BAB V PENUTUP A. Kesimpulan
|
|
- Hartanti Wibowo
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan di PT Nasmoco Abadi Motor Karanganyar dapat diambil kesimpulan secara garis besar bahwa pelaksanaan Pelayanan Servis Berkala dan Servis Perbaikan (General Repair) telah sesuai dengan prosedur yang ditetapkan oleh PT Nasmoco Abadi Motor Karanganyar. Pelayanan tersebut terdiri dari berbagai rangkaian kegiatan, sebagai berikut : 1. Pelayanan Servis Berkala Proses pelayanan servis berkala terdapat 5 serangkaian kegiatan yang harus dilakukan di PT Nasmoco Abadi Motor Karanganyar, antara lain : a. Maintenance Reminder Appointment (MRA), yang merupakan kegiatan pengingat yang dilakukan MRS kepada customer untuk mengingatkan bahwa kendaraan customer telah memasuki waktu servis. MRA ini diterapkan kepada kendaraan customer dalam jangka skala km sampai dengan km. Penerapan MRA dilakukan melalui 3 (tiga) cara, yaitu : 1) melalui undangan atau direct mail, 2) melalui pesan singkat dan 3) melalui telepon. b. Penerimaan, tahap penerimaan ini dilakukan oleh Service Advisor (SA) pada tahap ini SA bertanya mengenai tujuan customer untuk melakukan servis, karena berdasarkan tujuan customer akan dibuat rincian pekerjaan yang termuat dalam Service Order (SO) agar dapat diproses lebih lanjut. Sebelum pembuatan SO, service advisor terlebih dahulu melakukan Walk Around Check (WAC), yaitu pengecekan kondisi mobil customer ketika datang ke dealer agar nanti jika mobil customer telah keluar dealer dalam keadaan yang sama. Selain itu, SA juga harus menjelaskan rincian 1
2 2 pekerjaan, estimasi biaya serta estimasi waktu penyerahan agar customer merasa jelas mengenai servis yang dilakukan. c. Produksi, proses produksi merupakan proses pengerjaan servis, ini dilakukan oleh teknisi yang telah ditunjuk oleh foreman untuk melakukan kegiatan ini. Rincian pekerjaan servis berkala sesuai dengan rincian yang terdapat dalam buku servis customer. Selain servis yang dilakukan dalam proses produksi juga melaksanakan washing, ini merupakan tahap akhir dari proses produksi. Setelah rangkaian pekerjaan servis dilakukan, mobil customer harus dalam keadaan seperti keadaan saat masuk ke dealer. d. Penyerahan, tahap ini dilakukan oleh SA yang sama ketika customer diterima. Penyerahan yang diberikan kepada customer meliputi Service Invoice, yakni nota biaya servis yang harus dibayar oleh customer serta kunci mobil dan mobil customer. Tetapi sebelum kunci dan mobil diserahkan kepada customer, SA harus memastikan customer telah melunasi biaya servis. Tugas yang penting lainnya seorang SA adalah harus mengkonfirmasi mengenai identitas, kontak dan metode MRA ataupun FUSS yang diinginkan customer. e. Folloow Up Setelah Servis, merupakan kegiatan yang dilakukan MRS pelaksanaannya 3 hari setelah customer melakukan servis. Dalam pelaksanaannya, MRS bertanya kepada customer tentang bagaimana pendapat customer mengenai pelayanan yang ada di PT Nasmoco Abadi Motor Karanganyar. Tujuan dari follow up setelah servis selain untuk memastikan kepuasan pelanggan juga untuk menilai dan memperbaiki pelayanan yang saat ini diterapkan. 2. Pelayanan Servis Perbaikan Pelayanan Servis Perbaikan di PT Nasmoco Abadi Motor Karanganyar terdapat 6 kegiatan yang dilakukan, antara lain :
3 3 a. Penerimaan, pada tahap ini dilakukan oleh Service Advisor. Hal pertama yang harus dilakukan seorang SA adalah bertanya tujuan customer untuk melakukan servis, jika customer bermaksud ingin melakukan perbaikan karena terdapat masalah pada mobil itu termasuk dalam Servis Perbaikan. Hal selanjutnya yang harus dilakukan adalah pembuatan Service Order (SO) dengan rincian pekerjaan berupa diagnosis. b. Diagnosis, dalam melakukan perbaikan hal yang harus diketahui adalah kerusakan apa yang terjadi. Untuk itu diagnosis perlu dilakukan untuk mengetahui kerusakan apa yang terjadi, penyebab kerusakan dan cara mengatasi kerusakan tersebut serta spare part yang perlu diganti. Diagnosis ini harus dilakukan oleh foreman dan instruktur bengkel bila diperlukan untuk saran terbaik. Setelah proses diagnosis selesai dilakukan, untuk pekerjaan selanjutnya diserahakan kepada SA. Dari foreman, SA menjelaskan rincian diagnosis kepada customer mengenai hasil diagnosis dengan menyertakan estimasi biaya serta waktu pengerjaan servis termasuk waktu yang diperlukan untuk mendatangkan spare part yang tidak tersedia di dealer. Setelah mendapat persetujuan dari customer, pembuatan SO dengan rincian pekerjaan perbaikan bisa dibuat agar proses selanjutnya dapat dilakukan. c. Appointment Scheduling, appointment ini sama seperti booking order. Hal ini terjadi jika spare part yang digunakan untuk perbaikan tidak tersedia untuk itu memerlukan waktu dalam pemesanan sebelum proses perbaikan dilakukan. d. Produksi, proses ini bisa dilakukan jika semua spare part yang dibutuhkan untuk perbaikan telah tersedia. Setelah proses produksi dilakukan sesuai dengan rincian pekerjaan yang terdapat di SO, kemudian teknisi mengembalikan kondisi mobil
