Laporan Kinerja Tahun SUPM Kupang. Page i

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Laporan Kinerja Tahun SUPM Kupang. Page i"

Transkripsi

1 Page i

2 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas perkenaan-nya, kami masih diberi kesempatan untuk mengabdikan diri bagi bangsa dan negara Republik Indonesia tercinta. Hasil pengabdian tersebut kami tuangkan dalam Laporan Kinerja Tahunan 2016, sebagaimana diamanahkan dalam Peraturan Menteri PAN RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Revieuw atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan Kinerja SUPM Negeri Kupang Tahun 2016 ini menggambarkan sejumlah capaian Sasaran Program dan indikator kinerja terhadap target kinerja yang tercantum dalam dokumen Penetapan Kinerja tahun 2016 beserta analisisnya, serta rencana tindak lanjut yang akan dilakukan untuk perbaikan kinerja ke depan. Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Badan Pengembangan SDMP Kelautan dan Perikanan, Pusat Pendidikan Kelautan dan perikanan, keluarga besar SUPM Negeri Kupang serta semua pihak yang memberikan dukungan dan bantuannya dalam pelaksanaan kegiatan SUPM Negeri Kupang selama tahun Semoga Laporan Kinerja ini dapat bermanfaat sebagai bahan referensi, evaluasi dan perbaikan kegiatan dimasa-masa yang akan datang serta menjadi sarana komunikasi dan publikasi bagi kegiatan di lingkup Badan Pengembangan SDMP Kelautan dan Perikanan pada Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan Khususnya SUPM Negeri Kupang. Kupang, Januari 2017 Kepala Sekolah, Marcus Samusamu,ST.,M.Si NIP Page ii

3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Tugas dan Fungsi... 1 C. Sistem Pendidikan... 2 D. Program Keahlian... 3 E. Struktur Organisasi... 3 BAB II PERENCANAAN KINERJA... 6 A. Visi dan Misi... 6 B. Tujuan... 6 C. Sasaran... 7 D. Program dan Kegiatan... 7 E. Rencana Kinerja Tahun F. Penetapan Kinerja Tahun BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Capaian Kinerja Organisasi B. Analisis Capaian Kinerja C. Realisasi Anggaran D. Kendala E. Rekomendasi P E N U T U P Page iii

4 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sebagai bentuk perwujudan pertanggungjawaban atas kinerja pencapaian visi, misi, dan program SUPM Kupang Tahun 2016, maka perlu disusun Laporan Kinerja lembaga/satuan kerja yang menyelenggarakan tugas pokok dan fungsinya masing-masing. Penyusunan laporan Kinerja SUPM Kupang ini mengacu pada Peraturan Menteri PAN RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan Rencana Strategis Kementerian Kelautan dan Perikanan Tahun , serta Rencana Strategis SUPM Kupang Tahun Laporan Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran. Laporan Akuntabilitas Kinerja ini juga dimaksudkan sebagai salah satu wujud akuntabilitas pelaksanaan tugas dan fungsi SUPM Kupang dalam rangka mewujudkan good government, transparansi, dan akuntabilitas sekaligus sebagai alat kendali dan pemacu peningkatan kinerja unit organisasi di lingkungan SUPM Kupang. Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/ kegagalan dalam mengelola sumber daya sesuai dengan mandat yang diterima. Media pertanggungjawaban tersebut adalah Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) yang merupakan pelaporan pencapaian sasaran yang telah ditetapkan. Media pertanggungjawaban tersebut antara lain meliputi pengukuran, evaluasi dan analisis kinerja, serta akuntabilitas keuangan yang dilaporkan secara menyeluruh dan terpadu untuk memenuhi kewajiban dalam mempertanggungjawabkan keberhasilan / kegagalan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi. Tujuan Pelaporan Kinerja ini adalah untuk memberikan informasi kinerja yang terukur dari Pusat pendidikan KP atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai, selain itu juga sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi SUPM Kupang untuk meningkatkan kinerjanya. B. Tugas dan Fungsi SUPM Negeri Kupang Sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis Kementerian Kelautan dan Perikanan di bawah Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan pada Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan, Page 1

5 mempunyai tugas melaksanakan kegiatan pendidikan formal menengah kejuruan di bidang perikanan selama 3 (tiga) tahun, bagi lulusan sekolah menengah tingkat pertama, sesuai perundang-undangan yang berlaku, menghasilkan tenaga teknis menengah perikanan yang mahir dan memiliki jiwa wiraswasta, memiliki tanggung jawab sosial dan disiplin nasional dan berperan serta dalam melaksanakan pembangunan perikanan di wilayahnya. Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor Per.46/MEN/2011 Tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Sekolah Usaha Perikanan Menengah dan Permen KP Nomor Per.54/MEN/2014 tentang perubahan kedua atas Nomor Per.46/MEN/2011 Tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Sekolah Usaha Perikanan Menengah. Untuk menjabarkan Peraturan Pemerintah tersebut, SUPM Negeri Kupang mempunyai tugas dan fungsi : a. Melakukan urusan Tata Usaha dan Rumah Tangga Perlengkapan. b. Pelaksanaan proses pembelajaran kepada siswa dibidang keterampilan perikanan sesuai dengan kurikulum program keahlian yang ditetapkan. c. Pelaksanaan kegiatan ko-kurikuler dan ekstrakurikuler d. Pelaksanaan bimbingan dan konseling bagi siswa e. Pengelolaan sarana pendidikan dan latihan f. Pelaksanaan kegiatan pembelajaran untuk masyarakat pulau terluar. g. Pelaksanaan kegiatan bimbingan teknis edukatif terhadap SMK dibidang Kelautan dan Perikanan. h. Pelaksanaan dan pembinaan hubungan kerja sama dengan dunia usaha, orang tua dan masyarakat. C. Sistem Pendidikan SUPM menerapkan kurikulum berstandar nasional dan internasional seperti Standard Training Course of Watchkeeping for Fishing Vessel Personel (STCW- F) 1995, Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP), Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL), maupun Good Aquaculture Practice dengan menerapkan sistem manajemen mutu ISO Pendidikan difokuskan kepada penguasaan ketrampilan sehingga memiliki kompetensi di bidang kelautan dan perikanan serta pembinaan kedisiplinan tinggi dan pembentukan karakter peserta didik. Lulusan SUPM mendapatkan setifikat profesi sesuai dengan program studinya, seperti : Ahli Nautika Kapal Penangkap Ikan (Ankapin)-II dan Teknisi Budidaya Ikan (CBIB). Para lulusan diharapkan menjadi tenaga profesional yang mampu menciptakan lapangan kerja bagi dirinya maupun orang lain atau bekerja sebagai tenaga teknis profesional pada perusahaan perikanan, di bidang pemerintahan, lembaga riset, lembaga pendidikan dan pelatihan kelautan dan perkanan. Page 2

6 D. Program Keahlian Saat ini SUPM Kupang menyelenggarakan 2 program studi, yaitu : Nautika Perikanan Laut, dan Teknologi Budidaya Perikanan 1. Nautika Perikanan Laut Program studi ini memberikan kesempatan untuk menambah pengetahuan dan ketrampilan di bidang teknik penangkapan ikan dan navigasi kapal penangkap ikan. Para siswa didorong menerapkan teknik penangkapan ikan modern yang ramah lingkungan demi menjaga kelestarian sumber daya perikanan.profile lulusan: mampu melayarkan dan mengoperasikan kapal untuk usaha penangkapan ikan. 2. Teknologi Budidaya Perikanan Program studi ini memberikan kesem patan untuk menambah pengetahu an dan ketrampilan di bidang teknik dan pengembangan budidaya ikan maupun komoditas perikanan lain yang bernilai ekonomis penting. Para siswa didorong menerapkan sistem dan teknik budidaya ikan yang baik (CBIB) guna menjaga kelestarian lingkungan sumber daya perikanan. Profil lulusan: mampu melaksanakan pembenihan maupun pembesaran ikan dan komoditas perikanan lainnya dalam kegiatan budidaya perikanan air tawar, air payau maupun laut. E. Struktur Organisasi Struktur Organisasi Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Kupang berdasarkan Peraturan Mengeri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor Per.46/MEN/2011 Tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Sekolah Usaha Perikanan Menengah dengan susunan terdiri dari : 1. Kepala Sekolah mempunyai tugas memimpin dan mengawasi pelaksanaan Pendidikan dan Latihan di Sekolah. 2. Sub. Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan urusan suratmenyurat, kearsipan, pengetikan, penggandaan, keprotokolan, hubungan masyarakat dan administrasi. 3. Kelompok Jabatan Fungsional (Guru) mempunyai tugas memberikan pendidikan dan pengajaran serta latihan kepada siswa dan melaksanakan kegiatan teknis kependidikan lainnya sesuai dengan tugas yang diberikan oleh Kepala Sekolah, dengan memperhatikan pedoman dari Kepala Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Struktur organisasi SUPM Negeri Kupang sesuai Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor Per.20/MEN/2012 Tentang Struktur Page 3

7 Organisasi dan Tata Kerja Sekolah Usaha Perikanan Menengah adalah sebagai berikut : KEPALA SEKOLAH SUB BAGIAN TATA USAHA KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL (GURU) Namun mengingat luas dan besarnya tugas dan tanggung jawab yang diemban oleh SUPM Negeri Kupang, maka struktur organisasi di atas belum sepenuhnya menunjang kelancaran tugas operasional di lapangan. Oleh sebab itu kepala SUPM Negeri Kupang sesuai dengan batas kewenangan membuat struktur organisasi bayangan, berikut struktur organisasi yang dituangkan dalam Surat Keputusan kepala SUPM Kupang No SK.483/SUPM-KPG/OT.210/7/2016. Adapun Struktur Organisasi yang di maksud adalah diperhatikan pada Gambar berikut : Jumlah pegawai SUPM Negeri Kupang Tahun 2016 secara keseluruhan berjumlah 39 orang yang terdiri dari 14 orang PNS dan 25 orang Tenaga Kontrak Page 4

8 Jumlah pegawai menurut status kepegawaian PNS 14 org Tenaga Kontrak 25 org Sumber : Daftar Nominatif Pegawai SUPM Negeri Kupang, Tahun 2016 Page 5

9 BAB II PERENCANAAN KINERJA A. Visi dan Misi Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Negeri Kupang dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya mempunyai Visi sebagai berikut : Mewujudkan lulusan yang profesional, mampu berdaya saing dan berjiwa wirausaha Guna mewujudkan pelaksanaan visi di atas maka SUPM Kupang mempunyai Misi sebagai berikut: Peningkatan pendidikan vokasi dengan pendekatan Teaching Factory Mengembangan Kesejahteraan Masyarakat Nelayan/Pelaku Utama Melalui Pendidikan SDM Kelautan dan Perikanan Peningkatan Kualitas Pendidikan melalui Pengembangan Sarana dan Prasarana Menciptakan Lulusan yang mampu bersaing pada pasar Global Pengembangan kegiatan wirausaha bagi pendidik dan peserta didik pada sektor Perikanan dan Kelautan Mendukung pengembangan Industri Perikanan Nasional, Inovatif, Kokoh dan berdaya saing tinggi melalui pendidikan Kelautan dan Perikanan. B. Tujuan Adapun tujuan yang ingin dicapai SUPM Negeri Kupang dalam penyelenggaraan pendidikan sesuai dengan Visi dan Misi yang telah ditetapkan sebelumnya adalah : a. Menghasilkan tenaga Teknisi Perikanan Tingkat Menengah yang bermoral, Profesional dan berjiwa bahari serta berwawasan lingkungan. b. Meningktakan Kualitas dan Kuantitas Sarana dan Prasarana Pendidikan sesuai standar Internasional. c. Meningkatkan dan menyiapkan SDM melalui pelatihan teknis Kelautan dan Perikanan yang mampu dan bertanggungjawab dalam melakukan atau melaksanakan tugas dan fungsinya. d. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bagi masyarakat pulau terluar. e. Meningkatkan pelayanan terpadu terhadap masyarakat dan siswa. Page 6

