PENGUKURAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN PERSPEKTIF FINANSIAL SERTA PERSPEKTIF PEMBELAJARAN DAN PERTUMBUHAN PADA PT INDOSAT TBK

Transkripsi

1 PENGUKURAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN PERSPEKTIF FINANSIAL SERTA PERSPEKTIF PEMBELAJARAN DAN PERTUMBUHAN PADA PT INDOSAT TBK Nama / NPM: Surya Saputra/

2 PENDAHULUAN PENGUKURAN KINERJA PERSPEKTIF FINANSIAL DAN PERSPEKTIF PERTUMBUHAN & PEMBELAJARAN PT INDOSAT TBK

3 PENDAHULUAN PERUMUSAN MASALAH 1. Bagaimana kinerja perusahaan dalam perspektif pelanggan pada PT Indosat Tbk di Jakarta? 2. Bagaimana kinerja perusahaan dalam perspektif bisnis internal dengan pada PT Indosat Tbk di Jakarta? PEMBATASAN MASALAH 1.Pengambilan data hanya dilakukan pada tanggal 8 Juni 2015 s/d selesai di Kantor Pusat PT Indosat Tbk yang berlokasi di Jl Merdeka Raya No. 21 Jakarta Pusat. 2.Data yang diambil berupa data perspektif finansial serta perspektif pembelajaran & pertumbuhan PT Indosat Tbk TUJUAN PENULISAN 1. Menganalisis tingkat kinerja perusahaan pada perspektif perspektif finansial di PT Indosat Tbk. 2. Menganalisis tingkat kinerja perusahaan pada perspektif pembelajaran dan pertumbuhan di PT Indosat Tbk.

4 METODOLOGI PENELITIAN TINJAUAN PUSTAKA IDENTIFIKASI MASALAH PEMBATASAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN PERSPEKTIF FINANSIAL :: Pengembalian Investasi Profitabilitas Pertumbuhan/bauran pendapatan Produktifitas pengurangan biaya PERSPEKTIF PEMBELAJARAN DAN PERTUMBUHAN :: Kapabilitas Pekerja Kapabilitas Sistem Informasi Motivasi, Pemberdayaan, dan Keselarasan PENGUMPULAN DATA DATA PRIMER :: 1.Wawancara Kuesioner UJI UJI VALIDITAS: VALID JIKA RHITUNG > RTABEL DATA SEKUNDER :: Buku Jurnal 3.Artikel Internet Dokumen atau atau laporan perusahaan UJI UJI RELIABELITAS: REALIBEL JIKA RHITUNG > RTABEL TIDAK TIDAK DATA DATA REALIBEL? REALIBEL? YA UJI UJI KECUKUPAN DATA YA DATA DATA CUKUP? CUKUP? TIDAK DATA DATA CUKUP? CUKUP? YA PENGOLAHAN DATA ANALISIS KESIMPULAN DAN SARAN

5 PERSPEKTIF FINANSIAL Perspektif Finansial : Tolak ukur perspektif finansial, yaitu ; 1. Tingkat pengembalian investasi awal, 2. Tingkat perputaran aset, 3. Tingkat profitabilitas, 4. Tingkat pertumbuhan atau bauran pendapatan, dan 5. Tingkat produktifitas pengurangan biaya. 1. Tingkat Pengembalian investasi awal Tahun Rugi Bersih Total Aset (dalam juta) (dalam juta) (dalam juta) (dalam juta) Net Income ROI = x 100% Asset Total

6 PERSPEKTIF FINANSIAL 2. Tingkat Perputaran Aset Tahun Net revenue Aset Total TATO (dalam juta) (dalam juta) 40,5 % (dalam juta) (dalam juta) 43,7 % TATO = Net revenue Asset Total 3. Tingkat Profitabilitas Profitabilitas adalah pengukuran kemampuan suatu perusahaan dalam menghasilkan laba. Pada penjelasan sebelumnya, PT Indosat Tbk tidak mengalami profit usaha justru rugi usaha. Namun, dalam mencapai target tujuan finansial perusahaan, perseroan berhasil meningkatkan pendapatan usaha

