RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RINTISAN SISTEM SKS SMA NEGERI 78 JAKARTA. Mata Pelajaran / smtr : Pendidikan Seni Rupa / Ganjil

Transkripsi

1 SMA N 78 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RINTISAN SISTEM SKS SMA NEGERI 78 JAKARTA NO. FORM F-KUR/08 Nama Sekolah : SMA Negeri 78 Jakarta Mata Pelajaran / smtr : Pendidikan Seni Rupa / Ganjil Beban Belajar : 2 SKS Minggu ke : 1 Alokasi Waktu : 2 x 45 tatap muka Standar Kompetensi : Mengapresiasi karya seni rupa ( P1 ) Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalamm karya seni rupa terapan daerah setempat.( C1 ) Indikator Pencapaian Kompetensi Mendiskripsikan karya seni rupa terapan daerah setempat secara lisan atau tertulis berdasarkan sejarahnya(p1) Menganlisis karya seni rupa terapan daerah setempat berdasarkan fungsinya.( P2 ) Mengklasifikasi bentuk-bentuk seni rupa terapan berdasarkan fungsi sosial masyarakat ( P3 ) A. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat : 1. Menjelaskan pengertian seni Rupa terapan.( C1 ) 2. Menyebutkan jenis-jenis seni terapan. ( C1 ) 3. Menjelaskan ragam seni terapan daerah.( C2 ) Karakter siswa yang di harapkan Menghargai keberagaman, kerja sama, menghargai karya orang lain, kreatif Kewirausahaan /ekonomi kreatif Kerja keras, kreatif, inofatif, rasa ingin tahu, mandiri. B. Materi Pokok Seni rupa terapan / desain C. Uraian Materi Gagasan terciptanya karya seni terapan Teknik pembuatan karya seni rupa terapan Karya seni rupa terapan daerah setempat D. Pendekatan Kontekstual 1

2 E. Metode Pembelajaran Ceramah, Diskusi kelompok dan studi kepustakaan F. Langkah Pembelajaran Tatap Muka Terstruktur Mandiri Menjelaskan gagasan \terciptanya karya seni rupa terapan, fungsi dan teknik pembuatannya. Membuat klasifikasi seni rupa terapan daerah setempat berdasarkan fungsi sosial masyarakat Membuat laporan tertulis tentang karya seni rupa terapan daerah setempat Menunjukkan contoh beberapa jenis karya seni rupa terapan daerah setempat G. Skenario Pembelajaran 1. Kegiatan Awal ( 5 Menit ) a. Apersepsi Guru mengembangkan pengetahuan siswa tentang desain. Kemudian guru menguraikan dengan jelas gambaran umum mengenai desain b. Motivasi Pemahaman mengenai desain sangat penting mengingat peranan desain cukup besar dalam kehidupan seharihari. Selain itu, pemahaman mengenai desain akan mempermudah pemahaman materi selanjutnya. 2. Kegiatan Inti ( 35 Menit ) Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: a. Menjelaskan ragam seni desain yang meliputi : desain interior, desain komunikasi visual, desain komunikasi visual, desain produk industri dan tekstil.menjelaskan tentang desain yaitu karya seni yang menitikberatkan pada nilai pakai tanpa meninggalkan unsur estetik. Karya desain dibuat berdasarkan pada kebutuhan manusia dalam kesehariannya.misalnya furniture, kendaraan, advertising dan lain sebagagainya. (nilai yang ditanamkan: menghargai karya orang lain, kreatif, inovatif, kerja sama, menghargai keberagaman.); Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: a. Siswa dikelompokkan menjadi tiga kelompok (disesuaikan dengan jumlah siswa). (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); b. Kelompok pertama diberi tugas untuk mencari informasi tentang pengertian seni rupa terapan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); c. Kelompok kedua diberi tugas untuk mendeskripsikan ragam seni rupa terapan nusantara (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, menghargai keberagaman.); 2

3 d. Kelompok ketiga diberi tugas untuk mencari informasi tentang prinsip-prinsip desain. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); e. Masing-masing kelompok mempersentasikan tugasnya di depan kelas, sedangkan kelompok yang lain menanggapi. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); f. Dengan bimbingan guru, siswa membuat kesimpulan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: a. Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai, menghargai karya orang lain.) b. Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.) 3. Kegiatan Akhir ( 5 Menit ) a. Guru dan siswa melakukan refleksi (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); b. Penilaian (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Hasil kerja kelompok (kognitif) Lembar pengamatan (afektif) Lembar pengamatan (psiko motorik) c. Siswa mengerjakan soal-soal evaluasi yang terdapat pada Buku Seni Rupa dan Desain (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.). H. Sumber dan Alat Sumber : Buku Seni Rupa dan Desain,Agus Sachari KTSP 2006 Bahan : kertas hvs untuk memaparkan/mengulas karya seni yang diamati. Alat : Laptop, LCD, contoh karya I Penilaian TEKNIK - Tes - Observasi - Tugas -uh -BENTUK -tes kinerja -Lembar pengamatan -kelompok/individu. 3

4 -praktek a. Bentuk / Jenis Penilaian : Praktek b. Teknik :kolase c. Indikator Soal : CARI DAN IDENTIFIKASI KELEBIHAN DAN KEKURANGAN KARYA koleksi karya seni desain berupa cover majalah, cover cd, iklan, poster, gambar interior, gambar bagunan, batik. d. Jawaban dan pedoman pensekoran e. Pedoman pensekoran Membuat kliping koleksi karya Aspek komponen skor bobot gagasan 1. Membuat cover klipng 2. Membuat lay out 3. Menentukan bahan yang baik 50% Jumlah 12 Teknik kerja 1. Keterampilan memotong koleksi karya 2. Keterampialn menempel karya 3. Keterampilan menjilid karya 30% 4

5 Jumlah 8 5 kreativitas 1. Keterampilan menjaga kerapihan kliping 2. Estetika kliping 3. Kualitas kliping 20% jumlah 8 5 total % Perhitungan : 12 x 50% x 30 % x 20 % = 3x5 3x5 3x5 Mengetahui, Jakarta, Januari 2013 Kepala SMA Negeri 78 Guru Bidang Studi Drs. Endang Hidayat,SE.Ed.M Nip Trihono. S.Pd. Nip

