Conducting Research in Information Systems
|
|
- Hadian Budiman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Pertemuan IV - 4 Maret 2008 Kelompok 317: Asa Ramdhani [ ] Siti Fuaida Fithri [ ] Conducting Research in Information Systems Penulis: Alan R. Dennis, Kelley School of Business, Indiana University Joseph S. Valacich, College of Business and Economics Washington State University Sumber: Communications of Association for Information Systems, Volume 7 Article 5, July 2001 Artikel ini merupakan sebuah tutorial yang membahas faktor-faktor apa saja yang dapat menjadi kunci sukses untuk dapat mempublikasikan sebuah penelitian pada jurnal top-tier Sistem Informasi (SI). Dalam artikel ini dijelaskan mengenai proses identifikasi dan pengembangan proyek, penemuan ide proyek, pengembangan sebuah teori, pengujian dan perbaikan proyek. Kemudian dibahas juga mengenai beberapa issue dalam research design, pentingnya kualitas penulisan, dan beberapa penyebab ditolaknya sebuah paper pada jurnal top-tier SI. I. Introduction Tutorial ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dasar yang telah dimiliki oleh pembacanya dalam melakukan penelitian sehingga penelitian tersebut dapat dipublikasikan pada jurnal top-tier SI. Artikel ini memfokuskan pembahasan pada empat aspek research design, dengan satu buah contoh kasus. Aspek-aspek tersebut adalah: Pandangan mengenai peranan serta kekurangan dan kelebihan dari metodologi penelitian yang dipilih. Pengembangan dari proyek penelitian: pemilihan tim penelitian dan identifikasi pertanyaan penting mengenai penelitian tersebut. Peranan teori pada research design. Petunjuk praktis agar research design dapat meningkatkan probabilitas dihasilkannya artikel top-tier. II. The Role of Research Methodology Menurut McGrath (1982), sebuah metodologi penelitian dapat dievaluasi berdasarkan tiga dimensi, yaitu:
2 Generalizability terhadap populasi. Realism untuk partisipan. Precision dalam kontrol dan pengukuran variabel. Kenyataannya, walaupun mungkin untuk menyeimbangkan dua dari tiga dimensi tersebut, namun tetap tidak mungkin terdapat sebuah research design yang dapat memenuhi ketiganya. Setiap metodologi penelitian memiliki kelebihan dalam aspek tertentu dan juga kekurangan dalam aspek lainnya. Pembahasan dalam artikel ini sendiri terfokus pada quantitative research. III. Developing Research Project Identifying Project Ideas Sebuah proyek penelitian dimulai dengan dibuatnya tim penelitian dan pertanyaan kunci yang perlu dipenuhi oleh proyek. Namun menurut penulis artikel, penelitian lebih dapat digambarkan sebagai tumpukan sampah. Hal ini dikarenakan tidak adanya urutan tertentu, dimana semua elemen kunci dari proyek dibuang begitu saja dalam tumpukan tersebut, kemudian bercampur dan muncul sebuah proyek. Dalam kasus tertentu, proyek juga dimulai dari penelitian dan teori yang telah ada sebelumnya. Selain itu, metode dan sumber daya yang tersedia juga mengambil peranan penting dalam sebuah penelitian. Selecting a Project Permasalahan yang biasanya muncul selanjutnya adalah dalam pemilihan sebuah topik penelitian dan perbaikan topik tersebut sehingga dapat dikerjakan dalam sebuah proyek. Karena itu, sebuah proyek seharusnya dipilih bilamana seluruh partisipan dari proyek tertarik terhadapnya. Selain itu, terdapat tiga hal yang juga menjadi pertimbangan dalam pemilihan proyek, yaitu: Publication Potential Sebuah proyek penelitian yang baik adalah yang memiliki potensi untuk dapat dipublikasikan pada jurnal top-tier. Karena tujuan dari tiap penelitian adalah untuk dapat berkontribusi pada pengetahuan, maka selain dipublikasikan, penelitian tersebut juga seharusnya dibaca, disebutkan (cited), dan digunakan. Hal tersebut membedakan pentingnya publikasi pada jurnal top-tier dibandingkan dengan jurnal lain yang tingkatnya lebih rendah. Terdapat empat pertanyaan yang dapat membantu peneliti dalam memahami potensi pengembangan proyek yang tidak terbatas waktu, yaitu: 1. Fundamental Issue. Apakah proyek tersebut mengangkat issue yang masih menjadi perhatian dalam kurun waktu lima tahun yang akan datang, sehingga dapat terus memberikan nilai kontribusi (jauh setelah artikel dipublikasikan)?
