Pertemuan 4 RUNTUNAN/SEKUENSIAL
|
|
- Hadi Lesmana
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ALGORITMA PEMROGRAMAN (Semester 1 - IF ) Pertemuan 4 RUNTUNAN/SEKUENSIAL Jadwal: Selasa, 17/10/2017, 10: (2 sks) Dosen:Condro Kartiko
2 CAPAIAN PEMBELAJARAN UMUM Setelah mengikuti mata kuliah Algoritma Pemrograman, Mahasiswa S1 Sistem Informasimampu membuat algoritma dalam bentuk pseudocode dan flowchart serta membangun program untuk menyelesaikan permasalahan yang sederhana/mudah
3 CAPAIAN PEMBELAJARAN KHUSUS Setelah menyelesaikan pertemuan ke-4 ini diharapkan mahasiswa mampu menerapkan algoritma runtunan (sequence) ke dalam pseudocode dan program
4 CAPAIAN PEMBELAJARAN KHUSUS We Are Here!!!
5 PUSTAKA WAJIB Munir, Rinaldi., Leony Lidya Algoritma dan Pemrograman Dalam Bahasa Pascal, C, dan C++ Edisi Keenam. Bandung: Penerbit Informatika. BAB 6 LEBIH JAUH DENGAN RUNTUNAN
6 SUB POKOK BAHASAN Pendahuluan Persoalan Pertukaran Menghitung Gaji Karyawan Titik Tengah Dari Dua Buah Titik Konversi Waktu ke Detik Konversi Waktu ke Jam-Menit-Detik Menghitung Durasi Translasi Beberapa Algoritma ke Kode Program Pascal, C, dan C++
7 PENDAHULUAN (1) Runtunan adalah struktur algoritma paling dasar yang berisi rangkaian instruksi yang diproses secara sekuensial, satu per satu, mulai dari instruksi pertama sampai instruksi terakhir. Tiap instruksi dikerjakan satu per satu. Tiap instruksi dilaksanakan tepat sekali; tidak ada instruksi yang diulang. Urutan instruksi yang dilaksanakan pemroses sama dengan urutan instruksi sebagaimana yang tertulis di dalam teks algoritmanya. Akhir instruksi merupakan akhir algoritma.
8 PENDAHULUAN (2) Langkah-langkah yang dilakukan dalam algoritma diproses secara berurutan Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3
9 PENGARUH URUTAN INSTRUKSI (1) Urutan instruksi dalam algoritma adalah penting. Urutan instruksi menunjukkan urutan logik penyelesaian masalah. Urutan instruksi yang berbeda mungkin tidak ada pengaruh terhadap solusi persoalan, tetapi mungkin juga menghasilkan keluaran yang berbeda, tergantung pada masalahnya.
10 PENGARUH URUTAN INSTRUKSI (2) Contoh urutan instruksi yang berbeda tetapi tidak mempengaruhi hasil. Deklarasi : A, B, C, D : integer Deskripsi : 1. read (A, B) {1} 2. C A + B {2} 3. D A * B {3} 4. write (C, D) {4} Deklarasi : A, B, C, D : integer Deskripsi : 1. read (A, B) 2. D A * B 3. C A + B 4. write (C, D) Dari kedua algoritma hasil C dan D adalah SAMA
11 PENGARUH URUTAN INSTRUKSI (3) Contoh urutan instruksi yang berbeda tetapi mempengaruhi hasil. Deklarasi : A, B, C, D : integer Deskripsi : 1. read (A, B) {1} 2. C = A + B {2} 3. D = A * B {3} 4. write (C, D) {4} Deklarasi : A, B, C, D : integer Deskripsi : 1. D = A * B 2. C = A + B 3. read (A, B) 4. write (C, D) Dari kedua algoritma hasil C dan D adalah BERBEDA
12 PERSOALAN PERTUKARAN (1) Tuliskan algoritma untuk membaca dua buah nilai dengan peubah (variabel) A dan B, kemudian value-nya ditukar value A menjadi B dan value B menjadi A. Penyelesaian: Runtunan instruksinya adalah sebagai berikut: C A { tampung nilai A ke dalam nilai C } A B { nilai B dapat dimasukkan ke dalam A } B C { nilai B diisi dengan nilai A yang tersimpan di C }
13 PERSOALAN PERTUKARAN (2) PROGRAM Pertukaran {Mempertukarkan nilai A dan B} DEKLARASI A, B, C : integer ALGORITMA {misalkan A diisi 8 dan B diisi 5} A 8; B 5 write(a, B) { cetak nilai A dan B sebelum pertukaran } {pertukarkan nilai A dan B} C A { tampung nilai A ke dalam C} A B { nilai B dapat dimasukkan ke dalam A } B C { nilai B diisi dengan nilai A yang tersimpan di C } write(a, B) { cetak nilai A dan B setelah pertukaran }
14 PERSOALAN PERTUKARAN (3) Translasi algoritma ke kode program C++ //PROGRAM Pertukaran //Mempertukarkan nilai A dan B #include <iostream> using namespace std; main() { //DEKLARASI int A, B, C; } //ALGORITMA //misalkan A diisi 8 dan B diisi 5 A = 8; B = 5; //cetak nilai A dan B sebelum pertukaran cout << Nilai A dan B sebelum pertukaran: \n ; cout << A = << A << \n ; cout << A = << B << \n ; //pertukarkan nilai A dan B C = A; //tampung nilai A ke dalam C A = B; //nilai B dapat dimasukkan ke dalam A B = C; //nilai B diisi dengan nilai A yang tersimpan di C //cetak nilai A dan B setelah pertukaran cout << Nilai A dan B setelah pertukaran: \n ; cout << A = << A << endl; cout << B = << B << endl;
15 PERSOALAN PERTUKARAN (4) Catatan : Tidak boleh menggunakan variabel tambahan PROGRAM Pertukaran {Mempertukarkan nilai A dan B tanpa menggunakan variable tambahan} DEKLARASI A, B : integer ALGORITMA {misalkan A diisi 8 dan B diisi 5} A 8; B 5 write(a, B) { cetak nilai A dan B sebelum pertukaran } A A+B { nilai A = = 13, jadi nilai A adalah 13 } B A-B { nilai B = 13-5 = 8, jadi nilai B adalah 8 } A A-B { nilai A = 13-8 = 5, jadi nilai A adalah 5 } write(a, B) { cetak nilai A dan B setelah pertukaran }
16 MENGHITUNG GAJI KARYAWAN (1) Suatu perusahaan mempunyai n orang karyawan dengan asumsi penggajian sebagai berikut: 1. Gaji setiap karyawan akan sama jumlahnya. 2. Gaji karyawan dihitung dengan cara gaji pokok ditambah tunjangan dikurangi pajak. 3. Pajak yang berlaku di perusahaan tersebut adalah 15% dari gaji pokok sebelum ditambah tunjangan. 4. Tunjangan yang didapat dari perusahaan adalah 20%. 5. Gaji pokok bisa berubah tergantung kebijakan perusahaan. Hitung gaji bersih karyawan dan dicetak ke layar.
