PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR RIAU OKTOBER 2015

Transkripsi

1 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR RIAU OKTOBER EKSPOR RIAU BULAN OKTOBER NAIK 4,04 PERSEN No. 62/12/14/Th. XVI, 1 Desember Nilai ekspor Riau berdasarkan harga Free On Board (FOB) pada bulan ober mencapai US$ 1,19 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 4,04 persen dibanding ekspor bulan sebesar US$ 1,14 miliar. Secara kumulatif nilai ekspor Januari-ober sebesar US$ 12,15 miliar atau turun sebesar 23,70 persen dibanding periode yang sama tahun yang besarnya US$ 15,93 miliar. Pada bulan ober kontribusi ekspor Riau terhadap nasional sebesar 9,86 persen. Ekspor migas bulan ober mencapai US$ 237,44 juta atau turun 8,80 persen dibanding ekspor migas bulan yang mencapai US$ 260,36 juta. Sedangkan selama Januari-ober ekspor migas mencapai US$ 3,03 miliar atau mengalami penurunan sebesar 37,53 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai US$ 4,85 miliar. Ekspor non migas bulan ober mencapai US$ 953,55 juta atau naik 7,82 persen dibanding ekspor non migas bulan sebesar US$ 884,35 juta. Sedangkan ekspor non migas periode Januari- ober sebesar US$ 9,12 miliar turun 17,64 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar US$ 11,08 miliar. Selama periode Januari-ober ekspor non migas didominir Lemak & Minyak Hewan/Nabati sebesar US$ 5,89 miliar (64,56 persen), Bubur Kayu (Pulp) US$ 1,11 miliar (12,19 persen), Kertas dan karton US$ 1,02 miliar (11,17 persen), dan Berbagai Produk Kimia US$ 594,05 juta (6,51 persen). Kontribusi keempatnya mencapai 94,42 persen dari total ekspor non migas Riau. Ekspor non migas selama periode Januari-ober paling tinggi ke Tiongkok US$ 1,66 miliar (18,21 persen), selanjutnya India US$ 1,34 miliar (14,67 persen), Belanda US$ 599,25 juta (6,57 persen), Pakistan US$ 581,23 juta (6,37 persen), dan Malaysia US$ 556,48 juta (6,10 persen), dan dengan kontribusi kelimanya mencapai 51,92 persen terhadap keseluruhan ekspor non migas. Menurut sektor, ekspor sektor Pertanian selama Januari-ober mengalami kenaikan sebesar 95,33 persen. Sedangkan sektor Industri serta sektor Pertambangan dan lainnya mengalami penurunan masingmasing sebesar 17,59 persen dan 81,34 persen dibanding periode yang sama tahun. 1. Perkembangan Ekspor 1.1 Ekspor Migas dan Non Migas Nilai ekspor Riau berdasarkan harga Free On Board (FOB) pada bulan ober mencapai US$ 1,19 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 4,04 persen dibanding ekspor bulan sebesar US$ 1,14 miliar. Kenaikan ini disebabkan oleh naiknya ekspor non migas sebesar 7,82 persen, walaupun ekspor migas turun 8,80 persen. Ekspor non migas pada bulan sebesar US$ 884,35 juta naik menjadi US$ 953,55 juta pada Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 62/12/14/Th. XVI, 1 Desember 1

