PENGADILAN TINGGI MEDAN

Transkripsi

1 P U T U S A N NOMOR : 41/PID.SUS-ANAK/2017/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara pidana Anak pada peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini dalam perkara Anak : Nama lengkap Tempat lahir : ANAK; : Sei Mencirim; Umur/Tanggal lahir : 16 Tahun /10 Oktober 2000; Jenis kelamin Kebangsaan Tempat tinggal Agama Pekerjaan : Laki-laki; : Indonesia; : Jalan Sei Mencirim Simpang Adios, Dusun III- A, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang; : Islam; : Kernet Bangunan; Terdakwa ditahan dalam Lembaga Penempatan Anak di Tanjung Gusta, oleh : Penyidik, sejak tanggal 19 Juli 2017 sampai dengan tanggal 25 Juli 2017; Perpanjangan Penahanan Penuntut Umum, sejak tanggal 26 Juli 2017 sampai dengan tanggal 02 Agustus 2017 ; Penuntut Umum, sejak tanggal 02 Agustus 2017 sampai dengan tanggal 06 Agustus 2017 ; Hakim Pengadilan Negeri Medan, sejak tanggal 03 Agustus 2017 sampai dengan tanggal 12 Agustus 2017; Perpanjangan Ketua/ Wakil Ketua Pengadilan Negeri Medan, sejak tanggal 13 Agustus 2017 sampai dengan tanggal 27 Agustus 2017; Penahanan oleh Hakim Pengadilan Tinggi Medan, sejak tanggal 23 Agustus 2017 sampai dengan tanggal 1 September 2017; Perpanjangan oleh Wakil Ketua Pengadulan Tinggi Medan, sejak tanggal 2 September 2017 sampai dengan tanggal 16 September 2017; Dipersidangan Terdakwa didampingi oleh Penasehat Hukum ELI PURNAMA SARI SH, berdasarkan Penetapan Penunjukan Hakim Nomor: 47/Pid.Sus- Anak/2017/PN.Mdn, tertanggal 15 Agustus 2017, serta didampingi Pembimbing Kemasyarakatan dan orang tua Terdakwa; oleh Halaman 1 dari 12

2 Pengadilan Tinggi tersebut ; Telah membaca : - Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 6 September 2017 Nomor: 41/PID.SUS-ANAK/2017/PT.MDN, tentang penunjukan Hakim perkara Anak tersebut; - Telah membaca berkas perkara Pengadilan Negeri Medan Nomor: 47/Pid.Sus-Anak/2017/PN Mdn, tanggal 21 Agustus 2017 dan surat-surat yang bersangkutan dengan perkara tersebut ; Membaca, Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Anak, Terdakwa didakwa sebagai berikut : DAKWAAN PRIMAIR: Bahwa ia Anak bersama Anak I, Anak II (Berkas Perkara Terpisah) pada hari Selasa tanggal 18 Juli 2017 sekitar pukul Wib atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulan Juli tahun 2017 bertempat di Jalan Seimencirim Desa Seimencirim Kec. Kutalimbaru KAB. Deli Serdang tepatnya disebuah rumah di simpang Adios atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, berdasarkan Pasal 84 ayat (2) KUHAP apabila tempat kediaman sebagian besar saksi-saksi yang dipanggil lebih dekat dari pada kedudukan tempat Pengadilan Negeri yang didalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan, maka Pengadilan Negeri Medan berwenang mengadili perkara Anak pemufakatan jahat tanpa hak dan melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, menyerahkan, atau menerima Narkotika Golongan I bukan tanaman dengan berat melebihi 5 (lima) gram, perbuatan mana dilakukan Anak dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Senin tanggal 17 Juli 2017 sekira pukul Wib saksi bersama dengan saksi didampingi oleh seorang informan masuk kedalam sebuah rumah di Simpang Adios Jalan Seimencirim Desa Seimencirim Kec. Kutalimbaru KAB. Deli Serdang yang didalam rumah tersebut ada permainan Judi Jakpot dan masuk kedalam rumah tersebut adalah bertujuan menyamar untuk membeli Shabu-shabu (undercover Buy) dan saat itu saksi bersama dengan informan menjumpai Anak I (berkas perkara terpisah) yang sedang menjaga koin jekpot tersebut dan menanyakan bahwa hendak membeli Shabushabu sebanyak 1 (satu) gram dan saat itu Anak I mengatakan bahwa harganya adalah Rp ,- (sembilan ratus ribu rupiah) dan kemudian saksi memberikan uang sebesar Rp ,- (sembilan ratus ribu rupiah). Setelah itu Halaman 2 dari 12

