Tugas Algoritma Kelompok XI NILAM CAHYA, MUH. JASIM, IMADUDDIN. Soal
|
|
- Leony Oesman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1
2 B Soal uat algoritma untuk menghitung luas bangun geometri (lingkaran, bujursangkar, segitiga dan trapesium). Data masukan dibaca dari piranti masukan dan luas bangun ditampilkan sebagai keluaran. KALIMAT DESKRIPTIF 1. Masukkan jenis bangun 2. Apabila jenis bangun : lingkaran maka : Masukkan jari-jari kemudian hitung luas yaitu jari-jari x jari-jari x phi (3.14) bujursangkar maka: Masukkan panjang sisi kemudian hitung luas yaitu sisi x sisi segitiga maka: Masukkan alas dan tinggi kemudian hitung luas yaitu alas x tinggi dibagi 2 trapesium maka: Masukkan 2 sisi sejajar kemudian hitung luas yaitu jumlah 2 sisi sejajar dikali tinggi dibagi 2 3. Tampilkan luas PSEUDOCODE 2 Program LuasBangun {Algoritma menghitung luas bangun lingkaran, segitiga, bujur sangkar dan trapesium} Deklarasi Jarijari, luas, tinggi, alas, sisi, sisi1, sisi2 : integer Bangun : integer Const phi = 3.14 Algoritma Program LuasBangun Read (bangun) If (bangun=1) then read(jarijari) luas jarijari*jarijari*phi write(luas) Else if (bangun=2) then read (tinggi, alas) luas (alas*tinggi)/2 write(luas) Else if (bangun=3)then read(sisi) luas (sisi*sisi) write(luas) Else if (bangun=4)then read(sisi1, sisi2, tinggi) luas (sisi1+sisi2)*tinggi/2 write(luas) Else write ('Salah input jenis bangun') Endif Endif Endif Endif Page 1
3 FLOWCHART Start Jarijari,luas,tinggi,alas, sisi,sisi1, sisi2,bangun, Const phi=3.14 Input bangun If bangun = 1 Input jarijari Luas Jarijari*jarijari*phi Write (luas) If bangun = 2 Input alas, tinggi Luas alas*tinggi/2 Write (luas) If bangun = 3 Input sisi Luas sisi*sisi Write (luas) If bangun = 4 Input sisi1, sisi2, tinggi Luas (sisi1+sisi2)*tinggi/2 Write (luas) Write ( Salah Input ) Stop Page 2
4 PASCAL program LuasBangun; {Tugas o.2 Program menghitung luas bangun lingkaran, segitiga, bujur sangkar dan trapesium Kelompok 11: Imaduddin, ilam Cahya, Muh. Jasim} uses wincrt; var jarijari,luas,tinggi,alas,sisi,sisi1,sisi2 : real; bangun:integer; const phi=3.14; begin writeln ('masukkan angka 1, 2, 3 atau 4 untuk memilih jenis bangun'); writeln ('1: menghitung luas lingkaran'); writeln ('2: menghitung luas segitiga'); writeln ('3: menghitung luas bujursangkar'); writeln ('4: menghitung luas trapesium'); write ('Jenis Bangun = '); read(bangun); if(bangun=1) then begin write('masukkan jari-jari : ');readln(jarijari); luas:=jarijari*jarijari*phi; writeln('luas Lingkaran = ',luas:0:2); end else if(bangun=2) then begin write ('Masukkan tinggi : ');readln(tinggi); write ('Masukkan alas : ');readln (alas); luas:=(alas*tinggi)/2; writeln ('Luas Segitiga = ',luas:0:2); end else if(bangun=3)then begin write ('masukkan sisi : ');readln(sisi); luas:=(sisi*sisi); write ('Luas Bujursangkar = ',luas:0:2); end else if(bangun=4)then begin write ('masukkan sisi sejajar pertama : ');readln(sisi1); write ('masukkan sisi sejajar kedua : ');readln(sisi2); write ('masukkan tinggi : ');readln (tinggi); luas:=(sisi1+sisi2)*tinggi/2; writeln ('Luas Trapesium = ',luas:0:2); end else writeln ('Salah input jenis bangun'); end. Page 3
5 LAOUT PROGRAM Page 4
6 D Soal ibaca dua buah tanggal (dd:mm:yy), tulislah algoritma untuk menghitung berapa hari jarak kedua tanggal tersebut. Asumsikan 1 tahun=365 hari, 1 bulan=30hari. Keluaran (tahun, bulan, hari) ditampilkan ke piranti keluaran. DESKRIPTIF 1. Masukkan tanggal pertama 2. Jumlah hari untuk tanggal pertama yaitu hari + (bulan x 30) + (tahun x 365) 3. Masukkan tanggal kedua 4. Jumlah hari untuk tanggal kedua yaitu hari + (bulan x 30) + (tahun x 365) 5. Selisih hari kedua tanggal adalah jumlah hari kedua dikurang jumlah hari pertama 6. ilai tahun adalah selisih hari dibagi ilai bulan adalah sisa pembagian tahun dibagi ilai hari adalah sisa pembagian bulan 9. Tampilkan nilai tahun, nilai bulan dan nilai hari FLOWCHART Start 5 Tahun, bulan, hari, hari1, hari2 Input hari, bulan, tahun hari1 hari + bulan*30 + tahun*365 Input hari, bulan, tahun hari2 hari + bulan*30 + tahun*365 hari hari2 hari1 tahun hari div 365 bulan (hari mod 365) div 30 hari (hari mod 365) mod 30 Write (tahun, bulan, hari) Stop Page 5
7 Page 6
8 PSEUDOCODE Program SelisihTanggal {Algoritma menghitung jarak antara dua tanggal yang diinput} Deklarasi tahun, bulan, hari1, hari2, hari : integer Algoritma Read (hari, bulan, tahun) hari1 hari + bulan*30 + tahun*365 Read (hari, bulan, tahun) hari2 hari + bulan*30 + tahun*365 hari hari2-hari1 tahun hari div 365 bulan (hari mod 365) div 30 hari (hari mod 365) mod 30 Write (tahun, bulan, hari) PASCAL program SelisihTanggal; {Tugas o.5 Program menghitung selisih dua tanggal Kelompok 11: Imaduddin, ilam Cahya, Muh. Jasim} uses wincrt; var tahun,bulan:integer; hari1,hari2,hari:longint; begin writeln ('masukkan tanggal (dd mm yyyy) '); read (hari,bulan,tahun); hari1:=hari+bulan*30+tahun*365; writeln ('masukkan tanggal selanjutnya (dd mm yyyy) '); read (hari,bulan,tahun); hari2:=hari+bulan*30+tahun*365; hari:=hari2-hari1; tahun:=hari div 365; bulan:=(hari mod 365) div 30; hari:=(hari mod 365) mod 30; writeln ('Jarak antara kedua tanggal adalah : ',abs(tahun),' tahun ',abs(bulan),' bulan ',abs(hari),' hari '); end. Page 7
9 LAOUT PROGRAM Page 8