2 bulan ober. Sedangkan ekspor migas bulan sebesar US$ 260,36 juta turun menjadi US$ 237,44 juta pada bulan ober. Tabel 1 Ringkasan Perkembangan Ekspor Riau Januari - ober Nilai FOB (Ribu US$) % Perubahan % Peran thd URAIAN ober Total Ekspor *) *) thd Sep thd Total Ekspor 1,144, ,190, ,928, ,154, Migas 260, , ,851, ,030, * Minyak Mentah 243, , ,345, ,796, * Hasil Minyak 16, , , , * Gas Non Migas 884, , ,077, ,123, Selama Januari-ober, nilai ekspor Riau mengalami penurunan sebesar 23,70 persen dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang disebabkan oleh turunnya ekspor migas sebesar 37,53 persen dan ekspor non migas turun 17,64 persen. Penurunan ekspor migas disebabkan oleh turunnya ekspor minyak mentah sebesar 35,65 persen dan hasil minyak sebesar 53,72 persen. Grafik 1 Perkembangan Ekspor Riau Januari 2011 ober (Juta US$) Migas Non Migas Total 1.2 Ekspor Non Migas menurut Golongan Barang Harmonized System (HS) 2 Dijit Dari 10 golongan barang ekspor non migas terbesar bulan ober, dibanding kenaikan terbesar terjadi pada Lemak & Minyak Hewan/Nabati US$ 38,86 juta, kemudian Berbagai Produk Kimia US$ 13,00 juta, serta Bubur Kayu (Pulp) US$ 7,90 juta. Sedangkan penurunan terjadi pada Kertas dan Karton US$ 1,34 juta, dan Berbagai Makanan Olahan US$ 0,17 juta, selengkapnya sebagaimana terlihat pada Tabel 2. 2 Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 623/12/14/Th. XVI, 1 Desember

3 Golongan Barang (HS) Tabel 2 Ekspor Non Migas Beberapa Golongan Barang HS 2 Dijit Januari ober ober *) Nilai FOB (Ribu US$) *) thd Sep Perubahan (Juta US$) thd % Peran Thd Total Non Migas 1 Lemak & Minyak Hewan/Nabati (15) 560, , ,548, ,889, Bubur Kayu (Pulp) (47) 126, , ,215, ,112, Kertas dan Karton (48) 104, , ,181, ,018, Berbagai Produk Kimia (38) 49, , ,560, , Bahan Kimia Organik (29) 6, , , , Ampas dan Sisa Industri Makanan (23) 9, , , , Tembakau (24) 7, , , , Berbagai Makanan Olahan (21) 6, , , , Buah-buahan (08) 2, , , , Bahan-bahan Nabati (14) , , , Total 10 Gol. Barang 875, , ,953, ,035, , Lainnya 9, , , , Total Ekspor Non Migas 884, , ,077, ,123, , Selama Januari-ober, ekspor 10 golongan barang utama non migas (HS 2 dijit) memberikan kontribusi sebesar 99,03 persen terhadap total ekspor non migas. Dari sisi pertumbuhan, ekspor 10 golongan barang utama non migas tersebut mengalami penurunan sebesar 17,51 persen terhadap periode yang sama tahun. 1.3 Ekspor Non Migas menurut Negara Tujuan Pada periode Januari-ober, ekspor non migas ke sepuluh negara tujuan utama memberikan kontribusi sebesar 66,95 persen terhadap total nilai ekspor non migas Riau. Dari sepuluh negara tujuan utama, lima diantaranya memberikan kontribusi terbesar. Tiongkok US$ 1,66 miliar (18,21 persen), selanjutnya India US$ 1,34 miliar (14,67 persen), Belanda US$ 599,25 juta (6,57 persen), Pakistan US$ 581,23 juta (6,37 persen), dan Malaysia US$ 556,48 juta (6,10 persen), dengan kontribusi kelimanya mencapai 51,92 persen sedangkan lima negara lainnya memberikan kontribusi sebesar 15,02 persen. Dari 10 negara terbesar tujuan ekspor non migas, dibanding bulan, sebanyak 8 negara mengalami kenaikan dan 2 negara mengalami penurunan. Kenaikan terbesar terjadi pada ekspor ke negara India US$ 56,11 juta, Malaysia US$ 22,31 juta, dan Singapura US$ 17,44 juta. Sedangkan penurunan terjadi pada ekspor ke negara Pakistan sebesar US$ 32,03 juta dan Belanda US$ 16,41 juta. Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 62/12/14/Th. XVI, 1 Desember 3

