TENTANG PENERBITAN SURAT TANDA KEBANGSAAN KAPAL DAN SERTIFIKAT KESEMPURNAAN KAPAL DENGAN RAIIMAT TUHAN YANG MAIIA ESA

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "TENTANG PENERBITAN SURAT TANDA KEBANGSAAN KAPAL DAN SERTIFIKAT KESEMPURNAAN KAPAL DENGAN RAIIMAT TUHAN YANG MAIIA ESA"

Ratna Budiaman
7 tahun lalu
Tontonan:

1 1 BUPAT PACTAN ^ \ PERATURAN BUPAT PACTAN ; NOMOR 31 TAUN2009 TENTANG PENERBTAN SURAT TANDA KEBANGSAAN KAPAL DAN SERTFKAT KESEMPURNAAN KAPAL DENGAN RAMAT TUHAN YANG MAA ESA \ BUPAT PACTAN Menmbang : a. bahwa dalam rangka menclptakan ketertban, kelancaran, dan keselamatan lalu lntas d peraran, maka perlu adanya Surat Tanda Kebangsaan Kapal dan Sertfkat Kesempumaan Kapal yang dmlk oleh masng-masng kapal; b. bahwa sehubungan dengan maksud tersebut pada huruf a dlatas. maka guna tertb admnstras dan kelancaraan pelaksanaan tugas d bdang perhubungan laut dpandang perlu untuk mengatur ketentuan Pengukuran, Pendaftaran, Penerbtan Surat Tanda Kebangsaan Kapal (Pas Kec) dan Sertfkat Kesempumaan Kapal dengan menetapkan dalam suat Peraturan, Mengngat : 1. Undang-Undang Nomor 12Tahun 1950 tentang Pembentkan Daeral-daerah Kabupaten Dalam Lngkungan Provns Jawa Tmur (Lembaran Negara Tahun 1950 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Nomor9); 2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerntahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 37, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437) sebagamana telah beberapa kal dubah terakhr dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran Negaa Talu 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844); 3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tenang Pela\aran (Lembaran Negara Republk ndonesa lahun 2008 Nomor 64. Tambahan Lembaran Negara Republk ndonesa Nomor 4849); 4. Peraturan Pemernlah Nomor 51 Tahun 2002 tentang Perkapaan (Lembaran Negara Tahun 2002 Nomor 95, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4227); 5. Peraturan Pemerntah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagan Drusan Pemerntahan Antara Pemernlah, Pemerntahan Daerah Provns dan Pemerntahan Daerah Kabupalen/Kota (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737); 6. Peraturan Daerah Kabupaten Pactan Nomor 20 Tahun 2007 tenang Organsas Dnas Daerah Kabupaten Pactan (Lembaran Daerah Kabupaten Pactan Talun 2007 Nomor 27); 7. Peraturan Bupat Pactan Nomor 52 Tahun 2007 tentang Uraan Tugas, Futgs dan Tata Kerja Dnas Perhubungan. Komunkas dan [nt'uualka Kabupaten Pactan. Jalan Jaksa Agung Suprapo Somor S Paclan Kode Pos : Jawa Tmur Telp. (0357) 8S1032 Fax. (0357) 882J72

