AKTIVA Catatan AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c;3 12,555,845,837 16,661,497,876 Piutang usaha setelah dikurangi penyisihan piutang

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "AKTIVA Catatan AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c;3 12,555,845,837 16,661,497,876 Piutang usaha setelah dikurangi penyisihan piutang"

Transkripsi

1 NERACA 31 DESEMBER 2002 AKTIVA Catatan AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c;3 12,555,845,837 16,661,497,876 Piutang usaha setelah dikurangi penyisihan piutang 2d;4;27 ragu-ragu sebesar tahun 2002 dan 2001 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 25,008,215,234 46,265,492,130 Pihak ketiga 42,046,960,014 14,863,573,631 Piutang lain-lain 5 271,991,511 7,602,280,138 Persediaan 2e;6;24 112,023,167,387 56,802,124,869 Uang muka pembelian 7 24,681,166,179 17,874,722,886 Biaya dibayar di muka 2f 221,687, ,934,058 JUMLAH AKTIVA LANCAR 216,809,033, ,279,625,588 AKTIVA TIDAK LANCAR Piutang pajak 8;23 572,913,064 1,387,069,655 Aktiva tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar untuk tahun 2002 dan untuk tahun g;9;24 244,296,916, ,587,219,380 Aktiva bangun kelola alih - setelah dikurangi akumulasi amortisasi sebesar untuk tahun 2002 dan untuk tahun h;10;27 1,416,954,919 1,792,176,007 Uang muka pembelian aktiva tetap 11 7,355,694,634 5,014,103,656 JUMLAH AKTIVA TIDAK LANCAR 253,642,479, ,780,568,698 JUMLAH AKTIVA 470,451,512, ,060,194,286 Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan P.T. SIANTAR TOP, Tbk NERACA 31 DESEMBER

2 KEWAJIBAN DAN EKUITAS Catatan KEWAJIBAN LANCAR Hutang bank 12 34,873,019,175 28,793,495,048 Hutang usaha 13;27 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 10,762,463, ,813,197 Pihak ketiga 114,645,994,999 99,257,378,530 Hutang lain-lain 1,919,024,311 1,576,428,194 Hutang pajak 14 4,248,524,688 4,497,437,102 Biaya yang masih harus dibayar 15 3,118,469,355 2,980,110,822 JUMLAH KEWAJIBAN LANCAR 169,567,495, ,783,662,893 KEWAJIBAN TIDAK LANCAR Jaminan distributor 16;28 2,340,000,000 1,500,000,000 Kewajiban pajak tangguhan 23 29,227,679,422 25,725,312,652 JUMLAH KEWAJIBAN TIDAK LANCAR 31,567,679,422 27,225,312,652 EKUITAS Modal saham - nilai nominal 100 per saham Modal dasar saham Modal ditempatkan dan disetor saham ,000,000, ,000,000,000 Tambahan modal disetor - bersih ,000, ,000,000 Selisih penilaiaan kembali aktiva tetap 2g 1,632,406,865 1,632,406,865 Saldo laba 136,383,930, ,118,811,876 JUMLAH EKUITAS 269,316,337, ,051,218,741 JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 470,451,512, ,060,194,286 Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan 3

3 LAPORAN LABA RUGI UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2002 Catatan PENJUALAN BERSIH 2i;19;27 627,773,970, ,463,102,572 BEBAN POKOK PENJUALAN 2i;20 512,468,713, ,219,813,387 LABA KOTOR 115,305,257,162 89,243,289,185 BEBAN USAHA 2i;2j;21 Penjualan 53,197,950,857 35,746,750,758 Umum dan administrasi 22,793,340,278 12,872,007,273 Jumlah beban usaha 75,991,291,135 48,618,758,031 LABA USAHA 39,313,966,027 40,624,531,154 PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN Penghasilan bunga 22 1,008,221,881 1,174,680,924 Beban bunga bank ( 3,412,059,377 ) ( 4,089,221,170 ) Laba (rugi) kurs - bersih 2b 5,614,183,860 ( 4,735,101,588 ) Lain-lain - bersih 645,124,121 ( 122,745,336 ) Penghasilan (Beban) lain-lain 3,855,470,485 ( 7,772,387,170 ) LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 43,169,436,512 32,852,143,984 BEBAN PAJAK 23 Periode berjalan 9,401,951,300 6,654,268,400 Tangguhan 3,502,366,771 3,309,836,835 LABA DARI AKTIVITAS NORMAL 30,265,118,441 22,888,038,749 POS LUAR BIASA Kerugian kebakaran - bersih 24 - ( 620,162,832 ) LABA BERSIH 30,265,118,441 22,267,875,917 LABA PER SAHAM DASAR 3l;25 Termasuk pos luar biasa Tidak termasuk pos luar biasa Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan 4

4

5 LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2002 Saldo Laba Modal disetor Tambahan modal Selisih penilaian Ditentukan Tidak ditentukan Jumlah ekuitas disetor kembali aktiva tetap penggunaannya penggunaannya Saldo per 1 Januari ,000,000, ,000,000 1,632,406,865-83,850,935, ,783,342,824 Laba bersih tahun berjalan ,267,875,917 22,267,875,917 Saldo per 31 Desember ,000,000, ,000,000 1,632,406, ,118,811, ,051,218,741 0 Laba bersih tahun berjalan ,265,118,441 30,265,118,441 Saldo per 31 Desember ,000,000, ,000,000 1,632,406, ,383,930, ,316,337,182 Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan 5

6 LAPORAN ARUS KAS UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2002 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan 590,604,707, ,197,060,228 Pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan ( 558,833,225,237 ) ( 476,260,663,170 Kas dihasilkan dari operasi 31,771,482,528 80,936,397,058 Pembayaran bunga dan denda ( 2,635,113,036 ) ( 4,334,856,289 Pembayaran pajak penghasilan ( 7,120,182,652 ) ( 10,208,619,903 Penerimaan kas dari hasil restitusi pajak tahun ,932,903 Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi 22,016,186,840 67,105,853,769 ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penerimaan bunga 706,552,433 1,249,119,363 Hasil penjualan aktiva tetap 519,716,646 36,944,444 Penambahan aktiva tetap ( 32,585,890,777 ) ( 75,265,037,178 Penerimaan klaim asuransi 7,392,658,710 6,350,000,000 Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi ( 23,966,962,988 ) ( 67,628,973,371 ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Hasil dari (pembayaran) pinjaman overdraft 6,056,428,187 ( 5,118,029,730 Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan 6,056,428,187 ( 5,118,029,730 PENURUNAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS ( 4,105,652,039 ) ( 5,641,149,332 KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 16,661,497,876 22,302,647,208 KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 12,555,845,837 16,661,497,876 Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan 6

7 ) ) ) ) ) ) ) )

8 1. UMUM a. Pendirian dan Informasi Umum P.T. Siantar Top, Tbk (Perseroan) didirikan berdasarkan akta No. 45 tanggal 12 Mei 1987 dari Ny.Endang Widjajanti, S.H., notaris di Sidoarjo dan akta perubahannya No. 64 tanggal 24 Maret 1988 dari notaris yang sama. Akta pendirian dan perubahan tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. C HT Th.88 tanggal 11 Juli 1988 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.104 tanggal 28 Desember 1993, Tambahan No Anggaran dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No. 31 tanggal 6 Agustus 2001 dari Dyah Ambarwaty Setyoso, S.H., notaris di Surabaya, mengenai perubahan nilai nominal saham dari 500 per saham menjadi 100 per saham, sehingga jumlah seluruh saham yang beredar Perseroan adalah lembar saham dan modal dasar lembar saham. Akta perubahan ini telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. C HT TH.2001 tanggal 1 Oktober Perseroan berdomisili di Sidoarjo, Jawa Timur dengan pabrik berlokasi di Sidoarjo (Jawa Timur), Medan (Sumatera Utara), dan Bekasi (Jawa Barat). Kantor pusat Perseroan beralamat di Jl. Tambak Sawah No Waru, Sidoarjo. Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perseroan, ruang lingkup kegiatan Perseroan terutama bergerak dalam bidang industri makanan ringan, yaitu mie (snack noodle), Kerupuk (crackers) dan kembang gula (candy). Perseroan mulai berproduksi secara komersial pada bulan September Hasil produksi Perseroan dipasarkan di dalam dan di luar negeri, khususnya Asia. Jumlah karyawan Perseroan rata-rata Karyawan untuk tahun 2002 dan karyawan untuk tahun Susunan pengurus Perseroan pada tanggal 31 Desember 2002 adalah sebagai berikut : Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Direktur : Adi Harsono : Budiman : Shindo Sumidomo : Sri Ayudha Pitoyo Jumlah gaji dan tunjangan dewan komisaris dan direksi masing-masing sebesar tahun 2002 dan tahun b. Penawaran Umum Efek Perseroan Pada tanggal 25 Nopember 1996, Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) dengan suratnya No. S-1915/PM/1996 untuk melakukan Penawaran Umum atas saham Perseroan kepada masyarakat. Pada tanggal 16 Desember 1996 saham-saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta. 7 Pada tanggal 31 Desember 2002 dan 2001, seluruh saham Perseroan atau sejumlah lembar saham dengan nominal 100 per saham telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta. 2. KEBIJAKAN AKUNTANSI a. Penyajian Laporan Keuangan Laporan keuangan disusun dengan menggunakan prinsip dan praktek akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Dasar penyusunan laporan keuangan, kecuali untuk laporan arus kas adalah dasar akrual. Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan adalah mata uang Rupiah (). Laporan keuangan tersebut disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. b. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing Pembukuan Perseroan diselenggarakan dalam mata uang Rupiah. Transaksi-transaksi selama tahun berjalan dalam mata uang asing dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan pada laporan laba rugi tahun bersangkutan. c. Kas dan Setara Kas Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya dan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya.

9 d. Penyisihan Piutang Ragu-ragu Perseroan menetapkan penyisihan piutang ragu-ragu berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan masingmasing akun piutang pada akhir tahun. e. Persediaan Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau nilai realisasi bersih mana yang lebih rendah. Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang. f. Biaya Dibayar Dimuka Biaya dibayar di muka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus. 8 g. Aktiva Tetap - Pemilikan Langsung Aktiva tetap, kecuali aktiva tertentu yang dinilai kembali, dinyatakan berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan. Aktiva tertentu telah dinilai kembali berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh penilai independen sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku. Peningkatan nilai aktiva karena penilaian kembali dikreditkan pada selisih penilaian kembali aktiva tetap dalam akun ekuitas setelah dikurangi pajak penghasilan terhutang. Aktiva tetap, kecuali tanah disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aktiva tetap, sebagai berikut : Tahun Bangunan dan prasarana 20 Mesin dan peralatan Kendaraan 4 Inventaris 4-5 Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan. Aktiva tetap yang tidak digunakan dinyatakan sebesar jumlah terendah untuk jumlah tercatat atau nilai realisasi bersih. Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya, pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat atau memberi manfaat ekonomik di masa yang akan datang dalam bentuk peningkatan kapasitas, mutu produksi atau peningkatan standar kinerja dikapitalisasi. Aktiva tetap yang sudah tidak dipergunakan lagi atau dijual dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap berikut akumulasi penyusutannya. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aktiva tetap tersebut dibukukan dalam laporan laba rugi pada tahun yang bersangkutan. Aktiva dalam penyelesaian dinyatakan sebesar harga perolehan. Biaya perolehan tersebut termasuk biaya pinjaman yang terjadi selama masa pembangunan yang timbul dari hutang yang digunakan untuk pembangunan aktiva tersebut. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aktiva tetap yang bersangkutan pada saat selesai dan siap digunakan. h. Aktiva Bangun Kelola Alih Aktiva Bangun Kelola Alih (Build Operate and Transfer - BOT) berupa bangunan beserta peralatan yang melekat dan berada pada bangunan tersebut dinyatakan berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi amortisasi. Amortisasi dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan umur ekonomis dari aktiva bangun kelola alih yang bersangkutan, maksimum sesuai jangka waktu perjanjian selama 10 tahun. i. Pengakuan Pendapatan dan Beban Penjualan lokal diakui pada saat penyerahan barang kepada pelanggan sedangkan penjualan ekspor diakui pada saat barang dikapalkan (F.O.B Shiping Point). Beban diakui sesuai dengan manfaatnya pada tahun yang bersangkutan (accrual basis). 9 j. Manfaat Pensiun Karyawan Perusahaan membukukan estimasi manfaat pensiun karyawan untuk semua karyawan tetapnya. Biaya jasa kini diakui sebagai beban pada periode berjalan. Kewajiban yang timbul atas jasa masa lalu karyawan yang masih aktif bekerja, diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus selama sisa masa kerja karyawan. k. Pajak Penghasilan Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.

