Homepage : ekopujiyanto.wordpress.com HP :

dokumen-dokumen yang mirip
Persamaan dan Pertidaksamaan Linear

Sistem Bilangan Real. Pendahuluan

Kalkulus I Sistem Bilangan Real

Sistem Bilangan Riil. Pendahuluan

BAB 2 PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN LINEAR

Sistem Bilangan Riil

PERTIDAKSAMAAN PECAHAN

Sistem Bilangan Riil

BAB 1. PENDAHULUAN KALKULUS

INTERVAL, PERTIDAKSAMAAN, DAN NILAI MUTLAK

03/08/2015. Sistem Bilangan Riil. Simbol-Simbol dalam Matematikaa

Sistem Bilangan Ri l

Silabus. 1 Sistem Bilangan Real. 2 Fungsi Real. 3 Limit dan Kekontinuan. Kalkulus 1. Arrival Rince Putri. Sistem Bilangan Real.

MAT 602 DASAR MATEMATIKA II

PERTIDAKSAMAAN

BAB IV PERTIDAKSAMAAN. 1. Pertidaksamaan Kuadrat 2. Pertidaksamaan Bentuk Pecahan 3. Pertidaksamaan Bentuk Akar 4. Pertidaksamaan Nilai Mutlak

LOGO MAM 4121 KALKULUS 1. Dr. Wuryansari Muharini K.

LEMBAR AKTIVITAS SISWA PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN NILAI MUTLAK

KALKULUS BAB I. PENDAHULUAN DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA

KALKULUS 1 UNTUK MAHASISWA CALON GURU MATEMATIKA OLEH: DADANG JUANDI, DKK PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FPMIPA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

II. FUNGSI. 2.1 Pendahuluan

Mata Pelajaran Wajib. Disusun Oleh: Ngapiningsih

Himpunan adalah sekumpulan obyek/unsur dengankriteria/syarattertentu. Unsur-unsur dalam himpunan S disebut anggota. dandibaca a bukanelemens.

Bagian 1 Sistem Bilangan

Himpunan dan Sistem Bilangan Real

OUTLINE Pertaksamaan Nilai Mutlak Sistem Koordinat Cartesius dan Grafik Persamaan. Kalkulus. Dani Suandi, M.Si.

Sedangkan bilangan real yang tidak dapat dinyatakan sebagai pembagian dua bilangan bulat adalah bilangan irasional, contohnya

PERSAMAAN KUADRAT. Persamaan. Sistem Persamaan Linear

G a a = e = a a. b. Berdasarkan Contoh 1.2 bagian b diperoleh himpunan semua bilangan bulat Z. merupakan grup terhadap penjumlahan bilangan.

ANALISIS REAL. (Semester I Tahun ) Hendra Gunawan

Persamaan dan pertidaksamaan kuadrat BAB II

MA5032 ANALISIS REAL

BAHAN AJAR ANALISIS REAL 1. DOSEN PENGAMPU RINA AGUSTINA, S. Pd., M. Pd. NIDN

matematika PEMINATAN Kelas X PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN EKSPONEN K13 A. PERSAMAAN EKSPONEN BERBASIS KONSTANTA

Himpunan dari Bilangan-Bilangan

SISTEM PERSAMAAN LINEAR, KUADRAT DAN PERTIDAKSAMAAN SATU VARIABEL

PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN PERSAMAAN LINEAR

SOAL DAN JAWABAN TENTANG NILAI MUTLAK. Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan nilai Mutlak di bawah ini.

Bilangan Real. Modul 1 PENDAHULUAN

KALKULUS 1 HADI SUTRISNO. Pendidikan Matematika STKIP PGRI Bangkalan. Hadi Sutrisno/P.Matematika/STKIP PGRI Bangkalan

Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I

FUNGSI DAN GRAFIK FUNGSI.

Bahan kuliah Matematika Diskrit. Himpunan. Oleh: Didin Astriani P, M.Stat. Fakultas Ilkmu Komputer Universitas Indo Global Mandiri

Modul 04 Pertidaksamaan

Matematika I. Pertemuan Kedua. Jurusan Teknik Informatika - Fakultas Teknik Universitas Trunojoyo Madura. Oleh Mohammad Edy Nurtamam, S.Pd., M.

SISTEM BILANGAN REAL

SISTEM BILANGAN REAL. 1. Sistem Bilangan Real. Terlebih dahulu perhatikan diagram berikut: Bilangan. Bilangan Rasional. Bilangan Irasional

1 SISTEM BILANGAN REAL

Homepage : eko.staff.uns.ac.id HP :

PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL

Unit 2 KONSEP DASAR ALJABAR. Clara Ika Sari Pendahuluan

Tinjauan Mata Kuliah

BAB I PERTIDAKSAMAAN RASIONAL, IRASIONAL & MUTLAK

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pada bab ini akan diberikan konsep dasar (pengertian) tentang bilangan sempurna,

Pengertian Fungsi. MA 1114 Kalkulus I 2

PERTEMUAN 5. Teori Himpunan

Hal terburuk yang bisa menimpa manusia adalah jika ia berpikir buruk tentang dirinya sendiri.

