BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN
|
|
- Bambang Chandra
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Kreasi Auto Kencana berdiri sejak tahun 2000 sebagai perusahaan yang bergerak di bidang industri otomotif. Pada 27 Oktober 2002, PT. Ford Motor Indonesia (FMI) sebagai Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM) mobil Ford di Indonesia menunjuk PT. Kreasi Auto Kencana sebagai Authorized Dealer Ford untuk wilayah Jakarta Pusat dengan pelayanan Sales, Service dan Sparepart (3S). Pada 28 Febuari 2003 diresmikanlah Ford Kelapa Gading sebagai sub branch Ford Jakarta Pusat. Di tahun yang sama diresmikan juga Ford Medan (3S) dengan PT. Auto Kencana Andalas untuk melayani pelanggan yang berada di wilayah Sumatera Utara dan NAD. PT. Kreasi Auto Kencana dan PT. Auto Kencana Andalas lebih dikenal dengan sebutan Auto Kencana Group. Dengan visi menjadi dealer Ford nomor satu di Indonesia, AK Group memperluas jaringan sampai ke pulau Papua dengan mendirikan Ford Sorong (3S) pada tahun Dengan komitmen yang tinggi dalam memberikan pelayanan terbaik, menyerahkan kendaraan sesuai waktu yang dijanjikan, Ford Jakarta Pusat dinobatkan sebagai Dealer of The Year Di tahun 2005, AK Group mengembangkan sayap dengan meresmikan Ford Jayapura (3S) dan mendapatkan kembali penghargaan Dealer of The Year
2 11 Pada tahun 2006, FMI mempercayakan Ford Jakarta Barat (3S) kepada AK Group. Berkat dukungan pelanggan yang setia, AK Group dinobatkan kembali sebagai Dealer of The Year Ford Nanggro Aceh Darussalam (3S) dan Ford Rantau Prapat diresmikan pada tahun Pada tahun 2008, meningkatnya kebutuhan dan kepercayaan masyarakat kota Medan, direlokasikanlah Ford Medan ke lahan yang lebih luas dengan fasilitas terlengkap (3S+Body Repair). Dan di tahun 2008, Dealer of The Year diberikan kembali kepada AK Group Ford Jakarta Barat. Dengan berbagai prestasi, di tahun 2010, FMI memberikan kepercayaan kembali kepada AK Group dengan meresmikan Ford Pluit untuk melayani masyarakat Jakarta Utara bersama Ford Kelapa Gading. Disusul diresmikannya Ford Manokwari pada Maret Kepercayaan dan dukungan yang terus menerus dari pelanggan, FMI, dan rekanan yang ada, Ford Tangerang mulai beroperasi pada 1 Februari 2012, dan menjadikan AK Group sebagai jaringan dealer Ford terluas di Indonesia. Pada tahun 2014 bulan Nopember PT. Kreasi Auto Kencana mengambil alih Ford Jakarta Selatan yang sebelumnya di miliki oleh PT Selaras Nusa Abadi. Ford Jakarta selatan berlokasi di Jl. TB Simatupang No.14, Jakarta Selatan Sampai dengan tahun 2015 PT Kreasi Auto Kencana memiliki cabang yaitu cabang; Ford Jakarta Pusat, Ford Jakarta barat, Ford Pluit, Ford Kelapa Gading,, Ford Tangerang, Ford Jaksel, Dan diluar Jawa; Ford jayapura, Ford Wanokwari, Ford Sorong, Ford medan, Ford Banda Aceh, dan Ford Rantau Prapat, Kejujuran kepada pelanggan, rekanan dan perusahaan, mandiri, sportif, dan saling bekerja sama dalam tim menjadi ciri khas karyawan AK Group.
3 12 Dengan pendidikan yang diberikan bagi setiap karyawan, menghasilkan para juara dalam kontes-kontes yang diadakan oleh FMI. AK Group memberikan jenjang karir yang jelas bagi karyawan yang berprestasi. Peluang bagi setiap karyawan untuk berkarya sebagai bagian dari Auto Kencana Family Lingkup bidang Usaha Ford Jakarta Selatan adalah authorized dealer Ford yang operasional dan kepemilikan dilakukan oleh PT. Kreasi Auto Kencana. Adapun bidang usaha yang dilakukan adalah Dealer resmi Ford dengan pelayanan: 1. Penjualan Mobil Ford 2. Service dan Bengkel mobil Ford 3. Penjualan suku cadang Untuk supply stock kendaraan Ford Jaksel mendapat supply dari Head Office yang setiap bulannya mendapat supply dari Ford Motor Indonesia Sumber Daya Kepala Departemen Pemasaran (Marketing Department Head Office) Adalah departemen yang membuat program Marketing dan Sales yang mengacu ada program yang dibuat oleh Ford Motor Indonesia dan program yang dibuat sendiri oleh Dealer. Departemen ini juga yang mengontrol dan mengevaluasi apakah program yang ditetapkan dijalankan dengan baik oleh cabang.
4 13 Kepala Cabang (Branch manager) Kepala Cabang adalah pimpinan tertinggi di cabang yg bertugas untuk mengawasi dan menentukan pengambilan keputusan di cabang tersebut, mulai dari penjualan, servis, administrasi dan CRC. Kepala Cabang mempertangung jawabkan pekerjaan pada Operational dan Marketing Head. DCRC Staff (Dealership Customer relation Center) Bertugas sebagai public relation dan rumah tangga dealer yang berhunbungan langsung dengan pelanggan, mengirimkan question ke pelanggan, dan yang berkenaan dengan semua kegiatan show room dan bengkel. DCRC bertanggung jawab langsung kepada kepala cabang Tugas dan tanggung jawab : 1. Memberi pelayanan kepada costumer dengan baik. 2. Menangani keberatan dari costumer, dan melakukan retain terhadap costumer. 3. Menyampaikan pengaduan secara sistematis dan memantau ke bagian yang terkait dalam melakukan penyelesaian. 4. Bertanggung jawab atas maintenance gedung termasuk fasilitasnya. 5. Bertanggung jawab atas seluruh fasilitas-fasilitas cabang demi kenyamanan costumer.