7 = PERSPEKTIF FINANSIAL 4. Tingkat pertumbuhan atau bauran pendapatan Tahun Pendapatan Pertumbuhan (%) (dalam juta) (dalam juta) 93,8 % Pertumbuhan = Laba tahun sekarang- Laba Laba tahun lalu tahun lalu x 100% 5. Tingkat produktifitas pengurangan biaya Tahun Biaya Operasional Biaya Lain-lain Total Biaya (dalam juta) (dalam juta) (dalam juta) (dalam juta) (dalam juta) (dalam juta) Produktifitas Pengurangan biaya Total biaya tahun sekarang - Total biaya tahun lalu Total biaya tahun lalu x 100%

8 PERSPEKTIF PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN Perspektif Pertumbuhan & Perkembangan : Tolak ukur perspektif pertumbuhan & pembelajaran, yaitu ; 1. Kapabilitas Pekerja; a. Kepuasan Kerja, b. Retensi Pekerja, 2. Kapabilitas Sistem Informasi, 3. Motivasi, Perberdayaan dan Keselarasan. 1. Kapabilitas Pekerja ; dalam perspektif pembelajaran & pertumbuhan Kaplan dan Norton menemukan sebagian besar perusahaan menetapkan tujuan pekerja yang ditarik dari tiga pengukuran utama yang berlaku umum. Ketiga ukuran ini kemudain ditambah juga dengan faktor yang dapat disesuaikan dengan situasi tertentu. Adapun pengukuran kapabilitas pekerja adalah sebagai berikut.

9 PERSPEKTIF PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN a. Kepuasan Kerja ; Tujuan kepuasan pekerja menyatakan bahwa moral pekerja dan kepuasan kerja secara keseluruhan saat ini dipandang sangat penting oleh sebagian perusahaan. Pekerja yang puas merupakan pra-kondisi meningkatnya produktifitas, daya tangkap, mutu, dan layanan pelanggan. Pertanyaan Pearson Correlation Sig (2-Tailed) r tabel Keterangan P1 0,906 0,000 0,279 Valid P2 0,891 0,000 0,279 Valid Pertanyaan Pearson Correlation Sig (2-Tailed) r tabel Keterangan P1 0,866 0,000 0,279 Valid P2 0,849 0,000 0,279 Valid

10 PERSPEKTIF PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN b. Retensi Pekerja ; Tujuan retensi pekerja adalah untuk mempertahankan selama mungkin para pekerja yang diminati perusahaan.. Tahun Jumlah Jumlah Karyawan Keluar Karyawan Retensi ,10% ,02%

11 PERSPEKTIF PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN 2. Sistem Informasi ; Motivasi dan keahlian pekerja mungkin diperlukan untuk mencapai sasaran yang luas dalam tujuan pelanggan dan proses bisnis internal. Tetapi dengan itu saja tidak cukup. Jika ingin agar para pekerja bekerja efektif dalam lingkungan kompotitif dunia bisnis dewasa ini perlu didapat banyak informasi mengenai pelanggan, proses internal, dan konsekuensi finansial keputusan perusahaan. Pertanyaan Pearson Correlation Sig (2-Tailed) r tabel Keterangan P1 0,849 0,000 0,279 Valid P2 0,866 0,000 0,279 Valid

12 PERSPEKTIF PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN 3. Motivasi, Pemberdayaan dan Keselarasan ; Meskipun pekerja yang terampil dilengkapi dengan akses kepada informasi yang luas, tidak akan memberi kontribusi bagi keberhasilan perusahaan jika mereka tidak termotivasi bertindak untuk kepentingan terbaik perusahaan, atau jika mereka tidak diberikan kebebasan membuat keputusan dan mengambil tindakan. Uji validitas atribut Motivasi Pertanyaan Pearson Correlation Sig (2-Tailed) r tabel Keterangan P1 0,878 0,000 0,279 Valid P2 0,862 0,000 0,279 Valid Uji validitas atribut Pemberdayaan Pertanyaan Pearson Correlation Sig (2-Tailed) r tabel Keterangan P1 0,886 0,000 0,279 Valid P2 0,849 0,000 0,279 Valid

