PENGEMBANGAN MODEL CLOSED-LOOP SUPPLY CHAIN PEMANUFAKTUR-PENGECER DENGAN MEMPERTIMBANGKAN PROSES REWORK DAN LEARNING CURVE

Transkripsi

1 PENGEMBANGAN MODEL CLOSED-LOOP SUPPLY CHAIN PEMANUFAKTUR-PENGECER DENGAN MEMPERTIMBANGKAN PROSES REWORK DAN LEARNING CURVE Skripsi OKTIVIANDRI HENDARYANI I PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016

2 PENGEMBANGAN MODEL CLOSED-LOOP SUPPLY CHAIN PEMANUFAKTUR-PENGECER DENGAN MEMPERTIMBANGKAN PROSES REWORK DAN LEARNING CURVE Skripsi OKTIVIANDRI HENDARYANI I PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016 i

3

4

5

6 ABSTRAK Oktiviandri Hendaryani, I PENGEMBANGAN MODEL CLOSED- LOOP SUPPLY CHAIN PEMANUFAKTUR-PENGECER DENGAN MEMPERTIMBANGKAN PROSES REWORK DAN LEARNING CURVE. Skripsi. Surakarta: Program Studi Sarjana Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret, Oktober Dewasa ini, manajemen persediaan dengan mengaplikasikan reverse logisticss menjadi isu menarik di dunia industri yang semakin kompetitif. Untuk mengurangi penggunaan bahan baku, pemanufaktur mengumpulkan produk bekas pakai yang dikembalikan oleh konsumen untuk kemudian diperbaiki melalui proses pemulihan. Dalam prosesnya, terdapat kemungkinan dihasilkan produk cacat dari hasil proses produksi reguler yang harus di-rework sebelum didistribusikan. Sejauh ini, telah banyak penelitian mengenai Economic Production Quantity (EPQ), namun sebagian besar penelitian tersebut masih mengasumsikan kecepatan produksi dan remanufaktur bersifat konstan. Padahal, pada kenyataannya, aktivitas repetitif yang dilakukan pekerja akan membuat waktu yang dibutuhkan pekerja dalam melakukan aktivitas repetitif tersebut bertambah cepat, di mana fenomena ini disebut dengan efek learning. Melalui penelitian ini, diusulkan sebuah model sistem rantai pasok tertutup (closed-loop supply chain) yang melibatkan dua pihak, yaitu pemanufaktur dan pengecer. Pada penelitian ini dikaji pengaruh learning effect pada proses produksi reguler, remanufaktur, dan rework. Permintaan konsumen bersifat deterministik dan terpenuhi melalui produk jadi hasil proses produksi reguler dan remanufaktur. Tingkat pengembalian barang bekas pakai bergantung pada kualitas dan harga barang bekas pakai. Penelitian ini bertujuan untuk memaksimalkan total profit gabungan dengan menentukan kombinasi panjang siklus pemesanan pengecer, proporsi harga beli barang bekas pakai terhadap harga beli bahan baku, jumlah siklus remanufaktur, dan jumlah siklus produksi reguler. Algoritma disusun untuk menghasilkan solusi optimal pada model ini. Contoh numerik disajikan untuk mengilustrasikan aplikasi dari model yang telah dikembangkan pada penelitian ini. Kata kunci: Manajemen persediaan, closed-loop supply chain, produksi, remanufaktur, rework, learning effect, quality dependant price and return rate. xv halaman; 43 gambar; 12 tabel; Daftar Pustaka: 24 ( ) v

