MATA PELAJARAN : TEKNIK PRODUKSI MINYAK JENJANG PENDIDIKAN : SMK

Transkripsi

1 MATA PELAJARAN : TEKNIK PRODUKSI MINYAK JENJANG PENDIDIKAN : SMK Kompetensi Pedagogik Menguasai karakteristik pesertadidik dari aspek fisik, moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip yang mendidik Memahami karakteristik peserta didik (siswa SMK) yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, sosialemosional, moral, dan latar belakang sosial-budaya. Mengidentifikasi potensi peserta didik (siswa SMK) dalam bidang Pengembangan sosial, kultural, emosional dan intelektual. Mengidentifikasi kemampuan awal peserta didik (siswa SMK) dalam berbagai bidang pengembangan. Mengidentifikasi kesulitan peserta didik (siswa SMK) dalam berbagai bidang Pengembangan. Memahami berbagai teori belajar dan prinsip-prinsip mendidik yang terkait dengan bidang pengembangan di SMK. Menjelaskan Situasi kelas yang kondusif dalam Menjelaskan prilaku siswa dalam belajar Menganalisis pengelompokan siswa dalam kelompok belajarnya yang spesifik Menganalisis jenjang berfikir siswa Pemahan tentang apersepsi dalam Mendeskripsikan entering behavior teknik produksi perminyakan sebagai syarat awal mendeteksi kemampuan siswa Menjelaskan Perbedaan antara teori holistik dan behavioristik dalam belajar Menjelaskan prisip-prinsip dalam belajar Menjelaskan Suasana di kelas yang kondusif dalam Menjelaskan Sikap siswa dalam belajar Menganaisis pengelompokan siswa dalam kelompok belajarnya yang sama kemampuannya Menganalisis urutan berfikir siswa Menjelaskan Pemahaman tentang keterkaitan materi dalam Mendskripsikan entering behavior teknik produksi perminyakan sebagai kondisi awal kemampuan siswa Menjelaskan Perbedaan spesifik antara teori holistik dan behavioristik dalam belajar Menjelaskan prisip-prinsip pokok dalam belajar Menjelaskan syarat belajar yang efektif Menjelaskan sikap yg penting dalam belajar Menganalisis sifat kelas yang homogen Menganalisis tingkat intelektualitas siswa Mengaitkan urutan materi dalam belajar Memperjelas arti kemampuan awal siswa dalam mengikuti pelajaran teknik produksi perminyakan Menjelaskan prisp psykologi social dalam belajar Menjelaskan tiga prinsippokokdalam belajar Halaman 1 dari 12

2 Mengembangkan Kurikulum yang terkait dengan bidang pengembangan yang diampu Menyelenggarakan kegiatan pengembangan yang mendidik. Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik belajar yang bersifat holistik, otentik, dan bemakna, yang terkait dengan pengembangan di SMK. Memahami prinsip-prinsip pengembangan kurikulum Menentukan tujuan kegiatan pengembangan yang mendidik Menentukan kegiatan atau praktek yang sesuai dengan tujuan pengembangan Memilih materi kegiatan pengembangan atau praktek Memahami prinsip-prinsip perancangan kegiatan pengembangan yang mendidik dan menyenangkan Mengembangkan komponenkomponen rancangan kegiatan pengembangan yang mendidik dan Memerinci berbagai pendekatan dalam mengajar Mengurutkan Model inquiry pada perumusan hukumhukum alam menjelaskan pengertian kurikulum tingkat satuan pendidikan Merinci Keterkaitan antara teknik pengeboran minyak dengan kehidupan aktual urutan /langkah kerja dalam melakukan praktikum Mendeskripsikan hasil kegiatan praktikum yang sesuai dengan pengembangan Memperjelas Teknik pengajaran teknik produksi perminyakan Menjelaskan Stategi yang tepat dalam mengajar teknik produksi perminyakan Memerinci pendekatan konsep dan keterampilan proses dalam mengajar model inquiry