3 Anak I pergi untuk mengambil Shabu-shabu tersebut dan tidak berapa lama Anak I datang dan menimbang 1 (satu) bungkus Shabu-shabu untuk dijual kepada saksi yang menyamar sebagai pembeli dan saat itu juga Anak I langsung saksi ditangkap dan disita dari Anak I barang bukti berupa 1 (satu) bungkus Shabu-shabu setelah ditimbang seberat 10 (sepuluh) gram dan 1 (satu) buah timbangan digital dan kemudian dilakukan penangkapan terhadap temannya bernama Anak, Anak II dan Saksi yang diduga bersama-sama dengan Anak I melakukan tindak pidana Narkoba dan pada saat melakukan penggeledahan didekat tempat jaga jekpot tersebut didapat barang bukti 2 (dua) buah bong alat hisap Shabu-shabu yang mana atas keterangan Anak dan Anak II bahwa bong tersebut adalah alat yang digunakan Anak I untuk menggunakan Shabu-shabu. Atas kejadian tersebut Anak I, Anak, Anak II dan Saksi dibawa ke Ditresnarkoba Polda Sumut untuk di proses lebih lanjut. Bahwa barang bukti yang disita dari Terdakwa sesuai dengan Berita Acara Analisis LABoratorium Barang Bukti Narkotika No. LAB : 7510/NNF/2017 tanggal 24 Juli 2017 yang di periksa oleh Saksi dan Saksi Barang bukti yang diterima berupa satu bungkusan yang memenuhi persyaratan pembungkusan dan penyegelan barang bukti dan setelah dibuka didalamnya terdapat : 1 (satu) plastik klip bening berisi kristal warna putih dengan berat netto 9,5 (sembilan koma lima) gram. Barang bukti tersebut diduga mengandung narkotika/psikotropika milik Terdakwa Anak I, Anak, Anak II dan Saksi setelah diperiksa barang bukti benar mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) Nomor Urut 61 Lampiran I Undang-Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 132 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika ; SUBSIDAIR: Bahwa ia Anak bersama Anak I, Anak II (Berkas Perkara Terpisah) pada hari Selasa tanggal 18 Juli 2017 sekitar pukul Wib atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulan Juli tahun 2017 bertempat di Jalan Seimencirim Desa Seimencirim Kec. Kutalimbaru KAB. Deli Serdang tepatnya disebuah rumah di simpang Adios atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, berdasarkan Pasal 84 ayat (2) KUHAP apabila tempat kediaman sebagian besar saksi-saksi yang dipanggil lebih dekat dari pada kedudukan tempat Pengadilan Negeri yang didalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan, maka Pengadilan Negeri Medan berwenang mengadili perkara Anak, pemufakatan jahat secara tanpa hak dan melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, Halaman 3 dari 12

