MODUL LAJU REAKSI. Laju reaksi _ 2013 Page 1

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "MODUL LAJU REAKSI. Laju reaksi _ 2013 Page 1"

Transkripsi

1 MODUL LAJU REAKSI Standar Kompetensi ( SK ) : Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industri. Kompetensi Dasar ( KD ) : Mendeskrip-sikan pengertian laju reaksi dengan melakukan percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi Indikator Pembelajaran : : 1. Menghitung laju reaksi berdasarkan perubahan konsentrasi pereaksi atau produk. 2. Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi (konsentrasi, luas permukaan, suhu, dan katalis) melalui percobaan. 3. Menafsirkan grafikdari data percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi. A. KONSEP Suatu reaksi kimia dapat berlangsung dengan laju yang berbeda-beda. Ada yang lambat,, cepat dan sangat cepat. Laju reaksi adalah Perubahan konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi per satuan waktu. Contoh V Reaksi : A + B AB Laju reaksi dapat kita ukur dengan menghitung pertambahan konsentrasi produk tiap satuan waktu tertentu, atau dengan menghitung pengurangan konsentrasi pereaksi tiap satuan waktu. Untuk reaksi di atas pernyataan laju dapat dinyatakan dengan kalimat/persamaan matematis. Dengan kalimat pernyataan: V = pengurangan [A] per satuan waktu V = pengurangn [B] per satuan waktu V = pertambahan [AB] per satuan waktu. Dengan persamaan matematis : V = V = v = M t det ik BM t det ik M t detik Bagaimana hubungan laju reaksi di bawah ini : 2NH 3 N 2 + 3H 2 adalah : Laju reaksi _ 2013 Page 1

2 Contoh: Sebanyak 0,8 mol NH 3 dipanaskan dalam ruang 2 liter sampai suhunya C, hingga terurai menjadi gas N 2 dan H 2. Setelah 5 detik dalam ruang tsb masih ada 0,2 mol NH 3. Bagaimana hubungan laju reaksi masing-masing zat? B. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAJU REAKSI 1. Luas Permukaan Zat Jika luas permukaan zat yang direaksikan diperbesar, kecepatan reaksi makin besar, dan produk makin cepat terbentuk 2. Konsentrasi Makin besar konsentrasi zat yang direaksikan, makin cepat reaksi berlangsung, makin cepat produk terbentuk 3. Suhu Jika suhu dinaikan, kecepatan reaksi bertambah besar, produk makin cepat terbentuk. Umumnya, laju reaksi naik 2 kali tiap kenaikan suhu 10 0 C. Semakin tinggi suhu reaksi,semakin besar laju reaksi Perumusan : V2 =. V1 atau t2 =. t1 Laju reaksi _ 2013 Page 2

3 Dengan : x = Faktor pengali T = perubahan suhu t = waktu Y = suhu berapa tiap kali kenaikan Contoh : Bila kecepatan reaksi menjadi 2 kali lebih cepat setiap kenaikan suhu 10 0 C, maka berapa kali lebih cepat reaksi tersebut pada suhu 90 0 C dibandingkan pada suhu 20 0 C. Jawab : 4. Katalis Katalis adalah zat yang dapat mempercepat suatu reaksi, tetapi tidak ikut bereaksi. Katalis tidak dapat mengubah zat yang tidak bereaksi menjadi bereaksi. Katalis dapat mempercepat reaksi karena dapat menurunkan energi aktivasi (E a ) dari suatu reaksi. Perhatikan grafik reaksi eksoterm dan endoterm di bawah ini : C. KONSENTRASI DAN LAJU REAKSI Hubungan antara laju reaksi dan konsentrasi dapat bermacam-macam. Ada reaksi yang berlangsung dua kali lebih cepat bila konsentrasi dinaikan dua kali dari konsentrasi zat sebelumnya. Ada pula jika konsentrasinya dinaikan dua kali kecepatannya akan bertambah empat kali, dst. Orde reaksi adalah bilangan pangkat menyatakan hubungan konsentrasi zat dengan kecepatan reaksi. Harga orde reaksi hanya dapat ditentukan melalui eksperimen. Untuk reaksi umum A + B AB, maka kecepatan reaksi ditentukan oleh konsentrasi A dan konsentrasi B. Secara matematis persamaan kecepatannya dapat dituliskan sbb : v = k [A] x [B] y dimana : v = Laju reaksi k = tetapan laju [A] = konsentrasi zat A [B] = konsentrasi zat B x = orde reaksi terhadap A y = orde reaksi terhadap B Orde reaksi total dari reaksi keseluruhan adalah x + y Orde nol : Berarti laju reaksi tidak dipengaruhi oleh perubahan konsentrasi, atau v= [x] 0. Laju reaksi _ 2013 Page 3

4 Orde satu : Berarti laju reaksi berbanding lurus dengan konsentrasi pereaksi, atau v= [x] 1. Jika [x] dinaikan tiga kali semula, maka kecepatannya menjadi 3 1 atau 3 kali lebih besar. Orde dua : Berarti laju rekasi itu berubah secara eksponensial (kuadrat) terhadap perubahan konsentrasi, atau v= [x] 2. Jika [x] dinaikan tiga kali semula, maka laju reaksi akan menjadi 3 2 atau 9 kali lebih besar, dst. Orde negatif : berarti laju reaksi berbanding terbalik terhadap konsentrasi pereaksi. Jika konsentrasi pereaksi diperbesar, maka laju reaksi akan makin kecil. Perhatikan grafik orde reaksi di bawah ini : Contoh : 1. Reaksi A + B mempunyai data eksperimen sebagai berikut : Percobaan A B Laju ( M/det ) ,2 0,3 0,2 0,3 1/36 1/18 1/12 1/9 1/4 Tentukan : a. Orde reaksi total b. Tetapan laju reaksi c. Persamaan laju reaksi 2. Data hasil eksperimen reaksi ; CH 3 CH 2 OCH 3 + I 2 Laju reaksi _ 2013 Page 4

5 Percobaan CH 3 CH 2 OCH 3 0,25 0,50 1,00 0,50 I 2 0 Waktu ( det ) 7,2 3,6 1,8 3,6 Tentukan : a. Orde reaksi total b. Tetapan laju reaksi c. Persamaan laju reaksi TEORI TUMBUKAN Agar reaksi kimia dapat berlanagsung,molekul-molekul pereaksi harus bertumbukan satu sama lain dan memiliki energy kinetic yang sangat besar.energi kinetic minimum yang diperlukan oleh partikel-partikal pereaksi agar dapat bereaksi membentuk komplek teraktivasi disebut energy aktivasi ( Ea).Hubungan antara energy aktivasi dengan laju reaksi digambarkan pada grafik reaksi eksoterm dan reaksi endoterm di bawah ini. ( BACA BUKU PAKET ) Laju reaksi _ 2013 Page 5