3 2. News Value. Apakah terdapat hal baru pada proyek, sehingga memiliki nilai berita tertentu? 3. Interesting Story. Apakah proyek menarik bagi reviewer dan editor? 4. Outcome Independence. Apakah proyek tetap dapat berkontribusi, terlepas dari hasil yang diperoleh? Fit with Current and Future Research Proyek sebaiknya dapat membentuk sebuah garis sehingga dapat menjadi langkah permulaan atau langkah berikutnya dari sebuah penelitian. Project Risk and Return Sebuah proyek harus dapat memenuhi resiko dan nilai balik bagi partisipannya. Publikasi pada jurnal top-tier biasanya memiliki resiko dan nilai balik yang lebih tinggi, dan hal yang sebaliknya berlaku untuk publikasi pada jurnal yang lebih rendah. Beberapa resiko yang perlu dipertimbangkan mencakup completion risk (kelengkapan dari proyek), opportunity cost risk (waktu yang terpakai dan batas kemampuan untuk menangani proyek lain), publication risk (publikasi proyek), dan competition risk (kemungkinan adanya pihak lain yang sedang mengerjakan proyek serupa). Recognizing Potential Terdapat dua prinsip yang tepat sebagai pedoman penelitian SI. Pertama, mencari solusi yang sederhana untuk permasalahan yang rumit. Kedua, mencari solusi untuk anomali dan paradoks. Building a Research Team Peneliti umumnya memerlukan tiga kemampuan berikut. 1. Mengkonseptualisasi dan mengembangkan teori serta hipotesis terkait fenomena yang dipelajari. 2. Merancang dan melakukan studi untuk menguji hipotesis. 3. Menulis sebuah paper yang berisi laporan mengenai teori beserta hasil penelitian. Terdapat pendapat bahwa diperlukan juga kemampuan keempat, yaitu menyisihkan waktu dan menganalisa data. IV. Developing Theory Teori merupakan penjelasan mengenai mengapa terjadi sebuah fenomena, bukan penjelasan mengenai apa fenomena tersebut. Teori menjelaskan variabel bebas dan variabel yang tidak bebas, bagaimana interaksi antar variabel tersebut, dan apa motivasi dari interaksi yang terjadi. Terdapat dua poin penting yang perlu diperhatikan mengenai teori. Pertama, teori bukan merupakan rangkuman dari penelitian sebelumnya. Kedua, teori tidak perlu menjadi teori Big T. Teori Big T sendiri dideskripsikan sebagai teori yang sudah dikenal dan digunakan
4 secara luas. Adapun penulisan teori dapat digambarkan seperti membangun sebuah sistem informasi, beberapa bagiannya menggunakan pendekatan top-down, dan sebagian lainnya menggunakan pendekatan middle-out. Namun diluar itu semua, tidak ada pendekatan yang selalu tepat. Hal yang perlu diperhatikan adalah motivasi pengerjaan penelitian yang mencakup pengembangan, pengujian, dan perluasan teori. Selain itu, tanpa adanya teori, maka tidak ada ilmu pengetahuan. V. Designing Quantitative Research Tidak seperti teori, analisis statistik, dan penulisan paper, research design merupakan hal yang tidak dapat berubah setelah penelitian berjalan. Karena itu, sebelumnya perlu dipastikan agar research design yang digunakan logis. Understanding the Strengths and Limitations of Research Methods Karena tidak ada research design yang sempurna, maka yang paling baik adalah menerima kekurangannya dan memperkuat kelebihannya. Dalam experimental research, dimensi yang paling penting adalah ketelitian (precision) dan pembatasan (control). Sebaliknya, dalam survey research, dimensi yang paling penting adalah kemampuan penyamarataan (generalizability). Maximazing Publication Potential Maintaining Construct Integrity Elemen penting dari research design adalah mempertahankan integritas dari constructs. Constructs merupakan konsep yang kompleks. Testing the Theoretical Linkages Salah satu elemen kunci dari setiap teori adalah penjelasan mengenai mengapa suatu hubungan ada. Semakin banyak bukti yang dapat dikumpulkan untuk menunjukkan kebenaran dari suatu teori atau untuk menjatuhkan suatu teori, maka semakin kuat penelitian yang dilakukan. Untuk itu, perlu dilakukan pengujian terhadap faktor-faktor yang mendasari suatu hubungan serta pengujian terhadap variabel yang terlibat. Hal ini membantu peneliti untuk mengetahui faktor apa yang lebih penting. Selain itu, dapat diketahui juga perihal dimana teori yang digunakan tidak berlaku dan mengetahui bagaimana memperbaiki teori tersebut. Designing for Statistical Significance Untuk quantitative research, pengujian teori bergantung pada analisis statistik dari data yang telah dikumpulkan. Karena itu, research design perlu dikembangkan untuk dapat menguji hipotesis secara efisien dengan statistical power yang paling baik. Beberapa pengujian statistik yang sering digunakan adalah t-test, F-test, ANOVA, regression, dan Lisrel. Berikut ini persamaan t-test.
5 X1 X 2 t = Gambar 1 Persamaan t-test (disadur dari paper) s n Tujuan dari experimental design adalah untuk menyesuaikan elemen dalam persamaan sehingga didapat kesempatan terbesar untuk dapat menolak hipotesis null, yaitu dengan memperbesar nilai t. Getting the Most from Your Data Collection Effort Data yang telah dikumpulkan untuk kepentingan suatu penelitian dapat dipergunakan untuk penelitian lainnya. Namun secara etisnya, data hanya boleh dipergunakan kembali untuk menguji permasalahan penelitian yang berbeda. Executing the Study Pilot Testing Banyak peneliti yang mengabaikan pilot testing. Sementara, pilot testing berguna untuk memastikan bahwa penelitian dapat bekerja dan menyediakan data awal. Apabila data dari pilot testing tidak menunjukkan indikasi dalam mendukung teori, maka tidak ada gunanya untuk melanjutkan penelitian. Collecting the Data Untuk survey research, mencari partisipan adalah hal yang penting. Hal tersebut dikarenakan kunci dari survey research adalah generalizability. VI. Writing the Article Finding the Message Hal yang perlu dilakukan dalam menulis artikel penelitian adalah menyampaikan pesan secara jelas dan ringkas. Pesan tersebut menentukan apa yang perlu tertulis dalam paper dan apa yang perlu diabaikan. Presentation Penyampaian pesan sangat berperan dalam meyakinkan reviewer dan editor bahwa paper tersebut dapat memberikan kontribusi. Tabel 1 Struktur Standar untuk Artikel Kuantitatif (disadur dari paper) Elemen Banyaknya halaman (dua jarak spasi) Introduction Mencakup alasan yang dapat mendorong pembaca untuk membaca paper. 1 Theory 8-12
