BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN"

Transkripsi

1 BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN A. Orientasi Kancah Penelitian Perusahaan Daerah Air Minum Salatiga adalah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang sudah dirintis oleh Pemerintah Belanda sejak tahun Pada tahun 1968 Surat Keputusan Kota Madya Kepala Daerah Tingkat II Salatiga dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Gotong Royong (DPRD GR) menyatakan bahwa penyediaan air dikelola oleh Dinas Air Minum. Pada tahun 1969 status Dinas Air Minum berubah menjadi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Cakupan wilayah pelayanan PDAM Salatiga mencapai sambungan yang tercatat di tahun 2009, dengan demikian secara kumulatif pelayanan yang dicapai sebesar 71,22% dari jumlah penduduk di Salatiga (Profil PDAM, 2009). Jumlah karyawan PDAM Salatiga untuk kantor pusat adalah sebanyak 105 karyawan ditambah 19 karyawan lapangan kemudian untuk karyawan kantor cabang berjumalah 19 orang sehingga total karyawan PDAM Kota Salatiga adalah sebanyak 143 orang karyawan. 50

2 51 B. Persiapan Penelitian Sebelum penelitian dilakukan, terlebih dahulu peneliti melakukan beberapa persiapan, dimulai dengan penyusunan alat ukur, permohonan ijin penelitian, dan uji coba angket. 1. Penyusunan Alat Ukur a. Skala Pemberdayaan Alat untuk mengukur skala pemberdayaan disusun berdasarkan dimensi dari Spreitzer (1995), yaitu meaning, competence, self determination, dan impact. Skala pemberdayaan terdiri dari 25 item. Penyusunan item dilakukan dalam bentuk favorable. Setiap dari item memberikan 4 (empat) kemungkinan jawaban bagi subyek yaitu sangat setuju (SS), setuju (S), Tidak setuju (TS), dan sangat tidak setuju (STS). Skoring untuk setiap item favorable untuk jawaban sangat setuju (SS) mendapat skor 4, setuju (S) mendapat skor 3, tidak setuju (TS) mendapat skor 2, dan sangat tidak setuju (STS) mendapat skor 1. Semakin tinggi skor yang diperoleh menunjukkan bahwa semakin tingginya pemberdayaan karyawan. Sedangkan skoring untuk setiap item unfavorable untuk jawaban sangat setuju (SS) mendapat skor 1, setuju (S) mendapat skor 2, tidak setuju (TS) mendapat skor 3, dan sangat tidak setuju (STS) mendapat skor 4. Semakin tinggi skor yang diperoleh

3 52 menunjukkan bahwa semakin rendahnya Pemberdayaan karyawan. Tabel 4.1 Sebaran Item Angket Pemberdayaan No Dimensi No Item Jumlah Favorable Unfavorable 1. Pemaknaan (Meaning) 1, 2, 3, 4, Kompetensi 7, 8, 9, 10, (Competence) 3 Determinasi diri (Self- 13, 14, 15, 17, 18 6 determination) 4 Dampak (Impact) 19, 21, 22, 23, Jumlah 25 b. Skala Budaya organisasi Adapun aspek yang digunakan untuk menyusun skala Budaya Organisasi dikembangkan menggunakan skala dari Glaser (1987) yaitu kerjasama, moral, arus informasi, keterlibatan karyawan, pengawas, dan pertemuan. Skala ini terdiri dari 31 item yang terdiri dari item favourable. Setiap dari item memberikan 4 (empat) kemungkinan jawaban bagi subyek yaitu sangat setuju (SS), setuju (S), Tidak setuju (TS), dan sangat tidak setuju (STS). Skoring untuk setiap item favorable untuk jawaban sangat setuju (SS) mendapat skor 4, setuju (S) mendapat skor 3, tidak setuju (TS) mendapat skor

4 53 2, dan sangat tidak setuju (STS) mendapat skor 1. Semakin tinggi skor yang diperoleh menunjukkan bahwa semakin tingginya budaya organisasi. Sedangkan skoring untuk setiap item unfavorable untuk jawaban sangat setuju (SS) mendapat skor 1, setuju (S) mendapat skor 2, tidak setuju (TS) mendapat skor 3, dan sangat tidak setuju (STS) mendapat skor 4. Semakin tinggi skor yang diperoleh menunjukkan bahwa semakin budaya organisasi. Tabel 4.2 Sebaran Item Angket Budaya Organisasi No Dimensi No Item Jumlah Favorable Unfavorable 1. Teamwork 1,2,3,4,5-5 2 Morale 6, 7, 8, 9, 10, Information Flow 12, 13, 14, Employee Involvement 16, 17, 18, Supervision 20, 21, 22, , 24, 25, 26 6 Meeting 27, 28, 29, 5 30, 31 Jumlah Perijinan Perijinan merupakan persyaratan administratif yang harus dipenuhi oleh peneliti, agar penelitian bisa dilaksanakan dengan baik. Sebelum penelitian dilakukan

5 54 peneliti mengajukan permohonan ijin kepada Dekan Fakultas Psikologi untuk melakukan penelitian, surat ijin nomor 51/PU-F.Psi/VII/2013 diberikan kepada peneliti pada tanggal 11 Juli Setelah mendapat surat ijin, kemudian peneliti mengajukan permohonan ijin kepada bagian Humas / Personalian PDAM Salatiga dan peneliti diberi ijin melalui surat nomor 070/143/2013 oleh Direktur PDAM Salatiga untuk melakukan penelitian pada tanggal Juli Uji Coba Angket Dalam penelitian ini, penulis menggunakan try out terpakai, yaitu subyek yang digunakan untuk try out sekaligus digunakan untuk penelitian. Penelitian dilakukan pada tanggal 19 Juli 2013 dengan cara menyebarkan angket kepada 143 Pegawai di Lingkungan PDAM Kota Salatiga. Setelah dilakukan perhitungan ulang Angket yang dapat digunakan adalah 106 angket dikarenakan terdapat 18 Angket tidak sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan dan 19 Angket tidak dikembalikan. C. Uji Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur Pengujian validitas dan reliabilitas dilakukan dengan menggunakan teknik corrected item-total correlation yang