4 Negara Tujuan Tabel 3 Ekspor Non Migas Riau menurut Negara Tujuan Januari ober ober *) Nilai FOB (Ribu US$) *) thd Sep Perubahan (Juta US$) thd % Peran Thd Total Non Migas 1 Tiongkok 184, , ,039, ,660, India 132, , ,802, ,337, Belanda 84, , , , Malaysia 40, , , , Korea Selatan 28, , , , Amerika Serikat 33, , , , Singapura 20, , , , Ukraina 20, , , , Saudi Arabia 22, , , , Pakistan 57, , , , Total 10 Negara Tujuan 626, , ,359, ,107, , Lainnya 257, , , ,015, Total Ekspor Non Migas 884, , ,251, ,123, , Ekspor menurut Sektor Perkembangan dan peran ekspor non migas Riau menurut sektor selama Januari-ober dibanding periode yang sama tahun dapat dilihat pada Tabel 4. Ekspor non migas mengalami penurunan sebesar 17,64 persen. Penurunan ini disebabkan oleh turunnya ekspor Industri serta ekspor Pertambangan dan lainnya, masing-masing mengalami penurunan sebesar 17,59 persen dan 81,34 persen. Sedangkan ekspor Pertanian selama Januari-ober mengalami kenaikan sebesar 95,33 persen dibanding periode yang sama tahun. Tabel 4 Ekspor Riau menurut Sektor Januari ober URAIAN Nilai FOB (Ribu US$) *) % Perubahan thd % Peran thd Total Ekspor (1) (2) (3) (4) (5) Total 15,928, ,154, Migas 4,851, ,030, Non Migas 11,077, ,123, * Pertanian 12, , * Industri 11,035, ,094, * Pertambangan dan lainnya 29, , Dilihat dari kontribusinya terhadap total nilai ekspor pada Januari-ober, ekspor non migas memberikan kontribusi sebesar 75,06 persen, sedangkan ekspor migas 24,94 persen. Besarnya peranan sektor non migas didukung oleh peran sektor industri sebesar 74,82 persen. 4 Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 623/12/14/Th. XVI, 1 Desember

5 IMPOR RIAU OKTOBER TURUN 24,66 PERSEN Nilai impor Riau bulan ober mencapai US$ 100,82 juta atau turun sebesar 24,66 persen dibanding impor yang mencapai US$ 133,83 juta. Secara kumulatif, nilai impor Januari- ober sebesar US$ 1,17 miliar atau turun 20,99 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebesar US$ 1,48 miliar. Pada bulan ober kontribusi impor Riau terhadap nasional sebesar 0,91 persen. Impor migas bulan ober mencapai US$ 24,14 juta atau turun 5,05 persen dibanding impor bulan yang besarnya US$ 25,42 juta, sedangkan impor migas Januari-ober sebesar US$ 215,78 juta atau turun sebesar 14,65 persen dibandingkan dengan Januari-ober yang besarnya US$ 252,83 juta. Impor non migas ober mencapai US$ 76,68 juta atau turun 29,27 persen dibanding impor bulan yang besarnya US$ 108,40 juta. Sedangkan Impor non migas Januari-ober mengalami penurunan sebesar 22,30 persen, dari US$ 1,22 miliar menjadi US$ 950,99 juta. Pada Januari-ober, impor non migas didominir oleh Mesin-mesin/Pesawat Mekanik US$ 304,19 juta (31,99 persen), kemudian Pupuk sebesar US$ 254,97 juta (26,81 persen), Bubur Kayu (Pulp) US$ 65,40 juta (6,88 persen), serta Plastik dan Barang dari Plastik US$ 40,05 juta (4,21 persen) dengan kontribusi keempatnya mencapai 69,89 persen. Impor non migas selama Januari-ober dari Tiongkok mencapai angka terbesar yaitu US$ 220,72 juta (23,21 persen), Kanada US$ 151,62 juta (15,94 persen), Malaysia US$ 124,34 juta (13,07 persen), dan Singapura US$ 81,67 juta (8,59 persen), dengan kontribusi keempatnya mencapai 60,82 persen terhadap keseluruhan impor non migas. Menurut golongan penggunaan selama Januari-ober impor barang konsumsi sebesar US$ 126,97 juta, bahan baku/penolong US$ 809,84 juta, dan barang modal US$ 229,97 juta. Impor barang konsumsi turun 19,78 persen, impor bahan baku/penolong turun 18,12 persen dan impor barang modal turun 30,21 persen. 2. Perkembangan Impor 2.1 Impor Migas dan Non Migas Nilai impor Riau bulan ober mencapai US$ 100,82 juta atau turun sebesar 24,66 persen dibanding impor yang mencapai US$ 133,83 juta. Penurunan ini disebabkan oleh turunnya migas sebesar 5,05 persen, dan impor non migas 29,27 persen. Selama Januari-ober, nilai impor Riau mencapai US$ 1,17 miliar atau turun 20,99 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebesar US$ 1,48 miliar. Penurunan impor ini disebabkan oleh menurunnya impor migas sebesar 14,65 persen dan impor non migas sebesar 22,30 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 62/12/14/Th. XVI, 1 Desember 5

