Perencanaan Arsitektur Teknologi pada PT.X

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Perencanaan Arsitektur Teknologi pada PT.X"

Transkripsi

1 Perencanaan Arsitektur Teknlgi pada PT.X Eric Christpher Sandjaja, Adi Wibw 2, Alexander Setiawan 3 Prgram Studi Teknik Infrmatika Fakultas Teknlgi Industri Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankert Surabaya Telp. (031) , Fax. (031) ericsandjaja93@yah.cm 1, adiw@petra.ac.id 2, alexander@petra.ac.id 3 ABSTRAK PT. X merupakan perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur kertas, yang memiliki beberapa divisi untuk menjalankan prsesprses bisnis perusahaan. Pada saat ini perusahaan telah memiliki sistem infrmasi untuk mendukung setiap prses bisnis perusahaan, akan tetapi sistem infrmasi yang ada saat ini memiliki banyak kekurangan karena belum terintegrasi secara menyeluruh. Sistem infrmasi yang digunakan pada saat ini hanya untuk mendukung pembukuan akutansi, sedangkan prses bisnis lainnya lebih banyak menggunakan sistem pencatatan manual. Berdasarkan hal tersebut, maka dilakukan analisis dan pembuatan desain enterprise architecture untuk perusahaan. Kerangka kerja yang digunakan yaitu Enterprise Architecture Planning. Dalam mendalami prses bisnis perusahaan, maka dilakukan pemdelan bisnis dan analisa strategi bisnis perusahaan. Setelah itu tahapan selanjutnya adalah melihat kndisi infrmatin technlgy pada saat ini, permasalahan yang dihadapi, serta kebutuhan infrmatin technlgy dimasa depan. Lalu dari hal-hal tersebut, maka dilakukan pembuatan desain arsitektur data, arsitektur aplikasi dan arsitektur teknlgi. Kata Kunci: Sistem Infrmasi, Perencanaan Arsitektur Teknlgi. ABSTRACT PT. X has grwn t be a cmpany f papermaking which has several divisin t run enterprise business prcesses. Nwadays infrmatin system that supprt enterprise business prcesses have inadequacy due t fully unintegrated. That infrmatin system nly supprt accuntancy, whereas anther business prcess mstly use nn electrnic. Based n that reasn, therefre cmpany need analysis and infrmatin system design which is enterprise architecture planning framewrk. Furthermre, explring cmpany business prcesses need analysis f business mdel and business strategy. Thereby evaluating the cnditin f infrmatin technlgy, the prblems faced and the need f infrmatin technlgy in the future. As a result, the design f data architecture, applicatin architecture and technlgy architecture are made. The design f data architecture fr cmpany cnsist f several sub system, Mrever, the majr applicatins frm design f applicatins architecture are human resurce infrmatin system, sales and marketing infrmatin system, lgistic infrmatin system, manufacture infrmatin system, warehuse and quality cntrl infrmatin system, purchasing infrmatin system, accunting and finance infrmatin system. Technlgy arcitecture purpse use client/server architecture pattern and service riented architecture data services. Keywrds: Infrmatin System, Technlgy Architecture, 1. PENDAHULUAN PT. X merupakan perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur kertas, yang memiliki beberapa divisi untuk menjalankan prsesprses bisnis perusahaan. Setiap divisi yang ada di perusahaan tentu memiliki kebutuhan yang berbeda dalam pemanfaatan teknlgi infrmasi. Kmpleksitas dari setiap divisi dan perencanaan IT yang kurang baik menyebabkan integrasi data sulit dilakukan. Hal ini menjadi faktr utama pentingnya perencanaan enterprise architecture pada perusahaan. Perencanaan enterprise architecture adalah suatu metde perencanaan data yang berkualitas dalam mengrganisasikan prses bisnis dan infrastruktur teknlgi infmasi yang diintegrasikan dengan visi misi dan mdel perasinal perusahaaan [1]. Prses tersebut harus berhadapan dengan kmpleksitas bisnis yang ada. Kemampuan menyajikannya dalam bentuk penjelasan yang mudah dipahami leh semua stakehlder juga merupakan hal penting dalam sistem infrmasi. Enterprise architecture yang terencana diharapkan mampu mengatasi masalah tersebut. Sehingga secara strategis sistem infrmasi dapat memberikan dukungan atas penguatan keunggulan kmpetitif perusahaan dengan terbentuknya keseimbangan antara efisiensi dan invasi bisnis. Perusahan PT. X belum memiliki sistem infrmasi terpusat yang mampu mengintegrasikan data antara satu prses dengan prses lainnya. Sistem yang digunakan sekarang ini adalah sftware peachtree untuk mendukung pembukuan akutansi. Tidak ada sistem yang mendukung divisi-divisi lain yang membutuhkan infrmasi dan data dalam melakukan tugas hanya dilakukan pencatatan secara manual. Dengan analisa dan perancangan desain sistem ini diharapkan dapat memberikan alternatif pilihan pengembangan enterprise architecture dalam prses bisnis yang ada pada PT. X, serta memberikan slusi yang dapat memadai seluruh keperluan di dalam perusahaan dengan pertimbangan-pertimbangan yang ada. Adanya enterprise architecture juga dapat membantu perusahaan dalam mengarahkan prses pengembangan sistem sehingga saling terintegrasi antara seluruh subsistem meskipun waktu pengembangannya tidak dilakukan bersamaan. Oleh sebab itu dilakukan analisa perencanaan enterprise architecture yang ada pada perusahaan kertas PT. X. Struktur rganisasi pada PT X adalah Direktur, Dewan Direksi, Divisi Sales and Marketing, Divisi Purchasing, Divisi Akuntansi dan Keuangan, Divisi Human Resurce, serta Divisi Operasinal yang membawahi Sub Divisi Lgisitik, Sub Divisi Gudang, Sub Divisi Prduksi. 2. ENTERPRISE ARCHITECTURE PLANNING Arsitektur enterprise merupakan kegiatan pengrganisasian data yang dihasilkan leh rganisasi yang kemudian dipergunakan untuk mencapai tujuan prses bisnis dari rganisasi tersebut [2].Sedangkan menurut CIO cuncil [3] merupakan basis aset