10 f. Meningkatkan ketrampilan Profesionalisme tenaga pendidik dan tenaga kependidikan dalam rangka peningkatan Mutu Pendidikan sesuai kurikulum standar Internasional. C. Sasaran Adapun sasaran yang ingin dicapai SUPM Negeri Kupang dalam penyelenggaraan Pendidikan di Tahun 2016 adalah : a. Meningkatnya SDM KP yang terdidik dalam mendukung peningkatan produksi dan usaha bidang kelautan dan perikanan b. Terselenggaranya pemetaan kebutuhan pengembangan pendidikan kelautan dan perikanan c. Terselenggaranya program pendidikan vokasi dibidang kelautan dan perikanan d. Terselenggaranya Peningkatan Kapasitas Aparatur melalui pendidikan formal e. Terselenggaranya pengendalian dan monitoring penyelenggaraan pendidikan kelautan dan perikanan f. Tersedianya ASN yang kompeten dan professional g. Tersedianya informasi yang valid, handal dan mudah diakses di SUPM Negeri Kupang h. Terwujudnya Reformasi Birokrasi di SUPM Negeri Kupang i. Terkelolanya anggaran pembangunan secara efektif dan efisien di SUPM Negeri Kupang D. Program dan Kegiatan Program Kegiatan SUPM Negeri Kupang Tahun 2016 seperti tersaji pada Tabel 1 adalah sebagai berikut : Tabel 1. Program Kegiatan dan Sasaran Target SUPM Negeri Kupang Tahun 2016 PROGRAM KEGIATAN Penyelenggaraan Pendidikan KP SASARAN STRATEGIS Terwujudnya kesejahteraan masyarakat KP Terwujudnya kompetensi SDM KP yang mendukung peningkatan produktivitas usaha dan pendapatan negara dari sektor KP Tersedianya kebijakan pembangunan yang efektif bidang pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP Page 7

11 PROGRAM KEGIATAN SASARAN STRATEGIS Terselenggaranya pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat KP sesuai kebutuhan Terselenggaranya pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP yang mendukung tata kelola pemanfaatan SDKP yang adil, berdaya saing dan berkelanjutan Terselenggaranya pengendalian dan monitoring pelaksanaan program PSDMP KP Terwujudnya aparatur sipil negara SUPM Negeri Kupang yang kompeten, profesional dan berkepribadian Tersedianya manajemen pengetahuan SUPM Negeri Kupang yang handal dan mudah diakses Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri Kupang yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien dan akuntabel Program Pendukung kegiatan Pendidikan pada SUPM Negeri Kupang berupa : Pengembangan Unit Usaha Unggulan Budidaya berupa budidaya berbagai jenis ikan ekonomis penting melalui budidaya air tawar dan air laut, serta Rumput Laut. Pengembangan unit usaha Nautika Perikanan Laut berupa penangkapan ikan dengan menggunakan alat tangkap Long-Line dengan armada Kapal Latih (KM. Languan) E. Rencana Kinerja Tahun 2016 Untuk dapat mengukur keberhasilan dari implementasi Rencana Strategis di atas, Maka SUPM Negeri Kupang menetapkan target untuk masing-masing sasaran yang harus dicapai, Target ini dituangkan dalam dokumen Rencana Kinerja Tahun Target ditetapkan untuk setiap indicator kinerja, baik untuk indicator kinerja tingkat sasaran maupun indikator kinerja tingkat kegiatan. Page 8

12 Rencana Kinerja yang disusun meliputi sasaran, program dan kegiatan yang akan dilaksanakan pada Tahun 2016 berikut ukuran serta target kinerja yang hendak dicapai untuk masing-masing kegiatan dan sasaran tersebut. Untuk mendapatkan gambaran yang komprehensif mengenai kinerja SUPM Negeri Kupang Tahun 2016, dapat dilihat pada Tabel Rencana Kinerja SUPM Negeri Kupang di bawah ini : Tabel 2. Rencana Kinerja Tahunan ; SUPM Negeri Kupang, Tahun 2016 INDIKATOR KINERJA NO SASARAN STRATEGIS TARGET KEGIATAN STAKEHOLDER PERSPEKTIVE 1 Terwujudnya 1 Jumlah lulusan yang 59 kesejahteraan masyarakat terserap di dunia kerja KP bidang kelautan dan perikanan (orang) COSTUMER PERSPEKTIVE 2 Terwujudnya kompetensi 2 Jumlah Pulau-pulau kecil SDM KP yang mendukung yang Mandiri yang didikung peningkatan produktivitas kegiatan pendidikan KP usaha dan pendapatan (Pulau) negara dari sektor KP 3 Jumlah lulusan SUPM Negeri Kupang yang bersertifikat kompetensi (Orang) INTERNAL PROCESS PERSPEKTIVE 3 Tersedianya kebijakan 4 Indeks efektivitas kebijakan pembangunan yang efektif pemerintah bidang pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP 4 Terselenggaranya 5 Prosentase anak pelaku pendidikan dan pelatihan utama yang diterima sebagai untuk meningkatkan peserta didik (%) kompetensi masyarakat KP 6 Jumlah satuan pendidikan KP sesuai kebutuhan yang sesuai standar (Unit) 5 Terselenggaranya 7 Jumlah peserta didik pada pengembangan SDM dan SUPM Negeri Kupang yang Pemberdayaan Masyarakat kompeten (orang) KP yang mendukung tata 8 Jumlah pendidik dan tenaga kelola pemanfaatan SDKP kependidikan yang yang adil, berdaya saing meningkat kompetensinya , Page 9

13 NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KEGIATAN TARGET dan berkelanjutan (orang) 9 Jumlah warga belajar yang mendapatkan pendidikan KP (orang) 6 Terselenggaranya 10 Deviasi ketepatan/ pengendalian dan kesesuaian sasaran program monitoring pelaksanaan pengembangan SDM program PSDMP KP kelautan dan perikanan melalui kegiatan pendidikan kelautan dan perikanan (%) LEARNING AND GROWTH PERSPEKTIVE 7 Terwujudnya aparatur sipil negara SUPM Negeri Kupang yang kompeten, profesional dan berkepribadian 8 Tersedianya manajemen pengetahuan SUPM Negeri Kupang yang handal dan mudah diakses 9 Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri Kupang yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima 10 Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien dan Akuntabel 11 Indeks kompetensi dan integritas pada SUPM Negeri Kupang 12 Persentase penerapan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar pada SUPM Negeri Kupang (%) 13 Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi pada SUPM Negeri Kupang 14 Nilai kinerja anggaran pada SUPM Negeri Kupang (%) 15 Persentase Kepatuhan terhadap SAP pada SUPM Negeri Kupang (%) LEARNING AND GROWTH PERSPEKTIVE 7 Terwujudnya aparatur sipil 11 Indeks kompetensi dan negara SUPM Negeri integritas pada SUPM Negeri Kupang yang kompeten, Kupang profesional dan Page 10

14 NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KEGIATAN TARGET berkepribadian 8 Tersedianya manajemen pengetahuan SUPM Negeri Kupang yang handal dan mudah diakses 9 Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri Kupang yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima 10 Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien dan Akuntabel 12 Persentase penerapan 50 sistem manajemen pengetahuan yang terstandar pada SUPM Negeri Kupang (%) 13 Nilai Kinerja Reformasi 80 Birokrasi pada SUPM Negeri Kupang 14 Nilai kinerja anggaran pada 97 SUPM Negeri Kupang (%) 15 Persentase Kepatuhan 3 terhadap SAP pada SUPM Negeri Kupang (%) Sumber : Formulir Rencana Kinerja Tahunan SUPM Negeri Kupang, 2016 F. Penetapan Kinerja Tahun 2016 SUPM Negeri Kupang telah melakukan Perjanjian Kerja dengan Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan untuk Tahun 2016 dengan Penetapan Kinerja Tahun 2016 yang dapat dilihat pada tabel berikut yaitu : Tabel 3. Penetapan Kinerja Tahun 2016 NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KEGIATAN TARGET STAKEHOLDER PERSPEKTIVE 1 Terwujudnya kesejahteraan masyarakat KP 1 Jumlah lulusan yang terserap di dunia kerja bidang kelautan dan perikanan (orang) 55 COSTUMER PERSPEKTIVE 2 Terwujudnya kompetensi 2 Jumlah lulusan SUPM Negeri SDM KP yang mendukung Kupang yang bersertifikat peningkatan produktivitas kompetensi (Orang) usaha dan pendapatan 69 Page 11

15 NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA negara dari sektor KP KEGIATAN TARGET INTERNAL PROCESS PERSPEKTIVE 3 Tersedianya kebijakan 3 Indeks efektivitas kebijakan pembangunan yang efektif pemerintah bidang pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP 4 Terselenggaranya 4 Prosentase anak pelaku utama pendidikan dan pelatihan yang diterima sebagai peserta untuk meningkatkan didik (%) kompetensi masyarakat KP 5 Jumlah satuan pendidikan KP sesuai kebutuhan yang sesuai standar (Unit) 5 Terselenggaranya 6 Jumlah peserta didik pada pengembangan SDM dan SUPM Negeri Kupang yang Pemberdayaan Masyarakat kompeten (orang) KP yang mendukung tata 7 Jumlah pendidik dan tenaga kelola pemanfaatan SDKP kependidikan yang meningkat yang adil, berdaya saing kompetensinya (orang) dan berkelanjutan 6 Terselenggaranya 8 Deviasi ketepatan/kesesuaian pengendalian dan sasaran program monitoring pelaksanaan pengembangan SDM kelautan program PSDMP KP dan perikanan melalui kegiatan pendidikan kelautan dan perikanan (%) 6, LEARNING AND GROWTH PERSPEKTIVE 7 Terwujudnya aparatur sipil negara 9 Indeks kompetensi dan SUPM Negeri Kupang yang integritas pada SUPM Negeri kompeten, profesional dan Kupang berkepribadian 8 Tersedianya manajemen 10 Persentase penerapan pengetahuan SUPM Negeri Kupang sistem manajemen yang handal dan mudah diakses pengetahuan yang terstandar pada SUPM Negeri Kupang (%) Page 12