pada perumusan hukum-hukum alam Menguraikan Pengertian kurikulum tingkat satuan pendidikan pada Keterkaitan antara teknik pengeboran minyak dengan kehidupan aktual menjelaskan urutan /langkah kerja dalam melakukan praktek teknik produksi perminyakan Menjelaskan praktikum yang sesuai dengan pengembangan di laboratorium Memperjelas Teknik pengajaran teknik produksi perminyakan menggunakan diskusi yang interaktif Menjelaskan Stategi yang paling tepat dalam mengajar teknik produksi Menjelaskan pendekatan dalam Mendeskripsikan kaitan model inquiry dengan kemandirian siswa Mendefinisikan dengan jelas pengertian kurikulum berbasis kompetensi Mengaitkan penerapan hukum dengan peralatan yang sesuai Menjelaskan urutan praktikum Menjelaskan materi pokok yang berkaiatan dengan teknik produksi perminyakan kegiatan pengembangan Memperjelas contoh dengan komunikasi dua arah (interaktif) Menjelaskan metode untuk menumbuhkan minat belajar Halaman 2 dari 12

3 Memanfaatkan TIK untuk kepentingan penyelenggaraan kegiatan pengembangan yang mendidik. Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. menyenangkan Menciptakan suasana /praktek yang menyenangkan, inklusif, dan demokratis Memanfaatkan media dan sumber belajar yang sesuai dengan pendekatan. Menerapkan tahapan siswa dalam kegiatan pengembangan di SMK. Mengambil keputusan transaksional dalam kegiatan pengembangan di SMK sesuai dengan situasi yang berkembang. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan kualitas kegiatan pengembangan yang mendidik. Menyediakan berbagai kegiatan dan atau praktek untuk mendorong peserta didik mengembangkan potensinya secara optimal termasuk kreativitasnya Memahami berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik dan santun, baik secara lisan maupun tulisan. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi yang terbangun secara siklikal dari (a) penyiapan kondisi psikologis peserta Menganalisis JobDescription siswa dalam kegiatan praktikum Medeskripsikan Desain pada salah satu office Microsoft mengalisis tingkat/level siswa SMK dalam kelompok pengembangan Menjelaskan cara Membuat kesimpulan data hasil praktikum Menjelaskan Manfaat TIK dalam Menganalisis hasil Uji coba dan perbandingan model belajar inquiry dan PSL Menganalisis cara penggunaan bahasa komunikasi pada Mendeskripsikan Contoh bahasa komunikasi dalam perminyakan agar siswa antusias Menganalisis JobDescription siswa dalam kegiatan praktikum teknik produksi perminyakan Menjelaskan Desain pada program Microsoft power poin mengalisis tingkat/level siswa SMK dalam kelompok khusus pengembangan cara membuat kesimpulan data hasil praktikum Menjelaskan Manfaat TIK dalam teknik produksi perminyakan Menganalisis orientasi model belajar inquiry dan PSL Menalisis penggunaan bahasa komunikasi efektit pada di kelas Menjelaskan Contoh bahasa komunikasi yang menstimulus aktivitas belajar Memperjelas kedudukan siswa dalam praktikum Menjelaskan contoh pengunaan microsof power point pada teknik produksi perminyakan Menjelaskan penangan siswa pada kelompok khusus Memberikan penjelasan pada pada grafik kekentalan minyak menjelaskan dengan rinci pemanfaatan TIK bagi pengajaran teknik produksi perminyakan Menjelaskan orientasi dari model PSL Memperjelas fungsi bahasa kominikasi efektif Memilih contoh kalimat yang menguatkan diri Halaman 3 dari 12