10 D Soal ibaca tiga buah bilangan bulat x,y dan z. Tulislah algoritma untuk mempertukarkan tripel (x,y,z) menjadi (y,z,x). DESKRIPTIF 1. Masukkan bilangan x, y dan z 2. Simpan nilai x ke dalam a 3. Simpan nilai y ke dalam x 4. Simpan nilai z ke dalam y 5. Simpan nilai a ke dalam z 6. Tampilkan nilai x, y dan z FLOWCHART 6 Start a, x, y, z Input x, y, z a x x y y z z a Write (x, y, z) Stop PSEUDOCODE Program TukarBilangan {Algoritma menukar 3 buah bilangan} Deklarasi a, x, y, z : integer Algoritma Read (x, y, z) a x x y y z z a write (x, y, z) Page 9
11 PASCAL program TukarBilangan; uses wincrt; var a, x,y,z:integer; begin; writeln ('masukkan tiga buah bilangan bulat, x y z : '); read (x,y,z); a:=x; x:=y; y:=z; z:=a; write (x,' ', y,' ', z); end. LAOUT PROGRAM Page 10
12 B Soal uat algoritma yang membaca nilai uang (rp) dalam kelipatan 25, lalu menentukan berapa nilai tukaran pecahan. Pecahan yang tersedia adalah Rp.1000, Rp.5000, Rp.100, Rp.50 dan Rp.25. Sebagai contoh: Rp.2775 setara dengan 2 buah pecahan 1000, ditambah 1 buah pecahan Rp.500, ditambah 2 buah pecahah 100, ditambah 1 buah pecahan Rp.50 ditambah 1 buah pecahan Rp.25. DESKRIPTIF 1. Input nilai uang 2. Jumlah pecahan 1000 adalah nilai uang dibagi Jumlah pecahan 500 adalah sisa pembagian langkah (2) dibagi Jumlah pecahan 100 adalah sisa pembagian langkah (3) dibagi Jumlah pecahan 50 adalah sisa pembagian langkah (4) dibagi Jumlah pecahan 25 adalah sisa pembagian langkah (5) dibagi Tampilkan jumlah pecahan 1000, 500, 100, 50 dan pecahan 25 FLOWCHART 7 Start uang, p1000, p500, p100, p50, p25 Input uang P1000 uang div 1000 p500 (uang mod 1000) div 500 P100 (uang mod 500) div 100 P50 (uang mod 100) div 50 P25 (uang mod 50) div 25 Output (p1000, p500, p100, p50, p25) Stop Page 11
13 PSEUDOCODE Program PecahanUang {Algoritma menentukan nilai pecahan uang} Deklarasi Uang, p1000, p500, p100, p50, p25:integer Algoritma read (uang) p1000 uang div 1000 p500 (uang mod 1000) div 500 p100 (uang mod 500) div 100 p50 (uang mod 100) div 50 p25 (uang mod 50) div 25 Write (p1000, p500, p100, p50, p25) PASCAL program PecahanUang; {Tugas o.7 Program menentukan nilai pecahan uang Kelompok 11: Imaduddin, ilam Cahya, Muh. Jasim} uses wincrt; var uang:longint; p1000,p500,p100,p50,p25:integer; begin writeln ('Masukkan ilai Uang : '); read (uang); p1000:= uang div 1000; p500:= (uang mod 1000) div 500; p100:= (uang mod 500) div 100; p50:= (uang mod 100) div 50; p25:= (uang mod 50) div 25; write ('Rp.',uang, ' setara dengan ',p1000,' buah pecahan 1000, ditambah ',p500); write (' buah pecahan 500, ditambah ',p100,' buah pecahan 100, ditambah ',p50); write (' buah pecahan 50, ditambah ',p25,' buah pecahan 25'); end. Page 12
14 LAOUT PROGRAM Page 13
15 S Soal eekor semut menempuh perjalanan sejauh x cm, tulis algoritma untuk mengkonversi jarak x ke dalam km-m-cm. Ingat bahwa 1 m=100cm, 1 km = 1000 m = cm. Misalnya x= cm, berarti semut menempuh jarak sejauh 2 km+63 m cm. DESKRIPTIF 1. Masukkan jarak dalam x cm 2. ilai km yaitu x dibagi ilai m yaitu sisa pembagian (2) dibagi ilai cm yaitu sisa pembagian (3) 5. Tampilkan nilai km, nilai m dan nilai cm 6. Selesai FLOWCHART 8 Start x, km, m, cm Input x km = x div m = (x mod ) div 100 cm = (x mod ) mod 100 Output (x, km, m, cm) Stop PSEUDOCODE Program Konversi_Jarak { Algoritma mengkonversi jarak cm ke km, m, cm} Deklarasi x, km, m, cm : longint Algoritma read (x) km x div m (x mod ) div 100 cm (x mod ) mod 100 write (x, km, m, cm) Page 14
16 PASCAL program KonversiJarak; {Tugas o.8 Program mengkonversi jarak cm ke km, m, cm Kelompok 11: Imaduddin, ilam Cahya, Muh. Jasim} uses wincrt; var x, km, m, cm: longint; begin write ('masukkan jarak x : '); read (x); km:= x div ; m := (x mod ) div 100; cm := (x mod ) mod 100; writeln (x,' cm = ',km,' km + ',m,' m + ',cm,' cm'); end. LAOUT PROGRAM Page 15
17 Soal B uat algoritma yang membaca sebuah bilangan bulat positif lalu menentukan apakah bilangan tersebut merupakan kelipatan 4 DESKRIPTIF 1. Masukan bilangan bulat positif 2. Apabila bilangan tersebut : - Habis dibagi 4, maka bilangan tersebut merupakan kelipatan 4 - Tidak habis dibagi 4, maka bilangan tersebut bukan kelipatan 4 3. Selesai FLOWCHART Start Input x x mod 4 = 0 Output ( bilangan merupakan kelipatan 4 ) Output ( bilangan bukan kelipatan 4 ) Stop PSEUDOCODE Program KelipatanEmpat {Program menentukan bilangan kelipatan 4} Deklarasi x : integer Algoritma read (x) if (x mod 4 = 0) then write (' merupakan kelipatan 4') else write (' bukan kelipatan 4'); endif Page 16
18 PASCAL program KelipatanEmpat; {Tugas o.11 Program menentukan bilangan kelipatan empat Kelompok 11: Imaduddin, ilam Cahya, Muh. Jasim} uses wincrt; var x:integer; begin write ('Masukkan bilangan bulat positif : '); read (x); if (x mod 4 = 0) then write(x, ' merupakan kelipatan 4') else write(x, ' bukan kelipatan 4'); end. LAOUT PROGRAM Page 17
19 Soal T ulislah algoritma yang membaca 3 buah bilangan bulat, lalu mengurutkan tiga buah bilangan tersebut dari nilai yang terkecil ke nilai yang besar. Keluaran adalah 3 buah bilangan yang terurut. DESKRIPTIF 1. Masukkan ilai a, b dan c 2. Bandingkan ketiga nilai 3. Kondisi jika nilai a lebih kecil dari 2 nilai yang lain: Apabila b c maka cetak a, b, c Apabila c b maka cetak a, c, b 4. Kondisi jika nilai b lebih kecil dari 2 nilai yang lain: Apabila a c maka cetak b, a, c Apabila c a maka cetak b, c, a 5. Kondisi jika nilai c lebih kecil dari 2 nilai yang lain: Apabila a b maka cetak c, a, b Apabila b a maka cetak c, b, a 6. Selesai PSEUDOCODE Program UrutanBilangan { Algoritma mengurutkan 3 bilangan dari yang terkecil ke bilangan terbesar } Deskripsi a,b,c :integer Algoritma read (a,b,c) if (a<=b) and (a<=c) then if (b<=c) then write (a,b,c) else write (a,c,b) endif else if (b<=a) and (b<=c) then if (a<=c) then write (b,a,c) else write (b,c,a) endif else if (a<=b)then write (c,a,b) else write(c,b,a) endif endif endif Page 18
