BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT"

Transkripsi

1 32 BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT 3.1 Riwayat Laboratorium Sistem Informasi Laboratorium Sistem Informasi (Lab Sisfo) merupakan unit penunjang perkuliahan yang mempunyai tugas memberikan layanan asistensi lab yang diperlukan mahasiswa untuk menunjang keberhasilan kegiatan perkuliahan. Lab Sisfo berdiri pada awal tahun 2005 dan bergabung dengan Unit Pelayanan Teknis (UPT) Akuntansi dimana Lab Sisfo berada di bawah Jurusan Sistem Informasi. Lab Sisfo berdiri sendiri pada bulan September 2005 dan tetap berada di bawah Jurusan Sistem Informasi yang dikepalai oleh Kepala Asisten Laboratorium Sistem Informasi (Ka. Lab Sisfo). Pada periode ganjil 2006/2007 Lab Sisfo mempunyai 50 orang asisten yang akan mengasistensi mahasiswa dalam mempraktekkan dan mengembangkan semua pengetahuan mengenai perancangan sistem informasi yang diperoleh secara teori di dalam kuliah, sehingga pengetahuan mahasiswa diharapkan semakin bertambah baik secara teori maupun praktek. 1. Peranan Kegiatan Laboratorium Sistem Informasi Peranan kegiatan Lab Sisfo adalah: Memberikan gambaran kepada mahasiswa mengenai penggunaan teori-teori perancangan sistem yang dipelajari dalam kegiatan lingkungan pekerjaan.

2 33 Meningkatkan pemahaman teori-teori yang dipelajari mahasiswa dalam kegiatan perkuliahan. Meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam menggunakan tools (aplikasi pendukung) pada kegiatan perancangan sistem. Mengasah daya pikir (analytical thinking) mahasiswa dalam perancangan sistem dengan cara mengerjakan studi kasus. 2. Tujuan Laboratorium Sistem Informasi Lab Sisfo merupakan suatu wadah yang disediakan Universitas Bina Nusantara untuk mendukung kegiatan praktikum. Tidak bisa dipungkiri bahwa keterbatasan waktu dalam proses belajar-mengajar di praktikum terkadang menjadi hambatan bagi mahasiswa dalam memahami materi secara mendalam. Keterbatasan materi dan soal yang didapatkan mahasiswa dikelas tentu saja akan merugikan mahasiswa yang masih haus akan pengetahuan. Kegiatan utama Lab Sisfo adalah untuk menciptakan proses pembelajaran yang mampu memberikan manfaat untuk meningkatkan pemahaman terhadap materi perkuliahan. 3. Sasaran Laboratorium Sistem Informasi Lab Sisfo memiliki sasaran yang ingin dicapai dengan memberikan layanan asisten Lab bagi mahasiswa untuk mencapai tujuan pembelajaran di Universitas Bina Nusantara, dengan menyesuaikan materi pengajaran terhadap kurikulum seperti yang sudah ditetapkan, dan didukung oleh asisten lab yang berkompeten dibidangnya, dan memberikan layanan administratif yang memperhatikan customer satisfaction.

3 Struktur Organisasi Struktur Organisasi Laboratorium Sistem Organisasi Ka.Lab SISFO Sekretariat KMK KBI Teaching Coordinator R n D Coordinator Assistant Coordinators Assistant Part Time IS/IT Development Research Assistant Gambar 3.1. Struktur Organisasi Laboratorium Sistem Informasi, Sumber, Ka. Lab Sisfo, 2006 Gambar 3.1 merupakan struktur organisasi Lab Sisfo yang dipimpin oleh Ka. Lab Sisfo Tugas dan Wewenang Ka. Lab Sisfo Ka. Lab Sisfo memiliki wewenang dan tanggung jawab sebagai berikut. o Wewenang - Mengusulkan kepada ketua jurusan (kajur) tentang perubahan mata kuliah dan materi kuliah/praktikum yang dianggap telah kadaluarsa. - Memberikan masukan kepada ketua jurusan tentang perubahan kurikulum jurusan yang berhubungan dengan mata kuliah praktikum.

4 35 o Tanggung Jawab - Bertangung jawab terhadap terlaksana dan tercapainya pengembangan bidang ilmu yang diasuh sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. - Bertanggung jawab terhadap terlaksana dan tercapainya kegiatan pelaksanaan praktikum dengan baik. - Bertanggung jawab terhadap terlaksana dan tercapainya Indikator Kinerja Lab yang ditetapkan. - Bertanggung jawab terhadap terlaksana dan tercapainya pembinaan asisten secara baik. Sekretariat Sekretariat dibagi menjadi dua bagian, yaitu koord. sekretariat dan staff sekretariat yang mempunyai tugas dan wewenang yang berbeda. Tugas dan wewenang tersebut yaitu: o Koord. Sekretariat - Menyusun jadwal asisten sebelum praktikum dimulai. - Monitoring pelaksanaan praktikum per-hari dan berkoordinasi dengan Teaching Coordinator. - Membuat rekap nilai praktikum, kehadiran mahasiswa, laporan mahasiswa yang tidak layak mengikuti ujian dengan berkoordinasi dengan koordinator praktikum. - Penyebaran kuisioner evaluasi asisten (IKAA). - Membuat laporan IKAA, ketepatan penyerahan nilai, penyerahan soal dan pelaksanaan praktikum.

5 36 - Menjamin ketersediaan sarana dan prasarana untuk rapat, pelatihan dan briefing. - Memastikan kelengkapan perlengkapan praktikum (materi praktikum, absensi dan lembar jawaban) dan dokumentasi formulir yang digunakan. - Memproses transaksi honor asisten dan honor koreksi ujian. - Menyiapkan laporan untuk Yudisiun Nilai. o Staff Sekretariat - Memasukkan data kehadiran mahasiswa dan asisten per-hari. - Memastikan ketersediaan asisten di tiap kelas. - Mencetak rekap kehadiran asisten dan mahasiswa per-bulan. - Memasukkan evaluasi asisten. - Memasukkan nilai mahasiswa. - Mencetak ketidaklayakan mahasiswa untuk mengikuti ujian. - Menyiapkan form kuisioner evaluasi asisten (IKAA). - Menyiapkan laporan penyerahan nilai dan soal. - Menyiapkan ketersediaan sarana dan prasarana untuk rapat, pelatihan, dan briefing. - Menyiapkan kelengkapan perlengkapan praktikum (materi praktikum, absensi dan lembar jawaban) dan dokumentasi formulir yang digunakan. - Mengarsip dokumen yang berhubungan dengan Lab Sisfo.

6 37 Teaching Coordinator - Melakukan penerimaan asisten, berkoordinasi dengan kepala Lab Sisfo dan Jurusan. - Koordinasi dengan KMK, R n D Coordinator dan Assistant Coordinator untuk pengembangan materi praktikum. - Menjamin pelaksanaan dan persiapan praktikum. - Melaksanakan pelatihan dan pembinaan untuk Assistant Coordinator. - Menjamin pelaksanaan ujian praktikum. - Evaluasi hasil praktikum berkoordinasi dengan Assistant Coordinator. - Membuat laporan dan rekap EJA (Evaluasi Jasa Asisten). - Melakukan kegiatan operasional seperti pembuatan buku panduan praktikum untuk asisten dan mahasiswa serta pembuatan Kalender Akademik. - Membuat laporan semesteran praktikum. Assistant Coordinators - Melakukan pelatihan dan pembinaan untuk asisten, berkoordinasi dengan Teaching Coordinator. - Koordinasi dengan KMK, Dosen, dan Teaching Coordinator dalam membuat SAP, materi praktikum, soal-soal praktikum dan soal-soal ujian beserta jawabannya. - Monitoring pelaksanaan praktikum seperti ketersediaan dan kehadiran asisten. - Monitoring kegiatan administrasi seperti pengumpulan nilai, LAA, dan IKAA.