6 SMA N 78 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RINTISAN SISTEM SKS SMA NEGERI 78 JAKARTA NO. FORM F-KUR/08 Nama Sekolah : SMA Negeri 78 Jakarta Mata Pelajaran / Smtr : Pendidikan Seni Rupa / Ganjil Beban Belajar : 2 SKS Minggu ke : 2 Alokasi Waktu : 2 x 45 tatap muka dan 2 x 45 tugas terstruktur Standar Kompetensi : Mengapresiasi karya seni Rupa ( A1 ) Kompetensi Dasar : Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan gagasan Dan teknik dalam karya seni rupa terapan daerah setempat ( A2 ) Indikator Pencapaian Kompetensi Mengidentifikasi tanggapan secara lisan atas keunikan hasil karya seni rupa terapan daerah setempat.(p1) Menunjukan sikap empati terhadap seni rupa terapan daerah setempat ( P2 ) Membuat gambar (lukisan) berupa tanggapan atas keunikan hasil karya seni rupa terapan daerah Setempat ( P3 ) A. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat : 1. Menjelaskan gagasan seni rupa terapan nusantara 2. Menyebutkan teknik seni terapan nusantara 3. Menjelaskan dalam bentuk tulisan terhadap gagasan dan teknik seni rupa terapan Nusantara. Karakter siswa yang di harapkan Menghargai keberagaman, kerja sama, menghargai karya orang lain, kreatif Kewirausahaan /ekonomi kreatif Kerja keras, kreatif, inofatif, rasa ingin tahu, mandiri. B. Materi Pokok Konsep berkarya seni desain Uraian materi Jenis-jenis karya seni rupa terapan daerah setempat Proses pengamatan untuk pendekatan apresiasi Kunjungan pameran/musium/galeri. D. Pendekatan 6

7 Kontekstual E. Metode Pembelajaran Diskusi kelompok dan studi kepustakaan F. Langkah Pembelajaran Tatap Muka Terstruktur Mandiri Menjelaskan proses pengamatan/apresiasi karya seni rupa Kegiatan pengamatan karya seni rupa terapan Membuat laporan tertulis tentang hasil pengamatan terhadap karya seni rupa terapan daerah setempat Membuat gambar/lukisan dengan menggunakan karya seni rupa terapan daerah setempat sebagai obyek Mendiskusikan hasil pengmatan(berkelom pok) G. Skenario Pembelajaran 1. Kegiatan Awal ( 5 Menit ) a. Apersepsi Guru mengembangkan pengetahuan siswa tentang gagasan desain. Kemudian guru menguraikan dengan jelas gambaran umum mengenaigagasan desain b. Motivasi Pemahaman mengenai desain sangat penting mengingat peranan desain cukup besar dalam kehidupan seharihari. Selain itu, pemahaman mengenai gagasan dan teknik desain akan mempermudah pemahaman materi selanjutnya. 2. Kegiatan Inti ( 35 Menit ) Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: a. Menjelaskan pendekatan mengapresiasi karya seni desain.yang meliputi : pendekatan deskriptif, pendekatan analitis, pendekatan interpretatif dan pendekatan penilaian. (nilai yang ditanamkan: menghargai karya orang lain, kreatif, inovatif, kerja sama, menghargai keberagaman.); Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: a. Siswa dikelompokkan menjadi tiga kelompok (disesuaikan dengan jumlah siswa). (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); b. Kelompok pertama diberi tugas untuk mencari informasi tentang gagasan seni rupa terapan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); c. Kelompok kedua diberi tugas untuk mendeskripsikan gagasan dan teknik seni rupa terapan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); d. Kelompok ketiga diberi tugas untuk mencari informasi tentang prinsip-prinsip desain. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); 7

8 e. Masing-masing kelompok mempersentasikan tugasnya di depan kelas, sedangkan kelompok yang lain menanggapi. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); f. Dengan bimbingan guru, siswa membuat kesimpulan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: a. Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai, menghargai karya orang lain.) b. Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.) 3. Kegiatan Akhir ( 5 Menit ) a. Guru dan siswa melakukan refleksi (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); b. Penilaian (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Hasil kerja kelompok (kognitif) Lembar pengamatan (afektif) Lembar pengamatan (psiko motorik) Indikator Soal : Carilah koleksi karya seni desain berupa cover majalah, cover cd, iklan, poster atau batik, lalu amatilah dan berikan urain tertulis berdasarkan kaidah-kaidah mengapresiasi karya seni rupa yang baik dengan menyebutkan karya seni secara kasat mata, prinsip-prinsip desain dan makna yang terkandung dalam karya. Jawaban dan pedoman pensekoran Karya di atas merupakan hasil produk dari desain komunikasi visual dengan aksentuasi ilustrasi sepeda tua dan tulisan guru profesional. Cover buku ini menggunakan warna hitam lebih dominan dan putih keabuan, tulisan Dari guru konvensional menuju guru profesional merupakan perpaduan warna yang sangat harmonis. Kalimat ini merupakan sebuah ajakan guru itu harus profesional, pintar, dan mengikuti perkembangan jamannya. Pedoman pensekoran 8

9 Apresiasi seni Aspek komponen skor bobot deskriptif 1. Menuliskan obyek gambar 2. Menuliskan unsur-unsur rupa 3. Menuliskan Alat bahan berkarya 50% Jumlah 12 analitis 1. Menuliskan asas-asas menggambar 2. Menuliskan teknik berkarya seni desain 3. Menuliskan komposisi karya 30% Jumlah 8 5 interpretatif 1. Menuliskan makna bentuk obyek desain 2. Menuliskan makna warna desain 3. Menuliskan simbol-simbol dalam karya 20% jumlah 8 5 total % Perhitungan : 12 x 50% x 30 % x 20 % = 3x5 3x5 3x5 Mengetahui, Jakarta, Januari 2013 Kepala SMA Negeri 78 Guru Bidang Studi Drs. Endang Hidayat,SE.Ed.M Nip Trihono. S.Pd. Nip

10 SMA N 78 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RINTISAN SISTEM SKS SMA NEGERI 78 JAKARTA NO. FORM F-KUR/08 Nama Sekolah : SMA Negeri 78 Jakarta Mata Pelajaran : Pendidikan Seni Rupa Beban Belajar : 2 SKS Minggu ke : 3 Alokasi Waktu : 2 x 45 tatap muka dan 2 x 45 tugas terstruktur Standar Kompetensi : Mengekspresikan diri melalui karya seni rupa ( P1 ) Kompetensi Dasar : Merancang karya seni rupa terapan dengan memanfaatkan Teknik dan corak daerahn setempat.( P2 ) Indikator Pencapaian Kompetensi Mengidentifikasi gambar karya seni rupa terapan daerah setempat ( P1 ) Mendesain gambar untuk seni cetak sablon dengan corak seni budaya daerah setempat (P2) A. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat : 1. Menjelaskan karya seni rupa terapan dua dimensi ( C1 ) 2. Menyebutkan jenis karya seni rupa terapan dua dimensi nusantara.( C1 ) 3. Mengidentifikasi kebutuhan masyarakat yang berkaitan dengan desain dua dimensi.( C2 ) 4. Merancang karya seni rupa terapan dua dimensi. ( P1 ) Karakter siswa yang di harapkan Menghargai keberagaman, kerja sama, menghargai karya orang lain, kreatif, inovatif. Kewirausahaan /ekonomi kreatif Kerja keras, kreatif, inofatif, rasa ingin tahu, mandiri, mengembangkan potensi diri. B. Materi Pokok Merancang karya seni rupa terapan dua dimensi. C. Uraian Materi 1. Alat dan bahan untuk berkarya 2. Teknik berkarya seni rupa terapan/desain 3. Mendesain berdasarkan kebutuhan masyarakat. D. Pendekatan Kontekstual 10