5 14 6. Menyusun dan melaporkan kepada Kepala Cabang dan divisi terkait mengenai laporan DCRC serta laporan QC Metric ke Service Manager dan FMI tiap bulannya. 7. Melakukan follow up customer service 3 hari setelah dilakukannya perbaikan. 8. Melakukan follow up 7 hari setelah pelanggan menerima kendaraan baru. 9. Mengingatkan pelanggan untuk melakukan servis berkala. 10. Menginformasikan dan mencatat booking service. 11. Menjadi notulen ketika meeting internal. 12. Evaluasi dan filing dokumen (delivery check list, kartu ERA, kartu CPV, souvenir). 13. Proses persiapan delivery check list, kartu ERA, kartu CPV, souvenir. 14. Mempersiapkan segala kegiatan yang diselenggarakan oleh cabang (showroom event, meeting dll). 15. Memantau kepuasan pelanggan secara harian dan melaporkan kepada FMI secara periodik (bulanan). Manager Penjualan (Sales manager) Adalah kepala department penjualan yang tugasnya mengontrol pekerjaan supervisor dan bertangung jawab kepada kepala cabang
6 15 Manager Bengkel (Service manager) Kepala Bengkel adalah Manager Service yang bertanggung jawab atas semua pekerjaan dan kegiatan di bagian service. Membawahi Service advisor, bagian spare part, Foreman, Ford Home Service dan Mekanik. Kepala bengkel bertanggung jawab kepada kepala cabang Kepala Administrasi (Aministration Division Head (ADH) Kepala Administrasi adalah Manager Keuangan cabang, yg bertanggung jawab atas semua pekerjaan di bagian administrasi, baik bagian penjualan, bengkel dan suku cadang. Kepala Administrasi membawahi bagian Stock, STNK & BPKB, AR (piutang), Leasing, kasir, administrasi bengkel, pengiriman (PDS), satpam, cleaning service. Kepala Administrasi mempertanggung jawabkan pekerjaannya pada Kepala Cabang. Supervisor Penjualan (Sales Supervisor) Sales Supervisor adalah manager menengah yg memimpin team apenjualan yg terdiri beberapa salesman, tugas dari supervisor adalah; memastikan penjualan tiap salesman tercapai sesuai target,training, coaching,recruitment team salesman. Sales supervisor mempertanggung jawabkan tugasnya pada Kepala cabang.
7 16 Sales counter & salesman Adalah Tenaga penjual kendaraan Ford yang harus mencapai penjualannya yang ditargetkan perusahaan, Salesman/salesgirl juga bertugas mempromosikan kendaraaan Ford pada calon pelanggan,memaintance pelanggan yg sudah membeli dan membuat data base yg baik sehingga mempunya prospek yang banyak yang dapat meningkatkan penjualan dan juga pelayanan terhadap pelanggan. Salesman/sales counter mempertanggung jawabkan tugasnya pada sales supervisor Tantangan Bisnis Dengan persaingan di bidang automotive di Indonesia umumnya dan di Jakarta sekitarnya khususnya. Ada beberapa tantangan Ford Jakarta selatan : 1. Persaingan dengan merk lain yang mempunyai produk sekelas dengan produk Ford 2. Persaingan dengan sesama Merk Ford dengan bertambahnya dealer resmi di Jakarta dan sekitarnya. 3. Tantangan untuk membuka paradigma konsumen akan mobil eropa yg mempunyai resale value lebih rendah dari mobil Jepang. 4. Tantangan untuk Ford untuk membuat pabrik di Indonesia bukan hanya mengimport mobil Ford. 5. Tantangan menaikkan market share untuk meningkatkan profit jangka panjang.
8 Kegiatan Fungsi Bisnis Proses Bisnis Sales Department Gambar 2.1.Proses Pelayananan Penjualan Sumber: FMI (Ford Motor Indonesia tahun 2015) Proses Pelayanan Penjualan : 1. Salam Penerimaan pelanggan dengan standar yang ditentukan dealer, baik di show room maupun dimanapun bertemu dengan pelanggan 2. Menggali Kebutuhan Menemukan keinginan dan kebutuhan pelanggan akan kendaraan.dengan hal tersebut dapat mengetahu kendaraan yang mana
9 18 yang benar-benar akan dibeli oleh pelanggan dan sesuai dengan kebutuhannya, MBU (Motif Beli Utama) 3. Pemilihan Kendaraan Membantu pelanggan untuk memilih kendaraan yang akan dibeli seperti type, warna, Acesories kendaraan dan lain-lain. 4. Presentasi Produk Mempresentasikan kendaraan dengan menjelaskan kondisi kendaraan, fitur-fitur yang ada pada kendaraan dan juga manfaat dari fitur tersebut termasuk juga cara penggunaannya. FAM (Fakta Arti Manfaat) 5. Uji Kendaraan Pelanggan disarankan untuk melakukan uji kendaraan sehingga dapat merasakan bagaimana rasanaya mengendarai kendaraan yang nantinya kan dibeli. Uji kendaraan juga meyakinkan pelanggan dengan kendaraan yang akan dibelinya. 6. Penaksiran Tukar tambah Jika pelanggan akan tukar tambah dengan menjual mobil lamanya. akan di taksir harga kendaraan tersebut sesuai dengan harga pasar dan kondisi kendaraan tersebut.
