FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA DI KELURAHAN SITIREJO II KECAMATAN MEDAN AMPLAS

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III TINJAUAN KASUS. b. Usia : 51 tahun. d. Pekerjaan KK : Buruh lepas (sablonan) e. Alamat : Sambiroto 11 RT 05 RW 07

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PUSKESMAS TULUNGAGUNG DENGAN KASUS HIPERTENSI

FORMAT PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

TINJAUAN KASUS. 1. Nama kepala keluarga (KK) : Tn. S. 2. Usia : 43 tahun. 4. Pekerjaan : Buruh Pabrik ( LIK )

Format Pengkajian Asuhan Keperawatan Keluarga Pada Pasangan Baru Menikah

AKADEMI KESEHATAN RUSTIDA

BAB III RESUME KEPERAWATAN

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELUARGA TN. S

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Asuhan keperawatan Keluarga di Lakukan pada tanggal 23 juni 2010 pada

4. PENGKAJIAN 1) DATA UMUM Nama kepala keluarga Alamat kepala keluarga Pekerjaan kepala keluarga Pendidikan kepala keluarga Genogram

BAB III RESUME KASUS KEPERAWATAN. Pengkajian awal dilakukan pada hari senin, tanggal

BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN KELUARGA

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Asuhan Keperawatn Keluarga dilakukan pada tanggal 01 Januari 2008

BAB III RESUME KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S DI RT 04/RW VII KELURAHAN SAMBIROTO. b. Alamat : Sambiroto, Semarang

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA TN. B DENGAN HIPERTENSI DI RT. 2 RW III KELURAHAN GUNUNG ANYAR KECAMATAN GUNUNG ANYAR KOTAMADYA SURABAYA

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA NY. S DENGAN DIABETES MELLITUS

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN JIWA. PADA Sdr.W DENGAN HARGA DIRI RENDAH. DI RUANG X ( KRESNO ) RSJD Dr. AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG. 1. Inisial : Sdr.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III RESUME KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS

I. BIODATA IDENTITAS PASIEN. Jenis Kelamin : Laki - laki. Status Perkawinan : Menikah

BAB III TINJAUAN KASUS

CONTOH KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

ANALISA DATA DAN SKORING MASALAH KESEHATAN KELUARGA. Lufthiani,S.Kep,Ns DEPARTEMEN KEPERAWATAN KOMUNITAS UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

BAB III. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. F KHUSUSNYA AN. Ln DENGAN ISPA DI DESA KANGKUNG RT 2 RW 2 KECAMATAN MRANGGEN DEMAK

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA TN. K DENGAN USIA LANJUT DI RT 02 RW XIII KELURAHAN TANDANG KECAMATAN TEMBALANG

Asuhan Keperawatan Keluarga pada Lansia Post Operasi Kanker Serviks. (Reproduksi dan Seksualitas) b. Alamat dan telepon : Jalan Pemuda No.

3. Tanda (S) adalah data subjektif & objektif yang diperoleh dari keluarga secara langsung atau tidak yang mendukung masalah dan penyebab.

FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN FAKULTAS KEPERAWATAN USU FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS

BAB III TINJAUAN KASUS. b. Usia : 43 tahun. d. Pekerjaan KK : Pedagang. e. Alamat : Semarang

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. R DENGAN GANGGUAN SISTEM PERKEMIHAN : GAGAL GINJAL KRONIK DI RUANG MELATI 1 RSDM MOEWARDI SURAKARTA

BAB 3. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. J PADA Tn. S KASUS HIPERTENSI DI RT 3 RW I DSN TAMBAKBOYO DESA TAMBAKRIGADUNG KEC.

FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT. Tanggal Masuk RS : 09 Desember 2014

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENJELASAN PENELITIAN. : Analisa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perawatan Diri Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Kecamatan Medan Johor

ANAMNESIS. I. Identitas. 1. Nama : Ny. Bandi. 3. Jenis Kelamin : Perempuan. 4. Alamat : Jalan Taman S.Parman II no. 5 Rt. 09/ Rw.

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN.S DENGAN TYPOID ABDOMINALIS DI TLUMPAK RT 04 / RW 08 KEL.TANDANG. 1. Nama Kepala Keluarga ( KK ) : Tn.

BAB III TINJAUAN KASUS. b. Alamat : Ds. Sindorejo dukuh Singopadu Rt.05 Rw. 1

MAKALAH ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN POST PARTUM RETENSIO PLACENTA

Diajukan untuk Memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah. Praktik Keperawatan Keluarga. Disusun oleh : Intan Mulyani o47

B. Tahap dan Tugas Perkembangan Keluarga

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian pada keluarga pada tanggal 26 Juni 2010 jam WIB

5. Menggambarkan hubungan implementasi perawat terhadap respon pasien dengan masalahnya.

2. Tanggal Lahir : Umur : bulan. 4. Nama Ayah :. Umur : tahun. 5. Nama Ibu :. Umur : tahun

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik Profesi Ners Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM Stase Keperawatan Keluarga

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN ANAK USIA SEKOLAH

A. Pengertian Defisit Perawatan Diri B. Klasifikasi Defisit Perawatan Diri C. Etiologi Defisit Perawatan Diri

LAPORAN KASUS PASIEN DIABETES MELITUS DENGAN PENDEKATAN DOKTER KELUARGA DI PUSKESMAS JELAMBAR 1. Edwin

LAPORAN RESUME ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA Bpk. A DENGAN HIPERTENSI DI RW 13 KELURAHAN BARANANG SIANG BOGOR TIMUR

FORMULIR PERMOHONAN PENELITIAN HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI BLUD PUSKESMAS KECAMATAN KEBON JERUK JAKARTA BARAT

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang Analisis Faktor-faktor yang

PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

BAB 3 KERANGKA PENELITIAN

BAB III TINJAUAN KASUS. Pada bab ini akan penulis paparkan hasil pengelolaan asuhan keperawatan pada klien

III. RIWAYAT KESEHATANSEKARANG A.

LAPORAN PENDAHULUAN KEPERAWATAN KELUARGA

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Asuhan Keperawatn Keluarga dilakukan pada tanggal 15 Desember 2008

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN ANAK PRASEKOLAH DENGAN GANGGUAN TUMBUH KEMBANG

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

( Rahmad Edi Sembiring) ( )

OLEH: IMA PUSPITA NIM:

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik Profesi Ners Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM Stase Keperawatan Keluarga

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA Tn. M DI WILAYAH RT 02 RW VIII KELURAHAN BANYUMANIK SEMARANG

BAB III TINJAUAN KASUS. Tanggal Pengkajian :19 Januari a. Nama Kepala Keluarga : Tn.T. c. Pekerjaan Kepala Keluarga : Wiraswasta

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA Ny. S DENGAN HIPERTENSI DI RT 01 RW VIII BANYUMANIK KELURAHAN BANYUMANIK SEMARANG

Universitas Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara

LAPORAN PENDAHULUAN KELUARGA BINAAN PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN KELUARGA PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS RIAU

BAB III TINJAUAN KASUS. Jenis kelamin : Laki-laki Suku bangsa : Jawa, Indonesia

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

DIAGNOSA DAN RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

BAB 1 PENDAHULUAN. Keluarga adalah dua orang atau lebih yang disatukan oleh ikatan-ikatan

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS

Lampiran 1. Kuesioner

Tanda Tangan : Tanggal : No. Responden : Universitas sumatera Utara

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU AKSEPTOR KB TERHADAP NY. Y DI BPS HERTATI

TUGAS SISTEM INTEGUMEN

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN

Definisi Operasional

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Gambaran Umum Kecamatan Kao. Kabupaten Halmahera Utara, Propinsi Maluku Utara. Luas

BAB II KONSEP DASAR. memelihara kesehatan mereka karena kondisi fisik atau keadan emosi klien

Karakteristik sosial-ekonomi keluarga: Pendidikan Pekerjaan Pendapatan Besarnya keluarga. Pengetahuan, sikap, dan praktik ibu contoh.

