PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI"

Transkripsi

1 PROGRAM PELATIHAN BERBASIS PENJAGA JOMPO/LANSIA DI RUMAH TANGGA KODE PROGRAM PELATIHAN: T KEMENTERIAN TENAGA DAN TRANSMIGRASI RI DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS DIREKTORAT STANDARDISASI DAN PROGRAM PELATIHAN Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.51 Lt.6 A Telepon/Fax Jakarta Selatan 2014

2 KATA PENGANTAR an Pemerintah tentang Sistem Pelatiha Sesuai dengan Peraturan Pemerintah tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional, bahwa setiap penyusunan program pelatihan kerja berbasis kompetensi mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), Standar Internasional dan/atau Standar Khusus. Untuk mengimplementasi pelatihan berbasis kompetensi diperlukan adanya program pellatihan kerja ini dijadikan acuan dalam pelaksanaan pelatihan kerja yang diselenggarakan oleh Lembaga Pelatihan Kerja (LPK). Program pelatihan kerja dapat disusun secara berjenjang atau tidak berjenjang, Program pelatihan kerja yang berjenjang mengacu kepada Perpres Nomor 8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), sedangkan program pelatihan kerja yang tidak berjenjang disusun berdasarkan unit kompetensi atau kelompok unit kompetensi Untuk memenuhi berbagai kebutuhan pelatihan di dunia usaha maupun dunia industri pada masyarakat pengguna, maka disusun program pelatihan berbasis kompetensi dengan nama pelatihan Penjaga Jompo/ Lansia di Rumah Tangga yang mengacu pada standar kompetensi kerja. Demikianlah program pelatihan berbasis kompetensi ini disusun, semoga dapat digunakan dan bermanfaat dalam menunjang proses pelaksanaan pelatihan di lembaga pelatihan kerja. Dalam rangka meningkatkan produktivitas sumber daya manusia dan memiliki daya saing di dalam maupun di luar negeri. Jakarta, September 2014 ntang Sistem Pelatihan Kerja Nasional, bahwa setiap n Kerja Nasional, bahwa setiap penyusunan program pelatihan kerja berbasis kompetensi mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), Standar Internasioan dan/atau Standar Khusus. Untuk mengimplementasi pelatihan berbasis kompetensi diperlukan adanya program pelatihan kerja ini dijadikan acuan dalam pelaksanakan pelatihan kerja yang diselenggarakan oleh Lembaga Pelatihan Kerja (LPK)

3 PROGRAM PELATIHAN BERBASIS 1. Nama Pelatihan 2. Kode Program Pelatihan 3. Level Program Pelatihan 4. Tujuan Pelatihan : : : : Penjaga Jompo/Lansia di Rumah Tangga T (Arab Saudi) Level 2 Setelah mengikuti pelatihan ini peserta kompeten: Merawat dan menemani lansia di rumah tangga berdasarkan ketentuan yang telah distandarkan di negara kawasan Timur Tengah serta berkomunikasi menggunakan Bahasa Arab dan Bahasa Inggris. 5. Unit Kompetensi yang ditempuh: 5.1 TLR.LY : Mengembangkan Kematangan Emosi dan Motivasi 5.2 TLR.LY : Menerapkan Prosedur K3 di Rumah Tangga 5.3 TLR.LY : Mengembangkan Kerjasama dalam Lingkungan Rumah Tangga 5.4 TLR.PA : Membekali Diri tentang Kondisi Kerja dan Resiko Bahaya 5.5 TLR.PA : Membekali Diri tentang Remitansi, Dokumen Diri, Perjalanan dan perjanjian kerja 5.6 TLR.LL : Merawat Pakaian dan Lena Rumah Tangga 5.7 TLR.JL : Memelihara kesehatan lansia. 5.8 TLR.JL : Memelihara kebersihan lansia 5.9 TLR.JL : Memobilisasi Lansia 5.10 TLR.JL : Mencegah Kecelakaan dan P3K Lansia TLR.JL : Menyiapkan dan memberi makan dan minum Lansia 5.12 TLR.JL : Menemani Lansia 5.13 TLR.JL : Merapihkan tempat tidur/kamar tidur Lansia 5.14 TLR.JL : Membantu lansia gerak badan 5.15 TLR.JL : Melakukan pendampingan lansia 5.16 TLR.BA : Berbicara dengan Majikan dalam Bahasa Arab 5.17 TLR.BA : Berkomunikasi di Telpon dalam Bahasa Arab 5.18 TLR.BA : Menerima tamu dalam Bahasa Arab 5.19 TLR.BA : Berbicara di Luar Rumah dalam Bahasa Arab 5.20 TLR.BI : Berbicara dengan Majikan dalam Bahasa Inggris 5.21 TLR.BI : Berbicara di Luar Rumah dalam Bahasa Inggris 6. Unit kompetensi prasyarat : tidak ada 7. Perkiraan Waktu Pelatihan: 400 Jam Pelatihan (@45 menit). jam 4nit 8. Persyaratan Peserta Pelatihan: 7.1 Pendidikan 7.2 Pelatihan 7.3 Pengalaman Kerja 7.4 Umur 7.5 Jenis Kelamin 7.6 Kesehatan 7.7 Test Kemampuan : : : : : : : SMP/ Paket B/Sederajat. Sertifikat pelatihan Pekerja Rumah Tangga. - Minimal 21 tahun. Laki-laki/wanita. Sehat Jasmani dan rohani (disertakan surat keterangan dokter). Lulus test Masuk Program PBK Penjaga Jompo/Lansia di Rumah Tangga (Caretaker), untuk negara penempatan Arab Saudi Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 1

4 9. Persyaratan Instruktur: 8.1 Pendidikan 8.2 Kompetensi Metodologi 8.3 Kompetensi Teknis 8.4 Pengalama Kerja 8.5 Kesehatan Kerja 8.6 Persyaratan Khusus : : : : : : Minimal D3 Minimal sertifikat pelatihan Instruktur Terampil Pelaksana Memiliki kemampuan teknis yang relevan dengan program pelatihan dan bersertifikat Berpengalaman dibidangnya minimal 2 tahun Sehat Jasmani/Rohani (disertakan surat keterangan dokter). - Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 2

5 10. Kurikulum Pelatihan Berbasis Kompetensi NO UNIT KODE UNIT PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN (JP) Penge Ketrampilan Jumlah tahuan 1. KELOMPOK UNIT 1.1 Mengembangkan Kematangan Emosi dan Motivasi Developing emotion maturity and motivation 1.2 Menerapkan Prosedur K3 di Rumah Tangga Applying safety and work hygiene prosedur in household 1.3 Mengembangkan Kerjasama dalam Lingkungan Rumah Tangga Developing agreement in household environment 1.4 Membekali Diri tentang Kondisi Kerja dan Resiko Bahaya Preparing themself concern condition for work and risk 1.5 Membekali Diri tentang Remitansi, Dokumen Diri, Perjalanan dan perjanjian kerja Equipping themself on Remittances, Personal Documents, Travel and labor agreements 1.6 Merawat Pakaian dan Lena Rumah Tangga Keeping (washing and ironing) clothes and linen 1.7 Memelihara kesehatan lansia. Take care healthness of elderly 1.8 Memelihara kebersihan lansia Take care cleanness of elderly TLR.LY TLR.LY TLR.LY TLR.PA TLR.PA TLR.LL TLR.JL TLR.JL Memobilisasi Lansia Mobilizing the Elderly 1.10 Mencegah Kecelakaan dan P3K Lansia. Preventing the eldery from get any accident and performing elderly first aid 1.11 Menyiapkan dan memberi makan dan minum Lansia Preparing and give meal and baverage to the elderly 1.12 Menemani Lansia Accompany of Elderly 1.13 Merapihkan tempat tidur / kamar tidur Lansia Making bed / room of Elderly 1.14 Membantu lansia gerak badan Helping exercise of eldery 1.15 Melakukan pendampingan lansia Mentoring Eldery TLR.JL TLR.JL TLR.JL TLR.JL TLR.JL TLR.JL TLR.JL Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 3

6 1.16 Berbicara dengan Majikan dalam Bahasa Arab Speaking with employers in Arabic language 1.17 Berkomunikasi di Telpon dalam Bahasa Arab Communicating at telpon in Arabic language 1.18 Menerima tamu dalam Bahasa Arab Getting guest in Arabic language 1.19 Berbicara di Luar Rumah dalam Bahasa Arab Speaking outdoors in Arabic language 1.20 Berbicara dengan Majikan dalam Bahasa Inggris Speaking with employers in English language 1.21 Berbicara di Luar Rumah dalam Bahasa Inggris Speaking outdoors in English language TLR.BA TLR.BA TLR.BA TLR.BA TLR.BI TLR.BI Jumlah I ON THE JOB TRAINING (OJT) 2.1 Pelatihan di Tempat Kerja (Simulasi) Bimbingan OJT KELOMPOK NON-UNIT Jumlah II Fisik Mental Disiplin (FMD) Jumlah III 20 Jumlah I s.d. III 400 Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 4

7 11. Silabus Pelatihan Berbasis Kompetensi I. KELOMPOK UNIT 1.1 Unit Kompetensi : Mengembangkan Kematangan Emosi dan Motivasi Kode Unit : TLR.LY Perkiraan Waktu : 12 Jam pelatihan (@ 45 Menit) ELEMEN KRITERIA UNJUK INDIKATOR UNJUK Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan 1. Mengenali kelemahan dan kelebihan diri sendiri 1.1 Pemahaman diri dan lingkungan disesuaikan dengan karakter pemilik rumah tangga serta anggota keluarganya. pengertian pemahaman diri, lingkungan, karakter pemilik rumah cara menyesuaikan pemahaman diri dan lingkungan dengan karakter pemilik rumah tanggan serta anggota keluarganya Mampu menyesuaikan pemahaman diri dan lingkungan dengan karakter pemilik rumah tangga serta anggota keluarganya Pengertian pemahaman diri, lingkungan, karakter pemilik rumah Cara menyesuaikan pemahaman diri dan lingkungan dengan karakter pemilik rumah tanggan serta anggota keluarganya Menyesuaikan pemahaman diri dengan lingkungan dengan karakter pemilik rumah tangga serta anggota keluarganya Cermat, Teliti dan Taat 1 2 Harus cermat, teliti dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 5

8 KRITERIA UNJUK INDIKATOR UNJUK Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan 1.2 Empati dan humanisasi diterapkan dengan benar. pengertian empati dan humanisasi cara menerapkan empati dan humanisasi dengan benar Pengertian empati dan humanisasi Cara menerapkan empati dan humanisasi dengan benar Menerapkan empati dan humanisasi dengan benar Taat Mampu menerapkan empati dan humanisasi dengan benar Harus 1.3 Pengenalan diri, bakat, potensi ditunjukkan sesuai kemampuan. pengertian pengenalan diri, bakat, potensi cara menunjukkan pengenalan diri, bakat potensi yang sesuai dengankemampuan Mampu menunjukkan pengenalan diri, bakat, potensi sesuai dengan kemampuan Pengertian pengenalan diri, bakat, potensi Cara menunjukkan pengenalan diri bakat potensi yang sesuai kemampuan Menunjukkan pengenalan diri, bakat dan potensi sesuai kemampuan Taat Harus Asesmen Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 6