7 38 - Memonitoring laporan kehadiran asisten dan mahasiswa. - Melayani konsultasi mahasiswa yang berhubungan dengan materi praktikum. Assistant Part Time - Melakukan kegiatan belajar mengajar khususnya di Praktikum Lab Sisfo. - Memberikan layanan konsultasi untuk mahasiswa yang berhubungan dengan materi praktikum. - Membuat Laporan Aktivitas Asisten. - Mengkoreksi berkas mahasiswa dan melakukan penilaian. - Mengembangkan skills. - Membantu koordinator praktikum dalam kegiatan praktikum Lab Sisfo. - Monitoring kehadiran mahasiswa di praktikum. R n D Coordinator - Koordinasi dengan KBI dalam melakukan kegiatan penelitian dan pengembangan di Jurusan. - Pengembangan materi praktikum berkoordinasi dengan Teaching Coordinator. - Memberikan bimbingan dan pembinaan kepada asisten di dalam melakukan research (join project dengan dosen research, LAB research, etc). - Melakukan pengembangan penelitian, project/product dan case study. - Melakukan kerjasama dengan dunia industri. - Mengembangkan jaringan dan aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan oleh Lab Sisfo.

8 39 - Menyiapkan peserta yang akan mengikuti lomba. - Membuat laporan kegiatan R n D Section. IS/IT Development - Melakukan kegiatan pengembangan aplikasi-aplikasi di Lab Sisfo. - Menganalisa, merancang, implementasi, mengembangkan dan maintenance sistem aplikasi Lab Sisfo. - Back up data. - Mempelajari software-software yang akan digunakan di Lab Sisfo. - Membuat panduan penggunaan aplikasi Lab Sisfo. - Memberikan pelatihan yang berhubungan dengan software atau aplikasi yang digunakan dalam Lab Sisfo. - Membantu R n D Coordinator dalam pengembangan project/product dan case study. Research Assistant - Membantu R n D Coordinator dalam kegiatan penelitian dan pengembangan di Jurusan. - Melakukan pengembangan penelitian, project/product dan case study sesuai dengan program kerja. - Melayani konsultasi mahasiswa yang berhubungan dengan penelitian atau SRG.

9 Prosedur yang Berjalan (Rich Picture) Contoh soal Soal latihan Pertanyaan asisten Jawab latihan Jawaban proyek mahasiswa Soal proyek Id + Password kode matakuliah LAA rangkap 2 Pemakaian software LAA rangkap 1 sistem koordinator dosen Gambar 3.2. Rich Picture Sistem Yang Berjalan Pada pelaksanaan praktikum yang dilaksanakan di kelas, terdapat 2 orang asisten yang akan membimbing dan melatih mahasiswa. Asisten tidak mengajarkan konsep atau teori pada waktu pelaksanaan praktikum, asisten hanya meningkatkan pemahaman teori-teori yang dipelajari mahasiswa dalam kegiatan perkuliahan, memberikan gambaran kepada mahasiswa mengenai penggunaan teori-teori perancangan sistem yang dipelajari dalam kegiatan lingkungan kerja. Selain itu, mahasiswa juga akan mendapatkan proyek kecil, dimana proyek tersebut diambil dari proses bisnis yang mendekati sistem yang ada dalam sebuah perusahaan ataupun toko.

10 41 Mahasiswa akan mempelajari teknik-teknik perancangan sistem, penggunaan tools dalam perancangan sistem, mempelajari dan menyelesaikan studi kasus, diskusi interaktif dalam bentuk tim maupun individu, dan bentukbentuk latihan lain yang akan meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam perancangan sistem. Komunikasi antara asisten dan mahasiswa hanya terjalin pada saat asisten mengasistensi kelas yang bersangkutan. Setiap kegiatan yang dilakukan oleh asisten pada saat pelaksanaan praktikum akan dilaporkan kepada dosen yang bersangkutan dalam bentuk Laporan Aktivitas Asisten (LAA). Dengan adanya LAA dosen dan asisten dapat mengkomunikasikan kondisi kelas yang diajar oleh dosen yang bersangkutan dan asisten yang mengasistensi. Dosen dan asisten dapat menyamakan persepsi pada saat penyerahan LAA maupun diluar waktu penyerahan LAA. Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan, dapat diketahui bahwa Lab Sisfo melakukan knowledge sharing antara asisten dengan asisten, maupun antara asisten dengan mahasiswa. Knowledge sharing antara asisten dan mahasiswa terjadi pada saat praktikum, dimana asisten mengasistensi materi praktikum dengan cara membagikan knowledge yang dimiliki oleh asisten kepada mahasiswa. Knowledge sharing juga terjadi antara asisten dengan asisten pada saat training asisten. Training dilakukan agar asisten junior (baru) mendapatkan knowledge dari asisten senior (lama) dimana knowledge yang diberikan saat training merupakan modal untuk pengembangan diri asisten junior di kemudian hari. Sistem knowledge sharing pada Lab Sisfo menggunakan pendekatan socialization dan externalization. Pendekatan socialization dilakukan dengan

11 42 melalui pelatihan, dan sosialisasi dengan sesama asisten. Pendekatan externalization dilakukan dengan menerima informasi dan data yang diberikan oleh media cetak seperti buku, media elektronik seperti melalui internet, serta menerima informasi dan data dari orang lain. Lab Sisfo belum memiliki knowledge management (KM) dimana tidak terdapat pendokumentasian knowledge. 3.4 Strategi Lab Sisfo Dalam menjalankan proses bisnisnya, Lab Sisfo memiliki beberapa strategi, antara lain: a. Mengadakan pelatihan kepada seluruh asisten tentang cara penyampaian materi dan materi yang akan dijadikan bahan untuk membimbing mahasiswa, serta pelatihan tentang software yang digunakan. b. Meningkatkan komunikasi antar asisten dalam Lab Sisfo melalui rapat kerja (raker), diskusi-diskusi dalam penyelesaian soal kasus, dan melalui rapat evaluasi setiap pertengahan semester. c. Memberikan kuesioner kepada mahasiswa untuk memberikan penilaian terhadap kinerja asisten di dalam kelas. d. Mengadakan pertemuan setiap awal semester antara asisten dan dosen untuk menyamakan konsep materi. e. Meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang analisa dan perancangan suatu sistem informasi. 3.5 Knowledge Goals Dengan adanya beberapa strategi Lab Sisfo yang dijelaskan pada sub-bab 3.4 strategi Lab Sisfo, maka diharapkan akan dicapai beberapa tujuan, baik secara normative, strategic, maupun operational seperti yang dijelaskan sebagai berikut:

12 Normative a. Menciptakan budaya self-learning kepada asisten agar setiap asisten mampu mengembangkan pengetahuan serta keterampilan individu dapat ditingkatkan. b. Menciptakan suatu keadaan di dalam Lab Sisfo agar asisten dapat dengan lebih mudah menyampaikan ide sehingga kreatifitas dapat ditingkatkan. c. Membudayakan sharing-knowledge untuk meningkatkan komunikasi. d. Memberikan panduan tata tertib Lab Sisfo dan tata tertib pelaksanaan praktikum Strategic a. Meningkatkan kemampuan asisten. b. Menjadikan knowledge sebagai alat untuk meningkatkan kinerja para asisten. c. Membuat suatu sistem pendokumentasian yang baik, yang dapat digunakan untuk mengoptimalkan kinerja Operational a. Melakukan pengontrolan terhadap pelaksanaan hasil rapat agar lebih terstruktur. b. Melakukan penyimpanan terhadap hasil kinerja agar dapat terkendali dengan baik. Untuk lebih jelasnya, pada tabel 3.1 berikut ini akan dijelaskan bagaimana knowledge goals dapat tercapai berdasarkan strategi yang ada.