6 55 diproses dengan menggunakan bantuan program komputer SPSS Versi Hasil uji validitas dan reliabilitas secara lengkap dapat dilihat pada lampiran halaman Uji Validitas dan Reliabilitas Angket Pemberdayaan Tabel 4.3 Sebaran Item Angket Pemberdayaan Yang Valid Dan Yang Gugur No Dimensi Favorable Unfavorable Jumlah 1 Pemaknaan 1, 2, 3, 4, 5, 6* 6 (Meaning) 2 Kompetensi 7, 8, 9, 10 12* 6 (Competence),11 3 Determinasi diri 13, 14*, 15*, 18 6 (Self-determination) 16*, 17 4 Dampak (Impact) 19, 20, 21, , 23, 24 Jumlah 25 Keterangan : * = item gugur Data disebut valid apabila memiliki koefisien korelasi item total 0,3 (Azwar, 2011). Berdasarkan uji validitas yang telah dilakukan dari 25 item terdapat 5 item yang tidak valid yaitu item nomor 6, 12, 14, 15 dan 16. Selanjutnya item-item yang tidak valid dikeluarkan dari analisis, dan item-item yang valid diuji kembali validitasnya. Pada pengujian berikutnya, diperoleh hasil bahwa 20 item dinyatakan valid dengan nilai koefisien correlation yang bergerak dari 0,309 (item 13) menuju 0,746 (item 7).

7 56 Setelah melakukan uji validitas kemudian itemitem dari Angket Pemberdayaan diuji reliabilitasnya (keandalannya). Perhitungan reliabilitas ini dilakukan dengan menggunakan teknik analisis Alpha Cronbach. Dari perhitungan diperoleh hasil reliabilitas skala pemberdayaan sebesar 0,893. Dengan demikian Angket Pemberdayaan dinyatakan valid dan reliabel. Besarnya nilai alfa ditunjukkan pada tabel berikut. Tabel 4.4 Nilai Alfa Cronbach Variabel Pemberdayaan Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Uji Validitas dan Reliabilitas Budaya Organisasi Tabel 4.5 Sebaran Item Angket Budaya Organisasi Yang Valid Dan Yang Gugur No Dimensi Favorable Unfavorable Jumlah 1 Teamwork 1, 2, 3, 4, Morale 6, 7, 8, 9, 10, Information Flow 12, 13, 14, Employee Involvement 16, 17, 18, Supervision 20, 21, 22, 23, 7 24, 25, 26 6 Meeting 27, 28, 29, 30, 31 5 Jumlah 31 Keterangan : * = item gugur

8 57 Berdasarkan uji validitas yang telah dilakukan dari 31 item diperoleh hasil bahwa seluruh item dinyatakan valid dengan nilai koefisien correlation yang bergerak dari 0,312 (item 29) 0,658 (item 1). Adapun data yang valid dapat dilihat pada tabel berikut. Setelah diuji validitasnya kemudian item-item dari Angket Budaya Organisasi diuji reliabilitas (keandalannya). Perhitungan reliabilitas ini dilakukan dengan menggunakan teknik analisis Alpha Cronbach. Dari perhitungan diperoleh hasil reliabilitas skala Budaya Organisasi sebesar 0,911. Dengan demikian berdasar pengujian angket Budaya Organisasi dinyatakan valid dan reliabel. Besarnya nilai alfa ditunjukkan pada tabel berikut. Tabel 4.6 Nilai Alfa Cronbach Variabel Budaya Organisasi Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items D. Pelaksanaan Penelitian Pengambilan data dilakukan selama pada tanggal 19 Juli 2013 sampai dengan tanggal 20 Juli Proses penyebaran angket dilakukan dengan cara memberikan angket kepada pegawai pada saat jam istirahat. Jika pegawai mampu menyelesaikan pengisian angket, maka angket langsung

9 58 dikembalikan, tetapi bagi pegawai yang belum selesai, maka angket bisa dibawa pegawai untuk diambil pada hari berikutnya. Setelah pengisian selesai, angket langsung diberikan kepada peneliti dan peneliti melakukan pengecekan kelengkapan pengisian angket. Jika terdapat kekurangan dalam pengisian angket maka pada saat itu juga peneliti langsung meminta kepada subjek untuk melengkapinya. Jumlah angket yang disebar secara keseluruhan adalah 143, dikarenakan 18 angket tidak kembali maka angket yang tersisa adalah 125 angket kemudian setelah dicek kembali ada 19 angket yang tidak sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan oleh karena itu perhitungan hanya dilakukan untuk 106 angket yang sesuai kriteria. Pada saat pengisian angket, tampak sebagian pegawai mengerjakan dengan sungguhsungguh. E. Hasil Analisis Data Analisis data dalam penelitian ini meliputi analisis deskriptif, uji normalitas, uji linearitas dan uji hipotesis. Perhitungan dalam analisis ini dilakukan dengan bantuan komputer paket Statistical Product and Service Solution (SPSS) versi 16.0.

10 59 F. Analisa Deskriptif Hasil pengukuran deskriptif masing-masing variabel disajikan pada tabel berikut : Tabel 4.7 Statistik Deskriptif Hasil Pengukuran Variabel N Minimum Maximum Mean Std. Deviation total Pemberdayaan total Budaya Organisasi Valid N (listwise) 106 Tampak dari tabel 4.7, skor pemberdayaan yang diperoleh subjek bergerak dari 45 sebagai skor minimum sampai dengan 78 sebagai skor maksimum. Rata-rata skor pemberdayaan yang diperoleh subjek adalah 60.0 dengan standart deviasi sebesar 9,74. Sedangkan untuk budaya organisasi diketahui skor yang diperoleh subjek bergerak dari 68 sebagai skor minimal sampai dengan 121 sebagai skor maksimal. Skor rata-rata yang diperoleh adalah dengan standar deviasi sebesar 6, Variabel Pemberdayaan Untuk menentukan tinggi rendahnya hasil pengukuran variabel Pemberdayaan digunakan 5 kategori, oleh karena jumlah item valid sebanyak 20 item, banyaknya pilihan jawaban 4 maka skor tertinggi adalah 4 x 20 = 80 dan skor terendah adalah 1 x 20 = 20. Lebar interval dapat dihitung sebagai berikut:

11 60 skortertinggi skorterendah i banyaknya kategori i 12 5 Dengan demikian tinggi rendahnya hasil pengukuran variabel pemberdayaan dapat dikategorikan sebagai berikut: 68 x 80 : Sangat Tinggi 56 x < 68 : Tinggi 44 x < 56 : Sedang 32 x < 44 : Rendah 20 x < 32 : Sangat Rendah Tabel 4.8 Statistik Deskriptif Kategorisasi Hasil Angket Pemberdayaan Nilai Kriteria Mean N Presentase (%) 68 x 80 Sangat tinggi % 56 x < 68 Tinggi % 44 x < 56 Sedang % 32 x < 44 Rendah 0 0% 20 x < 32 Sangat Rendah 0 0% Jumlah % SD = 9,74 Min = 45 Max = 78 Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa 59.44% responden memiliki skor pemberdayaan yang berada pada kategori tinggi, sedangkan 28.30% dari responden berada pada kategori sangat tinggi. Pada kategori rendah dan

12 61 sangat rendah adalah 0%. Secara umum pemberdayaan karyawan berada pada kategori tinggi yang ditunjukkan oleh rata rata skor pemberdayaan sebesar 60,0 yakni sebanyak 59.44% yang berada pada kategori tinggi. 2. Variabel Budaya Organisasi Pengukuran tinggi rendahnya Budaya Organisasi subjek digunakan 5 kategori, oleh karena jumlah item valid sebanyak 31 item, banyaknya pilihan jawaban 4 maka skor tertinggi adalah 4 x 31 = 124 dan skor terendah adalah 1 x 31 = 0. Lebar interval dapat dihitung sebagai berikut: skortertinggi skorterendah i banyaknya kategori i Dengan demikian tinggi rendahnya hasil pengukuran variabel Budaya Organisasi dapat dikategorikan sebagai berikut: x 124 : Sangat Tinggi 85.8 x < : Tinggi 67.2 x < 85.8 : Sedang 48.6 x < 67.2 : Rendah 31 x < 48.6 : Sangat Rendah

13 62 Tabel 4.9 Statistik Deskriptif Kategorisasi Hasil Angket Budaya Organisasi Nilai Kriteria Mean N Presentase (%) x 124 Sangat tinggi % 85.8 x < Tinggi % 67.2 x < 85.8 Sedang % 48.6 x < 67.2 Rendah % 31 x < 48.6 Sangat Rendah 0 0 % Jumlah % SD = 6,63 Min = 68 Max = 121 Dari tabel 4.9, dapat dilihat bahwa 66.98% responden memiliki budaya organisasi yang tinggi, 16.04% memiliki budaya organisasi sangat tinggi, % berada pada kategori sedang, 1.89 % responden memiliki skor Budaya Organisasi yang berada pada kategori rendah, dan tidak ada yang berada pada budaya organisasi dengan kategori sangat rendah. Secara umum Budaya Organisasi subjek berada pada kategori tinggi yang ditunjukkan oleh skor rata-rata sebesar yang berada pada kategori tinggi yaitu sebanyak 66.98% responden.

14 63 G. Uji Asumsi 1. Uji Normalitas Tabel 4.10 Hasil Uji Normalitas Pemberdayaan Budaya Organisasi N Normal Parameters a Mean Std. Deviation E1 Most Extreme Differences Absolute Positive Negative Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal. Teknik yang digunakan untuk menguji normalitas data dalam penelitian ini adalah uji One Sample Kolmogorov Smirnov Test. Dari hasil perhitungan tersebut diperoleh hasil skor Pemberdayaan berdistribusi normal, yang dapat dilihat dari besarnya koefisien Kolmogorove sebesar dengan p sebesar (p > 0,05). Dari hasil perhitungan tersebut juga diperoleh hasil skor Budaya Organisasi berdistribusi normal, yang dapat dilihat dari besarnya koefisien kolmogorove sebesar 1,204 dengan signifikansi sebesar (p > 0,05.)

15 64 2. Uji Linieritas Tabel 4.11 Hasil Uji Linearitas total1 * total2 Between Groups (Combined) Sum of Squares df Mean Square F Sig Linearity Deviation from Linearity Within Groups Total Dari hasil uji linieritas diperoleh nilai F beda sebesar 2,221 dengan signifikansi sebesar (P < 0,05 ) yang menunjukkan hubungan antara Budaya Organisasi dengan Pemberdayaan adalah linear. H. Hasil Analisis Data Tabel 4.12 Hasil Uji Korelasi total1 total2 Pemberdayaan Pearson Correlation ** Sig. (2-tailed).000 N Budaya Organisasi Pearson Correlation.517 ** 1 Sig. (2-tailed).000 N **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

16 65 Pengujian korelasi dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi Product Moment. Perhitungan dilakukan dengan bantuan program SPSS Versi.16. Berdasarkan hasil perhitungan uji korelasi diperoleh koefisien korelasi antara Budaya Organisasi dan Pemberdayaan sebesar 0,517 yang berarti menunjukkan interval koefisien korelasi sedang menurut Sugiono (2009) dengan p sebesar (p < 0,05), yang berarti ada hubungan yang positif dan signifikan. Nilai 0,517 menunjukkan bahwa hubungan antara budaya organisasi dengan pemebrdayaan karyawan memiliki korelasi sedang yaitu berada pada interval 0,40 0,599. Hal ini menunjukkan bahwa semakin kuat budaya organisasi maka pemberdayaan karyawan semakin tinggi. Sebaliknya semakin lemah budaya organisasi akan menurunkan pemberdayaan karyawan. Besarnya sumbangan efektif budaya organisasi dalam menjelaskan variasi pemberdayaan karyawan subjek sebesar 26,73% (diperoleh dari r 2 ) dan sisanya sebesar 73,27 % dijelaskan oleh faktor lain. Berikut ini merupakan pedoman interpretasi koefisien korelasi menurut sugiono (2009) : Tabel 4.13 Pedoman Interpretasi Koefisien Korelasi (Sugiono, 2009) Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00 0,199 Sangat Rendah 0,20 0,399 Rendah 0,40 0,599 Sedang 0,60 0,799 Kuat 0,80 0,1000 Sangat Kuat

