Analisis Conjoint Sebagai Alat Menentukan Model Preferensi Nasabah Menabung Di Bank

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. SMK Negeri I Gorontalo. Penetapan lokasi tersebut berdasarkan pada

BAB III METODE PENELITIAN. berjumlah empat kelas terdiri dari 131 siswa. Sampel penelitian ini terdiri dari satu kelas yang diambil dengan

BAB III METODE PENELITIAN. sebuah fenomena atau suatu kejadian yang diteliti. Ciri-ciri metode deskriptif menurut Surakhmad W (1998:140) adalah

BAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini, penulis memilih lokasi di SMA Negeri 1 Boliyohuto khususnya

BAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan dan kestabilan ekonomi, adalah dua syarat penting bagi kemakmuran

III. METODE PENELITIAN. bersifat statistik dengan tujuan menguji hipotesis yang telah ditetapkan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan cara atau langkah-langkah yang harus

METODE PENELITIAN. digunakan untuk mengetahui bagaimana pengaruh variabel X (celebrity

BAB III METODE PENELITIAN. pretest postes control group design dengan satu macam perlakuan. Di dalam

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan studi eksperimen dengan populasi penelitian yaitu

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan studi eksperimen yang telah dilaksanakan di SMA

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Research and

BAB III METODE PENELITIAN. Karangkajen, Madrasah Tsanawiyah Mu'allimaat Muhammadiyah Yogyakarta,

BAB III METODE PENELITIAN. Sebelum dilakukan penelitian, langkah pertama yang harus dilakukan oleh

METODE PENELITIAN. pelajaran 2011/ Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X yang

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan strategi pembelajaran mind mapping dalam pendekatan

PROPOSAL SKRIPSI JUDUL:

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di MTs Negeri 2 Bandar Lampung dengan populasi siswa

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB.3 METODOLOGI PENELITIN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini di laksanakan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) N. 1 Gorontalo pada kelas

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Untuk menjawab permasalahan yaitu tentang peranan pelatihan yang dapat

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB 2 LANDASAN TEORI. persamaan penduga dibentuk untuk menerangkan pola hubungan variabel-variabel

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 13 Bandar Lampung. Populasi dalam

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dipakai adalah penelitian kuantitatif, dengan

Post test (Treatment) Y 1 X Y 2

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang digunakan meliputi: (1) PDRB Kota Dumai (tahun ) dan PDRB

BAB III METODE PENELITIAN. hasil penelitian. Walaupun penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen,

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Pizza Hut Garden 6 - Jakarta Barat. Penelitian dilakukan pada bulan Mei 2014 Juni 2014.

ANALISIS REGRESI. Catatan Freddy

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri I Tibawa pada semester genap

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Metode dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Penggunaan metode eksperimen ini

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN. penerapan Customer Relationship Management pada tanggal 30 Juni 2011.

BAB V ANALISA PEMECAHAN MASALAH

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 2 LANDASAN TEORI. Universitas Sumatera Utara

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Al-Azhar 1 Wayhalim Bandar Lampung. Populasi

BAB II METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian. variable independen dengan variabel dependen.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. mencari jawaban atau menggambarkan permasalahan yang akan dibahas. Metode

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah

BAB 2 LANDASAN TEORI. Teori Galton berkembang menjadi analisis regresi yang dapat digunakan sebagai alat

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 8 Bandar Lampung. Populasi dalam

BAB III METODELOGI PENELITIAN. metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif

BAB 2 LANDASAN TEORI. diteliti. Banyaknya pengamatan atau anggota suatu populasi disebut ukuran populasi,

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. menghimpun dana dari pihak yang kelebihan dana (surplus spending unit) kemudian

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan dalam sektor energi wajib dilaksanakan secara sebaik-baiknya. Jika

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

TINJAUAN PUSTAKA Kualitas Dosen

III. METODE PENELITIAN

HUBUNGAN KEMAMPUAN KEUANGAN DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

BAB III METODE PENELITIAN. menghasilkan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) pada materi Geometri dengan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Al-Azhar 3 Bandar Lampung yang terletak di

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan yang

BAB 2 LANDASAN TEORI. estimasi, uji keberartian regresi, analisa korelasi dan uji koefisien regresi.