2 infrmasi strategis, yang menentukan misi, infrmasi dan teknlgi yang dibutuhkan untuk melaksanakan misi, dan prses transisi untuk penerapan teknlgi baru sebagai tanggapan terhadap perubahan kebutuhan tujuan bisnis. Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa arsitektur enterprise mengandung arti perencanaan, pengklasifikasian, pendefinisian, dan rancangan knektifitas dari berbagai kmpnen yang menyusun suatu enterprise yang diwujudkan dalam bentuk mdel dan gambar serta memiliki kmpnen utama yaitu arsitektur bisnis, arsitektur data, arsitektur aplikasi, dan arsitektur teknlgi. Tahapan perencanaan enterprise architecture dapat dilihat pada gambar 1. Gambar 1. Tahapan Perencanaan Enteprise Architecture Lapisan pertama dari tahapan enterprise architecture adalah mengidentifikasi mdel bisnis perusahaan mengidentifikasi mdel bisnis perusahaan dan strategi bisnis perusahaan. Dalam memahami mdel bisnis perusahaan dapat menggunakan teri nine building blcks. Nine building blcks merupakan knsep yang digunakan untuk mendeskripsikan dan menunjukan arah tujuan perusahaan untuk menghasilkan uang [4]. Sedangkan mdel bisnis adalah gambaran hubungan antara keunggulan dan sumber daya yang dimiliki perusahaan, serta kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk mengakuisisi dan menciptakan nilai, yang membuat perusahaan mampu menghasilkan laba [5]. Penjelasan mengenai prses bisnis perusahaan dapat digambar melalui business prcess mdeling ntatin [6]. Kemudian perlu adanya pembuatan Infrmatin Resurce Catalg yang merupakan dkumentasi seluruh sistem infrmasi dan platfrm teknlgi yang digunakan dalam perusahaan saat ini. Infrmatin Resurce Catalg diperlukan untuk membantu prses evaluasi bagimana kinerja sistem infrmasi perusahaan terhadap fungsi-fungsi bisnis perusahaan saat ini. Lapisan selanjutnya adalah desain arsitektur data mengidentifikasi seluruh data yang diperlukan leh setiap fungsi bisnis perusahaan. Desain arsitektur data dimulai dengan melakukan identifikasi data yaitu mengetahui data apa saja yangdibutuhkan leh perusahaan berdasarkan prses bisnis perusahaan. Hasil identifikasi data menjadi dasar dari Cnceptual Entity Relatinship Diagram. Setelah itu perlu membandingkan fungsi-fungsi bisnis perusahaan dengan data yang ada dan membentuk Matriks Fungsi Data. Matriks Fungsi Data dapat dianalisa sehingga membentuk Sub Sistem Infrmasi yang ada di perusahaan. Lapisan desain arsitektur aplikasi berupa prtfli aplikasi termasuk standar dan panduan pengadaan dan pengembangan aplikasi yang diperlukan untuk mendukung fungsi-fungsi rganisasi. Pembuatan arsitektur aplikasi dimulai dengan menentukan daftar aplikasi yang digunakan untuk masingmasing subsistem dalam perusahaan. Dari daftar aplikasi tersebut maka dibuat prtfli aplikasi dimana aplikasi-aplikasi yang ada dibagi menjadi empat kategri yaitu strategic (dimana merupakan aplikasi yang kritis bagi kelangsungan prses bisnis perusahaan di masa depan), key peratinal (perusahaan bergantung terhadap aplikasi ini untuk pengperasiannya dan keberhasilan perusahaan), high ptential (aplikasi yang berptensi menjadi penting untuk dicapai di masa depan), supprt (aplikasi pendukung prses bisnis perusahaan) [5]. Desain arsitektur aplikasi juga perlu membuat urutan pengadaan dan cara pengadaan aplikasi yang dibutuhkan. Tahapan desain arsitektur teknlgi dimana merupakan platfrm teknlgi yang diperlukan leh aplikasi dalam menglah data-data perusahaan. Perancangan arsitektur teknlgi dimulai dengan menentukan Architecture Pattern untuk masing-masing sftware dan Prtcl Data yang akan digunakan. Setelah itu, membuat diagram jaringan untuk sistem infrmasi di perusahaan dan menentukan standar server yang akan digunakan. 2.1 Service Oriented Architecture Service riented merupakan sebuah pendekatan dalam penyelesaian masalah besar dengan membaginya menjadi sekumpulan layanan (service) kecil yang menyelesaikan permasalahan spesifik. Untuk itu ada beberapa permasalahan yang harus dimiliki leh service, yaitu bagaimana service berhubungan, bagaimana service berkmunikasi, bagaimana service didesain, dan bagaimana pesan antar service didefinisikan. Pembagian berdasarkan service ini sesungguhnya bukan sesuatu yang baru, karena telah banyak diterapkan. Namun hal baru dari pendekatan service-riented ini terkait dengan sifat-sifat yang dimilikinya [7], yaitu: 1. Lsely cupled, yaitu setiap service berdiri sendiri secara independen dan tidak tergantung service lain untuk berjalan. Ketergantungan diminimalisir sehingga hanya butuh mekanisme kmunikasi satu sama lain. 2. Service cntract, yaitu setiap service memiliki kesepakatan mengenai cara untuk kmunikasi. 3. Autnmy, yaitu service memiliki hak penuh terhadap semua ljik yang dienkapsulasi. 4. Abstractin, yaitu service tidak memperlihatkan bagaimana ljik diimplementasi didalamnya. 5. Reusability, yaitu ljik dibagi menjadi sekumpulan service yang dapat memudahkan reuse. 6. Statelessness, yaitu service tidak memiliki status tertentu terkait dengan aktivitas yang dilakukannya. 7. Discverability, yaitu service didesain untuk deskriptif sehingga bisa ditemukan dan diakses melalui mekanisme pencarian tertentu. Cmpsability, yaitu service bisa disatukan dengan service lain. Ini memungkinkan lgic dapat diwakili pada level berbeda dari granularity danmemprmsikan reusability dan pembuatan layer astractin. 3. ARSITEKTUR TEKNOLOGI Tahapan dalam desain arsitektur teknlgi yang menjelaskan mengenai jaringan yang dibutuhkan perusahaan, diawali dengan hasil sub sistem infrmasi data desain arsitektur data dan daftar aplikasi dari desain arsitektur aplikasi perusahaan. Arsitektur data pada PT.X menghasilkan beberapa subsistem pada perusahaan, diantaranya adalah sub sistem human resurce, sub sistem sales and marketing, sub sistem lgistik, sub sistem prduksi, sub sistem gudang dan quality cntrl, sub sistem purchasing, serta sub sistem akuntansi dan keuangan. Dari hasil pembuatan sub sistem yang ada, maka diperlukan tampilan yang dapat diakses dan digunakan untuk mendukung prses bisnis perusahaan. Daftar aplikasi yang dibutuhkan dapat dilihat pada tabel 1. Tabel 1 merupakan aplikasi-aplikasi yang terdapat pada subsistem yang ada.

3 Tabel 1. Daftar Aplikasi per Sub Sistem Infrmasi kmunikasi data, yang dimaksudkan adalah hanya mengijinkan permintaan data apabila data interchage saling terhubung. Architecture pattern pada PT. X dapat dilihat pada gambar 2 menjelaskan hubungan data antar subsistem. 3.2 Data Interface Antar Sub Sistem Dari hasil architecture pattern yang ada maka terbentuk data interface yang menjelaskan atribut-atribut data untuk penyediaan data pada setiap aplikasi. Berikut ini merupakan data interface antar sub sistem perusahaan PT.X: Setelah mengetahui seluruh aplikasi yang diperlukan untuk mendukung dan memaksimalkan prses bisnis perusahaan, maka dibutuhkan perencanaan pengadaan aplikasi-aplikasi tersebut yang disesuaikan dengan jaringan pada arsitektur teknlgi. 3.1 Architecture Pattern Desain architecture pattern yang digunakan untuk perusahaan adalah client/server. Client/Server Architecture Pattern[8] menjelaskan mengenai sistem terdistribusi yang melibatkan klien, server dan jaringan penghubung. Penggambarannya seperti sebuah server aplikasi yang diakses secara langsung leh beberapa klien. Client server architecture pattern digunakan untuk kmunikasi data yang terjadi pada data prvider dan data requester perusahaan. Klien berfungsi untuk menyiapkan data yang di request leh user dan mengirimkannya kepada server penyedia data yang dituju. Server akan menerima request klien, lalu langsung memprses dan mengembalikan hasil pemrsesan kepada klien. Setelah prses tersebut maka klien akan menampilkan hasil pemrsesan yang dilakukan server kepada user. Perusahaan akan menggunakan database yang hanya dibagi menjadi dua server (bukan satu database independent satu server), akan tetapi dengan lgical partitin. Pemisahan dua server dikarena perbedaan lkasi kantr dan pabrik yang tidak memungkinkan, apabila menggunakan satu server. Penggabungan database menjadi dua server digunakan untuk mempermudah maintenance serta biaya. Lgical partitin berfungsi untuk memilah data menjadi bagian-bagian independen berbeda pada setiap aplikasi yang ada. Selain itu lgical partitin berfungsi untuk menjaga keamanan dan privasi data dari setiap bagian independen yang ada. Dalam desain arsitektur teknlgi perusahaan PT.X layanan data dari aplikasi yang ada perlu dibangun dengan SOA (service riented architecture). SOA dimaksudkan agar kmpnen atau layanan kmunikasi data berinteraksi secara bebas/tidak saling terikat (luse cupling) antar masing-masing aplikasi. Keuntungan layanan SOA yang bersifat tnm (mampu mengembangkan dan menggunakan aplikasi secara independen) adalah perubahan yang terjadi pada aplikasi tertentu tidak akan berdampak dan mempengaruhi aplikasi lainnya, sehingga apabila terjadi pengembangan pada suatu aplikasi tidak merusak hubungannya dengan aplikasi dengan aplikasi lain. Layanan SOA juga dapat menjadi pembatas Sub Sistem Sales and Marketing Get_Sales Order (Nmr Sales Order) Return value: Nmr Sales Order, Nama Custmer, Status Priritas, Alamat Pengiriman, Tanggal Sales Order. Get_Detail Sales Order (Nmr Sales Order) Return value: Nmr Detail Sales Order, Nmr Sales Order, Nama Barang, Jumlah Barang. Get_Invice Penjualan (Nmr Invice Penjualan) Return value: Nmr Invice Penjualan, Nmr Sales Order, Tanggal Invice Penjualan, Tanggal Sales Order, Nama Custmer, Alamat Penagihan Dana, Alamat Pengiriman, Status Keterlambatan Pengiriman, Ketentuan Waktu Pelunasan Piutang, Tanggal Jatuh Temp, Ttal Harga Barang, Diskn Keterlambatan Pengiriman, Ttal Pajak Penjualan, Ttal Biaya Pengiriman, Ttal Harga Sbekan Kertas, Ttal Harga Barang Retur, Ttal Invice Penjualan, Nama Pajak Custmer, NPWP, Keterangan, Akun Penjualan, Akun Pajak Penjualan. Get_Detail Invice Penjualan (Nmr Invice Penjualan) Return value: Nmr Detail Invice Penjualan, Nmr Invice Penjualan, Nama Barang, Jumlah Barang, Harga Jual, Diskn Barang, SubTtal Harga Barang. Get_Piutang (Nama Custmer) Return value: Nmr Piutang, Nama Custmer, Nmr Invice Penjualan, Tanggal Invice Penjualan, Tanggal Jatuh Temp, Status Keterlambatan Pembayaran, Denda Keterlambatan Pelunasan Piutang, Ttal Invice Penjualan, Ttal Denda, Ttal Piutang, Ttal Sald Piutang, Limit Piutang, Keterangan, Akun Piutang Dagang, Keterangan. Get_Custmer (Nama Custmer) Return value: Kde Custmer, Nama Custmer, Alamat, Telepn, Fax, Cntact Persn, Jin Date, Status Priritas, Ketentuan Waktu Pelunasan Piutang, Denda Keterlambatan Pelunasan Piutang, Nmr Akun Bank Pengirim Dana, Ttal Sald Piutang, Limit Piutang, NPWP, Nama Pajak, Alamat Pajak, Akun Piutang, Keterangan. Sub Sistem Lgistik Get_Vendr Pengirim Barang (Nama Vendr) Return value: Kde Vendr, Nama Vendr, Alamat, Telepn, Fax, Cntact Persn, Ketentuan Waktu Pelunasan Hutang, Denda Keterlambatan Pelunasan Hutang, Nmr Akun Bank Penerima Dana, Ttal Sald Hutang, Limit Hutang, NPWP, Nama Pajak, Alamat Pajak, Keterangan. Get_Surat Jalan (Nmr Sales Order) Return value: Nmr Surat Jalan, Nmr Sales Order, Jumlah Ttal Barang, Tanggal Pengiriman, Tanggal

