Minggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM)
|
|
- Susanti Darmadi
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Minggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM)
2 Motivasi Dalam kehidupan sehari-hari selalu diperlukan pemilihan dari beberapa alternatif Contoh : Terdapat beberapa alternatif untuk memilih sabun mandi Pertimbangan : harga, wangi
3 Alternatif mengacu pada tindakan yang akan dilakukan Pertimbangan mengacu pada syarat : Jika harus dipenuhi keduanya dan Jika boleh salah satu atau
4 Salah satu kemampuan komputer adalah dapat melakukan proses pemilihan dari beberapa alternatif sesuai dengan kondisi yang diberikan. Pernyataan : benar Kondisi salah Aksi 1 Aksi 2 Algoritmik C++ if (kondisi) then if (kondisi) aksi; aksi end if if (kondisi) then aksi1 else aksi2 if (kondisi) aksi1; else aksi2; end if pernyataan majemuk { }
5 Contoh 1 : Input masukan Jika masukan adalah 1 cetak 1 Jika bukan, cetak bukan 1 if (masukan == 1) cout << 1 else cout << Bukan 1 Ada pertanyaan?
6 Pernyataan if-else-if if <kondisi 1 true>{ <do Q> } else if <kondisi 2 true>{ <do R> } else if <kondisi 3 true>{ <do S> } else{ <do T> } Q R S T
7 Beberapa else : Algoritmik Pilih (nama) <label1> : aksi1 < label2> : aksi2 < label3> : aksi3 < labeln> : aksin else : aksix end {pilih} C++ switch (nama) { case label1 : aksi1; break; case label2 : aksi2; break; case label3 : aksi3; break; case labeln : aksin; break; default : aksix; }
8 Contoh 2 : if(nilai_angka >= 90) cout << "Nilai = A" << endl; else if(nilai_angka >= 80) cout << "Nilai = B" << endl; else if(nilai_angka >= 70) cout << "Nilai = C" << endl; else if(nilai_angka >= 60) cout << "Nilai = D" << endl; else cout << "Nilai = F" << endl;
9 Pernyataan switch switch(int(nilai_angka)/10){ case 10: case 9: cout << "Nilai = A" << endl; break; case 8: cout << "Nilai = B" << endl; break; case 7: cout << "Nilai = C" << endl; break; case 6: cout << "Nilai = D" << endl; break; default: cout << "Nilai = F" << endl; }
10 Latihan individu Dari setiap contoh sebelumnya, buatlah program lengkap dengan C++ style!
11 Operator Relasional Algoritmik Arti C++ < lebih kecil < > lebih besar > <= lebih kecil sama dengan <= >= lebih besar sama dengan >= tidak sama dengan!= = sama dengan = = Or atau And dan &&
12 Contoh ekspresi boolean C++ memiliki tipe bool yang dapat memiliki salah satu nilai : True, or False bool P = true; bool Q = false; bool R = true; bool S = P && Q; bool T =!Q R; bool U =!(R &&!Q);
13 Presedensi Operator Presedensi operator (dari tertinggi sampai terrendah) Parentheses ( ) Unary operators! Multiplicative operators * / % Additive operators + - Relational ordering < <= >= > Relational equality ==!= Logical and && Logical or Assignment =
14 Contoh : 5!= 6 7 <= 3 (5!=6) (7 <= 3) 5 * == 13 && 12 < 19!false == 5 < 24
15 Pernyataan if bersarang Bersarang : satu pernyataan lengkap berada di dalam pernyataan yang lain if <kondisi 1 true>{ <do A> if <kondisi 2 true>{ <do B> if <kondisi 3 true>{ <do C> } <do D> } <do E> }
16 Contoh 3 : if <hari Senin>{ if <jam 7:00 pagi>{ if <hari hujan>{ <bawa payung> } <kuliah Algoritma> } <telepon teman> }
17 Masalah : Dangling Else Pernyataan if bersarang dapat mengarah kepada pengertian yang membingungkan. Berikut contohnya : Berapa nilai akhir dari c? int a=-1, b=1, c=1; if(a>0) if(b>0) c = 2; else c = 3;
18 Indentasi berikut memperlihatkan bagaimana C++ akan mengelompokkan contoh di atas (jawab : c=1). int a=-1, b=1, c=1; if(a>0) if(b>0) c = 2; else // dangling else // dikelompokkan pada if terdekat c = 3;
19 Dangling Else Problem Gunakan { } untuk memperjelas arti indentasi int a=-1, b=1, c=1; if(a>0){ if(b>0) c = 2; else // tanda kurung menghindari // dangling else c = 3; }
20 Tabel Kebenaran Operator Or dan AND Termasuk operator biner p q p or q benar benar benar benar salah benar salah benar benar salah salah salah p q p and q benar benar benar benar salah salah salah benar salah salah salah salah
21 Kasus 3.0 Buatlah algoritma untuk mencetak nilai positif dari sembarang bilangan! Analisis : Jika masukan bernilai positif maka bilangan tetap Jika masukan bernilai positif maka bilangan dipositifkan
22 Algoritma 3.0 Input bilangan Proses : Jika bilangan < 0 maka bilangan = (-1) * bilangan Cetak bilangan Tulislah algoritma di atas menggunakan standar penulisan algoritma! Buatlah flowchart dari algoritma di atas!
23 Kasus 3.0 // program C Style void main(){ int bilangan; cout << Masukkan sebuah bilangan : "; cin >> bilangan; if(bilangan < 0) bilangan = -bilangan; cout << Nilai absolut bilangan adalah " << bilangan << endl; } Buatlah menjadi C++ style!