BAB 2 LANDASAN TEORI

Hendra Gunawan. 28 Agustus 2013

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pada bab ini akan diberikan konsep dasar (pengertian) tentang bilangan sempurna,

1 Sistem Bilangan Real

PENGERTIAN RING. A. Pendahuluan

PERSAMAAN & PERTIDAKSAMAAN

Pengantar Analisis Real

KALKULUS BAB II FUNGSI, LIMIT, DAN KEKONTINUAN. DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA Universitas Indonesia

MA3231. Pengantar Analisis Real. Hendra Gunawan, Ph.D. Semester II, Tahun

Matematika Terapan. Dosen : Zaid Romegar Mair, ST., M.Cs Pertemuan 1

Hendra Gunawan. 30 Agustus 2013

MATEMATIKA DASAR TAHUN 1987

1 SISTEM BILANGAN REAL

BAB II PERSAMAAN KUADRAT DAN FUNGSI KUADRAT

PERTIDAKSAMAAN IRASIONAL. Tujuan Pembelajaran

MODUL PERKULIAHAN. Matematika Dasar. Sistem Bilangan (2) Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

BAB V. PERTIDAKSAMAAN

MATEMATIKA EKONOMI 1 HIMPUNAN BILANGAN. Dosen : Fitri Yulianti, SP. MSi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. jelas. Ada tiga cara untuk menyatakan himpunan, yaitu: a. dengan mendaftar anggota-anggotanya;

PROBABILITAS &STATISTIK. Oleh: Kholistianingsih, S.T., M.Eng.

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN GURU KELAS SD

PENGANTAR ANALISIS REAL

matematika WAJIB Kelas X PERTIDAKSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL K-13 A. PENDAHULUAN

B I L A N G A N 1.1 SKEMA DARI HIMPUNAN BILANGAN. Bilangan Kompleks. Bilangan Nyata (Riil) Bilangan Khayal (Imajiner)

R maupun. Berikut diberikan definisi ruang vektor umum, yang secara eksplisit

matematika PEMINATAN Kelas X SISTEM PERTIDAKSAMAAN LINEAR DAN KUADRAT K13 A. Pertidaksamaan Linear B. Daerah Pertidaksamaan Linear

Matematika Semester IV

[RUMUS CEPAT MATEMATIKA]

PENDAHULUAN KALKULUS

1 SISTEM BILANGAN REAL

BAB II DASAR TEORI. Di dalam BAB II ini akan dibahas materi yang menjadi dasar teori pada

KONSTRUKSI SISTEM BILANGAN

untuk setiap x sehingga f g

SISTEM PERTIDAKSAMAAN KUADRAT DUA VARIABEL SPtKDV

Komposisi fungsi dan invers fungsi. Syarat agar suatu fungsi mempunyai invers. Grafik fungsi invers

PEMBAHASAN. Teorema 1. Tidak ada bilangan asli N yang lebih besar dari semua bilangan bulat lainnya.

Untuk mencari akar-akar dari persamaan kuadrat, dapat menggunakan rumus :

sama dengan p q. Perhatikan tabel berikut. p q B B S S B S S B S S B B S S S B B S B S S S S B B S B B

matematika K-13 PERSAMAAN GARIS LURUS K e l a s

Zulfaneti Yulia Haryono Rina F ebriana. Berbasis Penemuan Terbimbing = = D(sec x)= sec x tan x, ( + ) ( ) ( )=

Himpunan dan Fungsi. Modul 1 PENDAHULUAN

BAB II LANDASAN TEORI. 2.1 Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK) diselenggarakan oleh suatu perguruan tinggi secara mandiri.

MATEMATIKA 1. Pengantar Teori Himpunan

Transkripsi:

Kuliah ke-2: Sistem Bilangan Real Homepage : ekopujiyanto.wordpress.com E-mail : ekop2003@yahoo.com eko@uns.ac.id HP : 081 2278 3991

Materi Kuliah ke-2 Sistem Bilangan Real Sifat-sifat Relasi Urutan Garis Bilangan Pertidaksamaan 1

Sistem bilangan real Sistem bilangan real R adalah himpunan bilangan real yang disertai dengan operasi penjumlahan dan perkalian sehingga memenuhi aksioma lapangan, urutan dan kelengkapan. Kata aksioma dalam matematika juga disebut postulat yaitu suatu titik awal dari sistem logika. Misalnya, 1+1=2

