PENERAPAN PEMBELAJARAN SAINTIFIK BERBASIS QUANTUM TEACHING BERBANTUAN PERMAINAN EDUKATIF MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PENGUASAAN KOMPETENSI IPS
|
|
- Widya Hardja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENERAPAN PEMBELAJARAN SAINTIFIK BERBASIS QUANTUM TEACHING BERBANTUAN PERMAINAN EDUKATIF MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PENGUASAAN KOMPETENSI IPS Kdk Ratih Pramita Dewi 1,I Wyn Sujana 2, M.G Rini Kristiantari 3 Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia r_pramitadewi@yahoo.co.id 1, sujanawyn59@gmail.com 2,rini_bali@yahoo.co.id 3 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk (1) meningkatkan keaktifan belajar melalui penerapan pembelajaran saintifik permainan edukatif pada siswa, (2) meningkatkan IPS melalui penerapan pembelajaran saintifik permainan edukatif pada siswa. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas IVC di SDN 9 Pedungan yang berjumlah 37 siswa, terdiri dari 14 orang putra dan 23 orang putri. Data mengenai keaktifan belajar siswa dikumpulkan menggunakan metode observasi, sedangkan data IPS dikumpulkan dengan metode tes. Data yang terkumpul dianalisis dengan metode analisis statistik deskriptif dan analisis deskriptif kuantitatif. Data pada prasiklus menunjukkan persentase ratarata keaktifan sebesar 63,5% dengan kategori C sedangkan persentase rata-rata IPS yaitu 70,40% dengan kategori C dan persentase yaitu 40,54% dengan kategori C. Pada siklus I didapatkan persentase rata-rata keaktifan sebesar 74,82% dengan kategori B sedangkan persentase rata-rata IPS sebesar 78,72% dengan kategori B dan persentase sebesar 67,57 dengan kategori C. Pada siklus II persentase rata-rata keaktifan mengalami peningkatan yaitu 81,36% dengan kategori dan persentase rata-rata penguasaan kompetensi pengetahuan IPS yaitu 85,92% dengan kategori B serta persentase sebesar 83,78% dengan kategori B. Maka dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran saintifik permainan edukatif dapat meningkatkan keaktifan belajar dan IPS siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan. Kata Kunci : quantum teaching, permainan edukatif, pembelajaran saintifik, keaktifan belajar, kompetensi pengetahuan IPS. Abstract The objectives of this research are; (1) to improve the students activeness in learning through the application of scientific study based on Quantum Teaching supported by educative games, (2) to improve the competence mastery on the knowledge of social study through the application of scientific study based on Quantum Teaching supported by educative games. This research is categorized as a classroom action research which was conducted in 2 cycles. The research subjects were the fourth grade students of C class in SDN 9 Pedungan with the total number of 37 students, which consisted of 14 males and 23 females. The data about students activeness in learning were gathered by observation method, meanwhile the data about competence mastery on the knowledge of social study were gathered by test method. The data which have been 1
2 gathered then were analyzed by the use of descriptive statistical analysis and descriptive quantitative analysis. The data from preliminary stage showed that the average percentage of students activeness was 63,5% with category C, meanwhile the average percentage of competence mastery on the knowledge of social study was 70,40% with category C and the percentage of classical exhaustiveness was 40,54% with category C. On the first cycle, it was obtained that the average percentage of students activeness was 74,82% with category B while the average percentage of competence mastery on the knowledge of social study was 78,72% with category B and the percentage of classical exhaustiveness was 67,57% with category C. On the second cycle, the average percentage of students activeness increased by 81,36% with the average percentage of competence mastery on the knowledge of social study as high as 85,92% with category B and the classical exhaustiveness hit 83,78% with category B. Therefore, it can be concluded that the application of scientific study based on Quantum Teaching supported by educative games can improve the learning activeness and competence mastery on the knowledge of social study for the fourth grade students of C class in SDN 9 Pedungan. Keywords: activity, competence mastery on the knowledge of social study, educational games, quantum teaching, scientific approach. PENDAHULUAN Pendidikan sekolah dasar merupakan pendidikan lanjutan seseorang setelah mengikuti pendidikan anak usia dini (PAUD). Kata dasar dalam pendidikan sekolah dasar memiliki arti yaitu pondasi. Sama halnya dengan konsep pembangunan sebuah bangunan, bagian pondasi merupakan bagian yang terpenting dalam menjaga kestabilan dan kekuatan bangunan. Pendidikan dasar berfungsi sebagai peletakan dasar-dasar keilmuan melalui pendidikan formal. Tujuan pendidikan dasar yaitu membantu mengoptimalkan perkembangan bakat dan kompentensi siswa melalui serangkaian bimbingan serta pengajaran yang telah disesuaikan dengan tahap perkembangan siswa. Bakat dan kompetensi dalam siswa akan berkembang secara aktif karena adanya dorongan dalam diri dan adanya suasana yang memberikan kemudahan (kondusif) bagi perkembangan dirinya secara optimal. Hal ini diperkuat dengan pendapat yang diungkapkan oleh Susanto (2013:70) bahwa pendidikan sekolah dasar tidak semata-mata memberikan modal pada siswa berupa kemampuan calistung (baca, tulis, hitung) semata, tetapi lebih mengarah kepada pengembangan kemampuan spriritual dan emosional siswa. Oleh karena itu, kemampuan spriritual dan emosional harus mendapatkan perhatian yang setara dengan kemampuan pengetahuan siswa. Tujuan pendidikan dasar yaitu mengembangkan potensi dan kemampuan paling dasar dalam diri siswa berdasarkan dorongan yang berasal dari dalam diri siswa maupun dorongan yang berasal dari lingkungan siswa sehingga pengalaman belajar yang siswa dapatkan nantinya akan berguna bagi dirinya sendiri serta berguna di kehidupan bermasyarakat. Potensi dan kemampuan dapat berkembang dengan optimal jika siswa belajar untuk mengkontruksi pengetahuannya sendiri. Siswa dapat mengkontruksi pengetahuannya secara aktif melalui kurikulum 2013 yang mulai diterapkan di sekolah dasar. Kurikulum 2013 dikembangkan dengan berbasis pada kompetensi untuk mengarahkan peserta didik menjadi : 1) manusia berkualitas yang mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang selalu berubah; 2) manusia terdidik yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri; dan (3) warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab. Kurikulum 2013 memiliki arah yang jelas untuk meningkatkan kompetensi yang seimbang antara sikap (attitude), keterampilan (skill), dan pengetahuan (knowledge) sehingga peserta didik memiliki kemampuan untuk menjadi manusia yang baik (soft skills) dan manusia yang 2
