Panduan pengguna. OLK GUI version Optimization Lil Khair. (Optimasi untuk kebaikan)

dokumen-dokumen yang mirip
Manual Penggunaan Algoritma Evolusi Diferensial untuk Mengoptimasikan Tata Letak Fasilitas Komarudin

Manual Penggunaan Algoritma Evolusi Diferensial untuk Mengoptimasikan Rute Kendaraan Akhmad Hidayatno Armand Omar Moeis Komarudin Aziiz Sutrisno

PROPOSAL PROGRAM HIBAH PENULISAN BUKU AJAR TAHUN 2017

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Metode Simpleks dengan Big M dan 2 Phase

Pemrograman Linier (4)

Metode Simpleks dalam Bentuk Tabel (Simplex Method in Tabular Form) Materi Bahasan

SOFTWARE LINDO I KOMANG SUGIARTHA

Pengubahan Model Ketidaksamaan Persamaan

LINEAR PROGRAMMING. Lecture 5 PENELITIAN OPERASIONAL I. Lecture 5 23/10/2013. Simplex Method: Two-Phase Method Membagi penyelesaian LP dalam 2 fase:

Algoritma Simplex. Algoritma Simplex adalah algoritma yang digunakan untuk mengoptimalkan fungsi objektif dan memperhatikan semua persamaan

BAB 2 LANDASAN TEORI

Optimasi. Bab Metoda Simplex. Djoko Luknanto Staf Pengajar Jurusan Teknik Sipil FT UGM

Optimasi. Masalah Awal. Definisi 2. Contoh. Solusi Titik Sudut Feasible. Bab Metoda Simplex

PERANCANGAN PROGRAM. struktur/hirarki menu, State Transition Diagram (STD), modul dan pseudocode, serta

BAB 2 KAJIAN PUSTAKA

METODE SEQUENTIAL QUADRATIC PROGRAMMING (SQP) PADA OPTIMASI NONLINIER BERKENDALA SKRIPSI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk pemakaian aplikasi yang

Pemrograman Linier (3)

PEMROGRAMAN LINIER. Metode Simpleks

Pertemuan 2 Metode Simplex

Bagaimana cara menyelesaikan persoalan Linier Programming and Integer Programming dengan

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

PERANCANGAN APLIKASI PENCARIAN (SEARCHING) FILE DENGAN MENGGUNAKAN METODE BEST FIRST SEARCH JUNA ESKA,

MATEMATIKA SISTEM INFORMASI 2 [KODE/SKS : IT / 2 SKS]

contoh soal metode simplex dengan minimum

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

BAB IX SOLVER. Tujuan instruksional Khusus

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

MODUL I PROGRAM DINAMIS

BAB II METODE SIMPLEKS

Metode Simpleks (Simplex Method) Materi Bahasan

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PROGRAM. dengan struktur yang sederhana dengan algoritma yang rumit, sehingga

Teori Dualitas dan Penerapannya (Duality Theory and Its Application)

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN HASIL PENELITIAN. Pada bab 4 ini akan dijelaskan hasil rancangan sistem aplikasi optimizer, yaitu

mempunyai tak berhingga banyak solusi.

Pemrograman Linier (1)

Bab 2 LANDASAN TEORI

Design and Analysis Algorithm. Ahmad Afif Supianto, S.Si., M.Kom. Pertemuan 09

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM. dari OOP (Object Oriented Programming) di mana dalam prosesnya, hal-hal

INTEGER PROGRAMMING. Widha Kusumaningdyah, ST., MT 2012

METODE SIMPLEKS DALAM PROGRAM LINIER

BAB 2 LANDASAN TEORI

Jurnal Matematika Murni dan Terapan Vol. 4 No.1 Juni 2010: 13-30

METODE SIMPLEKS 06/10/2014. Angga Akbar Fanani, ST., MT. SPL Nonhomogen dengan penyelesaian tunggal (unique) ~ ~

RISET OPERASIONAL MINGGU KE-2. Disusun oleh: Nur Azifah., SE., M.Si. Linier Programming: Formulasi Masalah dan Model

INTEGER PROGRAMMING. Rudi Susanto, M.Si

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM

Program Dinamis (Dynamic Programming)

LINDO. Lindo dapat digunakan sampai dengan 150 kendala dan 300 variabel

fungsi keanggotaan dinyatakan sebagai berikut:

Pemodelan dalam RO. Sesi XIV PEMODELAN. (Modeling)

BAB 2 LANDASAN TEORI

OPERATION RESEARCH-1

METODE SIMPLEKS (THE SIMPLEX METHOD)

BAB II LINIER PROGRAMMING ( LP )

Optimalisasi Produksi Di Industri Garment Dengan Menggunakan Metode Simpleks

PROGRAM LINEAR: METODE SIMPLEX

Teknik Riset Operasi. Oleh : A. AfrinaRamadhani H. Teknik Riset Operasi

MODUL I MENGENAL WINQSB

BAB VI PROGRAMA LINIER : DUALITAS DAN ANALISIS SENSITIVITAS

SOAL LATIHAN. Kerjakan soal-soal berikut ini dengan singkat dan jelas!

OPTIMASI (Pemrograman Non Linear)

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERSETUJUAN... LEMBAR PERNYATAAN... HALAMAN PERSEMBAHAN... HALAMAN MOTTO... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL...

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Pendahuluan

METODE dan TABEL SIMPLEX

MANAGEMENT SCIENCE ERA. Nurjannah

Manual Penggunaan Algoritma Tabu Search untuk Mengoptimasikan Penjadwalan Job Shop

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 4 DATA DAN DEFINISI MASALAH

Metode Simplex. Toha Ardi Nugraha

MAKSIMALISASI PROFIT DALAM PERENCANAAN PRODUKSI

BAB 3 ALGORITMA DAN PERANCANGAN. membaca partitur musik ini adalah sebagai berikut : hanya terdiri dari 1 tangga nada. dengan nada yang diinginkan.

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Berbagai pembangunan terus dilaksanakan di setiap wilayah di Indonesia,

Konsep Primal - Dual

BAB 2 LANDASAN TEORI

Bab 2 LANDASAN TEORI

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

Tugas Besar 1 IF2123 Aljabar Geometri Aplikasi Aljabar Lanjar pada Metode Numerik Semester I Tahun 2017/2018

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM. Dalam perancangan program aplikasi optimalisasi pemesanan bahan baku ini,

DECISION SUPPORT SYSTEM TOOL UNTUK PENYELESAIAN PERMASALAHAN LINEAR BERBASIS SIMPLEX DAN REVISED SIMPLEX

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENCARI KEUNTUNGAN MAKSIMAL PADA PERUSAHAAN TEMBIKAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIMPLEKS. Kusrini 1.

Optimasi dengan Algoritma Simplex. Kusrini Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogykakarta Jl. Ringroad Utara Condong Catur Sleman Yogyakarta

BAB IV BEKERJA DENGAN TABEL PIVOT

Dosen Pembimbing : Ir. Budi Santosa, M.S., Ph.D Oleh : Sas Wahid Hamzah

PENELITIAN OPERASIONAL I (TIN 4109)

Bentuk Standar. max. min

Integer Programming (Pemrograman Bulat)

Metode Simpleks Dalam Optimalisasi Hasil Produksi

UNIVERSITAS INDONESIA

Modul FORSUM Online. Dairy Feed Online Dairy Feed Online Sistem Informasi Pakan Sapi Perah

BAB 3 LINEAR PROGRAMMING

TRANSPORTATION PROBLEM

TRANSPORTATION PROBLEM. D0104 Riset Operasi I Kuliah XXIII - XXV

PROGRAM LINIER PROGRAM LINIER DENGAN GRAFIK PERTEMUAN 2 DEFINISI PROGRAM LINIER (1)

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. menentukan dan mengungkapkan kebutuhan sistem. Kebutuhan sistem terbagi menjadi

Transkripsi:

Panduan pengguna OLK GUI version 0.4.4 Optimization Lil Khair (Optimasi untuk kebaikan) Disusun oleh: Komarudin Departemen Teknik Industri Universitas Indonesia April 2012

Software ini menyediakan algoritma simplex baik metode Big-M maupun metode Two-phase. Pilihan dari metode yang dapat digunakan dapat diakses melalui menu > options. Tampilan awal dari software ini adalah seperti pada Gambar 1. Gambar 1. Tampilan awal software Sedangkan Gambar 2 dan Gambar 3 menunjukkan beberapa menu umum dan pilihan yang dapat diakses melalui menu > options. 2