16 9 Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri Kupang yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima 10 Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien dan Akuntabel 11 Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi pada SUPM Negeri Kupang 12 Nilai kinerja anggaran pada SUPM Negeri Kupang (%) 13 Persentase Kepatuhan terhadap SAP pada SUPM Negeri Kupang (%) Sumber : Pernyataan penetapan kinerja SUPM Negeri Kupang, Page 13

17 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Capaian Kinerja Organisasi Komponen indikator yang dipakai dalam mengukur kinerja SUPM Negeri Kupang meliputi enam jenis indikator kinerja yaitu Input, Output dan Outcome. Pencapaian kinerja SUPM Negeri Kupang dalam Tahun 2016 merupakan kemampuan perencanaan dan hasil pelaksanaan kegiatan. 1. Pengukuran Kinerja Pengukuran kinerja dilakukan dengan membandingkan rencana dan realisasi sebagai berikut : Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja atau semakin rendah realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja. Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja pada level sasaran dan kegiatan. Pengukuran dengan menggunakan indikator kinerja pada level sasaran digunakan untuk menunjukkan secara langsung kaitan antara sasaran dengan indikator kinerjanya, sehingga keberhasilan sasaran berdasarkan rencana kinerja tahunan yang ditetapkan dapat dilihat dengan jelas. Selain itu, untuk memberikan penilaian yang lebih independen melalui indikator -indikator outcomes atau minimal outputs dari kegiatan yang terkait langsung dengan sasaran yang diinginkan. Nilai capaian kinerjanya dikelompokan dalam skala pengukuran ordinal sebagai berikut : 85 s/d 100 : Sangat Berhasil 70 X < 85 : Berhasil 55 X < 70 : Cukup Berhasil X < 55 : Tidak Berhasil Sedangkan penyimpulan pada tingkat sasaran yang memiliki indikator kinerja lebih dari satu, menggunakan Metode Rata-Rata Tertimbang Data Kelompok. Dalam metode ini, capaian masing-masing indikator dikonversi dalam skala pengukuran ordinal yaitu Sangat Berhasil (Nilai Tengah 92,5%), Berhasil (nilai tengah 77,5%), Cukup Berhasil (nilai tengah 62,5%), dan Tidak Berhasil (nilai tengah 27,5%). Nilai akhir capaian (%) sasaran tersebut yaitu Page 14

18 Rata-rata dari Hasil perkalian jumlah indikator pada kategori yang sama dengan nilai tengah kategori tersebut, atau dirumuskan sebagai berikut. (Jumlah Nilai Kelompok Kategori X Mean Kategorinya) X 100% Jumlah Indikator 2. Hasil Pengukuran Kinerja Hasil pengukuran kinerja sesuai mekanisme perhitungan pencapaian kinerja yang diperoleh melalui pengukuran kinerja atas pencapaian sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi instansi pemerintah. Pengukuran kinerja ini merupakan hasil dari suatu penilaian sistematik yang sebagian besar didasarkan pada kelompok indikator kinerja berupa indikator keluaran dan hasil (outcome). Pengukuran kinerja yang dilakukan mencakup tingkat pencapaian sasaran merupakan tingkat pencapaian target dari masing-masing indikator sasaran yang telah ditetapkan, sebagaimana telah dituangkan dalam Penetapan Kinerja, Pengukuran pencapaian sasaran ini menggunakan formulir Pengukuran Kinerja. Berdasarkan hasil pengukuran dengan menggunakan pendekatan di atas, tingkat pencapaian kinerja Sasaran Strategis SUPM Negeri Kupang untuk Tahun 2016 dapat dilihat pada Tabel 4 di bawah ini : Tabel 4. Sasaran Strategis SUPM Negeri Kupang Tahun 2016 Skala Pengukuran Ordinal Cukup Tidak Sangat Berhasil Berhas Berhasi No Sasaran Strategis Berhasil il l (85 s.d. ( 70X (55 (X < 100) 85) X 55) 70) 1 Terwujudnya kesejahteraan masyarakat KP 10,67 2 Terwujudnya kompetensi SDM KP yang mendukung peningkatan produktivitas usaha dan 6,80 pendapatan negara dari sektor KP 3 Tersedianya kebijakan pembangunan yang efektif bidang pengembangan SDM dan 10,00 Pemberdayaan Masyarakat KP 4 Terselenggaranya pendidikan dan 10,23 Page 15

19 No Sasaran Strategis pelatihan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat KP sesuai kebutuhan 5 Terselenggaranya pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP yang mendukung tata kelola pemanfaatan SDKP yang adil, berdaya saing dan berkelanjutan 6 Terselenggaranya pengendalian dan monitoring pelaksanaan program PSDMP KP 7 Terwujudnya aparatur sipil negara SUPM Negeri Kupang yang kompeten, profesional dan berkepribadian 8 Tersedianya manajemen pengetahuan SUPM Negeri Kupang yang handal dan mudah diakses 9 Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri Kupang yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima 10 Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien dan Akuntabel Sangat Berhasil (85 s.d. 100) 51, ,69 10,24 Jumlah SAKIP 139,69 Skala Pengukuran Ordinal Berhasil ( 70X 85) Cukup Berhas il (55 X 70) Tidak Berhasi l (X < Berdasarkan tabel 5 di atas dapat diketahui bahwa Capaian kinerja dari Sasaran Strategis (10 SS) SUPM Negeri Kupang Tahun 2016 adalah sangat baik karena memiliki capaian kinerja adalah 139,69 % dari target capaian yang diningkan adalah 100 %. Berikut dapat dijelaskan Evaluasi Kinerja dari masing masing indikator program kegiatan. 55) Page 16

20 3. Evaluasi Kinerja Laporan akuntabilitas kinerja pemerintah (LAKIP) SUPM Negeri Kupang merupakan pertanggungjawaban Kepala Sekolah atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya, dalam rangka mewujudkan tujuan dan sasaran sesuai dengan kewenangan yang dimiliki oleh SUPM Negeri Kupang. Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi, SUPM Negeri Kupang didukung oleh satuan kerja di bawahnya untuk melaksanakan pelayanan kepada masyarakat dan aparatur, serta pelaksanaan kegiatan-kegiatan sebagai upaya mengimplementasikan program kerja yang telah ditetapkan. Sejalan dengan perencanaan yang dipersamakan dengan perencanaan strategis, telah ditetapkan sasaran yang ingin dicapai selama tahun Untuk mencapai sasaran strategik yang ditetapkan tersebut, dilaksanakan melalui 10 (Sepuluh) Sasaran Kinerja dan 13 (Tiga Belas) Indikator Kinerja. Untuk mendukung pelaksanaan program dan kegiatan-kegiatan tersebut, SUPM Negeri Kupang menetapkan anggaran belanja dalam APBN dan APBNP Tahun 2016 sebesar Rp ,- (Lima milyar tiga ratus tujuh puluh dua juta tujuh ratus delapan puluh tujuh ribu rupiah). Pencapaian kinerja SUPM Negeri Kupang terlihat dari sejauh mana pelaksanaan strategi dalam rangka pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dan dikomitmenkan, dengan 10 (Sepuluh) capaian Sasaran Strategis sebagaimana tertera pada tabel 4 di atas. Sasaran ini diarahkan untuk memenuhi tenaga terdidik yang kompeten dan berkualitas dan berjiwa wirausaha. Pada akhirnya sasaran ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan akses masyarakat terhadap pendidikan yang lebih berkualitas. Untuk mewujudkan sasaran tersebut diharapkan dicapai melalui 13 (Tiga Belas) Indikator Kinerja dan berikut kami sampaikan Pencapaian Sasaran Strategis SUPM Kupang Tahun 2016 yang secara rinci dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Page 17

21 Tabel 5. Target & Realisasi Kinerja Tahun 2016 NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KEGIATAN TARGET REALISASI CAPAIAN (%) STAKEHOLDER PERSPEKTIVE 1 Terwujudnya kesejahteraan masyarakat KP 1 Jumlah lulusan yang terserap di dunia kerja bidang kelautan dan perikanan (orang) COSTUMER PERSPEKTIVE 2 Terwujudnya kompetensi 2 Jumlah lulusan SUPM Negeri Kupang SDM KP yang yang bersertifikat kompetensi (Orang) mendukung peningkatan produktivitas usaha dan pendapatan negara dari sektor KP INTERNAL PROCESS PERSPEKTIVE 3 Tersedianya kebijakan 3 Indeks efektivitas kebijakan pembangunan yang pemerintah efektif bidang pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP IKU SS SS ,8 101,8 10, , ,0 6,5 6,5 100,00 100,00 10,00 Page 18

22 NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KEGIATAN TARGET REALISASI CAPAIAN (%) 4 Terselenggaranya pendidikan dan pelatihan 4 Prosentase anak pelaku utama yang diterima sebagai peserta didik (%) untuk meningkatkan 5 Jumlah satuan pendidikan KP yang kompetensi masyarakat sesuai standar (Unit) KP sesuai kebutuhan 5 Terselenggaranya 6 Jumlah peserta didik pada SUPM pengembangan SDM dan Negeri Kupang yang kompeten Pemberdayaan (orang) Masyarakat KP yang 7 Jumlah pendidik dan tenaga mendukung tata kelola kependidikan yang meningkat pemanfaatan SDKP yang kompetensinya (orang) adil, berdaya saing dan berkelanjutan 6 Terselenggaranya 8 Deviasi ketepatan/kesesuaian sasaran pengendalian dan program pengembangan SDM monitoring pelaksanaan kelautan dan perikanan melalui program PSDMP KP kegiatan pendidikan kelautan dan perikanan (%) LEARNING AND GROWTH PERSPEKTIVE 7 Terwujudnya aparatur 9 Indeks kompetensi dan integritas pada sipil negara SUPM Negeri SUPM Negeri Kupang Kupang yang kompeten, profesional dan berkepribadian ,00 100,00 10, , ,45 105,23 10, , ,00 100,0 10, ,00 100,0 10,00 Page 19

23 NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KEGIATAN TARGET REALISASI CAPAIAN (%) 8 Tersedianya manajemen pengetahuan SUPM Negeri Kupang yang handal dan mudah diakses 9 Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri Kupang yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima 10 Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien dan Akuntabel 10 Persentase penerapan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar pada SUPM Negeri Kupang (%) 11 Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi pada SUPM Negeri Kupang 12 Nilai kinerja anggaran pada SUPM Negeri Kupang (%) 13 Persentase Kepatuhan terhadap SAP pada SUPM Negeri Kupang (%) ,00 100,0 10, ,00 100,0 10, ,10 101,1 10, ,00 Jumlah Capaian Kinerja Tahun ,81 Page 20