4 4 seperti semula, dan memberikan spare part yang telah diganti kepada SA untuk diberitahuan kepada customer. e. Penyerahan, pada tahap ini sama seperti dengan tahap servis berkala yang berbeda adalah SA menunjukkan spare part yang rusak dan telah diganti seperti dalam hasil diagnosis yang telah dilakukan. Hal yang perlu diingat SA harus mengkonfirmasi kepada customer untuk identitas lengkap guna untuk pelaksanaan metode FUSS selanjutnya. f. Follow Up Setelah Servis, FUSS dilakukan 3 hari setelah servis dilakukan, dengan tujuan selain memastikan kepuasan pelanggan juga memastikan tidak ada kesalahan pada pekerjaan yang telah dilakukan foreman dan teknisi. B. Saran Pelaksanaan Pelayanan Servis Berkala dan Servis Perbaikan (General Repair) di PT Nasmoco Abadi Motor Karanganyar telah dilakukan sesuai prosedur dengan baik, akan tetapi pada proses pelaksanaannya masih ditemui kendala. Berikut kendala yang masih terjadi beserta saran yang disampaikan oleh penulis sehingga dapat bermanfaat bagi PT Nasmoco Abadi Motor Karanganyar dalam pelaksanaan pelayanan servisnya, antara lain : 1. Adanya return undangan yang dikirim, hal ini dikarenakan tidak sesuai dengan alamat dan pemilik kendaraan. Untuk itu, Service Advisor yang bisa berhubungan langsung dengan customer harus selalu memperbarui data customer agar tidak terjadi lagi hal tersebut, sehingga dapat mengurangi kerugian untuk percetakan undangan. 2. Pelolosan mobil customer meskipun customer belum membayar biaya servis. Dalam hal ini seharusnya seorang Service Advisor harus bisa lebih tegas kepada customer dan harus berkoordinasi dengan Billing dan Kasir dengan tujuan mempermudah pembuatan laporan harian keuangan.
5 5 DAFTAR PUSTAKA Drs. H.A.S Moenir, 2006, Manajemen Pelayanan Umum di Indonesia, Jakarta, Bumi aksara Drs. Sutopo, MPA dan Drs. Adi Suryanto, M.Si Pelayanan Prima. Jakarta : Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Gol III. H.B. Sutopo, 2012, Metode Penelitian Kualitatif :Dasar Teori dan Terapannya dalam Penelitian, Surakarta, UNS Pers. Kartajaya Hermawan, 2009, Service Operation, Jakarta, Esensi. Rahmayanty Nina, 2010, Manajemen Pelayanan Prima, Yogyakarta, Graha Ilmu. Ratminto & Atik Septi Winarsih, 2005, Manajemen Pelayanan, Yogyakarta, Pustaka Pelajar. Tjiptono Fandy, 2008, Service Management Mewujudkan Layanan Prima, Yogyakarta, CV. Andi Offset. Tjiptono Fandy, 1997, Prinsip-prinsip Total Quality Service (TQS), Yogyakarta, Andi. Wood Ivonne, 2009, Layanan Pelanggan, Yogyakarta, Graha Ilmu. Yolanda M. siagian, 2005, Aplikasi Supply Chain Management Dalam Dunia Bisnis, Jakarta, Grasindo. Sumber lain : diakses pada hari Kamis, 4 Februari 2016 pukul WIB diakses pada hari Kamis, 4 Februari 2016 pukul WIB
PELAYANAN SERVIS BERKALA DAN SERVIS PERBAIKAN (GENERAL REPAIR) DI PT. NASMOCO ABADI MOTOR KARANGANYAR
PELAYANAN SERVIS BERKALA DAN SERVIS PERBAIKAN (GENERAL REPAIR) DI PT. NASMOCO ABADI MOTOR KARANGANYAR TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Sebutan Vokasi Ahli Madya
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. Berikut sistem pelayanan yang diolah ada beberapa tahap :
digilib.uns.ac.id BAB IV PEMBAHASAN PT. Nasmoco Bengawan Motor Solo Baru merupakan salah satu perusahaan otomotif swasta cabang dari Nasmoco Group yang memberikan pelayanan penjualan, servis, dan part
Lebih terperinciA. LATAR BELAKANG MASALAH
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Di era perdagangan bebas saat ini, setiap perusahaan mengalami persaingan ketat dengan perusahaan lain yang sejenis. Persaingan ini menuntut suatu perusahaan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Astra International, Tbk Toyota Sales Operation adalah perusahaan swasta Nasional yang berfungsi sebagai dealer kendaraan merk Toyota, yang berdiri
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHLUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHLUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Toyota merupakan industri otomotif terbesar di dunia saat ini, raksasa industri otomotif yang berasal dari jepang ini juga menjadi pemimpin industri otomotif
Lebih terperinciBAB III OBJEK PENELITIAN
BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Sejarah dan Latar Belakang Perusahaan PT Trans Makmur Abadi berdiri pada tanggal 28 Agustus 2002, Kantornya terletak di TRANS MOBIL Jl.Bandengan Utara dalam no.38d Jakarta
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN METODE PENGAMATAN
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN METODE PENGAMATAN A. TINJAUAN PUSTAKA 1. Pengertian Pelayanan Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia pengertian Pelayanan adalah 1. Perihal cara atau melayani; 2. Usaha melayani
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. service serta penjualan accesories dan sparepart khususnya untuk kendaraan bermotor
BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Sejarah Perusahaan CV. Dewi Bersaudara merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa service serta penjualan accesories dan sparepart khususnya untuk kendaraan
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. PT. Graha Star Auto Center (GSAC) berdiri pada bulan Oktober Kantornya
BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Graha Star Auto Center (GSAC) berdiri pada bulan Oktober 2004. Kantornya terletak di Ruko Mega Grosir Cempaka Mas blok M1 no.31-32,
Lebih terperinciPembahasan cara-cara penggunaan website, seperti bagaimana. yang harus dilakukan oleh administrator, user atau pelanggan ketika mengakses web untuk
Petunjuk Pemakaian Sistem Pembahasan cara-cara penggunaan website, seperti bagaimana langkah-langkah yang harus dilakukan oleh administrator, user atau pelanggan ketika mengakses web untuk memperoleh informasi
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS PERANCANGAN
BAB 3 ANALISIS PERANCANGAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Bavaria Mercindo Motor adalah perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang otomotif yang didirikan pada tahun 2002. PT. Bavaria
Lebih terperinciBAB III DESKRIPSI LEMBAGA/INSTANSI
BAB III DESKRIPSI LEMBAGA/INSTANSI A. Sejarah Berdirinya PT Nasmoco Abadi Motor Karanganyar Tepat pada tanggal 29 Oktober 2014 yang lalu telah lahir Dealer yang memperkuat jajaran di area solo raya, yaitu
Lebih terperinciMANUAL BOOK NIS SERVICE DEALER
MANUAL BOOK NIS SERVICE DEALER A. MENU LOGIN Merupakan menu untuk login kedalam sistem, berdasarkan user dan password tertentu. Dimana setiap user akan ditentukan otoritas menu yang bisa diaksesnya. Dimana
Lebih terperinciPERMINTAAN DAN PENGELUARAN SUKU CADANG PADA AUTO 2000 WAY HALIM Request And Expending Spare Parts On AUTO 2000 WAY HALIM
KARYA ILMIAH MAHASISWA [AKUNTANSI] ` 1 PERMINTAAN DAN PENGELUARAN SUKU CADANG PADA AUTO 2000 WAY HALIM Request And Expending Spare Parts On AUTO 2000 WAY HALIM M Rafif Fadhil 1), Rusmianto 2), Irawan 3)
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
132 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Dari sejumlah rangkaian analisa yang telah dijelaskan, dapat diambil beberapa kesimpulan dan saran. 5.1 Kesimpulan PT Kalimusada Motor telah mengelola serta memasarkan pelayanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perusahaan sebagai suatu organisasi bisnis mempunyai berbagai
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perusahaan sebagai suatu organisasi bisnis mempunyai berbagai kegiatan tertentu dalam usaha untuk mencapai tujuan organisasi, yang pada umumnya bertujuan untuk menghasilkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Seiring dengan perkembangan alat transportasi yang sebanding dengan pesatnya pembangunan di Indonesia, membuat para Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM)
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN
BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah dan Latar Belakang Perusahaan PT Graha Star Auto Center (GSAC) berdiri pada bulan Oktober 2004. Kantornya terletak di Ruko Mega Grosir Cempaka Mas blok M1
Lebih terperinciBAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
50 BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Alur Servis Kendaran Toyota Untuk melakukan servis kendaraan ada tahap tahap yang harus dilalui mulai dari kendaraan datang bengkel hingga kendaraan keluar
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM
BAB II GAMBARAN UMUM 2.1 Sejarah Singkat Berdirinya PT Nasmoco Pemuda Semarang Pada awalnya PT New Ratna Motor pertama kali melakukan penjualan 7 unit mobil pada 1961 dan kemudian menjual merk-merk mobil
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Penyusunan Model-model Implementasi Kebijakan Publik. Jakarta: Bumi. Peningkatan Kualitas Pelayanan Masyarakat di Kota Surakarta.
