BAB 4 HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH. pelayaran yang baru didirikan pada tanggal 19 April 2008 dengan Akte Notaris

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 4 HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH. pelayaran yang baru didirikan pada tanggal 19 April 2008 dengan Akte Notaris"

Transkripsi

1 BAB 4 HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH 4.1. Profil Perusahaan PT. Permata Timur Lines adalah perusahaan yang bergerak di bidang pelayaran yang baru didirikan pada tanggal 19 April 2008 dengan Akte Notaris Fatmi Nuryanti, SH di Makasar No. 95 dan mengalami perubahan pada Akte No. 25 tanggal 8 Mei PT. Permata Timur Lines berkantor di Komplek Harco Mangga Dua, Jl. Mangga Dua Raya Block C No. 16 Jakarta. Perusahaan ini dikelola oleh tenaga muda profesional yang telah terbina dalam prinsip-prinsip efisien, mengutamakan kualitas, etika dan dedikasi kerja yang tangguh serta mempunyai latar belakang pendidikan yang memadai dan berkualitas. Dengan kemampuan manajemen yang dimiliki, PT. Permata Timur Lines telah merekrut tenaga ahli guna melayani jasa angkutan transportasi laut, terutama di bidang pengisian Asphalt Curah Cair (Bitumen). Selain transportasi laut, perusahaan ini juga melakukan distribusi Asphalt Curah Cair (Bitumen) melalui transportasi darat. Untuk mempermudah pendistribusiannya, maka PT. Permata Timur Lines mempunyai beberapa mitra kerja, yaitu : 1. PT. Aspalindo Sejahtera Mandiri Perusahaan ini merupakan pemilik tangki timbun asphalt / bitumen di wilayah Makasar 45

2 46 2. PT. Nusa Sarana Mandiri Perusahaan ini merupakan pemilik tangki timbun asphalt / bitumen di wilayah Cirebon 3. PT. Rata Solusi Nusantara Perusahaan ini merupakan pemilik tangki timbun asphalt / bitumen di wilayah Gresik Masing-masing perusahaan tersebut memiliki armada truk tangki khusus untuk mengangkut asphalt / bitumen. Motto, Visi dan Misi PT. Permata Timur Lines Motto : o Strive : Selalu Berjuang o Quality : Kualitas o Excellence : Yang Terbaik Jadi motto perusahaan adalah selalu berjuang mencapai kualitas terbaik Visi : menjadi perusahaan pelayaran angkutan laut asphalt / bitumen curah cair dan keunggulan kompetitif yang terbaik dalam skala nasional dan menuju pesaing tangguh dalam Asia Tenggara Misi : mencapai harga penawaran terendah secara maksimal oleh cargo (asphalt/bitumen) terhadap perusahaan pelayaran.

3 47 Struktur Organisasi PT. Permata Timur Lines Setiap perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasional sehari-hari tidak pernah terlepas dari kegiatan berorganisasi. Organisasi merupakan wadah dimana terdapat proses kerjasama diantara sejumlah manusia yang terlibat dalam hubungan formal untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Struktur organisasi merupakan suatu susunan menurut fungsi-fungsi, tugas, dan wewenang dari masing-masing kegiatan organisasi. Dengan adanya struktur organisasi, masing-masing bagian akan mengetahui tugas dan wewenangnya serta kepada siapa mereka akan bertanggung jawab. Struktur organisasi dari PT. Permata Timur Lines berbentuk struktur organisasi garis yang dapat dilihat pada Gambar 4.1 pada halaman berikut ini:

4 STRUKTUR ORGANISASI PT. PERMATA TIMUR LINES DIREKTUR UTAMA SEKRETARIS DIREKTUR MANAGER OPERASI MANAGER ADM & KEU MANAGER TEKNIK DPA STAFF OPERASI ADM OPS HRD RT / UMUM LOGISTIK TEKNISI KAPAL I KAPAL II 48

5 49 Berikut ini adalah uraian tugas, wewenang dan tanggung jawab masingmasing fungsi yang ada pada struktur organisasi PT. Permata Timur Lines secara garis besar. a. Direktur Utama Tugas dan wewenang Direktur Utama : 1) Bertanggung-jawab memimpin kegiatan perusahaan secara keseluruhan. 2) Mengambil keputusan yang penting menyangkut kebijakan umum perusahaan. 3) Mengawasi, mengarahkan, mengevaluasi, dan mengkoordinir tiap departemen dibawahnya agar dapat berfungsi secara optimal mencapai tujuan perusahaan. b. Direktur Tugas dan wewenang Direktur: 1) Menyusun rencana kerja dan anggaran pendapatan dan pengeluaran perusahaan. 2) Mengkoordinir tiap departemen yang ada dibawahnya. 3) Mengendalikan pendapatan dan pengeluaran perusahaan, mengatur arus keuangan perusahaan. 4) Bertanggung-jawab secara langsung kepada Direktur Utama c. Manager Operasi Tugas dan wewenang Manager Operasi: 1) Merencanakan dan menetapkan target penjualan perusahaan.

6 50 2) Mengkoordinir dan mengawasi kegiatan kerja. 3) Mengontrol biaya operasional. 4) Melakukan evaluasi dalam penilaian kinerja tiap departemen di bawahnya. 5) Melaksanakan pencapaian target penjualan perusahaan. 6) Mengawasi, mengontrol, serta bertanggung jawab atas seluruh kegiatan Operasi Perusahaan. d. Manager Administrasi dan Keuangan Tugas dan wewenang Manager Administrasi dan Keuangan: 1) Bertanggung-jawab kepada Direktur atas pencatatan transaksi dan Laporan Pajak yang terjadi pada perusahaan yang dibuat departemen dibawahnya. 2) Menyusun laporan keuangan. 3) Melakukan pemeriksaan terhadap pencatatan atas transaksi yang terjadi pada perusahaan yang dibuat oleh departemen dibawahnya. 4) Melakukan konsolidasi atas transaksi yang terjadi di perusahaan. 5) Menyusun rencana kerja dan anggaran pendapatan dan pengeluaran perusahaan dengan persetujuaan Direktur. e. Manager Teknik Tugas dan wewenang Manager Teknik: 1) Menjaga dan merawat semua peralatan dan mengadakan perbaikanperbaikan bila memungkinkan untuk dilakukan sendiri 2) Mengawasi keluar masuknya barang dari dan ke dalam gudang

7 51 3) Merancang model sesuai dengan ukuran dan klasifikasi dari pembeli serta melakukan penghitungan biaya atau pesanan tersebut 4) Melakukan pengawasan, pengamanan, dan pengendalian persediaan secara tepat sesuai dengan kebutuhan perusahaan 5) Melakukan perencanaan serta kegiatan pengiriman barang ke pelanggan f. Designated Person Ashore (DPA) Tugas dan wewenang Designated Person Ashore : 1) Menghubungkan antara perusahaan dengan kapal pengangkut 2) Menjamin kapal pengangkut dapat berlayar dengan kondisi aman dan layak 3) Bertanggung jawab jika terjadi kecelakaan atas kapal pengangkut Profil Responden Dalam penelitian ini, profil responden digunakan untuk mengetahui karakterisitk-karakteristik dari karyawan PT. Permata Timur Lines yang terpilih menjadi responden. Penggolongan dilakukan berdasarkan jenis kelamin, pendidikan terakhir, jenjang kepangkatan dan lama bekerja Berikut ini adalah tabel yang menjelaskan profil responden berdasarkan penggolongannya masing-masing. Dalam deskripsi subyek penelitian ini akan diuraikan karakteristik responden ditinjau dari jenis kelamin, pendidikan terakhir, jabatan, dan lama bekerja.

8 52 1. Jenis Kelamin Tabel 4.1. Deskripsi Subyek Penelitian berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Frekuensi Persentase Laki-laki 39 78% Perempuan 11 22% 2. Pendidikan terakhir Tabel 4.2. Deskripsi Responden berdasarkan Pendidikan Terakhir Pendidikan Terakhir Frekuensi Persentase SMU/Sederajat 28 56% S % S-2 0 0% S-3 0 0% 3. Kepangkatan Tabel 4.3. Deskripsi Responden berdasarkan Kepangkatan Kepangkatan Frekuensi Persentase Manajer 3 6% Kepala Departemen 4 8% Karyawan 43 86% Lainnya 0 0%

9 53 4. Lama bekerja Tabel 4.4. Deskripsi Responden berdasarkan Lama Bekerja Lama Bekerja Frekuensi Persentase 6 bulan 1 tahun 13 26% 1 tahun 2 tahun 31 62% > 2 tahun 6 12% 4.2. Uji Validitas dan Reliabilitas Uji Validitas Dalam penelitian ini uji validitas dilakukan pada jumlah data sebanyak 50 responden, dengan menggunakan SPSS Caranya yaitu dengan melihat nilai corrected item-total correlation. Ketentuannya adalah Pertanyaan dengan nilai r hitung (corrected item-total correlation) lebih besar dari r tabel (nilai r tabel untuk n = 50 ; df = 48 ; α = 5% adalah 0,235) adalah butir pertanyaan yang valid. 1. Uji Validitas pada variabel kompensasi Tabel 4.5. Uji Validitas Variabel Kompensasi Pernyatan Nilai corrected Keterangan item-total correlation 1. Gaji yang diterima sesuai dengan masa kerja karyawan 0,484 Valid 2. Gaji diterima tepat pada waktunya sesuai dengan perjanjian 0,531 Valid 3. Gaji pokok yang Anda terima sesuai dengan apa yang telah Anda lakukan untuk 0,605 Valid perusahaan 4. Adanya tunjangan dan fasilitas lain di luar gaji pokok sangat membantu karyawan 0,582 Valid dalam usaha menutupi kebutuhannya 5. Besarnya tunjangan yang diberikan oleh 0,563 Valid

10 54 Pernyatan perusahaan sesuai dengan harapan Anda 6. Perusahaan memberikan bonus sesuai dengan kinerja Anda 7. Bonus yang diterima sesuai dengan hasil pekerjaan yang dilakukan 8. Waktu pemberian bonus 2 bulan sekali bukan menjadi masalah bagi karyawan 9. Perusahaan memberikan jaminan sosial berupa Jaminan Sosial Tenaga Kerja (JAMSOSTEK) sesuai dengan ketentuan yang berlaku 10. Perusahaan memberikan jaminan sosial berupa Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (TASPEN) sesuai dengan ketentuan yang berlaku 11. Perusahaan memberikan jatah cuti sesuai dengan kinerja dan peraturan yang berlaku 12. Perusahaan memberikan hari libur sesuai dengan hari-hari libur nasional 13. Perusahaan memberikan jaminan dana pensiun sesuai dengan masa kerja Anda 14. Adanya kompensasi lain di luar gaji pokok memang wajib diadakan oleh perusahaan Sumber: Data Primer Nilai corrected item-total correlation Keterangan 0,593 Valid 0,580 Valid 0,705 Valid 0,579 Valid 0,654 Valid 0,487 Valid 0,683 Valid 0,595 Valid 0,438 Valid Seluruh pernyataan pada variabel kompensasi dinyatakan valid karena nilai corrected item-total correlation lebih besar dari 0, Uji Validitas pada variabel motivasi Tabel 4.6. Uji Validitas Variabel Motivasi Pernyatan 1. Saya menyadari setelah bahwa saya harus bisa mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidup saya sendiri. 2. Dengan begitu keahlian yang telah saya pelajari selama ini bisa diterapkan di dalam Nilai corrected itemtotal correlation Keterangan 0,474 Valid 0,520 Valid

11 55 Pernyatan masyarakat luas. 3. Ada rasa bangga tersendiri di dalam diri saya saat saya berhasil mengerjakan tugas yang dipercayakan kepada saya. 4. Dengan bekerja saya sudah membuktikan bahwa saya juga bisa memberikan kontribusi positif terhadap perusahaan tempat saya bekerja. 5. Upah atau gaji yang saya peroleh dari hasil kerja keras saya membuat saya tidak selalu bergantung pada orang lain. 6. Bila saya bekerja keras maka saya tidak hanya bisa memenuhi kebutuhan dasar saya tetapi juga kebutuhan sekunder dan tertier saya. 7. Dengan terjun bekerja ke dalam masyarakat maka keberadaan saya sebagai manusia dewasa diakui. 8. Pujian atas hasil kerja yang baik menimbulkan semacam kepuasan tersendiri bagi diri saya. 9. Saya baru merasa usaha keras yang saya lakukan untuk menyelesaikan pekerjaan tidaklah sia-sia bila saya merasa pimpinan saya juga puas atas hasil itu. 10. Terkadang pimpinan baru akan mengakui skill atau keahlian karyawan setelah melihat bukti keberhasilannya. 11. Jabatan yang tinggi merupakan salah satu cara membuktikan seseorang telah mencapai kinerja yang sukses dalam karirnya. 12. Pelaksanaan berbagai jenis pekerjaan akan lebih efektif dan efisien kalau dikelompokkan terlebih dahulu berdasarkan kemampuan masing-masing individu. 13. Rutinitas tugas yang harus dilakukan setiap hari bisa membuat pekerjaan terasa monoton dan juga membosankan sehingga karyawan menjadi malas. 14. Memiliki rekan kerja yang kooperatif dan bersikap profesional pada pekerjaanya adalah salah satu kunci keberhasilan suatu pekerjaan. Nilai corrected itemtotal correlation Keterangan 0,566 Valid 0,593 Valid 0,588 Valid 0,582 Valid 0,407 Valid 0,548 Valid 0,340 Valid 0,354 Valid 0,588 Valid 0,480 Valid 0,599 Valid 0,638 Valid

12 56 Pernyatan 15. Komunikasi yang baik antara sesama rekan kerja dapat menciptakan hubungan kerja yang harmonis demi mencapai keberhasilan dalam bekerja. 16. Setiap karyawan akan bekerja lebih baik karena merasa aman mengetahui bahwa hakhaknya sebagai tenaga kerja telah dilindungi oleh Undang-Undang yang ada. 17. Perusahaan juga perlu memberikan tunjangan-tunjangan kepada karyawannya sebagai bagian yang penting dari bentuk rasa aman tersebut. 18. Lingkungan kerja yang dapat menciptakan dan memberikan suasana yang aman dan nyaman merupakan salah satu faktor pendukung yang penting bagi para karyawan. 19. Karyawan akan bekerja dengan baik bila bisa memiliki nuansa yang kekeluargaan dalam lingkungan kerjanya. 20. Semakin besar kontribusi yang diberikan seseorang terhadap perusahaan maka semakin besar pula imbalan yang akan diterimanya. 21. Bonus yang selalu diberikan kepada karyawan yang berprestasi dengan baik merupakan salah satu motivator mengapa karyawan bekerja keras untuk melampaui target yang ditetapkan oleh perusahaan. Sumber: Data Primer Nilai corrected itemtotal correlation Keterangan 0,540 Valid 0,565 Valid 0,537 Valid 0,321 Valid 0,451 Valid 0,564 Valid 0,374 Valid Seluruh pernyataan pada variabel motivasi dinyatakan valid karena nilai corrected item-total correlation lebih besar dari 0,235.

13 57 3. Uji Validitas pada Variabel Kinerja Karyawan Tabel 4.7. Uji Validitas Variabel Kinerja Karyawan Pernyatan 1. Anda dapat mencapai target pekerjaan yang ditetapkan oleh perusahaan 2. Anda dapat menyelesaikan semua pekerjaan yang diberikan sebaik mungkin untuk memperoleh hasil yang maksimal 3. Anda dapat menyelesaikan pekerjaan dengan benar (sesuai standar kinerja atau pedoman) dan menguntungkan bagi perusahaan 4. Anda memiliki inisiatif untuk menyelesaikan pekerjaan secara maksimal 5. Anda dapat menyelesaikan suatu pekerjaan dengan cepat dan tepat 6. Anda dapat menyelesaikan tugas sesuai dengan jadwal yang berlaku 7. Anda selalu hadir tepat waktu ke perusahaan (07.30 WIB WIB) 8. Anda menghindari adanya absen dalam pekerjaan 9. Anda mampu bekerja sama dengan sesama rekan kerja baik atasan maupun bawahan dengan baik 10. Anda dapat menyelesaikan pekerjaan dengan baik secara berkelompok Sumber: Data Primer Nilai corrected itemtotal correlation Keterangan 0,532 Valid 0,679 Valid 0,756 Valid 0,747 Valid 0,467 Valid 0,528 Valid 0,307 Valid 0,458 Valid 0,360 Valid 0,651 Valid Seluruh pernyataan pada variabel kinerja karyawan dinyatakan valid karena nilai corrected item-total correlation lebih besar dari 0, Uji Reliabilitas Menurut Kuncoro (2003, p15) suatu angket dikatakan reliabel dengan menggunakan perangkat lunak SPSS (Statistic Package for Social Science), yaitu jika nilai Alpha Cronbach dari variabel tersebut lebih besar dari r tabel (0,235)

14 58 Hasil pengujian reliabilitas terhadap semua variabel ditunjukkan tabel di bawah ini: Tabel 4.8. Uji Reliabilitas Variabel Alpha Cronbach Keterangan Kompensasi 0,890 Reliabel Motivasi 0,892 Reliabel Kinerja karyawan 0,832 Reliabel Sumber: Data Primer Seluruh variabel dinyatakan reliabel karena nilai Cronbach s Alpha lebih besar dari 0, Uji Normalitas Uji Normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah ada beberapa sampel yang diambil berasal dari populasi yang sama (populasi data berdistribusi normal). Uji normalitas untuk tiap variabel dilakukan dengan menggunakan bantuan alat uji Kolmogorov-Smirnov dan melihat hasil uji normalitas melalui nonparametric dan melihat titik sebaran yang di dapat dari grafik Q-Q Plot. 1. Uji Normalitas Variabel Kompensasi Tabel 4.9. Uji Normalitas Data Variabel Kompensasi Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. Kompensasi,085 50,200*,982 50,624 *. This is a lower bound of the true significance. a. Lilliefors Significance Correction Dari uji signifikansi Kolmogorov-Smirnov di atas, diperoleh sig = 0,200 > 0,05, karena itu Ha diterima dan Ho ditolak. Berarti data untuk variabel

15 59 Kompensasi berdistribusi normal. Normal Q-Q Plot of Kompensasi 2 1 Expected Normal Observed Value Gambar 4.1 Q-Q Plot Variabel Kompensasi 70 Dilihat dari gambar di atas terlihat sebaran data variabel Kompensasi berdistribusi normal. Hal ini ditandai oleh sebaran titik titik plot berada pada suatu garis lurus. 2. Uji Normalitas Variabel Motivasi Tabel Uji Normalitas Data Variabel Motivasi Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. Motivasi,089 50,200*,968 50,197 *. This is a lower bound of the true significance. a. Lilliefors Significance Correction

16 60 Dari uji signifikansi Kolmogorov-Smirnov di atas, diperoleh sig = 0,200 > 0,05, karena itu Ha diterima dan Ho ditolak. Berarti data untuk variabel motivasi berdistribusi normal. Normal Q-Q Plot of Motivasi 2 1 Expected Normal Observed Value Gambar 4.2 Q-Q Plot Variabel Motivasi Dilihat dari gambar di atas terlihat sebaran data variabel motivasi berdistribusi normal. Hal ini ditandai oleh sebaran titik titik plot berada pada suatu garis lurus.

