MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI DENPASAR Jl. Tantular Barat No. 1 Denpasar Nomor SOP W24-U/08/KU/5/2016 Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Tanggal efektif 2 Juni 2016 Disahkan oleh : KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP SIMAK BMN WILAYAH Dasar Hukum 1. PP. No. 24/2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan 2. PP. No. 6/2006 tentang Pengelolaan BMN/Daerah sebagaimana yang telah diubah dengan PP. No. 38/2008 tentang Perubahan atas PP. No.6/2006 tentang Pengelolaan BMN/Daerah 3. Permenkeu No.171/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat 4. Permenkeu No.96/2007 tentang Tatacara an, Penggunaan, Pemanfaatan, Penghapusan dan Pemindahtanganan BMN 5. Permenkeu No.97/2007 tentang Kodefikasi BMN 6.Permenkeu No.120/2007 tentang Penatausahaan BMN 7.Peraturan Direktur Jenderal Perben No.PER-51/PB/2008 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Kementrian/Lembaga 8.SK. Sekma No. MA/SEK/055/X/2008 tangal 28 Oktober 2008 tentang Pendelegasian Wewenang Permohonan Penghapusan Kepada Tingkat Banding di Lingkungan MARI 9.Peraturan Direktur Jenderal Perben No. PER-55/PB/2012 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Kementrian/Lembaga 10.Permenkeu No.102/2009 dan Peraturan Dirjen KN.07/KN/2009 tentang tatacara Rekonsiliasi BMN Dalam Rangka Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat 11.Peraturan Direktur Jenderal Kekayaan Negara No.07/2009 tentang Tatacara an Rekonsiliasi BMN Dalam Rangka Menyusun Laporan Keuangan Pemerintah Pusat 12. Peraturan Sekretaris Mahkamah Agung RI No. 002 Tahun 2012 Tanggal 24 Mei Th. 2012 tentang Pedoman Penyusunan SOP di Lingkungan MA RI dan Badan Kualifikasi 1. - S1 S2KOMPUTER - Ilmu Hukum 2. - SMU S1 - Ilmu Hukum 3. SMU Keterkaitan : Peralatan / : 1. SOP Sub Bagian Keuangan dan Pelaporan Komputer, Aplikasi BMNKPB, Kertas Peringatan : Jika SOP tidak dilaksanakan maka Pelaporan BMN Wilayah tidak dapat berjalan lancar Pencatatan dan Pendataan Aplikasi BMNKPB PELAKSANAAN No Kegiatan OPERATOR. KU KPB Kelengkapan Waktu Output Ket 1 2 4 5 6 7 8 9 10 1 Menerima Laporan SIMAK BMN dari seluruh tidak satker di wilayah Bali serta menginput dalam Data-data SP2D dan Konsep Laporan SIMAK BMN Wilayah SPM, Kertas, Laptop dan Printer 1 Hari Rekonsiliasi BMN Wilayah 2 Meneliti konsep laporan semesteran BMN Wilayah, memberi paraf bila menyetujui 3 Menandatangani Dokumen Laporan SIMAK BMN Wilayah ya Konsep Laporan Rekonsiliasi BMN Wilayah Dokumen laporan semesteran BMN Wilayah 60 menit Dokumen laporan semesteran BMN Wilayah Dokumen laporan semesteran BMN Wilayah 4 Menyampaikan Laporan Rekonsiliasi Ke DJKN. Wilayah. Dokumen laporan semesteran BMN Wilayah 2 hari Dokumen laporan semesteran BMN Wilayah 5 Menandatangani Berita Acara Rekonsiliasi SIMAK BMN Wilayah Berita Acara Rekonsiliasi SIMAK BMN Wilayah Berita Acara Rekonsiliasi SIMAK BMN WILAYAH 6 Menyampaikan Berita acara rekonsiliasi ke DJKN Wilayah dan ke Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI Berita Acara Rekonsiliasi SIMAK BMN Wilayah 60 menit Berita Acara Rekonsiliasi SIMAK BMN WILAYAH
MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI DENPASAR Jl. Tantular Barat No. 1 Denpasar Nomor SOP W24-U/07/KU/5/2016 Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Tanggal efektif 2 Juni 2016 Disahkan oleh : KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP LAPORAN SIMAK BMN SATKER Dasar Hukum 1. PP. No. 24/2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan 2. PP. No. 6/2006 tentang Pengelolaan BMN/Daerah sebagaimana yang telah diubah dengan PP. No. 38/2008 tentang Perubahan atas PP. No.6/2006 tentang Pengelolaan BMN/Daerah 3. Permenkeu No.171/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat 4. Permenkeu No.96/2007 tentang Tatacara an, Penggunaan, Pemanfaatan, Penghapusan dan Pemindahtanganan BMN 5. Permenkeu No.97/2007 tentang Kodefikasi BMN 6.Permenkeu No.120/2007 tentang Penatausahaan BMN 7.Peraturan Direktur Jenderal Perben No.PER-51/PB/2008 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Kementrian/Lembaga 8.SK. Sekma No. MA/SEK/055/X/2008 tangal 28 Oktober 2008 tentang Pendelegasian Wewenang Permohonan Penghapusan Kepada Tingkat Banding di Lingkungan MARI 9.Peraturan Direktur Jenderal Perben No. PER-55/PB/2012 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Kementrian/Lembaga 10.Permenkeu No.102/2009 dan Peraturan Dirjen KN.07/KN/2009 tentang tatacara Rekonsiliasi BMN Dalam Rangka Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat 11.Peraturan Direktur Jenderal Kekayaan Negara No.07/2009 tentang Tatacara an Rekonsiliasi BMN Dalam Rangka Menyusun Laporan Keuangan Pemerintah Pusat 12. Peraturan Sekretaris Mahkamah Agung RI No. 002 Tahun 2012 Tanggal 24 Mei Th. 2012 tentang Pedoman Penyusunan SOP di Lingkungan MA RI dan Badan Kualifikasi 1. - S1 S2KOMPUTER - Ilmu Hukum 2. - SMU S1 - Ilmu Hukum 3. SMU Keterkaitan : Peralatan / : 1. SOP Sub Bagian Keuangan dan Pelaporan Komputer, Aplikasi BMNKPB, Kertas Peringatan : Jika SOP tidak dilaksanakan maka Pelaporan BMN Satker tidak dapat berjalan lancar Pencatatan dan Pendataan Aplikasi BMNKPB PELAKSANAAN No Kegiatan OPERATOR. KU KPB Kelengkapan Waktu Output Ket 1 2 4 5 6 7 8 9 10 1 Menginput Data realisasi BMN berdasarkan SPM tidak dan SP2D Data-data SP2D dan SPM, Kertas, Laptop dan Printer 1 Hari Konsep Laporan Rekonsiliasi BMN 2 Meneliti konsep laporan semesteran BMN Satuan Kerja, memberi paraf bila menyetujui 3 Menandatangani Dokumen Laporan SIMAK BMN ya Ya Konsep Laporan Rekonsiliasi BMN Dokumen laporan semesteran BMN Satuan Kerja 60 menit Dokumen laporan semesteran BMN Satuan Kerja Dokumen laporan semsteran BMN Satuan Kerja 4 Menyampaikan Laporan Rekonsiliasi Ke KPKNL Dokumen laporan semesteran BMN Satuan Kerja 2 hari Dokumen laporan semesteran BMN Satuan Kerja 5 Menandatangani Berita Acara Rekonsiliasi SIMAK BMN Berita Acara Rekonsiliasi SIMAK BMN Berita Acara Rekonsiliasi SIMAK BMN 6 Menyampaikan Berita acara rekonsiliasi ke KPKNL dan ke Korwil. Berita Acara Rekonsiliasi SIMAK BMN 60 menit Berita Acara Rekonsiliasi SIMAK BMN