DAFTAR PUSTAKA A. Sumber Data Sekunder Abdul Wahab, Solichin. 2012. Analisis Kebijakan Dari Formulasi ke Penyusunan Model-model Implementasi Kebijakan Publik. Jakarta: Bumi Aksara. Achmad. 2006. Skripsi.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. teknologi informasi dalam kehidupan sehari-hari sulit dihilangkan. Di zaman
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi saat ini sangat pesat dan kebutuhan akan teknologi informasi dalam kehidupan sehari-hari sulit dihilangkan. Di zaman sekarang ini,
Lebih terperinciBAB III ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Pada bab ini akan membahas segala informasi mengenai perushaan, mulai
BAB III ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1. TENTANG PERUSAHAAN Pada bab ini akan membahas segala informasi mengenai perushaan, mulai dari sejarah perusahaan, tujuan bisnis perusahaan, kegiatan bisnis
Lebih terperinciNASMOCO INTEGRATED SYSTEM JPCB GR
NASMOCO INTEGRATED SYSTEM JPCB GR VERSION 1.1 A. Definisi NIS Job Progress Control Board General Repair merupakan menu untuk mencatat proses pengerjaan unit di Stall. Dimana tiap proses dari mulai pengerjaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ekonomi Indonesia yang fluktuatif telah membawa berbagai
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan ekonomi Indonesia yang fluktuatif telah membawa berbagai dampak bagi pertumbuhan dunia usaha. Hal ini dapat menimbulkan penurunan taraf hidup
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN 3.1 Tinjauan Teori Piutang 1. Pengertian Piutang Pada operasional sebuah perusahaan terdapat berbagai macam transaksi yang
BAB III PEMBAHASAN 3.1 Tinjauan Teori 3.1.1 Piutang 1. Pengertian Piutang Pada operasional sebuah perusahaan terdapat berbagai macam transaksi yang dilakukan disetiap aktivitas sehari-harinya. Seperti
Lebih terperinciSOP SERVICE POINT. No : MM-SOP-SER-001 Revisi : 0 Tgl Eff : 16 November 2015 Halaman : 2 dari 6 MULAI. Terima Instruksi. Menerima.
No : MMSOPSER Halaman : 2 dari 6 Teknisi MULAI 1PR Menyiapkan Part yang Akan Dibawa, DPP 2PR Serahkan Spare Parts, DPP 1SA Meminta Part Untuk Point Menerima Spare Parts, DPP SESUAI? 2SA 1CT Sampaikan Keluhan
Lebih terperinciBAB III DESKRIPSI INSTANSI. A. Profil Perusahaan Gambar III.1 PT. Nasmoco Bengawan Motor Tampak Depan
BAB III DESKRIPSI INSTANSI A. Profil Perusahaan Gambar III.1 PT. Nasmoco Bengawan Motor Tampak Depan Sumber : nasmoco.co.id Nama Perusahaan : PT. Nasmoco Bengawan Motor Alamat : Jl. Slamet Riyadi No. 558
Lebih terperinciDosen Pembimbing : Supriyo Hartadi. W., S.E., M.M.
Analisis Antrian pada service kendaraan pada PT. Tri Warga Dian Sakti (Honda Prima) Kranji Bekasi Selatan Satrio Nur Rachman 18213305 Dosen Pembimbing : Supriyo Hartadi. W., S.E., M.M. PENDAHULUAN Latar
Lebih terperinciBAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA. automotive dealer resmi sales, service & spare part untuk kendaraan-kendaraan
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1.1.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan PT Mass Sarana Motorama adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang automotive dealer resmi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pelayanan di depan loket bioskop, bank, antrian untuk dilayani saat servis
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam kehidupan sehari-hari kita sering berhadapan dengan kondisi antrian. Pada sistem non manufaktur kita jumpai kondisi antrian ketika menunggu pelayanan di depan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Obyek dan lokasi penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah sebuah perusahaan bernama PT. Eka Karya Priba yang beralamat di Jl. MT. Haruono 970 Semarang. Perusahaan
Lebih terperinciLAMPIRAN 1.1. Berisi: 1. Kuesioner Terbuka 2. Kuesioner Pelanggan 3. Kuesioner Pihak Manajemen 4. Kuesioner Pihak Karyawa
LAMPIRAN. Berisi:. Kuesioner Terbuka. Kuesioner Pelanggan. Kuesioner Pihak Manajemen. Kuesioner Pihak Karyawa Kuesioner Terima kasih atas kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/i meluangkan waktu untuk mengisi kuesioner
Lebih terperinciBAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK
BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Sejarah Perusahaan Perusahaan PT. JNS Jaya Motor atau dikenal dengan bengkel JNS Body Repair Specialist berdiri pada tahun 1988. Bengkel ini khusus melayani pelanggan yang
Lebih terperinciBAB II HASIL SURVEY. Toyota Motor Corporation (saham 49%), Jepang. Selama 30 tahun, PT. Toyota-
BAB II HASIL SURVEY 2.1 Gambaran Umum PT. Toyota-Astra Motor PT. Toyota-Astra Motor yang didirikan pada tahun 1971 merupakan perusahaan joint venture antara PT. Astra International Tbk (saham 51%) dengan
Lebih terperinciBAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada bengkel motor PT Siloam Kaisar mengenai pemeriksaan operasional terhadap kualitas pelayanan jasa layanan
Lebih terperinciSISTEM PELAYANAN TERPADU PADA PT. SRIKANDI PALEMBANG
SISTEM PELAYANAN TERPADU PADA PT. SRIKANDI PALEMBANG Dwi Irwinsyah Feri Anugrah Putra Hendri Chandra Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech Palembang Abstrak PT. Srikandi Palembang adalah suatu perusahaan
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN
BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Kreasi Auto Kencana berdiri sejak tahun 2000 sebagai perusahaan yang bergerak di bidang industri otomotif. Pada 27 Oktober 2002, PT. Ford
Lebih terperinciBAB III PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK. berkala sepeda motor pada bengekl resmi AHASS Karya Perdana.