17 61 3. Uji Normalitas Variabel Kinerja Karyawan Tabel Uji Normalitas Data Variabel Kinerja Karyawan Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. Kinerja Karyawan,101 50,200*,963 50,120 *. This is a lower bound of the true significance. a. Lilliefors Significance Correction Dari uji signifikansi Kolmogorov-Smirnov di atas, diperoleh sig = 0,200 > 0,05, karena itu Ha diterima dan Ho ditolak. Berarti data untuk variabel kinerja karyawan berdistribusi normal. Normal Q-Q Plot of Kinerja Karyawan 2 1 Expected Normal Observed Value Gambar 4.3 Q-Q Plot Variabel Kinerja Karyawan Dilihat dari gambar di atas terlihat sebaran data variabel kinerja karyawan berdistribusi normal. Hal ini ditandai oleh sebaran titik titik plot berada pada suatu garis lurus.

18 Analisis Deskriptif Untuk mengukur tanggapan responden yang diperoleh dari pernyataanpernyataan yang tercantum dalam kuesioner, maka setiap jawaban diberi skor. Skor yang diberikan adalah sesuai dengan skala likert, yaitu: Sangat Setuju (SS), diberi skor = 5 Setuju (S), diberi skor = 4 Kurang Setuju (KS), diberi skor = 3 Tidak Setuju (TS), diberi skor = 2 Sangat Tidak Setuju (STS), diberi skor = Kompensasi pada PT. Permata Timur Lines Di bawah ini adalah hasil distribusi frekuensi jawaban para karyawan mengenai variabel kompensasi. Analisis jawaban-jawaban karyawan ini digunakan untuk mengetahui T-1, yaitu bagaimana penerapan kompensasi di PT. Permata Timur Lines. Tabel Penilaian Karyawan mengenai Kompensasi Pernyatan SS S KS TS STS Ratarata Gaji yang diterima sesuai dengan masa kerja karyawan ,56 2. Gaji diterima tepat pada waktunya sesuai dengan perjanjian ,62 3. Gaji pokok yang Anda terima sesuai dengan apa yang telah Anda lakukan ,48 untuk perusahaan 4. Adanya tunjangan dan fasilitas lain di luar gaji pokok sangat membantu karyawan dalam usaha menutupi ,58 kebutuhannya 5. Besarnya tunjangan yang diberikan ,46

19 63 Pernyatan SS S KS TS STS Ratarata oleh perusahaan sesuai dengan harapan Anda 6. Perusahaan memberikan bonus sesuai dengan kinerja Anda ,2 7. Bonus yang diterima sesuai dengan hasil pekerjaan yang dilakukan ,18 8. Waktu pemberian bonus 2 bulan sekali bukan menjadi masalah bagi karyawan ,56 9. Perusahaan memberikan jaminan sosial berupa Jaminan Sosial Tenaga Kerja (JAMSOSTEK) sesuai dengan ,52 ketentuan yang berlaku 10. Perusahaan memberikan jaminan sosial berupa Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (TASPEN) sesuai ,14 dengan ketentuan yang berlaku 11. Perusahaan memberikan jatah cuti sesuai dengan kinerja dan peraturan ,2 yang berlaku 12. Perusahaan memberikan hari libur sesuai dengan hari-hari libur nasional , Perusahaan memberikan jaminan dana pensiun sesuai dengan masa kerja ,06 Anda 14. Adanya kompensasi lain di luar gaji pokok memang wajib diadakan oleh perusahaan ,28 Rata-rata Variabel 3,36 Berdasarkan tabel 4.11 secara keseluruhan menunjukkan bahwa rata-rata penilaian karyawan terhadap variabel kompensasi adalah 3,36 yang termasuk dalam kategori cukup setuju. Berarti secara keseluruhan kompensasi yang dilaksanakan oleh PT. Permata Timur Lines adalah cukup baik. Dengan nilai rata-rata 3,36 berarti karyawan menyetujui bahwa selama mereka bekerja di PT. Permata Timur Lines kompensasi yang diberikan oleh perusahaan disesuaikan

20 64 dengan kebutuhan karyawan Dari data di atas juga dapat diketahui rata-rata penilaian kompensasi yang tertinggi pada PT. Permata Timur Lines terdapat pada pernyataan mengenai Gaji diterima tepat pada waktunya sesuai dengan perjanjian. Sedangkan rata-rata penilaian terendah adalah Perusahaan memberikan jaminan dana pensiun sesuai dengan masa kerja Anda, dimana dalam hal ini berarti karyawan meragukan ataupun tidak yakin dengan hal tersebut Motivasi pada PT. Permata Timur Lines Di bawah ini adalah hasil distribusi frekuensi jawaban para karyawan mengenai variabel motivasi. Analisis jawaban-jawaban karyawan ini digunakan untuk mengetahui bagaimana motivasi pada PT. Permata Timur Lines. Tabel Penilaian Karyawan mengenai Motivasi Pernyatan 1. Saya menyadari setelah bahwa saya harus bisa mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidup saya sendiri. 2. Dengan begitu keahlian yang telah saya pelajari selama ini bisa diterapkan di dalam masyarakat luas. 3. Ada rasa bangga tersendiri di dalam diri saya saat saya berhasil mengerjakan tugas yang dipercayakan kepada saya. 4. Dengan bekerja saya sudah membuktikan bahwa saya juga bisa memberikan kontribusi positif terhadap perusahaan tempat saya bekerja. 5. Upah atau gaji yang saya peroleh dari hasil kerja keras saya membuat saya tidak selalu bergantung pada orang lain. SS S KS TS STS Ratarata , , , , ,56 6. Bila saya bekerja keras maka saya tidak ,36

21 65 hanya bisa memenuhi kebutuhan dasar saya tetapi juga kebutuhan sekunder dan tertier saya. 7. Dengan terjun bekerja ke dalam masyarakat maka keberadaan saya sebagai manusia dewasa diakui. 8. Pujian atas hasil kerja yang baik menimbulkan semacam kepuasan tersendiri bagi diri saya. 9. Saya baru merasa usaha keras yang saya lakukan untuk menyelesaikan pekerjaan tidaklah sia-sia bila saya merasa pimpinan saya juga puas atas hasil itu. 10. Terkadang pimpinan baru akan mengakui skill atau keahlian karyawan setelah melihat bukti keberhasilannya. 11. Jabatan yang tinggi merupakan salah satu cara membuktikan seseorang telah mencapai prestasi kerja yang sukses dalam karirnya. 12. Pelaksanaan berbagai jenis pekerjaan akan lebih efektif dan efisien kalau dikelompokkan terlebih dahulu berdasarkan kemampuan masing-masing individu. 13. Rutinitas tugas yang harus dilakukan setiap hari bisa membuat pekerjaan terasa monoton dan juga membosankan sehingga karyawan menjadi malas. 14. Memiliki rekan kerja yang kooperatif dan bersikap profesional pada pekerjaanya adalah salah satu kunci keberhasilan suatu pekerjaan. 15. Komunikasi yang baik antara sesama rekan kerja dapat menciptakan hubungan kerja yang harmonis demi mencapai keberhasilan dalam bekerja. 16. Setiap karyawan akan bekerja lebih baik karena merasa aman mengetahui bahwa hakhaknya sebagai tenaga kerja telah dilindungi oleh Undang-Undang yang ada. 17. Perusahaan juga perlu memberikan tunjangan-tunjangan kepada karyawannya sebagai bagian yang penting dari bentuk rasa aman tersebut. 18. Lingkungan kerja yang dapat menciptakan dan memberikan suasana yang aman dan nyaman merupakan salah satu faktor , , , , , , , , , , , ,00

22 66 pendukung yang penting bagi para karyawan. 19. Karyawan akan bekerja dengan baik bila bisa memiliki nuansa yang kekeluargaan dalam lingkungan kerjanya. 20. Semakin besar kontribusi yang diberikan seseorang terhadap perusahaan maka semakin besar pula imbalan yang akan diterimanya. 21. Bonus yang selalu diberikan kepada karyawan yang berprestasi dengan baik merupakan salah satu motivator mengapa karyawan bekerja keras untuk melampaui target yang ditetapkan oleh perusahaan , , ,24 Rata-rata Variabel 3,27 Berdasarkan tabel 4.13 Secara keseluruhan menunjukkan bahwa rata-rata penilaian karyawan terhadap variabel motivasi adalah 3,27 yang termasuk cukup setuju. Berarti secara keseluruhan motivasi pada PT. Permata Timur Lines adalah cukup positif (cukup baik). Dengan rata-rata penilaian yang tertinggi dapat dilihat motivasi pada PT. Permata Timur Lines yang paling menonjol, yaitu terdapat pada pernyataan mengenai Setiap karyawan akan bekerja lebih baik karena merasa aman mengetahui bahwa hak-haknya sebagai tenaga kerja telah dilindungi oleh Undang- Undang yang ada.. Sedangkan rata-rata penilaian terendah adalah Upah atau gaji yang saya peroleh dari hasil kerja keras saya membuat saya tidak selalu bergantung pada orang lain, yang berarti karyawan menilai hasil kerja keras mereka terkadang masing membuat mereka bergantung pada orang lain.