BAB III HIPOTESIS DAN METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. konsep strategi yang cocok untuk menghadapi persaingan baik itu mengikuti marketing

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Objek yang diteliti dalam penelitian ini adalah, pengembangan karier (X) dan

BAB III METODE PENELITIAN. lapangan atau bisa disebut dengan kata field research yakni dengan

TINJAUAN PUSTAKA Perancangan Percobaan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. bulan November 2011 dan direncanakan selesai pada bulan Mei 2012.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian mengenai Analisis Pengaruh Kupedes Terhadap Performance

METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini, yang menjadi variabel bebas atau independent (X)

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan oleh penulis yaitu korelasional dan

Preferensi untuk alternatif A i diberikan

ε adalah error random yang diasumsikan independen, m X ) adalah fungsi

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian dilakukan secara purposive atau sengaja. Pemilihan lokasi penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. dilakukan dengan terjun langsung ke lapangan untuk meneliti keefektifan media

BOKS A SUMBANGAN SEKTOR-SEKTOR EKONOMI BALI TERHADAP EKONOMI NASIONAL

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan prosedur atau cara yang ditempuh dalam

BAB III METODE PENELITIAN. pembelajaran berupa RPP dan LKS dengan pendekatan berbasis masalah ini

PENGEMBANGAN PREFERENSI DALAM PEMILIHAN KONSEP PRODUK KOSMETIK BEDAK BERBASIS ANALISIS KONJOIN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Indomaret yang berada di Jalan Tubagus Ismail

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH (PBL) TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP PELAJARAN 2014/2015

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN DAN ANALISIS

KORELASI DAN REGRESI LINIER. Debrina Puspita Andriani /

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian adalah cara ilmiah untuk memahami suatu objek dalam

III.METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini subyek yang digunakan adalah siswa VII A SMPN 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pemodelan persamaan struktural atau Structural Equation Modeling

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam melaksanakan penelitian ini dibutuhkan suatu metode penelitian

Transkripsi:

Analss Conjont Sebaga Alat Menentukan Model Preferens Nasabah Menabung D Bank Budono Nan Hdayat Program Stud Statstka Terapan FMIPA Unv.Gajayana Jl.Merjosar- Dnoyo Malang Abstrak :Tngkat persangan antar bank yang semakn ketat, dmana masng-masng bank berusaha untuk memberkan layanan dan produk yang terbak, serta mengedepankan keunggulan produknya masng-masng. Dalam konds pasar yang kompettf n, preferens dan loyaltas dar nasabah adalah kunc kesuksesan. Maka bank dtuntut untuk mengembangkan konsep pemasaran baru, melalu atrbut-atrbut yang ada. Dar berbaga atrbut yang ada, dapat dlakukan evaluas tngkat kepentngan atrbut terhadap produk dan layanan perbankan. Analss conjont merupakan teknk untuk menentukan tngkat kepentngan dan nla kepentngan relatve dar berbaga atrbut suatu produk dan jasa. Tujuan peneltan n adalah untuk mengetahu faktor atau atrbut beserta level mana saja yang danggap palng domnan menjad pertmbangan nasabah dalam menabung d LIPPO BANK Malang. Sedangkan faktor atau atrbut dan level yang dtelt adalah : Bunga (,88%,,8%, 4,58%, 5,8%), Hadah (Barang elektronk, Uang, Sepeda Motor, Mobl), Baya setoran Awal (50 rbu, 00 rbu, 500 rbu) dan Fasltas (Kartu ATM. Kartu Debt).Dar hasl analss conjont dketahu bahwa, preferens untuk faktor terpentng yang dpertmbangkan oleh nasabah adalah bunga tabungan dengan nla pentng relatve sebesar (4,%), kedua adalah hadah tabungan (,0%), ketga adalah baya setoran awal (,4%) dan keempat adalah fasltas (,%). Sedangkan level yang palng dsuka dar faktor yang dpertmbangkan adalah bunga tabungan sebesar 5,8%, hadah berupa mobl, baya setoran awal 50 rbu dan fasltas Kartu ATM. Kata kunc : Preferens. Analss Conjont dan nasabah. Pendahuluan Latar Belakang : Persangan bsns d era global n sangat tajam. Persangan merupakan tantangan yang berat bag tap-tap perusahaan untuk dapat memenangkannya. Dmana lembaga perbankanpun tak lepas dar masalah persangan n. Untuk tu maka lembaga perbankan dtuntut lebh professonal dan selektf dalam sstem kerjanya, sehngga dapat menunjang kegatan usahanya. Untuk menark nasabah baru, maka perlu mengembangkan faktor atau atrbut beserta level-levelnya yang dmlknya, sehngga dapat tercpta suatu pembenahan pemasaran terhadap produknya sesua dengan preferens dan kepuasan dar nasabahnya. Faktor atau atrbut adalah varabel spesfk yang dtunjukkan oleh dua atau lebh level, sedangkan level adalah nla spesfk dar faktor. Untuk tu faktor atau atrbut dan level Semnas Matematka dan Penddkan Matematka 008-90