Sistem bilangan real Suatu aksioma adalah basis dari sistem logika formal yang bersama-sama dengan aturan inferensi mendefinisikan logika. Tertarik lebih lanjut aksioma lapangan, urutan dan kelengkapan. Klik 1. http://ariaturns.wordpress.com/2009/08/14/defini si-dan-aksioma/ 2. http://sjamsoeri.wordpress.com/2010/08/06/lapa ngan-terurut/ 3. www.google.com

Sistem bilangan real Himpunan adalah sekumpulan obyek/unsur dengan kriteria/syarat tertentu. Unsur-unsur dalam himpunan S disebut anggota (elemen) S. Himpunan yang tidak memiliki anggota disebut himpunan kosong, ditulis dengan notasi φ atau { }.

Sistem bilangan real Jika a merupakan anggota himpunan S, maka dituliskan a S dan dibaca a elemen S. Jika a bukan anggota himpunan S, maka dituliskan a S dan dibaca a bukan elemen S.

Sistem bilangan real Himpunan dapat dinyatakan dalam 2 cara Mendaftar seluruh anggotanya. A = {1, 2,3, 4,5,6,7,8,9} Menuliskan syarat keanggotaan yang dimiliki oleh seluruh anggota suatu himpunan tetapi tidak dimiliki oleh unsur-unsur yang bukan anggota himpunan tersebut. A = { x x bilanganbulat positif kurangdari10} Atau A = { x x < 10}

Sistem bilangan real Struktur Bilangan Sumber : Mulyana, 2005

Sistem bilangan real

Sistem bilangan real

Notasi Selang

Kalimat matematis Kalimat matematis adalah kalimat yang memiliki nilai salah atau benar. Jika nilainya dapat ditentukan secara langsung tanpa sebuah proses perhitungan, maka kalimat matematis dinamakan kalimat tertutup. Sedangkan jika tidak langsung (nilainya harus dicari melalui sebuah proses perhitungan) dinamakan kalimat terbuka.

Kalimat matematis

Kalimat matematis Sumber : Mulyana, 2005

Persamaan Persamaan kuadrat

Persamaan Persamaan kuadrat

Persamaan Persamaan kuadrat

Persamaan Persamaan kuadrat

Pertidaksamaan Perubah (variable) adalah lambang (symbol) yang digunakan untuk menyatakan sebarang anggota suatu himpunan. Pertidaksamaan (inequality) adalah pernyataan matematis yang memuat satu perubah atau lebih dan salah satu tanda ketidaksamaan (<, >,, ). 2x 1 x > 1 x + 3 Contoh : 2 7 x + 1 dan

Pertidaksamaan Menyelesaikan suatu pertidaksamaan memiliki arti mencari seluruh bilangan real yang dapat dicapai oleh perubah-perubah yang ada dalam pertidaksamaan tersebut sehingga pertidaksamaan tersebut menjadi benar. Himpunan semua bilangan yang demikian ini disebut penyelesaian. Sifat-sifat dan hukum dalam R sangat membantu dalam mencari penyelesaian suatu pertidaksamaan.

Pertidaksamaan

Pertidaksamaan

Pertidaksamaan

Pertidaksamaan

Pertidaksamaan

Pertidaksamaan

Pertidaksamaan Contoh 2 : Tentukan penyelesaian pertidaksamaan x 2 5x + 6 > 0

Pertidaksamaan Dengan memfaktorkan ruas kiri pertidaksamaan, maka diperoleh: ( x 2 )( x 3) > 0 Ruas kiri pertidaksamaan bernilai nol jika x = 2 atau x = 3 Selanjutnya, ke dua bilangan ini membagi garis bilangan menjadi 3 bagian: x < 2, 2 < x < 3, dan x > 3

Pertidaksamaan

Pertidaksamaan Rangkuman uraian di atas dapat dilihat pada Tabel di bawah ini. Tanda nilai. Kesimpulan x 2 x < < > 2 x 3 < 3 x 2 x 3 ( x 2)( x 3) + + + + + Pertidaksamaan dipenuhi. Pertidaksamaan tidak dipenuhi. Pertidaksamaan dipenuhi. Jadi, penyelesaian pertidaksamaan adalah { x R x < 2 atau x > 3}

Pertidaksamaan Coba kita kerjakan soal berikut ini Silakan maju, dapatkan poin bonus

Kata motivasi pertemuan ini Setengah-setengah Siapapun orangnya, betapapun pandainya, kalau hidup setengah-setengah, setengah, takkan sampai kemanapun, kecuali sampai lokasi gagal ( Amri, DT Bandung )

Agenda Pekan Berikutnya Bilangan Real dan Notasi Selang Pertaksamaan Nilai Mutlak Sistem Koordinat Cartesius dan Grafik Persamaan Baca bahan yang sudah anda punya