PENGARUH GAJI DAN TUNJANGAN TERHADAP KINERJA GURU SDIT AL IKHLAS 86 Nama : Muhammad Rizal NPM : 14210800 Kelas : 3 EA 16 Fakultas : Ekonomi Jurusan : Manajemen Dosen Pemb : Sri Kurniasih Agustin, SE., MM.
Latar Belakang Dunia pendidikan saat ini dituntut untuk menciptakan kinerja guru yang tinggi untuk pengembangan lembaga pendidikan. Lembaga harus mampu membangun dan meningkatkan kinerja di dalam lingkungannya. Guru merupakan sumber daya manusia yang sangat berjasa di bidang pendidikan dimana pendidikan merupakan faktor penting bagi petumbuhan suatu negara sehingga setiap kinerjanya harus diperhatikan. Peningkatan kinerja guru bukanlah suatu hal kebetulan, tapi ada faktor lain yang memengaruhi diantaranya pemberian gaji yang sesuai dan tunjangan. Faktor lain yang mendorong guru untuk meningkatkan kinerjanya, pemberian tunjangan dinilai tepat. Pemberian tunjangan secara tidak langsung memberi dorongan moril para guru dalam melakukan pekerjaannya.
Rumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan Penelitian Rumusan Masalah 1) Bagaimana pengaruh gaji dan tunjangan terhadap kinerja guru SDIT AL IKHLAS 86? 2) Diantara dua variabel bebas di atas, variabel mana yang berpengaruh dominan terhadap kinerja guru SDIT AL-IKHLAS 86? Batasan Masalah Untuk lebih memfokuskan pembahasan dan kejelasan data yang akan dibahas dan dikumpulkan dalam penelitian ini adalah pemberian gaji dan tunjangan yang diberikan guru SDIT AL-IKHLAS 86 di kota Bekasi dengan jumlah guru sebanyak 50 orang. Tujuan Penelitian 1) Untuk mengetahui pengaruh gaji dan tunjangan terhadap kinerja guru SDIT AL-IKHLAS. 2) Untuk mengetahui variabel mana yang berpengaruh secara dominan terhadap kinerja guru SDIT AL-IKHLAS 86.
Metode Penelitian Data / Variabel Data yang digunakan penulis dalam penulisan ini yaitu : 1) Data Primer 2) Data Sekunder Variabel dalam penelitian ini adalah : 1) Variabel Bebas (Independen) Dalam penelitian ini yang merupakan variabel bebasnya adalah gaji (X1) dan tunjangan (X2). 2) Variabel Terikat (Dependen) Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikatnya adalah kinerja guru (Y). Metode Pengumpulan Data 1) Pengumpulan Data Primer a. Observasi b. Wawancara c. Kuisioner 2) Pengumpulan Data Sekunder Alat Analisis yang Digunakan 1) Uji Validitas dan Reliabilitas 2) Uji Regresi Linier Berganda 3) Uji Korelasi 4) Uji F
Pembahasan 1)Uji Validiatas Hasil uji validitas dengan menggunakan SPSS versi 17.0 dapat dilihat pada tabel Disamping. Dari hasil olah data yang diperoleh, dapat dinyatakan bahwa semua instrumen yang ada telah valid, hal itu dikarenakan nilai r pada kolom Corrected Item Total Correlation lebih besar daripada r tabel atau lebih besar dari 0.279,
2) Uji Reliabilitas Teknik yang digunakan untuk mengukur tingkat reliabilitas adalah Cronbach Alpha dengan cara membandingkan nilai Alpha dengan standarnya, dengan ketentuan jika: 1) Nilai Cronbach Alpha 0,00s.d. 0,20, berarti kurang reliabel 2) Nilai Cronbach Alpha 0,21s.d. 0,40, berarti agak reliabel 3) Nilai Cronbach Alpha 0,42s.d. 0,60, berarti cukup reliabel 4) Nilai Cronbach Alpha 0,61 s.d. 0,80, berarti reliabel 5) Nilai Cronbach Alpha 0,81s.d. 1,00, berarti sangat reliabel Tabel di atas ini menunjukkan hasil pengujian reliabilitas dengan menggunakan alat bantu SPSS 17.00. Hasil uji reliabilitas dapat dilihat pada output Reliability Statistics, didapat nilai Cronbach s Alpha sebesar 0.987. Berdasarkan ketentuan di atas maka variabel-variabel dalam penelitian ini sangat reliabel.
