Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
|
|
- Yohanes Jayadi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PENILAIAN PORTOFOLIO DAPAT MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN MATEMATIKA SISWA KELAS III I Pt Astianawan 1, I Wyn Wiarta 2, Ni Nym Ganing 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia iputuastianawan@yahoo.com 1, wayan.wiarta@yahoo.com 2, nyoman ganing@yahoo.com 3 Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk (1) meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud (2) meningkatkan penguasaan kompetensi pengetahuan matematika melalui penilaian portofolio. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud sebanyak 38 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes hasil belajar kompetensi pengetahuan dan tes kemampuan pemecahan masalah.kemudian data dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif. Nilai rata-rata hasil belajar kompetensi pengetahuan matematika untuk pra siklus diperoleh sebesar 2,40(berada pada predikat B-). Setelah penilaian portofolio, rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud mencapai 2,46(berada pada predikat B-) pada siklus I dan 3,03 (berada pada predikat B+) pada siklus II. Kemampuan pemecahan masalah meningkat dari siklus I ke siklus II sebanyak 0,57. Rata-rata hasil belajar kompetensi pengetahuan mencapai 2,72(berada pada predikat B) pada siklus I dan 3,1 (berada pada predikat B+). Penguasaan kompetensi pengetahuan matematika tema Energi dan Perubahannya meningkat dari siklus I ke siklus II sebanyak 0,37. Berdasarkan hasil penelitian ini disimpulkan, penilaian portofolio dapat meningkatkan penguasaan kompetensi pengetahuan matematika siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud. Kata kunci : pendekatan saintifik, penilaian portofolio, kompetensi pengetahuan matematika. pemecahan masalah, Abstract This research aimed to (1) enhance the problem solving IIIC grade students at SDN 1 Ubud (2) increase the competence mastery of mathematical knowledge through the application of scientifically based approach to portfolio assessment. This research is a classroom action research conducted in two cycles. Subjects were students in grade IIIC SDN 1 Ubud many as 38 students. Collecting data in this reseach using the test results to learn and test the knowledge competency problem-solving abilities. Then the data were analyzed using quantitative descriptive analysis method. The average value of learning outcomes competences for pre-cycle mathematical knowledge obtained at 2.40 (currently on predicate B-). After implementation of a 1
2 scientific approach based portfolio assessment, the average problem-solving abilities IIIC grade students at SDN 1 Ubud reached 2.46 (currently on predicate B-) in the first cycle and 3.03 (currently on predicate B +) in the second cycle. Problem solving skills increased from the first cycle to the second cycle as much as The average result of learning competencies of knowledge reached 2.73 (currently on predicate B) in the first cycle and 3.1 (currently on predicate B +). Competency mastery of mathematical knowledge in the theme of Energy and its amendment increases from the first cycle to the second cycle as much as Based on the results of this study be concluded, the application of a scientific approach based portfolio assessment can enhance the problem solving competence and mastery of mathematical knowledge IIIC grade students at SDN 1 Ubud. Keywords: The scientific approach, portfolio assessment, problem solving, competence of mathematical knowledge. PENDAHULUAN Perkembangan suatu negara dipengaruhi oleh keadaan sumber daya manusianya. Di dalam membangun suatu negara sangat memerlukan sumber daya manusia yang berkualitas. Peningkatan kualitas sumber daya manusia tidak bisa lepas dari peran lembaga pendidikan. Pendidikan merupakan kebutuhan yang mendasar bagi setiap individu dan merupakan sarana penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Trianto (2009 : 1) menyatakan bahwa pendidikan merupakan suatu bentuk perwujudan kebudayaan manusia yang dinamis dan sarat pengembangan, sehingga akan selalu terjadi perubahan secara berkesinambungan dalam bidang pendidikan sejalan dengan perubahan budaya kehidupan sebagai antisipasi kepentingan kedepannya. Secara umum, pendidikan pada jenjang Sekolah Dasar (SD) diselenggarakan dengan tujuan untuk mengembangkan sikap dan kemampuan serta memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar yang diperlukan untuk hidup dalam bermasyarakat. Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah dalam usaha meningkatkan dan memperbaharui kualitas pendidikan. Salah satunya dengan diterapkannya kurikulum yang disesuaikan dengan karakteristik siswa khususnya pada tingkat sekolah dasar. Kurikulum merupakan salah satu indikator di dalam menentukan keberhasilan suatu pendidikan. Melalui kurikulum, rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara-cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan yang diinginkan. Berkaitan dengan tersebut, dalam Permendikbud No. 81A Tahun 2013, kurikulum 2013 menjadi kurikulum yang terbaru dalam pendidikan di Indonesia. Penerapan kurikulum 2013 menghendaki perubahan menuju paradigma pembelajaran modern yang mengedepankan aktivitas siswa dalam mengontruksi pengetahuannya sendiri melalui kegiatan mengobservasi, menanya, mengumpulkan data, menganalisis data, dan mengkomunikasikan. Tujuan dari kurikulum 2013 adalah untuk meningkatkan rasa ingin tahu siswa dan mendorong siswa untuk aktif. Pada kurikulum ini siswa dituntut untuk menjadi subjek yang mencari pengetahuan sendiri, tidak lagi menjadi objek yang hanya mendengarkan penjelasan dari guru. Dengan adanya perubahan kurikulum ini, tentu saja sejalan dengan perubahan berbagai standar dalam komponen pendidikan, baik dari standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan maupun penilaian. Mengingat kurikulum ini untuk mendorong siswa aktif dalam tiap pembelajaran, maka salah satu komponen nilai yang diperoleh oleh siswa tergantung pada siswa itu sendiri. Kurikulum yang berlaku dalam pendidikan akan mengatur proses pembelajaran, dengan kata lain pembelajaran yang diterapkan di kelas 2
3 sangat bergantung pada kurikulum yang berlaku. Kurikulum 2013 saat ini merupakan kurikulum yang di dalam proses pembelajarannya terlaksana secara tematik. Pembelajaran tematik adalah pembelajaran terpadu yang menggunakan tema untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran yang kemudian di buatkan sebuah tema sehingga dapat memberikan pengalaman pembelajaran yang bermakna kepada siswa. Implementasi kurikulum 2013 perlu menggunakan pendekatan-pendekatan yang dapat memudahkan pencapaian tujuan. Pendekatan ini dilakukan agar siswa sebagai subjek dalam pengembangan karakter menjadi dekat dengan objek atau sasaran kegiatan yaitu implementasi nilai-nilai sehingga pelaksanaannya menjadi lebih jelas, mudah, dan hasilnya optimal (Darmayanti, 2014:50). Pembelajaran dengan pendekatan saintifik merupakan proses pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengkontruksi konsep, hukum atau prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati, merumuskan masalah, mengajukan atau merumuskan hipotesis, mengumpulkan data, menganalisis data, menarik kesimpulan dan mengkomunikasikan konsep, hukum atau prinsip yang ditemukan (Kurniasih, 2014 :30). Pendekatan saintifik yang dimaksud untuk memberikan pemahaman kepada peserta didik dalam mengenal, memahami berbagai materi menggunakan pendekatan ilmiah, bahwa informasi bisa berasal darimana saja, kapan saja, tidak bergantung pada searah dari guru. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan dengan guru SDN 1 Ubud yaitu I Wayan Sukadana, S.Pd pada hari Selasa 10 November 2015, mengatakan terdapat beberapa kendala atau masalah yang dihadapi guru. Contohnya, yang terjadi saat guru membelajarkan materi tematik di kelas IIIC perolehan hasil belajar Matematika siswa terutama kompetensi pengetahuan masih kurang optimal, ini dapat dibuktikan dengan penguasaan kompetensi pengetahuan Matematika sebelumnya masih dibawah Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM). Dari 38 orang siswa, 20 orang siswa sudah mencapai KKM dan 18 orang siswa yang masih belum mencapai KKM. Ini memperlihatkan bahwa 47% siswa memiliki hasil belajar yang berada dibawah KKM. Hasil belajar siswa dikatakan tuntas bila memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yaitu 2,40. Kemampuan pemecahan masalah juga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa kelas IIIC. Kurang optimal keterampilan siswa dalam menyelesaikan soal atau suatu permasalahan yang ditemukan dalam pembelajaran. Ketidak terampilan siswa dalam menyelesaikan soal matematika, terlihat dari kesalahan siswa dalam mengubah kalimat soal ke dalam kalimat matematika. Siswa menyelesaikan soal tanpa sproses yang sistematis. Kemampuan pemecahan masalah siswa berada pada nilai B-, dilihat dari masih banyak siswa yang mendapatkan nilai B- pada KD menentukan strategi pemecahan masalah dengan mengurangi, menambah, dan menukarkan sejumlah uang muatan Matematika pada semester sebelumnya. Matematika merupakan salah satu disiplin ilmu yang dapat meningkatkan kemampuan berfikir dan berargumentasi, memberikan kontribusi dalam menyelesaikan masalah sehari-hari dalam dunia kerja. Karena dengan belajar matematika, siswa akan belajar bernalar secara kritis, kreatif dan aktif. Bidang studi matematika merupakan salah satu komponen pendidikan dasar dalam bidang-bidang pengajaran. Matematika memiliki bahasa dan aturan yang terdefinisi dengan baik, penalaran yang jelas dan sistematis, dan struktur atau keterkaitan antar konsep yang kuat. Matematika merupakan salah satu disiplin ilmu yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir dan berargumentasi, memberi kontribusi dalam penyelesaian masalah sehari-hari dan dalam dunia kerja, serta memberi dukungan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Susanto, 2012 : ). Selain hal tersebut, juga dipengaruhi oleh karakteristik dan kemampuan yang dimiliki siswa selama proses pembelajaran 3
4 berlangsung. Pada hakikatnya pembelajaran tidak hanya memahami dan menguasai apa dan bagaimana suatu terjadi untuk hasil belajar saja, tapi juga memberi pemahaman dan penguasaan tentang mengapa hal itu terjadi. Beranjak dari permasalahan itu, pembelajaran pemecahan masalah menjadi sangat penting diajarkan pada siswa. Agar menghasilkan siswa yang memiliki kompetensi yang handal dalam menyelesaikan masalah, maka diperlukan strategi, metode, dan model pembelajaran pemecahan masalah (Wena, 2013 : 52). Masalah adalah sesuatu yang timbul akibat adanya rantai yang terputus antara keinginan dengan cara mencapainya. Suatu soal yang prosedur pemecahannya telah diketahui oleh siswa maka soal tersebut merupakan soal rutin atau bukan masalah. Sedangkan soal yang dianggap suatu masalah bagi siswa jika prosedur pemecahannya belum diketahui dan mempunyai minat untuk memecahkannya. Pemecahan masalah dalam pembelajaran matematika ini harus terus dikembangkan dan ditingkatkan penerapannya di sekolah-sekolah, termasuk di sekolah dasar. Dengan pemecahan masalah matematika ini siswa melakukan kegiatan yang dapat mendorong berkembangnya pemahaman dan penghayatan siswa terhadap prinsip, nilai dan proses matematika. Berdasarkan hal tersebut, guru diharapkan mampu mengaplikasikan kurikulum 2013 di dalam kegiatan pembelajaran. Upaya untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan menerapkan Pendekatan Saintifik berbasis Penilaian Portofolio. Untuk memotivasi siswa dalam proses pembelajaran maka salah satu penilaian yang digunakan adalah penilaian portofolio. Portofolio merupakan kumpulan hasil karya yang dimiliki siswa (baik yang berbentuk tertulis, maupun berbagai penampilan yang tersimpan rapi), yang menggambarkan perkembangan belajar yang dihasilkan siswa di dalam kelas maupun di luar kelas selama mengikuti program pembelajaran, berdasarkan indikator dan kriteria yang ditetapkan. Portofolio dapat digunakan oleh guru untuk menunjukan kepada orang tua siswa bukti-bukti kemajuan siswa, bukti prestasi, keterampilan, dan sikap siswa (Trianto, 2009 : 276). Penilaian portofolio adalah mengukur sejauh mana kemampuan siswa dalam mengkontruksi dan merefleksikan suatu tugas atau karya dengan mengoleksi atau mengumpulkan bahan yang relevan dengan tujuan dan keinginan yang dikontruksi oleh siswa sehingga hasil kontruksi dapat dinilai dan diukur oleh guru. Tujuan Penelitian ini adalah: (1) untuk meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud melalui Penerapan Pendekatan Saintifik Berbasis Penilaian Porofolio. (2) untuk meningkatkan Penguasaan Kompetensi Pengetahuan Matematika siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud melalui Penerapan Pendekatan Saintifik Berbasis Penilaian Porofolio. METODE PENELITIAN Pada metode penelitian yang dipaparkan adalah jenis penelitian, model penelitian, cara pengumpulan data, latar tempat sampai dengan waktu penelitian. Subjek merupakan orang ataupun sekelompok orang yang menjadi perhatian utama. Berikut adalah pemaparan mengenai latar penelitian dan karakteristik subjek dalam penelitian ini. Latar pada penelitian ini meliputi tempat dan waktu pelaksanaan penelitian. Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan di SDN 1 Ubud, Kecamatan Ubud. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang mana PTK adalah proses pengkajian masalah pembelajaran di dalam kelas melalui refleksi diri dan upaya untuk memecahkannya dengan cara melakukan berbagai tindakan yang terencana dalam situasi nyata serta menganalisis setiap pengaruh dari tindakan tersebut (Sanjaya,2013: 149). Jenis PTK yang digunakan dalam penelitian ini adalah PTK Pola Kolaboratif, pola ini biasanya inisiatif untuk pelaksanaan PTK dari pihak luar yang berkeinginan untuk memecahkan masalah-masalah pembelajaran (Sanjaya,2013:160). Peranan guru dalam penelitian ini adalah sebagai anggota tim 4