2 MEMUTUSKAN Menetapkan : PERATURAN BUPAT PACTAN TENTANG PENERBTAN SURAT TANDA KEBANGSAAN KAPAL DAN SERTFKAT KESEMPURNAAN KAPAL r BAB KETENTUAN UMUM ; Pasal 1 Dalam Peraturan Bupat n, yang dmaksud dengan: 1. Daerah adalah Kabupaten Pactan 2. Bupat adalah Bupat Pactan 3. Dnas adalah Dnas Perhubungan Komunkas dan nformatka Kabupaten Pactan 4. Kepala Dnas adalah Kepala Dnas Perhubungan Komunkas dan nformatka Kabupaten Pactan 5. Peraran adalah Peraran Laut dan Peraran pedalaman (Sungal dan Danau) yang berada dalam tentoral Kabupaten Pactan 6. Pelayaran adalah satu kesatuan sstem yang terdr dar angkutan d peraran, kepelabuhanan, keselamatan dan keamanan, serta perlndungan lngkungan martm 7. Kapal adalah Kendaraan ar dengan bentuk dan jens tertentu, yang dgerakkan dengan tenaga angn, tenaga mekank,' energ lannya, dtark atau dtunda, termasuk kendaraan yang berdaya dukung dnams, kendaraan dbawah permukaan ar, serta alat apung dan bangunan terapung yang tdak berpndah-pndah. 8. Kapal layar dengan pesawat penggerak bantu yang selanjutnya dsebut dengan kapal layar adalah kapal dengan layar lengkap sebaga penggerak utama dan dlengkap dengan pesawat penggerak bantu. ; 9. Perahu layar adalah kapal dengan bangunan sederhana yang hanya dlengkap dengan layar yang cukup untuk berlayar dengan aman. 10. Keselamatan pelayaran adalah suatu keadaan terpenuhnya persyaratan keselamatan yang menyangkut angkutan d peraran dan kepelabuhan. 11. Tonase kapal adalah volume kapal yang dnyatakan dalam tonase kotor (gross tonage /GT). 12. Sertfkat kesempumaan kapal adalah surat keterangan kondsl kapal, alat perlengkapan,alat navgas,alat komunkas kapal berfmgs tertentu dengan ketentuan setelah dadakan pemerksaan flsk kapal yang bersangkutan. 13. Pemerksan kapal adalah serangkaan kegatan yang dlakukan oleh pemerntah terhadap nahkoda^uragan kendaraan ar/kapal mengena persyaratan tekns dan lak laut serta pemenuhan admnstratf. BAB SURAT TANDA KEBANGSAAN KAPAL ' Pasal 2 (1) Kapal yang telah ddaftar d ndonesa dapat dberkan surat tanda kebangsaan kapal ndonesa sebaga bukt kebangsaan. (2) Surat tanda kebangsaan sebagamana dmaksud dalam ayat (1) dberkan dalam bentuk: a. pas kec mtuk kapal-kapal yang berlayar d peraran laut dengan tonase kotor kurang dar 7 (<GT.7); b. pas peraran daratan untuk kapal-kapal yang berlayar d peraran daratan. (3) Surat tanda kebangsaan kapal sebagmmana dmaksud dalam ayat (2) berlaku untuk jangka waktu 5 (lma) tahun. (5) Surat tanda kebangsaan kapal sebagamana dmaksud dalam ayat (2) dberkan apabla dlengkap persyaratan: \ a. bukt kepemlkan kapal dketahu Kades dan Camat setempat; b. surat pemyataan dar pemlk mengena data fsk konstruks dan peruntukan kapal. c. Foto copy KTP atau ^ta pendran perusahaan; d. Surat keterangan tulmng/galangan/pacak kapal dketahu Kades dan Camat setempat.

3 ! Pasal 3 (1) Surat tanda kebangsaan kapal dberkan sebaga dasar bag kapal untuk dapat mengbarkan bendera ndonesa sebaga bendera kebangsaan. (2) Surat tanda kebangsaan kapal sebagamana dmaksud dalam ayat (1) harus selalu berada d atas kapal bla sedang berlayar. \ Pasal 4 Surat tanda kebangsaan kapal tdak berlaku lag jka: a. masa berlakunya telah habs; b. kapal bukan lag kapal ndonesa; c. data kapal yang tercantum dalam surat tanda kebangsaan kapal telah berubah; d. kapal tenggelam dan tdak dpergunakan lag; atau e. kapal drampas oleh bajak laut atau musuh..' BAB SERTnKAT KESEMPURNAAN KAPAL Pasal 5 (1) Setap kapal yang doperaskan peraran harus memenuh persyaratan keselamatan pelayaran. (2) Untt^ memenuh persyaratan keselamatan pelayaran sebagamana dmaksud pada ayat (1), setap kapal wajb memlk Sertfkat Kesempumaan Kapal (3) Untuk memperoleh Sertfkat Kesempumaan Kapal sebagamana dmaksud pada ayat (2) dberkan apabla dlengkap persyaratan: a. Foto copy KTP atau akta pendran perusahaan; b. Surat keterangan tukang/galangan/pacak kapal dketahu Kades dan Camat setempat; c. Surat keterangan Kepemlkan Kapal dketahu Kades dan Camat setempat; d. Data fsk konstruks bangunan kapal, (4) Sertfkat Kesempumaan Kapal sebagamana dmaksud pada ayat (2) berlaku selama 5 (lma) tahun BAB V PROSES PERZNAN Pasal 6 Permohonan Surat Tanda Kebangsaan Kapal dan Sertfkat Kesempumaan Kapal dajukan kepada Bupat Pactan c.q Kepala Dnas Perhubungan, Komunkas dan nformatka dengan dlengkap semua persyaratan yang telah dltentukan. r 3 Pasal 7 (1) Surat tanda kebangsaan kapal dan Sertfkat Kesempumaan Kapal tdak dapat dterbtkan apabla: a. pemlk atau badan hukum dnyatakan bangkmt berdasarkan penetapan Pengadlan; atau b. akte pendafaran kapal dbatalkan; c. tdak dpenuhnya salah satu persyaratan yang dltentukan. (2) Penolakan penerbtan surat tanda kebangsaan kapal dan Sertfkat Kesempumaan Kapal oleh Pejabat yang berweang harus dbertahukan secara tertulls kepada pemohon dengan menyebutkan alasan penolakan palng lama dalam waktu 14 (empat belas) har keja Pasal 8 Surat tanda kebangsaan kapal dan Sertfkat Kesempumaan Kapal dapat dbatalkan jka: a. surat dperoleh secara tdak sah; b. kapal dpergunakan untuk melakukan kegatan yang membahayakan keamanan negara; c. akte pendafaran dbatalkan; atau d. pemlk atau badan hukum dnyatakan bangkrut berdasarkan penetapan pengadlan.