3) Uji Regresi Linier Berganda Dari tabel di samping, dapat dijelaskan sebagai berikut : 1) Model 2) Unstandardized Coefficients 3) Standardized Coefficients 4) T 5) Sig Dari penjelasan di atas maka dapat diperoleh persamaan regresi sebagai berikut: Y = a + b1x1 + b2x2 Y = 0.256 + 0.303x1 + 0.632x2 Keterangan : Y = kinerja guru a = konstanta b1, b2 = koefisien regresi x1 = gaji x2 = tunjangan
4) Uji Korelasi Tabel ini memberi informasi seberapa baik model analisis secara keseluruhan, yaitu bagaimana 2 variabel bebas mampu memprediksikan 1 variabel terikat, dengan rincian sebagai berikut : 1) Kolom Model 2) Kolom R 3) Kolom Adjusted R Square 4) Kolom Standard Error of the Estimate Berdasarkan output di atas, diperoleh nilai R sebesar 0.972 dan bernilai positif, maka dapat disimpulkan bahwa terjadi hubungan yang sangat kuat dan searah antara variabel independen, yaitu gaji dan tunjangan, terhadap variabel dependen, yaitu kinerja guru, artinya jika variabel independen meningkat, yaitu gaji dan tunjangan meningkat, maka variabel dependen pun akan meningkat, yaitu kinerja guru.
5) Uji F (Anova) Berdasarkan hasil output di atas ditunjukkan bahwa F hitung sebesar 25,620, sedangkan hasil F tabel pada tabel distribusi dengan tingkat kesalahan 5% adalah sebesar 19,16. Hal ini berarti F hitung >F tabel (25,620 > 19,16) dan nilai probabilitas(sig) pada tabel di atas menunjukkan angka 0,013 yang mana lebih kecil dari 0.05, maka perhitungan tersebut menunjukkan bahwa variabel gaji (X 1 ) dan tunjangan (X 2 ) secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap variabel kinerja guru (Y). Maka dapat disimpulkan bahwa variabel bebas yang terdiri dari gaji (X 1 ) dan tunjangan (X 2 ) secara bersama-sama dan simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja guru (Y).
Kesimpulan dan Saran Kesimpulan Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1) Berdasarkan hasil uji regresi linear berganda bahwa gaji dan tunjangan sama-sama memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja guru SDIT Al Ikhlas 86. Sedangkan hasil uji korelasi menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara gaji dan tunjangan terhadap kinerja guru SDIT Al Ikhlas, karena dari perhitungan menggunakan SPSS 17.0 didapat nilai 0.972 dimana menurut Sugiyono, interpretasi koefisien korelasi yang bernilai 0.80-1 dapat dikatakan memiliki hubungan yang sangat kuat. Dan dari hasil uji f didapat nilai Sig. 0.013 yang lebih kecil dari 0.05, dimana hal tersebut dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh gaji dan tunjangan terhadap kinerja guru SDIT Al Ikhlas 86. 2) Berdasarkan hasil uji regresi linear berganda, dapat diketahui bahwa variabel tunjangan memiliki pengaruh yang paling dominan terhadap kinerja guru SDIT Al Ikhlas 86, terbukti dari besarnya koefisien variabel (tunjangan/x2) yaitu 0.632 yang mana lebih besar dari koefisien variabel yang lain.
Saran Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penulis, maka penulis memberikan saran kepada lembaga, yaitu : Agar lembaga dapat mempertahankan bahkan meningkatkan kesejahteraan guru lebih baik lagi dari yang sudah dilakukan sekarang ini dalam pemberian kompensasi. Walaupun saat ini sudah baik, karena dengan pemberian kompensasi yang semakin meningkat, maka kinerja guru akan semakin meningkat pula. Apabila itu terjadi, maka tujuan-tujuan akan tercapai.