PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR RIAU MARET 2016

Transkripsi

1 No. 20/05/14/Th. XVII, 2 Mei PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR RIAU MARET EKSPOR RIAU BULAN MARET NAIK 0,02 PERSEN Nilai ekspor Riau berdasarkan harga Free On Board (FOB) pada bulan et mencapai US$ 1.018,39 juta atau mengalami peningkatan sebesar 0,02 persen dibanding ekspor bulan sebesar US$ 1.018,15 juta. Secara kumulatif nilai ekspor Januari-et sebesar US$ 2,98 miliar atau turun sebesar 22,76 persen dibanding periode yang sama tahun yang besarnya US$ 3,86 miliar. Pada bulan et kontribusi ekspor Riau terhadap nasional sebesar 8,64 persen. Ekspor migas bulan et mencapai US$ 249,48 juta atau turun 8,58 persen dibanding ekspor migas bulan yang mencapai US$ 272,91 juta. Sedangkan selama Januari-et ekspor migas mencapai US$ 759,07 juta atau mengalami penurunan sebesar 39,88 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai US$ 1,26 miliar. Pada bulan et kontribusi ekspor migas Riau terhadap nasional sebesar 20,30 persen. Ekspor non migas bulan et mencapai US$ 768,91 juta atau naik 3,18 persen dibanding ekspor non migas bulan sebesar US$ 745,24 juta. Sedangkan ekspor non migas periode Januari- et sebesar US$ 2,22 miliar turun 14,43 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar US$ 2,60 miliar. Pada bulan et kontribusi ekspor non migas Riau terhadap nasional sebesar 7,28 persen. Selama periode Januari-et ekspor non migas didominir Lemak & Minyak Hewan/Nabati sebesar US$ 1,26 miliar (56,52 persen), Kertas dan karton US$ 319,99 juta (14,40 persen), Bubur Kayu (Pulp) US$ 304,73 juta (13,72 persen), dan Berbagai Produk Kimia US$ 198,08 juta (8,92 persen). Kontribusi keempatnya mencapai 93,56 persen dari total ekspor non migas Riau. Ekspor non migas selama periode Januari-et paling tinggi ke Tiongkok US$ 404,71 juta (18,22 persen), selanjutnya India US$ 288,99 juta (13,01 persen), Malaysia US$ 164,07 juta (7,38 persen), Pakistan US$ 161,04 juta (7,25 persen), dan Amerika Serikat US$ 151,42 juta (6,82 persen), dan dengan kontribusi kelimanya mencapai 52,67 persen terhadap keseluruhan ekspor non migas. Menurut sektor, ekspor sektor Pertanian selama Januari-et mengalami kenaikan sebesar 9,17 persen. Sedangkan sektor Industri dan sektor Pertambangan dan lainnya mengalami penurunan masingmasing sebesar 14,50 persen dan 5,28 persen dibanding periode yang sama tahun. 1. Perkembangan Ekspor 1.1 Ekspor Migas dan Non Migas Nilai ekspor Riau berdasarkan harga Free On Board (FOB) pada bulan et mencapai US$ 1.018,39 juta atau mengalami kenaikan sebesar 0,02 persen dibanding ekspor bulan sebesar US$ 1.018,15 juta. Kenaikan ini disebabkan oleh naiknya ekspor non migas sebesar 3,18 persen, yaitu dari US$ 745,24 juta pada bulan menjadi US$ 768,91 juta pada bulan et. Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 20/05/14/Th. XVII, 2 Mei 1

