STANDARD OPERATING PROCEDURES (S.O.P) PENGELOLAAN SURAT MASUK SUB BAGIAN UMUM PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG

dokumen-dokumen yang mirip
STANDARD OPERATING PROCEDURES (S.O.P) PENGINVENTARIS BMN SUB BAGIAN UMUM PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG

PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN KELAS 1A

Nomor : W10-A/2565/OT.01.2/XII/2012 Bandung, 4 Desember 2012 Lampiran : 1 (satu) bundel Perihal : Laporan Tahunan 2012

PENGADILAN TINGGI AGAMA PALANGKA RAYA Jl. Cilik Riwut Km. 4,5 Telp/Fax (0536) / PALANGKA RAYA 73112

Nomor SOP : Tanggal Pembuatan. : Tanggal Revisi : Tanggal Efektif :

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Contoh Lampiran 49 PERSIT KARTIKA CHANDRA KIRANA... LEMBAR DISPOSISI

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR SURAT MASUK

TIM PENYUSUN LAPORAN TAHUNAN 2011 PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG

B. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) KESEKRETARIATAN

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

BAB IV HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN

Standar Operasional Prosedur Mahkamah Agung Republik Indonesia. Pengadilan Agama Tangerang Jl. Perintis Kemerdekaan II Cikokol - Tangerang

Unit/Pejabat Terkait. Waktu Penyelesaian. No. Uraian Kegiatan Uraian Pelayanan. Ket

SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA KEBUMEN Nomor : W.11-A10/111/OT.01.3/I/2013

Standar Operasional Prosedur Mahkamah Agung Republik Indonesia. Pengadilan Agama Tangerang Jl. Perintis Kemerdekaan II Cikokol - Tangerang

Standar Operasional Prosedur Mahkamah Agung Republik Indonesia. Pengadilan Agama Tangerang Jl. Perintis Kemerdekaan II Cikokol - Tangerang

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGELOLAAN SURAT KELUAR KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KOTA BANDA ACEH SUBBAG TATA USAHA ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN

C. USULAN SOP KEPANITERAAN HUKUM 1. PENGADILAN NEGERI TASIKMALAYA

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan

Standard Operating Procedure PENGURUSAN SURAT KELUAR

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) KEPANITERAAN HUKUM

STANDARD OPERATING PROCEDURES (S.O.P) PENERIMAAN DAN PEMBUATAN LAPORAN PERKARA BANDING DI PENGADILAN TINGGI AGAMA KUPANG

PENGADILAN AGAMA KELAS 1A BANJARMASIN

Panitera Sidang. Hakim Anggota. Kegiatan / Aktivitas. Keterangan. Kelengkapan Waktu. Ketua majelis. berkas perkara tersusun

BAB III PENANGANAN SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA JAKARTA SAWAH BESAR DUA

SOP PENGELOLAAN SURAT MASUK

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 96 TAHUN 2017 TENTANG

BAB I PENGURUSAN SURAT

SOP PENERIMAAN SURAT MASUK KESEKRETARIATAN

BERITA DAERAH KOTA YOGYAKARTA

S.O.P USULAN PENSIUN HAKIM DAN PEGAWAI NEGERI SIPIL

PENGADILAN NEGERI WATES

PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG

Serang, 2 Januari 2013 Panitera/ Sekretaris, NIP : NIP :

Prosedur Penyelesaian Pelaporan

PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG

Staf Panmud Hukum. Panmud Hukum. Mengumpulkan data perkara yang akan disajikan ke 1 Laporan RK 15 menit dalam papan visual

PENGADILAN TINGGI AGAMA MATARAM

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 1.1 Sejarah Umum Pengadilan Tinggi Surabaya

SOP URUSAN UMUM PENGADILAN NEGERI BANJARNEGARA

SOP PENDAFTARAN PERKARA BANDING

Standar Operasional Prosedur Mahkamah Agung Republik Indonesia. Pengadilan Agama Tangerang Jl. Perintis Kemerdekaan II Cikokol - Tangerang

Prosedur Penyelesaian Pelaporan

SOP SUB. BAG. UMUM TATA PERSURATAN ( SURAT MASUK )

PENGADILAN AGAMA NGANJUK K E P A N I T E R A A N JL. Gatot Subroto, Nganjuk

MEMUTUSKAN. Menetapkan :

BUPATI TERNGGALEK PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 97 TAHUN 2011 TENTANG TATA KEARSIPAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK

SURAT KEPUTUSAN KEPALA PENGADILAN MILITER II-09 BANDUNG NOMOR : W2.MIL.02/44/SKEP/XI/2013 TENTANG

BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pengelolaan surat masuk pada bagian kesekretariatan di Fakultas

SOP Kepaniteraan Hukum (Pengadilan Negeri Tanah Grogot 2016) Page 1

SOP PENGELOLAAN SURAT MASUK DAN BERKAS PERKARA

PENGADILAN AGAMA MAGELANG

20ls STANDARD OPERATIONAL PROCEDURES (SOP) PERSURATAN DAN ARSIP. PENGAWAS PEMILIHAN T'MTNU RTPUBLIK INDONESIA JL. MH. THAMRIN No.

GUBERNUR KEPALA DAERAH TINGKAT I JAWA TIMUR KEPUTUSAN NOMOR 106 TAHUN 1980 TENTANG TATA KEARSIPAN PEMERINTAH PROPINSI DAERAH TINGKAT I JAWA TIMUR

BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pengelolaan surat masuk pada PT. PLN (Persero) Satuan Kerja Listrik

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Standar Operasional Prosedur. Pengadilan Agama Simalungun. Jalan Asahan Km. 3 Kabupaten Simalungun

PENGADILAN TATA USAHA NEGARA PONTIANAK Jl. Jendral. A. Yani No. 10 Pontianak Telp. ( 0561 ) , FAX ( 0561 ) Website : ptun-pontianak.go.

SOP LAPORAN TAHUNAN PERKARA PERDATA DAN PIDANA

/Juli/2017 / Juli/2017 /Juli/2017 Kepala Dinas Pariwisata Kab. Lombok Barat DINAS PARIWISATA. Sekretariat. Nomor Standar Operasional.

Tanggal Efektif SOP PENGELOLAAN SURAT MASUK KEPEGAWAIAN. Persyaratan/ Kepegawaian Umum

SOP ADMINISTRASI PENANGANAN PERKARA PIDANA BIASA

PENGADILAN AGAMA CIREBON KELAS IB

BERITA DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : TAHUN 2005 SERI : PERATURAN BUPATI MAJALENGKA NOMOR : 21 Tahun 2005 TENTANG :

REVIUINDIKATORKINERJAUTAMA PENGADILANTINGGIAGAMAPONTIANAK

SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN TINGGI AGAMA JAMBI NOMOR :W5-A/150.a/I/Kp.00/2015

PENGADILAN AGAMA PEKALONGAN

DESKRIPSI : PROSEDUR PENGELOLAAN SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR A. PENERIMAAN DAN PENGELOLAAN SURAT MASUK

Tanggal Efektif SOP PENGELOLAAN SURAT MASUK KEPEGAWAIAN. Mutu Baku Aktifitas. Pelaksana. Persyaratan/ Kepegawaian Umum

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Selama melaksanakan Proyek Akhir di Sub Bagian Tata Usaha dan

Standard Operating Procedure KESEKRETARIATAN DAN PROTOKOL

SUB BAGIAN UMUM& KEUANGAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

LAMPIRAN I PERATURAN KEPALA BNN NOMOR 7 TAHUN 2014 TANGGAL 28 MARET 2014 BADAN NARKOTIKA NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

LEMBAR PENGESAHAN PROSEDUR SURAT KELUAR

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SUBBAG UMUM BNN KOTA MATARAM

SOP BIDANG SEKRETARIAT

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pelaksanaan proyek akhir berlangsung selama 3 bulan (tiga) bulan.

SISTEM OPERASIONAL MEKANISME PENGOLAHAN SURAT DAN DOKUMEN KANTOR PUSAT BADAN LITBANG PERTANIAN

terakhir dan menyerahkan ke Kasubbab Kepegawaian 2. Membuat konsep dan menaikkan ke Kasubbag Wakil Sekretaris

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP ) URUSAN KEPEGAWAIAN PENGADILAN NEGERI TANAH GROGOT

PENGADILAN NEGERI BANJARNEGARA

SOP PENYELESAIAN BERKAS PERKARA BANDING

PENGADILAN AGAMA PEKALONGAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SUBBAG UMUM BNN KOTA MATARAM

3. S O P KEPANITERAAN HUKUM

PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG

Standar Operasional Prosedur Mahkamah Agung Republik Indonesia. Pengadilan Agama Tangerang Jl. Perintis Kemerdekaan II Cikokol - Tangerang