24 Kasus 3.1. Tentukanlah bilangan terbesar antara dua bilangan bulat. Analisis : Input : misalkan A dan B, keduanya integer Proses : bandingkan A dan B Jika A > B maka A terbesar (output) Sebaliknya B terbesar (output)
25 Algoritma 3.1 Algoritma Maksimum 2 Bilangan {Menentukan nilai terbesar antara dua bilangan bulat} Deklarasi A, B : integer Deskripsi read (A, B) if (A > B) then write ( Bilangan terbesar adalah =,A) else write ( Bilangan terbesar adalah =,B) endif
26 Flowchart 3.1 mulai A, B A > B? ya max = A max = B tidak max selesai
27 Program 3.1 Buatlah versi C++ dengan class! Bahasa C++ #include <iostream.h> main() { int A, B; cout << "Bilangan pertama = "; cin >> A; cout << "Bilangan kedua = "; cin >> B; if (A > B) cout << "Bilangan terbesar : " << A; else cout << "Bilangan terbesar : " << B; return 0; }
28 Translasi algoritma menjadi class Algoritma Maksimum 2 Bilangan {Menentukan nilai terbesar antara dua bilangan bulat} Deklarasi A, B : integer Deskripsi read (A, B) if (A > B) then write ( Bilangan terbesar adalah =,A) else write ( Bilangan terbesar adalah =,B) endif Menjadi nama class Menjadi bagian private data member read dan write menjadi operator overoding iostream. Solusi masalah menjadi method (fungsi) dari class class Banding { friend istream& operator>>(istream&, Banding&); public: Banding() {}; void bandingkan() { if (A > B) cout << "Bilangan terbesar : " << A; else cout << "Bilangan terbesar : " << B; } private: int A, B; };
29 Algoritma 3.1 Lanjut Urutkan 2 buah integer dari kecil ke besar! Analisis : Jika bilangan1 < bilangan2 maka cetak (bilangan1, bilangan2) Jika tidak, tukar tempat dua bilangan tersebut kemudian cetak (bilangan1, bilangan2)
30 Algoritma tukar tempat Misal A akan ditukar tempat ke B, kita butuh variabel Temp sebagai tempat sementara : Temp A B B A Temp
31 Algoritma Mengurutkan 2 Bilangan {Menentukan letak dua bilangan bulat dai kecil ke besar} Deklarasi bilangan1, bilangan2 : integer Deskripsi read (bilangan1, bilangan2) if (bilangan1 > bilangan2) then temp bilangan1 bilangan1 bilangan2 bilangan2 temp end if write (bilangan1, bilangan2) endif Buatlah program lengkap versi C++ dengan class!
32 Bagaimana bila user memasukkan bilangan 1 dan kedua sama besar? Ł syarat perlu ditambahkan : if (A=B) then bilangan sama besar
33 Kasus 3.2. Tentukanlah bilangan terbesar Analisis antara 3 bilangan bulat. Input : misalkan x, y dan z, semua integer Proses : kita harus membandingkan ketiga bilangan tersebut (caranya?) Output : bilangan terbesar
34 Algoritma 3.2 (alternatif 1) Algoritma Nilai_ Maksimum {Membaca tiga buah bilangan bulat, menentukan bilangan terbesar di antara tiga buah bilangan tersebut dan menampilkannya ke layar} Deklarasi x, y, z : integer Deskripsi read (x, y, z) if (x > y) and (x > z) then write ( Bilangan terbesar adalah =,x) else if (y > x) and (y > z) then write ( Bilangan terbesar adalah =,y) else write ( Bilangan terbesar adalah =,z) end if Buatlah program lengkap versi C++ dengan class!
35 Kelemahan : Bilangan lebih dari 3 sangat kompleks Alternatif (2) : Idenya : Hanya satu bilangan maka bilangan tersebut pastilah terbesar (atau terkecil) Bilangan berikutnya tinggal dibandingkan dengan nilai terbesar yang saat ini diperoleh.
36 Algoritma alternatif (2) Algoritma Nilai_ Maksimum {Membaca tiga buah bilangan bulat, menentukan bilangan terbesar di antara tiga buah bilangan tersebut dan menampilkannya ke layar} Deklarasi x, y, z : integer maks : integer Deskripsi read (x, y, z) maks x if (y > maks) then maks y end if if (z > maks) then maks z end if write ( Bilangan terbesar adalah =,maks) Buatlah program lengkap versi C++ dengan class!
37 Kasus 3.3. Carilah akar-akar persamaan Analisis : kuadrat. Persamaan kuadrat adalah persamaan dengan bentuk umum Ax 2 + Bx + C = 0, dan tentu saja dengan A 0. Akar persamaan kuadrat diperoleh dengan rumus : 2 ± 4 x1,2 = b b ac 2a 2 Bila B 4AC < 0akan diperoleh akar imajiner.
38 Input : koefisien A, B dan C bilangan real Proses : ada tiga alternatif pilihan dari harga 2 b 4ac Yaitu harganya 0, positif atau negatif Output : nilai akar berdasar rumus
39 Algoritma Persamaan_Kuadrat {Menghitung akar-akar persamaan kuadrat Ax^2+Bx+C = 0} Deklarasi Deskripsi A, B, C : integer {koefisien-koefisien persamaan} disk : longint {nilai diskriminan} x 1, x 2 : real {nilai-nilai akar untuk disk>=0} read (A, B, C) disk B*B 4*A*C if (A = 0) then write ( Bukan Persamaan Kuadrat ) else if disk > 0 then x 1 -B + sqrt (disk)/(2*a) x 2 -B - sqrt(disk)/(2*a) else if disk = 0 then x 1 -B/(2*A) x 2 x 1 else write ( Akar imajiner ) end if write (x 1,x 2 )
40
41 Bahasa C++ Buatlah versi C++ dengan class! #include <iostream.h> #include <math.h> main() { int A, B, C; long disk; float x1, x2; cout << "Koefisien pangkat 2 : "; cin >> A; cout << "Koefisien pangkat 1 : "; cin >> B; cout << "Koefisien pangkat 0 : "; cin >> C; if (A == 0) { cout << "bukan pers. kuadrat.\n"; cout << "Harga akar = " << -C/B; } else { disk = B*B - 4*A*C; if (disk > 0) { x1 = -B+sqrt(disk)/(2*A); x2 = -B-sqrt(disk)/(2*A); cout << "diskriminan = " << disk << endl; cout << "x1 = " << x1 << endl; cout << "x2 = " << x2 << endl; } else if (disk == 0) { x1 = -B/(2*A); x2 = x1; cout << "diskriminan = 0\n"; cout << "x1 = " << x1 << endl; cout << "x2 = " << x2 << endl; } else cout << "Akar imajiner"; } } return 0;
42 Kasus 3.4. Konversi Nilai Konversikan nilai angka menjadi nilai huruf dengan ketentuan sebagai berikut : Nilai Angka Nilai huruf 0 20 E D C B A
43 Algoritma Konversi_Nilai {Mengkonversikan nilai angka menjadi nilai huruf} Deklarasi nilai nilai_huruf Deskripsi : integer : char read (nilai) if (nilai > 0) and (nilai <= 20) then nilai_huruf E else if (nilai > 20) and (nilai <= 40) then nilai_huruf else if (nilai > 40) and (nilai <= 60) then nilai_huruf else if (nilai > 60) and (nilai <= 80) then nilai_huruf else nilai_huruf A endif write (nilai_huruf) D C B Pelajari perbedaan dengan contoh 2 sebelumnya!