23 Kinerja Karyawan Di bawah ini adalah hasil distribusi frekuensi jawaban para karyawan mengenai variabel kinerja karyawan. Analisis jawaban-jawaban karyawan ini digunakan untuk mengetahui bagaimana kinerja karyawan pada PT. Permata Timur Lines. Tabel Penilaian Karyawan mengenai Kinerja Karyawan PT. Permata Timur Lines Pernyatan SS S KS TS STS Ratarata Anda dapat mencapai target pekerjaan yang ditetapkan oleh perusahaan ,32 2. Anda dapat menyelesaikan semua pekerjaan yang diberikan sebaik mungkin untuk memperoleh hasil ,44 yang maksimal 3. Anda dapat menyelesaikan pekerjaan dengan benar (sesuai standar kinerja atau pedoman) dan menguntungkan ,86 bagi perusahaan 4. Anda memiliki inisiatif untuk menyelesaikan pekerjaan secara ,78 maksimal 5. Anda dapat menyelesaikan suatu pekerjaan dengan cepat dan tepat ,40 6. Anda dapat menyelesaikan tugas sesuai dengan jadwal yang berlaku ,42 7. Anda selalu hadir tepat waktu ke perusahaan (07.30 WIB WIB) ,30 8. Anda menghindari adanya absen dalam pekerjaan ,76 9. Anda mampu bekerja sama dengan sesama rekan kerja baik atasan ,70 maupun bawahan dengan baik 10. Anda dapat menyelesaikan pekerjaan dengan baik secara berkelompok ,42 Rata-rata Variabel 3,14

24 68 Berdasarkan tabel 4.14 secara keseluruhan menunjukkan bahwa rata-rata kinerja karyawan adalah 3,14 yang termasuk dalam kategori cukup setuju. Berarti secara keseluruhan kinerja karyawan pada PT. Permata Timur Lines adalah cukup positif (cukup baik). Dengan rata-rata penilaian yang tertinggi dapat dilihat kinerja karyawan pada PT. Permata Timur Lines yang paling menonjol, yaitu terdapat pada pernyataan mengenai Anda dapat menyelesaikan pekerjaan dengan benar (sesuai standar kinerja atau pedoman) dan menguntungkan bagi perusahaan. Sedangkan rata-rata penilaian terendah adalah Anda dapat menyelesaikan suatu pekerjaan dengan cepat dan tepat Analisis Regresi Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan di PT. Permata Timur Lines Di bawah ini adalah hasil analisis regresi sederhana antara variabel kompensasi terhadap kinerja karyawan. Analisis ini digunakan untuk mengetahui T-1, yaitu bagaimana pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan di PT. Permata Timur Lines. Tabel Model Summary Model 1 Model Summary Adjusted Std. Error of R R Square R Square the Estimate,629 a,396,383 5,369 a. Predictors: (Constant), Kompensasi

25 69 R disebut juga dengan koefisien korelasi. Dapat dibaca bahwa nilai koefisien korelasi antara variabel kompensasi dengan kinerja karyawan adalah 0,629, menunjukkan hubungan yang positif dan kuat antara kompensasi dengan kinerja karyawan. R Square disebut koefisien determinasi, nilai tersebut digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan. Pada tabel diatas nilai R Square adalah 0,396 atau sama dengan 39,6% (0,396 x 100%). Artinya besarnya pengaruh variabel kompensasi terhadap karyawan adalah 39,6%, sedangkan sisanya 61,4% (100% - 39,6%), dipengaruhi oleh variabelvariabel lainnya, seperti pelatihan, kepemimpinan dan lingkungan kerja yang tidak termasuk dalam model penelitian ini. Model 1 Regression Residual Total Tabel ANOVA ANOVA b Sum of Squares df Mean Square F Sig. 906, ,568 31,455,000 a 1383, , , a. Predictors: (Constant), Kompensasi b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan Tabel ANOVA memperlihatkan nilai Fhitung. Apabila Fhitung > Ftabel maka model regresi linier yang digunakan sudah tepat. Fhitung = 31,455 Ftabel dilihat pada: taraf signifikansi 5% df pembilang = jumlah variabel 1 = (2 1) = 1 df penyebut = jumlah data jumlah variabel = (50 2) = 48

26 70 Ftabel = 4,04 Karena Fhitung > Ftabel (31,455 > 4,04) atau Sig < 0,05 (0,000 < 0,05) maka model regresi linier yang akan digunakan sudah tepat. Tabel Coefficients Model 1 (Constant) Kompensasi Unstandardized Coefficients a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan Coefficients a Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. 7,180 4,385 1,638,108,514,092,629 5,608,000 Dari nilai Constant dan kompensasi, maka dapat dibuat persamaan regresi: Y = a + bx Y = 7, ,514X Pada tabel Coefficients dapat diketahui nilai Constant 7,180 (bernilai positif) yang menyatakan bahwa jika tidak ada kenaikan nilai dari variabel kompensasi, maka nilai kinerja karyawan tetap baik. Nilai kompensasi adalah 0,514 (bernilai positif) menyatakan bahwa setiap peningkatan kompensasi karyawan akan meningkatkan kinerja karyawan. Pada tabel coefficients juga terdapat nilai t hitung. Uji t berguna untuk menguji signifikansi koefisien regresi, yaitu apakah kompensasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan secara signifikan atau tidak. Hipotesisnya adalah: H0 : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara kompensasi terhadap kinerja karyawan

27 71 H1 : Ada pengaruh yang signifikan antara kompensasi terhadap kinerja karyawan Dasar pengambilan keputusan pengujian adalah: Jika t hitung > t tabel atau Sig < 0,05 maka H0 ditolak Jika t hitung < t tabel atau Sig > 0,05 maka H0 diterima t hitung = 5,608 t tabel dilihat pada: taraf signifikansi 0,05 (dilakukan pada tes 2 sisi) df = jumlah sampel jumlah variabel = (50 2) = 48 t tabel (1/2 0,05 ; 48) = 2,0106 Karena t hitung > t tabel (5,608 > 2,0106) atau Sig < 0,05 (0,000 < 0,05) maka H0 ditolak dan H1 diterima, berarti ada pengaruh yang signifikan antara kompensasi terhadap kinerja karyawan Pengaruh Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan di PT. Permata Timur Lines Di bawah ini adalah hasil analisis regresi sederhana antara variabel motivasi terhadap kinerja karyawan. Analisis ini digunakan untuk mengetahui T-2, yaitu bagaimana pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan di PT. Permata Timur Lines. Tabel Model Summary Model 1 Model Summary Adjusted Std. Error of R R Square R Square the Estimate,672 a,451,440 5,116 a. Predictors: (Constant), Motivasi

28 72 R disebut juga dengan koefisien korelasi. Dapat dibaca bahwa nilai koefisien korelasi antara variabel motivasi dengan kinerja karyawan adalah 0,672, menunjukkan hubungan yang positif dan kuat antara motivasi dengan kinerja karyawan. R Square disebut koefisien determinasi, nilai tersebut digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan. Pada tabel diatas nilai R Square adalah 0,451 atau sama dengan 45,1% (0,451 x 100%). Artinya besarnya pengaruh variabel motivasi terhadap kinerja karyawan adalah 45,1%, sedangkan sisanya 54,9% (100% - 45,1%), dipengaruhi oleh variabelvariabel lainnya, seperti pelatihan, insentif, lingkungan kerja yang tidak termasuk dalam model penelitian ini. Model 1 Regression Residual Total Tabel ANOVA ANOVA b Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1033, ,706 39,495,000 a 1256, , , a. Predictors: (Constant), Motivasi b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan Tabel ANOVA memperlihatkan nilai Fhitung. Apabila Fhitung > Ftabel maka model regresi linier yang digunakan sudah tepat. Fhitung = 39,495 Ftabel dilihat pada: taraf signifikansi 5% df pembilang = jumlah variabel 1 = (2 1) = 1 df penyebut = jumlah data jumlah variabel = (50 2) = 48 Ftabel = 4,04

29 73 Karena Fhitung > Ftabel (39,495 > 4,04) atau Sig < 0,05 (0,000 < 0,05) maka model regresi linier yang akan digunakan sudah tepat. Model 1 (Constant) Motivasi Tabel Coefficients Unstandardized Coefficients a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan Coefficients a Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. 5,582 4,171 1,338,187,376,060,672 6,285,000 Dari nilai Constant dan motivasi, maka dapat dibuat persamaan regresi: Y = a + bx Y = 5, ,376X Pada tabel Coefficients dapat diketahui nilai Constant 5,582 (bernilai positif) yang menyatakan bahwa jika tidak ada kenaikan nilai dari variabel motivasi, maka nilai kinerja karyawan tetap baik. Nilai motivasi adalah 0,376 (bernilai positif) yang berarti bahwa peningkatan motivasi akan meningkatkan kinerja karyawan. Pada tabel coefficients juga terdapat nilai t hitung. Uji t berguna untuk menguji signifikansi koefisien regresi, yaitu apakah motivasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan secara signifikan atau tidak. Hipotesisnya adalah: H0 : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara motivasi terhadap kinerja karyawan H1 : Ada pengaruh yang signifikan antara motivasi terhadap kinerja karyawan

