RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : X / Genap Standar Kompetensi : 5. Menggunakan perbandingan, fungsi, persamaan, dan identitas trigonometri dalam pemecahan masalah. Kompetensi Dasar : 5. 1 Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan teknis yang berkaitan dengan perbandingan fungsi, persamaan dan identitas trigonometri. Indikator : Menentukan nilai perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku Menentukan nilai perbandingan trigonometri dan sudut khusus Menentukan nilai perbandingan trigonometri dari sudut di semua kuadran Alokasi Waktu : 6 x 45 menit A. Materi Pembelajaran : Trigonometri B. Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab dan Diskusi C. Langkah-Langkah Kegiatan 1. Pertemuan Pertama Apersepsi : Guru mengingatkan kembali tentang segitiga siku-siku dan teorema phytagoras Motivasi : Guru menginformasikan tujuan pembelajaran Guru menjelaskan materi tentang Perbandingan Trigonometri pada segitiga sikusiku. Guru memberikan contoh soal tentang Perbandingan Trigonometri pada segitiga siku-siku. Siswa mengerjakan soal-soal tentang Perbandingan Trigonometri pada segitiga siku-siku Guru memberikan arahan dan bimbingan kepada siswa selama pembelejaran berlangsung Salah satu siswa diminta untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi selanjutnya 2. Pertemuan Kedua Apersepsi : Guru mengingatkan kembali tentang perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku dan menanyakan tentang sudut-sudut istimewa.
Motivasi : Guru menginformasikan tujuan pembelajaran Guru membuat kelompok kecil yang anggotanya maksimal 5 orang Siswa berdiskusi mencari penyelesaian masalah yang diberikan oleh guru Wakil dari setiap kelompok mempresentasikan hasil disukusinya Salah satu kelompok diminta untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari. Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi selanjutnya. 3. Pertemuan Ketiga Apersepsi : Guru mengingatkan kembali tentang perbandingan trigonometri pada sudut khusus dengan tanya jawab Motivasi : Guru menginformasikan tujuan pembelajaran Guru menjelaskan materi tentang Nilai perbandingan trigonometri pada sudut berelasi Guru memberikan contoh soal Siswa mengerjakan soal-soal Guru memberikan arahan dam bimbingan kepada siswa selama pembelejaran berlangsung Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi selanjutnya D. Sumber Belajar : Buku ajar siswa dan buku paket yang relevan E. Penilaian Teknik : Tes Bentuk Instrumen : Tes tertulis (Uraian) Contoh Instrumen : Tentukan nilai dari : a. Sin 150 0 b. Cos 225 0 c. Tan 300 0 Jawab : a. ½ b. 1 2 2 c. 3 Mengetahui Palembang, Februari 2008 Kepala SMA Guru, NIP. Fitra Mayasari NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester : SMA : Matematika : X / Genap Standar Kompetensi : 5. Menggunakan perbandingan, fungsi, persamaan, dan identitas trigonometri dalam pemecahan masalah. Kompetensi Dasar : 5.2 Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan perbandingan, fungsi persamaan dan identitas trigonometri Indikator : Menggambar grafik fungsi trigonometri sederhana Menyelesaikan Persamaan Trigonometri Sederhana Membuktikkan Identitas Trigonometri Sederhana Menyelesaikan perhitungan soal menggunakan aturan sinus dan kosinus Menghitung Luas Segitiga yang komponennya diketahui Menentukan penyelesaian model matematika dari masalah yang m,k,berkaitan dengan perbandingan, fungsi, persamaan, dan m,k,identitas trigonometri Alokasi Waktu : 12 x 45 menit A. Materi Pembelajaran : Trigonometri B. Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab dan Diskusi C. Langkah-Langkah Kegiatan 1. Pertemuan Pertama Apersepsi : Guru mengingatkan kembali tentang perbandingan pada sudut khusus dan berelasi. Motivasi : Guru menginformasikan tujuan pembelajaran Guru membuat kelompok kecil yang anggotanya maksimal 5 orang Guru membagikan dan menjelaskan cara mengerjakan LKS Siswa mengerjakan LKS Perwakilan dari beberapa kelompok mempresentasikan hasil LKSnya sedangkan kelompok lain memberi tanggapan Setiap kelompok membuat kesimpulan dari hasil mengerjalkan LKS Guru menunjuk beberapa kelompok untuk membacakan kesimpulan mereka
Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi yang akan dipelajari selanjutnya 2. Pertemuan Kedua Apersepsi : Guru mengingatkan kembali tentang perbandingan pada sudut khusus dan berelasi. Motivasi : Guru menginformasikan tujuan pembelajaran Guru menjelaskan materi tentang Persamaan Trigonometri Sederhana. Guru memberikan contoh soal tentang Persamaan Trigonometri Sederhana. Siswa mengerjakan soal-soal tentang Persamaan Trigonometri Sederhana Guru memberikan arahan dan bimbingan kepada siswa selama pembelejaran berlangsung Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi yang akan dipelajari selanjutnya. 3. Pertemuan Ketiga Apersepsi : Guru mengingatkan kembali tentang perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku dan sudut khusus Motivasi : Guru menginformasikan tujuan pembelajaran Guru membuat kelompok kecil yang anggotanya maksimal 5 orang Guru membagikan dan menjelaskan cara mengerjakan LKS Siswa mengerjakan LKS Perwakilan dari beberapa kelompok mempresentasikan hasil LKSnya sedangkan kelompok lain memberi tanggapan Setiap kelompok membuat kesimpulan dari hasil mengerjalkan LKS Guru menunjuk beberapa kelompok untuk membacakan kesimpulan mereka Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi yang akan dipelajari selanjutnya. 4. Pertemuan Keempat
Motivasi : Guru memberitahukan aplikasi aturan sinus dan anturan kosinus pada masalah sehari-hari Guru menjelaskan materi tentang Aturan Sinus dan Aturan Kosinus. Guru memberikan contoh soal tentang Aturan Sinus dan Aturan Kosinus. Siswa mengerjakan soal-soal tentang Aturan Sinus dan Aturan Kosinus Guru memberikan arahan dan bimbingan kepada siswa selama pembelejaran berlangsung Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi yang akan dipelajari selanjutnya. 5. Pertemuan Kelima Aperspsi : Guru mengingatkan kembali tentang aturan sinus Motivasi : Guru menginformasikan tujuan pembelajaran Guru menjelaskan materi tentang Rumus Luas Segitiga. Guru memberikan contoh soal tentang Rumus Luas Segitiga. Siswa mengerjakan soal-soal tentang Rumus Luas Segitiga Guru memberikan arahan dan bimbingan kepada siswa selama pembelejaran berlangsung Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi yang akan dipelajari selanjutnya. 6. Pertemuan Keenam Motivasi : Guru memberitahukan contoh pemakaian trigonometri dalam kehidupan sehari-hari Guru membuat kelompok kecil yang anggotanya maksimal 5 orang Guru membagikan dan menjelaskan cara mengerjakan LKS Siswa mengerjakan LKS
Perwakilan dari beberapa kelompok mempresentasikan hasil LKSnya sedangkan kelompok lain memberi tanggapan Setiap kelompok membuat kesimpulan dari hasil mengerjalkan LKS Guru menunjuk beberapa kelompok untuk membacakan kesimpulan mereka Siswa diminta untuk mempelajari materi yang telah diajarkan selama ini karena pada pertemuan selanjutnya akan diadakan Ulangan Blok untuk materi Trigonometri D. Sumber Belajar : Buku ajar siswa, buku paket yang relevan dan LKS E. Penilaian Teknik : Tes Bentuk Instrumen : Tes tertulis (Uraian) Contoh Instrumen : 1 Suatu persamaan trigonometri sin x =, pada interval 0 0 0 x 360 2 Mengetahui Palembang, Februari 2008 Kepala SMA Guru, NIP. Fitra Mayasari NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester : SMA : Matematika : X / Genap Standar Kompetensi : 6. Menentukan kedudukan, jarak dan besar sudut yang melibatkan titik, garis dan bidang dalam ruang dimensi tiga Kompetensi Dasar : 6. 