6 Menjelaskan hubungan antar key construct dan mengapa hubungan tersebut ada. Menyampaikan hipotesis yang spesifik dan dapat diuji. Method Mendeskripsikan partisipan Mendeskripsikan variabel bebas dan variabel tidak bebas Mendeskripsikan prosedur 3-5 Results Menyampaikan ringkasan fakta singkat mengenai hasil dari analisis statistik dan menggambarkan kesimpulan apakah hipotesis diterima atau tidak. Mencakup rata-rata dan standar deviasi. Mencakup hasil analisis statistik, test statistic yang digunakan, nilai kemungkinan dan degrees of freedom. Tidak menginterpretasikan data diluar hipotesis. 1-3 Discussion Menyimpulkan hasil yang diperoleh. Menjelaskan mengapa hasil tersebut dapat terjadi. Menyampaikan keterbatasan dari eksperimen. Menggambarkan implikasi penting dari hasil penelitian terhadap manajer dan praktisi. Menggambarkan implikasi terhadap penelitian selanjutnya Developing Implications Terdapat tiga hal penting terkait implikasi yang penting, yaitu: 1. Hasil penelitian perlu dijelaskan dan dikembangkan berdasarkan alternatif teori untuk hasil yang diluar dugaan. 2. Implikasi terhadap penelitian selanjutnya perlu disampaikan. 3. Implikasi terhadap manajer yang diperoleh dengan berdasarkan pada teori perlu dikembangkan. Targeting Dalam menentukan jurnal yang sesuai bagi paper tersebut untuk dipublikasikan, hal yang paling penting adalah mengetahui dimana apakah issue yang diangkat dalam paper sesuai dengan jurnal terkait. Hal ini dapat dilakukan dengan mengetahui issue yang diangkat dalam paper lainnya yang telah dipublikasikan sebelumnya pada jurnal tersebut. Apabila
7 jurnal yang ditargetkan telah ditetapkan, hal selanjutnya yang perlu dilakukan adalah menyesuaikan paper dengan jurnal. Cultivation Dalam mengembangkan sebuah artikel yang sesuai untuk dipublikasikan pada jurnal toptier, terdapat tiga langkah penting, yaitu: 1. Membuat prototipe dan menguji penelitian dengan rekan kerja. 2. Paper harus perlu untuk diuji pada sebuah konferensi dan penelitian lain pada bidang yang sama. 3. Paper harus melalui proses review. VII. Conclusion Paper ini merupakan penjelasan mengenai apa yang dianggap oleh penulisnya sebagai elemen kunci dalam mengadakan penelitian kuantitatif. Untuk mempublikasikan sebuah paper pada jurnal top-tier memerlukan perhatian yang lebih untuk hal-hal yang bersifat detil. Adapun beberapa hal yang dapat menjadi penyebab ditolaknya sebuah artikel adalah: 1. Plagiarisme. 2. Penulisan yang mengulang-ngulang dan tidak jelas. 3. Tidak dapat menyampaikan keterbatasan penelitian. 4. Penggambaran keputusan yang berbeda dari hasil statistik. 5. Pendeskripsian research design dalam istilah umum yang tidak jelas. Komentar pribadi: Jumlah halaman dari artikel ini cukup banyak. Meski begitu, artikel ini cukup mudah untuk dipahami. Hal ini dikarenakan, penjelasan yang diberikan runtut dan cukup rinci. Selain itu, terdapat pula contoh kasus yang menyebabkan artikel dapat lebih mudah untuk dimengerti. Referensi yang digunakan pada paper: McGrath, J.E. (1982) "Dilemmatics: The Study of Research Choices and Dilemmas," in J.E. McGrath (ed.) Judgment Calls in Research, Beverly Hills: Sage, pp Mennecke, B.E., Valacich, J.S., & Wheeler, B.C. (2000). The Effects of Media and Task on User Performance: A Test of the Task-Media Fit Hypothesis. Group Decision and Negotiation, (9)6, Cook, T. D. and D. T. Campbell, (1979) Quasi-Experimentation: Design & Analysis Issues for Field Settings, New York: The Free Press.
Ringkasan Makalah Berjudul Conducting Research in IS
Ringkasan Makalah Berjudul Conducting Research in IS Penulis : Peringkas: Kata kunci: Allan R. Dennis kelompok 276: Imairi Eitiveni (1205000452) dan Nur Asyiah (120500069X) Research Method, Research Design
Lebih terperinciM. Yudha A GNU Free Document License - Silahkan secara bebas menggandakan dokumen ini.
Ringkasan Paper Minggu ke-4 Nama : M. Yudha A. NPM : 1205000541 Kelompok : 315 Judul Paper : Conducting Research in Information Systems Penulis : Alan R. Dennis dan Joseph S. Valacich Sumber : CAIS Volume
Lebih terperinciCONDUCTING RESEARCH IN INFORMATION SYSTEM
CONDUCTING RESEARCH IN INFORMATION SYSTEM by Alan R. Dennis and Joseph S. Valacich Communications of the Association for Information Systems Volume 7 Article 5 July 2001 Kata Kunci : Research Methods,
Lebih terperinciRingkasan Makalah CONDUCTING RESEARCH IN INFORMATION SYSTEMS
Kelompok 202 Rimphy Darmanegara 1203000986 Tunggul Fardiaz 1203001125 Ringkasan Makalah CONDUCTING RESEARCH IN INFORMATION SYSTEMS Alan R. Dennis CAIS Vol. 7, Article 5 2001 ABSTRACT Artikel ini menjelaskan
Lebih terperinciUnderstanding the Impact of Collaboration Software on Product Design and Development
Pertemuan VI - 18 Maret 2009 Kelompok 317: Asa Ramdhani [1205007023] Siti Fuaida Fithri [1205000843] Understanding the Impact of Collaboration Software on Product Design and Development Penulis: Rajiv
Lebih terperinciOutline. Mengapa menulis? Tipe naskah jurnal Elemen kunci Memilih jurnal Reject! 11/23/2015
Strategi Penulisan Artikel Ilmiah di Jurnal Internasional Munawar A Riyadi, PhD munawar@undip.ac.id Workshop Penulisan Naskah Artikel Jurnal UNISSULA, 24 November 2015 Outline Mengapa menulis? Tipe naskah