24 Tabel 6 Target & Realisasi Kinerja Tahun 2015 No SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI % CUSTOMER PERSPECTIVE 1 Meningkatnya SDM KP terdidik yang mendukung peningkatan produksi dan usaha bidang kelautan dan perikanan INTERNAL PROCESS PERSPECTIVE 2 Terselenggaranya pemetaan kebutuhan pengembangan pendidikan kelautan dan perikanan 3 Terselenggaranya program pendidikan vokasi dibidang kelautan dan perikanan 1 Jumlah lulusan satuan pendidikan KP yang bersertifikat kompetensi (orang) 2 Lulusan pendidikan KP yang terserap di dunia kerja bidang kelautan dan perikanan (%) 3 Jumlah aparatur yang meningkat pendidikan melalui pendidikan lanjutan (orang) 4 Kebutuhan tenaga kerja terdidik bidang KP (%) 5 Jumlah peserta didik yang kompeten (orang) 6 Jumlah anak pelaku utama yang diterima sebagai peserta didik (%) 7 Materi uji kompetensi keahlian bidang kelautan dan perikanan pada satuan pendidikan KP (%) 8 Jumlah kelembagaan sertifikasi yang terbentuk pada satuan pendidikan KP % 101% % 75% % 44% % 100% Page 21

25 No SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI % (Dokumen) 4 Terselenggaranya Peningkatan 9 Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan Kapasitas Aparatur melalui yang meningkat kompetensinya (orang) pendidikan formal 5 Terselenggaranya pengendalian 10 Deviasi ketepatan / kesesuaian sasaran dan monitoring penyelenggaraan kegiatan pendidikan kelautan dan pendidikan kelautan dan perikanan perikanan LEARNING & GROWTH PERSPECTIVE 6 Tersedianya ASN yang kompeten 11 Indeks kesenjangan kompetensi eselon dan professional III dan IV % 15% 100 <15% 15% Tersedianya informasi yang valid, handal dan mudah diakses di SUPM Kupang 9 Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien di SUPM Kupang 12 Indeks pemanfaatan informasi kelautan dan perikanan berbasis IT >75% 75% Opini atas laporan keuangan Nilai efisiensi anggaran > Sangat Baik 101 Page 22

26 B. Analisis Capaian Kinerja Pencapaian indikator kinerja dijelaskan berikut ini. Keberhasilan sasaran strategis dapat ditinjau dari 10 (sepuluh) Sasaran Program dan 13 (tiga belas) Indikator Kinerja SUPM Negeri Kupang Tahun 2016 dapat dijelaskan sebagai berikut yaitu : 1. Terwujudnya Kesejahteraan Masyarakat Kelautan dan Perikanan. a. Jumlah lulusan yang terserap di dunia kerja bidang kelautan dan perikanan (orang). Berdasarkan dari hasil Evaluasi Kinerja SUPM Negeri Kupang tahun 2016 dapat diketahui bahwa Lulusan SUPM Negeri Kupang Tahun 2016 yang terserap di dunia kerja bidang kelautan dan perikanan adalah sebesar 56 orang atau sebesar 81,16 %, dari target sebesar 80 % jumlah Lulusan yang terserap yaitu 55 orang, sehingga kinerja SUPM Negeri Kupang dapat melebihi target dengan sasaran program Terwujudnya kesejahteraan Masyarakat Kelautan dan Perikanan Target Serapan Realisasi Serapan Gambar 3. Perbadingan Target dan Realisasi Serapan Lulusan yang Terserap di DU/DI Tahun Terwujudnya kompetensi SDM KP yang mendukung peningkatan produktivitas usaha dan pendapatan negara dari sektor Kelautan dan Perikanan. a. Jumlah lulusan SUPM Negeri Kupang yang bersertifikat kompetensi (Orang). Page 23

27 Untuk Indikator Utama (IKU) jumlah lulusan SUPM Negeri Kupang yang bersertfikat Kompetensi sudah pasti bahwa lulusan SUPM Negeri Kupang seluruhnya memiliki sertifkat kompetensi hal ini merupakan kebijakan dari pimpinan bahwa seluruh siswa SUPM Negeri Kupang baik Tingkat I, Tingkat II maupun Tingkat III harus memiliki sertifkat kompetensi sehingga apabila ada siswa yang berhenti atau keluar dari SUPM di Tingkat I atau II, siswa yang bersangkutan sudah memiliki sertifkat kompetensi yang dapat digunakan untuk mencari kerja. Selain itu Siswa SUPM Negeri Kupang bila lulus juga telah memiliki sertifikat keahlian antara lain untuk Program Keahlian NPL mendapatkan sertifikat ANKAPIN II, dan untuk Program Keahlian TBP memiliki sertifkat CBIB Sehingga dari hasil Evaluasi Kinerja SUPM Negeri Kupang tahun 2016 dapat diketahui bahwa Jumlah lulusan pendidikan Kelautan dan Perikanan SUPM Negeri Kupang yang bersertifikat kompetensi pada Tahun Pelajaran 2015/2016 adalah sebesar 69 orang atau sebesar 119,97 % dari target Lulusan yang bersertifikat yaitu 58 orang, dengan demikian maka dapat dikatakan bahwa SUPM Negeri Kupang dapat mencapai sasaran program atau berhasil mewujudkan kompetensi SDM KP yang mendukung peningkatan produktivitas usaha dan pendapatan negara dari sektor Kelautan dan Perikanan. 3. Tersedianya kebijakan pembangunan yang efektif bidang pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan. a. Indeks efektivitas kebijakan pemerintah Efektivitas kebijakan pemerintah adalah keputusan yang diambil oleh KKP melalui penerbitkan Peraturan Menteri dan/atau Keputusan Menteri dapat dilaksanakan dan mampu menyelesaikan masalah sesuai dengan tujuan pembuatan kebijakan tersebut. Indeks efektivitas kebijakan pemerintah adalah suatu ukuran untuk menilai sejauh mana kebijakan yang diterbitkan oleh KKP dapat diterima oleh stakeholders KP, serta mampu menyelesaikan masalah sesuai dengan tujuan pembuatan kebijakan tersebut. Indeks adalah indikasi sejauh mana itu berpengaruh terhadap output atau outcome sehingga SUPM Negeri Kupang pada Tahun 2016 dengan Sasaran Program Tersedianya kebijakan pembangunan yang efektif bidang pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan di SUPM Kupang dengan indikator kinerja utama yaitu Page 24

28 Indeks efektivitas kebijakan pemerintah, dimana SUPM Kupang telah melaksanakan kebijakan yang diterbitkan oleh KKP dapat diterima oleh stakeholders KP, serta mampu menyelesaikan masalah sesuai dengan tujuan pembuatan kebijakan tersebut dengan demikian capaian kinerja SUPM Negeri Kupang dapat sesuai dengan target yaitu 6,5 dengan capaian kinerja adalah 100 %. 4. Terselenggaranya pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat KP sesuai kebutuhan. a. Prosentase anak pelaku utama yang diterima sebagai peserta didik (%). Merupakan indikator yang menunjukkan jumlah anak pelaku utama yang diterima sebagai peserta didik di satuan pendidikan KP. Pelaku utama yang dimaksud adalah nelayan, pembudidaya ikan, pengolah dan pemasar hasil perikanan. Berdasarkan dari hasil Evaluasi Kinerja SUPM Negeri Kupang Tahun 2016 dapat diketahui bahwa realisasi rasio peserta didik yang berasal dari anak pelaku utama adalah sebesar 44,76 % atau sebesar 47 orang dari target sebesar 44 % dari total jumlah siswa Tingkat I yang diterima di SUPM Negeri Kupang Tahun Ajaran 2016/2017 yaitu sebesar 105 orang, sehingga dapat dikatakan bahwa SUPM Negeri Kupang pada Tahun 2016 sangat berhasil dalam pencapaian sasaran strategis dengan Indikator Prosentasi anak pelaku utama yang diterima sebagai peserta didik yaitu 101,73 % untuk mendukung terselenggaranya pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat Kelautan dan Perikanan, dimana untuk lebih lengkapnya dapat dilihat pada diagram berikut : Page 25

29 Target Pumakan Realisasi Pumakan Gambar 6. Capaian Kinerja Prosentasi Anak Pelaku Utama yang Diterima sebagai Peserta Didik di SUPM Negeri Kupang Dengan demikian SUPM Negeri Kupang telah mencapai Indikator Kinerja utama dengan jumlah satuan pendidikan Kelautan dan Perikanan sesuai standar untuk mendukung terselenggaranya pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat Kelautan dan Perikanan. 5. Terselenggaranya pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP yang mendukung tata kelola pemanfaatan SDKP yang adil, berdaya saing dan berkelanjutan. a. Jumlah peserta didik pada SUPM Negeri Kupang yang kompeten (orang). Jumlah Siswa / Peserta Didik SUPM Negeri Kupang untuk Tahun Ajaran 2016/2017 sampai dengan Desember 2016 adalah 244 orang siswa, jumlah tersebut meningkat dari target awal yang ditetapkan yaitu 223 orang siswa. Dengan meningkatnya jumlah peserta didik tersebut dari target yang diinginkan maka persentasi keberhasilan Indikator Kinerja SUPM Negeri Kupang adalah sebesar 109,42 % dari target program yang ditetapkan. Pembagian Jumlah siswa SUPM Negeri Kupang per program keahlian dapat dilihat pada grafik di bawah ini : Page 26

30 Tabel 8. Jumlah Siswa SUPM Negeri Kupang Tahun Ajaran 2016/2017 PROGRAM KEAHLIAN NO TINGKAT NPL TPL TPHP TBP JUMLAH A (Pa) B (Pa) Pa Pa Pi Pa Pi 1 I II III TOTAL Sumber : Data Bagian Pengajaran, Target Relisalisasi Gambar 7. Capaian Kinerja Jumlah peserta didik pada SUPM Negeri Kupang yang kompeten b. Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan yang meningkat kompetensinya (orang). Jumlah tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di SUPM Negeri Kupang untuk tahun 2016 yang mengalami peningkatan kompetensi dengan mengikuti pelatihan maupun bimbingan teknis berjumlah 10 orang dari total PNS/Tenaga Kontrak berjjumlah 39 orang (PNS 14 orang dan tenaga kontrak 25 orang) dimana untuk target sasaran peningkatan kompetensi adalah adalah 10 orang. Dengan demikian pencapaian sasaran strategis adalah 100 % dari target yang dibutuhkan, sehingga dapat dikatakan bahwa SUPM Negeri Kupang Page 27

31 Kupang berhasil dalam meningkatkan kompetensi bagi tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan untuk mendukung terselenggaranya pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat KP yang mendukung tata kelola pemanfaatan SDKP yang adil, berdaya saing dan berkelanjutan Target Relisalisasi Gambar 8. Capaian Kinerja jumlah pendidik dan tenaga kependidikan yang meningkat kompetensinya (orang) Tabel. 9.Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan yang meningkat kompetensinya (orang) No Nama Pegawai Nama Pelatihan Waktu Kegiatan 1 Zamzami, S.S.T.Pi Metodologi Pembelajaran 9-12 Februari I G N Raditya Putra, S.St.Pi Metodologi Pembelajaran 9-12 Februari Imanuel Seo, S.Kom Metodologi Pembelajaran 9-12 Februari Ernita Pengelola Aplikasi Simpeg 9-12 Februari Timin, SST Pengambilan Keputusan Maret Ernita Analisis Jabatan April Timin, SST Manajemen ASN April Agustinus A.H Ratung, SST Manajemen Sekolah Berbasis TIK Juni Aguslan, S.S.T.Pi. Pembina Pramuka September Penina Danaci Mau Pembina Pramuka September 2016 Sumber : Data Kepegawaian, 2016 Page 28

