Putusan Pengadilan Pajak Nomor : 63714/PP/M.IIIB/15/2015. Jenis Pajak : PPh Badan. Tahun Pajak : 2009

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Putusan Pengadilan Pajak Nomor : 63714/PP/M.IIIB/15/2015. Jenis Pajak : PPh Badan. Tahun Pajak : 2009"

Transkripsi

1 Putusan Pengadilan Pajak Nomor 63714/PP/M.IIIB/15/2015 Jenis Pajak PPh Badan Tahun Pajak 2009 Pokok Sengketa bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi Terbanding atas Penghasilan Neto Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak 2009 sebesar ,00, yang tidak disetujui oleh Pemohon Banding dengan perincian sebagai berikut 1. Koreksi Negatif Raw Material Used ( ,00) 2. Koreksi Negatif Returnable Variance ( ,00) 3. Koreksi Stock & Price Different Variance ,00 4. Koreksi Purchase Goods Variance ,00 5. Koreksi Miscellaneous Account ,00 Jumlah ,00 1. Koreksi Negatif Raw Material Used sebesar ( ,00) Menurut Terbanding bahwa Terbanding menyatakan, koreksi negatif perhitungan arus barang sebesar ( ,00) pada dasarnya terkait dengan pembuktian koreksi variance-variance yang tidak diakui Terbanding pada saat pemeriksaan. Sehingga koreksi negatif sebesar ( ,00) harus tetap dapat dibuktikan oleh Pemohon Banding; Menurut Pemohon Banding bahwa Pemohon Banding menyatakan, perhitungan raw material yang dilakukan oleh Terbanding sejumlah ,00 tidak dapat dihitung secara langsung sehingga menimbulkan koreksi minus sebesar ( ,00), sedangkan Raw Material yang benar menurut Pemohon Banding adalah sebesar ,00; Menurut Majelis bahwa substansi yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi negatif Raw Material Used sebesar ( ,00) yang dilakukan oleh Terbanding dengan alasan seperti yang telah diungkapkan oleh Terbanding dalam Surat Uraian Bandingnya dan keterangan yang disampaikan dalam persidangan; bahwa atas koreksi a quo, Pemohon Banding telah memberikan sanggahannya seperti yang telah dituangkan dalam surat permohonan bandingnya dan keterangan yang Pemohon Banding sampaikan dalam persidangan; bahwa oleh karena koreksi a quo terkait dengan penerapan ketentuan yang diatur dalam akuntansi (accounting treatment), maka para pihak telah sepakat untuk melakukan uji bukti; bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, para pihak telah membuat Berita Acara hasil uji bukti yang kemudian dibahas dalam persidangan sebagai berikut bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, Terbanding menyatakan sebagai berikut - bahwa berdasarkan tambahan sanggahan yang disampaikan Pemohon Banding pada saat proses pemeriksaan melalui Surat Nomor 088/FNC/DOC/IV/II tanggal 08 April 2011, Pemohon Banding menyampaikan penghitungan raw material used menurut Pemohon Banding dan selanjutnya digunakan oleh Terbanding dalam penghitungannya sebagai berikut

2 Uraian Cfm. SPT Cfm. Surat Sanggahan Cfm. Terbanding Selisih Raw material used Returnable variance Stock&pric e different Purchase Goods Variance Scrap expenses Sundries Account Miscellaneo us Account Jumlah ,00 ( ,00) , , , , , , ,00 ( ,00) , , , , , , ,00 0,00 0,00 0, , ,00 0, ,00 ( ,00 ) ( ,00) ( ,00 ) ,00 0,00 0, , ,00 - bahwa berdasarkan tabel penghitungan di atas pada prinsipnya tidak ada koreksi negatif yang dilakukan oleh Terbanding (Pemeriksa) karena nilai Raw Material Used yang digunakan oleh Terbanding yaitu sejumlah ,00 mengikuti nilai Raw Material Used yang diakui oleh Pemohon Banding pada surat sanggahannya; - bahwa dalam Surat Keberatan dan Surat Bandingnya Pemohon Banding mengakui nilai raw material used sejumlah ,00 yaitu jumlah yang berbeda dengan yang diakui dalam surat sanggahan namun jumlah yang sama dengan pelaporan dalam SPT Tahunan Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak 2009; - dengan demikian karena memang nilai raw material used yang benar-benar diakui dalam SPT Tahunan Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak 2009 adalah sejumlah ,00 bukan ,00 maka Terbanding menyetujui untuk membatalkan koreksi negatif sejumlah ,00; bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, Pemohon Banding menyatakan sebagai berikut bahwa perhitungan raw material yang dilakukan oleh Terbanding sejumlah ,00 tidak dapat dihitung secara langsung sehingga menimbulkan koreksi minus sebesar ( ,00), sedangkan Raw Material yang benar menurut Pemohon Banding adalah sebesar ,00; bahwa berdasarkan pemeriksaan dan penilaian terhadap bukti-bukti yang disampaikan oleh para pihak Majelis berpendapat, bahwa seluruh argumentasi yang disampaikan oleh Pemohon Banding terhadap semua koreksi yang terkait dengan masalah pembuktian, dimana dalam persidangan bukti-bukti a quo telah disampaikan oleh Pemohon Banding, dan setelah Majelis menilainya, Majelis meyakini bahwa Pemohon Banding telah melakukan kewajiban perpajakannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku; bahwa di dalam Penjelasan Pasal 29 ayat (2) Undang-undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undangundang Nomor 16 Tahun 2009 dinyatakan bahwa,... Pendapat dan kesimpulan petugas pemeriksa harus didasarkan pada bukti yang kuat dan berkaitan serta berlandaskan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan... ; bahwa menurut Pasal 69 ayat (1e) Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak bahwa alat bukti dapat berupa pengetahuan hakim, yang di Pasal 75 disebutkan adalah hal yang olehnya diketahui dan diyakini kebenarannya ; bahwa berdasarkan Pasal 78 Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak yang

3 menyatakan bahwa "Putusan Pengadilan Pajak diambil berdasarkan hasil penilaian pembuktian, dan berdasarkan peraturan perundang-undangan perpajakan yang bersangkutan, serta berdasarkan keyakinan Hakim"; bahwa menurut memori penjelasan pasal 78 Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak "Keyakinan Hakim di dasarkan pada penilaian pembuktian dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan perpajakan ; bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Majelis berkesimpulan koreksi negatif Terbanding atas Raw Material Used sebesar ( ,00) dibatalkan; Menurut Terbanding Menurut Pemohon Banding Menurut Majelis 2. Koreksi Negatif Returnable Variance sebesar ( ,00) bahwa data-data yang disampaikan Pemohon Banding hanya berupa jurnal system tanpa dilengkapi data/dokumen ekstern pengembalian barang dari konsumen/bagian produksi ke bagian gudang. Pemohon Banding juga tidak dapat membuktikan dengan bukti pendukung jurnal awal pada saat karton box tersebut dikirim bagian gudang ke konsumen/bagian produksi; bahwa Variance yang terjadi atas pengembalian packaging (box karton) oleh customer, dimana harga karton tersebut sudah termasuk di harga jual sehingga apabila karton kembali dengan kualitas yang masih bisa dipakai kembali maka akan ada selisih harga/keuntungan dari harga karton apabila beli baru dari supplier; bahwa substansi yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi negatif Returnable Variance sebesar ( ,00) yang dilakukan oleh Terbanding dengan alasan seperti yang telah diungkapkan oleh Terbanding dalam Surat Uraian Bandingnya dan keterangan yang disampaikan dalam persidangan; bahwa atas koreksi a quo, Pemohon Banding telah memberikan sanggahannya seperti yang telah dituangkan dalam surat permohonan bandingnya dan keterangan yang Pemohon Banding sampaikan dalam persidangan; bahwa oleh karena koreksi a quo terkait dengan penerapan ketentuan yang diatur dalam akuntansi (accounting treatment), maka para pihak telah sepakat untuk melakukan uji bukti; bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, para pihak telah membuat Berita Acara hasil uji bukti yang kemudian dibahas dalam persidangan sebagai berikut bukti yang Pemohon Banding sampaikan 100 sample dokumen yang dipilih Terbanding yang terdiri atas - Pencatatan /Jurnal terjadinya Returnable Variance - Display standard cost yang dipakai - Quantity yang dikembalikan - Tabel stock material yang menunjukkan adanya penambahan persediaan/inventory - Penambahan bukti berupa 1 set contoh dokumen Returnable Variance termasuk Bukti Penerimaan barang dari Gudang dan penjelasan secara lengkap dan terperinci mengenai alur/flow terjadinya Jurnal Returnable Variance Disampaikan pula Kertas Kerja Auditor untuk induk perusahaan; bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, Terbanding menyatakan sebagai berikut - bahwa sesuai dengan perintah Majelis Hakim untuk melakukan uji sampling, Terbanding meminta Pemohon Banding untuk menunjukkan bukti-bukti atas sejumlah akun dimana Pemohon Banding hanya menunjukkan bukti-bukti atas sebagian dari akun yang disampling dengan rincian sebagai berikut Positif Negatif Jumlah