BAB I PENDAHULUAN. masalah kesehatan. Dalam kehidupan sehari-hari personal hygiene merupakan hal

PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Kepada: Calon responden. Dengan hormat, Yang bertanda tangan di bawah ini: NIM :

PROPOSAL KUNJUNGAN RUMAH (HOME VISITE)

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Keluarga merupakan unit pelayanan kesehatan yang terdepan dalam

Universitas Sumatera Utara

Kesan : terdapat riwayat penyakit keluarga yang diturunkan

ASUHAN KEPERAWATAN JIWA KOMUNITAS (CMHN)

Transkripsi:

FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA DI KELURAHAN SITIREJO II KECAMATAN MEDAN AMPLAS A. Data Umum 1. Initial kepala : Tn. S 2. Usia : 54 tahun 3. Pendidikan : SD 4. Agama : Islam 5. Suku : Batak Karo 6. Alamat : Jl. Sakti Lubis Gg. Stasiun 7. Tipe : besar 8. Komposisi : Suami, istri, anak dan nenek N o Nama Jenis kelamin Hubungan dengan KK Umur Pendidikan Status imunisasi 1 Ny. M P Istri 45 SMA Lengkap 2 Jufri L Anak 24 SMA Lengkap 3 Stefani P Anak 21 SMA Lengkap 4 Aida P Anak 13 SMP Lengkap 5 Aurellia P Anak 5 SD DPT

Genogram : Tn.S Ny. M Keterangan : : Laki-laki : binaan laki-laki : Perempuan : binaan perempuan : Meninggal 9. Status sosial ekonomi : Anggota yang mencari nafkah Tn. S dan dibantu oleh istrinya Ny. M, penghasilan Rp 3.000.000/perbulan, dan kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan Rp 1.500.000 dan sisanya disimpan untuk keperluan yang tak terduga. 10. Aktivitas rekreasi : pergi rekreasi setahun sekali bersama anggota lainnya.

B. Riwayat Tahap Perkembangan 11. Tahap perkembangan saat ini : Tahap perkembangan Tn. S termasuk dalam tahap perkembangan dewasa muda. 12. Tahap perkembangan yang belum terpenuhi : belum bisa menyekolahkan anaknya sampai pendidikan sarjana. 13. Riwayat inti : Tn. S yang mengalami adalah Ny. M. 14. Riwayat sebelumya : Tn. S tidak ada riwayat penyakit. C. Lingkungan 15. Karakteristik rumah : Tipe rumah setengah beton, 2 kamar, ruang tamu, dapur, 1 kamar mandi, teras, lantai keramik, ventilasi ada di setiap ruangan. Denah rumah Pintu dapur Kamar mandi Kamar 2 Kamar 1 Ruangan tamu Pintu depan

16. Karakteristik Lingkungan : Kotor, sampah berserakan di luar dan di dalam rumah. 17. Mobilitas geografis : Pernah tinggal di siantar dan menetap di medan lebih kurang 4 tahun. 18. Perkumpulan dan interaksi dengan masyarakat : aktif perwiritan dan interaksi dengan tetangga baik. 19. Sistem pendukung : Tn. S ada 6 terdiri atas suami, istri, dan 4 orang anak. D. Struktur 20. Pola komunikasi : yang harmonis. Dalam menghadapi suatu biasanya selalu dilakukan musyawarah sebelum mengambil keputusan. 21. Struktur kekuatan : Merupakan yang terdiri suami, istri dan empat orang anak yang saling memperhatikan. 22. Stuktur peran : Tn. S sebagai orang yang di hormati dan sebagai pengambil keputusan, menjadi kepala, suami, ayah. Ny. M sebagai istri, ibu bagi anaknya dan bertanggung jawab kepada anak dan menggurus keperluan dapur. Anak sebagai anak yang harus bertanggung jawab atas adiknya dan juga pendidikannya di sekolah. 23. Nilai dan norma : Menjalankan solat 5 waktu.

E. Fungsi 24. Fungsi Afektif : cukup rukun dan perhatian dalam membina rumah tangga. 25. Fungsi Sosial : Kerukunan terjaga dengan baik, interaksi dalam sangat baik dengan komunikasi yang dilakukan secara terbuka. Dan interaksi sama masyarakat sangat baik. 26. Fungsi Reproduksi : Ny. M mengambil keputusan untuk menggunakan KB sampai sekarang. 27. Fungsi Ekonomi : Tn. S bekerja sebagai tukang becak dan di bantu oleh istri jualan kue. 28. Fungsi Perawatan Kesehatan : Keluaraga belum mampu mengatasi. F. Stres dan Koping 29. Stressor jangka pendek dan jangka panjang a. Stressor jangka pendek : Istri menerima penan suami dengan iklas dan tidak meminta lebih. Dan juga menginginkan anaknya sekolah sampai sarjana dan membantu orang tua bila sudah sukses nanti. b. Stressor jangka panjang : Orang tua ingin anak-anaknya memperoleh pendidikan yang tinggi. 30. Kemampuan berespon terhadap situasi / stressor : Tn. S menghadapi yang ada.

31. Strategi koping yang digunakan : Keluaraga biasanya berkumpul dan berdiskusi dalam menghadapi apalagi menyangkut perkembangan anak. 32. Strategi adaptasi disfungsional : selalu menggunakan pendekatan yang adaptif dan edukatif dengan. 33. Harapan : Tn. S ingin melihat anaknya sampai sarjana dan sukses. Dan Tn. S berharap agar nya tidak mengalami penyakit dan lebih waspada serta menjaga kebersihan dan lingkungannya. G. Riwayat Kesehatan Sekarang No Area Pemeriksaan Anggota yang Tinggal Serumah Keterangan Fisik 1 2 3 4 1 Rambut Ny. M Lebat, hitam 2 Mata Normal 3 Telinga, hidung Normal 4 Leher Normal 5 Kulit (-) lesi 6 Ekstrimitas atas Normal, lengkap 7 Ekstrimitas bawah Normal, lengkap H. Tipologi Masalah Kesehatan 34. Ancaman Kesehatan : asam urat 35. Kurang / Tidak Sehat : pusing 36. Krisis : kurang menggenal penyakit

I. Analisa Data Data Masalah Kesehatan Masalah Keperawatan Ds : Ny. M merasa linu dan kesemutan di bagian kakinya pada Nyeri Ketidakmampuan menggunakan pelayanan saat melakukan aktivitas Do : klien menunjukkan bagian kaki yang linu Ds : Ny. M tidak tahu penyakit asam urat yang diderita Do : klien ingin mengetahui tentang penyakit asam urat Kurang mengenal penyakit Ketidakmampuan mengenal Ds : Ny. M terkadang pusing bila klien bekerja Do : TD:110/80mmHg T : 36 o c HR : 80x/menit RR : 22x/menit Pusing Ketidakmampuan dalam merawat anggota yang sakit

J. Skoring No Kriterian Perhitungan Skor Pembenaran 1 Sifat Skala : - Ancaman - Krisis Nyeri : 3/3 x 1 = 1 Kurang mengenal penyakit : 1/3 x 1 = 0.33 1 0.33 Masalah aktual karna perlu tindakan segera Masalah ditangani - Tidak/kurang sehat Pusing : 2/3 x 1 = 0.67 0.67 Masalah ditanggani 2 Kemungkinan diubah Skala : - Hanya sebagian Nyeri : ½ x 2 = 1 1 mampu untuk merawat anggota yang sakit - Hanya sebagian Kurang mengenal penyakit : ½ x 2 = 1 1 memahami tentang penyakit

- Hanya sebagian Pusing : ½ x 2 = 1 1 merawat yang sakit 3 Potensi untuk dicegah Skala : - Cukup Nyeri : 2/3 x 1 = 0.67 0.67 mempunyai motivasi untuk mencegah penyakit - Rendah Kurang mengenal penyakit : 1/3 x 1 = 0.33 0.33 mempunyai motivasi untuk mengetahui tentang penyakit - Cukup 4 Menonjolnya Pusing : 2/3 x 1 = 0.67 0.67 mempunyai motivasi untuk sembuh Skala : - Masalah berat harus di tangani Nyeri : 2/2 x 1 1 Masalah perlu ditangani - Masalah tidak perlu segera ditangani Kurang mengenal penyakit : ½ x 1 = 1 1 Masalah ditangani dengan baik

- Masalah tidak perlu segera ditangani Pusing : ½ x 1 = 0.5 0.5 Masalah ditangani Skor Total Nyeri : 3.67 Kurang mengenal penyakit : 2.66 Pusing : 2.82 K. Daftar Prioritas Masalah 1. Ny. M merasakan nyeri di bagian kaki pada saat melakukan aktivitas b/d ketidakmampuan menggunakan pelayanan. 2. Kurang mengenal penyakit b/d ketidakmampuan mengenal. 3. Ny. M merasa pusing saat bekerja b/d ketidakmampuan merawat anggota yang sakit.