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) KUALITATIF PROGRAM STUDI PSIKOLOGI
Tgl Berlaku : 2012 Issue/Revisi : 1/1 Jml Halaman : 15 Mata Kuliah : Metode Kualitatif (Prasyarat : Wawancara) Kode Mata Kuliah : PSI-308 Jumlah SKS : 3 Unit Aktivitas : 2 Unit Kelas dan 1 Unit Lapangan
Lebih terperinciPengembangan Solusi Content Management. Pertemuan 3
Pengembangan Solusi Content Management Pertemuan 3 Tujuan Pembelajaran 1. Mahasiswa mampu menjelaskan tahapantahapan dalam pengembangan solusi content management (C2) Pendekatan Bertahap Needs Assessment
Lebih terperinciANALISIS DATA. Tanggal : March 30, 2010 Dosen Pengasuh :
ANALISIS DATA Tujuan analisis adalah menyempitkan dan membatasi penemuan-penemuan hingga menjadi suatu data yang teratur, serta lebih bearti. Proses analisis merupakan usaha untuk menemukan jawaban atas
Lebih terperinciSATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah : Metode Kuantitatif Kode Mata Kuliah : PSI-205 Jumlah SKS : 3 Unit Aktivitas : 2 Unit Kelas dan 1 Unit Lapangan Durasi Kelas / Lapangan : 100 menit / 200 menit
Lebih terperinciKOLABORASI DOSEN - MAHASISWA FPOK SUATU STRATEGI MENGHADAPI TANTANGAN DAN PELUANG PENELITIAN. Oleh: Yadi Sunaryadi
KOLABORASI DOSEN - MAHASISWA FPOK SUATU STRATEGI MENGHADAPI TANTANGAN DAN PELUANG PENELITIAN Oleh: Yadi Sunaryadi Model Kolaborasi Penelitian Dosen Mahasiswa Ujian Sidang Sarjana Publikasi bersama Dosen
Lebih terperinciRingkasan Paper Minggu 4 Abdul Muttaqien Kelompok 311
Ringkasan Paper Minggu 4 Abdul Muttaqien 1205000029 Kelompok 311 Judul Paper: The Nature of Theory in Information System Penulis: Shirley Gregor Tahun: 2006 Kata Kunci: Theory, theory taxonomy, theory
Lebih terperinciMANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS RESEARCH : WHAT S THERE IN A METHODOLOGY
MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS RESEARCH : WHAT S THERE IN A METHODOLOGY Oleh Prashant Palvia, En Mao, A. F Salam dan Khalid S. Soliman Communications of the Association for Information Systems (CAIS) Volume
Lebih terperinciBab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang
1 Bab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang Systems thinking merupakan pendekatan dengan cara pandang yang menganggap bahwa suatu problem merupakan satu kesatuan sistem dalam dunia yang luas. Prinsip systems
Lebih terperinciBAB I. PENDAHULUAN BAB. II PANDUAN CRITICAL BOOK REVIEW / REPORT
BAB I. PENDAHULUAN Dalam setiap perkuliahan, membaca buku yang menjadi bacaan wajib atau buku yang menjadi bahan rujukan yang direkomendasikan oleh dosen merupakan hal yang penting bagi setiap mahasiswa.
Lebih terperinciRENCANA IMPLEMENTASI SISTEM ERP EPICOR ISCALA 2.3 SR3 MODUL SALES MANAGEMENT PADA PT. X
RENCANA IMPLEMENTASI SISTEM ERP EPICOR ISCALA 2.3 SR3 MODUL SALES MANAGEMENT PADA PT. X Tika Oktora Arifiani 1301058226 Jennie Sutanty 1301058926 Agustina Pertiwi 1301066322 Pembimbing : Johan S.Kom, MM
Lebih terperinciMarsudi Wahyu Kisworo Perbanas Institute
Marsudi Wahyu Kisworo Perbanas Institute http://marsudi.wordpress.com marsudi.kisworo@gmail.com 0818-888-537 JURNAL INTERNASIONAL ciri yang jelas adalah bahwa editorial board berasal dari berbagai negara
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Latar Belakang CMMI (Capability Maturity Model Integration) Menurut Dennis M. Ahern, Aaron Clouse, dan Richard Turner, dalam buku mereka yang berjudul CMMI Distilled: A Practical
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Globalisasi dan perkembangan industri teknologi informasi dewasa ini telah meningkatkan tekanan terhadap perusahaan dan bisnis yang dijalankan untuk tetap dapat
Lebih terperinciPANDUAN PELAKSANAAN PENUGASAN CRITICAL BOOK REPORT
BAB I. PENDAHULUAN PANDUAN PENUGASAN Dalam setiap perkuliahan, membaca buku yang menjadi bacaan wajib atau buku yang menjadi bahan rujukan yang direkomendasikan oleh dosen merupakan hal yang penting bagi
Lebih terperinciDasar-dasar Metode Penelitian
Dasar-dasar Metode Penelitian Modul ke: Cara Mencari bahan dan sumber pustaka Jurnal dan buku referensi Fakultas Psikologi Kutipan dan menulis referensi Operasionalisasi Variabel Program Studi Psikologi
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Tahapan dalam melakukan penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut.
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Tahapan dalam melakukan penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut. 3.1. Pengamatan Awal Pengamatan awal merupakan tahap awal dengan melakukan peninjauan langsung untuk
Lebih terperinci18 REASONS WHY IT-RELIANT WORK SYSTEMS SHOULD REPLACE THE IT ARTIFACT AS THE CORE SUBJECT MATTER OF THE IS FIELD
Pertemuan V 11 Maret 2009 Kelompok 317 Asa Ramdhani (1205007023) Siti Fuaida Fithri (1205000843) 18 REASONS WHY IT-RELIANT WORK SYSTEMS SHOULD REPLACE THE IT ARTIFACT AS THE CORE SUBJECT MATTER OF THE
Lebih terperinciSILABUS DAN SAP Berdasarkan KKNI September SILABUS METODE PENELITIAN Dosen: Dr. Virgo Simamora, MBA dan Sihar Tambun, SE, M.Si, Ak.
SILABUS METODE PENELITIAN Dosen: Dr. Virgo Simamora, MBA dan Sihar Tambun, SE, M.Si, Ak. A. Deskripsi Mata kuliah ini bertujuan untuk menghasilkan kompetensi mahasiswa di bidang penelitian bisnis, khususnya
Lebih terperinciInovasi Pendidikan Vol. I. No. 17, Maret 2017
PENGARUH METODE KOOPERATIF TIPE THINK TALK WRITE (TTW) TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS BERITA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 PARIAMAN Dwi Mutia Chan Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP YDB
Lebih terperinciREVIEW JURNAL ILMIAH. Oleh: Yulia Ayriza,M.Si, Ph.D Kartika Nur Fathiyah, M.Si Farida Harahap, M.Si.
