BAB IV HASIL PENELITIAN. 4.1 Gambaran Umum Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya
|
|
- Shinta Darmadi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya adalah bagian dari keanggotaan kepolisian Sub Direktorat Pengendalian Massa pada Kesatuan Samapta Bhayangkara yang berdinas di Polda Metro Jaya dengan wilayah hukum Jakarta dan sekitarnya. Terdapat 812 orang anggota Polri yang keseluruhannya berjenis kelamin laki-laki dan berdinas di Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya. Memiliki tugas pokok sebagai unsur pelaksana pada Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya yang bertugas menyelenggarakan pelayanan unjuk rasa, pengendalian massa dan melaksanakan perlindungan, pengayoman dan pelayanan terhadap masyarakat, baik yang bersifat Bantuan Kendali Operasi ke kewilayahan maupun pengerahan kekuatan langsung sesuai perintah pimpinan Polri. Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas pada Dit Sabhara Polda Metro Jaya, Subdit Dalmas Dit Sabhara Polda Metro Jaya mempunyai tugas dan kewajiban sebagai berikut : a. Merumuskan dan menyiapkan kebijakan Kapolda Metro Jaya tentang pembinaan kemampuan dan operasional Sabhara Polri yang meliputi fungsi tehnis Kepolisian dibidang Pengendalian Massa. b. Merumuskan rencana dan program Dit Sabhara Polda Metro Jaya dibidang pembinaan Subdit Pengendalian Massa pada Subdit Sabhara Kewilayahan.
2 45 c. Mengembangkan, merumuskan, dan menyiapkan petunjuk-petunjuk dan prosedur pelaksanaan tugas dalam bidang Subdit Pengendalian Massa. d. Menyelenggarakan pembinaan kemampuan dan kesiap siagaan Subdit Pengendalian Massa (Dalmas) dalam menghadapi unjuk rasa. e. Menyelenggarakan Operasional Pengendalian Massa dengan menyelenggarakan pelayanan unjuk rasa, pengendalian massa dan melaksanakan perlindungan, pengayoman dan pelayanan masyarakat di tingkat Polda Metro Jaya dan upaya tindakan pencegahan terhadap ancaman Kamtibmas yang berdampak nasional, serta mendukung operasional Kepolisian Kewilayahan sesuai kebutuhan. f. Mengadakan koordinasi dan kerjasama dengan badan-badan baik didalam lingkungan maupun diluar lingkungan Polda Metro Jaya untuk kelancaran pelaksanaan tugas pelayanan unjuk rasa dan perlindungan, pengayoman dan pelayanan serta tugas pengamanan dan pengawalan. g. Melaksanakan pengawasan dan bimbingan teknis serta evaluasi pelaksanaan pembinaan kemampuan operasional pengendalian mssa. h. Mengajukan pertimbangan serta saran kepada Direktur Sabhara Polda Metro Jaya mengenai hal-hal yang berhubungan dengan bidang tugasnya.
3 Kegiatan anggota Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya a) Melaksanakan kegiatan absensi setiap hari pada saat apel pagi, apel kegiatan dan konsolidasi pasukan Dalmas guna mengecek kehadiran dan kedisiplinan anggota serta melaksanakan evaluasi mingguan, bulanan. b) Menerima arahan dari pimpinan sebelum pelaksanaan tugas, memberikan arahan tentang pedoman/ aturan yang berlaku dalam pelaksanaan tugas, memberikan informasi aktual yang berkembang di masyarakat maupun informasi dari intern Polri yang dilakukan secara berjenjang dari Kasubdit Dalmas, Kasi Subdit Dalmas, Para Danki dan Danton setiap pagi. c) Jam Pimpinan Kasubdit Dalmas/ Danki/ Danton setiap pagi hari dalam rangka menekan jumlah penyalahgunaan wewenang maupun tindakan melanggar hukum. d) Melakukan General Inspection (pemeriksaan umum) pada pelaksanaan apel dengan memeriksa kelengkapan perorangan (KTA, KTP, Buku saku, kerapihan/ sikap tampan (pakaian, celana panjang, sepatu, kaos kaki, rambut, sapu tangan, pulpen). e) Melaksanakan olah raga bersama dengan anggota Satker Mapolda Metro Jaya pada setiap hari Jumat. f) Melaksanakan olah raga bersama dengan anggota Subdit Dalmas Dit Sabhara Polda Metro Jaya pada setiap hari Sabtu setelah apel pagi. g) Melaksanakan Latihan Dalmas Awal dan Dalmas Lanjut, Drill Kemampuan Polri, Dril Tongkat T, Latihan Beladiri Polri, Dril Senjata laras panjang setiap hari Sabtu setelah apel pagi.