13 KESIMPULAN & SARAN Kesimpulan Kesimpulan dari penelitian ini merupakan hasil akhir dari tujuan penulisan atas perumusan masalah terhadap identifikasi permasalahan. Setelah melakukan pembahasan sebelumnya maka didapatkan kesimpulan sebagai berikut. 1. Pengukuran kinerja perusahaan pada persepektif keuangan menunjukkan hasil yang terus meningkat meskipun perusahaan mengalami kerugian dari tahun 2012 hingga Namun, kerugian tersebut semakin berkurang dari tahun ke tahun dan total aset perseroan berhasil meningkat. Pendapatan perseroan dari tahun 2012 hingga tahun 2013 mengalami peningkatan sebesar Rp (dalam juta) menjadi Rp (dalam juta) dengan rasio selisih (dalam juta). Sedangkan produktivitas pengurangan biaya naik dari tahun 2012 menuju Adapun dari keseluruhan dapat disimpulkan cukup baik. 2. Pengukuran kinerja perusahaan pada perspektif pertumbuhan dan perkembangan menunjukkan hasil pada kepuasan pekerja cukup puas dan puas terhadap pengakuan karyawan, kondisi fisik tempat kerja, kapabilitas sistem informasi, motivasi, pemberdayaan dan keselarasan. Untuk retensi pekerja terjadi penurunan karyawan dari tahun 2012 hingga Perseroan juga melakukan pelatihan dimana jumlah pelatihan meningkat dari tahun lalu dari jumlah pelatihan sebanyak 256 di tahun 2012 menjadi 674 di tahun 2013 pelatihan. Adapun keimpulan dari perspektif ini mengalami peningkatan yang baik.

14 KESIMPULAN & SARAN Saran Saran pada penulisan ini merupakan pendapat yang memberikan masukan agar penelitian maupun kinerja perusahaan PT Indosat Tbk lebih baik lagi. Adapun saran penulisan ini adalah sebagai berikut. 1. Penelitian selanjutnya diharapkan sampel lebih banyak lagi agar dapat mempermudah peneliti dalam meneliti dan akan semakin baik. 2. PT Indosat Tbk sebaiknya melakukan peningkatan kinerja dari semua perspektif. 3. Dalam pembelajaran dan pertumbuhan, perusahaan perlu meningkatkan jumlah pelatihan yang lebih meningkat lagi dan juga perlu menambahkan sedikit pekerja agar produktifitas pekerja dalam menghasilkan pendapatan perusahaan dapat meningkat dan perusahaan pun tentunya akan menjadi lebih baik lagi. 4. Perusahaan mendapatkan keerugian dari tahun ke tahun. Perlu tinjauan ulang sekalipun rugi usaha menurun agar terjadi pendapatan atau laba bersih di periode berikutnya.

15 DAFTAR PUSTAKA Ilyas, Yaslis Kinerja: Teori, Penilaian, dan Penelitian. Depok: Pusat Kajian Ekonomi Kesehatan FKM UI Indriantoro, dan Supomo, Metodologi Penelitian Bisnis untuk Akuntansi dan Manajemen, Edisi Pertama, BPFE-Yogyakarta, Yogyakarta. Kaplan, Robert S., dan Norton, David P Balanced Scorecard. Jakarta: Penerbit Erlangga Nazir, M Metode penelitian. PT. Ghalia Indonesia, Jakarta. 597 hlm. Rangkuti, Freddy SWOT Balanced Scorecard: Teknik Menyusun Strategi Korporat yang Efektif plus Cara Mengelola Kinerja dan Risiko. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung: CV.Alfabeta Sunyoto, Danang Komsep Dasar Riset Pemasaran & Perilaku Konsumen, Jakarta, PT. Buku Seru Umar, Husein Evaluasi Kinerja Perusahaan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Wibowo, Prof. Dr., S.E., M.Phil Manajemen Kinerja. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada