P U T U S A N NOMOR : 623/PID/2014/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

Transkripsi

1 P U T U S A N NOMOR : 623/PID/2014/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara pidana dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara terdakwa : Nama lengkap Tempat lahir : KESADARAN HONDRO. : Ono Hondro. Umur/tanggal lahir : 18 Tahun / 26 Pebruari Jenis kelamin Kebangsaan : Laki-laki. : Indonesia. Tempat tinggal : Onohondro Kecamatan Fanayama Kabupaten Nias Agama Pekerjaan Selatan. : Kristen Katholik. : Pelajar. Terdakwa ditahan dalam tahanan Rumah Tahanan Negera oleh: 1. Penyidik sejak tanggal 03 April 2014 sampai dengan tanggal 22 April 2014; 2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 23 April 2014 sampai dengan tanggal 20 Mei 2014.; 3. Penuntut Umum sejak tanggal 21 Mei 2014 sampai dengan tanggal 05 Juni 2014.; 4. Majelis Hakim sejak tanggal 06 Juni 2014 sampai dengan tanggal 05 Juli 2014.;

2 2 5. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri sejak tanggal 06 Juli 2014 sampai dengan tanggal 03 September 2014.; 6. Perpanjangan pertama Ketua Pengadilan Tinggi sejak tanggal 04 September 2014 sampai dengan tanggal 03 Oktober 2014.; 7. Hakim Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 29 September 2014 s/d tanggal 28 Oktober 2014 ; 8. Ketua Pengadilan Tinggi Medan, sejak tanggal 29 Oktober 2014 s/d tanggal 27 Desember 2014 ; PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; Setelah membaca dan memperhatikan semua surat - surat yang berhubungan dengan perkara ini : I. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum tanggal 22 Mei 2014 No.Reg.Perkara :PDM-15/TDL-03/05/2014 yang pada pokoknya berikut : PRIMAIR terdakwa didakwa sebagai Bahwa Terdakwa KESADARAN HONDRO, pada hari Senin tanggal 31 Maret 2014 sekira pukul Wib atau setidak tidaknya pada bulan Maret 2014 bertempat di Jln. Mohamad Hatta Kelurahan Pasar Teluk Dalam Kec. Teluk Dalam Kabupaten Nias Selatan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Gunungsitoli, yang tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan Narkotika Golongan I, yang dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut :

3 3 Pada waktu dan tempat sebagaimana yang telah diuraikan diatas, berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa Terdakwa sudah sering menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan Narkotika Golongan I jenis ganja dan agen perjudian jenis togel, lalu berdasarkan informasi tersebut saksi JULHARIS SIREGAR, saksi MARKUS SIHOMBING, dan FREDY ARITONANG (masing-masing petugas Kepolisian Polres Nias Selatan) melakukan penyelidikan atas kebenaran informasi tersebut, atas dasar Surat Perintah Tugas para saksisaksi mengintai segala aktivitas yang dilakukan Terdakwa, dan pada pukul Wib para saksi melihat Terdakwa sedang berada di Jalan Mohamad Hatta Kec. Teluk Dalam lalu para saksi-saksi segera memerintahkan Terdakwa untuk berhenti ditempat dan setelah Terdakwa berhenti kemudian para saksi-saksi meminta kepada Terdakwa untuk ikut ke lokasi lapangan depan Kantor Polres Nias Selatan untuk dilakukan penggeledahan badan dan penggeledahan barang yang dibawa oleh Terdakwa, pada saat dilakukan penggeledahan, Terdakwa mengeluarkan dompet dan setelah diperiksa ditemukan berupa 1 (satu) bungkus pelastik kecil tembus pandang dengan isi didalamnya semacam biji, daun, batang tanaman yaitu Narkotika Golongan I jenis ganja lalu para saksi langsung mengamankan Terdakwa beserta barang bukti ke Kantor Polres Nias Selatan. Bahwa barang bukti Narkotika golongan I bentuk tanaman jenis jenis ganja yang sita oleh saksi-saksi adalah benar Narkotika sesuai dengan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No. LAB. 2227/NNF/2014 tanggal 04 April 2014 yang dibuat dan ditandatangani oleh pemeriksa ZULNI ERMA dan DELIANA NAIBORHU, S.si, Apt, dengan kesimpulan bahwa barang