7 ABSTRACT Oktiviandri Hendaryani, I DEVELOPMENT OF MANUFACTURER-RETAILER CLOSED-LOOP SUPPLY CHAIN MODEL WITH REWORK PROCESS AND LEARNING CURVE. Thesis. Surakarta: Undergraduate Program of Industrial Engineering Department, Faculty of Engineering, Sebelas Maret University, October Nowadays, inventory management by conducting reverse logistics has been an interesting case in the competitive industrial environment. In order to decrease the use of raw material, rejected products are collected for recovery purpose. Production process may also produce the defective items that should be reworked prior to distribution. However, remanufacture and production rate in many EPQ literatures was assumed to be constant. It doesn t represent the real system since the performance of labor with repetitive activities will definitely improve the time, which is called as learning effect. In this paper, we propose a closed-loop supply chain model consisting of a retailer and a manufacturer. We intend to investigate the impact of learning in regular production, remanufacture, and rework. The customer demand is assumed to be deterministic and will be satisfied from the products produced from both regular production and remanufacture. The return rate of used items depends on both quality and price. The objective of the model is to maximize the joint total profit by simultaneously determining the length of ordering cycle for retailer, used items price as proportion of raw material price, and the number of regular production and remanufacture cycle. The algorithm is suggested for finding the optimal solution. Finally, a numerical example is presented to illustrate the application of using a proposed model. Keywords: Inventory management, closed-loop supply chain, manufacturing, remanufacturing, rework, learning effect, quality dependant price and return rate. xv pages; 43 figures; 12 tables; References: 24 ( ) vi

8 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan skripsi dengan judul Pengembangan Model Closed-loop Supply Chain Pemanufaktur-Pengecer dengan Mempertimbangkan Proses Rework dan Learning Curve. Adapun laporan skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat mendapatkan gelar Sarjana Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret. Laporan skripsi ini dapat terselesaikan berkat bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih sebesar-besarnya atas dukungan, bimbingan, nasihat, yang tak ternilai kepada pihak-pihak berikut. 1. Allah SWT atas limpahan kasih sayang, rahmat, dan karunia-nya. 2. Kedua orang tua, Eyang, dan adik yang selalu menemani dan memberikan dukungan serta dorongan untuk melakukan yang terbaik. Terima kasih untuk doa yang senantiasa memuliakan. 3. Bapak Dr. Ir. Wahyudi Sutopo, S.T., M.Si., IPM selaku Kepala Program Studi Sarjana Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret. 4. Bapak Wakhid Ahmad Jauhari, S.T., M.T. dan Bapak Nughthoh Arfawi Kurdhi, S.Si., M.Sc. selaku dosen pembimbing yang telah berkenan memberikan ilmu, bimbingan, arahan, waktu, dukungan, dan semua pelajaran kepada penulis sehingga laporan skripsi ini dapat terselesaikan baik. 5. Bapak Dr. Muhammad Hisjam, S.T.P., M.T. dan Bapak Dr. Eko Pujiyanto, S.Si., M.T. selaku dosen penguji yang telah berkenan memberikan arahan, kritik, saran, dan ilmu kepada penulis sehingga laporan skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. 6. Bapak Pringgo Widyo Laksono, S.T., M.T.. selaku dosen pembimbing akademis (PA) yang selalu memberikan nasihat, inspirasi dan pengarahan mengenai kuliah. vii

9 7. Seluruh dosen Program Studi Sarjana Teknik Industri Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan ilmu dan motivasi selama penulis mengikuti proses perkuliahan. 8. Mbak Yayuk, Mbak Tutik, Mbak Rina, dan Pak Agus selaku pengurus Tata Usaha (TU) jurusan Teknik Industri UNS, terima kasih atas segala bantuan administrasi yang diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan segala urusan administrasi dengan mudah dan lancar. 9. Mbak Anindya Rahma Dwicahyani yang telah meluangkan waktu untuk memberikan dukungan, ilmu, bimbingan, dan nasihat pada saat penulis mengalami jalan buntu sehingga laporan skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. 10. Sahabat-sahabat tersayang: Sheila, Aulia, Eva, Ani, terima kasih atas dukungan, motivasi, kebersamaan, dan doa dari kalian semua. 11. Keluarga besar LSP, terima kasih untuk dukungan, kebersamaan, dan kesediaan untuk berbagi ilmu. 12. Keluarga besar Teknik Industri angkatan 2012, terimakasih atas doa, dukungan, semangat, kebersamaan, keceriaan, dan kerja sama dalam menyelesaikan tugas kuliah dan praktikum. 13. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terima kasih atas segala bantuan, doa, semangat, dan motivasi yang telah diberikan. Penulis menyadari bahwa laporan skripsi ini masih jauh dari sempurna dan banyak memiliki kekurangan. Oleh karena itu penulis membuka diri atas segala kritik, masukan dan saran yang membangun. Semoga laporan skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca sekalian. Surakarta, Oktober 2016 Penulis viii