4 Ak un Jumlah Akun Jumlah Ak un Total Akun , ( , ) 02 Jumlah ( ,0 0) Sampling , 00 Bukti yang ditunjukkan , dari akun yang 00 disampling 122 ( ,0 0) 15 0 ( ,0 0) 88 ( ) 99 ( ,0 0) - bahwa pada prisipnya terdapat perbedaan antara nilai raw material used (yaitu raw material used + scrap expenses + sundries account) yaitu sejumlah ,00 dengan nilai raw material used yang dilaporkan dalam SPT Tahunan PPh Badan Tahun Pajak 2009 yaitu sejumlah ,00; - bahwa menurut Pemohon Banding selisih pelaporan raw material used yang lebih besar dilaporkan dalam SPT salah satunya adalah Returnable Variance sejumlah ( ,00); - bahwa menurut Pemohon Banding, Returnable Variance adalah Variance yang terjadi karenapengembalian packaging (karton box) oleh customer atau pengembalian dari bagian produksi, sehingga harus dicatat sebagai pengurangan biaya consume dan menambah stock/inventory; - bahwa Pemohon Banding menunjukkan bukti-bukti berupa print out SAP, display standard cost yang dipakai, dan quantity yang dikembalikan; - bahwa berdasarkan bukti-bukti yang Pemohon Banding tunjukkan terkait variance negatif (pengurang biaya) sebanyak 88 akun sejumlah ( ,00) dari yang seharusnya disampling yaitu sebanyak 122 akun sejumlah ( ,00), sejumlah ( ,00) tersebut adalah merupakan pengurang biaya consume/returnable variance; - bahwa terkait dengan jumlah Returnable Variance positif (penambah biaya) yang terdiri dari 28 akun sejumlah ,00 yang menurut Pemohon Banding adalah jurnal koreksi maka Terbanding berpendapat sebagai berikut Terdapat 1 akun senilai Rp bukan merupakan jurnal koreksi karena tidak ada pasangan jurnal negatifnya; Terdapat 5 akun senilai total ,00 dengan perincian ,00, ,00, ,00, ,00, ,00 bukan merupakan jurnal koreksi karena pada saat pembuktian jurnal negatifnya Pemohon Banding dapat membuktikan kebenaran transaksi pengembalian karton box oleh customer, yang artinya tidak ada pembatalan transaksi/jurnal koreksi; dengan demikian sejumlah ,00 (yaitu , ,00) adalah bukan jurnal koreksi yang dapat mengurangi variance negatif sehingga Terbanding berpendapat untuk mempertahankan koreksi tersebut; bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, Pemohon Banding menyatakan sebagai berikut bahwa Returnable Variance adalah Variance yang terjadi karena pengembalian packaging (karton box) oleh customer atau pengembalian dari bagian produksi, sehingga harus dicatat sebagai pengurangan biaya consume dan menambah stock/inventory; bahwa jumlah returnable variance yang positif hanya merupakan jurnal koreksi karena adanya kesalahan pada saat melakukan jurnal sebelumnya. Hal ini sudah dibuktikan kepada Terbanding dengan menunjukkan pasangan antara jurnal positif dan negatif; bahwa Pemohon Banding juga telah menyampaikan kertas kerja auditor lengkap kepada Terbanding dan juga telah menjelaskan bahwa Audit tidak mengeluarkan laporan untuk induk perusahaan saja. Namun segala perhitungan sudah dapat dijelaskan kepada Terbanding dan telah diterima Terbanding; bahwa berdasarkan pemeriksaan dan penilaian terhadap bukti-bukti yang disampaikan oleh para

5 pihak Majelis berpendapat, bahwa seluruh argumentasi yang disampaikan oleh Pemohon Banding terhadap semua koreksi yang terkait dengan masalah pembuktian, dimana dalam persidangan bukti-bukti a quo telah disampaikan oleh Pemohon Banding, dan setelah Majelis menilainya, Majelis meyakini bahwa Pemohon Banding telah melakukan kewajiban perpajakannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku; bahwa di dalam Penjelasan Pasal 29 ayat (2) Undang-undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undangundang Nomor 16 Tahun 2009 dinyatakan bahwa,... Pendapat dan kesimpulan petugas pemeriksa harus didasarkan pada bukti yang kuat dan berkaitan serta berlandaskan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan... ; bahwa menurut Pasal 69 ayat (1e) Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak bahwa alat bukti dapat berupa pengetahuan hakim, yang di Pasal 75 disebutkan adalah hal yang olehnya diketahui dan diyakini kebenarannya ; bahwa berdasarkan Pasal 78 Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak yang menyatakan bahwa "Putusan Pengadilan Pajak diambil berdasarkan hasil penilaian pembuktian, dan berdasarkan peraturan perundang-undangan perpajakan yang bersangkutan, serta berdasarkan keyakinan Hakim"; bahwa menurut memori penjelasan pasal 78 Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak "Keyakinan Hakim di dasarkan pada penilaian pembuktian dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan perpajakan ; bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Majelis berkesimpulan koreksi negatif Terbanding atas Returnable Variance sebesar ( ,00) dibatalkan; Menurut Terbanding Menurut Pemohon Banding Menurut Majelis 3. Koreksi Stock & Price Different Variance sebesar ,00 bahwa Terbanding menyatakan, Stock & Price Different Variance sebesar ,00 adalah akun variance yang digunakan untuk mencatat selisih pemeriksaan fisik persediaan antara catatan di buku dengan jumlah fisik sebenarnya, dan untuk mencatat penyesuaian standar biaya karena adanya penurunan atau kenaikan standar biaya bulan berikutnya. Data yang disampaikan Pemohon Banding hanya berupa sample print out SAP, Pemohon Banding tidak menyampaikan dokumen pemeriksaan fisik, kartu stock, bukti adjustment standard cost, bukti eksternal perhitungan standard cost; bahwa Pemohon Banding menyatakan, Variance ini terjadi karena 2 hal yaitu - karena Stock Opname/selisih pemeriksaan fisik persediaan antara catatan di buku dengan jumlah fisik sebenarnya. Selisih ini akan dibebankan langsung ke harga pokok; Jurnal Dr. Stock & Price Different Stock Different Cr. Inventory - karena perubahan harga pada standard cost yang telah ditetapkan sebelumnya atas hasil produksi akibat dari naik turunnya harga bahan baku; bahwa substansi yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi Stock & Price Different Variance sebesar ,00 yang dilakukan oleh Terbanding dengan alasan seperti yang telah diungkapkan oleh Terbanding dalam Surat Uraian Bandingnya dan keterangan yang disampaikan dalam persidangan; bahwa atas koreksi a quo, Pemohon Banding telah memberikan sanggahannya seperti yang telah dituangkan dalam surat permohonan bandingnya dan keterangan yang Pemohon Banding sampaikan dalam persidangan;

6 bahwa oleh karena koreksi a quo terkait dengan penerapan ketentuan yang diatur dalam akuntansi (accounting treatment), maka para pihak telah sepakat untuk melakukan uji bukti; bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, para pihak telah membuat Berita Acara hasil uji bukti yang kemudian dibahas dalam persidangan sebagai berikut bukti yang disampaikan Pemohon Banding 191 sample dokumen yang terdiri atas - Pencatatan/Jurnal terjadinya different variance - Flow terjadinya perubahan standard cost karena adanya perubahan harga material Table Moving Average yang dipakai untuk menghitung standard cost; - Display Purchase Order pembelian material secara sistem; - Print Out Purchase Order pembelian material ke supplier yang menunjukkan adanya perubahan harga material; - Pencatatan jumlah/quantity inventori yang berubah; Penambahan bukti berupa - 1 set contoh dokumen Price Different dan penjelasan secara lengkap dan terperinci mengenai alur/flow terjadinya Price Different; - Kertas kerja Auditor untuk induk perusahaan; bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, Terbanding menyatakan sebagai berikut - bahwa sesuai dengan perintah Majelis Hakim untuk melakukan uji sampling, Terbanding meminta Pemohon Banding untuk menunjukkan bukti-bukti atas akun-akun dengan perincian sebagai berikut Positif Negatif Jumlah Total Akun Sampli ng Akun Jumlah Akun Jumlah Aku n Jumlah ( , ,00 6,00 8 ) , 50 ( ,00) , bahwa pada prisipnya terdapat perbedaan antara nilai raw material used (yaitu raw material used + scrap expenses + sundries account) yaitu sejumlah ,00 dengan nilai raw material used yang dilaporkan dalam SPT Tahunan PPh Badan Tahun Pajak 2009 yaitu sejumlah ,00; - bahwa menurut Pemohon Banding selisih pelaporan raw material used yang lebih besar dilaporkan dalam SPT salah satunya adalah Stock & Price Different sejumlah ,00; - bahwa menurut Pemohon Banding, Stock & Price Different adalah perubahan harga pada standard cost yang telah ditetapkan sebelumnya yang disebabkan perubahan material dengan tujuan untuk melakukan penyesuaian agar standard cost tidak berbedajauh nilainya dengan actual cost untuk persedaiaan yang belum dijual; - bahwa Pemohon Banding menunjukkan bukti-bukti berupa pencatatan, flow, Table Moving Average, dan dokumen lainnya sebagaimana diuraikan pada kolom bukti yang disampaikan Pemohon Banding; - bahwa berdasarkan bukti-bukti yang Pemohon Banding tunjukkan atas sample Stock & Price Different sebanyak 200 akun sejumlah ,00 sejumlah ,00 tersebut adalah merupakan perubahan harga pada standard cost yang telah ditetapkan sebelumnya yang disebabkan perubahan material (Stock & Price Different); bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, Pemohon Banding

