ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PASIEN RUANG BERSALIN PADA RSUD SOGATEN KOTA MADIUN NASKAH PUBLIKASI

Transkripsi

1 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PASIEN RUANG BERSALIN PADA RSUD SOGATEN KOTA MADIUN NASKAH PUBLIKASI Diajukan oleh Heris Budi Prasetya JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA

2 2

3 Analysis and Design of Information Systems Patient At Hospital Sogaten Delivery Room City of Madiun Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Pasien Ruang Bersalin Pada RSUD Sogaten Kota Madiun Heris Budi Prasetya Drs. Bambang Sudaryatno Jurusan Sistem Infromasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT Information is very important in human life. The development of technology has a very important role in getting the information. The use of computer facilities in this modern era that is not the case anymore that new but it is common to use by the various levels of society. Analysis and design of information systems delivery ward patient is seen from the data processing and information needs of hospital patients who want Sogaten Madiun. Record processing patient data entry of patient data, patient data out, and the data of patients hospitalized Hence data search takes time long, giving rise to a less than satisfactory service to patients or visitors of patients.in order to improve the quality of hospital care and the need to build an information system that facilitates data processing information at the hospital. Solving the problem of the case is to build a Patient Information System delivery room at the hospitalit.system this information using software developed in Microsoft Visual Basic 6.0 and my sql server 2010 presence application is expected to replace the old system with the new system ( computerized ), so the patient of data processing will be more effective, efficient, and produced more quality information and valuable.with this information system, the employee will be easier to work and can easily access information about the patient data in the hospital without looking book patient stack.design overlapping applications as a medium for the development of information systems in hospitals Sogaten Madiun, and is very useful to solve the problems in the patient information from hospitals Sogaten Madiun. This thesis discusses the design and build how make an application as a way to improve the effectiveness and efficiency of the storage and retrieval of data, which in turn can improve the services and information to patients getting better Keywords :information systems, design, sogaten hospital, applications, and delivery room 3

4 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Perkembangan teknologi komputer dan kebutuhan informasi yang cepat dan akurat merupakan suatu hal yang diinginkan di era modern saat ini. Rumah Sakit Umum Daerah Sogaten Kota Madiun ini memerlukan pengelolaan data yang terkomputerisasi. Sistem yang bersifat komputerisasi dapat meningkatkan pelayanan terhadap pasien. Selain meningkatkan kualitas pelayanan pasien, penggunaaan database sebagai penyimpanan data. Sehingga data pasien tidak mudah rusak atau hilang. Perangkat lunak atau software untuk membangun sistem informasi tersebut adalah Visual Basic 6.0 dengan menggunakan bahasa Basic yang sederhana dengan tampilan yang mudahdimengerti.sedangkan untuk media penyimpanan data dari program tersebut menggunakan My Sql Software ini cukup untuk membangun sebuah program atau aplikasi yang komplek. 2 LANDASAN TEORI 2.1 PENGERTIAN SISTEM Sistem merupakan eperangkat elemen yang digabungkan satu dengan lainnya untuk suatu tujuan bersama (Murdick dan Ross 1993). Elemen- elemen yang saling berhubungan dan membentuk satu kesatuan atau organisasi (Webster s Unbriged ). 2.2 ELEMEN Sistem Elemen sistem merupakan bagian terkecil dari sistem yang tidak dapat diurai lagi. Pada sistem komputer terdapat elemen-elemen dari komputer tersebut antara lain : 1. Keyboard 2. Mouse 3. Monitor 4. CPU 2.3 KONSEP DASAR INFORMASI Menurut Hanif (2007:9) informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang. Dengan demikian informasi berarti data yang telah diproses atau data yang meiliki arti Nilai dan Kualitas Informasi Nilai Informasi ditentukan oleh 2 hal yaitu, manfaat dan biaya. Dikatakan bernilai apabila manfaat yang diperoleh lebih berharga dibandingkan dengan biaya untuk mendapatkannya. 1 Stefanie Nainggolan," Jurnal Sistem Informasi Teknik Informatika ",Apr ( 4