Laju Reaksi. Bahan Ajar Mata Pelajaran Kimia Kelas XI Semester I

Laju Reaksi. Bahan Ajar Mata Pelajaran Kimia Kelas XI Semester I Laju Reaksi Bahan Ajar Mata Pelajaran Kimia Kelas XI Semester I SK, KD dan Indikator Kemolaran Konsep Laju Reaksi Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi Evaluasi Referensi Selesai Standar Kompetensi,

Lebih terperinci

tanya-tanya.com Soal No.2 Apabila anda diminta untuk mengukur laju reaksi terhadap reaksi : Zn(s) + 2HCI(aq)

tanya-tanya.com Soal No.2 Apabila anda diminta untuk mengukur laju reaksi terhadap reaksi : Zn(s) + 2HCI(aq) Soal No.1 Apa yang di maksud dengan laju reaksi dan satuan dari laju reaksi? Laju reaksi dinyatakan sebagai berkurangnya jumlah pereaksi untuk setiap satuan waktu atau bertambahnya jumlah hasil reaksi

Lebih terperinci

kimia LAJU REAKSI 1 TUJUAN PEMBELAJARAN

kimia LAJU REAKSI 1 TUJUAN PEMBELAJARAN KTSP & K-13 kimia K e l a s XI LAJU REAKSI 1 TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami konsep molaritas. 2. Memahami definisi dan faktor-faktor

Lebih terperinci

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi Faktor-faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi Faktor yang mempengaruhi laju reaksi adalah sebagai berikut. Konsentrasi Jika konsentrasi suatu larutan makin besar, larutan akan mengandung jumlah partikel

Lebih terperinci

LEMBAR KERJA SISWA 4

LEMBAR KERJA SISWA 4 88 LEMBAR KERJA SISWA 4 Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Submateri Pokok Alokasi Waktu : Kimia : I/ganjil : Laju Reaksi : Teori Tumbukan : 2 x 45 menit Standar Kompetensi Memahami Kinetika Reaksi,

Lebih terperinci

Kunci jawaban dan pembahasan soal laju reaksi

Kunci jawaban dan pembahasan soal laju reaksi Kunci jawaban dan pembahasan soal laju reaksi Soal nomor 1 Mencari volume yang dibutuhkan pada proses pengenceran. Rumus pengenceran V 1. M 1 = V 2. M 2 Misal volume yang dibutuhkan sebanyak x ml, maka

Lebih terperinci

wanibesak.wordpress.com

wanibesak.wordpress.com 1. Diberikan beberapa pernyataan 1) katalis dapat mempercepat laju reaksi dengan cara menaikan energi aktivasi 2) tahap penentu laju reaksi adalah tahap reaksi yang berlangsung paling lambat 3) laju reaksi

Lebih terperinci

MODUL KESETIMBANGAN. Perhatikan reaksi berikut

MODUL KESETIMBANGAN. Perhatikan reaksi berikut MODUL KESETIMBANGAN Perhatikan reaksi berikut a.n 2 (g) + 3H 2 (g) 2NH 3 (g), di sebut juga reaksi... b. N 2 (g) + 3H 2 (g) 2NH 3 (g), di sebut juga reaksi... Perhatikan reaksi: Maka persamaan laju reaksi

Lebih terperinci

A. MOLARITAS (M) B. KONSEP LAJU REAKSI C. PERSAMAAN LAJU REAKSI D. TEORI TUMBUKAN E. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAJU REAKSI

A. MOLARITAS (M) B. KONSEP LAJU REAKSI C. PERSAMAAN LAJU REAKSI D. TEORI TUMBUKAN E. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAJU REAKSI 3 LAJU REAKSI A. MOLARITAS (M) B. KONSEP LAJU REAKSI C. PERSAMAAN LAJU REAKSI D. TEORI TUMBUKAN E. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAJU REAKSI Materi dapat berubah dari bentuk yang satu ke bentuk yang

Lebih terperinci

Purwanti Widhy H, M.Pd. Laju Reaksi

Purwanti Widhy H, M.Pd. Laju Reaksi Purwanti Widhy H, M.Pd Laju Reaksi SK, KD dan Indikator Kemolaran Konsep Laju Reaksi Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi Evaluasi Referensi Selesai Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar & Indikator

Lebih terperinci

Soal-Soal. Bab 4. Latihan. Laju Reaksi. 1. Madu dengan massa jenis 1,4 gram/ cm 3 mengandung glukosa (M r. 5. Diketahui reaksi:

Soal-Soal. Bab 4. Latihan. Laju Reaksi. 1. Madu dengan massa jenis 1,4 gram/ cm 3 mengandung glukosa (M r. 5. Diketahui reaksi: Bab Laju Reaksi Soal-Soal Latihan. Madu dengan massa jenis, gram/ cm 3 mengandung glukosa (M r = 80) sebanyak 35 % b/b. Kemolaran glukosa dalam madu adalah... 0,8 M (D),7 M,8 M (E) 3,0 M, M. Untuk membuat

Lebih terperinci

OAL TES SEMESTER I. I. Pilihlah jawaban yang paling tepat! a. 2d d. 3p b. 2p e. 3s c. 3d 6. Unsur X dengan nomor atom

OAL TES SEMESTER I. I. Pilihlah jawaban yang paling tepat! a. 2d d. 3p b. 2p e. 3s c. 3d 6. Unsur X dengan nomor atom KIMIA XI SMA 3 S OAL TES SEMESTER I I. Pilihlah jawaban yang paling tepat!. Elektron dengan bilangan kuantum yang tidak diizinkan n = 3, l = 0, m = 0, s = - / n = 3, l =, m =, s = / c. n = 3, l =, m =

Lebih terperinci

BAB VI KINETIKA REAKSI KIMIA

BAB VI KINETIKA REAKSI KIMIA BANK SOAL SELEKSI MASUK PERGURUAN TINGGI BIDANG KIMIA 1 BAB VI 1. Padatan NH 4 NO 3 diaduk hingga larut selama 77 detik dalam akuades 100 ml sesuai persamaan reaksi berikut: NH 4 NO 2 (s) + H 2 O (l) NH

Lebih terperinci

kimia KESETIMBANGAN KIMIA 2 Tujuan Pembelajaran

kimia KESETIMBANGAN KIMIA 2 Tujuan Pembelajaran KTSP & K-13 kimia K e l a s XI KESETIMBANGAN KIMIA 2 Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami faktor-faktor yang memengaruhi kesetimbangan.

Lebih terperinci

BY SMAN 16 SURABAYA : Sri Utami, S. P LAJU REAKSI KESIMPULAN

BY SMAN 16 SURABAYA : Sri Utami, S. P LAJU REAKSI KESIMPULAN BY SMAN 16 SURABAYA : Sri Utami, S. P LAJU REAKSI KESIMPULAN STANDAR KOMPETENSI 3. Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta penerapannya dalam kehidupan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Paguyaman yang berhubungan dengan materi laju reaksi diberikan dalam Tabel 2 berikut.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Paguyaman yang berhubungan dengan materi laju reaksi diberikan dalam Tabel 2 berikut. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Dari hasil penelitian diperoleh presentase jawaban siswa kelas XI SMA Negeri 1 Paguyaman yang berhubungan dengan materi laju reaksi diberikan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS EKSPERIMEN PERTEMUAN KE-1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS EKSPERIMEN PERTEMUAN KE-1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS EKSPERIMEN PERTEMUAN KE-1 Sekolah : SMAN 3 Tangerang Selatan Mata Pelajaran : Kimia Kelas/ Semester : XI/ I Tahun Pelajaran : 010/011 Pokok Bahasan : Laju Reaksi

Lebih terperinci

MODUL KESETIMBANGAN. Perhatikan reaksi berikut

MODUL KESETIMBANGAN. Perhatikan reaksi berikut MODUL KESETIMBANGAN Perhatikan reaksi berikut a.n 2 (g) + 3H 2 (g) 2NH 3 (g), di sebut juga reaksi... b. N 2 (g) + 3H 2 (g) 2NH 3 (g), di sebut juga reaksi... Perhatikan reaksi: Maka persamaan laju reaksi

Lebih terperinci

Laju Reaksi KIM 2 A. KEMOLARAN B. LAJU REAKSI C. UNGKAPAN LAJU REAKSI LAJU REAKSI. materi78.co.nr

Laju Reaksi KIM 2 A. KEMOLARAN B. LAJU REAKSI C. UNGKAPAN LAJU REAKSI LAJU REAKSI. materi78.co.nr Laju eaksi A. KEMOLAAN Dalam laju reaksi, besaran yang digunakan adalah kemolaran benda. Kemolaran menyatakan jumlah mol zat terlarut dari tiap liter larutan atau gas, menunjukkan kekentalan atau kepekatan.

Lebih terperinci

Termodinamika dan Kesetimbangan Kimia

Termodinamika dan Kesetimbangan Kimia Termodinamika dan Kesetimbangan Kimia Dalam kesetimbangan kimia terdapat 2 reaksi yaitu reaksi irreversible dan reaksi reversible. Reaksi irreversible (reaksi searah) adalah reaksi yang berlangsung searah.

Lebih terperinci

PETA KONSEP LAJU REAKSI. Percobaan. Waktu perubahan. Hasil reaksi. Pereaksi. Katalis. Suhu pereaksi. Konsentrasi. Luas. permukaan.

PETA KONSEP LAJU REAKSI. Percobaan. Waktu perubahan. Hasil reaksi. Pereaksi. Katalis. Suhu pereaksi. Konsentrasi. Luas. permukaan. PETA KONSEP LAJU REAKSI Berkaitan dengan ditentukan melalui Waktu perubahan Dipengaruhi oleh Percobaan dari Pereaksi Hasil reaksi Konsentrasi Luas Katalis Suhu pereaksi permukaan menentukan membentuk mengadakan

Lebih terperinci

yang berkaitan dengan Laju Reaksi, diberikan pada tabel berikut ini.

yang berkaitan dengan Laju Reaksi, diberikan pada tabel berikut ini. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Berdasarkan hasil pengumpulan data, persentase siswa SMA Negeri 1 Paguyaman, Kabupaten Boalemo yang memberikan jawaban untuk tiap item tes yang

Lebih terperinci

Soal Soal Kesetimbangan Kimia. Proses Haber-Bosch merupakan proses pembentukan atau produksi ammonia berdasarkan reaksi:

Soal Soal Kesetimbangan Kimia. Proses Haber-Bosch merupakan proses pembentukan atau produksi ammonia berdasarkan reaksi: Nama : Fitria Puspita NIM : 1201760 Kelas : Pendidikan Kimia A Soal Soal Kesetimbangan Kimia SBMPTN 2014 Untuk soal no 1-3, bacalah narasi berikut. Proses Haber-Bosch merupakan proses pembentukan atau

Lebih terperinci

BAB 9. KINETIKA KIMIA

BAB 9. KINETIKA KIMIA BAB 9 BAB 9. KINETIKA KIMIA 9.1 TEORI TUMBUKAN DARI LAJU REAKSI 9.2 TEORI KEADAAN TRANSISI DARI LAJU REAKSI 9.3 HUKUM LAJU REAKSI 9.4 FAKTOR-FAKTOR LAJU REAKSI 9.5 MEKANISME REAKSI 9.6 ENZIM SEBAGAI KATALIS

Lebih terperinci

Bab 10 Kinetika Kimia

Bab 10 Kinetika Kimia D e p a r t e m e n K i m i a F M I P A I P B Bab 0 Kinetika Kimia http://chem.fmipa.ipb.ac.id Ikhtisar 2 3 Laju Reaksi Teori dalam Kinetika Kimia 4 Mekanisme Reaksi 5 46 Faktor Penentu Laju Reaksi Enzim

Lebih terperinci

Materi pelajaran Biologi. Disusun oleh: Dra. Tetty Afianti.

Materi pelajaran Biologi. Disusun oleh: Dra. Tetty Afianti. Materi pelajaran Biologi kelas 11 Disusun oleh: Dra. Tetty Afianti KECEPATAN REAKSI Diriwayatkan dari Umar abi Salamah ra. : Aku seorang anak laki-laki di bawah asuhan Rasulullah Saw dan tanganku biasa

Lebih terperinci

Termodinamika apakah suatu reaksi dapat terjadi? Kinetika Seberapa cepat suatu reaksi berlangsung?

Termodinamika apakah suatu reaksi dapat terjadi? Kinetika Seberapa cepat suatu reaksi berlangsung? Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi Chapter 8 Kinetika Kimia Termodinamika apakah suatu reaksi dapat terjadi? Kinetika Seberapa cepat suatu reaksi berlangsung?