2 Tabel 1 Ringkasan Perkembangan Ekspor Riau Januari - et Nilai FOB (Ribu US$) % Perubahan % Peran thd URAIAN et Total Ekspor thd Total Ekspor , , , ,33 0,02-22,76 100,00 Migas , , , ,18-8,58-39,88 25,47 * Minyak Mentah , , , ,32-8,96-40,66 23,97 * Hasil Minyak , , , ,87-0,32-23,84 1,50 * Gas 0,00 0,00 0,00 0, Non Migas , , , ,15 3,18-14,43 74,53 Selama Januari-et, nilai ekspor Riau mengalami penurunan sebesar 22,76 persen dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang disebabkan oleh turunnya ekspor migas sebesar 39,88 persen dan ekspor non migas sebesar 14,43 persen. Penurunan ekspor migas disebabkan oleh turunnya ekspor minyak mentah sebesar 40,66 persen dan hasil minyak sebesar 23,84 persen. Grafik 1 Perkembangan Ekspor Riau Januari 2011 et (Juta US$) Migas Non Migas Total 1.2 Ekspor Non Migas menurut Golongan Barang Harmonized System (HS) 2 Dijit Dari 10 golongan barang ekspor non migas terbesar bulan et, dibanding kenaikan terbesar terjadi pada Berbagai Produk Kimia US$ 30,24 juta, Kertas & Karton US$ 14,54 juta, Bahan Kimia Organik US$ 11,53 juta, Bubur Kayu (Pulp) US$ 2,39 juta, dan Berbagai Makanan Olahan US$ 2,33 juta. Sedangkan penurunan antara lain terjadi pada Lemak & Minyak Hewan/Nabati US$ 42,07 juta, dan Ampas dan Sisa Industri Makanan US$ 2,86 juta, selengkapnya sebagaimana terlihat pada Tabel 2. 2 Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 20/05/14/Th. XVII, 2 Mei

3 Golongan Barang (HS) Tabel 2 Ekspor Non Migas Beberapa Golongan Barang HS 2 Dijit Januari et et Nilai FOB (Ribu US$) Perubahan (Juta US$) thd % Peran Thd Total Non Migas 1 Lemak & Minyak Hewan/Nabati (15) , , , ,81-42,07-406,35 56,52 2 Kertas dan Karton (48) , , , ,92 14,54 6,58 14,40 3 Bubur Kayu (Pulp) (47) , , , ,37 2,39-27,14 13,72 4 Berbagai Produk Kimia (38) , , , ,96 30,24 63,94 8,92 5 Bahan Kimia Organik (29) 3.306, , , ,48 11,53-0,57 1,21 6 Tembakau (24) 7.159, , , ,86 1,99-1,44 1,24 7 Berbagai Makanan Olahan (21) 6.466, , , ,08 2,33-2,30 0,97 8 Ampas dan Sisa Industri Makanan (23) , , , ,83-2,86-4,62 1,25 9 Buah-buahan (08) 3.407, , , ,22 0,47-0,82 0,56 10 Minuman (22) 1.175, , , ,16 1,76 1,10 0,29 Total 10 Gol. Barang , , , ,68 20,33-371,61 99,07 Lainnya 5.630, , , ,47 3,34-3,15 0,93 Total Ekspor Non Migas , , , ,15 23,67-374,75 100,00 Selama Januari-et, ekspor 10 golongan barang utama non migas (HS 2 dijit) memberikan kontribusi sebesar 99,07 persen terhadap total ekspor non migas. Dari sisi pertumbuhan, ekspor 10 golongan barang utama non migas tersebut mengalami penurunan sebesar 14,44 persen terhadap periode yang sama tahun. 1.3 Ekspor Non Migas menurut Negara Tujuan Pada periode Januari-et, ekspor non migas ke sepuluh negara tujuan utama memberikan kontribusi sebesar 70,41 persen terhadap total nilai ekspor non migas Riau. Dari sepuluh negara tujuan utama, lima diantaranya memberikan kontribusi terbesar. Tiongkok US$ 404,71 juta (18,22 persen), selanjutnya India US$ 288,99 juta (13,01 persen), Malaysia US$ 164,07 juta (7,38 persen), Pakistan US$ 161,04 juta (7,25 persen), dan Amerika Serikat US$ 151,42 juta (6,82 persen), dengan kontribusi kelimanya mencapai 52,67 persen sedangkan lima negara lainnya memberikan kontribusi sebesar 17,74 persen. Dari 10 negara terbesar tujuan ekspor non migas, dibanding bulan, sebanyak 7 negara mengalami kenaikan dan 3 negara mengalami penurunan. Kenaikan terbesar terjadi pada ekspor ke negara Italia US$ 20,85 juta, Singapura US$ 18,94 juta, Mesir US$ 18,05 juta, dan Amerika Serikat US$ 17,93 juta. Sedangkan penurunan terjadi pada ekspor ke negara Tiongkok sebesar US$ 77,17 juta, Belanda US$ 17,32 juta, dan Pakistan US$ 6,92 juta. Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 20/05/14/Th. XVII, 2 Mei 3