44 Bahasa C++ #include <iostream.h> main() { int nilai; char nilai_huruf; cout << "Masukkan nilai angka = "; cin >> nilai; if ((nilai > 0) && (nilai <= 20)) nilai_huruf = 'E'; else if ((nilai > 20) && (nilai <= 40)) nilai_huruf = 'D'; else if ((nilai > 40) && (nilai <= 60)) nilai_huruf = 'C'; else if ((nilai > 60) && (nilai <= 80)) nilai_huruf = 'B'; else nilai_huruf = 'A'; cout << "Nilai huruf = " << nilai_huruf; return 0; } Buatlah versi C++ dengan class!
45 Kasus 3.5. Konversi Hari Buatlah algoritma, flowchart, dan program untuk mengkonversi hari ke-1 adalah hari Senin sampai dengan hari ke-7 adalah Minggu. Misalkan dimasukkan nilai 5, outputnya adalah hari Jum at.
46 Algoritma 3.5 Algoritma menentukan_hari { masukan integer 1 sampai 7, akan ditentukan hari apa yang sesuai } Deklarasi hari_ke : integer; hari : string; Deskripsi read(hari_ke); pilih (hari_ke) untuk 1 : hari 'Senin' 2 : hari 'Selasa'; 3 : hari 'Rabu'; 4 : hari 'Kamis'; 5 : hari 'Jum''at'; 6 : hari 'Sabtu'; else hari 'Minggu'; end {pilih} write(hari)
47 Bahasa C++ #include <iostream.h> #include <string.h> main() { int hari_ke; char *hari; cout << "Masukkan hari ke-"; cin >> hari_ke; switch (hari_ke) { case 1: strcpy(hari, "Senin"); break; case 2: strcpy(hari, "Selasa");break; case 3: strcpy(hari, "Rabu"); break; case 4: strcpy(hari, "Kamis"); break; case 5: strcpy(hari, "Jum'at");break; case 6: strcpy(hari, "Sabtu"); break; default: strcpy(hari, "Minggu");break; } cout << "Hari ke- << hari_ke << adalah << hari << endl; return 0; } Buatlah versi C++ dengan class!
48 Rangkuman Bedakan operator = dan == Gunakan pernyataan if dan switch secara tepat Pelajari kembali tentang tabel nilai kebenaran untuk operator kondisional yang lain (xor, nor, dll.) Berguna untuk proses rekursif
49 Bacaan [S2] 2.6 Control Flow Constructs Buat contoh program lengkap berdasar cuplikan program yang diberikan [S3] Chapter 2 - Decisions and Loops Buat pernyataan soal, algoritma dan modifikasilah contoh yang diberikan (Try It Out)
50 Diskusikan Konstruksikan algoritma perjalanan anda dari bangun tidur sampai dengan hadir kuliah saat ini. Berikan detail kondisi dan pilihan aksi dari setiap kondisi yang ada. Minimal 4 kejadian Setiap kejadian ada beberapa kondisi Terdiri dari 2 5 pilihan aksi
51 Minggu Depan : Perulangan/ LOOP Pernyataan : for while do while
PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN VI KOMPONEN KOMPONEN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN VI KOMPONEN KOMPONEN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR MEMILIKI 3 KOMPONEN UTAMA, YAITU : 1. PEMROGRAMAN TOP-DOWN 2. PEMROGRAMAN MODULAR 3. TEOREMA STRUKTUR
Lebih terperinciPada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk: Menggunakan struktur kendali pencabangan bersyarat dalam bahasa pemrograman.
Pemrograman Dasar 1 Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk: Menggunakan struktur kendali pencabangan bersyarat dalam bahasa pemrograman. 2 Pencabangan Bersyarat Pernyataan
Lebih terperinciBAB VI. STATEMENT CONTROL
BAB VI STATEMENT CONTROL A Statement IF Seperti halnya Pascal, perintah IF dalam C++ juga digunakan untuk menyatakan pernyataan kondisional (bersyarat) Sintaks sederhana IF adalah if (kondisi) statement;
Lebih terperinciPengantar Pemrograman
Pengantar Pemrograman MateriMinggu ke-4&5 Kontrol Berbasis Keputusan: Pernyataan if dan switch Fakultas Teknik Sipil & Fakultas Teknik Sipil & Lingkungan Pernyataan if pernyataan untuk melakukan pengambilan
Lebih terperinciOverview. Tantowi Yahya: urutkan kegiatanmenggosok gigidengan urutan yang benar : A. Ambil sikat gigi B. Berkumur C. Menyikat gigi D.
Minggu II SEKUEN Overview Tantowi Yahya: urutkan kegiatanmenggosok gigidengan urutan yang benar : A. Ambil sikat gigi B. Berkumur C. Menyikat gigi D. Ambil odol Jawaban yang benar : Tantowi Yahya: urutkan
Lebih terperinciREVIEW ARRAY. Institut Teknologi Sumatera
REVIEW ARRAY DASAR PEMROGRAMAN Institut Teknologi Sumatera TUJUAN PERKULIAHAN Mahasiswa mengingat kembali konsep dan cara kerja array Mahasiswa mampu membuat program menggunakan array PRE TEST Tuliskan,
Lebih terperinciMenggunakan 3 variabel A B C. Ada 6 kemungkinan variasi ketiga buah nilai
Menggunakan 3 variabel A B 5 7 9 Ada 6 kemungkinan variasi ketiga buah nilai 5 9 7 7 5 9 7 9 5 9 5 7 9 7 5 1 5 7 9 A B START A B False A > B True False B > True False A > True 1 2 3 4 Ada 4 titik,, dan
Lebih terperinciStruktur Kontrol. Contoh, Akan tercetak x is 100 jika nilai yang disimpan pada variable x adalah 100:
Struktur Kontrol Sebuah program biasanya tidak terbatas hanya pada intruksi yang terurut saja, tetapi juga memungkinkan terjadinya percabangan, perulangan dan pengambilan keputusan. Untuk mengatasi kebutuhan
Lebih terperinciAliran Kendali (Flow Control)
Aliran Kendali (Flow Control) Pernyataan-pernyataan yang menentukan urutan eksekusi Pernyataan/struktur berurutan (sequence) Pencabangan bersyarat (selection, conditional structure) if, if-else, switch-case
Lebih terperinciPemilihan. Overview. Tujuan. 1.1 Bentuk Umum IF dan Variasinya
Pemilihan Overview Program dapat merepresentasikan situasi pemilihan yang sering dihadapi dalam dunia nyata. Berdasarkan satu atau beberapa kondisi, dapat ditentukan satu atau sejumlah aksi yang akan dilakukan.
Lebih terperinciIMPLEMENTASI NOTASI ALGORITMIK KE DALAM BAHASA C
IMPLEMENTASI NOTASI ALGORITMIK KE DALAM BAHASA C A. Sekilas tentang Notasi algoritmik adalah notasi yang digunakan untuk menuliskan suatu algoritma untuk penyelesaian suatu masalah tertentu. Contoh sederhana
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi
Lebih terperinciPercabangan & Perulangan
Struktur Dasar Java Percabangan & Perulangan Object-oriented Programming (OOP) with JAVA 2011/2012 Macam-macam Percabangan if (...) if ( ) else ( ) if ( ) else if ( ) else ( ) switch ( ) Percabangan :
Lebih terperinciChapter 2 Tipe Data, Identifier, Operator dan Control Statement
Chapter 2 Tipe Data, Identifier, Operator dan Control Statement Tipe Data dan Identifier Program adalah kumpulan instruksi yang disusun sedemikian rupa sehingga mempunyai urutan nalar yang tepat untuk
Lebih terperinciKondisional/Pencabangan/Pemilihan. Konsep Pencabangan Sintaks Konsep if (kasus tunggal) Konsep if-else (2-3 kasus) Konsep switch (lebih dari 3 kasus)
Kondisional/Pencabangan/Pemilihan Konsep Pencabangan Sintaks Konsep if (kasus tunggal) Konsep if-else (2-3 kasus) Konsep switch (lebih dari 3 kasus) Konsep Pencabangan/Pemilihan Konsep pencabangan/pemilihan
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN Tim Pengajar KU1202 - Institut Teknologi Sumatera tujuan perkuliahan Mahasiswa memahami pengertian dan percabangan Mahasiswa dapat menggunakan notasi percabangan
Lebih terperinciBAB IV STRUKTUR RUNTUNAN DAN PERCABANGAN
BAB IV STRUKTUR RUNTUNAN DAN PERCABANGAN Pendahuluan Pada bab ini dijelaskan struktur pada algoritma/pemrograman. Pada bab ini dijelaskan 2 dari 3 struktur tersebut, yaitu struktur runtunan dan struktur
Lebih terperinciPERCABANGAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I T E K N I K I N F O R M AT I K A. Institut Teknologi Sumatera
PERCABANGAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I T E K N I K I N F O R M AT I K A Institut Teknologi Sumatera PRE TEST Apa itu tipe data? Apa itu variabel? Apa itu konstanta? Sebuah lingkaran memiliki
Lebih terperinciStruktur Kontrol Pemrograman Java : PERCABANGAN
MK. Pemrograman Berorientasi Objek Struktur Kontrol Pemrograman Java : PERCABANGAN Karmilasari Struktur Kontrol Percabangan If, If-Else, If bersarang Switch - Case Pengulangan 2 Percabangan : IF Pada percabangan
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN Tim Pengajar KU1202 - Institut Teknologi Sumatera tujuan perkuliahan Mahasiswa memahami pengertian dan percabangan Mahasiswa dapat menggunakan notasi percabangan
Lebih terperinciPertemuan 5 PEMILIHAN/PERCABANGAN
ALGORITMA PEMROGRAMAN (Semester 1 - IF6110202) Pertemuan 5 PEMILIHAN/PERCABANGAN Jadwal: Selasa, 24/10/2017, 10:20-12.00 (2 sks) Dosen:Condro Kartiko CAPAIAN PEMBELAJARAN UMUM Setelah mengikuti mata kuliah
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-7 Statement Pengendalian 2
Algoritma dan Pemrograman Pertemuan Ke-7 Statement Pengendalian 2 Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERULANGAN 2 (WHILE & DO-WHILE) Tim Pengajar KU1202 - Institut Teknologi Sumatera Tujuan Kuliah 1. Mahasiswa memahami pengulangan (while dan do-while) dan penggunaannya
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
STRUKTUR DASAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Khusnawi, S.Kom, M.Eng 2010 ( Structure(pErulanGan RePetiTion Pendahuluan Saat membuat suatu program setiap instruksi bisa dimulai dari
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi Teks Algoritma ke dalam
Lebih terperinciPERTEMUAN 7 REVIEW (QUIZ)
PERTEMUAN 7 REVIEW (QUIZ) 1. Langkah pertama yang harus dilakukan dalam menyusun suatu program a. Membuat Hipotesa b. Membuat Masalah c. Membuat Algoritma d. Membuat Program e. Menyalakan Komputer 2. Sebuah
Lebih terperinciStruktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.