11 E. Metode Pembelajaran Diskusi kelompok dan studi kepustakaan F. Langkah Pembelajaran Tatap Muka Terstruktur Mandiri Menjelaskan prosedur pembuatan disain dan prinsip-prinsip desain Membuat gambar sketsa tshirt. G. Skenario Pembelajaran Menyempurnakan gambar desain Pemberian warna Membuat klise (cetakan) untuk cetak sablon 1. Kegiatan Awal ( 5 Menit ) a. Apersepsi Guru mengembangkan pengetahuan siswa tentang pentingnya berkarya. Kemudian guru menguraikan dengan jelas gambaran umum merancang karya seni rupa terapan. b. Motivasi Pemahaman mengenai berkarya desain sangat penting mengingat peranan karya desain di butuhkan masyarakat untuk kehidupan sehari-hari. Selain itu, pemahaman mengenai cara merancang karya desain akan mempermudah pemahaman materi selanjutnya. 2. Kegiatan Inti ( 35 Menit ) Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: a. Menjelaskan cara-cara merancang yang baik dan benar dengan menggunakan prinsip-prinsip desain yaitu. Komposisi, kesatuan, keseimbangan, proporsi, irama dan aksentuasi (nilai yang ditanamkan: menghargai karya orang lain, kreatif, inovatif, kerja sama, rasa ingin tahu.); Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: a. Siswa dikelompokkan menjadi tiga kelompok (disesuaikan dengan jumlah siswa). (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu,); b. Kelompok pertama diberi tugas untuk mencari informasi tentang azas-azas merancang. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.kerja sama,); c. Kelompok kedua diberi tugas untuk membuat daftar alat dan bahan yang di gunakan dalam berkarya desain dua dimensi. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.) d. Kelompok ketiga diberi tugas untuk mencari informasi tentang prinsip-prinsip estetika. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); e. Masing-masing kelompok mempersentasikan tugasnya di depan kelas, sedangkan kelompok yang lain menanggapi. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai,kerjasama.); 11

12 f. Dengan bimbingan guru, siswa membuat kesimpulan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu); Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: a. Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai, menghargai karya orang lain.rasa ingi tahu) b. Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu) 4. Kegiatan Akhir ( 5 Menit ) a. Guru dan siswa melakukan refleksi (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); b. Penilaian (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Hasil kerja kelompok (kognitif) Lembar pengamatan (afektif) Unjuk karya (psiko motorik) c. Siswa membuat rancangan / desain seni rupa terapan dua dimensi, dapat berupa desain batik, desain poster, desain cinderamata dsb. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu, mandiri). e. Indikator soal / perintah merancang Rancanglah sebuah desain t.shirt dengan ketentuan sebagai berikut : 1. Tema ( pilih satu ) kebudayaan indonesia tanah airku indonesia kreativitas pemuda emas 2. Ukuran rancangan sketsa 25 x 25 cm 3. Alat : pensil kayu, pensil mekanik, drawing pen, penggaris, kertas kalkir 4. Komposisi bebas 5. Rancangan boleh gabungan obyek tulisan atau ilustrasi. 6. Mengikuti kaidah-kaidah merancang yang baik. 7. Pewranaan maksimal 5 warna. H. Sumber dan Alat Sumber : Buku Seni Rupa dan Desain, Agus Sachari, KTSP 2006 Bahan : Kertas gambar A3, kertas kalkir. Alat : Laptop, LCD, contoh karya I.jawaban dan pedoman pensekoran 12

13 Pedoman pensekoran merancang gambar diatas t-shirt Aspek komponen skor bobot Ide/gagasan 1. Memilih obyek gambar 2 Memilih keunikan bentuk obyek gambar 3 orisinalitas 50% Jumlah 12 Teknik 1. Teknik Arsir 2. Teknik bloking 3. Teknik positif negatif area 30% Jumlah 8 5 Kreativitas 1. Kebersihan dan kerapihan 2. Ketrampilan penggunaan alat 3. Prinsip-prinsip desain 20% Jumlah 8 5 Total % Perhitungan : 12 x 50% x 30 % x 20 % = 3x5 3x5 3x5 Mengetahui, Jakarta, Januari 2013 Kepala SMA Negeri 78 Guru Bidang Studi Drs. Endang Hidayat,SE.M.Ed Nip Trihono. S.Pd. Nip

14 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RINTISAN SISTEM SKS SMA NEGERI 78 JAKARTA NO. FORM F- KUR/08 Nama Sekolah : SMA Negeri 78 Jakarta Mata Pelajaran/Smtr : Pendidikan Seni Rupa / Ganjil Beban Belajar : 2 SKS Minggu ke : 4 Alokasi Waktu : 2 x 45 tatap muka dan 2 x 45 tugas terstruktur Standar Kompetensi : Mengekspresikan diri melalui karya seni rupa ( P1 ) Kompetensi Dasar : Membuat karya seni rupa terapan berupa poster 2 dimensi.( p2 ) Indikator Pencapaian Kompetensi Membuat gambar sketsa ( P1 ) Membuat lay out poster ( P2 ) Mewarnai sketsa ( P2 ) Membuat poster sesuai dengan tema. ( P3 ) A. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat : 1. Menentukan ide / gagasan ( P1 ) 2. Membuat sketsa poster( p2 ) 3. Menggunakan alat dan bahan dengan baik dalam berkarya poster.( P1) 4. Menguasahi proses pembuatan dan teknik pewarnaan dengan baik dan benar dalam berkarya poster.(p3) 5. Membuat poster dengan azas menggambar yang baik( p3) Karakter siswa yang di harapkan Menghargai keberagaman, kerja sama, menghargai karya orang lain, kreatif, inovatif. Kewirausahaan /ekonomi kreatif Kerja keras, kreatif, inofatif, rasa ingin tahu, mandiri, mengembangkan potensi diri. B. Materi Pokok Menggambar poster C. Uraian Materi Langkah-langkah mengambar poster Menentukan dan menyiapkan bahan dan peralatan Proses pembuatan poster 14