13 44 Strategi Lab Sisfo Mengadakan pelatihan kepada seluruh asisten tentang cara penyampaian materi dan materi yang akan dijadikan bahan untuk membimbing mahasiswa, serta pelatihan tentang software yang digunakan. Meningkatkan komunikasi antar asisten dalam Lab Sisfo melalui rapat kerja (raker), diskusi-diskusi dalam penyelesaian soal kasus, dan melalui rapat evaluasi setiap pertengahan semester. Memberikan kuesioner kepada mahasiswa untuk memberikan penilaian terhadap kinerja asisten di dalam kelas. Mengadakan pertemuan setiap awal semester antara asisten dan dosen untuk menyamakan konsep materi. Meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang analisa dan perancangan suatu sistem informasi. Melaksanakan praktikum sesuai dengan tata tertib yang berlaku dalam melancarkan pelaksanaan praktikum. Knowledge Goals Normative a. Menciptakan budaya selflearning kepada asisten agar setiap asisten mampu mengembangkan pengetahuan serta keterampilan individu dapat ditingkatkan. b. Menciptakan suatu keadaan di dalam Lab Sisfo agar asisten dapat dengan lebih mudah menyampaikan ide sehingga kreatifitas dapat ditingkatkan. c. Membudayakan sharingknowledge untuk meningkatkan komunikasi. d. Memberikan panduan tata tertib Lab Sisfo dan tata tertib pelaksanaan praktikum. Strategic a. Meningkatkan kemampuan asisten. b. Menjadikan knowledge sebagai alat untuk meningkatkan kinerja para asisten. c. Membuat suatu sistem pendokumentasian yang baik yang dapat digunakan untuk mengoptimalkan kinerja. Operational a. Melakukan penyimpanan terhadap hasil rapat agar lebih terstruktur. b. Melakukan penyimpanan terhadap hasil kinerja agar dapat terkendali dengan baik. Tabel 3.1. Knowledge Goals

14 Knowledge Identification Untuk mencapai knowledge goals yang telah dijelaskan sebelumnya, maka perlu di-identifikasi-kan knowledge apa saja yang dimiliki oleh Lab Sisfo. Pada bagian ini akan di-identifikasi-kan pengetahuan yang dimiliki oleh Lab Sisfo dari sisi structural, functional, dan behaviour Structural Pelaksanaan praktikum dalam Lab Sisfo terdapat beberapa tata tertib yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa maupun asisten yang mengasistensi pada semester berjalan. Lab Sisfo memberikan pedoman bagi asisten dan mahasiswa agar pelaksanaan praktikum dapat berjalan dengan semestinya. Adapun pedoman-pedoman tersebut mencakup nilai, tata tertib asisten, tata tertib Lab Sisfo, tata tertib ujian, indeks kinerja asisten, dan kriteria penilaian dedikasi asisten dan asisten award. Data dan informasi asisten seperti tugas dan wewenang, evaluasi kinerja, laporan aktivitas asisten (LAA), kehadiran asisten pada saat mengasistensi, kehadiran dalam rapat dan pelatihan. Melalui data dan informasi ini, asisten dan staff lainnya bisa dengan mudah mengetahui tugas dan wewenang masingmasing, dan Lab Sisfo akan lebih mudah dalam memberikan penilaian kepada setiap asisten, sehingga asisten bisa mendapatkan penghargaan berupa award dari Lab Sisfo atas kinerja mereka dalam durasi waktu tertentu Functional 1. Tacit Knowledge Lab Sisfo belum memiliki tempat penyimpanan ide dari setiap asisten yang memiliki usulan baru tentang sistem pengajaran di kelas. Dengan

15 46 adanya tempat penyimpanan, maka Lab Sisfo dapat mengetahui kelemahan di dalam sistem pengajarannya selama ini, sehingga Lab Sisfo dapat mengembangkan sistemnya menjadi lebih baik. Dengan adanya masukan terhadap sistem yang sedang berjalan. Setiap usulan yang diberikan oleh asisten tidak disimpan dengan baik, sehingga usulan-usulan tersebut akan hilang begitu saja. Usulan dan pemikiran asisten yang memiliki inovasi tetapi diluar tugas dan wewenangnya. Usulan dan inovasi tersebut seperti study tour ke perusahaan-perusahaan untuk menunjang pemahaman mahasiswa tentang proses bisnis yang ada di dalam perusahaan. Selama ini usulan tersebut hilang begitu saja karena tidak adanya media penyimpanan, selain itu usulanusulan tersebut tidak pernah ditindak-lanjuti. 2. Explicit Knowledge Dokumen hasil notulen rapat dapat berupa hasil keputusan, waktu rapat, tujuan rapat, dan tindak lanjut yang harus diambil. Notulen rapat yang telah dirangkum tidak pernah diberikan kepada asisten, sehingga asisten tidak mengingat isi pembicaraan rapat yang telah selesai Behaviour Selama ini komunikasi antara asisten dan staf lain dalam Lab Sisfo juga dilakukan melalui dalam bentuk mailing list. Setiap events dan news yang akan diselenggarakan biasanya diberitahukan melalui mailing list, tetapi tidak semua asisten dan staf lain melakukan pengecekan. Hal ini menyebabkan adanya event-event tertentu yang terlewatkan.

16 47 Sharing yang diadakan setiap pertengahan semester dilakukan untuk membahas tentang permasalahan atau kesulitan yang dihadapi oleh masingmasing asisten pada saat mengasistensi sebuah kelas. Sharing juga diadakan untuk membahas materi mana yang kurang dikuasai atau dimengerti oleh asisten, sehingga dapat diambil keputusan untuk mengadakan pelatihan untuk materimateri tertentu. Selain itu, selama ini asisten mempelajari dan mendapatkan pengalaman langsung di kelas dengan learning by doing. Program refreshing juga diadakan oleh Lab Sisfo setiap akhir semester genap. Selain mengadakan permainan, program ini juga diadakan untuk memberikan kesempatan kepada para asisten untuk melakukan rapat kerja guna melakukan perbaikan yang lebih baik lagi untuk Lab Sisfo. Selain itu, juga bisa melakukan sosialisasi antar sesama asisten senior dan junior, dan dengan staff Lab Sisfo lainnya. 3.7 Analisis Permasalahan Pada saat ini masalah yang dihadapi oleh Laboratorium Sistem Informasi antara lain: Terbatasnya waktu dalam pelaksanaan praktikum menyebabkan mahasiswa tidak mengerti materi secara maksimal. Hasil rapat yang telah dicapai seringkali terlupakan dalam waktu yang singkat, sehingga menyebabkan pelaksanaan hasil rapat tidak sesuai dengan yang semestinya. Kesulitan dalam mencari artikel-artikel yang berhubungan dengan praktikum.

17 48 Data, informasi dan knowledge yang terdapat pada Lab Sisfo belum dikelola semaksimal mungkin untuk menunjang operasional Lab Sisfo. 3.8 Usulan Pemecahan Masalah Berdasarkan permasalahan yang ada, kami mengusulkan suatu pemecahan masalah dengan merancang aplikasi portal berbasiskan knowledge management. Dengan adanya knowledge management dan penerapannya dalam aplikasi portal diharapkan dapat membantu asisten, mahasiswa dan staff dalam Lab Sisfo dalam memberikan solusi yang efiktif dan efisien dalam menyimpan, menangani dan menyebarluaskan knowledge.

Kuesioner Pelayanan Praktikum Software Laboratory Center

Kuesioner Pelayanan Praktikum Software Laboratory Center 85 LAMPIRAN I 31 Mei 2011 Kuesioner Pelayanan Praktikum Software Laboratory Center Top of Form No. Pernyataan Sangat Sangat Tidak Setuju Netral Tidak Setuju Setuju Setuju 1 Jumlah komputer yang tersedia

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Universitas Bina Nusantara sebagai objek dari penelitian skripsi ini.