4 Pembinaan dan Latihan. a. Pelaksanaan kegiatan latihan anggota Subdit Dalmas Dit Sabhara Polda Metro Jaya telah di laksanakan sesuai jadwal yang dilakukan secara berkala dan berkesinambungan ternyata mampu membawa nilai positif yang terindikasi dari bertambahnya pengetahuan, ketrampilan dan kemahiran masing masing anggota yang juga berdampak pada semakin bertambahnya kematangan pola pikir, kestabilan emosi dan tindakan dalam pelaksanan tugas. b. Bukti keberhasilan dari pelaksanan latihan yang telah dilaksanakan tercermin pada suksesnya semua tugas tugas besar seperti pengamanan unjukrasa yang berlangsung hampir setiap hari di Kantor DPR/ MPR RI. Depan Kantor Istana Negara, Kantor Wakil Presiden RI, Kaktor KPK, Mabes Polri dan Kejagung serta pengamanan unjuk rasa yang dikhawatirkan akan mengacam kedudukan Presiden/ Wapres RI tanpa ada kejadian yang menonjol maupun kesalahan fatal yang dilakukan oleh anggota. c. Adapun kegiatan latihan yang telah dilaksanakan oleh Subdit Dalmas Dit Sabhara Polda Metro Jaya adalah latihan ketrampilan Drill membawa dan menggunakan senjata api laras panjang V2, Latihan Tongkat T, Beladiri Polri, PBB, Dalmas Awal, Dalmas Lanjut, penggunaan alat Pemadam api (APAR). d. Disamping pelatihan rutin yang dilaksanakan di Mako Polda, anggota Subdit Dalmas juga telah melaksanakan pelatihan Fungsi Teknis Sabhara Tahun Ajaran 2012 yang dilaksanakan di SPN LIDO antara lain adalah Pelatihan Pengendalian Massa, TPTK dan Polmas sehingga dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi anggota.
5 Sasaran pengamanan Tabel 4.1 : Sasaran kegiatan pengamanan yang harus dilaksanakan dan hasil yang harus dicapai NO KEGIATAN HASIL YG DICAPAI 1. Giat Pengamanan Protap Presiden dan Wakil Presiden RI 2. Giat Pengamanan unjuk rasa di Gedung Istana Negara RI, Gedung DPR/MPR RI 3. Melaksanakan pengamanan kegiatan masyarakat lainnya, olah raga, kesenian dan keagamaan Dapat memberikan Rasa Aman Terhadap Masyarakat dan Obvit Sekitar Mengamankan Kantor DPR/ MPR dari giat Unras dan perwakilan massa yang masuk gedung DPR/ MPR RI Dapat memberikan perlindungan dan pelayanan serta pengayoman terhadap masyarakat yang melaksanakan kegiatan. 4.2 Karakteristik Responden Seluruh responden yang dijadikan subjek berjenis kelamin laki-laki, dengan jumlah 86 orang Umur Tabel 4.2 : Jumlah Anggota Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya Berdasarkan Umur No Umur Jumlah Presentase Jumlah
6 Status Tabel 4.3 : Jumlah Status Anggota Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya No Status Jumlah Presentase 1. Sudah Menikah Belum Menikah Jumlah Pendidikan Umum Tabel 4.4 : Jumlah Anggota yang memililki Pendidikan Umum Pendidikan umum Jumlah Presentase - SLTA Perguruan Tinggi 5 6 Jumlah Pendidikan Pembentukan Polri Tabel 4.5 : Jumlah Anggota yang memililki Pendidikan Pembentukan Kepolisian Pendidikan Jumlah Presentase - S E B A AKPOL S E P A NON POLRI/ PNS - - Jumlah Validasi Instrumen Penelitian tentang hubungan antara stres kerja dengan burnout telah dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 1 Agustus 2012 di Markas Komando Polda Metro Jaya di kantor Satuan kerja Sabhara Polda Metro Jaya. Pengumpulan data dengan menyebarkan kuisioner kepada responden dengan jumlah responden sebanyak 86
7 50 orang dari anggota Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya. Dan pengolahan data menggunakan SPSS for Windows Uji Instrumen Uji Validitas Uji validitas dilakukan dengan menggunakan 50 sampel anggota Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya yang diolah dengan menggunakan SPSS for Windows. Diperoleh data sampel sebanyak 50 respondem, dengan r table = 0,279 (tingkat signifikansi 5%). Pada variabel X (stres kerja) terdapat 40 item pernyataan untuk menguji coba terhadap validitas kuisioner stres kerja. Hasil dari ujicoba validitas menunjukkan bahwa indikator-indikator pertanyaan pada kuesioner adalah sebanyak 30 item valid. Hal ini ditunjukkan dari besarnya r hitung lebih besar dari r tabel (Lampiran 1, Halaman 64). Pada variabel Y ( Burnout) terdapat 22 item pernyataan untuk menguji coba terhadap validitas kuisioner Burnout yang diambil dari MBI (Maslach Burnout Inventory) dimana tiap item pertanyaan di terjemahkan dalam Bahasa Indonesia dan disesuaikan dengan kondisi pada anggota Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya. Hasil dari uji validitas menunjukkan bahwa indikator-indikator pertanyaan pada kuesioner adalah sebanyak 19 item valid. Hal ini ditunjukkan dari besarnya r hitung lebih besar dari r tabel (Lampiran 2, Halaman 67) Uji Reliabilitas Uji reliabilitas diukur dengan menggunakan Cronbach s Alpha (α) dimana hasil yang menunjukkan diatas 0,70 dapat dikatakan reliabel.