4 atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman dengan berat netto 9,5 (sembilan koma lima) gram, perbuatan mana dilakukan Anak dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Senin tanggal 17 Juli 2017 sekira pukul Wib saksi bersama dengan saksi didampingi oleh seorang informan masuk kedalam sebuah rumah di Simpang Adios Jalan Seimencirim Desa Seimencirim Kec. Kutalimbaru KAB. Deli Serdang yang didalam rumah tersebut ada permainan Judi Jakpot dan masuk kedalam rumah tersebut adalah bertujuan menyamar untuk membeli Shabu-shabu (undercover Buy) dan saat itu saksi bersama dengan informan menjumpai Anak I (berkas perkara terpisah) yang sedang menjaga koin jekpot tersebut dan menanyakan bahwa hendak membeli Shabushabu sebanyak 1 (satu) gram dan saat itu Anak I mengatakan bahwa harganya adalah Rp ,- (sembilan ratus ribu rupiah) dan kemudian saksi memberikan uang sebesar Rp ,- (sembilan ratus ribu rupiah). Setelah itu Anak I pergi untuk mengambil Shabu-shabu tersebut dan tidak berapa lama Anak I datang dan menimbang 1 (satu) bungkus Shabu-shabu untuk dijual kepada saksi yang menyamar sebagai pembeli dan saat itu juga Anak I langsung saksi ditangkap dan disita dari Anak I barang bukti berupa 1 (satu) bungkus Shabu-shabu setelah ditimbang seberat 10 (sepuluh) gram dan 1 (satu) buah timbangan digital dan kemudian dilakukan penangkapan terhadap temannya bernama Anak, Anak II dan Saksi yang diduga bersama-sama dengan Anak I melakukan tindak pidana Narkoba dan pada saat melakukan penggeledahan didekat tempat jaga jekpot tersebut didapat barang bukti 2 (dua) buah bong alat hisap Shabu-shabu yang mana atas keterangan Anak dan Anak II bahwa bong tersebut adalah alat yang digunakan Anak I untuk menggunakan Shabu-shabu. Atas kejadian tersebut Anak I, Anak, Anak II dan Saksi dibawa ke Ditresnarkoba Polda Sumut untuk di proses lebih lanjut. Bahwa barang bukti yang disita dari Anak sesuai dengan Berita Acara Analisis LABoratorium Barang Bukti Narkotika No. LAB : 7510/NNF/2017 tanggal 24 Juli 2017 yang di periksa oleh Saksi dan Saksi Barang bukti yang diterima berupa satu bungkusan yang memenuhi persyaratan pembungkusan dan penyegelan barang bukti dan setelah dibuka didalamnya terdapat : 1 (satu) plastik klip bening berisi kristal warna putih dengan berat netto 9,5 (sembilan koma lima) gram.barang bukti tersebut diduga mengandung narkotika/psikotropika. Milik Terdakwa Anak I, Anak, Anak II dan Saksi Setelah diperiksa barang bukti benar mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) Nomor Urut 61 Lampiran I Undang-Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Halaman 4 dari 12

5 Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 112 ayat (2) Jo Pasal 132 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika ; LEBIH SUBSIDAIR: Bahwa ia Anak pada hari Selasa tanggal 18 Juli 2017 sekitar pukul Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Juli tahun 2017 bertempat di Jalan Seimencirim Desa Seimencirim Kec. Kutalimbaru KAB. Deli Serdang tepatnya disebuah rumah di simpang Adios atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, berdasarkan Pasal 84 ayat (2) KUHAP apabila tempat kediaman sebagian besar saksi-saksi yang dipanggil lebih dekat dari pada kedudukan tempat Pengadilan Negeri yang didalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan, maka Pengadilan Negeri Medan berwenang mengadili perkara Anak, penyalahgunaan Narkotika golongan I bagi diri sendiri, perbuatan mana dilakukan Anak dengan cara sebagai berikut: Bahwa pada hari Senin tanggal 17 Juli 2017 sekira pukul Wib saksi bersama dengan saksi didampingi oleh seorang informan masuk kedalam sebuah rumah di Simpang Adios Jalan Seimencirim Desa Seimencirim Kec. Kutalimbaru KAB. Deli Serdang yang didalam rumah tersebut ada permainan Judi Jakpot dan masuk kedalam rumah tersebut adalah bertujuan menyamar untuk membeli Shabu-shabu (undercover Buy) dan saat itu saksi bersama dengan informan menjumpai Anak I (berkas perkara terpisah) yang sedang menjaga koin jekpot tersebut dan menanyakan bahwa hendak membeli Shabushabu sebanyak 1 (satu) gram dan saat itu Anak I mengatakan bahwa harganya adalah Rp ,- (sembilan ratus ribu rupiah) dan kemudian saksi memberikan uang sebesar Rp ,- (sembilan ratus ribu rupiah). Setelah itu Anak I pergi untuk mengambil Shabu-shabu tersebut dan tidak berapa lama Anak I datang dan menimbang 1 (satu) bungkus Shabu-shabu untuk dijual kepada saksi yang menyamar sebagai pembeli dan saat itu juga Anak I langsung saksi ditangkap dan disita dari Anak I barang bukti berupa 1 (satu) bungkus Shabu-shabu setelah ditimbang seberat 10 (sepuluh) gram dan 1 (satu) buah timbangan digital dan kemudian dilakukan penangkapan terhadap temannya bernama Anak, Anak II dan Saksi yang diduga bersama-sama dengan Anak I melakukan tindak pidana Narkoba dan pada saat melakukan penggeledahan didekat tempat jaga jekpot tersebut didapat barang bukti 2 (dua) buah bong alat hisap Shabu-shabu yang mana atas keterangan Anak dan Anak II bahwa bong tersebut adalah alat yang digunakan Anak I untuk menggunakan Shabu-shabu. Atas kejadian tersebut Anak I, Anak, Anak II dan Saksi dibawa ke Ditresnarkoba Polda Sumut untuk di proses lebih lanjut. Bahwa barang bukti Halaman 5 dari 12