7 menyatakan sebagai berikut bahwa Variance ini terjadi karena 2 hal yaitu - Karena Stock Opname /adanya selisih pemerikaan fisik persediaan antara catatan di buku dan jumlah fisik sebenarnya; - Karena adanya perubahan harga pada standard cost yang telah ditetapkan sebelumnya yang disebabkan perubahan harga material; bahwa perubahan atau penyesuaian standard cost ini dilakukan agar terjadi koreksi/penyesuaian atas inventori /persediaan yang belum terpakai; bahwa perubahan standard cost ini sama sekali tidak mempengaruhi laba atas penjualan suatu produk; - Pada saat Uji Bukti, Pemohon Banding sudah menjelaskan proses terjadinya penyesuaian antara stock secara pembukuan dan stock secara actual dan sudah dimengerti oleh Terbanding. Stock Opname ini harus dilakukan supaya tercatat inventory yang akurat, sesuai dengan actual; - Atas Price Different, dari print out SAP, sudah membuktikan bahwa jurnal yang terjadi karena adanya perubahan standard cost menyebabkan perubahan pada inventory, karena akun yang dijurnal adalah akun inventory dan price different; - Selain itu juga dibuktikan dan dijelaskan dengan menggunakan table moving average yang dipakai sebagai dasar untuk membuktikan dengan jelas kapan terjadinya perubahan standard cost yang dipakai. Dari table moving average ini jelas terlihat pergerakan inventori atas transaksi pembelian ataupun pemakaian secara detail; - Bukti eksternal berupa purchase order kepada pihak ketiga juga sudah diberikan, yang membuktikan bahwa terjadi kenaikan/penurunan harga material sehingga jelas bahwa dengan adanya perubahan harga material tersebut, harus dilakukan perubahan standar cost yang dipakai; - Dengan demikian sangat bisa dijelaskan bahwa perubahan karena stock &Price different ini berhubungan dengan inventory; bahwa Pemohon Banding juga telah menyampaikan kertas kerja auditor lengkap kepada Terbanding dan juga telah menjelaskan bahwa Audit tidak mengeluarkan laporan untuk induk perusahaan saja. Namun segala perhitungan sudah dapat dijelaskan kepada Terbanding dan telah diterima Terbanding; bahwa berdasarkan pemeriksaan dan penilaian terhadap bukti-bukti yang disampaikan oleh para pihak, Majelis berpendapat, bahwa seluruh argumentasi yang disampaikan oleh Pemohon Banding terhadap semua koreksi yang terkait dengan masalah pembuktian, dimana dalam persidangan bukti-bukti a quo telah disampaikan oleh Pemohon Banding, dan setelah Majelis menilainya, Majelis meyakini bahwa Pemohon Banding telah melakukan kewajiban perpajakannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku; bahwa di dalam Penjelasan Pasal 29 ayat (2) Undang-undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undangundang Nomor 16 Tahun 2009 dinyatakan bahwa,... Pendapat dan kesimpulan petugas pemeriksa harus didasarkan pada bukti yang kuat dan berkaitan serta berlandaskan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan... ; bahwa menurut Pasal 69 ayat (1e) Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak bahwa alat bukti dapat berupa pengetahuan hakim, yang di Pasal 75 disebutkan adalah hal yang olehnya diketahui dan diyakini kebenarannya ; bahwa berdasarkan Pasal 78 Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak yang menyatakan bahwa "Putusan Pengadilan Pajak diambil berdasarkan hasil penilaian pembuktian, dan berdasarkan peraturan perundang-undangan perpajakan yang bersangkutan, serta berdasarkan keyakinan Hakim";

8 bahwa menurut memori penjelasan pasal 78 Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak "Keyakinan Hakim di dasarkan pada penilaian pembuktian dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan perpajakan ; bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Majelis berkesimpulan koreksi Terbanding atas Stock & Price Different Variance sebesar ,00 dibatalkan; Menurut Terbanding Menurut Pemohon Banding Menurut Majelis 4. Koreksi Purchase Goods Variance sebesar ,00 bahwa Purchase Goods Variance sebesar ,00 adalah akun variance yang digunakan untuk mencatat selisih antara harga yang di subcont oleh Pemohon Banding (baik ke plant lain maupun ke supplier lain) dengan harga yang ada di system Pemohon Banding serta untuk mencatat biaya yang dikeluarkan sehubungan dengan pengerjaan yang di subcont ke luar misalnya labeling. Data yang disampaikan Pemohon Banding hanya berupa sample print out SAP, Pemohon Banding tidak menyampaikan tagihan/invoice atas subcont ke luar, bukti pembayaran; bahwa Variance yang terjadi karena selisih antara harga internal dengan harga external dari hasil subcon. Karena keterbatasan mesin sehingga dilakukan produksi ke pihak ketiga (subcon). Contoh Untuk memproduksi suatu produk A dibutuhkan biaya standard sebesar 5.000,00, sedangkan pembelian barang tersebut dari subcon 5.100,00, maka akan menimbulkan selisih sebesar 100,00 yang akan dibebankan ke harga pokok sebagai purchase goods variance karena harga standard inventory hanya satu yaitu sebesar 5.000,00; bahwa substansi yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi Purchase Goods Variance sebesar ,00 yang dilakukan oleh Terbanding dengan alasan seperti yang telah diungkapkan oleh Terbanding dalam Surat Uraian Bandingnya dan keterangan yang disampaikan dalam persidangan; bahwa atas koreksi a quo, Pemohon Banding telah memberikan sanggahannya seperti yang telah dituangkan dalam surat permohonan bandingnya dan keterangan yang Pemohon Banding sampaikan dalam persidangan; bahwa oleh karena koreksi a quo terkait dengan penerapan ketentuan yang diatur dalam akuntansi (accounting treatment), maka para pihak telah sepakat untuk melakukan uji bukti; bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, para pihak telah membuat Berita Acara hasil uji bukti yang kemudian dibahas dalam persidangan sebagai berikut bukti yang disampaikan Pemohon Banding - 60 Sample document Other Processing; sample document Purchase Goods Variance; - Pencatatan/Jurnal terjadinya Other Processing & Purchase Goods Variance; - Flow terjadinya variance karena adanya perbedaan harga actual dan harga standard cost; - Display Purchase Order pembelian material secara sistem; - Print Out Purchase Order pembelian material ke subcon; - Invoice dari supplier yang membuktikan adanya persamaan antara harga actual di sistem dan yang ditagih oleh supplier; - Jumlah Quantity yang di subcon; Penambahan bukti berupa - 1 set contoh dokumen dan penjelasan secara lengkap dan terperinci mengenai alur/flow terjadinya Other Proccesing & Purchase Goods variance sehingga membuktikan bahwa bukti ekternal yang disampaikan Pemohon Banding adalah berkaitan dengan Other Proccesing dan Purchase Goods variance; - Kertas Kerja Auditor untuk induk perusahaan;

9 bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, Terbanding menyatakan sebagai berikut - bahwa pada prisipnya terdapat perbedaan antara nilai raw material used (yaitu raw material used + scrap expenses + sundries account) yaitu sejumlah ,00 dengan nilai raw material used yang dilaporkan dalam SPT Tahunan PPh Badan Tahun Pajak 2009 yaitu sejumlah ,00; - bahwa menurut Pemohon Banding selisih pelaporan raw material used yang lebih besar dilaporkan dalam SPT salah satunya adalah Purchase Goods Variance sejumlah ,00; - bahwa Purchase Goods Variance sejumlah ,00 terdiri atas Other Processing sejumlah ,00 - bahwa sesuai dengan perintah Majelis Hakim untuk melakukan uji sampling, Terbanding meminta Pemohon Banding untuk menunjukkan bukti-bukti atas akunakun dengan perincian sebagai berikut Positif Negatif Jumlah Akun Jumlah Akun Jumlah Akun Total Akun ,00 6 ( ,0 0) , 00 Sampli ng ,0 0 6 ( ,0 0) ,0 0 - bahwa other processing adalah actual cost yang terjadi atas pembelian barang/jasa sehingga bukan berupa variance (standar cost - actual cost); - bahwa Pemohon Banding menunjukkan beberapa bukti pencatatan SAP, PO, dan invoice atas transaksi yang menurut Pemohon Banding adalah pembelian barang/jasa yang terdapat/dicatat dalam Other Processing; - bahwa berdasarkan bukti-bukti yang Pemohon Banding tunjukkan atas sample other processing sebanyak 66 akun sejumlah ,00 Terbanding berpendapat sebagai berikut (rincian terlampir) > sebanyak 37 akun sejumlah ,00 tidak dilengkapi dengan bukti eksternal seperti invoice; > sebanyak 29 akun sejumlah ,00 telah dilengkapi dengan bukti eksternal berupa invoice; Purchase Goods Variance sejumlah ,00 - bahwa sesuai dengan perintah Majelis Hakim untuk melakukan uji sampling, Terbanding meminta Pemohon Banding untuk menunjukkan bukti-bukti atas akunakun dengan perincian sebagai berikut Positif Negatif J Total Akun Ak un Jumlah , 00 Aku n Jumlah ( ,0 0) Aku n Sampl ing , ( ,0 0) 200 R - bahwa pada prisipnya terdapat perbedaan antara nilai raw material used (yaitu raw material used + scrap expenses + sundries account) yaitu sejumlah ,00 dengan nilai raw material used yang dilaporkan dalam SPT Tahunan Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak 2009 yaitu sejumlah ,00;