4

5 Penerimaan Custmer, Alamat Pengiriman, Nama Penerima, Nama Karyawan, Kde Pengirim, Nama Spir. Get_Detail Surat Jalan (Nmr Sales Order) Return value: Nmr Detail Surat Jalan, Nmr Sales Order, Nmr Surat Jalan, Nama Barang, Satuan, Jumlah Barang. Get_Biaya Pengiriman (Nmr Surat Jalan) Return value: Nmr Surat Jalan, Tanggal Pengiriman, Alamat Muat Barang, Alamat Pengiriman, Jumlah Ttal Barang, Jumlah Ttal Tnase Barang, Biaya Pengiriman per Tnase, Ttal Biaya Pengiriman. Get_Status Pengiriman Barang (Nmr Detail Sales Order) Return value: Nmr Status Pengiriman Barang, Nmr Detail Sales Order, Nmr Detail Surat Jalan, Nama Barang, Jumlah Barang Detail Sales Order, Jumlah Terkirim, Jumlah Sisa Belum Terkirim, Status Pengiriman Barang. Get_Invice Jasa Pengiriman Barang (Nmr Invice Jasa Pengiriman Barang) Return value: Nmr Invice Jasa Pengiriman Barang, Nmr Biaya Pengiriman, Tanggal Invice Jasa Pengiriman Barang, Nama Vendr Pengirim, Alamat Vendr Pengirim, Ketentuan Waktu Pelunasan Hutang, Tanggal Jatuh Temp, Ttal Biaya Pengiriman, Ttal Pajak Pembelian Jasa, Ttal Invice Jasa Pengiriman, Nama Pajak Vendr, NPWP, Keterangan. Sub Sistem Gudang dan Quality Cntrl Set_Barang (Nama Barang) Return value: Kde Barang, Nama Barang, Harga Pkk Barang, Harga Jual. Get_Barang (Nama Barang) Return value: Kde Barang, Nama Barang, Nama Jenis Barang, Satuan, Tnase Barang, Harga Pkk Barang, Harga Jual, Limit Minimum Barang, Jumlah Stk. Get_Retur Penjualan Barang (Nmr Sales Order) Nmr Retur Penjualan Barang, Nmr Mem Retur Custmer, Nmr Sales Order, Tanggal Penerimaan Barang Kembali, Nama Barang, Jumlah Barang Retur, Harga Jual, Ttal Harga Barang Retur, Keterangan, Syarat dan Ketentuan. Get_Sbekan Kertas (Nmr Sales Order) Return value: Nmr Sbekan Kertas, Nmr Surat Jalan, Nmr Sales Order, Tanggal Penerimaan Barang, Nama Barang, Jumlah Tnase Sbekan, Harga Jual, Ttal Harga Sbekan Kertas, Keterangan Get_Kartu Timbang (Nama Barang) Return value: Nama Barang, Satuan, Tnase Barang. Get_Inventry Adjustment (Nama Barang) Return value: Kde Barang, Nama Barang, Jenis Barang, Tanggal, Jumlah Barang Masuk, Jumlah Stk Awal, Jumlah Barang Keluar, Jumlah Stk Baru, Satuan, Tnase Barang, Keterangan. Get_Mem Request Prduksi (Nmr Mem Request Prduksi) Return value: Nmr Mem Request Prduksi, Tanggal Mem Request Prduksi, Status Request, Kde Barang, Nama Barang, Jumlah Permintaan Barang, Nama Jenis Barang, Tanggal Pengiriman. Get_Mem Pemesanan Barang (Nmr Mem Pemesanan Barang) Return value: Nmr Mem Pemesanan Barang, Kde Barang, Tanggal, Nama Barang, Jumlah Pemesanan Barang, Satuan, Jenis Barang, Limit Minimum barang, Keterangan, Nama Karyawan. Get_Penerimaan Barang Afal (Nmr Penerimaan Barang Afal) Return value: Nmr Penerimaan Barang Afal, Nmr Surat Jalan Supplier, Nama Supplier, Jumlah Ttal Barang, Tanggal Penerimaan Afal, Nama Spir Pengirim, Nama Karyawan Penerima. Get_Detail Penerimaan Barang Afal (Nmr Penerimaan Barang Afal) Return value: Nmr Detail Penerimaan Barang Afal, Nmr Penerimaan Barang Afal, Nama Barang, Jumlah Barang. Get_Penerimaan Barang (Nmr Penerimaan Barang) Return value: Nmr Penerimaan Barang, Nmr Surat Jalan Supplier, Nmr Purchase Order, Nama Supplier, Tanggal Penerimaan Barang, Ttal Barang, Nama Spir Pengirim, Nama Karyawan Penerima, Keterangan. Get_Detail Penerimaan Barang (Nmr Penerimaan Barang) Return value: Nmr Detail Penerimaan Barang, Nmr Penerimaan Barang, Nama Barang, Jumlah Barang, Satuan. Get_Status Penerimaan Barang (Nmr Detail Purchase Order) Return value: Nmr Status Penerimaan Barang, Nmr Detail Purchase Order, Nmr Detail Penerimaan Barang, Nama Barang, Jumlah Barang Purchase Order, Jumlah Diterima, Jumlah Barang Sisa, Status Penerimaan Barang. Get_Retur Barang Pembelian (Nmr Purchase Order) Return value: Nmr Retur Pembelian, Nmr Penerimaan Barang, Nmr Purchase Order, Nmr Quality Cntrl Penerimaan Barang, Nama Barang Retur, Jumlah Barang Retur, Harga Beli, Ttal Harga Barang Retur, Keterangan Barang Retur, Syarat dan Ketentuan Get_Penerimaan Barang Retur (Nmr Penerimaan Barang Retur) Return value: Nmr Penerimaan Barang Retur, Nmr Purchase Order, Nmr Retur Pembelian, Nama Supplier, Ttal Barang, Tanggal Penerimaan Barang retur, Nama Spir Pengirim, Nama Karyawan Penerima, Keterangan. Get_Detail Penerimaan Barang Retur (Nmr Penerimaan Barang Retur) Return value: Nmr Detail Penerimaan Barang Retur, Nmr Penerimaan Barang Retur, Nmr Retur Pembelian, Nama Barang, Jenis Barang, Jumlah Barang Retur Pembelian, Jumlah Barang Diterima, Jumlah Barang Sisa, Satuan. Sub Sistem Prduksi Get_Hasil Prduksi (Nmr Hasil Prduksi) Return value: Nmr Hasil Prduksi, Nmr Penjadwalan Prduksi, Kde Barang, Nama Barang, Satuan, Tanggal

