SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN"

Transkripsi

1 SURVEI KONSUMEN C O N S U M E R SURVEI KONSUMEN S U R V E Y Januari 23 Juli 24 Indeks Keyakinan Konsumen meningkat tajam Prospek ekonomi diperkirakan semakin membaik Indeks Keyakinan Konsumen meningkat tajam Indeks Keyakinan Konsumen meningkat tajam sebesar 6, poin Hasil survei bulan ini mengindikasikan bahwa Indeks Keyakinan Konsumen meningkat cukup signifikan sebesar 6, poin menjadi 98,4, merupakan peningkatan tertinggi sejak awal 24. Peningkatan indeks yang tajam tersebut tampaknya merupakan sentimen positif dari hasil Pemilu Calon Presiden putaran I yang telah berjalan dalam suasana aman dan lancar. Hasil survei konsumen bulan ini juga mengindikasikan peningkatan keyakinan konsumen yang terjadi di seluruh kota yang disurvei. Kenaikan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) juga tercermin pada kenaikan Indeks Kondisi Ekonomi saat ini (IKE) sebesar 4,4 poin menjadi 78,9 dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) naik cukup tajam sebesar 7,8 poin menjadi 118, (Grafik 1). 1 Grafik 1 Indeks Keyakinan Konsumen 12 Optimis 1 Pesimis JanFebMarAprMeiJunJulAgsSepOktNovDesJanFebMarAprMeiJunJulAgsSepOktNovDesJanFebMarAprMeiJunJul Indeks Kondisi Ekonomi Saat ini Indeks Ekspektasi Konsumen Indeks Key akinan Konsumen Metodologi Survei Konsumen dilaksanakan setiap bulan sejak Oktober 1999 terhadap kurang lebih 2.9 rumah tangga sebagai responden (purposive random sampling) di kota Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, Bandar Lampung, Palembang, dan Banjarmasin. Pengumpulan data dilakukan sebagian melalui wawancara telepon dan sebagian lagi secara langsung kepada responden secara rotated. Indeks dihitung dengan metode balance score (net balance + 1), sehingga jika indeks diatas 1 berarti optimis, sebaliknya dibawah 1 berarti pesimis. Sebagai catatan, khusus untuk indeks harga, suku bunga, dan pengangguran, indeks dibawah 1 yang berarti pesimis bermakna bahwa tingkat harga, suku bunga, dan pengangguran akan meningkat (perhitungan dibalik). 1

2 Penghasilan konsumen masih tetap meningkat Penghasilan konsumen diperkirakan meningkat Hasil survei Juli 24 mengindikasikan bahwa penghasilan konsumen saat ini semakin membaik sebagaimana tercermin pada peningkatan indeksnya dari 127,9 menjadi 133,. Sementara itu konsumen juga memperkirakan prospek penghasilan mereka pada 6 12 bulan mendatang akan tetap membaik, meskipun indeksnya sedikit menurun menjadi 152, dari 154,4. Pada survei bulan ini, sekitar 47,1% dari seluruh responden yang disurvei mengatakan bahwa kondisi penghasilan mereka saat ini meningkat, dan hanya 14,1% yang menyatakan menurun. Persentase responden yang mengatakan bahwa prospek penghasilan mereka akan meningkat sekitar 56,8%, dan yang menyatakan menurun hanya 3,8%. Ekspektasi harga Jumlah konsumen yang memperkirakan terjadi kenaikan harga (inflasi) berkurang Hasil survei Juli 24 mengindikasikan bahwa sebagian besar konsumen masih memperkirakan akan terjadi kenaikan harga (inflasi) pada 6 12 bulan ke depan dengan indeks ekspektasi harga meningkat menjadi 41,9 dari 35,1 pada bulan sebelumnya. Hasil survei tersebut menunjukkan sekitar 69,49% (bulan lalu 73,8%) dari seluruh rumah tangga yang disurvei masih memperkirakan akan terjadi kenaikan harga umum (inflasi) dalam 6-12 bulan yang akan datang, sementara hanya 11,4% (bulan lalu 8,9%) yang memperkirakan harga akan turun. Sejalan dengan laju inflasi bulanan aktual yang cenderung berkurang, konsumen mempunyai ekspektasi yang sama pada 6 12 bulan kedepan (Grafik 2). Pada Juli 24 laju inflasi bulanan aktual (m-t-m) sebesar,39% (bulan lalu sebesar,48%). Laju inflasi selama Januari sampai dengan Juli 24 (y-t-d) sebesar 3,69%. Secara tahunan (y-o-y) laju inflasi pada Juli 24 tercatat sebesar 7,2% (bulan lalu 6,83%). Grafik 2 Ekspektasi inflasi dan laju inflasi bulanan aktual (%) JanFebMarAprM eijunjulagssepoktnovdesjanfebmaraprm eijunjulagssepoktnovdesjanfebmaraprm eijunjulagssepoktnopdesjan Ekspektasi inflasi Inflasi Aktual (%) Catatan; balance score untuk indikator harga dihitung, indeks = % turun - % naik +1. Jika indeks sebesar 1 menunjukkan ekspektasi harga tetap, indeks > 1 menunjukkan responden yang mempunyai ekspektasi harga 6 12 bulan ke depan akan turun (deflasi) lebih banyak dibandingkan yang mempunyai ekspektasi harga akan naik (inflasi), sebaliknya indeks < 2