Lebih terperinci

KUMPULAN SOAL-SOAL KIMIA LAJU REAKSI

KUMPULAN SOAL-SOAL KIMIA LAJU REAKSI KUMPULAN SOAL-SOAL KIMIA LAJU REAKSI 1. Untuk membuat 500 ml larutan H 2 SO 4 0.05 M dibutuhkan larutan H 2 SO 4 5 M sebanyak ml a. 5 ml b. 10 ml c. 2.5 ml d. 15 ml e. 5.5 ml 2. Konsentrasi larutan yang

Lebih terperinci

Kode KIM.10. Laju Reaksi

Kode KIM.10. Laju Reaksi Kode KIM.10 Laju Reaksi BAGIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIKULUM DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL 2004 BAB I. PENDAHULUAN

Lebih terperinci

KUMPULAN SOAL-SOAL KIMIA LAJU REAKSI

KUMPULAN SOAL-SOAL KIMIA LAJU REAKSI KUMPULAN SOAL-SOAL KIMIA LAJU REAKSI KUMPULAN SOAL-SOAL KIMIA LAJU REAKSI 1. Untuk membuat 500 ml larutan H2SO4 0.05 M dibutuhkan larutan H2SO4 5 M sebanyak ml a. 5 ml b. 10 ml c. 2.5 ml d. 15 ml e. 5.5

Lebih terperinci

Kesetimbangan Kimia KIM 2 A. PENDAHULUAN B. REAKSI KESETIMBANGAN. α = KESETIMBANGAN KIMIA. materi78.co.nr. setimbang

Kesetimbangan Kimia KIM 2 A. PENDAHULUAN B. REAKSI KESETIMBANGAN. α = KESETIMBANGAN KIMIA. materi78.co.nr. setimbang konsentrasi laju reaksi materi78.co.nr Kesetimbangan Kimia A. PENDAHULUAN Reaksi satu arah (irreversible) atau reaksi tidak dapat balik adalah reaksi yang terjadi pada satu arah, dan produknya tidak dapat

Lebih terperinci

Waktu (t) Gambar 3.1 Grafik hubungan perubahan konsentrasi terhadap waktu

Waktu (t) Gambar 3.1 Grafik hubungan perubahan konsentrasi terhadap waktu 3 LAJU REAKSI Setelah mempelajari bab ini, kamu diharapkan mampu: Menghitung konsentrasi larutan (molaritas larutan). Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi (konsentrasi, luas permukaan,

Lebih terperinci

Sulistyani, M.Si.

Sulistyani, M.Si. Sulistyani, M.Si. Email: sulistyani@uny.ac.id Laju reaksi adalah laju pengurangan reaktan tiap satuan waktu atau laju pembentukan produk tiap satuan waktu. Laju reaksi dipengaruhi oleh: sifat dan keadan

Lebih terperinci

Perubahan kimia secara sederhana ditulis dalam persamaan reaksi dengan kondisi kesetimbangan

Perubahan kimia secara sederhana ditulis dalam persamaan reaksi dengan kondisi kesetimbangan KINETIKA Pendahuluan Perubahan kimia secara sederhana ditulis dalam persamaan reaksi dengan kondisi kesetimbangan Namun persamaan reaksi tidak dapat menjawab :. Seberapa cepat reaksi berlangsung 2. Bagaimana

Lebih terperinci

SOAL LAJU REAKSI. Mol CaCO 3 = = 0.25 mol = 25. m Mr

SOAL LAJU REAKSI. Mol CaCO 3 = = 0.25 mol = 25. m Mr SOAL LAJU REAKSI 1. Untuk membuat 500 ml larutan H 2 SO 4 0.05 M dibutuhkan larutan H 2 SO 4 5 M sebanyak ml A. 5 ml B. 10 ml C. 2.5 ml D. 15 ml E. 5.5 ml : A Mencari volume yang dibutuhkan pada proses

Lebih terperinci

Kesetimbangan dinamis adalah keadaan dimana dua proses yang berlawanan terjadi dengan laju yang sama, akibatnya tidak terjadi perubahan bersih dalam

Kesetimbangan dinamis adalah keadaan dimana dua proses yang berlawanan terjadi dengan laju yang sama, akibatnya tidak terjadi perubahan bersih dalam Kesetimbangan dinamis adalah keadaan dimana dua proses yang berlawanan terjadi dengan laju yang sama, akibatnya tidak terjadi perubahan bersih dalam sistem pada kesetimbangan Uap mengembun dengan laju

Lebih terperinci

Kesetimbangan Kimia. Tim Dosen Kimia Dasar FTP

Kesetimbangan Kimia. Tim Dosen Kimia Dasar FTP Kesetimbangan Kimia Tim Dosen Kimia Dasar FTP Pengertian kesetimbangan kimia Suatu sistem dikatakan setimbang jika dua proses yang berlawanan terjadi dengan laju yang sama atau dengan kata lain tidak terjadi

Lebih terperinci

TERMOKIMIA. VURI AYU SETYOWATI, S.T., M.Sc TEKNIK MESIN - ITATS

TERMOKIMIA. VURI AYU SETYOWATI, S.T., M.Sc TEKNIK MESIN - ITATS TERMOKIMIA VURI AYU SETYOWATI, S.T., M.Sc TEKNIK MESIN - ITATS PENGERTIAN Termokimia adalah cabang dari ilmu kimia yang mempelajari hubungan antara reaksi dengan panas. HAL-HAL YANG DIPELAJARI Perubahan

Lebih terperinci

MODUL 1 TERMOKIMIA. A. Hukum Pertama Termodinamika. B. Kalor Reaksi

MODUL 1 TERMOKIMIA. A. Hukum Pertama Termodinamika. B. Kalor Reaksi MODUL 1 TERMOKIMIA Termokimia adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara energi panas dan energi kimia. Sebagai prasyarat untuk mempelajari termokimia, kita harus mengetahui tentang perbedaan kalor (Q)

Lebih terperinci

Bahasan: Mempelajari kecepatan/laju reaksi suatu proses/perubahan kimia. reaksi berlangsung mekanisme reaksi

Bahasan: Mempelajari kecepatan/laju reaksi suatu proses/perubahan kimia. reaksi berlangsung mekanisme reaksi Mempelajari kecepatan/laju reaksi suatu proses/perubahan kimia. Kinetika juga mempelajari bagaimana reaksi berlangsung mekanisme reaksi Referensi: Brown et.al; Chemistry, The Central Science, 11th edition

Lebih terperinci

Laboratorium Kimia SMA... Praktikum II Kelas XI IPA Semester I Tahun Pelajaran.../...

Laboratorium Kimia SMA... Praktikum II Kelas XI IPA Semester I Tahun Pelajaran.../... Laboratorium Kimia SMA... Praktikum II Kelas XI IPA Semester I Tahun Pelajaran.../... Judul : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi Praktikan : mor Absen : Kelas : Tanggal : Lembar Kegiatan Siswa

Lebih terperinci

Contoh Soal & Pembahasan Reaksi Kesetimbangan

Contoh Soal & Pembahasan Reaksi Kesetimbangan Soal No.1 Contoh Soal & Pembahasan Reaksi Kesetimbangan Reaksi kimia ada yang berlangsung searah (berkesudahan) dan ada yang dapat balik (bolak-balik). Jelaskan perbedaanya disertai dengan contoh-contohnya.