5 peneliti, yang berfungsi melaksanakan tindakan seperti yang dirancang oleh tim peneliti. Dengan demikian guru tidak memiliki kesempatan yang luas untuk melakukan tindakan, sebab baik perencanaan maupun bagaimana mengimplementasikan tindakan tidak ditentukan oleh guru sendiri, melainkan oleh tim peneliti. Penelitia ini dilaksanakan dalam 2 siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud sebanyak 38 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan tes hasil belajar kompetensi pengetahuan dan tes kemampuan pemecahan masalah. Kemudian data dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif. Model yang dipilih dalam penelitian ini adalah model PTK menurut Kurt Lewin. Model ini adalah model yang mendasari model-model lainnya yang berangkat dari model action research. Kurt Lewin (dalam Sanjaya,2013:154) menjelaskan bahwa ada empat hal yang harus dilakukan dalam proses penelitian tindakan yakni perencanaan tindakan, observasi dan refleksi. Pelaksanaan penelitian tindakan adalah proses yang terjadi dalam suatu lingkaran yang terus menerus. Pada tahap perencanaan tindakan akan dilakukan dalam rangka mempersiapkan perangkat-perangkat pembelajaran. Dalam penelitian ini karena melibatkan tema di dalamnya, 1 siklus dalam penelitian akan diberikan dalam 1 subtema yang terdapat Matematika di dalam pembelajaran di Tema Energi dan Perubahannya. Observasi adalah pengematan yang dilakukan untuk mengetahui efektivitas tindakan atau mengumpulkan informasi tentang berbagai kelemahan (kekurangan) tindakan yang telah dilakukan dan refleksi adalah kegiatan analisis tentang hasil observasi hingga memunculkan program atau perencanaan baru. Tes merupakan alat atau prosedur yang digunakan untuk mengetahui atau mengukur sesuatu dalam suasana, dengan cara dan aturan-aturan yang sudah ditentukan. (Arikunto,2013:67). Jenis tes yang digunakan ada dua yaitu : tes objektif berupa Pilihan Ganda Biasa (PGB) untuk menukur penguasaan kompetensi pengetahuan, dan tes uraian untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah siswa. Untuk mendapatkan data yang akurat perlu disusun suatu alat ukur yang valid. Maka untuk mendapatkan alat ukur yang valid disusun tes kemampuan pemecahan masalah dan tes hasil belajar kompetensi pengetahuan matematika yang telah disusun sesuai dengan kurikulum. Selanjutnya agar memenuhi validitas isi, dilakukan konsultasi kepada dosen di lingkungan UNDIKSHA dalam bidang Matematika untuk menelaah apakah konsep materi yang diajukan telah memadai atau tidak sebagai sampel tes. Analisis data dalam penelitian ini akan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Agung (2012:67) menyatakan bahwa metode analisis deskriptif kuantitatif adalah suatu cara pengolahan data yang dilakukan dengan jalan menyusun secara sistematis dalam bentuk angka-angka dan atau persentase mengenai keadaan suatu objek yang diteliti sehingga diperoleh kesimpulan umum. Penelitian ini melibatkan tiga variabel, yaitu satu variabel bebas dan dua variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pendekatan saintifik berbasis penilaian portofolio. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari 3 kali pertemuan yaitu 2 kali pertemuan proses pembelajaran dan 1 kali pertemuan tes akhir siklus. Data yang dikumpulkan pada penelitian ini adalah data matematika siswa melalui penerapan pendekatan saintifik berbasis penilaian portofolio. Selanjutnya data-data yang dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan teknik analisis yang telah ditetapkan sebelumnya. Kriteria keberhasilan yang ditetapkan dalam penelitian ini adalah (1) rata-rata ketuntasan kemampuan pemecahan masalah minimal berada pada kriteria tinggi yaitu B+ (3,01-3,33), (2) rata-rata 5
6 ketuntasan penguasaan kompetensi pengetahuan Matematika minimal berada pada kriteria tinggi B+ (3,01-3,33). Penelitian ini akan direncanakan dalam 4 bulan dari bulan Desember 2015 sampai dengan Maret Penelitian dimualai dari evaluasi proposal penelitian sampai dengan ujian skripsi. HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil analisis data penelitian tindakan kelas pada siklus I dan II maka dapat dihitung peningkatan matematika siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud. Berdasarkan perhitungan rentangan, bahwa data tersebut sebaiknya disusun ke dalam tabel distribusi frekuensi tunggal, karena jika suatu data memiliki rentangan (R) lebih kecil atau sama dengan 15 (R<15), maka sebaiknya data tersebut disusun ke dalam table distribusi frekuensi tunggal. Pada siklus I rata-rata matematika mencapai 2,73 yang berada pada predikat B dan pada siklus II aktivitas rata-ratanya mencapai 3,1 yang berada pada predikat B+. Peningkatan juga terjadi pada kemampuan pemecahan masalah siswa, pada siklus I rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa mencapai 2,46 yang berada pada predikat B- dan pada siklus II rata-ratanya mencapai 3,03 berada pada predikat B+. Peningkatan matematika tema Energi dan Perubahannya siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud pada siklus I dan siklus II tersaji pada tabel 1. Tabel 1. Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Penguasaan Kompetensii Pengetahuan Matematika Tema Energi dan Perubahannya Siswa Kelas IIIC SDN 1 Ubud Pada Siklus I Dan Siklus II Variabel Siklus I Siklus II Peningkatan Kemampuan Masalah Pemecahan Penguasaan Kompetensi Pengetahuan Matematika Perbandingan peningkatan dari data tersebut dapat dilihat pada grafik berikut ini: Grafik 1. Grafik Perbandingan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Penguasaan Kompetensi Pengetahuan Matematika Siswa Kelas IIIC SDN 1 Ubud 2,46 3,03 0,57 2,73 3,1 0,37 6
7 3,5 3 2,5 2 1,5 1 0,5 0 Siklus I Siklus II Penguasaan Kompetensi Pengetahuan Matematika Kemampuan Pemecahan Masalah Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari 3 kali pertemuan yaitu 2 kali pertemuan proses pembelajaran dan 1 kali pertemuan tes akhir siklus. Data yang dikumpulkan pada penelitian ini adalah data matematika siswa melalui penerapan pendekatan saintifik berbasis penilaian portofolio. Selanjutnya data-data yang dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan teknik analisis yang telah ditetapkan sebelumnya. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus yang setiap siklusnya terdiri dari 3 kali pertemuan yakni 2 kali pertemuan proses pembelajaran dan 1 kali pertemuan tes akhir siklus. Pelaksanaan pembelajaran pada masing-masing siklus telah berlangsung dengan baik. Hasil penelitian yang diperoleh melalui penilaian portofolio menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pada kemampuan pemecahan masalah dan penguasaan kompetensi pengetahuan matematika tema Energi dan Perubahannya siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud. Peningkatan ini tidak terlepas dari penilaian portofolio yang dilaksanakan secara optimal. Dalam pendekatan saintifik terdapat lima langkah dalam pembelajarannya yaitu mengamati, menanya, mengasosiasi, mengumpulkan informasi dan mengkomunikasikan. Disamping penerapan pendekatan saintifik, dalam proses pembelajaran juga dipadukan dengan penilaian portofolio. Pembelajaran dengan menggunakan penilaian portofolio memungkinkan siswa melakukan penilaian terhadap dirinya mengenai sejauh mana siswa dapat menyelesaikan tugas yang diberikan melalui pengamatan hasil karyanya. Melalui pelaksanaan langkah-langkah pada pendekatan saintifik dengan melakukan penilaian portofolio kepada siswa, akan merangsang siswa untuk memecahkan masalah yang tentunya berdampak positif terhadap hasil belajar siswa. Selain mengoptimalkan langkahlangkah pendekatan saintifik dengan melakukan penilaian portofolio tersebut, siswa juga diberikan LKS yang berisi soalsoal pemecahan masalah untuk melatih kemampuan pemecahan masalah siswa. Penggunaan media dalam pembelajaran, pemberian reinforcement, dan menciptakan suasana kelas yang kondusif juga dilakukan untuk mengoptimalkan penilaian portofolio. Dengan upaya tersebut, kemampuan pemecahan masalah siswa dapat meningkat dan berdampak positif terhadap penguasaan kompetensi pengetahuan matematika siswa. Rata-rata kemampuan pemecahan masalah, penguasaan kompetensi pengetahuan matematika yang telah mencapai indikator keberhasilan diperoleh dengan adanya perbaikan pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan setelah dievaluasi dan direfleksi pada masingmasing siklus. Setiap kendala yang ditemukan dicarikan solusi agar pelaksanaan pembelajaran pada siklus selanjutnya dapat lebih baik. 7