15 D. Pendekatan Kontekstual E. Metode Pembelajaran Demonstrasi dan pengamatan karya F. Langkah Pembelajaran Tatap Muka Terstruktur Mandiri Menjelaskan langkahlangkah membuat poster. Menyiapkan bahan dan peralatan Membuat komposisi warna Proses membuat karya poster yang ramah lingkungan. Membuat karya poster lingkungan sehat,dengan motif Hias bebas, sesuai dengan prinsip seni. G. Skenario Pembelajaran 1. Kegiatan Awal ( 5 Menit ) a. Apersepsi Guru mengembangkan pengetahuan siswa tentang kesungguhan dalam berkarya. Kemudian guru menguraikan dengan jelas gambaran umum membuat karya seni rupa terapan. b. Motivasi Pemahaman mengenai berkarya desain sangat penting mengingat peranan karya desain di butuhkan masyarakat untuk kehidupan sehari-hari. Selain itu, pemahaman mengenai cara membuat karya desain akan mempermudah pemahaman materi selanjutnya. 2. Kegiatan Inti ( 35 Menit ) Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi guru menjelasakan syarat-syarat membuat poster, yaitu 1. Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti 2. Kalimat yang digunakan singkat, padat, jelas, berisi. 3. Dikombinasikan dalam bentuk gambar 4. Bahan yang digunakan kuat, tidak mudah rusak 5. Ukuran disesuaikan dengan tempat pemasangan dan target pembaca. Langkah-langkah membuat poster 1. Menentukan tema 2. Menentukan gagasan 3. Menentukan lay out 4. Membuat sketsa 5. Menyempurnakan sketsa 6. Pemberian warna 7. Finishing touch. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: a. Siswa dikelompokkan menjadi tiga kelompok (disesuaikan dengan jumlah siswa). (nilai yang ditanamkan: 15

16 Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu,); b. Kelompok pertama diberi tugas untuk mencari informasi tentang azas-azas membuat karya seni rupa terapan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.kerja sama,); b. Kelompok kedua diberi tugas untuk membuat daftar alat dan bahan yang di gunakan dalam berkarya desain dua dimensi. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); c. Kelompok ketiga diberi tugas untuk mencari informasi tentang teknik presentasi karya seni rupa terapan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); d. Masing-masing kelompok mempersentasikan tugasnya di depan kelas, sedangkan kelompok yang lain menanggapi. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai,kerjasama.); e. Dengan bimbingan guru, siswa membuat karya seni rupa terapan (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu); Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: a. Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai, menghargai karya orang lain.rasa ingi tahu) b. Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu) 2. Kegiatan Akhir ( 5 Menit ) a. Guru dan siswa melakukan refleksi (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); b. Penilaian (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Lembar pengamatan (afektif) Unjuk karya (psiko motorik) c. Siswa membuat seni rupa terapan dua dimensi, dapat berupa desain batik, desain poster, desain cinderamata dsb. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu, mandiri). H. Sumber dan Alat Sumber : Buku Seni Rupa dan Desain,Agus Sachari KTSP 2006 Bahan : Kertas gambar A3, kertas kalkir. Alat : Laptop, LCD, contoh karya I. Penilaian a. Bentuk / Jenis Penilaian : Praktek b. Teknik : Cetak ( printing ) c. Indikator Soal : Membuat poster tentang lingkungan sehat. d.instrumen Penilaian : Buatlah salah satu karya dua dimensi dalam bidang Desain Komunikasi isual berupa Poster dengan keten tuan sebagai berikut : 16

17 Kriteria teknis 1. Tema ( pilih salah satu ) : melestarikan alam, ayo menanam pohon, 2. Ukuran gambar : kertas gambar A3 Penuh, spasi 6 cm, garis tepi 2 cm. 3. Alat : Pensil, Penggaris, cat poster, kwas no 2 dan 5 atau komputer. 4. Teknik bebas 5. Pewarnaan maksimal 4 warna. 6. Komposisi simetris atau asimetris 7. Karya merupakan gabungan dari gambar dan tulisan 8. Kalimat singkat padat dan berisi. Aspek yang di nilai 1. Ide / gagasan 2. Keterampilan penggunaan alat ( bersih dan rapi ) 3. Teknik 4. Kreativitas e. Kunci jawaban dan pedoman pensekoran Contoh poster Menggambar Poster Aspek komponen skor bobot Ide/gagasan 1. Memilih obyek gambar 2. Memilih keunikan bentuk obyek gambar 3. Orisinalitas 50% Jumlah 12 Teknik 1. Teknik Arsir 2. Teknik bloking 3. Teknik positif negatif area 30% Jumlah 8 5 kreativitas 1. Kebersihan dan kerapihan 2. Ketrampilan penggunaan alat 3. Prinsip-prinsip desain 20% jumlah 8 5 total % 17

18 Perhitungan : 12 x 50% x 30 % x 20 % = 3x5 3x5 3x5 Mengetahui, Jakarta, Januari 2013 Kepala SMA Negeri 78 Guru Bidang Studi Drs. Endang Hidayat,SE.M.Ed Nip Trihono. S.Pd. Nip

19 SMA N 78 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RINTISAN SISTEM SKS SMA NEGERI 78 JAKARTA NO. FORM F-KUR/08 Nama Sekolah : SMA Negeri 78 Jakarta Mata Pelajaran : Pendidikan Seni Rupa Beban Belajar : 2 SKS Minggu ke : 5 Alokasi Waktu : 2 x 45 tatap muka Standar Kompetensi : Mengapresiasi karya seni Rupa Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam karya Seni Rupa terapan di wilayah nusantara ( P3) Indikator Pencapaian Kompetensi Mendiskripsikan karya seni rupa terapan daerah setempat secara lisan atau tertulis berdasarkan sejarahnya(p1) Menganlisis karya seni rupa terapan daerah setempat berdasarkan fungsinya.( P2 ) Mengklasifikasi bentuk-bentuk seni rupa terapan berdasarkan fungsi sosial masyarakat ( P3 ) A. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat : 1. Menjelaskan pengertian seni Rupa terapan. 2. Menyebutkan jenis-jenis seni terapan. 3. Menjelaskan ragam seni terapan. Karakter siswa yang di harapkan Menghargai keberagaman, kerja sama, menghargai karya orang lain, kreatif Kewirausahaan /ekonomi kreatif Kerja keras, kreatif, inofatif, rasa ingin tahu, mandiri. B. Materi Pokok Seni rupa terapan / desain C. Uraian Materi Gagasan terciptanya karya seni terapan Teknik pembuatan karya seni rupa terapan Karya seni rupa terapan daerah setempat 19