10 - bahwa menurut Pemohon Banding selisih pelaporan raw material used yang lebih besar dilaporkan dalam SPT salah satunya adalah Purchase Goods Variance sejumlah ,00; - bahwa menurut Pemohon Banding, Purchase Goods Variance terjadi karena keterbatasan mesin pada saat penjualan tinggi, dan produksi dilakukan pihak ketiga (subcon), sehingga timbul selisih antara harga standard cost dengan harga subcon, dan selisih harga ini menimbulkan variance; - bahwa Pemohon Banding menunjukkan bukti-bukti berupa pencatatan, flow, dan dokumen lainnya sebagaimana diuraikan pada kolom bukti yang disampaikan Pemohon Banding; - bahwa berdasarkan bukti-bukti yang Pemohon Banding tunjukkan atas sample Purchase Goods Variance sebanyak 200 akun sejumlah ,00 sejumlah ,00 tersebut adalah merupakan selisih antara harga standard cost dengan harga subcon yang menimbulkan variance; bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, Pemohon Banding menyatakan sebagai berikut bahwa Other Processing terjadi karena adanya beberapa barang yang tidak diproduksi sendiri, sehingga tidak ada perbandingan harga standar cost, dan variance yang timbul adalah sebesar harga pembelian. Hal ini sudah dibuktikan dengan Invoice dan Po dari pihak eksternal; bahwa Other Processing sudah dibuktikan dengan sample sesuai yang diminta oleh Terbanding. Dari bukti display jurnal di SAP yang diberikan sudah sesuai dengan nomor dokumen yang diminta sebagai sample dan di dalam display tersebut tercantum nomor purchase order kepada pihak ketiga. Kemudian dibuktikan dengan displaypurchase order yang di-input di sistem dengan nomor yang dimaksud, dan diperkuat lagi dengan print out purchase order dengan nomor sesuai yang tercantum di display document yang dipakai sebagai sample dan membuktikan harga yang tercantum di purchase order adalah harga yang dipakai untuk menghitung other processing; bahwa terakhir dibuktikan dengan invoice dari pihak ketiga sesuai purchase order yang dimaksud; bahwa dengan demikian bisa dibuktikan baik jumlah maupun keterangan purchase order yang terkait di dalam document sampling adalah sama; bahwa semua bukti ini sudah disampaikan dan dijelaskan kepada Terbanding dan pada saat itu sudah bisa diterima oleh Terbanding; bahwa purchase goods variance terjadi karena keterbatasan mesin pada saat penjualan tinggi, dan produksi dilakukan pihak ketiga (subcon), sehingga timbul selisih antara harga standard cost dengan harga subcon, dan selisih harga ini menimbulkan variance; bahwa dari print out SAP, sudah membuktikan bahwa jurnal yang terjadi karena adanya selisih antara standard cost dan harga dari subcon ini menyebabkan perubahan pada inventory, karena akun yang dijurnal adalah akun inventory, akun goods receive (GRIR) dan purchase goods variance; bahwa dari display Purchase order di sistem dan display harga standard cost yang dipakai, jelas sekali perhitungannya bahwa perbedaan tersebut menimbulkan purchased goods variance, karena untuk menghitung inventory, harga yang dipakai adalah harga sesuai standard cost; bahwa dibuktikan lagi dengan print out purchase order dan Invoice dari pihak eksternal yang membuktikan harga actual; bahwa semua bukti sudah diberikan dan dijelaskan kepada Terbanding dan pada saat itu sudah

11 dimengerti oleh Terbanding; bahwa dengan demikian jelas bahwa purchased goods variance berhubungan langsung dengan inventory; bahwa berdasarkan pemeriksaan dan penilaian terhadap bukti-bukti yang disampaikan oleh para pihak, Majelis berpendapat, bahwa seluruh argumentasi yang disampaikan oleh Pemohon Banding terhadap semua koreksi yang terkait dengan masalah pembuktian, dimana dalam persidangan bukti-bukti a quo telah disampaikan oleh Pemohon Banding, dan setelah Majelis menilainya, Majelis meyakini bahwa Pemohon Banding telah melakukan kewajiban perpajakannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku; bahwa di dalam Penjelasan Pasal 29 ayat (2) Undang-undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undangundang Nomor 16 Tahun 2009 dinyatakan bahwa,... Pendapat dan kesimpulan petugas pemeriksa harus didasarkan pada bukti yang kuat dan berkaitan serta berlandaskan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan... ; bahwa menurut Pasal 69 ayat (1e) Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak bahwa alat bukti dapat berupa pengetahuan hakim, yang di Pasal 75 disebutkan adalah hal yang olehnya diketahui dan diyakini kebenarannya ; bahwa berdasarkan Pasal 78 Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak yang menyatakan bahwa "Putusan Pengadilan Pajak diambil berdasarkan hasil penilaian pembuktian, dan berdasarkan peraturan perundang-undangan perpajakan yang bersangkutan, serta berdasarkan keyakinan Hakim"; bahwa menurut memori penjelasan pasal 78 Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak "Keyakinan Hakim di dasarkan pada penilaian pembuktian dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan perpajakan ; Menurut Terbanding Menurut Pemohon Banding Menurut Majelis bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Majelis berkesimpulan koreksi Terbanding atas Purchase Goods Variance sebesar ,00 dibatalkan; 5. Koreksi Miscellaneous Account sebesar ,00 bahwa Terbanding menyatakan, miscellaneous account adalah actual cost yang terjadi atas pembelian barang/jasa sehingga bukan berupa variance (standar cost - actual cost). Pemohon Banding tidak dapat menunjukkan bukti-bukti esternal berupa invoice dan bukti pembayaran atas transaksi pembelian barang/jasa tersebut; bahwa miscellaneous account ini untuk mencatat pembelian lain-lain yang dipakai untuk keperluan produksi, seperti container; bahwa substansi yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi Miscellaneous Account sebesar ,00 yang dilakukan oleh Terbanding dengan alasan seperti yang telah diungkapkan oleh Terbanding dalam Surat Uraian Bandingnya dan keterangan yang disampaikan dalam persidangan; bahwa atas koreksi a quo, Pemohon Banding telah memberikan sanggahannya seperti yang telah dituangkan dalam surat permohonan bandingnya dan keterangan yang Pemohon Banding sampaikan dalam persidangan; bahwa oleh karena koreksi a quo terkait dengan penerapan ketentuan yang diatur dalam akuntansi (accounting treatment), maka para pihak telah sepakat untuk melakukan uji bukti;

12 Menimbang bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, para pihak telah membuat Berita Acara hasil uji bukti yang kemudian dibahas dalam persidangan sebagai berikut bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, Terbanding menyatakan sebagai berikut - miscellaneous account adalah actual cost yang terjadi atas pembelian barang/jasa sehingga bukan berupa variance (standar cost - actual cost); - Pemohon Banding tidak dapat menunjukkan bukti-bukti esternal berupa invoice dan bukti pembayaran atas transaksi pembelian barang/jasa tersebut; - pada saat proses uji bukti Pemohon Banding telah menyatakan setuju untuk dikoreksi; - dengan demikian Terbanding berpendapat untuk tetap mempertahankan koreksi positif Miscellaneous Account sejumlah ,00 karena telah sesuai dengan bukti-bukti dan ketentuan peraturan perpajakan; bahwa berdasarkan hasil uji bukti yang dilakukan dalam persidangan, Pemohon Banding menyatakan bahwa miscellaneous account ini untuk mencatat pembelian lain-lain yang dipakai untuk keperluan produksi, seperti container; bahwa berdasarkan pemeriksaan dan penilaian terhadap bukti-bukti yang disampaikan oleh para pihak Majelis berpendapat, bahwa Pemohon Banding tidak dapat memperlihatkan dokumen pendukung atas miscellanaeous account yang merupakan biaya yang nyata dikeluarkan atas pembelian barang/jasa; bahwa karenanya Majelis meyakini bahwa koreksi Terbanding telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku; bahwa di dalam Penjelasan Pasal 29 ayat (2) Undang-undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undangundang Nomor 16 Tahun 2009 dinyatakan bahwa,... Pendapat dan kesimpulan petugas pemeriksa harus didasarkan pada bukti yang kuat dan berkaitan serta berlandaskan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan... ; bahwa menurut Pasal 69 ayat (1e) Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak bahwa alat bukti dapat berupa pengetahuan hakim, yang di Pasal 75 disebutkan adalah hal yang olehnya diketahui dan diyakini kebenarannya ; bahwa berdasarkan Pasal 78 Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak yang menyatakan bahwa "Putusan Pengadilan Pajak diambil berdasarkan hasil penilaian pembuktian, dan berdasarkan peraturan perundang-undangan perpajakan yang bersangkutan, serta berdasarkan keyakinan Hakim"; bahwa menurut memori penjelasan pasal 78 Undang-undang Nomor 14 tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak "Keyakinan Hakim di dasarkan pada penilaian pembuktian dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan perpajakan ; bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Majelis berkesimpulan koreksi Terbanding atas Miscellaneous Account sebesar ,00 sudah benar dan tetap dipertahankan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan dan penilaian Majelis atas fakta-fakta, bukti-bukti, penjelasan dan dokumen yang disampaikan Pemohon Banding dan Terbanding di dalam persidangan, serta peraturan perundang-undangan perpajakan yang bersangkutan dan keyakinan Hakim, Majelis berkesimpulan untuk mengabulkan sebagian permohonan banding Pemohon Banding, sehingga Penghasilan Neto Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak 2009 harus dihitung kembali menjadi sebagai berikut