30 74 Dasar pengambilan keputusan pengujian adalah: Jika t hitung > t tabel atau Sig < 0,05 maka H0 ditolak Jika t hitung < t tabel atau Sig > 0,05 maka H0 diterima t hitung = 6,285 t tabel dilihat pada: taraf signifikansi 0,05 (dilakukan pada tes 2 sisi) df = jumlah sampel jumlah variabel = (50 2) = 48 t tabel (1/2 0,05 ; 48) = 2,0106 Karena t hitung > t tabel (6,285 > 2,0106) atau Sig < 0,05 (0,000 < 0,05) maka H0 ditolak dan H2 diterima, berarti ada pengaruh yang signifikan antara motivasi terhadap kinerja karyawan Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Secara Bersama-sama Terhadap Kinerja di PT. Permata Timur Lines Di bawah ini adalah hasil analisis regresi berganda antara variabel kompensasi dan motivasi terhadap kinerja. Analisis ini digunakan untuk mengetahui T-3, yaitu bagaimana pengaruh kompensasi dan motivasi secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan di PT. Permata Timur Lines. Tabel Model Summary Model 1 Model Summary Adjusted Std. Error of R R Square R Square the Estimate,748 a,559,540 4,636 a. Predictors: (Constant), Motivasi, Kompensasi Pada tabel diatas dapat dibaca bahwa nilai koefisien korelasi (R) antara variabel kompensasi dan motivasi terhadap kinerja karyawan adalah 0,748,

31 75 menujukkan hubungan yang positif dan kuat antara kompensasi dan motivasi secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan. R Square disebut koefisien determinasi, nilai tersebut digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh kompensasi dan motivasi terhadap kinerja karyawan. Pada tabel diatas nilai R Square adalah 0,365 atau sama dengan 55,9% (0,559 x 100%). Artinya kompensasi dan motivasi secara bersama-sama mempengaruhi kinerja karyawan sebesar 55,9% dan sisanya sebesar 44,1 (100% - 55,9%) dipengaruhi oleh variabel lainnya, seperti pelatihan, lingkungan kerja, kepemimpinan yang tidak termasuk dalam model penelitian ini. Tabel ANOVA Model 1 Regression Residual Total ANOVA b Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1279, ,906 29,772,000 a 1010, , , a. Predictors: (Constant), Motivasi, Kompensasi b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan Tabel ANOVA memperlihatkan nilai F hitung. Uji F ini berguna untuk mengetahui apakah model regresi linier yang akan digunakan sudah tepat atau tidak dan untuk menguji variabel-variabel bebas secara bersama-sama terhadap variabel terikat. Dengan uji F dilakukan pengujian pengaruh antara variabel kompensasi dan motivasi secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan. Hipotesisnya adalah: H0 : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara kompensasi dan motivasi secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan di PT. Permata

32 76 Timur Lines H1 : Ada pengaruh yang signifikan antara kompensasi dan motivasi secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan di PT. Permata Timur Lines Dasar pengambilan keputusan pengujian adalah: Jika F hitung > F tabel atau Sig < 0,05 maka H0 ditolak Jika F hitung < F tabel atau Sig > 0,05 maka H0 diterima Fhitung = 29,772 Ftabel dilihat pada: taraf signifikansi 5% df pembilang = jumlah variabel 1 = (3 1) = 2 df penyebut = jumlah data jumlah variabel = (50 2) = 48 Ftabel = 3,19 Karena Fhitung > Ftabel (29,772 > 3,19) atau Sig < 0,05 (0,000 < 0,05) maka H0 ditolak dan H1 diterima, berarti ada pengaruh yang signifikan antara variabel kompensasi dengan motivasi secara bersama-sama terhadap kinerja, dan model regresi linier yang akan digunakan sudah tepat. Tabel Coefficients Model 1 (Constant) Kompensasi Motivasi Unstandardized Coefficients a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan Coefficients a Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. -1,527 4,325 -,353,726,314,093,384 3,384,001,264,063,473 4,167,000 Dari nilai Constant dan kompensasi serta B motivasi, maka dapat dibuat persamaan regresi: Y = a + bx1 +bx2

33 77 Y = -1, ,314X1 + 0,264X2 Pada tabel Coefficients dapat diketahui nilai B Constant -1,527 yang menyatakan bahwa jika tidak ada kenaikan kompensasi dan motivasi, maka kinerja karyawan akan mengalami penurunan. Nilai B kompensasi adalah 0,314 (bernilai positif) menyatakan bahwa setiap peningkatan kompensasi akan meningkatkan kinerja karyawan. Nilai B motivasi adalah 0,264 (bernilai positif) menyatakan bahwa setiap peningkatan motivasi akan meningkatkan kinerja karyawan. Pada tabel coefficients juga terdapat nilai t hitung. Uji t berguna untuk menguji signifikansi koefisien regresi, yaitu apakah masing-masing dari variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen secara signifikan atau tidak. Hipotesisnya adalah: Untuk variabel kompensasi: H0 : Tidak ada pengaruh yang signifikan kompensasi terhadap kinerja karyawan H1 : Ada pengaruh yang signifikan kompensasi terhadap kinerja karyawan Untuk variabel motivasi: H0 : Tidak ada pengaruh yang signifikan motivasi terhadap kinerja karyawan H1 : Ada pengaruh yang signifikan motivasi terhadap kinerja karyawan Dasar pengambilan keputusan pengujian adalah: Jika t hitung > t tabel atau Sig < 0,05 maka H0 ditolak Jika t hitung < t tabel atau Sig > 0,05 maka H0 diterima

34 78 t hitung X1 = 3,384, t hitung X2 = 4,167 t tabel dilihat pada: taraf signifikansi 0,05 (dilakukan pada tes 2 sisi) df = jumlah sampel jumlah variabel = (50 2) = 48 t tabel (1/2 0,05 ; 48) = 2,0106 Untuk kompensasi karena t hitung > t tabel (3,384 > 2,0106) atau Sig < 0,05 (0,001 < 0,05) maka H0 ditolak dan H1 diterima, berarti ada pengaruh yang signifikan antara kompensasi terhadap kinerja karyawan. Untuk motivasi karena t hitung > t tabel (4,167 > 2,0106) atau Sig < 0,05 (0,000 < 0,05) maka H0 ditolak dan H1 diterima, berarti ada pengaruh yang signifikan antara motivasi terhadap kinerja karyawan Implikasi Hasil Penelitian Setelah dilakukan survey pada para karyawan PT. Permata Timur Lines mengenai kompensasi, motivasi, dan kinerja karyawan di PT. Permata Timur Lines, maka hasil yang didapat adalah: Masing-masing dari variabel independent, yaitu kompensasi dan motivasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan, dimana pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan adalah 39,6%, dan pengaruh ini lebih kecil dibandingkan dengan pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan yang sebesar 45,1%. Namun secara bersama-sama kompensasi dan motivasi memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap kinerja karyawan PT. Permata Timur Lines yaitu sebesar 55,9%. Hal ini berarti dalam memutuskan meningkatkan kinerja karyawan di PT. Permata Timur Lines sebagian kecil dipengaruhi oleh kompensasi dan motivasinya. Sedangkan masih ada 44,1% variabel lainnya diluar model yang lebih dominan mempengaruhi kinerja karyawan di PT. Permata Timur Lines, seperti pelatihan, gaya

35 79 kepemimpinan dan lingkungan kerja. Hal ini terjadi karena pada dasarnya manusia bekerja untuk mencari penghasilan, dimana penghasilan yang memadai secara tidak langsung akan meningkatkan gairah kerja dan kinerja. Hal lain, seperti pelatihan memungkinkan seorang karyawan menjadi lebih menguasai pekerjaannya, sehingga mereka mampu bekerja dengan efisien dan efektif dan hal tersebut mempengaruhi kinerja terutama dalam hal hasil kerja sesuai target. Gaya kepemimpinan dan lingkungan kerja juga mempunyai pengaruh terhadap kinerja, dimana seorang karyawan dengan penghasilan yang memadai, namun gaya kepemimpinan yang diterapkan atasan tidak sesuai dengan kepribadian karyawan, maka akan menyebabkan karyawan tersebut menurun kinerjanya karena merasa tertekan dengan kondisi kerjanya terutama dalam hal cara menyelesaikan pekerjaan dan menunjukkan kemampuan kerja, demikian juga dengan lingkungan kerja karyawan, dimana lingkungan kerja atau ruang lingkup kerja yang tidak memadai dan tidak sesuai dengan jenis kerja atau hasil kerja yang dituntut perusahaan akan menyebabkan karyawan tersebut menurun kinerjanya, terutama dalam hal kecepatan dan kesigapan dalam mengerjakan pekerjaannya Mengingat pengaruh kedua variabel independen terhadap variabel dependen signifikan, maka kedua hal tersebut perlu dipertahankan dan dibina lebih lanjut agar di masa yang akan datang tetap memberikan pengaruh yang positif terhadap kinerja karyawan. Selain itu diharapkan dengan adanya kinerja yang baik dapat menjadi acuan bagi perusahaan untuk melakukan perbaikan di bidang yang lain, seperti promosi jabatan dan kenaikan gaji.

