J A K A R T A SELASA, 1 JUNI 2010

Transkripsi

1 MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 134/PHPU.D-VIII/2010 RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 120/PHPU.D-VIII/2010 PERIHAL PERMOHONAN PERSELISIHAN PERIHAL HASIL PEMILIHAN UMUM PERMOHONAN KEPALA DAERAH/WAKIL PERSELISIHAN HASIL KEPALA PEMILIHAN DAERAH UMUM KEPALA KABUPATEN DAERAH TOLITOLI DAN WAKIL KEPALA DAERAH KOTA KONAWE SELATAN ACARA PEMERIKSAAN ACARA PERKARA (I) J A K A R T A SELASA, 1 JUNI 2010 J A K A R T A RABU, 18 AGUSTUS

2 MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 134/PHPU.D-VIII/2010 PERIHAL Permohonan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Tolitoli PEMOHON - Iskandar A. Nasir dan Supratman Andi Atgas TERMOHON KPU Kabupaten Tolitoli ACARA Pemeriksaan Perkara (I) Rabu, 18 Agustus 2010, Pukul WIB Ruang Sidang Panel Gedung Mahkamah Konstitusi RI, Jl. Medan Merdeka Barat No. 6, Jakarta Pusat SUSUNAN PERSIDANGAN 1) M. Akil Mochtar (Ketua) 2) Muhammad Alim (Anggota) 3) Hamdan Zoleva (Anggota) Cholidin Nasir Panitera Pengganti i

3 Pihak yang Hadir: Pemohon: - Iskandar A. Nasir Kuasa Hukum Pemohon: - Refly Harun Termohon: - Alfian Mansyur - Zul Mukhlis Mulat Kuasa Hukum Termohon: - Eki Rasyid Kuasa Hukum Pihak Terkait: - Jamil Burhan 1

4 SIDANG DIBUKA PUKUL WIB 1. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Sidang dalam Perkara Nomor 134/PHPU.D-VIII/2010 Perselisihan Hasil Pemilukada Kabupaten Tolitoli Provinsi Sulawesi Tengah saya nyatakan dibuka dan terbuka untuk umum. KETUK PALU 3X Saudara Pemohon, Termohon dan Pihak Terkait sebagaimana di Mahkamah Konstitusi untuk pertama kali saya persilakan untuk memperkenalkan diri dimulai dari Pemohon terlebih dahulu. 2. KUASA HUKUM PEMOHON: REFLY HARUN Terima kasih Yang Mulia Panel Hakim Konstitusi. Yang hadir adalah saya Kuasa Hukum Pemohon Refly Harun. Dan kemudian Pemohon Prinsipal Bapak Iskandar A. Nasir, dan satu lagi mungkin nanti rekan kami akan menyusul. Terima kasih. 3. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Menyusul kemana maksudnya? Kok datang telat-telat suruh duduk di luar saja itu. Saudara Refly ya, berdasarkan surat kuasa tanggal..., ini surat kuasa Saudara ini nggak ada tanggalnya. Cuma di tanggal legisnya saja. Oh 9 Agustus. Betul ya? Berikutnya Termohon. 4. KUASA HUKUM TERMOHON: EKI RASYID Terima kasih, Majelis. Saya Eki Rasyid, S.H., advokad. Dalam hal ini bertindak sebagai Kuasa dari Pihak Prinsipil, KPU Kabupaten Tolitoli yang hadir bersama saya saat ini di ruang persidangan. 5. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Siapa namanya diperkenalkan. 2

5 6. KUASA HUKUM TERMOHON: EKI RASYID Yang pertama Pak Alfian Mansyur, kemudian Pak Zul Mukhlis Mulat. 7. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Baik, Pihak Terkait. 8. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: JAMIL BURHAN Assalamualaikum wr. wb. Nama saya Jamil Burhan. Advokad dan konsultan hukum. Mewakili Prinsipal Dr. Ir. Baharudin dan H. Abdul Rahman bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang digugurkan oleh Termohon. Terima kasih. 9. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Jadi Saudara Pihak Terkait dari pasangan calon yang gugur ya, tidak lolos pra kualifikasi. Baik, Saudara Pemohon terhadap permohonan Saudara apa ada perubahan atau tidak, atau perbaikan? 10. KUASA HUKUM PEMOHON: REFLY HARUN Ada perbaikan Yang Mulia. Kami sudah siapkan. 11. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Coba ambil. Sebelumnya saya tanya Saudara Termohon apa jawabannya juga sudah siap? 12. KUASA HUKUM TERMOHON: EKI RASYID Terima kasih, Majelis. Yang Mulia Majelis Hakim. Jawaban atas perbaikan surat permohonan Pemohon untuk hari ini belum siap, karena secara utuh kami baru terima pada saat sidang dimulai. Dan selanjutnya kami juga mohon pertimbangan Majelis Yang Mulia, sebagai Termohon kami keberatan atas kehadiran Pihak Terkait yang dalam hal ini sebagaimana diketahui Majelis pasangan calon yang tidak (.) 3