13 Mengingat Penghasilan Neto menurut Terbanding ,00 Koreksi yang dibatalkan 1. Koreksi Negatif Raw Material Used ( ,00) 2. Koreksi Negatif Returnable Variance ( ,00) 3. Koreksi Stock & Price Different Variance ,00 4. Koreksi Purchase Goods Variance ,00 Jumlah koreksi yang dibatalkan ,00 Penghasilan Neto menurut Majelis ,00 Undang-undang Nomor 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak, dan ketentuan perundang.undangan lainnya serta peraturan hukum yang berlaku dan yang berkaitan dengan perkara ini; Memutuskan Menyatakan mengabulkan sebagian permohonan banding Pemohon Banding terhadap keputusan Terbanding Nomor KEP-362/WPJ.07/2012 tanggal 24 Februari 2012, tentang Keberatan atas Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak 2009 Nomor 00004/206/09/054/11 tanggal 19 April 2011, atas nama PT. XXX, sehingga penghitungan Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak 2009 menjadi sebagai berikut Penghasilan Neto ,00 Kompensasi Kerugian ,00 Penghasilan Kena Pajak ,00 Pajak Penghasilan terutang ,00 Kredit Pajak ,00 Pajak Penghasilan Kurang/(Lebih) Dibayar ( ,00) Demikian diputus di Jakarta berdasarkan musyawarah setelah pemeriksaan dalam persidangan dicukupkan pada hari Kamis tanggal 16 Mei 2013 oleh Hakim Ketua Majelis IIIB Pengadilan Pajak dengan susunan Hakim Majelis IIIB dan Panitera Pengganti sebagai berikut Indra J. Rivai, S.E., Ak., M.Sc. Sartono, S.H., M.H., M.Si. Gunawan Aniek Andriani sebagai Hakim Ketua, sebagai Hakim Anggota, sebagai Hakim Anggota, sebagai Panitera Pengganti

14

15 dan Putusan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis IIIB, pada hari Selasa, tanggal 8 September 2015 dengan susunan Majelis dan Panitera Pengganti sebagai berikut

16 M.Z. Arifin, S.H., M.Kn. Dr. Sartono, S.H., M.H., M.Si. Gunawan Aniek Andriani sebagai Hakim Ketua, sebagai Hakim Anggota, sebagai Hakim Anggota, sebagai Panitera Pengganti dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota, Panitera Pengganti, namun tidak dihadiri baik oleh Terbanding maupun oleh Pemohon Banding.

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-60826/PP/M.IIIB/99/2015. Tahun Pajak : 2011

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-60826/PP/M.IIIB/99/2015. Tahun Pajak : 2011 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-60826/PP/M.IIIB/99/2015 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan gugatan terhadap penerbitan Keputusan

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT /2013/PP/M.IIIA Tahun 2018

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT /2013/PP/M.IIIA Tahun 2018 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT108077.16/2013/PP/M.IIIA Tahun 2018 Jenis Pajak : PPN Tahun Pajak : 2013 Pokok Sengketa : bahwa nilai sengketa terbukti dalam sengketa banding ini adalah koreksi atas

Lebih terperinci

Nomor Putusan Pengadilan Pajak : PUT /PP/M.XIII/16/2013. Jenis Pajak : PPN. Tahun Pajak : 2008

Nomor Putusan Pengadilan Pajak : PUT /PP/M.XIII/16/2013. Jenis Pajak : PPN. Tahun Pajak : 2008 Nomor Putusan Pengadilan Pajak : PUT- 49617/PP/M.XIII/16/213 Jenis Pajak : PPN Tahun Pajak : 28 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap koreksi Pajak Masukan

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT /2012/PP/M.IIIA Tahun 2018

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT /2012/PP/M.IIIA Tahun 2018 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT-108209.16/2012/PP/M.IIIA Tahun 2018 Jenis Pajak : PPN Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa nilai sengketa terbukti dalam sengketa banding ini adalah koreksi atas

Lebih terperinci

A. Dasar Hukum. Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.65755/PP/M.VIIIA/12/2015. Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 23. Tahun Pajak : 2008

A. Dasar Hukum. Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.65755/PP/M.VIIIA/12/2015. Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 23. Tahun Pajak : 2008 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.65755/PP/M.VIIIA/12/2015 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 23 Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa nilai sengketa terbukti dalam sengketa banding ini adalah

Lebih terperinci

: bahwa perhitungan koreksi Dasar Pengenaan Pajak Pajak Pertambahan Nilai Masa Pajak Januari s.d Desember 2006 adalah sebagai berikut:

: bahwa perhitungan koreksi Dasar Pengenaan Pajak Pajak Pertambahan Nilai Masa Pajak Januari s.d Desember 2006 adalah sebagai berikut: Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.54010/PP/M.VI.B/16/2014 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2006 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

Menimbang, bahwa hasil pembahasan tiap pokok sengketa adalah sebagai berikut: Penjualan ke PT FKS Multi Agro Tbk. sebesar Rp

Menimbang, bahwa hasil pembahasan tiap pokok sengketa adalah sebagai berikut: Penjualan ke PT FKS Multi Agro Tbk. sebesar Rp Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.57329/PP/M.XVIIIB/15/2014 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak : 2010 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding sebesar

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT /PP/M.VIB/12/2014. Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 23. Tahun Pajak : 2010

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT /PP/M.VIB/12/2014. Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 23. Tahun Pajak : 2010 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT- 58582/PP/M.VIB/12/2014 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 23 Tahun Pajak : 2010 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

Atas koreksi Peredaran Usaha sebesar Rp

Atas koreksi Peredaran Usaha sebesar Rp Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT- 61464/PP/M.VIB/15/2015 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak : 2004 Pokok Sengketa Menurut Terbanding : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak : PUT.36991/PP/M.X/15/2012. Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan. Tahun Pajak : 2007

Putusan Pengadilan Pajak : PUT.36991/PP/M.X/15/2012. Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan. Tahun Pajak : 2007 Putusan Pengadilan Pajak : PUT.36991/PP/M.X/15/2012 Nomor Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi Penghasilan Neto Tahun

Lebih terperinci

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi Positif atas Peredaran Usaha Tahun Pajak 2008 sebesar Rp

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi Positif atas Peredaran Usaha Tahun Pajak 2008 sebesar Rp Putusan Pengadilan Pajak : Put.40641/PP/M.II/15/2012 Nomor Jenis Pajak : PPh Badan Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi Positif atas Peredaran Usaha Tahun

Lebih terperinci

: bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan gugatan terhadap Surat

: bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan gugatan terhadap Surat Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.611/PP/M.XB/99/215 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 212 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan gugatan terhadap Surat Keputusan Tergugat

Lebih terperinci

: PUT.38579/PP/M.XIII/16/2012. Nomor Putusan Pengadilan Pajak Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai. Tahun Pajak : 2007

: PUT.38579/PP/M.XIII/16/2012. Nomor Putusan Pengadilan Pajak Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai. Tahun Pajak : 2007 Nomor Putusan Pengadilan Pajak Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2007 : PUT.38579/PP/M.XIII/16/2012 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam banding ini adalah koreksi

Lebih terperinci

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. Put.53268/PP/M.XIB/12/2014. Jenis Pajak : PPh Pasal 23. Tahun Pajak : 2008

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. Put.53268/PP/M.XIB/12/2014. Jenis Pajak : PPh Pasal 23. Tahun Pajak : 2008 Nomor Putusan Pengadilan Pajak Put.53268/PP/M.XIB/12/2014 Jenis Pajak : PPh Pasal 23 Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap koreksi positif

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT /2014/PP/M.IIIA TAHUN 2018

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT /2014/PP/M.IIIA TAHUN 2018 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT-103678.16/2014/PP/M.IIIA TAHUN 2018 Jenis Pajak : PPN Tahun Pajak : 2014 Pokok Sengketa : bahwa nilai sengketa terbukti dalam sengketa banding ini adalah 1. Koreksi

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.62904/PP/M.IIIB/99/2015. Tahun Pajak : 2011

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.62904/PP/M.IIIB/99/2015. Tahun Pajak : 2011 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.62904/PP/M.IIIB/99/2015 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa Menurut Tergugat : bahwa yang menjadi sengketa dalam gugatan ini adalah Penerbitan Surat

Lebih terperinci

Koreksi Pajak Masukan sebesar Rp ,00

Koreksi Pajak Masukan sebesar Rp ,00 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT. 49902/PP/M.X/16/2014 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. : Put-50255/PP/M.XVI/16/2014. Jenis Pajak : PPN. Tahun Pajak : 2009

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. : Put-50255/PP/M.XVI/16/2014. Jenis Pajak : PPN. Tahun Pajak : 2009 Nomor Putusan Pengadilan Pajak : Put-50255/PP/MXVI/16/2014 Jenis Pajak : PPN Tahun Pajak : 2009 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Dasar Pengenaan Pajak

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.42727/PP/M.I/15/2013 Jenis Pajak Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : Pajak Penghasilan Badan : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah Koreksi

Lebih terperinci

: bahwa Terbanding mengusulkan untuk menolak permohonan banding Pemohon Banding Terbanding

: bahwa Terbanding mengusulkan untuk menolak permohonan banding Pemohon Banding Terbanding Direktori : PUT.46543/PP/M.XII/12/2013 Putusan Maia Putusan Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 23 Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah

Lebih terperinci

Putusan Nomor : Put-64936/PP/M.VIIIB/15/2015. Jenis Pajak : PPh Badan. Tahun Pajak : 2010

Putusan Nomor : Put-64936/PP/M.VIIIB/15/2015. Jenis Pajak : PPh Badan. Tahun Pajak : 2010 Putusan Nomor : Put-64936/PP/M.VIIIB/15/2015 Jenis Pajak : PPh Badan Tahun Pajak : 2010 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa banding adalah Koreksi Jumlah Penghasilan Neto

Lebih terperinci

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Koreksi Dasar Pengenaan Pajak;

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Koreksi Dasar Pengenaan Pajak; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.54008/PP/M.VI.B/16/2014 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2005 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.40623/PP/M.XVI/15/2012