36 80

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN. Pada tanggal 26 Juni 2005 J.Co Donuts hadir dengan berbagai varian donatnya. J.Co

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN. Pada tanggal 26 Juni 2005 J.Co Donuts hadir dengan berbagai varian donatnya. J.Co BAB 4 HASIL dan PEMBAHASAN 4.1. Profil Perusahaan Pada tanggal 26 Juni 2005 J.Co Donuts hadir dengan berbagai varian donatnya. J.Co merupakan salah satu merek produk yang fenomenal di pasar. Yang menarik

Lebih terperinci

Kuesioner. Sehubungan dengan ini penulis memberitahukan bahwa,penulis.adalah mahasiswa

Kuesioner. Sehubungan dengan ini penulis memberitahukan bahwa,penulis.adalah mahasiswa L-1 Lampiran 1 Kuesioner Responden yang terhormat, Sehubungan dengan ini penulis memberitahukan bahwa,penulis.adalah mahasiswa Program studi Manajemen S1 Fakultas Ekonomi Bina Nusantara University yang

Lebih terperinci

.,BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang

.,BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang .,BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Profil Perusahaan CV Mattrasindo Abadi merupakan perusahaan yang bergerak di bidang manufactured pembuatan Mattras dan tempat tidur. Perusahaan ini berdiri sejak tahun

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Analisis Karakteristik Responden Responden yang diteliti dalam penelitian ini adalah konsumen pengguna PT. Mega Auto Finance cabang Kedoya. Penjelasan

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO Ahmad Mustakim 10213444 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG MASALAH Seorang pemimpin juga merupakan merupakan salah satu cara

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN 87 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Profil Responden Profil responden ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dari konsumen yang terpilih menjadi responden. Penggolongan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa jurusan marketing communication peminatan

BAB 4 HASIL PENELITIAN. menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa jurusan marketing communication peminatan BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian ini, penulis menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa jurusan marketing communication peminatan

Lebih terperinci

ANGKET PENELITIAN ANALISIS PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PANCA MENARA MITRA SKRIPSI. Fika Aditya Pradipta

ANGKET PENELITIAN ANALISIS PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PANCA MENARA MITRA SKRIPSI. Fika Aditya Pradipta L1 Lampiran 1 Kuesioner ANGKET PENELITIAN ANALISIS PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PANCA MENARA MITRA SKRIPSI Fika Aditya Pradipta 1200980122 L2 SURAT PENGANTAR Responden

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter

BAB 4 HASIL PENELITIAN. bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Hasil dari analisis data yang telah peneliti lakukan, akan diuraikan pada bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan Berikut ini adalah profil perusahaan yang meliputi latar belakang perusahaan, visi dan misi perusahaan, arti dan logo, serta struktur organisasi perusahaan.

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Sejarah Organisasi Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Mutiara Bunda adalah rumah sakit bersalin yang mengacu pada spesialisasi pelayanan kesehatan ibu dan anak. Pada tanggal

Lebih terperinci

Tabel 4.1 Demografi responden berdasarkan jenis kelamin. Jenis kelamin Jumlah Presentase. Pria (P) 63 63% Wanita (W) 37 37% Total %

Tabel 4.1 Demografi responden berdasarkan jenis kelamin. Jenis kelamin Jumlah Presentase. Pria (P) 63 63% Wanita (W) 37 37% Total % BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Profil Responden Karakteristik demografi responden pada penelitian ini dibedakan menurut jenis kelamin, usia, dan pekerjaan. a. Berdasarkan jenis kelamin

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG Oleh : Fitri Zakiyah (10208526) Latar Belakang Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Penyajian dan Analisis Data Pada penelitian ini, penulis melakukan survei di KPP Pratama Cempaka Putih, dan penulis memperoleh data pertumbuhan jumlah Wajib Pajak

Lebih terperinci

BAB 4. Hasil dan Pembahasan. dengan perawatan berkala, penyediaan kendaraan pengganti, layanan darurat dan

BAB 4. Hasil dan Pembahasan. dengan perawatan berkala, penyediaan kendaraan pengganti, layanan darurat dan BAB 4 Hasil dan Pembahasan 4.1. PT. X 4.1.1. Profil PT. X PT. X melayani jasa penyewaan kendaraan meliputi penyewaan kendaraan dengan perawatan berkala, penyediaan kendaraan pengganti, layanan darurat

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 82 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 5.1 Hasil Penelitian 5.1.1 Karakteristik Responden Penelitian Unit analisis dalam penelitian ini adalah guru-guru SMA Negeri di Kota Administrasi Jakarta Barat,

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah,

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah, BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah, maka terdapat data-data responden dari warga Alam Indah Rt001/07. Data-data tersebut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Profil Responden Karakteristik responden diperoleh melalui penyebaran kuesioner yang disebarkan kepada 109 orang responden pada Dinas Pendapatan dan Pengelolaan

Lebih terperinci

Kami memahami sepenuhnya bahwa waktu Bapak/Ibu/Sdr/i sangat terbatas dan

Kami memahami sepenuhnya bahwa waktu Bapak/Ibu/Sdr/i sangat terbatas dan LAMPIRAN 1 Kuesioner Analisis Gaya Kepemimpinan Transformasional dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil Kantor Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat Kepada Yth, Bapak/Ibu/Sdr/i Responden

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Pada bagian ini akan disajikan deskripsi data hasil penelitian terhadap variabelvariabel penelitian. Data hasil penelitian berupa skor yang diambil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Uji Validitas Hasil perhitungan uji validitas menggunakan data 86 responden dan data yang diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria penentuan

Lebih terperinci

KUESIONER PRA SURVEY. untuk data pra survey dalam rangka penyusunan skripsi pada Program Sarjana

KUESIONER PRA SURVEY. untuk data pra survey dalam rangka penyusunan skripsi pada Program Sarjana Lampiran 1 KUESIONER PRA SURVEY Responden yang terhormat,pertanyaan dibawah ini hanya semata-mata untuk data pra survey dalam rangka penyusunan skripsi pada Program Sarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. yang terdapat pada kuesioner yang disebar. Peneliti menyebarkan kuesioner kebeberapa

BAB 4 HASIL PENELITIAN. yang terdapat pada kuesioner yang disebar. Peneliti menyebarkan kuesioner kebeberapa BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Karakteristik Responden Karakteristik responden dapat dilihat melalui data deskriptif tentang responden yang terdapat pada kuesioner yang disebar.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. dengan menggunakan rumus Slovin atas jumlah seluruh pelanggan spring bed

BAB 4 HASIL PENELITIAN. dengan menggunakan rumus Slovin atas jumlah seluruh pelanggan spring bed 54 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Identitas Responden Responden yang digunakan dalam penelitian ini adalah pelanggan spring bed Airland PT. Dinamika Indonusa Prima showroom Hayam Wuruk yang berjumlah 100 orang.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ),

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), BAB IV HASIL PENELITIAN Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), disiplin belajar (X 2 ) dan Hasil belajar Pengukuran Dasar Survey.(Y). berdasarkan pengelohan data, maka

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Ramayana Lestari Sentosa 4.1.1 Sejarah Ramayana Lestari Sentosa Ramayana Lestari Sentosa adalah jaringan toko swalayan yang memiliki banyak cabang di Indonesia. Selain department

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Proses Transformasi Data Ordinal ke Interval Variabel Pengembangan Karyawan. Alternatif Jawaban

LAMPIRAN. Proses Transformasi Data Ordinal ke Interval Variabel Pengembangan Karyawan. Alternatif Jawaban LAMPIRAN Proses Transformasi Data Ordinal ke Interval Variabel Pengembangan Karyawan Item Alternatif Jawaban total Pernyataan 1 2 3 4 5 P1 13 14 53 13 29 122 P2 8 7 27 53 27 122 P3 16 20 43 12 31 122 P4

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Profil Responden Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan kuesioner kepada 60 responden. Jumlah responden tersebut dihasilkan dari rumus perhitungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Adira Finance tbk. Berdiri pada bulan Maret 1990, yang beralamat di Graha Adira Menteng Jakarta Selatan.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pelaksanaan Pelatihan pada PT. MASWANDI. dipertimbangkan oleh para manajer dengan cermat diantaranya adalah

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pelaksanaan Pelatihan pada PT. MASWANDI. dipertimbangkan oleh para manajer dengan cermat diantaranya adalah BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Pelatihan pada PT. MASWANDI Seperti disebutkan sebelumnya, dalam pelaksanaan pelatihan pada PT. MASWANDI perlu diadakannya pertanyaan-pertanyaan yang harus

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Cilacap. Berdasarkan

Lebih terperinci

A. Identitas Responden 1. Jenis Kelamin : Pangkat/Golongan : Pendidikan Terakhir : Masa kerja : Tahun

A. Identitas Responden 1. Jenis Kelamin : Pangkat/Golongan : Pendidikan Terakhir : Masa kerja : Tahun Lampiran 1. Kuesioner Kami mohon bantuan bapak/ibu untuk mengisi angket ini. Angket ini dibuat untuk mengetahui tentang Motivasi Kerja, Kepuasan Kerja, dan Kinerja Guru Pada Sekolah Teknik Menengah (STM)