3 1 menunjukkan responden yang mempunyai ekspektasi harga 6 12 bulan ke depan akan naik (inflasi) lebih banyak dibandingkan yang mempunyai ekspektasi harga akan turun (deflasi). Suku bunga diperkirakan masih akan stabil Konsumen memperkirakan tingkat suku bunga cenderung stabil Sebagaimana bulan sebelumnya ekspektasi konsumen terhadap suku bunga cenderung relatif stabil dalam 6-12 bulan ke depan. Secara keseluruhan, berdasarkan survei Juli 24 sekitar 41,% dari seluruh konsumen memperkirakan suku bunga akan relatif stabil, sama dengan persentase yang memperkirakan suku bunga akan naik. Sebaliknya penurunan suku bunga hanya diperkirakan oleh 18,1% dari seluruh konsumen. Grafik 3 Ekspektasi Suku Bunga dan Suku Bunga SBI 1 bulan (Indeks = %turun-%naik+1) (%) DesJanFebMarAprMeiJunJulAgsSepOktNovDesJanFebMarAprMeiJunJulAgsSepOktNovDesJanFebMarAprMeiJunJulAgsSepOktNopDesJan SBI 1 bulan (%) Ekspektasi Suku Bunga Prospek ekonomi diperkirakan terus membaik Konsumen memperkirakan kondisi ekonomi terus membaik Survei bulan ini mengindikasikan bahwa prospek ekonomi selama 6-12 bulan ke depan diperkirakan semakin membaik sebagaimana tercermin pada peningkatan indeksnya dari 134,7 menjadi 146,2. Dari seluruh konsumen, sekitar 55,7% (bulan lalu 5,%) memperkirakan prospek ekonomi akan membaik, sementara hanya sekitar 8,6% (bulan lalu 15,4%) memperkirakan akan memburuk. Peningkatan indeks tersebut tampaknya terkait dengan pelaksanaan Pemilu Capres putaran I yang telah berjalan secara aman dan lancar, sehingga semakin meningkatkan optimisme konsumen terhadap prospek ekonomi kedepan. Catatan; balance score untuk indikator suku bunga dihitung, indeks = % turun - % naik +1. Jika indeks sebesar 1 menunjukkan ekspektasi suku bunga tetap, indeks > 1 menunjukkan responden yang mempunyai ekspektasi suku bunga 6 12 bulan ke depan akan turun lebih banyak dibandingkan yang mempunyai ekspektasi suku bunga akan naik, sebaliknya indeks < 1 menunjukkan responden yang mempunyai ekspektasi suku bunga 6 12 bulan ke depan akan naik lebih banyak dibandingkan yang mempunyai ekspektasi suku bunga akan turun. 3

4 Kondisi pengangguran diperkirakan akan membaik Kondisi pengangguran diperkirakan akan membaik Hasil Survei Konsumen Juli 24 mengindikasikan penilaian konsumen terhadap kondisi pengangguran saat ini relatif membaik dibandingkan bulan sebelumnya sebagaimana tercermin pada angka indeksnya yang meningkat dari 27,1 menjadi 37,8. Demikian juga dengan ekspektasi konsumen terhadap kondisi pengangguran pada 6 12 bulan mendatang semakin membaik dengan peningkatan indeks cukup signifikan dari 41,6 menjadi 55,9. Ekspektasi konsumsi barang tahan lama terus meningkat Rencana konsumsi barang tahan lama terus meningkat Hasil survei bulan ini mengindikasikan bahwa konsumen menilai saat ini merupakan waktu yang kurang tepat untuk membeli barang tahan lama (angka indeks di bawah 1), bahkan indeksnya terus menurun dari 68,5 menjadi 65,8. Namun sebaliknya rencana konsumsi mereka terhadap barang tahan lama pada 6 12 bulan mendatang cenderung meningkat sebagaimana tercermin pada angka indeks yang meningkat, kecuali untuk barang sandang (lihat rencana konsumsi barang tahan lama pada Tabel 1 dan Grafik 4). Grafik 4 Perkembangan Indeks Rencana Konsumsi Barang Tahan Lama Optim is Pesimis JanFebM araprm eijun JulAgtSepOktNovDesJanFebM araprm eijun JulAgsSep OktNovDesJanFebM araprm eijun Jul Barang Sandang Peralatan Rumah Tangga Kendaraan Bermotor Pembelian/ Perbaikan Rumah Perabotan Rumah Tangga Rekreasi/Tamasya Data yang berhubungan dengan adanya indikasi peningkatan konsumsi barang tahan lama antara lain yaitu penjualan kendaraan van & sedan, dan penjualan sepeda motor (Grafik 5 dan Grafik 6). 4

5 Grafik 5 Rencana Pembelian Kendaraan dan Realisasi Penjualan Van & Sedan (Unit) DecJanFebMarAprMeiJunJulAgtSepOktNov.DecJanFebMarAprM eijunjulagssepoktnovdesjanfebm araprm eijunjula gssepoktnopdesjan Realisasi Penjualan Van & Sedan (Unit) Rencana Konsumsi Kendaraan Bermotor 12 Grafik 6 Rencana Pembelian Kendaraan dan Realisasi Penjualan Sepeda Motor 7 (Unit) DecJanFebM araprmeijunjulagtsepoktnov.decjanfebm araprm eijunjulagssepoktnovdesjanfebm araprm eijunjulagtsepoktnopdesjan 65. Realisasi Penjualan Sepeda Motor (Unit) Rencana Konsumsi Kendaraan Bermotor 5

6 Tabel 1 Keyakinan Konsumen, Ekspektasi Harga Rencana Konsumsi dan Indikator Ekonomi Keterangan Ags Sep Okt Nov Des Jan Feb M ar Apr M ei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan Feb M ar Apr M ei Jun Jul Indeks Keyakinan Ko nsumen Kondisi Eko nomi Saat Ini Ekspektasi Konsumen Kondisi Eko nomi saat ini dibandingkan 6-12 bulan Yg lalu Ko ndisi Penghasilan Ketepatan waktu pembelian barang tahan lama Ko ndisi pengangguran Ekspektasi Konsumen dalam 6-12 bulan Yg akan datang P enghasilan Ekonomi P engangguran Ekspektasi Harga dalam 6-12 bulan Yg akan datang Harga umum B ahan M akanan B ahan Sandang P erumahan dan bahan bangunan Transportasi dan Komunikasi Rencana Konsumsi dalam 6-12 bulan Yg Akan datang B arang Sandang P embelian/perbaikan Rumah P eralatan Rumah Tangga P erabotan Rumah Tangga Kendaraan Bermotor Rekreasi/Tamasya Indikato r Ekono mi dalam 6-12 bulan Yg Akan datang ID R Ketersediaan B arang & Jasa Tingkat Suku B unga P rogram Ekonomi P emerintah