BAB III PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK 3.1 Bidang Pelaksanaan Kerja Praktek Pelaksanaan kerja praktek penulis ditempatkan pada sebagian servis advisor untuk mengetahui prosedur apa saja yang dibutuhkan untuk
Lebih terperinciANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI PADA BENGKEL BERKAH PRATAMA SINERGI MOTOR. : Siti Hanna Rahma Septiliani. Npm :
ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI PADA BENGKEL BERKAH PRATAMA SINERGI MOTOR Nama Npm : 28213546 Jurusan : Siti Hanna Rahma Septiliani : S1- Akuntansi Pembimbing :Sri Sapto Darmawati, SE., MMSI
Lebih terperinciFirm Infrastructure Human Resource Management Technology Procurement Distribution(MD) Service
BAB II PROSES BISNIS 2.1 Proses Bisnis Utama Model rantai nilai yang dikembangkan oleh Michael Porter adalah suatu metode atau alat dasar yang sistematik untuk memeriksa semua aktifitas kinerja perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengurangi pajak perusahaan mereka. Dan mereka pun tidak perlu. kendaraan akan ditanggung pihak rental.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri rental mobil di Indonesia semakin meningkat pesat, bermula dari kebutuhan para wisatawan yang membutuhkan jasa kendaraan untuk menjelajahi suatu daerah pariwisata
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. unit sosial yang terkoordinasi secara berkesinambungan, gabungan dari dua
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Industri adalah organisasi yang menghasilkan barang atau memberikan pelayanan jasa. Perusahaan sebagai suatu organisasi merupakan suatu sistem dinamis yang
Lebih terperinci: Jl. Perjuangan No. 22, Kebon Jeruk, Jakarta Barat
14 BAB II LINGKUP DAN AKTIVITAS KERJA PRAKTIK 2.1 TUJUAN Tugas kerja praktik ini adalah untuk menyelesaikan studi kasus yang mencakup aspek teknik mesin dan atau laporan tentang suatu kegiatan atau proses
Lebih terperinciPENERAPAN FUZZY SERVQUAL DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DALAM UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN (Studi Kasus Bengkel Mobil PT.
PENERAPAN FUZZY SERVQUAL DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DALAM UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN (Studi Kasus Bengkel Mobil PT.X) Oleh: Evelyn Darmawan (9108.201.315) PENDAHULUAN Latar Belakang
Lebih terperinciBAB III OBJEK PENELITIAN
BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Latar Belakang Perusahaan Pada tanggal 8 Desember 1996, perusahaan ini diresmikan dengan nama PT. Kencana Cemerlang Abadi, memiliki akta pendirian dari notaris Rosliana.
Lebih terperinciRINGKASAN. dan piutang usaha pada PT XYZ. Melalui penelitian ini dijelaskan bagaimana PT XYZ
RINGKASAN Penelitian ini membahas mengenai evaluasi pengendalian internal atas penjualan dan piutang usaha pada PT XYZ. Melalui penelitian ini dijelaskan bagaimana PT XYZ memperlakukan sistem pengendalian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bab ini menjelaskan tentang fenomena yang diteliti dan alasan pemilihan
BAB I PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan tentang fenomena yang diteliti dan alasan pemilihan topik penelitian. Selanjutnya juga dipaparkan mengenai perumusan masalah, tujuan penelitian dan manfaat penelitian.
