BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA. menjawab dari perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan yang berdayaguna, berhasil guna, bersih dan. bertanggungjawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 29

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan yang berdayaguna, berhasil guna, bersih dan. bertanggungjawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 29

User [Pick the date]

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

KECAMATAN BANDUNG WETAN

Kecamatan Arcamanik. LAKIP Kecamatan Arcamanik Kota Bandung Tahun

P E M E R I N T A H K O T A B A N D U N G K E C A M A T A N P A N Y I L E U K A N

P E M E R I N T A H K O T A B A N D U N G K E C A M A T A N P A N Y I L E U K A N

Kecamatan Cicendo IKHTISAR EKSEKUTIF

Kecamatan Cibeunying Kaler Yang Suci (Sehat, Unggul, Cerdas, Dan Indah) Dalam Mendukung Kota Bandung Yang Unggul, Nyaman, Dan Sejahtera, dengan

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

Arcamanik Tahun 2015.

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH KECAMATAN PANYILEUKAN

Kecamatan Cinambo Kota Bandung

Kecamatan Cicendo IKHTISAR EKSEKUTIF

K E C A M A T A N P A N Y I L E U K A N BAB I PENDAHULUAN

BAB III HASIL EVALUASI KINERJA TAHUN 2014 DAN TRIWULAN 1 TAHUN 2015

1.1 Gambaran Umum Kecamatan Cibeunying Kidul

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

Kecamatan Sukajadi IKHTISAR EKSEKUTIF

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

LKIP [Laporan Kinerja Instansi Pemerintah] 2014

K E C A M A T A N P A N Y I L E U K A N BAB I PENDAHULUAN

KECAMATAN UJUNGBERUNG KOTA BANDUNG KATA PENGANTAR

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2014

LKIP [Laporan Kinerja Instansi Pemerintah] 2015

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BPPT KOTA BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

KECAMATAN ANDIR PEMERINTAH KOTA BANDUNG

Laporan Kinerja Pemerintahan [LKIP] Pemerintah Kota Bandung Kecamatan Cidadap Tahun 2014 BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB IV RENCANA KINERJA TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. dari terwujudnya prinsip-prinsip yang terkandung dalam Good Governance

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan yang berdayaguna, berhasil guna, bersih dan. bertanggungjawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 29

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

Kecamatan Regol Kota Bandung

PENJELASAN FORMULASI/ CARA PENGUKURAN

Rencana Kerja Tahunan 2015 BAB I PENDAHULUAN

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

KECAMATAN ANDIR LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) TAHUN 2014 KOTABANDUNG J L. S R I G U N T I N G R A Y A N O 1 B A N D U N G

Rencana Kinerja Tahunan Dinas Kebudayaan & Pariwisata Kota Bandung Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil LKIP Tahun 2015

BERITA DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2010 NOMOR : 20 PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR : 332 TAHUN 2010 TENTANG

DINAS BINA MARGA DAN PENGAIRAN KOTA BANDUNG BAB I PENDAHULUAN

KOTA BANDUNG TAHUN 2016

Tabel 2.1. Tujuan, Sasaran, Indikator Dan Target Kinerja Sebelum Reviu dan Setelah Reviu Kecamatan Sukasari Kota Bandung Tahun

SATUAN POLISI PAMONG PRAJA BAB 1 PENDAHULUAN LKIP SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

REVIU Rencana Kerja Tahunan (RKT) Tahun 2015

IKHTISAR EKSEKUTIF. Kecamatan Lengkong

KATA PENGANTAR. Bandung, 2015 Kepala Dinas Kependudukan dan 0Pencatatan Sipil Kota Bandung,

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) KECAMATAN BANDUNG KIDUL TAHUN 2014

Kecamatan Cibeunying Kaler Yang Suci (Sehat, Unggul, Cerdas, Dan Indah) Dalam Mendukung Kota Bandung Yang Unggul, Nyaman, Dan Sejahtera, dengan

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS PELAYANAN PAJAK KOTA BANDUNG TAHUN 2014

LAKIP Kecamatan Antapani Kota Bandung Tahun 2014 i

Tabel 2.1. Tujuan, Sasaran, Indikator Dan Target Kinerja Sebelum Reviu dan Setelah Reviu Kecamatan Sukasari Kota Bandung Tahun

BAB I PENDAHULUAN. Rencana Kinerja Tahunan Kecamatan Rancasari Pemerintah Kota Bandung Tahun

IKHTISAR EKSEKUTIF. Kecamatan Lengkong

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN BUAHBATU KOTA BANDUNG. 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Buahbatu Kota Bandung

LAMPIRAN : SALINAN KEPUTUSAN WALIKOTA BANDUNG PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI KOTA BANDUNG

KATA PENGANTAR. Bandung, 5 Desember Camat Rancasari, Hj. AI SUTRIANSIH, S.Sos, M.Pd. NIP

Rencana Kerja Tahunan Kecamatan Rancasari Tahun

BAB I PENDAHULUAN. kepada masyarakat. Namun pelayanan publik yang diberikan haruslah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

RENCANA KERJA TAHUNAN KECAMATAN GEDEBAGE TAHUN 2015

DEMOGRAFI KOTA BANDUNG

PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR : 218 TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhan dan kepuasan secara langsung. Di dalam kehidupan seharihari

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LKIP 2015 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BANDUNG

Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung 2016 FLOWCHART SOP LAPOR! LAPOR! Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat 1

DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN KOTA BANDUNG KOTA BANDUNG TAHUN 2016

DINAS SOSIAL KOTA BANDUNG BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

LEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR : 07 TAHUN 2001 TENTANG

KOTA BANDUNG TAHUN 2014

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II GAMBARAN UMUM KECAMATAN GEDEBAGE KOTA BANDUNG 2.1. TUGAS POKOK, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN RUMAH SAKIT KHUSUS IBU DAN ANAK KOTA BANDUNG TAHUN 2016

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA. Akuntabilitas Kinerja Sekretariat DPRD Kota Bandung. merupakan bentuk pertanggungjawaban kinerja selama tahun

BAB I PENDAHULUAN. Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap

DAFTAR ISI.. KATA PENGANTAR... i

LKIP(2014( KATA PENGANTAR

IKHTISAR EKSEKUTIF. Kecamatan Lengkong

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) TRIWULAN IV TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN

BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1. RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT DPRD KOTA. Rencana strategis merupakan proses yang berorientasi

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN CIBEUNYING KALER KOTA BANDUNG

BAB II PERENCANAAN KINERJA. mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara. dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Dinas Pemakaman dan Pertamanan

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA SALATIGA TAHUN 2016

RSUD KOTA BANDUNG DAFTAR ISI. Kata Pengantar... Daftar Isi...

Laporan Kinerja Instansi Pemerintahan (LKIP) SKPD Kecamatan Gedebage BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Oleh : Dr. Hj.AHYANI RAKSANAGARA, M.Kes (Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung) 29 Agustus 2014

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1. RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT DPRD KOTA. penyusunan tahapan-tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita- cita bangsa bernegara serta terwujudnya suatu tata pemerintahan yang baik dan akuntabel merupakan harapan semua pihak. Berkenaan dengan harapan tersebut diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur legilemate sehingga penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Undang - Undang No. 28 tahun 1999 tentang penyeleggaraan Negara yang bersih dan bebas dari KKN mengamanatkan hal tersebut sebagai penegasan dari Tap MPR No.XI/MPR/1998 yang dalam implementasinya dipertegas dengan Instruksi Presiden No.7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Pemerintahan Daerah sebagai penyelenggara pemerintahan di daerah sesuai dengan Undang-undang No. 22 tahun 1999 (sudah direvisi menjadi UU 32 Tahun 2004) termasuk sebagaimana yang dimaksud dalam Instruksi Presiden No. 7 Tahun 1999 berkewajiban untuk melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan yang bersih (Clean Government) dan mempertanggungjawabkannya melalui media Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Agar dapat memenuhi maksud tersebut, maka Kecamatan Sukajadi Kota Bandung menyusun dokumen Rencana Kerja sebagai bentuk komitmen dalam pelaksanaan pembangunan dalam kurun waktu 1 (satu) tahun. Penyusunan Rencana Kerja Kecamatan Sukajadi Tahun 2016 berpedoman pada Rencana Strategis Kecamatan Sukajadi Tahun 1

2013 2018 sebagai perencanaan Kecamatan Sukajadi Kota Bandung untuk periode 5 (lima) tahun. Rencana Strategis ini disusun dengan melalui tahapan persiapan, penyusunan rancangan, asistensi/ penyusunan rancangan akhir, penetapan Rencana Startegis Kecamatan Sukajadi Tahun 2013 2018, kemudian dilaksanakan reviu terhadap rencana strategis sehingga menghasilkan lembar kerja tambahan pada dokumen Rencana Strategis Kecamatan Sukajadi Tahun 2013-2018. Berpedoman pada Rencana Strategis Kecamatan Sukajadi Kota Bandung Tahun 2013 2018 dengan tambahan lembar kerja hasil reviu, maka disusunlah Rencana Kerja Kecamatan Sukajadi Kota Bandung. 1.2. LANDASAN HUKUM Landasan hukum penyusunan Rencana Kerja Kecamatan Sukajadi adalah sebagai berikut: 1. Undang-Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No. 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang- Undang No. 3 Tahun 2005 tentang Perubahan Atas Undang- Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah menjadi Undang-Undang; 2. Peraturan Daerah Kota Bandung No. 6 Tahun 2006 tentang Pemekaran dan Pembentukkan Wilayah Kerja Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung; 3. Peraturan Daerah Kota Bandung No. 8 Tahun 2007 tentang Urusan Daerah Kota Bandung; 4. Peraturan Daerah Kota Bandung No. 14 Tahun 2006 tentang Pembentukkan dan Susunan Organisasi Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung; 5. Peraturan Walikota Bandung No. 250 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Satuan Organisasi pada Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung; 2

6. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 03 Tahun 2014 tentangrencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung Tahun 2013 2018; 7. Surat Keputusan Camat Sukajadi Nomor 900/Kep.10.a/III/2014 Tahun 2014 tentang Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Sukajadi Kota Bandung 2013 2018; 8. Surat Keputusan Camat Sukajadi Nomor 900/Kep.10.a/III/Kec.Skjd Tahun 2015 tentang Indikator Kinerja Utama Kecamatan Sukajadi Tahun 2014 2018. 1.3. MAKSUD DAN TUJUAN Maksud disusunnya Rencana Kerja Kecamatan Sukajadi yaitu sebagai landasan dilaksanakannya kegiatan-kegiatan sebagai implementasi terselenggaranya program-program operasional Kecamatan Sukajadi, yang kemudian akan dijadikan sebagai tolok ukur pencapaian kinerja di akhir tahun. Tujuan disusunnya Rencana Kerja Kecamatan Sukajadi adalah: 1. Memberikan gambaran umum mengenai rencana kegiatan Kecamatan Sukajadi; 2. Memaparkan evaluasi dari perencanaan tahun 2014; 3. Memaparkan perencanaan dan penetapan kinerja. 1.4. SISTEMATIKA PENULISAN Sistematika Rencana Kerja Kecamatan Sukajadi Kota Bandung adalah sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Menjelaskan tentang latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan serta sistematika penulisan. 3

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA KECAMATAN SUKAJADI 2014 Memuat hasil review pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2014, analisis kinerja Kecamatan Sukajadi dan isu-isu penting dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi Kecamatan Sukajadi. BAB III TUJUAN, SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN Menjelaskan Visi dan Misi Kecamatan Sukajadi, Tujuan dan Sasaran serta Program dan Kegiatan yang akan dilaksanakan pada. BAB VI PENUTUP 4

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA KECAMATAN SUKAJADI TAHUN 2014 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Kecamatan Sukajadi Tahun 2014 Secara umum Kecamatan Sukajadi Kota Bandung telah melaksanakan tugas dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis Kecamatan Sukajadi Kota Bandung 2013-2018 dengan tambahan Lembar Kerja Hasil Reviu. Jumlah Sasaran yang ditetapkan untuk mencapai visi dan misi Kecamatan Sukajadi Kota Bandung Tahun 2013-2018 adalah sebanyak 3 (tiga) sasaran. Tahun 2014 adalah tahun pertama pelaksanaan Rencana Strategis Kecamatan, dari 3 (tiga) sasaran strategis dengan 11 (sebelas) indikator kinerja yang ditetapkan sesuai dengan Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2014, sebagaimana tercantum pada lampiran dokumen ini. Sesuai dengan Perjanjian Kinerja tersebut maka pencapaian indikator kinerja sasaran Kecamatan Sukajadi Kota Bandung Tahun 2014 adalah sebagai berikut: 5

Tabel 2.1 Capaian Indikator Kinerja Kecamatan Sukajadi Kota Bandung Tahun 2014 NO INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TAR GET REALI SASI CAPAIAN % 1 2 3 4 5 6 Indeks Pelayanan / Indeks Kepuasan Masyarakat (Ikm) Prosentase Keluhan/Pengaduan Pelayanan Administratif Yang Ditindaklanjuti Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI Prosentase Pelayanan Administrasi Kependudukan Tepat Waktu Prosentase Waktu Pelayanan Administrasi Umum Lainnya Tepat Waktu Prosentase Kelurahan Yang Memenuhi Standar Kriteria Baik Nilai 70,86 79,50 112,19 % 100 100 100,00 Nilai 850 980 115,29 % 70 93,18 132,11 % 70 76,44 109,20 % 100 100 100,00 7 Prosentase Rw Juara % 70 37,50 53,57 8 Prosentase Lembaga Kemasyarakatan Aktif % 53,3 60 112,57 9 Rasio Anggota Linmas Rasio 1 : 1 1 : 1,4 140,00 10 Nilai Akip Kecamatan Kriteria 50 58,46 116,92 11 Persentase Temuan BPK/ Inspektorat Yang Ditindaklanjuti % 100 100 100,00 Berdasarkan pengukuran kinerja tersebut di atas dapat diperoleh data dan informasi kinerja Kecamatan pada beberapa tabel berikut : Tabel 2.2 Pencapaian Kinerja Sasaran Kecamatan Sukajadi Kota Bandung Tahun 2014 NO SASARAN STRATEGIS JUMLAH CAPAIAN 1 Melebihi/Melampaui Target 7 63,33 2 Sesuai Target 3 27,27 3 Tidak Mencapai Target 1 9,90 JUMLAH 11 6

Adapun pencapaian kinerja sasaran dari 11 (sebelas) indikator sasaran terhadap target yang sudah ditetapkan adalah sebagai berikut: NO SASARAN Tabel 2.3 Pencapaian Target Sasaran JUMLAH INDIKA TOR SASARA N MELAMPAUI TARGET (>100%) JUM LAH TINGKAT PENCAPAIAN % SESUAI TARGET (100%) JUM LAH % BELUM MENCAPAI TARGET (<100%) JUM % LAH 1 Sasaran 1 3 2 66,66 1 33,33 - - 2 Sasaran 2 6 4 66,66 1 16,66 1 16,66 3 Sasaran 3 2 1 50,00 1 50,00 - - Jumlah 11 8 72,72 3 27,27 - - Dari 3 sasaran dengan 11 indikator kinerja, pencapaian kinerja terhadap sasaran Kecamatan Sukajadi Kota Bandung adalah sebagai berikut: NO Tabel 2.4 Kategori Pencapaian Indikator Sasaran KATEGORI JUMLAH INDIKATOR PRESENTASE Sasaran 1 1 Melebihi/Melampaui Target 2 66,66 2 Sesuai Target 1 33,33 3 Tidak Mencapai Target - - Sasaran 2 1 Melebihi/Melampaui Target 4 66,66 2 Sesuai Target 1 16,66 3 Tidak Mencapai Target 1 16,66 7

Sasaran 3 1 Melebihi/Melampaui Target 1 50,00 2 Sesuai Target 1 50,00 3 Tidak Mencapai Target - - Evaluasi bertujuan agar diketahui pencapaian realisasi, kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian misi, agar dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program dan kegiatan di masa yang akan datang. Berikut ini adalah Evaluasi Terhadap Hasil Rencana Kerja Kecamatan Sukajadi Periode Tahun serta pencapaiannya terhadap sasaran sesuai dengan Rencana Strategis Kecamatan Sukajadi Kota Bandung Tahun 2013 2018 8

2.2. Analisis Kinerja Kecamatan Sukajadi Mendukung terwujudnya Visi dan tercapainya Misi Kecamatan Sukajadi maka ditetapkan tujuan serta sasaran tujuan, sehingga kemudian dapat dilakukan pengukuran terhadap pencapaian sasaran sebagaimana diterangkan dalam tabel Pengukuran Kinerja Kecamatan Sukajadi Tahun 2014 tersebut diatas dimana pada tahap ini akan dianalisis sesuai capaian sasaran sebagaimana berikut: Sasaran 1 Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik Pencapaian sasaran Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik dapat dilihat dalam tabel berikut ini : Tabel 2.6 Analisis Pencapaian Sasaran 1 Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik N O 2 3 1 INDIKATOR KINERJA Indeks Pelayanan/Indeks Kepuasan Masyarakat Prosentase Keluhan/ Pengaduan Pelayanan Administratif Yang Ditindaklanjuti Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI SAT UAN TAHUN 2014 TAR GET REALI SASI % TAHUN 2018 TARGET Nilai 70,86 79,50 112,19 80 99,37 % 100 100 100,00 100 100,00 Nilai 850 980 115,29 900 108,88 % Rata-Rata Capaian Kinerja 109,16 Sasaran Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik dapat dilihat dari 3 (tiga) indikator: Indeks Pelayanan/ Indeks Kepuasan Masyarakat, Persentase Keluhan/ Pengaduan Pelayanan Administratif Yang Ditindaklanjuti, dan Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI dengan analisis sebagai berikut: 9

1. Analisis Pencapaian Indikator Indeks Pelayanan/ Indeks Kepuasan Masyarakat Capaian kinerja indikator Indeks Pelayanan/Indeks Kepuasan Masyarakat adalah sebesar 79,50 dari target sebesar 70,86 yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2014, sehingga persentase capaian kinerjanya adalah 112,19% atau melebihi target yang diperjanjikan. Tahun 2014 adalah tahun pertama renstra, capaian tahun 2014 sebesar 112,19% bila dibandingkan dengan target akhir renstra kecamatan maka capaian kinerjanya mencapai 99,37%. Data penunjang capaian kinerja indikator Indeks Pelayanan/Indeks Kepuasan Masyarakat yang diperoleh dari Kasi Pelayanan Kecamatan Sukajadi adalah sebagai berikut: bahwa pengukuran nilai IKM adalah melalui pengolahan data hasil survey pada 150 orang konsumen atau warga masyarakat yang menerima pelayanan hal ini sesuai dengan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor KEP/ 25/ M.PAN/ 2/ 2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah. Berikut ini adalah rekapitulasi dari pengolahan data survey pada setiap unsur pelayanan: NO Tabel 2.7 Pengolahan Data Indeks Kepuasan Masyarakat Per Unsur Pelayanan UNSUR PELAYANAN NILAI UNSUR PELAYANAN 1. Prosedur Pelayanan 3,23 2. PersyaratanPelayanan 3,23 3. Kejelasan Petugas Pelayanan 3,31 4. Kedisiplinan Petugas Pelayanan 3,26 5. Tanggung Jawab Petugas Pelayanan 3,25 6. Kemampuan Petugas Pelayanan 3,31 10