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.40623/PP/M.XVI/15/2012 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.40623/PP/M.XVI/15/2012 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : bahwa dalam pemeriksaan yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-44533/PP/M.VI/16/2013

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-44533/PP/M.VI/16/2013 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-44533/PP/M.VI/16/2013 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

K e t e r a n g a n D e b i t / H u t a n g L a i n n y a P T E q u a t o r C a p i t a l P a r t n e r s ( k r e d i t )

K e t e r a n g a n D e b i t / H u t a n g L a i n n y a P T E q u a t o r C a p i t a l P a r t n e r s ( k r e d i t ) Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.69906/PP/M.XIIIA/12/2016 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 23 Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon Menurut Majelis : bahwa nilai

Lebih terperinci

2. - Koreksi negatif atas biaya JHT (Rp ,00)

2. - Koreksi negatif atas biaya JHT (Rp ,00) Putusan Nomor : Put.73686/PP/M.XVIIIA/10/2016 Jenis Pajak : PPh Pasal 21 Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa banding ini adalah koreksi positif Terbanding

Lebih terperinci

bahwa Pemohon Banding dan Terbanding melakukan Uji Bukti Dokumen Pendukung Pemohon Banding berupa:

bahwa Pemohon Banding dan Terbanding melakukan Uji Bukti Dokumen Pendukung Pemohon Banding berupa: utusan Nomor : Put-73893/PP/M.XIB/16/2016 enis Pajak : ahun Pajak : 2013 okok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa Banding ini adalah koreksi Terbanding terhadap Pajak Masukan yang

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.29320/PP/M.I/15/2011. Tahun Pajak : 2006;

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.29320/PP/M.I/15/2011. Tahun Pajak : 2006; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.29320/PP/M.I/15/2011 Jenis Pajak : PPh Badan; Tahun Pajak : 2006; Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi sengketa dalam banding ini adalah Koreksi Terbanding atas penghasilan

Lebih terperinci

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah penerbitan Keputusan Tergugat Nomor KEP-3281/ WPJ.11/2015 tanggal 15 Oktober 2015;

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah penerbitan Keputusan Tergugat Nomor KEP-3281/ WPJ.11/2015 tanggal 15 Oktober 2015; Putusan Nomor : 72832/PP/M.IIIA/99/2016 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah penerbitan Keputusan Tergugat Nomor KEP-3281/ WPJ.11/2015 tanggal

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT-46456/PP/M.XIII/16/2013

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT-46456/PP/M.XIII/16/2013 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT-46456/PP/M.XIII/16/2013 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2009 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

SEKRETARIAT PENGADILAN PAJAK. Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.80436/PP/M.XIIA/12/2017. Jenis Pajak : PPh Pasal 23. Tahun Pajak : 2009

SEKRETARIAT PENGADILAN PAJAK. Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.80436/PP/M.XIIA/12/2017. Jenis Pajak : PPh Pasal 23. Tahun Pajak : 2009 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.80436/PP/M.XIIA/12/2017 Jenis Pajak : PPh Pasal 23 Tahun Pajak : 2009 Pokok Sengketa : bahwa nilai sengketa terbukti dalam sengketa banding ini adalah Koreksi Terbanding

Lebih terperinci

: bahwa pokok sengketa adalah Koreksi Positif atas Dasar Pengenaan Pajak sebesar Rp ;

: bahwa pokok sengketa adalah Koreksi Positif atas Dasar Pengenaan Pajak sebesar Rp ; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-6579/PP/M.XIA/1/215 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 21 Tahun Pajak : 29 Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon Menurut Majelis : bahwa pokok sengketa

Lebih terperinci

1. Koreksi atas Piutang tak tertagih sebesar Rp ,00,

1. Koreksi atas Piutang tak tertagih sebesar Rp ,00, Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.51701/PP/M.IIA/15/2014 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

: PUT.62748/PP/M.XIIA/99/2015

: PUT.62748/PP/M.XIIA/99/2015 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.62748/PP/M.XIIA/99/2015 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 2000 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa gugatan ini adalah penolakan atas Permohonan Pengurangan

Lebih terperinci

SEKRETARIAT PENGADILAN PAJAK. Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.80439/PP/M.XIIA/12/2017. Jenis Pajak : PPh Pasal 23. Tahun Pajak : 2009

SEKRETARIAT PENGADILAN PAJAK. Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.80439/PP/M.XIIA/12/2017. Jenis Pajak : PPh Pasal 23. Tahun Pajak : 2009 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.80439/PP/M.XIIA/12/2017 Jenis Pajak : PPh Pasal 23 Tahun Pajak : 2009 Pokok Sengketa : bahwa nilai sengketa terbukti dalam sengketa banding ini adalah koreksi Terbanding

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.49554/PP/M.XV/99/2013

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.49554/PP/M.XV/99/2013 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.49554/PP/M.XV/99/2013 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 2009 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan gugatan terhadap penerbitan Keputusan

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.36985/PP/M.XIII/15/2012. : Pajak Penghasilan Badan. Tahun Pajak : 2007

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.36985/PP/M.XIII/15/2012. : Pajak Penghasilan Badan. Tahun Pajak : 2007 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.36985/PP/M.XIII/15/2012 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : Koreksi positif atas Biaya Usaha Lainnya berupa Biaya yang dikoreksi

Lebih terperinci

Koreksi Harga Pokok Penjualan yang terdiri dari :

Koreksi Harga Pokok Penjualan yang terdiri dari : Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT-36431/PP/M.II/15/2012 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak : 2006 Pokok Sengketa : bahwa nilai sengketa terbukti dalam sengketa banding ini adalah, koreksi

Lebih terperinci

Putusan : Put.42956/PP/M.XI/25/2013 Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : PPh Pasal 4 ayat 2 final. Tahun Pajak : 2002

Putusan : Put.42956/PP/M.XI/25/2013 Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : PPh Pasal 4 ayat 2 final. Tahun Pajak : 2002 Putusan : Put.42956/PP/M.XI/25/2013 Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : PPh Pasal 4 ayat 2 final Tahun Pajak : 2002 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi positif Dasar Pengenaan

Lebih terperinci

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. Put.55378/PP/M.VIA/15/2014. Jenis Pajak : PPh Badan. Tahun Pajak : 2009

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. Put.55378/PP/M.VIA/15/2014. Jenis Pajak : PPh Badan. Tahun Pajak : 2009 Nomor Putusan Pengadilan Pajak Put.55378/PP/M.VIA/15/2014 Jenis Pajak : PPh Badan Tahun Pajak : 2009 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Koreksi Penghasilan

Lebih terperinci

bahwa selanjutnya Pemohon Banding dalam sidang menyerahkan kepada Majelis bukti pendukung berupa:

bahwa selanjutnya Pemohon Banding dalam sidang menyerahkan kepada Majelis bukti pendukung berupa: Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.68069/PP/M.VIIIA/10/2016 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 21 Tahun Pajak : 2010 Pokok Sengketa : bahwa nilai sengketa terbukti dalam sengketa banding ini adalah

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia Putusan Pengadilan Pajak : Put-44300/PP/M.I/15/2013 Nomor Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan

Lebih terperinci

SEKRETARIATPENGADILAN PAJAK. Putusan Nomor : PUT /2014/PP/M.VIB Tahun Jenis Pajak : PPN. Tahun Pajak : 2014.

SEKRETARIATPENGADILAN PAJAK. Putusan Nomor : PUT /2014/PP/M.VIB Tahun Jenis Pajak : PPN. Tahun Pajak : 2014. Putusan Nomor : PUT-112135.16/2014/PP/M.VIB Tahun 2018 Jenis Pajak : PPN Tahun Pajak : 2014 Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon Banding : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa

Lebih terperinci

Nomor Putusan Pengadilan Pajak : PUT.59219/PP/M.XIIA/16/2015. Jenis Pajak : PPN. Tahun Pajak : 2006

Nomor Putusan Pengadilan Pajak : PUT.59219/PP/M.XIIA/16/2015. Jenis Pajak : PPN. Tahun Pajak : 2006 Nomor Putusan Pengadilan Pajak : PUT.59219/PP/M.XIIA/16/2015 Jenis Pajak : PPN Tahun Pajak : 2006 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Koreksi positif atas

Lebih terperinci

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah Penerbitan Surat Keputusan Tergugat Nomor KEP- 105/WPJ.07/2015 tanggal 12 Januari 2015;

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah Penerbitan Surat Keputusan Tergugat Nomor KEP- 105/WPJ.07/2015 tanggal 12 Januari 2015; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : 63911/PP/M.XVA/99/2015 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : Maret 2013 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah Penerbitan Surat Keputusan Tergugat Nomor

Lebih terperinci

Tabel Nilai Sengketa atas Objek Pajak sampai dengan Surat Banding N o. 1. Koreksi Positif Penyerahan yang PPN-nya harus dipungut Rp

Tabel Nilai Sengketa atas Objek Pajak sampai dengan Surat Banding N o. 1. Koreksi Positif Penyerahan yang PPN-nya harus dipungut Rp Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-50514/PP/M.XIA/16/2014 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

Bulan Penerimaan Arus Uang/Piutang Pelunasan

Bulan Penerimaan Arus Uang/Piutang Pelunasan Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.52962/PP/M.XVIB/16/2014 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.51102/PP/M.IVB/16/2014

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.51102/PP/M.IVB/16/2014 Direktori Putusan Mahkamaa Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.51102/PP/M.IVB/16/2014 Jenis Pajak Tahun Pajak : 2010 Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon : Pajak Pertambahan Nilai : bahwa