Lebih terperinciPENYEDIA SISTEM MANAJEMEN KONSUMEN
COMPANY PROFILE PENYEDIA SISTEM MANAJEMEN KONSUMEN SISTEM ANTRIAN SISTEM INFORMASI (PAMFLET, DISPLAY) SISTEM KASIR SISTEM MANAJEMEN YANG TERHUBUNG DENGAN LAYANAN KONSUMEN Mau antri seperti ini? Atau. yang
Lebih terperinciBAB 3 DATA DAN ANALISIS
BAB 3 DATA DAN ANALISIS 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Tunas Ridean Tbk. didirikan pada tahun 1980 dan menjadi induk perusahaan yang membawahi semua bisnis yang mereka miliki, yaitu: Tunas Toyota, Tunas Daihatsu,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mencapai kendaraan. Meskipun pemerintah telah melakukan perbaikan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dari waktu ke waktu, kepadatan jalan raya mulai terlihat sangat mencolok. Hal ini dapat dibuktikan jika mengacu pada statistik perkembangan jumlah kendaraan
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. didirikan oleh Bapak Milliam Soejono. Yunani Kuno yaitu Dewi Astrea. Dewi Astrea merupakan putri dari Dewa
BAB III PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan PT. Astra Internasional berdiri sejak tahun 1957, tepatnya pada tanggal 20 Februari 1957 berdasarkan akte No. 67 dihadapan Notaris Thien Kwon Djoe di Jakarta.
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Bab III menjelaskan mengenai gambaran umum perusahaan, kegiatan magang kerja dan pembahasan terkait permasalahan yang ada. Pembahasan permasalahan tersebut akan diteliti
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN
BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Dalam perkembangan dunia di bidang otomotif yang semakin maju, sehingga jumlah unit kendaraan khususnya di daerah jabotabek semakin menjamur,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. menuju perubahan ke era modern. Perkembangan itu salah satunya ditandai dengan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan penggunaan internet saat ini merupakan suatu wujud untuk menuju perubahan ke era modern. Perkembangan itu salah satunya ditandai dengan adanya internet
Lebih terperinciLAMPIRAN. Gambar 1 Prosedur Pengadaan Special Order Part
L1 LAMPIRAN Gambar 1 Prosedur Pengadaan Special Order Part L2 Gambar 2 Prosedur Penerimaan Suku Cadang L3 L4 Gambar 3 Prosedur Penyimpanan Suku Cadang (Warehousing) L5 Gambar 4 Prosedur Pengeluaran Suku
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. unutk menunjang aktifitas sehari-hari seperti bekerja, mengantar anak pergi sekolah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini kebutuhan akan transportasi bagi masyarakat kota amatlah penting unutk menunjang aktifitas sehari-hari seperti bekerja, mengantar anak pergi sekolah dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam bahasa Indonesia, pelayanan diartikan sebagai suatu cara atau
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam bahasa Indonesia, pelayanan diartikan sebagai suatu cara atau perbuatan dalam melayani. 1 Pelayanan menurut Assauri di kutip dari buku manajemen pemasaran yaitu
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan sebagai berikut. 1. Berdasarkan perhitungan Indeks Kepuasan Masyarakat yang mengacu pada KEPMENPAN
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi yang serba cepat, waktu merupakan hal yang sangat
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era globalisasi yang serba cepat, waktu merupakan hal yang sangat penting. Penggunan waktu secara cermat akan meningkatkan kinerja menjadi lebih baik. Salah satu
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
5 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah perusahaan PT. Astra Internatinal Tyta Sales Operatin merupakan salah satu divisi dari PT. Astra Internatinal, Inc., yang berkedudukan di Jakarta. Perusahaan
Lebih terperinciGambaran Umum Perusahaan AUTO 2000
Gambaran Umum Perusahaan AUTO 2000 Perkembangan Perusahaan PT. ASTRA international, Tbk - Toyota Sales Operation (AI-TSO), dengan AUTO2000 sebagai merk perusahaan, didirikan pada tahun 1975 dengan nama
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. umum yang melayani jasa servis seluruh tipe dan merek kendaraan bermotor.
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat Perusahaan Bengkel Ridho Servis merupakan bengkel sepeda motor yang telah berdiri sejak tanggal 01 Januari 1996. Awalnya, Bengkel Ridho Servis adalah
Lebih terperinciBAB III DESKRIPSI INSTANSI
BAB III DESKRIPSI INSTANSI A. Sejarah Perusahaan PT. New Ratna Motor merupakan salah satu dari 5 jaringan utama PT. Toyota Astra Motor yang merupakan Agen Tunggal Pemegang Merk Toyota di Indonesia dalam
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data kualitatif. Analisis
26 III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data kualitatif. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan cara menjelaskan fakta yang ada dilapangan
Lebih terperinciBAB II PROFIL PERUSAHAAN
Laporan Kerja Praktek 5 BAB II PROFIL PERUSAHAAN 2.1 SEJARAH PERUSAHAAN Bisnis Astrido Group diawali dengan didirikan CV Sumber Jaya Motor pada tahun 1974 bertempat di Jalan Batu Tulis Raya Jakarta sebagai
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Pengelolaan supplier dan pemilihan supplier :
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan pada hasil analisis dan pembahasan pada bagian sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Pengelolaan supplier dan pemilihan supplier : Dari
Lebih terperinciBAB II HASIL SURVEY. seperti Stamping, Casting, Engine dan Assembly di area industri Sunter Jakarta.