17 66 I. Pembahasan Berdasarkan perhitungan korelasi diperoleh hasil r = dengan p 0,05 antara budaya organisasi dengan pemberdayaan yang berarti bahwa terdapat hubungan positif dan signifikan antara budaya organisasi dengan pemberdayaan. Koefisien korelasi ini menurut Sugiyono (1999) berada pada interval korelasi sedang. Dari hasil perhitungan korelasi tersebut mendukung hipotesis yang diajukan yaitu ada hubungan yang positif dan signifikan antara Budaya Organisasi dengan Pemberdayaan Karyawan Perusahaan Daerah Air Minum Salatiga atau dapat dikatakan, semakin kuat budaya organisasi maka semakin tinggi pemberdayaannya. Budaya organisasi yang kuat akan akan membuat karyawan memiliki rasa berdaya sehingga lebih mengoptimalkan potensi yang dimilikinya. Hal ini didukung oleh pendapat Kernaghan (2003), yang menyatakan bahwa budaya organisasi merupakan faktor organisasional yang berpengaruh pada proses pemberdayaan. lebih lanjut Nugroho (2004), juga menyatakan dalam penelitiannya bahwa ketika budaya organisasi dalam perusahaan kuat makin akan meningkatkan pemberdayaan karyawannya. Budaya organisasi membantu perkembangan pemberdayaan karyawan dan rasa percaya pada pihak manajemen dan individu mampu mempersepsi secara positif

18 67 jika budaya organisasi yang sejalan dengan norma-norma yang ada pada anggota organisasi akan menimbulkan dampak positif terhadap pemberdayaan (Lashley, 2001). Ketika budaya organisasi melekat kuat, maka anggota organisasi akan merasa bahwa mereka adalah bagian dari organisasi. Karyawan merasa menjadi bagian dari organisasi maka mereka akan berusaha melakukan pekerjaan sebaik-baiknya dengan penuh tanggung jawab. Organisasi yang mendukung dan memberi orang-orang di dalam organisasi untuk mengemban tanggung jawab adalah organisasi yang tepat bagi pemberdayaan (Kernaghan, 2003). Karyawan akan memiliki keberdayaan, apabila karyawan merasa pekerjaan mereka merupakan milik mereka, mereka bertanggung jawab, mereka mengetahui dimana posisi mereka, dan mereka memiliki pengendalian atas pekerjaan mereka (Gazperz,1997). Hasil penelitian ini sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh Hersanti (2008), yang menemukan adanya hubungan yang signifikan antara budaya organisasi dengan pemberdayaan pegawai negeri sipil. Berdasarkan hasil perhitungan analisis data yaitu analisis deskriptif pada penelitian budaya organisasi dan pemberdayaan karyawan menunjukkan bahwa pemberdayaan karyawan dengan dimensi meaning, competence, self determination, dan impact diperoleh 28,30% karyawan pada skor sangat tinggi, 59,44% karyawan dengan skor tinggi, dan 12,26% berada pada kategori sedang. Untuk analisis deskriptif

19 68 budaya organisasi dengan dimensi meliputi teamwork, morale, information flow, employee involvement, supervision, dan meeting mendapatkan skor 16,04% pada kategori sangat tinggi, 66,98% untuk kategori tinggi, sebanyak 15,09% masuk pada kategori sedang, dan 1.89% pada kategori rendah. Sumbangan efektif Budaya Organsiasi terhadap pemberdayaan sebesar 26,73% hal ini menunjukkan masih terdapat faktor-faktor lain diluar budaya organisasi yang turut mempengaruhi pemberdayaan karyawan yaitu sebesar 73,27 % dijelaskan oleh faktor lain. Faktor lain yang mempengaruhi pemberdayaan adalah Locus of control, tekanan, pendidikan, kepemimpinan, kekuatan kelompok, kepercayaan (Nugroho (2004).

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN A. Kancah Penelitian Penelitian mengenai Hubungan antara tingkat pendidikan ibu dengan motivasi melanjutkan pendidikan strata 2 pada mahasiswi Suku Jawa Fakultas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek dan Tempat Penelitian Penelitian dilakukan di SMP Negeri 1 Ngablak yang berada di desa Ngablak, kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang. Alasan pelaksanaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Salatiga. Letak sekolah ini mudah diakses dan sangat strategis yang berada di tengah kota

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan dibahas tentang orientasi kancah penelitian, subjek penelitian, prosedur penelitian, hasil uji coba, hasil uji asumsi, hasil uji hipotesa dan pembahasan.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Subjek dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Wirosari Kabipaten Grobogan yang beralamat di jalan Gajah Mada No.144

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN, DAN PEMBAHASAN

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN, DAN PEMBAHASAN BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN, DAN PEMBAHASAN A. Persiapan Penelitian Persiapan penelitian dimulai dengan mempersiapkan alat ukur, yaitu menggunakan satu macam skala untuk mengukur self esteem dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Orientasi Kancah Penelitian Penelitian dilakukan di SMA Theresiana Salatiga yang terletak di jalan Kemiri Raya II Salatiga dengan akreditasi A. SMA Theresiana merupakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian dilaksanakan di SMP Kristen Satya Wacana yang terletak di Jalan Diponegoro, Salatiga. Populasi penelitian adalah semua

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Persiapan Penelitian 1. Orientasi Kancah Penelitian Penelitian ini melakukan kajian tentang perbedaan tingkat learned helplessness siswa yang memiliki prestasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan keputusan pembelian. Peneliti mendeskripsikan skor brand image dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan keputusan pembelian. Peneliti mendeskripsikan skor brand image dan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. HASIL PENELITIAN 1. DESKRIPSI SUBJEK Pada bagian ini, peneliti akan mendeskripsikan skor brand image dan keputusan pembelian. Peneliti mendeskripsikan skor brand

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 40 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP N 1 Ngadirejo Kabupaten Temanggung sebagai tempat penelitian sedangkan untuk menguji validitas

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Surat Keterangan Ijin Penelitian