10 19 7. Diskusi Harga Harga adalah daerah yang sensitif dari pelanggan oleh karena itu dalam diskusi atau negoisasi harga kita harus menyesuaikan dengan kebijaksanan harga yang ditetapkan oleh dealer. 8. Produk Dan layanan Pembiayaan Pelanggan dengan pembelian kredit akan dijelaskan produk dan layanan pembiayaan yang bekerja sama dengan dealer sehingga memudahkan proses kredit yang akan diajukan. Pelanggan juga akan dijelaskan beberapa alternative perhitungan pembiayaan kredit yang nantinya akan dipilih oleh pelanggan sesuai dengan kemampuannya. 9. Penyerahan kendaraan Setelah semua proses selesai; jenis kendaraan sudah dipilih, warna, accessories, pembelian kredit atau tunai, jika kredit persetujuan dari Leasing atau bank sudah diterima dealer demikian juga dengan total uang muka untuk yang pembelian tunai sudah lunas dan STNK sudah selesai. Akan dilakukan penyerahan kendaraan, dapat dilakukan di dealer maupun dapat diantar langsung ke rumah atau akantor pelanggan. Dalam penyerahan kendaraan ini juga akan DEC (Delivery Explanation to Customer) Yaitu proses penjelasan kendaraan pada saat serah terima pada pelanggan.
11 20 Adapun yang di cek dan dijelaskan adalah, kondisi kendaraan dalam keadaan baik,bersih dan siap digunakan pelanggan, seperi bagian luar dan dalam kendaraan, mesin, fitur-fitur kendaraan semua berfungsi dengan baik dan juga kelengkapan kendaraan seperti dongkrak, kuncikunci, kotak obat. Yang terakhir adalah surat menyurat seperti, STNK, buku service, buku pedoman pemilik, kontrak kredit kalau pembelian secara kredit, kwitansi pembelian. 10. Tindak lanjut pelanggan Setelah pengiriman kendaraan harus dilakukan tindak lanjut pada pelanggan untuk memastikan bahwa kendaraan dalam keadaan baik dan tidak ada masalah oleh karena itu dilakukan customer retention, termasuk mengingatkan jatuh tempo service berkala kendaraan. Tindak lanjut ini yang sangat penting dalam proses melayani pelanggan pasca penjualan, karena pelanggan berharap untuk selalu diberikan pelayanan secara terus menerus selama mereka menggunakan kendaraannya. Dealer juga akan mendapatkan keuntungan untuk tetap menjaga tingkat kepuasan dari pelanggan sehingga pelanggan menjadi loyal.
12 Proses Bisnis Service Department Gambar 2.2. Proses Bisnis Bagian Bengkel Sumber : FMI (Ford Motor Indonesia) Proses Pelayanan Bengkel 0. Proaktif menghubungi pelanggan o Semua pelanggan yang membeli kendaraan diperkenalkan pada bagian bengkel o Staff bengkel menjelaskan sistim booking servce, proses interaktif dan keuntungan buat mereka o Pelanggan menerima reminder untuk service berikutnya.
13 22 1. Skema booking service untuk pelanggan o Semua pelanggan menerima booking service yg mudah sesuai dengan kebutuhannya o Proses penerimaan lebih efektif mengurangi pelanggan pada waktu yang bersamaan o Pelanggan menerima a reminder call 24 jam sebelum booking service o Menjalankan proses inspeksi yang hasilnya menaikkan keuntungan dan kepuasa pelanggan 2. Personalisasi proses penerimaan pelangan o Semua kendaraan pelanggan diterima dan di inspeksi untuk mulai dikerjakan oleh mekanik o Membangun kepercayaan diri pelanggan dan kepercayaan terhadap dealer o Pelanggan dapat membuat keputusan agar pekerjaan pada kendaraannya dapat selesai o Generasi sebagai tambahan kesempatan bisnis 3. Harga o Semua Pelanggan dikenakan harga untuk pekerjaan yang dikerjakan sampai selesai o Setelah mengetahui part yang dibutuhkansebelum mekanik mulai pekerjaannya
14 23 4. Menjaga Pelanggan o Pelanggan yang memilih untuk menunggu kendaraanya dapat melihat-lihat asesories dan kendaraan dispaly o Mudah untuk mengecek pelanggan dan status kendaraan untuk penambahan perbaikan o Mengurangi tekanan pada saat parkir o Tidak selesai pada hari sibuk 5. Skedul Bengkel o Memastikan pelanggan menerima kendaraan sesuai janji o Menjalankan produktivitas dan efesiensi did ala bengkel o Elminasi waktu menunggu untuk teknisi untuk alokasi pekerjaan o Status kendaraan diketahui semua Info yang cepat pada bagian spare part o Lakukan secara efisien sehingga teknisi tidak menunggu part o Semua part diketahui dan dicari sebelum mulai mengerjakan kendaraan o Improve rencana untuk bagian part o Sedikit interaksi antara teknisi dan bagian part 6. Informasi ke bagian part dan persiapan pengambilannya o Lakukan dengan efisien jangan sampai mekanik menunggu o Semua part dan alat disiapkan senelum mulai melakukan perbaikan o Melakukan perbaikan dalam merencanakan part o Lakukan interaksi yang baik antara mekanik dan part staff
15 24 7. Proses pekerjaan perbaikan dan kualitas pekerjaan o Improve perbaikan dengan benar sejak pertama proses perbaikan o Mengurangi biaya perbaikan kembali dan improve teknisi efisiensi dan pengerttian o Pastikan konsistensi diantara teknisi o Laporan teknisi yg akurat pastikan pelanggan menerima penjelasan dan biaya yang sesuai 8. Mengisi permintaan perbaikan dan Invoice o Pelanggan dihubingi ketika kendaraannya selesai o Pastikan semua pelanggan menerima penjelasan secara rinci tentang perbaikan dan biaya o Mengarahkan kepuasan pelanggan untuk tidak menungu saat form diselesaikan o Tagihan harus diselesaikan dengan cepat 9. Informasi untuk pelanggan dan untuk kembali sevice kendaraan di bengkel kita o Konfirmasi kepada pelanggan pekerjaan pada mobil telah selesai dan harga sesuai dengan waktu yang tepat o Tunjukan impresi dealer pada pelanggan o Pastikan pelanggan akan kembali untuk service berikutnya 10. Menghubungi pelanggan setelah service o Pelanggan dihubungi 3-5 hari setelah pekerjaan service selesai
16 25 o Tekankan pada pelanggan kalau dealer mau membantu o Semua masukan dari pelanggan akan diterima untuk perbaikan yang berkesinambungan o Arahkan pada kepuasan pelanggan 11. Preventif konsentrasi dan resolusi o Trend menjadi identitas dan sampai pada tujuan o Konsentrasi pelanggan di sampaikan dengan cepat o Pastikan semua pelanggan puas
BAB IV PEMBAHASAN. Berikut sistem pelayanan yang diolah ada beberapa tahap :
digilib.uns.ac.id BAB IV PEMBAHASAN PT. Nasmoco Bengawan Motor Solo Baru merupakan salah satu perusahaan otomotif swasta cabang dari Nasmoco Group yang memberikan pelayanan penjualan, servis, dan part
Lebih terperinciBAB II PROFIL INSTANSI. menggantikan PT. Duta Putra Sumatera sebagai main dealer sepeda motor Suzuki
10 BAB II PROFIL INSTANSI A. Sejarah Ringkas Perusahaan Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang yang beralamat di Jl. H. Adam Malik No. 101 Medan dan Suzuki Sunindo Motor yang beralamat di Jl. Sisingamangaraja
Lebih terperinciBAB II HASIL SURVEY. seperti Stamping, Casting, Engine dan Assembly di area industri Sunter Jakarta.