6 Perencanaan, Tanggal Prduksi, Nama Barang Bahan Baku, Jumlah Pemakaian Bahan Baku, Waktu Prduksi, Jumlah Barang Hasil Prduksi, Kualitas Barang, Akun Persediaan Barang Jadi, Akun Persediaan Bahan Baku, Keterangan. Sub Sistem Purchasing Get_Purchase Order (Nmr Purchase Order) Return value: Nmr Purchase Order, Kde Supplier, Nama Supplier, Alamat, Tanggal Purchase Order, Ttal, Pajak Pembelian, Ttal Purchase Order, Limit Hutang, Ttal Sald Hutang, Nama Karyawan.. Get_Detail Purchase Order (Nmr Purchase Order) Return value: Nmr Detail Purchase Order, Nmr Purchase Order, Nama Barang, Jumlah Barang.Harga Beli, Diskn Barang, SubTtal. Get_Invice Pembelian Afal (Nmr Invice Pembelian Afal) Return value: Nmr Invice Pembelian Afal, Nmr Penerimaan Barang Afal, Tanggal Penerimaan Afal, Tanggal Invice Pembelian Afal, Nama Supplier, Alamat, Ketentuan Waktu Pelunasan Hutang, Tanggal Jatuh Temp, Ttal Harga Barang, Ttal Pajak Pembelian, Ttal Invice Pembelian Afal, Nama Pajak Supplier, NPWP, Keterangan, Akun Pembelian, Akun Pajak Pembelian. Get_Detail Invice Pembelian Afal (Nmr Invice Pembelian Afal) Return value: Nmr Detail Invice Pembelian Afal, Nmr Invice Pembelian Afal, Nama Barang, Jumlah Barang, Kadar Air Barang, Kadar Ktran Barang, Jumlah Nett Barang, Harga Beli, Diskn Barang, Subttal Harga Barang. Get_Hutang (Nama Supplier) Return value: Nmr Hutang, Nama Supplier, Nmr Invice Pembelian, Tanggal Invice Pembelian, Tanggal Jatuh Temp, Status Keterlambatan Pembayaran, Denda Keterlambatan Pelunasan Hutang, Ttal Invice Pembelian, Ttal Denda, Ttal Hutang, Ttal Sald Hutang, Limit Hutang, Keterangan, Akun Hutang. Get_Supplier (Nama Supplier) Return value: Kde Supplier, Nama Supplier, Alamat, Telepn, Fax, Cntact Persn, Ketentuan Waktu Pelunasan Hutang, Denda Keterlambatan Pelunasan Hutang, Nmr Akun Bank Penerima Dana, Ttal Sald Hutang, Limit Hutang, NPWP, Nama Pajak, Alamat Pajak, Keterangan. Get_Invice Pembelian (Nmr Invice Pembelian) Return value: Nmr Invice Pembelian, Nmr Purchase Order, Nmr Retur Barang Pembelian, Tanggal Invice Pembelian, Tanggal Purchase Order, Nama Supplier, Alamat Supplier, Status Penerimaan Barang, Ketentuan Waktu Pelunasan Hutang, Tanggal Jatuh Temp, Ttal Harga Barang, Ttal Pajak Pembelian, Ttal Biaya Pengiriman, Ttal Harga Barang Retur, Ttal Invice Pembelian, Nama Pajak Supplier, NPWP, Keterangan. Get_Detail Invice Pembelian (Nmr Invice Pembelian) Return value: Nmr Detail Invice Pembelian, Nmr Invice Pembelian, Nama Barang, Jumlah Barang, Harga Beli, Diskn Barang, Subttal Harga Barang. Get_Inventaris Perusahaan (Nama Inventaris Perusahaan) Return value: Kde Inventaris Perusahaan, Nama Inventaris Perusahaan, Tanggal Pembelian, Lama Tahun Inventaris, Keterangan. Sub Sistem Akuntansi dan Keuangan Get_Pengeluaran Lain-Lain (Nama Pengeluaran) Return value: Nama Pengeluaran, Tanggal Pengiriman Dana, Jumlah Pengiriman, Status Pembayaran, Nama Kas Bank Tunai Penerima, Jumlah Tunai, Keterangan. Set_Pengeluaran Lain-Lain (Nama Pengeluaran) Return value: Nmr Invice Pengeluaran, Nama Pengeluaran, Jumlah Pengiriman, Status Pembayaran, Nama Kas Bank Tunai Penerima, Jumlah Tunai, Keterangan. 3.3 Diagram Jaringan Diagram jaringan perusahaan PT.X memiliki dua buah server database, database yang terdapat pada masing-masing server tersebut adalah Database Server Kantr: Karyawan, Buruh, Jabatan, Presensi Karyawan, Presensi Buruh, Gaji Karyawan, Upah Buruh, Sales Order, Detail Sales Order, Invice Penjualan, Detail Invice Penjualan, Piutang, Custmer, Prspect Custmer, Penawaran, Kritik dan Saran Custmer, Supplier, Invice Pembelian Barang Nn Prduksi, Detail Invice Pembelian Barang Nn Prduksi, Purchase Order, Detail Purchase Order, Invice Pembelian Afal, Detail Invice Pembelian Afal, Inventaris Perusahaan, Mem Pemesanan Inventaris Perusahaan, Invice Pembelian Inventaris, Detail Invice Pembelian Inventaris, Hutang, Invice Pembelian, Detail Invice Pembelian, Invice Beban Operasinal, Inventaris Perusahaan, Perawatan Inventaris, Pengeluaran Kas, Pelunasan Hutang, Penerimaan Kas Bank, Pelunasan Piutang, Harga Pkk Barang Prduksi, Pelunasan Hutang lain-lain, Akun, Pengeluaran Kas Kecil, Pengeluaran Lain-Lain, Harga Pkk Barang Pembelian. Aplikasi Server Kantr: Sistem Infrmasi Purchasing, Data Prvider Sistem Infrmasi Purchasing, Data Prvider Sistem Infrmasi Sales and Marketing, Data Prvider Sistem Infrmasi Sales and Marketing, Data Prvider Sistem Infrmasi Akuntansi dan Keuangan, Data Prvider Akuntansi dan Keuangan, Sistem Infrmasi HRD, Data Prvider HRD. Database Server Pabrik: Vendr Pengirim Barang, Detail Pengiriman Vendr, Truk Pengirim Barang, Detail Pengiriman Truk, Surat Jalan, Detail Surat Jalan, Detail Biaya Pengiriman, Invice Jasa Pengiriman Barang, Hutang Lain- Lain, Status Pengiriman Barang, Biaya Pengiriman, Surat Jalan Retur, Detail Surat Jalan Retur, Biaya Pengiriman Retur, Detail Biaya Pengiriman Retur, Barang, Jenis Barang, Kartu Timbang, Inventry Adjustment, Diskn Barang, Mapping Barang Gudang, Quality Cntrl Barang Retur, Retur Penjualan Barang, Mem Retur Custmer, Sbekan Kertas, Stk Opname, Mem Pemesanan Barang, Penerimaan Barang, Detail Penerimaan Barang, Status Penerimaan Barang, Quality Cntrl Penerimaan Barang, Retur Barang Pembelian, Penerimaan Barang Retur, Penerimaan Barang Afal, Detail Penerimaan Barang Afal, Quality Cntrl Penerimaan Afal, Mem Request Prduksi, Quality Cntrl Prduksi, Penjadwalan Prduksi, Hasil Prduksi. Dari desain arsitektur teknlgi yang ada maka spesifikasi kmputer server yang disarankan adalah Xen E3-1220v3, RAM 4 GB, HDD 1 TB, USB: 3.0, OS Server: PstgreSQL.

7 4. KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan analisa dan desain sistem yang telah dirancang, maka dapat disimpulkan architecture pattern yang digunakan adalah client/server architecture pattern. Selain itu untuk layanan kmunikasi data yang ada menggunakan SOA (service riented architecture). Untuk implementasi SOA digunakan 8 data prvider, dan 41 fungsi layanan data interface. 5. DAFTAR PUSTAKA [1] Rss, J., and Peter,W Enterprise Architecture As Strategy: Creating Fundatin fr Business Executin. Harvard Business Schl Press. Versin 2.0. [2] Mutyarini dan Sembiring Arsitektur Sistem Infrmasi Untuk Institusi Perguruan Tinggi di Indnesia, Prceedings Knferensi Nasinal Teknlgi Infrmasi dan Kmunikasi untuk Indnesia, Labratrium Sinyal dan Sistem Dept. Teknik Elektr ITB, Bandung, 6. [3] CIO Cuncil A Practical Guide t Federal Enterprise Architecture. Versin 1.0. [4] Osterwalder, Alexander dan Yves Pigneur, 2012, Business Mdel Generatin, PT. Elex Media Kmputind, Jakarta. [5] Bridgeland David M and Rn Zahavi, "Business Prcess Mdeling Ntatin", Elsevier Inc., Burlingtn, [6] Tim PPM Manajemen, "Business Mdel Canvas Penerapan di Indnesua", Penerbit PPM, Indnesia [7] Erl, Thmas, Service-Oriented Architecture: Cncepts, Technlgy, and Design. Prentice Hall PTR, [8] Micrsft, Architectural Patterns and Styles, diambil darihttp://msdn.micrsft.cm/en-us/library/ee aspx,dibuka pada tanggal 20 Nvember 2014.