6 URAIAN Tabel 5 Ringkasan Perkembangan Impor Riau Januari ober Nilai CIF (Ribu US$) Perubahan (%) ober *) *) thd Sep thd % Peran thd Total Impor Total Impor 133, , ,476, ,166, Migas 25, , , , Minyak Mentah Hasil Minyak 25, , , , Gas Non Migas 108, , ,223, , Grafik 2 Perkembangan Impor Riau Januari 2011 ober (ribu US$) Jan'11 Apr'11 Jul'11 '11 Jan'12 Apr'12 Jul'12 '12 Jan'13 Apr'13 Juli'13 '13 Jan'14 April'14 Juli'14 '14 Jan'15 April'15 Juli'15 '15 Migas Non Migas Total 2.2 Impor Non Migas menurut Golongan Barang HS 2 Dijit Penurunan terbesar impor non migas ober terhadap bulan sebelumnya terjadi pada Mesinmesin/Pesawat Mekanik US$ 13,35 juta (27,54 persen), Pupuk US$ 8,82 juta (36,28 persen), serta Plastik dan Barang dari Plastik US$ 2,03 juta (57,50 persen). Sedangkan kenaikan impor non migas terjadi pada Bubur Kayu (Pulp) US$ 1,35 juta (19,48 persen), Hasil Penggilingan US$ 0,47 juta (49,31 persen), serta Besi dan Baja US$ 0,10 juta (4,55 persen). Impor non migas selama Januari-ober didominir oleh Mesin-mesin/Pesawat Mekanik US$ 304,19 juta (31,99 persen), kemudian Pupuk sebesar US$ 254,97 juta (26,81 persen), Bubur Kayu (Pulp) US$ 65,40 juta (6,88 persen), serta Plastik dan Barang dari Plastik US$ 40,05 juta (4,21 persen) dengan kontribusi keempatnya mencapai 69,89 persen. 6 Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 623/12/14/Th. XVI, 1 Desember