7. Kecepatan Pelayanan 3,14 8. Keadilan Mendapat Pelayanan 3,15 9. Kesopanan dan Keramahan Petugas 3.30 10. Kewajaran Biaya Pelayanan 3,17 11. Kepastian Biaya Pelayanan 3,36 12. Kepastian Jadwal Pelayanan 3,40 13. Kenyamanan Lingkungan 3,33 14. Keamanan Pelayanan 3,35 Maka untuk mengetahui nilai indeks pelayanan Kecamatan Sukajadi dihitung dengan cara sebagai berikut : (3,23 x 0,071) + (3,23 x 0,071) + (3,31 x 0,071) + (3,26 x 0,071) + (3,25 x 0,071) + (3,31 x 0,071) + (3,14 x 0,071) + (3,15 x 0,071) + (3,30 x 0,071) + (3,17 x 0,071) + (3,36 x 0,071) + (3,40 x 0,071) + (3,33 x 0,071) + (3,35 x 0,071) = Nilai Indeks adalah 3,18 Dengan demikian nilai Indeks Kepuasan Masyarakat Kecamatan Sukajadi hasilnya dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Nilai IKM setelah dikonversi = 3,18 x 25 = 79,50; 2. Mutu Pelayanan Kecamatan Sukajadi B; 3. Kinerja Pelayanan Kecamatan Sukajadi Baik. Dalam peningkatan kualitas pelayanan, diprioritaskan pada unsur yang mempunyai nilai paling rendah, sedangkan unsur yang mempunyai nilai cukup tinggi harus tetap dipertahankan. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat diambil kesimpulan bahwa: 1. Nilai dalam kelompok paling rendah yang harus ditingkatkan yaitu pada unsur kecepatan pelayanan dengan nilai 3,14; Faktor penghambat penyebab rendahnya nilai unsur Kecepatan Pelayanan adalah terbatasnya jumlah aparat yang melaksanakan pelayanan, hal ini menyebabkan terjadinya penumpukan antrian warga masyarakat sebelum mendapatkan pelayanan. 11

Solusi untuk permasalahan ini adalah dengan mengajukan penambahan aparat bidang pelayanan kepada instansi terkait bidang kepegawaian yang dalam hal ini adalah Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung 2. Nilai dalam kelompok paling tinggi yang harus tetap dipertahankan yaitu pada unsur Kepastian Jadwal Pelayanan dengan nilai 3,40. Faktor pendukung tercapainya nilai tertinggi pada unsur ini adalah kedisipilinan kehadiran pada aparat petugas pelayanan sesuai jadwal pelaksanaan pelayanan, selain itu juga dengan terpampangnya informasi waktu pelayanan sehingga warga masyarakat dapat mengetahui jadwal pelayanan di Kecamatan Sukajadi. Untuk mempertahankan dan meningkatkan nilai pada unsur pelayanan ini adalah dengan mennyebarkan informasi jadwal pelayanan baik berupa pamflet maupun penyampaian informasi jadwal pelayanan pada acara sosialisasi atau petemuan rutin yang melibatkan warga masyarakat. Berikut ini adalah perbandingan capaian Indeks Kepuasan Masyarakat Kecamatan Sukajadi dengan capaian Indeks Kepuasan Masyarakat 30 kecamatan se-kota Bandung : 12

Tabel 2.8 Data Perbandingan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Kecamatan Se-Kota Bandung NO NAMA SKPD / UNIT KERJA TARGET IKM CAPAIAN (%) 1 Kecamatan Cibenying Kaler 75,00 86,30 115,07 2 Kecamatan Rancasari 71,25 81,90 114,95 3 Kecamatan Lengkong 75,00 81,68 108,00 4 Kecamatan Buahbatu 72,10 81,30 109,39 5 Kecamatan Ujung Berung 77,00 81,00 105,19 6 Kecamatan Bojongloa Wetan 80,86 81,00 100,17 7 Kecamatan Andir 81,00 82,00 101,23 8 Kecamatan Antapani 75,00 80,20 106,69 9 Kecamatan Bojongloa Kaler 79,95 80,02 100.00 10 Kecamatan Sukajadi 70,86 79,50 112,19 11 Kecamatan Mandalati 70,00 79,50 112,92 12 Kecamatan Babakan Ciparay 73,57 79,15 105,00 13 Kecamatan Bojongloa Kidul 75,00 78,00 104,00 14 Kecamatan Bandung Kidul 70,00 78,00 101,08 15 Kecamatan Panyileukan 75,00 77,86 103,81 16 Kecamatan Astanaanyar 74,96 77,25 103,05 17 Kecamatan Coblong 65,00 77,05 118,54 18 Kecamatan Arcamanik 70,00 75,60 105,00 19 Kecamatan Gedebage 75,42 75,43 100.00 20 Kecamatan Regol 75,40 75,40 100,00 21 Kecamatan Cicendo 75,00 75,25 100,33 22 Kecamatan Cidadap 73,00 75,20 103,01 23 Kecamatan Cibeunying Kidul 74,00 74,92 101,25 24 Kecamatan Sumur Bandung 75,00 74,57 99,43 25 Kecamatan Cibiru 73,00 73,60 100,82 26 Kecamatan Bandung Kulon 72,50 73,60 100,00 27 Kecamatan Batununggal 70,00 70,50 101,61 28 Kecamatan Kiaracondong 68,11 69,75 102,57 29 Kecamatan Cinambo 65,00 69,63 107,11 30 Kecamatan Sukajadi 65,00 66,67 102,60 Untuk melihat capaian kinerja Indeks Kepuasan Masyarakat Kecamatan dengan urutan 15 teratas, dapat dilihat pada diagram berikut : 13

Diagram 2.1 Data Indeks Pelayanan/Indeks Kepuasan Masyarakat Seluruh Kota Bandung 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 RANKING DATA IKM Capaian kinerja indikator Indeks Pelayanan/Indeks Kepuasan Masyarakat Kecamatan Sukajadi sebesar 79,50 lebih besar 4,27 point dari capaian rata-rata Indeks Kepuasan Masyarakat Kota Bandung sebesar 75,25. Capaian kinerja indikator Indeks Pelayanan / Indeks Kepuasan Masyarakat Kecamatan Sukajadi adalah 79,50 dari target 70,86 dengan capaian realisasi adalah 112,19% merupakan peringkat ke-10 (sepuluh) dari hasil capaian Indeks Kepuasan Masyarakat 30 Kecamatan di Kota Bandung. 2. Analisis Pencapaian Indikator Prosentase Keluhan/ Pengaduan Pelayanan Administratif Yang Ditindaklanjuti Capaian indikator Prosentase Keluhan/ Pengaduan Pelayanan Administratif Yang Ditindaklanjuti adalah sebesar 100% dari nilai target sebesar 100% sebagaimana direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2014, sehingga presentase capaian kinerjanya adalah 100,00% atau sesuai dengan target yang diperjanjikan. 14

Capaian indikator ini didukung oleh data pengaduan pada buku register Keluhan Masyarakat sampai dengan Desember 2014 yakni tidak ada keluhan yang masuk melalui layanan keluhan masyarakat. Didukung pula data melalui aplikasi LAPOR yakni bahwa sampai dengan bulan desember Tahun 2014 sudah masuk 2 laporan pengaduan dimana keseluruhannya telah ditindaklanjuti dan didisposisi. Laporan keluhan/pengadua yang masuk sistem Layanan Aspirasi Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) Pemerintah Kota Bandung tersebut antara lain: 1. Keluhan/pengaduan tentang Keamanan dan Ketertiban; 2. Keluhan/pengaduan tentang Infrastruktur. Berikut ini adalah capaian kinerja nyata indikator Presentase Keluhan/Pengaduan Pelayanan Administrastif Yang Ditindaklanjuti: NO 1 Tabel 2.9 Data Persentase Keluhan / Pengaduan Yang Ditindaklanjuti Oleh Kecamatan Sukajadi JENIS KELUHAN/ PENGADUAN Keamanan dan Ketertiban LAPORAN TINDAK LANJUT CAPAIAN 1 1 100% 2 Infrastruktur 1 1 100% JUMLAH 2 2 KASI YANG MENANGANI Kepala Seksi Trantib Kecamatan dan Lurah Gegerkalong Kepala Seksi Ekbang & LH Dari data tersebut diatas berikut ini adalah jenis keluhan beserta tindak lanjut yang dilaksanakan oleh Kecamatan Sukajadi: 1. Keluhan mengenai keamanan dan ketertiban; Bahwa warga mengeluhkan tentang tetangganya yang selalu membuang limbah rumah tangga di belakang rumah karena tidak ada saluran pembuangan baik di depan maupun di belakang rumahnya. 15

Tindaklanjut oleh Kecamatan Sukajadi adalah Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban berkoordinasi dengan Lurah Gegerkalong (kelurahan sesuai alamat pelapor) untuk melaksanakan monitoring langsung ke lapangan/ ke alamat tersebut. 2. Keluhan mengenai infrastruktur Bahwa jalan di Terusan Sutami, sisi luar Setrasari Plaza Mall ke arah V Hotel Bandung depan Kantor Legrand sudah hancur dan berlih fungsi menjadi saluran air pada saat hujan, karena gorong-gorong yng tersedia berisi sampah dan bebatuan. Tindaklanjut yang dilaksanakan oleh Kecamatan Sukajadi adalah Kepala Seksi Ekonomi Pembangunan dan Lingkungan Hidup berkoordinasi dengan Kecamatan Sukajadi karena jalan rusak tersebut merupakan wilayah Kecamatan Sukajadi dan melaporkan hal ini kepada Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung. Capaian indikator Pesentase Keluhan/Pengaduan Yang Ditindaklanjuti ini apabila dibandingkan dengan target akhir Rencana Strategis Tahun 2018 Kecamatan Sukajadi maka capaian kinerja indikator mencapai 100%. Capaian indikator ini belum dapat dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya karena pada Tahun 2013 belum dilaksanakan pengukuran ini. Berikut ini adalah perbandingan capaian kinerja indikator ini dengan kecamatan Bandung Wetan dan Kecamatan Astana Anyar: 16