8

Perencanaan Arsitektur Teknologi pada PT.X

Perencanaan Arsitektur Teknologi pada PT.X Perencanaan Arsitektur Teknlgi pada PT.X Kristin Tulasi 1, Adi Wibw 2, Lily Puspa Dewi 3 Prgram Studi Teknik Infrmatika Fakultas Teknlgi Industri Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankert 121 131 Surabaya

Lebih terperinci

Arsitektur Data Pada PT. X

Arsitektur Data Pada PT. X Arsitektur Data Pada PT. X Agustinus Gandawidjaja 1, Lily Puspa Dewi 2, Andreas Handj 3 Prgram Studi Teknik Infrmatika Fakultas Teknlgi Industri Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankert 121-131 Surabaya

Lebih terperinci

Perancangan Sistem Informasi Enterprise Architecture di PT. ABC

Perancangan Sistem Informasi Enterprise Architecture di PT. ABC Perancangan Sistem Informasi Enterprise Architecture di PT. ABC Ester Setiawati 1, Adi Wibowo 2, Yulia 3 Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan System Development Life Cycle (SDLC) metode waterfall yang

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan System Development Life Cycle (SDLC) metode waterfall yang BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Berdasarkan System Develpment Life Cycle (SDLC) metde waterfall yang digunakan dalam pembuatan aplikasi penentuan harga jual, terdapat beberapa tahapan yang terdiri

Lebih terperinci

BAB 3. Gambaran Umum Sistem Informasi Yang Sedang Berjalan

BAB 3. Gambaran Umum Sistem Informasi Yang Sedang Berjalan BAB 3 Gambaran Umum Sistem Infrmasi Yang Sedang Berjalan 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Prima Sarana Slusi adalah sebuah perusahaan distributr dan penyedia aplikasi dan

Lebih terperinci

Modul MM (Material Management)

Modul MM (Material Management) KAMPUS IBI KWIK KIAN GIE JAKARTA, MEI 2017 KISI-KISI UAS dan QUIZ SAP SAP Materials Management (SAP-MM) adalah salah satu mdul di SAP ERP yang mendukung prses manajemen/pengellaan material di perusahaan,

Lebih terperinci

BAB 4. ANALISIS dan PEMBAHASAN

BAB 4. ANALISIS dan PEMBAHASAN BAB 4 ANALISIS dan PEMBAHASAN 4.1 Prfil Perusahaan PT. Megah Lestar Packind adalah perusahaan yang bergerak di bidang Percetakan kardus yang mulai berdiri sejak 9 Maret 1988 dengan lkasi yang bertempat

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Fortuna Badja Inti, menemukan permasalahan seperti pencatatan permintaan dari

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Fortuna Badja Inti, menemukan permasalahan seperti pencatatan permintaan dari BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di PT. Frtuna Badja Inti, menemukan permasalahan seperti pencatatan dari custmer, ke pabrik dan pencatatan penawaran

Lebih terperinci

Konsep Sistem Informasi Manajemen

Konsep Sistem Informasi Manajemen Knsep Sistem Infrmasi Manajemen Sistem Infrmasi Sistem Infrmasi telah menjadi pndasi bagi mdel dan prses bisnis Sistem Infrmasi memungkinkan distribusi pengetahuan: suatu sistem kmunikasi antara manusia

Lebih terperinci

MEMBANGUN E-GOVERNMENT

MEMBANGUN E-GOVERNMENT 1 MEMBANGUN E-GOVERNMENT 1. Pendahuluan Di era refrmasi ini, kebutuhan masyarakat akan transparansi pelayanan pemerintah sangatlah penting diperhatikan. Perkembangan teknlgi infrmasi menghasilkan titik

Lebih terperinci

Pemodelan Arsitektur Teknologi pada Perusahaan Palet PT.X menggunakan Enterprise Architecture Planning

Pemodelan Arsitektur Teknologi pada Perusahaan Palet PT.X menggunakan Enterprise Architecture Planning Pemdelan Arsitektur Teknlgi pada Perusahaan Palet PT.X menggunakan Enterprise Architecture Planning Fanny Febriani Sants 1, Adi Wibw 2, Agustinus Nertjahyana 3 Prgram Studi Teknik Infrmatika Fakultas Teknlgi

Lebih terperinci

Terima kasih atas perhatian dan kepercayaan yang Bapak/Ibu berikan kepada kami Mitra Solusi Asia. Kami sangat menghargai.

Terima kasih atas perhatian dan kepercayaan yang Bapak/Ibu berikan kepada kami Mitra Solusi Asia. Kami sangat menghargai. N. : GEN17/PEN/AT/17 Lamp. : - Hal : Penawaran Prgram AutTravel Jakarta, 2017 Kepada Yth, Direktur Tur & Travel di tempat Dengan hrmat, Terima kasih atas perhatian dan kepercayaan yang Bapak/Ibu berikan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. saat ini, menunjukkan bahwa industri ini memiliki potensi yang menjanjikan. Hal ini dapat dilihat

BAB 1 PENDAHULUAN. saat ini, menunjukkan bahwa industri ini memiliki potensi yang menjanjikan. Hal ini dapat dilihat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin berkembang pesat dan semakin kuat nya persaingan bisnis di bidang tmtif saat ini, menunjukkan bahwa industri ini memiliki ptensi yang menjanjikan. Hal ini dapat

Lebih terperinci

Keywords: Information System, Enterprise Architecture, Enterprise Architecture Planning.

Keywords: Information System, Enterprise Architecture, Enterprise Architecture Planning. Maximillian Jdjana 1, Silvia Rstianingsih 2, Le Willyant Sants 3 Prgram Studi Teknik Infrmatika, Fakultas Teknlgi Industri, Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankert 121-131 Surabaya 60236 Telp. (031)

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Kerja praktik yang kami laksanakan di PT. Indoberka Investama pada

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Kerja praktik yang kami laksanakan di PT. Indoberka Investama pada BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Kerja praktik yang kami laksanakan di PT. Indberka Investama pada tanggal 11 Juli 2016 s.d 11 Agustus 2016. PT. Indberka Investama merupakan perusahaan nasinal yang bergerak

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak CV. Bintang Anggara Jaya

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak CV. Bintang Anggara Jaya BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Identifikasi Masalah Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak CV. Bintang Anggara Jaya pada saat kerja praktek, maka dapat diketahui aplikasi pendukung yang dapat mengatasi

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil analisis dan perancangan sistem informasi akuntansi pembelian, hutang dan pengeluaran kas pada PT Tuffiadi Semesta maka ditemukan beberapa masalah

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PT RACKINDO SETARA PERKASA

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PT RACKINDO SETARA PERKASA 41 BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PT RACKINDO SETARA PERKASA 3.1 Profile Perusahaan PT Rackindo Setara Perkasa merupakan

Lebih terperinci

Analisis Model Enterprise Architecture Pada Sebuah Stasiun Televisi

Analisis Model Enterprise Architecture Pada Sebuah Stasiun Televisi Analisis Model Enterprise Architecture Pada Sebuah Stasiun Televisi Alexander Setiawan 1, Adi Wibowo 2, Betrice Felita Florensia 3 1,2,3 Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri -

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. tersebut, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut. di harapkan akan dapat menyelesaikan permasalahan yang ada.