LAMPIRAN 1. Surat Keterangan Ijin Penelitian 51 LAMPIRAN 1 Surat Keterangan Ijin Penelitian 52 LAMPIRAN 2 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian 53 LAMPIRAN 3 Angket Penelitian ANGKET PENELITIAN Identitas Siswa Nama :... Pendidikan Orang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Variabel dalam

BAB IV HASIL PENELITIAN. variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Variabel dalam BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Deskripsi data adalah kegiatan menyajikan data dari data yang dikumpulkan. 1 Dalam penelitian ini data diambil dari masing-masing variabel yang diperoleh dari

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. A. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian. ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

BAB III METODE PENELITIAN. A. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian. ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik 34 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian 1. Lokasi Penelitian Lokasi pada penelitian ini adalah di Universitas Pendidikan Indonesia Bandung. 2. Populasi Penelitian Populasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. gambaran umum partisipan. mengenai gambaran umum partisipan.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. gambaran umum partisipan. mengenai gambaran umum partisipan. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Partisipan Penelitian Gambaran umum partisipan terlihat dari tabel distribusi frekuensi.distribusi frekuensi juga digunakan untuk memaparkan persentase

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa MA Boarding School Amanatul

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa MA Boarding School Amanatul BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subyek Subyek dalam penelitian ini adalah siswa MA Boarding School Amanatul Ummah Surabaya. Siswa MA Boarding School Amanatul Ummah Surabaya kelas XI

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

BAB IV HASIL PENELITIAN. untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, 81 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul perbedaan kompetensi guru PAI tersertifikasi melalui portofolio dan PLPG pada hasil belajar siswa SMKN se Kota Kediri, penyajian hasil

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 VALIDITAS ITEM SKALA SIKAP PERSEPSI SISWA TERHADAP GAYA KEPEMIMPINAN GURU DAN MOTIVASI BELAJAR

LAMPIRAN 1 VALIDITAS ITEM SKALA SIKAP PERSEPSI SISWA TERHADAP GAYA KEPEMIMPINAN GURU DAN MOTIVASI BELAJAR LAMPIRAN 1 VALIDITAS ITEM SKALA SIKAP PERSEPSI SISWA TERHADAP GAYA KEPEMIMPINAN GURU DAN MOTIVASI BELAJAR Validitas Item Skala Sikap Motivasi Belajar Variabel Corrected Item Total Keterangan Correlation

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Tabel 8 Distribusi sampel penelitian berdasarkan Usia Usia Jumlah (N) Persentase (%) TOTAL

BAB IV PEMBAHASAN. Tabel 8 Distribusi sampel penelitian berdasarkan Usia Usia Jumlah (N) Persentase (%) TOTAL BAB IV PEMBAHASAN A. Deskripsi Subyek Subyek dalam penelitian ini adalah pasien diabetes melitus tipe 2 yang melakukan rawat jalan di RSUD dr. H. Slamet Martodirdjo, Kabupaten Pamekasan. Selanjutnya akan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian deskriptif korelasional. Deskriptif digunakan untuk melukiskan secara sistematis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 143 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat analisis; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penyajian statistik deskripsi hasil penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Jurusan Psikologi

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Jurusan Psikologi BAB III METODE PENELITIAN A. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Jurusan Psikologi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA BAB IV ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Penggunaan Media Cetak dan Media Audio Visual Terhadap Prestasi Belajar Al-Qur an Hadits di MTs Negeri Aryojeding. Penelitian ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Penelitian ini terdiri dari satu variabel bebas dan satu variabel terikat. Data variabel bebas yaitu persepsi siswa terhadap pelajaran matematika

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik. 101 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya religius dan pembentukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMK Telekomunikasi Tunas Harapan yang beralamat di Jalan Umbul Senjoyo No. 3 Kab.Semarang. Populasi penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan pendekatan BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, dimana penelitian ini ditujukan untuk meneliti populasi atau sampel tertentu,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Populasi Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian populasi. Arikunto (2010) menjelaskan bahwa penelitian populasi hanya dapat dilakukan bagi populasi terhingga dan subjeknya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian. digunakan untuk uji validitas instrumen.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian. digunakan untuk uji validitas instrumen. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK PGRI 2 Salatiga sebagai tempat penelitian, dengan populasi penelitian sebanyak 182 siswa dari

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian dengan judul Pengaruh lingkungan keluarga dan motivasi belajar intrinsik terhadap prestasi belajar siswa Mata Pelajaran Korespondensi kelas X Administrasi

Lebih terperinci

FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA

FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA Lampiran 1. ANGKET FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2013 PENGANTAR Salam sejahtera, Dalam rangka penyelesaian studi (S1) dan untuk mencapai gelar sarjana psikologi, dibutuhkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum dan Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Tarunatama Getasan yang beralamat di Jalan Raya Salatiga-Kopeng KM. 09 Kecamatan Getasan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini memberikan gambaran tentang pola asuh orang tua dan motivasi berprestasi yang dimiliki oleh anak. Sebelum melaksanakan

Lebih terperinci

Indikator Kisi-kisi No. Butir Jml. siswa untuk membaca buku. pentingnya buku. Ketertarikan terhadap buku bacaa. Memanfaatkan waktu untuk membaca buku

Indikator Kisi-kisi No. Butir Jml. siswa untuk membaca buku. pentingnya buku. Ketertarikan terhadap buku bacaa. Memanfaatkan waktu untuk membaca buku LAMPIRAN 72 73 Lampiran1. Kisi-kisi Angket Minat Baca Buku No Indikator Kisi-kisi No. Butir Jml. Positif Negatif Butir 1 Perasaan senang Semangat dalam 1, 4 2, 3 4 membaca buku membaca buku 2 Kebutuhan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar yang berjumlah 92 responden, untuk mengetahui seberapa besar pengaruh keterampilan dasar mengajar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 110 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Profesionalisme

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kranggan Kabupaten Temanggung, dengan populasi penelitian sebanyak 219

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kranggan Kabupaten Temanggung, dengan populasi penelitian sebanyak 219 54 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Kranggan Kecamatan Kranggan Kabupaten Temanggung, dengan populasi penelitian sebanyak