3 memiliki kecakapan dan pengetahuan untuk hidup secara layak (hard skills). Kecakapan dan pengetahuan siswa akan dikontruksi secara aktif dengan menggunakan pembelajaran saintifik. Pembelajaran saintifik merupakan pembelajaran yang menggunakan pendekatan dengan prinsip-prinsip ilmiah dalam menghadapi suatu masalah. Pembelajaran saintifik merupakan pembelajaran yang membebaskan siswa membangun sikap, pengetahuannya, keterampilannya sendiri melalui metode ilmiah. Ketiga ranah tersebut akan dibangun berdasarkan beberapa mata pelajaran yang disajikan secara terpadu integratif. Salah satu mata pelajaran yang berperan dalam membangun pemahaman, keterampilan, dan sikap siswa terkait dengan interaksi dalam masyarakat adalah Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Kajian pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) menyangkut berbagai aspek kehidupan yang majemuk serta hubungannya dengan kehidupan sosial masyarakat, perkembangan ekonomi, psikologi, budaya, sejarah suatu bangsa, serta politik, semuanya dipelajari secara terpadu di cabang ilmu IPS (Susanto, 2013:137). Pendidikan IPS sebagai cabang ilmu pengetahuan yang diberikan di sekolah dasar bukan hanya memberikan bekal pengetahuan saja, tetapi juga memberikan bekal nilai dan sikap serta keterampilan dalam bidang kehidupan siswa di masyarakat, bangsa, dan negara dalam berbagai karakteristik. Chapin & Messick (dalam Susanto, 2013: 147) mengemukakan beberapa tujuan IPS yang menggambarkan bahwa IPS merupakan bentuk pengetahuan, nilai dan sikap yaitu: 1) memberikan kepada siswa pengetahuan tentang pengalaman manusia dalam kehidupan bermasyarakat pada masa lalu, sekarang dan masa yang akan datang; 2) menolong siswa untuk mengembangkan keterampilan untuk mencari dan mengolah atau memproses informasi; 3) menolong siswa untuk mengembangkan nilai sikap demokrasi dalam kehidupan bermasyarakat; dan 4) menyediakan kesempatan kepada siswa untuk berperan serta dalam kehidupan sosial. Keempat tujuan ini tidak dapat dipisahkan satu sama lain, melainkan merupakan kesatuan yang saling terkait. Keempat tujuan IPS ini masih digunakan dan sesuai dengan perkembangan pendidikan IPS sampai sekarang. Namun tujuan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dirasa belum dapat diwujudkan didalam praktek pembelajaran di sekolah dasar. Pernyataan ini dipertegas dengan data kompetensi inti pengetahuan siswa yang didapatkan berdasarkan wawancara kepada wali kelas IVC di SDN 9 Pedungan. Penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa kelas IVC belum mencapai nilai Kategori Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah ditetapkan yaitu (Kategori B). Berdasarkan data awal penguasaan kompetensi pengetahuan IPS dari 37 orang siswa, 22 siswa mendapat nilai dibawah KKM dan 15 orang siswa yang mendapat di atas nilai KKM. Ini berarti siswa mampu mencapai ketuntasan klasikal sebesar 40,54%. Berdasarkan paparan data tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa belum mencapai kategori yang telah ditetapkan yaitu sebesar 80%, sehingga penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa masih tergolong rendah. Penguasaan kompetensi pengetahuan siswa tergolong rendah diakibatkatkan oleh kurangnya keaktifan dari siswa dalam berinteraksi dengan segala unsur pembelajaran. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dipandang sebagai cabang ilmu pengetahuan yang kurang menarik dan membosankan. Keadaan ini ditambah dengan ketidakberdayaan guru dalam mengemas pembelajaran IPS menjadi pembelajaran yang menarik dan menantang. Guru masih mengandalkan model pembelajaran konvensional yang berpusat pada guru. Pembelajaran konvensional cenderung lebih banyak memberikan ceramah sedangkan siswa ditugaskan untuk menghafalkan textbook (bahan ajar). Dampak dari kecendrungan ini adalah suasana kelas menjadi pasif dan kurang menggairahkan. Siswa memilih untuk bermain main ataupun 3
4 mengobrol dengan teman sebangku daripada mengikuti pembelajaran yang monoton dan membosankan. Berdasarkan permasalah yang dihadapi oleh siswa tersebut, maka perlu diadakan perbaikan dalam proses pembelajaran. Perbaikan proses pembelajaran dapat dilaksanakan dengan penggunaan model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik dan gaya belajar siswa yang berbeda-beda. Model pembelajaran yang seharusnya digunakan yaitu model pembelajaran yang dekat dengan dunia anak sehingga terwujud pembelajaran bermakna yang nyaman dan menyenangkan. Penelitian ini menerapkan pembelajaran saintifik permainan edukasi. Pembelajaran saintifik berbasis Quantum teaching merupakan pembelajaran yang memanfaatkan berbagai interaksi dalam diri siswa maupun aspek luar siswa sehingga terjadi pembelajaran yang harmonis. Pembelajaran saintifik berbasis Quantum teaching sangat cocok digunakan dalam cabang Ilmu Pengetahuan Sosial. Pembelajaran saintifik berbasis Quantum teaching diharapkan dapat membantu siswa dalam memahami konsep Ilmu Pengetahuan Sosial dengan cara-cara yang menyenangkan dan sesuai dengan karakteristik serta kemampuan setiap siswa. Kesenangan dalam proses belajar akan terwujud jika memodifikasi pembelajaran dengan menyelipkan unsur permainan atau games ke dalam kegiatan pembelajaran. Permainan yang digunakan tentunya tidak terlepas dari unsur-unsur pendidikan yang dapat meningkatkan pengetahuan, sikap dan kemampuan siswa. Pemanfaatan permainan dalam bidang pendidikan dikenal dengan istilah permainan edukasi. Pembelajaran saintifik berbasis Quantum teaching sangat sesuai diterapkan dengan bantuan permainan edukatif yang akan membantu guru dalam mengaktifkan siswa. Permainan edukatif dalam pembelajaran berbasis Quantum teaching akan mendorong terwujudnya pembelajaran yang meriah dan menyenangkan. Kesenangan dalam proses belajar akan terwujud jika memodifikasi pembelajaran saintifik berbasis Quantum teaching dengan menyelipkan unsur permainan atau games ke dalam kegiatan pembelajaran. Dampak lainnya yaitu beban yang dirasakan oleh siswa ketika mengikuti pembelajaran tidak terasa karena siswa hanyut dalam suasana yang menyenangkan. Pembelajaran saintifik berbasis Quantum teaching berbantuan permainan edukatif akan berdampak terhadap IPS dan mengurangi peran guru dalam proses belajar, sehingga pembelajaran akan lebih berpusat pada siswa (student center). Selain itu, pembelajaran saintifik permainan edukatif akan membantu siswa untuk memahami materi pembelajaran lebih cepat dibandingkan dengan pembelajaran dengan metode konvensional. Jika siswa akan mempelajari materi dengan cepat, maka IPS siswa akan meningkat. Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, adapun tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. (1) Untuk mengetahui peningkatan keaktifan belajar melalui penerapan pembelajaran saintifik permainan edukatif pada siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan Tahun Pelajaran 2015/2016, (2) Untuk mengetahui peningkatan penguasaan kompetensi pengetahuan IPS melalui penerapan teaching berbantuan permainan edukatif pada siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan Tahun Pelajaran 2015/2016. Secara umum hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat, baik secara teoretis maupun secara praktis. METODE PENELITIAN Penelitian ini digunakan untuk memperbaiki dan meningkatkan keaktifan belajar dan penguasaan kompetensi pengetahuan IPS melalui penerapan teaching berbantuan permainan edukatif. 4