6 yang disita dari Terdakwa sesuai dengan Berita Acara Analisis LABoratorium Barang Bukti Narkotika No. LAB : 7510/NNF/2017 tanggal 24 Juli 2017 yang di periksa oleh Saksi dan Saksi. Barang bukti yang diterima berupa satu bungkusan yang memenuhi persyaratan pembungkusan dan penyegelan barang bukti dan setelah dibuka didalamnya terdapat : 1 (satu) plastik klip bening berisi kristal warna putih dengan berat netto 9,5 (sembilan koma lima) gram. Barang bukti tersebut diduga mengandung narkotika/psikotropika. Milik Terdakwa Anak I, Anak, Anak II dan Saksi Setelah diperiksa barang bukti benar mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) Nomor Urut 61 Lampiran I Undang-Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 127 ayat (1) huruf a UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika; LEBIH LEBIH SUBSIDAIR: Bahwa ia Anak pada hari Selasa tanggal 18 Juli 2017 sekitar pukul Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Juli tahun 2017 bertempat di Jalan Seimencirim Desa Seimencirim Kec. Kutalimbaru KAB. Deli Serdang tepatnya disebuah rumah di simpang Adios atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, berdasarkan Pasal 84 ayat (2) KUHAP apabila tempat kediaman sebagian besar saksi-saksi yang dipanggil lebih dekat dari pada kedudukan tempat Pengadilan Negeri yang didalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan, maka Pengadilan Negeri Medan berwenang mengadili perkara Anak, dengan sengaja tidak melaporkan adanya tindak pidana Narkotika, perbuatan mana dilakukan Anak dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Senin tanggal 17 Juli 2017 sekira pukul Wib saksi bersama dengan saksi didampingi oleh seorang informan masuk kedalam sebuah rumah di Simpang Adios Jalan Seimencirim Desa Seimencirim Kec. Kutalimbaru KAB. Deli Serdang yang didalam rumah tersebut ada permainan Judi Jakpot dan masuk kedalam rumah tersebut adalah bertujuan menyamar untuk membeli Shabu-shabu (undercover Buy) dan saat itu saksi bersama dengan informan menjumpai Anak I (berkas perkara terpisah) yang sedang menjaga koin jekpot tersebut dan menanyakan hendak membeli Shabu-shabu sebanyak 1 (satu) gram dan saat itu Anak I mengatakan bahwa harganya adalah Rp ,- (sembilan ratus ribu rupiah) dan kemudian saksi memberikan uang sebesar Rp ,- (sembilan ratus ribu rupiah). Setelah itu Anak I pergi untuk mengambil Shabu-shabu tersebut dan tidak berapa lama Anak I datang dan menimbang 1 (satu) bungkus Shabu-shabu untuk dijual Halaman 6 dari 12