7 Tabel 2. Keyakinan Konsumen Menurut Regional Keterangan Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan Feb M ar Apr M ei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan Feb M ar Apr M ei Jun Jul DKI Jakarta Indeks Keyakinan Konsumen Kondisi Ekono mi Saat Ini Ekspektasi Konsumen B andung Indeks Keyakinan Konsumen Kondisi Ekono mi Saat Ini Ekspektasi Konsumen Semarang Indeks Keyakinan Konsumen Kondisi Ekono mi Saat Ini Ekspektasi Konsumen Surabaya Indeks Keyakinan Konsumen Kondisi Ekono mi Saat Ini Ekspektasi Konsumen Medan Indeks Keyakinan Konsumen Kondisi Ekono mi Saat Ini Ekspektasi Konsumen Palembang Indeks Keyakinan Konsumen Kondisi Ekono mi Saat Ini Ekspektasi Konsumen Banjarmasin Indeks Keyakinan Konsumen Kondisi Ekono mi Saat Ini Ekspektasi Konsumen BandarLampung Indeks Keyakinan Konsumen Kondisi Ekono mi Saat Ini Ekspektasi Konsumen M akassar Indeks Keyakinan Konsumen Kondisi Ekono mi Saat Ini Ekspektasi Konsumen Tabel 3. Figur Responden Keterangan Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan Feb M ar Apr M ei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Dec Jan Feb M ar Apr M ei Jun Jul Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Kelompok Umur 2- th th Diatas th P endidikan SLTA Akademi Sarjana Pasca Sarjana P engeluaran per bulan Rp. 1 Juta - Rp. 3 juta Diatas Rp. 3 Juta s/d 5 juta Diatas 5 juta

SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN

SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN C O N S U M E R SURVEI KONSUMEN S U R V E Y Januari 23 Juni 24 Keyakinan konsumen terus meningkat Prospek ekonomi diperkirakan akan terus membaik Indeks Keyakinan Konsumen terus meningkat

Lebih terperinci

Indeks Keyakinan Konsumen menembus level 100. Okt. Jul. Mei. Sep. Mar. Ags. Jan. Jun. Feb

Indeks Keyakinan Konsumen menembus level 100. Okt. Jul. Mei. Sep. Mar. Ags. Jan. Jun. Feb SURVEI KONSUMEN C O N S U M E R SURVEI KONSUMEN S U R V E Y Januari 23 September 24?? Indeks Keyakinan Konsumen menembus level 1?? Konsumen tetap optimis terhadap prospek ekonomi Indeks Keyakinan Konsumen

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN

SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN C O N S U M E R SURVEI KONSUMEN S U R V E Y Januari 23 Nopember 24 Indeks Keyakinan Konsumen terus meningkat Konsumen masih optimis terhadap prospek ekonomi Indeks Keyakinan Konsumen terus

Lebih terperinci

KONSUMEN. Januari 2005 Indeks Keyakinan Konsumen menurun. Prospek ekonomi diperkirakan stabil. Optimis. Pesimis. Jul Ags. Jun. Jan. Okt. Mei. Feb.

KONSUMEN. Januari 2005 Indeks Keyakinan Konsumen menurun. Prospek ekonomi diperkirakan stabil. Optimis. Pesimis. Jul Ags. Jun. Jan. Okt. Mei. Feb. SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN uari 23 uari 25 Indeks Keyakinan Konsumen menurun Prospek ekonomi diperkirakan stabil Indeks Keyakinan Konsumen turun Indeks Keyakinan Konsumen turun dari 119,1 menjadi

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. Maret Indeks Keyakinan Konsumen menurun Prospek ekonomi diperkirakan memburuk. Indeks Keyakinan Konsumen turun

SURVEI KONSUMEN. Maret Indeks Keyakinan Konsumen menurun Prospek ekonomi diperkirakan memburuk. Indeks Keyakinan Konsumen turun Maret 2005 SURVEI KONSUMEN Indeks Keyakinan Konsumen menurun Prospek ekonomi diperkirakan memburuk Indeks Keyakinan Konsumen turun IKK menurun disebabkan kenaikan harga BBM Hasil survei Maret 2005 mengindikasikan

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. Februari Indeks Keyakinan Konsumen menurun Prospek ekonomi diperkirakan stabil. Indeks Keyakinan Konsumen turun

SURVEI KONSUMEN. Februari Indeks Keyakinan Konsumen menurun Prospek ekonomi diperkirakan stabil. Indeks Keyakinan Konsumen turun Februari 2005 SURVEI KONSUMEN Indeks Keyakinan Konsumen menurun Prospek ekonomi diperkirakan stabil Indeks Keyakinan Konsumen turun Sebagaimana Januari 2005, hasil Survei Konsumen Bank Indonesia pada Februari

Lebih terperinci

KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen

KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN Januari 2008 Pada Januari 2008 Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) masih berada pada level pesimis sebesar 94,5 Responden memperkirakan harga secara umum pada tiga dan enam

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen

SURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN Februari 2009 Trend peningkatan IKK kembali terjadi pada Februari 2009 meskipun belum mencapai level optimis yang tercatat pada indeks 96,4. Beberapa isu positif terkait

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) terus membaik Harga secara umum diekspektasikan tetap akan meningkat

SURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) terus membaik Harga secara umum diekspektasikan tetap akan meningkat SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN Januari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) terus membaik Harga secara umum diekspektasikan tetap akan meningkat Konsumen kembali optimis terhadap membaiknya kondisi ekonomi

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. Februari 2006

SURVEI KONSUMEN. Februari 2006 SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN Februari 2006 Indeks Keyakinan Konsumen (I KK) kembali turun Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) kembali turun Harga secara umum diekspektasikan meningkat Konsumen kembali pesimis

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. Juli 2017

SURVEI KONSUMEN. Juli 2017 SURVEI KONSUMEN Juli 2017 Survei Konsumen Bank Indonesia mengindikasikan optimisme konsumen meningkat, sebagaimana tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Juli 2017 yang naik 1,0 poin dari