32 6. Terselenggaranya pengendalian dan monitoring pelaksanaan program PSDMP KP. a. Deviasi ketepatan/kesesuaian sasaran program pengembangan SDM kelautan dan perikanan melalui kegiatan pendidikan kelautan dan perikanan (%). Perbandingan deviasi antara jumlah kesesuaian sasaran program pengembangan SDM KP melalui : 1. Kegiatan pendidikan KP yaitu peserta didik yang berasal dari anak pelaku utama/usaha 2. Kegiatan pelatihan KP yaitu kelompok pelaku utama/pelaku usaha yang dilatih yang mendapatkan sentuhan program nasional dan program prioritas KKP 3. Kegiatan penyuluhan dan pemberdayaan masyarakat KP, yaitu kelompok pelaku utam/pelaku usaha yang dilatih yang mendapatkan sentuhan program nasional dan program prioritas KKP. Dalam pelaksanaan kegiatan dengan indikator kinerja utama deviasi ketepatan/kesesuaian sasaran program pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) kelautan dan perikanan melalui kegiatan pendidikan kelautan dan perikanan di SUPM Negeri Kupang untuk mendukung terselenggaranya pengendalian dan monitoring pelaksanaan program PSDMP KP hasilnya diadopsi langsung dari Sekertariat BPSDMP KP dengan hasil capaiannya adalah 15 % dari target 15 % sehingga persentasi capaiannya adalah 100 %, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada grafik dibawah in : Gambar 10. Capaian Kinerja jumlah warga belajar yang mendapatkan pendidikan KP (orang) 15 % 15 % Target Realisasi Page 29

33 7. Terwujudnya aparatur sipil negara SUPM Negeri Kupang yang kompeten, profesional dan berkepribadian. a. Indeks kompetensi dan integritas pada SUPM Negeri Kupang Kompetensi adalah kemampuan utk melaksanakan tugas sesuai dgn kemampuan & pengetahuan. Sedangkan Integritas adalah kecendrungan untuk sikap yang patuh pada aturan dan norma. Indeks Kompetensi dan Integritas dimaksud terdiri dari Kompetensi Hasil Asesmen, Kehadiran Pegawai, Capaian Kinerja (SKP), LHKASN/LHKPN, terhadap Pejabat yang telah dilakukan Asesmen. SUPM Negeri Kupang pada Tahun 2016 dengan Indikator Kinerja Utama Indeks kompetensi dan integritas pada SUPM Negeri Kupang Kupang memiliki capaian 77 % dari target 77 % untuk mencapai sasaran strategis terwujudnya aparatur sipil negara SUPM Negeri Kupang yang kompeten, profesional dan berkepribadian adalah 100 %. 8. Tersedianya manajemen pengetahuan SUPM Negeri Kupang yang handal dan mudah diakses. a. Persentase penerapan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar pada SUPM Negeri Kupang (%). Sistem Manajemen Pengetahuan adalah suatu rangkaian yang memanfaatkan teknologi informasi yang digunakan oleh instansi pemerintah ataupun swasta untuk mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan mendistribusikan pengetahuan untuk digunakan kembali, diketahui dan dipelajari. SUPM Negeri Kupang pada Tahun 2016 dengan Sasaran Program Tersedianya manajemen pengetahuan SUPM Negeri Kupang yang handal dan mudah diakses dengan indikator kinerja Indeks Persentase penerapan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar pada SUPM Negeri Kupang (%), dimana SUPM Kupang telah memanfaatkan Website milik SUPM Kupang untuk sebagai informasi SUPM Kupang selama tahun 2016 sehingga capaian kinerja SUPM Negeri Kupang dapat sesuai dengan target yaitu 50 % dengan capaian kinerja adalah 100 %. 9. Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri Kupang yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima. a. Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi pada SUPM Negeri Kupang Reformasi birokrasi adalah upaya untuk melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan terutama menyangkut aspek-aspek: (a) kelembagaan atau organisasi; Page 30

34 (b) ketatalaksanaan atau business process; dan (c) sumber daya manusia aparatur. Reformasi birokrasi dilaksanakan dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). Tujuan reformasi birokrasi adalah membangun atau membentuk profil dan perilaku aparatur negara dengan : (1) integritas tinggi; (2) produktivitas tinggi dan bertanggung jawab; dan (3) kemampuan memberikan pelayanan yang prima. Pelayanan prima adalah kepuasan yang dirasakan oleh publik sebagai dampak dari hasil kerja birokrasi yang profesional. Sasaran reformasi birokrasi adalah mengubah pola pikir (mindset) dan budaya kerja (cultural set), serta sistem manajemen pemerintahan yang berfokus pada : (1) kelembagaan (organisasi); (2) budaya organisasi; (3) ketatalaksanaan (sistem, proses, prosedur kerja yang efisien dan efektif); (4) deregulasi birokrasi (regulasi yang lebih tertib, tidak tumpang tindih, kondusif); (5) sumber daya manusia (SDM yang kompeten, berintegritas, profesional, berkinerja tinggi dan sejahtera); (6) pengawasan internal (akuntabilitas kinerja); dan (7) peningkatan kualitas pelayanan publik. SUPM Negeri Kupang pada Tahun 2016 dengan Sasaran Program Terwujudnya birokrasi SUPM Negeri Kupang yang efektif, efisien dan berorientasi pada layanan prima di SUPM Kupang dengan indikator kinerja Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi pada SUPM Negeri Kupang sudah sangat berhasil dalam melaksanakan Reformasi Birokrasi selama tahun 2016 sehingga capaian kinerja adalah 90,9 % dari target yaitu dengan nilai 85 % dengan demikian capaian kinerja dari indeks reformasi birokrasi adalah 106,94%, yang lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini : Target Realisasi Gambar 11. Capaian Kinerja Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi pada SUPM Negeri Kupang Page 31

35 C. Realisasi Anggaran 1. Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien dan Akuntabel a. Nilai kinerja anggaran pada SUPM Negeri Kupang (%). SUPM Kupang pada Tahun Anggaran 2016 mendapat Alokasi anggaran dari anggaran pendapatan dan belanja nasional (APBN) maupun APBNP sebesar Rp ,- dengan realisasi belanja Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp ,- atau 97 % dengan demikian SUPM Negeri Kupang dapat melebihi target Kinerja Anggaran sebesar 95 % dengan pencapaian kinerja adalah 102,11 % Target Realisasi Gambar 12. Capaian Kinerja Nilai kinerja anggaran pada SUPM Negeri Kupang Tahun 2016 b. Persentase Kepatuhan terhadap SAP pada SUPM Negeri Kupang (%). Opini BPK atas Laporan Keuangan adalah merupakan pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan yang didasarkan pada empat kriteria yakni kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan (adequate disclosures), kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, dan efektivitas sistem pengendalian intern. Nilai opini atas laporan keuangan SUPM Negeri Kupang merujuk dari nilai Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan Nilai Opini WTP (Wajar Page 32

36 Tanpa Pengecualian), hal ini dapat dilihat dari hasil pemeriksaan BPK di SUPM Negeri Kupang untuk Tahun Anggaran 2016 tidak terdapat adanya temuan sehingga dengan demikian SUPM Negeri Kupang sangat berhasil dalam pengelolaan anggaran pembangunan secara efisien di SUPM Negeri Kupang dan mendukung nilai Opini WTP bagi Kementerian Kelautan dan Perikanan Terkelolanya anggaran pembangunan secara efisien dan Akuntabel dengan capaian adalah 100 %. Gambar 13. Capaian Kinerja Persentase Kepatuhan terhadap SAP pada SUPM Negeri Kupang (%) 100 % 100 % Target Realisasi D. Kendala Walaupun dari Sasaran Program dengan indikator kinerja yang telah menunjukkan tingkat keberhasilannya, namun demikian masih dijumpai beberapa kendala dan hambatan untuk lebih mengoptimalkan pencapaian kinerja sasaran tersebut diantaranya adalah : 1. Kebijakan Penghematan Anggaran Kementerian Kelautan dan Perikanan khususnya pada BPSDMP KP, Pusat Pendidikan KP yang tertuang didalam surat edaran Sekretaris Badan Pengembangan SDMP KP Nomor : 3160/BPSDMP KP/RC.420/VIII/2016 tanggal 04 Agustus 2016 tentang Pengesaran Revisi APBNP dan Penghematan III TA sehingga banyak kegiatan-kegiatan yang sudah ditargetkan sebelumnya tidak dapat berjalan dengan optimal. 2. Kondisi Rumah Dinas mengalami kerusakan karena adanya gempa yang melanda Kota Kupang sebanyak 2 kali dalam Tahun 2015 ditambah lagi Rumah Dinas di SUPM Negeri Kupang sudah cukup lama berdiri belum pernah dilakukan Renovasi sehingga kondisi rumahnya sudah banyak yang tidak layak lagi untuk dihuni, dimana imbasnya dapat berpengaruh pada pelaksanaan aktivitas siswa. Dengan jumlah siswa yang cukup banyak Page 33

37 yaitu 244 orang siswa sehingga diperlukan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan yang selalu stanby di Asrama. 3. Kurangnya pemerataan peningkatan kompetensi untuk tenaga kependidikan. 4. Perlu adanya penambahan fasilitas Asrama untuk peserta pelatihan seperti ANKAPIN II/ ATKAPIN II, HACCP, CBIB, peserta Prakerin dan UKK dari SMK Kelautan dan Perikanan yang dari tahun ke tahun semakin meningkat dalam rangka peningkatan pelayanan dan peningkatan kualitas dan daya saing sumber daya manusia sesuai dengan Instruksi Presiden RI Nomor 9 Tahun 2016 tenang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan Dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia Indonesia. 5. Belum dilaksanakannya penetapan status dan penghapusan atas beberapa Barang Milik Negara (BMN) yang sudah berganti fungsi maupun yang tidak dapat digunakan lagi. 6. Belum teraprovnya peralatan BST-F, sehingga penyelenggaraan BST-F belum bisa dilaksanakan di SUPM Negeri Kupang Kupang dikarenakan salah satu fasilitas BST-F yaitu Fire Ground yang lokasinya tidak memenuhi persyaratan. 7. Perlu adanya penambahan fasilitas pendidikan dalam rangka mendukung keputusan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tentang Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). E. Rekomendasi Sebagai upaya untuk mengoptimalkan capaian sasaran di atas akan ditempuh langkah-langkah antisipasi untuk masa yang akan datang sebagai berikut : 1. Agar kebijakan-kebijakan dalam penghematan anggaran harus memperhitungkan kegiatan-kegiatan prioritas yang mendukung capaian Indikator Kinerja Utama agar Sasaran Program dapat tercapai sesuai dengan rencana. 2. Adanya kebijakan Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam pengembangan Kelautan dan Perikanan kedepan dan Kebijakan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur dalam mengelola laut di masa yang akan datang. 3. Adanya Kebijakan Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Badan Pengembangan SDM-KP dalam mengalokasikan anggaran bagi pengembangan pendidikan di SUPM. 4. Begitu besarnya potensi kelautan dan perikanan Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk dapat dikembangkan dan menjadi andalan pelaku usaha perikanan di masa mendatang. Page 34