4 Negara Tujuan Tabel 3 Ekspor Non Migas Riau menurut Negara Tujuan Januari et et Nilai FOB (Ribu US$) Perubahan (Juta US$) thd % Peran Thd Total Non Migas 1 India , , , ,71 6,65-38,20 13,01 2 Tiongkok , , , ,30-77,17 11,05 18,22 3 Amerika Serikat , , , ,51 17,93 10,41 6,82 4 Pakistan , , , ,38-6,92 36,25 7,25 5 Malaysia , , , ,61 4,41 23,37 7,38 6 Korea Selatan , , , ,78 16,62-1,71 3,35 7 Belanda , , , ,92-17,32-5,98 6,05 8 Italia 9.404, , , ,35 20,85-71,35 1,99 9 Singapura , , , ,36 18,94-15,84 3,01 10 Mesir 9.973, , , ,46 18,05-85,33 3,34 Total 10 Negara Tujuan , , , ,38 2,05-137,33 70,41 Lainnya , , , ,77 21,61-237,43 29,59 Total Ekspor Non Migas , , , ,15 23,67-374,75 100, Ekspor menurut Sektor Perkembangan dan peran ekspor non migas Riau menurut sektor selama Januari-et dibanding periode yang sama tahun dapat dilihat pada Tabel 4. Ekspor non migas mengalami penurunan sebesar 14,43 persen. Penurunan ini disebabkan oleh turunnya ekspor Industri dan ekspor Pertambangan dan lainnya yang mengalami penurunan masing-masing sebesar 14,50 persen dan 5,28 persen. Sedangkan ekspor Pertanian selama Januari-et mengalami kenaikan sebesar 9,17 persen dibanding periode yang sama tahun. URAIAN Tabel 4 Ekspor Riau menurut Sektor Januari et Nilai FOB (Ribu US$) *) % Perubahan thd % Peran thd Total Ekspor (1) (2) (3) (4) (5) Total , ,33-22,76 100,00 Migas , ,18-39,88 25,47 Non Migas , ,15-14,43 74,53 * Pertanian 6.750, ,86 9,17 0,25 * Industri , ,64-14,50 74,24 * Pertambangan dan lainnya 1.559, ,66-5,28 0,05 Dilihat dari kontribusinya terhadap total nilai ekspor pada Januari-et, ekspor non migas memberikan kontribusi sebesar 74,53 persen, sedangkan ekspor migas 25,47 persen. Besarnya peranan sektor non migas didukung oleh peran sektor industri sebesar 74,24 persen. 4 Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 20/05/14/Th. XVII, 2 Mei

5 IMPOR RIAU MARET NAIK 48,60 PERSEN Nilai impor Riau bulan et mencapai US$ 127,30 juta atau naik sebesar 48,60 persen dibanding impor yang mencapai US$ 85,67 juta. Secara kumulatif, nilai impor Januari-et sebesar US$ 305,07 juta atau turun 17,71 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebesar US$ 370,73 juta. Pada bulan et kontribusi impor Riau terhadap nasional sebesar 1,13 persen. Impor migas bulan et mencapai US$ 21,69 juta atau naik 476,47 persen dibanding impor bulan yang besarnya US$ 3,76 juta, sedangkan impor migas Januari-et sebesar US$ 43,78 juta atau turun sebesar 32,15 persen dibandingkan dengan Januari-et yang besarnya US$ 64,51 juta. Pada bulan et kontribusi impor migas Riau terhadap nasional sebesar 1,42 persen. Impor non migas et mencapai US$ 105,61 juta atau naik 28,94 persen dibanding impor bulan yang besarnya US$ 81,91 juta. Sedangkan Impor non migas Januari-et mengalami penurunan sebesar 14,67 persen, dari US$ 306,22 juta menjadi US$ 261,30 juta. Pada bulan et kontribusi impor non migas Riau terhadap nasional sebesar 1,08 persen. Pada Januari-et, impor non migas didominir oleh Mesin-mesin/Pesawat Mekanik US$ 88,97 juta (34,05 persen), kemudian Pupuk sebesar US$ 66,44 juta (25,43 persen), Bubur Kayu (Pulp) US$ 18,35 juta (7,02 persen), serta Gandum-ganduman US$ 11,47 juta (4,39 persen) dengan kontribusi keempatnya mencapai 70,89 persen. Impor non migas selama Januari-et dari Tiongkok mencapai angka terbesar yaitu US$ 78,51 juta (30,05 persen), Kanada US$ 35,93 juta (13,75 persen), Malaysia US$ 26,31 juta (10,07 persen), dan Finlandia US$ 20,88 juta (7,99 persen), dengan kontribusi keempatnya mencapai 61,86 persen terhadap keseluruhan impor non migas. Menurut golongan penggunaan selama Januari-et impor barang konsumsi sebesar US$ 34,44 juta, bahan baku/penolong US$ 226,25 juta, dan barang modal US$ 44,38 juta. Impor barang konsumsi turun 13,10 persen, impor bahan baku/penolong turun 17,65 persen dan impor barang modal turun 21,25 persen. 2. Perkembangan Impor 2.1 Impor Migas dan Non Migas Nilai impor Riau bulan et mencapai US$ 127,30 juta atau naik sebesar 48,60 persen dibanding impor yang mencapai US$ 85,67 juta. Kenaikan ini disebabkan oleh naiknya impor migas sebesar 476,47 persen dan impor non migas sebesar 28,94 persen. Selama Januari-et, nilai impor Riau mencapai US$ 305,07 juta atau turun 17,71 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebesar US$ 370,73 juta. Penurunan impor ini disebabkan oleh menurunnya impor migas sebesar 32,15 persen dan impor non migas sebesar 14,67 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 20/05/14/Th. XVII, 2 Mei 5