4 4 bukti milik Terdakwa adalah benar Positif Ganja dan terdaftar dalam golongan I (satu) Nomor urut 8 Lampiran I Undang-Undang Republik Indonesia No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Bahwa Terdakwa sudah sering menerima Narkotika Golongan I bentuk tanaman jenis daun ganja dari FRENO dan Narkotika tersebut akan digunakan oleh Terdakwa untuk ditanam dan dirawat di pot/polibek dikampung. Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin dari pejabat yang berwenang mengeluarkan izin untuk menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan Narkotika Golongan I seberat 0,2 gram sesuai dengan Berita Acara Penimbangan dari PT. Pegadaian UPC Teluk Dalam Nomor : 283/01260A1/2014 tanggal 01 April 2014 yang ditimbang oleh USMAN PANDIANGAN. Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 114 Ayat (1) Undang- Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. SUBSIDAIR Bahwa Terdakwa KESADARAN HONDRO pada waktu dan tempat sebagaimana yang diuraikan dalam dakwaan Primair diatas yang tanpa hak atau melawan hukum menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I dalam bentuk tanaman dengan cara sebagai berikut : Pada waktu dan tempat sebagaimana yang telah diuraikan diatas, berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa Terdakwa sudah sering menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika

5 5 Golongan I dalam bentuk tanaman jenis daun ganja dan Terdakwa juga menjadi agen perjudian jenis togel, lalu berdasarkan informasi tersebut saksi JULHARIS SIREGAR, saksi MARKUS SIHOMBING, dan saksi FREDY ARITONANG (masing-masing petugas Kepolisian Polres Nias Selatan) melakukan penyelidikan atas kebenaran informasi tersebut, atas dasar Surat Perintah Tugas para saksisaksi mengintai segala aktivitas yang dilakukan Terdakwa, dan pada pukul Wib para saksi melihat Terdakwa sedang berada di Jalan Mohamad Hatta Kec. Teluk Dalam lalu para saksi-saksi segera memerintahkan Terdakwa untuk berhenti ditempat dan setelah Terdakwa berhenti kemudian para saksi-saksi meminta kepada Terdakwa untuk ikut ke lokasi lapangan depan Kantor Polres Nias Selatan untuk dilakukan penggeledahan badan dan penggeledahan barang yang dibawa oleh Terdakwa, pada saat dilakukan penggeledahan, Terdakwa mengeluarkan dompet dan setelah diperiksa ditemukan berupa 1 (satu) bungkus pelastik kecil tembus pandang dengan isi didalamnya semacam biji, daun, batang tanaman yaitu Narkotika Golongan I jenis ganja lalu para saksi langsung mengamankan Terdakwa beserta barang bukti ke Kantor Polres Nias Selatan. Bahwa barang bukti Narkotika golongan I bentuk tanaman jenis jenis ganja yang sita oleh saksi-saksi adalah benar Narkotika sesuai dengan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No. LAB. 2227/NNF/2014 tanggal 04 April 2014 yang dibuat dan ditandatangani oleh pemeriksa ZULNI ERMA dan DELIANA NAIBORHU, S.si, Apt, dengan kesimpulan bahwa barang bukti milik terdakwa adalah benar Positif Ganja dan terdaftar dalam golongan I (satu) Nomor urut 8 Lampiran I Undang-Undang Republik Indonesia No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

6 6 Bahwa Terdakwa sudah sering menerima Narkotika Golongan I bentuk tanaman jenis daun ganja dari FRENO dan Narkotika tersebut akan digunakan oleh Terdakwa untuk ditanam dan dipelihara di pot/polibek dikampung. Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin dari pejabat yang berwenang mengeluarkan izin untuk menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I dalam bentuk tanaman jenis daun ganja seberat 0,2 gram sesuai dengan Berita Acara Penimbangan dari PT. Pegadaian UPC Teluk Dalam Nomor : 283/01260A1/2014 tanggal 01 April 2014 yang ditimbang oleh USMAN PANDIANGAN. Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 111 Ayat (1) Undang- Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika ; LEBIH SUBSIDAIR Bahwa Terdakwa KESADARAN HONDRO pada waktu dan tempat sebagaimana yang diuraikan dalam dakwaan Primair diatas menyalahgunakan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri dengan cara sebagai berikut : Pada waktu dan tempat sebagaimana yang telah diuraikan diatas, berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa Terdakwa sudah sering menyalahgunakan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri dalam bentuk tanaman jenis daun ganja dan Terdakwa juga menjadi agen perjudian jenis togel, lalu berdasarkan informasi tersebut saksi JULHARIS SIREGAR, saksi MARKUS SIHOMBING, dan saksi FREDY ARITONANG (masing-masing petugas Kepolisian Polres Nias Selatan) melakukan penyelidikan atas kebenaran informasi tersebut, atas dasar Surat Perintah Tugas para saksi-saksi mengintai