MAHKAMAH PENGADILAN Jl. Tantular Barat Denpasar Nomor SOP W24-U/01/KU/5/2016 Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Tanggal efektif 2 Juni 2016 Disahkan oleh SOP BELANJA PEGAWAI / GAJI INDUK : KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR Dasar Hukum 1. PMK 92 / PMK.05 / 2013 Tentang Petunjuk Teknis an Pemberian Gaji / Pensiun / Tunjangan Bulan Ketigabelas dalam TA 2013 Kepada PNS, Pejabat Negara & Penerima Pensiun ; 2. PMK 190 / PMK.05 / 2012 Tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Kualifikasi 1. - S1 S2Ekonomi - Ilmu Hukum Akuntansi / Manajemen 2. - SMK S1 -Akuntansi Ilmu Hukum atau SMA 3. SMU Keterkaitan : Peralatan / : 1. SOP Penerbitan SK Kenaikan Pangkat, Kenaikan Gaji Berkala Peralatan komputer / Laptop, kertas dan printer, peraturan terkait Peringatan : Jika SOP tidak dilaksanakan maka menghambat pencairan gaji pegawai diterima tepat waktu Pencatatan dan Pendataan Sub Bagian Keuangan dan Pelaporan No Kegiatan KPA PPK PPSPM PELAKSANAAN Kasub.Bag. Keuangan dan Pelaporan Bendahara Pengeluaran PPABP Kelengkapan Waktu Output Data-data pegawai 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1 Menyiapkan data-data pegawai tida dan membuat usulan tagihan k Data data pegawai, belanja pegawai serta data Konsep berkas Kertas dan 60 Menit pendukungnya dan di tagihan Komputer, printer tandatangani 2 Menandatangani berkas/dokumen usulan gaji pegawai. 15 Menit Konsep berkas tagihan Ket 3 Mengoreksi berkas/dokumen usulan gaji pegawai dan memaraf Data-data pegawai dan data dukung lainnya Konsep berkas tagihan 4 Menandatangani berkas/dokumen usulan gaji pegawai Data-data pegawai dan data dukung lainnya Konsep berkas tagihan 5 Mengoreksi dan menandatangani berkas/dokument usulan gaji pegawai dan menerbitkan surat permintaan pembayaran (SPT) 6 Mengoreksi berkas/dokumen usulan gaji pegawai, menandatangani SPP, selanjutnya menerbitkan dan menandatangani Surat Perintah Membayar (SPM) 7 Mengajukan berkas/dokumen usulan gaji pegawai ke KPPN ya Tidak Data-data pegawai dan data dukung lainnya Data-data pegawai dan data dukung lainnya Dokumen Berkas Tagihan 60 menit 60 Menit Konsep Berkas Tagihan Dokumen Berkas Tagihan Berkas Tagihan Belanja Pegawai
MAHKAMAH AGUNG PENGADILAN TINGGI Jl. Tantular Barat No. 1 Denpasar Nomor SOP W24-U/10/KU/5/2016 Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Tanggal efektif 2 Juni 2016 Disahkan oleh SOP LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN BENDAHARA PENERIMA : KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR Dasar Hukum 1. PMK 210 / PMK.05 / 2013 Tentang Pedoman Rekonsiliasi dalam Rangka Penyusunan LK Lingkup BUN dan K/L ; 2. Perdirjen Perbendaharaan Per 57 / PB / 2013 tentang Pedoman Penyusunan LK Kementerian Negara / Lembaga Kualifikasi 1. S2 S1 Ekonomi - Ilmu Hukum Akuntansi / Manajemen 2. S1 SMK - Ilmu Akuntansi Hukum 3. SMU Keterkaitan : Peralatan / : 1. SOP Penyampaian Rekonsiliasi Satker ; Peralatan komputer / Laptop, Printer dan hasil rekonsiliasi satker Peringatan : Jika SOP tidak dilaksanakan tepat waktu maka Penyampaian Laporan Keuangan secara berjenjang akan terlambat. Pencatatan dan Pendataan Sub Bagian Keuangan dan Pelaporan No Kegiatan Bendahara Penerima PELAKSANAAN Kasub.Bag. Keuangan dan Pelaporan Sekretaris KPA Kelengkapan Waktu Output 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 Mengimput Data Transaksi setiap ada transaksi pada buku kas umum pada aplikasi yang secara otomatis terinput juga pada buku pembantu ATK, Laptop, dan pada akhir bulan di cetak serta Printer ditandatangani bendahara Tidak 60 Menit Konsep LPJ pengeluaran Ket 2 Memeriksa kebenaran konsep laporan pertanggungjawaban dan memberikan tanda paraf Konsep LPJ Konsep LPJ 3 Menandatangani Cover DepanBuku Kas Umum ya Konsep Dokumen LPJ 20 Menit Dokumen LPJ 4 Menandatangani Konsep Laporan Pertanggungjawaban Bendaha Penerima Dokumen LPJ 20 Menit Dokumen LPJ 5 Menyampaikan LPJ ke KPPN Denpasar dan penyimpan file Arsip pada file LPJ Dokumen LPJ 60 Menit Dokumen LPJ
MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI DENPASAR Jl. Tantular Barat No. 1 Denpasar Nomor SOP W24-U/09/KU/5/2016 Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Tanggal Erevisi 2 Juni 2016 Tanggal efektif 2 Juni 2016 Disahkan oleh SOP LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN BENDAHARA PENGELUARAN : KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR Dasar Hukum 1. PMK 210 / PMK.05 / 2013 Tentang Pedoman Rekonsiliasi dalam Rangka Penyusunan LK Lingkup BUN dan K/L ; 2. Perdirjen Perbendaharaan Per 57 / PB / 2013 tentang Pedoman Penyusunan LK Kementerian Negara / Lembaga Kualifikasi 1. S2 S1 Ekonomi - Ilmu Hukum Akuntansi / Manajemen 2. S1 SMK - Ilmu Akuntansi Hukum 3. SMU Keterkaitan : Peralatan / : 1. SOP Penyampaian Rekonsiliasi Satker ; Peralatan komputer / Laptop, Printer dan hasil rekonsiliasi satker Peringatan : Jika SOP tidak dilaksanakan tepat waktu maka Penyampaian Laporan Keuangan secara berjenjang akan terlambat. Pencatatan dan Pendataan Sub Bagian Keuangan dan Pelaporan No Kegiatan Bendahara Pengeluaran PELAKSANAAN Kasub.Bag. Keuangan dan Pelaporan KPA Kelengkapan Waktu Output 1 2 3 4 6 7 8 9 10 1 Mengimput Data Transaksi setiap ada transaksi pada buku kas umum pada aplikasi yang secara otomatis terinput juga pada buku pembantu dan pada akhir bulan di cetak serta ditandatangani bendahara pengeluaran ATK, Laptop, Printer 60 Menit Konsep LPJ Tidak Ket 2 Memeriksa kebenaran konsep laporan pertanggungjawaban dan memberikan tanda paraf Konsep LPJ Konsep LPJ 3 Menandatangani konsep dokumen laporan pertanggungjawaban ya Konsep Dokumen LPJ 20 Menit Dokumen LPJ 4 Mengajukan dokumen laporan pertanggungjawaban ke KPPN Denpasar untuk di tandatangani, dan menyimpan arsip pada file LPJ Dokumen LPJ 2 Hari Dokumen LPJ
MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI Jl. Tantular Barat No. 1 Denpasar Nomor SOP W24-U/02/KU/5/2016 Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Tanggal efektif 2 Juni 2016 Disahkan oleh SOP PENGAJUAN GANTI UANG PERSEDIAAN ( GUP ) : KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR Dasar Hukum 1. Undang Undang No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara ; 2. Undang Undang No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara ; 3. Undang Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional ; 4. Peraturan Pemerintah No. 90 Tahun 2012 tentang Penyusunan RKA - K/L ; 5. PMK No. 112 / PMK.02 / 2012 tentang Petunjuk Penyusunan dan Penelahaan RKA-K/L Kualifikasi 1. - S1 S2Ekonomi - Ilmu Hukum Akuntansi / Manajemen 2. - SMK S1 -Akuntansi Ilmu Hukum atau SMA 3. SMU Keterkaitan : Peralatan / : 1. SOP Penunjukan Pengelola Keuangan Peralatan komputer / Laptop, kertas dan printer, peraturan terkait Peringatan : Jika SOP tidak dilaksanakan tepat waktu maka menghambat pelaksanaan operasional perkantoran yang meggunakan anggaran. Pencatatan dan Pendataan Sub Bagian Keuangan dan Pelaporan No Kegiatan KPA PPK PELAKSANAAN PPSPM Kasub.Bag. Keuangan dan Pelaporan Bendahara Pengeluaran Kelengkapan Waktu Output 1 2 4 5 7 8 9 10 1 Menyiapkan data-data transaksi dan membuat usulan ganti uang Konsep persediaan (GUP) serta Data-data belanja 60 Menit revolping GU menandatanganinya Ket 2 Meneliti dan menandatangani berkas dokumen usulan GUP serta menerbitkan surat permintaan pembayaran (SPP) dan menandatanganinya Data-data belanja Konsep revolping GU 3 Meneiliti dan menandatangani berkas/dokumen usulan GUP serta menerbitkan dan menandatangani surat perintah membayar (SPM), meng-injek (Tanda Tangan Elektronik) tidak Ya Data-data belanja 30Menit Dokumen revolping GU 4 Mengajukan dokumen GUP ke KPPN Dok Revolving 1 Hari Dokumen uang persediaan 5 Menandatangani blangko cek untuk pencairan dana GUPserta menandatanganinya Blangko cek Blangko cek yang telah ditandatangani 6 Mencairkan dana GUP ke Bank Persepsi dengan blangko cek dan membukukannya Blangko cek yang telah ditandatangani Pencairan dana GUP
MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI Jl. Tantular Barat No. 1 Denpasar Nomor SOP W24-U/05/KU/5/2016 Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Tanggal efektif 2 Juni 2016 Disahkan oleh SOP SISTIM AKUNTANSI INSTANSI BERBASIS AKRUAL (SAIBA) TINGKAT SATKER : KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR Dasar Hukum 1. PMK 210 / PMK.05 / 2013 Tentang Pedoman Rekonsiliasi dalam Rangka Penyusunan LK Lingkup BUN dan K/L ; 2. Perdirjen Perbendaharaan Per 57 / PB / 2013 tentang Pedoman Penyusunan LK Kementerian Negara / Lembaga Kualifikasi 1. S1 S2Ekonomi - Ilmu Hukum Akuntansi / Manajemen 2. SMK S1 -Akuntansi Ilmu Hukum 3. SMU Keterkaitan : Peralatan / : 1. SOP Penyampaian Rekonsiliasi Satker ; Peralatan komputer / Laptop, Printer dan hasil rekonsiliasi satker Peringatan : Jika SOP tidak dilaksanakan tepat waktu maka Penyampaian Laporan Keuangan secara berjenjang akan terlambat. Pencatatan dan Pendataan Sub Bagian Keuangan dan Pelaporan No Kegiatan PELAKSANAAN Kasub.Bag. KPA Keuangan dan Operator SAIBA Kelengkapan Waktu Output Pelaporan 1 2 3 4 5 7 8 9 10 1 Mengumpulkan dokumen sumber transaksi, menerima rekonsiliasi dengan SIMAK-BMN dan selanjutnyamenginput data tersebut ke Data realisasi aplikasi SAIBA. Tidak anggaran 60 Menit Konsep SAIBA Ket 2 Meneliti print out Laporan Keuangan dan membubuhkan tanda paraf Data realisasi anggaran Konsep SAIBA 3 Menandatangani laporan keuangan ya Data realisasi anggaran 20 Menit Laporan SAIBA 4 Menyampaikan laporan / rekonsiliasi ke KPPN Laporan SAIBA 2 Hari Laporan SAIBA 5 MMenandatangani berita acara rekonsiliasi Laporan SAIBA 1 Hari Laporan SAIBA Tingkat Satker dan BA. Rekonsiliasi 6 Menyampaikan hasil data rekonsiliasi dan Berita acara rekonsiliasi ke UAKPA-W Laporan SAIBA Tingkat Satker 1 Hari Laporan SAIBA Tingkat Satker dan BA. Rekonsiliasi
MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI DENPASAR Jl. Tantular Barat No. 1 Denpasar Nomor SOP W24-U/06/KU/5/2016 Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Tanggal efektif 2 Juni 2016 Disahkan oleh SOP SISTIM AKUNTANSI INSTANSI BERBASIS AKRUAL (SAIBA) TINGKAT WILAYAH : KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR Dasar Hukum 1. PMK 210 / PMK.05 / 2013 Tentang Pedoman Rekonsiliasi dalam Rangka Penyusunan LK Lingkup BUN dan K/L ; 2. Perdirjen Perbendaharaan Per 57 / PB / 2013 tentang Pedoman Penyusunan LK Kementerian Negara / Lembaga Kualifikasi 1. S1 S2Ekonomi - Ilmu Hukum Akuntansi / Manajemen 2. SMK S1 -Akuntansi Ilmu Hukum 3. SMU Keterkaitan : Peralatan / : 1. SOP Pembuatan dan penyampaian laporan Keuangan semesteran satker ; PPeralatan komputer / Laptop, Printer, hasil rekonsiliasi wilayah dan Laporan Keuangan setiap satker Peringatan : Jika SOP tidak dilaksanakan tepat waktu maka Penyampaian Laporan Keuangan secara berjenjang akan terlambat. Pencatatan dan Pendataan Sub Bagian Keuangan dan Pelaporan No Kegiatan PELAKSANAAN Kasub.Bag. Operator SAIBA Keuangan dan KPA Kelengkapan Waktu Output Pelaporan Data Laporan Rekonsiliasi 1 2 3 4 5 7 8 9 10 1 Menerima Arsip data Komputer (ADK) SAIBA dari seluruh Satker sewilayah Bali, selanjutnya merestore ADK tersebut kedalam ATK, Laptop, Konsep Laporan Aplikasi SAIBA Wilayah dan mencetak 60 Menit Printer Rekonsiliasi laporan keuangan tersebut. 2 Memeriksa Konsep Keuangan Tingkat KORWIL Tersebut dan memberikan paraf Tidak Konsep Laporan Rekonsiliasi Ket 3 Menandatangani konsep dokumen laporan keuangan tersebut ya Konsep Laporan Rekonsiliasi Laporan Rekonsiliasi 4 Melakukan rekonsiliasi laporan keuangan tersebut ke Kanwil DJPB Denpasar Laporan Rekonsiliasi 2 Hari Laporan Rekonsiliasi 5 Penandatanganan berita acara rekonsiliasi. Laporan Rekonsiliasi Berita acara, Laporan Rekonsiliasi 6 Menyampaikan Berita Acara Rekonsiliasi ke Kanwil DJPB serta mengirim ADK tersbut ke BUA MARI Berita acara,laporan Rekonsiliasi Berita acara, Laporan Rekonsiliasi
MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI DENPASAR Jl. Tantular Barat No. 1 Denpasar Nomor SOP W24-U/04//KU/5/2016 Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Tanggal efektif 2 Juni 2016 Disahkan oleh SOP PENGAJUAN TUNJANGAN KHUSUS KINERJA TINGKAT WILAYAH : KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR Dasar Hukum Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : 177/KMA/SK/XII/2015 Tentang Perubahan Keputusan Ketua Mahkamah Agung Nomor : 128/KMA/SK/VIII/2014 Tentang Tunjangan Khusus Kinerja Pegawai Negeri Dilingkungan Mahkamah Agung dan Badan Peradilan yang berada dibawahnya. Kualifikasi 1. SMK S2 -Akuntansi Ilmu Hukum 2. SMA S1 - Ilmu Hukum 3. SMU Keterkaitan : Peralatan / : 1 SOP Pengajuan Remunerasi dan Pertanggungjawaban Dimuka Pengadilan Negeri Se - Bali Ke Pengadilan Tinggi Denpasar Peralatan komputer / Laptop, Printer, kertas dan usulan remunerasi Pengadilan Negeri se - Bali Peringatan : Jika SOP tidak dilaksanakan tepat waktu maka tunjangan remunerasi terlambat dibayarkan. Pencatatan dan Pendataan Sub Bagian Keuangan dan Pelaporan No Kegiatan Operator / Verifikator PELAKSANA Kasub.Bag. Keuangan dan Pelaporan Sekretaris Kelengkapan Waktu Output Data-data usulan remunerasi peradilan Umum Se- Bali 1 2 3 4 6 7 8 9 10 1 Menerima dan meneliti usulan TKK Satker, memverifikasi pada aplikasi KOMDANAS, mengunci usulan TKK pada aplikasi KOMDANAS, menyusun Rekapan usulan TKK dari seluruh Satker dan menandatangani 60 Menit Tidak Konsep usulan Remunerasi peradilan Umum Se-Bali Ket 2 Meneliti berkas TKK dan memaraf berkas tersebut Data-data usulan remunerasi peradilan Umum Se- Bali Konsep usulan Remunerasi peradilan Umum Se-Bali 3 Menandatangani berkas TKK Korwil ya Konsep usulan Remunerasi peradilan Umum Se- Bali Dokumen usulan Remunerasi peradilan Umum Se-Bali 4 Menyampaikan Hardcopy usulan TKK seluruh Satker ke Kabiro Keuangan MA RI Dokumen usulan Remunerasi peradilan Umum Se- Bali 60 Menit Dokumen usulan Remunerasi peradilan Umum Se-Bali