8 51 Berikut ini adalah hasil perhitungan uji reliabilitas terhadap kuesioner untuk indikator stress kerja dengan mengambil 50 sampel anggota Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya yang diolah menggunakan SPSS 20.0 for Windows : Tabel 4.6 : Uji Reliabilitas Stres Kerja Cronbach s Cronbach s Alpha Based N of Items Alpha on Standardized Items Dari hasil uji menunjukkan Cronbach s Alpha (α) sebesar menunjukkan bahwa item memiliki konsistensi internal yang relatif tinggi. Berikut ini adalah hasil perhitungan uji reliabilitas terhadap skala Burnout terhadap 50 subjek anggota Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya yang diolah menggunakan SPSS 20.0 for Windows Tabel 4.7 : Uji reliabilitas Burnout Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items Dari hasil uji menunjukkan Cronbach s Alpha (α) sebesar menunjukkan bahwa item memiliki konsistensi internal yang relatif tinggi. 4.4 Hasil Penelitiaan dan Pembahasan Deskripsi Hasil Penelitian Stres Kerja Setelah data diolah menggunakan program SPSS for windows. Maka dapat diketahui nilai Mean (M) dan Standar deviasi (SD), seperti tabel di bawah ini : Tabel 4.8 : Skor Stres Kera Variabel Mean Minimum Maximum Std Deviasi Stres kerja 63, ,019
9 52 Skor stres kerja (variab el X) diperoleh dengan menggunakan kuisioner yang menyebar antara Dari sebaran skor tersebut diperoleh rata-rata 63,73 dan standard deviasi 13,019. Selanjutnya skor diklasifikasikan kedalam 3 kategori timggi (T), sedang (S), rendah (R). Adapun pengklasifikasiannya dalam tabel sebagai berikut : Tabel 4.9 : Kategori Penilaian Skala Stres Kerja Klasifikasi Skor Rendah (R) X < M 1SD Sedang (S) M 1SD X < M + 1SD Tinggi (T) M + 1SD X Maka skor masing-masing kategori adalah : Tabel 4.10 : Kategori Skor Stres Kerja Kategori Skor Frekuensi Prosentase 1. R ,1 2. S ,1 3. T ,8 Jumlah
10 53 Berdasarkan hasil perhitungan, kategori stres kerja yang memiliki skor dengan kategori rendah sebanyak 13 responden (15,12%), kategori sedang sebanyak sedang 56 responden (65,12%) dan kategori tinggi sebanyak 17 responden (19,77%) Deskripsi Hasil Penelitian Burnout Untuk mengetahui tingkatan burnout pada responden melalui. Dari pengambilan data terhadap 86 responden, maka diperoleh hasil pada tabel sebagai berikut : Tabel 4.11 : Rata-rata skor Burnout Mean Minimum Maximum Burnout Tabel ini menunjukkan nilai Mean adalah 4,271. Sesuai dengan kategori tingkat burnout nilai mean ini menunjukkan bahwa responden berada pada kategori antara 3-5 yang artinya responden mengalami burnout pada tingkatan yang menunjukkan perlunya memonitor situasi yang dihadapi oleh responden dalam hal ini adalah anggota Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya dalam pengambilan tindakan jika keadaan yang dihadapi menjadi lebih buruk. Walaupun tidak perlu diberi peringatan, namun orang pada tingkatan ini perlu meluangkan waktu untuk merefleksi tindakan yang telah diambil untuk mempertimbangkan penyebab stres yang dihadapi, apakah semakin mudah atau semakin sukar untuk ditangani. Untuk mengetahui sebaran tingkat burnout pada responden maka dilakukan dengan perhitungan melalui SPSS for windows dengan hasil sebagai berikut :
11 54 Tabel 4.12 : Skor Burnout Variabel Mean Minimum Maximum Std Deviasi Burnout 81, ,22 Skor burnout (variabel y) diperoleh dengan menggunakan kuisioner yang menyebar antara Dari sebaran skor tersebut diperoleh rata-rata 81,5 dan standard deviasi 33,22. Tabel 4.13 : Kategori Penilaian Skala Burnout Klasifikasi Skor Rendah (R) X < M 1SD Sedang (S) M 1SD X < M + 1SD Tinggi (T) M + 1SD X Skor masing-masing kategori adalah Tabel 4.14 : Kategori Skor Burnout No Kategori Skor 1. Rendah ,0 2. Sedang ,5 3. Tinggi , Jumlah Frekuensi Prosentase
12 55 Berdasarkan hasil perhitungan, kategori burnout yang memiliki skor dengan kategori rendah sebanyak 12 responden (1 3,95%), kategori sedang sebanyak 65 responden (75,58%) dan kategori tinggi sebanyak 9 orang (10,47%) Uji Korelasi Stres Kerja dengan Burnout Berdasarkan uji korelasi hubungan antara stres kerja dengan Burnout pada anggota Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya dengan menggunakan analisis SPSS For Window diperoleh koefisien korelasi Pearson (r = 0,222, p <0,05) Nilai ini menunjukkan bahwa terjadi hubungan positif antara Stres Kerja dengan Burnout. Terdapat hubungan yang bersifat searah antar variabel, dimana semakin tinggi level stres kerja maka semakin tinggi pula level Burnout. Dari hasil perhitungan diperoleh p = (<0.0 5) maka H 1 diterima. Kesimpulannya ada hubungan antara stres kerja dengan burnout. Besarnya korelasi adalah Pembahasan Hasil Analisa Data Setelah dilakukan penelitian terhadap 86 responden maka diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan antara stres kerja dengan burnout pada anggota Sub Dit Dalmas Sat Sabhara Polda Metro Jaya dengan korelasi sebesar 0,222. Terdapat hubungan yang cukup erat antara variabel stres kerja dengan burnout, terjadi hubungan yang searah dianta kedua variabel tersebut yaitu apabila stres kerja meningkat maka akan diikuti dengan peningkatan burnout. Rata rata responden mengalami stres kerja dan burnout dengan level sedang, Pada stres kerja dengan presentase 65,12% dan burnout dengan peresntase 75,58%.