6 13. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, nggak. Nanti itu soal itu. Saudara saya tanya jawabannya sudah siap atau belum? 14. KUASA HUKUM TERMOHON: EKI RASYID Belum siap Majelis, Terima kasih. Hari ini belum siap. 15. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Belum siap. Kalau soal keberatan itu nanti Saudara masukan saja dalam jawaban, itu Mahkamah yang akan mempertimbangkan. Jadi keberatan boleh saja tapi di dalam jawaban nanti kita akan pertimbangkan. Gitu ya. Nah Pihak Terkait biasanya yang disebut Pihak Terkait itu adalah calon yang ditetapkan atau Pihak lain dari pasangan calon yang peserta Pemilukada. Oleh sebab itu dia ada keterangan dari Pihak Terkait. Nah terhadap Pihak Terkait yang sekarang ini Saudara keterangannya sudah siap? Sudah ya. Baik, Saudara Pemohon, Termohon dan Pihak Terkait saya kira kalau soal permohonan jawaban itu nggak perlu dibaca, kalau mau baca dalam mobil sampai di rumah sampai puas juga boleh dibaca titik komanya. Tapi yang paling penting ini adalah penjelasan terhadap pokok-pokok permohonan, inti dalilnya apa saja, itu berlaku juga untuk kepada Pemohon, Termohon dan Pihak Terkait. Nah oleh sebab itu saya kira tidak lebih dari 5 menit saya persilakan untuk menyampaikan dalil-dalil permohonannya. Silakan Saudara Pemohon. 16. KUASA HUKUM PEMOHON: REFLY HARUN Terima kasih, Yang Mulia Panel Hakim Konstitusi, dalam jangka waktu 5 menit ini, ini adalah permohonan dan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Kabupaten Tolitoli tahun 2010, yang diajukan oleh Iskandar A. Nasir dan Supratman Andi, S.H. Dalil-dalil permohonan menyangkut 2 hal pertama adalah mengenai ketidakkonsistenan di dalam perhitungan suara terutama terkait dengan isu coblos tembus, yang tidak dihitung di beberapa TPS, sementara di TPS lain dihitung sehingga ada ketidakkonsistenan. Kedua, mengenai masalah persyaratan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang menurut kami tidak memenuhi syarat. Sedikit hightlight, pertama, Termohon tidak mengesahkan coblos tembus yang tidak mengenai kolom pasangan calon lain di beberapa TPS. Bukti terlampir yaitu bukti , paling tidak jumlah suara coblos tembus yang tidak sah, yang tidak disahkan adalah sejumlah