4 Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses hasil belajar didik, (b) memberikan pertanyaan atau tugas sebagai undangan kepada peserta didik untuk merespons, (c) respons peserta didik, (d) reaksi guru terhadap respons peserta didik, dan seterusnya. Memahami prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai dengan karakteristik mata pelajaran di SMK. Menentukan aspek-aspek proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik mata pelajaran di SMK. prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar. Menjelaskan Perbedaan istilah dalam evaluasi Menganalisis Penilaian siswa terhadapap guru dalam proses menganalisis cara mengukur koefisien tes teknik produksi perminyakan Menjelaskan Perbedaan antara tes dan pengukuran Mendeskripsikan aspek - aspek Penilaian siswa terhadapap guru dalam proses mengnalisis cara mengukur instumen tes teknik produksi perminyakan Menjelaskan perbedaan dasar antara tes dan pengukuran Memerinci komponen profesional yang dievaluasi siswa dalam proses belajar mengajar menganalisis cara menilai arti tingkat kesukaran instrument evaluasi Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan Mengadministrasikan penilaian proses dan hasil belajar secara berkesinambungan dengan mengunakan berbagai instrumen. Menganalisis hasil penilaian proses dan hasil belajar untuk berbagai tujuan. Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk menentukan ketuntasan belajar. Mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan. mengurutkan data hasil pengukuruan berdasarkan proses Menganalisis Ciri-ciri soal yang baik dalam evaluasi hasil uji alat ukur dalam evaluasi Menjelaskan Langkah-langkah pelaporan dalam evaluasi hasil belajar mengurutkan data hasil pengukuruan berdasarkan waktu pelaksanaan evaluasi Menganalisis Ciri-ciri soal yang baik dan bisa digunakan dalam sebuah tes baku Menjelaskan Pemanfaatan hasil uji validitas tes dalam evaluasi Menjelaskan Langkahlangkah pelaporan yang benar dalam evaluasi hasil belajar Menjelaskan pentingnya melakukan remedial sebagai hasil refleksi Menjelaska salah satu fungsi tes dalam evaluasi Menganalisis daya pembeda pada alat evaluasi Menyimpulkan pengertian koefisien validitas Menjelaskan salah satu perangkat penting dalam evaluasi Melakukan refleksi terhadap yang telah dilaksanakan. Mendeskripsikan pentingnya melakukan remedial remedial teaching dalam mengajar Memanfaatkan hasil refleksi untuk Menganalisis faktor-faktor Menganalisis faktor-faktor Menganalisis komponen etika Halaman 4 dari 12

5 Profesional Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas 1. Memahami tentang geologi migas 1. Memahami fluida reservoir 3. Memahami konsep aliran fluida dalam reservoir dan dalam pipa perbaikan dan pengembangan mata pelajaran. Melakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas mata pelajaran. 1.1 Mendeskripsikan hubungan antara geologi dengan perminyakan 1.2 Mendiskripsikan jenis-jenis geologi migas 1.3 Mendeskripsikan struktur geologi. yang mempengaruhi hasil evaluasi Mendeskripsikan prosedur pokok dalam melakukan PTK Jenis struktur geologi terhadap jebakan minyak misalnya kekar, sesar, lipatan, dll. Jenis batuan geologi migas seperti gamping, lempung, batu pasir, dll. Gambar struktur geologi migas, lipatan, dome, kekar, sesar, dll. 2.1 Merinci minyak dan gas bumi Komposisi kandungan minyak dan gas bumi, hidrokarbon, air, garam-gram, dan gas Menjelaskan sifat fisik fluida dalam reservoir 2.3. Mendeskripsikan hubungan antara temperatur reservoir dengan produksi hidrokarbon. 