8 Hasil penelitian pada siklus I menunjukkan bahwa rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa 2,46 dan rata-rata penguasaan kompetensi pengetahuan matematika siswa 2,73. Hal ini menunjukkan belum tercapainya indikator keberhasilan, sehingga dilanjutkan ke siklus II. Belum tercapainya indikator keberhasilan tersebut disebabkan oleh beberapa kendala yang terjadi selama pelaksanaan siklus I yaitu siswa masih bingung dan belum terbiasa memecahkan permasalahan matematika dengan menggunakan langkah-langkah pemecahan masalah, siswa masih malu bertanya dan mengungkapkan pendapat dalam diskusi menjawab pertanyaan dari guru. Selain itu, dalam kegiatan diskusi terdapat beberapa siswa yang membuat keributan sehingga dapat mengganggu siswa lain yang sedang berdiskusi. Untuk menindaklanjuti permasalahan yang muncul pada siklus I, dilakukan diskusi dengan guru mitra untuk mencari solusi perbaikan pelaksanaan tindakan yang dapat diterapkan pada siklus selanjutnya. Dari hasil diskusi, didapatkan beberapa solusi perbaikan yang dilaksanakan pada siklus II, diantaranya dengan melakukan tindakan perbaikan seperti memberikan penjelasan secara berulang dan memberikan tugas kepada siswa untuk menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan pemecahan masalah. Memberikan bimbingan atau arahan kepada siswa untuk tetap menjaga ketertiban kelas. Bagi siswa yang membuat keributan dalam kegiatan diskusi maupun dalam proses pembelajaran, guru akan bertindak dengan cara mengurangi nilai dari masing-masing siswa tersebut. Dengan demikian, siswa akan mampu mengendalikan dirinya untuk tidak membuat keributan disetiap kegiatan pembelajaran. Agar siswa memiliki keberanian dalam mengemukakan pertanyaan maupun jawaban, guru mendorong atau memancing siswa dengan memberikan penghargaan berupa tambahan nilai yang dapat membuat siswa lebih termotivasi dan percaya diri. Dengan bantuan guru mitra yang selain sebagai pengamat juga turut membantu dalam proses bimbingan, siswa yang mengajukan pertanyaan dapat lebih cepat mendapatkan konfirmasi jawaban atas pertanyaan yang diajukannya. Berdasarkan tindakan perbaikan terhadap pelaksanaan siklus II, kemampuan pemecahan masalah siswa mengalami peningkatan dengan rata-rata 3,03. Peningkatan juga terjadi pada matematika siswa dengan rata-rata 3,1. Secara umum, pada pelaksanaan siklus II tidak ada lagi kendala-kendala seperti pelaksanaan siklus I dan indikator keberhasilan yang telah ditetapkan sudah tercapai. Peningkatan yang terjadi pada rata-rata kemampuan pemecahan masalah ini disebabkan karena siswa sudah terlatih dan terbiasa memecahkan permasalahan matematika dengan menggunakan langkah-langkah pemecahan masalah. Dengan demikian, siswa menjadi semakin tekun dan antusias dalam mengerjakan soal-soal yang penyelesaiannya menggunakan langkahlangkah kemampuan pemecahan masalah matematika yaitu mulai dari memahami masalah, merencakanan penyelesaian masalah, melaksanakan penyelesaian masalah, dan mengecek kembali apa yang sudah dilaksanakan. Dalam proses pembelajaran yang menggunakan penilaian portofolio siswa menjadi termotivasi dalam mengembangkan kemampuan pemecahan masalahnya dalam menyelesaikan suatu permasalahan untuk dikumpulkan sebagai bukti. Faktor lain yang menyebabkan meningkatnya kemampuan pemecahan masalah yaitu siswa aktif dalam bertanya maupun mengemukan pendapat serta menjawab pertanyaan dari guru. Sehingga dengan hal tersebut dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika. Hasil belajar pengetahuan matematika siswa dari siklus I ke siklus II juga mengalami peningkatan dan sudah mencapai indikator keberhasilan yang diharapkan. Siswa juga lebih cepat mendapatkan konfirmasi jawaban mengenai hal-hal yang kurang dipahaminya melalui bimbingan dari guru maupun guru mitra dan siswa lebih 8
9 termotivasi dan antusias dalam mengikuti kegiatan diskusi. Sehingga dengan adanya motivasi dari dalam diri siswa tersebut, dapat meningkatkan penguasaan kompetensi pengetahuan matematika. Berdasarkan paparan di atas, penilaian portofolio dapat meningkatkan penguasan kompetensi pengetahuan matematika siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud. Karena pendekatan saintifik berbasis penilaian portofolio memiliki kesesuaian dengan implementasi yang pembelajaran yang menggunakan kurikulum Mencermati peningkatan yang terjadi baik ditinjau dari kemampuan pemecahan masalah dan penguasaan kompetensi pengetahuan matematika siswa dengan penilaian portofolio memberikan kontribusi positif untuk peningkatan kualitas pendidikan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dipaparkan, penilaian portofolio dapat meningkatkan matematika siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud Tahun Ajaran 2015/2016. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa (1) penilaian portofolio dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud. Berdasarkan data pada siklus I menunjukkan bahwa ratarata kemampuan pemecahan masalah mencapai 2,46 berada pada predikat B-. Pada siklus II rata-rata sudah mencapai 3,03, berada pada predikat B+. Hal ini membuktikan bahwa penerapan pendekatan saintifik berbasis penilaian portofolio dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud. (2) penerapan pendekatan saintifik berbasis penilaian portofolio dapat meningkatkan matematika pada tema Energi dan Perubahannya siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud. Berdasarkan data pada siklus I menunjukkan bahwa rata-rata matematika tema Energi dan Perubahannya mencapai 2,73 berada pada predikat B. Pada siklus II rata-rata sudah mencapai 3,1 berada pada predikat B+. Hal ini membuktikan bahwa penilaian portofolio dapat meningkatkan matematika tema Energi dan Perubahannya Bertolak dari hasil penelitian, dapat diajukan saran, yaitu (1) diharapkan kepada siswa kelas IIIC SDN 1 Ubud untuk selanjutnya lebih memperhatikan dan memahami tentang pendekatan saintifik berbasis penilaian portofolio yang diberikan guru dalam proses pembelajaran. (2) diharapkan kepada guru kelas IIIC SDN 1 Ubud untuk menerapkan pendekatan saintifik berbasis penilaian portofolio sebagai salah satu alternatif dalam melaksanakan pembelajaran yang inovatif yang dalam pelaksanaanya sesuai dengan kurikulum 2013 yang berlaku yang dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan penguasaan kompetensi pengetahuan matematika siswa pada tema Energi dan Perubahannya. (3) diharapkan kepada kepala sekolah agar mengkoordinasikan guru-guru untuk lebih mendalami atau memahami kurikulum yang ada terkait dalam pembelajarannya di dalam kelas dalam hal ini yaitu pembelajaran dengan penilaian portofolio. DAFTAR PUSTAKA. Agung, A.A Gede.2005.Metode Penelitian Pendidikan. Singaraja : UNDIKSHA Metode Penelitian Pendidikan. Singaraja : UNDIKSHA Aisyah, Nyimas Pengembangan Pembelajaran Matematika SD. Jakarta : Depdiknas Arikunto, Suharsimi Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara Bundu, Patta Penilaian Keterampilan Proses dan Sikap Ilmiah dalam Pembelajaran Sains Sekolah Dasar. Jakarta : Dikti 9