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian mengenai cara

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian mengenai cara BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian mengenai cara atasan memimpin dan kinerja bawahan yang meliputi hasil penelitian data, hasil pembahasan penelitian yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat berjama

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir 133 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) Deskripsi Data; b) Uji Persyratan Analisis; c) Pengujian Hipotesis Penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan pada tanggal 01

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA TENTANG IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DENGAN KINERJA KARYAWAN

BAB IV ANALISIS DATA TENTANG IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DENGAN KINERJA KARYAWAN 54 BAB IV ANALISIS DATA TENTANG IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DENGAN KINERJA KARYAWAN A. Pengujian Hipotesis 1. Uji Validitas dan Reabilitas Menurut Sumardi Suryabrata validitas soal adalah derajat kesesuain

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian 60 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian a. Persiapan penelitian Penelitian ini dimulai dengan merumuskan variabel penelitian melalui berbagai

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. penelitian. Subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa baru tahun

BAB IV PEMBAHASAN. penelitian. Subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa baru tahun BAB IV PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian ini adalah penelitian populasi, sehingga tidak digunakan sampel untuk mengambil data penelitian. Semua populasi dijadikan subyek penelitian. Subyek dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Penabur Purworejo yang berada di Jalan Dr Setia Budi 18, Purworejo. Siswa yang diteliti adalah siswa

Lebih terperinci

LAMPIRAN A UJI NORMALITAS, LINEARITAS DAN DAYA BEDA ITEM

LAMPIRAN A UJI NORMALITAS, LINEARITAS DAN DAYA BEDA ITEM 70 LAMPIRAN A UJI NORMALITAS, LINEARITAS DAN DAYA BEDA ITEM 71 SKALA ADVERSITY QUOTIENT Case Processing Summary N % Cases Valid 100 100.0 Excluded a 0.0 Total 100 100.0 a. Listwise deletion based on all

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN Empat bagian penting yaitu bagian deskripsi data, pengujian persyaratan analisis, pengujian hipotesis penelitian, dan bagian keterbatasan penelitian akan disajikan di sini, dan

Lebih terperinci

LAMPIRAN A RELIABILITAS ALAT UKUR

LAMPIRAN A RELIABILITAS ALAT UKUR LAMPIRAN A RELIABILITAS ALAT UKUR 1. Reliabilitas Aitem Locus of Control Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items.22 23 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item

Lebih terperinci

PENGANTAR TUHAN MEMBERKATI

PENGANTAR TUHAN MEMBERKATI 92 Lampiran 1 PENGANTAR Instrumen penelitian ini disusun guna untuk mendapatkan data penelitian dengan tingkat ketercukupan data tertentu sesuai dengan masalah penelitian. Instrumen penelitian yang digunakan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang telah peneliti lakukan menunjukkan bahwa di sekolah tersebut

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang telah peneliti lakukan menunjukkan bahwa di sekolah tersebut BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian 1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di salah satu sekolah di Kota Indramayu yaitu SMA PGRI 2 Sindang yang beralamat di

Lebih terperinci

Bagian 1. Angket Uji Coba Rekapitulasi Data Uji Coba Instrumen Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen

Bagian 1. Angket Uji Coba Rekapitulasi Data Uji Coba Instrumen Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen 111 112 Bagian 1 Angket Uji Coba Rekapitulasi Data Uji Coba Instrumen Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen 113 ANGKET UJI COBA Identitas Responden Nama : No. Absen : Kelas : Berikut terdapat sejumlah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Variabel penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah:

BAB III METODE PENELITIAN. Variabel penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah: 18 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Variabel Penelitian Variabel penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah: Variabel independent : motivasi kerja (X 1 ) dan sikap karyawan (X 2 ) Variabel dependent

Lebih terperinci

Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner

Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner 1. Sebaran Data Stress Kerja Hasil Skoring Kuesioner 2. Jumlah Skor Setiap

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan di unit Pelayanan Teknis Dinas Pendidikan Kecamatan Tembarak Kabupaten Temanggung yang melibatkan

Lebih terperinci

Siswa dan Siswi SMA Katolik Mgr. Soegijapranata Pasuruan.

Siswa dan Siswi SMA Katolik Mgr. Soegijapranata Pasuruan. 79 Lampiran 1 Skala Uji Coba Alat Ukur Penelitian Kepada Yth: Pasuruan, 13 Maret s/d Selasa 20 Maret 2012 Siswa dan Siswi SMA Katolik Mgr. Soegijapranata Pasuruan. Dengan hormat Dalam rangka pembuatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Subjek Penelitian Subjek pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV di SDN Sumowono 02 yang terletak di jalan Haji Anwar No.39 Dusun Sukorono,

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. suatu sebaran dikatakan tidak normal apabila p<0,05.

BAB IV PEMBAHASAN. suatu sebaran dikatakan tidak normal apabila p<0,05. BAB IV PEMBAHASAN A. Pengujian Hipotesis Hipotesis dapat didefinisikan sebagai pernyataan mengenai populasi yang diuji kebenarannya berdasarkan data yang diperoleh dari sampel penelitian. Berdasarkan variabel

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi pada penelitian ini adalah wanita dewasa madya di RT 02 RW 06

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi pada penelitian ini adalah wanita dewasa madya di RT 02 RW 06 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Dan Sampel Penelitian Populasi pada penelitian ini adalah wanita dewasa madya di RT 02 RW 06 Kelurahan Isola yang berjumlah 61 orang. Peneliti menggunakan teknik sampling

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN. a. Sebelum Uji b. Setelah Uji

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN. a. Sebelum Uji b. Setelah Uji LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN a. Sebelum Uji b. Setelah Uji 110 111 SEBELUM UJI ANGKET UJI COBA INSTRUMEN Petunjuk Pengisian Angket 1. Tulislah terlebih dahulu NAMA dan NIM pada tempat yang telah disediakan.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 01 Nampu dan Sekolah Dasar Negeri 01 Jetis Kecamatan Karangrayung Kabupaten

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh di lapangan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 1 yang

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh di lapangan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 1 yang BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Deskripsi data yang akan disajikan dari hasil penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran secara umum mengenai penyebaran data yang diperoleh di lapangan.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian korelasional. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan ada atau tidaknya hubungan dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung. Dalam penelitian ini seluruh