3.1 Menjelaskan konsep fluida ideal dalam resorvoir 3.2 Mendeskripsikan konsep aliran fluida dalam pori batuan Jenis sifat fisik fluida seperti berat jenis, viskositas, dan lain-lain Analisis hasil uji viskositas fluida di laboratorium Grafik hubungan antara tekanan, temperatur terhadap produksi minyak Konsep kontinuitas fluida, kontinuitas, tegangan permukaan Hubungan aliran turbulen dan laminer dengan bilangan reynold khusus yang mempengaruhi hasil evaluasi Menjelaskan langkah-langan melakukan PTK Membandingkanjenis-jenis struktur geologi Menentukan perbedaan jenis-jenis batuan geologi migas Membandingkan perbedaan struktur geologi kekar dengan sesar atau dengan lipatan Memerinci secara detail kandungan minyak dan gas bumi Mengklasifikasikan sifatfisik fluida dalam reservoir Menganalisis hasil uji viskositas fluida di laboratorium Menganalisis hubungan antara tekanan, temperatur terhadap produksi hidrokarbon Menjelaskan konsep fluida Membandingkan aliran turbulen dengan laminer dalam sebuah tes Menuliskan dua fungsi penting dalam refleksi Memaparkan jenis-jenis struktur geologi Memaparkan jenis-jenis batuan geologi migas Membandingkan perbedaan struktur geologi kekar dengan sesar atau dengan lipatan/antiklin Memerinci secara detail kandungan minyak dan gas bumi Mengklasifikasikan sifat- fisik fluida dalam reservoir Menganalisis hasil uji viskositas fluida di laboratoriu Menganalisis hubungan antara tekanan, temperatur terhadap produksi hidrokarbon Menjelaskan konsep fluida Membandingkan aliran turbulen dengan laminer Halaman 5 dari 12

6 3.3 Mendeskripsikan hambatan yang mungkin terjadi terhadap aliran fluida dalam reservoir Analisis hasil uji porositas fluida di laboratorium Menganalisis hasil ujiporositas batuan secara laboratorium Persamaan Darcy Mengklasifikasikan hukum Darcy pada permeabilitas fluida Menganalisis hasil uji porositas batuan secara laboratorium Mengklasifikasikan hukum Darcy pada permeabilitas fluida 4.Memahami konsep kesatuan antara reservoir dan fluida reservoir 3.4 Mendeskripsikan konsep aliran fluida dalam pipa 4.1 Mengidentifikasi batuan reservoir 4.2 Mendeskripsikan sifat fisika batuan reservoir 4.3 Menerangkan pengambilan contoh batuan reservoir (core) 4.4. Mendeskripsikan hubungan antara reservoir minyak bumi dengan produksi hidrokarbon 4.5. Mendeskripsikan jenis dan sifat tenaga pendorong yang Cara menanggulangi hambatan pipa seperti scalling. Cara pencegahannya : chemical injection Penanggulangan hambatan pipa seperti scalling. denganchemical injection Kecepatan fluida dalam pipa dengan persamaan kontinuitas Jenis batuan karbonat, pasiran, lempungan, dll. Sifat fisik batuan seperti kekerasan, berat jenis, kilap, dll Pengujian secara kimia dan mekanik. Teknik sampling untuk coring dan cutting Mengklasifikasikan cara menanggulangi hambatan aliran fluida dalam pipa Melakukan penanggulangan hambatan aliran fluida dalam pipa Menjelaskan konsep kontinuitas aliran fluida dalam pipa Mengklasifikasikan jenisjenis batuan reservoir Mengklasifikasikan sifat fisik batuan reservoir Menjelakan cara menguji hasil pengambilan contoh dengan metode coring Melakukan pengambilan contoh batuan reservoir (core) Mengklasifikasikan cara menanggulangi hambatan aliran fluida dalam pipa Melakukan penanggulangan hambatan aliran fluida dalam pipa Menjelaskan konsep kontinuitas aliran fluida dalam pipa Mengklasifikasikan jenis-jenis batuan reservoir Mengklasifikasikan sifat fisik batuan reservoir Menjelakan cara menguji hasil pengambilan contoh