Lebih terperinci

PRAKTIKUM KIMIA DASAR I KECEPATAN REAKSI. Kelompok V : Amir Hamzah Umi Kulsum

PRAKTIKUM KIMIA DASAR I KECEPATAN REAKSI. Kelompok V : Amir Hamzah Umi Kulsum PRAKTIKUM KIMIA DASAR I KECEPATAN REAKSI Kelompok V : Amir Hamzah 1415005 Umi Kulsum 1415018 AKADEMI KIMIA ANALISIS CARAKA NUSANTARA CIMANGGIS, KELAPA DUA DEPOK, 2015 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Lebih terperinci

SOAL-SOAL KESETIMBANGAN KIMIA

SOAL-SOAL KESETIMBANGAN KIMIA H=+380 kj/mol SOAL-SOAL KESETIMBANGAN KIMIA 1. Ebtanas 99 Suatu reaksi berada dalam keadaan setimbang apabila A. Reaksi ke kanan dan kiri telah berhenti B. Mol pereaksi selalu sama dengan mol hasil reaksi

Lebih terperinci

Siswa diingatkan tentang struktur atom, bilangan kuantum, bentuk-bentuk orbital, dan konfigurasi elektron

Siswa diingatkan tentang struktur atom, bilangan kuantum, bentuk-bentuk orbital, dan konfigurasi elektron RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NO: 1 Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : XI/1 Materi Pokok : Stuktur atom dan sistem periodik unsur Pertemuan Ke- : 1 dan 2 Alokasi Waktu : 2 x pertemuan (4 x 45 menit)

Lebih terperinci

SOAL KIMIA 2 KELAS : XI IPA

SOAL KIMIA 2 KELAS : XI IPA SOAL KIMIA KELAS : XI IPA PETUNJUK UMUM. Tulis nomor dan nama Anda pada lembar jawaban yang disediakan. Periksa dan bacalah soal dengan teliti sebelum Anda bekerja. Kerjakanlah soal anda pada lembar jawaban

Lebih terperinci

c. Suhu atau Temperatur

c. Suhu atau Temperatur Pada laju reaksi terdapat faktor-faktor yang dapat mempengaruhi laju reaksi. Selain bergantung pada jenis zat yang beraksi laju reaksi dipengaruhi oleh : a. Konsentrasi Pereaksi Pada umumnya jika konsentrasi

Lebih terperinci

Katalis 1. Pengertian Katalis 2. Jenis Katalis a. Katalis Homogen

Katalis 1. Pengertian Katalis 2. Jenis Katalis a. Katalis Homogen Katalis 1. Pengertian Katalis Katalis merupakan suatu zat yang dapat mempercepat laju reaksi dalam reaksi kimia pada suhu tertentu, tanpa mengalami perubahan atau terpakai oleh reaksi itu sendiri. Suatu

Lebih terperinci

k = A. e -E/RT Secara sistematis hubungan suhu dan laju reaksi dapat ditulis sebagai berikut: v 2 = 2n x v 1 dan t 2 = t 1/ 2 n

k = A. e -E/RT Secara sistematis hubungan suhu dan laju reaksi dapat ditulis sebagai berikut: v 2 = 2n x v 1 dan t 2 = t 1/ 2 n POKOK BAHASAN I. LAJU REAKSI 1.1 Pengertian Laju Reaksi Laju reaksi didefinisikan sebagai laju berkurangnya konsentrasi zat pereaksi (reaktan) atau laju bertambahnya hasil reaksi (produk) tiap satu satuan

Lebih terperinci

LAJU REAKSI MEKANISME REAKSI

LAJU REAKSI MEKANISME REAKSI KINETIKA KIMIA LAJU REAKSI BAGAIMANA PERUB. KIMIA TSB BERLANGSUNG - BESI MUDAH BERKARAT PD UDARA YANG LEMBAB - MAKANAN LEBIH CEPAT BUSUK BILA TIDAK DIINGINKAN MEKANISME REAKSI - PENJUMLAHAN TAHAP TAHAP

Lebih terperinci

KESETIMBANGAN KIMIA SOAL DAN PEMBAHASAN

KESETIMBANGAN KIMIA SOAL DAN PEMBAHASAN KESETIMBANGAN KIMIA SOAL DAN PEMBAHASAN 1. Suatu reaksi dikatakan mencapai kesetimbangan apabila. A. laju reaksi ke kiri sama dengan ke kanan B. jumlah koefisien reaksi ruas kiri sama dengan ruas kanan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 6 YOGYAKARTA The Research School of Jogja Jalan C. Simanjuntak No Yogyakarta 55, Telepon 0 55/ Faximile 0 5660 E-mail : sman6@sman6-yogya.sch.id,

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FISIKA PERSAMAAN ARRHENIUS DAN ENERGI AKTIVASI

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FISIKA PERSAMAAN ARRHENIUS DAN ENERGI AKTIVASI LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FISIKA PERSAMAAN ARRHENIUS DAN ENERGI AKTIVASI OLEH : KELOMPOK III Nama : Rifqi Munip (061330401022) Riska (061330401023) Sarah Swasti Putri (061330401024) Siti Nurjanah (061330401025)

Lebih terperinci

Laporan Praktikum Kimia Laju Reaksi

Laporan Praktikum Kimia Laju Reaksi Laporan Praktikum Kimia Laju Reaksi Oleh: 1. Kurniawan Eka Yuda (5) 2. Tri Puji Lestari (23) 3. Rina Puspitasari (17) 4. Elva Alvivah Almas (11) 5. Rusti Nur Anggraeni (35) 6. Eki Aisyah (29) Kelas XI

Lebih terperinci

10 mlhcl2 M. 10 ml HCl2 M. Na 2 S 2 O 3 0,2 M KIM/ IND- II

10 mlhcl2 M. 10 ml HCl2 M. Na 2 S 2 O 3 0,2 M KIM/ IND- II 10 mlhcl2 M 10 ml HCl2 M 10 mlhcl2 M Na 2 S 2 O 3 0,2 M Na 2 S 2 O 3 0,2 M Na 2 S 2 O 3 0,2 M KIM/ IND- II BAGIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIKULUM DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN DIREKTORAT JENDERAL

Lebih terperinci

SILABUS Sekolah : SMA Negeri 5 Surabaya Mata Pelajaran : Kimia Kelas/semester : XI/1 Referensi : BSNP / CIE Standar Kompetensi