20 FLOWCHART Start Input a, b, c (a <= b) and (a<=c) b <= c Output(a,b,c) Output (a,c,b) (b <= a) and (b<=c) a <= c Output (b,a,c) Output (b,c,a) a <= b Output (c,a,b) Output (c,b,a) Stop Page 19
21 PASCAL program UrutanBilangan; {Tugas o.13 Program mengurutkan 3 bilangan dari yang terkecil ke bilangan terbesar Kelompok 11: Imaduddin, ilam Cahya, Muh. Jasim} uses wincrt; var a,b,c:integer; begin write ('masukkan bilangan a ');readln (a); write ('masukkan bilangan b ');readln (b); write ('masukkan bilangan c ');readln (c); writeln; writeln ('urutan bilangan :'); if (a<=b) and (a<=c) then if (b<=c) then write (a,b,c) else write (a,c,b) else if (b<=a) and (b<=c) then if (a<=c) then write (b,a,c) else write (b,c,a) else if (a<=b)then write (c,a,b) else write(c,b,a); end. LAOUT PROGRAM Page 20
22 Soal T ulislah algoritma yang membaca panjang (integer) tiga buah sisi segitiga a,b,c yang dalam hal ini a b c, lalu menentukan apakah ketiga segitiga tersebut membentuk segitiga siku2, segitiga lancip atau segitiga tumpul (petunjuk: gunakan hukum phytagoras) DESKRIPTIF 1. Masukkan 3 sisi segitiga 2. Cari nilai terbesar di antara ketiga sisi tersebut 3. c adalah nilai terbesar 4. Jika c 2 = a 2 + b 2, maka segitiga tersebut adalah segitiga siku-siku 5. Jika c 2 > a 2 + b 2, maka segitiga tersebut adalah segitiga tumpul 6. Jika c 2 < a 2 + b 2, maka segitiga tersebut adalah segitiga lancip PSEUDOCODE Program phytagoras; {Algoritma menentukan sebuah segitiga itu segitiga siku-siku, segitiga tumpul atau segitiga lancip } Deklarasi a, b, c, i, j, k: integer Algoritma read(i, j, k) if (i>j) and (i>k) then c i, b j, a k else if (b>a) and (b>c) then c j, b i, a k else begin c k, b i, a j endif endif if (c*c = a*a + b*b) then write ('Segitiga tersebut adalah segitiga siku-siku') else if (c*c > a*a + b*b) then write ('Segitiga tersebut adalah segitiga tumpul') else write ('Segitiga tersebut adalah segitiga lancip') endif endif Page 21
23 FLOWCHART Start Input i, j, k (i >= j) and (i >= k) (j <= i) and (j <=k) c = i b = j a = k c = j b = i a = k c = k b = i a = j c 2 =a 2 +b 2 Output ( segitiga siku-siku ) c 2 >a 2 +b 2 Output ( segitiga tumpul ) Output ( segitiga lancip ) Stop Page 22
24 PASCAL program phytagoras; {Tugas o.14 Program menentukan sebuah segitiga itu segitiga siku-siku, segitiga tumpul atau segitiga lancip Kelompok 11: Imaduddin, ilam Cahya, Muh. Jasim} uses wincrt; var a,b,c,i,j,k: integer; begin writeln ('Program Segitiga Phytagoras'); writeln ('Masukkan sisi pertama'); read(i); writeln ('Masukkan sisi kedua'); read(j); writeln ('Masukkan sisi ketiga'); read(k); if (i>j) and (i>k) then begin c:=i; b:=j; a:=k end else if (j>i) and (j>k) then begin c:=j; b:=i;a:=k end else begin c:=k; b:=i; a:=j end; writeln; writeln ('a = ',a,' b = ',b,' c = ',c); if (c*c=a*a+b*b) then begin writeln ('Karena ','c','2 = ','a','2 + ','b','2 maka'); writeln ('Segitiga tersebut adalah segitiga siku-siku') end else if (c*c>a*a+b*b) then begin writeln ('Karena ','c','2 > ','a','2 + ','b','2 maka'); writeln ('segitiga tersebut adalah segitiga tumpul')end else begin writeln ('Karena ','c','2 < ','a','2 + ','b','2 maka'); writeln ('segitiga tersebut adalah segitiga lancip')end end. Page 23
25 Layout Program Page 24
26 Soal B uatlah algoritma untuk menentukan bilangan prima DESKRIPTIF 1. Masukkan bilangan n 2. Cari hasil bagi n dengan bilangan antara 1 dan n 3. Apabila hasil pembagian: - Bilangan n hanya habis dibagi dengan n dan 1 maka n adalah bilangan prima - Jika tidak maka n bukan bilangan prima 4. Selesai FLOWCHART Start x, a, b Input x b = 0 a = 1 x mod a = 0 b = b + 1 a = x a = a + 1 b = 2 x adalah bilangan prima x bukan bilangan prima Stop Page 25
27 PSEUDOCODE Program Bilangan_Prima {Algoritma menentukan bilangan prima} Deklarasi x, a, b : integer Algoritma read (x) b:=0 for a = 1 to x if (x mod a=0) then b b+1 endif endfor if (b=2) then write (x, ' adalah bilangan prima') else write (x, ' bukan bilangan prima'); endif PASCAL program bilanganprima; {Tugas o.19 Program menentukan bilangan prima Kelompok 11: Imaduddin, ilam Cahya, Muh. Jasim} uses wincrt; var x,a,b : longint; begin write ('Masukkan bilangan '); read (x); b:=0; for a:=1 to x do begin if (x mod a=0) then b:=b+1; end; if (b=2) then writeln (x, ' adalah bilangan prima') else writeln (x, ' bukan bilangan prima'); end. Page 26
28 LAOUT PROGRAM Page 27
29 Soal B uat algoritma untuk menentukan akar persamaan kuadrat. DESKRIPTIF 1. Masukkan nilai a, b dan c dengan persamaan kuadrat ax 2 + bx + c 2. Hitung D = b 2 4ac 3. Apabila pada persamaan : a = 0, maka akarnya: D < 0, maka akar-akarnya irrasional atau imaginer D = 0, maka akarnya: D > 0, maka akarnya : 4. Keluaran adalah akar persamaan kuadrat 5. Selesai PSEUDOCODE Program PersamaanKuadrat {Algoritma menghitung akar persamaan kuadrat } Deklarasi a, b, c : integer x1, x2, D : real Algoritma read (a, b, c) D b*b 4*a*c if (a = 0) then write ('Merupakan persamaan linier', -c/b) else if (D<0) then write ('akar-akarnya merupakan imaginer dan tidak mempunyai penyelesaian') else if (D=0) then x1 -b/2*a, x2 x1 write (x1) else x1:=(-b+sqrt (D))/(2*a) x2:= (-b-sqrt (D))/(2*a) write (x1, x2) endif endif endif Page 28