Tabel 2.10 Data Perbandingan Persentase Keluhan/Pengaduan Yang Ditindaklanjuti Dengan Kecamatan Bandung Wetan Dan Kecamatan Astana Anyar NO NAMA KECAMATAN PENGADUAN TINDAKLANJUT CAPAIAN 1 Kecamatan Sukajadi 2 2 100% 2 Kecamatan Bandung Wetan 18 18 100 % 3 Kecamatan AstanaAnyar 17 17 100% Capaian indikator Presentase Keluhan/Pengaduan Pelayanan Administrastif Yang Ditindaklanjuti Kecamatan Sukajadi sebesar 100% sama dengan capaian Kecamatan Bandung Wetan dan Kecamatan Astana Anyar. Berikut ini adalah perbandingan capaian nyata berupa keluhan dan tindak lanjut yang dilaksanakan oleh Kecamatan Sukajadi dengan Kecamatan Bandung Wetan dan Kecamatan Astana Anyar: Diagram 2.2 Data Perbandingan Indikator Persentase Keluhan/Pengaduan Pelayanan Administratif Yang Ditindaklanjuti Dengan Kecamatan Bandung Wetan dan Kecamatan Astana Anyar 20 15 10 5 KECAMATAN SUKASARI KECAMATAN BANDUNG WETAN KECAMATAN ASTANAANYAR 0 PENGADUAN TINDAKLANJUT 17

3. Analisis Pencapaian Indikator Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI. Capaian kinerja indikator kinerja Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI adalah sebesar 980 dari target sebesar 850 yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2014, sehingga persentase capaian kinerjanya adalah 115,29% atau melebihi target yang diperjanjikan. Bila dibandingkan dengan target akhir Rencana Strategis Tahun 2018 maka capaian kinerja indikator ini mencapai 108,88%. Capaian indikator ini belum dapat dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya karena pada Tahun 2013 belum dilaksanakan pengukuran indikator ini. Data penunjang capaian kinerja indikator Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI diperoleh dari dokumen Hasil Evaluasi Kinerja Pelayanan Publik Kota Bandung Tahun 2014 yang diperbanyak oleh Bagian Organisasi dan Pemberdayaan Aparatur Daerah Sekretariat Daerah Kota Bandung, sebagaimana tabel berikut : Tabel 2.11 Evaluasi Kinerja Unit Pelayanan Publik Di Kecamatan Sukajadi Kota Bandung Tahun 2014 NO VARIABEL PENILAIAN BOBOT NILAI 1 Pelayanan Terpadu Satu Atap / Satu Pintu 2 Standar Layanan CAPAIAN % 60 60 100 a. Dasar Hukum 50 50 100 b. Persyaratan Layanan 50 50 100 c. SOP Layanan 50 50 100 d. Bagan Alur Layanan 50 50 100 e. Produk Layanan 50 50 100 f. Jangka Waktu Layanan 100 100 100 g. Biaya / Tarif Layanan 100 100 100 18

NO VARIABEL PENILAIAN BOBOT NILAI 3 Sarana, Prasarana atau Fasilitas CAPAIAN % a. Ruang Tunggu 20 20 100 b. Pendingin Ruangan / AC di Unit Layanan 10 10 100 c. Tempat Duduk 20 20 100 d. Sarana Antrian 10 10 100 e. Toilet 10 10 100 f. Televisi 10 10 100 g. Loket / Meja Pelayanan 10 10 100 h. Tempat Parkir 10 10 100 i. Profile petugas / Person In Charge / Jumlah Pelaksana 20 20 100 j. Tata tertib Layanan 10 10 100 k. Kode Etik layanan 10 10 100 4 Maklumat Pelayanan 50 50 100 5 Sistem Informasi Pelayanan Publik (SIPP) 6 Sarana Bagi Berkebutuhan Khusus 100 100 100 a. Ram 5 5 100 b. Jalur Pemandu 5 0 0 c. Pegangan Rambatan 5 0 0 d. Tombol Lift Timbul dan Suara di Unit Pelayanan 0 0 0 e. Toilet Khusus di Unit Pelayanan 5 0 0 f. Ruang Khusus ibu menyusui dan Anak 5 5 100 g. Loket khusus 5 0 0 7 Pengelolaan Pengaduan 8 a. Deks/Unit/Fungsi pengaduan 10 10 100 b. Pejabat Pengelola Pengaduan 20 20 100 c. Loket pengaduan / Ruang pengaduan 10 10 100 d. Sarana Pengaduan 20 20 100 e. Prosedur / Tata cara pengaduan 10 10 100 f. Informasi Hasil Pengelolaan pengaduan Sarana Pengukuran Kepuasan Pelanggan 10 10 100 20 20 100 9 Visi dan Misi Pelayanan 20 20 100 10 Moto Layanan 10 10 100 11 ISO 9001-2008 20 20 100 19

NO VARIABEL PENILAIAN BOBOT NILAI CAPAIAN % 12 Atribut a. Pakaian Seragam 10 10 100 b. ID Card 10 10 100 TOTAL NILAI 980 ZONA KEPATUHAN HIJAU Berdasarkan data diatas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa: 1. Hasil indikator Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI yang masih mendapat penilaian kurang dan perlu ditingkatkan adalah sarana bagi berkebutuhan khusus diantaranya yaitu jalur pemandu; pegangan rambatan; toilet khusus; dan loket khusus bagi yang berkebutuhan khusus. Hal ini dikarenakan Kecamatan Sukajadi belum memiliki sarana bagi warga yang berkebutuhan khusus sebagaimana telah disebutkan diatas. Solusi untuk meningkatkan penilaian tersebut adalah dengan menyediakan sarana tersebut bagi warga yang berkebutuhan khusus agar warga tersebut bisa segera memperoleh pelayanan di Kecamatan Sukajadi, namun sehubungan dengan kebutuhan sarana tersebut yang membutuhkan biaya yang cukup besar sehingga belum dapat diakomodir dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran Kecamatan Sukajadi sehubungan dengan skala prioritas dan efisiensi anggaran. 2. Hasil indikator Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI yang mendapat penilaian baik dan harus tetap dipertahankan adalah dari unsur penilaian Jangka Waktu Layanan dan Biaya/ Tarif Layanan. Hasil penilaian baik tersebut dikarenakan di Kecamatan Sukajadi semua jenis pelayanan diselesaikan dengan tepat waktu dan tidak ada pungutan biaya. 20

Untuk mempertahankan dan meningkatkan penilaian tersebt diatas maka informasi mengenai jangka waktu pelayanan serta informasi bahwa tidak dipungut biaya pada saat pelayanan akan terus disosialisasikan baik berupa penyebaran pamflet informasi maupun pemberitahuan langsung pada acara-acara yang melibatkan warga masyarakat. Berikut ini adalah perbandingan capaian indikator Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI Kecamatan Sukajadi dengan capaian inidkator yang sama pada 30 (tiga puluh) kecamatan se-kota Bandung: Tabel 2.12 Data Perbandingan Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI Seluruh Kecamatan Di Kota Bandung NO NAMA SKPD / UNIT KERJA TARGET NILAI CAPAIAN % 1 Kecamatan Sukajadi 850 980 115,29 2 Kecamatan Sukajadi 810 975 108,02 3 Kecamatan Coblong 800 960 120,00 4 Kecamatan Cinambo 800 955 119,36 5 Kecamatan Panyileukan 825 950 115,15 6 Kecamatan Andir 850 940 110,59 7 Kecamatan Cibeunying Kaler 850 940 110,59 8 Kecamatan Bojongloa Kidul 800 935 116,87 9 Kecamatan Bojongloa Kaler 800 930 116,25 10 Kecamatan Babakan Ciparay 830 930 112,05 11 Kecamatan Sumur Bandung 800 920 115,00 12 Kecamatan Arcamanik 850 915 107,65 13 Kecamatan Cidadap 850 910 107,06 14 Kecamatan Antapani 820 900 109,76 15 Kecamatan Bandung Wetan 820 895 109,15 16 Kecamatan Cibeunying Kidul 825 895 108,48 17 Kecamatan Bandung Kulon 848 890 104,71 18 Kecamatan Lengkong 840 890 105,95 21

SUKASARI COBLONG PANYILEUKAN CIBEUNYING KALER BOJONGLOA KALER SUMUR BANDUNG CIDADAP BANDUNG WETAN BANDUNG KULON CIBIRU MANDALAJATI ASTANAANYAR CICENDO BUAHBATU UJUNGBERUNG NO NAMA SKPD / UNIT KERJA TARGET NILAI CAPAIAN % 19 Kecamatan Cibiru 850 885 104,11 20 Kecamatan Batununggal 840 880 104,76 21 Kecamatan Mandalajati 850 880 103,52 22 Kecamatan Rancasari 850 870 102,35 23 Kecamatan Astanaanyar 800 870 108,75 24 Kecamatan Bandung Kidul 850 850 100,00 25 Kecamatan Cicendo 810 825 101,85 26 Kecamatan Regol 820 820 100,00 27 Kecamatan Buahbatu 800 820 102,50 28 Kecamatan Gedebage 860 820 95,34 29 Kecamatan Ujungberung 850 820 96,47 30 Kecamatan Kiaracondong 800 810 101,25 Untuk melihat capaian kinerja Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI seluruh Kecamatan, dapat dilihat pada diagram berikut : Diagram 2.3 Data Perbandingan Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan PublikVersi Ombudsman RI Seluruh Kecamatan Di Kota Bandung 1000 0 RANKING RANKING DATA OMBUSMAN 22