10 Erawadi, Gusti Ayu Nyoman Pengaruh Model Pembelajaran Problem Basede Learning Terhadap Keterampilan Berpikir Kreatif Dan Kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Siswa Sma. Singaraja : UNDIKSHA Jihad, Asep dan Abdul, Haris Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta : Multi Pressindo Kunandar Penilaian Autentik. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada Kurniasih, Imas.danBerlin, Sani Sukses Mengimplementasikan Kurikulum 2013.Jakarta : Kata Pena Maeni, Sri Inten.2010.Pengaruh Pendekatan Pembelajaran Heuristik Vee dan Pembelajaran Aigoritmik terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika ditinjau dari Bakat Numerik pada siswa Kelas X SMA Negeri 1 Ubud. Singaraja : UNDIKSHA Peraturaturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 81 a Tahun 2013 Tentang Implementasi Kurikulum. Tersedia pada 6/Salinan-Permen-No-81a Tahun- 2013#scribd (diakses pada tanggal 20 Desember 2014) Purwanto Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Puspadewi, Rahayu Pengaruh Model Pembelajaran Ikrar Berorientasi Kearifan Lokal Dan Kecerdasan Logis Matematis Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika.Singaraja : UNDIKSHA 10
Jurusan PGSD, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia ABTRAK
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECHAN MASALAH DAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPA TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IVA SDN 22 DAUH PURI I Wayan Sukadana
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS Ayu Galuh Pujawati 1, I Wayan Sujana, Ni Nyoman Ganing 3 1,,3
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI BERBASIS KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL IPA TEMA CITA-CITAKU
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI BERBASIS KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA TEMA CITA-CITAKU Ni Kadek Dwi Eriyanti 1, Ni Wayan Suniasih 2, Komang Ngurah Wiyasa 3 Jurusan Pendidikan Guru
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA DAN PENGETAHUAN PROSEDURAL
e-journal PGSD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan PGSD Volume: 3 No: 1 Tahun 2015 PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 1 TINGGARSARI
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 1 TINGGARSARI Ketut Indah Arfika Yani 1, Ni Ketut Suarni 2, I Made Citra Wibawa 3 Jurusan
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN IPA DAN KEMAMPUAN PENALARAN SISWA KELAS IV SD
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN IPA DAN KEMAMPUAN PENALARAN SISWA KELAS IV SD Ni Luh Pt. Sri Dharmaningsih 1, Nengah Suadnyana 2, DB.
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. 2, 3.
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA DALAM BAHASA INDONESIA DAN KEMAMPUAN PENALARAN TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IVB SDP NEGERI TULANGAMPIANG
Lebih terperinciJurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar 123, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA DAN PENGETAHUAN METAKOGNITIF SISWA PADA TEMA CITA-CITAKU KELAS IV SDN 12 PEMECUTAN Ni
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK BERBANTUAN MEDIA KONKRET DAPAT MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN MATEMATIKA
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK BERBANTUAN MEDIA KONKRET DAPAT MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN MATEMATIKA Ni Putu Anditya Pramantiwi 1, I Made Suara 2, I Wayan Sujana
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI BERBASIS EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI BERBASIS EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA Ni Nyoman Trisna Udiyani 1, I Nengah Suadnyana 2, I.B. Surya Manuaba
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. 1, 2 3.
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA DAN PENGETAHUAN FAKTUAL PADA TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 PEGUYANGAN Ni
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN PENDEKATAN BRAIN BASED LEARNING DI SDN 20 KURAO PAGANG
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN PENDEKATAN BRAIN BASED LEARNING DI SDN 20 KURAO PAGANG Widya Danu Fadilah 1, Edrizon 1, Hendra Hidayat 1 1
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL WORD SQUARE BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD
PENERAPAN MODEL WORD SQUARE BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD Ni Komang Santi Nopiyanti 1, Made Sulastri 2, Ign. I Wayan Suwatra 3 1 Jurusan PGSD,
Lebih terperinciPENERAPAN SAINTIFIK BERBASIS KONTEKSTUAL MENINGKATKAN KOMPETENSI PENGETAHUAN PKn KELAS IV SD NEGERI 1 KEROBOKAN BADUNG
PENERAPAN SAINTIFIK BERBASIS KONTEKSTUAL MENINGKATKAN KOMPETENSI PENGETAHUAN PKn KELAS IV SD NEGERI 1 KEROBOKAN BADUNG Ni Kadek Rai Purnama Sari 1, Made Putra 2, I Gusti Agung Oka Negara 3 1,2,3 Jurusan
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI MELALUI PERCOBAAN SEDERHANA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI MELALUI PERCOBAAN SEDERHANA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA I Made Nopa Adi Putra 1, Ida Bagus Surya Manuaba 2, Ni Wayan Suniasih 3 Jurusan
Lebih terperinciPENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR
PENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR Ulfatun Rohmah 1, Suhartono 2, Ngatman 3 PGSD FKIP Universitas Negeri Sebelas Maret, Jalan Kepodang 67A Panjer Kebumen
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SEARCH SOLVE CREATE SHARE (SSCS) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII-2 SMP NEGERI 13 PEKANBARU
71 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SEARCH SOLVE CREATE SHARE (SSCS) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII-2 SMP NEGERI 13 PEKANBARU maidadeli@yahoo.co.id SMP Negeri 13 Pekanbaru,
Lebih terperinciHannaning dkk : Penerapan pembelajaran Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan
1 PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA SUB POKOK BAHASAN KUBUS DAN BALOK SISWA KELAS VIII-7 SMP NEGERI 1 KREMBUNG SIDOARJO SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PENILAIAN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI KETERAMPILAN MENULIS PADA BAHASA INDONESIA
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PENILAIAN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI KETERAMPILAN MENULIS PADA BAHASA INDONESIA Kadek Agus Suryanatha 1, Ni Nyoman Ganing 2, Made Putra 3 1,2,3 Jurusan
Lebih terperinciJurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN KINERJA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGANALISIS KONSEP DAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN MATEMATIKA TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IVA SD NEGERI 2 PEMECUTAN
Lebih terperinciOleh: Lusi Lismayeni Drs.Sakur Dra.Jalinus Pendidikan Matematika, Universitas Riau
1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKAPESERTA DIDIK KELAS VIII.2 SMP NEGERI 21 PEKANBARU Oleh: Lusi Lismayeni Drs.Sakur
Lebih terperinciPENERAPAN TPS DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS DAN SIKAP SOSIAL
PENERAPAN TPS DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS DAN SIKAP SOSIAL Nym. Sri Diana Asti 1, I Wyn. Sujana 1, I.B. Surya Manuaba 2 1,2,3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PORTOFOLIO MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS KELAS IV SDN 28 DANGIN PURI
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PORTOFOLIO MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS KELAS IV SDN 28 DANGIN PURI I Kadek Ratna Sumarajaya 1, Ni Nyoman Ganing 2, Ni Wayan Suniasih 3 Jurusan Pendidikan Guru
Lebih terperinciKeywords: Scientific, Concrete Media, Mathematics
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA TENTANG PECAHAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 ADIKARSO TAHUN AJARAN 2016/2017 Lulu Pradita 1, Wahyudi 2, M.