30 FLOWCHART Start a, b, c, x1, x2, D Input a, b, c D = b 2 4ac a = 0 x 1 c b Output x1 D < 0 Output Akar imaginer D = 0 x 1 b 2a Output x1 x, 2 b 2a 1 D Output x1, x2 Stop Page 29
31 PASCAL program PersamaanKuadrat; {Tugas o.20 Program menghitung akar persamaan kuadrat Kelompok 11: Imaduddin, ilam Cahya, Muh. Jasim} uses wincrt; var a,b,c:integer; x1,x2,d:real; begin writeln ('Mencari Persamaan kuadrat: ax^2 + bx + c'); write ('Masukkan ilai a : ');read (a); write ('Masukkan ilai b : ');read (b); write ('Masukkan ilai c : ');read (c); D:=b*b-4*a*c; if (a=0) then begin writeln ('Merupakan persamaan linier ',b,'x+',c,'=0'); writeln ('Dengan penyelesaian HP = {',-c/b:0:2,'}');end else if (D<0) then begin writeln ('Karena Determinan < 0, maka'); writeln ('akar-akarnya merupakan imaginer'); writeln ('dan tidak mempunyai penyelesaian');end else if(d=0) then begin x1:=-b/2*a; x2:=x1; writeln ('akar-akar persamaan kuadrat:'); writeln ('x1=',x1:0:2); writeln ('x2=',x2:0:2); writeln ('Himpunan Penyelesaian = {',x1:0:2,'}');end else begin x1:=(-b+sqrt(d))/(2*a); x2:=(-b-sqrt(d))/(2*a); writeln ('akar-akar persamaan kuadrat:'); writeln ('x1=',x1:0:2); writeln ('x2=',x2:0:2); writeln ('Himpunan Penyelesaian = {',x1:0:2,',',x2:0:2,'}');end end. Page 30
32 LAOUT PROGRAM Page 31
BAB I ALGORITMA DAN FLOWCHART
BAB I ALGORITMA DAN FLOWCHART A. ALGORITMA Sekilas Algoritma Algorima merupakan sebuah konsep tentang bagaimana menyelesaikan suatu permasalahan dengan menggunakan langkah-langkah yeng benar dan sistematis.
Lebih terperinciTUGAS PRAKTEK PEMROGRAMAN DENGAN BAHASA C++
TUGAS PRAKTEK PEMROGRAMAN DENGAN BAHASA C++ Disusun Dalam Rangka Pelaksanaan Tugas Praktikum Lab Algoritma dan Struktur Data Kelompok 3 1. Maureen Tauriska O, M ( 2008140511 ) 2. Farizi Ilham ( 2008140348
Lebih terperinciTeori Algoritma. Struktur Algoritma
Alam Santosa Teori Algoritma Runtunan Struktur Algoritma Seperti telah dijelaskan sebelumnya, sebuah algoritma terbagi tiga bagian, yaitu: Judul Deklarasi Deskripsi Judul Judul program digunakan untuk
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi
Lebih terperinciPERSEGI ANGKA-HURUF VERTIKAL
TUGAS APLIKASI (UJIAN AKHIR SEMESTER) PERSEGI ANGKA-HURUF VERTIKAL Mata Kuliah: Algoritma Pemrograman Kelompok: C4 Anggota Kelompok: Abdul Khafit (110411100097) Novi Indrawati (110411100098) Ria Lyzara
Lebih terperinciAlgoritma,Flowchart, Konsep
Algoritma,Flowchart, Konsep dasar PASCAL Masih ingat??? Algoritma Penulisan Algoritma Menggunakan bahasa natural (Bahasa manusia: Indonesia, Inggris) Kelemahannya masih sering membingungkan (ambigu) /
Lebih terperinciPertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Rahmady Liyantanto. S1 Teknik Informatika-Unijoyo
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Rahmady Liyantanto Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi Teks Algoritma ke dalam Teks Program Bahasa Pascal Tabel
Lebih terperinciSOAL PASCAL A. 1. Lengkapi Source Code Dibawah ini : {* Program Menghitung dengan Operator Matematika*}
SOAL PASCAL A Selesai list code/source code pascal dengan mengetikkan list yang ada dan mengisikan titik-titik menjadi sebuah Program {* Program Menghitung dengan Operator Matematika*} program_hitung UsEs
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi Teks Algoritma ke dalam
Lebih terperinciALGORITMA PERULANGAN
Pertemuan 08 ALGORITMA PERULANGAN Pada Bab ini anda akan mempelajari 1. Pengertian algoritma perulangan 2. Perulangan for-do 3. Perulangan while-do 4. Perulangan repeat-until Algoritma Perulangan Ada kalanya
Lebih terperinciDaftar field MODUL 13 RECORD
MODUL 13 RECORD Record adalah suatu tipe data terstruktur. Dengan record data dapat dikumpulkan yang masing-masing dapat mempunyai tipe data berbeda. Masing-masing item data disebut dengan fieild. Jadi
Lebih terperinciPENYELESAIAN SOAL PRAKTIKUM III
PENYELESAIAN SOAL PRAKTIKUM III Topik : KONDISIONAL SOAL 1. Program yang membaca nilai integer dan menuliskan nilainya jika positif. Program praktikum3_soal1; var bil : integer; FLOWCHARTN START write('masukkan
Lebih terperinciPENERAPAN FAKTOR PRIMA DALAM MENYELESAIKAN BENTUK ALJABAR (Andi Syamsuddin*)
PENERAPAN FAKTOR PRIMA DALAM MENYELESAIKAN BENTUK ALJABAR (Andi Syamsuddin*) A. Faktor Prima Dalam tulisan ini yang dimaksud dengan faktor prima sebuah bilangan adalah pembagi habis dari sebuah bilangan
Lebih terperinciP A S C A L D A S A R
P A S C A L D A S A R Komputer merupakan satu rangkaian perangkat elektronik yang terdiri dari monitor, CPU(Central Processing Unit), keyboard, speaker maupun printer. Penggunaaan komputer sudah sangat
Lebih terperinciALGORITMA & FLOWCHART
ALGORITMA & FLOWCHART 1. DEFINISI ALGORITMA Terdapat beberapa definisi mengenai kata Algoritma : 1. Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis (Rinaldi
Lebih terperinciMinggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM)
Minggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM) Motivasi Dalam kehidupan sehari-hari selalu diperlukan pemilihan dari beberapa alternatif Contoh : Terdapat beberapa alternatif untuk memilih sabun mandi
Lebih terperincimenunjukkan tipe hasil dari fungsi. sqr, succ dan sebagainya. buat sendiri.