7 Sementara perbedaan suara antara Pemohon dengan pemenang nomor 1 adalah 980. Sehingga kami menganggap signifikan untuk mengajukan Perselisihan Hasil Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Mahkamah Konstitusi. Yang kedua, adalah mengenai, oh ya, sedikit bahwa dalam kasus coblos tembus ini paling tidak sudah ada Putusan Mahkamah yang mengabulkan permohonan hitung ulang terhadap kasus coblos tembus yaitu terhadap perselisihan Pemilukada Kabupaten Lamongan Jawa Timur. Kemudian mengenai persyaratan hal yang kami permasalahkan adalah calon wakil bupati yang dinyatakan sebagai pemenang Amran H. Yahya, kami menganggap tidak memenuhi syarat karena pernah melakukan tindak pidana penganiayaan yang mengakibatkan matinya orang dan selesai menjalani hukuman kurang dari 5 tahun. Itu didapatkan berdasarkan salinan putusan pengadilan di Pengadilan Negeri Tolitoli, ada 2 kejadian tindak pidana. Pertama pada tahun 1985, kedua pada tahun 2005 dan ancaman hukuman terhadap 2 tindak pidana ini adalah 5 tahun, minimal 5 tahun dan 7 tahun. Berikutnya adalah berdasarkan surat SKCK dari kepolisian resort Tolitoli dan berdasarkan hal tersebut kami langsung menyampaikan kesimpulan di halaman 14. Pertama, Mahkamah berwenang mengadili dan memutus perkara, Pemohon memiliki legal standing, permohonan yang diajukan mempengaruhi terpilihnya Pemohon sebagai pasangan calon, tidak disahkannya coblos tembus yang tidak mengenai kolom pasangan calon lain, melanggar Surat KPU Nomor 313/KPU/V/2010 tanggal 25 Mei dan bertentangan dengan prinsip Pemilu demokratis yang berlaku secara universal. Tidak konsistennya Termohon dalam mengesahkan tidak mengesahkan kasus coblos tembus, telah memunculkannya ketidakpastian hukum, dan merupakan pelanggaran terhadap Undang-Undang Dasar 1945, undang-undang dan kode etik penyelengara Pemilu. 6. Pasangan calon nomor 4, yaitu pasangan calon yang dinyatakan pemenang M. Saleh Bantilan, S.H. dan Amran H. Yahya, tidak memenuhi syarat sebagai calon kepala daerah dan wakil kepala daerah. Berdasarkan itu Yang Mulia, izinkanlah kami menyampaikan petitum uraian di atas, petitum permohonan ini adalah sebagai berikut: 1. Mengabulkan permohonan Pemohon untuk seluruhnya. 2. Menyatakan batal rekapitulasi hasil perhitungan suara Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepada Daerah di tingkat kabupaten oleh KPU Kabupten Tolitoli tertanggal 5 Agustus 2010 sepanjang yang terkait dengan perolehan suara pasangan calon nomor 4, berikut keputusan yang mengiringinya, yaitu keputusan tentang pemenang, sudah dilakukan. 3. Mendiskualifikasi pasangan calon nomor 4, bukti tidak memenuhi syarat calon kepala daerah dan wakil kepala daerah dan menetapkan pasangan calon nomor 3 sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih 5

8 Pemilukada Kabupaten Tolitoli tahun 2010 atau setidak-tidaknya memerintahkan pemungutan suara ulang yang diikuti oleh pasangan calon nomor 2 dan pasangan calon nomor 3, karena nomor 1 sudah didiskualifikasi kemarin, atau; 4. Memerintahkan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tolitoli untuk melakukan penghitungan suara ulang pada seluruh kotak suara di Kabupaten Tolitoli dengan menerapkan surat Komisi Pemilihan Umum Nomor 313/KPU/V/2010 tanggal 25 Mei 2010, atau bila Majelis Hakim berpandangan lain keputusan yang seadil-adilnya. Hormat kami, Kuasa Pemohon Refly Harun, dan Maheswara Prabandono Terima kasih Yang Mulia, Assalamualaikum wr. wb. 17. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Baik. Saudara Termohon belum siap ya? 18. KUASA HUKUM TERMOHON: EKI RASYID Termohon belum siap. 19. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Kalau Pihak Terkait saya persilkan, secara highlight disampaikan, tidak lebih dari 5 menit. Nanti, coba mic-nya, menyala dua-duanya lagi. 20. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: JAMIL BURHAN Bismilahirrahmanirrahim, Assalamualaikum wr. wb. 21. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ndak usah dibacalah kan tadi sudah perkenalan itu, ini, jadi yang penting apa inti dari pada permohonan Saudara dalam perkara ini. 22. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: JAMIL BURHAN Baik, Yang Mulia. 6