Pertemuan 1 STRUKTUR DATA Struktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya. Pemakaian Struktur Data yang
Lebih terperinciPemrograman Dasar S E L E C T I O N
Pemrograman Dasar S E L E C T I O N Aliran Kendali (Flow Control) 2 Pernyataan-pernyataan yang menentukan urutan eksekusi Pernyataan/struktur berurutan (sequence) Pencabangan bersyarat (selection, conditional
Lebih terperinciKisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut
Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut 1. Pengenalan Bahasa C++ a. Elemen Bahasa C+ Bahasa C++ ditulis dari beberapa elemen, antara lain: Pernyataan Satu atau beberapa ekspresi
Lebih terperinciOPERASI SELEKSI PEMROGRAMAN C++
OPERASI SELEKSI PEMROGRAMAN C++ ruliriki@gmail.com PEMILIHAN IF SWITCH PEMILIHAN Memilih bilangan terbesar atau terkecil dari dua buah bilangan menggunakan Control statement if Syntax Penulisan if statement:
Lebih terperinciALGORITMA RINTA KRIDALUKMANA SISKOM UNDIP
ALGORITMA RINTA KRIDALUKMANA SISKOM UNDIP 1 ALGORITMA DEFINISI Logika, metode dan tahapan (urutan) sistematis yang digunakan untuk memecahkan suatu permasalahan Spesifikasi urutan langkah untuk melakukan
Lebih terperinciPERTEMUAN 4 PENGEMBANGAN PSEUDOCODE STRUKTUR KONTROL PEMILIHAN
PERTEMUAN 4 PENGEMBANGAN PSEUDOCODE STRUKTUR KONTROL PEMILIHAN POKOK BAHASAN 1. Definisi Struktur Kontrol Pemilihan 2. Pseudocode Struktur Kontrol Pemilihan 3. Desk Checking Struktur Kontrol Pemilihan
Lebih terperinci# FOUR LOOPING. JAWABAN 1. #include <stdio.h> #include <conio.h> #define pi void main(){
HANDOUT ALGORITMA PEMROGRAMAN DAN STRUKTUR DATA 1 PRODI SISTEM INFORMASI UKDW # FOUR LOOPING Soal-soal minggu lalu: 1. Buatlah program untuk menghitung luas segitiga dan luas lingkaran (gunakan konstanta
Lebih terperinciALGORITMA TUGAS 2 RESUME ALGORITMA PERCABANGAN DAN ALGORITMA PERULANGAN. Disusun Oleh : Sakina Mawardah Teknik Informatika. Dosen : Asep M. Yusuf, S.
ALGORITMA TUGAS 2 RESUME ALGORITMA PERCABANGAN DAN ALGORITMA PERULANGAN Disusun Oleh : Sakina Mawardah Teknik Informatika Dosen : Asep M. Yusuf, S.T UNIVERSITAS NASIONAL PASIM DAFTAR ISI A. Algoritma Percabangan...
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi Objek. Beni Suranto, S.T.
Pemrograman Berorientasi Objek Beni Suranto, S.T. Variabel Variabel adalah nama dari suatu lokasi di memori yang digunakan untuk menyimpan data sementara. Variabel diberi nama tertentu yang menunjukkan
Lebih terperinciIf (kondisi) pernyataan
Keg. Pembelajaran 4 : Percabangan dalam C++ 1. Tujuan Kegiatan Pembelajaran akan dapat : Setelah mempelajari materi kegiatan pembelajaran ini mahasiswa 1) Mengenal bentuk-bentuk percabagan dalam pemrograman
Lebih terperinciI. RUNTUNAN(SEQUENCE)
Algoritma dan Pemrograman 2 I. RUNTUNAN(SEQUENCE) Algoritma runtunan (sequence) : Tiap instruksi dikerjakan satu per satu Tiap instruksi dilaksanakan tepat sekali, tidak ada instruksi yang diulang Urutan
Lebih terperinciPernyataan if MODUL V PERCABANGAN
MODUL V PERCABANGAN Percabangan digunakan untuk memecahkan persoalan untuk mengambil suatu keputusan diantara sekian pernyataan yang ada. Pernyataan if Pernyataan if mempunyai pengertian, Jika kondisi
Lebih terperinciDASAR PEMROGRAMAN. Institut Teknologi Sumatera
DASAR PEMROGRAMAN REVIEW STRUKTUR DASAR, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN Institut Teknologi Sumatera TUJUAN KULIAH Mengenalkan konsep dasar pemrograman: dekomposisi problem, modularisasi, rekurens; skill/praktek
Lebih terperinciSTRUKUR KENDALI : PERCABANGAN
STRUKUR KENDALI : PERCABANGAN Algoritma dan Pemrograman Rajif Agung Yunmar, S.Kom, M.Cs. Struktur Kendali Menentukan bagaimana urutan eksekusi perintah dalam program. Contoh: Percabangan ( Branching )
Lebih terperinciARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI. Institut Teknologi Sumatera
ARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI Institut Teknologi Sumatera TUJUAN PERKULIAHAN Mahasiswa memahami konsep dan cara kerja array Mahasiswa mampu membuat program sederhana menggunakan array satu dimensi PRE
Lebih terperinciMODUL 1 Alur Seleksi dengan C++
1 MODUL 1 Alur Seleksi dengan C++ Teori Singkat C++ merupakan perluasan bahasa C dengan tambahan fasilitas kelas (Class). Dengan fasilitas ini, maka C++ mendukung teknik pemrograman berorientasi objek
Lebih terperinci3. Struktur Perulangan dalam C++
3. Struktur Perulangan dalam C++ Obyektif Praktikum : Mengerti struktur perulangan dalam C++ Dapat menggunakan struktur perulangan berdasarkan penggunaannya Struktur perulangan (loops) Loops merupakan
Lebih terperinciPSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR
1 PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR Siti Mukaromah, S.Kom TEKNIK PENYAJIAN ALGORITMA Teknik Tulisan Structure English Pseudocode Teknik Gambar Structure Chart HIPO Flowchart 2 PSEUDOCODE Kode
Lebih terperinciPercabangan. Agus Priyanto, M.Kom
Percabangan Agus Priyanto, M.Kom Do nothing Go foward Back percabangan Jika hari hujan, maka saya membawa payung Jika hari hujan, maka saya membawa payung, jika tidak saya membawa topi Jika IPK ku diatas
Lebih terperinciMinggu IV : Teori dan Workshop. PERULANGAN (LOOP/Iterasi/Repetisi)
Minggu IV : Teori dan Workshop PERULANGAN (LOOP/Iterasi/Repetisi) Motivasi Sangat banyak kegiatan sehari-hari yang sering diulang. Contoh : Makan sepiring akan dilakukan sesendok demi sesendok (berulang).