13 56 Hubungan yang cukup erat ini dikarenakan antara stres kerja dengan burnout dipengaruhi oleh beberapa faktor yang sama yaitu faktor individu, faktor lingkungan kerja, serta faktor sosial budaya. Ketiga faktor tersebut memiliki pengaruh yang besar terhadap seseorang mengalami stres kerja dan burnout. Pada faktor individu diketahui bahwa penyebab responden mengalami stres kerja dan burnout selain tuntutan dan tugas yang harus dihadapi cukup berat, kondisi bahwa seluruh responden berjenis kelamin laki-laki. Dikutip Farber (dalam Hariyadi 2006:39) mengatakan bahwa pria lebih rentan terhadap stres dan burnout dibandingkan dengan perempuan. Selain itu faktor usia responden yang mayoritas pada kategori tahap dewasa awal serta latar belakang pendidikan yang hanya lulusan SLTA menjadi pemicu stres responden. Stresor yang sama bisa berakibat berbeda pada individu yang berbeda karena adanya perbedaan tangapan antar individu (individual differences), meliputi usia, jenis kelamin, latar belakang pendidikan, tingkat kesehatan, tolerasni terhadap kedwiartian, kepribadian (Siswanto, 2007: 52). Faktor lingkungan kerja yang mempengaruhi responden mengalami stres kerja adalah faktor intrinsik berupa situasi bising, panas, kebersihan lingkungan, getaran. Hurrell, dkk (dalam Munandar, 2008: 381) tugas mengendalikan massa dalam cuaca panas, hujan dan berada diluar ruangan dengan massa dalam jumlah banyak memberikan suara gaduh sangat rentan membuat responden mengalami stres. Serta tuntutan tugas berupa beban kerja yang cukup berat dimana dengan kondisi yang tak jarang responden harus menghadapi massa yang ricuh dan tidak bisa diatur sedangkan dukungan sosial baik dari rekan kerja maupun atasan, tidak sesuai yang diharapkan, apabila kemudian terjadi secara terus menerus mengakibatkan responden mengalami burnout.
14 57 Faktor sosoal budaya, faktor ini meliputi keseluruhan nilai yang dianut masyarakat kategori pembangkit stres potensial ini mencakup segala unsur kehidupan seseorang yang berinteraksi dengan peristiwa-peristiwa kehidupan dan kerja di dalam satu organisasi, dan dengan demikian memberikan tekanan pada responden. Isu-isu tentang keluarga, krisis kehidupan, kesulitan keuangan, keyakinan-keyakinan pribadi dan organisasi yang bertentangan, konflik antara tuntutan keluarga dan tuntutan perusahaan, semuanya dapat merupakan tekanan pada responden dalam pekerjaannya mempunyai dampak yang negatif. Pada burnout faktor ini berkaitan dengan profesi yang diambil. Bekerja melayani orang lain membutuhkan banyak energi karena harus bersikap sabar dan memahami orang lain yang sedang dalam keadaan menghadapi krisis, frustrasi, ketakutan, dan kesakitan (Freudenberger, dalam Hariyadi, 2006: 41) pada responden memberikan pengamanan terhadap massa dalam jumlah yang banyak, dimana responden harus menjaga keseimbangan antara tuntutan tugas dengan tuntutan massa bukanlah hal yang mudah dibutuhkan kondisi fisik serta pengendalian emosi yang baik.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan dijelaskan hasil penelitian dan pembahasan data yang
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Dalam bab ini akan dijelaskan hasil penelitian dan pembahasan data yang diperoleh dari penelitian yang telah dilakukan, yaitu dari data responden
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Karakteristik Responden Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan persepsi mengenai sensitivitas moral, pertimbangan moral, dan
Lebih terperinciDAFTAR ISI. PERNYATAAN i ABSTRAK. ii KATA PENGANTAR. iv UCAPAN TERIMA KASIH... v DAFTAR ISI. viii
DAFTAR ISI Hal PERNYATAAN i ABSTRAK. ii KATA PENGANTAR. iv UCAPAN TERIMA KASIH... v DAFTAR ISI. viii BAB I PENDAHULUAN. 1 A. Latar Belakang Masalah.. 1 B. Identifikasi dan Rumusan Masalah. 6 C. Tujuan
Lebih terperinciHUBUNGAN STRES KERJA DENGAN BURNOUT PADA ANGGOTA SUB DIT DALMAS SAT SABHARA POLDA METRO JAYA
HUBUNGAN STRES KERJA DENGAN BURNOUT PADA ANGGOTA SUB DIT DALMAS SAT SABHARA POLDA METRO JAYA SKRIPSI Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Program Sarjana (S1) Pada Program Studi Psikologi
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. berasal dari jawaban responden terhadap daftar pernyataan yang dituangkan
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Karakteristik Responden Dalam bab IV disajikan analisis terhadap data yang diperoleh selama penelitian. Data yang terkumpul merupakan data primer, yaitu
Lebih terperinciBAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN
BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN A. Orientasi Kancah Penelitian Subyek yang diteliti pada penelitian ini adalah istri (wanita) pada pasangan suami istri yang terikat dalam perkawinan. Istri
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini peneliti akan menguraikan mengenai presentasi dan analisis data yang terdiri dari gambaran umum penelitian, deskripsi hasil penelitian, dan hasil uji