5 Berdasarkan tujuan tersebut maka rancangan penelitian yang digunakan adalah desain penelitian tindakan kelas. Sanjaya (2013:149) berpendapat bahwa, PTK adalah proses pengkajian masalah pembelajaran didalam kelas dengan cara melakukan berbagai tindakan yang terencana dalam situasi nyata serta menganalisis setiap pengaruh dari tindakan tersebut. Pengertian PTK tersebut juga dipertegas dengan pendapat Darmadi (2013:278) yang menyatakan bahwa penelitian tindakan merupakan suatu cara yang dilakukan oleh perorangan atau kelompok dengan memanfaatkan pengorganisasian kondisi tertentu sehingga penelitian tentang pengalaman mereka dapat diakses oleh orang lain. Dapat disimpulkan bahwa PTK merupakan bentuk investigasi reflektif yang dilakukan perorangan maupun kelompok untuk memperbaiki mutu dan meningkatkan kualitas pembelajaran dengan cara yang profesional. Berdasarkan analisis terhadap permasalahan yang ditemukan, pada penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus. Adapun tahapan setiap siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Pada setiap siklus dilaksanakan 4 kali pertemuan, yang terdiri dari 3 kali pertemuan untuk pemberian tindakan, dan 1 kali pertemuan untuk tes evaluasi di akhir siklus. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 9 Pedungan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan yang berjumlah 37 siswa. Sedangkan objek penelitian ini adalah keaktifan belajar dan penguasaan kompetensi pengetahuan IPS dengan menerapkan teaching berbantuan permainan edukatif. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah metode observasi atau pengamatan untuk mengumpukan data tentang keaktifan siswa. Metode observasi atau pengamatan (Agung,2010:94) merupakan suatu cara memperoleh data dengan mengadakan pengamatan dan pencatatan secara sistematis tentang suatu objek tertentu. Data dalam penelitian akan dicatat dalam suatu lembar observasi. Observasi dilakukan pada saat proses kegiatan pembelajaran berlangsung dengan aspek yang diobservasi adalah keaktifan belajar siswa mengenai menulis atau mencatat, membaca, membuat ikhtisar atau ringkasan, berfikir, mengingat, bekerjasama, bertanya, menjawab dan mengemukakan ide. Sedangkan data tentang IPS siswa akan dikumpulkan menggunakan metode tes. Tes adalah seperangkat rangsangan (stimulus) yang diberikan kepada seseorang dengan maksud mendapat jawaban yang dijadikan sebagai dasar bagi penetapan skor angka (Zuriah, 2009:184). Tes yang digunakan untuk pengumpulan data adalah tes dalam bentuk tes kompetensi pengetahuan IPS. Dengan menggunakan tes dapat diketahui peningkatan IPS siswa melalui penerapan teaching berbantuan permainan edukatif. Dalam penelitian ini metode tes dilaksanakan pada setiap akhir siklus dengan menggunakan tes yang telah disesuaikan dengan kisi-kisi tes. Bentuk tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes objektif. Tes objektif yang dipilih adalah tes pilihan ganda biasa berjumlah 40 soal. Tes pilihan ganda cenderung dapat mengungkapkan materi pembelajaran secara luas, karena waktu yang dibutuhkan untuk mengerjakan setiap soal relatif singkat, namun penguasaan materi pembelajaran yang diukur dengan tes objektif pada umumnya lebih terbatas kepada hal hal yang bersifat faktual. Data yang telah terkumpul selanjutnya dianalisis dengan metode analisis statistik deskriptif dan analisis deskriptif kuantitatif. Prosedur penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan sampai tercapainya persentase rata-rata keaktifan belajar siswa minimal 80%, berada pada kategori B (71-85), IPS siswa memiliki persentase rata-rata IPS siswa minimal 80%, berada pada 5
6 kategori B (71-85) dan ketuntasan klasikal penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa mencapai kategori minimal 80% berada pada kategori B (71-85). HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sesuai dengan permasalahan yang diungkapkan pada bagian pendahuluan, dilaksanakan tindakan dengan menerapkan pendekatan saintifik permainan eduaktif untuk meningkatkan keaktifan belajar dan penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan tahun pelajaran 2015/2016 dengan jumlah subjek sebanyak 37 orang siswa. Pada tahap prasiklus dilaksanakan observasi dan pecatatan keaktifan dan kompetensi pengetahuan IPS siswa untuk mengetahui keadaan awal siswa pada semester I. Berdasarkan hasil temuan tersebut, terdapat masalah mengenai keaktifan dan penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa yang masih tergolong rendah. Rincian mengenai data tersebut dapat dijelaskan pada Tabel 1. Tabel 1. Tabel Hasil Refleksi pada Prasiklus untuk Keaktifan Belajar dan Penguasaan Kompetensi Pengetahuan IPS Siswa Kelas IVC SDN 9 Pedungan. Kategori Hasil Keterangan Keaktifan belajar a. Menulis dan mencatat b. Membaca c. Membuat ikhtisar atau ringkasan d. Berfikir e. Mengingat f. Bekerjasama g. Bertanya h. Menjawab i. Mengemukakan ide Penguasaan kompetensi pengetahuan IPS a. Persentase rata-rata b. Persentase Rata-rata persentase keaktifan belajar siswa sekitar 63,5% 70,40% 40,54% Secara umum keaktifan belajar siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan tergolong kategori C dalam Secara umum penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa masih tergolong dalam kategori C dengan tergolong kategori C Presentase rata-rata keaktifan sebelum penelitian adalah 63,5% dengan kategori C. Sedangkan nilai rata-rata penguasaan IPS sebelum penelitian adalah 70,40% yang berada pada kategori C dengan persentase ketuntasan klasikal 40,54% dengan kategori C yaitu 15 siswa tuntas dan 22 siswa belum tuntas. Pada siklus I proses pembelajaran dilaksanakan sebanyak 4 kali pertemuan, yang terdiri dari 3 kali pertemuan untuk pembelajaran, dan 1 kali pertemuan untuk tes akhir siklus. Hasil penelitian pada siklus I dapat dipaparkan sebagai berikut. 6
7 Tabel 2. Tabel Hasil Tindakan Siklus I untuk Keaktifan Belajar dan Penguasaan Kompetensi Pengetahuan IPS Siswa Kelas IVC pada SDN 9 Pedungan. Kategori Hasil Keterangan Keaktifan belajar a. Menulis dan mencatat b. Membaca c. Membuat ikhtisar atau ringkasan d. Berfikir e. Mengingat f. Bekerjasama g. Bertanya h. Menjawab i. Mengemukakan ide Penguasaan kompetensi pengetahuan IPS a. Persentase rata-rata b. Persentase Persentase rata-rata keaktifan belajar siswa kelas IVC mencapai 74,82% 78,72% 67,5% Berdasarkan pemerolehan data hasil penelitian pada siklus I tersebut, indikator keberhasilan belum tercapai, jadi penelitian ini perlu dilanjutkan ke siklus II dengan melakukan beberapa penyempurnaan untuk memperoleh hasil yang lebih maksimal dan indikator keberhasilan tercapai. Pada Siklus II ini Secara umum keaktifan belajar siswa kelas IVC berada pada kategori B Secara umum penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa kelas IVC berada pada kategori B dan berada pada kategori C mengacu pada hasil refleksi siklus I bertujuan untuk memperbaiki proses pembelajaran. Tahapan yang dilakukan pada Siklus II tetap melalui tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian pada siklus II dapat dipaparkan sebagai berikut. Tabel 3. Tabel Hasil Tindakan Siklus II untuk Keaktifan Belajar dan Penguasaan Kompetensi Pengetahuan IPS Siswa Kelas IVC pada SDN 9 Pedungan. Kategori Hasil Keterangan Keaktifan belajar a. Menulis atau mencatat b. Membaca c. Membuat ikhtisar atau ringkasan d. Berfikir e. Mengingat f. Bekerjasama g. Bertanya h. Menjawab i. Mengemukakan ide Penguasaan kompetensi pengetahuan IPS a. Persentase rata-rata b. Pesentase Persentase rata-rata keaktifan belajar siswa kelas IVC mencapai 81,36% 85,92% 83,78% Secara umum keaktifan belajar siswa kelas IVC berada pada kategori B Secara umum penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa kelas IVC berada pada kategori B dan berada pada kategori B 7