7 kepada saksi yang menyamar sebagai pembeli dan saat itu juga Anak I langsung saksi ditangkap dan disita dari Anak I barang bukti berupa 1 (satu) bungkus Shabu-shabu setelah ditimbang seberat 10 (sepuluh) gram dan 1 (satu) buah timbangan digital dan kemudian dilakukan penangkapan terhadap temannya bernama Anak, Anak II dan Saksi yang diduga bersama-sama dengan Anak I melakukan tindak pidana Narkoba dan pada saat melakukan penggeledahan didekat tempat jaga jekpot tersebut didapat barang bukti 2 (dua) buah bong alat hisap Shabu-shabu yang mana atas keterangan Anak dan Anak II bahwa bong tersebut adalah alat yang digunakan Anak I untuk menggunakan Shabu-shabu. Atas kejadian tersebut Anak I, Anak, Anak II dan Saksi dibawa ke Ditresnarkoba Polda Sumut untuk di proses lebih lanjut. Bahwa barang bukti yang disita dari Terdakwa sesuai dengan Berita Acara Analisis LABoratorium Barang Bukti Narkotika No. LAB : 7510/NNF/2017 tanggal 24 Juli 2017 yang di periksa oleh Saksi dan Saksi Barang bukti yang diterima berupa satu bungkusan yang memenuhi persyaratan pembungkusan dan penyegelan barang bukti dan setelah dibuka didalamnya terdapat : 1 (satu) plastik klip bening berisi kristal warna putih dengan berat netto 9,5 (sembilan koma lima) gram. Barang bukti tersebut diduga mengandung narkotika/psikotropika. Milik Terdakwa Anak I, Anak, Anak II dan Saksi Setelah diperiksa barang bukti benar mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) Nomor Urut 61 Lampiran I Undang-Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 131 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika Jo UU RI No. 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Anak; Menimbang, bahwa Surat Tuntutan Pidana dari Jaksa Penuntut Umum menuntut supaya Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan : 1. Menyatakan Anak bersalah melakukan tindak pidana tanpa hak dan melawan hukum menjadi perantara dalam jual beli Narkotika Golongan I bukan tanaman dengan berat melebihi 5 (lima) gram sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 114 ayat (2) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Anak dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) tahun penjara dikurangi selama Terdakwa dalam tahanan denda sebesar Rp ,- (satu miliyar rupiah) subsidair wajib pelatihan kerja selama 6 (enam) bulan. Halaman 7 dari 12

8 3. Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu) bungkus Narkotika jenis shabu yang dibungkus dengan plastik bening seberat 10 (sepuluh) gram bruto dengan berat bersih seberat 9,5 (Sembilan koma lima) gram netto, 1 (satu) buah timbangan digital, 2 (dua) buah bong alat hisab Shabu-shabu, 1 (satu) buah handphone merk Nokia, 1 (satu) buah handphone merk Politron, 1 (satu) buah handphone merk Blackberry, Dirampas untuk dimusnahkan. 4. Menyatakan agar Anak dibebani untuk membayar ongkos perkara sebesar Rp ,- (lima ribu rupiah). Menimbang, bahwa Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor: 47/Pid.Sus-Anak/2017/PN Mdn, tanggal 21 Agustus 2017, yang amarnya sebagai berikut: 1. Menyatakan terdakwa Anak tersebut diatas, tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dalam dakwaan primair Pasal 114 ayat (2) Jo. Pasal 132 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika dan dakwaan subsidair Pasal 112 ayat (2) Jo. Pasal 132 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika; 2. Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari dakwaan primair dan dakwaan subsidair tersebut; 3. Menyatakan terdakwa Anak tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana penyalahguna Narkotika Golongan I bukan tanaman bagi diri sendiri ; 4. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun; 5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 6. Menetapkan agar barang bukti berupa : - 1 (satu) paket Shabu-shabu yang dibungkus dengan plastik klip tembus pandang seberat 10 (sepuluh) gram brutto dengan berat bersih 9,5 (Sembilan koma lima) gram netto ; - 1 (satu) buah timbangan digital ; - 2 (dua) buah bong alat hisap Shabu-shabu ; - 1 (satu) buah Handphone merk Nokia, 1 (satu) buah Handphone merk Polytron, 1 (satu) buah Handphone merk Blackberry; Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dipergunakan dalam perkara Anak I, dkk; Halaman 8 dari 12