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen

SURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN Oktober 2006 Indeks Keyakinan Konsumen naik 5,0 poin dalam tiga bulan terakhir Indeks keyakinan konsumen (IKK) terus mengalami trend membaik Ekspektasi kenaikan harga dan

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen

SURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen SURVEI KONSUMEN Desember 2013 Konsumsi rumah tangga diindikasikan semakin menguat pada bulan Desember 2013. Hal ini tercermin dari meningkatnya Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Desember 2013 menjadi 116,5

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. September 2006

SURVEI KONSUMEN. September 2006 SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN September 2006 Indeks keyakinan konsumen menunjukkan trend membaik dan pada bulan September 2006 meningkat 3,0 poin. Tingkat harga pada enam bulan mendatang cenderung menurun,

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen

SURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN Desember 2006 Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) turun tipis, kembali ke level pesimis, setelah pada November 2006 lalu sempat menyentuh level optimis Ekspektasi kenaikan harga

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen

SURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen SURVEI KONSUMEN Maret 2015 Survei menunjukkan bahwa tingkat keyakinan konsumen pada Maret 2015 masih cukup tinggi dan optimis. Hal ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Maret 2015 yang tercatat

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. Optimis. Pesimis. Kenaikan Harga BBM

SURVEI KONSUMEN. Optimis. Pesimis. Kenaikan Harga BBM SURVEI KONSUMEN Juni 2010 Indeks Keyakinan Konsumen pada Juni 2010 kembali meningkat setelah bulan sebelumnya sedikit mengalami penurunan. Berita seputar rencana realisasi pembayaran gaji ke-13 PNS tampaknya

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. April 2015

SURVEI KONSUMEN. April 2015 SURVEI KONSUMEN April Survei mengindikasikan bahwa tingkat keyakinan konsumen pada April melemah, namun masih berada pada level optimis (>100). Hal ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) April

Lebih terperinci

Mei Divisi Statistik Sektor Riil 1. Metodologi PESIMIS OPTIMIS

Mei Divisi Statistik Sektor Riil 1. Metodologi PESIMIS OPTIMIS PESIMIS OPTIMIS Mei 2012 Pasca penundaan kenaikan harga BBM, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada bulan Mei 2012 mulai meningkat dari 102,5 menjadi 109,0 atau meningkat sebesar 6,5 poin. Persepsi mengenai

Lebih terperinci

Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada bulan Juni 2013 Juni 2013 mengalami kenaikan sebesar 5,4 poin. Hal ini

Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada bulan Juni 2013 Juni 2013 mengalami kenaikan sebesar 5,4 poin. Hal ini PESIMIS OPTIMIS Juni 2013 Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada bulan Juni 2013 mengalami kenaikan sebesar 5,4 poin. Hal ini mengindikasikan adanya peningkatan konsumsi rumah tangga Optimisme konsumen diperkirakan

Lebih terperinci

Tingkat konsumsi rumah tangga pada bulan Maret 2013 Maret 2013 relatif stabil. Hal ini tercermin dari Indeks

Tingkat konsumsi rumah tangga pada bulan Maret 2013 Maret 2013 relatif stabil. Hal ini tercermin dari Indeks PESIMIS OPTIMIS Maret 2013 Tingkat konsumsi rumah tangga pada bulan Maret 2013 relatif stabil. Hal ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang tidak mengalami perubahan dibandingkan bulan sebelumnya

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDIKATOR SEKTOR RIIL TERPILIH

PERKEMBANGAN INDIKATOR SEKTOR RIIL TERPILIH Mei 2015 PERKEMBANGAN INDIKATOR SEKTOR RIIL TERPILIH Survei Konsumen Mei 2015 (hal. 1) Survei Penjualan Eceran April 2015 (hal. 13) PERKEMBANGAN INDIKATOR SEKTOR RIIL TERPILIH Mei 2015 Alamat Redaksi :

Lebih terperinci

A. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) 1) B. Indeks Ekspektasi Harga 1) - Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) - Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE)

A. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) 1) B. Indeks Ekspektasi Harga 1) - Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) - Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) November 2014 1 2 3 4 A. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) 1) - Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) - Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) - Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) Indeks Kondisi Ekonomi (kondisi

Lebih terperinci

2

2 Desember 2016 1 2 3 4 5 6 A. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) 1) - Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) - Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) - Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) Indeks Kondisi Ekonomi (kondisi

Lebih terperinci

2

2 Januari 2015 1 2 3 4 5 A. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) 1) - Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) - Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) - Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) Indeks Kondisi Ekonomi (kondisi

Lebih terperinci

Indeks Keyakinan Konsumen

Indeks Keyakinan Konsumen PESIMIS OPTIMIS Setelah melambat pada bulan sebelumnya, tingkat konsumsi rumah tangga pada Februari 2013 mengalami peningkatan. Hal ini terutama dipengaruhi oleh menguatnya optimisme konsumen untuk melakukan

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN SURVEI PENJUALAN ECERAN Juni Indeks riil penjualan eceran mengalami peningkatan Harga-harga umum dan tingkat suku bunga kredit diperkirakan masih akan tetap meningkat Perkembangan Penjualan Eceran Indeks

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN SURVEI PENJUALAN ECERAN Juli Indeks penjualan riil pada bulan Juli kembali mengalami peningkatan baik secara bulanan maupun tahunan masing-masing sebesar 4,2% (mtm) dan 24,5% (yoy) sehingga tercatat sebesar

Lebih terperinci

SURVEI KONSUMEN. Juli Indeks optimis pesimis periode krisis ekonomi global 0.00

SURVEI KONSUMEN. Juli Indeks optimis pesimis periode krisis ekonomi global 0.00 SURVEI KONSUMEN Juli - 2010 Indeks 150.00 125.00 100.00 75.00 optimis pesimis 50.00 25.00 0.00 periode krisis ekonomi global 3 6 9 12 3 6 9 12 3 6 9 12 1 2 3 4 5 6 7 2007 2008 2009 2010 Indeks Keyakinan

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN SURVEI PENJUALAN ECERAN Mei Indeks riil penjualan eceran mengalami penurunan Harga-harga umum dan tingkat suku bunga kredit diperkirakan masih akan tetap meningkat Perkembangan Penjualan Eceran Indeks