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Universitas Bina Nusantara sebagai objek dari penelitian skripsi ini. 3.1 Latar Belakang Organisasi BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN UPT. Perangkat Lunak merupakan salah satu unit kerja dari Universitas Bina Nusantara. Berikut ini akan dibahas mengenai UPT. Perangkat Lunak

Lebih terperinci

STRUKTUR ORGANISASI LAB. KIMIA TANAH

STRUKTUR ORGANISASI LAB. KIMIA TANAH STRUKTUR ORGANISASI LAB. KIMIA TANAH 1. STRUKTUR ORGANISASI 2. TUPOKSI A. KETUA JURUSAN Ketua Jurusan mempunyai tugas: 1. Menyusun dan melaksanakan Rencana Strategis yang hendak dicapai dalam masa jabatannya,

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR. Praktikum Laboratorium Perancangan Kerja dan Ergonomi Jurusan Teknik Industri

MANUAL PROSEDUR. Praktikum Laboratorium Perancangan Kerja dan Ergonomi Jurusan Teknik Industri MANUAL PROSEDUR Praktikum Laboratorium Perancangan Kerja dan Ergonomi Jurusan Teknik Industri FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2016 DAFTAR REVISI Revisi ke 00 : Rumusan MP Survey Kepuasan Praktikan

Lebih terperinci

1. TUJUAN : menjamin proses perkuliahan dapat berjalan baik sesuai dengan ketentuan.

1. TUJUAN : menjamin proses perkuliahan dapat berjalan baik sesuai dengan ketentuan. STANDAR OPERATIONAL PROSEDUR BELAJAR MENGAJAR 1. TUJUAN : menjamin proses perkuliahan dapat berjalan baik sesuai dengan ketentuan. 2. RUANG LINGKUP : Berlaku untuk proses perkuliahan di Politeknik Kesehatan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Unit Penyedia Teknis (UPT) Perangkat Lunak merupakan unit kerja di Universitas

BAB 1 PENDAHULUAN. Unit Penyedia Teknis (UPT) Perangkat Lunak merupakan unit kerja di Universitas BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Unit Penyedia Teknis (UPT) Perangkat Lunak merupakan unit kerja di Universitas Bina Nusantara yang bertugas untuk melaksanakan kegiatan praktikum software.

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PERKULIAHAN FAKULTAS PERTANIAN

MANUAL PROSEDUR PERKULIAHAN FAKULTAS PERTANIAN MANUAL PROSEDUR PERKULIAHAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2013 MANUAL PROSEDUR PERKULIAHAN Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Kode Dokumen : '0040006404 Revisi : 5 Tanggal : 1 Agustus

Lebih terperinci

LABORATORIUM EKONOMI PERTANIAN

LABORATORIUM EKONOMI PERTANIAN MANUAL PROSEDUR PEREKRUTAN ASISTEN LABORATORIUM EKONOMI PERTANIAN LABORATORIUM EKONOMI PERTANIAN JURUSAN SOSIAL EKONOMI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA M A L A N G 2013 1 MANUAL PROSEDUR PEREKRUTAN

Lebih terperinci

PROSEDUR PERSIAPAN PELAKSANAAN AKADEMIK

PROSEDUR PERSIAPAN PELAKSANAAN AKADEMIK SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001: 2008 INSTITUT PERTANIAN BOGOR PROSEDUR NO. DOKUMEN : POB-GIZ-S1-003 REVISI : 00 NO. SALINAN : Bogor, 09 Februari 2015 Dekan, Dr. Arif Satria NIP. 19710917 19902 1 003 1.

Lebih terperinci

POKOK DAN FUNGSI (TUPOKSI)

POKOK DAN FUNGSI (TUPOKSI) UNIVERSITAS BRAWIJAYA FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK SIPIL TUGAS POKOK DAN FUNGSI (TUPOKSI) Ketua Jurusan memiliki tugas antara lain sebagai berikut: 1) Menjalankan kebijakan akademik dan standar mutu

Lebih terperinci

OPERASIONAL PROSEDUR

OPERASIONAL PROSEDUR STIE MURA Jalan Jendral Besar H. M. Soeharo Km 13 Kelurahan Lubuk Kupang Kecamatan Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan DOKUMEN STANDAR STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR JUDUL MONITORING

Lebih terperinci

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Jl. Politeknik Senggarang Telp. (0771) Fax (0771)

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Jl. Politeknik Senggarang Telp. (0771) Fax (0771) I. TUJUAN SOP ini bertujuan untuk: 1. Memberikan penjelasan tentang persiapan,pelaksanaan, monitoring dan evaluasi perkuliahan. 2. Menjadi acuan bagi dosen pengampu dalam pelaksanaan perkuliahan setiap

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR MANAJEMEN LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL PROSEDUR MANAJEMEN LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MANUAL PROSEDUR MANAJEMEN LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode Dokumen : Revisi : Tanggal : 16 Agustus 2012 Diajukan oleh : Kepala

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAKSANAAN PERKULIAHAN MAHASISWA STKIP BBG. Kode : SOP-01/BAA/2015 Area : STKIP BBG

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAKSANAAN PERKULIAHAN MAHASISWA STKIP BBG. Kode : SOP-01/BAA/2015 Area : STKIP BBG TUJUAN SOP ini bertujuan untuk memberikan penjelasan mengenai : Tata-cara pelaksanaan n dan praktikum di lingkungan STKIP Bina Bangsa Getsempena sebagai pedoman bagi dosen, asisten dan mahasiswa dalam

Lebih terperinci

PROSEDUR PEMAKAIAN LABORATORIUM TERJADWAL

PROSEDUR PEMAKAIAN LABORATORIUM TERJADWAL Jalan Mayor Hasibuan No. 68 Bekasi 17113 Telp.021.8800992 Website : www.stmik.banisaleh.ac.id Email : stmik@stmik.banisaleh.ac.id PENGESAHAN Proses Penanggung Jawab Tanggal Nama Jabatan Tanda Tangan Perumusan

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR MONITORING PELAKSANAAN PERKULIAHAAN DAN PRAKTIKUM

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR MONITORING PELAKSANAAN PERKULIAHAAN DAN PRAKTIKUM STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR MONITORING PELAKSANAAN PERKULIAHAAN DAN PRAKTIKUM Disiapkan oleh, Diperiksa oleh, Disahkan oleh, Muchlis, S.Kom., M.Si Ketua Tim Standar Proses Pembelajaran Yeni Yuliana, S.Sos.I.,

Lebih terperinci

PROSEDUR PERSIAPAN PELAKSANAAN AKADEMIK

PROSEDUR PERSIAPAN PELAKSANAAN AKADEMIK SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001: 2008 INSTITUT PERTANIAN BOGOR PROSEDUR NO. DOKUMEN : POB-IKK-S1-03 REVISI : 00 NO. SALINAN : Bogor, 09 Februari 2015 Dekan Fakultas Ekologi Manusia Dr. Arif Satria NIP.

Lebih terperinci

SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008 DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR

SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008 DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 90012008 FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PERSIAPAN PERKULIAHAN DAN NO. POB/STK-PP/02 Disiapkan oleh Tanda Tangan

Lebih terperinci

Direvisi oleh : Tgl Pembuatan : Juli 2008 Disetujui oleh : Tgl Revisi : November 2008 Jumlah hal : 5 (lima)

Direvisi oleh : Tgl Pembuatan : Juli 2008 Disetujui oleh : Tgl Revisi : November 2008 Jumlah hal : 5 (lima) Bagian Elearning Center Dibuat oleh : Aviarini Indrati PENYELENGGARAAN V- CLASS Direvisi oleh : Tgl Pembuatan : Juli 2008 Disetujui oleh : Tgl Revisi : November 2008 Jumlah hal : 5 (lima) I. TUJUAN Memberikan

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH BESAR 2015 DAFTAR ISI PROSEDUR PENETAPAN DOSEN MENGAJAR MATA KULIAH... 2 PROSEDUR PERKULIAHAN... 4 PROSEDUR PELAKSANAAN

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM. terdapat di Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Sistem Informasi Universitas Bina

BAB 3 ANALISIS SISTEM. terdapat di Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Sistem Informasi Universitas Bina 44 BAB 3 ANALISIS SISTEM 3.1 Riwayat Organisasi Program studi Sistem Informasi merupakan salah satu program studi yang terdapat di Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Sistem Informasi Universitas Bina Nusantara.