8 Berdasarkan pemaparan analisis data siklus I dan siklus II, keaktifan dan IPS pada siklus II menunjukkan bahwa persentase rata-rata nilai persentase keaktifan siswa sebesar 81,36% berada pada kategori B. Rata-rata nilai IPS siswa sebesar 85,92% atau berada pada kategori B dengan persentase sebesar 83,78% atau berada pada kategori B. Ini berarti sudah adanya peningkatan persentase dari pelaksanaan siklus sebelumnya yang persentase rata-rata keaktifan hanya 74,82% kategori B, dan persentase ratarata penguasaan kompetensi pengetahuan IPS hanya 78,72% atau berada pada kategori B dengan persentase hanya 67,5% atau berada pada kategori C. Berdasarkan uraikan di atas adanya peningkatan hasil yang diperoleh keaktifan belajar dan penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa pada siklus II sudah mencapai indikator keberhasilan. Artinya penelitian ini dilaksanakan terdiri dari dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Adapun rekapitulasi data keaktifan belajar dan penguasaan kompetensi pengetahuan IPS kelas IVC SDN 9 Pedungan pada prasiklus, siklus I dan siklus II dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 4. Tabel Rekapitulasi Keaktifan Belajar dan Penguasaan Kompetensi Pengetahuan IPS Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II. Variabel Persentase Persentase rata-rata Persentase ratarata keaktifan penguasaan penguasaan kompetensi belajar kompetensi pengetahuan IPS pengetahuan IPS Pra siklus 63,5% 70,40% 40,54% Siklus I 74,82% 78,72% 67,5% Siklus II 81,36% 85,92% 83,78% Berdasarkan rekapitulasi data tersebut, dapat disajikan pada gambar histogram peningkatan persentase ratarata keaktifan belajar siswa dan persentase rata-rata penguasaan kompetensi pengetahuan IPS data sebelum penelitian, siklus I, dan siklus II sebagai berikut Pra Siklus Siklus I Siklus II Persentase Rata-rata Keaktifan Persentase Rata-rata Penguasaan Kompetensi Pengetahuan IPS Persentase Ketuntasan Klasikal Rata-rata Penguasaan Kompetensi Pengetahuan IPS Gambar 1. Grafik Batang Peningkatan Keaktifan Belajar dan Penguasaan Kompetensi Pengetahuan IPS Siswa Kelas IVC SDN 9 Pedungan 8
9 Berdasarkan tabel dan grafik tersebut, dapat dilihat telah terjadi peningkatan pada keaktifan belajar dan IPS, yaitu pada persentase rata-rata dengan pemberian tindakan melalui penerapan pembelajaran saintifik berbasis Quantum teaching pada siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan. Pencapaian dan peningkatan keaktifan belajar dan siswa pada pembelajaran siklus II sudah mencapai indikator keberhasilan dalam penelitian. Keaktifan belajar siswa berada pada kategori aktif, penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa berada pada kategori tinggi pada akhir siklus. Dengan demikian, penelitian ini berhasil meningkatkan keaktifan dan IPS siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan tahun pelajaran 2015/2016. Berdasarkan hal tersebut, maka penelitian ini dihentikan pada siklus II. Sehingga pelaksanaan penelitian ini terdiri dari 2 siklus saja, yaitu siklus I dan siklus II. PEMBAHASAN Penerapan pembelajaran saintifik permainan edukatif di SDN 9 Pedungan yang diterapkan pada siswa kelas IVC yang berjumlah 37 siswa sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan perencanaan yaitu untuk mengatasi masalah keaktifan belajar dan IPS siswa. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Tiap siklus terdapat 4 kali pertemuan. Pertemuan pertama sampai ketiga untuk proses pembelajaran dan pertemuan keempat digunakan untuk mengambil data penguasaan kompetensi pengetahuan IPS melalui tes pilihan ganda biasa. Keaktifan siswa diobservasi pada saat proses pembelajaran berlangsung. Dalam proses pengamatan peneliti dibantu oleh guru kelas dan seorang teman sejawat yang ditunjuk sebagai observer dalam penelitian. Penerapan pembelajaran saintifik permainan edukatif bertujuan untuk meningkatkan keaktifan belajar dan IPS siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan. Peningkatan terjadi dari siklus I ke siklus II. Hal ini dapat dilihat bahwa pada siklus I dengan rata-rata persentase keaktifan belajar yaitu 74,82% dengan kategori B rata-rata persentase penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa mencapai 78,72% dengan kategori B serta persentase sebesar 67,5% dengan kategori C. Hasil yang diperoleh ini telah memenuhi indikator keberhasilan penguasaan kompetensi pengetahuan IPS yaitu kategori B untuk penguasaan kompetensi pengetahuan IPS namun kategori C untuk persentase IPS siswa. Hal ini disebabkan karena beberapa kendala yang dihadapi pada siklus I. Kendala-kendala tersebut, yaitu kurangnya keberanian siswa dalam mengajukan pertanyaan ataupun pendapatnya serta kurang tertibnya siswa dalam mengikuti permainan edukasi, hanya 1 atau 2 orang saja yang aktif berpendapat dalam menyelesaikan masalah. Untuk mengatasi hal ini peneliti dibantu oleh wali kelas IVC mengupayakan solusi yang akan digunakan juga sebagai pedoman pada siklus berikutya. Solusi yang diambil yaitu dengan menekankan kembali manfaat pentingnya ketertiban dalam pembelajaran serta melakukan perjanjian antara guru dan siswa ketika siswa tidak tertib. Untuk siswa yang tidak aktif dalam bertanya dan berpendapat, peneliti mendekatkan diri dengan siswa serta memotivasi agar siswa terbuka dan tidak malu lagi dalam menyampaikan pertanyaan dan pendapat. Hasil refleksi pada siklus I di atas digunakan untuk menentukan tindakan pada siklus II. Dengan menerapkan refleksi tersebut, pada siklus II terjadi peningkatan keaktifan belajar dan IPS yang signifikan. Persentase rata-rata keaktifan belajar siswa mencapai 81,36% dengan kategori B. Peningkatan juga terjadi pada persentase rata-rata IPS mencapai 85,92% dengan kategori B 9
10 dan persentase mencapai 83,78% dengan kategori B pada siklus II. Dengan demikian, persentase rata-rata keaktifan belajar sudah memenuhi indikator keberhasilan yaitu minimal 80% berada pada kategori B sedangkan persentase rata-rata IPS yaitu minimal 80% berada pada kategori B serta persentase ketuntasan klasikal penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa dan minimal 80% berada pada kategori B. Jadi, secara umum pelaksanaan tindakan siklus I dan siklus II sudah berhasil dan tidak lagi muncul kendala-kendala seperti pada siklus I. Siswa sudah mampu mengikuti pembelajaran dengan mengiplementasikan pembelajaran saintifik berbasis Quantum teaching berbantuan permainan edukatif. Hal ini terlihat dari kegiatan yang dilakukan siswa dalam mengikuti pembelajaran. Siswa telah percaya diri dalam bertanya dan menyampaikan pendapat. Pada siklus II ini siswa menunjukan keaktifan tinggi dan mampu mengaitkan materi pelajaran yang diberikan dengan pengalaman mereka sehari-hari serta mampu menyimpulkan konsep-konsep yang dipelajari. Berdasarkan pemaparan di atas, penerapan pembelajaran saintifik permainan edukatif dapat meningkatkan keaktifan belajar dan penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan, hal ini memang dikarenakan memang teaching berbantuan permainan edukatif sesuai dengan kurikulum 2013 yang menggunakan berbagai tema dalam pembelajarannya, sehingga siswa dapat menggali sendiri informasi mulai dari mengamati hingga mengomunikasikan hasil pengamatannya. Selain itu dengan teaching berbantuan permainan edukatif berorientasi kepada minat dan energi siswa dapat ditingkatkan dengan menggunakan pembelajaran berbasis Quantum teaching. Quantum teaching adalah segala usaha yang dilakukan oleh praktisi pendidikan untuk mewujudkan loncatan energi yang ada pada diri setiap peserta didik dengan memperhatikan keterpaduan unsur- unsur belajar sehingga tercapai pembelajaran yang efektif, cepat, dan menyenangkan. Kesenangan dalam pembelajaran dapat diwujudkan dengan permaian edukatif yang dekat dengan dunia siswa. Berdasarkan uraian di atas dan peningkatkan-peningkatkan yang terjadi pada setiap siklus menunjukan bahwa penerapan pembelajaran saintifik permainan edukatif dengan pendekatan saintifik dapat meningkatkan keaktifan belajar dan penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan tahun pelajaran 2015/2016. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diatas, maka dapat disimpulkan sebagai berikut. (1) Penerapan pembelajaran saintifik permainan edukatif dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan tahun pelajaran 2015/2016. Peningkatan ini dapat dilihat dari persentase rata-rata keaktifan belajar siswa pada siklus I sebesar 74,82% dengan kategori B serta persentase keaktifan belajar siklus II sebesar 81,36% dengan kategori B. (2) Penerapan teaching berbantuan permainan edukatif dapat meningkatkan penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan tahun pelajaran 2015/2016. Peningkatan ini dapat dilihat dari persentase penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa pada siklus I sebesar 78,72% dengan kategori B sedangkan persentase penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa pada siklus II sebesar 85,92% dengan kategori B. (3) Penerapan pembelajaran saintifik permainan edukatif dapat meningkatkan persentase IPS siswa kelas IVC SDN 9 Pedungan tahun pelajaran 2015/2016. Peningkatan 10
11 ini dapat dilihat dari IPS siswa pada siklus I sebesar 67,5% dengan kategori C sedangkan persentase penguasaan kompetensi pengetahuan IPS siswa pada siklus II sebesar 83,78% dengan kategori B. Berdasarkan simpulan yang diperoleh dalam penilitian tindakan kelas ini diajukan saran-saran sebagai berikut. (1) guru disarankan agar dapat menerapkan pembelajaran saintifik permainan edukatif sehingga tercipta pembelajaran yang kondusif dan menyenangkan sehingga dapat meningkatkan keaktifan belajar dan siswa. (2) pihak sekolah disarankan untuk memperkenalkan pembelajaran saintifik permainan edukatif untuk memperbaiki kualitas serta mutu pendidikan sekolah dasar. (3) peneliti lain disarankan agar dapat mengembangkan pembelajaran saintifik berbasis Quantum teaching berbantuan permainan edukatif dengan menyempurnakan langkah-langkah teaching dan mengaitkannya dengan hal yang dekat dengan siswa. DAFTAR PUSTAKA Agung, A. A Gede Konsep dan Teknik Analisis Data Penelitian Tindaka Kelas. Singaraja: Jurusan Teknologi Pendidikan, FIP IKIP Negeri Singaraja. Darmadi, Hamid Dimensi-Dimensi Metode Penelitian Pendidikan dan Sosial. Bandung: Alfabeta. Sanjaya,Wina Penelitian Pendidikan: Jenis, Metode dan Prosedur. Jakarta: Prenada Media Group. Susanto, Ahmad Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta:Kencana Prenada Media Group 11
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS Ayu Galuh Pujawati 1, I Wayan Sujana, Ni Nyoman Ganing 3 1,,3
Lebih terperinciPENERAPAN TPS DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI KOGNITIF IPS
PENERAPAN TPS DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI KOGNITIF IPS Dewi Gita Govindha 1, IGA Agung Sri Asri 2, Ni Nym, Ganing 3 1, 2, 3 Jurusan
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMELAJARAN IPS MELALUI METODE PROBLEM SOLVING DI SD NEGERI 03 KOTO KACIAK MANINJAU
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMELAJARAN IPS MELALUI METODE PROBLEM SOLVING DI SD NEGERI 03 KOTO KACIAK MANINJAU Desi Fitria 1, Pebriyenni 1, Asrul Thaher 2 Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. 1, 2,
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPS TEMA CITA-CITAKU DAN SIKAP SPIRITUAL SISWA KELAS IVB SD NEGERI 2 PADANGSAMBIAN 1 Ni Ktt. Sri Mariati,
Lebih terperinciPENERAPAN TPS DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS DAN SIKAP SOSIAL
PENERAPAN TPS DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS DAN SIKAP SOSIAL Nym. Sri Diana Asti 1, I Wyn. Sujana 1, I.B. Surya Manuaba 2 1,2,3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PETA DI KELAS V SDN 002 BAGAN BESAR DUMAI
203 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PETA DI KELAS V SDN 002 BAGAN BESAR DUMAI 0812 689 8822 SDN 002 Bagan Besar, Kota Dumai ABSTRACT This study aimed to describe the learning
Lebih terperinciMENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF MELALUI MEDIA PUZZLE PADA SISWA KELAS III SDN GRENDEN 02 PUGER JEMBER
MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF MELALUI MEDIA PUZZLE PADA SISWA KELAS III SDN GRENDEN 02 PUGER JEMBER (Improving the third grade student's ability in writing a paragraph by using puzzle as the
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V DENGAN MODEL GUIDED TEACHING DI SD NEGERI 23 TAMPUNIK PESISIR SELATAN
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V DENGAN MODEL GUIDED TEACHING DI SD NEGERI 23 TAMPUNIK PESISIR SELATAN Seprianti I, Fazri Zuzano 1, Erwinsyah Satria I I) Program Studi Pendidikan Guru
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PETA PADA SISWA KELAS V SDN 005 BUKIT TIMAH DUMAI
577 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PETA PADA SISWA KELAS V SDN 005 BUKIT TIMAH DUMAI 0813 6568 9301 SDN 005 Bukit Timah Dumai ABSTRACT This study aims to describe learning
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN. Oleh RANTI EFRIZAL NPM
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL DISCOVERY LEARNING DI SD NEGERI 37 ALANG LAWEH PADANG Oleh RANTI EFRIZAL NPM 1210013411035 PROGRAM
Lebih terperinciProgram Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau ABSTRACT
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PROBING PROMPTING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERFIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII C SMP NEGERI 1 BANGKINANG BARAT TAHUN AJARAN 2011/2012
Lebih terperinciYuanis et al., Penerapan Model Quantum Learning...
PENERAPAN MODEL QUANTUM LEARNING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PKN POKOK BAHASAN GLOBALISASI PADA SISWA KELAS IV SDN JATISARI 01 JEMBER ( The Application Of Quantum Learning
Lebih terperinciRahayu 6, Chumi Z F 7, Ika L R 8
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN MASALAH SOSIAL PADA SISWA KELAS IV SDN JATISARI 02 JEMBER Rahayu
Lebih terperinciIMPLEMENTASI PENDEKATAN PEMBELAJARAN SCIENTIFIC MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
IMPLEMENTASI PENDEKATAN PEMBELAJARAN SCIENTIFIC MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS Agus Wahyu Setiawan, I Wayan Sujana, I Wayan Darsana Jurusan
Lebih terperinciE_journal Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Universitas Pendidikan Ganesha (Volume 6, No.3, Tahun 2016)
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NHT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR ROLL SENAM LANTAI Komang Arsaniya, I Ketut Budaya Astra, S.Pd., M.Or, I Gede Suwiwa, S.Pd., M.Pd.
Lebih terperinciPENGGUNAAN MODEL OPEN ENDED LEARNING
PENGGUNAAN MODEL OPEN ENDED LEARNING DENGAN MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN PEMBELAJARAN BANGUN RUANG SISWA KELAS V SD NEGERI 3 PANJER TAHUN AJARAN 2015/2016 Tasirah 1, Wahyudi 2, Imam Suyanto 3 PGSD FKIP
Lebih terperinciPendahuluan. mardalita et all, Penerapan Metode Inkuiri Dengan...