Lebih terperinciSelection / Pemilihan PEMILIHAN
Selection / Pemilihan Slamet Kurniawan, S.Kom PEMILIHAN Suatu Struktur dasar algoritma yang memiliki satu atau lebih kondisi tertentu dimana sebuah instruksi dilaksanakan jika sebuah kondisi/persyaratan
Lebih terperinciMODUL IV Analisis Kasus/Pemilihan
MODUL IV Analisis Kasus/Pemilihan TUJUAN 1. Memberikan pemahaman tentang bagaimana suatu kasus dianalisis dan dibreak-down menjadi beberapa kasus kecil menurut domain permasalahannya. 2. Memberikan pengenalan
Lebih terperinciTujuan Instruksional. Mahasiswa mampu :
Tujuan Instruksional Mahasiswa mampu : Mengulang dan mengingatkan kembali tentang Dasar Pemrograman Mengigatkan kembali pemahaman tentang Flow Control, Looping, dll Penting!! Kehadiran kurang dari 80%
Lebih terperinciFungsi 1. Ekohariadi FT Unesa
Fungsi 1 Ekohariadi FT Unesa Fungsi Pustaka Standar Pustaka C Standar merupakan kumpulan fungsi yang sudah ditentukan yang diases melalui file header. Fungsi matematika yang umum didefinisikan di header
Lebih terperinciSOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009
SOAL C++ 1. Penulisan Preprocessor yang benar di awali dengan tanda pound atau tanda : a. # c. @ b. & d. = 2. Contoh penulisan file header yang benar yaitu : a. &include c. =include
Lebih terperinciPengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Tonny Hidayat, S.Kom
Pengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Tonny Hidayat, S.Kom Pengantar Bahasa Pemrograman Pascal Page 1 / 11 Pengenalan Pascal Pascal merupakan salah satu bahasa pemrograman tingkat tinggi. Pemrograman
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II. Pengulangan (For) Tim Pengajar KU Institut Teknologi Sumatera
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II Pengulangan (For) Tim Pengajar KU1102 - Institut Teknologi Sumatera Tujuan Mahasiswa memahami jenis-jenis pengulangan dan penggunaannya serta memahami elemen-elemen dalam
Lebih terperinciPengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika
Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika Pendahuluan Bahasa Pemrograman C++ merupakan bahasa tingkat menengah dimana bahasa ini didasarkan atas bahasa C, keistimewaan dari bahasa C++ adalah bahasa ini mendukung
Lebih terperinciMODUL III CONTROL FLOW & FLOWCHART
Modul III Control Flow & Flowchart MODUL III CONTROL FLOW & FLOWCHART III.1. III.1.1 CONTROL FLOW Pernyataan dengan if if (kondisi-dari ekspresi logika) if (a > b) //Jika ekspresi logika ++c; //bernilai
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM. MODUL I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman
I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Maritim Raja Ali Haji ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN I. ALGORITMA II. BAHASA
Lebih terperinciMODUL 5 PERULANGAN (LOOPING)
MODUL 5 PERULANGAN (LOOPING) A. Tujuan Setelah mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa akan mampu : 1. Mengenal dan memahami penggunaan statement perulangan 2. Membuat program sederhana dengan menerapkan
Lebih terperinciOPERATOR, PERULANGAN DAN SELEKSI KONDISI
PRAKTIKUM KE 2 OPERATOR, PERULANGAN DAN SELEKSI KONDISI TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan mengerti macam macam operator yang tersedia dalam bahasa C / C++. 2. Praktikan mengerti apa yang dimaksud dengan perulangan.