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PBL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PBL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA Ida Ayu Agung Dwi Maha Dewi 1, I Ketut Ardana 2, I. G. A. Agung Sri Asri 3 1,2,3
Lebih terperinciPENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR
PENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR Ulfatun Rohmah 1, Suhartono 2, Ngatman 3 PGSD FKIP Universitas Negeri Sebelas Maret, Jalan Kepodang 67A Panjer Kebumen
Lebih terperinciPENERAPAN SUPERVISI AKADEMIK PENGAWAS DALAM UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU MENERAPKAN MODEL STAD
PENERAPAN SUPERVISI AKADEMIK PENGAWAS DALAM UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU MENERAPKAN MODEL STAD Suciono Pengawas Sekolah Dinas Pendidikan, kab. Langkat Abstract: This study aims to determine whether
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK SETING DISCOVERY LEARNING BERBANTUAN MEDIA AUDIO- VISUAL MENINGKATKAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS DAN PENALARAN
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK SETING DISCOVERY LEARNING BERBANTUAN MEDIA AUDIO- VISUAL MENINGKATKAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS DAN PENALARAN I Kadek Eno Ariawan 1, I Wyn. Sujana 2, I Kt. Adnyana 3 1,2,3
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL GI DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA X2 SMA NEGERI 4 SINGARAJA
PENERAPAN MODEL GI DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA X2 SMA NEGERI 4 SINGARAJA Oleh Ni Made Astri Dwi Jayanthi Made Suryadi dan I Wayan Treman *) Jurusan Pendidikan Geografi
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING PERMAINAN CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 05 METRO SELATAN
PENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING PERMAINAN CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 05 METRO SELATAN Muncarno FKIP Universitas Lampung Email: muncarno@gmail.com
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS KEARIFAN LOKAL UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN PKn SISWA KELAS VB SDN 1 UBUD TAHUN AJARAN 2015/2016 I Kadek Setiawan 1, I Wyn. Wiarta 2, I Wyn.
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PPKn PADA SISWA KELAS XI, SMKN 1 SUKAWATI GIANYAR
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PPKn PADA SISWA KELAS XI, SMKN 1 SUKAWATI GIANYAR Dw. Pt. Raka Tista, S.Pd. SMKN 1 Sukawati Gianyar, Bali Email: rakatista123@gmailcom
Lebih terperinciPENERAPAN TPS DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI KOGNITIF IPS
PENERAPAN TPS DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI KOGNITIF IPS Dewi Gita Govindha 1, IGA Agung Sri Asri 2, Ni Nym, Ganing 3 1, 2, 3 Jurusan
Lebih terperinciRahayu 6, Chumi Z F 7, Ika L R 8
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN MASALAH SOSIAL PADA SISWA KELAS IV SDN JATISARI 02 JEMBER Rahayu
Lebih terperincikemajuan. Begitu pula sebaliknya, jika Pendidikan merupakan kebutuhan PENDAHULUAN pendidikan berkualitas buruk, bisa
PENERAPAN METODE PROBLEM SOLVING LEARNING (PSL) DENGAN MEDIA BENDA KONKRET TENTANG BANGUN RUANG DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS V SDN 7 KUTOSARI TAHUN AJARAN 2015/2016 Slamet Waryanto
Lebih terperinciIMPLEMENTASI PENDEKATAN PEMBELAJARAN SCIENTIFIC MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
IMPLEMENTASI PENDEKATAN PEMBELAJARAN SCIENTIFIC MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS Agus Wahyu Setiawan, I Wayan Sujana, I Wayan Darsana Jurusan
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KEMAMPUAN MENALAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI MODEL PICTURE AND PICTURE
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KEMAMPUAN MENALAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI MODEL PICTURE AND PICTURE PADA PEMBELAJARAN IPA DI SDN 01 BANDAR BUAT KECAMATAN LUBUK KILANGAN KOTA PADANG OLEH
Lebih terperinciPENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SDN 15 LUBUK ALUNG MELALUI PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME)
PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SDN 15 LUBUK ALUNG MELALUI PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) Yelda Regesti 1, Fazri Zuzano 1, Arlina Yuza 1 1 Program Studi
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 03 SUAYAN TINGGI
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 03 SUAYAN TINGGI Oleh: DEDE KURNIA YUZA NPM. 1010013411153 PROGRAM STUDI
Lebih terperinciPENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X MA DINIYAH PUTERI PEKANBARU
1 PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X MA DINIYAH PUTERI PEKANBARU Oleh: Adillah Harniati 1 Sehatta Saragih 2 Syarifah Nur Siregar 2 flo_anteredium@yahoo.com
Lebih terperinciKata Kunci: metode inkuiri, kemampuan berpikir kritis, hasil belajar, kegiatan ekonomi
1 Penerapan Metode Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa Kelas VA Mata Pelajaran IPS Pokok Bahasan Kegiatan Ekonomi di SDN Kepatihan 06 Jember (Implementation of
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR K3LH MELALUI PEMBERIAN KUIS PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 MARE KABUPATEN BONE
88 PENINGKATAN HASIL BELAJAR K3LH MELALUI PEMBERIAN KUIS PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 MARE KABUPATEN BONE Improved The Result of The K3LH Learning Trhought Giving The Learning Quiz to The
Lebih terperinciOleh: Ririne Kharismawati* ) Sehatta Saragih** ) Kartini*** ) ABSTRACT
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PENDEKATAN STRUKTURAL THINK PAIR SQUARE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X-A SMA AL-HUDA PEKANBARU Oleh: Ririne Kharismawati* ) Sehatta Saragih** )
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN PENDEKATAN PETA KONSEP DI SDN 07 GURUN LAWEH NANGGALO PADANG
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN PENDEKATAN PETA KONSEP DI SDN 07 GURUN LAWEH NANGGALO PADANG Afdanis ¹, Yusrizal ¹, Yulfia Nora ¹ Program studi Pendidikan Guru Sekolah
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. 2,
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA DAN SIKAP SPIRITUAL TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IV SD Bayu Hartono 1, Ni Wayan Suniasih
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. 1, 2,
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA DAN SIKAP SOSIAL SISWA PADA TEMA CITA-CITAKU KELAS IV SD N 4 UBUNG Putu Indra Kusuma 1,
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS DAN SIKAP SOSIAL
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS DAN SIKAP SOSIAL L.P. Eka Sri Wahyuni 1, K.N. Wiyasa 2, M. Putra 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPendahuluan. Meliana et al., Penerapan Metode Permainan... 1
Meliana et al., Penerapan Metode Permainan... 1 Pendahuluan Penerapan Metode Permainan Tebak Kata dengan Media Gambar untuk Meningkatkan dan Hasil Siswa Kelas IV pada Mata Pelajaran IPS Pokok Bahasan Perkembangan
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PORTOFOLIO DAPAT MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS DAN MOTIVASI BERPRESTASI
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PORTOFOLIO DAPAT MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS DAN MOTIVASI BERPRESTASI K. Dwi Utami Agustini Suadnyana 1, I Wyn. Sujana 2, I Gst. Agung Oka
Lebih terperinciMENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 4 WONOSARI MELALUI STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISONS
MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 4 WONOSARI MELALUI STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISONS Setiawati, Benedictus Kusmanto Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta
Lebih terperinciARTIKEL. Oleh : I MADE SEPTI ASTAWAN
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN PADA SISWA KELAS XI KRIA KAYU DAN KERAMIK SMK NEGERI 1 SUKASADA KECAMATAN SUKASADA KABUPATEN BULELENG TAHUN PELAJARAN
Lebih terperinciRiwa Giyantra *) Armis, Putri Yuanita **) Kampus UR Jl. Bina Widya Km. 12,5 Simpang Baru, Pekanbaru
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PENDEKATAN STRUKTURAL NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XI IPA 6 SMA NEGERI 5 PEKANBARU Riwa Giyantra *) Armis,
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN OLEH: REPSA YUNITA NPM