Lebih terperinci

SURVEY PENJUALAN ECERAN

SURVEY PENJUALAN ECERAN SURVEY PENJUALAN ECERAN September Indeks riil penjualan eceran pada September mengalami penurunan Harga-harga umum diperkirakan meningkat dan tingkat suku bunga kredit diperkirakan relatif stabil Perkembangan

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN SURVEI PENJUALAN ECERAN Juli Indeks riil penjualan eceran mengalami peningkatan Harga-harga umum dan tingkat suku bunga kredit diperkirakan masih akan tetap meningkat Perkembangan Penjualan Eceran Indeks

Lebih terperinci

Tim Statistik Sektor Riil 1 OPTIMIS PESIMIS. Metodologi

Tim Statistik Sektor Riil 1 OPTIMIS PESIMIS. Metodologi PESIMIS OPTIMIS Metodologi Survei Konsumen merupakan survei bulanan yang dilaksanakan sejak Oktober 1999. Sejak Januari 2007 survei dilaksanakan terhadap kurang lebih 4.600 rumah tangga sebagai responden

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN o SURVEI PENJUALAN ECERAN Februari Pada Februari indeks penjualan riil mengalami penurunan sebesar -5,7% (mtm). Penurunan tersebut sesuai dengan pola historisnya yang cenderung turun pada bulan Februari.

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN Februari 2015 SURVEI PENJUALAN ECERAN Survei Penjualan Eceran mengindikasikan bahwa secara tahunan penjualan eceran pada Februari 2015 mengalami akselerasi. Hal ini tercermin dari Indeks Penjualan Riil

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN SURVEI PENJUALAN ECERAN Januari Indeks riil penjualan eceran pada Januari dan ruari mengalami penurunan Harga dan suku bunga kredit diperkirakan relatif stabil Perkembangan Penjualan Eceran Indeks riil

Lebih terperinci

Sisi Permintaan. Sisi Penawaran

Sisi Permintaan. Sisi Penawaran SURVEI KONSUMEN Sisi Permintaan Perkembangan Sektor Riil Pengeluaran Konsumsi Pertumbuhan Ekonomi Sisi Penawaran TUJUAN SURVEI KONSUMEN Merupakan survei bulanan yang bersifat mikro, bertujuan untuk mengidentifikasi

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN SURVEI PENJUALAN ECERAN R E T A I L S A L E S S U R V E Y uari 2004 - Penjualan mulai mengalami penurunan - Harga-harga umum diperkirakan masih akan tetap meningkat - Tingkat suku bunga kredit diperkirakan

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN SURVEI KONSUMEN ECERAN

SURVEI PENJUALAN SURVEI KONSUMEN ECERAN SURVEI PENJUALAN SURVEI KONSUMEN ECERAN Agustus? Trend penjualan riil masih menunjukan peningkatan walaupun melambat, pada bulan Agustus mengalami penurunan dan pada bulan September diperkirakan meningkat?

Lebih terperinci

INDEKS KEYAKINAN KONSUMEN PALEMBANG MENINGKAT. I. Perkembangan Indeks Keyakinan Konsumen Triwulan IV

INDEKS KEYAKINAN KONSUMEN PALEMBANG MENINGKAT. I. Perkembangan Indeks Keyakinan Konsumen Triwulan IV Suplemen 5 INDEKS KEYAKINAN KONSUMEN PALEMBANG MENINGKAT I. Perkembangan Indeks Keyakinan Konsumen Triwulan IV - 2008 Tingkat Keyakinan Konsumen Palembang selama triwulan IV - 2008 secara umum sedikit

Lebih terperinci

OPTIMISME KEYAKINAN KONSUMEN PALEMBANG SEMAKIN MENURUN

OPTIMISME KEYAKINAN KONSUMEN PALEMBANG SEMAKIN MENURUN Suplemen 2 Suplemen 2 OPTIMISME KEYAKINAN KONSUMEN PALEMBANG SEMAKIN MENURUN I. Perkembangan Umum Tingkat Keyakinan Konsumen Palembang selama triwulan II 2008 secara umum menurun dibandingkan dengan triwulan

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN SURVEI PENJUALAN ECERAN Maret 2005 Indeks riil penjualan eceran mengalami peningkatan Harga-harga umum dan tingkat suku bunga kredit diperkirakan masih akan tetap meningkat Perkembangan Penjualan Eceran

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN Januari SURVEI PENJUALAN ECERAN Penjualan eceran mengalami penurunan Harga-harga umum dan tingkat suku bunga kredit diperkirakan masih akan tetap meningkat Perkembangan Penjualan Eceran Penjualan eceran

Lebih terperinci

KEYAKINAN KONSUMEN PANGKALPINANG SEMAKIN MENURUN

KEYAKINAN KONSUMEN PANGKALPINANG SEMAKIN MENURUN Suplemen 3 KEYAKINAN KONSUMEN PANGKALPINANG SEMAKIN MENURUN I. Perkembangan Umum Tingkat Keyakinan Konsumen Pangkalpinang selama triwulan II - 2008 secara umum menurun dibanding dengan triwulan I - 2008.

Lebih terperinci

MASYARAKAT BABEL CUKUP OPTIMIS TERHADAP KONDISI EKONOMI SAAT INI

MASYARAKAT BABEL CUKUP OPTIMIS TERHADAP KONDISI EKONOMI SAAT INI Suplemen 2 MASYARAKAT BABEL CUKUP OPTIMIS TERHADAP KONDISI EKONOMI SAAT INI I. Kondisi Umum Optimisme Konsumen Pangkalpinang selama triwulan I 2008 secara umum meningkat dibanding dengan triwulan IV -

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN SURVEI PENJUALAN ECERAN Maret Survei Penjualan Eceran Bank Indonesia mengindikasikan peningkatan pertumbuhan penjualan eceran pada Maret, didukung oleh kelompok Suku Cadang dan Aksesori serta kelompok

Lebih terperinci

Profil Responden Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags

Profil Responden Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Agustus 2013 1 2 3 4 A. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) 1) - Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) - Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) - Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) Indeks Kondisi Ekonomi saat ini -