9 7. Membebani terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp ,- (lima ribu rupiah); Menimbang, bahwa Akta permintaan banding Nomor. 13/Akta.Pid.Sus- Anak/2017/PN.Mdn yang dibuat oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Medan, bahwa pada tanggal 23 Agustus Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor :47/Pid.Sus- Anak/2017/PN.Mdn tanggal 21 Agustus 2017 : Menimbang, bahwa Akta pemberitahuan permintaan banding yang dibuat oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan, bahwa pada tanggal 28 Agustus 2017 pernyataan banding oleh Jaksa Penuntut Umum telah diberitahukan kepada Anak ; Menimbang, bahwa Surat Pemberitahuan untuk mempelajari berkas No.W2.U1/ /HK.01/IX/2017, yang dibuat oleh wakil Panitera Pengadilan Negeri Medan ditujukan kepada Jaksa Penuntut Umum dan Anak untuk mempelajari berkas perkara selama 7 (tujuh) hari terhitung mulai tanggal 24 Agustus 2017 sampai dengan tanggal 30 Agustus 2017, sebelum berkas perkara dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan; Menimbang, bahwa permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara-cara serta syarat-syarat yang ditentukan dalam undang-undang, oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan banding terhadap Putusan Pengadilan Medan Medan Nomor :47/Pid.Sus- Anak/2017/PN.Mdn tanggal 21 Agustus 2017, akan tetapi Jaksa Penuntut Umum tidak ada mengajukan memori banding, sehingga Majelis Hakim Anak Tingkat Banding tidak mengetahui alasan dan keberatan dari Jaksa Penuntut Umum tersebut; Menimbang bahwa setelah Majelis Hakim Tingkat Banding mempelajari keseluruhan berkas perkara yang meliputi surat dakwaan, berita acara persidangan, keterangan saksi saksi dan salinan resmi Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor :47/Pid.Sus-Anak/2017/PN.Mdn tanggal 21 Agustus 2017, dan serta surat surat yang berhubungan dengan perkara ini, Majelis Hakim Tingkat Banding pada dasarnya sependapat dengan pertimbangan hukum Hakim Anak Tingkat Pertama yang berkesimpulan, bahwa telah terbukti secara Halaman 9 dari 12

10 sah dan meyakinkan bahwa Anak bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan Jaksa dalam surat dakwaanya tersebut ; Menimbang, bahwa karena pertimbangan hukum Hakim Anak Tingkat Pertama telah tepat dan benar, maka Hakim Anak Tingkat Banding mengambil alih sebagai dasar pertimbangan Hakim Anak Tingkat Banding sendiri dalam memeriksa dan memutus perkara ini ditingkat banding ; Menimbang, bahwa Hakim Anak Tingkat Banding sependapat dengan pertimbangan Hakim Anak Tingkat Pertama tersebut baik mengenai kualifikasi tindak pidana yang dilakukan oleh Anak maupun tentang pidana percobaan yang dijatuhkan kepada Anak, menurut Hakim Anak Tingkat Banding telah mencerminkan rasa keadilan bagi masyarakat ; Menimbang, bahwa hukuman yang dijatuhkan kepada Anak bukanlah bermaksud sebagai suatu pembalasan terhadap apa yang telah diperbuatnya, akan tetapi jauh lebih penting adalah sebagai instropeksi bagi diri Anak agar tidak berbuat tindak pidana lagi dan dapat memperbaiki diri di kemudian hari ; Menimbang, bahwa dengan memperhatikan pertimbangan-pertimbangan sebagaimana telah disebutkan diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor :47/Pid.Sus-Anak/2017/PN.Mdn tanggal 21 Agustus 2017 harus dipertahankan dan dikuatkan; Menimbang, bahwa oleh karena putusan Pengadilan Negeri tersebut dikuatkan maka Anak tetap berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa oleh lamanya Anak berada dalam tahanan patutlah dikurangkan seluruhnya terhadap pidana yang dijatuhkan; Menimbang, bahwa oleh karena Anak tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana maka kepadanya harus dibebani untuk membayar biaya perkara dalam tingkan banding; Mengingat Pasal 127 ayat (1) huruf a UU No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika, Pasal 71 ayat (1) huruf e UU no. 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak, dan ketentuan hukum yang bersangkutan; M E N G A D I L I: 1. Menerima Permintaan Banding dari Jaksa Penuntut Umum ; 2. Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 21 Agustus 2017 Nomor : 47/Pid.Sus-Anak/2017/PN.Mdn, yang dimintakan banding tersebut; 3. Memerintahkan Anak tetap ditahan; Halaman 10 dari 12

11 4. Menetapkan lamanya Anak berada dalam tahanan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 5. Membebankan untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding sebesar Rp ( dua ribu lima ratus rupiah); Demikian diputuskan pada hari ini Senin tanggal 11 September 2017 oleh Hakim Anak Tingkat Banding BINSAR SIREGAR, SH., M.Hum pada Pengadilan Tinggi Medan berdasarkan penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan Nomor: 41/PID.SUS-ANAK/2017/PT.MDN tanggal 21 Agustus 2017, putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga serta dibantu oleh HERRI, SH Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan tanpa dihadiri oleh JaksaPenuntut Umum maupun Para Anak; Panitera Pengganti, Hakim Tinggi Anak, HERRI, SH BINSAR SIREGAR, SH., M.Hum Halaman 11 dari 12