REVIEW JURNAL ILMIAH Oleh: Yulia Ayriza,M.Si, Ph.D Kartika Nur Fathiyah, M.Si Farida Harahap, M.Si Fathur Rahman, M.Si (yulia_ayriza@uny.ac.id) TUJUAN REVIEW JURNAL Tujuan dari review jurnal sendiri adalah
Lebih terperinciRina Fiati, ST., M.Cs
RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER ( RPKPS ) METODOLOGI PENELITIAN Disusun Oleh : Rina Fiati, ST., M.Cs PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MURIA KUDUS SEPTEMBER 2012
Lebih terperinciStrategi dan Kebijakan Sistem Informasi
Program Pasca Sarjana - Magister Ilmu Komputer Universitas Budi Luhur Strategi dan Kebijakan Sistem Informasi Disusun Oleh: Zainal A. Hasibuan, Ph.D Ir. Mas Wigrantoro Roes Setiyadi, SE, MSi, MPP Computer
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Artikel ilmiah merupakan sejenis tulisan yang menyajikan atau menganalisis suatu topik secara ilmiah. Keilmiahan suatu tulisan didasarkan pada ragam bahasa yang digunakannya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Hampir semua perusahaan menyadari besarnya peranan teknologi. dalam menunjang bisnis yang dijalani. Berbagai macam proyek teknologi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Hampir semua perusahaan menyadari besarnya peranan teknologi dalam menunjang bisnis yang dijalani. Berbagai macam proyek teknologi informasi mulai dari otomatisasi
Lebih terperinciGERAM (Gerakan Aktif Menulis) P-ISSN Volume 5, Nomor 1, Juni 2017 E-ISSN X
PENGARUH MODEL KOOPERATIPE BAMBOO DANCING TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS EKSPOSISI SISWA SMP Maisuri Hardani Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia maisurihardani@student.upi.edu ABSTRACT
Lebih terperinciMANAGING RISK IN SOFTWARE PROCESS IMPROVEMENT: AN ACTION RESEARCH APPROACH
RINGKASAN JURNAL MANAGING RISK IN SOFTWARE PROCESS IMPROVEMENT: AN ACTION RESEARCH APPROACH MIS Quarterly Vol. 28 No. 3, September 2004 Jakob H. Iversen, Lars Mathiassen, dan Peter Axel Nielsen Kelompok
Lebih terperinciSILABUS DAN SAP Berdasarkan KKNI September SILABUS METODE PENELITIAN Dosen: Sihar Tambun, SE, M.Si, Ak.
SILABUS METODE PENELITIAN Dosen: Sihar Tambun, SE, M.Si, Ak. A. Deskripsi Mata kuliah ini bertujuan untuk menghasilkan kompetensi mahasiswa di bidang penelitian bisnis, khususnya penelitian di bidang akuntansi,
Lebih terperinciTeaching Information System Students to be Entrepreneurs: A Dot.Com Case Study
Pertemuan X - 29 April 2009 Kelompok 317: Asa Ramdhani [1205007023] Siti Fuaida Fithri [1205000843] Penulis: Teaching Information System Students to be Entrepreneurs: A Dot.Com Case Study Philip Kor, Alan
Lebih terperinciE-DOCUMENT MANAGEMENT BASED ON WEB SERVICES AND XML
Diringkas oleh : Kelompok 255 Anggota Kelompok : Ikhsan Putra Kurniawan - 1204000432 Mata Kuliah : Kelas Seminar (IKI140991) Semester : Genap 2007/2008 Ringkasan Jurnal : E-Document Mangement berdasarkan
Lebih terperinciKata Kunci : Systems Development, Information systems management, Software quality, TQM theory, Software process improvement.
Quality Management In Systems Development: An Organizational System Perspective By T. Ravichandran, Arun Rai MIS Quarterly Vol. 24 No.3 pp. 381-415 /September 2000 Kata Kunci : Systems Development, Information
Lebih terperinciLifecycle Analitik Data
20 September 2016 Lifecycle Analitik Data Imam Cholissodin imam.cholissodin@gmail.com Pokok Bahasan 1. Pengantar 2. Key Roles Kunci Sukses Proyek Analitik 3. Lifecycle Analitik Data: Discovery, Data Preparation,
Lebih terperinciRingkasan Jurnal THE IMPLICATIONS OF INFORMATION TECHNOLOGY INFRASTRUCTURE FOR BUSINESS PROCESS REDESIGN
Ringkasan Jurnal THE IMPLICATIONS OF INFORMATION TECHNOLOGY INFRASTRUCTURE FOR BUSINESS PROCESS REDESIGN MIS Quarterly Vol. 23 No.2, Juni 1999 Marianne Broadbent, Peter Weill, dan Don St.Clair Kelompok
Lebih terperinciModel-Model User Acceptance
Model-Model User Acceptance Renza Azhary [1202000826] Intan Sari H. H. Z. [1204000459] Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia Landasan Teori User acceptance dapat didefinisikan sebagai keinginan
Lebih terperinciMERUMUSKAN MASALAH DAN TUJUAN PENELITIAN. Ari Probandari
MERUMUSKAN MASALAH DAN TUJUAN PENELITIAN Ari Probandari Proses Penelitian What How Conducting the study 1 2 3 4 5 6 7 8 1. Formulating a research problem 2. Conceptualising a research design 3. Constructing
Lebih terperinciResearch Model in Information Systems
Research Model in Information Systems Oleh: Prashant Palvia, Vishal Midha, Praveen Pinjani CAIS Vol 17 hal 1042-1063, 2006 Kelompok : 276 Nama : Imairi Eitiveni, Nur Asyiah NPM : 1205000452, 120500069x
Lebih terperinciBAB V. DISKUSI, SIMPULAN, KETERBATASAN dan SARAN. memudahkan mahasiswa untuk trampil melakukan penjurnalan transaksi. Penelitian
BAB V DISKUSI, SIMPULAN, KETERBATASAN dan SARAN 5.1 Diskusi Penelitian ini termotivasi oleh keinginan peneliti untuk mencari cara yang memudahkan mahasiswa untuk trampil melakukan penjurnalan transaksi.