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. pengalaman mengajar, sertifikasi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dan

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. pengalaman mengajar, sertifikasi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dan BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS PENELITIAN

BAB 4 ANALISIS PENELITIAN BAB 4 ANALISIS PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Sejarah Perusahaan PT.Tanjung Unggul Mandiri merupakan perusahaan terbesar di Tangerang, Banten, Indonesia,yang bergerak dibidang industri peternakan

Lebih terperinci

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA PT. TELKOMSEL MEDAN DIVISI CALL CENTRE

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA PT. TELKOMSEL MEDAN DIVISI CALL CENTRE 79 KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA PT. TELKOMSEL MEDAN DIVISI CALL CENTRE Bersama ini saya memohon kesediaan saudara untuk mengisi daftar kuesioner yang diberikan. Informasi

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH MANAJEMEN KONFLIK DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT GENERAL ADJUSTER INDONESIA

ANALISIS PENGARUH MANAJEMEN KONFLIK DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT GENERAL ADJUSTER INDONESIA L Lampiran Kuesioner ANALISIS PENGARUH MANAJEMEN KONFLIK DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT GENERAL ADJUSTER INDONESIA Responden yang terhormat, Sehubungan dengan ini kami selaku penulis beritahukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Penyajian gambaran data dari masing - masing variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Adapun variabel dalam

Lebih terperinci

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif 1. Deskriptif Responden Berikut ini dijelaskan gambaran responden penelitian a. Identifikasi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui

BAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui hipotesapenelitian sebagai

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian PT Maskapai Asuransi Raya (selanjutnya disebut PT Asuransi Raya atau Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Uji Instrumen Data Validitas menunjukkan sejauh mana alat pengukur yang dipergunakan untuk mengukur apa yang diukur. Adapun caranya adalah dengan mengkorelasikan antara

Lebih terperinci

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora Nama : Alfianta Sah Putra NPM : 10212615 Jurusan : Manajemen (S1) Pembimbing :

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian ini, penulis menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa Marketing Communication Binus University

Lebih terperinci

Lampiran 1. ANGKET KUESIONER

Lampiran 1. ANGKET KUESIONER 80 Lampiran. ANGKET KUESIONER Perihal Lampiran : Permohonan Pengisian Angket : satu berkas Yth. Bapak/Ibu Pegawai Kantor Wilayah DJP Banten Di Serang Dengan hormat, Dalam rangka menyelesaikan program pendidikan

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Kompensasi Langsung Dan Kompensasi tidak Langsung Terhadap Kinerja Karyawan Apartemen Nifarro

Analisis Pengaruh Kompensasi Langsung Dan Kompensasi tidak Langsung Terhadap Kinerja Karyawan Apartemen Nifarro Analisis Pengaruh Kompensasi Langsung Dan Kompensasi tidak Langsung Terhadap Kinerja Karyawan Apartemen Nifarro Nama : Yelsi Karmayanti NPM : 19213422 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Ir. Rina Sugiarti,SE

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1Pengujian Normalitas Organizational Behavior O_B.109 50.193.972 50.268 Job Attitudes J_A.128 50.039.944 50.019 Knowledge Sharing K_S.079 50.200 *.969 50.205 *. This is a lower

Lebih terperinci

Tiara Puri Yasinta Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK

Tiara Puri Yasinta Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK Tiara Puri Yasinta 18213897 Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK Pendahuluan Latar Belakang Persaingan dunia bisnis yang semakin

Lebih terperinci

BAB 4. Analisis Data dan Penyajian. korelasional, dimana penelitian yang dilakukan untuk menguji hubungan antara

BAB 4. Analisis Data dan Penyajian. korelasional, dimana penelitian yang dilakukan untuk menguji hubungan antara BAB 4 Analisis Data dan Penyajian 4.1 Penyajian data penelitian Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kuantitatif korelasional, dimana penelitian yang dilakukan untuk menguji hubungan

Lebih terperinci

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PT ASURANSI JIWASRAYA (PERSERO) MEDAN BAGIAN UMUM

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PT ASURANSI JIWASRAYA (PERSERO) MEDAN BAGIAN UMUM KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PT ASURANSI JIWASRAYA (PERSERO) MEDAN BAGIAN UMUM Bersama ini saya memohon kesediaan saudara untuk mengisi daftar kuesioner yang

Lebih terperinci

Lampiran 1. Keterangan : : Sangat Setuju. : Setuju. : Tidak Setuju. : Sangat Tidak Setuju. A. Pergaulan Teman Sebaya

Lampiran 1. Keterangan : : Sangat Setuju. : Setuju. : Tidak Setuju. : Sangat Tidak Setuju. A. Pergaulan Teman Sebaya 114 Lampiran 1 Keterangan : SS S TS STS : Sangat Setuju : Setuju : Tidak Setuju : Sangat Tidak Setuju A. Pergaulan Teman Sebaya NO SS S TS STS 1 Berangkat ke sekolah bersama teman sebaya saya merupakan

Lebih terperinci

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat Berdirinya Cv Affindo Jaya Persada

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat Berdirinya Cv Affindo Jaya Persada BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah Singkat Berdirinya Cv Affindo Jaya Persada Pada tahun 2007 bergabung didalam suatu perusahaan yang bergerak di bidang Kontraktor

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Objek Penelitian Deskripsi responden disini akan menganalisa identitas para konsumen yang menjadi sampel dalam penelitian mengenai

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KREDIT BERMASALAH KOPERASI

KUESIONER PENELITIAN ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KREDIT BERMASALAH KOPERASI Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KREDIT BERMASALAH KOPERASI Bapak/ Ibu yang Saya Hormati, Saya Mahasiswi Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari kuesioner yang telah diisi oleh responden yaitu auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan

Lebih terperinci

Pengaruh Sikap, Norma Subyektif, dan Gaya Hidup terhadap Keputusan Pembelian Iphone di ITC Depok. Monica Arum Kusumaningtyas EA13

Pengaruh Sikap, Norma Subyektif, dan Gaya Hidup terhadap Keputusan Pembelian Iphone di ITC Depok. Monica Arum Kusumaningtyas EA13 Pengaruh Sikap, Norma Subyektif, dan Gaya Hidup terhadap Keputusan Pembelian Iphone di ITC Depok Monica Arum Kusumaningtyas 15213653 3EA13 Latar Belakang Perkembangan bisnis ponsel di Indonesia yang demikian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran umum responden Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana Kampus Meruya Jakarta,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya.

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya. 83 BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan menggunakan program SPSS, penulis membuat hipotesis sebagaimana yang telah ada pada pokok

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Novotel Jakarta Mangga Dua Square, hotel bintang 4 yang didirikan pada

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Novotel Jakarta Mangga Dua Square, hotel bintang 4 yang didirikan pada 38 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan Novotel Jakarta Mangga Dua Square, hotel bintang 4 yang didirikan pada tahun 2005. Perusahaan ini merayakan ulang tahun setiap tanggal 8 Agustus.

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN Pengumpulan Data. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan

BAB IV PEMBAHASAN Pengumpulan Data. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Pengumpulan Data Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan penyebaran kuesioner sebanyak 216 set pada mahasiswa pascasarjana STIEPARI Semarang yang berstatus sebagai

Lebih terperinci

TABEL DISTRIBUSI NORMAL BAKU 0 - Z

TABEL DISTRIBUSI NORMAL BAKU 0 - Z LAMPIRAN 1 TABEL DISTRIBUSI NORMAL BAKU dari 0 - Z Sumber : http://saiamoelia.blogspot.com/2013/01/tabel-distibusi-t.html LAMPIRAN 2 KOORDINAT KURVA NORMAL BAKU z 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0,0 0,3989 0,3989

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI INTRINSIK DAN MOTIVASI EKSTRINSIK TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN DI PT. BANK RAKYAT INDONESIA CABANG KISARAN

PENGARUH MOTIVASI INTRINSIK DAN MOTIVASI EKSTRINSIK TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN DI PT. BANK RAKYAT INDONESIA CABANG KISARAN LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH MOTIVASI INTRINSIK DAN MOTIVASI EKSTRINSIK TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN DI PT. BANK RAKYAT INDONESIA CABANG KISARAN I. UMUM Responden yang terhormat, Pernyataan

Lebih terperinci

BAB IV. Analisa Hasil Penelitian. (karyawan yang bekerja di Kantor Cabang PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

BAB IV. Analisa Hasil Penelitian. (karyawan yang bekerja di Kantor Cabang PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BAB IV Analisa Hasil Penelitian 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap responden (karyawan yang bekerja di Kantor Cabang PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Wilayah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Profil Perusahaan Freetrend Indrustrial Limited merupakan indrustri sepatu atletik dan hanya memproduksi sepatu atletik. Pada tahun 2010

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil penelitian berupa data jawaban 70 orang responden terhadap tiga instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

Lebih terperinci

BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 38 BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penetian 4.1.1 Sejarah Dinas KOPEGTEL GORONTALO( Koperai pegawai telkom Gorontalo ) didirikan pada tanggal 10 juli 1986 dan disyahkan Badan Hukum