Lebih terperinci

Putusan : Put.46604/PP/M.X/16/2013 Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai. Tahun Pajak : 2005

Putusan : Put.46604/PP/M.X/16/2013 Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai. Tahun Pajak : 2005 Putusan : Put.46604/PP/M.X/16/2013 Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2005 Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon Banding Menurut Majelis : bahwa yang

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-36150/PP/M.VIII/10/2012

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-36150/PP/M.VIII/10/2012 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-36150/PP/M.VIII/10/2012 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 21 Tahun Pajak : 2006 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi sengketa dalam gugatan ini adalah, Koreksi Dasar

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.36124/PP/M.I/16/2012. : Pajak Pertambahan Nilai. Tahun Pajak : 2006

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.36124/PP/M.I/16/2012. : Pajak Pertambahan Nilai. Tahun Pajak : 2006 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.36124/PP/M.I/16/2012 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2006 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi sengketa dalam gugatan ini adalah, koreksi Dasar Pengenaan

Lebih terperinci

bahwa Pemohon Banding dan Terbanding melakukan Uji Bukti Dokumen Pendukung Pemohon Banding berupa:

bahwa Pemohon Banding dan Terbanding melakukan Uji Bukti Dokumen Pendukung Pemohon Banding berupa: utusan Nomor : Put-73892/PP/M.XIB/16/2016 nis Pajak : ahun Pajak : 2013 okok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa Banding ini adalah koreksi Terbanding terhadap Pajak Masukan yang

Lebih terperinci

bahwa selanjutnya, Nilai Pabean ditetapkan dengan menggunakan metode II sampai dengan VI secara hierarkis;

bahwa selanjutnya, Nilai Pabean ditetapkan dengan menggunakan metode II sampai dengan VI secara hierarkis; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-61793/PP/M.XVIIA/19/2015 Jenis Pajak : Bea Cukai Tahun Pajak : 2014 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap penetapan Nilai

Lebih terperinci

SEKRETARIAT PENGADILAN PAJAK. Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.80435/PP/M.XIIA/12/2017. Tahun Pajak : 2009

SEKRETARIAT PENGADILAN PAJAK. Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.80435/PP/M.XIIA/12/2017. Tahun Pajak : 2009 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.80435/PP/M.XIIA/12/2017 Jenis Pajak Tahun Pajak : 2009 Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon Menurut Majelis : PPh Pasal23 : bahwa nilai sengketa terbukti

Lebih terperinci

bahwa Surat Tagihan Pajak Nomor 00097/107/12/029/15 tanggal 28 September 2015 tidak termasuk

bahwa Surat Tagihan Pajak Nomor 00097/107/12/029/15 tanggal 28 September 2015 tidak termasuk Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT-86336/PP/M.VIA/99/2017 Jenis Pajak : Gugatan Pajak Tahun Pajak : 2016 Pokok Sengketa Menurut Tergugat : bahwa yang menjadi sengketa dalam gugatan ini adalah penerbitan

Lebih terperinci

Putusan Nomor : Put-68238/PP/M.IVB/10/2016. Jenis Pajak : PPh Pasal 21. Tahun Pajak : 2011

Putusan Nomor : Put-68238/PP/M.IVB/10/2016. Jenis Pajak : PPh Pasal 21. Tahun Pajak : 2011 Putusan Nomor : Put-68238/PP/M.IVB/1/216 Jenis Pajak : PPh Pasal 21 Tahun Pajak : 211 Pokok Sengketa Pemohon Banding Majelis : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa banding ini adalah Koreksi

Lebih terperinci

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. Put-4/PP/M.XIIA/99/2014. Jenis Pajak : Gugatan. Tahun Pajak : 2011

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. Put-4/PP/M.XIIA/99/2014. Jenis Pajak : Gugatan. Tahun Pajak : 2011 Nomor Putusan Pengadilan Pajak Put-4/PP/M.XIIA/99/2014 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan gugatan terhadap permohonan Pengurangan

Lebih terperinci

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. : Put.50166/PP/M.XII/15/2014. Jenis Pajak : PPh Badan. Tahun Pajak : 2007

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. : Put.50166/PP/M.XII/15/2014. Jenis Pajak : PPh Badan. Tahun Pajak : 2007 Nomor Putusan Pengadilan Pajak : Put.50166/PP/M.XII/15/2014 Jenis Pajak : PPh Badan Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap koreksi Harga

Lebih terperinci

SEKRETARIAT PENGADILAN PAJAK. Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-79783/PP/M.IIB/99/2017. Tahun Pajak : 2008

SEKRETARIAT PENGADILAN PAJAK. Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-79783/PP/M.IIB/99/2017. Tahun Pajak : 2008 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put79783/PP/M.IIB/99/2017 Jenis Pajak Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa Menurut Tergugat Menurut Penggugat Menurut Majelis : Gugatan Pajak Duduk Perkara/ Pokok Sengketa:

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor. : Put.47389/PP/M.X/99/2013. Jenis Pajak : Gugatan. Tahun Pajak : 2008

Putusan Pengadilan Pajak Nomor. : Put.47389/PP/M.X/99/2013. Jenis Pajak : Gugatan. Tahun Pajak : 2008 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.47389/PP/M.X/99/2013 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan gugatan terhadap Surat Tergugat Nomor

Lebih terperinci

bahwa Pemohon Banding dan Terbanding melakukan Uji Bukti Dokumen Pendukung Pemohon Banding berupa:

bahwa Pemohon Banding dan Terbanding melakukan Uji Bukti Dokumen Pendukung Pemohon Banding berupa: utusan Nomor : Put-73894/PP/M.XIB/16/2016 enis Pajak : ahun Pajak : 2013 okok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa Banding ini adalah koreksi Terbanding terhadap Pajak Masukan yang

Lebih terperinci

dengan rincian sebagai berikut : dengan rincian sebagai berikut:

dengan rincian sebagai berikut : dengan rincian sebagai berikut: Direktori : PUT. Putusan 44513/PP/M.XIV/15/2013 Maia Putusan Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : PPh Badan Tahun Pajak : 2006 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding

Lebih terperinci

Menurut Majelis : bahwa dasar hukum yang terkait dengan materi gugatan ini adalah :

Menurut Majelis : bahwa dasar hukum yang terkait dengan materi gugatan ini adalah : Nomor Putusan Pengadilan Pajak Put.53311/PP/M.XVIIIB/99/2014 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan gugatan terhadap Penerbitan Surat

Lebih terperinci

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap :

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap : : Put-44250/PP/M.VIII/16/2013 Maia Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : PPN JLN Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap : Menurut Terbanding

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.44385/PP/M.XV/16/2013

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.44385/PP/M.XV/16/2013 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.44385/PP/M.XV/16/2013 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 103/C/PK/PJK/2007

P U T U S A N NOMOR : 103/C/PK/PJK/2007 P U T U S A N NOMOR : 103/C/PK/PJK/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa permohonan peninjauan kembali telah mengambil putusan sebagai berikut dalam

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor. : Put.52474/PP/M.IXA/19/2014. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2012

Putusan Pengadilan Pajak Nomor. : Put.52474/PP/M.IXA/19/2014. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2012 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put52474/PP/MIXA/19/2014 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Penetapan Nilai

Lebih terperinci

Surat Tergugat Nomor: S-1744/WPJ.32/KP.01/2013 tanggal 10 Juli 2013;

Surat Tergugat Nomor: S-1744/WPJ.32/KP.01/2013 tanggal 10 Juli 2013; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.52908/PP/M.IIB/99/2014 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 2013 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan gugatan terhadap penerbitan Surat

Lebih terperinci

SEKRETARIATPENGADILAN PAJAK. Putusan Nomor : Put-86614/PP/M.XIVA/13/2017. Jenis Pajak : PPh Pasal 26

SEKRETARIATPENGADILAN PAJAK. Putusan Nomor : Put-86614/PP/M.XIVA/13/2017. Jenis Pajak : PPh Pasal 26 Putusan Nomor : Put-86614/PP/M.XIVA/13/2017 Jenis Pajak : PPh Pasal 26 Tahun Pajak : 2009 Pokok Sengketa : bahwa pokok sengketa dalam banding ini adalah diterbitkannya Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar

Lebih terperinci

1. Koreksi atas Jasa Audit sebesar Rp ,00 2. Koreksi atas Rebate Target Sales sebesar Rp ,00 Rp

1. Koreksi atas Jasa Audit sebesar Rp ,00 2. Koreksi atas Rebate Target Sales sebesar Rp ,00 Rp Putusan : Put-44878/PP/M.V/12/2013 Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : PPh Pasal 23 Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Koreksi Dasar

Lebih terperinci

1. Koreksi positif dividen sebesar Rp , Koreksi positif sewa mesin sebesar Rp ,00;

1. Koreksi positif dividen sebesar Rp , Koreksi positif sewa mesin sebesar Rp ,00; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : 51610/PP/M.XVIIIB/12/2014 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 23 Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

: bahwa nilai sengketa terbukti dalam sengketa banding ini adalah Koreksi Dasar Pengenaan Pajak

: bahwa nilai sengketa terbukti dalam sengketa banding ini adalah Koreksi Dasar Pengenaan Pajak Putusan Nomor : Put.69128/PP/M.IA/16/2016 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon : bahwa nilai sengketa terbukti dalam

Lebih terperinci

Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa dalam sengketa banding ini terdapat sengketa mengenai Tarif Pajak, dengan rincian sebagai berikut:

Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa dalam sengketa banding ini terdapat sengketa mengenai Tarif Pajak, dengan rincian sebagai berikut: Putusan Nomor : Put- 87938/PP/M.XVIB/25/2017 Jenis Pajak : PPh Final Pasal 4 ayat (2) Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa dalam sengketa banding ini terdapat sengketa mengenai Tarif Pajak, dengan