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN
STRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera 15/09/2017 PENGANTAR PROGRAM STUDI 1 TUJUAN KULIAH Subtopik Input Proses Output dalam program Deklarasi
Lebih terperinciPertemuan 3 Penyeleksian Kondisi dan Perulangan
Pertemuan 3 Penyeleksian Kondisi dan Perulangan Objektif: 1. Mengetahui macam-macam penyeleksian kondisi dalam pascal 2. Mengerti statement kondisi IF dan Case 3. Mengetahui macam-macam perulangan dalam
Lebih terperinciAliran Kendali (Flow Control)
Aliran Kendali (Flow Control) Pernyataan-pernyataan yang menentukan urutan eksekusi Pernyataan/struktur berurutan (sequence) Pencabangan bersyarat (selection, conditional structure) if, if-else, switch-case
Lebih terperinciPerulangan, Percabangan, dan Studi Kasus
Perulangan, Percabangan, dan Studi Kasus Perulangan dan percabangan merupakan hal yang sangat penting dalam menyusun suatu program Pada pertemuan kali ini akan dibahas secara detail tentang perulangan
Lebih terperinciImam Fahrur Rozi. Algoritma dan Pemrograman OPERATOR
Imam Fahrur Rozi Algoritma dan Pemrograman OPERATOR OPERATOR PENUGASAN (ASSIGNMENT) ² Operator = ² Digunakan untuk memberikan nilai ke dalam suatu variabel ² Contoh: ² a = 5; ² a = b = c = 5; ² a = b;
Lebih terperinciPEMILIHAN. Runtunan. Dian Palupi Rini, M.Kom
PEMILIHAN Dian Palupi Rini, M.Kom Runtunan Struktur runtunan hanya terdapat pada program sederhana. Pada umumnya, masalah yang akan diselesaikan memiliki beberapa alternatif pelaksanaan aksi. Suatu aksi
Lebih terperinciSubprogram (dalam Bahasa C++ + Flowchart)
Subprogram (dalam Bahasa C++ + Flowchart) Tim Penyusun Materi PTI-B KU1072/Pengenalan Teknologi Informasi B Tahap Tahun Pertama Bersama Institut Teknologi Bandung Tujuan Mahasiswa memahami makna dan kegunaan
Lebih terperinciAlgoritma dan Struktur Data Tahar Agastani Teknik Informatika UIN
Struktur Kendali Seleksi Algoritma dan Struktur Data Tahar Agastani Teknik Informatika UIN - 2008 Struktur Kontrol Pada C Struktur penyeleksian : Seringkali instruksi - instruksi dilaksanakan bila suatu
Lebih terperinciObject Oriented Programming (OOP)
Object Oriented Programming (OOP) 1. Pernyataan if Pernyataan if dapat dipakai untuk mengambil keputusan berdasarkan suatu kondisi. if ( kondisi ) pernyataan ; pernyataan akan dilaksanakan jika dan hanya
Lebih terperinciTUGAS PRAKTEK PEMROGRAMAN DENGAN BAHASA C++
TUGAS PRAKTEK PEMROGRAMAN DENGAN BAHASA C++ Disusun Dalam Rangka Pelaksanaan Tugas Praktikum Lab Algoritma dan Struktur Data Kelompok 3 1. Maureen Tauriska O, M ( 2008140511 ) 2. Farizi Ilham ( 2008140348
Lebih terperinciUJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN 2012 2013 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Mata Ujian : Algoritma dan Pemrograman Kelas : 12-S1TI-12 s/d 14 Sifat : Open Book (Close Laptop) Jurusan : S1 Teknik Informatika Hari
Lebih terperinciPEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Operator. Budhi Irawan, S.Si, M.T
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Operator Budhi Irawan, S.Si, M.T OPERATOR Operator adalah tanda yang digunakan untuk melakukan operasi operasi tertentu didalam program. Dengan adanya operator maka dapat
Lebih terperinciINPUT OUTPUT. cout. Digunakan untuk mencetak suatu informasi ke layar Contoh : cout << Halo Teknik Informatika
INPUT OUTPUT cout Digunakan untuk mencetak suatu informasi ke layar Contoh : cout
Lebih terperinciTipe Data, Identifier, Operator dan Control Statement
Kurikulum Qt { Basic OOP } Chapter 2 Tipe Data, Identifier, Operator dan Control Statement. Agenda Tipe data dan identifier Tipe data bahasa C++ Variabel dan Konstanta Statement Operator dan Ekspresi Control
Lebih terperinciLATIHAN SOAL (FUNGSI & PROSEDUR)
LATIHAN SOAL (FUNGSI & PROSEDUR) P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera 11/11/2017 PENGANTAR PROGRAM STUDI 1 TUJUAN KULIAH Mahasiswa dapat meningkatkan kemampuan pemrograman
Lebih terperinciPercabangan. Yuli Sun Hariyani
Percabangan Yuli Sun Hariyani Operator Relasional Lebih besar ( > ) Lebih besar atau sama dengan ( >= ) Lebih kecil (< ) Lebih kecil atau sama dengan (
Lebih terperinciif (ekspresi_boolean) {
PRAKTIKUM 4 PERCABANGAN DAN PERULANGAN A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memahami logika percabangan 2. Memahami logika perulangan 3. Memakai percabangan dan perulangan yang tepat 4. Memahami pemberian kondisi
Lebih terperinci3. Struktur Perulangan dalam Bahasa C++
Pertemuan 3 3. Struktur Perulangan dalam Bahasa C++ Obyektif Praktikum : 1. Mengerti struktur perulangan dalam C++ 2. Dapat menggunakan struktur perulangan berdasarkan penggunaannya P.3.1 Struktur perulangan
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II. Array (Part II) Tim Pengajar KU Institut Teknologi Sumatera
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II Array (Part II) Tim Pengajar KU1102 - Institut Teknologi Sumatera Tujuan Mahasiswa mampu memahami proses-proses yang dapat dilakukan terhadap array. Mahasiswa dapat menggunakan
Lebih terperinciPERULANGAN P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I. Institut Teknologi Sumatera
PERULANGAN P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera TUJUAN Mahasiswa memahami jenis-jenis pengulangan dan penggunaannya serta memahami elemen-elemen dalam pengulangan. Mahasiswa
Lebih terperinciPertemuan 3 Penyeleksian Kondisi
Pertemuan 3 Penyeleksian Kondisi Objektif: 1. Mengetahui macam-macam penyeleksian kondisi dalam pascal 2. Mengerti statement kondisi IF dan Case Pertemuan 3 39 P3.1 Teori Pada umumnya satu permasalahan