Lebih terperinci

BINUS UNIVERSITY. Program Studi Ganda Jurusan Manajemen Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008

BINUS UNIVERSITY. Program Studi Ganda Jurusan Manajemen Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008 BINUS UNIVERSITY Program Studi Ganda Jurusan Manajemen Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008 Abstrak PEMBANGUNAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM PADA CV PRIMACO Hendri Desungku

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berada di Universitas Bina Nusantara yang memiliki tanggung jawab untuk

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berada di Universitas Bina Nusantara yang memiliki tanggung jawab untuk BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Organisasi Quality Management Center (QMC) merupakan salah satu organisasi internal yang berada di Universitas Bina Nusantara yang memiliki tanggung jawab

Lebih terperinci

Tanggal Pembuatan. Jumlah hal. 19 Lembaga Penjaminan Mutu STKIP Taman Siswa Bima

Tanggal Pembuatan. Jumlah hal. 19 Lembaga Penjaminan Mutu STKIP Taman Siswa Bima SOP PROSES PERKULIAHAN Dibuat oleh Tim Penyusun Tanggal Pembuatan 2017 Jumlah hal. 19 Lembaga Penjaminan Mutu STKIP Taman Siswa Bima 1. Tujuan : Menjamin proses perkuliahan 7 Program Studi di STKIP Taman

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. jadwal yang disusun tetap realistis untuk digunakan. berjalan sebagaimana mestinya. Agar praktikum berjalan dengan baik, kepala

BAB 1 PENDAHULUAN. jadwal yang disusun tetap realistis untuk digunakan. berjalan sebagaimana mestinya. Agar praktikum berjalan dengan baik, kepala 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penjadwalan merupakan salah satu hal yang penting bagi sebuah lembaga pendidikan, mengingat bahwa dengan adanya penjadwalan yang baik maka sumber daya manusia, ruang,

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR: MONITORING PELAKSANAAN PERKULIAHAN

MANUAL PROSEDUR: MONITORING PELAKSANAAN PERKULIAHAN FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS HALUOLEO MANUAL PROSEDUR: MONITORING PELAKSANAAN PERKULIAHAN NOMOR DOKUMEN: UJM F 09 MP 09 Unit Jaminan Mutu FMIPA Universitas Haluoleo 2009 UJM

Lebih terperinci

PROSEDUR MUTU PERBAIKAN KERUSAKAN PERALATAN KANTOR DAN PERALATAN PENDIDIKAN

PROSEDUR MUTU PERBAIKAN KERUSAKAN PERALATAN KANTOR DAN PERALATAN PENDIDIKAN 1 Juli 010 1. O 1/ Tujuan Prosedur ini memberikan pedoman untuk pelaksanaan perbaikan kerusakan peralatan kantor dan peralatan pendidikan. Ruang Lingkup Prosedur ini berlaku bagi pelaksanaan perbaikan

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis pada Bab 5 maka dapat diperoleh kesimpulan, sebagai berikut : 1. Penyebab ketidakpuasan mahasiswa terhadap kualitas

Lebih terperinci

Manual Prosedur Perekrutan Asisten Laboratorium Psikologi

Manual Prosedur Perekrutan Asisten Laboratorium Psikologi Manual Prosedur Perekrutan Asisten Laboratorium Psikologi Unit Jaminan Mutu Program Studi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya 2013 Manual Prosedur Perekrutan Asisten Laboratorium

Lebih terperinci

STANDARD OPERATING PROCEDURE PERKULIAHAN

STANDARD OPERATING PROCEDURE PERKULIAHAN JUDUL PERKULIAHAN 01 Agustus PERKULIAHAN JUDUL PERKULIAHAN 01 Agustus A. TUJUAN 1. Memberikan penjelasan kepada dosen, asisten mahasiswa, dan mahasiswa tentang penyelenggaraan proses perkuliahan yang berkualitas

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. dalam Proses Pembelajaran... 7

DAFTAR ISI. dalam Proses Pembelajaran... 7 DAFTAR ISI 1. Instruksi Kerja Rekruitmen Dosen... 2 2. Instruksi Kerja Rekruitmen Tenaga Asisten Luar Biasa... 3 3. Instruksi Kerja Penunjukan Dosen Pengampu Mata Kuliah... 4 4. Instruksi Kerja Penawaran

Lebih terperinci

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) LAYANAN LABORATORIUM

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) LAYANAN LABORATORIUM UNIVERSITAS LAMPUNG LAYANAN LABORATORIUM 1. TUJUAN : Untuk memberikan panduan proses penggunaan laboratorium untuk keperluan layanan praktikum, penelitian/pengabdian kepada masyarakat dan jasa/analisis/produksi

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PRAKTIKUM SIMULASI LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL PROSEDUR PRAKTIKUM SIMULASI LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MANUAL PROSEDUR PRAKTIKUM SIMULASI LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode Dokumen : Revisi : Tanggal : 1 Januari 2014 Diajukan oleh

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Ilmu pengetahuan dan teknologi informasi terutama penggunaan internet saat ini

BAB 1 PENDAHULUAN. Ilmu pengetahuan dan teknologi informasi terutama penggunaan internet saat ini BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ilmu pengetahuan dan teknologi informasi terutama penggunaan internet saat ini berkembang pesat setiap tahunnya. Menurut data Internet World Stats, Indonesia termasuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang. Laboratorium Data Mining Center (DMC), merupakan salah satu laboratorium Institut Teknologi Telkom Fakultas Informatika. Kegiatan yang dijalankan oleh lab ini antara

Lebih terperinci

Tgl. Pembuatan : Disetujui oleh Paraf. Tgl. Revisi : 9 hal

Tgl. Pembuatan : Disetujui oleh Paraf. Tgl. Revisi : 9 hal Hal 1 dari 10 SOP/UJM-F/LK/001 LABORATORIUM KOMPUTER Dibuat oleh Paraf Direvisi oleh Paraf : : : : FAKULTAS Tgl. Pembuatan : 6 05-2013 Disetujui oleh Paraf : Rektor : Tgl. Revisi : 9 hal Tujuan disusunnya

Lebih terperinci

Universitas Bina Nusantara. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005 / 2006

Universitas Bina Nusantara. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005 / 2006 Universitas Bina Nusantara Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005 / 2006 PEMBANGUNAN KNOWLEDGE MANAGEMENT UNTUK SISTEM DOKUMENTASI DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA PADA

Lebih terperinci

Manual Prosedur FAKULTAS PERTANIAN Universitas Trunodjoyo

Manual Prosedur FAKULTAS PERTANIAN Universitas Trunodjoyo Manual Prosedur FAKULTAS PERTANIAN Universitas Trunodjoyo Revisi : 1 Tanggal : 10 Desember 2010 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan I Dikendalikan oleh : Gugus Jaminan Mutu FP Disetujui oleh : Dekan FP

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 66 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Deskripsi Perusahaan Lecturer Resource Center (LRC) merupakan salah satu unit kerja dari Binus University yang bertugas dalam mendukung segala aktivitas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin banyak diterapkan. Hal ini merupakan salah satu yang dapat memicu semakin