PENERAPAN METODE INKUIRI DENGAN MENGGUNAKAN BONEKA TANGAN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV DENGAN TEMA CITA-CITAKU DI SDN SUMBERSARI 03 JEMBER (APPLICATION INQUIRY METHOD USING
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW DALAM PENINGKATAN PROSES DAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS V SD
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW DALAM PENINGKATAN PROSES DAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS V SD Oleh: Gunawan 1), Suripto 2), Chamdani 3) e-mail: calimassada@ymail.com Abstrack: The Application
Lebih terperinciUPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PKn MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PKn MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER Zainal Abidin SMP Negeri 1 Meranti, kab. Asahan Abstract: This study uses classroom action research Application
Lebih terperinciPendahuluan. Wardani et all, Pendekatan Kontekstual...
Meningkatkan Kemampuan Menulis Pantun melalui Pendekatan Kontekstual dengan Media Objek Langsung Siswa Kelas IV Semester II SDN 2 Battal Tahun Pelajaran 2012/2013 ( Improve Writing Ability Rhymes through
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN PENDEKATAN PETA KONSEP DI SDN 07 GURUN LAWEH NANGGALO PADANG
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN PENDEKATAN PETA KONSEP DI SDN 07 GURUN LAWEH NANGGALO PADANG Afdanis ¹, Yusrizal ¹, Yulfia Nora ¹ Program studi Pendidikan Guru Sekolah
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA INDONESIA SISWA KELAS IVB
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA INDONESIA SISWA KELAS IVB Ni Putu Dessy Sugiantari 1, M. G. Rini Kristiantari 2, I Ketut Ardana 3
Lebih terperinciPENGGUNAAN METODE ROLE PLAYING DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DI KELAS V SD
PENGGUNAAN METODE ROLE PLAYING DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DI KELAS V SD Oleh: Faisal Rahman Luthfi 1, Suripto 2, Harun Setyo Budi 3 FKIP, PGSD Universitas Sebelas Maret E-mail: luthfifaisal@ymail.com
Lebih terperinciHannaning dkk : Penerapan pembelajaran Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan
1 PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA SUB POKOK BAHASAN KUBUS DAN BALOK SISWA KELAS VIII-7 SMP NEGERI 1 KREMBUNG SIDOARJO SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI METODE SINEKTIK UNTUK SISWA KELAS V SD NEGERI JLABAN
1.370 Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Edisi 14 Tahun ke-5 2016 PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI METODE SINEKTIK UNTUK SISWA KELAS V SD NEGERI JLABAN THE ENHANCEMENT OF WRITING POETRY
Lebih terperinciLINDA ROSETA RISTIYANI K
PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SOSIOLOGI PADA SISWA KELAS XI IPS 3 SMA NEGERI 2 KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2015/2016 JURNAL Oleh: LINDA ROSETA RISTIYANI
Lebih terperinciPEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING DENGAN TEKNIK MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SDN TIRON 02
PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING DENGAN TEKNIK MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SDN TIRON 02 Cahyo Indarti SDN Tiron 02 Kecamatan Madiun Kabupaten Madiun
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL INKUIRI DI SDN 04 KAMPUNG OLO PADANG
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL INKUIRI DI SDN 04 KAMPUNG OLO PADANG Tasri Purnanda¹,Gusmaweti 2,Hendra Hidayat 1 1 Program Studi Pendidikan Guru
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN CTL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING)
PENERAPAN PENDEKATAN CTL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING) DENGAN MEDIA BENDA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS IV SDN 2 MARON TAHUN AJARAN 2015/2016 Yuni Astuti 1, Imam Suyanto
Lebih terperinciPENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPA DAN SIKAP SPIRITUAL SISWA
PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPA DAN SIKAP SPIRITUAL SISWA Diyah Komala Dewi 1, I Ketut Ardana 2, I Wayan Darsana 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperincie-issn Vol. 5, No. 2 (2016) p-issn
UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN MEDIA CD PEMBELAJARAN DISERTAI PEMBERIAN TUGAS PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 BANJAR MARGO SUMBOGO B. M. SMP Negeri 1 Banjar Margo
Lebih terperinciRohmawati et al., Penerapan Metode Role Playing...
1 Penerapan Metode Role Playing untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas IV Tema Berbagai Pekerjaan di SDN Sidomukti 1 Probolinggo Tahun Pelajaran 2014/2015 (The Application of Role Playing
Lebih terperinciKeywords: Teams Games Tournament (TGT), visual media, social science
PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) DENGAN MEDIA VISUAL DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS IV SDN 1 BRECONG TAHUN AJARAN 2015/2016 Nurul Hidayati¹, Suripto²,
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS Ni G. A. Pt. Rita Indriani 1, I Kt. Adnyana Putra 2, I G. A. A. Sri Asri 3 1,2,3 Jurusan
Lebih terperinciFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta ABSTRACT
MENINGKATKAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS III DALAM PEMBELAJARAN IPS DENGAN MENGGUNAKAN METODE TAKE AND GIVE DI SDN 07 ENAM LINGKUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN 1 Asnimar Zain, 1 nurharmi, 2 Yulvia Nora
Lebih terperinciPENGGUNAAN MEDIA BERBASIS TEKS DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA
PENGGUNAAN MEDIA BERBASIS TEKS DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA Sri Mahidar Kanjun SD Negeri 054931 Batu Melenggang, kab. Langkat Abstract: This study aims to determine the improvement
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 03 SUAYAN TINGGI
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 03 SUAYAN TINGGI Oleh: DEDE KURNIA YUZA NPM. 1010013411153 PROGRAM STUDI
Lebih terperinciPENGGUNAAN PENDEKATAN DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS III PADA PEMBELAJARAN IPA DI SDN 26 LUBUK ALUNG
PENGGUNAAN PENDEKATAN DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS III PADA PEMBELAJARAN IPA DI SDN 26 LUBUK ALUNG Masni ¹, Wince Hendri², Erwinsyah Satria¹, Program Studi : Pendidikan
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS V.A PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS V.A PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS DI SDN 24 JATI GAUNG PADANG OLEH: MUTIA LATIFAH NPM. 1110013411167
Lebih terperinciOleh. I Putu Budhi Sentosa, NIM
Penerapan Model Pembelajaran Metakognitif untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar TIK Siswa Kelas VII SMP Negeri 6 Singaraja Tahun Pelajaran 2011/2012 Oleh I Putu Budhi Sentosa, NIM 1015057117 Jurusan
Lebih terperinciPENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SDN 15 LUBUK ALUNG MELALUI PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME)
PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SDN 15 LUBUK ALUNG MELALUI PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) Yelda Regesti 1, Fazri Zuzano 1, Arlina Yuza 1 1 Program Studi
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN CTL DENGAN METODE EKSPERIMEN DALAM PENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA TENTANG GAYA KELAS IV SD NEGERI 2 PANJER
PENERAPAN PENDEKATAN CTL DENGAN METODE EKSPERIMEN DALAM PENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA TENTANG GAYA KELAS IV SD NEGERI 2 PANJER Arini Kurniawati 1, Suripto 2, Warsiti 3 1 Mahasiswa PGSD FKIP Universitas
Lebih terperinciTAHUN AJARAN 2015/2016
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS III SDN 1 GONDANGWAYANG TEMANGGUNG TAHUN AJARAN 2015/2016 Dyah Candraningrum
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI KETERAMPILAN MENULIS DALAM BAHASA INDONESIA
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI KETERAMPILAN MENULIS DALAM BAHASA INDONESIA Ni Wyn Rosita Santihani 1, M.G Rini Kristiantari 2, I G A A Sri
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI MELALUI PERCOBAAN SEDERHANA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI MELALUI PERCOBAAN SEDERHANA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA I Made Nopa Adi Putra 1, Ida Bagus Surya Manuaba 2, Ni Wayan Suniasih 3 Jurusan
Lebih terperinciNoorhafizah dan Rahmiliya Apriyani
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA MATERI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MELALUI MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) KOMBINASI MAKE A MATCH PADA SISWA KELAS IV SDN SUNGAI MIAI 5 BANJARMASIN Noorhafizah
Lebih terperinciRahmawati et al., Metode Problem Solving...