BAB II HASIL SURVEY 2.1 Gambaran Umum PT. Toyota-Astra Motor PT. Toyota-Astra Motor yang didirikan pada tahun 1971 merupakan perusahaan joint venture antara PT. Astra International Tbk (saham 51%) dengan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Garansindo Inter Global merupakan salah satu distributor resmi yang melayani kendaraan merk Chrysler, Jeep, Dodge, dan Super Car lainnya. Bengkel ini dibuka untuk memenuhi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kebutuhan masyarakat akan kendaraan sebagai sarana transportasi semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini disebabkan karena fungsi kendaraan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. investasi besar yang dilakukan oleh pihak perusahaan, perusahaan skala kecil
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi informasi bukanlah penghambat laju perkembangan sebuah perusahaan tetapi lebih ke arah solusi. Kenyataan demikian lebih didasarkan pada investasi
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Pada tanggal 20 Februari Tjian Kian Tie dan William Soeryadjaya
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Singkat PT Astra Internasional Tbk Pada tanggal 20 Februari 1957. Tjian Kian Tie dan William Soeryadjaya mendirikan sebuah perusahaan dagang dan ekspor impor
Lebih terperinciPROSES MUAT BARANG (PART COUNTER)
SOP PROSES MUAT BARANG (PART COUNTER) MMSOPSPI03 1 Divisi : Parts Depo 1Dec15 Bagian : Halaman : 1 dari 4 Seksi : 1 TUJUAN : SOP ini dibuat untuk menjamin proses muat barang (loading) berjalan lancar,
Lebih terperinciLampiran 1. Tabel Check List Pengendalian Manajemen Operasional
Lampiran 1. Tabel Check List Pengendalian Manajemen Operasional 1. Adanya pemisahan tugas sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing-masing karyawan? Pembagian dan pemisahan tugas sesuai dengan wewenang
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya dapat
BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya dapat ditarik beberapa kesimpulan guna menjawab rumusan masalah. Beberapa kesimpulan tersebut terdiri dari:
Lebih terperinciLAMPIRAN 1: KUESIONER PENELITIAN
155 LAMPIRAN 1: KUESIONER PENELITIAN KUESIONER ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN BENGKEL SALAK FRISMA MOTOR --------------------------------------------------------------------------------------------- Nama
Lebih terperinciBAB III METODE PENULISAN
BAB III METODE PENULISAN 3.1 Sumber Data Pada pengumpulan data ini juga terdapat jenis data yang digunakan yaitu: a. Data Primer Merupakan data utama yang diperoleh penulis secara langsung dari objek penelitian
Lebih terperinciBAB V ANALISA HASIL. 5.1 Analisis Permasalahan yang Dihadapi Pada Divisi Service
BAB V ANALISA HASIL 5.1 Analisis Permasalahan yang Dihadapi Pada Divisi Service Berdasarkan persepsi responden terhadap permasalahan di Divisi Service, tidak terdapat masalah yang dapat menghambat pelaksanaan
Lebih terperinciLampiran 1 Kuesioner Terbuka L - 1
Lampiran 1 Kuesioner Terbuka L - 1 1. Menurut anda, faktor-faktor fasilitas fisik apa yang sebaiknya dimiliki oleh sebuah bengkel resmi yang sesuai dengan harapan anda? Gedung yang mewah Peralatan yang
Lebih terperinciLAMPIRAN HASIL WAWANCARA DENGAN PERUSAHAAN
LAMPIRAN HASIL WAWANCARA DENGAN PERUSAHAAN : Apa aplikasi yang dibutuhkan oleh PT. Puncak Menara Hijau Mas? : Kami membutuhkan aplikasi untuk kegiatan pembelian, penjualan, dan persediaan barang di perusahaan
Lebih terperinciB. Dasar CRM. C. Arsitektur CRM
A. Pemahaman CRM CRM merupakan sebuah pendekatan baru dalam mengelola hubungan korporasi dan pelanggan pada level bisnis sehingga dapat memaksimumkan komunikasi, pemasaran melalui pengelolaan berbagai
Lebih terperinciSistem Informasi Penjualan dan Service Handphone pada Mobile Square
Sistem Informasi Penjualan dan Service Handphone pada Mobile Square Anton 1) Freddy Hartanto 2) STMIK IBBI Jl. Sei Deli No 18 Medan 20214 Indonesia Telepon 061-4567111 e-mail: anton_hwang@yahoo.co.id 1)
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dijelaskan pada bab
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dijelaskan pada bab sebelumnya, dapat diketahui bahwa kualitas pelayanan pembuatan akta kelahiran oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Lebih terperinciPERANCANGAN BOOKING SERVICE SYSTEM PADA TOYOTA NASMOCO PEMUDA SEMARANG BERBASIS WEB