10 Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aktiva dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aktiva dan kewajiban. Kewajiban pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aktiva pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa mendatang. Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal neraca. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan laba rugi, kecuali pajak tangguhan yang dibebankan atau dikreditkan langsung ke ekuitas. l. Laba per Saham Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih residual dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan. m. Informasi Segmen Informasi segmen disajikan menurut pengelompokan umum produk dan wilayah pemasaran. 3. KAS DAN SETARA KAS 10 Kas 2,074,285,908 2,481,922,298 Bank Rupiah Bank Central Asia 2,475,632,221 1,148,430,027 The Hongkong and Shanghai Banking Corp. Limited 1,450,517,883 30,011,329 Bank Lippo 493,053,225 3,968,295,589 Bank Danamon 123,321,508 70,819,840 Bank Mandiri 75,772, ,574,269 Standard Chartered Bank 30,368,495 22,324,015 Bank Halim Indonesia 7,686,880 88,359,639 Bank Bali 2,034,730 1,989,992 Bank Bumiputera 2,000,014 - Bank Prima Express 337,144 17,458,758 Dolar Amerika Serikat Standard Chartered Bank 192,352,059 1,229,570,888 Bank Central Asia 49,896,198 53,169,896 Bank Prima Express 30,907,547 35,340,864 Bank Danamon 26,717,010 31,230,472 Bank Chinatrust Indonesia 10,962,943 - Deposito Berjangka Dalam Rupiah Bank Lippo 2,000,000,000 - Bank Central Asia 2,000,000,000 - Bank Bumiputera 1,510,000,000 - Bank Mega - 3,500,000,000 Bank Niaga - 2,500,000,000 Bank Danamon - 1,000,000,000 Bank Internasional Indonesia - 300,000,000 Jumlah 12,555,845,837 16,661,497,876 Tingkat bunga per tahun deposito berjangka 12,75% - 13,75% 11,00% - 17,88% 11

11 4. PIUTANG USAHA a. Jumlah piutang usaha berdasarkan langganan adalah sebagai berikut : Pihak yang mempunyai hubungan istimewa PT Semestanustra Distrindo 25,008,215,234 46,265,492,130 Pihak ketiga Pelanggan dalam negeri 39,907,408,797 14,054,689,215 Pelanggan luar negeri 2,604,855,121 1,274,188,320 Jumlah 42,512,263,918 15,328,877,535 Penyisihan piutang ragu-ragu ( 465,303,904) ( 465,303,904) Bersih 42,046,960,014 14,863,573,631 Jumlah piutang usaha 67,055,175,247 61,129,065,761 b. Jumlah piutang usaha berdasarkan umur (hari) adalah sebagai berikut : Belum jatuh tempo 54,794,934,249 45,090,391,198 1 s/d 15 hari 6,890,507,417 13,731,893,536 Lebih dari 15 hari 5,835,037,485 2,772,084,931 Jumlah 67,520,479,151 61,594,369,665 Penyisihan piutang ragu-ragu ( 465,303,904) ( 465,303,904) Bersih 67,055,175,247 61,129,065,761 c. Jumlah piutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut : Rupiah 64,915,624,030 60,320,181,345 US Dolar 2,604,855,121 1,274,188,320 Jumlah 67,520,479,151 61,594,369,665 Penyisihan piutang ragu-ragu ( 465,303,904) ( 465,303,904) Bersih 67,055,175,247 61,129,065,761 Mutasi Penyisihan piutang ragu-ragu Saldo awal 465,303, ,985,823 Penambahan - 295,318,081 Saldo akhir 465,303, ,303, Manajemen berpendapat bahwa penyisihan piutang ragu-ragu atas piutang kepada pihak ketiga adalah cukup untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang tersebut, sedangkan terhadap piutang kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa tidak diadakan penyisihan piutang ragu-ragu karena manajemen berpendapat seluruh piutang tersebut dapat ditagih. Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang kepada pihak ketiga. Piutang usaha digunakan sebagai jaminan atas hutang bank (Catatan 12). 5. PIUTANG LAIN-LAIN Karyawan 254,150, ,474,654 Penghasilan bunga deposito 17,841,095 10,651,266 Tagihan pendapatan klaim asuransi kebakaran (Catatan 24) - 7,392,658,710 Lain-lain - 71,495,508 Jumlah 271,991,511 7,602,280, PERSEDIAAN Barang jadi 7,370,904,086 7,310,256,216 Barang dalam proses 4,746,805,955 3,423,560,541 Bahan baku dan bahan pembantu 95,267,921,801 47,880,048,626 Suku cadang dan lainnya 4,637,535,545 1,823,321,831 Jumlah 112,023,167,387 60,437,187,214 Persediaan terbakar (Catatan 24) - ( 3,635,062,345) Jumlah - Bersih 112,023,167,387 56,802,124,869

12 Manajemen berpendapat bahwa penyisihan penurunan nilai atas persediaan tidak diadakan karena manajemen beranggapan bahwa seluruh persediaan tersebut dalam kondisi baik dan tidak mengalami kerusakan, keusangan ataupun penurunan nilai. Sebagian persediaan digunakan sebagai jaminan atas hutang bank (Catatan 12). Kecuali nilai persediaan sebesar yang berada di cabang Bekasi seluruh persediaan telah diasuransikan kepada PT Tugu Pratama Indonesia dengan jumlah pertanggungan dan kepada PT Asuransi Tokio Marine Indonesia dengan jumlah pertanggungan untuk tahun 2002 dan kepada PT Asuransi Tokio Marine Indonesia dengan jumlah pertanggungan untuk tahun 2001 terhadap risiko kebakaran, bencana alam dan risiko lainnya. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang dialami Perseroan. 7. UANG MUKA PEMBELIAN 13 Merupakan uang muka pembelian atas bahan baku dan bahan pembantu. 8. PIUTANG PAJAK Pajak kini (Catatan 23) - 814,156,591 Piutang pajak tahun ,913, ,913,064 Jumlah 572,913,064 1,387,069,655 Piutang pajak sejumlah merupakan sisa piutang pajak tahun 1998 yang sedang diupayakan peninjauan kembali oleh Perseroan dengan surat No.010/ACC/STT/VIII/2002 tanggal 23 Agustus AKTIVA TETAP 1 Januari 2002 Penambahan Pengurangan Reklasifikasi 31 Desember 2002 Biaya perolehan atau penilaian kembali Pemilikan langsung Tanah 7,365,788,161 14,241,640,500 5,187,986,228-16,419,442,433 Bangunan dan prasarana 14,463,119,366 3,597,895,936 34,300, ,924,938 18,457,639,995 Mesin dan peralatan 211,013,192,949 26,165,858,684 18,687,938,363 21,407,882, ,898,995,906 Kendaraan 12,274,317,270 1,657,072, ,413,398-13,800,976,597 Inventaris 17,330,738,334 2,899,253,072 2,071,012,991-18,158,978,418 Aktiva dalam penyelesaian Bangunan 10,559,701,479 1,795,728,619 - ( 430,924,938 ) 11,924,505,160 Mesin 29,340,148,303 3,851,954,191 - ( 21,407,882,642 ) 11,784,219,852 Jumlah 302,347,005,862 54,209,403,726 26,111,650, ,444,758,362 Akumulasi penyusutan : Pemilikan langsung Bangunan dan prasarana 4,214,031, ,229, ,028,261,229 Mesin dan peralatan 46,991,683,735 16,385,895,567 2,956,642,842-60,420,936,459 Kendaraan 6,852,010,374 2,481,871,170 6,197,917-9,327,683,617 Inventaris 8,702,061,080 3,144,010, ,111,125-11,370,960,384 Jumlah 66,759,786,482 22,826,007,098 3,437,951,884-86,147,841,689 Jumlah Tercatat 235,587,219, ,296,916, Januari 2001 Penambahan Pengurangan Reklasifikasi 31 Desember 2001 Biaya perolehan atau penilaian kembali Pemilikan langsung Tanah 7,365,788, ,365,788,161 Bangunan dan prasarana 14,351,722, ,397, ,000,000-14,463,119,366 Mesin dan peralatan 167,995,092,885 37,221,436,177 12,128,569,386 17,925,233, ,013,192,949 Kendaraan 10,997,249,088 1,382,908, ,840,000-12,274,317,270 Inventaris 10,893,040,233 6,603,958, ,260,317-17,330,738,334 Aktiva dalam penyelesaian Bangunan 5,923,016,413 4,636,685, ,559,701,479 Mesin 5,488,665,911 41,776,715,665 - ( 17,925,233,273 ) 29,340,148,303 Jumlah 223,014,574,815 92,336,100,750 13,003,669, ,347,005,862 Akumulasi penyusutan : Pemilikan langsung Bangunan dan prasarana 3,469,401, ,630, ,214,031,293 Mesin dan peralatan 35,568,555,112 13,458,618,914 2,035,490,291-46,991,683,735 Kendaraan 4,554,470,624 2,364,823,152 67,283,402-6,852,010,374

13 Inventaris 6,427,295,080 2,409,346, ,580,218-8,702,061,080 Jumlah 50,019,721,944 18,977,418,449 2,237,353,911-66,759,786,482 Jumlah Tercatat 172,994,852, ,587,219,380 Beban Penyusutan dialokasikan sebagai berikut : Pemilikan langsung : Biaya pabrikasi 18,536,980,097 16,799,111,693 Beban usaha 4,289,027,001 2,178,306,756 Jumlah 22,826,007,098 18,977,418,449 Aktiva dalam penyelesaian merupakan bangunan dan mesin yang sedang dibangun dalam rangka perluasan pabrik di Tanjung Morawa - Medan, Sidoarjo - Jawa Timur dan Bekasi - Jawa Barat yang diperkirakan akan selesai pada tahun Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah yang terletak di Tambak Sawah (Sidoarjo) dan Tanjung Morawa (Medan) dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan yang berjangka waktu 30 (tiga puluh) tahun yang akan jatuh tempo antara tahun 2007 dan Pada tahun 2002 perusahaan membeli tanah dan bangunan di Bekasi dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan yang berjangka waktu 20 (dua puluh) tahun yang akan jatuh tempo pada tahun Manajemen berpendapat tidak terdapat masalah dengan perpanjangan hak atas tanah karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti pemilikan yang memadai. 15 Kecuali aktiva tetap yang berada di cabang Bekasi seluruh aktiva tetap kecuali tanah telah diasuransikan kepada PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia dengan nilai pertanggungan masing-masing sebesar dan US$ dan kepada PT Asuransi Tokio Marine Indonesia sebesar untuk tahun 2002 dan PT Asuransi Tokio Marine Indonesia dan PT Asuransi Astra Buana dengan nilai pertanggungan masing-masing sebesar dan US$ untuk tahun 2001 terhadap risiko kebakaran, bencana alam dan risiko lainnya. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aktiva yang dipertanggungjawabkan. 10. AKTIVA BANGUN KELOLA ALIH Pada tanggal 5 Maret 2001, sebagian aktiva tetap di pabrik Sidoarjo mengalami kebakaran yang menimbulkan kerugian Perseroan (Catatan 24). 1 Januari 2002 Penambahan Pengurangan 31 Desember 2002 Biaya perolehan 3,752,210, ,752,210,939 Akumulasi amortisasi (1,960,034,932) (375,221,088) - (2,335,256,020) Jumlah tercatat 1,792,176,007 1,416,954,919 1 Januari 2001 Penambahan Pengurangan 31 Desember 2001 Biaya perolehan 3,752,210, ,752,210,939 Akumulasi amortisasi (1,584,813,844) (375,221,088) - (1,960,034,932) Jumlah tercatat 2,167,397,095 1,792,176,007 Perseroan mengadakan perjanjian bangun kelola alih (Build, Operate and Transfer) dengan PT Benteng Sejahtera (pihak yang mempunyai hubungan istimewa) atas bangunan dan prasarana beserta fasilitasnya yang terletak di Tambak Sawah, Waru - Sidoarjo. Ketentuan dalam perjanjian bangun kelola alih tersebut antara lain : Perseroan memanfaatkan sebagian dari sebidang tanah untuk didirikan bangunan perkantoran dan pabrik seluas M2. Jangka waktu perjanjian berlaku selama 10 tahun terhitung sejak tanggal 12 Juni 1995 dan berakhir tanggal 12 Juni Dalam jangka waktu 3 bulan terhitung sejak berakhirnya jangka waktu pengelolaan, PT Benteng Sejahtera dapat memberikan opsi/hak memilih kepada Perseroan untuk meneruskan pengelolaan bangunan dan prasarana dengan syarat-syarat dan harga yang tidak lebih tinggi dari penawaran kepada pihak ketiga. Jika pada akhir masa pengelolaan, Perseroan tidak bermaksud meneruskan/memperpanjang perjanjian, maka bangunan dan prasarananya akan beralih menjadi hak PT Benteng Sejahtera. - Perseroan memiliki hak terlebih dahulu untuk membeli dengan harga yang berlaku di pasar pada saat itu, jika PT Benteng Sejahtera bermaksud menjual tanah tersebut kepada pihak lain pada saat masa perjanjian berakhir Selama jangka waktu perjanjian Perseroan wajib membayar semua biaya-biaya dan pajak yang berhubungan dengan penggunaan tanah tersebut, termasuk Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).

14 - Beban amortisasi untuk tahun 2002 dan 2001 masing-masing sebesar dialokasikan pada beban umum dan administrasi. 11. UANG MUKA PEMBELIAN AKTIVA TETAP Merupakan uang muka pembelian mesin dan peralatan dari pihak ketiga : Industri soft cake Toneli Food Processing System, Parma, Italy 1,387,980,178 1,387,980,178 SIG Swiss Industry Company 879,750, ,750,000 Imaforni SPA Zona Industriale, Verona, Italy 493,826, ,826,625 NID PTY Ltd. Australia 156,345, ,345,500 Jumlah 2,917,902,303 2,917,902,303 Industri mie dan krupuk Foundry Engineering 2,161,414,136 - Korin Intiwira 1,239,798,437 1,239,798,437 Yoe Dong Machine 339,340,800 - Samsudin Samsul 234,322,500 - CV Indo Perkasa Motor - 580,000,000 Lain-lain 462,916, ,402,916 Jumlah 4,437,792,331 2,096,201,353 Jumlah 7,355,694,634 5,014,103,656 Rincian uang muka tahun 2002 dan 2001 diatas sebesar merupakan uang muka dalam rangka perluasan pabrik yang memproduksi soft cake yang mulai dilaksanakan sejak tahun Akibat krisis ekonomi tahun 1997 pelaksanaan perluasan pabrik tersebut terhenti. Sehingga uang muka pembelian mesin soft cake sampai dengan tanggal laporan belum dapat terealisasi. 12. HUTANG BANK Bank Chinatrust Indonesia 16,092,000,000 - Bank Bumiputera 10,000,000,000 - The Hongkong and Shanghai Bank Corporation Ltd, maksimum US$ ,781,019,175 8,793,495,048 Bank Halim Indonesia, maksimum kredit ,000,000,000 Jumlah 34,873,019,175 28,793,495, Bank Chinatrust Indonesia Pinjaman yang diperoleh dari Bank Chinatrust Indonesia merupakan kredit modal kerja demand loan sebesar US$ dengan tingkat bunga 5% dan jatuh tempo pada tanggal 16 Juli Pinjaman ini dijamin dengan mesin-mesin minimum senilai Bank Bumiputera Pinjaman yang diperoleh dari Bank Bumiputera merupakan kredit modal kerja dalam bentuk pinjaman tetap (fixed loan) dan dalam bentuk rekening koran dengan tingkat bunga 18% pa efektif (floating) dan jatuh tempo pada tanggal 15 Oktober Perjanjian ini dijamin dengan hak tanggungan sebesar , FOT atas piutang, persediaan dan mesin-mesin. The Hongkong and Shanghai Bank Corporation Ltd. Pinjaman yang diperoleh dari The Hongkong and Shanghai Banking Corporation, Ltd, merupakan kredit modal kerja dalam bentuk rekening koran dengan tingkat bunga sebesar 12,25% per tahun dan jatuh tempo pada tanggal 30 Juni Sampai dengan tanggal laporan keuangan perpanjangan perjanjian kredit dengan bank masih dalam proses. Pinjaman ini dijamin dengan aktiva tetap minimum senilai , persediaan minimun senilai dan piutang usaha minimum senilai , jaminan pribadi Shindo Sumidomo senilai US$ dan , Corporate Guarantee dari PT Shindo Tiara Tunggal senilai US$ dan (Catatan 27). Perjanjian pinjaman juga mencakup persyaratan tertentu yang membatasi hak Perseroan untuk menjaminkan aktiva tetap (tanah dan bangunan) pada pihak lain, mengharuskan Perseroan untuk mempertahankan rasio keuangan tertentu, memperoleh persetujuan atas pembelian aktiva tetap yang melebihi , penambahan pinjaman dan pembagian dividen yang melebihi 30% dari laba bersih. Bank Halim Indonesia Pinjaman yang diperoleh dari Bank Halim Indonesia merupakan fixed loan on demand dengan tingkat bunga per tahun sebesar 13% - 16,125% dan jatuh tempo pada tanggal 14 Desember 2002.

15 Pinjaman ini dijamin dengan persediaan barang dagangan senilai dan mesin-mesin senilai Perjanjian pinjaman juga mencakup persyaratan tertentu yang membatasi hak Perseroan untuk merubah bentuk dan/atau sifat, menyewakan, menggadaikan, menjual dan/atau mengalihkan barang-barang tersebut baik sebagian maupun seluruhnya dengan cara bagaimanapun kepada orang/pihak lain. Beban bunga bank untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2002 dan 2001 masing-masing sebesar dan HUTANG USAHA a. Jumlah hutang usaha berdasarkan pemasok adalah sebagai berikut : Pihak yang mempunyai hubungan istimewa PT Saribumi Alam Indonesia 6,444,034,076 - PT Semangat Wira Abadi 4,318,429, ,813,197 Jumlah 10,762,463, ,813,197 Pihak ketiga Pemasok dalam negeri 91,922,796,428 64,709,132,083 Pemasok luar negeri 22,723,198,571 34,548,246,447 Jumlah 114,645,994,999 99,257,378,530 Jumlah 125,408,458,328 99,936,191,727 b. Jumlah hutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut : Rupiah 85,205,091,017 28,876,287,511 US Dollar 32,683,455,003 52,153,791,248 Yen 7,519,912,307 18,906,112,968 Jumlah 125,408,458,328 99,936,191, HUTANG PAJAK Pajak kini (Catatan 23) 1,478,696,981 - Pajak penghasilan pasal ,118,100 37,846,100 pasal ,280 pasal ,400 6,208,500 pasal ,019, ,402,395 Pajak Pertambahan Nilai 2,085,316,099 3,995,278,827 Jumlah 4,248,524,688 4,497,437, BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR Gaji dan upah 598,543, ,422,675 Ongkos angkut 991,480, ,610,189 Listrik dan telepon 312,452, ,401,456 Bunga bank 221,712, ,708,334 Cadangan beban manfaat pensiun karyawan (Catatan 26) 872,615, ,166,746 Lain-lain 121,665, ,801,422 Jumlah 3,118,469,355 2,980,110, JAMINAN DISTRIBUTOR PT Semestanustra Distrindo 1,500,000,000 1,500,000,000 Keagenan lainnya 840,000,000 - Jumlah 2,340,000,000 1,500,000,000

16 Merupakan uang jaminan dari PT Semestanustra Distrindo (pihak yang mempunyai hubungan istimewa) dan Keagenan lainnya dalam rangka pemasaran produk Perseroan. Uang jaminan ini tanpa bunga dan akan dikembalikan pada saat PT Semestanustra Distrindo dan Keagenan lainnya yang tidak menjadi distributor Perseroan (Catatan 27 dan 28). 17. MODAL SAHAM 2002 Jumlah Persentase Jumlah Nama Pemegang Saham Saham Pemilikan Modal disetor () PT Shindo Tiara Tunggal 791,050, % 79,105,000,000 Shindo Sumidomo - Direksi 82,250, % 8,225,000,000 Adi Harsono - Komisaris 13,100, % 1,310,000,000 Budiman - Komisaris 11,800, % 1,180,000,000 Sri Ayudha - Direksi 3,445, % 344,500,000 HSBC Private Equity Ltd. 66,950, % 6,695,000,000 Masyarakat (dibawah 5%) 341,405, % 34,140,500,000 Jumlah 1,310,000, % 131,000,000, Jumlah Persentase Jumlah Nama Pemegang Saham Saham Pemilikan Modal disetor () PT Shindo Tiara Tunggal 791,050, % 79,105,000,000 Shindo Sumidomo - Direksi 82,250, % 8,225,000,000 Goh Sugiharto - Komisaris 15,495, % 1,549,500,000 Sri Ayudha - Direksi 3,445, % 344,500,000 HSBC Private Equity Ltd. 66,950, % 6,695,000,000 Masyarakat (dibawah 5%) 350,810, % 35,081,000,000 Jumlah 1,310,000, % 131,000,000,000 Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa sebagaimana yang tercantum dalam akta pernyataan keputusan rapat dari notaris Dyah Ambarwaty Setyoso,S.H, No.31 tanggal 6 Agustus 2001, para pemegang saham telah menyetujui perubahan anggaran dasar Perseroan dengan merubah nilai nominal saham dari sebesar 500 per saham menjadi sebesar 100 per saham, sehingga jumlah saham yang beredar akan menjadi saham. Akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. C HT TH.2001 tanggal 1 Oktober TAMBAHAN MODAL DISETOR - BERSIH Tambahan modal disetor - bersih sebesar merupakan hasil pengeluaran saham Perseroan melalui penjualan saham Perseroan pada penawaran umum tahun 1996 senilai dikurangi dengan pembagian saham bonus tahun 2000 senilai PENJUALAN BERSIH Lokal Ekspor 626,172,293,788 13,709,589, ,369,155,587 12,844,189,410 Retur dan potongan penjualan ( 12,107,912,314) ( 11,750,242,425) Bersih 627,773,970, ,463,102,572 Penjualan sebesar 53,01% dan 70,45% dari jumlah penjualan bersih masing-masing pada tahun 2002 dan 2001 dilakukan dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa.(catatan 27). Berikut ini adalah rincian penjualan yang melebihi 10% dari jumlah penjualan bersih masing-masing pada tahun 2002 dan PT Semestanustra Distrindo PT Wicaksana Overseas International, Tbk Jumlah 332,798,806, ,293,996, ,092,803, ,250,296,184 97,340,965, ,591,261, BEBAN POKOK PENJUALAN Bahan baku yang digunakan 410,576,722, ,947,795,413 Tenaga kerja langsung 42,353,293,017 28,863,580,335 Biaya pabrikasi 60,922,591,383 43,967,000,800 Jumlah Biaya Produksi 513,852,606, ,778,376,548

17 Persediaan barang dalam proses Awal tahun 3,423,560,541 2,601,102,570 Terbakar - 14,173,470 Akhir tahun ( 4,746,805,955) ( 3,423,560,541) Beban pokok produksi 512,529,361, ,970,092,047 Persediaan barang jadi Awal tahun 7,310,256,216 13,559,977,556 Akhir tahun ( 7,370,904,086) ( 7,310,256,216) Beban Pokok Penjualan 512,468,713, ,219,813,387 Pembelian sebesar 3,24% dan 3% masing - masing pada tahun 2002 dan 2001 dilakukan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (Catatan 27). Berikut ini adalah rincian pembelian yang melebihi 10% dari jumlah pembelian masing-masing pada tahun 2002 dan 2001 : PT Surabaya Perdana Rhotopack 85,191,799,267 86,295,242,977 PT Bogasari 29,067,468,997 47,533,286,240 PT Smart Corporation 37,620,192,357 26,200,386,451 PT Sari Alam Usaha Indonesia 80,811,192,452 - PT Spicindo Insani Utama - 44,751,240,770 Jumlah 232,690,653, ,780,156, BEBAN USAHA 22 Beban Penjualan Promosi dan iklan 31,005,689,311 21,856,467,892 Pengangkutan 18,200,669,951 11,846,473,314 Penyusutan 1,396,327,592 1,204,007,956 Gaji dan tunjangan 1,312,261, ,893,607 Pemeliharaan dan perbaikan 177,037,885 37,345,670 Perjalanan dinas 130,180,111 95,654,131 Pos, telepon dan telex 129,517, ,033,687 Lain-lain 846,266, ,874,501 Jumlah 53,197,950,857 35,746,750,758 Beban Umum dan Administrasi Gaji dan tunjangan 10,703,921,309 5,721,561,749 Penyusutan 2,892,699, ,298,800 Pemeliharaan 1,920,877, ,370,520 Pos, telepon dan telex 1,367,823, ,526,304 Alat tulis dan cetakan 809,727, ,634,518 Perijinan 395,921, ,078,406 Amortisasi aktiva bangun kelola alih 375,221, ,221,088 Perjalanan dinas 288,140, ,088,131 Jasa Profesi 146,959, ,893,397 Asuransi 125,142, ,115,647 Beban manfaat pensiun karyawan (Catatan 26) 440,448, ,393,342 Biaya bank 254,107, ,504,146 Representasi 189,521,150 89,394,614 Sewa 22,095,000 11,250,000 Penyisihan piutang ragu-ragu - 295,318,081 Lain-lain 2,860,732,220 1,537,358,530 Jumlah 22,793,340,278 12,872,007,273

18 22. PENGHASILAN BUNGA 23 Akun ini merupakan penghasilan bunga dari : Deposito berjangka 940,221,781 1,105,413,708 Jasa giro 68,000,100 69,267,216 Jumlah 1,008,221,881 1,174,680, BEBAN PAJAK Beban pajak terdiri dari: Pajak kini 9,401,951,300 6,654,268,400 Pajak tangguhan 3,502,366,771 3,309,836,835 Jumlah 12,904,318,071 9,964,105,235 Pajak Kini Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi dengan laba kena pajak adalah sebagai berikut : Laba sebelum beban pajak dan pos luar biasa menurut laporan laba rugi (laba akuntansi) 43,169,436,512 32,852,143,984 Pos luar biasa - kerugian kebakaran - ( 620,162,832) Jumlah 43,169,436,512 32,231,981,152 Perbedaan temporer : Perbedaan penyusutan komersial dan fiskal ( 12,115,004,600) ( 11,760,274,276) Penyisihan piutang ragu-ragu - 295,318,081 Beban manfaat pensiun karyawan 440,448, ,393,342 Perbedaan yang tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal : Sumbangan 245,499, ,798,333 Penghasilan bunga deposito dan jasa giro ( 1,008,221,881) ( 1,174,680,924) Amortisasi kapitalisasi bunga 28,666,820 38,421,932 Keuntungan penjualan aktiva tetap 519,716,646 24,586,806 Perbedaan pengakuan komersial dan fiskal klaim asuransi - 1,925,873,021 Denda pajak 17,172, ,811,126 Pemeliharaan dan perbaikan 100,456,021 - Jumlah ( 11,771,265,512) ( 9,992,752,559) Laba Kena Pajak 31,398,171,000 22,239,228, Rincian beban dan hutang (piutang) pajak kini adalah sebagai berikut : Beban pajak kini 10 % x 50,000,000 5,000,000 5,000, % x 50,000,000 7,500,000 7,500, % x 31,298,171,000 9,389,451, % x 22,139,228,000-6,641,768,400 Jumlah 9,401,951,300 6,654,268,400 Dikurangi pembayaran pajak dimuka Pajak penghasilan Pasal 22 2,464,101,868 2,159,579,814 Pasal 25 4,644,995,860 5,308,845,177 Kompensasi kelebihan PPh 25 tahun ,156,591 - Jumlah 7,923,254,319 7,468,424,991 Hutang (piutang) pajak kini 1,478,696,981 ( 814,156,591) Laba kena pajak dan hutang pajak kini Perseroaan tahun 2002 sudah sesuai dengan Surat Pemberitahuan Pajak (SPT) yang disampaikan ke Kantor Pelayanan Pajak. Pajak Tangguhan

19 Rincian kewajiban pajak tangguhan adalah sebagai berikut : Perbedaan temporer : Penyusutan aktiva tetap Beban manfaat pensiun karyawan Koreksi manfaat pensiun karyawan tahun 2000 Penyisihan piutang ragu - 1 Januari 2001 Dibebankan ke 31 Desember 2001 Dibebankan ke 31 Desember 2002 Laporan Laba Rugi Laporan Laba Rugi (22,489,650,674) (3,528,082,283) (26,017,732,957) (3,634,501,380) (29,652,234,337) 121,318, ,318, ,134, ,452,611 8,332,021 8,332,021-8,332,021 ragu 74,174,857 88,595, ,770, ,770,281 Jumlah (22,415,475,817) (3,309,836,835) (25,725,312,652) (3,502,366,771) (29,227,679,423) Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil perkalian laba akuntansi sebelum pajak dengan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut : 25 Laba sebelum pajak dan pos luar biasa menurut laporan laba-rugi (laba akuntansi) 43,169,436,512 32,852,143,984 Pos luar biasa - kerugian kebakaran - ( 620,162,832) Jumlah 43,169,436,512 32,231,981,152 Tarif pajak yang berlaku 10 % x 50,000,000 5,000,000 5,000, % x 50,000,000 7,500,000 7,500, % x 43,069,436,512 12,920,830, % x 32,131,981,000-9,639,594,300 Jumlah 12,933,330,954 9,652,094,300 Pengaruh pajak atas (beban) penghasilan yang tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal : Amortisasi kapitalisasi bunga 8,600,046 11,526,580 Sumbangan 73,649,985 30,539,500 Keuntungan penjualan aktiva tetap 155,914,994 7,376,042 Perbedaan pengakuan komersial dan fiskal klaim asuransi - 577,761,906 Penghasilan bunga deposito dan jasa giro ( 302,466,564) ( 352,404,277) Denda pajak 5,151,851 45,543,338 Pemeliharaan dan perbaikan 30,136,806 - Jumlah beban pajak tahun berjalan 12,904,318,071 9,972,437,388 Koreksi manfaat pensiun karyawan tahun ( 8,332,021) Jumlah Beban Pajak 12,904,318,071 9,964,105, KERUGIAN KEBAKARAN - BERSIH Pada tanggal 5 Maret 2001, Perseroan mengalami musibah kebakaran yang menimpa lokasi pabrik di Jl. Tambak Sawah Waru, Sidoarjo dan telah diterbitkan surat keterangan dari Kepolisian Daerah Jawa Timur No. K/LP/35/III/2001/POLSEK tanggal 5 Maret Perhitungan kerugian kebakaran setelah dikurangi dengan estimasi pendapatan klaim asuransi yang akan diterima adalah sebagai berikut : 2001 Aktiva tetap Biaya perolehan 12,897,829,703 Akumulasi penyusutan ( 2,170,070,509) Jumlah tercatat 10,727,759,194 Persediaan bahan baku, packing dan barang dalam proses 3,635,062,348 Jumlah kerugian 14,362,821,542 Estimasi pendapatan klaim asuransi 13,742,658,710 Kerugian kebakaran - Bersih 620,162, Selama tahun 2001 Perseroan telah menerima uang muka pendapatan klaim asuransi, sehingga saldo tagihan pendapatan klaim asuransi adalah sebagai berikut : 2001 Estimasi pendapatan klaim asuransi 13,742,658,710 Penerimaan uang muka pendapatan klaim asuransi 6,350,000,000 Tagihan pendapatan klaim asuransi 7,392,658,710 Pada tahun 2002 tagihan atas pendapatan klaim asuransi sebesar telah diterima. 25. LABA PER SAHAM

20 Merupakan laba bersih per saham dasar dari modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh dengan perhitungan sebagai berikut : Laba bersih sebelum pos luar biasa 30,265,118,441 22,888,038,749 Laba bersih setelah pos luar biasa 30,265,118,441 22,267,875,917 Jumlah saham beredar rata-rata (lembar) 1,310,000,000 1,310,000,000 Laba bersih per saham dasar Termasuk pos luar biasa Tidak termasuk pos luar biasa MANFAAT PENSIUN KARYAWAN Perseroan menghitung dan membukukan estimasi manfaat pensiun untuk seluruh karyawan tetapnya sesuai Keputusan Menteri Tenaga Kerja No. 150/2000 (Kepmen 150) tentang penyelesaian pemutusan hubungan kerja dan penetapan uang pesangon, uang penghargaan masa kerja dan ganti kerugian di Perusahaan. Tidak terdapat pendanaan yang disisihkan oleh Perseroan sehubungan dengan estimasi kewajiban tersebut. Jumlah karyawan yang berhak memperoleh manfaat tersebut adalah 829 karyawan tahun Asumsi utama yang digunakan untuk menghitung estimasi biaya dan kewajiban tersebut adalah sebagai berikut : - Usia pensiun normal : 55 tahun - Kenaikan gaji : 8% per tahun - Tingkat bunga diskonto : 14,4% per tahun Sesuai Pasal 31 Kepmenaker No. 150 berdasarkan masa kerja masing-masing karyawan. Beban pensiun untuk tahun berjalan sebagai berikut : Beban jasa kini 185,646,062 Amortisasi biaya jasa lalu 80,834,637 Beban bunga 173,967,997 Jumlah 440,448, Kewajiban jasa masa lalu diamortisasi sesuai dengan sisa masa kerja masing-masing karyawan antara 1 tahun sampai dengan 33 tahun. Rekonsiliasi kewajiban manfaat pensiun karyawan sebagai berikut : Kewajiban pada awal tahun 432,166,746 Beban manfaat pensiun karyawan tahun berjalan 440,448,696 Kewajiban pada akhir tahun 872,615, SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN ISTIMEWA Sifat Hubungan Istimewa a. Perusahaan yang pemegang saham dan manajemennya sama dengan Perseroan : - PT Semestanustra Distrindo - PT Benteng Sejahtera - PT Semangat Wira Abadi - PT Sinar Terang Inti Tunggal - PT Siantar Tama - PT Saribumi Alam Indonesia b. PT Shindo Tiara Tunggal dan Shindo Sumidomo adalah pemegang saham Perseroan. Transaksi-transaksi Hubungan Istimewa Dalam kegiatan usahanya, Perseroan juga mengadakan transaksi-transaksi tertentu dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, yang meliputi antara lain : a. Penjualan sebesar 53,01% dan 70,45% dari jumlah penjualan bersih atau sebesar dan masing-masing pada tahun 2002 dan 2001, merupakan penjualan kepada PT Semestanustra Distrindo, dimana menurut manajemen dilakukan dengan tingkat harga dan syarat-syarat normal sebagaimana halnya bila dilakukan dengan pihak ketiga. Pada tanggal neraca, piutang atas penjualan tersebut dicatat sebagai bagian dari piutang usaha, yang meliputi 5,32% dan 11,45% dari jumlah aktiva masing-masing pada tanggal 31 Desember 2002 dan b. Pembelian sebesar 3,24% dan 3% dari jumlah pembelian masing-masing pada tahun 2002 dan 2001 merupakan pembelian dari pihak yang mempunyai hubungan istimewa dimana menurut pendapat manajemen dilakukan dengan tingkat harga dan syarat-syarat normal sebagaimana halnya bila dilakukan dengan pihak ketiga. Pada tanggal neraca, hutang atas pembelian tersebut dicatat sebagai bagian dari hutang usaha yang meliputi 8,58% dan 0,41% dari jumlah hutang masing-masing pada tanggal 31 Desember 2002 dan Rincian pembelian dari pihak yang mempunyai hubungan istimewa sebagai berikut : PT Siantar Tama 5,697,773,836 5,406,963,549 PT Semangat Wira Abadi 5,687,579,573 1,735,158,972 PT Saribumi Alam Indonesia 1,893,378, ,268,960