7 7 segala aktivitas yang dilakukan Terdakwa, dan pada pukul Wib para saksi melihat Terdakwa sedang berada di Jalan Mohamad Hatta Kec. Teluk Dalam lalu para saksi-saksi segera memerintahkan Terdakwa untuk berhenti ditempat dan setelah Terdakwa berhenti kemudian para saksi-saksi meminta kepada Terdakwa untuk ikut ke lokasi lapangan depan Kantor Polres Nias Selatan untuk dilakukan penggeledahan badan dan penggeledahan barang yang dibawa oleh Terdakwa, pada saat dilakukan penggeledahan, Terdakwa mengeluarkan dompet dan setelah diperiksa ditemukan berupa 1 (satu) bungkus pelastik kecil tembus pandang dengan isi didalamnya semacam biji, daun, batang tanaman yaitu Narkotika Golongan I jenis ganja lalu para saksi langsung mengamankan Terdakwa beserta barang bukti ke Kantor Polres Nias Selatan. Bahwa barang bukti Narkotika golongan I bentuk tanaman jenis jenis ganja yang sita oleh saksi-saksi adalah benar Narkotika sesuai dengan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No. LAB. 2227/NNF/2014 tanggal 04 April 2014 yang dibuat dan ditandatangani oleh pemeriksa ZULNI ERMA dan DELIANA NAIBORHU, S.si, Apt, dengan kesimpulan bahwa barang bukti milik terdakwa adalah benar Positif Ganja dan terdaftar dalam golongan I (satu) Nomor urut 8 Lampiran I Undang-Undang Republik Indonesia No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Bahwa Terdakwa sudah sering meminta Narkotika Golongan I bentuk tanaman jenis daun ganja dari FRENO dan Narkotika tersebut akan digunakan oleh Terdakwa untuk diri sendiri. Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin dari pejabat yang berwenang mengeluarkan izin untuk menyalahgunakan Narkotika Golongan I bagi diri

8 8 sendiri dalam bentuk tanaman jenis daun ganja seberat 0,2 gram sesuai dengan Berita Acara Penimbangan dari PT. Pegadaian UPC Teluk Dalam Nomor : 283/01260A1/2014 tanggal 01 April 2014 yang ditimbang oleh USMAN PANDIANGAN. Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 127 Ayat (1) huruf (a) Undang- Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. II. Tuntutan Pidana Jaksa Penuntut Umum tanggal 28 Agustus 2014 No.Reg.Perkara.PDM :08/TDL.03/05/ 2014, yang menuntut Terdakwa sebagai berikut : Menyatakan Terdakwa KESADARAN HONDRO tidak terbukti bersalah melakukan tindak pidana "yang tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan Narkotika Golongan I" sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 114 Ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dalam surat dakwaan primair. 2. Menyatakan Terdakwa KESADARAN HONDRO terbukti bersalah melakukan tindak pidana "Menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan narkotika golongan I dalam bentuk tanaman" sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 111 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dalam surat dakwaan subsidair. 3. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa KESADARAN HONDRO berupa pidana penjara selama 4 (empat) Tahun dikurangi selama Terdakwa berada dalam masa tahanan sementara dan denda sebesar Rp ,- (delapan

9 9 ratus juta rupiah) subsidair selama 3 (tiga) bulan kurungan dengan perintah Terdakwa tetap ditahan dalam Rumah Tahanan Negara. 4. Menyatakan barang bukti berupa : - 1 (satu) paket/bungkus plastik tembus pandang yang isinya Narkotika Golongan I jenis daun ganja. - 1 (satu) buah dompet model lipat warna hitam dengan merek spederblets. Masing-masing dirampas untuk dimusnahkan. 5. Menetapkan agar Terdakwa KESADARAN HONDRO membayar biaya perkara sebesar Rp ,- (dua ribu rupiah) III. Putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli tanggal 25 September 2014, No.129/Pid.Sus/2014/PN-Gst, yang amarnya berbunyi sebagai berikut: 1. Menyatakan Terdakwa KESADARAN HONDRO tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan dalam dakwaan Primair Jaksa Penuntut Umum.; 2. Membebaskan Terdakwa KESADARAN HONDRO dari dakwaan Primair Jaksa Penuntut Umum tersebut. 3. Menyatakan Terdakwa KESADARAN HONDRO tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan dalam dakwaan Subsidair Jaksa Penuntut Umum.; 4. Membebaskan Terdakwa KESADARAN HONDRO dari dakwaan Subsidair Jaksa Penuntut Umum tersebut. 5. Menyatakan Terdakwa KESADARAN HONDRO tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Menyalahgunakan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri.;