Lebih terperinci

TINGKAT KEYAKINAN KONSUMEN PANGKALPINANG MASIH PESIMIS

TINGKAT KEYAKINAN KONSUMEN PANGKALPINANG MASIH PESIMIS Suplemen 2 TINGKAT KEYAKINAN KONSUMEN PANGKALPINANG MASIH PESIMIS I. Perkembangan Indeks Keyakinan Konsumen Selama Triwulan III - 2008 Tingkat Keyakinan Konsumen Pangkalpinang selama triwulan III 2008

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN SURVEI KONSUMEN ECERAN

SURVEI PENJUALAN SURVEI KONSUMEN ECERAN SURVEI PENJUALAN SURVEI KONSUMEN ECERAN Januari Indeks Penjualan Riil (IPR) pada bulan Januari tercatat sebesar 213,4, menurun sebesar -3,7% dibandingkan bulan sebelumnya. Penurunan indeks penjualan tersebut

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN SURVEI PENJUALAN ECERAN Mei Indeks penjualan riil pada bulan Mei sebesar 226,6, atau mengalami peningkatan baik secara bulanan maupun tahunan. Peningkatan indeks didorong oleh kenaikan penjualan pada 7

Lebih terperinci

Bank Indonesia Yogyakarta mendukung pembangunan ekonomi tanpa meninggalkan budaya adiluhung yang ada.

Bank Indonesia Yogyakarta mendukung pembangunan ekonomi tanpa meninggalkan budaya adiluhung yang ada. ...Memberikan saran kepada pemerintah daerah mengenai kebijakan ekonomi daerah, yang didukung dengan penyediaan informasi berdasarkan hasil kajian yang akurat... Bank Indonesia Yogyakarta mendukung pembangunan

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN o April Konsumsi masyarakat pada April menurun SURVEI PENJUALAN ECERAN Tingkat konsumsi masyarakat pada bulan April menurun sebagaimana tercermin dari indeks penjualan riil yang turun 1,1% (mtm), namun

Lebih terperinci

SURVEI PENJUALAN ECERAN

SURVEI PENJUALAN ECERAN SURVEI PENJUALAN ECERAN Mei 2017 Penjualan eceran tumbuh meningkat pada Mei 2017. Hal tersebut terindikasi dari Indeks Penjualan Riil (IPR) hasil Survei Penjualan Eceran Mei 2017 yang tumbuh 4,3% (yoy),

Lebih terperinci

KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN REGIONAL PROVINSI PAPUA

KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN REGIONAL PROVINSI PAPUA KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN REGIONAL PROVINSI PAPUA AGUSTUS 2017 Vol. 3 No. 2 Triwulanan April - Jun 2017 (terbit Agustus 2017) Triwulan II 2017 ISSN 2460-490257 e-issn 2460-598212 KATA PENGANTAR RINGKASAN

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO SAMPAI DENGAN BULAN APRIL 2002

PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO SAMPAI DENGAN BULAN APRIL 2002 REPUBLIK INDONESIA PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO SAMPAI DENGAN BULAN APRIL 2002 Pada bulan April 2002 pemerintah berhasil menjadwal ulang cicilan pokok dan bunga utang luar negeri pemerintah dalam Paris Club

Lebih terperinci

KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN REGIONAL PROVINSI PAPUA

KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN REGIONAL PROVINSI PAPUA Vol. 3 No. 3 Triwulanan Juli - September 2017 (terbit November 2017) Triwulan III 2017 ISSN xxx-xxxx e-issn xxx-xxxx KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN REGIONAL PROVINSI PAPUA NOVEMBER 2017 DAFTAR ISI 2 3 DAFTAR

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP) o. 04/04/62/Th. I, 2 Juni 2007 BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP) Selama, Nilai Tukar Petani (NTP) Sebesar 96,92 Persen No. 03/05/62/Th.X, 2 Mei Nilai Tukar Petani (NTP)

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BADAN PUSAT STATISTIK No. 20/04/Th. XIII, 1 April 2010 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MARET 2010 DEFLASI 0,14 PERSEN Pada bulan terjadi deflasi sebesar 0,14 persen dengan Indeks Harga Konsumen

Lebih terperinci

Laporan Perkembangan Perekonomian Daerah Istimewa Yogyakarta Triwulan III 2014

Laporan Perkembangan Perekonomian Daerah Istimewa Yogyakarta Triwulan III 2014 Laporan Perkembangan Perekonomian Daerah Istimewa Yogyakarta Triwulan III 2014 KANTOR PERWAKILAN BANK INDONESIA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA ...Memberikan saran kepada pemerintah daerah mengenai kebijakan

Lebih terperinci

SURVEI PROPERTI KOMERSIAL COMMERCIAL PROPERTY SURVEY

SURVEI PROPERTI KOMERSIAL COMMERCIAL PROPERTY SURVEY 9+-* SURVEI PROPERTI KOMERSIAL COMMERCIAL PROPERTY SURVEY Maret Tingkat hunian ritel, kantor meningkat sebaliknya tingkat hunian apartemen, hotel menurun, sementara tarif sewa ritel, apartemen stabil.

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK

BERITA RESMI STATISTIK Indeks Tendensi Konsumen Provinsi Bengkulu Triwulan III-2017 No. 71/XI/17/VII, 6 November 2017 BERITA RESMI STATISTIK PROVINSI BENGKULU Indeks Tendensi Konsumen Provinsi Bengkulu Triwulan III - 2017 Indeks

Lebih terperinci

SURVEI PROPERTI KOMERSIAL COMMERCIAL PROPERTY SURVEY

SURVEI PROPERTI KOMERSIAL COMMERCIAL PROPERTY SURVEY 9+-* SURVEI PROPERTI KOMERSIAL COMMERCIAL PROPERTY SURVEY Juni Harga properti komersial sewa/jual pada bulan Juni secara bulanan relatif stabil sementara secara tahunan mengalami peningkatan. Secara bulanan

Lebih terperinci

Studi Kinerja Industri Properti Residensial Pertumbuhan Harga, Penjualan, Pembiayaan, & Faktor Yang Mempengaruhinya.