Penerapan Metode Problem Solving Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Kelas V Dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Pokok Bahasan Menghargai Keputusan Bersama Di SD Darul Hikmah
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL WORD SQUARE BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD
PENERAPAN MODEL WORD SQUARE BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD Ni Komang Santi Nopiyanti 1, Made Sulastri 2, Ign. I Wayan Suwatra 3 1 Jurusan PGSD,
Lebih terperinciARTIKEL. Oleh AGUSMAWATI NPM
ARTIKEL PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DI KELAS IV SD NEGERI 10 BULANTIAK KECAMATAN PAUH DUO KABUPATEN SOLOK SELATAN Oleh AGUSMAWATI NPM. 1110013411574
Lebih terperinciARTIKEL KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BERGULING SENAM LANTAI
ARTIKEL MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BERGULING SENAM LANTAI Oleh I Wayan Sudarsana NIM 0816011124 JURUSAN PENDIDIKAN JASMANI, KESEHATAN DAN REKREASI
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN IPS MELALUI TEKNIK PICK UP CARDS GAME DI SDN KEBONSARI 04 KABUPATEN JEMBER
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN IPS MELALUI TEKNIK PICK UP CARDS GAME DI SDN KEBONSARI 04 KABUPATEN JEMBER Penulis 1 Chumi Zahroul F Penulis 2 Charisyah Widya Y Dosen Jurusan
Lebih terperinciJoyful Learning Journal
JLJ 3 (4) (2014) Joyful Learning Journal http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jlj PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DENGAN MEDIA PAPAN PETUALANGAN Maulana Malik
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK BERBANTUAN MEDIA KONKRET DAPAT MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN MATEMATIKA
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK BERBANTUAN MEDIA KONKRET DAPAT MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN MATEMATIKA Ni Putu Anditya Pramantiwi 1, I Made Suara 2, I Wayan Sujana
Lebih terperinciPENERAPAN SUPERVISI AKADEMIK PENGAWAS DALAM UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU MENERAPKAN MODEL STAD
PENERAPAN SUPERVISI AKADEMIK PENGAWAS DALAM UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU MENERAPKAN MODEL STAD Suciono Pengawas Sekolah Dinas Pendidikan, kab. Langkat Abstract: This study aims to determine whether
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN MEDIA MUATAN DALAM PENINGKATAN
PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN MEDIA MUATAN DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN BILANGAN BULAT PADA SISWA KELAS IV SDN 2 GEMEKSEKTI TAHUN AJARAN 2015/2016 Siti Rokhmah 1, Wahyudi
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN Nur Hadiyanta MAN Popongan Kabupaten Klaten email: hadiyantonur94@yahoo.com Abstrak Tujuan Penelitian
Lebih terperinciDewi Mayangsari dkk, Penerapan Metode Eksperimen Untuk Meningkatkan Aktivitas...
27 Penerapan Metode Eksperimen Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas VI Pokok Bahasan Konduktor dan Isolator SDN Semboro Probolinggo Tahun Pelajaran 2012/2013 (The Application
Lebih terperinciKata Kunci: metode inkuiri, kemampuan berpikir kritis, hasil belajar, kegiatan ekonomi
1 Penerapan Metode Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa Kelas VA Mata Pelajaran IPS Pokok Bahasan Kegiatan Ekonomi di SDN Kepatihan 06 Jember (Implementation of
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PROJECT BASED LEARNING DAPAT MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PROJECT BASED LEARNING DAPAT MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA Ni Kadek Novita Bima Pratiwi, I Gusti Agung Oka Negara, I.G.A.Agung Sri Asri Jurusan
Lebih terperinciJurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN KINERJA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGANALISIS KONSEP DAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN MATEMATIKA TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IVA SD NEGERI 2 PEMECUTAN
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV A DENGAN MENGGUNAKAN MODEL GROUP INVESTIGATION DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SDN 08 SURAU GADANG SITEBA PADANG
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV A DENGAN MENGGUNAKAN MODEL GROUP INVESTIGATION DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SDN 08 SURAU GADANG SITEBA PADANG Oleh: NINI SANTIA DEWI NPM. 1110013411203
Lebih terperinciAkbar et al., Peningkatan Minat dan Hasil Belajar...
1 Peningkatan Minat dan Hasil Belajar IPA Pokok Bahasan Energi Panas dan Bunyi Melalui Penerapan Metode Eksperimen pada Siswa Kelas IV B MI Muhammadiyah Sidorejo Tahun Pelajaran 2013/2014 (Increased interest
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING DI KELAS V SD NEGERI TERBAHSARI ARTIKEL SKRIPSI
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING DI KELAS V SD NEGERI TERBAHSARI ARTIKEL SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta untuk
Lebih terperinciPENERAPAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP GAYA
PENERAPAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP GAYA Kartika Teti Kadarsih 1), Usada 2), Matsuri 3) PGSD FKIP Universitas Sebelas Maret, Jalan Slamet Riyadi 449 Surakarta e-mail: kartikateti@gmail.com
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN PENDEKATAN BRAIN BASED LEARNING DI SDN 20 KURAO PAGANG
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN PENDEKATAN BRAIN BASED LEARNING DI SDN 20 KURAO PAGANG Widya Danu Fadilah 1, Edrizon 1, Hendra Hidayat 1 1
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKN SISWA
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKN SISWA ARTIKEL Oleh : NI NYOMAN GUNIATI 0914041089 JURUSAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGRAAAN FAKULTAS ILMU
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL MIND MAP DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJARAN IPS TEMA SEJARAH PERADABAN INDONESIA PADA SISWA KELAS V DI SD NEGERI 1 SRUWENG
PENERAPAN MODEL MIND MAP DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJARAN IPS TEMA SEJARAH PERADABAN INDONESIA PADA SISWA KELAS V DI SD NEGERI 1 SRUWENG Zakariya Firasyan Syah 1, Suripto 2, Ngatman 3 1 Mahasiswa PGSD
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SEMESTER 2 SD
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SEMESTER 2 SD Oleh: Anggit Sriwidodo, A.Y. Soegeng IKIP PGRI SEMARANG Abstract Learning
Lebih terperinciPENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL WORD SQUARE DI SDN 26 PELANGAI KECIL KABUPATEN PESISIR SELATAN
PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL WORD SQUARE DI SDN 26 PELANGAI KECIL KABUPATEN PESISIR SELATAN Rosmiati 1, Muhammad Sahnan 1, Yulfia Nora 1 1 Program Studi
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN. Oleh: ADE AYUSYA NPM
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN PKn DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI GUIDED TEACHING DI SD NEGERI 07 GURUN LAWEH KOTA PADANG Oleh: ADE AYUSYA NPM. 1010013411198
Lebih terperinciPENERAPAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA KELAS IV SD N SABDODADI KEYONGAN
Peningkatan Contextual Teaching... (Marfianingsih) 229 PENERAPAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA KELAS IV SD N SABDODADI KEYONGAN APPLICATION OF CONTEXTUAL
Lebih terperinciAbstrak. Pendahuluan. Handayani et al., Penerapan Metode Inquiry
1 Penerapan Metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS Pokok Bahasan Teknologi Produksi, Komunikasi dan Transportasi untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SDN Mrawan 01 Jember (The Application
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. 1, 2,
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA SISWA KELAS IVB SD Dewa Ayu Tri Megawati 1, I Wayan Wiarta 2, I.B.
Lebih terperinciJoyful Learning Journal
JLJ 3 (2) (2014) Joyful Learning Journal http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jlj PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS LAPORAN PENGAMATAN MELALUI METODE THINK TALK WRITE BERBANTUAN VIDEO Rahma Huda Putranto,
Lebih terperinciPendahuluan. Meris et al., Meningkatkan Kemampuan Menulis...