17 MENGHITUNG GAJI KARYAWAN (2) PROGRAM GajiBersihKaryawan {Menghitung gaji bersih karyawan. Data masukan adalah nama karyawan dan gaji pokok bulanannya. Gaji bersih = gaji pokok + tunjangan pajak. Tunjangan adalah 20% dari gaji pokok, sedangkan pajak adalah 15% dari gaji pokok. Luarannya adalah nama karyawan dan gaji bersihnya.} DEKLARASI : const PersenTunjangan = 0.2 { persentase tunjangan gaji } const PersenPajak = 0.15 { persentase potongan pajak } NamaKaryawan : string GajiPokok, tunjangan, pajak, GajiBersih : real DESKRIPSI : read (NamaKaryawan, GajiPokok) tunjangan PersenTunjangan*GajiPokok pajak PersenPajak * (GajiPokok + tunjangan) GajiBersih GajiPokok + tunjangan - pajak write (GajiBersih)
18 MENGHITUNG KOMISI SALESMAN (1) Tulis algoritma untuk menghitung komisi yang diterima salesman berdasarkan nilai penjualan yang dicapainya. Salesman akan mendapat komisi sebesar 5 % dari hasil penjualannya. Masukannya nama salesman dan hasil penjualan kemudian tampilkan nama salesman dan besarnya komisi yang diterimanya
19 MENGHITUNG KOMISI SALESMAN (2) PROGRAM Komisi_Salesmen {dibaca nama dan hasil penjualan salesman, kemudian hitung besarnya komisi sebesar 5 % dari hasil penjualan dan tampilkan nama dan komisinya ke layar} DEKLARASI : nama : string NilaiPenjualan : real Komisi : real DESKRIPSI : read (nama, NilaiPenjualan) Komisi 0.05 * NilaiPenjualan write (nama, Komisi)
20 TITIK TENGAH DARI DUA BUAH TITIK (1)
21 TITIK TENGAH DARI DUA BUAH TITIK (2) PROGRAM TitikTengah {dibaca titik P1, P2, tentukan titik tengahnya dan tampilkan titik tengahnya ke layar} DEKLARASI : type titik = record< x : real, y : real > P1, P2, P3 : titik DESKRIPSI : read (P1.x, P1.y) {baca titik P1} read (P2.x, P2.y) {baca titik P2} P3.x (P1.x + P2.x)/2 P3.y (P1.y + P2.y)/2 write (P3.x, P3.y)
22 KONVERSI WAKTU KE DETIK (1) Tulis algoritma yang menerima data masukan berupa jam, menit, dan detik, lalu menghitung total waktu dalam satuan detik, dan menampilkan hasilnya ke layar. Penyelesaian: Seperti masalah menghitung titik-tengah dua buah titik, kita menggunakan tipe terstruktur Jam hh mm ss type Jam : record <hh : integer, mm : integer, ss : integer >
23 KONVERSI WAKTU KE DETIK (2) PROGRAM Konversi_ke_detik {di baca jam-menit-detik (jj:mm:d), konversikan ke dalam detik dan tampilkan ke layar} DEKLARASI : type Jam : record <hh : integer, {jam} mm : integer, {menit} ss : integer {detik} > J : Jam TotalDetik : integer DESKRIPSI : read (J.hh, J.mm, J.ss) TotalDetik (J.hh*3600) + (J.mm*60) + J.ss write (TotalDetik)
24 KONVERSI WAKTU KE DETIK (3) Translasi algoritma ke kode program C++ // PROGRAM Konversi_ke_detik // Membaca waktu tempuh pelari marathon dalam jam, menit, detik, lalu mengkonversi waktu tempuh tersebut ke dalam detik. Hasil konversi ditampilkan ke layar. #include <iostream> using namespace std; main() { // DEKLARASI // typedef struct { long int hh; long int mm; long int ss; } Jam ; Jam J; long int TotalDetik; // jam // menit // detik } // ALGORITMA: // cout << Jam : ; cin >> J.hh; cout << Menit : ; cin >> J.mm; cout << Detik : ; cin >> J.ss; TotalDetik = (J.hh*3600) + (J.mm*60) + J.ss; cout << Total detik = << TotalDetik;
25 KONVERSI WAKTU KE JAM-MENIT-DETIK (1) Tulis algoritma untuk membaca waktu dalam detik, kemudian konversikan waktu tersebut dalam jam-menit-detik. Penyelesaian: Diberikan total waktu dalam satuan detik, maka berapa jam, berapa menit, dan berapa detikkah waktu tersebut? Sebagai contoh, misalkan lama percakapan seseorang dengan ponsel adalah 4000 detik, maka 4000 detik = 1 jam + 6 menit + 40 detik, ini diperoleh dengan perhitungan berikut: 4000 div 3600 = 1 (jam) 4000 mod 3600 = 400 (sisa detik) 400 div 60 = 6 (menit) 400 mod 60 = 40 (detik)