BAB II HASIL SURVEY 2.1 Gambaran Umum PT. Toyota-Astra Motor PT. Toyota-Astra Motor yang didirikan pada tahun 1971 merupakan perusahaan joint venture antara PT. Astra International Tbk (saham 51%) dengan
Lebih terperinciBAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. sangat penting dalam laju perkembang perekonomian Indonesia. Pada saat sekarang
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah Singkat Perusahaan Riau adalah salah satu propinsi yang terletak dibagian timur pulau sumatera, yang merupakan salah satu kawasan yang letaknya sangat strategis.
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Astra International, Tbk Toyota Sales Operation adalah perusahaan swasta Nasional yang berfungsi sebagai dealer kendaraan merk Toyota, yang berdiri
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. keras mencoba menggapai bintang bintang. Kata ASTRA diambil dari nama
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Astra International, Inc didirikan pada tanggal 20 febuari 1957 dengan semboyan PAR ASPERA AD ASTRA yang artinya dengan bekerja keras mencoba
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada tanggal 4 September 2003 yang beralamat di JL. Raya R.C Veteran no
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Bentuk, Bidang Dan Perkembangan Usaha 1.1.1 Bentuk Usaha PT Jaya Utama Motor adalah perusahaan perseroan terbatas yang bergerak dibidang otomotif dengan menjalankan usahanya berfokus
Lebih terperinciBAB II HASIL SURVEY. Toyota Motor Corporation (saham 49%), Jepang. Selama 30 tahun, PT. Toyota-
BAB II HASIL SURVEY 2.1 Gambaran Umum PT. Toyota-Astra Motor PT. Toyota-Astra Motor yang didirikan pada tahun 1971 merupakan perusahaan joint venture antara PT. Astra International Tbk (saham 51%) dengan
Lebih terperinciBAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. ramli, Tepatnya pada tanggal 30 mei 2004 yang beralamatkan di Jl soekarno hatta
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Jadi Cemerlang Jaya pertama kali didirikan oleh bapak H. Khaidir ramli, Tepatnya pada tanggal 30 mei 2004 yang beralamatkan di Jl soekarno
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Showroom Kardi Putera Motor pertama kali berdiri pada tahun 1997 dengan
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan Showroom Kardi Putera Motor pertama kali berdiri pada tahun 1997 dengan nama Bengkel Kardi Putera yang didirikan oleh Bpk.Khoirul Anang yang Berada
Lebih terperinciBAB III OBJEK PENELITIAN
BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Latar Belakang Perusahaan Pada tanggal 8 Desember 1996, perusahaan ini diresmikan dengan nama PT. Kencana Cemerlang Abadi, memiliki akta pendirian dari notaris Rosliana.
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Kian Tie, Bapak William Soerdjaya (Tjia Kian Liong), dan Bapak E. Harman
37 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Gambaran Umum 3.1.1. Sejarah Singkat dan Profil Perusahaan Perusahaan ini pertama kali didirikan pada tanggal 20 Februari 1957 dengan nama PT. Astra International
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHLUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHLUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Toyota merupakan industri otomotif terbesar di dunia saat ini, raksasa industri otomotif yang berasal dari jepang ini juga menjadi pemimpin industri otomotif
Lebih terperinciBAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 4.1 Sejarah Singkat Berdirinya PT. Suka Fajar Pekanbaru
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah Singkat Berdirinya PT. Suka Fajar Pekanbaru Sejarah PT. Suka Fajar bermula dari terjadinya pemindahan tanganan seluruh aset perusahaan NV. Tampubolon Ltd, kepada
Lebih terperinciBAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. PT Bintang Citra Motor adalah sebuah dealer motor Yamaha yang menjual
BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT Bintang Citra Motor adalah sebuah dealer motor Yamaha yang menjual berbagai jenis motor yamaha, spare part motor yamaha dan juga oli yamalube.