9 KRITERIA UNJUK INDIKATOR UNJUK Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan 2. Menyesuaikan diri terhadap adat istiadat budaya baru (lingkungan rumah tangga negara tujuan TKI) 2.1 Pembinaan rohani dan kepribadian disesuaikan dengan budaya baru pembinaan rohani, kepribadian, dan budaya baru cara menyesuaikan pembinaan rohani dan kepribadian dengan budaya baru Mampu menyesuaikan diri dengan kepribadian dan budaya baru Pembinaan rohani, kepribadian, dan budaya baru Cara menyesuaikan pembinaan rohani dan kepribadian dengan budaya baru Menyesuaikan diri dengan kepribadian dan budaya baru Taat 1 2 Harus 2.2 Adat-istiadat dan budaya negara tujuan TKI dikenali dan diikuti pengertian adat istiadat dan budaya negara tujuan TKI karakteristik adatistiadat dan budaya negara tujuan Mampu mengenali adat istiadat dan budaya negara tujuan TKI untuk diikuti Pengertian adat istiadat dan budaya negara tujuan TKI Karakteristik adat-istiadat dan budaya negara tujuan Mengenali adat istiadat dan budaya negara tujuan TKI Cermat, teliti dan taat Harus cermat, teliti, dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 7

10 KRITERIA UNJUK INDIKATOR UNJUK Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan 2.3 Peraturan hukum yang berlaku di negara tujuan TKI dipatuhi peraturan hukum yang berlaku di negara tujuan TKI panduan mematuhi peraturan hukum yang berlaku di negara tujuan TKI Mampu mematuhi peraturan hukum yang berlaku di negara tujuan tki Peraturan hukum yang berlaku di negara tujuan TKI Panduan mematuhi peraturan hukum yang berlaku di negara tujuan TKI Mematuhi peraturan hukum yang berlaku di negara tujuan TKI Cermat, teliti dan taat Harus cermat, teliti, dan 2.4 Kebiasaan, hobi dan kesukaan keluarga pemilik rumah tangga dipahami kebiasaan, hobi, dan kesukaan pemilik rumah tangga Mampu menyesuaikan diri dengan Kebiasaan, hobi dan kesukaan keluarga pemilik rumah tangga Kebiasaan, hobi, dan kesukaan pemilik rumah tangga Menyesuaikan diri dengan Kebiasaan, hobi dan kesukaan keluarga pemilik rumah tangga Taat Taat Asesmen Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 8

11 KRITERIA UNJUK INDIKATOR UNJUK Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan 3. Mengelola emosi diri 3.1 Sifat emosional tinggi (pemarah, cemberut, pemurung) dihindari pengertian sifat emosional tinggi panduan menghindari sifat emosional tinggi (pemarah, cemberut pemurung) Pengertian sifat emosional tinggi Cara menghindari sifat emosional tinggi Menghindari sifat emosional tinggi (pemarah, cemberut, pemurung) Jelas, tepat dan taat 1 2 Mampu menghindari sifat emosional tinggi (pemarah, cemberut,pemurung) (pemarah, cemberut pemurung) Harus jelas, tepat dan 3.2 Pekerjaan di lingkungan rumah tangga dilakukan dengan rasa senang cara melakukan pekerjaan di lingkungan rumah tangga dengan rasa senang Mampu melakukan pekerjaan di lingkungan rumah tangga dengan rasa senang Cara melakukan pekerjaan di lingkungan rumah tangga dengan rasa senang Melakukan pekerjaan di lingkungan rumah tangga dengan rasa senang Sabar, ceria Harus sabar, ceria, dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 9

12 KRITERIA UNJUK INDIKATOR UNJUK Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan 3.3 Anggota keluarga (anakanak dan manula) diperlakukan dengan baik. cara memperlakukan anggota keluarga (anak-anak dan manula) dengan baik Mampu memperlakukan anggota keluarga (anak-anak dan manula) dengan baik Cara memperlakukan anggota keluarga (anak-anak dan manula) dengan baik Memperlakukan anggota keluarga (anakanak dan manula) dengan baik Ramah Sopan Empati Taat Harus ramah, sopan, empati, dan 3.4 Komunikasi dengan anggota keluarga dilakukan dengan baik dan sopan cara melakukan komunikasi yang baik dan sopan dengan anggota keluarga Mampu berkomunikasi dengan baik dan sopan dengan anggota keluarga Harus ramah, sopan, dan Cara melakukan komunikasi yang baik dan sopan dengan anggota keluarga Berkomunikasi dengan baik dan sopan dengan anggota keluarga Ramah Sopan Taat Asesmen Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 10

13 KRITERIA UNJUK INDIKATOR UNJUK Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan 4. Memotivasi kerja 4.1 Sikap disiplin, kejujuran dan kesetiaan terhadap pekerjaannya ditingkatkan pengertian sikap disiplin, jujur dan setia cara meningkatkan Sikap disiplin, kejujuran dan kesetiaan terhadap pekerjaannya Mampu meningkatkan sikap disiplin kejujuran dan kesetiaan terhadap pekerjaan Harus sadar diri dan Pengertian sikap disiplin, jujur dan setia Cara meningkatkan sikap disiplin, kejujuran dan kesetiaan terhadap pekerjaannya Meningkatkan sikap disiplin kejujuran dan kesetiaan terhadap pekerjaan Sadar diri Taat Konsekuen dan tanggung jawab diterapkan pengertian konsekuen dan tanggung jawab cara menerapkan konsekuen dan tanggung jawab Pengeertian konsekuen dan tanggung jawab Menerapkan konsekuen dan tanggung jawab Taat Mampu menerapkan konsekuen dan tanggung jawab Harus Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 11

14 KRITERIA UNJUK INDIKATOR UNJUK Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan 4.3 Mandiri dalam melaksanakan pekerjaan tata laksana rumah tangga ditingkatkan cara meningkatkan kemandirian dalam melaksanakan pekerjaan tata laksana rumah tangga Mampu meningkatkan kemandirian dalam melaksanakan pekerjaan tata laksana rumah tangga Cara meningkatkan kemandirian dalam melaksanakan pekerjaan tata laksana rumah tangga Meningkatkan kemandirian dalam melaksanakan pekerjaan tata laksana rumah tangga Taat Harus 4.4 Masa depan setelah selesai kontrak kerja direncanakan cara merencanakan masa depan setelah selesai kontrak kerja Mampu merencanakan masa depan setelah selesai kontrak kerja Cara merencanakan masa depan setelah selesai kontrak kerja Merencanakan masa depan setelah selesai kontrak kerja Cermat, teliti, rasional, taat Harus cermat, teliti, rasional, dan Asesmen Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 12

15 1.2 Unit Kompetensi : Menerapkan Prosedur K3 di Rumah Tangga Kode Unit : TLR.LY Perkiraan Waktu Pelatihan : 15 jam pelatihan PERKIRAAN ELEMEN Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 1. Menerapkan hygiene rumah tangga 1.1 Prosedur hygiene rumah tangga diikuti sesuai arahan majikan prosedur hygiene rumah tangga cara mengikuti prosedur hygiene rumah tangga sesuai arahan majikan Prosedur hygiene rumah tangga Cara mengikuti prosedur hygiene rumah tangga sesuai arahan majikan Mengikuti prosedur hygiene rumah tangga sesuai arahan majikan Taat 1 2 Mampu mengikuti prosedur hygiene rumah tangga sesuai arahan majikan Harus 1.2 Rumah dibersihkan dengan teratur aturan membersihkan rumah dengan teratur Mampu membersihkan rumah dengan teratur Aturan membersihkan rumah dengan teratur Membersihkan rumah dengan teratur Taat Harus Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 13

16 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 1.3 Makanan dan minuman diolah dan disajikan secara hygienis cara mengolah dan menyajikan makanan dan minuman secara hygienis Cara mengolah dan menyajikan makanan dan minuman secara hygienis Mengolah dan menyajikan makanan dan minuman secara hygienis Taat Mampu mengolah dan menyajikan makanan dan minuman secara hygienis Harus 1.4 Polusi bau busuk, gas kompor, zat beracun dan abu rokok dihindarkan pengertian polusi bau busuk, gas kompor, zat beracun dan abu rokok cara menghindari polusi bau busuk, gas kompor zat beracun dan abu rokok Mampu menghindari polusi bau busuk, gas kompor zat beracun dan abu rokok pengertian polusi bau busuk, gas kompor, zat beracun dan abu rokok Cara menghindari polusi bau busuk, gas kompor zat beracun dan abu rokok Menghindari polusi bau busuk, gas kompor zat beracun dan abu rokok Teliti dan Harus teliti dan taat Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 14

17 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 1.5 Syarat hygiene rumah tangga diterapkan dengan baik dan tidak dilanggar syarat-syarat hygiene rumah tangga cara menerapkan syarat-syarat hygiene rumah tangga dengan baik dan tidak dilanggar Syarat-syarat hygiene rumah tangga cara menerapkan syarat-syarat hygiene rumah tangga dengan baik dan tidak dilanggar menerapkan syaratsyarat hygiene rumah tangga dengan baik dan tidak dilanggar Taat Mampu menerapkan syarat-syarat hygiene rumah tangga dengan baik dan tidak dilanggar Harus Asesmen 2. Menerapkan sanitasi rumah tangga 2.1. Prosedur sanitasi rumah tangga diikuti sesuai arahan majikan prosedur sanitasi rumah tangga cara mengikuti prosedur sanitasi rumah tangga sesuai arahan majikan Prosedur sanitasi rumah tangga Cara mengikuti prosedur sanitasi rumah tangga sesuai arahan majikan Mengikuti prosedur sanitasi rumah tangga sesuai arahan majikan Cermat, teliti dan 1 2 Mampu mengikuti prosedur sanitasi rumah tangga sesuai arahan majikan Harus Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 15

18 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 2.2. Saluran sanitasi dikontrol dengan teratur aturan mengontrol saluran sanitasi Aturan mengontrol saluran sanitasi Mengontrol saluran sanitasi secara teratur Teliti dan dan taat Mampu mengontrol saluran sanitasi secara teratur Harus teliti dan taat 2.3. Lantai dan lingkungan rumah dibersihkan dengan teratur aturan membersihkan lantai dan lingkungan rumah dengan teratur Mampu membersihkan lantai dan lingkungan rumah secara teratur Aturan membersihkan lantai dan lingkungan rumah dengan teratur Membersihkan lantai dan lingkungan rumah secara teratur Teliti dan Harus teliti dan taat Asesmen Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 16