yang dtelt d Lppo Bank adalah Bunga (X ) dengan level-levelnya (,88%,,8%, 4,58%, 5,8%), Hadah (X ) dengan levelnya (Barang elektronk, Uang, Sepeda motor, Mobl) Baya setoran awal (X ) levelnya (50 rbu, 00rbu, 500rbu), dan Fasltas (X 4 ) levelnya (Kartu ATM, Kartu Debt). Dengan menggunakan Analss Conjont dapat dbentuk suatu konsep produk baru yang deal berdasarkan permntaan dan preferens nasabah. Selan tu melalu Analss Conjont dapat dketahu nla utltas atau tngkat kepentngan tap-tap atrbutnya. Rumusan masalah : Faktor apa saja yang menjad pertmbangan nasabah untuk menabung d Lppo Bank dan Level mana saja yang lebh dsuka oleh nasabah Lppo Bank cabang Malang? Tujuan peneltan: mengetahu faktor atau atrbut mana saja yang danggap palng domnan menjad pertmbangan nasabah menabung d Lppo Bank cabang Malang dan level mana saja yang palng dsuka oleh nasabah Manfaat peneltan: memberkan nformas kepada Lppo Bank cabang Malang mengena preferens nasabah dan faktor atau atrbut-atrbut pokok yang dsuka oleh nasabah dan dgunakan sebaga referens peneltan selanjutnya. Metode Peneltan Peneltan n dlakukan d Lppo Bank, Jalan Merdeka Tmur no 7 Malang. Data dalam peneltan n adalah data prmer, yang dperoleh langsung melalu pemberan kuesoner kepada responden.populas dalam peneltan n adalah semua nasabah Lppo Bank yang baru saja melakukan transakas perbankan d Lppo Bank cabang Malang. Metode penarkan sampel yang dgunakan adalah Teknk Non Probablty Samplng Accdental.Jumlah sampel 00 orang.teknk pengumpulan data dengan menyebarkan kuesoner kepada responden dtujukan untuk mendapatkan data preferens responden terhadap atrbut dan level yang dsuka.. Penlaan terhadap stmul dengan menggunakan sakala Lkert dengan pemberan rantng dar = Sangat Tdak Setuju sampa 5 = Sangat Setuju. Krtera penlaan yatu STS: Sangat Tdak Setuju,TS : Tdak Setuju, B : Basa, S : Setuju dan SS : Sangat Setuju. Sedangkan untuk menduga nla propors alasan responden menabung d Lppo Bank dgunakan krtera : Bla memlh Bunga dan 0: Bla memlh yang lan. Semnas Matematka dan Penddkan Matematka 008-9

