data akurat. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi informasi terutama menjelang perdagangan bebas, persaingan antar perusahaan semakin tinggi terutama dalam dunia bisnis. Para

Lebih terperinci

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS)

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) DEPARTEMEN PENJUALAN POS Departemen Penjualan dan Pemasaran PT Trimata Nagasha Indonesia DAN PEMASARAN terkait dengan 1. Penjualan 2. Pemasaran 1. Penjualan Secara umum,

Lebih terperinci

transaksi yang ingin dilihat detailnya.

transaksi yang ingin dilihat detailnya. L26 Gambar L36 Form view order penjualan pembayaran - User dapat melihat detail dari transaksi dengan cara memilih transaksi yang ingin dilihat detailnya, kemudian menekan tombol LIHAT DETAIL, atau bisa

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT Global Teknindo Berkatama adalah perusahaan spesialis di bidang CNC Wirecut EDM. Perusahaan ini didirikan oleh

Lebih terperinci

- Pengoperasian program mudah untuk dijalankan. - Tampilan program aplikasi cukup baik Konversi Data, Backup dan Recovery Data

- Pengoperasian program mudah untuk dijalankan. - Tampilan program aplikasi cukup baik Konversi Data, Backup dan Recovery Data 344 4.3.4 Evaluasi Sistem Berikut adalah hasil evaluasi kepada para pengguna terhadap sistem yang telah kami buat, yaitu: - Aplikasi yang ada membuat pekerjaan mereka yang lebih mudah - Pengoperasian program

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS 43 BAB IV HASIL DAN ANALISIS IV.A. TAHAP INVESTIGASI AWAL Tahap investigasi awal merupakan tahapan pertama dalam mengetahui jalannya sebuah proses bisnis yang berlangsung di toko kelontong Putra Jaya.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis kebutuhan informasi,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis kebutuhan informasi, 49 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1. Tentang Perusahaan Pada bab tiga, akan diuraikan lebih banyak mengenai perusahaan yaitu gambaran sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis

Lebih terperinci

Lime POS Software. YOLK-IT Surabaya ABOUT THIS PRODUCT FITUR MASTER BARANG

Lime POS Software. YOLK-IT Surabaya   ABOUT THIS PRODUCT FITUR MASTER BARANG Lime POS Software ABOUT THIS PRODUCT Berfokus pada pembelian dan penjualan baik retail maupun kasir, manajemen stok barang juga tersedia dalam aplikasi ini. System dapat terintegrasi dengan laporan kalkulasi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 51 BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PD Anugrah Mandiri mulai berdiri pada tahun 2001. Sebelumnya perusahaan ini belum berbentuk perusahaan dagang, melainkan

Lebih terperinci

Klik Master Cek Data Pelanggan ( addnew )

Klik Master Cek Data Pelanggan ( addnew ) 267 Klik Master Pada Menu Utama-cek transaksi pemesanan Gambar 4.147 Rancangan Layar Form Master (cek Transaksi Pemesanan) Klik Master Cek Data Pelanggan ( addnew ) Gambar 4.148 Rancangan Layar Form Master

Lebih terperinci

Tabel 4.31 Disk Space Retur_Penjualan. Kd_retur_penjualan Char (7) Tgl_retur_penjualan Datetime (8) Kd_faktur_penjualan Char (7)

Tabel 4.31 Disk Space Retur_Penjualan. Kd_retur_penjualan Char (7) Tgl_retur_penjualan Datetime (8) Kd_faktur_penjualan Char (7) 214 Retur_Penjualan Tabel 4.31 Disk Space Retur_Penjualan Kd_retur_penjualan Char (7) Tgl_retur_penjualan Datetime (8) Kd_faktur_penjualan Char (7) Status_retur_penjualan Varchar (12) Kapasitas dari Tabel

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Hardware dan Software Untuk mengimplementasikan rancangan basis data yang telah dibuat, diperlukan unit hardware dan software dengan spesifikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis permasalahan, solusi permasalahan, dan perancangan sistem dalam Sistem Informasi Penjulan pada Toko

Lebih terperinci

BAB IV EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT. BERNOFARM

BAB IV EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT. BERNOFARM BAB IV EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT. BERNOFARM IV. 1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Dan Penerimaan Kas Pada PT. Bernofarm. PT. Bernofarm merupakan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 69 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan UD. Sri Rejeki adalah usaha dagang yang bergerak dalam bidang ceramics houseware. Berawal dari keinginan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. diterapkan berdasarkan kebutuhan. Selain itu aplikasi ini akan dibuat sedemikian

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. diterapkan berdasarkan kebutuhan. Selain itu aplikasi ini akan dibuat sedemikian BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Tahap ini merupakan pembuatan perangkat lunak yang disesuaikan dengan rancangan atau desain sistem yang telah dibuat. Aplikasi yang dibuat akan

Lebih terperinci

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan CV. Kurnia Agung adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan alat alat tulis untuk digunakan oleh konsumen akhir. CV. Kurnia Agung

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN

BAB III OBJEK PENELITIAN BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Sejarah dan Latar Belakang Perusahaan PT Trans Makmur Abadi berdiri pada tanggal 28 Agustus 2002, Kantornya terletak di TRANS MOBIL Jl.Bandengan Utara dalam no.38d Jakarta

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN. ditemukan solusi yang tepat sesuai dengan harapan pihak perusahaan.

BAB IV METODE PENELITIAN. ditemukan solusi yang tepat sesuai dengan harapan pihak perusahaan. BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Identifikasi Masalah Sebelum membuat aplikasi penjualan pada PT. Bahtera Citra Abadi, perlu dilakukan identifikasi masalah yang ada pada perusahaan. Hal ini dilakukan agar

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Cipta Global Niaga Prima berdiri pada tanggal 17 Januari tahun 2000 beralamat di Jln. Kav. Polri Blok A8 No.188, Jelambar, Jakarta Barat.

Lebih terperinci