Lebih terperinciAlgoritma & Pemrograman #4. by antonius rachmat c, s.kom, m.cs
Algoritma & Pemrograman #4 by antonius rachmat c, s.kom, m.cs Tambahan Jenis Operator Unary Operator -> membutuhkan satu operand Operator Increment dan Decrement -- dan ++ Prefiks = ++a, Postfiks = a++
Lebih terperinciMelakukan Operasi Logika
Melakukan Operasi Logika Hampir semua statemen C++ adalah ekspresi. Operator C++ selain +, -, /, * yakni operator logika. Pada dasarnya orang2 menghitung menggunakan operasi AND dan OR Mengapa Menggunakan
Lebih terperinciKomentar, Identifier, Konstanta dan Variabel
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Komentar, Identifier, Konstanta dan Variabel Budhi Irawan, S.Si, M.T KOMENTAR PROGRAM Dalam proses pengembangan sebuah program, pasti akan disibukan dengan penulisan kode-kode
Lebih terperinciTipe Data dan Operator
Tipe Data dan Operator Dasar Algoritma dan Pemrogrman Eka Maulana, ST, MT, MEng. Klasifikasi Tipe Data 1 Tipe Data Tipe data adalah jenis data yang dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi kebutuhan dalam
Lebih terperinciDefinisi Percabangan
Pertemuan 2 Percabangan Sederhana MK. Algoritma dan Struktur Data Bekti Wulandari, M.Pd. TE KELAS B 2014 Definisi Percabangan Percabangan adalah suatu suatu perintah (pernyataan) yang memungkinkan suatu
Lebih terperinciBasic Input/Output Operator Yoannita
DASAR PEMROGRAMAN Basic Input/Output Operator Yoannita Standard Output (cout) cout
Lebih terperinciINSTRUKSI UTAMA. Instruksi Runtunan (Sequential), Instruksi Pemilihan (Selection) dan Instruksi Perulangan (Repetition)
INSTRUKSI UTAMA Instruksi Runtunan (Sequential), Instruksi Pemilihan (Selection) dan Instruksi Perulangan (Repetition) Instruksi Runtunan? merupakan instruksi yang dikerjakan secara beruntun atau berurutan,
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi Teks Algoritma ke dalam
Lebih terperinciKENDALI PROSES. Untuk mengatur arus program, pemrograman java menyediakan struktur perulangan (looping), kondisional, percabangan, dan lompatan.
KENDALI PROSES Untuk mengatur arus program, pemrograman java menyediakan struktur perulangan (looping), kondisional, percabangan, dan lompatan. PERINTAH KONDISIONAL Pemrograman Java memiliki 2 Decision-making
Lebih terperinciALGORITMA (KOMPUTER) : ATURAN PENULISAN DAN STRUKTUR DASARNYA
ALGORITMA (KOMPUTER) : ATURAN PENULISAN DAN STRUKTUR DASARNYA I. Pendahuluan Algoritma dapat ditulis dalam notasi apapun asalkan mudah dimengerti dan dipahami. Algoritma dapat ditulis dalam bahasa natural/bahasa
Lebih terperinciPRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER MODUL II PERCABANGAN. Bahasa Pemrograman : C / C++
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER MODUL II PERCABANGAN Bahasa Pemrograman : C / C++ PROGRAM TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2007 1 Percabangan adalah suatu pemilihan statemen
Lebih terperinciLatihan & Kisi-kisi UTS DASAR PEMROGRAMAN
Latihan & Kisi-kisi UTS DASAR PEMROGRAMAN 2 MATERI UTS ALGORITMA & FLOWCHART DASAR PEMROGRAMAN DALAM C PENGAMBILAN KEPUTUSAN PERULANGAN FUNGSI 3 Contoh :Algoritma Mencari akar bulat positif dari bilangan
Lebih terperinciTipe Data dan Operator dalam Pemrograman
Diktat Pelatihan Olimpiade Komputer Oleh Fakhri Pertemuan ke 2 : Tipe Data dan Operator dalam Pemrograman 2.1 Tipe Data Tipe data adalah jenis dari suatu nilai pada pemrograman, baik itu angka, tulisan,
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman
Algoritma dan Pemrograman Oleh: Eddy Prasetyo N 27/02/2014 1 Konten Pengantar Analisa Kasus Logika IF Then Logika Depend On Notasi Algoritmanya Latihan Analisa Kasus 27/02/2014 2 Pokok Bahasan Analisa
Lebih terperinciStruktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.
Pertemuan 1 STRUKTUR DATA Struktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya. Pemakaian Struktur Data yang
Lebih terperinciALGORITHM. 9 Algoritma Menggunakan Control Statement IF. Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom dahlia74march.wordpress.
LGORITHM 9 lgoritma Menggunakan ontrol Statement IF Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom dahlia.widhyaestoeti@gmail.com dahlia74march.wordpress.com Memilih bilangan terbesar atau terkecil dari dua buah bilangan
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman
Algoritma dan Pemrograman Bab III Notasi Algoritmik Pertemuan Ke-3 Notasi Algoritma dan bahasa pemrograman C++ Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA S1-TI ALGORITMA & PEMROGRAMAN MODUL V STRUKTUR KONTROL PERULANGAN SEM I WAKTU 100 MNT I. STRUKTUR PERULANGAN Salah satu kelebihan
Lebih terperinciPercabangan dan Perulangan
Percabangan dan Perulangan uliana Setiowati Politeknik Elektronika egeri Surabaya 2011 1 Topik Percabangan switch Perulangan Special Loop Control 2 Flowchart Bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan
Lebih terperinciOperator Precedence dan Associativity DASAR PEMROGRAMAN. JULIO ADISANTOSO Departemen Ilmu Komputer IPB. Pertemuan 2
JULIO ADISANTOSO Departemen Ilmu Komputer IPB Pertemuan 2 Arithmetic s Increment/Decrement s Relational and Logical s adalah simbol yang mengoperasikan suatu operand (yang berupa) nilai atau variabel.
Lebih terperinciTIPE, NAMA, DAN NILAI
TIPE, NAMA, DAN NILAI Dian Palupi Rini, M.Kom Tipe Dasar Bilangan Logika Nama Tipe adalah boolean (diambil dari nama matematikawan Inggris George Boole). Ranah Nilai : true (benar) dan false (salah). Konstanta
Lebih terperinci