21 Jumlah 13,278,732,369 7,832,391, c. Uang jaminan yang diterima dari PT Semestanustra Distrindo, pada tahun 1995 sebesar sebagai jaminan "Distributor" untuk pemasaran produk Perseroan dicatat sebagai jaminan distributor. d. Pada tahun 1995 Perseroan telah menandatangani Perjanjian Bangun Kelola Alih dengan PT Benteng Sejahtera dengan jangka waktu 10 tahun. Aktiva tetap yang dibangun tersebut dicatat sebagai aktiva bangun kelola alih. e. Hutang bank Perseroan dijamin dengan jaminan Pemegang saham (Catatan 12). 28. IKATAN Pada tahun 1995 Perseroan mengadakan perjanjian dengan PT Semestanustra Distrindo (pihak yang mempunyai hubungan istimewa) dan PT Wicaksana Overseas International Tbk, dimana perusahaan-perusahaan tersebut ditunjuk sebagai distributor untuk memasarkan hasil produksi Perseroan. Atas penunjukkan tersebut PT Semestanustra Distrindo diharuskan membayar uang jaminan sebesar Perjanjian ini berlaku 2 (dua) tahun dan dapat diperpanjang atas persetujuan kedua belah pihak. 29. AKTIVA DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING Pada tanggal 31 Desember 2002 dan 2001, Perseroan mempunyai aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing sebagai berikut : Mata uang asing Ekuivalen Mata uang asing Ekuivalen Aktiva Kas dan setara kas US$ 137, ,225,648, , ,116,356,087 SIN$ , Piutang usaha kepada pihak ketiga US$ 291, ,604,855, , ,274,188,320 Jumlah Aktiva 3,831,018,625 3,390,544,407 Mata uang asing Ekuivalen Mata uang asing Ekuivalen Kewajiban Hutang usaha pihak ketiga US$ 3,655, ,683,455,003 5,014, ,153,791,248 Yen 99,746, ,519,912,307 39,834, ,906,112,968 Hutang bank US$ 2,782, ,873,019, , ,793,495,048 Jumlah Kewajiban 65,076,386,486 79,853,399,264 Jumlah Kewajiban - Bersih ( 61,245,367,861) ( 76,462,854,857) 29 Pada tanggal 31 Desember 2002 dan 2001, kurs konversi yang digunakan serta kurs yang berlaku pada tanggal 20 Maret 2003 (tanggal laporan) adalah sebagai berikut : 31 Desember Mata uang 20 Maret US$ 9,120 8,940 10,400 1 JPY SIN$ 5, , KONDISI EKONOMI Banyak negara di wilayah Regional Asia Pasifik termasuk Indonesia sejak pertengahan tahun 1997, mengalami dampak memburuknya kondisi ekonomi terutama karena depresiasi mata uang negara-negara tersebut. Akibat utamanya adalah sangat langkanya likuiditas, tingginya tingkat bunga dan kurs mata uang. Kondisi ini mencakup pula pengetatan penyediaan kredit dan penghentian atau penundaan pelaksanaan proyek konstruksi tertentu. Kurs mata uang asing dan harga saham masih mengalami fluktuasi. Namun demikian, hingga saat ini kondisi ekonomi masih belum stabil yang ditandai dengan masih berfluktuasinya kurs mata uang asing dan harga saham di pasar modal. Kondisi tersebut tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kegiatan Perseroan, namun manajemen tetap berhati-hati (prudent) dalam mengelola dan menjalankan operasi Perseroan dengan mengambil langkah-langkah berikut : - Mempertahankan pangsa pasar yang telah ada dan membuka pangsa pasar baru. - Melakukan penetrasi pasar untuk dapat meningkatkan market share. - Melakukan efisiensi pada semua sektor yang ada, baik dalam bidang produksi maupun administrasi.

22 Pemulihan perekonomian ke kondisi yang sehat dan stabil sangat tergantung pada kebijakan fiskal dan moneter yang terus menerus diupayakan oleh Pemerintah untuk menyehatkan ekonomi-suatu tindakan yang berada diluar kendali Perseroan. Oleh karena itu tidaklah mungkin untuk menentukan dampak masa depan kondisi ekonomi terhadap likuiditas dan pendapatan Perseroan, termasuk dampak mengalirnya dana investor, pelanggan dan pemasok ke dan dari Perseroan. 31. INFORMASI SEGMEN USAHA Informasi mengenai segmen usaha Perusahaan adalah sebagai berikut : Informasi menurut Daerah Geografis Penjualan Bersih: Ekspor 7,331,800,876 12,844,189,410 Domestik 620,442,169, ,618,913,162 Jumlah 627,773,970, ,463,102, Informasi Menurut Jenis Produk Penjualan Bersih: Mie Instant & snack Krupuk Candy 294,739,221, ,215,659,007 40,121,245, ,480,037, ,933,082,155 23,550,594,888 Lain-lain (Non Produk) 6,697,845,056 5,499,388,508 Jumlah 627,773,970, ,463,102,572 Beban Pokok Penjualan: Mie Instant & snack Krupuk Candy 257,741,372, ,022,168,904 19,781,925, ,022,903, ,109,282,869 14,795,817,668 Lain-lain (Non Produk) 6,923,246,959 6,291,808,961 Jumlah 512,468,713, ,219,813,387 Laba (rugi) usaha: Mie Instant & snack 13,464,559,837 14,143,032,402 Krupuk 28,037,535,797 24,578,298,667 Candy ( 1,957,389,984) 2,697,120,538 Lain-lain (Non Produk) ( 230,739,623) ( 793,920,453) Jumlah 39,313,966,027 40,624,531,154 * * * * * * * 31 31

23 31

PT SIANTAR TOP Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2007 DAN 2006 (TIDAK DIAUDIT)

PT SIANTAR TOP Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2007 DAN 2006 (TIDAK DIAUDIT) PT SIANTAR TOP Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2007 DAN 2006 (TIDAK DIAUDIT) 1 PT SIANTAR TOP Tbk NERACA PER TANGGAL 30 JUNI 2007 DAN 2006 (TIDAK DIAUDIT) Catatan

Lebih terperinci

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN 1. LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2003 dan 2002 serta untuk tahun - tahun yang berakhir pada tanggal tersebut

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN 1. LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2003 dan 2002 serta untuk tahun - tahun yang berakhir pada tanggal tersebut DAFTAR ISI Halaman LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN 1 LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2003 dan 2002 serta untuk tahun - tahun yang berakhir pada tanggal tersebut Neraca 2 Laporan Laba Rugi 4 Laporan

Lebih terperinci

PT SIANTAR TOP Tbk. LAPORAN KEUANGAN INTERIM UNTUK TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2009 DAN 2008 (TIDAK DIAUDIT)

PT SIANTAR TOP Tbk. LAPORAN KEUANGAN INTERIM UNTUK TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2009 DAN 2008 (TIDAK DIAUDIT) PT SIANTAR TOP Tbk. LAPORAN KEUANGAN INTERIM UNTUK TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2009 DAN 2008 (TIDAK DIAUDIT) - 1 - PT SIANTAR TOP Tbk NERACA PER TANGGAL 30 JUNI 2009 DAN 2008 (TIDAK DIAUDIT)

Lebih terperinci

PT SIANTAR TOP Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

PT SIANTAR TOP Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN - 1 - NERACA 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 Catatan AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan setara

Lebih terperinci

PT. PRIMARINDO ASIA INFRASTRUCTURE, Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Per 30 Juni 2010 dan 2009

PT. PRIMARINDO ASIA INFRASTRUCTURE, Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Per 30 Juni 2010 dan 2009 1. UMUM a. Pendirian dan Informasi Umum PT. Primarindo Asia Infrastructure, Tbk. (Perusahaan) didirikan di Bandung berdasarkan Akta No. 7 tanggal 1 Juli 1988 dan Notaris Nany Sukarja, S. H. Akta Pendirian

Lebih terperinci

PT. AKBAR INDO MAKMUR STIMEC Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2009 dan 2008

PT. AKBAR INDO MAKMUR STIMEC Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 1. UMUM a. Pendirian Perusahaan PT. Akbar Indo Makmur Stimec Tbk ( Perusahaan ) didirikan pada tanggal

Lebih terperinci

PT. AKBAR INDO MAKMUR STIMEC Tbk

PT. AKBAR INDO MAKMUR STIMEC Tbk Laporan Keuangan Dan Laporan Auditor Independen Untuk Tahun yang Berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2008 dan 2007 DAFTAR ISI Halaman Laporan Auditor Independen i Neraca 1 Laporan Laba Rugi 2 Laporan

Lebih terperinci

PT ANEKA KEMASINDO UTAMA Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2008 (MATA UANG INDONESIA)

PT ANEKA KEMASINDO UTAMA Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2008 (MATA UANG INDONESIA) LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2009 DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2008 (MATA UANG INDONESIA) LAPORAN KEUANGAN 30 SEPTEMBER 2009 DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2008 Daftar Isi Halaman

Lebih terperinci

PT. INTANWIJAYA INTERNASIONAL, Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2009 DAN 2008

PT. INTANWIJAYA INTERNASIONAL, Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2009 DAN 2008 Halaman 8 PT. INTANWIJAYA INTERNASIONAL, Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2009 DAN 2008 1. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN a. Pendirian Perusahaan PT. Intanwijaya Internasional Tbk. (Perusahaan) didirikan

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI PT INDO EVERGREEN. UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 dan 2010

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI PT INDO EVERGREEN. UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 dan 2010 LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI PT INDO EVERGREEN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER dan DAFTAR ISI Halaman LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Laporan Posisi Keuangan... 1. Laporan Laba Rugi Komprehensif...

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pada tanggal 16 Januari 1985 berdasarkan akta notaris Ridwan Suselo, S.H., No. 27.

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pada tanggal 16 Januari 1985 berdasarkan akta notaris Ridwan Suselo, S.H., No. 27. BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1 Sejarah Perusahaan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. ( Perusahaan ) didirikan di Indonesia pada tanggal 16 Januari 1985 berdasarkan akta notaris Ridwan Suselo,

Lebih terperinci

Catatan 31 Maret Maret 2010

Catatan 31 Maret Maret 2010 NERACA KONSOLIDASI ASET Catatan 31 Maret 2011 31 Maret 2010 ASET LANCAR Kas dan setara kas 2f, 3 220.361.019.579 10.981.803.022 Piutang usaha - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu Pihak yang

Lebih terperinci

PT YULIE SEKURINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 30 JUNI 2010 DAN 2009 (MATA UANG INDONESIA)

PT YULIE SEKURINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 30 JUNI 2010 DAN 2009 (MATA UANG INDONESIA) PT YULIE SEKURINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 30 JUNI 2010 DAN 2009 (MATA UANG INDONESIA) PT YULIE SEKURINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2010 DAN 2009 Daftar Isi Halaman Neraca... 2-3 Laporan

Lebih terperinci

PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN. Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016

PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN. Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016 PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016 serta tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 PT HARTADINATA ABADI, Tbk DAFTAR

Lebih terperinci

PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN. Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016

PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN. Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016 PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016 serta tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 PT HARTADINATA ABADI, Tbk DAFTAR

Lebih terperinci

PT RAMAYANA LESTARI SENTOSA Tbk

PT RAMAYANA LESTARI SENTOSA Tbk PT RAMAYANA LESTARI SENTOSA Tbk LAPORAN KEUANGAN SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TANGGAL 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 ( Tidak Diaudit ) PT RAMAYANA LESTARI SENTOSA Tbk NERACA 30 September 2009

Lebih terperinci

PT SEKAWAN INTIPRATAMA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT SEKAWAN INTIPRATAMA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT SEKAWAN INTIPRATAMA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Mata Uang Rupiah) PT SEKAWAN INTIPRATAMA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 Daftar isi

Lebih terperinci

PT SEKAWAN INTIPRATAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK

PT SEKAWAN INTIPRATAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT SEKAWAN INTIPRATAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN (Mata Uang Rupiah) 1 PT SEKAWAN INTIPRATAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN DAN SEMBILAN BULAN

Lebih terperinci

PT AKBAR INDO MAKMUR STIMEC, Tbk LAPORAN KEUANGAN

PT AKBAR INDO MAKMUR STIMEC, Tbk LAPORAN KEUANGAN LAPORAN KEUANGAN LAPORAN KEUANGAN PER 30 SEPTEMBER 2011 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2010 (DIAUDIT) SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2011 DAN 2010 (TIDAK DIAUDIT) LAPORAN

Lebih terperinci

JUMLAH AKTIVA

JUMLAH AKTIVA NERACA 31 DESEMBER 2007 AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan bank 3 866.121.482 3.038.748.917 Piutang usaha - bersih Hubungan istimewa 2b, 2c, 4, 5, 8 2.635.991.416 328.548.410 Pihak ketiga - setelah dikurangi

Lebih terperinci

P.T. KEDAUNG INDAH CAN Tbk

P.T. KEDAUNG INDAH CAN Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2010 DAN 2009 (TIDAK DIAUDIT) DAFTAR ISI Halaman SURAT PERNYATAAN DIREKSI 1 DAFTAR ISI 2 LAPORAN KEUANGAN - Pada tanggal 30 Juni 2010 dan 2009 serta

Lebih terperinci

PT SARASA NUGRAHA Tbk NERACA Per 31 Desember 2004 dan 2003 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Data Saham)

PT SARASA NUGRAHA Tbk NERACA Per 31 Desember 2004 dan 2003 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Data Saham) NERACA Per 31 Desember 2004 dan 2003 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Data Saham) AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan Bank 2.b, 4 7.079.491 4.389.630 Investasi Jangka Pendek 2.d, 5 6.150 6.150 Piutang Usaha 2.b,

Lebih terperinci

PT YANAPRIMA HASTAPERSADA Tbk

PT YANAPRIMA HASTAPERSADA Tbk PT YANAPRIMA HASTAPERSADA Tbk LAPORAN KEUANGAN PADA TANGGAL 30 JUNI 2011 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2010 (DIAUDIT) SERTA UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 30 JUNI 2011 DAN

Lebih terperinci

PT SIANTAR TOP Tbk. DAN PERUSAHAAN ANAK

PT SIANTAR TOP Tbk. DAN PERUSAHAAN ANAK PT SIANTAR TOP Tbk. DAN PERUSAHAAN ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Untuk Periode Sembilan Bulan yang berakhir Pada Tanggal - Tanggal 30 September 2011 dan 2010 (Tidak Diaudit) (Dengan angka

Lebih terperinci

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 adalah sebagai berikut: Tahun 2011 Tahun 2010

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 adalah sebagai berikut: Tahun 2011 Tahun 2010 1. UMUM a. Pendirian dan Informasi Umum PT. Primarindo Asia Infrastructure, Tbk. (Perusahaan) didirikan di Bandung berdasarkan Akta No. 7 tanggal 1 Juli 1988 dan Notaris Nany Sukarja, S. H. Akta Pendirian

Lebih terperinci

PT SEKAWAN INTIPRATAMA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT SEKAWAN INTIPRATAMA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT SEKAWAN INTIPRATAMA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI DENGAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN Daftar isi Halaman Laporan Auditor Independen 1 Neraca Konsolidasi 2 Laporan Laba Rugi Konsolidasi

Lebih terperinci

P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2002 DAN 2001

P.T. RIG TENDERS INDONESIA Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2002 DAN 2001 LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2002 DAN 2001 NERACA PER 30 JUNI 2002 DAN 2001 (Dalam jutaan rupiah, kecuali nilai nominal per saham) Catatan Rp Rp AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan

Lebih terperinci

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASIAN AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2a,2c,3,27 103.317.329.165 92.942.187.030 Deposito berjangka 2a,4 1.971.891.997 2.643.566.861 Piutang usaha (setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu

Lebih terperinci

PT Yanaprima Hastapersada Tbk. Laporan Keuangan (tidak diaudit) 30 Juni 2010 Dengan Angka Perbandingan Periode 2009 (Mata Uang Rupiah Indonesia)

PT Yanaprima Hastapersada Tbk. Laporan Keuangan (tidak diaudit) 30 Juni 2010 Dengan Angka Perbandingan Periode 2009 (Mata Uang Rupiah Indonesia) PT Yanaprima Hastapersada Tbk Laporan Keuangan (tidak diaudit) 30 Juni 2010 Dengan Angka Perbandingan Periode 2009 (Mata Uang Rupiah Indonesia) LAPORAN KEUANGAN (tidak diaudit) Daftar Isi Halaman Neraca...

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM ATAS PT MMS. Sejarah Singkat dan Perkembangan Perusahaan

BAB III GAMBARAN UMUM ATAS PT MMS. Sejarah Singkat dan Perkembangan Perusahaan BAB III GAMBARAN UMUM ATAS PT MMS III.1 Sejarah Singkat dan Perkembangan Perusahaan PT MMS didirikan di Jakarta berdasarkan Akta No.14 tanggal 4 Oktober 1989 dari Notaris Winnie Hadiprojo, SH., notaris

Lebih terperinci

PT RAMAYANA LESTARI SENTOSA Tbk. NERACA 30 JUNI 2002 DAN 2001 ( Dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Nilai Nominal per Saham ) KEWAJIBAN DAN EKUITAS

PT RAMAYANA LESTARI SENTOSA Tbk. NERACA 30 JUNI 2002 DAN 2001 ( Dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Nilai Nominal per Saham ) KEWAJIBAN DAN EKUITAS PT RAMAYANA LESTARI SENTOSA Tbk. NERACA 30 JUNI DAN ( Dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Nilai Nominal per Saham ) AKTIVA KEWAJIBAN DAN EKUITAS Catatan Catatan AKTIVA LANCAR KEWAJIBAN LANCAR Kas dan setara kas

Lebih terperinci

PT Selamat Sempurna Tbk. Dan Anak Perusahaan

PT Selamat Sempurna Tbk. Dan Anak Perusahaan PT Selamat Sempurna Tbk. Dan Anak Perusahaan Laporan Keuangan Konsolidasi Dan Laporan Auditor Independen (Mata Uang Indonesia) Laporan Auditor Independen Laporan No. 36797S Pemegang Saham, Dewan Komisaris

Lebih terperinci

Laporan Keuangan - Pada tanggal 31 Desember 2008 dan untuk periode sejak 8 April 2008 (tanggal efektif) sampai dengan 31 Desember 2008

Laporan Keuangan - Pada tanggal 31 Desember 2008 dan untuk periode sejak 8 April 2008 (tanggal efektif) sampai dengan 31 Desember 2008 Daftar Isi Halaman Laporan Auditor Independen 1 Laporan Keuangan - Pada tanggal 31 Desember 2008 dan untuk periode sejak 8 April 2008 (tanggal efektif) Laporan Aset dan Kewajiban Laporan Operasi Laporan

Lebih terperinci

P.T. EKADHARMA INTERNATIONAL TBK. DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

P.T. EKADHARMA INTERNATIONAL TBK. DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 8 CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 1. UMUM P.T. EKADHARMA INTERNATIONAL TBK. (Perusahaan), dahulu P.T. EKADHARMA TAPE INDUSTRIES TBK. didirikan dengan akta No. 71 pada tanggal 20 November 1981

Lebih terperinci

Daftar Isi. Neraca Laporan Laba Rugi Laporan Perubahan Ekuitas Laporan Arus Kas Catatan Atas Laporan Keuangan...

Daftar Isi. Neraca Laporan Laba Rugi Laporan Perubahan Ekuitas Laporan Arus Kas Catatan Atas Laporan Keuangan... LAPORAN KEUANGAN DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN Daftar Isi Halaman Laporan Auditor Independen Neraca... 1-2 Laporan Laba Rugi... 3 Laporan Perubahan Ekuitas... 4 Laporan Arus Kas... 5 Catatan Atas Laporan

Lebih terperinci

PT ALLBOND MAKMUR USAHA

PT ALLBOND MAKMUR USAHA Laporan Keuangan Dan Laporan Auditor Independen (Mata Uang Indonesia) Daftar Isi Halaman Laporan Auditor Independen Neraca.. 1-2 Laporan Laba Rugi... 3 Laporan Perubahan Ekuitas. 4 Laporan Arus Kas 5 Catatan

Lebih terperinci

PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2010 dan 2009 ( Dalam Rupiah )

PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2010 dan 2009 ( Dalam Rupiah ) 1 UMUM a. Pendirian Perusahaan PT. Surya Toto Indonesia Tbk. ("Perusahaan") didirikan tanggal 11 Juli 1977 dalam rangka Undang-Undang Penanaman Modal Asing No. 1, tahun 1967 berdasarkan akte yang dibuat

Lebih terperinci

P.T. FAJAR SURYA WISESA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2002 DAN 2001

P.T. FAJAR SURYA WISESA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2002 DAN 2001 P.T. FAJAR SURYA WISESA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2002 DAN 2001 DAFTAR ISI Halaman LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI - Pada tanggal 30

Lebih terperinci

PT SUPARMA Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL - TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

PT SUPARMA Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL - TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL - TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN - 1 - NERACA AKTIVA 31 Desember Catatan AKTIVA LANCAR Kas dan bank 2i, 4, 22 Rp

Lebih terperinci

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d,

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d, NERACA KONSOLIDASIAN AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2d,4 70.490.918.058 100.111.129.147 Deposito berjangka 5 2.062.615.652 2.179.143.834 Piutang usaha 2e (setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu

Lebih terperinci

PT Yanaprima Hastapersada Tbk. Laporan Keuangan (tidak diaudit) 30 September 2010 Dengan Angka Perbandingan Periode 2009 (Mata Uang Rupiah Indonesia)

PT Yanaprima Hastapersada Tbk. Laporan Keuangan (tidak diaudit) 30 September 2010 Dengan Angka Perbandingan Periode 2009 (Mata Uang Rupiah Indonesia) PT Yanaprima Hastapersada Tbk Laporan Keuangan (tidak diaudit) 30 September 2010 Dengan Angka Perbandingan Periode 2009 (Mata Uang Rupiah Indonesia) LAPORAN KEUANGAN (tidak diaudit) Daftar Isi Halaman

Lebih terperinci

PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2010 dan 2009 (Dalam Rupiah)

PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2010 dan 2009 (Dalam Rupiah) 3 KAS DAN SETARA KAS Kas Kas di Bank 98,459,500 84,011,300 Pihak ketiga: Rekening PT Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta 3,017,957,290 1,322,843,814 PT Bank Central Asia Tbk. 2,188,565,921 1,103,518,171

Lebih terperinci

BAB IV. ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT GUDANG GARAM Tbk. modal kerja yang paling tinggi tingkat likuiditasnya. Hal ini berarti bahwa

BAB IV. ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT GUDANG GARAM Tbk. modal kerja yang paling tinggi tingkat likuiditasnya. Hal ini berarti bahwa BAB IV ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT GUDANG GARAM Tbk IV.1 Analisis Laporan Arus Kas Kas merupakan aktiva yang paling likuid atau merupakan salah satu unsur modal kerja yang paling tinggi tingkat likuiditasnya.

Lebih terperinci

1,111,984, ,724,096 Persediaan 12 8,546,596, f, ,137, ,402,286 2h, 9 3,134,250,000 24,564,101,900

1,111,984, ,724,096 Persediaan 12 8,546,596, f, ,137, ,402,286 2h, 9 3,134,250,000 24,564,101,900 NERACA KONSOLIDASI` PER 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 3 CATATAN ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas 2c, 2l, 4, 24 Rp 3,111,393,145 Rp 1,677,351,069 Investasi jangka pendek 2d, 5 5,348,940,000 6,606,593,125

Lebih terperinci

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d,

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d, NERACA KONSOLIDASIAN AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2d,4 121.433.163.880 119.658.017.889 Deposito berjangka 5 2.135.930.652 2.424.600.790 Piutang usaha 2e (setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu

Lebih terperinci

PT DANASUPRA ERAPACIFIC Tbk. LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2012 DAN 2011

PT DANASUPRA ERAPACIFIC Tbk. LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2012 DAN 2011 PT DANASUPRA ERAPACIFIC Tbk. LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2012 DAN 2011 PT DANASUPRA ERAPACIFIC Tbk. LAPORAN POSISI KEUANGAN PER 31 MARET 2012 DAN 31 DESEMBER 2011 A S E T Aset Lancar Catatan 31-Mar-12 31-Dec-11

Lebih terperinci

ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI

ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI P.T. PEMBANGUNAN JAYA ANCOL Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 AKTIVA 2004 2003 (Disajikan Rental' - Catatan 38) AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 161.020.965.269 41.211.323.789

Lebih terperinci

Laporan Keuangan Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan PT ADIRA DINAMIKA MULTI FINANCE Tbk.

Laporan Keuangan Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan PT ADIRA DINAMIKA MULTI FINANCE Tbk. Laporan Keuangan Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan 2004 PT ADIRA DINAMIKA MULTI FINANCE Tbk. LAPORAN KEUANGAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2005 DAN

Lebih terperinci

PT RAMAYANA LESTARI SENTOSA Tbk

PT RAMAYANA LESTARI SENTOSA Tbk PT RAMAYANA LESTARI SENTOSA Tbk LAPORAN KEUANGAN TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TANGGAL 31 MARET 2009 DAN 2008 ( Tidak Diaudit ) PT RAMAYANA LESTARI SENTOSA Tbk NERACA 31 Maret 2009 dan 2008 ( Disajikan

Lebih terperinci

PT BNI SECURITIES LAPORAN KEUANGAN UNTUK 3 BULAN YANG BERAKHIR 31 MARET 2008 DAN 2007 (UNAUDITED)

PT BNI SECURITIES LAPORAN KEUANGAN UNTUK 3 BULAN YANG BERAKHIR 31 MARET 2008 DAN 2007 (UNAUDITED) PT BNI SECURITIES LAPORAN KEUANGAN UNTUK 3 BULAN YANG BERAKHIR 31 MARET 2008 DAN 2007 (UNAUDITED) 0 PT BNI SECURITIES LAPORAN KEUANGAN UNTUK 3 BULAN YANG BERAKHIR 31 MARET 2008 DAN 2007 (UNAUDITED) Daftar

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Pada bab ini penulis akan melakukan pembahasan atas laporan keuangan PT Sari

BAB IV PEMBAHASAN. Pada bab ini penulis akan melakukan pembahasan atas laporan keuangan PT Sari BAB IV PEMBAHASAN Pada bab ini penulis akan melakukan pembahasan atas laporan keuangan PT Sari Husada Tbk dengan menggunakan analisis rasio, analisis horizontal dan vertikal. Analisis horizontal dan vertikal

Lebih terperinci

PT YULIE SEKURINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 31 MARET 2011 DAN 2010 (MATA UANG INDONESIA)

PT YULIE SEKURINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 31 MARET 2011 DAN 2010 (MATA UANG INDONESIA) PT YULIE SEKURINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 31 MARET 2011 DAN 2010 (MATA UANG INDONESIA) PT YULIE SEKURINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2011 DAN 2010 Daftar Isi Halaman Neraca... 2-3 Laporan

Lebih terperinci

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN Laporan No. AR 183 Pemegang Saham dan Direksi PT Suparma Tbk Kami telah mengaudit neraca PT Suparma Tbk tanggal 31 Desember 2000 dan 1999, laporan laba rugi dan laporan perubahan

Lebih terperinci

P.T. EKADHARMA INTERNATIONAL TBK. DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2007 DAN 2006

P.T. EKADHARMA INTERNATIONAL TBK. DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2007 DAN 2006 LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2007 DAN 2006 30 JUNI 2007 30 JUNI 2006 *) ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan 64,102,901,237 51,313,870,613

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI ANALISIS

BAB III METODOLOGI ANALISIS 59 BAB III METODOLOGI ANALISIS 3.1 Kerangka Pemikiran Pembahasan tesis ini, didasarkan pada langkah-langkah pemikiran sebagai berikut: 1. Mengidentifikasi objek pajak perusahaan dan menganalisis proses

Lebih terperinci

PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2007 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK TAHUN 2006) (MATA UANG INDONESIA) 1 MUSTIKA

Lebih terperinci

PT SIANTAR TOP Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN - TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

PT SIANTAR TOP Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN - TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN PT SIANTAR TOP Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN - TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN DAFTAR ISI Halaman LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN 1 LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal

Lebih terperinci

PT ASTRA GRAPHIA Tbk

PT ASTRA GRAPHIA Tbk N E R A C A Catatan 2008 2007 AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2a,2c,3,23 119.658.017.889 126.580.527.261 Deposito berjangka 2a,4 2.424.600.790 2.904.735.723 Piutang usaha (setelah dikurangi penyisihan

Lebih terperinci

PDF created with FinePrint pdffactory Pro trial version

PDF created with FinePrint pdffactory Pro trial version - 0 - - 1 - NERACA 31 Desember Catatan AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan bank 3, 20 Rp 4.533.291.164 Rp 11.084.620.886 Piutang usaha Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan ragu-ragu sebesar Rp 5.476.794.756

Lebih terperinci

PT JEMBO CABLE COMPANY Tbk NERACA 31 Desember 2003 dan 2002 (dalam Ribuan Rupiah, kecuali di nyatakan lain)

PT JEMBO CABLE COMPANY Tbk NERACA 31 Desember 2003 dan 2002 (dalam Ribuan Rupiah, kecuali di nyatakan lain) NERACA 31 Desember 2003 dan 2002 AKTIVA LANCAR K E T E R A N G A N 2003 2002 Kas dan setara kas 5,048,154 5,040,625 Piutang usaha Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 19,943,324 21,928,185 Pihak ketiga-setelah

Lebih terperinci

PT Selamat Sempurna Tbk. Dan Anak Perusahaan

PT Selamat Sempurna Tbk. Dan Anak Perusahaan PT Selamat Sempurna Tbk. Dan Anak Perusahaan Laporan Keuangan Konsolidasi (Mata Uang Indonesia) - 1 - NERACA KONSOLIDASI 30 Juni 2002 2001 AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas (Catatan 2c, 3 dan 26)

Lebih terperinci

KEUANGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR TANGGAL 31 MARET 2010 DAN

KEUANGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR TANGGAL 31 MARET 2010 DAN LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR TANGGAL 31 MARET 2010 DAN 2009 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR TANGGAL 31 MARET 2010 DAN 2009 DAFTAR ISI Halaman Neraca 1-2

Lebih terperinci

PT ASTRA GRAPHIA Tbk

PT ASTRA GRAPHIA Tbk N E R A C A Catatan 2007 2006 AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2a,2d,3,24 92.942.187.030 136.752.706.763 Deposito berjangka 2a,4 2.643.566.861 2.398.641.980 Piutang usaha (setelah dikurangi penyisihan

Lebih terperinci

MEMBACA LAPORAN KEUANGAN

MEMBACA LAPORAN KEUANGAN MEMBACA LAPORAN KEUANGAN Denny S. Halim Jakarta, 31 Juli 2008 1 Outline Pengertian Akuntansi Proses Akuntansi Laporan Keuangan Neraca Laporan Rugi Laba Laporan Arus Kas Pentingnya Laporan Keuangan Keterbatasan

Lebih terperinci

KEUANGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR TANGGAL 31 MARET 2009 DAN

KEUANGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR TANGGAL 31 MARET 2009 DAN LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR TANGGAL 31 MARET 2009 DAN 2008 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR TANGGAL 31 MARET 2009 DAN 2008 DAFTAR ISI Halaman Neraca 1-2

Lebih terperinci

PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN PERUSAHAAN ANAK

PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN PERUSAHAAN ANAK PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN PERUSAHAAN ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (TIDAK DIAUDIT) UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 30 SEPTEMBER 2006 DAN 2005 Jakarta, 30 Oktober 2006 Peter Lembong Direktur NERACA

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL - TANGGAL 30 JUNI 2006 DAN

LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL - TANGGAL 30 JUNI 2006 DAN LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL - TANGGAL 30 JUNI 2006 DAN 2005 - 1 - NERACA 30 Juni Catatan (Setelah Kuasi Reorganisasi) AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan bank 2i, 4, 21

Lebih terperinci

PT FAJAR SURYA WISESA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT FAJAR SURYA WISESA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN Laporan Keuangan Konsolidasi Beserta Laporan Review Akuntan Independen Tujuh bulan yang berakhir pada tanggal 31 Juli 2006 Dengan angka perbandingan untuk tahun 2005 PT FAJAR SURYA WISESA Tbk DAN ANAK

Lebih terperinci

PT. TRIWIRA INSANLESTARI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT. TRIWIRA INSANLESTARI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN UN AUDITED PT. TRIWIRA INSANLESTARI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Maret 2011 Dengan Angka Pembanding 31 Maret 2010 (Un Audited) (Mata uang Rupiah Indonesia) PT TRIWIRA INSANLESTARI

Lebih terperinci

Jumlah Aktiva Lancar 2,143,505,394 11,563,141,645

Jumlah Aktiva Lancar 2,143,505,394 11,563,141,645 NERACA Catatan Rp Rp AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2a.b,2j,3 230,238,099 277,430,230 Piutang usaha setelah dikurangi penyisihan piutang ragu ragu pada periode 31 Desember 2009 dan 2008 sebesar

Lebih terperinci

AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c,2e,4, Penyertaan sementara 2c,2f,

AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c,2e,4, Penyertaan sementara 2c,2f, NERACA KONSOLIDASIAN (UNAUDITED) AKTIVA Catatan 2008 2007 AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c,2e,4,43 10.942.829 10.828.433 Penyertaan sementara 2c,2f,43 182.685 188.139 Piutang usaha 2c,2g,5,36,43 Pihak

Lebih terperinci

PT ASTRA GRAPHIA Tbk

PT ASTRA GRAPHIA Tbk N E R A C A Tidak AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2a,3,23 126.580.527.261 136.152.760.743 Deposito berjangka 2a,4 2.904.735.723 1.467.734.629 Piutang usaha (setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu

Lebih terperinci

PT SUPARMA Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2011 DAN 2010

PT SUPARMA Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2011 DAN 2010 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2011 DAN 2010 - 1 - NERACA (DisajikanDalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) ASET Catatan 30 September 2011 31 Desember 2010 ASET LANCAR

Lebih terperinci

PT Trias Sentosa Tbk. Laporan Keuangan Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 30 Juni 2003 Dan 2002 (Mata Uang Indonesia)

PT Trias Sentosa Tbk. Laporan Keuangan Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 30 Juni 2003 Dan 2002 (Mata Uang Indonesia) PT Trias Sentosa Tbk Laporan Keuangan (Mata Uang Indonesia) LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2003 DAN 2002 Daftar Isi Halaman Neraca..... 2-3 Laporan Laba Rugi...... 4 Laporan Perubahan Ekuitas.... 5 Laporan Arus

Lebih terperinci

PT YULIE SEKURINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2011 DAN 30 SEPTEMBER 2010 (MATA UANG INDONESIA)

PT YULIE SEKURINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2011 DAN 30 SEPTEMBER 2010 (MATA UANG INDONESIA) PT YULIE SEKURINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2011 DAN 30 SEPTEMBER 2010 (MATA UANG INDONESIA) PT YULIE SEKURINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN 30 SEPTEMBER 2011 DAN 30 SEPTEMBER 2010 Daftar

Lebih terperinci

Lampiran 1. Neraca Konsolidasi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk

Lampiran 1. Neraca Konsolidasi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Lampiran 1. Neraca Konsolidasi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk L1 ASET PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 31 DESEMBER 2008, 2009, DAN 2010 Periode Analisis Horizontal

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 TIDAK DIAUDIT

LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 TIDAK DIAUDIT LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 TIDAK DIAUDIT NERACA 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 2007 Catatan 2006 AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan setara

Lebih terperinci

Perusahaan berdomisili dan pabriknya berlokasi di Bandung, Jawa Barat. Kantor pusat Perusahaan beralamat di Jl. Garuda 153/74, Bandung, Jawa Barat.

Perusahaan berdomisili dan pabriknya berlokasi di Bandung, Jawa Barat. Kantor pusat Perusahaan beralamat di Jl. Garuda 153/74, Bandung, Jawa Barat. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Dengan Angka Perbandingan tahun 2009) 1. UMUM a. Pendirian dan Informasi Umum PT Panasia Indosyntec Tbk (Perusahaan) didirikan dalam rangka Undang-Undang Penanaman Modal

Lebih terperinci

P.T. FAJAR SURYA WISESA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. FAJAR SURYA WISESA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN P.T. FAJAR SURYA WISESA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2002 DAN 2001 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN DAFTAR ISI Halaman LAPORAN AUDITOR

Lebih terperinci

PT WICAKSANA OVERSEAS INTERNATIONAL Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT WICAKSANA OVERSEAS INTERNATIONAL Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN Laporan Keuangan Konsolidasi Dengan Laporan Auditor Independen Tahun Yang Berakhir pada Tanggal-tanggal PT WICAKSANA OVERSEAS INTERNATIONAL Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI DENGAN LAPORAN

Lebih terperinci

PT PENYELENGGARA PROGRAM PERLINDUNGAN INVESTOR EFEK INDONESIA

PT PENYELENGGARA PROGRAM PERLINDUNGAN INVESTOR EFEK INDONESIA Daftar Isi Halaman Laporan Auditor Independen Laporan Keuangan Untuk Periode yang Dimulai dari 18 Desember 2012 (Tanggal Pendirian) sampai dengan 31 Desember 2012 Laporan Posisi Keuangan 1 Laporan Laba

Lebih terperinci

PT STAR PETROCHEM Tbk DAN ENTITAS ANAK Laporan Keuangan Konsolidasian 30 September 2015 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2014 (Diaudit) Serta Untuk

PT STAR PETROCHEM Tbk DAN ENTITAS ANAK Laporan Keuangan Konsolidasian 30 September 2015 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2014 (Diaudit) Serta Untuk PT STAR PETROCHEM Tbk DAN ENTITAS ANAK Laporan Keuangan Konsolidasian 30 September 2015 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2014 (Diaudit) Serta Untuk Periode Sembilan Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September

Lebih terperinci

PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN PERUSAHAAN ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (TIDAK DIAUDIT) UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 30 JUNI 2007 DAN 2006

PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN PERUSAHAAN ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (TIDAK DIAUDIT) UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 30 JUNI 2007 DAN 2006 LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (TIDAK DIAUDIT) UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 30 JUNI 2007 DAN 2006 NERACA KONSOLIDASIAN Per 30 Juni 2007 dan 2006 Catatan A K T I V A KAS DAN SETARA KAS Pihak Ketiga

Lebih terperinci

Perusahaan berdomisili di Jakarta dan berkantor pusat di Menara Thamrin Lt 15, Jl. MH Thamrin Kav. 3, Jakarta.

Perusahaan berdomisili di Jakarta dan berkantor pusat di Menara Thamrin Lt 15, Jl. MH Thamrin Kav. 3, Jakarta. 1. UMUM a. Pendirian dan Informasi Umum P.T. Infoasia Teknologi Global Tbk (Perusahaan) (d/h P.T. Sejahtera Mandiri Indonesia) didirikan berdasarkan akta No.165 tanggal 22 Februari 1995 dari Tegoeh Hartanto,

Lebih terperinci

FINAL DRAFT For Discussion Purpose Only March 31, 2004 (9:40AM) To be Finalized Agreed by : Date :

FINAL DRAFT For Discussion Purpose Only March 31, 2004 (9:40AM) To be Finalized Agreed by : Date : LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN PERUSAHAAN ANAK UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2003 DAN 2002 FINAL For Discussion Purpose Only

Lebih terperinci

PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk

PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk Laporan Keuangan Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 30 September 2010 dan 2009 (Tidak diaudit) PT RAMAYANA LESTARI SENTOSA Tbk NERACA 30 September 2010 dan

Lebih terperinci

L A P O R A N K E U A N G A N TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 S E R T A LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN L A P O R A N K E U A N G A N TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 D A F T A R

Lebih terperinci

P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007

P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007 P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007 P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN DAFTAR ISI Halaman

Lebih terperinci

PT ANEKA KEMASINDO UTAMA Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 30 JUNI 2009 DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2008 (MATA UANG INDONESIA)

PT ANEKA KEMASINDO UTAMA Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 30 JUNI 2009 DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2008 (MATA UANG INDONESIA) LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 30 JUNI 2009 DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2008 (MATA UANG INDONESIA) LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2009 DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2008 Daftar Isi Halaman Neraca...

Lebih terperinci

PT PANASIA INDOSYNTEC Tbk

PT PANASIA INDOSYNTEC Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2010 DAN 2009 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN DAFTAR ISI UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2010 DAN 2009 Halaman SURAT PERNYATAAN DIREKSI

Lebih terperinci

- 1 - Jumlah Aktiva Lancar

- 1 - Jumlah Aktiva Lancar LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL - TANGGAL 31 DESEMBER 2005 DAN (SETELAH DAN SEBELUM KUASI REORGANISASI) DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN - 1 - NERACA 31 Desember (Setelah Kuasi (Sebelum

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Belkaoui, Ahmed Riahi. Teori Akuntansi, Edisi Lima, Buku Dua, Jakarta: Salemba

DAFTAR PUSTAKA. Belkaoui, Ahmed Riahi. Teori Akuntansi, Edisi Lima, Buku Dua, Jakarta: Salemba 47 DAFTAR PUSTAKA Belkaoui, Ahmed Riahi. Teori Akuntansi, Edisi Lima, Buku Dua, Jakarta: Salemba Empat, 2007. Brigham & Houston. 2001. Manajemen Keuangan, Buku Dua, Erlangga, Jakarta. Dyckman, Dukes dan

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL - TANGGAL 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL - TANGGAL 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL - TANGGAL 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN Laporan No. AR - 033 Pemegang Saham, Dewan Komisaris

Lebih terperinci

PT SUPARMA Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL - TANGGAL 30 JUNI 2008 DAN Global Reports LLC

PT SUPARMA Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL - TANGGAL 30 JUNI 2008 DAN Global Reports LLC LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL - TANGGAL 30 JUNI 2008 DAN 2007 - 1 - NERACA AKTIVA 30 Juni Catatan AKTIVA LANCAR Kas dan bank 2b, 2j, 4, 24 Rp 6.835.748.061 Rp 5.099.364.490

Lebih terperinci

- 1 - PT PRIMA ALLOY STEEL UNIVERSAL Tbk NERACA (Unaudited) (Dalam Rupiah)

- 1 - PT PRIMA ALLOY STEEL UNIVERSAL Tbk NERACA (Unaudited) (Dalam Rupiah) - 1 - NERACA (Unaudited) 31 Maret Catatan ASET ASET LANCAR Kas dan bank 2k,3,27 10.674.769.747 1.243.419.420 Piutang usaha Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2b,2c,2k,4,8,27 74.994.250.582 170.139.970.386

Lebih terperinci

PT SUNSON TEXTILE MANUFACTURER Tbk L A P O R A N K E U A N G A N 30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009

PT SUNSON TEXTILE MANUFACTURER Tbk L A P O R A N K E U A N G A N 30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009 L A P O R A N K E U A N G A N N E R A C A (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) A S E T Catatan ASET LANCAR Kas dan bank 2b,j,3,25,29 3.218.945.930 1.354.098.914 Setara kas yang dibatasi penggunaannya

Lebih terperinci

PT STAR PETROCHEM Tbk DAN ENTITAS ANAK Laporan Keuangan Konsolidasian 30 September 2014 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 (Diaudit) Serta Untuk

PT STAR PETROCHEM Tbk DAN ENTITAS ANAK Laporan Keuangan Konsolidasian 30 September 2014 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 (Diaudit) Serta Untuk PT STAR PETROCHEM Tbk DAN ENTITAS ANAK Laporan Keuangan Konsolidasian 30 September 2014 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 (Diaudit) Serta Untuk Periode Sembilan Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September

Lebih terperinci

PT Selamat Sempurna Tbk. Dan Anak Perusahaan

PT Selamat Sempurna Tbk. Dan Anak Perusahaan PT Selamat Sempurna Tbk. Dan Anak Perusahaan Laporan Keuangan Konsolidasi Dan Laporan Auditor Independen 31 Desember 2008 Dengan Angka Perbandingan Tahun 2007 (Mata Uang Rupiah Indonesia) LAPORAN KEUANGAN

Lebih terperinci

PT SUNSON TEXTILE MANUFACTURER Tbk L A P O R A N K E U A N G A N 30 JUNI 2010 DAN 2009

PT SUNSON TEXTILE MANUFACTURER Tbk L A P O R A N K E U A N G A N 30 JUNI 2010 DAN 2009 L A P O R A N K E U A N G A N N E R A C A (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) A S E T Catatan ASET LANCAR Kas dan bank 2b,j,3,25,29 3.127.667.653 7.679.076.147 Setara kas yang dibatasi penggunaannya

Lebih terperinci

PT Selamat Sempurna Tbk. Dan Anak Perusahaan

PT Selamat Sempurna Tbk. Dan Anak Perusahaan PT Selamat Sempurna Tbk. Dan Anak Perusahaan Laporan Keuangan Konsolidasi Dan Laporan Auditor Independen 31 Desember 2007 dan 2006 (Mata Uang Rupiah Indonesia) PT Selamat Sempurna Tbk. Dan Anak Perusahaan

Lebih terperinci