FUNCTION Materi 5 Fungsi Blok fungsi hampir sama dengan blok prosedur, hanya fungsi harus dideklarasikan dengan tipenya atau jenis hasilnya. Tipe deklarasi ini menunjukkan tipe hasil dari fungsi. Pada
Lebih terperinciPERSAMAAN KUADRAT. Persamaan. Sistem Persamaan Linear
Persamaan Sistem Persamaan Linear PENGERTIAN Definisi Persamaan kuadrat adalah kalimat matematika terbuka yang memuat hubungan sama dengan yang pangkat tertinggi dari variabelnya adalah 2. Bentuk umum
Lebih terperinciPertemuan 4 RUNTUNAN/SEKUENSIAL
ALGORITMA PEMROGRAMAN (Semester 1 - IF6110202) Pertemuan 4 RUNTUNAN/SEKUENSIAL Jadwal: Selasa, 17/10/2017, 10:20-12.00 (2 sks) Dosen:Condro Kartiko CAPAIAN PEMBELAJARAN UMUM Setelah mengikuti mata kuliah
Lebih terperinciSTRUKTUR KENDALI. Memanfaatkan struktur kendali untuk kasus komputasi
STRUKTUR KENDALI Modul TIK XI Memanfaatkan struktur kendali untuk kasus komputasi Statement kendali digunakan untuk proses pengambilan keputusan. ( PROSES DECISION ) Dimana proses akan dikerjakan bila
Lebih terperinciPENGANTAR LOGIKA DAN ALGORITMA DENGAN PASCAL
PENGANTAR LOGIKA DAN ALGORITMA DENGAN PASCAL Pengertian LOGIKA: Logika berasal dari bahasa Yunani yaitu LOGOS yang berarti ilmu. Logika pada dasarnya filsafat berpikir. Berpikir berarti melakukan suatu
Lebih terperinciPrestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL
SELEKSI OLIMPIADE TINGKAT PROVINSI 013 TIM OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 014 Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL BAGIAN PERTAMA Disusun oleh : Solusi Olimpiade Matematika Tk Provinsi 013
Lebih terperinciALGORITMA TUGAS 2 RESUME ALGORITMA PERCABANGAN DAN ALGORITMA PERULANGAN. Disusun Oleh : Sakina Mawardah Teknik Informatika. Dosen : Asep M. Yusuf, S.
ALGORITMA TUGAS 2 RESUME ALGORITMA PERCABANGAN DAN ALGORITMA PERULANGAN Disusun Oleh : Sakina Mawardah Teknik Informatika Dosen : Asep M. Yusuf, S.T UNIVERSITAS NASIONAL PASIM DAFTAR ISI A. Algoritma Percabangan...
Lebih terperinciBAB IV STRUKTUR PROGRAM Struktur program pada dasarnya tersusun 3 struktur program utama yaitu : a. Struktur Berurutan (Sequence Structure) b.
BAB IV STRUKTUR PROGRAM Struktur program pada dasarnya tersusun 3 struktur program utama yaitu : a. Struktur Berurutan (Sequence Structure) b. Struktur Seleksi (selection Structure) c. Struktur Perulangan
Lebih terperinciPrestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL
SELEKSI OLIMPIADE TINGKAT PROVINSI 2013 TIM OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 2014 Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL BAGIAN PERTAMA Disusun oleh : BAGIAN PERTAMA 1. ABC adalah segitiga sama
Lebih terperinciIII STATEMEN IF KONDISI TUNGGAL DAN GANDA A. IF TUNGGAL. XI_Sem.1 SMA Sedes Sapientiae Bedono
III STATEMEN IF KONDISI TUNGGAL DAN GANDA Statement kendali digunakan untuk proses pengambilan keputusan. ( PROSES DECISION ) Dimana proses akan dikerjakan bila kondisi yang disyaratkan sesuai (bernilai
Lebih terperinciPrestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL
SELEKSI OLIMPIADE TINGKAT KABUPATEN/KOTA 015 CALON TIM OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 016 Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL Bidang Matematika Disusun oleh : 1. 015 = 5 13 31 Banyaknya faktor
Lebih terperinciPROGRAM 3NILAI_SEKOLAH4;
SOAL PILIHAN GANDA Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat pada lembar jawab yang telah disediakan! Skor maksimal pilihan ganda = 40. 1. Dalam flowchart, gambar di bawah ini 2. Dalam flowchart, gambar
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR ALGORITMA
STRUKTUR DASAR ALGORITMA 1. Sequence 2. Selection 3. Repetition satriyo-algoritma 1 SEQUENCE Sebuah runtutan terdiri dari satu atau lebih intruksi. Intruksi dilaksanakan setelah intruksi sebelumnya dilaksanakan.
Lebih terperinciContoh 1: Akan dicetak angka 1 sampai 10 dengan menggunakan perulangan for
Bahan Ajar Algoritma Halaman 1 ii. Struktur Pengulangan (repetition) Struktur pengulangan merupakan struktur yang melakukan pengulangan terhadap satu baris atau satu blok baris program beberapa kali sesuai
Lebih terperinciSOAL 1. Diketahui bangun persegi panjang berukuran 4 6 dengan beberapa ruas garis, seperti pada gambar.
SOAL 1. Diketahui bangun persegi panjang berukuran 4 dengan beberapa ruas garis, seperti pada gambar. Dengan menggunakan ruas garis yang sudah ada, tentukan banyak jajar genjang tanpa sudut siku-siku pada
Lebih terperinciPertemuan 3 Penyeleksian Kondisi dan Perulangan
Pertemuan 3 Penyeleksian Kondisi dan Perulangan Objektif: 1. Mengetahui macam-macam penyeleksian kondisi dalam pascal 2. Mengerti statement kondisi IF dan Case 3. Mengetahui macam-macam perulangan dalam
Lebih terperinciStruktur Data. Belajar Struktur Data Menggunakan Pascal Pertemuan-1
Struktur Data Belajar Struktur Data Menggunakan Pascal Pertemuan-1 I n W a h y u W i d o d o e m a i l @ r i n g k e s. c o m Identifier, Konstanta dan Variabel Identifier (sebutan / pengenal) Identifier
Lebih terperinciAlgoritma & Pemrograman 1. Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom Universitas Pendidikan Indonesia
Algoritma & Pemrograman 1 Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom Universitas Pendidikan Indonesia Daftar Isi 1. Bab 1 Pengantar & Dasar Dasar Algoritma 2. Bab 2 Aturan Penulisan Teks Algoritma 3. Bab 3 Tipe,
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi Teks Algoritma ke dalam
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM PERCABANGAN DAN PENGULANGAN
PERCABANGAN DAN PENGULANGAN Pada BAB ini akan membahas tentang PERCABANGAN dan PERULANGAN. PERCABANGAN : a) IF THEN b) CASE OF PENGULANGAN: a) REPEAT N TIMES b) REPEAT UNTIL c) WHILE DO d) ITERATE STOP
Lebih terperinciPerulangan. Bentuk Proses. 1. Perulangan For positif contoh 1 : perulangan positif untuk satu statement :
Perulangan Bentuk bentuk Perulangan Dalam hampir setiap program yang kompleks mutlak memerlukan suatu perulangan. Tujuan perulangan disini adalah untuk mengulang statement atau blok statement berulang
Lebih terperinciPembahasan OSN Matematika SMA Tahun 2013 Seleksi Tingkat Provinsi. Tutur Widodo. Bagian Pertama : Soal Isian Singkat
Pembahasan OSN Matematika SMA Tahun 013 Seleksi Tingkat Provinsi Tutur Widodo Bagian Pertama : Soal Isian Singkat 1. Diberikan tiga lingkaran dengan radius r =, yang saling bersinggungan. Total luas dari