Studi Kinerja Industri Properti Residensial Pertumbuhan Harga, Penjualan, Pembiayaan, & Faktor Yang Mempengaruhinya. LAPORAN INDUSTRI Januari 2014 Studi Kinerja Industri Properti Residensial Pertumbuhan Harga, Penjualan, Pembiayaan, & Faktor Yang Mempengaruhinya. DAFTAR ISI I. PENDAHULUAN.... 1.1 Kata Pengantar. 1.2

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI DKI JAKARTA No. 31/09/31/Th. IX, 3 September 2007 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DKI JAKARTA BULAN AGUSTUS 2007 INFLASI SEBESAR 0,82 PERSEN Bulan Agustus 2007, harga-harga di DKI

Lebih terperinci

Kajian Ekonomi dan Keuangan Regional Provinsi Banten. Mei Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten. Dwiki K.

Kajian Ekonomi dan Keuangan Regional Provinsi Banten. Mei Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten. Dwiki K. Kajian Ekonomi dan Keuangan Regional Provinsi Banten Mei 2017 Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten Dwiki K. [Pick the date] 2017 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 KATEGORI 2015 Konsumsi

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN No. 02/02/1271/Th.II, 01 Februari PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN JANUARI SIBOLGA INFLASI 1,82 PERSEN Bulan, Sibolga mengalami inflasi sebesar 1,82 persen atau terjadi kenaikan nilai Indeks Harga Konsumen

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/12/53/Th. XVIII, 1 Desember 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI NOVEMBER 2015 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,70 PERSEN Masih melanjutkan trend dengan

Lebih terperinci

SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL

SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL Triwulan I - 1 Indeks Harga Properti Residensial pada triwulan I-1 meningkat baik secara triwulanan (,7%) maupun tahunan (,53%). Kenaikan harga yang terjadi sejalan dengan

Lebih terperinci

INDEKS TENDENSI KONSUMEN TRIWULAN III-2014

INDEKS TENDENSI KONSUMEN TRIWULAN III-2014 No. 65/11/63/Th. XVIII/5 November 2014 INDEKS TENDENSI KONSUMEN TRIWULAN III-2014 Penjelasan Umum Indeks Tendensi Konsumen (ITK) adalah indikator perkembangan ekonomi terkini yang dihasilkan Badan Pusat

Lebih terperinci

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH CQWWka BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH No. 10/07/62/Th. X, 1 Juli PERKEMBANGAN TINGKAT PENGGUNAAN SARANA AKOMODASI Selama, TPK Hotel Berbintang Sebesar 56,39 Persen. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR APRIL 2013

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR APRIL 2013 BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/05/53/Th. XVI, 1 Mei PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR APRIL Bulan : Provinsi Nusa Tenggara Timur mengalami deflasi sebesar

Lebih terperinci

SURVEI PROPERTI KOMERSIAL

SURVEI PROPERTI KOMERSIAL Januari 2005 SURVEI PROPERTI KOMERSIAL Tingkat hunian kantor dan apartemen meningkat, sebaliknya tingkat hunian pusat perbelanjaan dan hotel menurun. Sementara tarif sewa umumnya mengalami peningkatan

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/06/53/Th. XVII, 2 Juni 2014 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MEI 2014 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,08 PERSEN Pada Mei 2014, Nusa Tenggara Timur terjadi

Lebih terperinci

Grafik 1 Perkembangan NTP dan Indeks Harga yang Diterima/Dibayar Petani Oktober 2015 Oktober 2016

Grafik 1 Perkembangan NTP dan Indeks Harga yang Diterima/Dibayar Petani Oktober 2015 Oktober 2016 o. 04/04/62/Th. I, 2 Juni 2007 BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP) No. 03/11/62/Th.X, 1 November Selama Oktober, Nilai Tukar Petani (NTP) Sebesar 97,96 Persen dan Terjadi

Lebih terperinci

SURVEI PERSEPSI PASAR

SURVEI PERSEPSI PASAR 1 SURVEI PERSEPSI PASAR Triwulan III 29 Perekonomian Indonesia di tahun 29 diperkirakan tumbuh melambat dibandingkan dengan tahun 28. Mayoritas responden (48,1%) memperkirakan pertumbuhan ekonomi tahun

Lebih terperinci

Cara Pemesanan: Spesifikasi: Customer Support: Harga : Rp

Cara Pemesanan: Spesifikasi: Customer Support: Harga : Rp www.indoanalisis.co.id Spesifikasi: Tipe Laporan : Laporan Industri Terbit : Januari 2014 Halaman : 112 Format : Hardcopy (Book Full Colour) Softcopy (Data Grafik Excel) Harga : Rp 6.750.000 Cara Pemesanan:

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BADAN PUSAT STATISTIK No. 60/10/Th. XIV, 3 Oktober 2011 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI SEPTEMBER 2011 INFLASI 0,27 PERSEN Pada 2011 terjadi inflasi sebesar 0,27 persen dengan Indeks Harga Konsumen

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI BPS PROVINSI SULAWESI BARAT No. 15/03/76/Th. XI, 1 Maret 2017 PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI FEBRUARI 2017 NTP SULAWESI BARAT 106,41 Nilai Tukar Petani (NTP) Sulawesi Barat Februari 2017 sebesar 106,41;

Lebih terperinci

SURVEI PROPERTI KOMERSIAL COMMERCIAL PROPERTY SURVEY

SURVEI PROPERTI KOMERSIAL COMMERCIAL PROPERTY SURVEY 9+-* SURVEI PROPERTI KOMERSIAL COMMERCIAL PROPERTY SURVEY Juli Harga properti komersial sewa/jual pada bulan Juli secara bulanan relatif stabil sementara secara tahunan mengalami peningkatan. Tingkat hunian

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI BPS PROVINSI SULAWESI BARAT No. 71/12/76/Th. X, 1 Desember 2016 PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI NOVEMBER 2016 NTP SULAWESI BARAT 108,61 Nilai Tukar Petani (NTP) Sulawesi Barat November 2016 sebesar 108,61;