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin banyak diterapkan. Hal ini merupakan salah satu yang dapat memicu semakin BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat Teknologi Informasi semakin banyak diterapkan. Hal ini merupakan salah satu yang dapat memicu semakin ketatnya persaingan

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI DOKTOR PENDIDIKAN IPS PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SYIAH KUALA

PROGRAM STUDI DOKTOR PENDIDIKAN IPS PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SYIAH KUALA PROGRAM PASCASARJANA UNSYIAH PROGRAM STUDI DOKTOR PENDIDIKAN IPS PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SYIAH KUALA Darussalam-Banda Aceh Dokumen Level : PROSEDUR OPERASIONAL BAKU Judul : SISTEM PERKULIAHAN

Lebih terperinci

Manual Prosedur Pelaksanaan Praktikum di Laboratorium Fisika Modern Jurusan Fisika Fakultas MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Manual Prosedur Pelaksanaan Praktikum di Laboratorium Fisika Modern Jurusan Fisika Fakultas MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA Manual Prosedur Pelaksanaan di Laboratorium Fisika Modern Jurusan Fisika Fakultas MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA 00903 05010 62 Revisi : 2 Tanggal : 24-10-2015 Dikaji ulang oleh : Kepala Laboratorium Fisika

Lebih terperinci

INSTRUKSI KERJA PELAYANAN AKADEMIK

INSTRUKSI KERJA PELAYANAN AKADEMIK SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001 : 2008 INSTITUT PERTANIAN BOGOR INSTRUKSI KERJA PELAYANAN AKADEMIK NO. DOKUMEN : ISK-IKK-S1-01 REVISI : 00 NO. SALINAN : Bogor, 09 Februari 2015 Dekan Fakultas Ekologi Manusia

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Sastra, Fakultas MIPA, dan Program Pascasarjana.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Sastra, Fakultas MIPA, dan Program Pascasarjana. BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan Pada tanggal 8 Agustus 1996, Binus University berdiri dan secara sah diakui oleh pemerintah. STMIK Bina Nusantara kemudian melebur ke dalam

Lebih terperinci

MP - 1. Prosedur Pembuatan Buku Pedoman : Membentuk Tim Pengembangan Kurikulum ( TPK ) 1 Minggu. SK Tim disahkan oleh Dekan.

MP - 1. Prosedur Pembuatan Buku Pedoman : Membentuk Tim Pengembangan Kurikulum ( TPK ) 1 Minggu. SK Tim disahkan oleh Dekan. MP - 1 Prosedur Pembuatan Buku Pedoman : MULAI Membentuk Tim Pengembangan Kurikulum ( TPK ) KAJUR 1 Minggu SK Tim disahkan oleh Dekan DEKAN 1 Minggu Merumuskan Draft Buku Pedoman Baru ( DBP ) Tim BP, Stakeholder,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) sekolah merupakan salah satu tempat atau lembaga tempat peserta didik belajar serta mengadakan percobaan dan sebagainya yang

Lebih terperinci

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI JUDUL PENYUSUNAN JADWAL KULIAH Tanggal dikeluarkan : PENYUSUNAN JADWAL KULIAH 1. Jurusan/Program Studi mengidentifikasi Mata Kuliah yang ditawarkan sesuai kurikulum di Semester yang bersangkutan dengan

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH DENPASAR 2016

MANUAL PROSEDUR PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH DENPASAR 2016 MANUAL PROSEDUR PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH DENPASAR 2016 MANUAL PROSEDUR PENERIMAAN PESERTA PPDS I PROGRAM STUDI Tujuan : Menerangkan proses penerimaan peserta PPDS

Lebih terperinci

KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI UNIT KERJA DI FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UB. Tugas Fakultas ORGANISASI FAKULTAS

KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI UNIT KERJA DI FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UB. Tugas Fakultas ORGANISASI FAKULTAS KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI UNIT KERJA DI FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UB (1) Fakultas adalah Unsur Pelaksana Akademik yang melaksanakan sebagian tugas dan fungsi Universitas; (2) Fakultas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Laboratorium Kimia Dasar Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM) adalah suatu laboratorium yang disediakan oleh

Lebih terperinci

INSTRUKSI KERJA. Kode Dokumen : Revisi : 1 FAKULTAS PETERNAKAN-UB

INSTRUKSI KERJA. Kode Dokumen : Revisi : 1 FAKULTAS PETERNAKAN-UB Kode Dokumen : 0050005001 ISO 9001:2008/IWA2:2007 Jml Halaman : 3 PENYUSUNAN KURIKULUM PENYUSUNAN KURIKULUM 1 TUJUAN Memastikan adanya pengendalian dan verifikasi dalam perancangan /pengembangan kurikulum

Lebih terperinci

LABORATORIUM SIMULASI & APLIKASI INDUSTRI TUGAS POKOK DAN FUNGSI LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI

LABORATORIUM SIMULASI & APLIKASI INDUSTRI TUGAS POKOK DAN FUNGSI LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI TUGAS POKOK DAN FUNGSI 2014 LABORATORIUM SIMULASI & APLIKASI INDUSTRI TUGAS POKOK DAN FUNGSI Kode Dokumen : Revisi : Tanggal : 1 Januari 2014 Diajukan oleh : Kepala Laboratorium Yeni Sumantri, S.Si., MT.,

Lebih terperinci

LAPORAN TINJAUAN MANAJEMEN

LAPORAN TINJAUAN MANAJEMEN LAPORAN TINJAUAN MANAJEMEN LABORATORIUM KOMUNIKASI DAN DIGITAL ARSITEKTUR PROGRAM STUDI S1 JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2016 Visi Menjadi laboratorium terdepan dalam

Lebih terperinci

Manual Prosedur. Pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) Program Studi Magister Akuntansi. Program Magister dan Doktor

Manual Prosedur. Pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) Program Studi Magister Akuntansi. Program Magister dan Doktor Manual Prosedur Pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) Program Studi Magister Akuntansi Program Magister dan Doktor Universitas Andalas Padang 2017 TIM PENYUSUN DOKUMEN Ketua Anggota : Dr. Efa Yennedi,

Lebih terperinci

berkas dosen di sistem informasi.

berkas dosen di sistem informasi. 105 terkait yaitu Pasca Sarjana Coordinator, Head of Academic Operation, Head of Learning Support, dan Head of IT Support akan memeriksa hak dan kewajiban dosen yang belum diselesaikan dan mengkonfirmasikannya

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU PERTANIAN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SYIAH KUALA

PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU PERTANIAN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SYIAH KUALA PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU PERTANIAN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SYIAH KUALA Darussalam-Banda Aceh Dokumen Level : PROSEDUR OPERASIONAL BAKU Judul : SISTEM PERKULIAHAN Kode : SOP-3 Tgl Disahkan :

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Laboratorium merupakan suatu tempat untuk melakukan sebuah penemuan, riset dan lain sebaginya. Didalam sebuah perguruan tinggi memiliki laboratorium yang dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM. knowledge goals dan knowledge identification. Dari hasil pemetaan akan

BAB 4 RANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM. knowledge goals dan knowledge identification. Dari hasil pemetaan akan BAB 4 RANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM 4.1 Pemetaan Fitur Perancangan aplikasi knowledge management didasarkan pada pemetaan knowledge goals dan knowledge identification. Dari hasil pemetaan akan

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PRAKTIKUM

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PRAKTIKUM STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Disiapkan oleh, Diperiksa oleh, Disahkan oleh, Muchlis, S.Kom., M.Si Yeni Yuliana, S.Sos.I., M.Pd.I Ariansyah, S.Kom., M.Kom Ketua Tim Standar Proses Pembelajaran Ketua Penjaminan

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PRAKTIKUM SIMULASI LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI

MANUAL PROSEDUR PRAKTIKUM SIMULASI LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI MANUAL PROSEDUR PRAKTIKUM SIMULASI LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2012 MANUAL PROSEDUR PRAKTIKUM SIMULASI LABORATORIUM SIMULASI