Faktor utama konsumen memlh Lppo Bank Malang berdasarkan bauran pemasaran dbdang jasa perbankan mengacu pada perlaku konsumen, adalah Varabel (X ): Bunga, Varabel (X ): Hadah,Varabel (X ): Baya setoran awal,varabel (X 4 ): Fasltas. Sedangkan level dar setap varabel adalah (X ) Bunga :,88%,,8%, 4,58%, 5,8%. (X ) Hadah: Barang-barang elektronk, Uang, Sepeda motor, Mobl. (X ) Baya setoran awal : 50.000, 00.000, 500.000. (X 4 ) Fasltas :Kartu ATM, Kartu Debt Stmul dar empat faktor atau atrbut (Bunga, Hadah, Baya setoran awal, dan Fasltas) dan tga belas level atau subatrbut (empat untuk bunga, empat untuk hadah, tga untuk baya setoran awal, dan dua untuk fasltas), maka kemungknan kombnas dar peneltan n : 4 x 4 x x = 96.Karena ada 96 kemungknan kombnas produk, maka hal n tdak prakts sehngga dgunakan stmul dengan bantuan SPSS for wndows vers.00, haslnya: Tabel Kontruks Stmul Faktor dan Level No Stmul Bunga :,8%, Hadah : Barang Elektronk, Setoran awal : 00 rbu, Fasltas : Kartu ATM Bunga : 5,8%, Hadah : Barang Elektronk, Setoran awal : 50 rbu, Fasltas : Kartu Debt Bunga : 4,58%, Hadah : Barang Elektronk, Setoran awal : 500 rbu, Fasltas Kartu Debt 4 Bunga :,888%, Hadah : Sepeda Motor, Setoran awal : 50 rbu, Fasltas : Kartu ATM 5 Bunga : 5,8%, Hadah : Uang, Setoran awal : 00 rbu, Fasltas : Kartu ATM 6 Bunga :,8%, Hadah : Mobl, Setoran awal : 50 rbu, Fasltas : Kartu Debt 7 Bunga : 4,58%, Hadah : Mobl, Setoran awal : 50 rbu, Fasltas Kartu ATM 8 Bunga : 4,58%, Hadah : Uang, Setoran awal : 50 rbu, Fasltas : Kartu ATM 9 Bunga :,8%, Hadah : Sepeda Motor, Setoran awal : 500 rbu, Fasltas : Kartu ATM 0 Bunga : 5,8%, Hadah : Mobl, Setoran awal : 500 rbu, Fasltas : Kartu ATM Bunga : 5,88%, Hadah : Sepeda Motor, Setoran awal : 50 rbu, Fasltas : Kartu Debt Semnas Matematka dan Penddkan Matematka 008-9

Bunga :,88%, Hadah : Barang Elektronk, Setoran awal : 50 rbu, Fasltas : Kartu ATM Bunga : 4,58%, Hadah : Sepeda Motor, Setoran awal : 00 rbu, Fasltas : Kartu Debt 4 Bunga :,88%, Hadah : Mobl, Setoran awal : 00 rbu, Fasltas : Kartu Debt 5 Bunga :,8%, Hadah : Uang, Setoran awal : 50 rbu, Fasltas : Kartu Debt 6 Bunga :,88%, Hadah : Uang, Setoran awal : 500 rbu, Fasltas : Kartu Debt Uj valdtas dgunakan untuk menunjukan sejauh mana suatu alat ukur (kuesoner) yang dgunakan telah mengukur nformas yang dperlukan. Uj n dlakukan dengan mengukur korelas antara varabel/tem dengan skor total varabel. Dgunakan valdtas konstruk yatu mencar korelas antara masng-masng pertanyaan dengan skor total. Uj valdtas n mengguakan teknk korelas produkt moment model Pearson s dengan rumus sebaga berkut : r xy = dmana : r xy x y xy n n xy x y {( n x ) ( x) }( n y ) ( y) { } = koefsen korelas = skor pertanyaan untuk setap subjek = skor total = skor pertanyaan dan skor total = jumlah sampel Menurut Sugyono (999) blamana koefsen korelas antara skor suatu ndkator dengan skor total keseluruhan ndkator postf dan lebh besar 0, (r xy 0,) maka nstrument tersebut danggap vald. Relabltas merupakan ndeks yang menunjukan sejauh mana suatu alat pengukuran dapat dpercaya atau dapat dandalkan. Dalam peneltan n uj relabltas dlakukan dengan melhata koefsen α - Cronbach dengan rumus sebaga berkut : dmana : k σ α = k σ Semnas Matematka dan Penddkan Matematka 008-9