dengan metode coring Melakukan pengambilan contoh batuan reservoir (core) Uji kimia dan uji mekanik Melakukan uji batuan Melakukan uji batuan Jenis reservoir seperti : Menjelaskan hubungan Menjelaskan hubungan antara batuan berpori. Jenis antara reservoir minyak reservoir minyak bumi dengan seperti : konvensional bumi dengan produksi produksi minyak minyak Jenis-jenis tenaga pendorong seperi water injection, gas Mengklasifikasikan tenaga pendorong untuk produksi Mengklasifikasikan tenaga pendorong untuk produksi Halaman 6 dari 12

7 5. Menghitung cadangan migas 6. Melakukan pengujian (well testing) 7. Memahami sistem pengangkatan minyak bumi 8. Menerapkan cara kerja sembur berpengaruh pada produksi minyak bumi. 5.1 Mendeskripsikan metoda penilaian cadangan minyak dan gas bumi di reservoir 5.2. Menghitung perkiraan cadangan secara volumetrik 6.1 Mendeskripsikan konsep pengujian 6.2 Menghitung kemampuan untuk memproduksi minyak bumi 6.3 Mengidentifikasi kemampuan 7.1 Mendeskripsikan sistem pengangkatan alamiah 7.2. Mendeskripsikan sistem pengangkatan buatan. 8.1 Mendeskripsikan cara kerja sembur alam/flowing injection, dll. minyak bumi minyak bumi Jenis-jenis analisa cadangan seperti : analog, volumetrik, dll. Jenis-jenis analisa cadangan seperti : analog, volumetrik, dll. Kegunaan tes pressure drowdown Metoda yang hanya dapat menghitung untuk reservoirreservoir yang berbentuk lingkaran atau bujur sangkar dengan produksi pada pusatnya Uji kemampuan Sistem produksi alamiah Pahat bor disambung dengan beberapa pipa penyambung Alat untuk mengisolir lapisan produktif dengan lapisan lain Rig dan berbagai macam sistem yang saling terkait Jenis pompa dengan prinsip kerja dari piston yang bergerak naik turun untuk mengangkat minyak bumi ke atas permukaan Cara kerja sembur alam dengan jenis-jenis Mengklasifikasikan jenisjenis analisa cadangan migas Menghitung cadangan minyak secara volumetri Menggambarkan pengujian Menghitung kemampuan produksi Mengidentifikasi cara uji kemampuan Menjelakan sistem pengangkatan alamiah Mengklasifikasikan pipa bor Menentukan casing dalam pengangkatan minyak bumi Menggambarkan cara kerja rig Mengklasifikasikan jenis pompa Menjalankan sistem pengangkatan buatan Menggambarkan cara kerja sembur alam Mengklasifikasikan jenis-jenis analisa cadangan migas Menghitung cadangan minyak secara volumetri Menggambarkan pengujian Menghitung kemampuan produksi Mengidentifikasi cara uji kemampuan Menjelakan sistem pengangkatan alamiah Mengklasifikasikan pipa bor Menentukan casing dalam pengangkatan minyak bumi Menggambarkan cara kerja rig Mengklasifikasikan jenis pompa Menjalankan sistem pengangkatan buatan Menggambarkan cara kerja sembur alam Halaman 7 dari 12

8 alam 9. Memahami sembur buatan gaslift 10 Menghitung kapasitas sembur buatan ESP (Electric Sub-mersible Pump) 11 Mengoperasika n sembur buatan pompa angguk (Sucker Rod Pump) 8.2 Menghitung kapasitas produksi sembur alam 8.3 Mengoperasikan sembur alam. 9.1 Mendeskripsikan cara kerja sembur buatan gaslift 9.2 Menghitung kapasitas produksi sembur buatan gaslift 9.3 Mendeskripsikan katub gaslift (gaslift valve) Mendeskripsikan cara kerja ESP 10.2 Menghitung kapasitas produksi ESP Menghitung kapasitas produksi sucker rod pump 11.2 Menggambar konstruksi sucker rod pump 11.3 Mendeskripsikan bagian pompa di bawah permukaan 11.4 Mendeskripsikan bagian pompa di atas permukaan peralatan-pealatan Kapasitas - produksi yang tetap berproduksi dalam jangka