Lebih terperinciBerikut ini akan dijelaskan batasan variabel penelitian dan indikatornya, seperti dalam Tabel. 1, berikut ini:
METODA PENELITIAN Obyek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada auditor internal IGE Timor Leste, alasannya bahwa IGE merupakan satu-satunya internal auditor pemerintah di Timor Leste. Desain Penelitian
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk menguji apakah motivasi,
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk menguji apakah motivasi, profesionalisme, dan independensi berpengaruh terhadap kualitas audit
Lebih terperinciLAPORAN HASIL PELAKSANAAN TUGAS PENGAMANAN KEGIATAN UNJUK RASA DARI KELOMPOK BADAN PENYELAMAT PEMERINTAH ACEH (BPPA ) DI KANTOR DPRA KOTA BANDA ACEH
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK NDONESIA DAERAH ACEH DIREKTORAT SABHARA LAPORAN HASIL PELAKSANAAN TUGAS PENGAMANAN KEGIATAN UNJUK RASA DARI KELOMPOK BADAN PENYELAMAT PEMERINTAH ACEH (BPPA ) DI KANTOR DPRA KOTA
Lebih terperinci5. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pengolahan data pada penelitian tentang Faktor-
5. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pengolahan data pada penelitian tentang Faktor- Faktor Strategi Bauran Pemasaran Jasa yang Memengaruhi Mahasiswa Memilih Program
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. membuktikan diri sebagai Bimbingan belajar terbaik dan terbesar di Indonesia.
1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Perusahaan Ganesha Operation telah menjadi bagian dari sejarah kehidupan masyarakat Indonesia sejak 1984. Sejak saat itu, Ganesha Operation terus
Lebih terperinciBAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. sandal Ardiles. Berdiri sejak tahun 1981, dan sampai saat ini, jumlah karyawan yang bekerja
BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data 4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan PT. SS Utama adalah perusahaan yang bergerak pada bidang pembuatan sepatu dan sandal Ardiles. Berdiri sejak tahun 1981,
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian dilakukan pada awal bulan Mei 2017 sampai dengan pertengahan bulan Juli 2017. Berikut ini adalah uraian gambaran umum subjek berdasarkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELIITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan menggunakan
BAB III METODE PENELIITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian yang berwujud data kuantitatif dianalisis dengan
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN. disebarkan ke seluruh sampel. Jumlah kuesioner yang kembali sebanyak 45
BAB V HASIL PENELITIAN 5.1 Responden Penelitian Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 48 orang dan kuesioner disebarkan ke seluruh sampel. Jumlah kuesioner yang kembali sebanyak 45 kuesioner (respon
Lebih terperinciBAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN
BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN Bab ini membahas mengenai persiapan penelitian, pelaksanaan penelitian, hasil penelitian, dan pembahasan yang terdiri dari uji validitas, uji reliabilitas, serta
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kompetensi sumber daya manusia dan penerapan standar akuntansi pemerintahan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Responden Pada sub bab ini penulis akan menguraikan hasil survey yang telah diperoleh. Data yang diperoleh harus diolah terlebih
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Lokasi Penelitian Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional.
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Lokasi Penelitian 3.1.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan ada atau tidaknya hubungan,
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
56 BAB 3 METODE PENELITIAN Bab ini akan menyajikan metode yang dipergunakan dalam penelitian ini, dengan cakupan uraian meliputi pendekatan penelitian, jenis penelitian, teknik pengumpulan data, populasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PEELITIA DA PEMBAHASA A. Uji Validitas dan Reliabilitas 1. Uji Validitas Uji Validitas instrumen digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan
Lebih terperinciBAB IV PAPARAN DAN PEMBAHASAN DATA HASIL PENELITIAN. Validitas adalah sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam
BAB IV PAPARAN DAN PEMBAHASAN DATA HASIL PENELITIAN 4.1. Paparan Data Hasil Penelitian 4.1.1 Uji Validitas Validitas adalah sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsinya.
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. berjumlah 60 orang, untuk karyawan divisi keuangan berjumlah 20 orang dan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Peneitian ini bertujuan untuk mencari perbedaan tingkat kecemasan antara karyawan divisi keuangan dan karyawan divisi produksi
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan
Lebih terperinciBAB 4 ANALISIS HASIL Gambaran umum responden. bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai identitas responden.