SILABUS Sekolah : SMA Negeri 5 Surabaya Mata Pelajaran : Kimia Kelas/semester : XI/1 Referensi : BSNP / CIE Standar Kompetensi SILABUS Sekolah : SMA Negeri 5 Surabaya Mata Pelajaran : Kimia Kelas/semester : /1 Referensi : BSNP / CIE Standar Kompetensi : 1.Memahami struktur atom untuk meramalkan sifat-sifat periodik unsur, struktur

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. kemampuan adalah karakteristik yang menonjol dari seorang individu yang

BAB II KAJIAN PUSTAKA. kemampuan adalah karakteristik yang menonjol dari seorang individu yang BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Defenisi Kemampuan Kemampuan sama dengan kata kesanggupan atau kecakapan. Dengan bahasa yang lebih terperinci, kemampuan dapat diartikan sebagai kesanggupan individu untuk melakukan

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA DASAR

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA DASAR LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA DASAR KECEPATAN REAKSI Disusun Oleh : 1. Achmad Zaimul Khaqqi (132500030) 2. Dinda Kharisma Asmara (132500014) 3. Icha Restu Maulidiah (132500033) 4. Jauharatul Lailiyah (132500053)

Lebih terperinci

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN. Dalam pengembangan strategi pembelajaran intertekstual pada materi

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN. Dalam pengembangan strategi pembelajaran intertekstual pada materi BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN Dalam pengembangan strategi pembelajaran intertekstual pada materi pokok kesetimbangan kimia secara garis besar penelitian terbagi dalam beberapa tahapan yaitu: Tahap pertama

Lebih terperinci

K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Kimia

K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Kimia K3 Revisi Antiremed Kelas Kimia Persiapan Penilaian Ahir Semester (PAS) Ganjil Doc. Name: RK3ARKIM0PAS Version : 06- halaman 0. Untu memperoleh onsentrasi Cl - =0,0 M, maa 50 ml larutan CaCl 0,5 M harus

Lebih terperinci

Laju reaksi menunjukkan perubahan konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi persatuan waktu.

Laju reaksi menunjukkan perubahan konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi persatuan waktu. Bab IV Laju Reaksi Sumber: Ebbing, General Chemistry Laju reaksi menunjukkan perubahan konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi persatuan waktu. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mengikuti pembelajaran siswa dapat

Lebih terperinci

Laju reaksi meningkat menjadi 2 kali laju reaksi semula pada setiap kenaikan suhu 15 o C. jika pada suhu 30 o C reaksi berlangsung 64 menit, maka

Laju reaksi meningkat menjadi 2 kali laju reaksi semula pada setiap kenaikan suhu 15 o C. jika pada suhu 30 o C reaksi berlangsung 64 menit, maka Laju reaksi meningkat menjadi 2 kali laju reaksi semula pada setiap kenaikan suhu 15 o C. jika pada suhu 30 o C reaksi berlangsung 64 menit, maka waktu reaksi berlangsung pada suhu 90 o C Susu dipasteurisasi

Lebih terperinci

Laju Reaksi. Kode KIM.10

Laju Reaksi. Kode KIM.10 Kode KIM.10 Laju Reaksi BAGIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIKULUM DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL 004 Kim. 10. Laju Reaksi

Lebih terperinci

Laporan Kimia Fisik KI-3141

Laporan Kimia Fisik KI-3141 Laporan Kimia Fisik KI-3141 PERCOBN M-1 KINETIK HLOGENSI SETON DENGN KTLISTOR SM Nama : Kartika Trianita NIM : 1517 Kelompok : 2 Tanggal Percobaan : 22 Oktober 212 Tanggal Laporan : 2 November 212 sisten

Lebih terperinci

KESETIMBANGAN KIMIA. Bahan Ajar Mata Pelajaran Kimia Kelas XI Semester I. SK+KD+Indikator Materi Evaluasi Referensi

KESETIMBANGAN KIMIA. Bahan Ajar Mata Pelajaran Kimia Kelas XI Semester I. SK+KD+Indikator Materi Evaluasi Referensi KESETIMBANGAN KIMIA Bahan Ajar Mata Pelajaran Kimia Kelas XI Semester I SK+KD+Indikator Materi Evaluasi Referensi Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Standar Kompetensi

Lebih terperinci

Kesetimbangan Kimia. Bab 4

Kesetimbangan Kimia. Bab 4 Kesetimbangan Kimia Bab 4 Standar Kompetensi 3. Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia, dan faktor-faktor yang memengaruhinya, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industri Kompetensi

Lebih terperinci

Disampaikan oleh : Dr. Sri Handayani 2013

Disampaikan oleh : Dr. Sri Handayani 2013 Disampaikan oleh : Dr. Sri Handayani 2013 PENGERTIAN Termokimia adalah cabang dari ilmu kimia yang mempelajari hubungan antara reaksi dengan panas. HAL-HAL YANG DIPELAJARI Perubahan energi yang menyertai

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM DINAMIKA KIMIA JUDUL PERCOBAAN : PENENTUAN LAJU REAKSI IODINASI ASETON DALAM SUASANA ASAM. Nama : SantiNurAini NRP :

LAPORAN PRAKTIKUM DINAMIKA KIMIA JUDUL PERCOBAAN : PENENTUAN LAJU REAKSI IODINASI ASETON DALAM SUASANA ASAM. Nama : SantiNurAini NRP : LAPORAN PRAKTIKUM DINAMIKA KIMIA JUDUL PERCOBAAN : PENENTUAN LAJU REAKSI IODINASI ASETON DALAM SUASANA ASAM Nama : SantiNurAini NRP : 1413100048 Tanggal Praktikum : 28 April 2015 Nama Asisten : Mas Mattius

Lebih terperinci

Kurikulum 2013 Kelas 11 Kimia

Kurikulum 2013 Kelas 11 Kimia Kuriulum 03 Kelas Kimia Persiapan UAS - Latihan Soal Doc. Name: K3ARKIM0UAS Version : 06-05 halaman 0. Untu memperoleh onsentrasi Cl - = 0,0 M, maa 50 ml larutan CaCl 0,5 M harus dienceran sampai 500 ml

Lebih terperinci

STOIKIOMETRI I. HUKUM DASAR ILMU KIMIA

STOIKIOMETRI I. HUKUM DASAR ILMU KIMIA STOIKIOMETRI I. HUKUM DASAR ILMU KIMIA a. Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoisier) Massa zat sebelum dan sesudah reaksi adalah sama. Contoh: S + O 2 SO 2 2 gr 32 gr 64 gr b. Hukum Perbandingan Tetap (Hukum

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMA... mata Pelajaran : KIMIA Kelas/Semester : XI/1 Standar Kompetensi : 1. Memahami struktur atom dan meramalkan sifat-sifat periodik unsur, struktur molekul dan dan