10 10 6. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa KESADARAN HONDRO oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan 6 (enam) bulan.; 7. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.; 8. Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan.; 9. Menetapkan Barang Bukti berupa : - 1 (satu) paket/bungkus plastik tembus pandang yang isinya Narkotika Golongan I jenis daun ganja. - 1 (satu) buah dompet model lipat warna hitam dengan merek spederblets. Masing-masing dirampas untuk dimusnahkan. 10. Membebankan Biaya Perkara ini kepada Terdakwa sebesar Rp ,- (dua ribu rupiah) ; IV. Akta permintaan Banding dari Jaksa Penuntut Umum tanggal 29 September 2014 Nomor 34/Bdg /Akta.Pid/2014/PN.Gst yang ditanda tangani oleh RAHMAD PARULIAN, SH. Mum Panitera/Sekretaris pada Pengadilan Negeri Gunungsitoli, NIP yang menerangkan bahwa Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan pengadilan tersebut, permintaan banding mana telah diberitahukan dengan sempurna kepada pada terdakwa tanggal 01 Oktober 2014 ; V. Surat Pemberitahuan Mempelajari Berkas Perkara kepada terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum tanggal 08 Oktober 2014 Nomor W2.U /Pid./X/2014, dimana terhitung 7 (tujuh) hari kerja, sejak tanggal 09 Oktober 2014 s/d tanggal 15 Oktober 2014 para pihak diberi kesempatan untuk mempelajari berkas

11 11 perkara Nomor : 129 /Pid.Sus/2014/PN.Gst, sebelum berkas dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan; VI. Berita acara memeriksa berkas perkara ( INZAGE ) tanggal 16 Oktober 2014 No. 129/Pid.Sus/2014/PN. Gst yang ditanda tangani oleh Panitera /Sekretaris Pengadilan Negeri Gunung Sitoli ; Menimbang, bahwa permintaan banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum masih dalam tenggang waktu dan menurut cara serta memenuhi syaratsyarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, oleh karena itu permintaan banding tersebut secara yuridis formal dapat diterima ; Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi mempelajari berkas perkara dengan seksama dan salinan resmi Putusan Pengadilan Negeri Gunungsitoli tanggal 25 September 2014 No. 129/Pid.Sus /2014/PN-Gst, tanpa Memori Banding dan tanpa Kontra Memori banding, Pengadilan Tinggi sependapat dengan pertimbangan Hukum Hakim Tingkat Pertama bahwa terdakwa terbukti dengan sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan kepadanya, dan pertimbangan Hakim Tingkat Pertama telah menguraikan dengan tepat dan benar semua keadaan serta alasan-alasan yang menjadi dasar putusannya sehingga diambil alih dan dijadikan sebagai pertimbangan Pengadilan Tinggi sendiri dalam memutus perkara ini ditingkat banding; Menimbang, bahwa dengan mengambil alih pertimbangan Hakim tingkat pertama, maka Pengadilan Tinggi dapat mempertahankan oleh karena itu putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli tanggal 25 September 2014 No. 129/Pid.Sus/2014/PN.Gst haruslah dikuatkan ;

12 Menimbang, bahwa karena terdakwa berada dalam tahanan dan menurut ketentuan pasal 21 jo pasal 27 (1 ), (2) pasal 193 ( 2) b KUHAP tidak alasan terdakwa di keluarkan dari dalam tahanan, karenanya terdakwa tetap berada dalam tahanan ; Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dipidana, maka terdakwa harus pula dibebani untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan ini; Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana dibebani pula ia untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam kedua tingkat peradilan ini ; Memperhatikan pasal 127 ayat 1 huruf a Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009, tentang Narkotika, UU No.08 Tahun 1981,tentang KUHAP serta peraturanperaturan lain yang berhubungan dengan perkara ini; M E N G A D I L I : 1. Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum tersebut ; Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli tanggal 25 September 2014, No.129/Pid.Sus/2014/PN-Gst,; yang dimintakan banding tersebut; Menetapkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ; Membebankan biaya perkara kepada terdakwa di kedua tingkat peradilan, sedangkan di tingkat banding sebesar Rp (dua ribu lima ratus rupiah) ;

13 13 Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari RABU tanggal 05 NOPEMBER 2014, oleh Kami : SAUT H PASARIBU, SH Hakim Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, SAMA RAJA MARPAUNG,SH dan ABDUL FATTAH,SH.MH masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut tingkat banding berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 30 Oktober 2014, No. 623 /PID/2014/PT-MDN, putusan mana telah diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari KAMIS tanggal 06 Nopember 2014 oleh Ketua Majelis dengan dihadiri Hakim-Hakim Anggota tersebut serta dibantu oleh M.SIMARMATA,SH. Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan akan tetapi tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum maupun Terdakwa;---- Hakim-Hakim Anggota, - TTD - - TTD - SAMA RAJA MARPAUNG, SH. - TTD - ABDUL FATTAH,SH.MH Hakim Ketua Majelis, SAUT H PASARIBU, SH Panitera Pengganti, - TTD - M.SIMARMATA,SH.