L. Rencana Asuhan Keperawatan N Diagnosa o Keperawatan 1 Ny. M merasakan nyeri di bagian kaki pada saat melakukan aktivitas b/d ketidakmamp uan menggunaka n pelayanan Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi Umum Khusus Kriteria Standar Nyeri Respon Kaji hilang verbal pengetahu mengenal menga an tasi penyakit, tentang mengguna keseha kan fasilitas tan, penyakit, menyebut asam urat, mengambil kan diskusikan keputusan Respon tentang dengan umtuk Verbal penyakit mengatasi asam urat tentang, penyebab dan penyakit, memodifi beri pujian kasi kepada lingkungan keterliba untuk tan dalam diskusi

2 Kurang mengenal penyakit b/d ketidakmamp uan mengenal Dapat menge nal mengenal penyakit, mengambil keputusan, merawat yang sakit, menyebut kan fasilitas yang digunakan Respon verbal Respon verbal menggeta hui tentang penyakit, menyebut kan tentang penyakit Kaji pengetahu an tentang tentang asam urat, diskusis kan dengan asam urat Tentang penyebab nya, kaji ulang tentang pengeta huan lingkung an 3 Ny. M merasa pusing saat bekerja b/d ketidakmamp uan merawat anggota yang sakit Pusing terjadi bila saat bekerja Masalah diatasi dengan istirahat yang cukup, mengatasi penyakit, mengenal penyakit, Respon verbal menga tasi penyakit, melaku memoti vasi untuk menjaga,

merawat anggota yang sakit kan dengan cara istirahat yang cukup melaku kan tindakan dan memenfaa tkan fasilitas yang ada

M. Catatan Perkembangan No Diagnosa Tanggal dan Keperawatan waktu Nyeri 23 Mei 2016 15.00-17.30 Kurang 24 Mei 2016 mengenal 15.30-17.30 penyakit Pusing 25 Mei 2016 15.00-17.00 Implementasi Membina hungan saling percaya, mengkaji pengetahuan tentang penyakitnya yang di alami, mendiskusikan penyebab nyeri Mengkaji penyebab penyakit, mengkaji ulang pengetahuan tentang penyakit, mendiskusikan tentang penyakit dengan menggurangi pekerja bila lagi merasa pusing, dan selalu istirahat yang cukup Evaluasi S : klien mengatakan asam urat adalah ransangan yang menimbulkan nyeri O : sangat memperhatiakan penjelasan A : mampu mengenal P : mendiskusikan dengan lebih lanjut tentang penyakit mengetahui tentang penyakit yang sedang di alaminya, memahami tentang penyakit memahami bagaimana cara untuk mengatasi penyakitnya

FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA DI KELURAHAN SITIREJO II KECAMATAN MEDAN AMPLAS A. Data Umum 1. Initial kepala : Tn. S 2. Usia : 34 tahun 3. Pendidikan : S1 4. Agama : Islam 5. Suku : Batak Mandailing 6. Alamat : Jl. Pancing 2 No.3 7. Tipe : inti 8. Komposisi : Suami, istri, dan anak No Nama Jenis kelamin Hubungan denagn KK Umur Pendidikan Status imunisasi 1 Ny. I P Istri 34 S1 Tidak imunisasi 2 Fairuz L Anak 7 SD Lengakap 3 Fikri L Anak 3 Belum sekolah 4 Lengkap

Genogram : Tn. S Ny. I Keterangan : : Laki-laki : binaan laki-laki : Perempuan : binaan perempuan : Meninggal 9. Status sosial ekonomi : Anggota yang mencari nafkah Tn. S dan dibantu oleh istrinya Ny. I, penghasilan Rp 2.400.000/perbulan, dan kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan Rp 1.200.000 dan sisanya disimpan untuk keperluan yang tak terduga. 10. Aktivitas rekreasi : pergi rekreasi sebulan 2 kali.

B. Riwayat Tahap Perkembangan 11. Tahap perkembangan saat ini : Tahap perkembangan Tn. S termasuk dalam tahap perkembangan anak prasekolah. 12. Tahap Perkembangan yang belum terpenuhi : An. F tergolong anak usia prasekolah yang masih labil sehingga harus mampu membantu anak dalam mengontrol emosinya dan pendekatan yang adaptif dan edukatif. 13. Riwayat inti : Tn. S yang mengalami adalah Ny. I. Ny. I pernah mengalami pada saat mengandung anak kedua. 14. Riwayat sebelumya : Tn. S sebelumnya pernah dirawat di rumah sakit akibat menderita penyakit hepatitis A. C. Lingkungan 15. Karakteristik rumah : Tipe rumah permanen, milik pribadi, 2 kamar, ruang tamu baik dengan penerangan yang cukup, dapur, 1 kamar mandi, teras, lantai keramik, ventilasi ter disetiap ruangan.

Denah rumah pintu dapur kamar mandi kamar 2 kamar 1 ruangan tamu pintu depan 16. Karakteristik Lingkungan : Bersih, tidak ada sampah yang berserakan dalam rumah, tapi diluar rumah paret kotor. 17. Mobilitas geografis : Menetap di medan setelah berumah tangga. 18. Perkumpulan dan interaksi dengan masyarakat : aktif dengan arisan ke dan interaksi dengan masyarakat sangat baik. 19. Sistem pendukung : Tn. S ada 4 terdiri atas suami, istri, dan 2 anak.

D. Struktur 20. Pola komunikasi : terbina hubungan yang harmonis. Dalam menghadapi biasanya keluraga selalu melakuakan musyawarah sebelum mengambil keputusan. 21. Struktur kekuatan : Merupakan yang terdiri suami, istri dan dua orang anak yang saling memperhatikan. 22. Stuktur peran Tn. S sebagai orang yang di hormati dan sebagai pengambil keputusan, menjadi kepala, suami, ayah. Ny. I sebagai istri, ibu bagi anaknya dan bertanggung jawab atas anak dan menggurus keperluan dapur. Anak sebagai anak yang harus bertanggung jawab atas adiknya dan juga pendidikannya di sekolah. 23. Nilai dan norma : menjalankan solat 5 waktu. E. Fungsi 24. Fungsi Afektif : cukup rukun dan perhatian dalam membina rumah tangga. 25. Fungsi Sosial : Kerukunan terjaga dengan baik, interaksi dalam sangat baik dengan komunikasi yang dilakukan secara terbuka. Dan interaksi sama masyarakat sangat baik.

26. Fungsi Reproduksi : Tn. S berkeinginan mempunyai 2 anak saja sehingga bisa mengoptimalkan pendidikan anak serta kesejahteraan nya. 27. Fungsi Ekonomi : Tn. S bekerja sebagai pegawai perpustakan dan di bantu oleh istri bekerja di perpustakan. 28. Fungsi Perawatan Kesehatan : mampu mengatasi. F. Stres dan Koping 29. Stressor jangka pendek dan jangka panjang : a. Stressor jangka pendek : Tn. S ingin anak pertamanya menjadi anak yang pintar, anak yang penurut serta mau mengerti kondisi ekonomi nya saat mengalami krisis keuangan. b. Stressor jangka panjang : Keluaraga Tn. S ingin anaknya mampu hidup mandiri dan mampu belajar hidup yang sehat terhadap diri sendiri, dan menjadi pribadi yang kuat untuk menerima keadaan baik secara fisik. 30. Kemampuan berespon terhadap situasi / stressor : Tn. S menghadapi dengan musyawarah dengan. 31. Strategi koping yang digunakan : Keluaraga biasanya berkumpul dan berdiskusi dalam menghadapi apalagi menyangkut perkembangan anak.