BAB 4 ANALISIS HASIL 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran umum responden Responden dalam penelitian ini adalah anggota dari organisasi nonprofit yang berjumlah 40 orang. Pada bab ini akan dijelaskan tentang
Lebih terperinciKeterangan : = Sampel = Populasi e = Nilai Kritis / batas ketelitian 5 %
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain penelitian korelasional (correlational research) yang bertujuan untuk menentukan besar variasi variasi pada satu atau beberapa
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Perusahaan. PT. Graha Optimasi Triasindo adalan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang consultan, kontaktor dan developer, khususnya pada bagian developher
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. GAMBARAN UMUM OBJEK DAN SUBJEK PENELITIAN. persyarikatan Muhammadiyah dalam lapangan ibadah sosial.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. GAMBARAN UMUM OBJEK DAN SUBJEK PENELITIAN 1. Objek Penelitian Objek dalam penleitian ini adalah Asri Medical Center Yogyakarta (AMC). AMC termasuk badan usaha
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN
BAB V HASIL PENELITIAN 5.1. Pelaksanaan dan Hasil Survei Penelitian ini menggunakan data primer yaitu kuisioner sebagai sumber data. Kuisioner dikirim ke masing masing responden disertai surat permohonan
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. dilakukan pada PNS BLUPPB mengenai pengaruh stres kerja terhadap
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai hasil penyebaran kuesioner yang dilakukan pada PNS BLUPPB mengenai pengaruh stres kerja terhadap produktivitas kerja karyawan. 4.1 Gambaran
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. uji instrumen penelitian, analisis data dan pembahasan. Statistik deskriptif data,
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Bab V akan membahas statistik deskriptif data, gambaran umum responden, uji instrumen penelitian, analisis data dan pembahasan. Statistik deskriptif data, gambaran umum responden,
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Adapun data yang terkumpul dilakukan dengan cara menyebarkan angket
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab VI ini peneliti akan menganalisa dan membahas hasil penelitian yang telah dilakukan yaitu mengenai " Pemahaman Bahasa Jurnalistik Wartawan Non-Sarjana jurnalistik
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. subyek, nama subyek, usia subyek dan subyek penelitian berjumlah 70 sampel ibu
43 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subyek Gambaran umum subyek penelitian ini diperoleh dari data yang di isi subyek, nama subyek, usia subyek dan subyek penelitian berjumlah 70
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Subjek Penelitian Agar diperoleh gambaran yang lebih jelas tentang keberadaan subjek penelitian, peneliti mengumpulkan data tentang identitas responden.
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. GAMBARAN UMUM OBJEK DAN SUBJEK PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. GAMBARAN UMUM OBJEK DAN SUBJEK PENELITIAN 1. Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah Warung Spesial Sambal Yogyakarta (Warung SS). Warung SS merupakan
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pengaruh koordinasi pimpinan yang kurang baik terhadap kinerja pegawai di
60 BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Identitas Responden Telah diketahui sebelumnya bahwa penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh koordinasi pimpinan yang kurang baik terhadap kinerja
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kominfo Jawa Timur. Penelitian dilakukan pada tanggal 28 Nopember
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Subyek Subyek dalam penelitian ini sebesar 76 subyek yakni pegawai Kominfo Jawa Timur. Penelitian dilakukan pada tanggal 28 Nopember
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. tujuan, gambaran hubungan antar variabel, perumusan hipotesis sampai dengan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian merupakan rangkaian sistematis dari penjelasan secara rinci tentang keseluruhan rencana penelitian mulai dari perumusan masalah, tujuan,
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN
BAB V HASIL PENELITIAN A. Uji Validitas dan Reliabilitas Pada penelitian ini, telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas pada kuesioner nyeri leher aksial. Pengujian dilakukan dengan uji Cronbach s
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Personil Polri adalah anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia yang telah
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Personil Polri adalah anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia yang telah memiliki kedudukan sebagai pegawai negeri pada Kepolisian Negara Republik Indonesia. Berdasarkan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai data-data deskriptif yang diperoleh dari responden. Data deskriptif yang menggambarkan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi
Lebih terperinciBab IV Analisis dan Pembahasan
Bab IV Analisis dan Pembahasan Dalam bab ini disajikan analisis dan pembahasan hasil penelitian dari data yang telah diperoleh dan diolah dengan menggunakan program Statistic Package for the Social Science
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. berdasarkan usia dan Masa bekerja. Gambaran sampel penelitian dapat
BAB IV PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Sampel dalam penelitian ini adalah 50 SATPOL PP Kota Surabaya. Selanjutnya akan dijelaskan mengenai gambaran sampel berdasarkan usia dan Masa bekerja. Gambaran sampel
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran umum responden Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana Kampus Meruya Jakarta,
Lebih terperinciLAPORAN ANALISA DAN EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS PENJAGAAN SUBDIT GASUM DITSABHARA POLDA NTB BULAN FEBRUARI 2017
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT DIREKTORAT SABHARA LAPORAN ANALISA DAN EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS PENJAGAAN SUBDIT GASUM DITSABHARA POLDA NTB BULAN FEBRUARI 2017 I. PENDAHULUAN.
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
35 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek dan Subyek Penelitian 1. Gambaran Obyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah smartphone Samsung. Samsung merupakan salah satu produk smartphone
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian BAB III METODE PENELITIAN Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen jenis quasi experimental. Quasi experiment atau eksperimen semu merupakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian akan dilaksanakan di beberapa UMKM wilayah Jakarta Barat. Agar penelitian ini
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
26 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Sumogawe 03 dan SD negeri Sumogawe 04 Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Populasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Kerangka Konsep Variabel Bebas Variabel Terikat Faktor demografi : a.umur b.jenis kelamin c. Pendapatan d. Pekerjaan e. Pendidikan Pengetahuan Minat Sikap Kelompok refrensi
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Muhammadiyah 2 Pekanbaru. Sedangkan waktu penelitian dilakukan pada. tanggal 23 Agustus sampai 15 September 2014.