6 URAIAN Tabel 5 Ringkasan Perkembangan Impor Riau Januari et Nilai CIF (Ribu US$) Perubahan (%) et thd % Peran thd Total Impor Total Impor , , , ,12 48,60-17,71 100,00 Migas 3.762, , , ,96 476,47-32,15 14,35 Minyak Mentah Hasil Minyak 3.762, , , ,96 476,47-32,15 14,35 Gas Non Migas , , , ,15 28,94-14,67 85,65 Grafik 2 Perkembangan Impor Riau Januari 2011 et (ribu US$) Migas Non Migas Total 2.2 Impor Non Migas menurut Golongan Barang HS 2 Dijit Kenaikan terbesar impor non migas et terhadap bulan sebelumnya terjadi pada Mesin-mesin/Pesawat Mekanik US$ 12,16 juta, Bubur Kayu (Pulp) US$ 10,67 juta, Kertas & Karton US$ 1,27 juta, serta Biji-bijian Berminyak US$ 1,05 juta. Sedangkan penurunan impor non migas terjadi pada Garam, Belerang, Kapur US$ 2,08 juta dan Pupuk US$ 1,16 juta. Impor non migas selama Januari-et didominir oleh Mesin-mesin/Pesawat Mekanik US$ 88,97 juta (34,05 persen), kemudian Pupuk sebesar US$ 66,44 juta (25,43 persen), Bubur Kayu (Pulp) US$ 18,35 juta (7,02 persen), serta Gandum-ganduman US$ 11,47 juta (4,39 persen) dengan kontribusi keempatnya mencapai 70,89 persen. 6 Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 20/05/14/Th. XVII, 2 Mei