Capaian kinerja indikator indikator Nilai Standar Kepatuhan Pelayanan Publik Versi Ombudsman RI Kecamatan Sukajadi adalah 980 dari target 850 dengan capaian realisasi adalah 115,29% dengan peringkat ke-1 (satu) dari hasil Penilaian Standar Kepatuhan Publik Versi Ombudsman RI di 30 Kecamatan di Kota Bandung. Sasaran 2 Meningkatnya Kinerja Penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan ini : Pencapaian sasaran 2 dapat dilihat dalam tabel dibawah Tabel 2.13 Analisis Pencapaian Sasaran Meningkatnya Kinerja Penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan N O 1 2 3 INDIKATOR KINERJA Prosentase Pelayanan Administrasi Kependudukan Tepat Waktu Prosentase Waktu Pelayanan Administrasi Umum Lainnya Tepat Waktu Prosentase Kelurahan Yang Memenuhi Standar Kriteria Baik SATU AN TAHUN 2014 TAR GET REALIS ASI % TAHUN 2018 TARGET % 70 93,18 133,11 80 116,47 % 70 76,44 109,20 80 95,55 % 100 100 100,00 100 100,00 4 Prosentase RW Juara % 70 37,50 53,57 80 46,87 5 Prosentase Lembaga Kemasyarakatan Aktif % 53,3 60 112.57 80 75,00 6 Rasio Anggota Linmas Rasio 1 : 1 1 : 1,4 140 1 : 1,5 93,33 Rata-Rata Capaian Kinerja 108,07 % 23

Sasaran meningkatnya kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan Kecamatan dapat dilihat dari 6 (enam) indikator, sebagai berikut : 1. Persentase Pelayanan Administrasi Kependudukan Tepat Waktu; 2. Persentase Waktu Pelayanan Administrasi Umum Lainnya Tepat Waktu; 3. Persentase Kelurahan Yang Memenuhi Standar Kriteria Baik; 4. Persentase RW Juara; 5. Persentase Lembaga Kemasyarakatan Aktif; 6. Rasio Anggota Linmas. 1. Analisis Pencapaian Indikator Prosentase Pelayanan Administrasi Kependudukan Tepat Waktu Capaian kinerja nyata indikator Prosentase Pelayanan Administrasi Kependudukan Tepat Waktu adalah sebesar 93,18% dari target sebesar 70% yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2014, sehingga presentase capaian kinerjanya adalah 133,11% atau melebihi target yang diperjanjikan. Capaian kinerja ini didukung oleh data pelayanan administrasi kependudukan KTP dan KK pada rentang waktu pelayanan dari Bulan Oktober sampai dengan Desember 2014. Pengukuran hanya dilakukan pada tiga bulan terakhir pada Tahun 2014 dikarenakan dilaksanakannya reviu yang mengakibatkan berubahnya indikator-indikator capaian kinerja. Data untuk capaian kinerja indikator ini adalah sebagai berikut: 24

NO Tabel 2.14 Data Administrasi Pelayanan KTP dan KK JENIS LAYANAN JUMLAH PELAYANAN YANG DILAKSANAKAN (Okt-Des 2014) JUMLAH PELAYANAN TEPAT WAKTU (Okt-Des 2014) JUMLAH PELAYANAN TIDAK TEPAT WAKTU (Okt-Des 2014) PRESEN TASE (%) 1 2 3 4 5 6=4/3x100% 1 KTP 1.759 1.652 107 93,91 2 KK 1.500 1.387 113 92,46 JUMLAH 3.259 3.039 220 93,18 Maka jumlah presentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu adalah (93,91 + 92,46) : 2 = 93,18% Capaian ini tidak dapat dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya karena pada Tahun 2013 tidak dilakukan pengukuran pada indikator ini. Apabila dibandingkan dengan target akhir tahun rencana strategis yaitu Tahun 2018 dengan target nilai 80% maka capaian indikator ini adalah sebesar 116,47%. Diagram 2.4 Data Pelayanan Administrasi Kependudukan Tepat Waktu Kecamatan Sukajadi Tahun 2014 2000 1500 TEPAT WAKTU 1000 TIDAK TEPAT WAKTU 500 0 KTP KK JUMLAH PELAYANAN TIDAK TEPAT WAKTU TEPAT WAKTU JUMLAH PELAYANAN Dalam Jangka Waktu Oktober s.d Desember Tahun 2014 25

Berdasarkan Data diatas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa dalam jangka waktu 3 (tiga) bulan yakni dari Bulan Oktober sampai dengan Desember 2014: 1. Jumlah pelayanan administrasi kependudukan yang dilayani oleh Kecamatan Sukajadi adalah sebanyak 3.259 yang terdiri dari pelayanan administrasi kependudukan KTP (Kartu Tanda Penduduk) sebanyak 1.759 yang dilayani dan administrasi kependudukan KK (Kartu Keluarga) sebanyak 1.500 yang dilayani. Dari 1.759 administrasi kependudukan KTP terdapat 1.652 KTP yang dilayani dengan tepat waktu dan 107 KTP yang tidak tepat waktu. Dan untuk 1500 administrasi kependudukan KK didapatkan hasil 1.387 yang dilayani dengan tepat waktu dan 113 yang tidak tepat waktu. 2. Data diatas menunjukkan bahwa presentase pelayanan administrasi kependudukan tidak tepat waktu adalah (107+103)/3.259 X 100% = 6,75%. Hal ini dikarenakan kesalahan pencetakkan dokumen KK/KTP sehingga harus mengulangi prosedur pencetakan sampai dengan penandatangan ulang sehingga hal ini menimbulkan keterlambatan penyelesaian dokumen KK/KTP. Untuk diketahui bahwa sesuai Standar Operasional Pelayanan KK dan KTP jangka waktu pelayanan adalah selama 8 (delapan) hari. Solusi untuk menekan angka presentase pelayanan tidak tepat waktu adalah meminimalisir kesalahan dalam pencetakan KTP dan KK baik karena kesalahan data dari pemohon maupun kesalahan pada saat input data (human error) dengan cara pembinaan yang ditujukan kepada: 1. Petugas pelayanan, agar lebih teliti dan konsisten untuk memeriksa berkas data serta mempertanyakan kembali kepastian data kepada pemohon/warga masyarakat. 2. Operator KTP/KK agar lebih teliti untuk memasukkan data kepada sistem sesuai dengan berkas pengajuan dari 26

pemohon sehingga tidak terjadi lagi kesalahan dalam pencetakan KTP dan KK. Selain pembinaan solusi juga diberikan dalam hal penambahan sarana dan prasarana yaitu penambahan printer pencetakan KK/KTP, yang selama ini hanya terdapat 1 (satu) buah printer diusulkan menjadi 2 (dua) buah. Oleh karenanya penambahan sarana prasarana ini diusulkan untuk dapat diakomodir dalam rencana kerja Kecamatan Sukajadi Tahun 2015. 3. Dari 3.259 pelayanan administrasi kependudukan diantara nya 220 KK/KTP tidak tepat waktu atau 6,75% dan sisanya sebanyak 3.039 pelayanan KK/KTP tepat waktu. Hal ini menunjukkan pelayanan administrasi kependudukan KK dan KTP di Kecamatan Sukajadi sudah dalam kategori baik. Untuk mempertahankan dan meningkatkan capaian tersebut diperlukan penguatan terhadap kapasitas aparat pelayanan baik yang berada di depan yakni petugas yang melayani warga secara langsung maupun di belakang yaitu para petugas operator KK/KTP. Berikut ini adalah perbandingan capaian indikator Prosentase Pelayanan Administrasi Kependudukan Tepat Waktu Kecamatan Sukajadi dengan kecamatan-kecamatan terdekat yaitu Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo: Tabel 2.15 Data Perbandingan Persentase Pelayanan Administrasi Kependudukan Tepat Waktu Dengan Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo NO NAMA KECAMATAN TARGET REALISASI CAPAIAN 1 Kecamatan Sukajadi 70.00 93,18 133,11% 2 Kecamatan Sukajadi 95,49 95,49 100,00% 3 Kecamatan Cicendo 70,00 70,00 100,00% 27

Capaian kinerja indikator Persentase Pelayanan Administrasi Kependudukan Tepat Waktu Kecamatan Sukajadi sebesar 132,85% lebih tinggi bila dibandingkan dengan capaian indikator ini di Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo yang masing-masing capaiannya adalah 100%. Berikut ini adalah perbandingan target dan capaian pada Kecamatan Sukajadi, Kecamatan Cicendo dan Kecamatan Sukajadi: Diagram 2.5 Data Perbandingan Persentase Pelayanan Administrasi Kependudukan Tepat Waktu Dengan Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo 100 80 60 40 20 0 TARGETCAPAIAN KECAMATAN SUKASARI KECAMATAN SUKAJADI KECAMATAN CICCENDO 2. Prosentase Waktu Pelayanan Administrasi Umum Lainnya Tepat Waktu Capaian kinerja nyata indikator Prosentase Waktu Pelayanan Administrasi Umum Lainnya Tepat Waktu adalah sebesar 76,44% dari target sebesar 70% yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2014, sehingga presentase capaian kinerjanya adalah 109,20% atau melebihi target yang diperjanjikan. Capaian indikator ini di dukung oleh data pelayanan administrasi umum lainnya pada rentang waktu pelayanan dari Bulan Oktober sampai dengan Desember 2014 sebagai berikut: 28