9 23. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bukan permohonan, keterangan jadi ini agak susah nanti tanya sama Pemohon ini pengalaman sebagai Pihak Terkait seperti ini? 24. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: JAMIL BURHAN Baik, keterangan yang ingin kami sampaikan adalah bahwa Pihak Termohon dalam hal ini kabupaten, KPU Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, pada tanggal 10 dan 12 April menyatakan Pihak Terkait sebagai calon bupati yang tidak memenuhi syarat berdasarkan Bukti PT-4, padahal menurut kami sebagai Kuasa Hukum bahwa pasangan calon yang kami usulkan ( ) 25. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Menurut Terkait Prinsipal atau menurut Saudara? 26. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: JAMIL BURHAN Ya, menurut Prinsipal dan Pihak Terkait dalam hal ini. 27. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya lah Prinsipal, itu yang handphone-nya dimatikan Pak. 28. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: JAMIL BURHAN Bahwa berdasarkan surat Bawaslu tanggal 14 Juni 2010 tentang Rekomendasi atas Kasus PPRN surat ini terkait dengan sengketa penetapan calon Bupati dan Wakil Bupati Tolitoli yang merekomendasikan supaya Pihak Terkait dimasukkan sebagai calon bupati dan wakil bupati. Yang kedua, surat Panwaskada Kabupaten Tolitoli Nomor 81, tanggal 27, 2010, dimana Panwas Kabupaten Tolitoli meminta kepada Termohon untuk memperbaiki administrasi calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah sesuai dengan rekomendasi Bawaslu. Nah, kemudian pada tanggal 21 Mei setelah penetapan calon kami Pihak Terkait mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara Palu dimana pada tanggal 12 Agustus 2010 setelah Pilkada baru muncul Putusan Lembaga Peradilan yang menyatakan bahwa Keputusan KPU terkait penetapan calon dinyatakan batal, kemudian memerintahkan tergugat atau Termohon untuk membuka kembali tahapan pemilihan ulang persyaratan administrasi bakal pasangan calon Kepala Daerah 7

10 Kabupaten Tolitoli, atas nama Ir. Dr. Baharudin dan H. Abdul Rahman. Lambatnya keputusan dari Peradilan Tata Usaha Negara atau Pengadilan Tata Usaha Negara karena beberapa kali itu ya, Pihak Termohon menunda-nunda persidangan, padahal sejak tanggal 21 Mei itu sudah diregister oleh Pengadilan Tata Usaha Negara. Jadi kalau kami ceritakan sekitar 2 kali tidak datang panggilan kemudian datang lagi ( ) 29. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, itu proses di peradilan lain nggak pentinglah, pentingnya dalil Saudara ini, untuk di dalam persidangan MK ini apa gitu lho? 30. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: JAMIL BURHAN Jadi, yang terakhir kesimpulan kami atau petitum kami 1. Menerima dan mengabulkan permohonan Pemohon, Pihak Terkait untuk seluruhnya; 2. Menyatakan Pihak Terkait memenuhi syarat menjadi Pihak Terkait dalam perkara yang diajukan pasangan calon Iskandar Nasir dan Supratman Andi Atgas ke Mahkamah Konstitusi; 3. Menyatakan seluruh tahapan Pemilu Kepala Daerah Kabupaten Tolitoli tidak sesuai dengan prinsip-prinsip Pemilu; 4. Menyatakan tidak sah atau batal demi hukum Keputusan KPU Nomor sekian-sekian; 5. Menyatakan pasangan H. Azis Bestari dan Drs. H. Aminudin Hajinua dan pasangan H.M. Ismail Bantilan dan Drs. H.M. Juaini Maddu, tidak memenuhi syarat menjadi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tolitoli; 6. Menyatakan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Tolitoli atas nama Ir. Dr. Baharudin M.P. dan H. Abdul Rahman memenuhi syarat menjadi calon Bupati dan Wakil Bupati Tolitoli Memerintahkan Termohon untuk melakukan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Tolitoli ulang yang diikuti pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Iskandar Nasir dan Supratman Atgas, Saleh Bantilan dan Amran Yahya dan Ir. Dr. Baharudin M.P. dan H. Abdul Rahman. Apabila Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi memandang perlu dan layak, maka kami memohonkan agar perkara dapat diputuskan seadil-adilnya. Hormat kami Kuasa Hukum Pihak Terkait Jamil Burhan. Terima kasih Yang Mulia. 8

11 31. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Baik, sebelumnya saya tanya Saudara Pemohon akan mengajukan saksi berapa dalam perkara ini? 32. KUASA HUKUM PEMOHON: REFLY HARUN Ya, jumlah Saksi masih di ini, tetapi kira-kira sekitar 15 orang, tetapi kami mohon barangkali bisa melalui teleconference. 33. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, itu nanti kalau seperti itu prosedurnya kan Saudara sudah tahu ajukan permohonan via surat supaya bisa dikomunikasikan dengan Tadulako juga untuk kesiapan itu, jadi itu perlu waktu yang cukup untuk mengatur di sini dan di sana, kemudian daftarnya dibuat Saudara Termohon mengajukan Saksi nggak? 34. KUASA HUKUM TERMOHON: EKI RASYID Ya, kami mengajukan Saksi. 35. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Berapa? 36. KUASA HUKUM PIHAK TERKAIT: JAMIL BURHAN Kurang lebih 10, Pak. 37. KETUA: M. AKIL MOCHTAR 10. Pihak Terkait? Mic-nya dihidupkan mic-nya. Ini Perkaranya direkam di sini. 38. KUASA HUKUM PEMOHON: REFLY HARUN Yang Mulia Majelis Hakim. Kami akan mengajukan Saksi 4 orang, kami sudah buat daftarnya dan sudah diserahkan kepada (...) 9