7 Golongan Barang (HS) Tabel 6 Impor Non Migas Beberapa Golongan Barang HS 2 Dijit Januari - ober ober *) Nilai CIF (Ribu US$) *) thd Sep Perubahan (%) thd % Peran Thd Total Non Migas 1 Mesin-mesin/Pesawat Mekanik (84) 48, , , , Pupuk (31) 24, , , , Bubur Kayu (Pulp) (47) 6, , , , Besi dan Baja (72) 2, , , , Plastik dan Barang dari Plastik (79) 3, , , , Hasil Penggilingan (11) , , , Kertas dan Karton (48) 2, , , , Kain Tenun Berlapis (59) 1, , , , Bahan Kimia Anorganik (2) 1, , , , Mesin/Peralatan Listrik (85) 2, , , , Total 10 Golongan Barang 93, , , , Lainnya 14, , , , Total Impor Non Migas 108, , ,223, , Secara keseluruhan, impor 10 golongan barang utama non migas (HS 2 dijit) pada periode Januari-ober memberikan kontribusi sebesar 83,40 persen terhadap total impor non migas Riau. Sementara itu, kontribusi impor non migas di luar 10 golongan barang utama sebesar 16,60 persen. Dari sisi pertumbuhan, impor 10 golongan barang utama pada Januari-ober mengalami penurunan sebesar 14,74 persen terhadap periode yang sama tahun. 2.3 Impor Non Migas menurut Negara Asal Pada periode Januari-ober impor non migas Riau terutama berasal dari Tiongkok mencapai angka terbesar yaitu US$ 220,72 juta (23,21 persen), Kanada US$ 151,62 juta (15,94 persen), Malaysia US$ 124,34 juta (13,07 persen), dan Singapura US$ 81,67 juta (8,59 persen), dengan kontribusi keempatnya mencapai 60,82 persen terhadap keseluruhan impor non migas. Dari 10 negara pemasok barang impor non migas ke Riau pada bulan ober, 5 negara mengalami kenaikan, dan 5 negara mengalami penurunan. Kenaikan terbesar terjadi pada impor dari Malaysia US$ 6,60 juta (112,56 persen), dan Jerman US$ 4,21 juta (160,58 persen). Penurunan terbesar terjadi pada impor dari Tiongkok US$ 12,80 juta (56,29 persen), Italia US$ 8,86 juta (67,88 persen), dan Kanada US$ 8,02 juta (46,22 persen). Dilihat dari perkembangan impor non migas dari sepuluh negara utama selama periode Januari-ober terhadap periode yang sama tahun, turun sebesar 14,93 persen.selanjutnya perkembangan impor non migas Provinsi Riau dari 10 negara asal utama dapat dilihat pada tabel 7. Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 62/12/14/Th. XVI, 1 Desember 7

8 Negara Asal Tabel 7 Impor Non Migas Riau menurut Negara Asal Januari - ober Nilai CIF (Ribu US$) Perubahan (%) % Peran Thd Total ober Non Migas thd Sep *) *) thd 1 Malaysia 5, , , , Tiongkok 22, , , , Kanada 17, , , , Jerman 2, , , , Amerika Serikat 5, , , , Italia 13, , , , Swedia , , , , Taiwan , , , Singapura 5, , , , India 4, , , , Total 10 Negara Tujuan 77, , , , Lainnya 31, , , , Total Impor Non Migas 108, , ,223, , Impor menurut Golongan Penggunaan Barang Perkembangan dan peran impor non migas Riau menurut golongan penggunaan selama periode Januari- ober dibanding periode yang sama tahun dapat dilihat pada Tabel 8. Impor barang konsumsi US$ 126,97 juta, bahan baku/penolong US$ 809,84 juta, dan barang modal sebesar US$ 229,97 juta. Impor barang konsumsi turun sebesar 19,78 persen, impor bahan baku/penolong turun sebesar 18,12 persen dan impor barang modal turun sebesar 30,21 persen. URAIAN Tabel 8 Impor Riau menurut Golongan Penggunaan Barang Januari - ober Nilai CIF (Ribu US$) Perubahan (%) *) *) ober thd thd % Peran thd Total Impor Total Impor 133, , ,476, ,166, Barang Konsumsi 14, , , , Bahan Baku/Penolong 83, , , , Barang Modal 35, , , , Dilihat dari kontribusinya terhadap total nilai impor pada periode Januari-ober, impor bahan baku/penolong memberikan kontribusi terbesar yaitu 69,41 persen, diikuti barang modal 19,71 persen dan barang konsumsi 10,88 persen. 8 Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 623/12/14/Th. XVI, 1 Desember