α k = keandalan alpa-cronbach = banyaknya butr pertanyaan σ = jumlah varan butr σ = varan total Cronbach >0,6 Menurut Malhotra suatu nstrument danggap sudah cukup relable blamana α - Prosedur Analss Conjont dgunakan untuk mengetahu preferens responden.. Dar hasl kuesoner preferens merupakan data atau nformas yang akan dpergunakan untuk mengetahu rangkng tngkat kepentngan relatve dengan Analss Conjont. Model yang akan dduga adalah : U( X ) = β + β B + β B + β B + β H + β H + β H + β A + β A + β F Dmana : 0 4 5 6 7 8 9 U (X) β 0 : Preferens keseluruhan : Konstanta β, β : Koefesen dar varabel bunga dan koefsen n untuk mencar nla β, relatve utltas dar varabel bunga level,, dan 4 β, β : Koefesen dar varabel hadah dan koefsen n untuk mencar nla 4 β5, 6 relatve utltas dar varabel hadah level,, dan 4 β,β 7 8 : Koefesen dar varabel baya admnstras dan koefsen n untuk mencar nla relatve utltas dar varabel baya setoran awal level,, dan β 9 : Koefesen dar varabel fasltas dan koefsen n untuk mencar nla relatve utltas dar varabel fasltas level, dan BB, B,B : Varabel dummy untuk bunga level, dan H, H, H : Varabel dummy untuk hadah level, dan A, A : Varabel dummy untuk baya setoran awal level, dan F : Varabel dummy untuk fasltas level Kodng dar masng-masng varabel untuk varabel dummy nya adalah : Varabel Bunga : B,88% =,lannya=0.b,8% =,lannya=0. B 4,58% =, lannya=0 Varabel Hadah : H barang-barang elektronk =,lannya=0. H uang=, lannya=0. H Sepeda motor =, lannya =0. Semnas Matematka dan Penddkan Matematka 008-94

Varabel baya setoran awal : A 50.000 =,lannya=0. A 00.000 =, lannya=0. Varabel fasltas : F kartu ATM =, lannya=0. Kemudan dbuat matrk kodng varabel dummy Tabel Matrk Kodng Varabel Dummy Level Bunga Hadah Baya setoran awal Fasltas BB BB BB H H H A A F 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0-4 0 0 0 0 0 0 - - - Tabel varabel kodng pada keseluruhan profl stmul dgunakan sebaga regres dummy sehngga dar analss regres dummy varabel dapat dcar : Koefsen β 0, β, β, β, β4, β5, β6, β7, β8, β9 Koefsen utlty ( α j ) untuk masng-masng faktor Setap koefsen dar varabel dummy merupakan perbedaan kontrbus sebesar ( α j ) dar varabel bersangkutan dkurang kontrbus sebagan ( α j ) dar level dasar. Untuk mencar nla ( α j ). Varabel bunga persaman untuk mencar α, α, α, α4 α α = β 4 α α4 = β α α = β 4 α + α + α + α 4 = 0 Varabel hadah, persamaan untuk mencar α, α, α dan α 4 α α = β 4 α α = β 4 α α = β 4 α + α + α + α 5 4 6 4 = 0 Semnas Matematka dan Penddkan Matematka 008-95

