H=+380 kj/mol SOAL-SOAL KESETIMBANGAN KIMIA 1. Ebtanas 99 Suatu reaksi berada dalam keadaan setimbang apabila A. Reaksi ke kanan dan kiri telah berhenti B. Mol pereaksi selalu sama dengan mol hasil reaksi C. Laju reaksi maju sama dengan laju reaksi balik D. Volume zat pereaksi sama dengan volume zat hasil reaksi E. Konsentrasi zat pereaksi sama dengan konsentrasi zat hasil reaksi 2. Ebtanas 00 Reaksi kimia yang telah mencapai kesetimbangan mempunyai ciri-ciri. A. Reaksi dapat balik B. Terjadi dalam ruang terbuka C. Reaksi berlangsung secara makroskopis D. Kecepatan reaksi maju sama dengan kecepatan reaksi balik E. Reaksi maju menyebabkan konsentrasi pereaksi naik 3. Ebtanas 1994 Pembuatan gas amonia menurut proses Haber Bosch berlangsung menurut kesetimbangan berikut: H =- 93 kkal Gas amonia yang dihasilkan akan bertambah jika. A. Gas H 2 dikurangi B. Volume diperbesar C. Tekanan diperkecil D. Ditambah katalis E. Temperatur diturunkan 4. Ebtanas 97 Pada kesetimbangan: Jika suhu diturunkan, maka konsentrasi. A. SO 3 tetap B. SO 3 bertambah C. SO 2 dan O 2 tetap D. SO 2 tetap E. O 2 bertambah 5. Ebtanas 94 Untuk reaksi kesetimbangan: C (s) + CO 2(g) 2C O (g) Maka rumus tetapan kesetimabangan Kp adalah. A. [PCO] 2 [PC] B. [PCO] 2 [PCO 2 ] C. [PCO 2 ] [PCO] 2 D. [PCO] 2 [PC] [PCO 2 ] E. [PC] [PCO 2 ] [PCO] 2 6. Ebtanas 02 Diketahui reaksi setimbang: 2NO (g) N 2(g) + O 2(g) yang berlangsung eksoterm. Pernyataan untuk reaksi di atas yang benar adalah. A. Tekanan diperkecil, reaksi bergeser ke kiri B. Suhu diperbesar, reaksi bergeser ke kanan C. Diberi katalis, rekasi bergeser ke kiri D. Ditambah gas NO reaksi ke kanan E. Volume diperbesar reaksi bergeser ke kanan 7. Ebtanas 01 Pada kesetimbangan: 2H 2 O (g) + O 2 2H2O H=-484kJ/mol Jika suhu diturunkan, spesi yang berubah adalah
A. H 2 bertambah B. O 2 bertambah C. H 2 O bertambah D. H 2 O berkurang E. H 2 dan O 2 bertambah 8. Ebtanas 01 Dalam bejana 1000ml terjadi kesetimbangan 2SO 2 (g) + O 2 (g) 2SO 3 (g). H = +189 kj/mol. Jika mula-mula ada 0,5 mol gas SO 2 dan 0,3 mol gas O 2, maka kesetimbangan tinggal 0,1 mol gas SO 2. Harga Kc adalah A. 1,6 B. 6,25 C. 16 D. 160 E. 400 9. Ebtanas 99 Ke dalam bejana 1 liter dimasukkan a mol CO dan a mol uap air. Jka pada kesetimbangan CO(g) + H 2 O(g) CO 2 (g) + H 2 (g), ternyata ada ¼ a mol CO 2, maka tetapan kesetimbangan (Kc) nya adalah A. 9 B. 4 C. 3/2 D. 2/3 E. 1/9 10. Ebtanas 92 Dalam reaksi kesetimbangan : N 2 (g) + O 2 2NO(g) H=+180,66 kj Kesetimbangan bergeser ke arah pereaksi bila A. Suhu diperbesar B. Tekanan diperbesar C. Volume diperkecil D. Suhu diturunkan E. Ditambah katalis 11. Ebtanas 93 Dalam suatu bejana yang bervolume 1 liter, 4mol gas NO 2 membentuk kesetimbangan sebagai berikut: 2NO 2 (g) 2NO + O 2 (g) Dalam keadaan setimbang pada suhu tetap, terbentuk 1 mol O 2. Tetapan kesetimbangan Kc adalah A. 0,5 B. 1 C. 1,5 D. 2 E. 4 12. Ebtanas 92 Reaksi kesetimbangan berikut: CaCO 3 (s) CaO(s) +CO 2 (g) Harga tetapan kesetimbangan K bagi reaksi tersebut adalah A. [CaO][CO 2 ] [CaCO 3 ] B. [CaO][CO 2 ] C. [CO 2 ] D. [CaCO 3 ] [CaO][CO 2 ] E. [CaCO 3 ] 13. Ebtanas 92 A(g) + 2B(g) 2C(g) H= -a kj Kesetimbangan akan bergeser ke arah C, bila B. Panas diberikan C. Volume diperkecil D. Gas C ditambahkan E. Gas B dikurangi 14. Ebtanas 90 reaksi: H=-22kkal