1 Menentukan kedudukan titik, garis dan bidang dalam ruang dimensi tiga Indikator : menentukan kedudukan titik terhadap garis dalam ruang menentukan kedudukan titik terhadap bidang dalam ruang menentukan kedudukan antara dua garis dalam ruang menentukan kedudukan garis dan bidang dalam ruang Menentukan kedudukan antara dua bidang dalam ruang Alokasi Waktu : 6 x 45 menit A. Materi Pembelajaran : Dimensi Tiga B. Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab dan Diskusi C. Langkah-Langkah Kegiatan 1. Pertemuan Pertama Apersepsi : Guru menanyakan macam-macam bangun ruang dan unsur-unsurnya. Siswa membaca buku tentang materi tentang kedudukan titik dalam ruang. Beberapa siswa menjelaskan kedudukan titik terhadap garis dan kedudukan titik terhadap bidang. Guru memberikan contoh bangun dan menanyakan kedudukan beberapa titik terhadap garis dan bidang dalam bangun ruang tersebut. Siswa mengerjakan soal latihan Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi yang akan dipelajari selanjutnya 2. Pertemuan Kedua Apersepsi : Guru mengingatkan kembali tentang definisi garis. Motivasi : Guru memberikan contoh hubungan dua garis dalam kehidupan sehari-hari
Guru menjelaskan kedudukan dua garis dalam ruang dengan menggunakan alat peraga Guru memberikan contoh bangun ruang dan meminta siswa menyebutkan kedudukan dua garis dalam bangun ruang tersebut. Guru menjelaskan kedudukan garis terhadap bidang dengan menggunakan lidi dan selembar kertas. Guru memberikan contoh bangun ruang dan meminta siswa menyebutkan kedudukan garis terhadap bidang dalam ruang tersebut. Siswa mengerjakan latihan soal. Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi yang akan dipelajari selanjutnya.. 3. Pertemuan Ketiga Apersepsi : Guru mengingatkan kembali tentang definisi bidang dan kedudukan garis dalam ruang Motivasi : Guru menginformasikan tujuan pembelajaran Guru membuat kelompok kecil yang anggotanya maksimal 5 orang Guru membagikan dan menjelaskan cara mengerjakan LKS Siswa mengerjakan LKS Perwakilan dari beberapa kelompok mempresentasikan hasil LKSnya sedangkan kelompok lain memberi tanggapan Setiap kelompok membuat kesimpulan dari hasil mengerjakan LKS Guru menunjuk beberapa kelompok untuk membacakan kesimpulan mereka Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi yang akan dipelajari selanjutnya. D. Sumber Belajar : Buku ajar siswa, buku paket yang relevan dan LKS E. Penilaian Teknik : Tes Bentuk Instrumen : Tes tertulis (Uraian) Contoh Instrumen :
Diketahui Balok PQRS.TUVW, tentukan: a. Kedudukan garis AB dan AE b. Kedudukan garis AC dan EG c. Kedudukan gari EG terhadap bidang BCFH Mengetahui Palembang, Februari 2008 Kepala SMA Guru, NIP. Fitra Mayasari NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester : SMA : Matematika : X / Genap Standar Kompetensi : 6. Menentukan kedudukan, jarak dan besar sudut yang melibatkan titik, garis dan bidang dalam ruang dimensi tiga Kompetensi Dasar : 6. 2 Menentukan jarak dari titik ke garis dan dari titik ke bidang dalam ruang dimensi tiga Indikator : Menentukan jarak titik dan garis dalam ruang Menentukan jarak titik dan bidang dalam ruang Menentukan jarak antara dua garis dalam ruang Alokasi Waktu : 4 x 45 menit A. Materi Pembelajaran : Dimensi Tiga B. Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab dan Diskusi C. Langkah-Langkah Kegiatan 1. Pertemuan Pertama Guru memotivasi siswa dengan menjelskan manfaat dari mempelajari konsep jarak misalnya pada pembangunan jembatan dan gedung Siswa membaca buku tentang materi jarak pada bangun ruang Guru bertanya kepada beberapa siswa tentang definisi jarak Guru meminta beberapa siswa menunjukkan jarak titik ke garis dan dari titik ke bidang pada bangun ruang beserta alasannya. Guru memberikan latihan soal Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi yang akan dipelajari selanjutnya 2. Pertemuan Kedua Apersepsi : Guru mengingatkan kembali tentang kedudukan garis dalam ruang. Motivasi : Guru memberi contoh jarak antara dua garis