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Pada bagian ini membahas tentang karakteristik dari responden yang diperoleh dari penyebaran kuesioner terhadap 60 responden. Profil responden

Lebih terperinci

: Zerry Olander Npm : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Lies Handrijaningsih., SE.,MM

: Zerry Olander Npm : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Lies Handrijaningsih., SE.,MM PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PATCO ELEKTRONIK TEKNOLOGI GOBEL INDUSTRIAL COMPLEX Nama : Zerry Olander Npm : 15209193 Jurusan : Manajemen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian PT Sinde Multi Kemasindo merupakan anak perusahan PT Sinde Bumi Sentosa. PT Sinde Multi Kemasindo didirikan pada tahun 2001, bergerak di bidang

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian Jumlah responden yang diambil sebagai sampel penelitian adalah sebanyak 98 responden. Penelitian dilakukan pada pelanggan PT. Optima

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum PT Sampurna Kuningan Juwana. Sampurna agar lebih mudah dikenal oleh umum terutama para konsumen.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum PT Sampurna Kuningan Juwana. Sampurna agar lebih mudah dikenal oleh umum terutama para konsumen. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum PT Sampurna Kuningan Juwana PT Sampurna Kuningan Juwana adalah salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang kerajinan kuningan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Pada sub bab ini akan sedikit dijelaskan mengenai profil perusahaan dari

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Pada sub bab ini akan sedikit dijelaskan mengenai profil perusahaan dari BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan Pada sub bab ini akan sedikit dijelaskan mengenai profil perusahaan dari PT. Ria Sarana Perdana Engineering, dimulai dari sejarah berdirinya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Dinas Koperasi dan UMKM Kota Semarang merupakan bentuk integrasi dari instansi kantor wilayah departemen Koperasi

Lebih terperinci

ANGKET PENELITIAN. Judul : PENGARUH BEBAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) MEDAN

ANGKET PENELITIAN. Judul : PENGARUH BEBAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) MEDAN ANGKET PENELITIAN Judul : PENGARUH BEBAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) MEDAN No :.. Dimohon kepada Bapak/Ibu untuk mengisi angket

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Bab ini akan menguraikan hasil penelitian mengenai Pengaruh Moderasi

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Bab ini akan menguraikan hasil penelitian mengenai Pengaruh Moderasi 62 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini akan menguraikan hasil penelitian mengenai Pengaruh Moderasi Motivasi Pada Hubungan Kompensasi Terhadap Kinerja. Data yang digunakan merupakan data primer hasil kuesioner

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Survei Untuk memperoleh data dari responden digunakan lembaran kuesioner yang disebar mulai bulan Agustus 2005 hingga September 2005. Adapun contoh kuesioner

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP HARGA, FASILITAS DAN PELAYANAN PADA YAMIEN 88 CIJANTUNG

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP HARGA, FASILITAS DAN PELAYANAN PADA YAMIEN 88 CIJANTUNG ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP HARGA, FASILITAS DAN PELAYANAN PADA YAMIEN 88 CIJANTUNG Nama : Santi Kusuma NPM : 16211598 Kelas : 3EA11 Pembimbing : Reni Anggraini, S.E., MMSI. LATAR BELAKANG MASALAH

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS PENELITIAN

BAB 4 ANALISIS PENELITIAN BAB 4 ANALISIS PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan Mitra Home Property merupakan perusahaan yang bergerak di bidang properti atau yang lebih dikenal dengan agen properti. Perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 48 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data dikumpulkan dan diperoleh melalui menyebar kuesioner secara langsung kepada

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PTPN IV CABANG BAH BUTONG SIDAMANIK, PEMATANG SIANTAR

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PTPN IV CABANG BAH BUTONG SIDAMANIK, PEMATANG SIANTAR Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PTPN IV CABANG BAH BUTONG SIDAMANIK, PEMATANG SIANTAR Saya mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Departemen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Sebelum mendirikan Koperasi, Ponpes Sidogiri membuka usaha berupa kedai dan warung kelontong di dalam lingkungan pesantren untuk memenuhi kebutuhan para santri.

Lebih terperinci

: Didi Hariawan NPM : Dosen Pembimbing : Sariyati, SE., MM

: Didi Hariawan NPM : Dosen Pembimbing : Sariyati, SE., MM ANALISIS FAKTOR KEBERHASILAN DIRI DAN KEBEBASAN DALAM BEKERJA TERHADAP MOTIVASI MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA UNTUK MENJADI ENTREPRENEUR (Studi Kasus Pada Mahasiswa Jurusan Manajemen Angkatan 2014).

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 83 orang orang responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini, dilakukan

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 83 orang orang responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini, dilakukan BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum Responden 4.1.1 Responden Menurut Jenis Kelamin Dari 83 orang orang responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini, dilakukan pembedaan terhadap jenis kelamin

Lebih terperinci

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet ALIFA AMELIA 10210562 LATAR BELAKANG MASALAH Sumber daya manusia merupakan

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 PENGUMPULAN DATA Pengumpulan data merupakan salah satu aspek yang sangat berperan dalam kelancaran dan keberhasilan dalam suatupenelitian. Dalam penelitian ini

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN. dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen

KUESIONER PENELITIAN. dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen Lampiran I No : KUESIONER PENELITIAN Kuesioner ini dibuat dalam rangka menunjang kegiatan penelitian yang dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen. Maka saya mengharapkan kesediaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. elektrik, appliance dan industri umum. PT Yamatogomu Indonesia berdiri

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. elektrik, appliance dan industri umum. PT Yamatogomu Indonesia berdiri BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian PT Yamatogomu Indonesia merupakan sebuah perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang karet untuk autopart, cahaya elektrik, appliance

Lebih terperinci

KUESIONER. Pengaruh Etos Kerja dan Penilaian Kinerja Terhadap Motivasi Karyawan. PT. Bank Rakyat Indonesia Cabang Iskandar Muda Medan

KUESIONER. Pengaruh Etos Kerja dan Penilaian Kinerja Terhadap Motivasi Karyawan. PT. Bank Rakyat Indonesia Cabang Iskandar Muda Medan Lampiran 1 KUESIONER Pengaruh Etos Kerja dan Penilaian Kinerja Terhadap Motivasi Karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia Cabang Iskandar Muda Medan Identitas Responden Nama Responden : Jenis Kelamin : Laki-Laki

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN A. Analisis Uji Validitas dan Reliabilitas Pembahasan pada bab ini merupakan hasil

Lebih terperinci

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional, Lingkungan Kerja, Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan PT. Asuransi Astra Buana Garda Oto

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional, Lingkungan Kerja, Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan PT. Asuransi Astra Buana Garda Oto Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional, Lingkungan Kerja, Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan PT. Asuransi Astra Buana Garda Oto Dwi Ayuda / 12211228 Latar Belakang Adapun PT. Asuransi Astra

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh gaya kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada Dinas Pertamanan Pemakaman

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Sebelum melakukan analisis regresi terhadap data penelitian, perlu

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Sebelum melakukan analisis regresi terhadap data penelitian, perlu BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1. Penyajian Data 4.1.1. Uji Asumsi Klasik Sebelum melakukan analisis regresi terhadap data penelitian, perlu dilakukan uji prasyarat analisis yaitu uji normalitas

Lebih terperinci

ini. Sehingga memudahkan perusahaan dalam merekrut karyawan. Faktor lokasi inilah salah satu juga yang membuat perusahaan ini berkembang pesat.

ini. Sehingga memudahkan perusahaan dalam merekrut karyawan. Faktor lokasi inilah salah satu juga yang membuat perusahaan ini berkembang pesat. 36 kegiatan keluar masuk kendaran mobil berat untuk mengirim barang maupun mendatangkan bahan baku. Tenaga kerja juga cukup banyak tersedia di kawasan ini. Sehingga memudahkan perusahaan dalam merekrut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. UD. Inter merupakan salah satu usaha dagang yang terbilang baru diindustri

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. UD. Inter merupakan salah satu usaha dagang yang terbilang baru diindustri BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian UD. Inter merupakan salah satu usaha dagang yang terbilang baru diindustri dagang di provinsi Gorontalo

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Gender Responden CODING GENDER FREQ % 1 PRIA %

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Gender Responden CODING GENDER FREQ % 1 PRIA % BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Deskriptif 4.1.1 Psikografi Responden a. Gender Responden Tabel 4.1 Gender Responden CODING GENDER FREQ % 1 PRIA 44 88.00% 2 WANITA 6 12.00% TOTAL 50 100.00%

Lebih terperinci

LAMPIRAN LEMBAR KUESIONER Hal. Bantuan Pengisian Kuesioner Kepada Yth. Bapak/Ibu. Di tempat Dengan Hormat, Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih atas waktu luang yang Bapak/Ibu berikan, sebagai

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data 4.1.1 Sejarah Singkat CV. Tahu Merek W Jombang Pabrik tahu merek W Jombang adalah milik bapak Sulabi, pabrik ini pada awalnya hanya digunakan sebagai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. responden disetiap rangkap kuesioner yang terdiri dari :

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. responden disetiap rangkap kuesioner yang terdiri dari : BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Subyek Penelitian Sebelum melakukan pengujian statistik terlebih dahulu penelitit melihat profil remaja sebagai responden. Peneliti menyertakan

Lebih terperinci