Pernyataan dibawah ini yang tidak mempengaruhi kesetimbangan di atas adalah A. Kenaikan suhu B. Penambahan tekanan C. Pengecilan volume D. Penambahan N 2 dan H 2 E. Penambahan jumlah katalis 15. Ebtanas 90 4 mol SO 3 dimasukkan dalam bejana 5 liter, dan terurai menurut reaksi: Jika pada saat kesetimbangan tercapai masih ada 1 mol SO 3 harga tetapan kesetimbangan adalah A. 0,5 B. 2,7 C. 5,4 D. 10,8 E. 13,5 16. Pernyataan yang tidak tepat dengan kesetimbangan dinamis adlah A. Keadaan setimbang dapat terjadi dari dua arah B. Dalam keadaan setimbang perubahan mikroskopis berlangsung terus C. Keadaan setimbang hanya dapat tercapai dalam sistem tertutup D. Dalam keadaan setimbang tidak terjadi perubahan makroskopis E. Dalam keadaan setimbang semua komponen pereaksi dan hasik reaksi ada 17. Kesetimbangan antara H 2, I 2 dan HI menurut reaksi: 2HI H 2 + I2 Akan tercapai apbila. A. [H 2 ] = [I 2 ] = [HI] B. [H 2 ] > [I 2 ] = kx[hi] 2 C. [H 2 ] x [I 2 ] = [HI] 2 D. [H 2 ] + [I 2 ] < [HI] E. [H 2 ] + [I 2 ] > [HI] 2 18. Pada reaksi kesetimbangan gas: PCl 5(g) PCl3(g) + Cl 2 Faktor yang dapat memperbesar hasil reaksi adalah. B. Tekanan diperbesar C. Suhu diturunkan D. Katalis ditambah E. Pereaksi dikurangi 19. Pada kesetimbangan: C (s) + 2N 2 O (g) CO 2(g) + 2N 2 Jika tekanan diperkecil, maka jumlah A. N 2 O berkurang B. C bertambah C. CO 2 berkurang D. N 2 berkurang E. N 2 O bertambah 20. Diketahui reaksi setimbang: H = 2SO 3(g) 2SO 2(g) + O 2(g) -45 kkal Pada suhu dan volume tetap jika ditambah katalis, maka. A. Letak kesetimbangan kan bergeser ke kiri B. Letak kesetimbangan akan bergeser ke kanan C. Oksigen akan terurai D. Letak kesetimbangan tidak berubah E. Terjadi pembentukan belerang 21. Pada pembuatan H 2 SO 4 dalam industri, gas SO 3 diperoleh dari reaksi: Pada suhu 400 reaksi di atas menggunakan katalis
A. Fe 2 O 3 B. V 2 O 5 C. MnO 2 D. N 2 O E. NO 2 22. Kalau ke dalam reaksi kesetimbangan: N 2(g) + 3H 2(g) Maka A. Kesetimbangan akan bergeser ke kiri B. Kesetimbangan tidak akan bergeser C. Tekanan kesetimbangan akan turun D. Tekanan kesetimbangan akan naik E. Suhu kesetimbangan akan turun 23. Suatu campuran gas yang terdiri atas SO 3, SO 2, dan O 2 berada dalam kesetimbangan pada suhu tertentu. Campuran gas ini kemudian dimampatkan pada suhu tetap. Pada pemampatan ini A. Jumlah mol SO 3 bertambah B. Jumlah mol SO 2 bertambah C. Jumlah mol O 2 bertambah D. Jumlah mol SO 2 dan O 2 bertambah E. Tidak terjadi perubahan jumlah mol total dari zatzat dia atas 24. Diketahui reaksi kesetimbangan: H=+189kJ Tetapan kesetimbangan