Lebih terperinciBAB III OBJEK PENELITIAN. Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan
BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Sejarah Singkat Perusahaan Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan Akta Pendirian Nomor 12 yang dibuat oleh notaris Monica, SH. PT Prima
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Industri otomotif di Indonesia, khususnya sepeda motor, sedang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Industri otomotif di Indonesia, khususnya sepeda motor, sedang mengalami peningkatan yang sangat pesat dan menghadapi persaingan ketat. Menurut AISI (2015),
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN
BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Dalam perkembangan dunia di bidang otomotif yang semakin maju, sehingga jumlah unit kendaraan khususnya di daerah jabotabek semakin menjamur,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era globalisasi ini perusahaan dituntut untuk berupaya lebih keras lagi dalam memberikan pelayanan yang terbaik untuk para pelanggannya. Perusahaan juga
Lebih terperinciBAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. perbengkelan dan pemasaran kendaraan bermotor, ban,acc, oli dan lain-lain. Pada
50 BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah Singkat Perusahaan Awal mulanya Perusahaan ini bernama PT. Sutan Kasim yang berdiri pada tahun 1974. Perusahaan ini merupakan pemindah tanganan dari seluruh
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dan mempertahankan loyalitas pelanggan. Hal itu ditandai dengan perilaku
16 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, persaingan di sektor industri jasa semakin ketat sehingga memaksa perusahaan untuk terus berinovasi dalam menyusun strategi guna mencapai tujuan perusahaan.
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT Alfa Scorpii atau disebut Alfa Scorpii dalam standard guideline ini telah berkecimpung di dunia bisnis otomotif selama lebih dari 20 tahun
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM KARDI PUTERA MOTOR
BAB II GAMBARAN UMUM KARDI PUTERA MOTOR 2.1 Sejarah Kardi Putera Motor Showroom Kardi Putera Motor pertama kali berdiri pada tahun 1997 dengan nama Bengkel Kardi Putra yang didirikan oleh Bpk.Khoirul Anang
Lebih terperinciBAB III OBJEK PENELITIAN
BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Sejarah dan Latar Belakang Perusahaan PT Trans Makmur Abadi berdiri pada tanggal 28 Agustus 2002, Kantornya terletak di TRANS MOBIL Jl.Bandengan Utara dalam no.38d Jakarta
Lebih terperinciBAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK
BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Sejarah Perusahaan Perusahaan PT. JNS Jaya Motor atau dikenal dengan bengkel JNS Body Repair Specialist berdiri pada tahun 1988. Bengkel ini khusus melayani pelanggan yang
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. PT. Graha Star Auto Center (GSAC) berdiri pada bulan Oktober Kantornya
BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Graha Star Auto Center (GSAC) berdiri pada bulan Oktober 2004. Kantornya terletak di Ruko Mega Grosir Cempaka Mas blok M1 no.31-32,
Lebih terperinciBAB II PROFIL PERUSAHAAN. awal di Jl. K.L. Yos Sudarso No CDE, dan pindah pada awal tahun 2004
BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Ringkas PT. Sunindo Varia Motor Gemilang adalah perusahaan swasta nasional yang bergerak dibidang otomotif sepeda motor bermerek dagang SUZUKI, yang didirikan dan memulai
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data kualitatif. Analisis
26 III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data kualitatif. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan cara menjelaskan fakta yang ada dilapangan
Lebih terperinciBAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 4.1 Sejarah Singkat Berdirinya PT. Suka Fajar Pekanbaru
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah Singkat Berdirinya PT. Suka Fajar Pekanbaru Sejarah PT. Suka Fajar bermula dari terjadinya pemindah tanganan seluruh aset perusahaan NV. Tanpubulon Ltd, kepemilikan
Lebih terperinciBAB III DESKRIPSI INSTANSI. A. Profil Perusahaan Gambar III.1 PT. Nasmoco Bengawan Motor Tampak Depan
BAB III DESKRIPSI INSTANSI A. Profil Perusahaan Gambar III.1 PT. Nasmoco Bengawan Motor Tampak Depan Sumber : nasmoco.co.id Nama Perusahaan : PT. Nasmoco Bengawan Motor Alamat : Jl. Slamet Riyadi No. 558
Lebih terperinciBAB III METODE PENULISAN
BAB III METODE PENULISAN 3.1 Sumber Data Pada pengumpulan data ini juga terdapat jenis data yang digunakan yaitu: a. Data Primer Merupakan data utama yang diperoleh penulis secara langsung dari objek penelitian
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. Pembentukan Auto 2000 diawali dengan berdirinya Motor Vehicle. Auto 2000 diperkenalkan oleh PT. Astra Internasional Tbk.
BAB IV HASIL PENELITIAN 1. Gambaran Umum Perusahaan Pembentukan Auto 2000 diawali dengan berdirinya Motor Vehicle Division dari PT. Astra International Incorporation pada tahun 1970. Divisi ini terus berkembang
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan Pembentukan AUTO 2000 diawali dengan berdirinya Motor Vehicle Division dari PT. Astra International Incorporation pada tahun 1970. Divisi ini terus berkembang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Adapun jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif. Dalam
27 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Data Adapun jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan analisis kualitatif, karena analisis
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN
BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Istana Kebayoran Raya Motor adalah suatu perusahaan yang bergerak dibidang otomotif dengan merek Honda. Dimana didirikan pada tanggal 6 mei 1982
Lebih terperinciBAB IV GAMBARAN UMUM PT. RIAU JAYA CEMERLANG CABANG NANGKA PEKANBARU
BAB IV GAMBARAN UMUM PT. RIAU JAYA CEMERLANG CABANG NANGKA PEKANBARU 4.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Riau Jaya Cemerlang pertama kali didirikan oleh bapak wiyogo salim, Tepatnya pada tanggal 11 Oktober
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Menjadi Dealer Otomotif terbaik di Indonesia dengan praktek usaha & pelayanan pelanggan bertaraf International.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah PT AUTO2000 PT. Astra international, Tbk Toyota Sales Operation (AI-TSO), dengan AUTO2000 sebagai merk perusahaan, didirikan pada tahun
Lebih terperinciBAB III DESKRIPSI INSTANSI