Lebih terperinci

KISI KISI SOAL UJIAN SEKOLAH SMK SE-KABUPATEN CIAMIS TP. 2013/2014

KISI KISI SOAL UJIAN SEKOLAH SMK SE-KABUPATEN CIAMIS TP. 2013/2014 Mata Pelajaran : KIMIA KISI KISI UJIAN SEKOLAH SMK SE-KABUPATEN CIAMIS TP. 2013/2014 TINGKAT 1 Memahami konsep materi dan perubahannya Pengertian perubahan Kimia dan Fisika dijelaskan melalui contoh-contoh

Lebih terperinci

Gambar 2.1 Reaksi Saponifikasi tripalmitin

Gambar 2.1 Reaksi Saponifikasi tripalmitin I. JUDUL : Kinetika Reaksi Saponifikasi Etil Asetat II. TANGGAL PERCOBAAN : Rabu, 16 November 2011 III. TUJUAN : 1. Untuk memberikan gambaran bahwa reaksi penyabunan etil asetat oleh ion hidroksida adalah

Lebih terperinci

Kelompok 8. Agustinus Hardika Abdurahman yahya Adimas Syahputra Fernando Basadumanta Mahadin Zatirahman Muhammad Farhan Kamal

Kelompok 8. Agustinus Hardika Abdurahman yahya Adimas Syahputra Fernando Basadumanta Mahadin Zatirahman Muhammad Farhan Kamal ENERGI IKATAN Kelompok 8 Agustinus Hardika Abdurahman yahya Adimas Syahputra Fernando Basadumanta Mahadin Zatirahman Muhammad Farhan Kamal Pengertian Energi ikatan didefinisikan sebagai sejumlah energi

Lebih terperinci

LAPORAN PERSAMAAN ARRHENIUS DAN ENERGI AKTIVASI

LAPORAN PERSAMAAN ARRHENIUS DAN ENERGI AKTIVASI LAPORAN PERSAMAAN ARRHENIUS DAN ENERGI AKTIVASI I. Tujuan Percobaan 1. Mempelajari pengaruh suhu terhadap laju reaksi 2. Menghitung energi aktivasi (Ea) dengan menggunakan persamaan Arrhenius II. Dasar

Lebih terperinci

HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN RESMI PRAKTIKUM KIMIA DASAR. :4. Pengaruh Konsentrasi dan Suhu Pada Laju Reaksi. 6. John Peterson Serius

HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN RESMI PRAKTIKUM KIMIA DASAR. :4. Pengaruh Konsentrasi dan Suhu Pada Laju Reaksi. 6. John Peterson Serius HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN RESMI PRAKTIKUM KIMIA DASAR Nama Percobaan :4. Pengaruh Konsentrasi dan Suhu Pada Laju Reaksi Kelompok :12 (Dua Belas) Nama :1 Muhammad Dary Dzaky (1404015185) 2. Ina Subiyanti

Lebih terperinci

LEMBAR KERJA SISWA 2

LEMBAR KERJA SISWA 2 76 LEMBAR KERJA SISWA 2 Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi pokok Submateri pokok Alokasi Waktu : Kimia : XI/ganjil : Laju Reaksi : Konsep Laju Reaksi : 2 x 45 menit Standar Kompetensi 3. Memahami Kinetika

Lebih terperinci

Laju reaksi meningkat menjadi 2 kali laju reaksi semula pada setiap kenaikan suhu 15 o C. jika pada suhu 30 o C reaksi berlangsung 64 menit, maka

Laju reaksi meningkat menjadi 2 kali laju reaksi semula pada setiap kenaikan suhu 15 o C. jika pada suhu 30 o C reaksi berlangsung 64 menit, maka Laju reaksi meningkat menjadi 2 kali laju reaksi semula pada setiap kenaikan suhu 15 o C. jika pada suhu 30 o C reaksi berlangsung 64 menit, maka waktu reaksi berlangsung pada suhu 90 o C Susu dipasteurisasi

Lebih terperinci

Kritis Variabel Superordinat Koordinat Subordinat. reaksi. Katalis. Partikelpartikel. Molekul pereaksi dalam wadahnya selalu bergerak

Kritis Variabel Superordinat Koordinat Subordinat. reaksi. Katalis. Partikelpartikel. Molekul pereaksi dalam wadahnya selalu bergerak 19 Tabel 2. Analisis konsep materi laju Label Konsep Laju Reaksi Definisi Konsep Menyatakan laju perubahan konsentrasi zatzat yaitu zat pe (reaktan) atau zat hasil (produk), setiap satuan waktu berlangsung

Lebih terperinci

Sulistyani, M.Si.

Sulistyani, M.Si. Sulistyani, M.Si. sulistyani@uny.ac.id Termokimia adalah cabang dari ilmu kimia yang mempelajari hubungan antara reaksi dengan panas. Cakupan Perubahan energi yang menyertai reaksi kimia Reaksi kimia yang

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM PERCOBAAN PRAKTKUM 1 LAJU REAKSI

LAPORAN PRAKTIKUM PERCOBAAN PRAKTKUM 1 LAJU REAKSI LAPORAN PRAKTIKUM PERCOBAAN PRAKTKUM 1 LAJU REAKSI DOSEN PENGAMPU : ANDI HIMYATUL HIDAYAH, S.Si.,Apt. DISUSUSN OLEH : FILDZAH MAULIDA NIM. 37.2016.7.1.81454 PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS ILMU KESEHATAN

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. salah yang artinya tidak benar, tidak betul atau keliru. Jadi, kesalahan dalam memecahkan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. salah yang artinya tidak benar, tidak betul atau keliru. Jadi, kesalahan dalam memecahkan BAB II KAJIAN PUSTAKA. Kesalahan Pemahaman Siswa Kesalahan menurut kamus besar Bahasa Indonesia (007:98) berasal dari kata dasar salah yang artinya tidak benar, tidak betul atau keliru. Jadi, kesalahan

Lebih terperinci

PERCOBAAN 3 PERSAMAAN ARRHENIUS DAN ENERGI AKTIVASI

PERCOBAAN 3 PERSAMAAN ARRHENIUS DAN ENERGI AKTIVASI LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FISIKA Nama : Any Kurniawati Kelompok : 6 NIM : 4301410009 Prodi/Jurusan : Pend. Kimia/Kimia Dosen : Ir. Sri Wahyuni, M.Si Tanggal Praktikum : 19 September 2012 Teman kerja : Fitriya

Lebih terperinci

Karena volumnya adalah satu liter, maka konsentrasinya tinggal masukkan molnya masingmasing.