38 5. Mendorong peran serta masyarakat melalui komite-komite sekolah untuk berperan aktif dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di SUPM Negeri Kupang. 6. Meningkatkan kemampuan guru dan tenaga pendidikan melalui penyesuaian ijazah/penyetaraan, pelatihan, magang, penelitian, tugas dan izin belajar. Page 35

39 BAB IV P E N U T U P Demikian Laporan Kinerja ini dibuat sebagai salah satu wujud akuntabilitas pelaksanaan tugas dan fungsi SUPM Negeri Kupang dalam rangka mewujudkan good government, transparansi, dan akuntabilitas sekaligus sebagai alat kendali dan pemacu peningkatan kinerja unit organisasi di lingkungan SUPM Negeri Kupang. Harapan kami kiranya laporan ini dapat memberikan gambaran Akuntabilitas Kinerja SUPM Negeri Kupang selama Tahun 2016 dan dapat digunakan untuk melengkapi laporan-laporan yang telah disampaikan sebelumnya sekaligus sebagai bahan pertimbangan kedepan untuk membangun SUPM Negeri Kupang yang lebih baik. Dari hasil analisis terhadap capaian kinerja SUPM Negeri Kupang Tahun 2016 terdapat 10 (Sepuluh) Sasaran Program dan 15 (Lima Belas) indikator kinerja Utama (IKU) program SUPM Negeri Kupang tahun 2016 secara keseluruhan sudah melebihi target yang diinginkan yaitu sebesar 126 %, sehingga SUPM Kupang Kupang memliki nilai kinerja yang sangat baik Kiranya Laporan ini dapat menjadi bahan kajian sekaligus tolak ukur untuk pelaksanaan tugas dan fungsi kelembagaan atau instansi pemerintah umumnya dan SUPM Negeri Kupang khususnya di masa kini maupun di masa yang akan datang. Page 36

40 Page 37

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I. PENDAHULUAN

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I. PENDAHULUAN DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR TABEL... iii DAFTAR GAMBAR... iv DAFTAR LAMPIRAN... v BAB I. PENDAHULUAN... 1 A. Latar belakang... 1 B. Tujuan... 2 C. Tugas dan Fungsi...

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA SUPM NEGERI PARIAMAN TAHUN 2016

LAPORAN KINERJA SUPM NEGERI PARIAMAN TAHUN 2016 LAPORAN KINERJA SUPM NEGERI PARIAMAN TAHUN 2016 KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN 2017 KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha

Lebih terperinci

SUPM PONTIANAK. Rencana Strategis SUPM NEGERI PONTIANAK

SUPM PONTIANAK. Rencana Strategis SUPM NEGERI PONTIANAK SUPM PONTIANAK SUPM NEGERI PONTIANAK SUPM PONTIANAK Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Pontianak Pusat Pendidikan Kelautan Perikanan Ba Pengembangan SDMP Kelautan Perikanan Kementerian Kelautan Perikanan

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TRIWULAN I SUPM NEGERI PARIAMAN TAHUN 2017

LAPORAN KINERJA TRIWULAN I SUPM NEGERI PARIAMAN TAHUN 2017 LAPORAN KINERJA TRIWULAN I SUPM NEGERI PARIAMAN TAHUN KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah Yang Maha

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN KERJA PESERTA DIDIK DAN LULUSAN PENDIDIKAN TAHUN 2017

KERANGKA ACUAN KERJA PESERTA DIDIK DAN LULUSAN PENDIDIKAN TAHUN 2017 KERANGKA ACUAN KERJA PESERTA DIDIK DAN LULUSAN PENDIDIKAN TAHUN 2017 Kementerian Negara/Lembaga : Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Unit Eselon I : Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia dan Pemberdayaan

Lebih terperinci

BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN SIDOARJO

BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN SIDOARJO BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN SIDOARJO LAPORAN KINERJA (LKj) TAHUN 2016 RINGKASAN EKSEKUTIF Politeknik Kelautan dan Perikanan Sidoarjo adalah

Lebih terperinci

H a l a m a n i KATA PENGANTAR

H a l a m a n i KATA PENGANTAR SUPM NEGERI LADONG BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KELAUTAN DAN PERIKANAN KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN 2016 H a l a m a n i KATA PENGANTAR Dalam rangka mengukur

Lebih terperinci

Kata Pengantar. Sorong, Januari 2017 NIP LAPORAN KINERJA POLITEKNIK KP SORONG 2016

Kata Pengantar. Sorong, Januari 2017 NIP LAPORAN KINERJA POLITEKNIK KP SORONG 2016 ii Kata Pengantar Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas izin dan rahmatnya, maka penyusunan Laporan Kinerja Politeknik KP Sorong Tahun 2016 dapat diselesaikan dengan baik. Laporan Kinerja

Lebih terperinci

pengukuran kinerja dilakukan dengan bantuan perangkat lunak berbasis balanced

pengukuran kinerja dilakukan dengan bantuan perangkat lunak berbasis balanced RINGKASAN EKSEKUTIF Program Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi SDM KP dengan sasaran para pelaku utama dan pelaku

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Jakarta, 10 Maret 2014 Sekretaris Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan. Dr. Ir. Syafril Fauzi, M.

KATA PENGANTAR. Jakarta, 10 Maret 2014 Sekretaris Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan. Dr. Ir. Syafril Fauzi, M. KATA PENGANTAR Laporan akuntabilitas kinerja merupakan wujud pertanggungjawaban kepada stakeholders dan memenuhi Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 yang mengamanatkan setiap instansi pemerintah/lembaga

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BPPSDMP TAHUN 2013

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BPPSDMP TAHUN 2013 RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BPPSDMP TAHUN 2013 BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PERTANIAN JAKARTA - 2012 KATA PENGANTAR Rencana Kinerja Sekretariat Badan Pengembangan Sumber

Lebih terperinci

SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR 56/KEP-DJPSDKP/2015 TENTANG

SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR 56/KEP-DJPSDKP/2015 TENTANG KEMENTERIAN DIREKTORAT JENDERAL PENGAWASAN SUMBER DAYA Jalan Medan Merdeka Timur Nomor 16 Gedung Mina Bahari III Lantai 15, Jakarta 10110 Telepon (021) 3519070, Facsimile (021) 3520346 Pos Elektronik ditjenpsdkp@kkp.goid

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016 SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN JAKARTA, JANUARI 2017 Laporan Akuntabilitas Kinerja Sekretariat Inspektorat

Lebih terperinci

KINERJA 2016 STP - Jurusan Penyuluhan Perikanan Bogor

KINERJA 2016 STP - Jurusan Penyuluhan Perikanan Bogor LAPORAN KINERJA 2016 STP - Jurusan Penyuluhan Perikanan Bogor Jurusan Penyuluhan Perikanan - SEKOLAH TINGGI PERIKANAN BPSDMPKP - KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN LAPORAN KINERJA 2016 STP JURUSAN PENYULUHAN

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 21 MOR SP DIPA-32.1-/21 DS553-54-8921-629 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 1 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun

Lebih terperinci

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas Rahmat Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Laporan

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas Rahmat Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Laporan 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas Rahmat Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Kine~a Triwulan I Balai Pendidikan dan Pelatihan Perikanan

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TRIWULAN III BPPP AMBON

LAPORAN KINERJA TRIWULAN III BPPP AMBON 1 2 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas Rahmat Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Kinerja Triwulan III Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKj)

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKj) LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKj) PUSAT PENDIDIKAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TRIWULAN I TAHUN 2017 BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN i KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Pusat

Lebih terperinci

Jakarta, Juli Penanggungjawab. Kepala Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan, Kabid Perencanaan dan Evaluasi. Kabag TU.

Jakarta, Juli Penanggungjawab. Kepala Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan, Kabid Perencanaan dan Evaluasi. Kabag TU. i KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan Triwulan II merupakan perwujudan pertanggungjawaban kinerja atas target triwulan II yang tercantum dalam Perjanjian Kinerja Pusat

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKj) PUSAT PENDIDIKAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2016

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKj) PUSAT PENDIDIKAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2016 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKj) PUSAT PENDIDIKAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2016 BADAN PENGEMBANGAN SDM DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KELAUTAN DAN PERIKANAN KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

Lebih terperinci

Ikhtisar Eksekutif. vii

Ikhtisar Eksekutif. vii Kata Pengantar Laporan Kinerja Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) ini merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi kepada masyarakat (stakeholders) dalam menjalankan visi dan misi

Lebih terperinci

2.1 Rencana Strategis

2.1 Rencana Strategis 2.1 Rencana Strategis Sekretariat Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan () telah menyusun suatu Rencana Strategis (Renstra) dengan berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 217 MOR SP DIPA-32.12-/217 DS551-299-21-3845 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No.

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEM ERINTAH (LAKIP) SM K SM TI BANDA ACEH TAHUN ANGGARAN 2017

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEM ERINTAH (LAKIP) SM K SM TI BANDA ACEH TAHUN ANGGARAN 2017 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEM ERINTAH (LAKIP) SM K SM TI BANDA ACEH TAHUN ANGGARAN 2017 SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN - SMTI BANDA ACEH JLN. TWK. HASYIM BANTA MUDA NO. 6 BANDA ACEH EMAIL : SMKSMTI.BANDAACEH@GMAIL.COM

Lebih terperinci

Sekretariat Jenderal KATA PENGANTAR

Sekretariat Jenderal KATA PENGANTAR RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) SEKRETARIAT JENDERAL 2014 KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilits Kinerja Instansi Pemerintah yang mewajibkan kepada setiap instansi pemerintah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP tersebut

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP tersebut BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG S etiap instansi Pemerintah mempunyai kewajiban menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) atau Laporan Kinerja pada akhir periode anggaran.