N O Tabel 2.16 Data Pelayanan Administrasi Umum Lainnya Kecamatan Sukajadi Dari Bulan Oktober Sampai Dengan Desember 2014 JENIS LAYANAN JUMLAH PELAYANAN YANG DILAKSANA KAN JUMLAH PELAYANAN TEPAT WAKTU JUMLAH PELAYANAN TIDAK TEPAT WAKTU PRESEN TASE (%) 1 2 3 4 5 6=4/3x100 1 Legalisasi 469 444 25 94,66 2 SKTM/SKM 288 267 21 92,70 3 SKCK 97 92 5 94,84 4 5 Domisili Perusahaan Domisili Kelembagaan 44 44-100,00 - - - - JUMLAH 898 847 51 Maka jumlah presentase pelayanan administrasi umum lainnya tepat waktu adalah (Jumlah Presentase) : 5 = yaitu (94,66 + 92,70 + 94,84 + 100,00 + 0) : 5 = 76,44% Capaian ini tidak dapat dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya karena pada Tahun 2013 tidak dilakukan pengukuran pada indikator ini. Apabila dibandingkan dengan target akhir tahun rencana strategis yaitu Tahun 2018 dengan nilai target sebesar 80 maka capaian indikator ini adalah sebesar 95,55%. 29

Diagram 2.6 Data Pelayanan Administrasi Umum Lainnya Di Kecamatan Sukajadi Tahun 2014 500 400 300 200 100 0 YANG DILAYANI TEPAT WAKTU TEPAT WAKTU TIDAK TEPAT WAKTU YANG DILAYANI Data Bulan Oktober sampai dengan Desember 2015 Berdasarkan data tersebut diatas dapat diambil kesimpulan bahwa: 1. Dari 898 pelayanan administrasi umum yang dilaksanakan selama bulan Oktober sampai dengan Desember 2014 terdapat 51 pelayanan yang tidak tepat waktu atau sebanyak 5,67%. Hal ini disebabkan karena keterlambatan kehadiran pejabat penandatangan di kantor dikarenakan dinas/kegiatan di luar kantor baik berupa apel rutin setiap hari Senin di Balai Kota Bandung maupun kegiatan dinas luar lainnya, yang menyebabkan warga harus menunggu lebih lama dan mengakibatkan pelayanan menjadi tidak tepat waktu. Solusi yang untuk mengatasi hambatan tersebut diatas adalah dengan membuat jadwal kepastian kehadiran diantara para pejabat penandatangan yang dalam hal ini adalah para kepala seksi di kecamatan agar tidak terjadi lagi kekosongan pejabat penandatangan di kantor, yang 30

mengakibatkan terhambatnya pelayanan kepada masyarakat. 2. Dari 898 pelayanan administrasi umum lainnya yang dilaksanakan selama bulan Oktober sampai dengan Desember 2014 terdapat 847 pelayanan yang tepat waktu. Hal ini menunjukkan pelayanan administrasi umum lainnya di Kecamatan Sukajadi masuk dalam kategori baik. Untuk mempertahankan dan meningkatkan capaian tersebut diperlukan penguatan terhadap kapasitas aparat pelayanan secara berkesinambungan agar performa pelayanan di Kecamatan Sukajadi tetap terjaga. Berikut ini adalah perbandingan capaian indikator Prosentase Pelayanan Administrasi Umum Lainnya Tepat Waktu Kecamatan Sukajadi dengan kecamatan terdekat yaitu Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo: Tabel 2.17 Data Perbandingan Persentase Pelayanan Administrasi Umum Lainnya Tepat Waktu Dengan Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo NO NAMA KECAMATAN TARGET REALISASI CAPAIAN 1 Kecamatan Sukajadi 70.00 76,44 109,02% 2 Kecamatan Sukajadi 98,50 98,50 100,00% 3 Kecamatan Cicendo 70,00 70,00 100,00% Capaian kinerja indikator Persentase Pelayanan Administrasi Umum Lainnya Tepat Waktu Kecamatan Sukajadi sebesar 109,02% lebih tinggi bila dibandingkan dengan capaian indikator ini di Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo yang masing-masing capaiannya adalah 100,00%. Berikut ini adalah perbandingan target dan capaian pada Kecamatan Sukajadi, Kecamatan Cicendo dan Kecamatan Sukajadi: 31

Diagram 2.7 Data Perbandingan Persentase Pelayanan Administrasi Kependudukan Tepat Waktu Dengan Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 TARGET KECAMATAN SUKASARI KECAMATAN SUKAJADI KECAMATAN CICENDO 3. Presentase Kelurahan Yang Memenuhi Standar Kriteria Baik Capaian kinerja nyata indikator Prosentase Kelurahan Yang Memenuhi Standar Kriteria Baik adalah sebesar 100% dari target sebesar 100% yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2014, sehingga presentase capaian kinerjanya adalah 100% atau sesuai dengan target yang diperjanjikan. Capaian indikator ini diperoleh dari penghitungan prosentase kelurahan yang memenuhi 4 kriteria dari 6 standar kriteria baik berikut ini: 32

N O 1 2 3 4 5 6 Tabel 2.18 Data Penghitungan Kelurahan Baik Kecamatan Sukajadi Pada Bulan Oktober Sampai Dengan Desember 2014 KRITERIA Menyampaikan Minimal 75% Dari Seluruh Laporan Rutin Tepat Waktu Menuntaskan Dan Atau Turut Serta Membantu Penuntasan Minimal 75% Dari Keluhan Masyarakat Dalam Pelayanan Administratif Rasio Sumur Resapan Min 1 : 1 Dalam Keadaaan Baik Rasio Lubang Biopori Min 1:1 Dalam Keadaan Baik Kerb Telah Dicat Warna Hitam Dan Putih Tidak Pudar Pada Triwulan Ke 3 Setiap Tahun Terpelihara / Tidak Ada Rumput Liar / Gulma Yang Mencolok Setiap Triwulan SUKA RASA KELURAHAN SARI JADI ISOLA GEGER KALONG V V V V V V V V V V V V - - - - V V V V V V V V Jumlah Kriteria Yang Terpenuhi 5 5 5 5 Maka dari data tersebut diatas prosentase kelurahan yang memenuhi kriteria baik adalah jumlah (kelurahan yang memenuhi minimal 4 kriteria baik : jumlah kelurahan se-kecamatan Sukajadi) X 100% yaitu = (4:4) X 100% = 100%. Dari data diatas dapat diambil kesimpulan bahwa seluruh kelurahan di Kecamatan Sukajadi, yakni: Kelurahan Sukarasa; Kelurahan Sarijadi; Kelurahan Isola; dan Kelurahan Gegerkalong, seluruhnya telah memenuhi kriteria-kriteria kelurahan baik sehingga seluruhnya dapat disebut sebagai Kelurahan Baik. Untuk mempertahankan dan meningkatkan kinerja kelurahan agar tetap dapat memenuhi kriteria sebagai Kelurahan Baik adalah dengan penguatan kelembagaan, hal ini dapat dilaksanakan dengan kegiatan pembinaan aparatur serta memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana di kelurahan masing-masing. 33

Capaian ini tidak dapat dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya karena pada Tahun 2013 tidak dilakukan pengukuran pada indikator ini. Apabila dibandingkan dengan target akhir tahun Rencana Strategis Tahun 2018 maka capaian indikator ini adalah sebesar 100%. Berikut ini adalah perbandingan capaian kinerja Presentase Kelurahan Yang memenuhi Kriteria Baik Kecamatan Sukajadi dengan kecamatan-kecamatan terdekat yaitu Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo: Tabel 2.19 Data Perbandingan Presentase Kelurahan Yang memenuhi Kriteria Baik Dengan Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo NO NAMA KECAMATAN TARGET REALISASI CAPAIAN 1 Kecamatan Sukajadi 100 100 100% 2 Kecamatan Sukajadi 30,46 30,46 100% 3 Kecamatan Cicendo 33 33,33 101% Capaian kinerja indikator Presentase Kelurahan Yang memenuhi Kriteria Baik Kecamatan Sukajadi memiliki kinerja yang sama dibandingkan dengan capaian indikator ini di Kecamatan Sukajadi yaitu sebesar 100%. Dan capaian Kecamatan Sukajadi lebih rendah 1 (satu) point bila dibandingkan dengan Kecamatan Cicendo yaitu sebesar 101%. Berikut ini adalah perbandingan target dan capaian pada Kecamatan Sukajadi, Kecamatan Cicendo dan Kecamatan Sukajadi: 34

Diagram 2.8 Data Perbandingan Persentase Kelurahan Yang Memenuhi Kriteria Baik Dengan Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 TARGET KECAMATAN SUKASARI KECAMATAN SUKAJADI KECAMATAN CICENDO 3. Prosentase RW Juara Capaian kinerja nyata indikator Prosentase RW Juara adalah sebesar 37,50% dari target sebesar 70% yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2014, sehingga presentase capaian kinerjanya adalah 53,57% atau tidak memenuhi target yang diperjanjikan. Capaian ini didukung oleh data dari Kepala Seksi Pemerintahan Kecamatan Sukajadi sebagaimana berikut: 35