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PROJECT BASED LEARNING DI SDN 09 IV KOTO AUR MALINTANG OLEH: REPSA YUNITA NPM. 1110013411250 PROGRAM
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. 1, 2,
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPS TEMA CITA-CITAKU DAN SIKAP SPIRITUAL SISWA KELAS IVB SD NEGERI 2 PADANGSAMBIAN 1 Ni Ktt. Sri Mariati,
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XI MIA 1 SMA NEGERI 8 PEKANBARU
1 PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XI MIA 1 SMA NEGERI 8 PEKANBARU Tika Febrina, Zulkarnain, Zuhri D. Email: tika.febrina16@yahoo.com, stoper65@yahoo.com,
Lebih terperinciPENGGUNAAN MODEL DISCOVERY LEARNING
PENGGUNAAN MODEL DISCOVERY LEARNING MELALUI PENDEKATAN VISUAL, AUDITORY, KINESTHETIC (VAK) DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 JATIROTO TAHUN AJARAN 2014/2015 Marlina 1, M. Chamdani
Lebih terperinciHALAMAN PERSETUJUAN ARTIKEL PENELITIAN
HALAMAN PERSETUJUAN ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VI PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL KEPALA BERNOMOR STRUKTUR DI SDN 03 BATUNG Disusun Oleh: RENI FIRMASARI
Lebih terperinciOleh: Asih Pressilia Resy Armis Zuhri D ABSTRACT
1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PENDEKATAN STRUKTURAL NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XI TEKNIK KOMPUTER JARINGAN (TKJ) 2 SMK NEGERI 2 PEKANBARU
Lebih terperinciPENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPA DAN SIKAP SPIRITUAL SISWA
PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPA DAN SIKAP SPIRITUAL SISWA Diyah Komala Dewi 1, I Ketut Ardana 2, I Wayan Darsana 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI KETERAMPILAN MENULIS DALAM BAHASA INDONESIA
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI KETERAMPILAN MENULIS DALAM BAHASA INDONESIA Ni Wyn Rosita Santihani 1, M.G Rini Kristiantari 2, I G A A Sri
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VB MELALUI PENDEKATAN PAILKEM DI SDN 29 GANTING UTARA KOTA PADANG
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VB MELALUI PENDEKATAN PAILKEM DI SDN 29 GANTING UTARA KOTA PADANG Ismarina Rosida 1, Zulfa Amrina 1, Ira Rahmayuni Jusar 1 1 Program Studi
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA POSTER DAPAT MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA DALAM BAHASA INDONESIA TEMA CITA-CITAKU
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA POSTER DAPAT MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA DALAM BAHASA INDONESIA TEMA CITA-CITAKU Ni Kd Wijayanti 1, M.G. Rini Kristiantari 2, I.B. Surya Manuaba
Lebih terperinciPENERAPAN PEMBELAJARAN SAINTIFIK BERBASIS QUANTUM TEACHING BERBANTUAN PERMAINAN EDUKATIF MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PENGUASAAN KOMPETENSI IPS
PENERAPAN PEMBELAJARAN SAINTIFIK BERBASIS QUANTUM TEACHING BERBANTUAN PERMAINAN EDUKATIF MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PENGUASAAN KOMPETENSI IPS Kdk Ratih Pramita Dewi 1,I Wyn Sujana 2, M.G Rini Kristiantari
Lebih terperinciPENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING DAPAT MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING DAPAT MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA N W. Destriantini 1, I N. Suadnyana 2, I.G.A.A. Sri Asri 3 Jurusan
Lebih terperinciJurnal Santiaji Pendidikan, Volume 7, Nomor 1, Januari 2017ISSN
IMPLEMENTASI STRATEGI PEMBELAJARAN TANDUR SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJARSISWA KELAS II SD NEGERI 1 SINGAPADU TENGAH PADA PEMBELAJARAN BANGUN DATAR Ni Wayan Suardiati Putri, I
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA KELAS I SD NEGERI KAPUKANDA ARTIKEL JURNAL
PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA KELAS I SD NEGERI KAPUKANDA ARTIKEL JURNAL Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi
Lebih terperinciNoorhafizah dan Rahmiliya Apriyani
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA MATERI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MELALUI MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) KOMBINASI MAKE A MATCH PADA SISWA KELAS IV SDN SUNGAI MIAI 5 BANJARMASIN Noorhafizah
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN PECAHAN PADA SISWA KELAS IV SDN 01 BOJONGSARI TAHUN AJARAN
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN PECAHAN PADA SISWA KELAS IV SDN 01 BOJONGSARI TAHUN AJARAN 2015/2016 Ahmad Subhanarrijal 1, Triyono 2, Wahyudi
Lebih terperinciProgram Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau ABSTRACT
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PROBING PROMPTING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERFIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII C SMP NEGERI 1 BANGKINANG BARAT TAHUN AJARAN 2011/2012
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY BERBASIS KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA TEMA TEMPAT TINGGALKU
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY BERBASIS KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA TEMA TEMPAT TINGGALKU Ni Made Indah Kemalayanti 1, Ni Wayan Suniasih 2, Ni Nyoman Ganing 3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciIndah Purnama *) Kartini dan Susda Heleni **) Progam Studi Pendidikan Matematika FKIP UR HP :
APPLICATION OF STRUCTURAL APPROACHES COOPERATIVE LEARNING MODEL THINK PAIR SQUARE TO IMPROVE STUDENT LEARNING MATHEMATICS CLASS OF IV SD NEGERI 036 SERUSA KECAMATAN BANGKO KABUPATEN ROKAN HILIR Indah Purnama
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN. Oleh RANTI EFRIZAL NPM
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL DISCOVERY LEARNING DI SD NEGERI 37 ALANG LAWEH PADANG Oleh RANTI EFRIZAL NPM 1210013411035 PROGRAM
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL CTL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING) DENGAN MEDIA KONKRET
PENERAPAN MODEL CTL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING) DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA TENTANG GERAK BENDA DAN ENERGI PADA SISWA KELAS III SDN GESIKAN TAHUN AJARAN 2016/2017 Laila
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN MEDIA MUATAN DALAM PENINGKATAN
PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN MEDIA MUATAN DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN BILANGAN BULAT PADA SISWA KELAS IV SDN 2 GEMEKSEKTI TAHUN AJARAN 2015/2016 Siti Rokhmah 1, Wahyudi
Lebih terperinciPENERAPAN METODE INKUIRI TERBIMBING DENGAN BENDA NYATA DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN PECAHAN SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR
PENERAPAN METODE INKUIRI TERBIMBING DENGAN BENDA NYATA DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN PECAHAN SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR Sutarmi 1,Triyono 2, Harun Setya Budi 3 PGSD FKIP Universitas Negeri Sebelas Maret,
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INKUIRI DI KELAS VI SD NEGERI 30 SUNGAI NANAM KABUPATEN SOLOK
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INKUIRI DI KELAS VI SD NEGERI 30 SUNGAI NANAM KABUPATEN SOLOK Suzana 1), Gusmaweti 2), Erwinsyah Satria 1) 1) Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PROJECT BASED LEARNING DAPAT MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PROJECT BASED LEARNING DAPAT MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA Ni Kadek Novita Bima Pratiwi, I Gusti Agung Oka Negara, I.G.A.Agung Sri Asri Jurusan
Lebih terperinciPENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS KELINGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X
PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS KELINGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X.1 SMA NEGERI 1 PEKUTATAN DALAM MATA PELAJARAN GEOGRAFI ARTIKEL Oleh : I PUTU
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MODEL TALKING STICK PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV DI SDN 10 SUNGAI SAPIH PADANG
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MODEL TALKING STICK PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV DI SDN 10 SUNGAI SAPIH PADANG Oleh: YOSEP RIANTI NPM : 1210013411037 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN
Lebih terperinciJurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja Indonesia
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PENGUASAAN KOMPETENSI IPA PADA SISWA KELAS IVB SD NEGERI 1 PEMECUTAN TAHUN AJARAN 2015/2016 Ni Ketut Ayu Anggreni 1,
Lebih terperinciOLEH: JULWITA ANDANI PUTRI NPM.