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah 2 Pekanbaru. Sedangkan waktu penelitian dilakukan pada tanggal 23 Agustus sampai
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Karakteristik Responden Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau kondisi responden yang dapat memberikan informasi tambahan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional. Menurut Arikunto (2010), penelitian korelasional merupakan penelitian untuk mengetahui ada atau tidak
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis dan Lokasi Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian komparatif yaitu penelitian untuk mengetahui apakah antara dua atau lebih dari dua kelompok terdapat perbedaan
Lebih terperinciBAB 4 HASIL PENELITIAN. Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang
BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang desebarkan kepada pengguna website Kreavi.com melalui email admin. Dari kuesioner diperoleh data
Lebih terperinciBAB V ANALISIS DATA. pendapatan usaha kecil dan menengah (UKM) yang telah dilakukan dapat
BAB V ANALISIS DATA A. Deskripsi Variabel Di dalam penelitian tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usaha kecil dan menengah (UKM) yang telah dilakukan dapat dilihat faktor-faktor apa saja
Lebih terperinciKelurahan Bendan Duwur terdapat 40 pertanyaan yang masing-masing. pertanyaan memiliki empat alternatif jawaban, yaitu:
A. Metode Analisis Data 1. Analisis Deskriptif Rumus deskriptif persentase digunakan untuk menampilkan datadata kualitatif (angka) ke dalam kalimat. Dalam angket penelitian, untuk menggambarkan implementasi
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL (BPJS) KESEHATAN KOTA TANGERANG.
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL (BPJS) KESEHATAN KOTA TANGERANG. BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang 1) Perkembangan dalam pelayanan kesehatan pada zaman
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. penelitian. Subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa baru tahun
BAB IV PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian ini adalah penelitian populasi, sehingga tidak digunakan sampel untuk mengambil data penelitian. Semua populasi dijadikan subyek penelitian. Subyek dalam
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
45 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan data yang telah disebar kepada Auditor di 103 Kantor Akuntan Publik yang berada di seluruh wilayah Jakarta Barat dan Jakarta
Lebih terperinciBAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan
BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Profil Responden Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan kuesioner kepada 60 responden. Jumlah responden tersebut dihasilkan dari rumus perhitungan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Lokasi Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasional. Arikunto (2006:270) mengemukakan bahwa penelitian korelasional bertujuan untuk
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Karakteristik Responden Analisis karakteristik dalam penelitian ini digunakan untuk melihat gambaran secara umum karakteristik data responden yang telah dikumpulkan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada konsumen Warteg yang berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung
Lebih terperinci50 Dalam Penetapan Pemerintah No.6/1948 tanggal 6 Nopember 1948 tempat kedudukan Badan Pemeriksa Keuangan dipindahkan dari Magelang ke Yogyakarta. Neg
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia 4.1.1 Sejarah Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Berdasarkan ar Pasal 23 ayat (5) UUD Tahun 1945 menetapkan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan Disiplin lalu lintas. Peneliti mendeskripsikan skor Kontrol diri dan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi subjek. Pada bagian ini, peneliti akan mendeskripsikan skor Kontrol diri dan Disiplin lalu lintas. Peneliti mendeskripsikan skor Kontrol diri dan Disiplin
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. subjek hadir saat penelitian. Berikut ini merupakan data siswa yang
A. Deskripsi Subjek BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Subjek penelitian berjumlah 80 anak, memilliki kriteria inklusi, meliputi: siswa yang menduduki kelas XI Madrasah Aliyah Darul Ulum, siswa yang
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA
BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Perpustakaan sekolah SD Islam Hidayatullah Semarang berdiri sejak tahun 1994 berdasarkan Surat Keputusan/SK yang dikeluarkan dan diresmikan oleh Ketua
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian ini dianalisis dengan statistik deskriptif dan statistik parametrik. Analisis statistik deskriptif dilakukan dengan cara mendeskripsikan item-item
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
24 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas III semester I tahun pelajaran 2013/2014 di SDN Mojoagung 02 Trangkil Pati dengan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
31 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif ini digunakan untuk memberikan gambaran mengenai demografi responden penelitian. Data demografi tersebut antara lain
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek dan Subyek Penelitian 1. Deskripsi Penelitian Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh partisipasi anggaran dan penekanan anggaran
Lebih terperinciBAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN
BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Analisa Deskriptif Untuk memperoleh data dari responden digunakan lembar kuesioner yang harus diisi oleh para responden tersebut. Untuk selengkapnya kuesioner yang digunakan
Lebih terperinciBerdasarkan Tabel 4.1 di atas, dapat diketahui bahwa terdapat 18 responden laki-laki dengan persentase 43% dan 24 orang responden
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengaruh Pelatihan terhadap Kinerja Karyawan pada ERHA CLINIC Bandung Hasil Penelitian pada bab ini penulis membahas hasil penelitian tentang pengaruh Pelatihan
Lebih terperinciPENGARUH HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL TOYOTA AGYA DI WILAYAH JAKARTA TIMUR
PENGARUH HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL TOYOTA AGYA DI WILAYAH JAKARTA TIMUR Nama : Ghyan Arnanda NPM : 13212140 Jurusan : Manajemen (S1) Pembimbing : Dr. Izzati Amperaningrum S,E.. M.M LATAR
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Objek Penelitian Pelaksanaan kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus Kartini Kecamatan Kaliori Kabupaten Rembang dilatarbelakangi bahwa kondisi pendidikan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN. ada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB-UB). Jika
76 BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Obyek Penelitian JAFEB-UB merupakan salah satu jurusan dari tiga jurusan yang ada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB-UB).