26 KONVERSI WAKTU KE JAM-MENIT-DETIK (2) PROGRAM Konversi_detik_ke_JamMenitDetik {dibaca total detik kemudian konversikan kedalam jam-menit-detik (jj:mm:dd), dan tampilkan ke layar} DEKLARASI : type Jam : record <hh : integer, {jam} mm : integer, {menit} yy : integer {detik} > J : Jam TotalDetik : integer sisa : integer {peubah bantu untuk mencatat sisa detik} DESKRIPSI : read (TotalDetik) J.hh TotalDetik div 3600 {mendapatkan jam} sisa TotalDetik mod 3600 J.mm sisa div 60 {mendapatkan menit} J.ss sisa mod 60 {mendapatkan detik} write (J.hh, J.mm, J.ss)
27 Selanjutnya Baca Munir, Rinaldi., Leony Lidya Algoritma dan Pemrograman Dalam Bahasa Pascal, C, dan C++ Edisi Keenam. Bandung: Penerbit Informatika. BAB 7 PEMILIHAN
28 Tugas (1) Petunjuk pengerjaan: Kerjakan beberapa latihan soal di bawah ini, diketik dalam format PDF dan dikumpulkan via ke paling lambat hari Rabu, tanggal 18 Oktober 2017 pukul 23:59 WIB. Format file dan subjek [ALPRO]S1IF05A Tugas3_NIM1_Nama1,NIM2_Nama2,NIM3_Nama3 1. [poin 10]Dibaca durasi waktu dalam detik. Tulislah algoritma untuk mengkonversi durasi waktu tersebut ke dalam hari, jam, menit, detik. 2. [poin 10]Sebuah proyek dikerjakan selama x hari. Tulislah algoritma untuk mengkonversi berapa tahun, berapa bulan, dan berapa hari proyek tersebut dikerjakan. Asumsikan: 1 tahun = 365 hari, 1 bulan = 30 hari. Keluaran (tahun, bulan, hari) ditampilkan ke piranti keluaran.
29 Tugas (2) 3. [poin 10]Dibaca dua buah tanggal (dd:mm:yy). Tulislah algoritma untuk menghitung berapa hari jarak kedua tanggal tersebut. Asumsikan: 1 tahun = 365 hari, 1 bulan = 30 hari. Luaran (tahun, bulan, hari) ditampilkan ke piranti keluaran. 4. [poin 10]Dibaca tiga buah bilangan bulat x, y, dan z. Tulislah algoritma untuk mempertukarkan tripel (x, y, z) menjadi (y, z, x). 5. [poin 10]Buatlah algoritma yang membaca nilai uang (rupiah) dalam kelipatan 25, lalu menentukan berapa nilai tukaran pecahan. Pecahan yang tersedia adalah Rp1000, Rp500, Rp100, Rp50, dan Rp25. Sebagai contoh, uang senilai Rp2775 setara dengan 2 buah pecahan Rp1000 ditambah 7 buah pecahan Rp100 ditambah 1 buah pecahan Rp50 ditambah 1 buah pecahan Rp [poin 10]Seekor semut menempuh perjalanan sejauh x cm. Tulislah algoritma untuk mengonversi jarak x ke dalam kilometre-meter-sentimeter. Ingat bahwa 1 m = 100 cm dan 1 km = 1000 m = cm. Misal x = cm, ini berarti semut menempuh jarak sejauh 2 km + 63 m cm.
30 Tugas (3) 7. [poin 10]Tuliskan algoritma yang membaca panjang sebuah benda dalam satuan meter, lalu mengonversinya ke dalam satuan inchi, kaki, dan yard (1 inchi = 25.4 mm, 1 kaki = cm, dan 1 yard = m). 8. [poin 10]Berat badan ideal ada hubungannya dengan tinggi badan seseorang. Untuk menentukan berat badan ideal, tinggi badan dikurangi 100, lalu dikurangi lagi dengan 10% dari hasil pengurangan pertama. Tulislah algoritma yang membaca tinggi badan lalu menentukan berat badan yang ideal untuk tinggi tersebut. 9. [poin 20]Jumlah penduduk di suatu negara adalah jumlah kelahiran ditambah jumlah yang berimigrasi ke negara tersebut lalu dikurangi dengan jumlah kematian dan jumlah yang bermigrasi ke negara lain. Tulislah algoritma untuk menghitung jumlah penduduk di suatu negara pada tahun tertentu.