19 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 3. Membuang sampah atau limbah rumah tangga 3.1 Sampah organik (sisa makanan, tanaman) dan sampah anorganik (plastik, kaca, besi) dipisah sesuai jenisnya pengertian sampah organik dan anorganik cara memisahkan sampah organik dan anorganik sesuai jenisnya. Pengertian sampah organik dan anorganik Cara memisahkan sampah organik dan anorganik sesuai jenisnya. Memisahkan sampah organik dan anorganik Teliti, hatihati dan 1 2 Mampu memisahkan sampah organik dan anorganik Harus teliti, hati-hati dan 3.2 Sampah atau limbah rumah tangga dibuang pada tempatnya pengertian sampah atau limbah rumah tangga Pengertian sampah atau limbah rumah tangga Membuang sampah dan limbah rumah tangga pada tempatnya Teliti dan cara membuang sampah dan limbah rumah tangga pada tempatnya Mampu membuang sampah dan limbah rumah tangga pada tempatnya Cara membuang sampah dan limbah rumah tangga pada tempatnya Harus teliti dan taat Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 17

20 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 3.3 Sampah dimasukkan dalam kantong sebelum dibuang ke tempat pembuangan sampah proses memasukkan sampah ke dalam kantong sebelum dibuang ke tempat pembuangan sampah Alasan sebelum dibuang ketempat pembuangan sampah, sampah harus dimasukan kedalam kantong Memasukkan sampah ke dalam kantong sebelum dibuang ke tempat pembuangan sampah Teliti dan Mampu memasukkan sampah ke dalam kantong sebelum dibuang ke tempat pembuangan sampah Harus teliti dan taat 3.4 Tidak menunda membuang sampah, terutama sampah yang mudah busuk Dapat mengenal sampah yang mudah busuk Mampu membuang sampah dengan segera terutama sampah yang mudah busuk Mengenal sampah yang mudah busuk Membuang sampah dengan segera terutama yang mudah busuk Gesit dan Harus gesit dan taat Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 18

21 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 3.5 Tidak membuang pembalut wanita dan tisu pada jamban ( closed ) akibat membuang pembalut wanita & tisu pada jamban (closed) Mampu membuang pembalut wanita dan tisu tidak pada jamban (closed) Akibat membuang pembalut wanita dan tisu pada jamban (closed) Menghindari membuang pembalut wanita dan tisu pada jamban (closed) Teliti dan Harus teliti dan taat Asesmen 4. Menerapkan pencegahan dan penanggulangan kecelakaan kerja di rumah tangga 4.1 Prosedur pencegahan dan penanggulangan kecelakaan kerja diikuti sesuai arahan majikan prosedur pencegahan dan penanggulangan kecelakaan kerja cara mengikuti prosedur pencegahan dan penanggulangan kecelakaan kerja sesuai arahan majikan Mampu mengikuti prosedur pencegahan dan penanggulangan kecelakaan kerja sesuai arahan majikan Prosedur pencegahan dan penanggulangan kecelakaan kerja Cara mengikuti prosedur pencegahan dan penanggulangan kecelakaan kerja sesuai arahan majikan Mengikuti prosedur pencegahan dan penanggulangan kecelakaan kerja sesuai arahan majikan Cermat, teliti dan 1 2 Harus cermat, teliti dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 19

22 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 4.2 Peralatan listrik rumah tangga digunakan sesuai peruntukan dan mengacu pada manualnya Dapat mengetahui macam-macam peralatan listrik rumah tangga aturan menggunakan peralatan listrik di rumah tangga sesuai peruntukan dan mengacu pada manualnya Macam-macam peralatan listrik rumah tangga Aturan menggunakan peralatan listrik di rumah tangga sesuai peruntukan dan mengacu pada manualnya Menggunakan peralatan listrik rumah tangga sesuai peruntukan dan mengacu pada manualnya Teliti dan Mampu menggunakan peralatan listrik rumah tangga sesuai peruntukan dan mengacu pada manualnya Harus teliti dan taat Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 20

23 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 4.3 Peralatan listrik dilarang digunakan apabila anggota badan/tangan dalam keadaan basah akibat menggunakan peralatan listrik apabila anggota badan / tangan dalam keadaan basah Mampu menghindari menggunakan peralatan listrik apabila anggota badan/tangan dalam keadaan basah Akibat menggunakan peralatan listrik apabila anggota badan / tangan dalam keadaan basah Menghindari menggunakan peralatan listrik apabila anggota badan/tangan dalam keadaan basah Cermat dan taat Harus cermat dan taat 4.4 Kabel peralatan listrik dijaga agar tidak terkelupas cara menjaga kabel peralatan listrik agar tidak terkelupas Cara menjaga kabel peralatan listrik agar tidak terkelupas Menjaga kabel peralatan listrik agar tidak terkelupas Teliti dan Mampu menjaga kabel peralatan listrik agar tidak terkelupas Harus teliti dan taat Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 21

24 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 4.5 Pelepasan kabel dari stop kontak tidak dengan cara menarik kabelnya proses melepaskan kabel dari stop kontak dengan tidak menarik dari kabelnya Mampu melepaskan kabel dari stop kontak dengan tidak menarik kabelnya Proses melepaskan kabel dari stop kontak dengan tidak menarik dari kabelnya Melepaskan kabel dari stop kontak dengan tidak menarik kabelnya Hati-hati dan taat Harus hati-hati dan taat 4.6 Penggunaan peralatan tajam sesuai dengan kegunaannya cara menggunakan peralatan tajam sesuai dengan kegunaannya Mampu menggunakan peralatan tajam sesuai dengan kegunaannya Cara menggunakan peralatan tajam sesuai dengan kegunaannya Menggunakan peralatan tajam sesuai dengan kegunaannya Teliti dan Harus teliti dan taat Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 22

25 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 4.7 Racun serangga, bahan pengawet makanan, bumbu kadaluwarsa dijauhkan dari makanan untuk menghindari bahaya keracunan Dapat mengetahui macam-macam racun serangga, bahan pengawet makanan, bumbu kadaluarsa Dapat menjelas cara menjauhkan racun serangga, bahan pengawet makanan, bumbu kadaluwarsa dari makanan untuk menghindari bahaya keracunan Mampu menjauhkan racun serangga, bahan pengawet makanan, bumbu kadaluwarsa dari makanan untuk menghindari bahaya keracunan Macam-macam racun serangga, bahan pengawet makanan, bumbu kadaluarsa Cara menjauhkan racun serangga, bahan pengawet makanan, bumbu kadaluwarsa dari makanan untuk menghindari bahaya keracunan Menjauhkan racun serangga, bahan pengawet makanan, bumbu kadaluwarsa dari makanan untuk menghindari bahaya keracunan Cermat, teliti dan Harus cermat, teliti dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 23

26 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 4.8 Pertolongan pertama pada kecelakaan dilakukan bila terjadi kecelakaan, jika terjadi luka serius dibawa ke medis terdekat pengertian pertolongan pertama pada kecelakaan teknik melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan bila terjadi kecelakaan teknik membawa ke medis terdekat jika terjadi luka serius Pengertian pertolongan pertama pada kecelakaan Teknik melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan Teknik membawa ke medis terdekat jika terjadi luka serius Melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan bila terjadi kecelakaan Membawa ke medis terdekat jika terjadi luka serius Hati-hati, cermat dan taat Mampu melakukan pertolongan pertama pada kecelakan bila terjadi kecelakaan Mampu membawa ke medis terdekat jika terjadi luka serius Harus hati-hati, cermat dan Asesmen Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 24

27 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 5. Menerapkan pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran di rumah tangga 5.1 Prosedur pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran di rumah tangga diikuti prosedur pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran dirumah tangga cara mengikuti prosedur pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran dirumah tangga Mampu mengikuti Prosedur pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran di rumah tangga Prosedur pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran dirumah tangga Cara mengikuti prosedur pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran dirumah tangga Mengikuti Prosedur pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran di rumah tangga Cermat, teliti dan 1 2 Harus cermat, teliti dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 25

28 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 5.2 Barang-barang yang mudah terbakar dijauhkan dari sumber api (kompor) Dapat mengetahui barang-barang yang mudah terbakar cara menjauhkan barangbarang yang mudah terbakar dari sumber api (kompor) Mampu menjauhkan barang-barang yang mudah terbakar dari sumber api Barang-barang yang mudah terbakar Cara menjauhkan barang-barang yang mudah terbakar dari sumber api (kompor) Menjauhkan barang-barang yang mudah terbakar dari sumber api Hati-hati dan teliti dan taat Harus hati-hati dan teliti dan 5.3 Alat pemadam kebakaran digunakan sesuai prosedur bila terjadi kebakaran cara menggunakan alat pemadam kebakaran sesuai prosedur Mampu menggunakan alat pemadam kebakaran sesuai prosedur Cara penggunaan alat pemadam kebakaran sesuai prosedur Menggunakan alat pemadam kebakaran sesuai prosedur Teliti dan Harus teliti dan taat Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 26

29 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 5.4 Alat bantu pemadam kebakaran digunakan (kain/karung basah/pasir) bila alat pemadam tidak berfungsi macam alat bantu pemadam kebakaran (kain/karung basah/pasir) yang digunakan jika alat pemadam kebakaran tidak berfungsi Mampu menggunakan alat bantu pemadam kebakaran (kain/karung basah/pasir) jika alat pemadam kebakaran tidak berfungsi Macam alat bantu pemadam kebakaran (kain/karung basah/pasir) yang digunakan jika alat pemadam kebakaran tidak berfungsi Menggukan alat bantu pemadam kebakaran (kain/karung basah/pasir) jika alat pemadam kebakaran tidak berfungsi Hati-hati, teliti dan Harus hati-hati, teliti dan 5.5 Dalam situasi darurat dilaporkan kepada majikan atau dinas kebakaran tindakan yang diambil dalam situasi darurat Mampu melaporkan kepada majikan atau dinas kebakaran dalam keadaan darurat Tindakan yang diambil dalam situasi darurat Melaporkan kepada majikan atau dinas kebakaran dalam keadaan darurat Taat Harus Asesmen Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 27

30 1.3 Unit Kompetensi : Mengembangkan Kerjasama dalam Lingkungan Rumah Tangga Kode Unit : TLR.LY Perkiraan Waktu Pelatihan : 9 Jam pelatihan (@45 menit) ELEMEN Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 1. Mengembangkan hubungan kerja di rumah tangga 1.1 Hubungan kerja dengan majikan, anggota keluarga dan tamu dilakukan dengan benar etika melakukan hubungan kerja dengan majikan, anggota keluarga dan tamu dengan benar Etika melakukan hubungan kerja dengan majikan, anggota keluarga dan tamu dengan benar Melakukan hubungan kerja dengan majikan, anggota keluarga dan tamu dengan beretika Taat 1 2 Mampu melakukan hubungan kerja dengan majikan, anggota keluarga dan tamu dengan beretika Harus Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 28