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007 / 2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBELIAN PADA NOTEBOOK88

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN TUGAS AKHIR

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN TUGAS AKHIR MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN TUGAS AKHIR JURUSAN KIMIA FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN TUGAS AKHIR Kode Dokumen : 0090206004 Revisi : 5 Tanggal : 30 Oktober 2014

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PEREKRUTAN ASISTEN PRAKTIKUM JURUSAN SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL PROSEDUR PEREKRUTAN ASISTEN PRAKTIKUM JURUSAN SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MANUAL PROSEDUR PEREKRUTAN ASISTEN PRAKTIKUM JURUSAN SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MANUAL PROSEDUR Kode Dokumen : 01101 09001 Revisi : 0 Tgl Efektif : 3 Februari

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Praktikum merupakan salah satu metode dalam belajar. Praktikum adalah kegiatan yang mengimplementasikan teori yang telah didapatkan. Sebuah kegiatan Praktikum biasanya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. terhadap penerapan teknologi baru di berbagai organisasi. Teknologi informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. terhadap penerapan teknologi baru di berbagai organisasi. Teknologi informasi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi dewasa ini terus mendorong terciptanya kebutuhan terhadap penerapan teknologi baru di berbagai organisasi. Teknologi informasi merupakan kebutuhan

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI ILMU POLITIK FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014

PROGRAM STUDI ILMU POLITIK FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN KULIAH Kode Dokumen : 0110507014 PROGRAM STUDI ILMU POLITIK FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 1 MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN KULIAH Program

Lebih terperinci

DOKUMEN PROSEDUR SPMI INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL BANDUNG

DOKUMEN PROSEDUR SPMI INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL BANDUNG INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL LEMBAGA PENJAMINAN MUTU Jl. PHH Mustopha No. 23 Bandung 40124 Telp. 022-727 2215 ext. 200 Fax. 022 720 2892 Kode : ITENAS.TL/P_PRO_P/01 Revisi ke: 1 PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN SKILL

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN SKILL MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN SKILL PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2014/2015 KATA PENGANTAR Manual prosedur Pelaksanaan Skill adalah pedoman dalam proses pembelajaran

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dalam era globalisasi yang meningkat pesat turut mempengaruhi kualitas pendidikan. Pendidikan menjadi suatu wadah untuk mempersiapkan

Lebih terperinci

Prosedur & Tata Cara Pengoperasian Perkuliahan (Perkuliahan, Ujian dan Nilai)

Prosedur & Tata Cara Pengoperasian Perkuliahan (Perkuliahan, Ujian dan Nilai) Prosedur & Tata Cara Pengoperasian Perkuliahan (Perkuliahan, Ujian dan Nilai) Henry Antonius Eka W, S.Kom., MM haew@binus.edu Academic Operation Center Sasaran Dosen dapat memahami aturan administrasi

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Analisis dan Perancangan Knowledge Management System Divisi Research and Development Product pada PT.

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Analisis dan Perancangan Knowledge Management System Divisi Research and Development Product pada PT. UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006 Analisis dan Perancangan Knowledge Management System Divisi Research and Development Product

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2005/2006 PEMBANGUNAN KNOWLEDGE REPOSITORY PADA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2005/2006 PEMBANGUNAN KNOWLEDGE REPOSITORY PADA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2005/2006 PEMBANGUNAN KNOWLEDGE REPOSITORY PADA PT MEDCO E&P INDONESIA DIVISI PETROLEUM ENGINEERING Suryani.S

Lebih terperinci

Manual Prosedur PENGENDALIAN DOKUMEN DAN REKAMAN PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Manual Prosedur PENGENDALIAN DOKUMEN DAN REKAMAN PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA Manual Prosedur PENGENDALIAN DOKUMEN DAN REKAMAN PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA Universitas Brawijaya, 2013 All Rights Reserved Manual Prosedur Pengendalian Dokumen dan

Lebih terperinci

PROSEDUR PELAKSANAAN KULIAH DAN PRAKTIKUM

PROSEDUR PELAKSANAAN KULIAH DAN PRAKTIKUM SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001 : 2008 DEPARTEMEN MANAJEMEN SUMERDAYA FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR PROSEDUR PELAKSANAAN KULIAH DAN NO. DOKUMEN : POB-MSP-FPIK-03 REVISI :

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN KULIAH. Kode Dokumen :

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN KULIAH. Kode Dokumen : MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN KULIAH Kode Dokumen : 01102 07014 JURUSAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011 MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN KULIAH Jurusan Ilmu Komunikasi Kode Dokumen : 01102 07014

Lebih terperinci

PEDOMAN DESKRIPSI PEKERJAAN STRUKTUR ORGANISASI. Fakultas Ekonomi

PEDOMAN DESKRIPSI PEKERJAAN STRUKTUR ORGANISASI. Fakultas Ekonomi PEDOMAN DESKRIPSI PEKERJAAN STRUKTUR ORGANISASI Fakultas Ekonomi Pedoman Deskripsi Pekerjaan PEDOMAN DESKRIPSI PEKERJAAN STRUKTUR ORGANISASI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO 2010 1 Fakultas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Knowledge Management adalah sistem yang diciptakan agar knowledge

BAB I PENDAHULUAN. Knowledge Management adalah sistem yang diciptakan agar knowledge BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Knowledge Management adalah sistem yang diciptakan agar knowledge (pengetahuan + pengalaman) organisasi dapat selalu terdokumentasi dan dapat diambil dengan cepat.

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Studi Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Genap 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Studi Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Genap 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Studi Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Genap 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DAN PIUTANG

Lebih terperinci

PEMBUATAN SISTEM INFORMASI UNTUK REKAPITULASI PERSEDIAAN ASET LANCAR SD DAN SMP DI DINAS PENDIDIKAN DASAR KABUPATEN BANTUL

PEMBUATAN SISTEM INFORMASI UNTUK REKAPITULASI PERSEDIAAN ASET LANCAR SD DAN SMP DI DINAS PENDIDIKAN DASAR KABUPATEN BANTUL LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II PEMBUATAN SISTEM INFORMASI UNTUK REKAPITULASI PERSEDIAAN ASET LANCAR SD DAN SMP DI DINAS PENDIDIKAN DASAR KABUPATEN BANTUL Disusun untuk Memenuhi Persyaratan Mata

Lebih terperinci

Instrumen dan Hasil Wawancara Kepala Sekolah

Instrumen dan Hasil Wawancara Kepala Sekolah Lampiran 1 Instrumen dan Hasil Wawancara Kepala Sekolah Perencanaan P Apakah Bapak melakukan perencanaan supervisi setiap tahun ajaran? Jika ya, seperti apa wujud perencanaannya? J Ya. Saya melakukan perencanaan

Lebih terperinci

OPERASIONAL PROSEDUR PERATIKUM

OPERASIONAL PROSEDUR PERATIKUM STIE MURA Jalan Jendral Besar H. M. Soeharto Km 13 Kelurahan Lubuk Kupang Kecamatan Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan DOKUMEN STANDAR STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR JUDUL PERATIKUM

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PENGATURAN JADWAL PERKULIAHAN

MANUAL PROSEDUR PENGATURAN JADWAL PERKULIAHAN MANUAL PROSEDUR PENGATURAN JADWAL PERKULIAHAN FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2013 Manual Prosedur Penyusunan Jadual Perkuliahan Fakultas Ilmu Budaya UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode Dokumen

Lebih terperinci

BIMBINGAN KONSELING. A. Tugas Staf Pembimbing Akademik.