31
Struktur Teks Pseudo-code
Struktur Teks Pseudo-code PROGRAM Nama Program { Penjelasan tentang algoritma, yang berisi uraian singkat mengenai masalah yang akan diselesaikan } { Semua nama yang dipakai, meliputi nama tipe, konstanta,
Lebih terperinciNama, Tipe, Ekspresi, dan Nilai
Nama, Tipe, Ekspresi, dan Nilai ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS6110102] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I Sub-Capaian Pembelajaran MK Mahasiswa mampu menerapkan konsep nama, tipe, ekspresi, nilai ke dalam
Lebih terperinciPertemuan 5 PEMILIHAN/PERCABANGAN
ALGORITMA PEMROGRAMAN (Semester 1 - IF6110202) Pertemuan 5 PEMILIHAN/PERCABANGAN Jadwal: Selasa, 24/10/2017, 10:20-12.00 (2 sks) Dosen:Condro Kartiko CAPAIAN PEMBELAJARAN UMUM Setelah mengikuti mata kuliah
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN
STRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera 15/09/2017 PENGANTAR PROGRAM STUDI 1 TUJUAN KULIAH Subtopik Input Proses Output dalam program Deklarasi
Lebih terperinciTIPE, NAMA, DAN NILAI
TIPE, NAMA, DAN NILAI Dian Palupi Rini, M.Kom Tipe Dasar Bilangan Logika Nama Tipe adalah boolean (diambil dari nama matematikawan Inggris George Boole). Ranah Nilai : true (benar) dan false (salah). Konstanta
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-3 Tipe Data dan Nama :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Tipe Dasar Tipe Bentukan Nama S1 Teknik Informatika-Unijoyo 2 Pendahuluan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-3 (Tipe Data dan Nama) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Tipe Dasar Tipe Bentukan Nama S1 Teknik Informatika-Unijoyo 2 1
Lebih terperinciPertemuan Ke-3 (Tipe Data dan Nama) Rahmady Liyantanto. S1 Teknik Informatika-Unijoyo
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-3 (Tipe Data dan Nama) Rahmady Liyantanto Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Tipe Dasar Tipe Bentukan Nama Pendahuluan Tipe adalah pola representasi data dalam komputer. Tipe
Lebih terperinciPUTERA BATAM LOGIKA INFORMATIKA DAN ALGORITMA
BAB III : RUNTUNAN DAFTAR ISI A. Pengertian B. Contoh-contoh 1. Algoritma Luas Segitiga 2. Algoritma Komisi Salesman 3. Algoritma Gaji Karyawan 4. Algoritma Konversi Waktu ke Total Detik 5. Algoritma Konversi
Lebih terperinciStrukturDasarProgram Prosedural (dalambahasac++)
StrukturDasarProgram Prosedural (dalambahasac++) Tim Penyusun Materi PTI-B KU1072/Pengenalan Teknologi Informasi B Tahap Tahun Pertama Bersama Institut Teknologi Bandung Tujuan Subtopik Input Proses Output
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-3 (Tipe Data dan Nama) 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Tipe Dasar Tipe Bentukan Nama 2 Pendahuluan Tipe adalah pola representasi data dalam komputer Tipe data dapat dikelompokkan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-3 (Tipe Data dan Nama) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Tipe Dasar Tipe Bentukan Nama S1 Teknik
Lebih terperinciDasar Komputer dan Pemrograman. Konsep Tipe Data dan Operator Nama dan Nilai Data
Dasar Komputer dan Pemrograman Konsep Tipe Data dan Operator Nama dan Nilai Data Mahasiswa memahami penggunaan tipe data dan operator serta translasinya ke dalam pseudocode. Mahasiswa memahami aturan penamaan
Lebih terperinciLATIHAN SOAL (FUNGSI & PROSEDUR)
LATIHAN SOAL (FUNGSI & PROSEDUR) P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera 11/11/2017 PENGANTAR PROGRAM STUDI 1 TUJUAN KULIAH Mahasiswa dapat meningkatkan kemampuan pemrograman
Lebih terperinciREVIEW ARRAY. Institut Teknologi Sumatera
REVIEW ARRAY DASAR PEMROGRAMAN Institut Teknologi Sumatera TUJUAN PERKULIAHAN Mahasiswa mengingat kembali konsep dan cara kerja array Mahasiswa mampu membuat program menggunakan array PRE TEST Tuliskan,
Lebih terperinciARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI. Institut Teknologi Sumatera
ARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI Institut Teknologi Sumatera TUJUAN PERKULIAHAN Mahasiswa memahami konsep dan cara kerja array Mahasiswa mampu membuat program sederhana menggunakan array satu dimensi PRE
Lebih terperinciSTRUKTUR DATA. Pengajar. Jaidan Jauhari, M.T. Alamat
STRUKTUR DATA Pengajar Jaidan Jauhari, M.T. Alamat Email jaidan_j@ilkom.unsri.ac.id jaidan_j@yahoo.com Disarikan Dari Berbagai Sumber, Terutama Dari Diktat Struktur Data Informatika ITB Karangan Dr. Inggriani
Lebih terperinciALGORITMA & FLOWCHART
ALGORITMA & FLOWCHART 1. DEFINISI ALGORITMA Terdapat beberapa definisi mengenai kata Algoritma : 1. Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis (Rinaldi
Lebih terperinciTipe Data dan Variabel. Dosen Pengampu Muhammad Zidny Naf an, M.Kom
Tipe Data dan Variabel Dosen Pengampu Muhammad Zidny Naf an, M.Kom Format Pseudocode Lengkap Judul program/algoritma PROGRAM Euclidean Program untuk mencari GCD dari dua buah bilangan bulat positif m dan
Lebih terperinciBrigida Arie Minartiningtyas, M.Kom
Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom Pseudocode Pseudo berarti imitasi atau mirip atau menyerupai Code menunjukkan kode dari program Pseudocode adalah kode yang mirip dengan instruksi kode program yang
Lebih terperinciProsedur dan Fungsi ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS ] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I
Prosedur dan Fungsi ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS6110102] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I Sub-Capaian Pembelajaran MK Mahasiswa mampu menerapkan konsep prosedur dan fungsi dalam program. Peta Capaian
Lebih terperinciAlgoritma & Pemrograman 1. Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom Universitas Pendidikan Indonesia
Algoritma & Pemrograman 1 Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom Universitas Pendidikan Indonesia Daftar Isi 1. Bab 1 Pengantar & Dasar Dasar Algoritma 2. Bab 2 Aturan Penulisan Teks Algoritma 3. Bab 3 Tipe,
Lebih terperinciPEMILIHAN. Runtunan. Dian Palupi Rini, M.Kom
PEMILIHAN Dian Palupi Rini, M.Kom Runtunan Struktur runtunan hanya terdapat pada program sederhana. Pada umumnya, masalah yang akan diselesaikan memiliki beberapa alternatif pelaksanaan aksi. Suatu aksi
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-11 Function
Algoritma dan Pemrograman Pertemuan Ke-11 Function Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
Lebih terperinciBeyond the Array: The Record Record bermanfaat untuk mengelompokkan sejumlah data dengan tipe yang berlainan. Contoh :
Oleh : Fiftin Noviyanto Rekaman Disusun oleh satu atau lebih field. Tiap field menyimpan data dari tipe dasar tertentu atau dari tipe bentukan lain yang sudah didefinisikan sebelumnya. Nama rekaman ditentukan
Lebih terperinciPERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama).
PERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C++ 6.0 STRUKTUR BAHASA C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama). Setiap program akan dieksekusi dimulai dari statement
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman. Oleh: Eddy Prasetyo N
Algoritma dan Pemrograman Oleh: Eddy Prasetyo N Konten Definisi Tipe Tipe Dasar: Boolean Bulat Riil karakter Tipe Komposisi: Bentukan Enumerasi Definisi TYPE Definisi: Pola representasi suatu data dalam
Lebih terperinciPertemuan II Algoritma Pemrograman & Struktur Data I
Pertemuan II Algoritma Pemrograman & Struktur Data I Dwiny Meidelfi,S.Kom., M.Cs. Silabus Praktikum I. PENDAHULUAN - Pengenalan Algoritma dan Pemrograman II. INTRODUCTION TO C++ - Intro to C++ - I/O -
Lebih terperinciALGORITMA RINTA KRIDALUKMANA SISKOM UNDIP
ALGORITMA RINTA KRIDALUKMANA SISKOM UNDIP 1 ALGORITMA DEFINISI Logika, metode dan tahapan (urutan) sistematis yang digunakan untuk memecahkan suatu permasalahan Spesifikasi urutan langkah untuk melakukan
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II. Pengulangan (For) Tim Pengajar KU Institut Teknologi Sumatera
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II Pengulangan (For) Tim Pengajar KU1102 - Institut Teknologi Sumatera Tujuan Mahasiswa memahami jenis-jenis pengulangan dan penggunaannya serta memahami elemen-elemen dalam
Lebih terperinciPertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Rahmady Liyantanto. S1 Teknik Informatika-Unijoyo
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Rahmady Liyantanto Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi Teks Algoritma ke dalam Teks Program Bahasa Pascal Tabel
Lebih terperinciKonstruksi Dasar Algoritma
Konstruksi Dasar Algoritma ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IF6110202] Yudha Saintika, S.T., M.T.I. Sub-Capaian Pembelajaran MK Pendahuluan Instruksi dan Aksi Algoritma merupakan deskripsi urutan pelaksanaan
Lebih terperinciSubprogram (dalam Bahasa C++ + Flowchart)
Subprogram (dalam Bahasa C++ + Flowchart) Tim Penyusun Materi PTI-B KU1072/Pengenalan Teknologi Informasi B Tahap Tahun Pertama Bersama Institut Teknologi Bandung Tujuan Mahasiswa memahami makna dan kegunaan
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-7 Statement Pengendalian 2
Algoritma dan Pemrograman Pertemuan Ke-7 Statement Pengendalian 2 Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional
Lebih terperinciPert 3: Algoritma Pemrograman 1 (Alpro1) 4 sks. By. Rita Wiryasaputra, ST., M. Cs.
Pert 3: Algoritma Pemrograman 1 (Alpro1) 4 sks By. Rita Wiryasaputra, ST., M. Cs. ritasaputra@gmail.com Kriteria Unjuk Kerja Algoritma Pemrograman 1 Tugas Terakhir (15): Buatlah portofolio Pengidentifikasian
Lebih terperinciSEQUENCE. Program SEQ1 { Contoh penulisan sequence per baris } Program SEQ2 { Contoh penulisan sequence dengan tanda titik koma}
SEQUENCE SEQUENCE Sequence adalah struktur kontrol algoritmik yang paling sederhana. Sequence adalah sederetan instruksi primitif dan/atau aksi yang akan dilaksanakan (dieksekusi) oleh komputer berdasarkan
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1
MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1 Disusun oleh : Tim Asisten JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2011 0 A. Pengantar
Lebih terperinciALGORITMA dan PEMROGRAMAN
Seri : Modul Diskusi Fakultas Ilmu Komputer FAKULTAS ILMU KOMPUTER Sistem Komputer & Sistem Informasi HANDOUT : ALGORITMA dan PEMROGRAMAN Oleh : 2007 KATA PENGANTAR Algoritma dan Pemrograman adalah salah
Lebih terperinciSUB PROGRAM P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I. Institut Teknologi Sumatera
SUB PROGRAM P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera PRE TEST Jelaskan apa yang dimaksud dengan perulangan? Sebutkan jenis metode perulangan? Apa perbedaan dari masing-masing
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-5 Input dan Output
Algoritma dan Pemrograman Bab V Input dan Output Pertemuan Ke-5 Input dan Output Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Algoritma dan Pemrograman I Hal : 1
BAB I PENDAHULUAN Dewasa ini komputer digunakan hampir disemua bidang kehidupan manusia mulai dari pendidikan, bisnis sampai dengan games. Berbicara tentang komputer tidak lepas dari pemrograman komputrer.
Lebih terperinciMinggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM)
Minggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM) Motivasi Dalam kehidupan sehari-hari selalu diperlukan pemilihan dari beberapa alternatif Contoh : Terdapat beberapa alternatif untuk memilih sabun mandi
Lebih terperinciP3 Dasar Struktur Data TIF42/SIF42
P3 Dasar Struktur Data TIF42/SIF42 A. Sidiq P. Prodi teknik Informatika & Prodi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta Pembahasan Struktur Data Primitif Struct
Lebih terperinciTipe Data, Nama, Nilai. Chapter 4
Tipe Data, Nama, Nilai Chapter 4 1 Tipe Data Pada umumnya, program komputer bekerja dengan memanipulasi objek (data) di dalam memori. Objek (data) yang akan diprogram bermacam-macam jenis atau tipenya
Lebih terperinciOverview. Tantowi Yahya: urutkan kegiatanmenggosok gigidengan urutan yang benar : A. Ambil sikat gigi B. Berkumur C. Menyikat gigi D.