32. Strategi adaptasi disfungsional : selalu menggunakan pendekatan yang adaptif dan edukatif dengan. 33. Harapan : Tn. S ingin melihat anaknya sampai sarjana dan sukses. Dan Tn. S berharap agar nya tidak mengalami penyakit dan lebih waspada serta menjaga kebersihan dan lingkungannya. G. Riwayat dan Koping No Area Pemeriksaan Fisik Anggota yang Tinggal Serumah Keterangana 1 2 3 4 1 Rambut Ny. I Lebat, hitam 2 Mata Normal 3 Telinga, hidung Normal 4 Leher Normal 5 Kulit (-) lesi 6 Ektrimitas atas Normal, lengkap 7 Ektrimitas bawah Normal, lengkap H. Tipologi Masalah Kesehatan 34. Ancaman Kesehatan : hepatitis A 35. Kurang / Tidak Sehat : asam urat 36. Krisis : kurang mengenal penyakit

I.Analisa Data Data Masalah Kesehatan Masalah Keperawatan Ds : Ny. I merasa linu dan kesemutan di bagian tangannya pada saat klien mandi Do : klien menunjukkan bagian tangan yang linu dan mengepal tangannya Nyeri Ketidakmampuan menentukan tindakan pengobatan Ds : Ny. I tidak tahu penyakit asam urat yang diderita Do : klien ingin mengetahui tentang penyakit asam urat Kurang mengenal penyakit Ketidakmampuan mengenal Ds : Ny. I pernah dirawat pada saat menggandung anaknya Do : TD :120/80mmHg T : 36 o c HR : 80x/menit RR : 22x/menit Hepatitis A Ketidakmampuan merawat anggota yang sakit

J. Skoring No Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran 1 Sifat Skala : - Tidak/kurang Nyeri : sehat 2/3 x 1 = 0.67 0.67 Masalah ditanggani - Krisis Kurang mengenal penyakit : 1/3 x 1 = 0.33 0.33 Masalah ditangani - Ancaman Hepatitis A : 3/3 x 1 = 1 1 mampu untuk merawat anggota yag sakit 2 Kemungkinan diubah Skala : - Hanya Nyeri : sebagian ½ x 2 = 1 1 mampu merawat yang sakit - Hanya Kurang sebagaian mengenal memahami penyakit : tentang ½ x 2 = 1 1 penyakit

- Hanya sebagian 3 Potensi untuk dicegah Skala : - Cukup - Rendah Hepatitis A : ½ x 2 = 1 1 Nyeri : 2/3 x 1 = 0.67 0,67 Kurang mengenal penyakit : 1/3 x 1 = 0.33 0.33 mampu untuk merawat anggota yang sakit mempunyai motivasi untuk mencegah penyakit mempunyai motivasi untuk sembuh - Cukup Hepatitis A : 2/3 x 1 = 0.67 0.67 mempunyai motivasi untuk sembuh 4 Menonjolnya Skala : - Masalah tidak Nyeri : Masalah perlu ditangani ½ x 1 = 0.5 0,5 ditanggani Kurang - Masalah tidak mengenal Masalah dirasakan ditangani dengan penyakit : baik 0/2 x 1 = 0 0

- Masalah berat harus ditangani Hepatitis A : 2/2 x 1 = 1 1 Masalah perlu ditangani Skor Total Nyeri : 2,84 Kurang mengenal penyakit : 1.66 Hepatitis A : 3.67 K. Daftar Prioritas Masalah 1. Ny. I merasakan nyeri pada bagian tangannya pada saat selesai mandi b/d ketidakmampuan menentukan tindakan pengobatan. 2. Kurang mengenal penyakit b/d ketidakmampuan mengenal. 3. Ny. I pernah mengalami penyakit hepatitis A b/d ketidakmampuan merawat anggota yang sakit.

L. Rencana Asuhan Keperawatan N o 1 Diagnosa Keperawatan Ny. I merasakan nyeri pada bagian tangannya pada saat selesai mandi b/d ketidakmam puan menentukan tindakan pengobatan Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi Umum Khusus Kriteria Standar Nyeri hilang Mengenal tentang penyakit asam urat, mengambil keputusan untuk menggatasi penyakit, mengguna kan fasilitas yang ada untuk mengatasi nyeri pada asam urat Respon verbal Respon verbal mengatasi penyakit asam urat, menyebut kan faktor penyebab nya tentang penyakit asam urat Kaji tentang pengetahu an penyakit asam urat, kaji ulang peyebab asam urat, diskusikan dengan tentang penyakit 2 Kurang mengenal Dapat menge Respon verbal Kaji pengetahu nal mengenal menggeta an penyakit b/d hui ketidakmam penyakit, tentang tentang

puan mengambil penyakit, keputusan mengenal, tentang merawat Respon verbal menyebut kan asam urat, diskusikan tentang dengan yang sakit, penyakit menyebut asam urat tentang kan penyebab fasilitas nya, kaji ulang yang tentang digunakan pengeta huan lingkung an 3 Ny. I pernah mengalami Sudah sembuh Respon verbal mengenal mengatasi memoti penyakit vasi hepatitis A penyakit, penyakit, b/d mengambil untuk ketidakmam keputusan melaku menjaga puan, kan, dengan melaku merawat merawat cara kan anggota yang sakit yang sakit, menyebut Respon verbal istirahat yang cukup, tindakan dan kan dan selalu meman

fasilitas yang digunakan menjaga faatkan fasilitas yang ada

M. Catatan Perkembangan No Diagnosa Tanggal dan Implementasi Evaluasi Keperawatan Waktu Nyeri 26 Mei 2016 16.00-17.30 Kurang 27 Mei 2016 mengenal 15.00-17.00 penyakit Hepatitis A 28 Mei 2016 15.30-17.00 Membina hungan saling percaya, mengkaji pengetahuan tentang penyakitnya yang di alami, mendiskusikan penyebab nyeri Mengkaji penyebab penyakit, mengkaji ulang pengetahuan tentang penyakit, mendiskusikan tentang penyakit dengan menjaga dan selalu istirahat yang cukup S : klien mengatakan asam urat adalah ransangan yang menimbulkan nyeri O : sangat memperhatiakan penjelasan A : mampu mengenal P : mendiskusikan dengan lebih lanjut tentang penyakit mengetahui tentang penyakit yang sedang di alaminya, memahami tentang penyakit memahami bagaimana cara untuk mengatasi penyakitnya

FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA DI KELURAHAN SITIREJO II KECAMATAN MEDAN AMPLAS A. Data Umum 1. Initial kepala : Tn. L 2. Usia : 47 tahun 3. Pendidikan : SMA 4. Agama : Kristen 5. Suku : Batak Toba 6. Alamat : Jl. Pembangunan Usu 7. Tipe : inti 8. Komposisi : Suami, istri, dan anak No Nama Jenis Kelamin Hubungan dengan KK Umur Pendidikan Status imunisasi 1 Ny. R P Istri 46 SMA Lengkap 2 Maya P Anak 21 Mahasiswa Lengkap 3 Yanti P Anak 17 Mahasiswa Lengkap 4 Nando L Anak 12 SMP Lengkap 5 Desna P Anak 10 SD Lengkap 6 Lenny P Anak 5 Belum sekolah Lengkap

Genogram : Tn. L Ny. R Keterangan : : Laki-laki : binaan laki-laki : Perempuan : binaan perempuan : Meninggal

9. Status sosial ekonomi : Anggota yang mencari nafkah Tn. L dan dibantu oleh istrinya Ny. R, penghasilan Rp 3.000.000/perbulan, dan kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan Rp 1.500.000 dan sisanya disimpan untuk keperluan yang tak terduga. 10. Aktivitas rekreasi : pergi rekreasi setahun sekali bersama anggota lainnya. B. Riwayat Tahap Perkembangan 11. Tahap perkembangan saat ini : Tahap perkembangan Tn. L termasuk dalam tahap perkembangan dewasa muda. 12. Tahap Perkembangan yang belum terpenuhi : An. L tergolong anak masih labil sehingga harus mampu membantu anak dalam mengontrol emosinya dan pendekatan yang adaptif dan edukatif. 13. Riwayat inti : Tn. L yang mengalami adalah An. M. Anak pertamanya sakit gusi. Karena An. M tidak suka makan yang bervitamin sejak dia masih kecil. 14. Riwayat sebelumya : Tn. L tidak pernah dirawat di rumah sakit.