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. tersebut, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut. di harapkan akan dapat menyelesaikan permasalahan yang ada. BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK 4.1 Prsedur Kerja Berdasarkan hasil pengamatan dan survey yang dilakukan pada saat kerja praktik di PT. Karana Line, terdapat permasalahan tentang prses penggajian yang menggunakan

Lebih terperinci

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI BERBASIS TOGAF ADM PADA DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KOTA YOGYAKARTA

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI BERBASIS TOGAF ADM PADA DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KOTA YOGYAKARTA Ygyakarta, 15-16 Juni 2012 PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI BERBASIS TOGAF ADM PADA DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KOTA YOGYAKARTA Arfive Gandhi 1, Angelina Prima Kurniati 2 1,2 Prgram Studi S1

Lebih terperinci

A. IDENTITAS B. DESKRIPSI MATAKULIAH C. TUJUAN MATAKULIAH

A. IDENTITAS B. DESKRIPSI MATAKULIAH C. TUJUAN MATAKULIAH A. IDENTITAS Nama Mata Kuliah : Sistem Infrmasi Akuntansi Kde Mata Kuliah : AKT 207 Tipe : Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB) Bbt SKS : 3 SKS / 3 JP Prasyarat : Aplikasi Kmputer Pengantar B. DESKRIPSI

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 49 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1. Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1. Sejarah Perusahaan PT. Praja Puri Lestari didirikan pada tahun 1984 leh Bapak Ir. Deddy Kusuma. PT. Praja Puri Lestari

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN BANK SAMPAH MALANG

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN BANK SAMPAH MALANG SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN BANK SAMPAH MALANG Haryati Wattimena Danang Aditya Nugraha 1 Manajemen Infrmatika,Universitas Kanjuruhan Malang, haryati.watimena@gmail.cm 2 Teknik Infrmatika, Universitas Kanjuruhan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan harus dapat meningkatkan kinerja dan perfomansinya agar dapat unggul

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan harus dapat meningkatkan kinerja dan perfomansinya agar dapat unggul BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknlgi yang semakin maju dan semakin pesat membuat perusahaan harus dapat meningkatkan kinerja dan perfmansinya agar dapat unggul dalam persaingan sekarang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem aplikasi penjualan dan pembelian pada UD. Tirta Samudra ini

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem aplikasi penjualan dan pembelian pada UD. Tirta Samudra ini BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Tahapan yang dilakukan dalam pelaksanaan analisis dan perancangan sistem aplikasi penjualan dan pembelian pada UD. Tirta Samudra ini menggunakan metde System Develpment

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. agar pekerjaan jauh lebih efisien serta meminimalisir terjadinya human eror. Untuk

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. agar pekerjaan jauh lebih efisien serta meminimalisir terjadinya human eror. Untuk BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada CV. Sinergi Design, prses perhitungan gaji masih menggunakan rumus sendiri sehingga dalam prses pembuatan lapran

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. cara langsung menemui bagian PPQC (Production Planning and Quality Control)

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. cara langsung menemui bagian PPQC (Production Planning and Quality Control) BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Sistem Menganalisa adalah langkah awal dalam merandang dan membuat sistem baru. Langkah pertama yang dilakukan penulis yaitu melakukan bservasi ke lapangan secara

Lebih terperinci

PEMODELAN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) PERGURUAN TINGGI POLITEKNIK

PEMODELAN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) PERGURUAN TINGGI POLITEKNIK PEMODELAN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) PERGURUAN TINGGI POLITEKNIK Ek Subyantr* 1, Septafiansyah Dwi Putra 2 1,2 Pliteknik Negeri Lampung; Jl. Sekarn Hatta N. 10, Rajabasa Bandar Lampung Eknmi

Lebih terperinci

DESIGN OF INFORMATION SYSTEMS FOR FINANCIAL REPORTS AT PT. BANGUN ARTA HUTAMA BASED ON WEB

DESIGN OF INFORMATION SYSTEMS FOR FINANCIAL REPORTS AT PT. BANGUN ARTA HUTAMA BASED ON WEB DESIGN OF INFORMATION SYSTEMS FOR FINANCIAL REPORTS AT PT. BANGUN ARTA HUTAMA BASED ON WEB Intan Hajar Pratiwi 1, Abdul Aziz 2, Triuli Nvianti 3 Prdi Teknik Kmputer 123 Universitas Muhamadiyah Surabaya

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. menginginkan adanya pelaporan yang dapat dilakukan secara berkala tiap periode.

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. menginginkan adanya pelaporan yang dapat dilakukan secara berkala tiap periode. BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM Berasarkan hasil survey yang penulis lakukan pada saat kerja praktek di PT Semen Gresik, secara garis besar saat ini pada divisi diklat khususnya seksi perencanaan telah

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI LAUNDRY (F-POS LAUNDRY)

SISTEM INFORMASI LAUNDRY (F-POS LAUNDRY) Prduk Prfile Sistem Infrmasi Laundry PRODUK PROFILE SISTEM INFORMASI LAUNDRY (F-POS LAUNDRY) Marketing PT FTF Glbalind Page 1 f 16 Prduk Prfile Sistem Infrmasi Laundry I. SEKILAS TENTANG APLIKASI Sistem

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 27 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Proses Lama Melihat model bisnis dari PT XYZ maka kita dapat melakukan pembagian atas setiap proses bisnis yang ada didalam perusahaan. Adapun proses-proses bisnis tersebut

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam menjalankan kegiatan bisnisnya, setiap pelaku bisnis pasti membutuhkan sebuah alat yang dapat mendukung kegiatan operasional bisnisnya dalam menjalankan usaha.

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kerja praktek di CV. Sinergi Design adalah melakukan pengenalan terhadap

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kerja praktek di CV. Sinergi Design adalah melakukan pengenalan terhadap BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Identifikasi Masalah Sebelum melakukan prses analisa, tahapan pertama ketika melakukan kerja praktek di CV. Sinergi Design adalah melakukan pengenalan terhadap perusahaan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. yaitu: Audit Subject, Audit Objective, Preaudit Planning, Audit Procedure &

BAB III METODE PENELITIAN. yaitu: Audit Subject, Audit Objective, Preaudit Planning, Audit Procedure & BAB III METODE PENELITIAN Pada bab III ini akan dibahas prsedur audit. Ada tujuh prsedur audit, yaitu: Audit Subject, Audit Objective, Preaudit Planning, Audit Prcedure & Steps fr Data Gathering, Prsedur

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Data dan Informasi. Sistem Informasi. Komponen sistem informasi. Basis data

PENDAHULUAN. Data dan Informasi. Sistem Informasi. Komponen sistem informasi. Basis data UNIVERSITAS UNIVERSAL BATAM 2016 PENDAHULUAN Data dan Infrmasi Data merupakan nilai (value) yang turut merepresentasikan deskripsi dari suatu bjek atau kejadian (event) Infrmasi merupakan hasil dari penglahan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM 3.1 Perumusan Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Perusahaan Pada mulanya PT. Kayu Lapis Indonesia merupakan sebuah perusahaan pembuatan mebel yang didirikan di Solo.

Lebih terperinci

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang BAB III Objek Penelitian III.1. Sejarah singkat Perusahaan PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang furniture / meubel. Kegiatan utama dari perusahaan

Lebih terperinci

Pembuatan Sistem Informasi Akuntansi Terintegrasi Pada Klinik Kecantikan X. Riky Stevanus Adi Wijaya Teknik Informatika

Pembuatan Sistem Informasi Akuntansi Terintegrasi Pada Klinik Kecantikan X. Riky Stevanus Adi Wijaya Teknik Informatika Pembuatan Sistem Informasi Akuntansi Terintegrasi Pada Klinik Kecantikan X Riky Stevanus Adi Wijaya Teknik Informatika rikimarus@yahoo.com Abstrak - Klinik kecantikan X bergerak pada bidang jasa, menyediakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Identifikasi Masalah, Peluang dan Tujuan Tahap pertama yaitu melakukan identifikasi masalah dan melakukan pengumpulan data dengan cara wawancara pemilik perusahaan

Lebih terperinci

BAB III TEORI PENUNJANG

BAB III TEORI PENUNJANG 8 BAB III TEORI PENUNJANG 3.1 Bimbingan dan Penyuluhan Prayitn dan Erman Amti (2004:99) mengemukakan bahwa bimbingan adalah prses pemberian bantuan yang dilakukan leh rang yang ahli kepada serang atau

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini peran teknologi informasi sangat penting bagi proses bisnis pada suatu perusahaan. Adanya teknologi informasi pada perusahaan dapat mendukung

Lebih terperinci

DESAIN SISTEM INFORMASI PRODUKSI DI PT INDOSIPA BETON

DESAIN SISTEM INFORMASI PRODUKSI DI PT INDOSIPA BETON DESAIN SISTEM INFORMASI PRODUKSI DI PT INDOSIPA BETON David Sundoro* dan Arif Djunaidy** * PT Indosipa Beton Raya Surabaya-Mojokerto Km 19, Sepanjang, Sidoarjo email : david.sundoro@gmail.com ** Program

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. sistem yang ada saat ini pada CV. Rahayu Sentosa. Hasil yang ditemukan dalam

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. sistem yang ada saat ini pada CV. Rahayu Sentosa. Hasil yang ditemukan dalam BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK 1.1 Analisis Sistem Dalam pengembangan teknlgi dibutuhkan analisis dan perancangan sistem yang ada saat ini pada CV. Rahayu Sentsa. Hasil yang ditemukan dalam analisa sistem

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI BENGKEL (F-POS BENGKEL) KOMPUTER KASIR. Your POS Product & System Solution

SISTEM INFORMASI BENGKEL (F-POS BENGKEL) KOMPUTER KASIR. Your POS Product & System Solution PRODUK PROFILE SISTEM INFORMASI BENGKEL (F-POS BENGKEL) KOMPUTER KASIR Yur POS Prduct & System Slutin I. SEKILAS TENTANG APLIKASI Sistem Infrmasi Bengkel adalah aplikasi kmputer yang dikembangkan khusus

Lebih terperinci

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi yang semakin maju pada saat ini memacu

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi yang semakin maju pada saat ini memacu BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang semakin maju pada saat ini memacu manusia untuk semakin berfikir lebih maju karena didorong oleh perkembangan teknologi. Manusia menginginkan

Lebih terperinci

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM. Berikut ini merupakan tampilan user interface beserta keterangan dari user interface bersangkutan

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM. Berikut ini merupakan tampilan user interface beserta keterangan dari user interface bersangkutan PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM Berikut ini merupakan tampilan user interface beserta keterangan dari user interface bersangkutan 1. User Interface Login Gambar User Interface Login Keterangan : Ini adalah

Lebih terperinci

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat.