Lebih terperinciCobit memiliki 4 Cakupan Domain : 1. Perencanaan dan Organisasi (Plan and organise)
COBIT Control Objective for Information and related Technology Dikeluarkan dan disusun oleh IT Governance Institute yang merupakan bagian dari ISACA (Information Systems Audit and Control Association)
Lebih terperinciShinta T. Effendy X Yudhi M. Hamzah
Tugas Rangkuman Artikel 06 Judul: Work Systems and IT Artifact: Does the Definition Matter? Penulis: Stephen Alter Diterbitkan oleh: CAIS, 2006 Kata kunci: IT Artifact, Work Systems, Post-Adoptive Behavior
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN BERPIKIR KREATIF SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN BERPIKIR KREATIF SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SKRIPSI OLEH: YENNY PUTRI PRATIWI K4308128 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Lebih terperinciOleh: SINTA KARLINA NIM
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) TERHADAP KEMAHIRAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS VII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 13 BATAM TAHUN AJARAN 2015/2016 ARTIKEL
Lebih terperinciSTMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil 2011/2012
STMIK GI MDP Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil 2011/2012 ANALISIS DAN PERANCANGAN E-LEARNING BERBASIS WEBSITE PADA SMK NEGERI 6 PALEMBANG Dwipa Kusuma 2008240283 Dilla
Lebih terperinciPerbandingan Publikasi Internasional Indonesia di Scopus Periode 2010-April 2016
Perbandingan Publikasi Internasional Indonesia di Scopus Periode 2010-April 2016 Perbandingan Publikasi Internasional Indonesia di Web of Science (Thomson) Saat ini Publikasi internasional peneliti
Lebih terperinciPENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SEKOLAH DASAR
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SEKOLAH DASAR Siti Aisah, Kartono, Endang Uliyanti Program Studi Pendidikan Guru Sekolah
Lebih terperinciBagaimana Cara Menulis Review Sebuah Artikel
Bagaimana Cara Menulis Review Sebuah Artikel Oleh : Sulfikar Sallu Associate Editor DOAJ Indonesia Mahasiswa Pasca Sarjana Universitas Negeri Jakarta Teknologi Pendidikan 2016 Dosen Tetap Fakultas Teknolog
Lebih terperinciUJI, UJI, DAN UJI ULANG
UJI, UJI, DAN UJI ULANG 2 Pengujian antarmuka pemakai diperlukan untuk menghindari penyimpangan-penyimpangan dari apa yang diinginkan klien (harus sesuai requirement) 1 3 Yang akan kita pelajari : Menentukan
Lebih terperinciCOMPUTER SYSTEM ENGINEERING
COMPUTER SYSTEM ENGINEERING Computer system engineering (Rekayasa Sistem Komputer) terdiri atas 2 bagian, yaitu : Hardware engineering Software engineering Elemen-elemen Dari Sistem Berbasis Komputer 1.
Lebih terperinciRESUME METODOLOGI PENELITIAN BAB 1 (KONSEP DASAR RISET) BUKU KARANGAN JOGIYANTO
Ayu Nurul Sabilla (145020301111005) Kelas CG RESUME METODOLOGI PENELITIAN BAB 1 (KONSEP DASAR RISET) BUKU KARANGAN JOGIYANTO Pengertian Riset Dari berbagai pengertian yang dijelaskan oleh Uma Sekaran,
Lebih terperinciBAB 3 MASALAH PENELITIAN
BAB 3 MASALAH PENELITIAN Pentingnya Masalah Penentuan masalah dalam penelitian meliput : identifikasi bidang masalah, penentuan atau pemilihan pokok masalah (topik), dan perumusan atau formulasi masalah.
Lebih terperinciEVALUASI SISTEM ERP BERBASIS SUNFISH MODUL PRODUCTION PADA PT. GARUDA TWINJAYA
EVALUASI SISTEM ERP BERBASIS SUNFISH MODUL PRODUCTION PADA PT. GARUDA TWINJAYA Stella Gloria, Dennis, Manda Kusuma Wardhani Yuliana Lisanti Binus University, Jln. Kebon Jeruk Raya no. 27, Kebon Jeruk Jakarta
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : Perilaku Konsumen, E-Commerce, Desain Web, Pilihan Konsumen. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Konsumen memiliki perilaku yang berbeda setiap individunya dalam melakukan suatu keputusan pembelian. Hal tersebut merupakan tuntutan bagi para pelaku usaha untuk terus selalu berinovasi dalam
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Untuk penelitian kuasi eksperimen terdapat variable terikat dan variable bebas
20 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode dan Desain Penelitian Berdasarkan tujuan dari penelitian ini, maka metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuasi eksperimen dan penelitian deskriptif kuantitatif.
Lebih terperinciKORELASI KETERAMPILAN MEMAHAMI TEKS EKSPOSISI DENGAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPOSISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PAINAN
KORELASI KETERAMPILAN MEMAHAMI TEKS EKSPOSISI DENGAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPOSISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PAINAN Oleh: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FBS Universitas Negeri Padang e-mail:
Lebih terperinciKata Kunci : Information System Research, Information Technology, IT Research, IT Theory, Technological Artifact, Technology Change.
Research Commentary : Desperately Seeking the IT in IT Research ---A Call to Theorizing the IT Artifact oleh Wanda J. Orlukowski, C.Suzanne Iacono Information Systems Research, Vol. 12, June 2001, pp.
Lebih terperinciUniversitas Indonesia. Pengaruh proses perencanaan..., Leonard, FT UI, 2009
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam suatu proyek, perencanaan biasanya dilakukan untuk memastikan bahwa suatu pekerjaan dilakukan sesuai dengan kualitas yang diinginkan; dalam jangka waktu yang
Lebih terperinciDasar-dasar Metode Penelitian
Dasar-dasar Metode Penelitian Modul ke: Membuat latar belakang masalah Merumuskan masalah Fakultas Psikologi Mencari teori Membuat pertanyaan penelitian Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id Reno
Lebih terperinci1. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan dan Hukum 2016
1. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan dan Hukum 2016 EFEKTIVITAS MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DALAM UPAYA PENINGKATKAN KERJASAMA DAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Lebih terperinciFROM THE VENDOR S PERSPECTIVE: EXPLORING THE VALUE PROPOSITION IN INFORMATION TECHNOLOGY OUTSOURCING
FROM THE VENDOR S PERSPECTIVE: EXPLORING THE VALUE PROPOSITION IN INFORMATION TECHNOLOGY OUTSOURCING Natalia Levina Information Systems Group/IOMS Stern School of Business New York University Jeanne W.