20 D. Pendekatan Kontekstual E. Metode Pembelajaran Diskusi kelompok dan studi kepustakaan F. Langkah Pembelajaran Tatap Muka Terstruktur Mandiri Menjelaskan gagasan terciptanya karya seni rupa terapan, fungsi dan teknik pembuatannya. Membuat klasifikasi seni rupa terapan daerah setempat berdasarkan fungsi sosial masyarakat Membuat laporan tertulis tentang karya seni rupa terapan daerah setempat Menunjukan contoh beberapa jenis karya seni rupa terapan. G. Skenario Pembelajaran 1. Kegiatan Awal ( 5 Menit ) a. Apersepsi Guru mengembangkan pengetahuan siswa tentang desain. Kemudian guru menguraikan dengan jelas gambaran umum mengenai desain b. Motivasi Pemahaman mengenai desain sangat penting mengingat peranan desain cukup besar dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, pemahaman mengenai desain akan mempermudah pemahaman materi selanjutnya. 2. Kegiatan Inti ( 35 Menit ) Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: a. Menjelaskan gagasan terciptannya karya seni rupa terapan yaitu berawal dari kebutuhan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari dalam menunjang aktifitasnya, misalnya butuh alat transportas, butuh tempat duduk, butuh alat komunikasi dan sebagainya. Fungi seni rupa terapan adalah untuk membantu memecahkan kebutuhan manusia terutama yang berkaitan dengan nilai fungsional. (nilai yang ditanamkan: menghargai karya orang lain, kreatif, inovatif, kerja sama, menghargai keberagaman.); Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: a. Siswa dikelompokkan menjadi tiga kelompok (disesuaikan dengan jumlah siswa). (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); b. Kelompok pertama diberi tugas untuk mencari informasi tentang pengertian seni rupa terapan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); c. Kelompok kedua diberi tugas untuk mendeskripsikan ragam seni rupa terapan nusantara (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, menghargai keberagaman.); 20

21 d. Kelompok ketiga diberi tugas untuk mencari informasi tentang prinsip-prinsip desain. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); d. Masing-masing kelompok mempersentasikan tugasnya di depan kelas, sedangkan kelompok yang lain menanggapi. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); e. Dengan bimbingan guru, siswa membuat kesimpulan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: a. Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai, menghargai karya orang lain.) b. Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.) 4. Kegiatan Akhir ( 5 Menit ) a. Guru dan siswa melakukan refleksi (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); b. Penilaian (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Hasil kerja kelompok (kognitif) Lembar pengamatan (afektif) Lembar pengamatan (psiko motorik) c. Siswa mengerjakan soal-soal evaluasi yang terdapat pada Buku Seni Rupa dan Desain (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.). H. Sumber dan Alat Sumber : Buku Seni Rupa dan Desain,Agus Sachari KTSP 2006 Bahan : Kertas gambar A3 Alat : Laptop, LCD, contoh karya Mengetahui, Jakarta, Juli 2012 Kepala SMA Negeri 78 Guru Bidang Studi Drs. Endang Hidayat,SE.Ed.M Nip Trihono. S.Pd. Nip

22 SMA N 78 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RINTISAN SISTEM SKS SMA NEGERI 78 JAKARTA NO. FORM F-KUR/08 Nama Sekolah : SMA Negeri 78 Jakarta Mata Pelajaran : Pendidikan Seni Rupa Beban Belajar : 2 SKS Minggu ke : 6 Alokasi Waktu : 2 x 45 tatap muka dan 2 x 45 tugas terstruktur Standar Kompetensi : Mengapresiasi karya seni Rupa Kompetensi Dasar : Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan gagasan Dan teknik dalam karya seni rupa terapan daerah setempat ( A2 ) Indikator Pencapaian Kompetensi Mengidentifikasi tanggapan secara lisan atas keunikan hasil karya seni rupa terapan daerah setempat.(p1) Menunjukan sikap empati terhadap seni rupa terapan daerah setempat ( P2 ) Membuat tulisan berupa tanggapan atas keunikan hasil karya seni rupa terapan daerah Setempat ( P3 ) A. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat : 1. Menjelaskan gagasan seni rupa terapan nusantara 2. Menyebutkan teknik seni terapan nusantara 3. Menjelaskan dalam bentuk tulisan terhadap gagasan dan teknik seni rupa terapan Nusantara. Karakter siswa yang di harapkan Menghargai keberagaman, kerja sama, menghargai karya orang lain, kreatif Kewirausahaan /ekonomi kreatif Kerja keras, kreatif, inofatif, rasa ingin tahu, mandiri. B. Materi Pokok Konsep berkarya seni desain Uraian materi Jenis-jenis karya seni rupa terapan daerah setempat Proses pengamatan untuk pendekatan apresiasi Kunjungan pameran/musium/galeri. 22

23 D. Pendekatan Kontekstual E. Metode Pembelajaran Diskusi kelompok dan studi kepustakaan F. Langkah Pembelajaran Tatap Muka Terstruktur Mandiri Menjelaskan proses pengamatan/apresiasi karya seni rupa Kegiatan pengamatan karya seni rupa terapan Membuat laporan tertulis tentang hasil pengamatan terhadap karya seni rupa terapan daerah setempat Membuat gambar/lukisan dengan menggunakan karya seni rupa terapan daerah setempat sebagai obyek Mendiskusikan hasil pengmatan(berkelom pok) G. Skenario Pembelajaran 1. Kegiatan Awal ( 5 Menit ) a. Apersepsi Guru mengembangkan pengetahuan siswa tentang gagasan desain. Kemudian guru menguraikan dengan jelas gambaran umum mengenai gagasan desain b. Motivasi Pemahaman mengenai desain sangat penting mengingat peranan desain cukup besar dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, pemahaman mengenai gagasan dan teknik desain akan mempermudah pemahaman materi selanjutnya. 2. Kegiatan Inti ( 35 Menit ) Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: a. Memperlihatkan contoh karya, lalu memberikan komentar secara lisan tentang gagasan dan teknik serta alat dan bahan dalam berkarya seni desain. (nilai yang ditanamkan: menghargai karya orang lain, kreatif, inovatif, kerja sama, menghargai keberagaman.); Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: a. Siswa dikelompokkan menjadi tiga kelompok (disesuaikan dengan jumlah siswa). (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); b. Kelompok pertama diberi tugas untuk mencari informasi tentang gagasan seni rupa terapan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); c. Kelompok kedua diberi tugas untuk mendeskripsikan gagasan dan teknik seni rupa terapan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); d. Kelompok ketiga diberi tugas untuk mencari informasi tentang prinsip-prinsip desain. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); e. Masing-masing kelompok mempersentasikan tugasnya di depan kelas, sedangkan kelompok yang lain menanggapi. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); f. Dengan bimbingan guru, siswa membuat kesimpulan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); 23