BAB III DESKRIPSI INSTANSI A. Sejarah Perusahaan PT. New Ratna Motor merupakan salah satu dari 5 jaringan utama PT. Toyota Astra Motor yang merupakan Agen Tunggal Pemegang Merk Toyota di Indonesia dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 : Penjualan Kendaraan Domestik Kuartal I 2011
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Memasuki tahun 2011 ini, perkembangan perekonomian Indonesia menunjukkan perkembangan. Hal ini ditandai dengan semakin kompetitifnya dunia bisnis di Indonesia.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kini industri mobil sudah sangat maju, terlihat dari banyaknya pengguna mobil baik itu digunakan oleh individu, perusahaan, organisasi, sampai pemerintah. Perusahaan
Lebih terperinciSlide 0 dari 22. BRANCH MANAGER DEVELOPMENT PROGRAM Sesi 11 : Marketing and Sales Management : Operation
Slide 0 dari 22 BRANCH MANAGER DEVELOPMENT PROGRAM Sesi 11 : Marketing and Sales Management : Operation Slide 1 dari 22 Sales Management Mencapai target penjualan dan Market share TUJUAN PERANAN UTAMA
Lebih terperinciBAB III METODELOGI PENULISAN. Pembuatan karya ilmiah ini mengunakan jenis data kulaitatif, menjelaskan fakta yang
16 BAB III METODELOGI PENULISAN 3.1 Metode Penulisan Pembuatan karya ilmiah ini mengunakan jenis data kulaitatif, menjelaskan fakta yang ada dilapangan dengan teori yang berhubungan dengan penulisan laporan
Lebih terperinciBAB V PENUTUP A. Kesimpulan
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan di PT Nasmoco Abadi Motor Karanganyar dapat diambil kesimpulan secara garis besar bahwa pelaksanaan Pelayanan Servis Berkala dan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi yang serba cepat, waktu merupakan hal yang sangat
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era globalisasi yang serba cepat, waktu merupakan hal yang sangat penting. Penggunan waktu secara cermat akan meningkatkan kinerja menjadi lebih baik. Salah satu
Lebih terperinciGambaran Umum Perusahaan AUTO 2000
Gambaran Umum Perusahaan AUTO 2000 Perkembangan Perusahaan PT. ASTRA international, Tbk - Toyota Sales Operation (AI-TSO), dengan AUTO2000 sebagai merk perusahaan, didirikan pada tahun 1975 dengan nama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. potensialuntuk meningkatkan kinerja perusahaan, sehingga banyak perusahaan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Sumber daya manusia adalah salah satu sumber daya yang sangat potensialuntuk meningkatkan kinerja perusahaan, sehingga banyak perusahaan yang mengubah sistem
Lebih terperinciBAB III PROFIL PERUSAHAAN
16 BAB III PROFIL PERUSAHAAN 3.1 Tinjauan Umum Perusahaan PT Astra International pertama kali didirikan pada tanggal 20 Februari 1957 dengan nama PT. Astra International Incorporation (AII). Perusahaan
Lebih terperinciBAB II. pemasaran otomotif. Perusahaan ini merupakan Sub Dealer sepeda motor roda
BAB II GAMBARAN UMUM PT DUTA PUTRA SUMATERA MEDAN A. Sejarah Perusahaan PT. Duta Putra Sumatera merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pemasaran otomotif. Perusahaan ini merupakan Sub Dealer sepeda
Lebih terperinciBAB II PROFIL PT. METRO MEDAN. pemasaran dan penjualan barang barang elektronik dan furniture dengan
BAB II PROFIL PT. METRO MEDAN A. Sejarah Ringkas Perusahaan PT. Metro Medan berdiri pada tahun 2007 bergerak dalam bidang usaha pemasaran dan penjualan barang barang elektronik dan furniture dengan penjualan
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. PT. TRIJAYA BAN adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang
BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Latar Belakang Perusahaan PT. TRIJAYA BAN adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang perbengkelan, khususnya bengkel ban. PT. TRIJAYA BAN ini adalah salah satu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sekilas AUTO2000 Body Paint
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sekilas AUTO2000 Body Paint AUTO2000 berdiri pada tahun 1975 dengan nama Astra Motor Sales, dan baru pada tahun 1989 berubah nama menjadi AUTO2000.
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN. bidang Pembiayaan kendaraan roda empat. Sejak bulan Mei 2005 PT. Suzuki
BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT Suzuki Finance Indonesia adalah Sebuah Perusahaan yang bergerak di bidang Pembiayaan kendaraan roda empat. Sejak bulan Mei 2005 PT. Suzuki Finance
Lebih terperinciBAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN
BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3. Sejarah Singkat Perusahaan PT Bintang Citra Motor adalah sebuah dealer motor Yamaha yang menjual berbagai jenis motor Yamaha, spare part motor yamaha dan juga oli
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. service serta penjualan accesories dan sparepart khususnya untuk kendaraan bermotor
BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Sejarah Perusahaan CV. Dewi Bersaudara merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa service serta penjualan accesories dan sparepart khususnya untuk kendaraan
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN
BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Wahana Artha Harsaka cabang Karang Mulya, Ciledug, merupakan perusahaan yang menangani penjualan langsung
Lebih terperinciBAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III.1. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari
BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA III.. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari PT Kurnia Mulia Citra Lestari adalah perusahaan swasta yang didirikan berdasarkan akta notaris no.67 dihadapan Emmy Halim.SH,
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Pada tanggal 20 Februari Tjian Kian Tie dan William Soeryadjaya
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Singkat PT Astra Internasional Tbk Pada tanggal 20 Februari 1957. Tjian Kian Tie dan William Soeryadjaya mendirikan sebuah perusahaan dagang dan ekspor impor
Lebih terperinciDaftar Isi. Latar Belakang Implementasi Manajemen Risiko Tujuan Manajemen Risiko Definisi Model Manajemen Risiko Control Self Assessment
Manajemen Risiko Daftar Isi Latar Belakang Implementasi Manajemen Risiko Tujuan Manajemen Risiko Definisi Model Manajemen Risiko Control Self Assessment Latar Belakang Manajemen Risiko Tata Kelola Perusahaan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan 5.1.1 Berdasarkan Atribut Kinerja Berdasarkan pengolahan data dan analisa kuadran yang dilakukan maka dapat disimpulkan seperti hasil berikut ini: 1. Fasilitas
Lebih terperinciBAB III JUAL BELI SUKU CADANG MOTOR HONDA DENGAN SISTEM JATUH TEMPO DI DEALER HONDA CV. SINARJAYA KECAMATAN BUDURAN KABUPATEN SIDOARJO.