dar koefsen tersebut dcar nla pentng dar masng-masng atrbut I = {max( α ) mn( α )}. I dgunakan untuk mencar nla total tngkat kepentngan j relatve dar seluruh atrbut : W j I = m sehngga dketahu urutan atrbut mana yang palng pentng. = I Untuk mendesan stmul dgunakan bantuan program SPSS relase.00 dengan eksekus SYNTAX. EDITOR.Pembuatan Conjont dengan SPSS adalah sama dengan pembuatan stmul. Hasl dan Pembahasan Uj Valdtas dan Relabltas Nla korelasnya (r xy ) tap nstrument 0, sehngga dapat dsmpulkan bahwa nstrument sudah vald. Hasl lengkapnya pada tabel berkut : Tabel. Uj Valdtas No Varabel Nla Korelas Keterangan X (Stmul ke-) 0,57 Vald X (Stmul ke-) 0,594 Vald X (Stmul ke-) 0,505 Vald 4 X4 (Stmul ke-4) 0,98 Vald 5 X5 (Stmul ke-5) 0,58 Vald 6 X6 (Stmul ke-6) 0,59 Vald 7 X7 (Stmul ke-7) 0,667 Vald 8 X8 (Stmul ke-8) 0,650 Vald 9 X9 (Stmul ke-9) 0,9 Vald 0 X0 (Stmul ke-0) 0,54 Vald X (Stmul ke-) 0,405 Vald X (Stmul ke-) 0,85 Vald X (Stmul ke-) 0,485 Vald 4 X4 (Stmul ke-4) 0,78 Vald 5 X5 (Stmul ke-5) 0,87 Vald 6 X6 (Stmul ke-6) 0,9 Vald Semnas Matematka dan Penddkan Matematka 008-96

Berdasarkan hasl uj nstrumen dengan pendekatan model Alpha Cronbach nlanya sebesar 0,7554 yang nlanya lebh besar dar 0,6 (α > 0,6). Sehngga dapat dsmpulkan bahwa semua nstrumen dalam peneltan sudah relabel. Dar hasl analss data peneltan, maka dperoleh data modus preferens konsumen terhadap stmul produk tabungan pada tabel berkut n: Tabel 4 Modus Preferens Responden No. Stmul Jumlah Responden Modus Preferens 00 4 00 4 00 4 00 4 5 00 6 00 4 7 00 4 8 00 4 9 00 0 00 4 00 4 00 4 00 4 00 4 5 00 4 6 00 Untuk memudahkan dalam menganalss preferens responden terhadap stmul, maka dapat dsusun tabel sebaga berkut Tabel 5. Preferens Stmul Berdasarkan Plhan Responden Preferens Stmul Jumlah - -, 9, 6 5, 4,, 4, 6, 7, 8, 0,,, 4, 5 5 - - Semnas Matematka dan Penddkan Matematka 008-97

Dar tabel datas menunjukkan bahwa : Tdak ada stmul produk tabungan Lppo Bank yang sangat tdak dsetuj oleh 00 nasabah, karena para nasabah cenderung tdak memberkan preferens pada stmul tersebut dengan bobot. Ada stmul produk tabungan Lppo Bank yang tdak dsetuju oleh 00 nasabah, karena para nasabah cenderung memberkan preferens pada stmul tersebut dengan bobot. Ada stmul produk tabungan Lppo Bank yang oleh 00 nasabah djawab basa, karena para nasabah cenderung memberkan preferens pada stmul tersebut dengan bobot. Ada stmul produk tabungan Lppo Bank yang dsetuju oleh 00 nasabah, karena para nasabah cenderung memberkan preferens pada stmul tersebut dengan bobot 4. Tdak ada stmul produk tabungan Lppo Bank yang sangat dsetuj oleh 00 nasabah, karena para nasabah cenderung tdak memberkan preferens pada stmul tersebut dengan bobot 5. Dengan adanya stmul yang dsetuju atau dsuka nasabah Lppo Bank datas, dharapkan phak Lppo Bank dapat memenuh krtera sepert yang dngnkan nasabah tersebut. Analss Conjont Bentuk nput data untuk menduga model dasar analss Conjont dgunakan prosedur analss regres dummy varabel berdasarkan tabel dbawah n : Tabel 5. Kodng Varabel Dummy No Modus Varabel Lkert Bunga Hadah Baya Fas Preferens Setoran lta awal s B B B H H H4 A A F 4 0 0 0 0 0 4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 4 0 0 0 0 0 Semnas Matematka dan Penddkan Matematka 008-98