waktu J e n i s - j e n i s p e r a l a t a n d i b a w a h p e r m u k a a n s u m u r s e m b u r a l a m Prinsip kerja gaslift Simulasi reservoir dengan model matematis Gambar prisip kerja gaslift Prinsip kerja Electric Submersible Pump Data-data yang diperlukan untuk mengukur kapasitas produksi ESP Cara kerja pompa sucker rod pump Gambar Prinsip kerja Sucker rod Pump Menjelaskan cara mengukur kapasitas produksi sembur alam Menggambarkan cara mengoperasikan sembur alam. Menjelaskan cara kerja sembur buatan gaslift Menghitung kapasitas produksi sembur buatan gaslift Menggambarkan katub gaslift (gaslift valve). Menjelaskan cara kerja ESP Memasang ESP Menjelaskan cara mengukur kapasitas produksi ESP Mengukur kapasitas produksi ESP Menjelaskan cara kerja sucker rod pump Mengukur kapasitas produksi sucker rod pump Menentukan gambar konstruksi sucker rod pump Menjelaskan bagian pompa di bawah permukaan Menjelaskan cara mengukur kapasitas produksi sembur alam Menggambarkan cara mengoperasikan sembur alam. Menjelaskan cara kerja sembur buatan gaslift Menghitung kapasitas produksi sembur buatan gaslift Menggambarkan katub gaslift (gaslift valve). Menjelaskan cara kerja ESP Memasang ESP Menjelaskan cara mengukur kapasitas produksi ESP Mengukur kapasitas produksi ESP Menjelaskan cara kerja sucker rod pump Mengukur kapasitas produksi sucker rod pump Menentukan gambar konstruksi sucker rod pump Menjelaskan bagian pompa di bawah permukaan Halaman 8 dari 12

9 12 Mendeskripsika n fasilitas produksi di permukaan 11.2 Mengoperasikan pompa angguk. peralatan pompa angguk diatas permukaan 12.1 Mendeskripsikan sistem pemisahan minyak, air dan gas 12.2 Mendeskripsikan peralatan di stasiun pengumpul pusat (SPP) Cara mengoperasikan pompa angguk. Cara kerja separator Cara kerja Stasiun Pengumpul Pusat (SPP) Menjalankan mesin pompa Mengklasifikasi bagian pompa angguk di atas permukaan Menentukan cara mengoperasikan pompa angguk. Menentukan sistem pemisahan minyak, air dan gas. Mengklasifikasi peralatan di stasiun pengumpul pusat (SPP) Menjalankan mesin pompa Mengklasifikasi bagian pompa angguk di atas permukaan Menentukan cara mengoperasikan pompa angguk. Menentukan sistem pemisahan minyak, air dan gas. Mengklasifikasi peralatan di stasiun pengumpul pusat (SPP) 13 Mendeskripsikan peralatan pengukuran pada produksi migas 12.3 Mendeskripsikan sistem pemipaan di permukaan 12.4 Mendeskripsikan fungsi peralatan separator 12.5 Mendeskripsikan fungsi peralatan tangki penampungan 12.6 Mendeskripsikan fungsi peralatan proses gas alam Mendeskripsikan kegunaan elemen pengukuran 13.2 Mendeskripsikan proses pengukuran Sistem pemipaan di permukaan dan komponennya Gambar separator tank Alat-alat proses seperti manifold separator - tangki penampungan Jenis-jenis hasil pemisahan gas : kondesat, air Menentukan water cut, sedimen, dan emulsi Mengukur specific grafity Menentukan sistem pemipaan di permukaan Menggambarkan fungsi peralatan separator Menggambarkan fungsi peralatan tangki penampungan Mengopeasikan fungsi peralatan tangki penampungan Menggambarkan fungsi peralatan proses gas alam Mengoperasikan fungsi peralatan proses gas alam Menjelaskan kegunaan elemen pengukuran Menggambarkan proses pengukura Menentukan sistem pemipaan di permukaan Menggambarkan fungsi peralatan separator Menggambarkan fungsi peralatan tangki penampungan Mengopeasikan fungsi peralatan tangki penampungan Menggambarkan fungsi peralatan proses gas alam Mengoperasikan fungsi peralatan proses gas alam Menjelaskan kegunaan elemen pengukuran Menggambarkan proses pengukuran Mengoperasikan alat ukur tekanan Mengoperasikan alat ukur tekanan Halaman 9 dari 12