24 Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: a. Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai, menghargai karya orang lain.) b. Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.) 3. Kegiatan Akhir ( 5 Menit ) a. Guru dan siswa melakukan refleksi (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); b. Penilaian (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Hasil kerja kelompok (kognitif) Lembar pengamatan (afektif) Lembar pengamatan (psiko motorik) b. Siswa mengerjakan soal-soal evaluasi yang terdapat pada Buku Seni Rupa dan Desain (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.). Indikator soal 1. Tuliskan alat dan bahan yang digunakan untuki membuat karya seni rupa terapan dalam bidang desain komunikaasi visual. 2. Berikan beberapa produk desain komunikasi visual. 3. Tuliskan jenis seni rupa terapan atau desain 4. Jelaskan secara tertulis perbedaan seni murni dan seni terapan 5. Tuliskan langkah-langkah mengapresiasi karya seni rupa desain Jawaban: 1. Pensil, cat poster, cat air penggaris, kertas gambar, kertas kalkir serta peralatan menggambar dengan menggunakan komputer. 2. Kartu undangan, brosur, iklan, poster, reklame, spnduk, kartu nama, majalah, tabloit, 3. Desain interior, desain eksterior, desain grafis, desain produk industri, tekstil 4. Seni murni dibuat untuk ekspresi dan keindahan, seni terapan untuk di pakai/digunakan sebagai fungsi praktis. 5. Deskriptif, analitis, interpretatif, penilaian. H. Sumber dan Alat Sumber : Buku Seni Rupa dan Desain,Agus Sachari KTSP 2006 Bahan : Kertas gambar A3 Alat : Laptop, LCD, contoh karya Mengetahui, Jakarta, Januari 2013 Kepala SMA Negeri 78 Guru Bidang Studi Drs. Endang Hidayat,SE.Ed.M Nip Trihono. S.Pd. Nip

25 SMA N 78 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RINTISAN SISTEM SKS SMA NEGERI 78 JAKARTA NO. FORM F-KUR/08 Nama Sekolah : SMA Negeri 78 Jakarta Mata Pelajaran : Pendidikan Seni Rupa Beban Belajar : 2 SKS Minggu ke : 7 Alokasi Waktu : 2 x 45 tatap muka dan 2 x 45 tugas terstruktur Standar Kompetensi : Mengekspresikan diri melalui karya seni rupa Kompetensi Dasar : Merancang karya seni rupa terapan dengan memanfaatkan Teknik dan corak di wilsysh Nusantara.( P2 ) Indikator Pencapaian Kompetensi Mengidentifikasi gambar karya seni rupa terapan daerah setempat ( P1 ) Mendesain gambar untuk seni cetak sablon dengan corak seni budaya daerah setempat (P2) A. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat : 1. Menjelaskan karya seni rupa terapan dua dimensi 2. Menyebutkan jenis karya seni rupa terapan dua dimensi nusantara. 3. Mengidentifikasi kebutuhan masyarakat yang berkaitan dengan desain dua dimensi. 4. Merancang karya seni rupa terapan dua dimensi. Karakter siswa yang di harapkan Menghargai keberagaman, kerja sama, menghargai karya orang lain, kreatif, inovatif. Kewirausahaan /ekonomi kreatif Kerja keras, kreatif, inofatif, rasa ingin tahu, mandiri, mengembangkan potensi diri. B. Materi Pokok Merancang karya seni rupa terapan dua dimensi. C. Uraian Materi 1. Alat dan bahan untuk berkarya 2. Teknik berkarya seni rupa terapan/desain 3. Mendesain berdasarkan kebutuhan masyarakat. D. Pendekatan Kontekstual 25

26 E. Metode Pembelajaran Diskusi kelompok dan studi kepustakaan F. Langkah Pembelajaran Tatap Muka Terstruktur Mandiri Menjelaskan prosedur pembuatan disain dan prinsip-prinsip desain Membuat gambar sketsa cetak sablon G. Skenario Pembelajaran Menyempurnakan gambar desain Pemberian warna Membuat klise (cetakan) untuk cetak sablon 1. Kegiatan Awal ( 5 Menit ) a. Apersepsi Guru mengembangkan pengetahuan siswa tentang pentingnya berkarya. Kemudian guru menguraikan dengan jelas gambaran umum merancang karya seni rupa terapan. b. Motivasi Pemahaman mengenai berkarya desain sangat penting mengingat peranan karya desain di butuhkan masyarakat untuk kehidupan sehari-hari. Selain itu, pemahaman mengenai cara merancang karya desain akan mempermudah pemahaman materi selanjutnya. 2. Kegiatan Inti ( 35 Menit ) Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: a. menjelaska pembuatan karya desain dengan cetak sablon. (nilai yang ditanamkan: menghargai karya orang lain, kreatif, inovatif, kerja sama, rasa ingin tahu.); Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: a. Siswa dikelompokkan menjadi tiga kelompok (disesuaikan dengan jumlah siswa). (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu,); b. Kelompok pertama diberi tugas untuk mencari informasi tentang azas-azas merancang. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.kerja sama,) c. Kelompok kedua diberi tugas untuk membuat daftar alat dan bahan yang di gunakan dalam berkarya desain dua dimensi. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); d. Kelompok ketiga diberi tugas untuk mencari informasi tentang prinsip-prinsip estetika. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); e. Masing-masing kelompok mempersentasikan tugasnya di depan kelas, sedangkan kelompok yang lain menanggapi. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai,kerjasama.); f. Dengan bimbingan guru, siswa membuat kesimpulan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling 26

27 menghargai.rasa ingin tahu); Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: a. Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai, menghargai karya orang lain.rasa ingi tahu) b. Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu) 3. Kegiatan Akhir ( 5 Menit ) a. Guru dan siswa melakukan refleksi (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); b. Penilaian (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Hasil kerja kelompok (kognitif) Lembar pengamatan (afektif) Unjuk karya (psiko motorik) c. Siswa membuat rancangan / desain seni rupa terapan dua dimensi, dapat berupa desain batik, desain poster, desain cinderamata dsb. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu, mandiri). H. Sumber dan Alat Sumber : Buku Seni Rupa dan Desain,Agus Sachari KTSP 2006 Bahan : Kertas gambar A3, kertas kalkir. Alat : Laptop, LCD, contoh karya Mengetahui, Jakarta, Januari 2013 Kepala SMA Negeri 78 Guru Bidang Studi Drs. Endang Hidayat,SE.M.Ed Nip Trihono. S.Pd. Nip