5 0 0 0 0 0 0 6 4 0 0 0 0 0 0 0 7 4 0 0 0 0 0 0 8 4 0 0 0 0 0 9 0 0 0 0 0 0 0 4 0 0 0 0 0 0 0 0 4 0 0 0 0 0 0 0 4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 4 0 0 0 0 0 0 0 5 4 0 0 0 0 0 0 6 0 0 0 0 0 0 0 Dar tabel datas ddapatkan persamaan regres dummynya sebaga berkut: U (X) =,5 0,50B 0,50B 0,500B 0,500H 0,750H 0,750H +,500A +,000A + 0,50F Selanjutnya mencar nla pentng relatf dar masng-masng factor dan tngkat kepentngan atau nla utltasnya dengan menggunakan bantuan program SPSS vers.00 dengan eksekus syntax. Secara keseluruhan hasl analss conjont adalah sebaga berkut : Faktor Bunga 4 Hadah Baya Setoran Awal 4 Fasltas No Tabel 6. Hasl Analss Conjont Level Deskrps,88%,8% 4,58% 5,8% Barang Elektronk Uang Sepeda Motor Mobl 50 Rbu 00 Rbu 500 Rbu Kartu ATM Kartu Debt Utltas -0,05 0,00 0,0088 0,04-0, -0,0688-0,6 0,6 0, -0,054-0,079 0,0475-0,0475 Nla pentng Relatf 0,4 0,0,04 0, Semnas Matematka dan Penddkan Matematka 008-99

Berdasarkan tabel hasl analss conjont datas dapat dketahu nla utltas tap level- level dar faktor-faktor tersebut adalah : BUNGA, terlhat bahwa utlty untuk bunga,8%, 4,58%, dan 5,8% adalah postf, maka secara umum nasabah Lppo Bank suka dengan bunga tersebut, namun untuk bunga 5,8% mempunya nla lebh besar dbandngkan dengan yang lan yatu 0,04 sehngga dapat danalss bahwa nasabah lebh suka bunga tabungan sebesar 5,8%. Jad preferens nasabah terhadap bunga tabungan adalah nasabah palng suka dengan bunga tabungan sebesar 5,8%, preferens kedua dengan bunga 4,58% dan preferens ketga adalah tabungan dengan bunga,8%. Sedangkan tabunga dengan bunga,88% nasabah Lppo Bank tdak suka karena hasl analss menunjukan nla utltynya negatfyatu (-0,05) HADIAH, terlhat bahwa utlty untuk hadah undan mobl adalah postf, maka nasabah Lppo Bank suka dengan hadah undan berupa mobl. Sedangkan hadah sepert barang elektronk, uang, sepeda motor nasabah tdak suka, karena dar hasl analss nla utltynya negatve. Jad tngkat preferens nasabah terhadap hadah undan adalah nasabah lebh suka tabungan dengan hadah undan berupa mobl. BIAYA SETORAN AWAL, terlhat bahwa utlty untuk baya setoran awal sebesar 50 rbu adalah postf, maka nasabah Lppo Bank suka dengan baya setoran awal sebesar 50 rbu. Sedangkan untuk baya setoran awal 00 rbu dan 500 rbu nasabah tdak suka, karena dar hasl analss menunjukkan bahwa nla utlty untuk baya setoran awal 00 rbu dan 500 rbu adalah negatf. Jad tngkat preferens nasabah Lppo Bank terhadap baya setoran awal lebh suka dengan tabungan dengan baya setoran awal sebesar 50 rbu. FASILITAS, terlhat bahwa utlty untuk fasltas kartu ATM adalah postf, maka nasabah Lppo Bank suka denga fasltas kartu ATM. Sedangkan untuk fasltas kartu Debt nasabah tdak suka, karena dar hasl analss menunjukkan bahwa nla utlty untuk fasltas kartu Debt adalah negatve yatu (-0,0475). Jad preferens nasabah Lppo Bank terhadap fasltas lebh suka pada kartu ATM. Semnas Matematka dan Penddkan Matematka 008-00