Tabel 2.20 Data Capaian Kriteria RW Juara Per Desember 2014 NO 1 METODE Metode Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat (5 Kriteria) Min 1 Kriteria SUKARASA RW 01, 02 dan 03 2 Syarat Administratif RW RW 01 s.d 07 KELURAHAN ISOLA RW 03 dan 06 RW 01 s.d 06 GEGER KALONG RW 02, 03, 04, 06 dan 07 RW 01 s.d 08 SARIJADI RW 03, 04, 10 dan 11 RW 01 s.d 11 3 RW Juara (21 Kriteria) Min 5 Kriteria RW 01 dan 04 RW, 01, 02, 03, 04 dan 06 RW 01 s.d 08 RW 01, 03, 04, 05, 06, 09, 10 dan 11 Jumlah RW yang memenuhi semua Kriteria 1 RW (RW 04) 2 RW (RW 03 dan 06) 5 RW (RW 02, 03, 04 06 dan 07) 4 RW (RW 03, 04, 10 dan 11) Jumlah Seluruhnya 12 RW Dari data tersebut diatas dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Bahwa RW yang memenuhi kriteria sebagai RW juara adalah sebanyak 12 RW, dengan rincian: Kelurahan Sukarasa sebanyak 1 RW yaitu RW 01; Kelurahan Isola sebanyak 2 RW yaitu RW 03 dan 06; Kelurahan Gegerkalong sebanyak 5 RW yaitu RW 02, 03, 04,06 dan 07; dan Kelurahan Sarijadi sebanyak 4 RW yaitu RW 03, 04, 10 dan 11. 2. Jumlah seluruh RW Juara se-kecamatan Sukasai adalah 12 RW dari 32 RW sehingga capaian indikator Presentase RW Juara adalah (12/32) x 100% = 37,50%. 3. Sehingga capaian indikator Presentase RW Juara Kecamatan Sukajadi Tahun 2014 dari target 70% adalah (37,50/70,00) x 100% = 53,57%. Tidak tercapainya target pada perjanjian kinerja Kecamatan Sukajadi untuk indikator Presentase RW Juara ini karena 36

belum tersosialisasinya kriteria-kriteria RW Juara ini kepada para RW se-kecamatan Sukajadi. Solusi yang dapat dilaksanakan guna mengejar capaian target pada perjanjian kinerja adalah dengan melaksanakan sosialisasi serta pembinaan kepada RW se-kecamatan Sukajadi mengenai kriteria-kriteria RW Juara serta penyediaan anggaran untuk memfasilitasi kegiatan-kegiatan lingkup RW yang dapat menunjang tercapainya kriteria RW Juara. Capaian ini tidak dapat dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya karena pada Tahun 2013 tidak dilakukan pengukuran pada indikator ini. Apabila dibandingkan dengan target akhir tahun rencana strategis yaitu Tahun 2018 dengan nilai 80 maka capaian indikator ini adalah sebesar 66,96%. Berikut ini adalah perbandingan capaian kinerja Presentase RW Juara Kecamatan Sukajadi dengan kecamatankecamatan terdekat yaitu Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo: Tabel 2.21 Data Perbandingan Presentase RW Juara Dengan Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo NO NAMA KECAMATAN TARGET REALISASI CAPAIAN 1 Kecamatan Sukajadi 70 37,50 53,57% 2 Kecamatan Sukajadi 33,75 33,75 100% 3 Kecamatan Cicendo 35 35,71 102,02% Capaian kinerja indikator Presentase RW Juara Kecamatan Sukajadi lebih rendah 48,45 point dibandingkan dengan capaian indikator ini di Kecamatan Cicendo dan lebih rendah 46,43 point dibandingkan dengan Kecamatan Sukajadi. Berikut ini adalah perbandingan target dan capaian pada Kecamatan Sukajadi, Kecamatan Cicendo dan Kecamatan Sukajadi: 37

Diagram 2.9 Data Perbandingan Persentase RW Juara Dengan Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo 70 60 50 KECAMATAN SUKASARI 40 30 KECAMATAN SUKAJADI 20 10 0 TARGET KECAMATAN CICENDO 4. Prosentase Lembaga Kemasyarakatan Aktif Capaian kinerja nyata indikator Prosentase Lembaga Masyarakat Aktif adalah sebesar 60,00% dari target sebesar 53,30% yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2014, sehingga presentase capaian kinerjanya adalah 112,57% atau melebihi target yang diperjanjikan. Lembaga kemasyarakatan kecamatan dan kelurahan yang masuk kriteria penghitungan ini adalah: 1. LPM Kecamatan dan Kelurahan 2. TP PKK Kecamatan dan Kelurahan 3. Forum Karang Taruna Kecamatan dan Karang Taruna Kelurahan Data penunjang capaian kinerja indikator Lembaga Kemasyarakatan Aktif yang diperoleh dari Kepala Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan Kecamatan Sukajadi sebagaimana tabel berikut: 38

39

Dari tabel diatas diketahui beberapa hal berikut ini: 1. Bahwa dari 15 (lima belas) lembaga kemasyarakatan kecamatan dan kelurahan terdapat 9 (sembilan) lembaga kemasyarakatan kecamatan/kelurahan yang memenuhi kriteria aktif, yaitu: (1) TP PKK Kecamatan Sukajadi; (2) TP PKK Kelurahan Sukarasa; (3) TP PKK Kelurahan Isola; (4) TP PKK Kelurahan Gegerkalong; (5) TP PKK Kelurahan Sarijadi; (6) LPM Kelurahan Isola; (7) LPM Kelurahan Sarijadi; (8) Karang Taruna Kelurahan Sukarasa; dan (9) Karang Taruna Kelurahan Sarijadi. 2. Maka penghitungan presentase lembaga kemasyarakatan aktif adalah perbandingan antara jumlah lembaga aktif : jumlah seluruh lembaga kemasyarakatan X 100% = (9:15) X 100% = 60,00%. 3. Dengan nilai presentase lembaga kemasyarakatan aktif sebear 60,00% dari nilai target 53,30% maka capaian indikator Presentase Lembaga Kemasyarakatan Aktif adalah (60,00/53,3) x 100% = 112,57%. 4. Bahwa dari 15 (lima belas) lembaga kemasyarakatan yang ada di Kecamatan Sukajadi, 9 (sembilan) diantaranya memenuhi kriteria sebagai lembaga kemasyarakatan aktif dan 6 (enam) lainnya dalam keadaan tidak memenuhi kriteria aktif. Masih adanya lembaga kemasyarakatan yang tidak memenuhi kriteria aktif ini dikarenakan kurangnya pembinaan kepada lembaga kemasyarakatan tersebut khususnya mengenai kriteria-kriteria lembaga kemasyarakatan aktif ini. Solusi yang dapat dilaksanakan adalah dengan lebih intensifnya pembinaan kepada lembaga kemasyarakatan khususnya mengenai kriteria-kriteria lembaga 40

kemasyarakatan aktif serta menyediakan anggaran khusus untuk memfasilitasi kegiatan-kegiatan lingkup lembaga kemasyarakatan tersebut. Capaian ini tidak dapat dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya karena pada Tahun 2013 tidak dilakukan pengukuran pada indikator ini. Apabila dibandingkan dengan target akhir tahun rencana startegis Tahun 2018 dengan nilai target 80 maka capaian indikator ini adalah sebesar 75,00%. Berikut ini adalah perbandingan capaian kinerja Presentase Lembaga Kemasyarakatan Aktif Kecamatan Sukajadi dengan kecamatan-kecamatan terdekat yaitu Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo: Tabel 2.23 Data Perbandingan Presentase Lembaga Kemasyarakatan Aktif Dengan Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo NO NAMA KECAMATAN TARGET REALISASI CAPAIAN 1 Kecamatan Sukajadi 53,30 60,00 112,57% 2 Kecamatan Sukajadi 46,66 46,66 100,00% 3 Kecamatan Cicendo 66,00 66,67 101,01% Capaian kinerja indikator Presentase Lembaga Kemasyarakatan Aktif Kecamatan Sukajadi lebih tinggi 12,57 point dibandingkan dengan capaian indikator ini di Kecamatan Sukajadi dan masih lebih tinggi 11,56 point dibandingkan dengan Kecamatan Cicendo. Berikut ini adalah perbandingan target dan capaian pada Kecamatan Sukajadi, Kecamatan Cicendo dan Kecamatan Sukajadi: 41

Diagram 2.10 Data Perbandingan Persentase Lembaga Kemasyarakatan Aktif Dengan Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo 70 60 50 KECAMATAN SUKASARI 40 30 KECAMATAN SUKAJADI 20 10 KECAMATAN CICENDO 0 TARGET 5. Rasio Anggota Linmas Capaian kinerja nyata indikator Prosentase RW Juara adalah sebesar 1 : 1,4 dari target sebesar 1 : 1 yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2014, sehingga presentase capaian kinerjanya adalah 140% atau melebihi target yang diperjanjikan. Capaian indikator ini dihitung dari rasio perbandingan jumlah RT se-kecamatan Sukajadi yaitu sebanyak 219 RT dengan jumlah anggota linmas aktif yang telah di data oleh Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban yang sebanyak 307 anggota linmas. Maka perbandingan rasio perbandingan tersebut adalah 219 : 307 atau disederhanakan menjadi 1 : 1,4. Hal ini menunjukkan bahwa untuk 10 RT di Kecamatan Sukajadi terdapat anggota linmas sebanyak 14 orang. Berikut ini adalah perbandingan capaian kinerja Rasio Anggota Linmas Kecamatan Sukajadi dengan kecamatan-kecamatan terdekat yaitu Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo: 42

Tabel 2.24 Data Perbandingan Presentase RW Juara Dengan Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo NO NAMA KECAMATAN TARGET REALISASI CAPAIAN 1 Kecamatan Sukajadi 1 : 1 1 : 1,40 140,00% 2 Kecamatan Sukajadi 1 : 1,1 1 : 1,30 118,18% 3 Kecamatan Cicendo 1 : 1 1 : 1,23 123,00% Capaian kinerja indikator Rasio Anggota Linmas Kecamatan Sukajadi lebih tinggi 21,82 point dibandingkan dengan capaian indikator ini di Kecamatan Sukajadi dan masih lebih tinggi 17 point dibandingkan dengan Kecamatan Cicendo. Berikut ini adalah perbandingan target dan capaian pada Kecamatan Sukajadi, Kecamatan Cicendo dan Kecamatan Sukajadi: Diagram 2.11 Data Perbandingan Rasio Anggota Linmas Dengan Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cicendo 1,4 1,2 1 KECAMATAN SUKASARI 0,8 0,6 KECAMATAN SUKAJADI 0,4 0,2 KECAMATAN CICENDO 0 TARGET Capaian ini tidak dapat dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya karena pada Tahun 2013 tidak dilakukan pengukuran pada indikator ini. Apabila dibandingkan dengan target akhir tahun rencana strategis yaitu Tahun 2018 dengan rasio 1 : 1,5 maka capaian indikator ini adalah sebesar 93,33%. 43