MAHKAMAH AGUNG PENGADILAN TINGGI Jl. Tantular Barat No. 1 Denpasar Nomor SOP W24-U/03/KU/5/2016 Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Tanggal efektif 2 Juni 2016 Disahkan oleh SOP PENGAJUAN TUNJANGAN KHUSUS KINERJA TINGKAT SATKER : KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR Dasar Hukum Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI. Nomor : 177/KMA/SK/XII/2015 Tentang Perubahan Keputusan Ketua Mahkamah Agung Nomor : 128/KMA/SK/VIII/2014 Tentang Tunjangan Khusus Kinerja Pegawai Negeri Di Lingkungan Mahkamah Agung Dan Badan Peradilan Dibawahnya. Kualifikasi 1. SMK S2 -Akuntansi Ilmu Hukum 2. SMA S1 - Ilmu Hukum 3. SMU Keterkaitan : Peralatan / : 1 SOP Pengajuan Remunerasi dan Pertanggungjawaban Dimuka Pengadilan Negeri Se - Bali Ke Pengadilan Tinggi Denpasar Peralatan komputer / Laptop, Printer, kertas dan Rekap Absen Bulanan Peringatan : Jika SOP tidak dilaksanakan tepat waktu maka tunjangan remunerasi terlambat dibayarkan. Pencatatan dan Pendataan Sub Bagian Keuangan dan Pelaporan No Kegiatan KPT Operator PELAKSANA Sekretaris Kasubbag Keuangan dan Pelaporan Bendahara Pengeluaran Kelengkapan Waktu Output 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1 Menerima rekap absen bulanan dari Kasubag Kepegawaian dan TI, mengunggah backup GPP ke KOMDANNAS, mendownload draft Rekap Absen Data usulan usulan TKK bulan berjalan untuk di 60 Menit bulanan remunerasi satker cetak dan meminta tanda terima kepada seluruh pegawai. Ket 2 Menandatangani berkas usulan TKK. Tidak data usulan remunerasi satker Konsep usulan remunerasi satker 3 Meneliti berkas usulan TKK dan memaraf usulan tersebut data usulan remunerasi satker Konsep usulan remunerasi satker 4 Menandatangani berkas usulan TKK ya data usulan remunerasi satker Konsep usulan remunerasi satker 5 Menandatangani berkas usulan TKK Konsep data usulan remunerasi satker Dok. usulan remunerasi satker 6 Melakukan penguncian usulan TKK pada aplikasi KOMDANAS dan menyampaikan hardcopy TKK tersebut ke KORWIL Dokumen usulan remunerasi satker 60 Menit Hardcopy usulan remunerasi satker
MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI DENPASAR Jalan Tantular Barat No 1, Denpasar Nomor SOP W24.U/12 /KU/5/2016 Tanggal 16 Pebruari 2016 Pembuatan Tanggal Efektif 2 Juni 2016 Disahkan Oleh KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP PENGAJUAN TAMBAHAN UANG PERSEDIAAN (TUP) Dasar Hukum : Kualifikasi : 1. UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 1. S-1 Ekonomi. 2. UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pertanggungjawaban Keuangan Negara. 3. UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. 4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 190/PMK.05/ 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka an Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. 5. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 154/PMK.05/2013 tentang an Piloting Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara. Keterkaitan : Peralatan/ : 1. SOP an Anggaran Peralatan Komputer (Aplikasi RKAKL) Peringatan : Pencatatan dan Pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka perencanaan anggaran tidak berhasil Peralatan Komputer dengan baik. Prosedur : 1. Keuangan membuat surat permintaan uang persediaan (TUP), perincian penggunaan TUP dan kelengkapan dokumen. 2. Keuangan membuat SPM TUP. 3. Keuangan mengajukan SPM TUP ke KPPN. 4. Keuangan mengambil SP2D TUP ke KPPN. 5. Keuangan membuat cek untuk pencairan TUP ke bank No. Uraian Prosedur PPSPM/ PPK SEK/KPA Persyaratan/ Waktu Output 1. Membuat surat permintaan uang persediaan (TUP), perincian penggunaan TUP dan kelengkapan dokumen. 2. Mengantar surat permintaan TUP ke KPPN DIPA dan RKAKL, SPTJM, Rekening Koran, Karwas, Rincian Sisa Dana, Laporan Pertanggung Jawaban Surat yang sudah ditandatangani PPK 1 hari Surat izin penggunaan TUP 1 hari Tanda terima 3. Menerima surat persetujuan TUP dari KPPN Tanda terima 1 hari Persetujuan TUP 4. Membuat SPP dan SPM TUP 5. Mengajukan SPM TUP ke KPPN Surat persetujuan TUP SPM yang ditandatangan dan persetujuan TUP SPM ditandatatan gan PPSPM 1 hari Tanda terima 6 Aktifasi aplikasi OM SPAN Tanda terima 1 hari SP2d
7 Cek di tandatangani KPA Cek 2 Jam Cek yg sdh di tandatangani 8 Pencairan dana TUP Ke Bank Cek 1 Hari Dana TUP
MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI DENPASAR Jalan Tantular Barat No 1, Denpasar Nomor SOP W24.U/11 /KU/5/2016 Tanggal 16 Pebruari 2016 Pembuatan Tanggal Efektif 2 Juni 2016 Disahkan Oleh KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP PENGAJUAN UANG PERSEDIAAN AWAL TAHUN Dasar Hukum : Kualifikasi : 1. UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 1. S-1 Ekonomi. 2. UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pertanggungjawaban Keuangan Negara. 3. UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. 4. UU Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. 5. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2004 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara / Lembaga 6. Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang Penyusunan RKA-KL. 7. Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 190/PMK.05/ 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka an Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. 8. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 154/PMK.05/2013 tentang an Piloting Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara. 9. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 162/PMK.05/2013 dan PERDIRJEN Nomor PER.3/PB/2-014 tentang Petunjuk Teknis Penatausahaan Pembukuan dan Pertanggungjawaban Bendahara pada satuan kerja pengelola APBN. 10. PER-11/PB/2011 tentang Mekanisme an Pembayaran atas beban APBN. Keterkaitan : Peralatan/ : 1. SOP Perencanaan Anggaran. 2. Dokumen RKAKL-DIPA Peralatan Komputer (Aplikasi RKAKL) Peringatan : Pencatatan dan Pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka pelaksanaan anggaran tidak bisa Peralatan Komputer berjalan dengan baik/terhambat. Prosedur : 1. Keuangan membuat surat permohonan UP, rincian besarnya pengajuan per-akun untuk memperoleh UP dengan lampiran Surat Keputusan untuk pelaksanaan anggaran. 2. Membuat Surat Perintah Membayar Uang Persediaan yang ditandatangani oleh PPSPM 3. Keuangan membawa SPM UP ke KPPN. 4. Keuangan mengambil SP2D UP, 5. Keuangan mencairkan dana UP dari bank dengan cek yang sudah ditandatangani. 6. Pembayaran uang persediaan sesuai dengan mekanisme Uang Persediaan yang dilakukan oleh Bendahara Pengeluaran. No. Uraian Prosedur Persyaratan/ Waktu Output f PPK SEK/KPA 1. Membuat SK Pejabat Pembuat Komitmen, PPSPM, Bend. Pengeluaran, Bend. Penerima, Pengelola yang di tanda tangani KPA. 2. Membuat Surat Permohonan Kartu Identitas Pegawai Satker ( KIPS) ke KPPN 3. Surat Permohonan User ID Aplikasi OM SPAN PPSPM/ Kartu pengawas, rekening koran 7 Hari (SK Bendahara Pengeluaran, Penerima, dan SK lainnya yang sudah ditandatangani FC.identitas 1 hari KIPS Form User ID OMSPAN 3 Jam USER ID
No. Uraian Prosedur 4. Surat Permohonan Permintaan Uang Persediaan awal tahun f PPSPM/ PPK SEK/KPA Persyaratan/ Surat yg ditandatangi KPA Waktu Output 4 Jam Persetujuan UP dari KPPN 5. Membuat Surat Permintaan Pembayaran ( SPP ) dan Surat Perintah Membayar ( SPM ) SPTJB 2 jam SPP dan SPM 6. Mengajukan SPM UP ke KPPN SPM 1 hari Tanda terima 7. Aktifasi aplikasi OMSPAN Tanda terima 1 hari SP2D 8. Cek di tandatangani KPA Cek 2 Jam Cek yang sdh ditandatanga n 9. Pencairan dana Uang Persediaan ke Bank Cek 1 hari Dana UP 10. Pembayaran uang Persediaan sesuai dengan mekanisme UP yang dilakukan Bendahara Pengeluaran UP Sesuai kebutuhan Bukti transaksi
MAHKAMAH AGUNG RI Nomor SOP W24-U/19/KU/5/2016 PENGADILAN TINGGI DENPASAR Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Jl. Tantular Barat No.1 Tanggal Efektif 2 Juni 2016 Denpasar Disahkan Oleh KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP PENGELUARAN ANGGARAN BELANJA BARANG (PROSEDUR UANG PERSEDIAAN) Dasar Hukum : Kualifikasi : 1. UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pertanggungjawaban Keuangan Negara. 3. UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. 4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 190/PMK.05/ 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka an Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. 1. S-1 Ekonomi. Keterkaitan : Peralatan/ : 1. SOP an Anggaran Peralatan Komputer (Aplikasi RKAKL) Peringatan : Pencatatan dan Pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka pelaksanaan anggaran tidak berhasil dengan baik. Peralatan Komputer Prosedur : 1. Keuangan menerima nota pembayaran dari masing-masing bagian yang sudah disetujui PPK dan KPA. 2. Keuangan membuat tanda terima sesuai dengan nota pembayaran yang disetujui oleh PPK dan KPA. 3. Keuangan membuat SSP dan disetorkan ke bank persepsi. 4. Keuangan membukukan bukti SSP yang sudah disetor ke BKU dan Buku Pembantu Pajak No. Aktifitas 1. Menerima nota pembayaran dari masing-masing bagian yang sudah disetujui PPK dan KPA. PPSPM / PPK KPA/ SEK Persyaratan/ Kuitansi / tanda terima Waktu Output 20 menit Kuitansi / tanda terima yang telah disetujui. 2. Membuat tanda terima pembayaran sesuai dengan nota pembayaran yang disetujui oleh PPK dan KPA Kuitansi / tanda terima yang telah disetujui KPA dan PPK. 30 jam Kuitansi / tanda terima 3. Membuat SSP dan disetorkan ke bank persepsi. SSP untuk disetor ke bank. 1 jam SSP yang sudah disetor 4. Membukukan bukti SSP yang sudah disetor ke BKU dan Buku Pembantu Pajak. SSP 10 menit BKU dan Buku Pembantu Pajak.
MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI DENPASAR Jalan Tantular Barat No 1, Denpasar Nomor SOP W24.U/13 /KU/5/2016 Tanggal 16 Pebruari 2016 Pembuatan Tanggal Efektif 2 Juni 2016 Disahkan Oleh KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP PERTANGGUNGJAWABAN TUP (TUP NIHIL) Dasar Hukum : Kualifikasi : 1. UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 1. S-1 Ekonomi. 2. UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pertanggungjawaban Keuangan Negara. 3. UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. 4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 190/PMK.05/ 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka an Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. 5. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 154/PMK.05/2013 tentang an Piloting Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara. 6. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 162/PMK.05/2013 dan PERDIRJEN Nomor PER.3/PB/2014 tentang Petunjuk Teknis Penatausahaan Pembukuan dan Pertanggung Jawaban Bendahara pada Satuan Kerja Pengelola APBN. Keterkaitan : Peralatan/ : 1. SOP an Anggaran Peralatan Komputer (Aplikasi RKAKL) Peringatan : Pencatatan dan Pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka perencanaan anggaran tidak berhasil Peralatan Komputer dengan baik Prosedur : 1. Keuangan meminta dan menerima bukti-bukti pembayaran TUP dari PPK. 2. Keuangan membuat SPTB dari bukti-bukti pembayaran dan kuitansi TUP. 3. KPA menandatangani SPTJB yang diajukan. 4. Keuangan membuat SSP untuk disetor ke Bank. 5. Keuangan mengembalikan sisa TUP. 6. Keuangan melakukan validasi ke KPPN atas SSP dan SSBP yang sudah disetor. 7. Keuangan membawa SPM, TUP Nihil yang sudah ditandatangani ke KPPN. 8. Keuangan melakukan pengambilan SP2D Nihil. No. Uraian Prosedur PPSPM/ PPK SEK/KPA Persyaratan/ Waktu Output 1. Bendahara Pengeluran mencatat bukti transaksi ke dalam aplikasi SILABI 2. Menyetor Pajak dari transaksi kena pajak ke bank Persepsi Bukti-bukti belanja dan kuitansi 2 hari Realisasi by aplikasi SSP 4 jam NTB dan NTPN 3. Mengimput NTB dan NTPN ke dalam Aplikasi SAS dan di tanda tangani PPK NTB dan NTPN 15 menit 4. Membuat SPP dan SPM TUP Nihil Validasi SSP dan SPM 5. Mengantar validasi SSP dan SPM TUP Nihil ke KPPN Validasi SSP dan SPM TUP Nihil Surat validasi 3 jam SPM ditandatan gani 1 hari Tanda terima 6. Aktifasi aplikasi OM SPAN Tanda terima 1 hari SP2D nihil
MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI DENPASAR Jalan Tantular Barat No 1, Denpasar Nomor SOP W24.U/18 /KU/5/2016 Tanggal 16 Pebruari 2016 Pembuatan Tanggal Efektif 2 Juni 2016 Disahkan Oleh KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP UANG LEMBUR Dasar Hukum : Kualifikasi : 1. UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pertanggungjawaban Keuangan Negara. 3. UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. 4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 190/PMK.05/ 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka an Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. 1. S-1 Ekonomi. 2. S-1 Hukum. Keterkaitan : Peralatan/ : 1. SOP an Anggaran Peralatan Komputer (Aplikasi GPP) Peringatan : Pencatatan dan Pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka perencanaan anggaran tidak berhasil Peralatan Komputer dengan baik. Prosedur : 1. Keuangan menerima surat perintah kerja lembur dan membuat daftar uang lembur dengan menggunakan aplikasi GPP yang diajukan ke Sekretaris untuk disetujui dan ditandatangani. 2. Keuangan embuat setoran pajak untuk PPh 21 daftar uang lembur dan mengoreksi kelengkapan berkas 3. Keuangan membuat dan mengajukan SPTJM uang lembur untuk ditandatangani oleh Sekretaris 4. Keuangan membuat dan mengajukan SPM uang lembur untuk tanda tangani PPSPM 5. Keuangan mengantarkan SPM uang lembur ke KPPN. 6. Keuangan mengambil surat perintah pencairan dana (SP2D) uang lembur dari KPPN. 7. Keuangan melakukan pembayaran uang lembur langsung ke rekening Bendahara untuk dibagikan kepada pegawai yang bersangkutan. No. Uraian Prosedur 1. Menerima surat perintah kerja lembur dan membuat daftar uang lembur dengan menggunakan aplikasi GPP yang diajukan ke Sekretaris untuk disetujui dan ditandatangani. PPSPM / PPK SEK/KPA Persyaratan/ Rekapitulasi absen pegawai Waktu Output 1 hari Daftar uang lembur 2. Membuat setoran pajak untuk PPh 21 daftar uang lembur dan mengoreksi kelengkapan berkas Daftar uang lembur. 1 jam SSP uang lembur 3. Membuat dan mengajukan SPTJM uang lembur untuk ditandatangani oleh Sekretaris SPTJM dan daftar uang lembur 2 jam SPTJM dan daftar uang lembur sudah ditandatangani
No. Aktifitas 4. Membuat dan mengajukan SPM uang lembur untuk tanda tangani PPSPM. 5. Mengantarkan SPM uang lembur ke KPPN PPSPM / PPK SEK/KPA Persyaratan/ Waktu Output SPM 1 jam SPM sudah ditandatangani SPM dan daftar uang lembur dan kelengkapannya 1 hari Tanda terima SP2D 6. Aktifasi aplikasi OMSPAN Tanda terima 1 hari SP2D 7. Pembayaran uang lembur langsung ke rekening Bendahara untuk dibagikan kepada pegawai yang bersangkutan. SP2D 1 hari Uang lembur.
MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI DENPASAR Jalan Tantular Barat No 1, Denpasar Nomor SOP W24.U/ 17 /KU/5/2016 Tanggal 16 Pebruari 2016 Pembuatan Tanggal Efektif 2 Juni 2016 Disahkan Oleh KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP UANG MAKAN Dasar Hukum : Kualifikasi : 1. UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pertanggungjawaban Keuangan Negara. 3. UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. 4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 190/PMK.05/ 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka an Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. 1. S-1 Ekonomi. 2. S-1 Hukum Keterkaitan : Peralatan/ : 1. SOP an Anggaran Peralatan Komputer (Aplikasi GPP) Peringatan : Pencatatan dan Pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka perencanaan anggaran tidak berhasil dengan baik Rekapitulasi absensi kehadiran pegawai dan subbag kepegawaian. Prosedur : 1. Keuangan membuat daftar uang makan sesuai rekapitulasi absensi pegawai dari bagian kepegawaian dengan menggunakan aplikasi GPP. 2. Keuangan membuat Setoran Pajak untuk PPh 21 daftar uang makan dan mengkoreksi kelengkapan berkas. 3. Keuangan membuat dan mengajukan SPTJM daftar uang makan untuk ditandatangani oleh Sekretaris 4. Keuangan membuat dan mengajukan SPM uang makan untuk di-tandatangani oleh PPSPM. 5. Keuangan mengantar SPM uang makan ke KPPN. 6. Keuangan mengambil Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) uang makan dari KPPN. 7. Keuangan melakukan pembayaran uang makan langsung kerekening pegawai No. Uraian Prosedur PPSPM/ PPK SEK/KPA Persyaratan/ Waktu Output 1. Membuat daftar uang makan sesuai rekapitulasi absensi pegawai dari bagian kepegawaian dengan menggunakan aplikasi GPP. 2. Membuat Setoran Pajak untuk PPh 21 daftar uang makan dan mengkoreksi kelengkapan berkas 3. Membuat dan mengajukan SPTJM daftar uang makan untuk ditandatangani oleh Sekretaris Rekapitulasi absensi pegawai Daftar uang makan SPTJM dan daftar uang makan beserta kelengkapann ya 1 hari Daftar uang makan 1 jam Setoran Pajak PPh 21 uang makan 2 jam SPTJM dan daftar uang makan yang sudah ditandatangani
No. Aktifitas 4. Membuat dan mengajukan SPM uang makan untuk ditandatangani oleh PPSPM. 5. Mengantar SPM uang makan ke KPPN. PPSPM/ PPK SEK/KPA Daftar uang makan dan kelengkapannya (SSP, SPTJM, dan SPM) Persyaratan/ Waktu Output Surat Perintah 1 jam SPM yang Membayar sudah di- (SPM) tanda- tangani 1 hari Tanda terima 6. Aktifasi aplikasi OMSPAN. Tanda terima 1 hari SP2D 7. Pembayaran uang makan langsung kerekening pegawai SP2D 1 hari Uang makan
Nomor SOP W24-U/24/KU/5/2016 MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI DENPASAR Jl. Tantular Barat No. 1 Denpasar Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Tanggal Efektif 2 Juni 2016 Disahkan Oleh SOP PENGELOLAAN SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR Dasar Hukum : 1. UU Nomor 17 Tahun 2003 2. UU No. 27 Tahun 2014. 3. Peraturan Menteri Keuangan Nomorn 109/PMK.05/2012 4. Peraturan Menteri Keuangan Nomorn 53/PMK.02/2012 5. SK Sekretraris Mahkamah Agung RI Nomor 65a/SEK/SK/2014 Kualifikasi : 1. S1 Ekonomi 2. S1 Hukum 3. SLTA Keterkaitan : Peralatan/ : 1. Seluruh SOP Bagian Keuangan dan Pelaporan Komputer, dokumen pendukung, ATK 2. SOP Sub Bagian Umum Peringatan : Pencatatan dan pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka pengelolaan Surat Masuk dan Surat Keluar tidak akan terlaksana dengan baik 1. Agenda surat masuk/keluar 2. Dokumen Keuangan Prosedur : 1. merima dan menggagenda Surat Masuk dari Sub Bagian umum Dan Rumah Tangga 2. Kasub Mendisposisi Surat kepada staf yang bertanggung jawab 3. Mengetik Konsep Surat yang memerlukan Jawaban 4. Kasub Mengkoreksi Konsep Surat dan memberikan paraf untuk surat yang tidak perlu perbaikan 5. Mengajukan Konsep Surat yang telah diparaf oleh Kasubbag untuk diaparaf Kabag. Umum Dan Keuangan dan Sekretaris 6. Mengajukan Surat untuk ditandatangani oleh KPT / WAKA.PT 7. Mengirimkan Surat Melalui Sub Bagian Umum dan mengagenda dalam Buku agenda Surat Keluar 8. Mengarsipkan salinan surat kedalam Arsip Surat Keluar dan mengarsipkan surat yang tidak memerlukan tindak lanjut. No. Uraian Prosedur Kasub Pansek /Wasek KPT Sub Bagian Umum Persyaratan / Waktu Output 1. Menerima dan Mengagenda Surat Masuk dari Sub Bagian Umum Dan RT yang telah didisposisi KPT/WKPT, dan Kabag. / Sekretaris Surat Masuk Register Surat Masuk 1 hari Pengisian Register Surat Masu 2. Mendisiposisi Surat kepada yang bertanggung jawab Surat Masuk 1 hari Surat Masuk terdisposisi
3. Mengetik Konsep Surat yang memerlukan Jawaban Surat Masuk 1 hari Konsep Surat Jawaban 4. Mengkoreksi Konsep Surat dan memberikan paraf untuk surat yang tidak perlu perbaikan. 5. Mengajukan Konsep Surat yang telah diparaf oleh Kasubbag untuk diaparaf oleh Kabag. / Sekretaris 6. Mengajukan Surat untuk ditandatangani oleh KPT/WKPT Konsep Surat Jawaban Konsep Surat Jawaban Konsep Surat Jawaban 1 hari Konsep Surat Jawaban 1 hari Konsep Surat Jawaban 1 hari Surat Jawaban 7. Mengirimkan Surat Melalui Sub Bagian Umum dan RT mengagenda dalam Buku Agenda Surat Keluar 8. Mengarsipkan salinan surat kedalam Arsip Surat Keluar dan mengarsipkan surat yang tidak memerlukan tindak lanjut Surat Jawaban 1 Jam Surat yang siap dikirim Register Surat Keluar Arsip Surat 1 Jam Arsip Surat Keluar
MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI DENPASAR Jalan Tantular Barat No 1, Denpasar Nomor SOP W24.U/ 16 /KU/5/2016 Tanggal 16 Pebruari 2016 Pembuatan Tanggal Efektif 2 Juni 2016 Disahkan Oleh KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP GAJI KE-13 Dasar Hukum : Kualifikasi : 1. UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pertanggungjawaban Keuangan Negara. 3. UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. 4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 190/PMK.05/ 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka an Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. 1. S-1 Ekonomi. 2. S-1 Hukum Keterkaitan : Peralatan/ : 1. SOP an Anggaran Peralatan Komputer (Aplikasi GPP) Peringatan : Pencatatan dan Pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka perencanaan anggaran tidak berhasil Peralatan Komputer dengan baik. Prosedur : 1. Keuangan membuat daftar gaji pegawai dan kelengkapan daftar gaji dengan menggunakan aplikasi GPP mengacu pada gaji induk bulan Juni. 2. Keuangan membuat Setoran Pajak untuk PPh 21 gaji ke-13 dan mengoreksi daftar gaji dan kelengkapannya. 3. Keuangan membuat dan mengajukan SPTJM daftar gaji beserta usulan gaji ke-13 untuk ditandatangani oleh Sekretaris 4. Keuangan membuat dan mengajukan SPM gaji ke-13 untuk di-tandatangani oleh PPSPM. 5. Keuangan mengantar SPM gaji ke-13 ke KPPN. 6. Keuangan mengambil Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) gaji ke-13 dari KPPN. 7. Keuangan melakukan pembayaran gaji ke-13 langsung ke rekening pegawai. No. Uraian Prosedur 1. Membuat daftar gaji pegawai dan kelengkapan daftar gaji dengan menggunakan aplikasi GPP mengacu pada gaji induk bulan Juni PPSPM/ PPK SEK/KPA Persyaratan/ SK dan data pendukung lainnya Wa ktu 1 hari Output Daftar gaji ke- 13 2. mengoreksi daftar gaji dan kelengkapannya. 3. Membuat dan mengajukan SPTJM daftar gaji beserta usulan gaji ke-13 untuk ditandatangani oleh Sekretaris Daftar gaji ke- 13 SPTJM dan daftar gaji beserta kelengkapann ya 1 jam 2 jam Setoran Pajak PPh 21 gaji ke-13 SPTJM yang sudah ditandatangani
No. Aktifitas 4. Membuat dan mengajukan SPM KE 13 untuk di-tandatangani oleh PPSPM. PPSPM/ PPK SEK/KPA Persyaratan/ Surat Perintah Membayar Waktu Output 1 jam SPM yang sudah ditanda-tangani 5. Mengantar SPM gaji ke 13 KPPN. Daftar gaji dan kelengkapannya (SSP, SPTJM, dan SPM) 1 hari Tanda terima SP2D 6. Aktifasi aplikasi OMSPAN SPM 1 hari SP2D 7. Pembayaran Gaji KE=13 langsung ke rekening pegawai. SP2D 5 hari Gaji pegawai
MAHKAMAH AGUNG RI PENGADILAN TINGGI DENPASAR Jalan Tantular Barat No 1, Denpasar Nomor SOP W24.U/15 /KU/5/2016 Tanggal 16 Pebruari 2016 Pembuatan Tanggal Efektif 2 Juni 2016 Disahkan Oleh KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP GAJI SUSULAN / KEKURANGAN GAJI Dasar Hukum : Kualifikasi : 1. UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pertanggungjawaban Keuangan Negara. 3. UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. 4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 190/PMK.05/ 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka an Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 1. S-1 Ekonomi. 2. S-1 Hukum. Keterkaitan : Peralatan/ : 1. SOP an Anggaran Peralatan Komputer (Aplikasi RKAKL) Peringatan : Pencatatan dan Pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka perencanaan anggaran tidak berhasil Peralatan Komputer dengan baik. Prosedur : 1. Keuangan membuat daftar gaji pegawai dan kelengkapan daftar gaji dengan menggunakan aplikasi GPP 2. Keuangan membuat Setoran Pajak untuk PPh 21 gaji susulan dan mengkoreksi daftar gaji susulan dan kelengkapannya. 3. Keuangan membuat dan mengajukan SPTJM daftar gaji beserta usulan gaji susulan untuk ditandatangani oleh Painitera Sekretaris. 4. Keuangan membuat dan mengajukan SPM gaji susulan untuk ditandatangani oleh PPSPM. 5. Keuangan mengantar SPM gaji susulan ke KPPN. 6. Keuangan mengambil Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) gaji susulan dari KPPN. 7. Keuangan melakukan pengiriman ke rekening pegawai yang bersangkutan. No Uraian Prosedur PPSPM / PPK SEK/KPA Persyaratan/ Waktu Output 1. Menerima SKPP dan ADK gaji dari Satker lama ADK 2 jam SKPP dan ADK 2. Membuat daftar gaji susulan pegawai dan kelengkapan daftar gaji dengan menggunakan aplikasi GPP SK, SKPP dan data pendukung lainnya. 1 hari Daftar gaji susulan 3 Membuat Setoran Pajak untuk PPh 21 gaji susulan dan mengkoreksi daftar gaji susulan dan kelengkapannya. 4 Membuat dan mengajukan SPTJM daftar gaji beserta usulan gaji susulan untuk ditandatangani oleh Sekretaris Daftar gaji susulan SPTJM dan daftar gaji beserta kelengkapann ya 1 jam Setoran Pajak pph21 Gaji susulan 1 hari SPTJM
Uraian Prosedur 5. Membuat dan mengajukan SPM gaji susulan untuk ditandatangani oleh PPSPM. PPSPM/ PPK SEK/KPA Persyaratan/ Surat Perintah Membayar Wakt Output u 2 jam SPM yang sudah ditandatangani 6. Mengantar SPM gaji susulan ke KPPN. Daftar gaji dan kelengkapannya (SSP, SPTJM dan SPM 1 hari Tanda terima SPM 7. Aktifasi aplikasi OM SPAN SPM 1 hari SP2D 8. Pengiriman ke rekening pegawai yang bersangkutan. SP2D 1 hari Gaji susulan.