31 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 1.2 Kepekaan terhadap perbedaan budaya kerja dan toleransi kerja diperlihatkan perbedaan budaya kerja dan toleransi kerja Perbedaan budaya kerja dan toleransi kerja Membedakan antara budaya kerja dan toleransi kerja Peka dan cara memperlihatkan kepekaan terhadap perbedaan budaya kerja dan toleransi kerja Mampu membedakan antara budaya kerja dan toleransi kerja Cara memperlihatkan kepekaan terhadap perbedaan budaya kerja dan toleransi kerja Harus peka dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 29

32 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 1.3 Efek bahasa tubuh yang negatif dihindarkan pengertian bahasa tubuh yang negatif Pengertian bahasa tubuh yang negatif Menghindari efek bahasa tubuh yang negatif Sopan dan teknik menghindari bahasa tubuh yang negatif Mampu menghindari efek bahasa tubuh yang negatif Teknik menghindari efek bahasa tubuh yang negatif Harus sopan dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 30

33 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 1.4 Ide pengembangan hubungan kerja dikomunikasikan dan dikembangkan cara mengkomunikasikan ide pengembangan hubungan kerja cara mengembangkan ide pengembangan hubungan kerja Cara mengkomunikasi kan ide pengembangan hubungan kerja Cara mengembangka n ide pengembangan hubungan kerja Mengkomunikasi kan ide pengembangan hubungan kerja Mengembangkan ide pengembangan hubungan kerja Harmonis, komunikat if, inovatif dan taat Mampu mengkomunikasikan dan ide pengembangan hubungan kerja Mampu mengembangkan ide pengembangan hubungan kerja Harus harmonis, komunikatif inovatif dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 31

34 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 1.5 Konflik dalam hubungan kerja diselesaikan secara kekeluargaan cara menyelesaikan konflik dalam hubungan kerja secara kekeluargaan Mampu menyelesaikan konflik dalam hubungan kerja secara kekeluargaan Cara menyelesaikan konflik dalam hubungan kerja secara kekeluargaan Menyelesaikan konflik dalam hubungan kerja secara kekeluargaan Cermat dan taat Harus cermat dan Asesmen 2. Memberikan bantuan sesama pekerja internal di rumah tangga 2.1. Kebutuhan bantuan sesama pekerja diberikan dengan baik Dapat menjelaskancara memberikan Kebutuhan bantuan sesama pekerja dengan baik Cara memberikan Kebutuhan bantuan sesama pekerja dengan baik Memberikan Kebutuhan bantuan sesama pekerja dengan baik Teliti dan 1 2 Mampu memberikan Kebutuhan bantuan sesama pekerja dengan baik Harus teliti dan taat Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 32

35 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 2.2. Masalah internal pekerja cepat diselesaikan dengan kekeluargaan cara menyelesaikan masalah internal pekerja dengan cepat dan kekeluargaan Cara menyelesaikan masalah internal pekerja dengan cepat dan kekeluargaan Menyelesaikan masalah internal pekerja dengan cepat dan kekeluargaan Taat Mampu menyelesaikan masalah internal pekerja dengan cepat dan kekeluargaan Harus 2.3. Sesama pekerja internal dijalin saling pengertian cara menjalin saling pengertian antara sesama pekerja internal Cara menjalin sesama pekerja internal saling pengertian Menjalin saling pengertian antara sesama pekerja internal Taat Mampu menjalin saling pengertian antara sesama pekerja internal Harus Asesmen Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 33

36 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 3. Menjaga standar kualitas pekerjaan personal di rumah tangga 3.1 Standar kompetensi dipraktekkan sesuai lingkungan kerja, isu kebersihan, Keselamatan dan Kesehatan kerja standar kompetensi kerja sesuai lingkungan kerja cara mempraktekkan standar kometensi sesuai lingkungan kerja Mampu mempraktekkan standar kompetensi sesuai lingkungan kerja Pengertian standar kompetensi kerja sesuai lingkungan kerja Cara mempraktekkan standar kompetensi sesuai lingkungan kerja Mempraktekkan standar kompetensi sesuai lingkungan kerja Taat 1 2 Harus Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 34

37 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 3.2 Syarat-syarat khusus untuk fungsi kerja khusus di rumah tangga diikuti sesuai keinginan pemilik rumah cara mengikuti syarat-syarat untuk fungsi kerja khusus di rumah tangga sesuai keinginan pemilik rumah Cara mengikuti syarat-syarat untuk fungsi kerja khusus di rumah tangga sesuai keinginan pemilik rumah Mengikuti syaratsyarat untuk fungsi kerja khusus di rumah tangga sesuai keinginan pemilik rumah Taat Mampu mengikuti syarat-syarat khusus fungsi kerja khusus di rumah tangga sesuai keinginan pemilik rumah Harus 3.3 Pakaian sopan, pantas dan bersih dikenakan dengan baik cara mengenakan pakaian sopan, pantas dan bersih dengan baik Mampu mengenakan pakaian sopan, pantas dan bersih dengan baik Cara mengenakan pakaian sopan, pantas dan bersih dengan baik Mengenakan pakaian sopan, pantas dan bersih dengan baik Cermat dan taat Harus cermat dan Asesmen Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 35

38 1.4 Unit Kompetensi : Membekali Diri tentang Kondisi Kerja dan Resiko Bahaya Kode Unit : TLR.PA Perkiraan Waktu Pelatihan : 3 Jam Pelatihan (@45 menit) ELEMEN Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 1. Membina Rohani dan Kepribadian TKI 1.1 Sikap mental dan kerohanian ditingkatkan pemahamannya serta implementasinya Pemahaman sikap mental dan rohani yang baik dan benar cara mengimplementasik an sikap mental dan rohani yang baik dan benar Pemahaman sikap mental dan rohani yang baik dan benar cara mengimplement asikan sikap mental dan rohani yang baik dan benar Mengimpleme ntasikan sikap mental dan rohani yang baik dan benar Imlementatif dan taat 1 - Mampu mengimplementasik an sikap mental dan rohani yang baik dan benar Harus imlementatif dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 36

39 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 1.2 Kesiapan mental dan kepribadian yang tangguh ditingkatkan dengan menjaga kesehatan diri terus menerus cara meningkatkan Kesiapan mental dan kepribadian yang tangguh dengan menjaga kesehatan diri terus menerus Mampu meningkatkan Kesiapan mental dan kepribadian yang tangguh dengan menjaga kesehatan diri terus menerus Cara meningkatkan Kesiapan mental dan kepribadian yang tangguh dengan menjaga kesehatan diri terus menerus Meningkatkan Kesiapan mental dan kepribadian yang tangguh dengan menjaga kesehatan diri terus menerus Cermat dan Harus cermat dan 1.3 Paham keagamaan disesuaikan dengan agama yang dianutnya cara menyesuaikan paham keagamaan dengan agama yang dianut Mampu menyesuaikan paham keagamaan dengan agama yang dianut Cara menyesuaikan paham keagamaan dengan agama yang dianutnya Menyesuaikan paham keagamaan dengan agama yang dianutnya Toleran dan Harus toleran dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 37

40 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 1.4 Toleransi beragama diterapkan tanpa meninggalkan faham keagamaan yang dianutnya cara menerapkan toleransi beragama tanpa meninggalkan faham keagamaan yang dianutnya Mampu menerapkan toleransi beragama tanpa meninggalkan faham keagamaan yang dianutnya Cara menerapkan toleransi beragama tanpa meninggalkan faham keagamaan yang dianutnya Menerapkan toleransi beragama tanpa meninggalkan faham keagamaan yang dianutnya Toreran dan Harus toreran dan Asesmen Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 38

41 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- tahuan Keteram- pilan 2. Mengenal Adat Istiadat, Peraturan, Perundangan Kondisi Negara Tujuan TKI 2.1. Kehidupan sehari hari di negara tujuan TKI disesuaikan dengan pola kehidupan rumah tangga anggota keluarga majikan cara menyesuaikan kehidupan sehari hari di negara tujuan TKI dengan pola kehidupan rumah tangga anggota keluarga majikan Mampu menyesuaikan kehidupan sehari hari di negara tujuan TKI dengan pola kehidupan rumah tangga anggota keluarga majikan Cara menyesuaikan kehidupan sehari hari di negara tujuan TKI dengan pola kehidupan rumah tangga anggota keluarga majikan Menyesuaikan kehidupan sehari hari di negara tujuan TKI dengan pola kehidupan rumah tangga anggota keluarga majikan Taat 1 - Harus Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 39

42 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 2.2. Masalah yang dihadapi di negara tujuan TKI diatasi dengan cara yang bijaksana dan tidak menambah masalah baru Dapat mejelaskan cara mengatasi masalah di negara tujuan TKI dengan bijaksana dan tidak menambah masalah baru Mampu mengatasi masalah di negara tujuan TKI dengan bijaksana dan tidak menambah masalah baru Cara mengatasi masalah di negara tujuan TKI dengan bijaksana dan tidak menambah masalah baru Mengatasi masalah di negara tujuan TKI dengan bijaksana dan tidak menambah masalah baru Cermat dan Harus cermat dan 2.3. Peraturan hukum dan perundang-undangan yang berlaku di negara tujuan TKI dihormati dan ditaati peraturan hukum dan perundangundangan yang berlaku di negara tujuan TKI Mampu mentaati peraturan hukum dan perundangundangan yang berlaku di negara tujuan TKI Peraturan hukum dan perundangundangan yang berlaku di negara tujuan TKI Mentaati peraturan hukum dan perundangundangan yang berlaku di negara tujuan TKI Disiplin dan Taat Harus disiplin dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 40

43 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 2.4. Kondisi TKI agar disesuaikan sesuai dengan kondisi negara tujuan TKI cara menyesuaikan kondisi TKI dengan kondisi negara tujuan TKI Mampu menyesuaikan kondisi TKI dengan kondisi negara tujuan TKI Cara menyesuaikan kondisi TKI dengan kondisi negara tujuan TKI Menyesuaikan kondisi TKI dengan kondisi negara tujuan TKI Taat Harus Asesmen 3. Memahami Bahaya Perdagangan Perempuan, Narkoba dan Tindak Kriminal 3.1 Bujuk rayu untuk menjadi TKI ilegal perlu dihindari Dapat mejelaskan cara menghindari bujuk rayu untuk menjadi TKI ilegal Mampu menghindari bujuk rayu untuk menjadi TKI ilegal Cara menghindari bujuk rayu untuk menjadi TKI ilegal Menghindari bujuk rayu untuk menjadi TKI ilegal Tegas dan 1 - Harus tegas dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 41

44 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 3.2 Pemaksaan pindah majikan/pekerjaan tidak perlu diikuti cara menolak pemaksaan untuk pindah majikan/pekerjaan Cara menolak pemaksaan untuk pindah majikan/pekerja an Menolak pemaksaan pindah majikan/peker jaan Taat Mampu menolak pemaksaan pindah majikan/pekerjaan Harus 3.3 Berpindah kerja atau melarikan diri dari pekerjaan semula tidak dibenarkan dan mengandung resiko di negara tujuan TKI resiko tentang melarikan diri dari pekerjaan semula di negara tujuan TKI Mampu menghindari resiko melarikan diri dari pekerjaan semula di negara tujuan TKI Berpindah kerja atau melarikan diri dari pekerjaan semula tidak dibenarkan dan mengandung resiko di negara tujuan TKI Menghindari resiko melarikan diri dari pekerjaan semula di negara tujuan TKI Taat Harus Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 42

45 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 3.4 Ketergantungan narkoba (pil, ekstasi, ganja, sabu-sabu, morfin dan heroin) wajib dihindari pengertian ketergantungan narkoba (pil, ekstasi, ganja, sabu-sabu, morfin dan heroin) Pengertian ketergantungan narkoba (pil, ekstasi, ganja, sabu-sabu, morfin dan heroin) Menghindari ketergantung an narkoba (pil, ekstasi, ganja, sabusabu, morfin dan heroin) Taat cara menghindari ketergantungan narkoba (pil, ekstasi, ganja, sabu-sabu, morfin dan heroin) Mampu menghindari ketergantungan narkoba (pil, ekstasi, ganja, sabu-sabu, morfin dan heroin) Cara menghindari ketergantungan narkoba (pil, ekstasi, ganja, sabu-sabu, morfin dan heroin) Harus Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 43

46 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 3.5 Penggunaan narkoba sebagai tindak pidana kriminal hukum menggunakan narkoba Menghindari penggunaan narkoba Hukum menggunakan narkoba Menghindari penggunaan narkoba Hatihati dan Taat Hati-hati dan Taat 3.6 Bahaya penyakit HIV / AIDS dan penyakit menular seks (PMS) dihindari dan dijauhi pengertian penyakit HIV dan Penyakit Menular Seks (PMS) cara menghindari dan menjauhi Bahaya penyakit HIV / AIDS dan penyakit menular seks (PMS) Mampu menghindari dan menjauhi Bahaya penyakit HIV / AIDS dan penyakit menular seks (PMS) Pengertian penyakit HIV dan Penyakit Menular Seks (PMS) Cara menghindari dan menjauhi Bahaya penyakit HIV / AIDS dan penyakit menular seks (PMS) Menghindari dan menjauhi Bahaya penyakit HIV / AIDS dan penyakit menular seks (PMS) Hati-hati, Harus hati-hati dan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 44

47 Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN Penge- Keteramtahuan pilan 3.7 Lindungi diri dan resiko bahaya dengan menjauhi hubungan seks bebas cara melindungi dan menjauhi diri dari resiko bahaya hubungan seks bebas Cara melindungi dan menjauhi diri dari resiko bahaya hubungan seks bebas Melindungi dan menjauhi diri dari resiko bahaya hubungan seks bebas Hati-hati Mampu melindungi dan menjauhi diri dari resiko bahaya hubungan seks bebas Harus hati-hati taat 3.8 Ketentuan TKI legal dipatuhi sesuai peraturan perundangundangan yang berlaku cara mematuhi ketentuan TKI legal sesuai peraturan perundangundangan yang berlaku Cara mematuhi ketentuan TKI legal sesuai peraturan perundangundangan yang berlaku Mematuhi ketentuan TKI legal sesuai peraturan perundangundangan yang berlaku Taat Mampu mematuhi ketentuan TKI legal sesuai peraturan perundangundangan yang berlaku Harus Asesmen Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 45

48 1.5 Unit Kompetensi : Membekali Diri tentang Remitansi, Dokumen Diri, Perjalanan dan perjanjian kerja Kode Unit : TLR.PA Perkiraan Waktu Pelatihan : 4 Jam Pelatihan (@45 menit) ELEMEN JAM PELATIHAN 1. Memahami peraturan perbankan dan asuransi TKI 1.1 Mata uang asing negara tujuan TKI perlu diketahui nilainya dengan rupiah cara mengetahui nilai mata uang asing negara tujuan TKI terhadap rupiah Cara mengetahui nilai mata uang asing negara tujuan TKI terhadap rupiah membedakan mata uang asing Teliti dan cermat 1 2 Mampu membedakan mata uang asing Harus teliti dan cermat 1.2 Nilai tukar mata uang asing atau cheque perlu diketahui cara mengkonversi nilai tukar mata uang asing cara mencairkan cheque Cara mengkonversi nilai tukar mata uang asing cara mencairkan cheque Mengkonversi nilai tukar mata uang asing mencairkan cheque Teliti dan cermat Mampu Mengkonversi nilai tukar mata uang asing Mampu mencairkan cheque Harus teliti dan cermat Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 46

49 JAM PELATIHAN 1.3 Pengiriman uang disesuaikan dengan aturan-aturan perbankan di negara tujuan TKI cara menyesuaikan pengiriman uang dengan aturan-aturan perbankan di negara tujuan TKI Cara menyesuaikan pengiriman uang dengan aturanaturan perbankan di negara tujuan TKI Menyesuaikan pengiriman uang dengan aturanaturan perbankan di negara tujuan TKI Taat Mampu menyesuaikan pengiriman uang dengan aturan-aturan perbankan di negara tujuan TKI Harus 1.4 Tanda bukti pengiriman Bank perlu diminta pengertian tanda bukti pengiriman Bank Pengertian tanda bukti pengiriman Bank Meminta tanda bukti pengiriman Bank Teliti dan cara meminta tanda bukti perngiriman Bank Cara meminta tanda bukti perngiriman Bank Mampu meminta tanda bukti pengiriman Bank Harus teliti dan taat Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 47

50 JAM PELATIHAN 1.5 Pengiriman uang TKI melalui nomer rekening Bank di Indonesia lebih mudah dan cepat Proses pengiriman uang TKI melalui nomer rekening Bank di Indonesia lebih mudah dan cepat Proses pengiriman uang TKI melalui nomer rekening Bank di Indonesia lebih mudah dan cepat Melakukan pengiriman uang TKI melalui nomer rekening Bank Teliti dan taat Mampu melakukan pengiriman uang TKI melalui nomer rekening Bank Harus teliti dan taas 1.6 Upaya perlindungan TKI dilakukan melalui jasa asuransi TKI sesuai dengan prosedur asuransi termasuk klaim asuransi proses dan prosedur asuransi TKI termasuk klaim asuransi Mampu Mengikuti proses dan prosedur asuransi TKI termasuk klaim asuransi Proses dan prosedur asuransi TKI termasuk klaim asuransi Mengikuti proses dan prosedur asuransi TKI termasuk klaim asuransi Taat Harus Asesmen Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 48

51 JAM PELATIHAN 2. Memahami Dokumen TKI 2.1. Dokumen perjanjian kerja, Paspor, Visa kerja, asuransi, hasil pemeriksaan kesehatan, sertifikat kompetensi, rekening bank perlu dipahami dan wajib dimiliki TKI serta diisi sesuai prosedur yang benar dokumen kelengkapan yang wajib dimiliki TKI cara memiliki dan mengisi dokumen kelengkapan yang wajib dimiliki TKI Mampu mengisi dokumen yang wajib dimiliki oleh TKI sesuai prosedur yang benar Harus teliti dan taat Pengertian dokumen perjanjian kerja, visa kerja, asuransi, hasil pemeriksaan kesehatan, sertifikat kompetensi dan rekening bank Cara memiliki dan mengisi dokumen perjanjian kerja, visa kerja, asuransi, hasil pemeriksaan kesehatan, sertifikat kompetensi dan rekening bank sesuai prosedur yang benar Mengisi dokumen yang wajib dimiliki oleh TKI sesuai prosedur yang benar Teliti dan Kehilangan salah satu dokumen segera lapor yang berwajib cara melaporkan ke yang berwajib dengan segera bila kehilangan salah satu dokumen Cara melaporkan ke yang berwajib dengan segera bila kehilangan salah satu dokumen Melaporkan kepada yang berwajib dengan segera bila kehilangan salah satu dokumen Taat Mampu melaporkan kepada yang berwajib dengan segera bila kehilangan salah satu dokumen Harus Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 49

52 JAM PELATIHAN 2.3. TKI tanpa dokumen lengkap dapat dikenakan sanksi dan menjadi TKI ilegal sanksi yang diberikan kepada TKI tanpa dokumen lengkap Mampu menghindari ketidaklengkapan dokumen Sanksi yang diberikan kepada TKI tanpa dokumen lengkap Menghindari ketidaklengkapan dokumen Teliti dan Harus teliti dan taat 2.4. Dokumen TKI palsu perlu dihindari dan dilaporkan ke polisi cara menghindari dokumen T KI palsu Cara menghindari dokumen T KI palsu Melaporkan ke polisi bila ada dokumen TKI palsu Taat cara melaporkan ke polisi Cara melaporkan ke polisi Mampu menghindari dokumen T KI palsu dan melaporkan ke polisi Harus Asesmen Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 50

53 JAM PELATIHAN 3. Memahami tata cara Perjalanan ke Luar Negeri dan Prosedur Kepulangan TKI 3.1 Keberangkatan ke luar negeri perlu dipersiapkan sesuai prosedur yang telah ditetapkan prosedur persiapan keberangkatan ke luar negeri Mampu mengikuti prosedur persiapan keberangkatan ke luar negeri Prosedur persiapan keberangkatan ke luar negeri Mengikuti prosedur persiapan keberangkatan ke luar negeri Teliti dan 1 - Harus teliti dan taat 3.2 Mata uang negara tujuan perlu dimiliki seperlunya kepemilikan mata uang negara tujuan seperlunya Kepemilikan mata uang negara tujuan seperlunya Membatasi kepemilikan mata uang negara tujuan seperlunya Teliti dan Mampu membatasi kepemilikan mata uang negara tujuan Harus teliti dan taat Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 51

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PENATA LAKSANA RUMAH TANGGA (HOUSE KEEPER) KODE PROGRAM PELATIHAN : T

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PENATA LAKSANA RUMAH TANGGA (HOUSE KEEPER) KODE PROGRAM PELATIHAN : T PROGRAM PELATIHAN BERBASIS PENATA LAKSANA RUMAH TANGGA (HOUSE KEEPER) KODE PROGRAM PELATIHAN : T 97 1 1 1 1 1 01 14 KEMENTERIAN TENAGA DAN TRANSMIGRASI RI DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENERAPKAN KERJASAMA DI TEMPAT KERJA H

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENERAPKAN KERJASAMA DI TEMPAT KERJA H MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENERAPKAN KERJASAMA DI TEMPAT KERJA KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI RI DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS DIREKTORAT STANDARDISASI

Lebih terperinci

DIRECTORATE OF COMPETENCY STANDARD AND TRAINING DEVELOPMENT

DIRECTORATE OF COMPETENCY STANDARD AND TRAINING DEVELOPMENT DIRECTORATE OF COMPETENCY STANDARD AND TRAINING DEVELOPMENT By: Muchtar Azis Head of Division of Development and Harmonization Of Competency Standard Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia Disampaikan

Lebih terperinci

JUDUL UNIT : Mengembangkan Kematangan Emosi dan Motivasi Kerja

JUDUL UNIT : Mengembangkan Kematangan Emosi dan Motivasi Kerja KODE UNIT : TLR.LY01.001.01 JUDUL UNIT : Mengembangkan Kematangan Emosi dan Motivasi Kerja DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap pekerjaan dalam ruang lingkup

Lebih terperinci

Program Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) Pekerja Domestik Jabatan Housekeeping, Laundry dan Family Cook

Program Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) Pekerja Domestik Jabatan Housekeeping, Laundry dan Family Cook Program Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) Pekerja Domestik Jabatan Housekeeping, Laundry dan Family Cook Disajikan dalam acara Lokakarya ILO-PROMOTE, Fave Hotel Jakarta, 12 Januari 2016 Pengantar Terimakasih

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PEMANDU WISATA PANJAT TEBING UTAMA

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PEMANDU WISATA PANJAT TEBING UTAMA BERBASIS PEMANDU WISATA PANJAT TEBING UTAMA KODE PROGRAM : P.93.223.0.0.1.1.VI.01 KEMENTERIAN TENAGA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN DAN PRODUKTIVITAS Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.51

Lebih terperinci

KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN BABY SITTER JENJANG 2

KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN BABY SITTER JENJANG 2 KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN BABY SITTER JENJANG 2 Direktorat Pembinaan Kursus Dan Pelatihan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI. MELAKUKAN PEKERJAAN PENANAMAN PADA LAHAN KERJA F l 08 05

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI. MELAKUKAN PEKERJAAN PENANAMAN PADA LAHAN KERJA F l 08 05 MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MELAKUKAN PEKERJAAN PENANAMAN PADA LAHAN KERJA F.45 4 0 5 2 1 01 l 08 05 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI METODOLOGI PELATIHAN INSTRUKTUR TERAMPIL PENYELIA

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI METODOLOGI PELATIHAN INSTRUKTUR TERAMPIL PENYELIA PELATIHAN BERBASIS METODOLOGI PELATIHAN INSTRUKTUR TERAMPIL PENYELIA KODE PROGRAM PELATIHAN : O.93.09.5.1.0.3.V.01 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MEMBEKALI DIRI TENTANG REMITENSI, DOKUMEN DIRI, PERJALANAN DAN PERJANJIAN KERJA TLR.PA

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MEMBEKALI DIRI TENTANG REMITENSI, DOKUMEN DIRI, PERJALANAN DAN PERJANJIAN KERJA TLR.PA MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MEMBEKALI DIRI TENTANG REMITENSI, DOKUMEN DIRI, PERJALANAN DAN PERJANJIAN KERJA TLR.PA03.002.01 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN

Lebih terperinci

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PENGEMUDI KELUARGA (FAMILY DRIVER)

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PENGEMUDI KELUARGA (FAMILY DRIVER) PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PENGEMUDI KELUARGA (FAMILY DRIVER) KODE PROGRAM PELATIHAN : H.49.4.2.5.0.001.14 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI RI DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN

Lebih terperinci

MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA,

MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PER. 04/MEN/II/005 TENTANG PENYELENGGARAAN PEMBEKALAN AKHIR PEMBERANGKATAN TENAGA KERJA INDONESIA KE LUAR NEGERI MENTERI TENAGA

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI JUNIOR GOVERNESS NEGARA MALAYSIA KODE PROGRAM PELATIHAN : P III.01

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI JUNIOR GOVERNESS NEGARA MALAYSIA KODE PROGRAM PELATIHAN : P III.01 : PELATIHAN BERBASIS JUNIOR GOVERNESS NEGARA MALAYSIA KODE PROGRAM PELATIHAN : P.95.1.4.2.3.1.III.01 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MEMPROSES BUKU BESAR M

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MEMPROSES BUKU BESAR M MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MEMPROSES BUKU BESAR KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS DIREKTORAT BINA STANDARDISASI KOMPETENSI DAN PELATIHAN

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI. MELAKUKAN PEKERJAAN PENANAMAN PADA LAHAN KERJA F l 08 05

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI. MELAKUKAN PEKERJAAN PENANAMAN PADA LAHAN KERJA F l 08 05 MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MELAKUKAN PEKERJAAN PENANAMAN PADA LAHAN KERJA F.45 4 0 5 2 1 01 l 08 05 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI NO. 04 TH 2005

PERATURAN MENTERI NO. 04 TH 2005 PERATURAN MENTERI NO. 04 TH 005 PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PER. 04/MEN/II/005 TENTANG PENYELENGGARAAN PEMBEKALAN AKHIR PEMBERANGKATAN TENAGA KERJA INDONESIA

Lebih terperinci

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI JURU UKUR (SURVEYOR) KODE PROGRAM PELATIHAN : M.7110000.01.14

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI JURU UKUR (SURVEYOR) KODE PROGRAM PELATIHAN : M.7110000.01.14 PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI JURU UKUR (SURVEYOR) KODE PROGRAM PELATIHAN : M.7110000.01.14 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI RI DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SUB-BIDANG MODIFIKASI RIAS PENGANTIN MUSLIM MENGHITUNG SECARA SEDERHANA BIAYA MRP MUSLIM MRP.MS

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SUB-BIDANG MODIFIKASI RIAS PENGANTIN MUSLIM MENGHITUNG SECARA SEDERHANA BIAYA MRP MUSLIM MRP.MS MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SUB-BIDANG MODIFIKASI RIAS PENGANTIN MUSLIM MENGHITUNG SECARA SEDERHANA BIAYA MRP MUSLIM BUKU INFORMASI KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN. TKI. Pembekalan. Pemberangkatan. Penyelenggaraan.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN. TKI. Pembekalan. Pemberangkatan. Penyelenggaraan. No.39, 009 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN. TKI. Pembekalan. Pemberangkatan. Penyelenggaraan. PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI NOMOR PER.17/MEN/VIII/009 TENTANG PENYELENGGARAAN

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENGELOLA USAHA PAKAIAN

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENGELOLA USAHA PAKAIAN PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENGELOLA USAHA PAKAIAN KODE PROGRAM PELATIHAN : O 93 09114 IV 01 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS Jl.

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI BABY SITTER

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI BABY SITTER PELATIHAN BERBASIS BABY SITTER KODE PROGRAM PELATIHAN : P.95.2.3.1.II.01 GAMBAR MENYESUAIKAN DENGAN KEJURUAN DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

Lebih terperinci

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) BEKERJA PADA KETINGGIAN

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) BEKERJA PADA KETINGGIAN : Senggono PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KESELAMATAN DAN KESEHATAN (K3) BE PADA KETINGGIAN KODE PROGRAM PELATIHAN : KEMENTERIAN TENAGA DAN TRANSMIGRASI SEKRETARIAT JENDERAL PUSAT KESELAMATAN DAN

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PERAWATAN TANGAN DAN PEWARNAAN KUKU KODE PROGRAM PELATIHAN :

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PERAWATAN TANGAN DAN PEWARNAAN KUKU KODE PROGRAM PELATIHAN : PELATIHAN BERBASIS PERAWATAN TANGAN DAN PEWARNAAN KUKU KODE PROGRAM PELATIHAN : KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS Jl. Jend. Gatot

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI Manajemen Operasional Kerja Industri Kecil Menengah (IKM) KODE PROGRAM PELATIHAN :..

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI Manajemen Operasional Kerja Industri Kecil Menengah (IKM) KODE PROGRAM PELATIHAN :.. PELATIHAN BERBASIS Manajemen Operasional Kerja Industri Kecil Menengah (IKM) KODE PROGRAM PELATIHAN :.. KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Lansia merupakan masa atau fase tertentu dalam kehidupan manusia. Fase lansia dialami seseorang dengan ciri-ciri adanya kemunduran fisik, mental dan sosial secara

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KRAN MOBIL PADA PESAWAT ANGKAT OPERATOR FORKLIFT (FL)

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KRAN MOBIL PADA PESAWAT ANGKAT OPERATOR FORKLIFT (FL) PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KRAN MOBIL PADA PESAWAT ANGKAT OPERATOR FORKLIFT (FL) KODE PROGRAM PELATIHAN : C.11.20.0.3.4.1.II.01 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PERAWATAN KULIT WAJAH TIDAK BERMASALAH KODE PROGRAM PELATIHAN :

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PERAWATAN KULIT WAJAH TIDAK BERMASALAH KODE PROGRAM PELATIHAN : PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PERAWATAN KULIT WAJAH TIDAK BERMASALAH KODE PROGRAM PELATIHAN : KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS Jl.

Lebih terperinci

KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN BABY SITTER JENJANG 3

KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN BABY SITTER JENJANG 3 KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN BABY SITTER JENJANG 3 Direktorat Pembinaan Kursus Dan Pelatihan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PERAWATAN BADAN DENGAN TEKNOLOGI KODE PROGRAM PELATIHAN :

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PERAWATAN BADAN DENGAN TEKNOLOGI KODE PROGRAM PELATIHAN : PELATIHAN BERBASIS PERAWATAN BADAN DENGAN TEKNOLOGI KODE PROGRAM PELATIHAN : KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS Jl. Jend. Gatot Subroto

Lebih terperinci

LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : KEP. 249/MEN/V/2007

LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : KEP. 249/MEN/V/2007 LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : KEP. 249/MEN/V/2007 TENTANG PENETAPAN STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA SEKTOR JASA PERORANGAN YANG MELAYANI

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYUSUNAN PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI (PBK)

PEDOMAN PENYUSUNAN PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI (PBK) Kemenakertrans RI PEDOMAN PENYUSUNAN PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI (PBK) PROGRAM PELATIHAN TNA SKKNI PROGRAM MODUL KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI RI DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KRAN MOBIL PADA PESAWAT ANGKAT OPERATOR KRAN JEMBATAN (KJ) S/D 25 TON KODE PROGRAM PELATIHAN : C II.

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KRAN MOBIL PADA PESAWAT ANGKAT OPERATOR KRAN JEMBATAN (KJ) S/D 25 TON KODE PROGRAM PELATIHAN : C II. PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KRAN MOBIL PADA PESAWAT ANGKAT OPERATOR KRAN JEMBATAN (KJ) S/D 25 TON KODE PROGRAM PELATIHAN : C.11.20.0.3.3.1.II.01 GAMBAR DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT

Lebih terperinci

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG PENERAPAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) DENGAN BENAR NO. KODE : INA.5230.223.23.01.07

Lebih terperinci

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI TUKANG TAMAN PADA BANGUNAN GEDUNG KODE PROGRAM PELATIHAN: F.454052101108

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI TUKANG TAMAN PADA BANGUNAN GEDUNG KODE PROGRAM PELATIHAN: F.454052101108 PROGRAM PELATIHAN BERBASIS TUKANG TAMAN PADA BANGUNAN GEDUNG KODE PROGRAM PELATIHAN: F.454052101108 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI RI DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

Lebih terperinci

PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA (TKI) DI LUAR NEGERI

PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA (TKI) DI LUAR NEGERI PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA (TKI) DI LUAR NEGERI Latar Belakang Bekerja adalah hak asasi manusia. Setiap tenaga kerja mempunyai hak dan kesempatan yang sama untuk mendapat pekerjaan yang layak,

Lebih terperinci

2015, No Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 11, Tambahan Lembar

2015, No Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 11, Tambahan Lembar No. 1939, 2015 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENPAR. Usaha. Hotel. Standar. PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA MOTEL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PENYELIA PROSES PEMBUATAN PAKAIAN

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PENYELIA PROSES PEMBUATAN PAKAIAN PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PENYELIA PROSES PEMBUATAN PAKAIAN KODE PROGRAM PELATIHAN : O 9 3 0 9 1 1 3 III 01 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN

Lebih terperinci

Standar Kompetensi Lulusan. Bahasa Arab

Standar Kompetensi Lulusan. Bahasa Arab Standar Kompetensi Lulusan Bahasa Arab Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2012 A. LATAR

Lebih terperinci

PANDUAN MANAJEMEN RESIKO PUSKESMAS CADASARI PEMERINTAH KABUPATEN PANDEGLANG DINAS KESEHATAN UPT PUSKESMAS CADASARI

PANDUAN MANAJEMEN RESIKO PUSKESMAS CADASARI PEMERINTAH KABUPATEN PANDEGLANG DINAS KESEHATAN UPT PUSKESMAS CADASARI PANDUAN MANAJEMEN RESIKO PUSKESMAS CADASARI PEMERINTAH KABUPATEN PANDEGLANG DINAS KESEHATAN UPT PUSKESMAS CADASARI Jl. Raya Serang Km. 5, Kec. Cadasari Kab. Pandeglang Banten DAFTAR ISI BAB I MANAJEMEN

Lebih terperinci

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI OPERATOR CNC JENJANG 1 KODE PROGRAM PELATIHAN: C

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI OPERATOR CNC JENJANG 1 KODE PROGRAM PELATIHAN: C PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI OPERATOR CNC JENJANG 1 KODE PROGRAM PELATIHAN: C.2592000.01.14 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI RI DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENGIKUTI PROSEDUR K3 DITEMPAT KERJA H

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENGIKUTI PROSEDUR K3 DITEMPAT KERJA H MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENGIKUTI PROSEDUR K3 DITEMPAT KERJA KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS DIREKTORAT STANDARDISASI

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA PANTI PIJAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA PANTI PIJAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA PANTI PIJAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

b. bahwa untuk itu perlu ditetapkan dengan Keputusan Direktur

b. bahwa untuk itu perlu ditetapkan dengan Keputusan Direktur KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PEMBINAAN DAN PENEMPATAN TENAGA KERJA LUAR NEGERI NOMOR KE P.3 43lD. P TKLN/XTI OO TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBEI(ALAN AKHIR PEMBERANGKATAN CALON TKI DIREKTUR JENDERAL PEMBINAAN

Lebih terperinci

LEMBAR KUESIONER UNTUK PENJAMAH MAKANAN LAPAS KELAS IIA BINJAI. Jenis Kelamin : 1.Laki-laki 2. Perempuan

LEMBAR KUESIONER UNTUK PENJAMAH MAKANAN LAPAS KELAS IIA BINJAI. Jenis Kelamin : 1.Laki-laki 2. Perempuan LAMPIRAN 1 LEMBAR KUESIONER UNTUK PENJAMAH MAKANAN LAPAS KELAS IIA BINJAI A. IDENTITAS PEKERJA Nama Alamat Usia :... :... :. Tahun Jenis Kelamin : 1.Laki-laki 2. Perempuan Status Perkawinan : 1.Kawin 2.

Lebih terperinci

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI INSTALATIR PENERANGAN

PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI INSTALATIR PENERANGAN PROGRAM BERBASIS INSTALATIR PENERANGAN KODE PROGRAM : C.3314900.01.14 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI RI DIREKTORAT JENDERALPEMBINAAN DAN PRODUKTIVITAS DIREKTORAT STANDARDISASI DAN PROGRAM LATIHAN

Lebih terperinci

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 39, Tam

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 39, Tam BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1895, 2016 KEMENAKER. Pemagangan Dalam Negeri. Penyelenggaraan. Pencabutan. PERATURAN MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 36 TAHUN 2016 TENTANG PENYELENGGARAAN

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PELAYANAN PELANGGAN KLASTER (SERVICE EXCELLENCE) KODE PROGRAM PELATIHAN : K II.01

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PELAYANAN PELANGGAN KLASTER (SERVICE EXCELLENCE) KODE PROGRAM PELATIHAN : K II.01 PELATIHAN BERBASIS PELAYANAN PELANGGAN KLASTER (SERVICE EXCELLENCE) KODE PROGRAM PELATIHAN : K.74.9.0.1.2.38.II.01 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENGEMBANGKAN KERJA SAMA DALAM LINGKUNGAN RUMAH TANGGA TLR.LY

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENGEMBANGKAN KERJA SAMA DALAM LINGKUNGAN RUMAH TANGGA TLR.LY MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENGEMBANGKAN KERJA SAMA DALAM LINGKUNGAN RUMAH TANGGA KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS DIREKTORAT

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KRAN MOBIL PADA PESAWAT ANGKAT OPERATOR KRAN MOBIL s.d 25 Ton

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KRAN MOBIL PADA PESAWAT ANGKAT OPERATOR KRAN MOBIL s.d 25 Ton PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KRAN MOBIL PADA PESAWAT ANGKAT OPERATOR KRAN MOBIL s.d 25 Ton KODE PROGRAM PELATIHAN C.11. 20. 0 3.1.1. II. 01 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL

Lebih terperinci

Apa itu migrasi? Apakah Migrasi Tenaga Kerja? Migrasi adalah tindakan berpindah ke tempat lain baik di dalam satu negara maupun ke negara lain.

Apa itu migrasi? Apakah Migrasi Tenaga Kerja? Migrasi adalah tindakan berpindah ke tempat lain baik di dalam satu negara maupun ke negara lain. Apa itu migrasi? Migrasi adalah tindakan berpindah ke tempat lain baik di dalam satu negara maupun ke negara lain. Apakah Migrasi Tenaga Kerja? 1 Manfaat Bekerja ke Luar Negeri Membantu ekonomi keluarga.

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI JURU KETIK LEVEL I (TYPIST) KODE PROGRAM PELATIHAN : K I.01

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI JURU KETIK LEVEL I (TYPIST) KODE PROGRAM PELATIHAN : K I.01 PELATIHAN BERBASIS JURU KETIK LEVEL I (TYPIST) KODE PROGRAM PELATIHAN : K.74.9.0.1.2.3.I.01 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS Jl. Jend.

Lebih terperinci

LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN No. Responden: Tanggal Pengisian: Saya SYOFIATI mahasiswa Magister Administrasi Publik Universitas Esa Unggul Jakarta yang sedang mengadakan penelitian untuk tugas akhir.

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI JURU CATAT LEVEL I KODE PROGRAM PELATIHAN : K.74.9.0.1.2.3.I.01

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI JURU CATAT LEVEL I KODE PROGRAM PELATIHAN : K.74.9.0.1.2.3.I.01 PELATIHAN BERBASIS JURU CATAT LEVEL I KODE PROGRAM PELATIHAN : K.74.9.0.1.2.3.I.01 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS Jl. Jend. Gatot

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI JURU UKUR SEISMIK

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI JURU UKUR SEISMIK PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI JURU UKUR SEISMIK KODE PROGRAM PELATIHAN C 11 20 0 1 1 1 II 01 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS Jl.

Lebih terperinci

KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN PEKARYA KESEHATAN JENJANG II berbasis

KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN PEKARYA KESEHATAN JENJANG II berbasis KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN PEKARYA KESEHATAN JENJANG II berbasis Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan

Lebih terperinci

PELATIHAN INSPEKTOR LAPANGAN PEKERJAAN JALAN (SITE INSPECTOR OF ROADS)

PELATIHAN INSPEKTOR LAPANGAN PEKERJAAN JALAN (SITE INSPECTOR OF ROADS) SIR 01 = KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PELATIHAN INSPEKTOR LAPANGAN PEKERJAAN JALAN (SITE INSPECTOR OF ROADS) 2007 DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM BADAN PEMBINAAN KONSTRUKSI DAN SUMBER DAYA MANUSIA PUSAT PEMBINAAN

Lebih terperinci

KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA (K3) DI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA

KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA (K3) DI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA International Labour Organization KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA (K3) DI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA International Labour Organization KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA (K3) DI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA di Lingkungan

Lebih terperinci

Keputusan Menteri Kesehatan No. 261/MENKES/SK/II/1998 Tentang : Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja

Keputusan Menteri Kesehatan No. 261/MENKES/SK/II/1998 Tentang : Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Keputusan Menteri Kesehatan No. 261/MENKES/SK/II/1998 Tentang : Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Menimbang : MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, bahwa untuk mencegah timbulnya gangguan kesehatan

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG PELAKSANAAN PENGAWASAN TERHADAP PENYELENGGARAAN PENEMPATAN DAN PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA DI LUAR NEGERI DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

SEKOLAH PRT DI MALANG (PELATIHAN KETRAMPILAN KERJA BAGI PEKERJA RUMAH TANGGA DI MALANG)

SEKOLAH PRT DI MALANG (PELATIHAN KETRAMPILAN KERJA BAGI PEKERJA RUMAH TANGGA DI MALANG) SEKOLAH PRT DI MALANG (PELATIHAN KETRAMPILAN KERJA BAGI PEKERJA RUMAH TANGGA DI MALANG) Oleh : Drs. Anwar Sholihin Direktur LPKP Jatim Perum Karanglo Indah I/4 Malang Telp : 0341 472557, 0341 414450 Email

Lebih terperinci

ETIKA KEPERAWATAN YUNIAR MANSYE SOELI

ETIKA KEPERAWATAN YUNIAR MANSYE SOELI ETIKA KEPERAWATAN YUNIAR MANSYE SOELI DEFINISI Keperawatan merupakan salah satu profesi yang bergerak pada bidang kesejahteraan manusia yaitu dengan memberikan bantuan kepada individu yang sehat maupun

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.23/MEN/IX/2009 TENTANG

PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.23/MEN/IX/2009 TENTANG MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.23/MEN/IX/2009 TENTANG PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KERJA BAGI CALON TENAGA

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA BAR/RUMAH MINUM

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA BAR/RUMAH MINUM SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA BAR/RUMAH MINUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

Lebih terperinci

SILABUS ETIKA PROFESI

SILABUS ETIKA PROFESI SILABUS ETIKA PROFESI Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 61 JAKARTA Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen Program Keahlian : Keuangan Paket Keahlian : Akuntansi/Perbankan/Perbankan Syariah Kelas /Semester

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PENANGANAN SURAT/DOKUMEN KLASTER (MAIL HANDLING) KODE PROGRAM PELATIHAN : K II.01