4 BAB V KEWAJBAN PEMLK KAPAL Pasal9 Pemlk Kapal yang telah mendapatkan Surat Tanda Kebangsaan Kapal dan Sertfkat Kesempumaan Kapal dwajbkan untuk: ' a. Melaporkan apabla terjad perubahan kepemlkan kapal atau donsl pemlk kapal; b. Mengoperaskan kapal yang memenuh teknk dan lak laut; c. Mengutamakan keselamatan dalam mengoperaskan kapal sehngga tdak terjad kecelakaan yang mengakbatkan korban jwa; d. Beroperas pada wlayah operas sesua dengan zn yang dberkan; e. Mempekerjakan awak kapal yang memenuh persyaratan, sesua dengan ketentuan perundangundangan yang berlaku.. BAB V KETENTUAN PENUTUP Pasal 10 Hal-hal yang belum dalur dalam Peraturan Bupat n sepanjang mengena tekns pelaksan;annya datur lebh lanjut oleh Kepala Dnas Perhubungan. Komunkas dan nformatka Kabupatcn Pactan. Pasatll Peraturan Bupat n berlaku sejak tanggal dtetapkan Agar selap orang mengetahunya, memerntahkan pengundangan Peraturan Bupat n dengan penempatannya dalam Berlta Daerah Kabupaten Pactan. Dtetapkan d Pactan Pada tanggal 30 \Z BUPATPAC AN.S U J ON O

5 BABV ; KEWAJBAN PEMLK KAPAL f Pasal 9 Pemlk Kapal yang telah mendapatkan Surat Tanda Kebangsaan Kapal dan Sertfkat Kesempumaan Kapal dwajbkan untuk: j a. Melaporkan apabla terjad perubahan kepemlkan kapal atau domsl pemlk kapal; b. Mengoperaskan kapal yang memenuh teknk dan lak laut; c. Mengutamakan keselamatan dalam mengoperaskan kapal sehngga tdak terjad kecelakaan yang mengakbatkan korban jwa; d. Beroperas pada wlayah operas sesua dengan zn yang dberkan; e. Mempekerjakan awak kapal yang memenuh persyaratan, sesua dengan ketentuan perundangundangan yang berlakl BAB V KETENTUAN PENUTUP Pasal 10 Hal-hal yang belum datur dalam Peraturan Bupat n sepanjang mengena tekns pelaksanaannya datur lebh lanjut oleh Kepala Dnas Perhubungan, Komunkas dan nformatka Kabupaten Pactan. 1 Pasal 11 Peraturan Bupat n berlaku sejak tanggal dtetapkan Agar setap orang mengetahunya, memerntahkan pengundangan Peraturan Bupat n dengan penempatarmya dalam Berta Daerah Kabupaten Pactan. Dundangkan dl Pactan Pada tanggal SEKRETARS DAERAH Dtetapkan d Pactan Pada Tanggal BUPAT PACTAN Cap. ttd H. SUJONO r. MULVONO. MM Pembna Utama Madya NP BERTA DAERAH KABUPATEN PACTAN TAHUN 2009 NOMOR 30

dokumen-dokumen yang mirip

BUPATI PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 32 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN DAN TATA CARA PENERBITAN IZIN TRAYEK, IZIN INSIDENTIL DAN REKOMENDASI

BUPATI PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 32 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN DAN TATA CARA PENERBITAN IZIN TRAYEK, IZIN INSIDENTIL DAN REKOMENDASI BUPAT PACTAN PERATURAN BUPAT PACTAN NOMOR 32 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN DAN TATA CARA PENERBTAN ZN TRAYEK, ZN NSDENTL DAN REKOMENDAS DENGAN RAHBAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPAT PACTAN, Menmbang : bahwa guna