Lebih terperinci

SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL

SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL Triwulan II - 21 Harga dan Volume Penjualan Properti Residensial pada triwulan II-21 mengalami kenaikan. Indeks Harga Properti Residensial masih menunjukkan kenaikan,

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI No. 57/11/72/Th.XVII, 3 November 2014 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI Selama Oktober 2014, Sebesar 1,31 Persen Dari 82 kota pantauan secara nasional, 74 kota mengalami inflasi sedangkan 8 kota

Lebih terperinci

SURVEI PERSEPSI PASAR

SURVEI PERSEPSI PASAR 1 SURVEI PERSEPSI PASAR Triwulan II 29 Responden Survei Persepsi Pasar (SPP) memperkirakan pertumbuhan ekonomi pada triwulan III-29 (yoy) dan selama tahun 29 berada pada kisaran 4,1-4,5%. Perkiraan pertumbuhan

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI DKI JAKARTA No. 41/12/31/Th. IX, 3 Desember 2007 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DKI JAKARTA BULAN NOVEMBER 2007 DEFLASI SEBESAR 0,24 PERSEN Bulan November 2007, harga-harga di

Lebih terperinci

i

i i 2 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sep Okt Nop Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sep Okt Nop Des Jan Feb Mar Apr Indeks 250 200 150 100 50 0 Indeks SPE Growth mtm (%) Growth yoy (%)

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/07/53/Th. XVII, 1 Juli 2014 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JUNI 2014 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,61 PERSEN Pada Juni 2014, Nusa Tenggara Timur terjadi

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/11/53/Th. XIX, 1 November 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI OKTOBER 2016 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,19 PERSEN Oktober 2016, Nusa Tenggara Timur

Lebih terperinci

SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL

SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL Triwulan IV - 9 Indeks Harga Properti Residensial pada triwulan IV-9 menunjukkan kenaikan, baik secara triwulanan (,69%) maupun tahunan (,31%). Kenaikan harga yang terjadi

Lebih terperinci

DISAMPAIKAN DI DINAS PUPESDM PROP DIY

DISAMPAIKAN DI DINAS PUPESDM PROP DIY Gambaran Umum Kelistrikan Produksi Listrik Persentase (%) Grafik Persentase Tingkat Pertumbuhan Produksi Listrik (KWh) 020 018 016 014 012 010 008 006 004 002 000 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI DKI JAKARTA No. 21/06/31/Th. X, 2 Juni 2008 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DKI JAKARTA BULAN MEI 2008 INFLASI SEBESAR 1,51 PERSEN Bulan Mei 2008, harga-harga di DKI Jakarta mengalami

Lebih terperinci

SURVEI PROPERTI KOMERSIAL

SURVEI PROPERTI KOMERSIAL 7 SURVEI PROPERTI KOMERSIAL COMMERCIAL PROPERTY SURVEY November Tingkat hunian hotel dan perkantoran mengalami penurunan sedangkan lainnya cenderung tetap atau sedikit naik. Sementara harga sewa secara

Lebih terperinci

MASALAH PENGANGGURAN DI BABEL BELUM TERJAWAB DI 2007 Berapa Pertumbuhan Ekonomi diperlukan Untuk Pangkas Pengangguran?

MASALAH PENGANGGURAN DI BABEL BELUM TERJAWAB DI 2007 Berapa Pertumbuhan Ekonomi diperlukan Untuk Pangkas Pengangguran? SUPLEMEN 3 MASALAH PENGANGGURAN DI BABEL BELUM TERJAWAB DI 2007 Berapa Pertumbuhan Ekonomi diperlukan Untuk Pangkas Pengangguran? Sepanjang tahun 2007 masalah pengangguran menjadi concern utama bagi semua

Lebih terperinci

PERTUMBUHAN SIMPANAN *) BANK UMUM POSISI NOVEMBER 2011

PERTUMBUHAN SIMPANAN *) BANK UMUM POSISI NOVEMBER 2011 Nop-06 Feb-07 Mei-07 Agust-07 Nop-07 Feb-08 Mei-08 Agust-08 Nop-08 Feb-09 Mei-09 Agust-09 Nop-09 Feb-10 Mei-10 Agust-10 Nop-10 Feb-11 Mei-11 Agust-11 PERTUMBUHAN SIMPANAN *) BANK UMUM POSISI NOVEMBER 2011

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN No. 01/01/1271/Th.XIII, 03 Januari 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN DESEMBER SIBOLGA INFLASI 2,12 PERSEN Bulan, Sibolga mengalami inflasi sebesar 2,12 persen atau terjadi kenaikan nilai Indeks Harga

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/10/53/Th. XVIII, 1 Oktober 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI SEPTEMBER 2015 NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 0,26 PERSEN Berbeda arah dengan bulan sebelumnya

Lebih terperinci

SURVEI PERSEPSI PASAR

SURVEI PERSEPSI PASAR 1 SURVEI PERSEPSI PASAR Triwulan III 2010 Pertumbuhan ekonomi tahun 2010 diperkirakan sebesar 6,1%. Inflasi berada pada kisaran 6,1-6,5% Perkembangan ekonomi global dan domestik yang semakin membaik, kinerja

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BADAN PUSAT STATISTIK No. 39/07/Th. XIV, 1 Juli 2011 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JUNI 2011 INFLASI 0,55 PERSEN Pada bulan terjadi inflasi sebesar 0,55 persen dengan Indeks Harga Konsumen

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP) o. 04/04/62/Th. I, 2 Juni 2007 BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP) Selama Juni 2016, Nilai Tukar Petani (NTP) Sebesar 98,12 Persen No. 03/07/62/Th.X, 1 Juli 2016 Nilai

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/04/53/Th. XVII, 1 April 2014 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MARET 2014 NUSA TENGGARA TIMUR DEFLASI 0,14 PERSEN Pada Maret 2014 terjadi deflasi sebesar

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI CQWWka BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI No. 01/09/62/Th.XI, 4 September Selama tus, Palangka Raya Terjadi 0,12 Persen dan Sampit Terjadi Deflasi 1,09 Persen Dari

Lebih terperinci