Guru memberikan contoh soal Siswa berdiskusi dengan teman sebangkunya untuk menentukan jarak dua garis yang ada dicontoh Guru menunjuk berberapa siswa untuk menjawab beserta alasannya Guru memberikan tanggapan terhadap jawaban tersebut Siswa mengerjakan latihan soal. Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi yang akan dipelajari selanjutnya D. Sumber Belajar : Buku ajar siswa dan buku paket yang relevan E. Penilaian Teknik : Tes Bentuk Instrumen : Tes tertulis (Uraian) Contoh Instrumen : Diketahui Kubus ABCD.EFGH dengan panjang sisi 2 cm. a. Tentukanlah jarak antara garis AB dan GH b. Tentukanlah jarak antara garis AB dan DH Mengetahui Palembang, Februari 2008 Kepala SMA Guru, NIP. Fitra Mayasari NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester : SMA : Matematika : X / Genap Standar Kompetensi : 6. Menentukan kedudukan, jarak dan besar sudut yang melibatkan titik, garis dan bidang dalam ruang dimensi tiga Kompetensi Dasar : 6. 3 Menentukan besar sudut antara garis dan bidang, dan antara dua bidang dalam ruang dimensi tiga Indikator : Menentukan besar sudut antara dua garis dalam ruang Menentukan besar sudut antara garis dan bidang dalam ruang Menentukan besar sudut antara dua bidang dalam ruang Alokasi Waktu : 6 x 45 menit A. Materi Pembelajaran : Dimensi Tiga B. Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab dan Diskusi C. Langkah-Langkah Kegiatan 1. Pertemuan Pertama Apersepsi : Guru mengingatkan kembali definisi sin, cos dan tan yang berlaku pada segitiga siku siku, aturan cosinus dan kaitannya untuk menentukan besar sudut antara dua garis Motivasi : Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Guru membuat kelompok kecil yang anggotanya maksimal 5 orang Guru membagikan dan menjelaskan cara mengerjakan LKS Siswa mengerjakan LKS Perwakilan dari beberapa kelompok mempresentasikan hasil LKSnya sedangkan kelompok lain memberi tanggapan Setiap kelompok membuat kesimpulan dari hasil mengerjakan LKS Guru menunjuk beberapa kelompok untuk membacakan kesimpulan mereka Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi yang akan dipelajari selanjutnya 2. Pertemuan Kedua
Guru memotivasi siswa dengan menjelaskan bahwa materi sudut antara garis dan bidang seringkali muncul dalam soal ujian, baik itu ujian nasional maupun ujian sekolah Siswa membaca materi tentang besar sudut antara garis dan bidang dalam ruang Siswa dibagi kedalam kelompok-kelompok kecil Guru memberi soal kepada setiap kelompok untuk dikerjakan bersama-sama Beberapa kelompok mempresentasikan hasil diskusinya dan kelompok lain memberi tanggapan. Guru menunjuk beberapa kelompok untuk memberikan kesimpulan Siswa diminta untuk membaca buku tentang materi yang akan dipelajari selanjutnya.. 3. Pertemuan Ketiga Motivasi : Guru memberikan contoh sudut antara dua bidang misalnya sudut yang dibentuk oleh tangga dan lantai Guru memberikan contoh dua bidang yang saling berpotongan Guru menjelaskan cara menentukan sudut antara dua bidang yang saling berpotongan Siswa berdiskusi dengan teman sebangkunya untuk menentukan besar sudut tersebut Guru meminta beberapa siswa mempresentasikan jawabannya Guru memberi tanggapan atas jawaban siswa Siswa mengerjakan latihan soal Siswa diminta untuk membaca ulang semua materi yang telah dipelajari untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian. D. Sumber Belajar : Buku ajar siswa, buku paket yang relevan dan LKS E. Penilaian Teknik : Tes
Bentuk Instrumen : Tes tertulis (Uraian) Contoh Instrumen : Diketahui Kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 2cm. Tentukan besar sudut antara ABCD dan ABGH! Jawab : Besar Sudut antara ABCD dan ABGH adalah 45 0 Mengetahui Palembang, Februari 2008 Kepala SMA Guru, NIP. Fitra Mayasari NIP.