BIMBINGAN KONSELING. A. Tugas Staf Pembimbing Akademik. BIMBINGAN KONSELING Program Pendidikan Dokter Spesialis Anak merupakan proses belajar yang cukup panjang. Keberhasilan PPDS I menyelesaikan studinya tidak hanya didasarkan kepada kemampuan akademiknya

Lebih terperinci

KOMITE PENJAMINAN MUTU

KOMITE PENJAMINAN MUTU KOMITE PENJAMINAN MUTU STIE MURA Audit Mutu Internal Prodi : Akuntansi Pelaporan Hasil Audit Akademik. Tujuan Pelaporan audit akademik bertujuan memberikan hasil dari pelaksanaan audit akademik yang dilakukan

Lebih terperinci

URAIAN TUGAS KEPALA DAN STAFF REKAM MEDIS

URAIAN TUGAS KEPALA DAN STAFF REKAM MEDIS URAIAN TUGAS KEPALA DAN STAFF REKAM MEDIS A. KEPALA UNIT REKAM MEDIS 1. Nama Jabatan : Kepala Unit Rekam Medis 2. Unit Kerja : Sub bagian rekam medis 3. Ikhtisar Jabatan : Memimpin staff bagian rekam medis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. E-Learning adalah pembelajaran jarak jauh (distance Learning) yang memanfaatkan

BAB I PENDAHULUAN. E-Learning adalah pembelajaran jarak jauh (distance Learning) yang memanfaatkan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kerja Praktek E-Learning adalah pembelajaran jarak jauh (distance Learning) yang memanfaatkan teknologi komputer, jaringan komputer dan Internet. E-Learning memungkinkan

Lebih terperinci

PROSEDUR UJIAN. Revisi Ke / Tanggal : I / 10 Desember 2009 Berlaku Tanggal : 14 Desember 2009

PROSEDUR UJIAN. Revisi Ke / Tanggal : I / 10 Desember 2009 Berlaku Tanggal : 14 Desember 2009 PROSEDUR UJIAN No. Dokumen : PBM-UDINUS-04 Revisi Ke / Tanggal : I / 10 Desember 2009 Berlaku Tanggal : 14 Desember 2009 1. TUJUAN : Menjamin proses ujian Strata 1 dan Diploma 3 dapat berjalan baik sesuai

Lebih terperinci

STMIK MDP ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PEMBELAJARAN ONLINE PADA SMA NEGERI 13 PALEMBANG. Deviyarti Siregar Mia Karina Utami

STMIK MDP ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PEMBELAJARAN ONLINE PADA SMA NEGERI 13 PALEMBANG. Deviyarti Siregar Mia Karina Utami Abstrak STMIK MDP Program Studi Sistem Informasi Kekhususan Komputerisasi Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2010/2011 ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PEMBELAJARAN ONLINE PADA SMA NEGERI

Lebih terperinci

Prosedur & Tata Cara Perkuliahan, Ujian dan Nilai. Academic Operation Center (AOC) Sasaran

Prosedur & Tata Cara Perkuliahan, Ujian dan Nilai. Academic Operation Center (AOC) Sasaran Prosedur & Tata Cara Perkuliahan, Ujian dan Nilai Academic Operation Center (AOC) Sasaran Dosen dapat memahami aturan administrasi perkuliahan, ujian dan nilai dan terwujudnya pelaksanaan kegiatan Perkuliahan

Lebih terperinci

Tinjauan Manajemen. Laboratorium Mesin Elektrik FT - UB Malang 2014

Tinjauan Manajemen. Laboratorium Mesin Elektrik FT - UB Malang 2014 Tinjauan Manajemen 2014 Laboratorium Mesin Elektrik FT - UB Malang 2014 Daftar Isi I. Pelaksanaan 2 II. Lingkup Pembahasan 2 III. Hasil dan Tindak Lanjut 2 3.1 Evaluasi Praktikum periode Genap 2014/2015

Lebih terperinci

STMIK BANI SALEH Jalan Mayor Hasibuan No. 68 Bekasi Telp PROSEDUR

STMIK BANI SALEH Jalan Mayor Hasibuan No. 68 Bekasi Telp PROSEDUR Jalan Mayor Hasibuan No. 68 Bekasi 17113 Telp.021.8800992 (RPS), RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Website : www.stmik.banisaleh.ac.id Email : stmik@stmik.banisaleh.ac.id 1. Tujuan Prosedur Penyusunan,

Lebih terperinci

UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN LAPORAN TEMUAN AUDIT (KETIDAK SEUAIAN / OBSERVASI) AUDIT MUTU INTERNAL (AMI)T.A. 2015/2016

UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN LAPORAN TEMUAN AUDIT (KETIDAK SEUAIAN / OBSERVASI) AUDIT MUTU INTERNAL (AMI)T.A. 2015/2016 UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN LAPORAN TEMUAN AUDIT (KETIDAK SEUAIAN / OBSERVASI) AUDIT MUTU INTERNAL (AMI)T.A. 2015/2016 FAKULTAS FKIP PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI 1. OB 5.1.2.c Deskripsi, silabus dan SAP lengkap,

Lebih terperinci

OPERASIONAL PROSEDUR PERKULIAHAN

OPERASIONAL PROSEDUR PERKULIAHAN STIE MURA Jalan Jendral Besar H. M. Soeharto Km 13 Kelurahan Lubuk Kupang Kecamatan Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan DOKUMEN STANDAR STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR JUDUL PERKULIAHAN

Lebih terperinci

STANDARD OPERATING PROSEDUR (SOP) LAYANAN LABORATORIUM ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO

STANDARD OPERATING PROSEDUR (SOP) LAYANAN LABORATORIUM ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Standard Operating Prosedur (SOP) Laboratorium Ilmu Komunikasi Kode/ No: Tanggal: Revisi Ke: Jumlah Hal:. STANDARD OPERATING PROSEDUR

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Organisasi 3.1.1 Sejarah Singkat Organisasi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Darma Satria Persada berdiri pada tahun 1981 oleh ketua yayasan bernama

Lebih terperinci

I. INSTRUKSI KERJA PENDAFTARAN PRAKTIKAN

I. INSTRUKSI KERJA PENDAFTARAN PRAKTIKAN IK terdiri dari : I. IK Pendaftaran Praktikan II. IK Rekrutmen Asisten Praktikum III. IK Peminjaman Alat dan Bahan Praktikum IV. IK Pelaksanaan Praktikum V. IK Penilaian Praktikum I. INSTRUKSI KERJA PENDAFTARAN

Lebih terperinci

Tugas, Pokok dan Fungsi Jurusan Biologi dan UJM Jurusan Biologi, Fakultas MIPA Universitas Brawijaya

Tugas, Pokok dan Fungsi Jurusan Biologi dan UJM Jurusan Biologi, Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Tugas, Pokok dan Fungsi Jurusan Biologi dan UJM Jurusan Biologi, Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Tanggal : 21 Juli 2010 Diajukan oleh : Ketua Unit Jaminan Mutu, JB-UB Ttd Disetujui oleh Ir. Retno Mastuti,

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Studi Ganda Sistem Informasi - Manajemen Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2006/2007

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Studi Ganda Sistem Informasi - Manajemen Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2006/2007 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Studi Ganda Sistem Informasi - Manajemen Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2006/2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT PADA DISTRIBUTOR TUPPERWARE

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan Provinsi Riau atau yang sering disebut dengan Sekretariat Bakorluh Provinsi Riau adalah organisasi yang dibentuk berdasarkan

Lebih terperinci

PROSEDUR MUTU EVALUASI PROSES BELAJAR MENGAJAR. Hal 1 dari 4

PROSEDUR MUTU EVALUASI PROSES BELAJAR MENGAJAR. Hal 1 dari 4 Telp. (04) 85081, 86458337, Fax. (04) 85081. http://www.unnes.ac.id 1 dari 4 1. TUJUAN Prosedur evaluasi proses belajar mengajar ditetapkan agar dapat menjamin terselenggaranya kegiatan proses belajar

Lebih terperinci