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung. Dalam penelitian ini seluruh BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 dan SMP Negeri 3 Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung. Dalam penelitian ini seluruh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai 61 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

Lebih terperinci

ANGKET PENELITIAN Identitas Responden B. Petunjuk Pengisian Kuesioner No. Pernyataan STS

ANGKET PENELITIAN Identitas Responden B. Petunjuk Pengisian Kuesioner No. Pernyataan STS ANGKET PENELITIAN A. Identitas Responden a. Nama :... b. Usia :... Tahun c. Jenis Kelamin : Laki-laki \ Perempuan (*coret yang tidak perlu) d. Masa Kerja :... e. Bagian / Unit Kerja :... B. Petunjuk Pengisian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian korelasional yang dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara dua atau

Lebih terperinci

Lampiran 1. Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Self-efficacy PENGOLAHAN PERTAMA Reliability Statistics Cronbach's

Lampiran 1. Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Self-efficacy PENGOLAHAN PERTAMA Reliability Statistics Cronbach's Lampiran 1. Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Self-efficacy PENGOLAHAN PERTAMA Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items.554 22 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Subjek Penelitian 1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Pendidikan Indonesia, yang beralamat di Jalan Setiabudhi No. 229 Bandung, Jawa

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Bandung, yang terletak di Jalan Pasir Kaliki Nomor 51. Pemilihan lokasi

BAB III METODE PENELITIAN. Bandung, yang terletak di Jalan Pasir Kaliki Nomor 51. Pemilihan lokasi BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Atas Negeri 6 Bandung, yang terletak di Jalan Pasir Kaliki Nomor 51. Pemilihan lokasi tersebut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. meminta ijin ke MTs Darul Falah Bendiljati Kulon dengan memberikan surat

BAB IV HASIL PENELITIAN. meminta ijin ke MTs Darul Falah Bendiljati Kulon dengan memberikan surat BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data. Deskripsi Data Sebelum Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Madrasah Tsanawiyah Darul Falah Bendiljati Kulon kecamatan Sumbergempol kabupaten Tulungagung.

Lebih terperinci

LAMPIRAN A. A-1 Skala Stres Kerja Karyawan. A-2 Skala Kecerdasan Emosi

LAMPIRAN A. A-1 Skala Stres Kerja Karyawan. A-2 Skala Kecerdasan Emosi LAMPIRAN A A-1 Skala Stres Kerja Karyawan A-2 Skala Kecerdasan Emosi 56 57 57 A-1. Skala Stres Kerja Pada Karyawan No. Angket : Jenis Kelamin : Instruksi/Petunjuk Mengerjakan Di bawah ada beberapa pernyataan,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subjek dalam penelitian ini adalah pengendara motor berusia tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subjek dalam penelitian ini adalah pengendara motor berusia tahun A. Deskripsi Subjek BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Subjek dalam penelitian ini adalah pengendara motor berusia 17-23 tahun yang berjumlah 80 orang. Dalam 80 orang subjek penelitian dapat dikelompokkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Masyarakat Turen Masyarakat Turen berjumlah kurang lebih sekitar 2.000-an orang. Dalam kehidupan bermasyarakat, sifat gotong royong, tolong-menolong dan kekeluargaan

Lebih terperinci

SURAT PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Kesehatan, Program Studi S1 Ilmu Keperawatan, Universitas

SURAT PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Kesehatan, Program Studi S1 Ilmu Keperawatan, Universitas 97 Lampiran 1. Angket Penelitian SURAT PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Dengan hormat, Saya yang bertanda tangan di bawah ini, mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan, Program Studi S1 Ilmu Keperawatan, Universitas

Lebih terperinci

DAFTAR LAMPIRAN. PENGANTAR (Permohonan Pengisian Kuesioner)

DAFTAR LAMPIRAN. PENGANTAR (Permohonan Pengisian Kuesioner) DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN 1. INSTRUMEN PENELITIAN Kepada Yth. Bapak/Ibu/Sdr/i responden Di Tempat PENGANTAR (Permohonan Pengisian Kuesioner) Dengan hormat, Saya adalah mahasiswa Program Pascasarjana (S2)

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Hijabers Community Bandung.

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Hijabers Community Bandung. 36 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Subjek Penelitian 1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Hijabers Community Bandung. 2. Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini merupakan anggota

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Identifikasi Variabel Penelitian Variabel penelitian dalam penelitian ini meliputi variabel bebas dan variabel terikat. Variabel tersebut yaitu : 1. Variabel Bebas : Budaya

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA MENGAJAR DAN KEPEMIMPINAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DI KALANGAN SISWA KELAS XII SMK NEGERI I SALATIGA PENGANTAR

PENGARUH GAYA MENGAJAR DAN KEPEMIMPINAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DI KALANGAN SISWA KELAS XII SMK NEGERI I SALATIGA PENGANTAR LAMPIRAN I PENGARUH GAYA MENGAJAR DAN KEPEMIMPINAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DI KALANGAN SISWA KELAS XII SMK NEGERI I SALATIGA PENGANTAR Instrumen penelitian ini disusun dengan maksud untuk mendapatkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Tempat Penelitian Salah satu tahapan yang harus dilalui sebelum penelitian dilaksanakan adalah perlunya memahami tempat dilakukannya penelitian dan mempersiapkan

Lebih terperinci

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA DAN KONFLIK KERJA TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA II KEBUN KLUMPANG

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA DAN KONFLIK KERJA TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA II KEBUN KLUMPANG Lampiran 1 No. Kuesioner : KUESIONER PENGARUH STRES KERJA DAN KONFLIK KERJA TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA II KEBUN KLUMPANG Bersama ini saya mohon kesediaan Bapak-Bapak

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada bab ini akan diuraikan mengenai metode yang akan digunakan dalam

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada bab ini akan diuraikan mengenai metode yang akan digunakan dalam 38 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada bab ini akan diuraikan mengenai metode yang akan digunakan dalam penelitian ini, yang meliputi: desain penelitian, variabel penelitian, definisi konseptual dan operasional