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Orientasi Kancah Penelitian SMU N 1 Getasan adalah salah satu sekolah yang ada di Desa Sumogawe, Kecamatan Getasan yang beralamat di Jl. Raya Kopeng KM. 08 Getasan.
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Uji Coba Alat Ukur Penelitian 4.1.1. Persiapan Uji Coba Dalam penelitian ini peneliti menggunakan dua buah skala berupa skala regulasi emosi yaitu kuesioner AERQ (Academic
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Menurut Gulo (2002), Penelitian Deskriptif yaitu penelitian yang didasarkan pada pertanyaan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Adversity Quotient dan Problem Focused Coping berdasarkan jenis
44 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskripsi subjek. Pada bagian ini, peneliti akan mendeskripsikan skor Adversity Quotient dan Problem Focused Coping. Peneliti mendeskripsikan skor
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang terdiri dari variabel terikat (dependen) yaitu tingkat
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata rata (Mean), standar deviasi, maksimum, minimum,
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS DATA
49 BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Gambaran Umum Responden Gambaran umum responden dalam penelitiaan ini akan diuraikan secara rinci dibawah ini berdasarkan jenis kelamin, usia, pendidikan, dan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kepimpinan. Peneliti mendeskripsikan skor kepemimpinan dan kinerja
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan dibahas hasil penelitian baik secara deskriptif maupun uji hipotesis serta Pembahasan. A. Analisis Deskripsi Subjek Pada bagian ini, peneliti akan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Identifikasi variabel penelitian diuraikan berdasarkan hipotesis, yaitu:
BAB III METODE PENELITIAN A. Identifikasi Variabel Penelitian Identifikasi variabel penelitian diuraikan berdasarkan hipotesis, yaitu: 1. Variable terikat (Y) : Kepuasan Kerja Karyawan. Variable bebas
Lebih terperinciBAB 4. Hasil dan Pembahasan. dengan perawatan berkala, penyediaan kendaraan pengganti, layanan darurat dan
BAB 4 Hasil dan Pembahasan 4.1. PT. X 4.1.1. Profil PT. X PT. X melayani jasa penyewaan kendaraan meliputi penyewaan kendaraan dengan perawatan berkala, penyediaan kendaraan pengganti, layanan darurat
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Deskripsi Responden Karakteristik responden pada penelitian ini adalah penghuni Lokalisasi Karaoke Sukosari, Bawen, Kab.Semarang berdasarkan : jenis kelamin,
Lebih terperinciBAB V DESKRIPSI DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. analisis kuantitaif data penelitian. Identitas responden meliputi jenis kelamin,
51 BAB V DESKRIPSI DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan disajikan deskripsi tentang deskripsi responden dan analisis kuantitaif data penelitian. Identitas responden meliputi jenis kelamin,
Lebih terperinciBAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1
1 BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakterisitik Responden Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin Makassar sebanyak 100 orang yang penulis temui
Lebih terperinciBAB 3 Metode Penelitian
39 BAB 3 Metode Penelitian Bab ini akan membahas metode penelitian yang terdiri atas perumusan masalah, hipotesis penelitian, variabel penelitian, subyek penelitian, alat ukur atau instrumen akan yang
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. angkatan XI dan XII.Gambaran umum responden dalam penelitian ini adalah sebagai
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Karakteristik Responden Data penelitian yang diperoleh dengan menyebarkan kuesioner kepada responden Mahasiswa dan lulusan program kelas karyawan jurusan manajemen
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. responden disetiap rangkap kuesioner yang terdiri dari :
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Subyek Penelitian Sebelum melakukan pengujian statistik terlebih dahulu penelitit melihat profil remaja sebagai responden. Peneliti menyertakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. mengetahui hubungan professional quality of life dengan secondary. seperti skala psikologi atau wawancara terstruktur.
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif karena dalam pengambilan datanya dilakukan dengan mengisi skala psikologi untuk mengetahui hubungan professional
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Novotel Jakarta Mangga Dua Square, hotel bintang 4 yang didirikan pada
38 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan Novotel Jakarta Mangga Dua Square, hotel bintang 4 yang didirikan pada tahun 2005. Perusahaan ini merayakan ulang tahun setiap tanggal 8 Agustus.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Menurut Suharsimi Arikunto (2010: 3) penelitian deskriptif adalah suatu
28 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif atau studi eksplorasi, karena bertujuan menggambarkan keadaan atau fenomena yang terjadi di lapangan. Menurut
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Pengumpulan Data Dalam proses pengambilan data melalui pembagian kuesioner, peneliti menargetkan untuk dapat mengumpulkan data dari para responden dalam waktu satu
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
48 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data dikumpulkan dan diperoleh melalui menyebar kuesioner secara langsung kepada
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Subjek Penelitian 1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Pendidikan Indonesia, yang beralamat di Jalan Setiabudhi No. 229 Bandung, Jawa
Lebih terperinci