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA TEMA 8 DAERAH TEMPAT TINGGALKU DENGAN MENGGUNAKAN MODEL LISTENING TEAM DI SDN 03 ALAI KEC. PADANG UTARA OLEH: JULWITA ANDANI PUTRI NPM.
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPA
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPA Ni Luh Sri Ayu Karyaningsih 1, Nengah Suadnyana 2, I Gusti Agung Oka Negara 3 Jurusan
Lebih terperinciPENERAPAN PROBLEM BASED LEARNING DENGAN BRAINSTORMING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
PENERAPAN PROBLEM BASED LEARNING DENGAN BRAINSTORMING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA Luh Putu Lusiani 1, DB.Kt.Ngr.Semara Putra 2, IB. Surya Manuaba 3 1,2,3
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PELAJARAN IPA DENGAN METODE DEMONSTRASI BERBANTU MEDIA GAMBAR PADA KELAS IV SDN LOMPIO. Oleh.
1 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PELAJARAN IPA DENGAN METODE DEMONSTRASI BERBANTU MEDIA GAMBAR PADA KELAS IV SDN LOMPIO Oleh Eviyanti ABSTRACT This study is an action research aimed to find out
Lebih terperinciMebtan Dwi Permana, Imam Muchtar, Chumi Zahroul Fitriah 1)
PENERAPAN STRATEGI PETA KONSEP JENIS POHON JARINGAN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV TEMA CITA-CITAKU DI SDN KEBONSARI 05 JEMBER Mebtan Dwi Permana, Imam Muchtar, Chumi Zahroul
Lebih terperinciPENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TERPADU
PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TERPADU APPLICATION METHODS DEMONSTRATION TO IMPROVE STUDENT LEARNING OUTCOMES IN LEARNING IPA INTEGRATED Dahyana
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SEMESTER 2 SD
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SEMESTER 2 SD Oleh: Anggit Sriwidodo, A.Y. Soegeng IKIP PGRI SEMARANG Abstract Learning
Lebih terperinciJurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XII, No. 1, Tahun 2014 Shinta Agustina Siregar & Sukanti 1-13
PENINGKATAN PEMAHAMAN AKUNTANSI DAN PARTISIPASI SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING TIPE PRE SOLUTION POSING Shinta Agustina Siregar Prodi Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta
Lebih terperinciPENERAPAN METODE KUMON DENGAN MEDIA GRAFIS DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA TENTANG PECAHAN PADA SISWA KELAS IV SDN 2 KUTOSARI TAHUN AJARAN
PENERAPAN METODE KUMON DENGAN MEDIA GRAFIS DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA TENTANG PECAHAN PADA SISWA KELAS IV SDN 2 KUTOSARI TAHUN AJARAN 2015/2016. Naely Muflikhah 1, Imam Suyanto 2, Triyono
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. 1, 2,
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA SISWA KELAS IVB SD Dewa Ayu Tri Megawati 1, I Wayan Wiarta 2, I.B.
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA MELALUI MODEL KOOPERATIF PICTURE AND PICTURE KELAS III SD
Peningkatan Keterampilan Menulis... (Nur Endah Pratiwi) 2.519 PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA MELALUI MODEL KOOPERATIF PICTURE AND PICTURE KELAS III SD IMPROVING THE WRITING ESSAY SKILLS
Lebih terperinciPeningkatan Hasil Belajar Ipa Siswa Kelas V Dengan Menggunakan Metode Inkuiri. Zaiyasni PGSD FIP UNP Padang
Peningkatan Hasil Belajar Ipa Siswa Kelas V Dengan Menggunakan Metode Inkuiri Zaiyasni PGSD FIP UNP Padang merlin_dylan@yahoo.co.id Abstract The purpose of this research is to improve science learning
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING BERBASIS PENILAIAN PROYEK DAPAT MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN MATEMATIKA
PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING BERBASIS PENILAIAN PROYEK DAPAT MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN MATEMATIKA Pande Nyoman Rudi Yuliana 1, Drs. I Wayan Wiarta, S.Pd, M.For 2,
Lebih terperinciPENGGUNAAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING DENGAN MEDIA BENDA KONKRET
PENGGUNAAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING DENGAN MEDIA BENDA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SDN 1 KARANGSARI TAHUN AJARAN 2014/2015 Masrukhin 1, Triyono 2,
Lebih terperinciMENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA SISWA KELAS VIIIA SMP NEGERI 1 CANDIPURO MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN TEKNIK MIND MAPPING
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA SISWA KELAS VIIIA SMP NEGERI 1 CANDIPURO MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN TEKNIK MIND MAPPING Increasing Ability to Write Report Text by VIIIA Students
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE RESITASI DAN KERJA KELOMPOK
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE RESITASI DAN KERJA KELOMPOK Nurmasari Nasution SD Negeri 074038 Tohia, kota Gunungsitoli Abstract: This study aims to determine the use of methods of
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAPAT MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN MATEMATIKA SISWA
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAPAT MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN MATEMATIKA SISWA Ni Putu Ega Yuliantari 1, I Wayan Wiarta 2, I B Gede Surya Abadi 3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE PEMBELAJARAN MIND MAPPING DENGAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING. Febryanti* ABSTRAK
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE PEMBELAJARAN MIND MAPPING DENGAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING Febryanti* ABSTRAK This research is a class action (classroom action research),
Lebih terperinciOleh: Dewi Sri Yuliati 1, Zuhri D 2, Sehatta Saragih 3
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD SISWA KELAS III A SDN 008 SALO KECAMATAN SALO KABUPATEN KAMPAR TP 0-0 Oleh: Dewi Sri Yuliati, Zuhri D, Sehatta
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DI KELAS IV SD N 16 PADANG BESI DENGAN MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DI KELAS IV SD N 16 PADANG BESI DENGAN MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN Emi Susanti 1), Wince Hendri 2), Erwinsyah Satria 3) 1) Program Studi Pendidikan
Lebih terperinci