Minggu II SEKUEN Overview Tantowi Yahya: urutkan kegiatanmenggosok gigidengan urutan yang benar : A. Ambil sikat gigi B. Berkumur C. Menyikat gigi D. Ambil odol Jawaban yang benar : Tantowi Yahya: urutkan
Lebih terperinciPENYELEKSIAN KONDISI dengan IF
5 PENYELEKSIAN KONDISI dengan IF Bagian ini akan membahas : Pendahuluan Penyeleksian Kondisi dengan Satu Kasus Penyeleksian Kondisi dengan Dua Kasus Penyeleksian Kondisi dengan Tiga Kasus atau lebih Diagram
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-4 Nilai dan Urutan (sequence) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Nilai Pengisian nilai ke dalam nama peubah Ekspresi Menuliskan Nilai
Lebih terperinciIdentifier dan Tipe Data
Identifier dan Tipe Data Identifier Identifier atau pengenal merupakan nama yang biasa digunakan untuk : - Variable - Konstanta bernama - Fungsi - Dll Aturan yang berlaku bagi suatu pengenal secara umum
Lebih terperinciAlgoritma,Flowchart, Konsep
Algoritma,Flowchart, Konsep dasar PASCAL Masih ingat??? Algoritma Penulisan Algoritma Menggunakan bahasa natural (Bahasa manusia: Indonesia, Inggris) Kelemahannya masih sering membingungkan (ambigu) /
Lebih terperinciStruktur Dasar Program Prosedural dan Disain Bagan Sederhana
Struktur Dasar Program Prosedural dan Disain Bagan Sederhana Subtopik Input Proses Output dalam program Mendisain flowchart pada suatu algoritma Deklarasi dan penggunaan variabel, type (dasar dan bentukan),konstanta,
Lebih terperinciAlgoritma dan Struktur Data I Mia Fitriawati, S.Kom, M.Kom
Runtunan Algoritma dan Struktur Data I Mia Fitriawati, S.Kom, M.Kom Runtunan terdiri dari satu atau lebih pernyataan Tiap pernyataan dikerjakan secara berurutan sesuai urutannya Urutan instruksi menentukan
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERULANGAN 2 (WHILE & DO-WHILE) Tim Pengajar KU1202 - Institut Teknologi Sumatera Tujuan Kuliah 1. Mahasiswa memahami pengulangan (while dan do-while) dan penggunaannya
Lebih terperinciTugas Algoritma Kelompok XI NILAM CAHYA, MUH. JASIM, IMADUDDIN. Soal
B Soal uat algoritma untuk menghitung luas bangun geometri (lingkaran, bujursangkar, segitiga dan trapesium). Data masukan dibaca dari piranti masukan dan luas bangun ditampilkan sebagai keluaran. KALIMAT
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman 1. By. Rita Wiryasaputra, ST., M. Cs.
Algoritma dan Pemrograman 1 By. Rita Wiryasaputra, ST., M. Cs. Tugas : 1. Ditulis tangan dalam buku catatan yang disampul kertas manggis, kumpul 13 Oktober 2016 jam 09.40 (pagi )UIGM 2. Tentukan KPK dari
Lebih terperinciBAB I : PENGANTAR... 1 BAB II : DASAR-DASAR ALGORITMA... 7
DAFTAR ISI BAB I : PENGANTAR... 1 A. Pengertian Algoritma & Pemrograman... 1 1. Algoritma... 1 2. Pemrograman... 1 B. Tipe-tipe Algoritma Berdasarkan Format Penulisan... 1 1. Deskriptif... 1 2. Flow Chart
Lebih terperinciPertemuan Ke-4 Urutan (sequence) Rahmady Liyantanto. liyantanto.wordpress.com. S1 Teknik Informatika-Unijoyo
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-4 Urutan (sequence) Rahmady Liyantanto liyantanto88@yahoo.com liyantanto.wordpress.com Sub Pokok Bahasan Nilai Pengisian nilai ke dalam nama peubah Ekspresi Menuliskan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-4 (Nilai dan Urutan [Sequence]) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Nilai Pengisian nilai ke dalam nama peubah Ekspresi Menuliskan Nilai
Lebih terperinciPernyataan if MODUL V PERCABANGAN
MODUL V PERCABANGAN Percabangan digunakan untuk memecahkan persoalan untuk mengambil suatu keputusan diantara sekian pernyataan yang ada. Pernyataan if Pernyataan if mempunyai pengertian, Jika kondisi
Lebih terperinciBAB IV STRUKTUR RUNTUNAN DAN PERCABANGAN
BAB IV STRUKTUR RUNTUNAN DAN PERCABANGAN Pendahuluan Pada bab ini dijelaskan struktur pada algoritma/pemrograman. Pada bab ini dijelaskan 2 dari 3 struktur tersebut, yaitu struktur runtunan dan struktur
Lebih terperinciINSTRUKSI UTAMA. Instruksi Runtunan (Sequential), Instruksi Pemilihan (Selection) dan Instruksi Perulangan (Repetition)
INSTRUKSI UTAMA Instruksi Runtunan (Sequential), Instruksi Pemilihan (Selection) dan Instruksi Perulangan (Repetition) Instruksi Runtunan? merupakan instruksi yang dikerjakan secara beruntun atau berurutan,
Lebih terperinciTYPE. Inggriani Liem : Catatan Kuliah Algoritma & Pemrograman, Jurusan teknik Informatika - ITB TYPE.doc/TYPE- 21/08/03 16:04
TYPE Type adalah pola representasi suatu data dalam komputer. Gunanya untuk mendefinisikan objek yang akan diprogram. Ada type dasar (yang diasumsikan ada) dan type bentukan, biasanya type bentukan dibentuk
Lebih terperinciTipe data dasar merupakan tipe data yang disediakan oleh kompailer, sehingga dapat langsung dipakai Dalam algoritma dan pemrograman yang termasuk dala