7 Golongan Barang (HS) Tabel 6 Impor Non Migas Beberapa Golongan Barang HS 2 Dijit Januari - et et Nilai CIF (Ribu US$) Perubahan (%) thd % Peran Thd Total Non Migas 1 Mesin-mesin/Pesawat Mekanik , , , ,90 44,57 19,48 34,05 2 Pupuk , , , ,98-5,14-28,64 25,43 3 Bubur Kayu (Pulp) 3.533, , , ,37 301,94 30,75 7,02 4 Gandum-ganduman 4.657, , , ,50 2,35 867,08 4,39 5 Kertas dan Karton 2.191, , , ,27 58,00-15,52 3,12 6 Besi dan Baja 2.642, , , ,13 10,11 25,37 2,62 7 Bahan Kimia Anorganik 2.188, , , ,61 23,82-25,14 3,14 8 Biji-bijian Berminyak 882, , , ,74 118,53-46,84 1,47 9 Garam, Belerang, Kapur 3.893, , , ,67-53,46-27,59 2,99 10 Plastik dan Barang dari Plastik 1.222, , , ,37 42,65-72,90 1,62 Total 10 Golongan Barang , , , ,54 32,78-7,49 85,85 Lainnya , , , ,61 3,56-42,00 14,15 Total Impor Non Migas , , , ,15 28,94-14,67 100,00 Secara keseluruhan, impor 10 golongan barang utama non migas (HS 2 dijit) pada periode Januari-et memberikan kontribusi sebesar 85,85 persen terhadap total impor non migas Riau. Sementara itu, kontribusi impor non migas di luar 10 golongan barang utama sebesar 14,15 persen. Dari sisi pertumbuhan, impor 10 golongan barang utama pada Januari-et mengalami penurunan sebesar 7,49 persen terhadap periode yang sama tahun. 2.3 Impor Non Migas menurut Negara Asal Pada periode Januari-et impor non migas Riau terutama berasal dari Tiongkok mencapai angka terbesar yaitu US$ 78,51 juta (30,05 persen), Kanada US$ 35,93 juta (13,75 persen), Malaysia US$ 26,31 juta (10,07 persen), dan Finlandia US$ 20,88 juta (7,99 persen), dengan kontribusi keempatnya mencapai 61,86 persen terhadap keseluruhan impor non migas. Dari 10 negara pemasok barang impor non migas ke Riau pada bulan et, 8 negara mengalami kenaikan, dan 2 negara mengalami penurunan. Kenaikan terbesar terjadi pada impor dari Finlandia US$ 14,35 juta (500,77 persen), Kanada US$ 7,73 juta (74,29 persen), dan Malaysia US$ 4,22 juta (78,41 persen). Penurunan terjadi pada impor dari Thailand US$ 2,41 juta (54,56 persen), dan Belarusia US$ 1,37 juta (38,15 persen). Dilihat dari perkembangan impor non migas dari sepuluh negara utama selama periode Januari-et terhadap periode yang sama tahun, turun sebesar 11,65 persen.selanjutnya perkembangan impor non migas Provinsi Riau dari 10 negara asal utama dapat dilihat pada tabel 7. Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 20/05/14/Th. XVII, 2 Mei 7

8 Negara Asal Tabel 7 Impor Non Migas Riau menurut Negara Asal Januari - et Nilai CIF (Ribu US$) Perubahan (%) % Peran Thd Total et Non Migas thd 1 Tiongkok , , , ,79 11,53 40,20 30,05 2 Kanada , , , ,68 74,29-35,50 13,75 3 Finlandia 2.866, , , ,35 500, ,11 7,99 4 Malaysia 5.379, , , ,26 78,41-47,81 10,07 5 Vietnam 4.689, , , ,40 41,87 166,66 5,15 6 Singapura 3.649, , , ,53 68,66-68,65 5,13 7 Belarusia 3.584, , , ,62-38,15 16,80 2,79 8 Amerika Serikat 1.153, , , ,88 100,00-55,64 1,86 9 Thailand 4.420, , , ,66-54,56-13,37 4,00 10 Perancis 642, , , ,40 204,14 42,59 1,23 Total 10 Negara Tujuan , , , ,55 51,34-11,65 82,02 Lainnya , , , ,60-44,73-26,19 17,98 Total Impor Non Migas , , , ,15 28,94-14,67 100, Impor menurut Golongan Penggunaan Barang Perkembangan dan peran impor non migas Riau menurut golongan penggunaan selama periode Januari- et dibanding periode yang sama tahun dapat dilihat pada Tabel 8. Impor barang konsumsi US$ 34,44 juta, bahan baku/penolong US$ 226,25 juta, dan barang modal sebesar US$ 44,38 juta. Impor barang konsumsi turun sebesar 13,10 persen, impor bahan baku/penolong turun sebesar 17,65 persen dan impor barang modal turun sebesar 21,25 persen. URAIAN Tabel 8 Impor Riau menurut Golongan Penggunaan Barang Januari - et Nilai CIF (Ribu US$) Perubahan (%) et thd % Peran thd Total Impor Total Impor , , , ,12 48,60-17,71 100,00 Barang Konsumsi 7.147, , , ,84 132,33-13,10 11,29 Bahan Baku/Penolong , , , ,08 59,90-17,65 74,17 Barang Modal , , , ,20-13,69-21,25 14,55 Dilihat dari kontribusinya terhadap total nilai impor pada periode Januari-et, impor bahan baku/penolong memberikan kontribusi terbesar yaitu 74,17 persen, diikuti barang modal 14,55 persen dan barang konsumsi 11,29 persen. 8 Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 20/05/14/Th. XVII, 2 Mei