BAB III JUAL BELI SUKU CADANG MOTOR HONDA DENGAN SISTEM JATUH TEMPO DI DEALER HONDA CV. SINARJAYA KECAMATAN BUDURAN KABUPATEN SIDOARJO. A. Gambaran Tentang Lokasi Penelitian 1. Sekilas Dealer Honda CV.
Lebih terperinciBAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK. bidang penjualan, reparasi, serta suku cadang kendaraan roda dua dengan merek
BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Sejarah dan Perkembangan Organisasi PT.Lancar Suskes Mandiri merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan, reparasi, serta suku cadang kendaraan roda dua
Lebih terperinciBAB III METODE PENULISAN
34 BAB III METODE PENULISAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penulis melakukan pengamatan dengan melakukan praktik kerja lapangan (PKL) selama 2 bulan di PT Tunas Dwipa Matra Bandar Lampung yang beralamat
Lebih terperinciBAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. hanya kebutuhan primer saja tapi kebutuhan lainnya, salah satunya adalah
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah Singkat Perusahaan Dengan perkembangan zaman maka berkembang pula kebutuhan manusia. Pada saat itu kebutuhsan manusia makin meningkat yaitu tidak hanya kebutuhan
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Berikut ini adalah data tentang perusahaan PT LION BROTHER.
BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan Berikut ini adalah data tentang perusahaan PT LION BROTHER. 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT LION BROTHER adalah perusahaan yang bergerak dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berpengaruh terhadap perkembangan perusahaan, untuk itu perusahaan harus bisa
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Perkembangan dunia otomotif di indonesia semakin berkembang, perusahaan yang bergerak dibidang otomotif juga semakin banyak dan persaingan antara perusahaan semakin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kendaraan tersebut harus masuk bengkel untuk di service dan tidak bisa digunakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kita ketahui bahwa harga dari sebuah mobil tidaklah murah, untuk memenuhi kebutuhan sebuah perusahaan akan operational transportation,khususnya mobil ada dua
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN
BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Berdirinya CV. Asoka Sukses Makmur CV. Asoka Sukses Makmur berlokasi di Jl. Raya Puri Kembangan no.1, Jakarta Barat.
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. 1. Sejarah singkat PT. AHASS Indonesia. komponennya diimpor dari Jepang dalam bentuk CKD (completely knock
BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Sejarah Singkat Perusahaan 1. Sejarah singkat PT. AHASS Indonesia PT Astra Honda Motor (AHM) merupakan pelopor industri sepeda motor di Indonesia. Didirikan pada
Lebih terperinciBAB IV GAMBARAN UMUM HONDA SALATIGA JAYA
BAB IV GAMBARAN UMUM HONDA SALATIGA JAYA 4.1 Logo PT. Honda Prospect Motor Gambar 4.1 Logo Honda Prospect Motor Sumber : Honda Salatiga Jaya 4.2 Semboyan PT. Honda Prospect Motor PT. Honda Prospect motor
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM
BAB II GAMBARAN UMUM 2.1 Sejarah Singkat Berdirinya PT Nasmoco Pemuda Semarang Pada awalnya PT New Ratna Motor pertama kali melakukan penjualan 7 unit mobil pada 1961 dan kemudian menjual merk-merk mobil
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. investasi besar yang dilakukan oleh pihak perusahaan, perusahaan skala kecil
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi informasi bukanlah penghambat laju perkembangan sebuah perusahaan tetapi lebih ke arah solusi. Kenyataan demikian lebih didasarkan pada investasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Produsen mobil asal Jerman, yang dikenal dengan merk dagang BMW (Bayerische
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Produsen mobil asal Jerman, yang dikenal dengan merk dagang BMW (Bayerische Motoren Werke) diketahui oleh masyarakat dunia sebagai penghasil mobil yang: (i) sangat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Bentuk Usaha PT. Karya Sarana Cipta Mandiri
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha 1.1.1 Bentuk Usaha PT. Karya Sarana Cipta Mandiri PT. Karya Sarana Cipta Mandiri atau lebih dikenal dengan sebutan KSCM, berdiri sejak 14 Juni
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN
BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Organisasi PT PANCAYASA PRIMATANGGUH berdiri pada awal tahun 1990 oleh Budi Arifandi, Yohanes Kaliman dan Soegiarto Simon. PT PANCAYASA
Lebih terperinciBAB III. Gambaran Umum PT Lautan Teduh Interniaga. Yamaha di Lampung, dan penyalur resmi suku cadang Yamaha, juga
BAB III Gambaran Umum PT Lautan Teduh Interniaga 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT Lautan Teduh Interniaga merupakan perusahaan yang meliputi berbagai bidang usaha antara lain, sebagai dealer utama penjualan
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS PERANCANGAN
BAB 3 ANALISIS PERANCANGAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Bavaria Mercindo Motor adalah perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang otomotif yang didirikan pada tahun 2002. PT. Bavaria
Lebih terperinciLAMPIRAN 1.1. Berisi: 1. Kuesioner Terbuka 2. Kuesioner Pelanggan 3. Kuesioner Pihak Manajemen 4. Kuesioner Pihak Karyawa
LAMPIRAN. Berisi:. Kuesioner Terbuka. Kuesioner Pelanggan. Kuesioner Pihak Manajemen. Kuesioner Pihak Karyawa Kuesioner Terima kasih atas kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/i meluangkan waktu untuk mengisi kuesioner