reaksi tersebut adalah X. apabila pada volume tetap, suhu dinaikkan maka reaksi kesetimbanngan bergeser. A. Ke kanan, dan harga K bertambah besar B. Ke kiri, dan harga K bertambah besar C. Ke kanan, dan harga K bertambah kecil D. Ke kiri, dan harga K bertambah kecil E. Ke kanan, dan K tetap 25. Pada reaksi setimbang: H=+444kJ PCl5 akan bertambah jika A. Suhu dinaikkan B. Volume diperbesar C. Ditambah katalis D. Suhu diturunkan E. Tekanan diperkecil 26. Tetapan kesetimbangan untuk reaksi kesetimbangan : 2A (g) + B (g) C (g) + D (g) Pada suhu tertentu adalah 4. Bila suhu tetap volume diubah menjadi setengah kali volume asal, maka tetapan kesetimbangan menjadi A. ½ B. 2 C. 4 D. 8 E. 16 27. Pada 100 K tetapan kesetimbangan Kp bagi reaksi Adalah 1,85. Bila tekanan parsial pada kesetimbangan adalah 0,16 atm maka perbandingan adalah 0,16 atm maka perbandingan PSO 3 dan PSO 2 adalah A. 0,30 B. 0,74 C. 2,31 D. 4,63 E. 11,56 28. Konstanta kesetimbangan Kc untuk reaksi: Adalah 90 pada suhu 530. Pada suhu yang sama konstanta kesetimbangan dari reaksi: PCl 3(g) + Cl 2(g) PCl5(g)
Adalah A. 90 B. 30 C. 3 D. 1/30 E. 1/90 29. Sebanyak 10 mol gas N 2 dicampurkan dengan 40 mol gas H 2 dalam ruangan 1L kemudian dipanaskan pada suhu 600 K, sebagian bereaksi membentuk NH 3, menurut reaksi: Jika jumlah mol gas pada keadaan setimbang 40 mol, maka jumlah mol NH3 yang terbentuk adalah.mol A. 5 B. 10 C. 15 D. 20 E. 25 30. Dalam wadah 1 liter, direaksikan 1 mol A dan 1 mol B menurut reaksi: A (g) + B (g) C (g) + D (g) Bila pada kesetimbangan didapatkan 0,25 mol A, maka tetapan kesetimbangan Kc pada suhu tetap adalah A. 0,25 B. 0,5 C. 0,75 D. 7,6 E. 9 ESSAI 1. Kesetimbanngan kimia merupakan kesetimbangan dinamis. Jelaskan! 2. Jelaskan ciri-ciri reaksi yang telah mencapai kesetimbangan! 3. Diketahui reaksi kesetimbangan : H=-45 kkal Bagaimana perubahan jumlah molekul NH 3 bila: B. Ditambah katalis 4. Tuliskan rumus tetapan kesetimbangannya! A. B. 5. Faktor-faktor apa sajakah yang mempengaruhi sistem kesetimbangan pada reaksi di bawah ini? Jelaskan! H 2(g) + Br 2(g) 2HBr(g) H = -26 kkal 6. Jika dalam sistem kesetimbangan: Fe 2+ (aq) + SCN - (aq) FeSCN 2+ (aq) Tekanan diperbesar, maka apa yang terjadi? Mengapa? 7. Tiga mol A dan 5 mol B direaksikan sampai tercapai kesetimbangan: A (g) + B (g) C(g) + D (g) Pada kesetimbangan didapatkan zat A sebanyak 0.25 mol. Maka berapa tetapan kesetimbangannya? 8. Reaksi kesetimbangan: Mula-mula dalam volume 1 liter direaksikan 0,5 mol O 2. Pada saat SO 2 yang tersisa 0,1 mol kesetimbangan tercapai. Berapa harga konstanta kesetimbangan reaksi tersebut? 9. Kp untuk reaksi kesetimbangan: 2X (g) 3Y (g) Pada suhu tertentu adalah 1/8 jika dalam kesetimbangan tekanan parsial X adalah 8 atm, maka berapakah tekanan parsial Y? 10. Tetapan kesetimbangan : H 2(g) + I 2(g) 2HI (g) H 2(g) + I 2(g) 2HI (g) Adalah 0,25. Berapakah H 2 yang dihasilkan apabila disediakan 0,5 mol HI pada volume 1L?