Lebih terperinciDCH2G3 TEKNIK PRESENTASI DAN PELAPORAN
DCH2G3 TEKNIK PRESENTASI DAN PELAPORAN Tujuan Khusus Pembelajaran Setelah interaksi pembelajaran, diharapkan mahasiswa dapat: 1. Mengenal metoda ilmiah penelitian 2. Mengetahui mencari ide penelitian 3.
Lebih terperinciMETODE PROYEK BERPENGARUH TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK
METODE PROYEK BERPENGARUH TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK PUBLIKASI ILMIAH Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas
Lebih terperinciKURIKULUM 2015 PRODI SISTEM INFORMASI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
KURIKULUM 2015 PRODI SISTEM INFORMASI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA Program Learning Outcomes (PLO) PLO PLO 0.1 PLO 0.2 PLO 0.3 PLO 1 PLO 2 PLO 3 PLO
Lebih terperinciKata Kunci : IS contracting, IS staffing issues, Management of IS, IS project teams
Work Outcomes and Job Design for Contract Versus Permanent Information Systems Professionals on Software Development By Soon Ang, Sandra A. Slaughter MIS Quarterly Vol. 25 No.3 pp. 321-350 /September 2001
Lebih terperinciTAHAP-TAHAP PENELITIAN
TAHAP-TAHAP PENELITIAN Tiga tahap utama penelitian yaitu: tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap penulisan laporan. A. TAHAP PERENCANAAN 1. Pemilihan masalah, dengan kriteria: Merupakan tajuk penting,
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) CSG3A3 SISTEM INFORMASI Disusun oleh: Tim Dosen Sistem Informasi PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS INFORMATIKA TELKOM UNIVERSITY LEMBAR PENGESAHAN Rencana
Lebih terperinciUNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI : SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI : SISTEM INFORMASI No. Dokumen 02-3.04.1.02 Distribusi Tgl. Efektif RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER Mata Kuliah Kode Rumpun MK Bobot (SKS) Semester
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI. memperlukan strategi dari yang membedakan antara sekolah bisnis yang satu
BAB III METODOLOGI 3.1 Kerangka Pemikiran Tuntutan dunia kerja yang semakin membutuhkan karyawan profesional dan unggul dalam keilmuan, membuat kompetisi antarsekolah bisnis penyelenggarakan program Magister
Lebih terperinci2009/2010 Course Plan. MG-204 Sistem Informasi Akuntansi Drs. Sehat Ginting, M.Si., Ak.
2009/2010 Course Plan MG-204 Sistem Informasi Akuntansi Drs. Sehat Ginting, M.Si., Ak. DEPARTEMEN MANAJEMEN HARAPAN BANGSA BUSINESS SCHOOL 2010 HARAPAN BANGSA BUSINESS SCHOOL SEMESTER GENAP 2009/2010 (MG-204)
Lebih terperinciH. DISAIN RISET KUALITATIF
1 H. DISAIN RISET KUALITATIF 1. DIMULAI DENGAN PERTANYAAN TENTANG MANUSIA DALAM KEHIDUPAN YANG NYATA, DALAM KURUN WAKTU TERTENTU 2. TERDAPAT 3 TAHAP DALAM RISET KUALITATIF: PEMANASAN, PELAKSANAAN, DAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan jenis jasa profesi akuntan publik di Indonesia yang sangat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan jenis jasa profesi akuntan publik di Indonesia yang sangat pesat menyebabkan meningkatnya minat dan keinginan sumber daya manusia khususnya
Lebih terperinciMETODOLOGI MANAJEMEN PROYEK
METODOLOGI MANAJEMEN PROYEK Gentisya Tri Mardiani, M.Kom MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK Metodologi Manajemen Proyek The traditional approach : 1. Project Initiation Stage 2. Project Planning or Design
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK INDUSTRI PROGRAM PASCA SARJANA
Mata Kuliah/Sks/Smt : Manajemen Kinerja/3 SKS/II (EL) Tujuan Umum Mata Kuliah : Memberikan pemahaman konsep sistem manajemen kinerja secara aplikatif di dalam suatu perusahaan Tujuan Khusus Mata Kuliah
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Strategi Definisi strategi secara umum adalah rencana tindakan atau kebijaksanaan yang dibuat untuk mencapai suatu tujuan. Dan menurut beberapa ahli, strategi adalah arah dan
Lebih terperinciPANDUAN PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENELITIAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI SASTRA INGGRIS, FIB - UB TAHUN 2014
PANDUAN PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENELITIAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI SASTRA INGGRIS, FIB - UB TAHUN 2014 A. PENDAHULUAN Dalam rangka peningkatan kompetensi mahasiswa dan dukungan terhadap pengembangan
Lebih terperinci4. KEGIATAN BELAJAR 3: Tahapan. Penelitian Tujuan kegiatan Uraian Materi Tugas kegiatan Rancangan Tugas Modul 1
METODE PENELITIAN SOSIAL: Philosofi Ilmu Pengetahuan dan Implikasi Rancangan Penelitian Dr. Rini Dwiastuti Lab. Agriculrure Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University Email : rinidwi.fp@ub.ac.id
Lebih terperinciEffective Writing Skills DR. RIZALDI PUTRA TRAINING & CONSULTING
Effective Writing Skills DR. RIZALDI PUTRA TRAINING & CONSULTING Tujuan: Meningkatkan kualitas penulisan policy brief, policy paper, telaah staff & diskusi interaktif. Materi: 1. Policy Brief (2-4 lembar/maksimum
Lebih terperinciPENGARUH PENGGUNAAN METODE DISCOVERY TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 17 SIJUNJUNG ARTIKEL ILMIAH
PENGARUH PENGGUNAAN METODE DISCOVERY TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 17 SIJUNJUNG ARTIKEL ILMIAH Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (Strata
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang PT. Telekomunikasi Indonesia,Tbk R & D Center merupakan salah satu unit bisnis pada PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Pengelolaan unit bisnis yang ada di PT. Telekomunikasi