Tipe data dasar merupakan tipe data yang disediakan oleh kompailer, sehingga dapat langsung dipakai Dalam algoritma dan pemrograman yang termasuk dalam tipe data dasar adalah bilangan logik, bilangan bulat,
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom
PENDAHULUAN Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom Langkah dalam proses pembuatan suatu program atau software : Mendefinisikan masalah dan menganalisanya Tujuan dari pembuatan program Parameter-parameter
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi Teks Algoritma ke dalam
Lebih terperinciMODUL 0 PENDAHULUAN 0-1
MODUL 0 PENDAHULUAN 0.1 Tujuan Praktikum Algoritma dan Pemrograman bertujuan untuk : Memberikan pengetahuan kepada praktikan tahapan-tahapan dalam pembuatan algoritma. Praktikan bisa membuat algoritma
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA ITP
SATUAN ACARA PERKULIAHAN JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA ITP Mata kuliah : Algoritma dan Pemrograman Kode Mata Kuliah : TIS2223 SKS : 3 Waktu Pertemuan : 16 kali Pertemuan Deskripsi : Mata kuliah algoritma
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman
Algoritma dan Pemrograman Bab III Notasi Algoritmik Pertemuan Ke-3 Notasi Algoritma dan bahasa pemrograman C++ Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi
Lebih terperinciPEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN VI KOMPONEN KOMPONEN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN VI KOMPONEN KOMPONEN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR MEMILIKI 3 KOMPONEN UTAMA, YAITU : 1. PEMROGRAMAN TOP-DOWN 2. PEMROGRAMAN MODULAR 3. TEOREMA STRUKTUR
Lebih terperinciTipe Data dan Variabel
Tipe Data dan Variabel L/O/G/O Agus Priyanto Introduction Sejarah C Bahasa C merupakan bahasa pemrograman yang di ciptakan oleh Dennis Ricthie yang berasal dari perkembangan bahasa BCPL (Basic Combined
Lebih terperinciContoh dan Latihan Struktur Dasar Algoritma Agus Sumaryanto, S.Kom RUNTUNAN (sequence)
Contoh dan Latihan Struktur Dasar Algoritma Agus Sumaryanto, S.Kom mas.anto72@gmail.com RUNTUNAN (sequence) 1 Contoh Runtunan (1) Contoh Runtunan (2) 2 Contoh Runtunan (3) Buatlah algoritma untuk menghitung
Lebih terperinciDASAR PEMROGRAMAN. Institut Teknologi Sumatera
DASAR PEMROGRAMAN REVIEW STRUKTUR DASAR, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN Institut Teknologi Sumatera TUJUAN KULIAH Mengenalkan konsep dasar pemrograman: dekomposisi problem, modularisasi, rekurens; skill/praktek
Lebih terperinciInstalasi Code::Blocks, Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator, Input-Output dan Flowchart
Instalasi Code::Blocks, Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator, Input-Output dan Flowchart Pertemuan ke-1 Praktikum Algoritma dan Pemrograman Laboratorium Pemrograman dan Informatika Teori Pengumuman
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II. Array (Part II) Tim Pengajar KU Institut Teknologi Sumatera
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II Array (Part II) Tim Pengajar KU1102 - Institut Teknologi Sumatera Tujuan Mahasiswa mampu memahami proses-proses yang dapat dilakukan terhadap array. Mahasiswa dapat menggunakan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi
Lebih terperinciPEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Tipe Data. Budhi Irawan, S.Si, M.T
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Tipe Data Budhi Irawan, S.Si, M.T TIPE DATA Tipe Data berfungsi untuk merepresentasikan jenis dari nilai yang terdapat dalam program. Contoh apabila mempunyai suatu data
Lebih terperinciPERULANGAN P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I. Institut Teknologi Sumatera
PERULANGAN P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera TUJUAN Mahasiswa memahami jenis-jenis pengulangan dan penggunaannya serta memahami elemen-elemen dalam pengulangan. Mahasiswa
Lebih terperinciPENGENALAN BAHASA C DAN C++
PRAKTIKUM KE 1 PENGENALAN BAHASA C DAN C++ TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan mengetahui sejarah bahasa C dan C++. 2. Praktikan mengerti struktur program bahasa C / C++. 3. Praktikan mengerti konsep tipe data
Lebih terperinciPERCABANGAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I T E K N I K I N F O R M AT I K A. Institut Teknologi Sumatera
PERCABANGAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I T E K N I K I N F O R M AT I K A Institut Teknologi Sumatera PRE TEST Apa itu tipe data? Apa itu variabel? Apa itu konstanta? Sebuah lingkaran memiliki
Lebih terperinciALGORITMA TUGAS 2 RESUME ALGORITMA PERCABANGAN DAN ALGORITMA PERULANGAN. Disusun Oleh : Sakina Mawardah Teknik Informatika. Dosen : Asep M. Yusuf, S.
ALGORITMA TUGAS 2 RESUME ALGORITMA PERCABANGAN DAN ALGORITMA PERULANGAN Disusun Oleh : Sakina Mawardah Teknik Informatika Dosen : Asep M. Yusuf, S.T UNIVERSITAS NASIONAL PASIM DAFTAR ISI A. Algoritma Percabangan...