Lebih terperinciTeknik Percabangan. Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom
Teknik Percabangan Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom Jika lampu traffic light berwarna merah, maka berhenti If kondisi then aksi If air di dalam ketel mendidih then matikan api kompor If suhu ruangan
Lebih terperinciBrigida Arie Minartiningtyas, M.Kom
Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom Pseudocode Pseudo berarti imitasi atau mirip atau menyerupai Code menunjukkan kode dari program Pseudocode adalah kode yang mirip dengan instruksi kode program yang
Lebih terperinciPembahasan OSN Matematika SMA Tahun 2013 Seleksi Tingkat Nasional Tutur Widodo
Tutur Widodo OSN Matematika SMA 01 Pembahasan OSN Matematika SMA Tahun 01 Seleksi Tingkat Nasional Tutur Widodo 1. Diketahui bangun persegi panjang berukuran 4 6 dengan beberapa ruas garis, seperti pada
Lebih terperinciPrestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL
SELEKSI OLIMPIADE TINGKAT PROVINSI 015 TIM OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 016 Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL BAGIAN PERTAMA Disusun oleh : Solusi Olimpiade Matematika Tk Provinsi 015
Lebih terperinciPEMBAHASAN OSN MATEMATIKA SMP TINGKAT KABUPATEN TAHUN 2018 PROVINSI SULAWESI SELATAN
PEMBAHASAN OSN MATEMATIKA SMP TINGKAT KABUPATEN TAHUN 08 PROVINSI SULAWESI SELATAN 0. Pada suatu data terdapat 5 bilangan bulat positif. Bilangan terbesar pada data tersebut adalah 55. Median dari data
Lebih terperinciPROGRAM PASCAL. 2. Tunggu beberapa saat sampai muncul tampilan program Turbo Pascal
PROGRAM PASCAL Pascal adalah bahasa tingkat tinggi(high level language) yang orientasinya pada segala tujuan, dirancang oleh Professor Niklaus Wirt dari Technical University di Zurich, Switzerland. Nama
Lebih terperinciAlgoritma. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Algoritma adalah urutan logis pengambilan putusan untuk pemecahan masalah.
Algoritma Algoritma Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Algoritma adalah urutan logis pengambilan putusan untuk pemecahan masalah. suatu metode khusus yang tepat dan terdiri dari serang kaian langkah
Lebih terperinciDasar Komputer & Pemrograman 2A
Dasar Komputer & Pemrograman 2A Materi 3 Reza Aditya Firdaus STATEMENT INPUT OUTPUT Dalam bahasa Pascal untuk keperluan input (membaca input) digunakan identifier standar READ atau READLN. Identifier standart
Lebih terperinciSELEKSI OLIMPIADE TINGKAT PROVINSI 2013 TIM OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 2014
SELEKSI OLIMPIADE TINGKAT PROVINSI 2013 TIM OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 2014 Waktu : 210 Menit KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT
Lebih terperinciKUMPULAN SOAL OLIMPIADE MATEMATIKA BAGIAN PERTAMA
KUMPULAN SOAL OLIMPIADE MATEMATIKA BAGIAN PERTAMA KUMPULAN SOAL OLIMPIADE MATEMATIKA Bagian Pertama Disusun Oleh Raja Octovin P. D APRIL 2008 SMA NEGERI 1 PEKANBARU Jl. Sulthan Syarif Qasim 159 Pekanbaru
Lebih terperinciSCRIPT PERSAMAAN CRAMER
SCRIPT PERSAMAAN CRAMER Program ; Uses crt; var a11,a12,a13,a21,a22,a23,a31,a32,a33,c1,c2,c3 : integer; D, Dx, Dy, Dz, x, y, z: real; Begin clrscr; writeln ('PENYELESAIAN PERS ALJABAR LINEAR':50); writeln
Lebih terperinciBAB I TUJUAN DAN LANDASAN TEORI
BAB I TUJUAN DAN LANDASAN TEORI 1. Tujuan 1. Dapat memahami konsep prosedur dan fungsi. 2. Mampu membuat prosedur dan fungsi baik dengan parameter maupun tanpa parameter. 3. Mampu membedakan kapan menggunakan
Lebih terperinciProgram Travesium; Uses wincrt; function Luas(Pab,pcd,t:real):real; begin Luas:= ((pab+pcd)*t*0.5) ; end; function
Program Travesium; Uses wincrt; function Luas(Pab,pcd,t:real):real; Luas:= ((pab+pcd)*t*0.5) ; function Keliling(Pab,Pbc,Pcd,Pad:real):real; Keliling:=pab+pbc+pcd+pad; Var Pjab,Pjbc,Pjcd,Pjad,Tn:real;
Lebih terperinciTIPE, NAMA, DAN NILAI
TIPE, NAMA, DAN NILAI Dian Palupi Rini, M.Kom Tipe Dasar Bilangan Logika Nama Tipe adalah boolean (diambil dari nama matematikawan Inggris George Boole). Ranah Nilai : true (benar) dan false (salah). Konstanta
Lebih terperinciDASAR PEMROGRAMAN & ALGORITMA
Imam Fahrur Rozi Algoritma dan Pemrograman DASAR PEMROGRAMAN & ALGORITMA KOMPETENSI Setelah menempuh materi ini, mahasiswa hendaknya mampu: Memahami tentang konsep dasar pemrograman komputer Memahami tentang
Lebih terperinciNama : Aji Dulmajid Kelas : TI-B2. Algoritma dan Pascal. Kumpulan Script
Nama : Aji Dulmajid Kelas : TI-B2 Kumpulan Script Program Hello Program hello_pascal; Writeln('Hello Selamat Datang') ; Writeln('Mari Belajar Pascal ') ; Program Hello2 Program hello_nama; nama : String;
Lebih terperinciBAB II NOTASI ALGORITMA
BAB II NOTASI ALGORITMA DAN CONTOH PENGGUNAANNYA PADA DATA TUNGGAL Pendahuluan Pada bab ini akan dijelaskan 3 notasi algoritma dan contoh penggunaannya pada beberapa algoritma sederhana. Diharapkan mahasiswa
Lebih terperinciAlgoritma Pendukung Kriptografi
Bahan Kuliah ke-20 IF5054 Kriptografi Algoritma Pendukung Kriptografi Disusun oleh: Ir. Rinaldi Munir, M.T. Departemen Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung 2004 20. Algoritma Pendukung Kriptografi
Lebih terperinciBab 2 DASAR-DASAR ALGORITMA
Bab 2 DASAR-DASAR ALGORITMA Pada bab ini anda akan mempelajari 1. Nama (pengenal) 2. Nilai 3. Variabel dan Konstanta 4. Penugasan (Assignment) 5. Jenis-jenis tipe data 6. Jenis-jenis operasi dan kaitannya
Lebih terperinciPengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Tonny Hidayat, S.Kom
Pengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Tonny Hidayat, S.Kom Pengantar Bahasa Pemrograman Pascal Page 1 / 11 Pengenalan Pascal Pascal merupakan salah satu bahasa pemrograman tingkat tinggi. Pemrograman
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom
PENDAHULUAN Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom Langkah dalam proses pembuatan suatu program atau software : Mendefinisikan masalah dan menganalisanya Tujuan dari pembuatan program Parameter-parameter
Lebih terperincia. TRUE b. FALSE c. Jawaban A dan B keduanya dimungkinkan benar d. Tidak dapat ditentukan e. Tidak ada jawaban di antara A, B, C, D yang benar
Bidang Studi : Informatika / Komputer Kode Berkas : KOM-L01 (solusi) 1. Jika : A bernilai FALSE B bernilai TRUE Maka pernyataan di bawah bernilai? ((A and B) or (B and not A)) xor (A and B) a. TRUE b.