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM KONSTRUKSI ALAT UKUR PSIKOLOGI. Overview dan RKPS
MODUL PRAKTIKUM KONSTRUKSI ALAT UKUR PSIKOLOGI Overview dan RKPS Sukaesi Marianti, S.Psi., M.Si., Ph.D Program Studi Psikologi, FISIP, Universitas Brawijaya Email: s.marianti@ub.ac.id 1. Deskripsi Modul
Lebih terperinciPENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH Oleh: Supartinah PGSD FIP UNY
PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH Oleh: Supartinah PGSD FIP UNY I. Pendahuluan Kompetensi profesional seorang guru berhubungan dengan penyelesaian tugas-tugas keguruan dan berhubungan langsung dengan kinerja
Lebih terperinciMENULIS MAKALAH ILMIAH GEOLOGI. Bambang Tjahjono Setiabudi Pusat Sumber Daya Geologi
MENULIS MAKALAH ILMIAH GEOLOGI Bambang Tjahjono Setiabudi Pusat Sumber Daya Geologi SARI Menulis makalah ilmiah geologi adalah bagian dari proses berkomunikasi untuk menyampaikan gagasan, model geologi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menentukan kelancaran roda perekonomian suatu negara secara. maka penetapan dan pelaksanaan kebijakan moneter sekarang hanya
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebagai bagian dari keseluruhan sistem ekonomi suatu negara maka stabilitas moneter harus selalu terjaga. Stabilitas moneter akan sangat menentukan kelancaran roda
Lebih terperinciPENGARUH PENGGUNAAN MEDIA FOTO TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PANCUNG SOAL ABSTRACT
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA FOTO TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PANCUNG SOAL Nofita Rahayu 1, Upit Yulianti DN 2, Ricci Gemarni Tatalia 2 1 Mahasiswa Program Studi
Lebih terperinciPedoman Me review Paper Untuk Seminar dan Jurnal Ilmiah
Pengantar Pedoman Me review Paper Untuk Seminar dan Jurnal Ilmiah Dr. Ir. Risanuri Hidayat, M.Sc. Dosen Pasca Sarjana Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada Jln. Grafika 2, Negeri Ngayogyakarta
Lebih terperinciPENELITIAN PENGEMBANGAN DALAM PENDIDIKAN
PENELITIAN PENGEMBANGAN DALAM PENDIDIKAN A. Pengertian Penelitian Pengembangan Dalam Sugiyono (2011) penelitian pengembangan disebutkan sebagai penelitian dan pengembangan (research and development). Dalam
Lebih terperinciBAB IV SIMPULAN DAN SARAN
BAB IV SIMPULAN DAN SARAN 4.1 Simpulan Simpulan yang dapat diambil dari hasil analisis dari klausul akuisisi pengembangan dan pemeliharaan sistem informasi, manajemen insiden keamanan, manajemen keberlanjutan
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN PADA SISTEM INFORMASI DAN KOMPUTER
SILABUS DAN SAP METODOLOGI PENELITIAN PADA SISTEM INFORMASI DAN KOMPUTER DOSEN PENGASUH MATA KULIAH : DR. JEFRI MARZAL, MSC PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS SAIN DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS JAMBI
Lebih terperinciKata kunci : Eksplorasi, Komitmen, Vokasional, Pemilihan jurusan di perguruan tinggi, Pelatihan Making Vocational Planning.
ABSTRAK Penelitian ini merupakan uji coba modul pelatihan Making Vocational Planning untuk meningkatkan eksplorasi dan komitmen siswa-siswi SMA kelas XI dalam memilih jurusan di perguruan tinggi. Desain
Lebih terperinciSYSTEM E-LEARNING DENGAN PENDEKATAN EVALUASI PEMBELAJARAN
SYSTEM E-LEARNING DENGAN PENDEKATAN EVALUASI PEMBELAJARAN 1 Jurusan Teknik Informatika,Institute Informatics and Business Darmajaya Jl.ZA Pagar Alam No 93 A Bandar Lampung 35136 E-mail: saidmkom@gmail.com
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Piramida Sistem Informasi Pada kondisi sekarang ini, hampir seluruh pekerjaan yang ada telah disusun secara sistem. Sistem adalah suatu hal yang menghubungkan suatu hal dengan
Lebih terperinciA. DELAPAN PERTANYAAN TENTANG PENDEKATAN KUALITATIF
KULIAH I A. DELAPAN PERTANYAAN TENTANG PENDEKATAN KUALITATIF 1. DAPATKAH PENDEKATAN KUALITATIF DAN KUANTITATIF DIPAKAI BERSAMA? 2. APAKAH PENELITIAN KUALITATIF ITU ILMIAH? 3. APA BEDANYA PENELITIAN KUALITATIF
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN KBK
RENCANA PEMBELAJARAN KBK MATA KULIAH : METODE PENELITIAN SOSIAL SKS: 3 JURUSAN : ILMU POLITIK, ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL, ILMU PEMERINTAHAN, ILMU KOMUNIKASI, DOSEN : RESTU RAHMAWATI, MA KOMPETENSI :
Lebih terperinciDASAR-DASAR AUDIT SI Pertemuan - 01
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN JAYA Integrity Professionalism Entrepreneurship DASAR-DASAR AUDIT SI Pertemuan - 01 PENGENALAN KONTROL DAN AUDIT TEKNOLOGI INFORMASI : Mengapa Kontrol Dan Audit Teknologi Informasi
Lebih terperinciNUR AFNI SIN
THE EFFECT OF USING TEXT MAPPING STRATEGY TOWARDS STUDENTS READING COMPREHENSION ON NARRATIVE TEXT OF THE SECOND YEAR STUDENTS AT MA DARUL ULUM TANDUN ROKAN HULU Thesis Submitted as a Partial Fulfillment
Lebih terperinciRahayu Siti Fatonah, Purwati Kuswarini Suprapto, Romy Faisal Mustofa
Perbedaan Hasil Belajar Peserta Didik yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Kooperatif Tipe Student Team Achievement Divisions dan Tipe Teams Games Tournament pada Konsep Ekosistem (Studi Eksperimen
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan melalui 3 tahap, yaitu : 1). Tahap awal, 2). Tahap pengembangan, dan 3). Tahap akhir. Secara singkat tahapan metode penelitian ini dapat dilihat pada
Lebih terperinci