5 a. Akurat Dimana sistem informasi tersebut terhindar dari kesalahan- kesalahan serta tidak menyesatkan. b. Tepat pada waktunya Informasi yang datang kepada penerima tidak terlambat, karena informasi yang usang tidak mempunyai nilai lagi. c. Relevan Informasi mempunyai manfaat untuk pemakainya. Suatu sistem dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya Pengertian Sistem Informasi Pasien Informasi pasien merupakan sekumpulan atau keterangan data dari pasien yang berguna untuk informasi dan penindak lanjutan pasien. Data tersebut adalah data dimana terjadinya pencatatan yang tertulis atau terekam tentang identitas,, penentuan fisik, laboratorium, diagnosa segala pelayanan dan tindakan medik yang diberikan kepada pasien. 3. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 TINJAUAN UMUM Rumah sakit umum daerah sogaten (RSUD) Madiun merupakan rumah sakit milik pemerintah Madiun. RSUD Sogaten berada di Madiun tepatnya beralamat Jl. Campursari 12 B Madiun. Sampai saat ini fasilitas yang dimiliki antara lain : UGD 24jam, Poliklinik Umum, Poliklinik gigi, Poliklinik spesiales (s.syaraf, s.dalam, s.kandungan dan kebidananan, s.bedah, s.mata, s.anak ). Rawat inap(vip, klas 1, klas 2, klas 3). 3.2 IDENTIFIKASI MASALAH Diperlukannya suatu sistem baru yang dapat memudahkan customer service, dokter, dan bidan agar dapat dapat menyimpan data medis pasien dengan lebih baik. Sistem tersebut akan berguna pada keefektifan waktu, data medis pasien yang tidak mudah rusak. 3.3 ANALISIS SISTEM Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, hambatan yang terjadi, dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya. Serta pemilihan atas perangakt lunak dan perangkat keras yang akan digunakan dalam pembuatan sistem tersebut. 3.4 ANALISIS KELEMAHAN SISTEM Alat ukur yang digunakan untuk menyelesaikan proses penyelesaian masalah yaitu dengan melakukan peningkatan-peningkatan pada 6 aspek yang dikenal dengan PIECES (Performance, Information, Economy, Controlo, Efisiensi, Service) Performance Analisis kinerja diukur dengan jumlah produksi dan waktu tanggap dari suatu sistem. Suatu sistem dikatakan buruk jika dalam proses memerlukan waktu lama dan hasil tidak 5

6 sesuai yang diharapkan. Sehingga berpengaruh dalam waktu pencapaian tujuan Information Sistem informasi yang baik dapat menghasilkan informasi yang efektif, relevan, dan akurat. Infromasi dapat digunakan dalam penanganan maslaah dan pengambilan keputusan Economy Adalah penilaian sistem atau pengurangan dan keuntungan yang akan didpatkan dari sistem yang dikembangkan Control Dengan adanya kontrol maka kinerja yang mengalami gangguan bisa diperbaiki. Semakin sedikit kesalan yang dilakukan dalam suatu kegiatan, maka tingkat pengendalian sistem semakin baik Efisiensi Efisiensi berhubungan dengan pemanfaatan sumber data yang ada secara optimal, sehingga tidak terjadi pemborosan baik dari sisi waktu maupun biaya Service Peningkatan pelayanan yang baik pada RSUD Sogaten dimaksudkan untuk memberikan pelayanan terbaik pada pasien dan meningkatkan kepuasan petugas RSUD. 4 IMPELMENTASI DAN PEMBAHASAN 4.1 PENGERTIAN IMPLEMENTASI SISTEM Implementasi tahap meletakkan sistem agar siap dioperasikan. Rencana implementasi, rencana implementasi dimaksudkaan terutama untuk mengatur biaya dan waktu yang dibutuhkan, melakukan kegiatan implementasi dilakukan dengan dasar kegiatan yang telah. direncanakan dalam rencana implementasi. Kegiatan implementasi dilakukan dengan dasar kegiatan yang telah direncanakan dalam kegiatan implementasi antar lain : pemilihan dan pelatihan personil, instalasi hardware dan software, pengetesan program dan konversi sistem. 4.2 MANUAL PROGRAM Gambar 4.19 Login User Gambar 4.20 Menu Utama Gambar 4.21 Data Pasien 6

7 Gambar 4.23 Persalinan Gambar 4.14 Laporan Pasien 5 PENUTUP 5.1 KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian terhadap pengelolaan data rekam medis pada rumah sakit umum daerah Sogaten Madiun dapat diambil kesimpulan pada sistem baru yang telah dibuat adalah sebagai berikut. 1. Pada sistem baru sudah dapat mengurangi penggunaan kertas sebagai penyimpan data, hal ini berbeda pada sistem lama dimana penggunaan kertas masih sangat dominan. 2. Pencarian data sudah dapat dilakukan dengan cepat hal ini berbeda pada sistem lama yang harus mencari data secara manual SARAN Dari hasil analisis dan perancangan sistem yang telah dilakukan, maka penulis memberikan saran. Saran untuk RSUD Sogaten adalah sebagai berikut. 1. Agar pelayanan kepada pasien RSUD SOgaten lebih optimal maka penulis memberikan saran untuk melakukan perubahan sistem pelayanan. 2. Penggunaan sistem informasi yang terkomputerisas dapat mengoptimalkan pelayanan pasien RSUD Sogaten, untuk itu penulis menyarankan kepada pihak RSUD Sogaten untuk dapat mengaplikasikan perangkat lunak yang telah diarancang oleh penulis. 7

8 Daftar Pustaka Arif, M Rudyanto Pemograman Basis Data Menggunakan Transact- SQL dengan microsoft SQL Server 2000, Yogyakarta : Andi Ema Utami dan Suwanto Raharjo (2003),Logika, algoritma dan implementasinya dalam bahasa Python di GNU / Linux, Yogyakarta : C.V Andi Hanif Al Fatta.(2007) Analisis & Perancangan Sistem Informasi : C.V Andi Kusrini.(2007),Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data, Yogyakarta: C.V Andi Agus mulyanto. Kualitas Informasi : 247 ( Fanny Widadie, S.P, M.Agr. Sistem Informasi Manajemen. 2011:9 ( Ilham Ahmad. Sistem Informasi Manjemen ( Yogiyanto Pengertian Analisis Sistem ( 8

9 9

10 10