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat. BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI 4.1 Pengembangan sistem yang diusulkan Dengan memperkirakan terhadap trend bisnis di masa yang akan datang untuk bisnis dibidang pendistribusian

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan Berikut adalah gambaran tentang PT. Phanovindo Suksestama meliputi sejarah perusahaan, struktur, pembagian tugas dan tanggung jawab di

Lebih terperinci

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III.1. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III.1. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA III.. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari PT Kurnia Mulia Citra Lestari adalah perusahaan swasta yang didirikan berdasarkan akta notaris no.67 dihadapan Emmy Halim.SH,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Untuk mendukung proses bisnis perusahaan, dibutuhkan sebuah sistem informasi yang mendukung segala aktivitas dalam perusahaan untuk mampu bersaing. Dalam hal persaingan

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. pesanan barang oleh distributor. Saat ini, kegiatan pemesanan barang dimulai dari

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. pesanan barang oleh distributor. Saat ini, kegiatan pemesanan barang dimulai dari BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Sistem Aplikasi yang akan dibangun, digunakan leh bagian pemasaran tentang pesanan barang leh distributr. Saat ini, kegiatan pemesanan barang dimulai dari distributr

Lebih terperinci

Perencanaan Enterprise Architecture pada Perusahaan Manufaktur Plastik PT. X dengan Metode Enterprise Architecture Planning

Perencanaan Enterprise Architecture pada Perusahaan Manufaktur Plastik PT. X dengan Metode Enterprise Architecture Planning Perencanaan Enterprise Architecture pada Perusahaan Manufaktur Plastik PT. X dengan Metode Enterprise Architecture Planning Wilson Surya Nyoto 1, Adi Wibowo 2, Lily Puspa Dewi 3 Program Studi Sistem Informasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. barang dari pemasok untuk pengadaan atau penyediaan barang agar. permintaan pelanggan dapat dipenuhi dengan baik.

BAB I PENDAHULUAN. barang dari pemasok untuk pengadaan atau penyediaan barang agar. permintaan pelanggan dapat dipenuhi dengan baik. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sistem informasi akuntansi merupakan salah satu jenis sistem informasi yang diperlukan oleh perusahaan dalam menangani kegiatan operasionalnya sehari-hari untuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Proses bisnis berkembang ke arah yang lebih kompetitif dan kompleks, dengan demikian perlu dilakukan perbaikan-perbaikan terhadap proses bisnis untuk mencapai tujuan

Lebih terperinci

Panduan Pemasok untuk menerbitkan faktur kepada Accenture

Panduan Pemasok untuk menerbitkan faktur kepada Accenture Panduan Pemask untuk menerbitkan faktur kepada Accenture Dengan Hrmat, Kami ucapkan terima kasih atas penyediaan barang atau jasa kepada Accenture. Panduan ini berisi infrmasi penting mengenai: Menyediakan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI RESTORAN (F-POS RESTORAN DESKTOP VERSION)

SISTEM INFORMASI RESTORAN (F-POS RESTORAN DESKTOP VERSION) PRODUK PROFILE SISTEM INFORMASI RESTORAN (F-POS RESTORAN DESKTOP VERSION) Marketing Page 1 f 15 I. SEKILAS TENTANG APLIKASI Sistem Infrmasi Restran atau Sftware Restran adalah aplikasi kmputer yang dikembangkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada era globalisasi saat ini, teknologi informasi serta persaingan yang kompetitif menjadi pilihan bagi perusahaan untuk mampu bertahan dan konsisten dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN IV.1. Struktur Organisasi yang Diusulkan Dilihat dari struktur organisasi yang sedang berjalan pada PT Mahakam Beta Farma pada saat ini, masih banyak terdapat kekurangan

Lebih terperinci

ANALISIS KELEMAHAN SISTEM LAMA Hanif Al Fatta M.Kom

ANALISIS KELEMAHAN SISTEM LAMA Hanif Al Fatta M.Kom ANALISIS KELEMAHAN SISTEM LAMA Hanif Al Fatta M.Km Abstraks Dalam teri rekayasa perangkat lunak ada 2 jenis prduk perangkat lunak. Prduk generik, yaitu prduk yang dibuat dan ditentukan fungsinalitasnya

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Latar belakang perusahaan PT. Mitra Eka Persada, merupakan perusahaan dagang yang bergerak di bidang penjualan kertas. Awal mulanya PT. Mitra Eka Persada hanyalah

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja. 35 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Perumusan Objek Penelitian 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Delta Suplindo Internusa adalah sebuah perusahaan distributor yang bergerak di bidang perdagangan

Lebih terperinci

Rancang Bangun Aplikasi Instalasi Rawat Jalan dengan Paradigma Pengembangan Terintegrasi Menggunakan Enterprise Service Bus (ESB)

Rancang Bangun Aplikasi Instalasi Rawat Jalan dengan Paradigma Pengembangan Terintegrasi Menggunakan Enterprise Service Bus (ESB) Rancang Bangun Aplikasi Instalasi Rawat Jalan dengan Paradigma Pengembangan Terintegrasi Menggunakan Enterprise Service Bus (ESB) Aditya Oktalifryan*, Bambang Setiawan, Radity Prasetiant Wibw Jurusan Sistem

Lebih terperinci

system) yang elemennya terdiri dari hardware, software dan brainware. Ketiga

system) yang elemennya terdiri dari hardware, software dan brainware. Ketiga PENGETAHUAN DASAR KOMPUTER 1. Knsep Kmputer Dari beberapa pendapat tentang definisi kmputer, maka yang disebut dengan kmputer adalah perangkat elektrnik yang dapat menerima masukan (input), dan selanjutnya

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini terlebih dahulu akan dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis permasalahan, slusi permasalahan dan perancangan sistem dalam rancang bangun

Lebih terperinci

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap rang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan kmersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik. BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi 3.1.1 Perkembangan Organisasi Perusahaan PT. Indah Sakti terbentuk pada Januari tahun 2004 atas prakarsa dan tujuan serta gagasan, misi yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan 3.1.1 Sejarah PT. Putra Mas Prima PT. Putra Mas Prima merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jual beli bijih plastik yang berdiri

Lebih terperinci

Fungsi Program Pos & Inventori Klinik, Salon & Spa Sistem GATRASoft

Fungsi Program Pos & Inventori Klinik, Salon & Spa Sistem GATRASoft Fungsi Prgram Ps & Inventri Klinik, Saln & Spa Sistem GATRASft - 081315511936 Pencatatan penjualan pelayanan/jasa & barang. Pencatatan penjualan pelayanan/jasa per visit dan paket. Pencatatan inventri

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI. Sistem yang dirancang bertujuan untuk mendukung persediaan bahan yang

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI. Sistem yang dirancang bertujuan untuk mendukung persediaan bahan yang 127 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI 4.1 The Task 4.1.1 Purpose Sistem yang dirancang bertujuan untuk mendukung persediaan bahan yang dimulai dari pendataan bahan yang baru, bahan masuk yang dimulai

Lebih terperinci

JURNAL MANAJEMEN OPERASIONAL. Yang dibimbing oleh Roro Arinda Reswanti Julian Pratama, S.E.