28 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RINTISAN SISTEM SKS SMA NEGERI 78 JAKARTA NO. FORM F- KUR/08 Nama Sekolah : SMA Negeri 78 Jakarta Mata Pelajaran/Smtr : Pendidikan Seni Rupa / Ganjil Beban Belajar : 2 SKS Minggu ke : 8 Alokasi Waktu : 2 x 45 tatap muka dan 2 x 45 tugas terstruktur Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : Mengekspresikan diri melalui karya seni rupa : Membuat karya seni rupa terapan dengan memanfaatkan teknik dan corak di wilayah nusantara( P2 ) Indikator Pencapaian Kompetensi Membuat gambar sketsa ( P1 ) Memberikan warna gambar ( P2 ) Membuat klise ( P3 ) Membuat karya seni rupa terapan cetak sablon pada baju kaos ( P3 ) A. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat : 1. Membuat karya seni rupa terapan 2. Menggunakan alat dengan baik dalam berkarya seni rupa terapan. 3. Menguasahi proses pembuatan dan teknik pewarnaan dengan baik dan benar dalam berkarya Seni rupa terapan / desain. Karakter siswa yang di harapkan Menghargai keberagaman, kerja sama, menghargai karya orang lain, kreatif, inovatif. Kewirausahaan /ekonomi kreatif Kerja keras, kreatif, inofatif, rasa ingin tahu, mandiri, mengembangkan potensi diri. B. Materi Pokok Membuat karya seni rupa terapan berupa sablon kaos. C. Uraian Materi Langkah-langka menyablon Menentukan dan menyiapkan bahan dan peralatan Proses membuat cetak sablon 28

29 D. Pendekatan Kontekstual E. Metode Pembelajaran Demonstrasi dan pengamatan karya F. Langkah Pembelajaran Tatap Muka Terstruktur Mandiri Menjelaskan langkahlangkah membuat karya cetak sablon Menyiapkan bahan dan peralatan Membuat/mencampur warna G. Skenario Pembelajaran Proses membuat karya cetak sablon pada bagian kaos Membuat karya cetak sablon kelompok dengan motif hias bebas 1. Kegiatan Awal ( 5 Menit ) a. Apersepsi Guru mengembangkan pengetahuan siswa tentang kesungguhan dalam berkarya. Kemudian guru menguraikan dengan jelas gambaran umum membuat karya seni rupa terapan. b. Motivasi Pemahaman mengenai berkarya desain sangat penting mengingat peranan karya desain di butuhkan masyarakat untuk kehidupan sehari-hari. Selain itu, pemahaman mengenai cara membuat karya desain akan mempermudah pemahaman materi selanjutnya. 2. Kegiatan Inti ( 35 Menit ) Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: a. Menjelaskan cara Membuat karya seni rupa terapan dengan baik dan bena terutama yang berkaitan dengan cetak sablon, dengan langkah-langkah sebagai berikut: sablon pada tshirt.. Cara Menyablon Kaos atau Baju secara Manual Cara Menyablon Kaos atau Baju secara Manual. Teknik menyablon memang bukan hal yang bisa dilakukan setiap orang, butuh keahlian dan latihan agar bisa menyablon dengan benar dan bagus. mau tau bagaimana cara agar sablon terlihat bagus dan menarik, baca dibwah ini: 1. Penyetingan gambar Siapkan gambar yang akan di sablon sebelum dicetak sablon, kemudian edit berdasarkan warna masing-masing, dalam hal ini biasanya menggunakan program coreldraw dan photoshop. 29

30 2. Tahap pra-afdruk (sebelum pefilm-an) Tahap ini meliputi pembersihan dan persiapan screen. Dalam pembersihan dan persiapan screen alat-alat sablon digital yang dibutuhkan meliputi: -sabun colek -air -kain spon Pertama-tama screen sablon kita cuci menggunakan air dan sabun kemudian kita usap dengan menggunakan kain spon. setelah kita cuci, screen harus kita keringkan dengan menjemurnya di sinar matahari, hal ini perlu karena sebelum di afdruk screen harus benar-benar bersih dan kering. Agar kaos baju nanti yang disablon maksimal. 3.Tahap afdruk (pefilm-an) Tahap ini meliputi pemberian obat, pembakaran screen/pefilm-an, dan pencucian obat pada screen. Di dalam tahap pemberian obat kita membutuhkan alat-alat antara lain berupa: -screen -obat afduk -kipas angin/blower -alat perata screen Siapkan obat afdruk dengan cara campur cairan merah dan putih (dosis sesuai anjuran di kotak box-nya). Setelah obat tersebut tercampur dengan rata tuangkans edikit demi sedikit pada screen dan ratakan setipistipisnya, kemudian screen tersebut kita keringkan dengan menggunakan kipas angin atau blower. di dalam pengeringan ini screen tidak boleh terkena sinar matahari (ruang tertutup). setelah itu pembakaran screen atau pefilm-an. Yang dibutuhkan: -kaca -gambar yg telah diedit -screen -kain dengan warna hitam -busa screen -papan Pertama kita ambil papan terlebih dahulu, taruh busa di atas papan kemudian taruh kain warna hitam di atas busa tersebut. Kemudian, screen yang telah kita siapkan kemudian taruh screen diatas kain berwarna hitam setelah itu kita ambil gambar yang telah diedit dan tempel diatas screen, sebelum gambar tersebut kita tempel di screen terlebih dahulu kita olesi dengan minyak garong, hal ini dilakukan agar kertas pada gambar akan tembus sinar. setelah itu taruh kaca diatas screen. Urutan dari bawah ke atas adalah: 30

31 1.papan 2.busa screen 3.kain berwarna hitam 4.screen 5.gambar 6.kaca Next, sinari screen dengan sinar matahari sekitar 3 sampai 5 detik. karena jika terlalu lama dalam penyinaran, pefilm-an screen tidak akan gagal. Setelah disinari, maka screen tersebut harus kita cuci untuk membersihkan berkas-berkas obat. Dibutuhkan alat penyemprot untuk membersihkan obat yang tersisa di sela-sela gambar yang terdapat pada screen. 4.Tahap penyablonan / Teknik Sablon Pada tahap ini, alat-alat yang kita butuhkan antara lain: -screen(yang telah difilm) -minyak cat -cat -meja berkaca -pengunci screen -rakel(alat pengesut) -kertas atau kain Ambil screen dan kunci screen pada meja berkaca lalu persiapan untuk cat-nya campur minyak cat dengan cat. setelah itu taruh kertas atau kain yang akan disablon, maupun kaos baju yang akan di sablon kaos digital diatas meja berkaca, tuang cat pada screen secukupnya kemudian kesut menggunakan rakel. maka jadilah hasil sablonan, apakah kita ingin sablon baju, seperti sablon baju digital maupun lainnya. Kalau digital alatnya kompleks. 5.Penghapusan film Dibutuhkan obat pencuci film. Pertama basahi screen dengan air lalu tuang obat pencuci screen pada screen gosok dengan menggunakan kain spon bilas dan keringkan dengan dijemur di sinar matahari. Demikianlah tips untuk melakukan sablon secara manual lain halnya dengan sablon digital, untuk sablon digital, anda lebih di tuntut mempunyai alat sablon digital yang cukup mahal bagi anda yang ingin belajar digital prinitng.lebih baik anda mengikuti kursus digital printing sehingga anda untuk sementara tidak perlu membeli alat -alat sablon, karena di tempat kursus tersebut telah disediakan. (nilai yang ditanamkan:,tanggungjawab menghargai karya orang lain, kreatif, inovatif, kerja sama, rasa ingin tahu.); 31