Karena volumnya adalah satu liter, maka konsentrasinya tinggal masukkan molnya masingmasing. Kimia Study Center - Contoh soal dan pembahasan tentang kesetimbangan kimia SMA kelas 11 IPA. Tetapan kesetimbangan berdasarkan konsentrasi dan tekanan parsial gas. Soal No. 1 Tentukan persamaan tetapan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Sanden Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : XI/1 Alokasi Waktu : 2 JP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Sanden Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : XI/1 Alokasi Waktu : 2 JP RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Sanden Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : XI/1 Alokasi Waktu : 2 JP Standar Kompetensi 1. Memahami kinetika reaksi dan kesetimbangan kimia

Lebih terperinci

Reaksi kimia. Lambang-lambang yang digunakan dalam persamaan reaksi, antara lain:

Reaksi kimia. Lambang-lambang yang digunakan dalam persamaan reaksi, antara lain: Reaksi kimia Reaksi kimia A Persamaan Reaksi Persamaan reaksi menggambarkan reaksi kimia yang terdiri atas rumus kimia pereaksi dan hasil reaksi disertai koefisien masing-masing. Pada reaksi kimia, satu

Lebih terperinci

Oleh. Dewi Candrawati

Oleh. Dewi Candrawati 126 Lampiran 4 Oleh Dewi Candrawati 2014 127 Petunjuk Pengerjaan: 1. Tes diagnostik ini terdiri dari delapan soal pilihan ganda dua tingkat. 2. Setiap soal memiliki 4 pilihan jawaban dan 5 pilihan alasan.

Lebih terperinci

LEMBARAN SOAL 7. Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : XI IPA ( SEBELAS IPA )

LEMBARAN SOAL 7. Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : XI IPA ( SEBELAS IPA ) LEMBARAN SOAL 7 Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : XI IPA ( SEBELAS IPA ) PETUNJUK UMUM. Tulis nomor dan nama Anda pada lembar jawaban yang disediakan. Periksa dan bacalah soal

Lebih terperinci

HAND OUT KIMIA XI IPA BAB III LAJU REAKSI

HAND OUT KIMIA XI IPA BAB III LAJU REAKSI HAND OUT KIMIA XI IPA BAB III LAJU REAKSI 1 BAB III LAJU REAKSI I. Standarkompetensi Memahami Kinetika reaksi, kesetimbangan kimia dan factor-faktor yang mempengaruhinya serta penerapannya dalam kehidupan

Lebih terperinci

No Indikator Soal Valid

No Indikator Soal Valid 107 Lampiran 3 Rekapitulasi asi Instrumen TDM-TWO-TIER No Indikator Soal 1 Memahami kesetimbangan Reaksi kesetimbangan antara N 2 O 4 dengan NO 2 mengikuti persamaan kimia berikut ini : ator 1 :- dinamis

Lebih terperinci

SILABUS DAN PENILAIAN

SILABUS DAN PENILAIAN SILABUS DAN PENILAIAN Sekolah : SMA Negeri 78 Jakarta Mata Pelajaan : Kimia 2 ( 4 SKS) Standar Kompetensi : 1. Memahami perubahan energi dalam kimia dan cara pengukurannya Kompetensi Dasar Indikator Materi

Lebih terperinci

MODUL I Pembuatan Larutan

MODUL I Pembuatan Larutan MODUL I Pembuatan Larutan I. Tujuan percobaan - Membuat larutan dengan metode pelarutan padatan. - Melakukan pengenceran larutan dengan konsentrasi tinggi untuk mendapatkan larutan yang diperlukan dengan

Lebih terperinci

Kinetika Kimia. Abdul Wahid Surhim

Kinetika Kimia. Abdul Wahid Surhim Kinetika Kimia bdul Wahid Surhim 2014 Kerangka Pembelajaran Laju Reaksi Hukum Laju dan Orde Reaksi Hukum Laju Terintegrasi untuk Reaksi Orde Pertama Setengah Reaksi Orde Pertama Reaksi Orde Kedua Laju

Lebih terperinci

Lampiran 9. Kisi-Kisi Soal Kimia SwC Kelas XI

Lampiran 9. Kisi-Kisi Soal Kimia SwC Kelas XI Lampiran 9 Kisi-Kisi Kimia SwC Kelas XI 159 Bidang Studi : Kimia Kelas/Semester : XI/1 : 50 KISI-KISI SOAL LATIHAN KIMIA SwC KELAS XI Standar 1. Memahami struktur atom untuk meramalkan sifat-sifat periodik

Lebih terperinci

KESETIMBANGAN. titik setimbang

KESETIMBANGAN. titik setimbang KESETIMBANGAN STANDART KOMPETENSI;. Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia, dan faktor-faktor yang berpengaruh, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. KOMPETENSI DASAR;.. Menjelaskan kestimbangan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR TABEL... vi. DAFTAR GAMBAR... vii. DAFTAR LAMPIRAN... ix BAB I PENDAHULUAN...

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR TABEL... vi. DAFTAR GAMBAR... vii. DAFTAR LAMPIRAN... ix BAB I PENDAHULUAN... DAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR LAMPIRAN... ix BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 5 C. Tujuan Penelitian...

Lebih terperinci

KISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN KIMIA

KISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN KIMIA KISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN KIMIA Kompetensi Menguasai karakteristik peserta Mengidentifikasi kesulitan belajar didik dari aspek fisik, moral, peserta didik dalam mata pelajaran spiritual,

Lebih terperinci

Kinetika Kimia dan Mekanisme Reaksi

Kinetika Kimia dan Mekanisme Reaksi Kinetika Kimia dan Mekanisme Reaksi Kinetika Kimia Kinetika kimia adalah ilmu yang mempelajari laju reaksi, atau seberapa cepat proses reaksi berlangsung dalam waktu tertentu. Kinetika kimia menjelaskan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pemahaman siswa yang dimaksud adalah pemahaman konseptual dan pemahaman

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pemahaman siswa yang dimaksud adalah pemahaman konseptual dan pemahaman 36 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4. 1 Hasil Penelitian Tujuan utama penelitian ini adalah mendeskripsikan tingkat pemahaman siswa XI IPA SMA Negeri 2 Limboto pada materi kesetimbangan kimia. Pemahaman

Lebih terperinci

Teori Tumbukan. HI(g) + HI(g) H 2 (g) + I 2 (g) Secara umum, dituliskan: AB + AB A 2 + B 2

Teori Tumbukan. HI(g) + HI(g) H 2 (g) + I 2 (g) Secara umum, dituliskan: AB + AB A 2 + B 2 Teori Tumbukan Tumbukan yang menghasilkan reaksi hanyalah tumbukan yang efektif. Tumbukan efektif harus memenuhi dua syarat, yaitu posisinya tepat dan energinya cukup. Bagaimanakah posisi tumbukan yang

Lebih terperinci