JURNAL MANAJEMEN OPERASIONAL. Yang dibimbing oleh Roro Arinda Reswanti Julian Pratama, S.E. JURNAL MANAJEMEN OPERASIONAL Disusun dan diajukkan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Manajemen Operasinal (Praktikum) Yang dibimbing leh Rr Arinda Reswanti Julian Pratama, S.E. Disusun Oleh :

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PT. AROMATECH INTERNATIONAL

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PT. AROMATECH INTERNATIONAL BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PT. AROMATECH INTERNATIONAL 3.1 Analisis Sistem Informasi Akuntansi Penjualan dan Piutang Usaha PT. Aromatech International

Lebih terperinci

PERANCANGAN BASIS DATA PEMBELIAN, PRODUKSI, DAN PENJUALAN PADA PT MAHA JAYA PLASTINDO INDONESIA Hariyanto Susilo; Steven Pratama; Gian Triangga; Hendro Nindito School of Information System, Binus University

Lebih terperinci

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN ALAT MESIN PERTANIAN

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN ALAT MESIN PERTANIAN SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN ALAT MESIN PERTANIAN BAB IX PERENCANAAN, PENGELOLAAN, DAN EVALUASI USAHA JASA ALAT MESIN PERTANIAN Drs. Kadirman, MS. KEMENTERIAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan Berawal dari kebutuhan pokok yang harus dipenuhi oleh setiap insan, yaitu kebutuhan sandang, telah memberikan

Lebih terperinci

BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA

BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT Catra Nusantara Bersama adalah perusahaan yang bergerak di bidang chemical, didirikan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN A. Latar Belakang Saat ini dunia yang kita tempati berada dalam genggaman revlusi teknlgi dan revlusi infrmasi, mulai dari internet, peningkatan kemampuan micrprcessr, kmputer

Lebih terperinci

BAB III PROFIL RESPONDEN DAN LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

BAB III PROFIL RESPONDEN DAN LANGKAH PEMECAHAN MASALAH BAB III PROFIL RESPONDEN DAN LANGKAH PEMECAHAN MASALAH 3.1 Prfil Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT.Tiara Utffar Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang industri pertambangan mineral

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN PADA PT. ARTHA JAYA GRAPRINT DENGAN PENDEKATAN UNIFIED PROCESS BERORIENTASI OBJEK

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN PADA PT. ARTHA JAYA GRAPRINT DENGAN PENDEKATAN UNIFIED PROCESS BERORIENTASI OBJEK PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN PADA PT. ARTHA JAYA GRAPRINT DENGAN PENDEKATAN UNIFIED PROCESS BERORIENTASI OBJEK Hersanto Binus University Jl. O No. 3 RT.007 RW.010, Kelurahan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. Identifikasi permasalahan merupakan langkah awal yang harus dilakukan

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. Identifikasi permasalahan merupakan langkah awal yang harus dilakukan BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Identifikasi Permasalahan Identifikasi permasalahan merupakan langkah awal yang harus dilakukan dalam membuat suatu sistem yang baru. Langkah awal yang dilakukan

Lebih terperinci

JUDUL SKRIPSI : ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS PADA CV. AJC

JUDUL SKRIPSI : ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS PADA CV. AJC JUDUL SKRIPSI : ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS PADA CV. AJC Nama Disusun leh: : Akbar Muhammad NPM : 20212536 Jurusan : Akuntansi / S1 Pembimbing : Dr. Budi Sants LATAR

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Pengelolaan Kas Fakultas Teknik Universitas 45 Surabaya memiliki

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Pengelolaan Kas Fakultas Teknik Universitas 45 Surabaya memiliki BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Pengellaan Kas Fakultas Teknik Universitas 45 Surabaya memiliki prsedur sistem yang sedikit berbeda dengan beberapa Fakultas. Hal ini diakibatkan karena sistem yang dijalankan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang terus berkembang saat ini mempermudah setiap orang untuk saling berkomunikasi dan bertukar informasi tanpa dibatasi oleh waktu,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS_DAN_PERANCANGAN_SISTEM. berjalan pada CV. Azaria Abadi Permai saat ini, meliputi proses penjualan

BAB III ANALISIS_DAN_PERANCANGAN_SISTEM. berjalan pada CV. Azaria Abadi Permai saat ini, meliputi proses penjualan BAB III ANALISIS_DAN_PERANCANGAN_SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem bertujuan untuk menganalisis sistem yang ada atau yang berjalan pada CV. Azaria Abadi Permai saat ini, meliputi prses penjualan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. aplikasi penjualan perangkat komputer pada CV. Data Baru. Berdasarkan tahaptahap

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. aplikasi penjualan perangkat komputer pada CV. Data Baru. Berdasarkan tahaptahap BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan perancangan aplikasi penjualan perangkat kmputer pada CV. Data Baru. Berdasarkan tahaptahap analisis dan perancangan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Perusahaan yang akan menjadi objek penelitian ini adalah PT. Aman Indah Makmur (PT.AIM) merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang popok bayi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki, BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Karya Indah Bersama adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

Lebih terperinci

TEKNOSI, Vol. 02, No. 03, Desember Pekerjaan Online. Jl. Siwalankerto , Surabaya 60236, Indonesia

TEKNOSI, Vol. 02, No. 03, Desember Pekerjaan Online. Jl. Siwalankerto , Surabaya 60236, Indonesia TEKNOSI, Vl. 02, N. 03, Desember 2016 149 Penerapan Web Services untuk Layanan Infrmasi Pekerjaan Online Adi Wibw 1, Kartika Gunadi 2, Benny Hartn Sants 3 1,2,3 Teknik Infrmatika, Fakultas Teknlgi Industri,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan dibahas tentang tahapan-tahapan yang dilakukan dalam

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan dibahas tentang tahapan-tahapan yang dilakukan dalam BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas tentang tahapan-tahapan yang dilakukan dalam merancang dan membangun aplikasi menggunakan knsep System Develpment Life Cycle (SDLC). Tahapan

Lebih terperinci

BAB 3. perusahaan manufaktur sekaligus eksportir yang bergerak di bidang furniture. rotan, enceng gondok, pelepah pisang dan sebagainya.

BAB 3. perusahaan manufaktur sekaligus eksportir yang bergerak di bidang furniture. rotan, enceng gondok, pelepah pisang dan sebagainya. BAB 3 Analisis Sistem Pembelian Bahan Baku yang Sedang Berjalan 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Siaga Ratindotama, yang didirikan pada tanggal 12 Maret 1992 di Jakarta

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang ada di gudang tidak mengalami penumpukan ataupun kekurangan.

BAB I PENDAHULUAN. yang ada di gudang tidak mengalami penumpukan ataupun kekurangan. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Agar memenuhi order dari konsumen, maka perusahaan perlu meningkatkan kinerjanya dalam perencanaan produksi. Salah satu bentuk perencanaan produksi adalah

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisa Sistem Pelaksanaan kerja praktik dilakukan pada Rumah Sakit Ibu dan Anak Putri yang berlkasi Jl. Arief Rachman Hakim N.122 Keputih Suklil Surabaya. Berdasarkan hasil

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT, PIUTANG DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PADA PT PANCA KEMAS KRIDA MANUNGGAL

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT, PIUTANG DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PADA PT PANCA KEMAS KRIDA MANUNGGAL 73 BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT, PIUTANG DAN PENERIMAAN KAS YANG SEDANG BERJALAN PADA PT PANCA KEMAS KRIDA MANUNGGAL 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini perkembangan teknologi dan informasi berkembang begitu pesat diikuti dengan tingkat persaingan yang begitu ketat dan tuntutan globalisasi yang menyebabkan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 69 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan UD. Sri Rejeki adalah usaha dagang yang bergerak dalam bidang ceramics houseware. Berawal dari keinginan

Lebih terperinci

PEMBUATAN PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI DENGAN METODE ANALISA SWOT DAN BSC UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING DI PT. XYZ UNTUK TAHUN

PEMBUATAN PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI DENGAN METODE ANALISA SWOT DAN BSC UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING DI PT. XYZ UNTUK TAHUN PEMBUATAN PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI DENGAN METODE ANALISA SWOT DAN BSC UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING DI PT. XYZ UNTUK TAHUN 2010-2015 Regina A. Koilam 9108.205.304 Latar Belakang Peningkatan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Setiap organisasi membutuhkan sistem informasi terkomputerisasi yang dapat membantu mereka untuk mencapai tujuan strategis dan kompetitif dalam berbisnis. Information

Lebih terperinci

PROPOSAL VPN SIMDA ONLINE

PROPOSAL VPN SIMDA ONLINE PROPOSAL VPN SIMDA ONLINE 1 PROPOSAL JARINGAN VPN BERBASIS APLIKASI VPN DIALER PENDAHULUAN Virtual Private Netwrk (VPN) adalah sebuah teknlgi kmunikasi yang memungkinkan untuk dapat terkneksi ke jaringan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Semua rganisasi membutuhkan aliran infrmasi yang membantu manajer untuk mengambil bermacam keputusan yang dibutuhkan. Aliran infrmasi ini diatur dan diarahkan dalam suatu sistem

Lebih terperinci