Sasaran 3 Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kecamatan ini : Pencapaian sasaran 3 dapat dilihat dalam tabel dibawah Tabel 2.25 Analisis Pencapaian Sasaran Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kecamatan N O INDIKATOR KINERJA SATUAN TAHUN 2014 TAR GET REALI SASI % TAHUN 2018 TARGET % 1 Nilai Akip Kecamatan Kriteria 50 58,46 116,92 70 83,50 2 Persentase Temuan BPK/Inspektorat Yang Ditindaklanjuti % 100 100 100,00 100 100,00 Rata-Rata Capaian Kinerja 108,46 Sasaran Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kecamatandapat dilihat dari 2 (dua) indikator yaitu: 1. Nilai AKIP Kecamatan Sukajadi; 2. Presentase Temuan BPK/Inspektorat Yang Ditindaklanjuti. Dua indikator dalam sasaran Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kecamatan Sukajadi merupakan Rencana Strategis Kecamatan Sukajadi Tahun 2014-2018 sebelum setelah review, untuk dokumentasi sudah awal tahun, berikut analisis per indikator-indikator: 1. Analisis Pencapaian Indikator Nilai AKIP Kecamatan Sukajadi Capaian kinerja nyata indikator Nilai AKIP Kecamatan Tahun 2013 adalah sebesar 58,46 dari target sebesar 50 yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2014, sehingga persentase capaian kinerjanya adalah 116,92% atau melebihi target yang diperjanjikan. Capaian ini lebih baik dari capaian tahun sebelumnya yaitu sebesar. Atau meningkat sebanyak poin. 44

Apabila dibandingkan dengan target akhir Renstra Tahun 2018 maka capaian kinerja indikator ini sebesar 83,5%. Berikut ini adalah perbandingan capaian kinerja Nilai AKIP Kecamatan Sukajadi dengan kecamatan-kecamatan se-kota Bandung: Tabel 2.26 Data Perbandingan Nilai AKIP Kecamatan Se-Kota Bandung NO KECAMATAN TARGET REALISASI CAPAIAN PERINGKAT 1 Coblong 50 68,69 137,38 1 2 Bojongloa Kaler 64,33 64,33 100,00 2 3 Astananyar 60 62,29 103,82 3 4 Bandung Kidul 62 62,02 100,03 4 5 Buah Batu 62 62 100,00 5 6 Babakan Ciparay 61,57 61,57 100,00 6 7 Cibeunying Kaler 61 61,13 100,21 7 8 Sukajadi 60 60,75 101,25 8 9 Cidadap 55 60 100,00 9 10 Sukajadi 50 58,46 116,92 10 11 Andir 60 58,18 105,78 11 12 Gedebage 57 57 100,00 12 13 Lengkong 55 55,43 100,00 13 14 Sumur Bandung 55 55 100,00 14 15 Regol 55 55 100,00 15 16 Cicendo 53 53,81 101,53 16 17 Antapani 52 53,33 102,56 17 18 Rancasari 50 53 106,00 18 19 Bandung Kulon 53 52,61 100,21 19 20 Bojongloa Kidul 60 51,93 86,55 20 21 Ujung Berung 50 51,53 103,06 21 22 Panyileukan 51 51,36 100,71 22 23 Batununggal 50 51,29 102,58 23 24 Cibeunying Kidul 50,01 50,08 100,14 24 25 Bandung Wetan 45,00 46,58 103,51 25 26 Cinambo 50 43,35 86,70 26 45

COBLONG ASTANANYAR BUAHBATU CIBEUNYING KALER CIDADAP ANDIR LENGKONG REGOL ANTAPANI BANDUNG KULON UJUNG BERUNG BATUNUNGGAL BANDUNG WETAN CIBIRU MANDALAJATI 27 Cibiru 40 38,76 96,90 27 28 Arcamanik 37 37,94 102,54 28 29 Mandalajati 50 37,74 75,48 29 30 Kiaracondong 59,48 0 0,00 30 Bila dibandingkan dengan kecamatan-kecamatan terdekat yaitu Kecamatan Sukajadi dan Kecamatan Cidadap, nilai AKIP Kecamatan Sukajadi 58,46 dengan urutan nilai ke 10 se-kota Bandung, lebih rendah 2,29 point dari nilai AKIP Kecamatan Sukajadi dan lebih rendah 1,54 point dari nilai AKIP Kecamatan Cidadap. Diagram 2.12 Data Perbandingan Nilai AKIP Kecamatan Se-Kota Bandung 150 100 50 0 Target Target Realisasi Capaian Peringkat 46

2. Analisis Pencapaian Indikator Presentase Temuan BPK/ Inspektorat Yang Ditindaklanjuti Capaian kinerja nyata indikator Presentase Temuan BPK/Inspektorat Yang Ditindaklanjuti adalah sebesar 100% dari target sebesar 100% yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2014, sehingga persentase capaian kinerjanya adalah 100% atau sesuai target yang diperjanjikan. Data penunjang capaian kinerja indikator Persentase Temuan BPK/ Inspektorat Yang Ditindaklanjuti yang diperoleh dari Daftar Temuan dan Rekomendasi Inspektorat Kota Bandung periode periksa April 2013 Januari 2014 sebagaimana tabel berikut: NO Tabel 2.27 Data Jenis Temuan Inspektorat Yang Sudah Ditindaklanjuti Kecamatan Sukajadi Tahun 2014 UNSUR PEMERIKSAAN TEMUAN REKOMEN DASI DITINDAK LANJUTI 1 Kelembagaan - - - - 2 Kebijakan Daerah - - - - 3 Pengelolaan Pegawai Daerah 4 Pengelolaan Keuangan Daerah 5 Pengelolaan Barang Daerah 1 1 1 25 2 2 2 50 1 1 1 25 JUMLAH 4 4 4 100 % Dari data tersebut di atas dapat diketahui bahwa dari 4 temuan terdiri dari: 1 temuan unsur pengelolaan pegawai daerah; 2 temuan dari unsur pengelolaan keuangan daerah; dan 1 temuan dari unsur pengelolaan barang daerah. Temuan terbanyak yaitu dari unsur pengelolaan keuangan daerah sebanyak 50%. Hal ini disebabkan oleh lemahnya pelaksanaan tugas dan fungsi Pejabat Pembuat Komitmen (PKK) Kecamatan Sukajadi Tahun 2014, hal ini menyebabkan kelalaian dalam pertanggungjawaban kegiatan pembangunan kantor kelurahan. 47

Solusi yang dapat dilaksanakan adalah Camat Sukajadi melaksanakan verifkasi dan pengawasan serta penertiban administrasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Capaian ini sama dengan capaian tahun sebelumnya karena pada setiap kegiatan pemeriksaan/pembinaan regular oleh Inspektorat Kota Bandung selalu ditindaklanjuti sesuai jumlah temuan. Apabila dibandingkan dengan target akhir renstra kecamatan maka capaian kinerjanya mencapai 100 %. Berikut ini perbandingan capaian indikator Presentase Temuan BPK/Inspektorat Yang Ditindaklanjuti Kecamatan Sukajadi dengan 28 kecamatan se-kota Bandung. Tabel 2.28 Data Perbandingan Presentase Temuan BPK/ Inspektorat Yang Sudah Ditindaklanjuti Dengan 28 Kecamatan Di Kota Bandung NO NAMA KECAMATAN JUMLAH TEMUAN JUMLAH TINDAK LANJUT CAPAIAN (%) 1 Kecamatan Cicendo 2 2 100 2 Kecamatan Sukajadi 2 2 100 3 Kecamatan Mandalajati 3 3 100 4 Kecamatan Bandung Kulon 3 3 100 5 Kecamatan Cidadap 3 3 100 6 Kecamatan Coblong 3 3 100 7 Kecamatan Antapani 3 3 100 8 Kecamatan Sumur Bandung 3 3 100 9 Kecamatan Arcamanik 3 3 100 10 Kecamatan Ujung Berung 3 3 100 11 Kecamatan Gedebage 3 3 100 12 Kecamatan Panyileukan 3 3 100 13 Kecamatan Sukajadi 4 4 100 14 Kecamatan Lengkong 4 4 100 15 Kecamatan Batununggal 4 4 100 16 Kecamatan Cibeunying Kidul 4 4 100 17 Kecamatan Cibeunying Kaler 4 4 100 48

Kecamatan Cicendo Kecamatan Kecamatan Cidadap Kecamatan Antapani Kecamatan Arcamanik Kecamatan Gedebage Kecamatan Sukasari Kecamatan Kecamatan Kecamatan Buahbatu Kecamatan Kecamatan Kecamatan Regol Kecamatan Rancasari 18 Kecamatan Cibiru 4 4 100 19 Kecamatan Buahbatu 4 4 100 20 Kecamatan Bojongloa Kaler 5 5 100 21 Kecamatan Bojongloa Kidul 5 5 100 22 Kecamatan Bandung Kidul 5 5 100 23 Kecamatan Astanaanyar 6 6 100 24 Kecamatan Babakan Ciparay 6 6 100 25 Kecamatan Regol 6 6 100 26 Kecamatan Kiaracondong 8 8 100 27 Kecamatan Rancasari 9 9 100 28 Kecamatan Bandung Wetan 10 10 100 Dari data tersebut diatas diketahui bahwa capaian indikator Presentase Temuan BPK/ Inspektorat Yang Ditindaklanjuti Kecamatan Sukajadi sebesar 100% sama capaiannya dengan 28 Kecamatan di Kota Bandung yaitu 100%. Diagram 2.13 Data Perbandingan Temuan BPK/ Inspektorat Yang Sudah Ditindaklanjuti Dengan 28 Kecamatan di Kota Bandung 10 5 0 Temuan Temuan Tindak Lanjut 49