Gambar 2. Menu OLK GUI version 3.1. Gambar 3. Menu pilihan (options) software OLK ver. 3.1 Beberapa penjelasan dari software ini adalah sbb: 1. Menu umum OLK GUI Ada beberapa fasilitas yang dapat digunakan sebagai menu umum sebagaimana ditunjukkan pada Gambar 2. Fasilitas-fasilitas ini adalah: Open, fasilitas untuk me-load file data yang pernah disimpan sebelumnya Save, fasilitas menyimpan data problem, hasil algoritma simplex beserta konfigurasi kedalam sebuah file xml Save As, fasilitas untuk menyimpan ke dalam fiel dengan nama berbeda Options, fasilitas pilihan dalam konfigurasi algoritma simplex About, berisi penjelasan dari software ini Quit, fasilitas untuk menutup software 3

2. Bagian LP Model Seperti terlihat pada Gambar 1, bagian ini disiapkan sebagai tempat user memasukkan model yang akan dioptimasi. Beberapa kaedah yang harus ditaati adalah: Hanya berisi mode optimasi, angka, nama variable, dan operasi matematika +, -, =, <=, dan >= Mode optimasi dimasukkan dengan kata kunci max dan min Variable dengan batasan integer atau binary, diawali dengan int atau bin. Antar variable integer atau binary dipisahkan dengan koma Baris komentar harus dimulai dengan tanda # Software ini akan berusaha mengidentifikasi model matematika yang user masukkan. Kesalahan dalam memasukkan model akan mengakibatkan model yang dihasilkan bisa berbeda dengan yang diinginkan. Kesalahan juga dapat mengakibatkan software untuk menutup dengan sendirinya. Model matematika yang pengguna masukkan akan diterjemahkan ke dalam bentuk yang lebih standar di bagian Simplex Result. 3. Bagian Simplex Result Bagian ini akan memuat model programa linier, beserta keluaran hasil algoritma simplex. 4. Tombol-tombol Ada empat tombol yang disertakan dalam software ini seperti ditunjukkan pada Gambar 1: Run, untuk menjalankan algoritma simplex Pause, untuk menghentikan sementara algoritma simplex Stop, untuk menghentikan permanen algoritma simplex Clear, untuk menghapus data yang ada pada bagian Simplex Result menjadi bagian yang kosong 5. Indikator Pada Gambar 1, terlihat ada beberapa indicator sebagai berikut: State, menunjukkan apakah keadaan algoritma simplex menemukan kondisi infeasible, unbounded atau optimal. Objective, menunjukkan nilai fungsi objektif terbaik yang pernah dicapai algoritma simplex. Iteration, menunjukkan jumlah iterasi dalam algoritma simplex. Computation Time, menjukkan jumlah waktu komputasi yang sudah digunakan algoritma simplex. 4

6. Options Pada bagian menu > options, ada beberapa pilihan yang dapat dikonfigurasi: Self Terminate, Jika Yes, maka algoritma simplex akan terus melakukan iterasi sampai salah satu dari tiga keadaan (optimal, unbounded dan infeasible) berhasil ditemui. Jika No, maka terminasi simplex akan ditentukan oleh Max No of Iterations dan Max Computation Time. Max No of Iterations, fasilitas untuk mengeset jumlah iterasi maksimum dari simplex. Max Computation Time, fasilitas mengeset waktu komputasi maksimum yang boleh digunakan oleh algoritma simplex. Report for each iteration, fasilitas laporan tiap iterasi. Jika Yes, maka software akan melaporkan table simplex untuk tiap iterasi pada bagian Simplex Result. Simplex Method, pilihan penggunaan metode Big-M atau Two-Phase Pivoting Rule, pilihan penggunaan pemilihan pivot: o Normal, memilih variable masuk dengan koefisen cost paling negative o Lexicography, memilih variable keluar dengan uji lexicography o Bland s Rule, memilih variable masuk dan keluar dengan index terkecil Max No of Threads, belum diimplementasikan (persiapan untuk integer programming) Precision, maksimum presisi dari galat pembulatan dalam komputasi numerik Max % Gap, persen maksimum perbedaan antara solusi feasible (memenuhi batasan integer) saat ini dan solusi LP-relaxation 5