C. Lingkungan 15. Karakteristik rumah : Tipe rumah permanen, milik pribadi, 2 kamar, ruang tamu baik dengan penerangan yang cukup, dapur, 1 kamar mandi, teras, lantai semen, ventilasi ter disetiap ruangan. Denah rumah pintu dapur kamar mandi kamar 2 kamar 1 ruangan tamu pintu depan 16. Karakteristik Lingkungan : Bersih, tidak ada sampah yang berserakan di luar atau di dalam rumah. 17. Mobilitas geografis : Menetap di medan setelah berumah tangga. 18. Perkumpulan dan interaksi dengan masyarakat : aktif dengan kebaktian dan interaksi dengan masyarakat sangat baik. 19. Sistem pendukung : Tn. L ada 7 terdiri atas suami, istri, dan 5 anak.

D. Struktur 20. Pola komunikasi : terbina hubungan yang harmonis. Dalam menghadapi biasanya selalu melakuakan musyawarah sebelum mengambil keputusan. 21. Struktur kekuatan : Merupakan yang terdiri suami, istri dan lima orang anak yang saling memperhatikan dan saling mendukung satu sama lain. 22. Stuktur peran : Tn. L sebagai orang yang di hormati dan sebagai pengambil keputusan, menjadi kepala, suami, ayah. Ny. R sebagai istri, ibu bagi anaknya dan bertanggung jawab atas anak dan menggurus keperluan dapur. Anak sebagai anak yang harus bertanggung jawab atas adiknya dan juga pendidikannya di sekolah. 23. Nilai dan norma : Menjalankan ibadah setiap hari minggu dan juga ikut perkumpulan ibadah di gereja. E. Fungsi 24. Fungsi Afektif : cukup rukun dan perhatian dalam membina rumah tangga. 25. Fungsi Sosial : Kerukunan terjaga dengan baik, interaksi dalam sangat baik dengan komunikasi yang dilakukan secara terbuka. Dan interaksi sama masyarakat sangat baik.

26. Fungsi Reproduksi : Tn. L cukup mempunyai 5 anak saja sehingga bisa mengoptimalkan pendidikan anak serta kesejahteraan nya. 27. Fungsi Ekonomi : Tn. L bekerja sebagai pegawai perkebunan dan di bantu oleh istri bekerja di perkebunan. 28. Fungsi Perawatan Kesehatan : mampu mengatasi. F. Stres dan Koping 29. Stressor jangka pendek dan jangka panjang : a. Stressor jangka pendek : Tn. L ingin melihat anaknya menjadi sarjana dan sukses, anak yang penurut serta mau mengerti kondisi ekonomi nya saat mengalami krisis keuangan. b. Stressor jangka panjang : Keluaraga Tn. L ingin anaknya mampu hidup mandiri dan mampu belajar hidup yang sehat terhadap diri sendiri, dan menjadi pribadi yang kuat untuk menerima keadaan baik secara fisik. 30. Kemampuan berespon terhadap situasi / stressor : Tn. L menghadapi dengan musyawarah dengan. 31. Strategi koping yang digunakan : Keluaraga biasanya berkumpul dan berdiskusi dalam menghadapi apalagi menyangkut perkembangan anak.

32. Strategi adaptasi disfungsional : selalu menggunakan pendekatan yang adaptif dan edukatif dengan. 33. Harapan : Tn. L ingin melihat anaknya sampai sarjana dan sukses. Dan Tn. L berharap agar nya tidak mengalami penyakit dan lebih waspada serta menjaga kebersihan dan lingkungannya. G. Riwayat Kesehatan Sekarang No Area Pemeriksaan Anggota yang Tinggal Serumah Keterangan Fisik 1 2 3 4 1 Rambut Ny. R Maya Yanti Lebat, hitam 2 Mata Normal 3 Telinga, hidung Normal 4 Leher Normal 5 Kulit (-) lesi 6 Ekstrimitas atas Normal, lengkap 7 Ekstrimitas bawah Normal, lengkap H. Tipologi Masalah Kesehatan 34. Ancaman Kesehatan : asam urat 35. Kurang / Tidak Sehat : hipertensi 36. Krisis : batuk

I.Analisa Data Data Masalah Kesehatan Masalah Keperawatan Ds : Ny. R merasa linu dan kesemutan di bagian kakinya pada saat klien duduk Do : klien menunjukkan bagian yang linu Nyeri Ketidakmampuan mengenal Ds : Ny. R juga kurang sehat karena cuaca atau akibat dari lingkungan Do : klien ingin mengetahui tentang penyebab penyakitnya Batuk Ketidakmampuan untuk memodifikasikan lingkungan untuk mempertahankan dan meningkatkan status lingkungan Ds : tensi Ny. R terkadang tinggi bila makan yang bersantan dan juga banyak pikiran membuat klien pusing Do : TD :130/80mmHg T : 37 oc HR : 80x/menit RR : 22x/menit Hipertensi Ketidakmampuan untuk menentukan tindakan pengobatan yang tepat

J. Skoring No Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran 1 Sifat Skala : - Ancaman Nyeri : 3/3 x 1 = 1 1 Masalah aktual karna perlu tindakan segera - Krisis Batuk : Masalah 1/3 x 1 = 0.33 0.33 ditangani - Tidak/kurang Hipertensi : mampu sehat 2/3 x 1 = 0.67 0.67 untuk merawat anggota yang sakit 2 Kemungkinan diubah Skala : - Hanya Nyeri mampu sebagian ½ x 2 = 1 1 untuk merawat anggota yang sakit - Hanya Batuk : mampu sebagian ½ x 2 = 1 1 untuk merawat yang sakit

- Hanya sebagian Hipertensi : ½ x 2 = 1 1 Masalah ditangani 3 Potensi untuk dicegah Skala : - Cukup Nyeri : 2/3 x 1 = 0.67 0.67 mempunyai motivasi untuk mencegah penyakit - Rendah Batuk : 1/3 x 1 = 0.33 0.33 menangani dengan minum obat - Cukup Hipertensi : 2/3 x 1 = 0.67 0.67 mempunyai motivasi utuk sembuh 4 Menonjolkan Skala : - Masalah berat Nyeri : harus ditangani 2/2 x 1 = 1 1 Masalah perlu ditangani - Masalah tidak Batuk : perlu ditangani ½ x 1 = 0.5 0.5 Masalah ditangani

- Masalah berat harus ditangani Hipertensi : 2/2 x 1 = 1 1 Masalah ditangani Skor Total Nyeri : 3,67 Batuk : 2.16 Hipertensi : 3.34 K. Daftar Prioritas Masalah 1. Ny. R merasakan linu dan kesemutan di bagian kaki pada saat klien duduk b/d ketidakmampuan menggenal. 2. Ny. R kurang sehat karena cuaca atau akibat dari lingkungan b/d ketidakmampuan untuk memodifikasikan lingkungan untuk mempertahankan dan meningkatkan status lingkungan. 3. Tensi Ny. R terkadang tinggi bila makan yang bersantan dan juga banyak pikiran membuat klien pusing b/d ketidakmampuan untuk menentukan tindakan pengobatan yang tepat.

L. Rencana Asuhan Keperawatan N o Diagnosa Keperawatan Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi Umum Khusus Kriteria Standar 1 Ny. R Nyeri Respon Kaji merasakan hilang verbal Pengeta linu dan mengenal mengatasi huan kesemutan di bagian kaki penyakit,, tentang pada saat mengguna klien duduk kan menyebut penyakit b/d fasilitas kan asam urat, ketidakmamp, tentang diskusikan uan meng penyakit dengan menggenal ambil asam urat keputusan tentang untuk penyebab mengatasi Respon penyakit,, verbal beri pujian dan kepada memodifi keterlibatan kasi lingkung dalam an untuk diskusi

2 Ny. R kurang Batuk Masalah Respon sehat karena verbal cuaca atau diatasi diatasi mengatasi memotivasi akibat dari dengan dengan lingkungan minum istirahat penyakit, untuk b/d obat yang menjaga ketidakmam cukup, melaku, puan kan melakukan dengan tindakan untuk mengatasi cara memodifi penyakit, Respon istirahat dan kasikan mengenal verbal yang memanfaat lingkungan cukup, kan untuk penyakit, dan juga fasilitas mempertahan merawat minum kan dan anggota obat batuk yang ada meningkat kan status yang sakit lingkungan 3 Tensi Ny. R Tensi Respon terkadang Verbal tinggi bila diatasi mengenal mengatasi memotivasi makan yang dengan bersantan istirahat penyakit, penyakit, untuk dan juga meng menjaga banyak ambil melaku, pikiran keputusan kan melakukan membuat, Respon dengan tindakan klien pusing Verbal cara b/d merawat istirahat dan

ketidakmam yang memanfaat puan yang sakit, cukup kan menyebut fasilitas untuk kan menentukan fasilitas yang ada tindakan pengobatan yang yang tepat digunakan

M. Catatan Perkembangan No Diagnosa Tanggal dan Keperawatan Waktu Nyeri 29 Mei 2016 14.00-15.30 Batuk 30 Mei 2016 15.00-17.00 Implementasi Membina hungan saling percaya, mengkaji pengetahuan tentang penyakitnya yang di alami, mendiskusikan penyebab nyeri istirahat dan minum obat Evaluasi S : klien mengatakan asam urat adalah ransangan yang menimbulkan nyeri O : sangat memperhatiakan penjelasan A : mampu mengenal P : mendiskusikan dengan lebih lanjut tentang penyakit istirahat dan minum obat Hipertensi 31 Mei 2016 15.30-17.00 menggurangi pekerja bila lagi merasa pusing, dan istirahat yang cukup memahami bagaimana cara untuk mengatasi penyakitnya

FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA DI KELURAHAN SIREJO II KECAMATAN MEDAN AMPLAS A. Data Umum 1. Initial kepala : Tn. B 2. Usia : 61 tahun 3. Pendidikan : SMA 4. Agama : Kristen 5. Suku : Batak Toba 6. Alamat : Jl. Waldemarbako 7. Tipe : Single parent 8. Komposisi : Ayah dan anak N o Nama Jenis kelamin Hubungan dengan KK Umur Pendidikan Status imunisasi 1 Susan P Anak 34 SMA Lengkap 2 Okta P Anak 33 Sarjana Lengkap 3 Riani P Anak 22 Mahasiswa Lengkap 4 Lita P Anak 21 Mahasiswa Lengkap

Genogram : Tn. B Ny. C Keterangan : : Laki-laki : binaan laki-laki : Perempuan : binaan perempuan : Meninggal meninggal

9. Status sosial ekonomi Anggota yang mencari nafkah Tn. B penghasilan Rp 1.000.000/perbulan, dan kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan Rp 500.000 dan sisanya disimpan untuk keperluan yang tak terduga. 10. Aktivitas rekreasi : pergi rekreasi setahun sekali. B. Riwayat Tahap Perkembangan 11. Tahap perkembangan saat ini : Tahap perkembangan Tn. B termasuk dalam tahap perkembangan dewasa muda. 12. Tahap Perkembangan yang belum terpenuhi : Tn. B ingin melihat anak pertamanya menikah dan memberikan seorang cucu kepadanya. Karena sebayah dengannya sudah memiliki cucu. 13. Riwayat inti : Tn. B yang mengalami tidak ada. 14. Riwayat sebelumya : Tn. B sebelumnya pernah dirawat di rumah sakit yaitu istrinya akibat menderita penyakit diabetes mellitus. Sampai akhirnya istrinya meninggal dunia. C. Lingkungan 15. Karakteristik rumah : Tipe rumah permanen, milik pribadi, 3 kamar, ruang tamu baik dengan penerangan yang cukup, dapur, 1 kamar mandi, teras, lantai keramik, ventilasi ter disetiap ruangan.

Denah rumah Pintu dapur Kamar mandi Ruangan tamu Kamar 1 Kamar 2 Kamar 3 Pintu depan 16. Karakteristik Lingkungan : Bersih, tidak ada sampah yang berserakan di luar atau di dalam rumah. 17. Mobilitas geografis : Pernah tinggal di jakarta dan menetap di medan lebih kurang 5 tahun. 18. Perkumpulan dan interaksi dengan masyarakat : aktif di setiap acara adat dan interaksi dengan masyarakat sangat baik. 19. Sistem pendukung : Tn. B terdiri dari 5 yaitu ayah dan 4 orang anak.

D. Struktur 20. Pola komunikasi : Tn. B sangat rukun. Setiap menghadapi biasanya Tn. B selalu melakuakan musyawarah kepada anak-anaknya sebelum mengambil keputusan. 21. Struktur kekuatan : Merupakan yang terdiri dari ayah dan empat anak. 22. Stuktur peran : Tn. B sebagai orang yang di hormati dan sebagai pengambil keputusan, menjadi kepala dan ayah. Anak pertama sebagai anak yang harus bertanggung jawab atas adiknya dan juga bertanggung jawab dengn urusan dapur. 23. Nilai dan norma : ibadah setiap hari minggu. E. Fungsi 24. Fungsi Afektif : cukup rukun dan perhatian dalam membina anak-anaknya. 25. Fungsi Sosial : Kerukunan terjaga dengan baik, interaksi dalam sangat baik dengan komunikasi yang dilakukan secara terbuka. Dan interaksi sama masyarakat sangat baik. 26. Fungsi Reproduksi : Tn. B berkeinginan mempunyai anak laki-laki agar bisa mempertahankan generasinya dan kelangsungan nya.

27. Fungsi Ekonomi : Tn. B jualan kelontong di rumah dan di bantu oleh anak pertamanya. 28. Fungsi Perawatan Kesehatan : sering minum obat warung bila mengalami pilek, batuk, dan deman. F. Stres dan Koping 29. Stressor jangka pendek dan jangka panjang : a. Stressor jangka pendek : Tn. B ingin anak pertamanya menikah dan memberikan cucu kepadanya dan mengerti kondisi ekonomi nya saat mengalami krisis keuangan. b. Stressor jangka panjang : Tn. B ingin anaknya mampu hidup mandiri dan mampu belajar hidup yang sehat terhadap diri sendiri, dan menjadi pribadi yang kuat untuk menerima keadaan baik secara fisik. 30. Kemampuan berespon terhadap situasi / stressor : Tn. B menghadapi setiap dengan musyawarah dengan anak-anaknya. 31. Strategi koping yang digunakan : Keluaraga biasanya berkumpul dan berdiskusi dalam menghadapi. 32. Strategi adaptasi disfungsional : Tn. B selalu menggunakan pendekatan yang adaptif dan edukatif dengan anaknya.

33. Harapan Tn. B ingin melihat anaknya menikah dan juga ingin melihat anaknya yang mahasiswa sampai sarjana dan sukses. Dan Tn. B berharap agar nya tidak mengalami penyakit dan lebih waspada serta menjaga kebersihan dan lingkungannya. G. Riwayat Kesehatan Sekarang N Area Pemeriksaan Anggota yang Tinggal Keterangan o Fisik Serumah 1 2 3 4 1 Rambut Susan Okta Riani Lita Hitam,lebat 2 Mata Normal 3 Telingga, hidung Normal 4 Leher Normal 5 Kulit (-) lesi 6 Ekstrimitas atas Normal, lengkap 7 Ekstrimitas bawah Normal, lengkap H. Tipologi Masalah Kesehatan 34. Ancaman Kesehatan : asam urat 35. Kurang / Tidak Sehat : hipertensi 36. Krisis : batuk

I.Analisa Data Data Masalah Kesehatan Masalah Keperawatan Ds : Tn. B merasa linu dan kesemutan di bagian kakinya pada saat klien mandi Do : klien menunjukkan bagian yang linu Nyeri Ketidakmampuan mengenal Ds : tensi Tn. B terkadang tinggi bila makan yang bersantan membuat klien pusing Do : TD :140/80mmHg T : 37 o c HR : 80x/menit RR : 22x/menit Ds : Tn. B juga kurang sehat karena cuaca atau akibat dari lingkungan Do : klien ingin mengetahui tentang penyebab penyakitnya Hipertensi Batuk Ketidakmampuan untuk menentukan tindakan pengobatan yang tepat Ketidakmampuan untuk memodifikasikan lingkungan untuk mempertahankan dan meningkatkan status lingkungan

J. Skoring No Kriteria Perhitungan Skor Pemberian 1 Sifat Skala : - Ancaman Nyeri : Masalah aktual 3/3 x 1 = 1 1 karna perlu tindakan segera - Tidak/kurang Hipertensi : mampu sehat 2/3 x 1 = 0.67 0.67 untuk merawat anggota yang sakit - Krisis Batuk : Masalah 1/3 x 1 = 0.33 0.33 ditangani 2 Kemungkinan diubah Skala : - Hanya Nyeri : mampu sebagian ½ x 2 = 1 1 untuk merawat anggota yang sakit - Hanya Hipertensi : Masalah sebagian ½ x 2 = 1 1 ditangani

- Hanya sebagian 3 Potensi untuk dicegah Skala : - Cukup Batuk : ½ x 1 = 1 1 Nyeri : 2/3 x 1= 0.67 0.67 mampu untuk merawat anggota yang sakit mempunyai motivasi untuk mencegah penyakit - Cukup Hipertensi : 2/3 x 1 = 0.67 0.67 mempunyai motivasi untuk sembuh - Rendah Batuk : 1/3 x 1 = 0.33 0.33 menangani dengan minum obat 4 Menonjolnya Skala : - Masalah berat harus ditangani Nyeri : 2/2 x 1 = 1 1 Masalah perlu ditangani

- Masalah berat Hipertensi : Masalah perlu harus ditangani 2/2 x 1 = 1 1 ditangani - Masalah tidak Batuk : Masalah perlu ditangani ½ x 1 = 0.5 0.5 ditangani Skor Total Nyeri : 3,67 Hipertensi : 3.34 Batuk : 2.16 K. Daftar Prioritas Masalah 1. Tn. B merasakan nyeri di bagian kaki pada saat selesai mandib/d ketidakmampuan menggenal. 2. Tensi Tn. B terkadang tinggi bila makan yang bersantan b/d ketidakmampuan untuk menentukan tindakan pengobatan yang tepat. 3. Tn. B juga kurang sehat karena cuaca atau akibat dari lingkungan b/d ketidakmampuan untuk memodifikasikan lingkungan untuk mempertahankan dan meningkatkan status lingkungan.

L. Rencana Asuhan Keperawatan N o Diagnosa Keperawatan Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi Umum Khusus Kriteria Standar 1 Tn. B Nyeri Respon Kaji merasakan hilang verbal Pengetahu nyeri di mengenal mengatasi an bagian kaki pada saat penyakit,, tentang selesai mengguna mandi b/d kan menyebut penyakit ketidakmam fasilitas kan asam urat, puan, tentang diskusikan mengambil penyakit dengan menggenal keputusan untuk Respon verbal asam urat tentang mengatasi penyebab, penyakit, dan beri pujian memodifi kepada kasi keterliba lingkungan tan untuk dalam diskusi

2 Tensi Tn. B terkadang Tensi Respon verbal tinggi bila diatasi mengenal mengatasi memoti makan yang dengan vasi bersantan istirahat penyakit, penyakit, b/d mengambil untuk ketidakmam keputusan melaku menjaga puan, kan, dengan melakuka untuk merawat cara ntindakan menentukan istirahat tindakan pengobatan yang sakit, menyebut Respon verbal yang cukup dan meman yang tepat kan faatkan fasilitas fasilitas yang yang ada digunakan 3 Tn. B juga kurang sehat Batuk Masalah Respon verbal karena cuaca diatasi diatasi mengatasi memoti atau akibat dengan dengan vasi dari minum istirahat penyakit, lingkungan obat yang untuk b/d cukup, melaku menjaga ketidakmam kan, puan dengan melaku mengatasi cara kan untuk penyakit, istirahat tindakan memodifikas mengenal yang

ikan lingkungan penyakit, Respon verbal cukup, dan juga dan meman untuk merawat minum faatkan memper anggota obat batuk fasilitas tahan kan dan yang sakit yang ada meningkat kan status lingkungan

M. Catatan Perkembangan No Diagnosa Tanggal dan Keperawatan Waktu Nyeri 01 Juni 2016 15.00-17.00 Hipertensi 02 Juni 2016 14.30-16.30 Implementasi Membina hungan saling percaya, mengkaji pengetahuan tentang penyakitnya yang di alami, mendiskusikan penyebab nyeri menggurangi pekerja bila lagi merasa pusing, dan istirahat yang cukup Evaluasi S : klien mengatakan asam urat adalah ransangan yang menimbulkan nyeri O : sangat memperhatiakan penjelasan A : mampu mengenal P : mendiskusikan dengan lebih lanjut tentang penyakit memahami bagaimana cara untuk mengatasi penyakitnya Batuk 03 Juni 2016 15.00-17.00 istirahat dan minum obat istirahat dan minum obat

FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA DI KELURAHAN SITIREJO II KECAMATAN MEDAN AMPLAS A. Data Umum 1. Initial kepala : Tn. D 2. Usia : 36 tahun 3. Pendidikan : SMA 4. Agama : Kristen 5. Suku : Batak Toba 6. Alamat : Jl. Sei Padang 7. Tipe : Dyad 8. Komposisi : Suami dan istri No Nama Jenis kelamin Hubungan dengan KK Umur Pendidikan Status imunisasi 1 Ny. O P Istri 34 SMA Lengkap 2 3 4

Genogram : Tn. D Ny. O Keterangan : : Laki-laki : binaan laki-laki : Perempua : binaan perempuan : Meninggal 9. Status sosial ekonomi : Anggota yang mencari nafkah Tn. D penghasilan Rp 1.500.000/perbulan, dan kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan Rp 1.000.000 dan sisanya disimpan untuk keperluan yang tak terduga. 10. Aktivitas rekreasi : pergi rekreasi sebulan 2 kali.

B. Riwayat Tahap Perkembangan 11. Tahap perkembangan saat ini : Tahap perkembangan Tn. D termasuk dalam tahap perkembangan menanti keturunan. 12. Tahap Perkembangan yang belum terpenuhi : Tn. D ingin memiliki seorang anak. Karena selama menikah istri mengalami keguguran. Dan Tn. D merindukan seorang anak di tengah mereka karena sebayah dengannya sudah memiliki anak. 13. Riwayat inti : Tn. D yang mengalami tidak ada. 14. Riwayat sebelumya : Tn. D sebelumnya pernah berobat di puskesmas yaitu istrinya karena sakit influenza dan batuk. C. Lingkungan 15. Karakteristik rumah : Tipe rumah permanen, kontrakan, 1 kamar, ruang tamu baik dengan penerangan yang cukup, dapur, 1 kamar mandi, teras, lantai semen, ventilasi ter disetiap ruangan.

Denah rumah Pintu dapur Kamar mandi Kamar 1 Ruangan tamu Pintu depan 16. Karakteristik Lingkungan : Bersih, tidak ada sampah yang berserakan di luar atau di dalam rumah. 17. Mobilitas geografis : Selama menikah sudah lama menetap di medan. 18. Perkumpulan dan interaksi dengan masyarakat : aktif di setiap acara ibadah dan interaksi dengan masyarakat sangat baik. 19. Sistem pendukung : Tn. D terdiri dari suami dan istri. D. Struktur 20. Pola komunikasi : Tn. D sangat rukun. Setiap menghadapi biasanya Tn. D selalu melakukan musyawarah kepada istrinya sebelum mengambil keputusan.

21. Struktur kekuatan : Merupakan yang terdiri dari suami dan istri. 22. Stuktur peran : Tn. D sebagai orang yang di hormati dan sebagai pengambil keputusan, menjadi kepala, suami. Ny. O sebagai istri dan bertanggung jawab menggurus keperluan dapur. 23. Nilai dan norma : melakukan ibadah setiap minggu. E. Fungsi 24. Fungsi Afektif : cukup rukun dan perhatian dalam membina rumah tangga. 25. Fungsi Sosial : Kerukunan terjaga dengan baik, interaksi dalam sangat baik dengan komunikasi yang dilakukan secara terbuka. Dan interaksi sama masyarakat sangat baik. 26. Fungsi Reproduksi : Tn. D menginginkan seorang anak karena menunggu kehadiran seorang bayi di rumah tangga mereka. 27. Fungsi Ekonomi : Tn. D bekerja sebagai satpam di gereja. 28. Fungsi Perawatan Kesehatan : mampu mengatasi.

F. Stres dan Koping 29. Stressor jangka pendek dan jangka panjang : a. Stressor jangka pendek : Tn. D ingin memiliki seorang anak. b. Stressor jangka panjang : Keluaraga Tn. D ingin anaknya kelak menjadi anak yang mampu hidup mandiri dan mampu belajar hidup yang sehat terhadap diri sendiri, dan menjadi pribadi yang kuat untuk menerima keadaan ekonomi bila krisis. 30. Kemampuan berespon terhadap situasi / stressor : Tn. D menghadapi yang ada. 31. Strategi koping yang digunakan : Keluaraga biasanya berkumpul dan berdiskusi dalam menghadapi. 32. Strategi adaptasi disfungsional : selalu menggunakan pendekatan yang adaptif dan edukatif dengan. 33. Harapan : Tn. D ingin miliki seorang anak. Dan Tn. D berharap agar nya tidak mengalami penyakit dan lebih waspada serta menjaga kebersihan dan lingkungannya.

G. Riwayat Kesehatan No Area Pemeriksaan Fisik Anggota uang Tinggal Serumah Keterangan 1 2 3 4 1 Rambut Ny. O Hitam, lebat 2 Mata Normal 3 Telingga, hidung Normal 4 Leher Normal 5 Kulit (-) lesi 6 Ekstrimitas atas Normal, lengkap 7 Ekstrimitas bawah Normal, lengkap H. Tipologi Masalah Kesehatan 34. Ancaman Kesehatan : Asam urat 35. Kurang / Tidak Sehat : hipotensi 36. Krisis : lemas

I. Analisa Data Data Masalah Kesehatan Masalah Keperawatan Ds : tensi Ny. O terkadang rendah bila klien banyak pikiran Do : TD :110/80mmHg T : 36 o c HR : 80x/menit RR : 22x/menit Hipotensi Ketidakmampuan menggunakan pelayanan Ds : Ny.O merasa linu dan kesemutan di bagian kakinya pada saat klien mandi Do : klien menunjukkan bagian yang linu Nyeri Ketidakmampuan untuk menentukan tindakan pengobatan yang tepat Ds : Ny. O juga kurang sehat karena banyak pikiran Do : klien ingin mengetahui tentang penyebab penyakitnya Lemas Ketidakmampuan mengenal

J. Skoring No Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran 1 Sifat Skala : - Tidak/ kurang Hipotensi : mampu sehat 2/3 x 1= 0.67 0.67 untuk merawat anggota yang sakit - Ancaman Nyeri : Masalah aktual 3/3 x 1 = 1 1 karna perlu tindakan segera - Krisis Lemas : Masalah 1/3 x 1 = 0.33 0.33 ditanggani 2 Kemungkinan diubah Skala : - Hanya sebagian Hipotensi : Masalah ½ x 2 = 1 1 ditangani - Hanya sebagian Nyeri : mampu ½ x 2 = 1 1 untuk merawat anggota yang sakit - Hanya sebagian Lemas : ½ x 2 = 1 1 merawat yang sakit

3 Potensi untuk dicegah Skala : - Cukup Hipotensi : 2/3 x 1 = 0.67 0.67 mempunyai motivasi untuk sembuh - Cukup Nyeri : 2/3 x 1 = 0.67 0.67 mempunyai motivasi untuk mencegah penyakit - Rendah Lemas : 1/3 x 1 = 0.33 0.33 mempunyai motivasi untuk sembuh 4 Menonjolnya Skala : - Masalah berat Hipotensi : harus segera 2/2 x 1 = 1 1 Masalah perlu ditangani ditangani - Masalah berat Nyeri : harus ditangani 2/2 x 1 = 1 1 Masalah perlu ditangani

- Masalah tidak perlu segera ditangani Lemas : ½ x 1 = 0.5 0.5 Masalah ditangani Skor Total Hipotensi 3,34 Nyeri : 3.67 Lemas : 2.16 K. Daftar Prioritas Masalah 1. Tensi Ny. O terkadang rendah bila klien banyak pikiran b/d ketidakmampuan mengunakan pelayanan. 2. Ny. O merasa nyeri pada bagian kak pada saat klien selesai mandi b/d ketidakmampuan untukmenentukan tindakan pengobatan yang tepat. 3. Ny. O kurang sehat karena banyak pikiran dab juga lemas b/d ketidakmampuan mengenal.

L. Rencana Asuhan Keperawatan N Diagnosa o Keperawatan 1 Tensi Ny. O terkadang rendah bila klien banyak pikiran b/d ketidakmam puan mengunakan pelayanan Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi Umum Khusus Kriteria Standar Tensi diatasi dengan istirahat mengenal penyakit, meng ambil keputusan, merawat yang sakit, menyebut kan fasilitas yang digunakan Respon verbal Respon verbal menga tasi penyakit, melaku kan dengan cara istirahat yang cukup memotivasi untuk menjaga, melakukan tindakan dan memanfaat kan fasilitas yang ada

2 Ny. O merasa nyeri pada Nyeri hilang Respon verbal Kaji Pengetahu bagian kak mengenal menga an pada saat tasi tentang klien selesai penyakit, mandi b/d mengguna keseha penyakit ketidakmam kan tan, asam urat, puan fasilitas menyebut diskusikan untuk, kan dengan menentukan meng tentang pengobatan yang tepat ambil keputusan umtuk Respon verbal penyakit asam urat tentang penyebab penyakit, mengatasi beri pujian, kepada dan keterlibatan memodifi kasi dalam lingkung diskusi an untuk 3 Ny. O kurang sehat karena Lemas terjadi Masalah Respon verbal banyak bila saat diatasi menga memotivasi pikiran dan banyak dengan tasi juga lemas yang istirahat untuk b/d dipikir yang penyakit, menjaga ketidakmamp kan cukup,, uan melaku melakukan mengenal kan tindakan

mengatasi penyakit, mengenal Respon verbal dengan cara istirahat dan memanfaat yang kan penyakit, cukup fasilitas merawat anggota yang ada yang sakit

M. Catatan Perkembangan No Diagnosa Tanggal dan Keperawatan Waktu Hipotensi 04 Juni 2016 15.30-17.30 Implementasi menggurangi pekerja bila lagi merasa pusing, dan istirahat yang cukup Evaluasi memahami bagaimana cara untuk mengatasi penyakitnya Nyeri 05 Juni 2016 16.00-17.30 Lemas 06 Juni 2016 15.00-17.00 Membina hungan saling percaya, mengkaji pengetahuan tentang penyakitnya yang di alami, mendiskusikan penyebab nyeri menggurangi pekerja bila lagi merasa pusing, dan selalu istirahat yang cukup S : klien mengatakan asam urat adalah ransangan yang menimbulkan nyeri O : sangat memperhatiakan penjelasan A : mampu mengenal P : mendiskusikan dengan lebih lanjut tentang penyakit memahami bagaimana cara untuk mengatasi penyakitnya