Hasl analss conjont menunjukkan bahwa nla pentng relatf (relatve mportance) tertngg dar keempat atrbut tersebut adalah atrbut bunga sebesar 4,%. Hal n menunjukkan bahwa bunga merupakan faktor yang menjad pertmbangan utama nasabah menabung d Lppo Bank. Pertmbangan kedua adalah hadah, pertmbangan ketga adalah baya setoran awal, Sedangkan untuk pertmbangan keempat adalah fasltas. Dar analss datas dketahu sebuah level yang dsuka oleh nasabah Lppo Bank yatu tabungan dengan bungan sebesar 5,8%, hadah undan berupa mobl, baya setoran awal sebesar 50 rbu dan fasltas yang ddapat adalah kartu ATM. Analss conjont bertujuan untuk mengetahu bagamana preferens atau pola pendapat konsumen, yang nantnya akan dbandngkan dengan pendapat konsumen yang sebenarnya. Hal n dapat dlhat dengan nla koefsen determnas, jka menghaslkan nla yang besar atau tngg maka model tersebut bak untuk mempredks pendapat konsumen. Dar hasl analss conjont ddapat koefsen determnas (R ) sebesar 0,85 atau 8,5% yang berart model dapat mempredks pola pendapat konsumen. Kesmpulan dan Saran Kesmpulan Nla utltas tap level-level dar faktor faktor tersebut adalah : Preferens nasabah Lppo Bank terhadap bunga tabungan yatu nasabah palng suka dengan bunga tabungan sebesar 5,8%, preferens kedua bunga tabungan sebesar 4,58%, ketga bunga tabungan sebesar,8% dan yang keempat adalah bunga tabungan sebesar,88%. Preferens nasabah Lppo Bank terhadap hadah undan yatu nasabah palng suka dengan hadah undan mobl. Preferens nasabah Lppo Bank terhadap baya setoran awal yatu nasabah palng suka dengan baya setoran awal sebesar 50 rbu. Preferens nasabah Lppo Bank terhadap fasltas tabungan yatu nasabah palng suka dengan fasltas kartu ATM. Hasl analss conjont menunjukkan bahwa nla pentng relatf (relatve mportance) tertngg dar keempat atrbut tersebut adalah atrbut bunga (4,%). Hal n menunjukkan bahwa bunga merupakan faktor utama yang menjad pertmbangan Semnas Matematka dan Penddkan Matematka 008-0

nasabah dalam menabung. Preferens kedua adalah hadah (,0%), preferens ketga adalah baya setoran awal (,4%), dan preferens keempat adalah fasltas (,%). Level yang dsuka oleh nasabah Lppo Bank yatu tabungan dengan bungan sebesar 5,8%, hadah undan berupa mobl, baya setoran awal sebesar 50 rbu dan fasltas yang ddapat adalah kartu ATM. Saran Bank dalam menark mnat nasabah untuk menabung hendaknya lebh memperhatkan perlaku konsumen terhadap produk yang sesua dengan kengnan dan kebutuhan konsumen serta harus memelhara dan menngkatkan hubungan dengan konsumen dengan cara menngkatkan produk. Oleh karena tu bank lebh memperhatkan nasabah sebaga dasar pertmbangan dalam menentukan strateg pemasaran untuk langkah berkutnya. Daftar Rujukan Kotler, Phlp, 996, Manajemen Pemasaran, Analss, Perencanaan, Implementas, dan Pengendalan, Salemba Empat-PrentceHall, Jakarta Malhotra, Naresh. K, 005, Rset Pemasaran Pendekatan Terapan, PT. Indeks Kelompok grameda, Jakarta Santoso S, Fandy, 00, Rset Pemasaran Konsep Dan Aplkas dengan SPSS PT.Elex Meda Komputndo, Jakarta Smamora, Blson, 004, Panduan Rset Perlaku Konsumen, PT. Grameda Pustaka Utama, Jakarta Solmun, M. S., 005, Ks-Ks Analss Data (Pemodelan Statstk) dan Metode Peneltan, Fakultas MIPA Unverstas Brawjaya, Malang (Tdak dpublkaskan) Sugyono, 999, Metode Peneltan Bsns, Alfabeta, Bandung Umar, Husen, 00, Rset Pemasaran dan Perlaku Konsumen, PT. Grameda Pustaka Utama, Jakarta Tjpto, Fandy, 998, Strateg Pemasaran, Penerbt And, Yogyakarta Semnas Matematka dan Penddkan Matematka 008-0