Lebih terperinci

2017, No Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Kementerian Perhubungan; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Neg

2017, No Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Kementerian Perhubungan; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Neg No.1138, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENHUB. Penetapan IKU. Pencabutan. PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PM 70 TAHUN 2017 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DI

Lebih terperinci

PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL NOMOR 1/PER-SJ/2016 TENTANG RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN

PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL NOMOR 1/PER-SJ/2016 TENTANG RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL NOMOR 1/PER-SJ/2016 TENTANG KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA SEKRETARIS JENDERAL, Menimbang : a. Mengingat : 1. bahwa dalam rangka mendukung

Lebih terperinci

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TRIWULAN II SUPM NEGERI PARIAMAN TAHUN 2017

LAPORAN KINERJA TRIWULAN II SUPM NEGERI PARIAMAN TAHUN 2017 LAPORAN KINERJA TRIWULAN II SUPM NEGERI PARIAMAN TAHUN 2017 KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN 2017 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah

Lebih terperinci

INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA

INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA INSPEKTORAT 2015 SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA LAPORAN KINERJA INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET TAHUN 2014 Nomor : LAP-3/IPT/2/2015 Tanggal :

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT KATA PENGANTAR Sebagai tindaklanjut dari Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang mewajibkan bagi setiap pimpinan instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA A. PERENCANAAN Rencana strategis sebagaimana yang tertuang dalam Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah merupakan suatu proses yang

Lebih terperinci

L A P O R A N K I N E R J A

L A P O R A N K I N E R J A L A P O R A N K I N E R J A 2 014 Asisten Deputi Bidang Pendidikan, Agama, Kesehatan, dan Kependudukan Deputi Bidang Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Kabinet Republik Indonesia 2014 Kata Pengantar Dengan

Lebih terperinci

ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI

ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI KEBIJAKAN Reformasi Birokrasi NASIONAL ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI Pengorganisasian Pelaksanaan Tim Pengarah Kementerian/Lembaga Ketua: Pimpinan K/L Sekretaris: Sekjen Anggota: Pejabat Eselon I Pemerintah

Lebih terperinci

PROGRAM MIKRO REFORMASI BIROKRASI

PROGRAM MIKRO REFORMASI BIROKRASI PROGRAM MIKRO REFORMASI BIROKRASI Manajemen Perubahan Seluruh proses reformasi birokrasi di instansi akan mengarah pada rekonseptualisasi organisasi dan mekanisme kerja instansi secara menyeluruh. Proses

Lebih terperinci

reformasi birokrasi yang harus diwujudkan dan dilaksanakan oleh seluruh instansi pemerintahan. Salah satu wujud atas pelaksanaan tugas dan

reformasi birokrasi yang harus diwujudkan dan dilaksanakan oleh seluruh instansi pemerintahan. Salah satu wujud atas pelaksanaan tugas dan 1 A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik adalah amanat reformasi birokrasi yang harus diwujudkan dan dilaksanakan oleh seluruh instansi pemerintahan. Salah satu

Lebih terperinci

PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL NOMOR 1/PER-SJ/2016 TENTANG RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN

PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL NOMOR 1/PER-SJ/2016 TENTANG RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL NOMOR 1/PER-SJ/2016 TENTANG RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2015-2019 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA SEKRETARIS JENDERAL,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Pengawasan Intern pemerintah merupakan unsur manajemen yang penting dalam rangka mewujudkan kepemerintahan yang baik. Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) sebagai pelaksana pengawasan

Lebih terperinci

A.Analisis Analisis Capaian Kinerja. Pengukuran Kinerja

A.Analisis Analisis Capaian Kinerja. Pengukuran Kinerja Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/ kegagalan dalam mengelola sumber daya sesuai dengan mandat

Lebih terperinci

RIFKY EFFENDI HARDIJANTO

RIFKY EFFENDI HARDIJANTO RIFKY EFFENDI HARDIJANTO Kepala Badan Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan Laporan Kinerja Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan

Lebih terperinci

1. Jumlah pegawai berdasarkan Jabatan : Jabatan Eselon II sebanyak 1 orang, Jabatan

1. Jumlah pegawai berdasarkan Jabatan : Jabatan Eselon II sebanyak 1 orang, Jabatan PORTOFOLIO DIREKTORAT PERBENIHAN Tugas pokok dan fungsi : Berdasarkan Peraturan Menteri No. Per. 5/MEN/200 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan, Direktorat Perbenihan terdiri

Lebih terperinci

PENINGKATAN TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS APARATUR DALAM KERANGKA REFORMASI BIROKRASI

PENINGKATAN TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS APARATUR DALAM KERANGKA REFORMASI BIROKRASI KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI PENINGKATAN TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS APARATUR DALAM KERANGKA REFORMASI BIROKRASI Herry Yana Sutisna Deputi Bidang Pengawasan dan

Lebih terperinci

SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DEPUTI BIDANG ADMINISTRASI

SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DEPUTI BIDANG ADMINISTRASI SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DEPUTI BIDANG ADMINISTRASI SEKRETARIAT KABINET 2010 2014 BAB I PENDAHULUAN A. Kondisi Umum Good Governance pada hakekatnya merupakan kepemerintahan

Lebih terperinci

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Konsep dasar akuntabilitas didasarkan pada klasifikasi responsibilitas managerial dalam lingkungan organisasi yang bertujuan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan pada tiap

Lebih terperinci

L A P O R A N K I N E R J A

L A P O R A N K I N E R J A L A P O R A N K I N E R J A 2 0 1 4 A s i s t e n D e p u t i B i d a n g P e m b e r d a y a a n M a s y a r a k a t Deputi Bidang Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Kabinet Republik Indonesia 2014 K a

Lebih terperinci

DRAFT RENCANA STRATEGIS

DRAFT RENCANA STRATEGIS DRAFT RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2015-2019 1 Daftar Isi KATA PENGANTAR DAFTAR ISI Halaman i ii I. PENDAHULUAN A. Kondisi Umum 2 1. Struktur Organisasi 2 2. Tugas dan Fungsi 3 B. Capaian

Lebih terperinci

LAKIP SEKRETARIAT DJPB TRIWULAN III 2014 KATA PENGANTAR

LAKIP SEKRETARIAT DJPB TRIWULAN III 2014 KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Sekretariat Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Triwulan III Tahun ini merupakan perwujudan pertanggungjawaban atas kinerja terhadap

Lebih terperinci

BMKG BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN 2015

BMKG BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN 2015 BMKG BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN 2015 Jl. Angkasa I No. 2 Kemayoran, Jakarta 10720 Phone : (62 21) 65866230, 65866231, Fax : (62

Lebih terperinci

Dalam upaya memberi pertanggungjawaban terhadap tingkat

Dalam upaya memberi pertanggungjawaban terhadap tingkat B A B I I I A K U N T A B I L I T A S K I N E R J A Dalam upaya memberi pertanggungjawaban terhadap tingkat pencapaian kinerja, berdasarkan visi, misi, tujuan, dan sasaran strategis, yang kemudian dijabarkan

Lebih terperinci

down mengandung makna bahwa perencanaan ini memperhatikan pula

down mengandung makna bahwa perencanaan ini memperhatikan pula BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Dalam rangka melaksanakan tugas dan fungsinya agar efektif, efisien, dan akuntabel, Direktorat Penanganan Pelanggaran (Dit. PP) berpedoman pada dokumen perencanaan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Achmad Jais Ely, ST, M.Si Kepala SUPM Waiheru Ambon

KATA PENGANTAR. Achmad Jais Ely, ST, M.Si Kepala SUPM Waiheru Ambon 1 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan hidayahnya, Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Waiheru Ambon dapat menyelesaikan penyusunan Standar Pelayanan

Lebih terperinci

LAKIP LPMP PROV. JATIM TAHUN 2016

LAKIP LPMP PROV. JATIM TAHUN 2016 LPMP PROV. JATIM TAHUN 2016 LAKIP Jl. Ketintang Wiyata No. 15 Surabaya Telp. : (031) 8290243, 8273734, & Fax : (031) 8273734 Email : lpmpjatim@yahoo.co.id DAFTAR ISI KATA PENGANTAR...ii IKHTISAR EKSEKUTIF...iii

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012 RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012 SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERTANIAN 2011 KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilits Kinerja Instansi Pemerintah

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG Penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan yang tepat, jelas, terukur dan akuntabel merupakan sebuah keharusan yang perlu dilaksanakan dalam usaha mewujudkan

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG Penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan yang tepat, jelas, terukur dan akuntabel merupakan sebuah keharusan yang perlu dilaksanakan dalam usaha mewujudkan

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS DAN KINERJA PEMERINTAH (LAKIP)

LAPORAN AKUNTABILITAS DAN KINERJA PEMERINTAH (LAKIP) LAPORAN AKUNTABILITAS DAN KINERJA PEMERINTAH (LAKIP) ASISTEN DEPUTI BIDANG MATERI PERSIDANGAN 2014 KATA PENGANTAR Dalam rangka melaksanakan amanah Inpres Nomor 7 Tahun 1999, Asisten Deputi Bidang Materi

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Page i. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung RI Tahun 2014

KATA PENGANTAR. Page i. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung RI Tahun 2014 KATA PENGANTAR Penyusunan Laporan Akuntabilitasi Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum Tahun 2014 mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA SALATIGA TAHUN 2016

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA SALATIGA TAHUN 2016 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA SALATIGA TAHUN 2016 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA SALATIGA 2017 KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan

Lebih terperinci

Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Kata Pengantar

Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Kata Pengantar Kata Pengantar Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas perkenan-nya kami dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Pendidikan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Semoga laporan ini bermanfaat dan berguna sebagai informasi akuntabilitas kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya.

KATA PENGANTAR. Semoga laporan ini bermanfaat dan berguna sebagai informasi akuntabilitas kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya. KATA PENGANTAR Dengan mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan adanya kerjasama dari semua pihak yang terkait di lingkup Sekretariat Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, maka LAPORAN KINERJA Sekretariat

Lebih terperinci

Jambi, Januari 2017 INSPEKTUR KOTA JAMBI, Drs. H. HAFNI ILYAS. Pembina Utama Muda. NIP

Jambi, Januari 2017 INSPEKTUR KOTA JAMBI, Drs. H. HAFNI ILYAS. Pembina Utama Muda. NIP KATA PENGANTAR Puji syukur senantiasa kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena hanya dengan petunjuk, taufik dan hidayah-nya, Indikator Kinerja Utama (IKU) Inspektorat Kota Jambi Tahun 2017

Lebih terperinci

FORMULIR 2 : RENCANA PENCAPAIAN HASIL (OUTCOME) UNIT ORGANISASI TAHUN ANGGARAN : 2015

FORMULIR 2 : RENCANA PENCAPAIAN HASIL (OUTCOME) UNIT ORGANISASI TAHUN ANGGARAN : 2015 RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTRIAN NEGARA/LEMBAGA FORMULIR 2 : RENCANA PENCAPAIAN HASIL (OUTCOME) UNIT ORGANISASI TAHUN ANGGARAN : 215 A. KEMENTRIAN NEGARA/LEMBAGA : B. UNIT ORGANISASI : C. MISI UNIT

Lebih terperinci

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018 RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018 BIRO PENGEMBANGAN PRODUKSI DAERAH SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN 2017 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kehadirat Allah SWT karena atas segala limpahan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN INSPEKTORAT KABUPATEN TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN INSPEKTORAT KABUPATEN TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sejak diundangkannya Peraturan Daerah Kabupaten Banyuasin Nomor 30 Tahun 2005 tanggal 16 Nopember 2005, maka Nomenklatur Badan Pengawas Daerah Kabupaten Banyuasin

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITASKINERJA INSTANSI PEMERINTAH BAGIAN PENGELOLAAN DATA ELEKTRONIK DAN INFORMATIKA SEKRETARIAT DAERAH KOTA MATARAM

LAPORAN AKUNTABILITASKINERJA INSTANSI PEMERINTAH BAGIAN PENGELOLAAN DATA ELEKTRONIK DAN INFORMATIKA SEKRETARIAT DAERAH KOTA MATARAM LAPORAN AKUNTABILITASKINERJA INSTANSI PEMERINTAH BAGIAN PENGELOLAAN DATA ELEKTRONIK DAN INFORMATIKA SEKRETARIAT DAERAH KOTA MATARAM TAHUN 2014 KATA PENGANTAR Dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan

Lebih terperinci

K A T A P E N G A N T A R

K A T A P E N G A N T A R K A T A P E N G A N T A R Puji Syukur ke hadirat Allah S.W.T yang telah melimpahkan rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga Bagian Keuangan dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Bagian

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TA Loka Penelitian dan Pengembangan Mekanisasi Pengolahan Hasil Perikanan

LAPORAN KINERJA TA Loka Penelitian dan Pengembangan Mekanisasi Pengolahan Hasil Perikanan LAPORAN KINERJA TA 2016 Loka Penelitian dan Pengembangan Mekanisasi Pengolahan Hasil Perikanan TIM PENYUSUN Penasehat Penanggung Jawab Penyusun Kontributor Luthfi Assadad Arif Rahman Hakim Nur Fitriana

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Semoga laporan ini bermanfaat dan berguna sebagai informasi akuntabilitas kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya.