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Perkembangan ekonomi yang semakin pesat dan cepat mendorong pelaku bisnis untuk dapat mempertahankan kelangsungan perusahaannya. Salah satu tujuan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Obyek dan lokasi penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah sebuah perusahaan bernama PT. Eka Karya Priba yang beralamat di Jl. MT. Haruono 970 Semarang. Perusahaan
Lebih terperinciBAB 3 OBJEK PENELITIAN. PT Bediri Mobilindo merupakan salah satu perusahaan pembiayaan dan
BAB 3 OBJEK PENELITIAN 3. 1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat PT Bediri Mobilindo merupakan salah satu perusahaan pembiayaan dan penjualan yang berkantor pusat di Jakarta yang didirikan pada tahun
Lebih terperinciJudul : Prosedur Penagihan Piutang di PT. Astra Internasional Tbk. AUTO 2000 Kantor Cabang Sanur ABSTRAK
Judul : Prosedur Penagihan Piutang di PT. Astra Internasional Tbk. AUTO 2000 Kantor Cabang Sanur Nama : Raden Ayu Juliana Dewi NIM : 1406013056 ABSTRAK Penelitian ini dilakukan di PT. Astra Internasional
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
132 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Dari sejumlah rangkaian analisa yang telah dijelaskan, dapat diambil beberapa kesimpulan dan saran. 5.1 Kesimpulan PT Kalimusada Motor telah mengelola serta memasarkan pelayanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan penduduk Indonesia dari tahun ke tahun terus meningkat, dan Indonesia masih tetap menduduki urutan ke empat terbanyak di dunia setelah Cina,
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pasar menjadi semakin luas dan peluang ada dimana-mana, namun sebaliknya
1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Globalisasi membawa dampak yang besar bagi perkembangan dunia bisnis. Pasar menjadi semakin luas dan peluang ada dimana-mana, namun sebaliknya persaingan menjadi
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
84 BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil pengolahan data di Bab IV, maka penulis menyimpulkan bahwa : Faktor Harga tidak berpengaruh terhadap loyalitas pelanggan, diukur dari
Lebih terperinciDaftar Pertanyaan untuk Variabel independen. (Peranan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan)
LAMPIRAN Daftar Pertanyaan untuk Variabel independen (Peranan Sistem Informasi Akuntansi ) Sub/indikator Pertanyaan Ya tidak a. Apakah setiap dicatat dalam formulir - formulir? b. Apakah diproses sesuai
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PT.ALFA SCORPII. PT Alfa Scorpii atau disebut Alfa Scorpii dalam standard guideline ini
BAB II GAMBARAN UMUM PT.ALFA SCORPII A. Sejarah Singkat Perusahaan PT Alfa Scorpii atau disebut Alfa Scorpii dalam standard guideline ini telah berkecimpung di dunia bisnis otomotif selama lebih dari 20
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT Mitra Makmurjaya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di
BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT Mitra Makmurjaya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penjualan produk sepeda motor Honda yang didirikan pada tanggal
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu : 1. Profil Responden Dari 50 orang responden ternyata 35 orang
Lebih terperinciBAB IV PEMECAHAN MASALAH
BAB IV PEMECAHAN MASALAH 4.1 Tahapan Analisis Sistem 4.1.1 Identify Pada tahap ini akan dijabarkan mengenai permasalahan-permasalahan yang saat ini sedang dihadapi oleh perusahaan terhadap sistem informasi
Lebih terperinciBAB III TINJAUAN UMUM PADA PT SUMBER SUKSES MOBILINDO SEJAHTERA
BAB III TINJAUAN UMUM PADA PT SUMBER SUKSES MOBILINDO SEJAHTERA III.1 Tinjauan Umum Perusahaan. III.1.1 Sejarah singkat dan kegiatan operasional Perusahaan. Perusahaan ini didirikan oleh Tuan Cokro Adinata
Lebih terperinciFirm Infrastructure Human Resource Management Technology Procurement Distribution(MD) Service
BAB II PROSES BISNIS 2.1 Proses Bisnis Utama Model rantai nilai yang dikembangkan oleh Michael Porter adalah suatu metode atau alat dasar yang sistematik untuk memeriksa semua aktifitas kinerja perusahaan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Seiring berkembangnya waktu, persaingan dalam dunia perdagangan semakin kompetitif. Maka dari itu perusahaanperusahaan yang ada harus menjaga serta meningkatkan
Lebih terperinciLampiran 1 Kuesioner Terbuka L - 1
Lampiran 1 Kuesioner Terbuka L - 1 1. Menurut anda, faktor-faktor fasilitas fisik apa yang sebaiknya dimiliki oleh sebuah bengkel resmi yang sesuai dengan harapan anda? Gedung yang mewah Peralatan yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat dan organisasi perusahaan. Dimana dengan komunikasi setiap manusia
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah Komunikasi memiliki fungsi yang penting pada seluruh aspek kehidupan manusia dalam menciptakan interaksi sosial yang dimulai dari lingkungan keluarga, masyarakat
Lebih terperinciBAB V ANALISA DAN PEMECAHAN MASALAH
BAB V ANALISA DAN PEMECAHAN MASALAH Setelah dilakukan implementasi selama 6 bulan terhadap penggunaan sistem baru penilaian kinerja karyawan dan perbaikan implementasi balanced scorecard, banyak kemajuan
Lebih terperinciLAMPIRAN A: KUESIONER
LAMPIRAN A: KUESIONER Kuesioner Penelitian Pengantar No :... No. Cust :... Tgl :... Nama :... Pertama-tama, saya mengucapkan terima kasih atas partisipasi Anda untuk menjadi responden kami dalam survei
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. Perusahaan ini bergerak di bidang pendistribusian produk Healthcaare berupa
BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Sejarah PT. MEDIHOP PT. MEDIHOP didirikan oleh Dra. Wawan Lukman, MBA pada tahun 2004, yang bertempat di Jl. Garuda No. 79, Jakarta 10610, Indonesia. Perusahaan ini bergerak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pada saat ini keadaan perekonomian Indonesia sedang dalam tahap pemulihan, akibat dari krisis yang terjadi belakangan ini melibatkan harga kebutuhan sehari-hari
Lebih terperinci