10 14 Mengoperasikan peralatan produksi bawah permukaan (sub-surface equipment) 13.3 Mendeskripsikan sistem satuan dalam pengukuran 13.4 Mengidentifikasi pengukuran tekanan, temperatur, tinggi cairan, debit aliran cairan, debit aliran gas, densitas cairan, densitas gas dan kadar air pada produksi migas Mendeskripsikan peralatan wireline untuk pengoperasian peralatan produksi dibawah permukaan 14.2 Mendeskripsikan peralatan bawah permukaan seperti landing nipple, locking mandrell (removable locking devices), packer, kontrol produksi, polished nipple, flow coupling dan blast joint 14.1 Mengoperasikan peralatan bawah permukaan (sub-surface equipment). Jenis-jenis satuan tekanan cara mengidentifikasi kadar air pada produksi minyak Jenis-jenis wireline Fungsi dari alat landing nipple/ locking mandrell (removable locking devices), packer Fungsi dari alat landing nipple/ locking mandrell (removable locking devices), packer Menjelaskan sistem satuan dalam pengukuran Mengoperasikan alat ukur temperature Mengidentifikasi pengukuran tekanan/ temperature/tinggi cairan/ debit aliran cairan/debit aliran gas/densitas cairan/ densitas gas / kadar air pada produksi migas. Melakukan pengukuran tekanan/ temperature/tinggi cairan/ debit aliran cairan/debit aliran gas/densitas cairan/ densitas gas / kadar air pada produksi migas. Menggambarkan jenis wireline Menentukan kegunaan alat landing nipple/ locking mandrell (removable locking devices), packer/ kontrol produksi/polished nipple/ flow coupling dan blast joint. Menjelaskan cara mengoperasikan peralatan bawah permukaan (subsurface equipment). Mengoperasikan peralatan bawah permukaan (subsurface equipment). Menjelaskan sistem satuan dalam pengukuran Mengoperasikan alat ukur temperature Mengidentifikasi pengukuran tekanan/ temperature/tinggi cairan/ debit aliran cairan/debit aliran gas/densitas cairan/ densitas gas / kadar air pada produksi migas. Melakukan pengukuran tekanan/ temperature/tinggi cairan/ debit aliran cairan/debit aliran gas/densitas cairan/ densitas gas / kadar air pada produksi migas. Menggambarkan jenis wireline Menentukan kegunaan alat landing nipple/ locking mandrell (removable locking devices), packer/ kontrol produksi/polished nipple/ flow coupling dan blast joint. Menjelaskan cara mengoperasikan peralatan bawah permukaan (sub-surface equipment). Mengoperasikan peralatan bawah permukaan (sub-surface equipment). Halaman 10 dari 12

11 15 Melaksanakan penanggulangan problem produksi 15.1 Mendeteksi jenis problem produksi 15.2 Memilih metoda untuk mengatasi problem produksi Water coning merupakan suatu problem produksi Metode untuk mengatsi problem dari water atau gas fingering Fungsi Caliper survey Menentukan cara mendeteksi jenis problem produksi Menentukan metoda untuk mengatasi problem produksi Menentukan cara mendeteksi jenis problem produksi Menentukan metoda untuk mengatasi problem produksi 15.3 Menanggulangi permasalahan produksi. Mengidentifikasi permasalahan produksi Mengidentifikasi permasalahan produksi Melakukan penaggulangan Melakukan penaggulangan permasalahan produksi permasalahan produksi 16 Merawat 16.1 Mendeskripsikan konsep Penurunan laju produksi Menjelaskan konsep Menjelaskan konsep penurunan penurunan produksi minyak penurunan produksi