PERANCANGAN BOOKING SERVICE SYSTEM PADA TOYOTA NASMOCO PEMUDA SEMARANG BERBASIS WEB Muhammad Riefqi Hidayat Jurusan Sistem Informasi Universitas Dian Nuswantoro Email : riefqimostwanted@yahoo.com ABSTRAK
Lebih terperinciBAB I LATAR BELAKANG KULIAH KERJA PRAKTEK. 1.1 Latar belakang pemilihan bidang dan objek KKP
BAB I LATAR BELAKANG KULIAH KERJA PRAKTEK 1.1 Latar belakang pemilihan bidang dan objek KKP Penggunaan sepeda motor semakin diminati oleh kalangan masyarakat. Fakta semakin meningkatnya pengguna sepeda
Lebih terperinciLampiran 1. Tabel Check List Pengendalian Manajemen Operasional
L I - 1 Lampiran 1. Tabel Check List Pengendalian Manajemen Operasional 1. Adanya pemisahan tugas Pembagian dan pemisahan tugas sesuai sesuai dengan dengan wewenang dan tanggung jawab wewenang dan tanggung
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelayanan merupakan sesuatu kegiatan operasional dengan maksud untuk menyeragamkan proses penilaian dari setiap perusahaan untuk peningkatan aktivitas pada skala global,
Lebih terperinciDaftar Pertanyaan untuk Variabel independen. (Peranan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan)
LAMPIRAN Daftar Pertanyaan untuk Variabel independen (Peranan Sistem Informasi Akuntansi ) Sub/indikator Pertanyaan Ya tidak a. Apakah setiap dicatat dalam formulir - formulir? b. Apakah diproses sesuai
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Honda Authorized Service Station) ini diberdiri pada tahun 1992 tepatnya pada
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah singkat perusahaan Awalnya bengkel khusus motor HONDA yang disebut sebagai AHASS (Astra Honda Authorized Service Station) ini diberdiri pada tahun 1992 tepatnya
Lebih terperinciARSITEKTUR INFORMASI CV. SUMBER BARU GM CHEVROLET
ARSITEKTUR INFORMASI CV. SUMBER BARU GM CHEVROLET Disusun Oleh: Zulian Fajar Ardianto / 13111109 22 / Malam PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI CV. SUMBER BARU GM CHEVROLET
SISTEM INFORMASI CV. SUMBER BARU GM CHEVROLET Disusun Oleh: Zulian Fajar Ardianto / 13111109 22 / Malam PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA 2015/2016
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
digilib.uns.ac.id BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia bisnis otomotif yang semakin pesat pada saat ini menimbulkan persaingan yang ketat diantara para produsen mobil di Indonesia.
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. PT. TRIJAYA BAN adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang
BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Latar Belakang Perusahaan PT. TRIJAYA BAN adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang perbengkelan, khususnya bengkel ban. PT. TRIJAYA BAN ini adalah salah satu
Lebih terperinciHerjanto Eddy, 2008 Manajemen Operasi. Penerbit PT Grasindo, Jakarta
68 DAFTAR PUSTAKA Barata, Atep. 2004. Dasar- dasar Pelayanan Prima. Jakarta : Elex Media. Komputindo. Cateora, R. Philip, dan Graham, L. John. 2007. Pemasaran Internasional. Ed 13, Buku-1. Salemba Empat,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. tercatat di wilayah Sumatera Utara berjumlah 5,3 juta.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Jumlah kendaraan bermotor di Kota Medan setiap tahunnya selalu bertambah. Dalam Statistik Provinsi Sumatera Utara tahun 2014 yang dipublikasikan Badan Pusat Statistik
Lebih terperinciSISTEM AKUNTANSI PENJUALAN JASA SERVICE PADA BENGKEL DONI MOTOR WARENG. Ayu Dwi Sulistiani
SISTEM AKUNTANSI PENJUALAN JASA SERVICE PADA BENGKEL DONI MOTOR WARENG Ayu Dwi Sulistiani 21213537 Rumusan dan Batasan Masalah Rumusan Masalah Bagaimana sistem akuntansi penjualan jasa service yang digunakan
Lebih terperinciPENGENDALIAN KUALITAS PRODUK DALAM UPAYA MENURUNKAN TINGKAT KEGAGALAN PRODUK JADI
PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK DALAM UPAYA MENURUNKAN TINGKAT KEGAGALAN PRODUK JADI Ni Luh Putu Hariastuti putu_hrs@yahoo.com Jurusan Teknik industri, Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Adhitama
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kemajuan dan perkembangan yang sangat pesat pada dunia bisnis di Indonesia terutama terhadap kemajuan sistem informasi akuntansi membuat masing-masing perusahaan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi saat ini, dimana abad 21 merupakan era komputerisasi, sekitar 70% dari kegiatan dan aktivitas manusia dapat disubtitusikan
Lebih terperinci