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PENANGANAN SURAT/DOKUMEN KLASTER (MAIL HANDLING) KODE PROGRAM PELATIHAN : K II.01 PELATIHAN BERBASIS PENANGANAN SURAT/DOKUMEN KLASTER (MAIL HANDLING) KODE PROGRAM PELATIHAN : K.74.9.0.1.2.35.II.01 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN

Lebih terperinci

MODUL SIB 01 : KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

MODUL SIB 01 : KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PELATIHAN SITE INSPECTOR OF BRIDGE (INSPEKTUR PEKERJAAN LAPANGAN PEKERJAAN JEMBATAN) MODUL SIB 01 : KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA 2006 DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM BADAN PEMBINAAN KONSTRUKSI DAN SUMBER

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA SANGGAR SENI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA SANGGAR SENI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA SANGGAR SENI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

INDIKATOR IMPLEMENTASI SEKOLAH RAMAH ANAK DALAM 8 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

INDIKATOR IMPLEMENTASI SEKOLAH RAMAH ANAK DALAM 8 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN INDIKATOR IMPLEMENTASI SEKOLAH RAMAH ANAK DALAM 8 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN NO STANDART PENDIDIKAN IMPLEMENTASI INDIKATOR 1 Standar Isi 1. Kerangka dasar dan 1.1 Kerangka dasar dan struktur kurikulum

Lebih terperinci

Kode Perilaku VESUVIUS: black 85% PLC: black 60% VESUVIUS: white PLC: black 20% VESUVIUS: white PLC: black 20%

Kode Perilaku VESUVIUS: black 85% PLC: black 60% VESUVIUS: white PLC: black 20% VESUVIUS: white PLC: black 20% Kode Perilaku 2 Vesuvius / Kode Perilaku 3 Pesan dari Direktur Utama Kode Perilaku ini menegaskan komitmen kita terhadap etika dan kepatuhan Rekan-rekan yang Terhormat Kode Perilaku Vesuvius menguraikan

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA GELANGGANG RENANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA GELANGGANG RENANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA GELANGGANG RENANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang :

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PERAWATAN BADAN TRADISIONAL KODE PROGRAM PELATIHAN :

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PERAWATAN BADAN TRADISIONAL KODE PROGRAM PELATIHAN : BERBASIS PERAWATAN BADAN TRADISIONAL KODE PROGRAM : KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN DAN PRODUKTIVITAS Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.51 Lt.6.A Jakarta Selatan

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA KAFE

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA KAFE SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA KAFE DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG TATA TERTIB LEMBAGA PEMASYARAKATAN DAN RUMAH TAHANAN NEGARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI HUKUM DAN

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM PEMBINAAN KEDISIPLINAN SISWA DI SMP NEGERI 3 WARUNGASEM KABUPATEN BATANG

BAB IV ANALISIS PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM PEMBINAAN KEDISIPLINAN SISWA DI SMP NEGERI 3 WARUNGASEM KABUPATEN BATANG BAB IV ANALISIS PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM PEMBINAAN KEDISIPLINAN SISWA DI SMP NEGERI 3 WARUNGASEM KABUPATEN BATANG A. Analisis Pelaksanaan Bimbingan dan Konseling di SMP Negeri 3 Warungasem

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER-01/MEN/1991 TENTANG ANTAR KERJA ANTAR NEGARA MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER-01/MEN/1991 TENTANG ANTAR KERJA ANTAR NEGARA MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA, MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER-01/MEN/1991 TENTANG ANTAR KERJA ANTAR NEGARA MENTERI TENAGA KERJA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a.

Lebih terperinci

PEDOMAN MANAJEMEN RESIKO PUSKESMAS SAMBALIUNG

PEDOMAN MANAJEMEN RESIKO PUSKESMAS SAMBALIUNG PEDOMAN MANAJEMEN RESIKO PUSKESMAS SAMBALIUNG PEMERINTAH KABUPATEN BERAU DINAS KESEHATAN PUSKESMAS SAMBALIUNG JL.Mangkubumi II Rt. VII Sambaliung DAFTAR ISI 0 BAB I MANAJEMEN RISIKO LINGKUNGAN... A DEFINISI...

Lebih terperinci

2017, No Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014 tentang Pencarian dan Pertolongan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 267, Tamba

2017, No Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014 tentang Pencarian dan Pertolongan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 267, Tamba No.169, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BASARNAS. Diklat Jabatan Fungsional. RESCUER. PERATURAN KEPALA BADAN SAR NASIONAL NOMOR PK. 1 TAHUN 2017 TENTANG PENDIDIKAN DAN PELATIHAN JABATAN FUNGSIONAL

Lebih terperinci

2 Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916); 2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan

2 Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916); 2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan No.1722, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENPAREKRAF. Arena Permainan. Standar Usaha.Sertifikasi. Persyaratan. PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN

Lebih terperinci

1. Melakukan kajian situasi

1. Melakukan kajian situasi Kode Unit Judul Unit : O.842340.052.01 : Melakukan PertolonganPertama Deskripsi Unit : Unit ini menjelaskan pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang diperlukan untuk memberikan tindakan pertolongan pertama,

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.926, 2013 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP. Kode Etik. PNS. Pembinaan. PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 07 TAHUN 2013 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.744, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BNP2TKI. PTR. Pengelolaan. PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL PENEMPATAN DAN PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA NOMOR 06 TAHUN 2016 TENTANG PENYELENGGARAAN PEMBEKALAN

Lebih terperinci

MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA

MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA MENTERI KETENAGAKERJAAN KEPUTUSAN MENTERI KETENAGAKERJAAN NOMOR 1 TAHUN 2015 TENTANG YANG DAPAT DIDUDUKI OLEH TENAGA KERJA INDONESIA DI LUAR NEGERI UNTUK PEKERJAAN DOMESTIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KORESPONDENSI (CORRESPONDENCE) KLASTER

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI KORESPONDENSI (CORRESPONDENCE) KLASTER PELATIHAN BERBASIS KORESPONDENSI (CORRESPONDENCE) KLASTER KODE PROGRAM PELATIHAN : K.74.9.0.1.2.32.II.01 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA LAPANGAN TENIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA LAPANGAN TENIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA LAPANGAN TENIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a.

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA GEDUNG PERTUNJUKAN SENI

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA GEDUNG PERTUNJUKAN SENI SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA GEDUNG PERTUNJUKAN SENI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA KARAOKE

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA KARAOKE SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA KARAOKE DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK

Lebih terperinci

KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN SULAM JENJANG 2 BERBASIS

KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN SULAM JENJANG 2 BERBASIS KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN SULAM JENJANG BERBASIS Direktorat Pembinaan Kursus Dan Pelatihan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI OPERATOR CELUP BENANG PACKAGE KODE PROGRAM PELATIHAN : D II 01

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI OPERATOR CELUP BENANG PACKAGE KODE PROGRAM PELATIHAN : D II 01 PELATIHAN BERBASIS OPERATOR CELUP BENANG PACKAGE KODE PROGRAM PELATIHAN : D 7 2 5 2 9 II 0 KEMENTERIAN TENAGA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS Jl. Jend. Gatot

Lebih terperinci

2017, No Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Per

2017, No Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Per BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.208, 2017 KEMENHUB. Kecakapan Awak Sarana Perkeretaapian. Sertifikasi. Pencabutan. PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PM 4 TAHUN 2017 TENTANG SERTIFIKASI

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI CNC WIRE CUT PROGRAMMER

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI CNC WIRE CUT PROGRAMMER PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI CNC WIRE CUT PROGRAMMER KODE PROGRAM PELATIHAN :... DEPARTEMEN TENAGA DAN TRANSMIGRASI RI DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS Jln. Jenderal Gatot Subroto

Lebih terperinci

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 58 TAHUN 1999 TENTANG SYARAT-SYARAT DAN TATA CARA PELAKSANAAN WEWENANG, TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PERAWATAN TAHANAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang:

Lebih terperinci

PEDOMAN MANAJEMEN RESIKO PUSKESMAS MONCEK

PEDOMAN MANAJEMEN RESIKO PUSKESMAS MONCEK PEDOMAN MANAJEMEN RESIKO PUSKESMAS MONCEK PEMERINTAHAN KABUPATEN SUMENEP DINAS KESEHATAN PUSKESMAS MONCEK KECAMATAN LENTENG SUMENEP 0 DAFTAR ISI BAB I MANAJEMEN RISIKO LINGKUNGAN... A DEFINISI... 2 B RUANG

Lebih terperinci

2012, No.1156

2012, No.1156 5 2012, No.1156 LAMPIRAN PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 46 TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA PELAKSANAAN REHABILITASI MEDIS BAGI PECANDU, PENYALAHGUNA, DAN KORBAN PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA

Lebih terperinci

PT. SEPRO INDOTAMA Pelatihan & Konsultasi K3. Jln. Raya Lenteng Agung N0. 37 E, Tanjung Barat, Lenteng Agung,

PT. SEPRO INDOTAMA Pelatihan & Konsultasi K3. Jln. Raya Lenteng Agung N0. 37 E, Tanjung Barat, Lenteng Agung, Jakarta PT. SEPRO INDOTAMA Pelatihan & Konsultasi K3. Jln. Raya Lenteng Agung N0. 37 E, Tanjung Barat, Lenteng Agung, Selatan 60; Tep: 6-0.788.488.6; Fax: 6-0.788.489.6. Silabus Pelatihan Petugas P3K Lanjut/

Lebih terperinci

Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Tenaga Kependidikann Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer Prabumulih

Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Tenaga Kependidikann Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer Prabumulih 1 Lampiran : Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Tenaga Kependidikan STMIK Prabumulih Nomor : 018/STMIK-P/III/2014 Tanggal : 4 Maret 2014 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Kode Etik

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PERANCANG INSTALASI LISTRIK BANGUNAN PASAR SWALAYAN

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PERANCANG INSTALASI LISTRIK BANGUNAN PASAR SWALAYAN PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI PERANCANG INSTALASI LISTRIK BANGUNAN PASAR SWALAYAN KODE PROGRAM PELATIHAN : E.40.1.0.1.1.1.III.01 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN

Lebih terperinci

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI OPERATOR CELUP BENANG CONES KODE PROGRAM PELATIHAN : D II 01

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI OPERATOR CELUP BENANG CONES KODE PROGRAM PELATIHAN : D II 01 PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI OPERATOR CELUP BENANG CONES KODE PROGRAM PELATIHAN : D 7 2 5 2 0 II 0 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA KELAB MALAM

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA KELAB MALAM SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA KELAB MALAM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mia Agustina,2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mia Agustina,2013 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Lanjut Usia adalah bagian dari proses tumbuh kembang manusia. Manusia tidak tiba tiba menjadi tua, tetapi berkembang dari bayi, anak, remaja, dewasa dan akhirnya menjadi

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR P.64/MenLHK/Setjen/Kum.1/7/2016 TENTANG KODE ETIK REVOLUSI MENTAL APARATUR SIPIL NEGARA LINGKUP KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN

Lebih terperinci