1 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS NARASI SUGESTIF MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SDN KEMUNINGSARI KIDUL 01 JEMBER (Improving the Fourth Grade Student's Writing Suggestive Narration
Lebih terperinciMODEL KOOPERATIF MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR IPS SISWA KELAS IV
ISSN Cetak 2476-9886 ISSN Online 2477-0302 Jurnal EDUCATIO, Hlm 80-85 Akses Online : http://jurnal.iicet.org Dipublikasikan oleh : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET) Info
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA KELAS I SD NEGERI KAPUKANDA ARTIKEL JURNAL
PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA KELAS I SD NEGERI KAPUKANDA ARTIKEL JURNAL Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KEMAMPUAN MENALAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI MODEL PICTURE AND PICTURE
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KEMAMPUAN MENALAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI MODEL PICTURE AND PICTURE PADA PEMBELAJARAN IPA DI SDN 01 BANDAR BUAT KECAMATAN LUBUK KILANGAN KOTA PADANG OLEH
Lebih terperinciilmiah serta rasa mencintai dan menghargai kebesaran Tuhan yang Maha Esa perlu ditanamkan kepada siswa. Hal tersebut dapat tercapai salah
PENERAPAN METODE INKUIRI TERBIMBING UNTUK PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS IV SD Retno Megawati 1, Suripto 2, Kartika Chrysti Suryandari 3 PGSD FKIP Universitas Sebelas Maret, Jl. Kepodang
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN. oleh. RiaParamita NPM
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS V MELALUI MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SDN 11 KURAO PAGANG PADANG oleh RiaParamita
Lebih terperinciWidanti et al., Penerapan Teknik Mind Mapping...
1 Penerapan Teknik Mind Mapping untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas IV pada Pembelajaran Pkn Pokok Bahasan Sistem Pemerintahan Kabupaten, Kota dan Provinsi di SD Negeri Mumbulsari
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS MELALUI PENERAPAN PENGAJARAN REMEDIAL INCREASE OF LEARNING ENGLISH THROUGH APPLICATION REMEDIAL TEACHING
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS MELALUI PENERAPAN PENGAJARAN REMEDIAL INCREASE OF LEARNING ENGLISH THROUGH APPLICATION REMEDIAL TEACHING Rahmatiah SMP Negeri 33 Makassar Rahmatiah33makassar@gmail.com
Lebih terperinciPENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN SIKAP DEMOKRASI PADA MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS III SDNEGERI PENDOWOHARJO SLEMAN
PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN SIKAP DEMOKRASI PADA MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS III SDNEGERI PENDOWOHARJO SLEMAN JURNAL SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Lebih terperinciPendahuluan. Keywords: Mastery Learning, Student Activities, Result Of Learning
Penerapan Strategi Pembelajaran Belajar Tuntas (Mastery Learning) Menggunakan Media Video dalam Pembelajaran IPA Pokok Bahasan Proses Daur Air untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Kelas V SD
Lebih terperinciPENERAPAN PEMBELAJARAN INKUIRI DALAM MATERI PENGHANTAR PANAS UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA SISWA KELAS VI SDN JAMBUWER 02 KAB
PENERAPAN PEMBELAJARAN INKUIRI DALAM MATERI PENGHANTAR PANAS UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA SISWA KELAS VI SDN JAMBUWER 02 KAB. MALANG TAHUN AJARAN 2016/2017 Oleh : Emmy Suaida, emisuaida@gmail.com
Lebih terperinciPENERAPAN METODE QUANTUM LEARNING
PENERAPAN METODE QUANTUM LEARNING DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII C SMP NEGERI 2 KEDIRI PADA MATERI POKOK HIMPUNAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Dini Wahyuni, Masjudin,
Lebih terperinciMebtan Dwi Permana, Imam Muchtar, Chumi Zahroul Fitriah 1)
PENERAPAN STRATEGI PETA KONSEP JENIS POHON JARINGAN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV TEMA CITA-CITAKU DI SDN KEBONSARI 05 JEMBER Mebtan Dwi Permana, Imam Muchtar, Chumi Zahroul
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOMETRI CONTEXTUAL APPROACH TO IMPROVE IMPLEMENTATION OF LEARNING GEOMETRY
PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOMETRI CONTEXTUAL APPROACH TO IMPROVE IMPLEMENTATION OF LEARNING GEOMETRY Hasnah SD Negeri Limbung Putera hasnahhasnah823@gmail.com Abstract
Lebih terperinciPenerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa (Studi Kasus Siswa Kelas XI IPS 2 di SMA Negeri Arjasa Semester Genap
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR IPA MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER PADA SISWA KELAS V SDN 26 PASAMAN
PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR IPA MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER PADA SISWA KELAS V SDN 26 PASAMAN Mira Maryulis 1, Erman Har 1, Edrizon 1. 1 Program Studi Pendidikan Guru
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 1 TINGGARSARI
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 1 TINGGARSARI Ketut Indah Arfika Yani 1, Ni Ketut Suarni 2, I Made Citra Wibawa 3 Jurusan
Lebih terperinciKALAM CENDEKIA, Volume 5, Nomor 2.1, hlm
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA TENTANG ENERGI PADA SISWA KELAS IV SDN KETIWIJAYAN TAHUN AJARAN 2016/2017 Septina Cipta Putri 1, Imam
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSESDI KELAS IV SD NEGERI 22 SALIMPATKABUPATEN SOLOK
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSESDI KELAS IV SD NEGERI 22 SALIMPATKABUPATEN SOLOK Yasminarni ¹, Erman Har ¹, Gusmaweti ¹ ¹ Program studi Pendidikan
Lebih terperinciPendidikan Biologi, FITK, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2) MTsN II Pamulang koresponden: Abstrak
Seminar Nasional Biologi, Lingkungan, dan Pembelajaran Pendidikan Biologi FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 24 Oktober 2015 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII SAINS II MELALUI
Lebih terperinciARTIKEL. Oleh : I MADE SEPTI ASTAWAN
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN PADA SISWA KELAS XI KRIA KAYU DAN KERAMIK SMK NEGERI 1 SUKASADA KECAMATAN SUKASADA KABUPATEN BULELENG TAHUN PELAJARAN
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PELAJARAN IPA DENGAN METODE DEMONSTRASI BERBANTU MEDIA GAMBAR PADA KELAS IV SDN LOMPIO. Oleh.
1 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PELAJARAN IPA DENGAN METODE DEMONSTRASI BERBANTU MEDIA GAMBAR PADA KELAS IV SDN LOMPIO Oleh Eviyanti ABSTRACT This study is an action research aimed to find out
Lebih terperinciPENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASISTED INDIVIDUALIZATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASISTED INDIVIDUALIZATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA Susilawati SD Negeri 054931 Batu Melenggang, kab. Langkat Abstract: This classroom action
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN METODE KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION MATA PELAJARAN PKN SD KOTA TEBING TINGGI
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN METODE KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION MATA PELAJARAN PKN SD 167648 KOTA TEBING TINGGI Sabaria Haloho Guru SD Negeri 167648 Kota Tebing Tinggi Surel : sabaria.haloho@gmail.com
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN PKn DAN MOTIVASI BELAJAR
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN PKn DAN MOTIVASI BELAJAR I Gusti Ayu Agung Indah Utari 1, I G. A. Agung Sri Asri 2, I Wayan Sujana
Lebih terperinciPENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS PEMBUATAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA
32 Jurnal Dinamika, Volume 1, Nomor 1, Oktober 2016 PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS PEMBUATAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA Afririo Enanda 1, Moch Bruri Triyono ²
Lebih terperinci