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-4 (Nilai dan Urutan [Sequence]) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Nilai Pengisian nilai ke dalam nama peubah Ekspresi Menuliskan Nilai
Lebih terperinciTeori Algoritma. Struktur Algoritma
Alam Santosa Teori Algoritma Runtunan Struktur Algoritma Seperti telah dijelaskan sebelumnya, sebuah algoritma terbagi tiga bagian, yaitu: Judul Deklarasi Deskripsi Judul Judul program digunakan untuk
Lebih terperinciAturan Penulisan Algoritma Setiap Algoritma akan selalu terdiri dari tiga bagian yaitu : Judul (Header) Kamus Algoritma
Pengantar dan Pemrograman alex@ilmukomputer.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),
Lebih terperinciSTRUKTUR DATA. Deskripsi Mata Kuliah
STRUKTUR DATA Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini memberi pelajaran tentang paradigma pemrograman, array, string, matriks, record. Mata kuliah ini juga memberi pemahaman tentang list linear, multi link
Lebih terperinciNomorDok : FRM/KUL/01/02 NomorRevisi : 02. Tgl.Berlaku : 1Oktober 2012 KlausaISO : & 7.5.5
ISO 9001 : 2008 RENCANA PEMBELAJARAN NomorDok : FRM/KUL/01/02 NomorRevisi : 02 Tgl.Berlaku : 1Oktober 2012 KlausaISO : 7.5.1 & 7.5.5 Dibuat Oleh Diperiksa Oleh Disahkan Oleh Berlaku tanggal Fitri Purwaningtias,
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman. Oleh: Eddy Prasetyo N
Algoritma dan Pemrograman Oleh: Eddy Prasetyo N Konten Harga Pengisian Nama Informasi Assignment Pemberian Harga dari Piranti Inputan Ekspresi Sequence Harga Suatu besaran bertype yang telah dikenal Harga
Lebih terperinciINPUT OUTPUT. cout. Digunakan untuk mencetak suatu informasi ke layar Contoh : cout << Halo Teknik Informatika
INPUT OUTPUT cout Digunakan untuk mencetak suatu informasi ke layar Contoh : cout
Lebih terperinciPSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR
1 PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR Siti Mukaromah, S.Kom TEKNIK PENYAJIAN ALGORITMA Teknik Tulisan Structure English Pseudocode Teknik Gambar Structure Chart HIPO Flowchart 2 PSEUDOCODE Kode
Lebih terperinciLaporan Praktikum TMD04 Pemrograman C++ NIM/ No. Reg. : 49013075 Nama : Mhd. Syarif Email Blog : : mhdsyarif.ms@gmail.com www.mhdsyarif.com Laporan : Modul 2 Source Code Modul 2_1: /* =============================================
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN Tim Pengajar KU1202 - Institut Teknologi Sumatera tujuan perkuliahan Mahasiswa memahami pengertian dan percabangan Mahasiswa dapat menggunakan notasi percabangan
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-9 Statement Pengulangan 2
Algoritma dan Pemrograman Bab VII Statement Pengulangan Pertemuan Ke-9 Statement Pengulangan 2 Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas
Lebih terperinciProcedure. Pertemuan 10 Algoritma Pemrograman
Procedure Pertemuan 10 Algoritma Pemrograman Pendahuluan Seringkali dalam membuat program besar, pemrogram perlu memecah program menjadi beberapa subprogram yang lebih kecil. Tiap subprogram (modul) dapat
Lebih terperinci:Mahasiswa dapat membuat pseudecode dan flowchart serta mempraktekkan perintah sequence/runtunan
Praktikum : Algoritma dan Pemrograman I Modul Praktikum ke : 0 Judul Materi : Runtunan II Tujuan / Sasaran :Mahasiswa dapat membuat pseudecode dan flowchart serta mempraktekkan perintah sequence/runtunan
Lebih terperinciPENGANTAR ALGORITMA PEMROGRAMAN
PENGANTAR ALGORITMA PEMROGRAMAN (IS1313) Ir. Roedi Goernida, MT. (roedig@yahoo.com) Program Studi Sistem Informasi Fakultas Rekayasa Industri Institut Teknologi Telkom Bandung 2011 1 Struktur Sistem Komputer
Lebih terperinci04/03/2013. Absensi : 10% UTS : 30% UAS : 40% Tugas & Kuis : 20% By: Vilia Eka Meyana, M.Kom Institute Bisnis dan Informatika Indonesia
By: Vilia Eka Meyana, M.Kom Institute Bisnis dan Informatika Indonesia Email: vilia.meyana@ftumj.ac.id Website: http://viliaekameyana.blogspot.com Absensi : 10% UTS : 30% UAS : 40% Tugas & Kuis : 20% 1
Lebih terperinciMATA KULIAH : LOGIKA DAN ALGORITMA
MATA KULIAH : LOGIKA DAN ALGORITMA PERTEMUAN II NOTASI ALGORITMA CREATED BY: AYU ANGGRIANI H 092904010 PTIK A 2009 1 PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi Teks Algoritma ke dalam
Lebih terperinciLarik/Array ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS ] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I
Larik/Array ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS11010] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I Sub-Capaian Pembelajaran MK Mahasiswa mampu menerapkan konsep larik dalam program. Peta Capaian Pembelajaran MK We Are
Lebih terperinciStruktur Program Bahasa C
Struktur Program Bahasa C Struktur Program Bahasa C /* Komentar */ main( ) { statemen-statemen; } fungsi_tambahan( ) { statemen-statemen } program utama fungsi tambahan yang dapat dipanggil oleh program
Lebih terperinciDasar-dasar C/C++ Ekohariadi FT Unesa
Dasar-dasar C/C++ Ekohariadi FT Unesa Program Modular Program yang baik dibuat dengan filosofi rancangan seperti membuat bangunan yang baik. Ia bergantung pada perencaaan yang cermat. Program yang terstruktur
Lebih terperinciBAB III Pengenalan Tipe Data dan Bahasa Pemrograman C/C++
BAB III Pengenalan Tipe Data dan Bahasa Pemrograman C/C++ Pendahuluan Pada bab ini dileaskan tipe data dan operasi baca tulis data, juga dijelaskan struktur pemrograman pada bahasa C/C++ Penyajian 31 Tipe
Lebih terperinci