MAHKAMAH AGUNG RI Nomor SOP W24-U/ 22 /KU/5/2016 PENGADILAN TINGGI DENPASAR Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Jl. Tantular Barat No. 1 Tanggal Efektif 2 Juni 2016 Denpasar Disahkan Oleh KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP LAPORAN KEUANGAN MANUAL Dasar Hukum : Kualifikasi : 1. UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. UU Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negara. 3. Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang Penyusunan RKA-KL. 4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 190/PMK.05/ 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka an Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. 5. PMK Nomor 171/PMK.05/2007 Tentang Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara / Lembaga. 6. Peraturan Dirjen Perbendaharaan Nomor : PER-55/PB/2012 Tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan. 1. S-1 Ekonomi. 2. S-1 Hukum. Keterkaitan : Peralatan/ : 1. SOP an Anggaran Peralatan Komputer Peringatan : Pencatatan dan Pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka perencanaan anggaran tidak berhasil Peralatan Komputer dengan baik. Prosedur : 1. Keuangan membuat Laporan Realisasi Anggaran (format excel) atas dasar SP2D dari KPPN. 2. Keuangan mengajukan Laporan Realisasi Anggaran untuk ditandatangani oleh Sekretaris 3. Keuangan mengirimkan laporan tersebut ke Biro Keuangan MARI, Badan Pengawasan MARI, dan pihak-pihak yang memerlukan. 4. Keuangan menyusun Laporan Realisasi Manual yang terkompilasi. No. Uraian Prosedur Persyaratan/ Waktu Output PPK KPA/SEK 1. Membuat Laporan Realisasi Anggaran (format excel) atas dasar SP2D dari KPPN. 2. Mengajukan Laporan Realisasi Anggaran untuk ditandatangani oleh Pansek 3. Mengirimkan laporan keuangan ke Biro Keuangan MARI, Badan Peradilan Umum, Badan Pengawasan MARI, dan PTA sebagai Korwil. PPSPM / SP2D dari KPPN Laporan Realisasi Anggaran Laporan Realiasasi Manual 1 hari Laporan Realisasi Anggaran Manual 1 hari Laporan Realisasi Anggaran yang sudah ditandatangani 1 hari Laporan Realisasi Manual yang terkompilasi 4. Laporan Realisasi Manual yang terkompilasi Laporan Realiasasi Manual 1 hari Laporan Realisasi Manual yang terkompilasi
MAHKAMAH AGUNG RI Nomor SOP W24-U/23/KU/5/2016 PENGADILAN TINGGI DENPASAR Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Jl. Tantular Barat No.1 Tanggal Efektif 2 Juni 2016 Denpasar Disahkan Oleh KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP LAPORAN PELAKSANAAN ANGGARAN (APLIKASI E.Monev BAPPENAS) Dasar Hukum : Kualifikasi : 1. UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. UU Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negara. 3. Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang Penyusunan RKA-KL. 4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 190/PMK.05/ 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka an Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. 5. PMK Nomor 171/PMK.05/2007 Tentang Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara / Lembaga. 6. Peraturan Dirjen Perbendaharaan Nomor : PER-55/PB/2012 Tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan. 1. S-1 Ekonomi. 2. S-1 Hukum Keterkaitan : Peralatan/ : 1. SOP an Anggaran Peralatan Komputer Peringatan : Pencatatan dan Pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka perencanaan anggaran tidak berhasil Peralatan Komputer dengan baik Prosedur : 1. Keuangan menginput data realisasi anggaran pada aplikasi PP-39 formulir A 2. Keuangan mengajukan laporan PP-39 untuk ditandatangani oleh Sekretaris 3. Keuangan Mengirimkan Laporan tersebut melalui system ke Bapenas dan dicetak dalam hard copy. 4. Keuangan mengirimkan Laporan tersebut ke Departemen Keuangan melalui sistem No. Uraian Prosedur Persyaratan/ Waktu PPK KPA/SEK 1. Mengaktifkan aplikasi on line elektronik Bapenas. PPSPM/ Data realisasi anggaran Output 1 jam aplikasi 2. Mengirimkan ADK laporan keuangan ke aplikasi on line bappenas dank e DepKeu. ADK 2 jam Cetak data
MAHKAMAH AGUNG RI Nomor SOP W24-U/21/KU/5/2016 PENGADILAN TINGGI DENPASAR Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Jl. Tantular Barat No. 1 Tanggal Efektif 2 Juni 2016 Denpasar Disahkan Oleh KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP PEMBUATAN SURAT KETERANGAN PEMBERHENTIAN PEMBAYARAN (PINDAH, PENSIUN, MENINGGAL) Dasar Hukum : Kualifikasi : 1. UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pertanggungjawaban Keuangan Negara. 3. UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. 4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 190/PMK.05/ 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka an Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. 1. S-1 Ekonomi. 2. S-1 Hukum. Keterkaitan : Peralatan/ : 1. SOP an Anggaran Peralatan Komputer (Aplikasi GPP) Peringatan : Pencatatan dan Pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka perencanaan anggaran tidak berhasil Peralatan Komputer dengan baik. Prosedur : 1. Keuangan menerima SK dan data pendukung lainnya untuk dibuatkan SKPP. 2. Keuangan mengoreksi SKPP oleh Kasub/PPSPM dan meminta tanda tangan oleh KPA 3. Keuangan membuat surat pengantar dan mengirimkan SKPP ke KPPN. 4. Keuangan mengambil SKPP dari KPPN. 5. Keuangan menyerahkan atau mengirim SKPP ke pegawai yang bersangkutan. No. Uraian Prosedur 1. Menerima SK dan data pendukung lainnya untuk dibuatkan SKPP. PPSPM / PPK KPA/SEK Persyaratan/ SK dan data pendukung lainnya Waktu Output 30 jam SKPP 2. PPSPM mengoreksi SKPP dan di tandatangani KPA. 3. Membuat surat pengantar dan mengirimkan SKPP ke KPPN. SKPP 1 jam SKPP yang sudah ditandatangani Surat pengantar dan SKPP yang sudah ditandatangani KPA 4. Mengambil SKPP dari KPPN. Tanda terima SKPP dari KPPN 5. Menyerahkan atau mengirim SKPP ke pegawai yang bersangkutan. 1 hari SKPP sudah ditandatangani oleh Kepala KPPN 1 hari SKPP SKPP dan ADK 1 Jam Tanda Terima pengirim an
MAHKAMAH AGUNG RI Nomor SOP W24-U/20/KU/5/2016 PENGADILAN TINGGI DENPASAR Tanggal Pembuatan 16 Pebruari 2016 Jl. Tantular Barat No.1 Tanggal Effektif 2 Juni 2016 Denpasar Disahkan Oleh KETUA PENGADILAN TINGGI DENPASAR SOP PENATAUSAHAAN ANGGARAN Dasar Hukum : Kualifikasi : 1. UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pertanggungjawaban Keuangan Negara. 3. UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. 4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 190/PMK.05/ 2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka an Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. 5. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 162/PMK.05/2013 dan PERDIRJEN Nomor PER.3/PB/2014 tentang Petunjuk Teknis Penatausahaan Pembukuan dan Pertanggung Jawaban Bendahara pada Satuan Kerja Pengelola APBN. 1. S-1 Ekonomi. 2. S-1 Hukum Keterkaitan : Peralatan/ : 1. SOP Perencanaan Anggaran Peralatan Komputer (Aplikasi RKAKL) Peringatan : Pencatatan dan Pendataan : Jika SOP tidak dilaksanakan, maka perencanaan anggaran tidak berhasil Peralatan Komputer dengan baik. Prosedur : 1. Keuangan mencatat bukti-bukti pengeluaran ke dalam BKU dan Buku Pembantu lainnya. 2. Keuangan menyimpan bukti-bukti pengeluaran UP, sebelum mengajukan GUP. 3. Keuangan menutup BKU dan Buku pembantu lainnya setiap bulannya 4. Keuangan mengirim laporan pertanggungjawaban dan rekening koran ke KPPN. No. Aktifitas PSPM/ PPK KPA/SEK Persyaratan/ Waktu Output 1. Mencatat bukti-bukti pengeluaran ke dalam BKU dan Buku Pembantu lainnya. ( Aplikasi) 2. Bukti-bukti pengeluaran UP disimpan sebelum mengajukan GUP. BKU dan Buku Pembantu lainnya untuk DIPA 01 dan 03 Bukti-bukti pengeluaran Setiap hari 15 menit BKU, Buku Pembantu Kas, Buku Pajak, Buku Bank, dll. Bukti-bukti pengeluaran 3. BKU dan Buku pembantu lainnya ditutup setiap bulannya dan ditanda Tangani oleh KPA 4. Laporan pertanggungjawaban bendahara pengeluaran (SILABI) dan rekening koran dikirim ke KPPN. BKU dan Buku Pengeluaran Lainnya. LPJ DIPA 01 dan 03 1 hari Berita Acara Penutupan Kas. 2 hari Tanda terima LPJ dari KPPN.