Lebih terperinci

Putusan Nomor : Put-68167/PP/M.IXB/19/2016. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2014

Putusan Nomor : Put-68167/PP/M.IXB/19/2016. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2014 Putusan Nomor : Put-68167/PP/M.IXB/19/2016 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2014 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa banding ini adalah bahwa atas SPP Nomor: SPP-133/BC.6/2014

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Pencatatan atas Biaya Bunga yang dilaporkan dalam laporan Keuangan Berikut ini adalah komponen-komponen laba rugi yang dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan Tahunan

Lebih terperinci

bahwa equalisasi jumlah Penyerahan menurut SPT Masa PPN dengan Peredaran Usaha dalam

bahwa equalisasi jumlah Penyerahan menurut SPT Masa PPN dengan Peredaran Usaha dalam Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.57020/PP/M.XVA/16/2014 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2010 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

bahwa Terbanding melakukan koreksi terhadap Peredaran Usaha berdasarkan Analisis Arus Kas/Bank;

bahwa Terbanding melakukan koreksi terhadap Peredaran Usaha berdasarkan Analisis Arus Kas/Bank; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-61809/PP/M.XIIIB/16/2015 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2010 Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon Menurut Majelis : bahwa yang menjadi

Lebih terperinci

bahwa menurut Terbanding, dasar Terbanding melakukan koreksi karena:

bahwa menurut Terbanding, dasar Terbanding melakukan koreksi karena: Nomor Putusan : Put.37978/PP/M.II/16/2012 Pengadilan Pajak Jenis Pajak : PPN Tahun Pajak : 2007 Menurut Terbanding Menurut Pemohon Banding : bahwa dasar koreksi DPP PPN sebesar Rp.5.943.996.000,00 sama

Lebih terperinci

Koreksi Negatif atas Penyesuaian Fiskal Positif sebesar Rp ,00

Koreksi Negatif atas Penyesuaian Fiskal Positif sebesar Rp ,00 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-69401/PP/M.VIIIB/15/2016 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon Menurut Majelis : bahwa dalam pemeriksaan

Lebih terperinci

Nilai sengketa terbukti sampai dengan Surat Uraian Banding

Nilai sengketa terbukti sampai dengan Surat Uraian Banding Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT-87287/PP/M.XIA/25/2017 Jenis Pajak : PPh Pasal 4 Ayat (2) Final Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa nilai sengketa yang terbukti dalam sengketa banding ini adalah

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.46253/PP/M.VI/15/2013

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.46253/PP/M.VI/15/2013 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.46253/PP/M.VI/15/2013 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah Koreksi Penyesuaian Fiskal Negatif berupa Biaya Emisi sebesar Rp

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah Koreksi Penyesuaian Fiskal Negatif berupa Biaya Emisi sebesar Rp Putusan Nomor : 80394/PP/M.IIA/15/2017 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah Koreksi Penyesuaian Fiskal Negatif berupa Biaya Emisi sebesar

Lebih terperinci

SEKRETARIAT PENGADILAN PAJAK. Putusan Nomor : Put-73896/PP/M.XIB/16/2016. Jenis Pajak : PPN. Tahun Pajak : 2012

SEKRETARIAT PENGADILAN PAJAK. Putusan Nomor : Put-73896/PP/M.XIB/16/2016. Jenis Pajak : PPN. Tahun Pajak : 2012 Putusan Nomor : Put-73896/PP/M.XIB/16/2016 Jenis Pajak : Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa Banding ini adalah koreksi Terbanding terhadap Pajak Masukan

Lebih terperinci

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap koreksi DPP PPN Masa Pajak April sebesar Rp

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap koreksi DPP PPN Masa Pajak April sebesar Rp Nomor Putusan Pengadilan Pajak Put.55229/PP/M.IB/16/2014 Jenis Pajak : PPN Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap koreksi DPP PPN Masa Pajak

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa PUTUSAN Nomor 446/B/PK/PJK/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG Memeriksa permohonan peninjauan kembali perkara pajak telah memutuskan sebagai

Lebih terperinci

: bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap sebagai berikut :

: bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap sebagai berikut : Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.61621/PP/M.XII B/16/2015 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak Pokok Sengketa : 2011 : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Analisis Mekanisme Pajak Pertambahan Nilai. Pengusaha Kena Pajak, maka PT. PP (Persero) Tbk mempunyai hak dan

BAB IV PEMBAHASAN. Analisis Mekanisme Pajak Pertambahan Nilai. Pengusaha Kena Pajak, maka PT. PP (Persero) Tbk mempunyai hak dan BAB IV PEMBAHASAN IV.1 Analisis Mekanisme Pajak Pertambahan Nilai PT. PP (Persero) Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa konstruksi. PT. PP (Persero) Tbk menyediakan berbagai jasa dan solusi

Lebih terperinci

Adjusment-Final Tree Up 2006 yang dicatat pada GL 2007 (Rp ,00) Adjusment-Final Tree Up 2007 yang dicatat pada GL 2008 Rp

Adjusment-Final Tree Up 2006 yang dicatat pada GL 2007 (Rp ,00) Adjusment-Final Tree Up 2007 yang dicatat pada GL 2008 Rp Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.49499/PP/M.XIII/13/2013 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 26 Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi sengketa dalam banding ini adalah koreksi positif

Lebih terperinci

Pokok Sengketa : Ralat Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.37529/PP/M.XIII/15/2012 tanggal 23 April 2012

Pokok Sengketa : Ralat Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.37529/PP/M.XIII/15/2012 tanggal 23 April 2012 Putusan Pengadilan Pajak : Put-37529.R/PP/M.XIII/15/2013 Nomor Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan Masa/Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : Ralat Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.37529/PP/M.XIII/15/2012

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak : Put-41148/PP/M.XIII/15/2012. Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan. Tahun Pajak : 2007

Putusan Pengadilan Pajak : Put-41148/PP/M.XIII/15/2012. Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan. Tahun Pajak : 2007 Putusan Pengadilan Pajak : Put-41148/PP/M.XIII/15/2012 Nomor Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi atas Koreksi Penghasilan

Lebih terperinci

: bahwa koreksi sebesar Rp ,00 berasal dari jumlah pada akun akun GL sebagai berikut :

: bahwa koreksi sebesar Rp ,00 berasal dari jumlah pada akun akun GL sebagai berikut : Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.54025/PP/M.VB/16/2014 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT45363/PP/M.II/27/2013. : Pajak Penghasilan Pasal 15 Final. Tahun Pajak : 2010

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT45363/PP/M.II/27/2013. : Pajak Penghasilan Pasal 15 Final. Tahun Pajak : 2010 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT45363/PP/M.II/27/2013 Jenis Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 15 Final Tahun Pajak : 2010 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

: bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap koreksi Penghasilan Neto PPh Badan Tahun Pajak 2009 sebesar Rp

: bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap koreksi Penghasilan Neto PPh Badan Tahun Pajak 2009 sebesar Rp Putusan Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : Put.45443/PP/M.II/15/2013 : Pajak Penghasilan Badan Tahun Pajak : 2009 Pokok Sengketa Terbanding Pemohon Banding Majelis : bahwa yang menjadi pokok sengketa

Lebih terperinci

Penggantian ke 2 (dua) :

Penggantian ke 2 (dua) : Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.38645/PP/M.XIII/16/2012 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa dalam pemeriksaan yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa

Lebih terperinci

Lime POS Software. YOLK-IT Surabaya ABOUT THIS PRODUCT FITUR MASTER BARANG

Lime POS Software. YOLK-IT Surabaya   ABOUT THIS PRODUCT FITUR MASTER BARANG Lime POS Software ABOUT THIS PRODUCT Berfokus pada pembelian dan penjualan baik retail maupun kasir, manajemen stok barang juga tersedia dalam aplikasi ini. System dapat terintegrasi dengan laporan kalkulasi

Lebih terperinci

Menurut Pemohon: Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.61397/PP/M.XIB/16/2015. Tahun Pajak : 2008

Menurut Pemohon: Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.61397/PP/M.XIB/16/2015. Tahun Pajak : 2008 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.61397/PP/M.XIB/16/2015 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

bahwa Terbanding melakukan Koreksi Positif atas Pajak Masukan Yang Dapat dikreditkan Masa Pajak Agustus 2011 a quo

bahwa Terbanding melakukan Koreksi Positif atas Pajak Masukan Yang Dapat dikreditkan Masa Pajak Agustus 2011 a quo Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.73443/PP/M.XIIB/16/2016 Jenis Pajak : PPN Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon Menurut Majelis : bahwa nilai sengketa terbukti dalam

Lebih terperinci

sengketa mengenai pengenaan Sanksi Administrasi berupa Kenaikan Pasal 13 ayat (3) UU KUP sebesar 100% (Rp ,00);

sengketa mengenai pengenaan Sanksi Administrasi berupa Kenaikan Pasal 13 ayat (3) UU KUP sebesar 100% (Rp ,00); Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.62435/PP/M.VIIIA/16/2015 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2009 Pokok Sengketa Menurut Terbanding : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.43771/PP/M.VI/16/2013

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.43771/PP/M.VI/16/2013 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.43771/PP/M.VI/16/2013 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.43733/PP/M.XIII/99/2013. Tahun Pajak : 2010

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.43733/PP/M.XIII/99/2013. Tahun Pajak : 2010 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.43733/PP/M.XIII/99/2013 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 2010 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap gugatan terhadap

Lebih terperinci