produksi 16.2 Menguraikan prinsip kerja ulang Kerja ulang sebuah bor Menentukan prinsip kerja Menentukan prinsip kerja ulang ulang 16.3 Mendeskripsikan konsep Tujuan Stimulasi Menjelakan konsep Menjelakan konsep stimulasi stimulasi stimulasi 16.4 Melaksanakan metoda untuk Pertimbangan dalam memilih Menentukan aplikasi Menentukan aplikasi metoda menstimulasi. lapisan untuk stimulasi metoda untuk menstimulasi untuk menstimulasi 16.5 Mengopearsikan perawatan Mengopearsikan perawatan Mengopearsikan perawatan 17 Menanggulangi 17.1 Mendeskripsikan konsep Kualitas perairan dan sumber Menjelaskan konsep Menjelaskan konsep produksi limbah produksi produksi minyak bumi yang daya hati sekitar industri produksi minyak bumi yang minyak bumi yang berwawasan minyak bumi berwawasan lingkungan migas semakin menurun berwawasan lingkungan lingkungan 17.2 Mendeteksi penyebab Mendeteksi penyebab Mendeteksi penyebab pencemaran lingkungan pencemaran lingkungan pencemaran lingkungan 173 Memilih metoda untuk mencegah Metoda untuk mencegah Membandingkan perbedaan Membandingkan perbedaan pencemaran lingkungan yang pencemaran lingkungan yang metoda untuk mencegah metoda untuk mencegah disebabkan oleh produksi minyak disebabkan oleh produksi pencemaran lingkungan pencemaran lingkungan yang bumi minyak bumi yang disebabkan oleh disebabkan oleh produksi minyak produksi minyak bumi bumi 174. Melakukan penanggulangan Melakukan penanggulangan Melakukan penanggulangan limbah limbah limbah 18. Mengoperasikan 18.1 Mendeskripsikan tujuan Fungsi Pemberian demulsifier Menganalisis proses Menganalisis proses demulsifier peralatan proses migas pemrosesan migas demulsifier 18.2 Melakukan pengambilan Prosedur pengambilan sampel Menjelaskan prosedur Menjelaskan prosedur Halaman 11 dari 12

12 19. Menggambar konstruksi 20. Pencegahan dan pengendalian sistem produksi minyak dan gas contoh minyak minyak pengambilan sample minyak pengambilan sample minyak 18.3 Mengoperasikan peralatan proses migas. Cara kerja dan pemasangan mata bor Menjelaskan teknik memasangkan mata bor Menjelaskan teknik memasangkan mata bor Melakukan memasangkan mata bor Melakukan memasangkan mata bor 19.1 Menggambar konstruksi Cara memasang screen Menjelaskan cara Menjelaskan cara memasang sembur alam memasang screen screen Persyaratan Konstruksi Menjelaskan cara Menjelaskan cara merancangan alam merancangan kontruksi kontruksi alam alam 19.2 Menggambar konstruksi sembur buatan 20.1 Mendeskripsikan jenis-jenis pencegahan kerusakan sistem produksi migas 20.2 Mendeskripsikan jenis-jenis pengendalian kerusakan sistem produksi migas Pesyaratan Konstruksi buatan Jenis-jenis Metode proteksi katodik Kegunaan Inhibitor untuk memproteksi pipa bagian dalam penyalur minyak mentah Menjelaskan cara merancangan kontruksi buatan Merancangan kontruksi buatan Mengklasifikasikan metode teknik proteksi katodik untuk pipa penyalur migas mentah Melakukan teknik proteksi katodik untuk pipa penyalur migas mentah Menjelaskan cara metode inhibitor untuk pipa penyalur migas mentah Melakukan injeksi inhibitor untuk pipa penyalur migas mentah Menjelaskan cara merancangan kontruksi buatan Merancangan kontruksi buatan Mengklasifikasikan metode teknik proteksi katodik untuk pipa penyalur migas mentah Melakukan teknik proteksi katodik untuk pipa penyalur migas mentah Menjelaskan cara metode inhibitor untuk pipa penyalur migas mentah Melakukan injeksi inhibitor untuk pipa penyalur migas mentah Halaman 12 dari 12