KATA PENGANTAR. Semoga laporan ini bermanfaat dan berguna sebagai informasi akuntabilitas kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya. KATA PENGANTAR Dengan mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan adanya kerjasama dari semua pihak yang terkait di lingkup Sekretariat Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, maka Laporan Akuntabilitas

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Inspektorat Daerah Kabupaten Barru

KATA PENGANTAR. Inspektorat Daerah Kabupaten Barru KATA PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat Rahmat dan Inayah-NYA Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Inspektorat Kabupaten Barru Tahun 2013 telah selesai

Lebih terperinci

LAKIP SEKRETARIAT DJPB TRIWULAN I 2014 KATA PENGANTAR

LAKIP SEKRETARIAT DJPB TRIWULAN I 2014 KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Sekretariat Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Triwulan I Tahun 2014 ini merupakan perwujudan pertanggungjawaban atas kinerja

Lebih terperinci

P a g e 21. Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Lingga BAB. AKUNTABILITAS KINERJA

P a g e 21. Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Lingga BAB. AKUNTABILITAS KINERJA . AKUNTABILITAS KINERJA Kewajiban untuk menjawab dari perorangan badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan misi organisasi kepada pihak-pihak

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1. RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT DPRD KOTA. Rencana strategis merupakan proses yang berorientasi

BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1. RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT DPRD KOTA. Rencana strategis merupakan proses yang berorientasi BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1. RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT DPRD KOTA BANDUNG Rencana strategis merupakan proses yang berorientasi hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu satu sampai lima tahun secara

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR 09/PRT/M/2018 TENTANG PENYELENGGARAAN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DI KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN KINERJA BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1 Rencana Strategis Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (Ditjen P2HP), melalui Keputusan Direktur Jenderal P2HP Nomor KEP.70/DJ-P2HP/2010 tanggal 17

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I-1. Laporan Akuntabilitas Kinerja Direktorat PenangananPelanggaran Tahun 2014

BAB I PENDAHULUAN I-1. Laporan Akuntabilitas Kinerja Direktorat PenangananPelanggaran Tahun 2014 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menindaklanjuti serangkaian kebijakan dan strategi yang secara utuh tertuang di dalam Rencana Stragis KKP tahun 2010-2014, Ditjen PSDKP sesuai tugas dan fungsinya telah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Kondisi Saat Ini

BAB I PENDAHULUAN. A. Kondisi Saat Ini BAB I PENDAHULUAN A. Kondisi Saat Ini telah melaksanakan program reformasi birokrasi pada periode 2005-2009. Sampai saat ini program reformasi birokrasi masih terus berlanjut, dan telah memberikan manfaat

Lebih terperinci

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN, PENDAPATAN DAN ASSET DAERAH

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN, PENDAPATAN DAN ASSET DAERAH LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L A K I P) TAHUN 2016 DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH D I S U S U N O L E H : BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN, PENDAPATAN DAN ASSET DAERAH

Lebih terperinci

FORMULIR 2 : RENCANA PENCAPAIAN HASIL (OUTCOME) UNIT ORGANISASI TAHUN ANGGARAN : 2015

FORMULIR 2 : RENCANA PENCAPAIAN HASIL (OUTCOME) UNIT ORGANISASI TAHUN ANGGARAN : 2015 RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTRIAN NEGARA/LEMBAGA FORMULIR 2 : RENCANA PENCAPAIAN HASIL (OUTCOME) UNIT ORGANISASI TAHUN ANGGARAN : 215 A. KEMENTRIAN NEGARA/LEMBAGA : B. UNIT ORGANISASI : (15) KEMENTERIAN

Lebih terperinci

LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pembangunan Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan disusun dengan mengacu pada Renstra Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Sulawesi Selatan 2013-2018, Renstra

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 216 NOMOR SP DIPA-18.1-/216 DS933-1269-654-625 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No.

Lebih terperinci

INSPEKTORAT KOTA BANDUNG KATA PENGANTAR

INSPEKTORAT KOTA BANDUNG KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Kasih sayang-nya sehingga Laporan Inspektorat Kota Bandung Tahun 2015 ini dapat tersusun Laporan ini merupakan

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.174, 2014 PENDIDIKAN. Pelatihan. Penyuluhan. Perikanan. Penyelenggaraan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5564) PERATURAN PEMERINTAH

Lebih terperinci

Menimbang : a. bahwa Pasal 8 Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 70 Tahun 2017 tentang Penetapan

Menimbang : a. bahwa Pasal 8 Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 70 Tahun 2017 tentang Penetapan KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN IIDAPA KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA NOMOR : KP 016 TAHUN 2018 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN DIREKTORAT

Lebih terperinci

BAB. I PENDAHULUAN. 1.1 LATAR BELAKANG Visi Pembangunan Pertanian adalah terwujudnya sistem pertanian bioindustri

BAB. I PENDAHULUAN. 1.1 LATAR BELAKANG Visi Pembangunan Pertanian adalah terwujudnya sistem pertanian bioindustri Laporan Tahunan SMK-PPNegeri Sembawa / 205 BAB. I PENDAHULUAN. LATAR BELAKANG Visi Pembangunan Pertanian adalah terwujudnya sistem pertanian bioindustri berkelanjutan yang menghasilkan beragam pangan sehat

Lebih terperinci

KECAMATAN UJUNGBERUNG KOTA BANDUNG KATA PENGANTAR

KECAMATAN UJUNGBERUNG KOTA BANDUNG KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan Kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat Rahmat dan Karunianya Reviu Dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Kecamatan Ujungberung Kota Bandung Tahun 2016,

Lebih terperinci

\,\JbT. ,\- l- l,, f \.\-/ PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 BADAN RISET DAN SUMBERDAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN

\,\JbT. ,\- l- l,, f \.\-/ PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 BADAN RISET DAN SUMBERDAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN ;' l,, f \.\-/ ' / l c.:1. *'f;',** \,\JbT r\lttrltr I LtitAil 1\LLAg I Ari DAN PERIKANAN ;:iu;;i:: it:;;;:;:;a PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 BADAN RISET DAN SUMBERDAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN Dalam

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Assalamu'alaikum Wr. Wb

KATA PENGANTAR. Assalamu'alaikum Wr. Wb KATA PENGANTAR Assalamu'alaikum Wr. Wb Puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan rahmat-nya kami dapat menyusun Laporan Kinerja (LKJ) Komisi Pemilihan Umum

Lebih terperinci

PERATURAN KEPALA BALAI PENELITIAN DAN OBSERVASI LAUT NOMOR PER. /Balitbang KP.3.1/BPOL/RC.310/I/2016

PERATURAN KEPALA BALAI PENELITIAN DAN OBSERVASI LAUT NOMOR PER. /Balitbang KP.3.1/BPOL/RC.310/I/2016 PERATURAN KEPALA BALAI PENELITIAN DAN OBSERVASI LAUT NOMOR PER. /Balitbang KP.3.1/BPOL/RC.310/I/2016 TENTANG RENCANA KERJA BALAI PENELITIAN DAN OBSERVASI LAUT TAHUN 2016 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PESERTA PENDIDIKAN VOKASI KELAUTAN DAN PERIKANAN YANG KOMPETEN TAHUN ANGGARAN 2018

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PESERTA PENDIDIKAN VOKASI KELAUTAN DAN PERIKANAN YANG KOMPETEN TAHUN ANGGARAN 2018 KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PESERTA PENDIDIKAN VOKASI KELAUTAN DAN PERIKANAN YANG KOMPETEN TAHUN ANGGARAN 2018 Kementerian Negara/Lembaga Unit Eselon I Program Sasaran Program : Indikator Kinerja Program

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Selanjutnya dengan tersusunnya LAKIP Bagian Hukum, maka diharapkan dapat :

BAB I PENDAHULUAN. Selanjutnya dengan tersusunnya LAKIP Bagian Hukum, maka diharapkan dapat : BAB I PENDAHULUAN I.1 KONDISI UMUM ORGANISASI B agian Hukum dibentuk berdasarkan Keputusan Kepala BSN Nomor 965/BSN-I/HK.35/05/2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Standardisasi Nasional. Bagian

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BIRO HUKUM DAN ORGANISASI TAHUN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BIRO HUKUM DAN ORGANISASI TAHUN 2016 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BIRO HUKUM DAN ORGANISASI TAHUN 2016 SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan Puji dan Syukur kehadirat

Lebih terperinci

INSPEKTORAT IV INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN

INSPEKTORAT IV INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN INSPEKTORAT IV INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN BAB I PENDAHULUAN A. UMUM Memasuki awal tahun 2016 sesuai dengan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) Inspektorat IV melakukan kegiatan yang

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN ANGGARAN 2012

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN ANGGARAN 2012 SERI LAPORAN TEKNIS OT 01 04 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN ANGGARAN 2012 BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR Jl. Gajah Mada no. 8 Jakarta 10120 Telp. (62-21) 63858269-70

Lebih terperinci

2017, No Mengingat : 1. Undang Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5,

2017, No Mengingat : 1. Undang Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1777, 2017 KEMEN-KP. Penyaluran Bantuan Pemerintah. Perubahan. PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60/PERMEN-KP/2017 TENTANG PERUBAHAN

Lebih terperinci

KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN LAPORAN KINERJA SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN TAHUN 2015

KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN LAPORAN KINERJA SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN TAHUN 2015 KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN LAPORAN KINERJA SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN TAHUN 2015 JAKARTA, FEBRUARI 2016 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita- cita bangsa bernegara

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN SIAK

PEMERINTAH KABUPATEN SIAK PEMERINTAH KABUPATEN SIAK DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN TAHUN 2016 1 KATA PENGANTAR Kewajiban penyusunan Perjanjian Kinerja didasarkan pada Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas

Lebih terperinci

2 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tamba

2 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tamba BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.491, 2015 KEMENKOMINFO. Akuntabilitas Kinerja. Pemerintah. Sistem. Penyelenggaraan. Pedoman. PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Pada penyusunan Laporan Akuntabilias Kinerja Tahun 2013 ini, mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor

Lebih terperinci