Lebih terperinciIndentifier, Keywords, Variable, Tipe Data dan Operator. Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.
Indentifier, Keywords, Variable, Tipe Data dan Operator Ramos Somya, S.Kom., M.Cs. Merupakan nama yang digunakan untuk menamai variabel, konstanta, nama program maupun sub program. Seorang programmer tidak
Lebih terperinciMODUL 3 ALGORITMA PEMROGRAMAN
MODUL 3 ALGORITMA PEMROGRAMAN Pada Modul ini anda akan mempelajari 1. Pengenal 2. Nilai 3. Variabel dan Konstanta 4. Penugasan (Assignment) 5. Jenis-jenis tipe data 6. Jenis-jenis operasi dan kaitannya
Lebih terperinciBahan Ajar. Tangerang 2013/2014. Fakultas Ilmu Komputer. Matakuliah Kode Mata Kuliah : KKKI : Algoritma dan Struktur Data I
Fakultas Ilmu Komputer Bahan Ajar Matakuliah Kode Mata Kuliah : KKKI13102 : Algoritma dan Struktur Data I Tangerang 2013/2014 Disusun Oleh Ahmad Jaeri Materi Ajar 1. Pengantar Algoritma - Pendahuluan -
Lebih terperinciOverview. Tantowi Yahya: urutkan kegiatanmenggosok gigidengan urutan yang benar : A. Ambil sikat gigi B. Berkumur C. Menyikat gigi D.
Minggu II SEKUEN Overview Tantowi Yahya: urutkan kegiatanmenggosok gigidengan urutan yang benar : A. Ambil sikat gigi B. Berkumur C. Menyikat gigi D. Ambil odol Jawaban yang benar : Tantowi Yahya: urutkan
Lebih terperinciBab 3 ALGORITMA RUNTUNAN
Bab 3 ALGORITMA RUNTUNAN Pada Bab ini anda akan mempelajari 1. Pengertian algoritma runtunan 2. Ciri-ciri algoritma runtunan 3. Beberapa contoh soal algoritma runtunan Pada dasarnya algoritma penyelesaian
Lebih terperinciLEMBAR PENGESAHAN JUDUL: PERCABANGAN OLEH :
i LEMBAR PENGESAHAN JUDUL: PERCABANGAN OLEH : Nama : Rismira Andriyani, S.Kom NIP : 19760824 200903 2 003 Pangkat / Golongan : Penata Muda Tingkat I / III. B Unit Kerja : SMA Negeri 3 Magelang Mengesahkan,
Lebih terperinciPENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN MATRIKS
PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN MATRIKS Obyektif : 1. Mahasiswa mengetahui tentang Matriks 2. Mahasiswa mengerti tentang penjumlahan matriks 3. Mahasiswa mengerti tentang pengurangan matriks Definisi Matriks
Lebih terperinciKonstruksi Dasar Algoritma
Konstruksi Dasar Algoritma ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IF6110202] Yudha Saintika, S.T., M.T.I. Sub-Capaian Pembelajaran MK Pendahuluan Instruksi dan Aksi Algoritma merupakan deskripsi urutan pelaksanaan
Lebih terperinciPembahasan Soal Final Kompetisi Matematika Pasiad ( KMP ) VIII Tahun 2012 Tingkat SMP
Pembahasan Soal Final Kompetisi Matematika Pasiad ( KMP ) VIII Tahun 01 Tingkat SMP Oleh Tutur Widodo I. Soal Pilihan Ganda (Cara Penilaian : Benar = 1 poin, Kosong = 0, Salah = 0.5 poin) 1. Terdapat berapa
Lebih terperinciSifat-Sifat Bangun Datar
Sifat-Sifat Bangun Datar Bangun datar merupakan sebuah bangun berupa bidang datar yang dibatasi oleh beberapa ruas garis. Jumlah dan model ruas garis yang membatasi bangun tersebut menentukan nama dan
Lebih terperinciI. KATA PENGANTAR. Modul Algoritma Pemrograman. Modul Ke-3 - Hal 1
I. KATA PENGANTAR Dewasa ini sudah banyak berkembang bahasa-bahasa pemrograman tingkat tinggi yang pemakaiannya sudah sangat mudah, hanya klik dan drag saja. Namun meskipun demikian tetap saja programmer
Lebih terperinciFUNGSI. Blok fungsi juga diawali dengan kata cadangan Begin dan di akhiri dengan kata cadangan End dan titik koma.
FUNGSI Blok fungsi hampir sama dengan blok prosedur, hanya fungsi harus dideklarasikan dengan tipenya. Tipe deklarasi ini menunjukkan tipe hasil dari fungsi. Bentuk umum : FUNCTION identifier (daftar parameter)
Lebih terperinciPerulangan Muh. Izzuddin Mahali, M.Cs. Pertemuan 3. Algoritma dan Struktur Data. PT. Elektronika FT UNY
Perulangan Pertemuan 3. Algoritma dan Struktur Data Pendahuluan Digunakan untuk program yang pernyataannya akan dieksekusi berulang-ulang. Instruksi dikerjakan selama memenuhi suatu kondisi tertentu. Jika
Lebih terperinciAlgoritma HitungGajiKaryawan Deklarasi NIK,Nama,Jabatan : String Gaji, Tunj, Pajak, Gaber : Real
Algoritma HitungGajiKaryawan Deklarasi NIK,Nama,Jabatan : String Gaji, Tunj, Pajak, Gaber : Real Procedure MasukDataKaryawan Algoritma Write('NIK ') Read(NIK) Write('Nama Karyawan ') Read(Nama) Write('Jabatan
Lebih terperinciModul 2 SEGITIGA & TEOREMA PYTHAGORAS
Modul 2 SEGITIGA & TEOREMA PYTHAGORAS A. Pengantar Materi yang akan di bahas pada kegiatan pembelajaran ini terdiri atas pengertian segitiga, hubungan sisi-sisi segitiga, jenis-jenis segitiga ditinjau
Lebih terperinciMATERI 4 PENYELEKSIAN KONDISI
MATERI 4 PENYELEKSIAN KONDISI Terkadang suatu program akan membutuhkan suatu penyeleksian kondisi Dengan menyeleksi suatu kondisi, program dapat menentukan tindakan apa yang harus dikerjakan, tergantung
Lebih terperinciPrestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL
SELEKSI OLIMPIADE TINGKAT KABUPATEN/KOTA 204 CALON TIM OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 205 Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL Bidang Matematika Disusun oleh : Olimpiade Matematika Tk Kabupaten/Kota
Lebih terperinciPemrograman Dasar P E N G A N T A R A L G O R I T M A
Pemrograman Dasar P E N G A N T A R A L G O R I T M A Pemodelan Komputer Sederhana COMPUTER 2 TO COMPUTE + ER menghitung/mengolah bilangan mengolah data Data yg diolah (Masukan/Input) Pengolah Data (Processor)
Lebih terperinciSELEKSI OLIMPIADE TINGKAT PROVINSI 2009 TIM OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 2010
Dapatkan soal-soal lainnya di http://forum.pelatihan-osn.com SELEKSI OLIMPIADE TINGKAT PROVINSI 2009 TIM OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 2010 Waktu : 210 Menit DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT
Lebih terperinciTeori Algoritma. Algoritma Perulangan
Alam Santosa Teori Algoritma Perulangan Algoritma Perulangan Seperti pernah dibahas sebelumnya, kemampuan komputer adalah melakukan pekerjaan yang sama tanpa merasa lelah maupun bosan. Syarat utama memanfaatkan
Lebih terperinciALGORITMA, PEMROGRAMAN DAN BAGAN ALIR
Company LOGO ALGORITMA, PEMROGRAMAN DAN BAGAN ALIR Dian Palupi Rini, M.Kom Pendahuluan Komputer adalah alat bantu untuk menyelesaikan masalah. Dalam menyelesaian masalah dengan komputer perlu merumuskan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-7 (Pengulangan atau Looping [2]) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Struktur WHILE Struktur REPEAT S1 Teknik Informatika-Unijoyo 2 Struktur
Lebih terperinciPembahasan OSN Tingkat Provinsi Tahun 2012 Jenjang SMP Bidang Matematika
Pembahasan OSN Tingkat Provinsi Tahun 202 Jenjang SMP Bidang Matematika Bagian A : Soal Isian Singkat. Sebuah silinder memiliki tinggi 5 cm dan volume 20 cm 2. Luas permukaan bola terbesar yang mungkin
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-7 (Pengulangan atau Looping [2]) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Struktur WHILE Struktur REPEAT WHILE vs REPEAT
Lebih terperinciNama : Rahayu NPM : Kelas : IF 10C
Nama : Rahayu NPM : 5520110084 Kelas : IF 10C Program Menu; Uses Crt; x, y, kursor, i : Integer; tombol : Char; tampil_pilihan : Boolean; pilihan : Array [1..9] Of String; Procedure Latar; For x:=1 To
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR ALGORITMA
STRUKTUR DASAR ALGORITMA Pertemuan 5 Muhamad Haikal, S.Kom., MT Struktur Dasar Algoritma 1. Struktur Sequence (Runtunan) 2. Struktur Selection (Pemilihan) 3. Struktur Repetition (Perulangan) Struktur Sequence
Lebih terperinciPembahasan Simak UI Matematika Dasar 2012
Pembahasan Simak UI Matematika Dasar 2012 PETUNJUK UMUM 1. Sebelum mengerjakan ujian, periksalah terlebih dulu, jumlah soal dan nomor halaman yang terdapat pada naskah soal. Naskah soal ini terdiri dari
Lebih terperinciBab 1 Algoritma dan Pemrograman Tersruktur
Bab 1 Algoritma dan Pemrograman Tersruktur 1.1 Definisi Algoritma Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis. Contoh algoritma Euclidean untuk menentukan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-14 (Rekursi) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Faktorial Menara Hanoi S1 Teknik Informatika-Unijoyo
Lebih terperinciSOAL UJIAN SELEKSI CALON PESERTA OLIMPIADE SAINS NASIONAL 2014 TINGKAT PROVINSI
HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG SOAL UJIAN SELEKSI CALON PESERTA OLIMPIADE SAINS NASIONAL 2014 TINGKAT PROVINSI BIDANG MATEMATIKA Waktu : 210 menit KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL
Lebih terperinciMODUL 1. Struktur Bahasa PASCAL secara umum
MODUL 1 Struktur Bahasa PASCAL secara umum Pascal mempunyai struktur sebagai berikut: 1. Bagian Judul Program 2. Bagian Deklarasi e a. Deklarasi tipe data (TYPE) b. Deklarasi variabel (VAR) c. Deklarasi
Lebih terperinciProsedur dan Fungsi ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS ] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I
Prosedur dan Fungsi ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS6110102] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I Sub-Capaian Pembelajaran MK Mahasiswa mampu menerapkan konsep prosedur dan fungsi dalam program. Peta Capaian
Lebih terperinciPENULISAN ALGORITMA. Algoritma dan Pemrograman. Rajif Agung Yunmar, S.Kom, M.Cs.
PENULISAN ALGORITMA Algoritma dan Pemrograman Rajif Agung Yunmar, S.Kom, M.Cs. Penulisan Algoritma Dalam bentuk tulisan Bahasa natural Pseudocode Dalam bentuk gambar Diagram alir (flowchart) Penulisan
Lebih terperinciLAPORAN RESMI PRAKTIKUM ALGORITMA PEMROGRAMAN MODUL V ARRAY
LAPORAN RESMI PRAKTIKUM ALGORITMA PEMROGRAMAN MODUL V ARRAY Disusun Oleh : TGL. PRAKTIKUM : 06 November 2012 NAMA : Gabriel Juan Evangeli NRP : 120411100102 KELOMPOK : D1 DOSEN : Arik Kurniawati TELAH
Lebih terperinciDasar Komputer & Pemrograman 2A
Dasar Komputer & Pemrograman 2A Materi 4 Reza Aditya Firdaus PROCEDURE DAN FUNCTION Procedure dan Function adalah suatu program yang terpisah dalam blok sendiri Dan memiliki fungsi sebagai sub-program
Lebih terperinciSELEKSI OLIMPIADE TINGKAT PROVINSI 2014 TIM OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA Waktu : 210 Menit
SELEKSI OLIMPIADE TINGKAT PROVINSI 2014 TIM OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 2015 Waktu : 210 Menit KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT
Lebih terperinciALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN DEFINISI ALGORITMA: ALGORITMA adalah suatu urutan langkah-langkah (Steps) yang disusun secara logis untuk menyelesaikan masalah dengan menggunakan komputer, dengan criteria sebagai
Lebih terperinciJika persegi panjang ABCD di atas diketahui OA = 26 cm, maka panjang BO adalah... A. 78 cm. C. 26 cm B. 52 cm. D. 13 cm Kunci : C Penyelesaian :
1. Jika persegi panjang ABCD di atas diketahui OA = 26 cm, maka panjang BO adalah... A. 78 cm C. 26 cm B. 52 cm D. 13 cm 2. Gambar disamping adalah persegi panjang. Salah satu sifat persegi panjang adalah
Lebih terperinciSubprogram. Definisi
Subprogram Definisi Subprogram merupakan program bagian dengan blok terpisah dan didalam program utama, dan akan dipanggil pada program utama jika subprogram itu diperlukan untuk dijalankan. 1 Macam Subrogram
Lebih terperinciARRAY. Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom
ARRAY Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom Struktur Bahasa Pascal Bagian Judul Program Bagian Deklarasi Deklarasi tipe data (TYPE) Deklarasi variabel (VAR) Deklarasi konstanta (CONST) Deklarasi label (LABEL)
Lebih terperinci