12 39. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, jadi..., Pemohon, Termohon dan Pihak Terkait. Semua Saksi yang akan dimajukan dalam persidangan ini dibuatkan daftar Saksinya, ya. Misalnya si Ahmad pekerjaannya, agamanya yang paling penting apa di situ karena berkaitan dengan penyumpahan. Si Ahmad ini akan menerangkan tentang apa? Misalnya kalau Pemohon ini dalilnya misalnya soal coblos tembus gitu kayak ini. Mungkin Saksi ini soal coblos tembus yang ini soal coblos tembus dan yang satunya lagi soal ketidak absahan karena tidak ada ini..., ini misalnya. Jadi, kita bisa mempercepat proses. Demikian juga Saksi Termohon dan Pihak Terkait. Si A ini dia akan menerangkan apa dan daftar itu masuk terlebih dahulu kepada Panitera. Saksi Pemohon bisa besok dibawa nggak? Bisa? 40. KUASA HUKUM PEMOHON: REFLY HARUN Bisa. 41. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Bisa..., tadi akan mengajukan berapa? 42. KUASA HUKUM PEMOHON: REFLY HARUN Sekitar 15, tapi kita berharap bisa melalui teleconference. 43. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, tapi kan tidak semuanya 15 itu, untuk teleconference. 44. KUASA HUKUM PEMOHON: REFLY HARUN Ya, kalau berkenan Yang Mulia kami meminta 15-nya melalui teleconference. 45. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Termohon berapa Saksinya? 10? Bisa siap, besok Saksinya? 46. KUASA HUKUM TERMOHON: EKI RASYID Belum Siap Majelis. 10

13 47. KETUA: M. AKIL MOCHTAR Ya, inilah. Tapi kita coba dululah besok karena Pemohon ini meminta, semua Saksi Anda itu dengan teleconference. Coba nanti namanya dimasukan dulu, terlebih dulu supaya nanti bisa dikomunikasikan dengan (suara tidak terdengar jelas) kalau memang bisa on besok, mungkin beberapa kita periksa dulu kan waktunya mungkin tidak 17. Mungkin bisa 5 atau 10 dululah. Tapi kita lihat Proditasnya. Untuk itu, sidang ini akan saya tunda besok jam WIB untuk memberikan kesempatan kepada Pihak Termohon untuk menyampaikan jawabannya, sama juga. Tidak lebih dari 5 menit kalau jawaban secara total itu silakan dibaca masing-masing, seluas-luasnya, sepuas-puasnya untuk dibaca. Tapi dalam penjelasan ini yang penting pokok-pokoknya saja, dan kita akan konsen untuk memeriksa Saksi, karena ini speedy trial waktunya terbatas tapi tidak mengabaikan prinsip-prinsip (suara tidak terdengar jelas) bagi semua pihak untuk mengajukan pembuktiannya di sidang ini. Kalau memang besok itu selesai Termohon langsung kita video conference, ya. Tolong disiapkanlah Saudara Saksi di sana suruh datang dulu di Universitas Barolako, kan di sana? Di fakultas hukumnya, supaya disiapkan paling tidak 10, karena ini biasanya bergantung juga cuaca, kalau situasinya bagus, lancar itu. Karena Termohon belum siap saksinya ya, nanti setalah Pemohon. Pihak Terkait juga setelah nanti bersamasama Termohon. Siapkan saja dulu Saksinya. Baik dengan demikian sidang dalam perkara ini nomor 134 saya tunda besok Kamis, 19 Agustus 2010 jam WIB kepada Pihak-Pihak tidak perlu dipanggil, wajib hadir dan dengan acara mendengar keterangan eh, jawaban dari..., pokok-pokok jawaban dari Termohon dan Pemeriksaan Saksi Pemohon melalui video conference. Baik saya kira cukup dengan demikian sidang dalam perkara ini saya nyatakan ditutup. KETUK PALU 3X SIDANG DITUTUP PUKUL WIB Jakarta, 19 Agustus 2010 Kepala Biro Administrasi Perkara dan Persidangan, Kasianur Sidauruk NIP