Lebih terperinci

ANGKET PENELITIAN. Judul : PENGARUH BEBAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) MEDAN

ANGKET PENELITIAN. Judul : PENGARUH BEBAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) MEDAN ANGKET PENELITIAN Judul : PENGARUH BEBAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) MEDAN No :.. Dimohon kepada Bapak/Ibu untuk mengisi angket

Lebih terperinci

LAMPIRAN A. Angket Kepuasan Kerja Dan Angket Intensi Turnover

LAMPIRAN A. Angket Kepuasan Kerja Dan Angket Intensi Turnover LAMPIRAN A Angket Kepuasan Kerja Dan Angket Intensi Turnover PENGANTAR Hal: Permohonan pengisian angket Dengan ini, saya: Nama : Tegar C. F. NPM : 802006037 Status : Mahasiswa Fakultas Psikologi UKSW memohon

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil penelitian berupa data jawaban 70 orang responden terhadap tiga instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

Lebih terperinci

74 Perpustakaan Unika LAMPIRAN

74 Perpustakaan Unika LAMPIRAN LAMPIRAN 74 75 LAMPIRAN A SKALA PENELITIAN 76 Kepada Yth. Karyawan/i PT. Taewon Indonesia Bekasi Dengan hormat, Saya, Chandra Andhikajati, mahasiswa semester akhir Fakultas Psikologi Universitas Katolik

Lebih terperinci

Lampiran 1 Kuesioner Minat Mengikuti Kegiatan Ekstrakurikuler Kepramukaan. (Instrumen yang Diujikan)

Lampiran 1 Kuesioner Minat Mengikuti Kegiatan Ekstrakurikuler Kepramukaan. (Instrumen yang Diujikan) 111 Lampiran 1 Kuesioner Minat Mengikuti Kegiatan Ekstrakurikuler Kepramukaan A. Identitas Responden 1. Nama : 2. Jenis kelamin : 3. Umur : 4. Kelas : 5. Nama SD : B. Keterangan Jawaban 1. SS : Sangat

Lebih terperinci

HANDOUT METODE PENELITIAN KUANTITATIF ANALISIS DATA MENGGUNAKAN SPSS

HANDOUT METODE PENELITIAN KUANTITATIF ANALISIS DATA MENGGUNAKAN SPSS HANDOUT METODE PENELITIAN KUANTITATIF ANALISIS DATA MENGGUNAKAN SPSS UJI RELIABILITAS DAN SELEKSI ITEM a. Pindahkan hasil data item dari tabulasi di Excel ke data view SPSS b. Di bagian variable view rubah

Lebih terperinci

commit 77 to user BAB IV HASIL PENELITIAN

commit 77 to user BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Karakteristik Responden Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 51 siswa. Berdasarkan dokumentasi mengenai data siswa, dapat diketahui karakteristik responden dipandang dari

Lebih terperinci

DATA LAMPIRAN LAMPIRAN A SKALA SELF EFFICACY

DATA LAMPIRAN LAMPIRAN A SKALA SELF EFFICACY 67 DATA LAMPIRAN LAMPIRAN A SKALA SELF EFFICACY 68 Pagi/Siang/Sore Saya Rosa Almira Elisse, mahasiswi Fakultas Psikologi yang saat ini sedang melakukan penelitian sebagai tugas akhir. Sehubungan dengan

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Uji Homogenitas dan Normalitas. dahulu yang meliputi uji Normalitas dan uji Homogenitas.

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Uji Homogenitas dan Normalitas. dahulu yang meliputi uji Normalitas dan uji Homogenitas. BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Deskripsi Data Hasil Penelitian 5.1.1. Uji Homogenitas dan Normalitas Sebelum uji hipotesis maka dilakukan uji Pra syarat terlebih dahulu yang meliputi uji Normalitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi profesional

Lebih terperinci

Lampiran 1. : Bila Saudara sangat setuju dengan pernyataan. : Bila Saudara setuju dengan pernyataan. : Bila Saudara tidak setuju dengan pernyataan

Lampiran 1. : Bila Saudara sangat setuju dengan pernyataan. : Bila Saudara setuju dengan pernyataan. : Bila Saudara tidak setuju dengan pernyataan Lampiran 1 IDENTITAS DIRI Nama : Alamat : Jenis Kelamin : Pendidikan : Golongan PNS : PETUNJUK 1. Isilah identitas diri saudara pada tempat yang telah disediakan. 2. Bacalah daftar pertanyaan berikut ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Profil Kantor Pertanahan Kabupaten Magelang 1. Sejarah Kantor Pertanahan Kabupaten Magelang Kantor Pertanahan Kabupaten Magelang beralamat di Jalan Sokarno Hatta

Lebih terperinci

LAMPIRAN LAMPIRAN 1. SKALA KECERDASAN EMOSI SEBELUM UJI COBA. No Pernyataan Pilihan Jawaban

LAMPIRAN LAMPIRAN 1. SKALA KECERDASAN EMOSI SEBELUM UJI COBA. No Pernyataan Pilihan Jawaban LAMPIRAN LAMPIRAN 1. SKALA KECERDASAN EMOSI SEBELUM UJI COBA No Pernyataan Pilihan Jawaban 1. Saya tahu alasan yang membuat saya sedih 2. Saya tidak tahu mengapa temanteman menjauhi saya 3. Prestasi yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Profil Responden Subyek yang berpartisipasi dalam penelitian ini adalah Karyawan yang bekerja di PT.Bank X, peneliti mengumpulkan sampel sebanyak 50 orang subyek Karyawan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini berlokasi di SMPN 1 Kauman dengan populasinya semua kelas VIII yaitu kelas VIII A, B, C, D, E, F, G, H, I dan J tahun pelajaran 2016/2017. Teknik

Lebih terperinci

Bab IV Analisis dan Pembahasan

Bab IV Analisis dan Pembahasan Bab IV Analisis dan Pembahasan Dalam bab ini disajikan analisis dan pembahasan hasil penelitian dari data yang telah diperoleh dan diolah dengan menggunakan program Statistic Package for the Social Science

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 56 BAB IV HASIL PENELITIAN Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Pair Checks Berbasis Masalah Kontekstual Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa

Lebih terperinci