32 Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: a. Siswa dikelompokkan menjadi tiga kelompok (disesuaikan dengan jumlah siswa). (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu,); b. Kelompok pertama diberi tugas untuk mencari informasi tentang azas-azas membuat karyaseni sablon terapan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.kerja sama,); c. Kelompok kedua diberi tugas untuk membuat daftar alat dan bahan yang di gunakan dalam berkarya sablon desain dua dimensi. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); d. Kelompok ketiga diberi tugas untuk mencari informasi tentang teknik presentasi karya seni rupa terapan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); e. Masing-masing kelompok mempersentasikan tugasnya di depan kelas, sedangkan kelompok yang lain menanggapi. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai,kerjasama.); f. Dengan bimbingan guru, siswa membuat karya seni rupa terapan (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu); Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: a. Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai, menghargai karya orang lain.rasa ingi tahu) b. Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu) 4. Kegiatan Akhir ( 5 Menit ) a. Guru dan siswa melakukan refleksi (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); b. Penilaian (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.); Hasil kerja kelompok (kognitif) Lembar pengamatan (afektif) Unjuk karya (psiko motorik) b. Siswa membuat seni rupa terapan dua dimensi, dapat berupa desain batik, desain poster, desain cinderamata dsb. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu, mandiri) c. Instrumen soal praktek Buatlah desain kaos lalu di sablon dengan teknik sablon yang menarik dengan ketentuan sebagai berikut : 1. Ukuran desain 20 cm x 20 cm 2. Warna maksimum 5 warna 3. Desain dapat merupakan gabungan antara tulisan dan gambar 4. Ada pesan moral yang disampaikan 5. Estetik, menarik dan kreatif. Contoh desain 32

33 H. Sumber dan Alat Sumber : Buku Seni Rupa dan Desain,Agus Sachari KTSP 2006 Bahan : Kertas gambar A3, kertas kalkir. Alat : Laptop, LCD, contoh karya de sain t shirt. Mengetahui, Jakarta, Januari 2012 Kepala SMA Negeri 78 Guru Bidang Studi Drs. Endang Hidayat,SE.M.Ed Nip Trihono. S.Pd. Nip

34 SMA N 78 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RINTISAN SISTEM SKS SMA NEGERI 78 JAKARTA Nama Sekolah : SMA Negeri 78 Jakarta Mata Pelajaran/Smtr : Pendidikan Seni Rupa / Ganjil Beban Belajar : 2 SKS Minggu ke : 9 Alokasi Waktu : 2 x 45 tatap muka dan 2 x 45 tugas terstruktur NO. FORM F-KUR/08 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : Mengekspresikan diri melalui karya seni rupa : Menyiapkan karya seni rupa buatan sendiri untuk pameran Di kelas atau di sekolah ( A4 ) Indikator Pencapaian Kompetensi Mengelompokan anggota untuk pameran ( A1 ) Mengidentifikasi karya seni terapan buatan sendiri yang akan dipamerkan ( C1 ) Menyiapkan unsur pendukung pamean : poster/brosur, media pameran, alat-alat & bahan ( C 1 ) Menyiapakan pameran bersama dikelas/disekolah ( A4 ) A.Tujuan Pembelajaran Siswa dapat : 1. Menjelaskan pengertian pameran seni rupa 2. Menyebutkan sarana dan prasarana pameran seni rupa 3. Mengorganisir sebuah kegiatan pameran bersama. Karakter siswa yang di harapkan Menghargai keberagaman, kerja sama, menghargai karya orang lain, kreatif, inovatif. Kewirausahaan /ekonomi kreatif Kerja keras, kreatif, inofatif, rasa ingin tahu, mandiri, mengembangkan potensi diri. B. Materi Pokok Pameran seni rupa dan desain C. Uraian Materi Tujuan & fungsi pameran Lingkup pameran dan jenis pameran Penentuan waktu dan penyusunan panitia Penyeleksian karya yang akan dipamerkan 34

35 D. Pendekatan Kontekstual E. Metode Pembelajaran Diskusi, unjuk karya dan pengamatan karya F. Langkah Pembelajaran Tatap Muka Terstruktur Mandiri Penjelasan tujuan dan fungsi pameran, lingkup pameran dan jenis pameran Menentukan waktu dan menyusun panitia Menyeleksi karya yang akan dipamerkan Menyiapkan alat-alat dan bahan/media Mengidentifikasi karya yang akan dipamerkan. Menentukan alat dan bahan/media pameran G. Skenario Pembelajaran 1. Kegiatan Awal ( 5 Menit ) a. Apersepsi Guru mengembangkan pengetahuan siswa tentang fungsi dan tujuan pameran seni rupa. Kemudian guru menguraikan dengan jelas gambaran umum tentang pameran seni rupa. b. Motivasi Pemahaman mengenai pameran seni rupa sangat penting mengingat peranan kegiatan pameran yang banyak manfaatnya, seperti melatih kerja sama, menghargai karya orang lain, mengorganisir sebuah kegiatan. 2. Kegiatan Inti ( 35 Menit ) Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: a. Menjelaskan langkah-langkah pameran seni rupa dan desain 1. Menyusun kepanitiaan 2. Membuat proposal 3. Mendata sarana dan prasarana yang dibutuhkan 4. Menentukan waktu dan tempat 5. Mengumpulkan karya terseleksi 6. Menyusun acara pameran pada saat pembukaan.. (nilai yang ditanamkan: menghargai karya orang lain, kreatif, inovatif, kerja sama, rasa ingin tahu,tanggungjawab.) Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: a. Siswa dikelompokkan menjadi tiga kelompok (disesuaikan dengan jumlah siswa). (nilai yang ditanamkan: Tanggungjawab, Kerja keras, Jujur, saling menghargai.rasa ingin tahu,); b. Kelompok pertama diberi tugas untuk mencari informasi tentang kegiatan pameran seni rupa dan desain, baik melalui kunjungan langsung ke galeri atau sumber bacaan. (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, 35