Standard Operating Procedure (SOP) Bagian Perencanaan, Tekonologi Informasi, dan Pelaporan

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR SUB. BAGIAN KEPEGAWAIAN, ORGANISASI DAN TATA LAKSANA PENGADILAN AGAMA TAREMPA

PENGADILAN TINGGI MATARAM

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGADILAN NEGERI SLAWI

LAMPIRAN I : PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P. 51/Menhut-II/2011 TANGGAL : 30 Juni 2011

Nomor SOP 01/PERDATA/PA.PPG/2012 Revisi tanggal : Tanggal ditetapkan 01 Maret 2012 Jumlah halaman : 8 halaman

Nomor SOP. Tangga] Pembuatan Tanggal Revisi - Tanggal Efektif SOP PEMBERIAN IZIN CUTI SLTA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN BEKASI PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BEKASI TAHUN 2010

Nomor SOP 04/PERDATA/PP.G/2012 Revisi tanggal : Tanggal ditetapkan 01 Maret 2012 Jumlah Halaman : 12 halaman

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) KEPANITERAAN HUKUM PENGADILAN TINGGI MEDAN

Transkripsi:

MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG JL. SOEKARNO HATTA NO.714 TELP. (022) 7810365 / FAX. (022) 7810349 KODE POS 40293 homepage : www.pta-bandung.go.id / e-mail : surat@pta-bandung.go.id / pta-bandung@badilag.net B A N D U N G Nomor SOP : W10-A/0001/OT.01.3/UM-001/I/2011 Tanggal Pembuatan : 1 Januari 2011 Tanggal Revisi : - Tanggal Efektif : 1 Februari 2011 Disahkan Oleh : Ketua Pengadilan Tinggi Agama Bandung Drs. H. Zainal Imamah, SH. MH. STANDARD OPERATING PROCEDURES (S.O.P) PENGELOLAAN SURAT MASUK SUB BAGIAN UMUM PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG A. DASAR HUKUM 1. Undang Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman 2. Undang Undang Nomor 3 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Atas Undang Undang Nomor 14 Tahun 1984 tentang Mahkamah Agung RI 3. Undang Undang Nomor 50 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Atas Undang Undang Nomor 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama 4. Undang Undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara 5. Peraturan Presiden RI Nomor 13 Tahun 2005 tentang Sekretariat Mahkamah Agung Republik Indonesia 6. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : KMA/039/SK/X/1994 tentang Buku III - Pedoman Pelaksanaan Tugas dan Administrasi Pada Mahkamah Agung RI 7. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : 143/KMA/SK/VIII/2007 tentang Buku I Pedoman Pelaksanaan Tugas dan Administrasi Pada Mahkamah Agung RI 8. Keputusan Mahkamah Agung Nomor : MA/SEK/07/SK/111/2006 Tentang Organisasi dan tata kerja Mahkamah Agung RI B. URAIAN KEGIATAN NO KEGIATAN URAIAN KEGIATAN 1 Penerimaan /Dokumen 1. Menerima surat (via Pos, Kurir, e- mail, Faximile) dan meneliti kebenaran alamat surat, dengan ketentuan sebagai berikut : a. Alamat Salah 1) Serahkan surat kepada Pengantar untuk dikirmkan ke alamat Pengirim 2) /Pengantar menyampaikan/mengembali kan surat yang salah alamat ke alamat alamat Pengirim b. Alamat Benar Lanjut dengan membubuhkan paraf, jam dan tanggal saat surat diterima pada Lembar Pengantar atau tanda terima yang ada sebagai tanda bukti penerimaan surat Penerima Alamat Benar Salah

2. Mensortir dan memisahkan surat kedalam kelompok surat dinas dan surat pribadi a. Pribadi 1) Serahkan surat kepada /Pengantar untuk dikirmkan ke Ybs 2) /Pengantar menyampaikan surat pribadi kepada Ybs b. Dinas Lanjut pada kegiatan Mengatur/ menyusun surat kedalam setiap kelompok berdasarkan penanganan masing-masing 3. Menyampaikan semua surat yang telah disortir kepada Pengarah (Kepala Sub Bagian Umum) 2 Pengarahan /Dokumen 1. Membuka, membaca dan meneliti kelengkapan surat serta sekaligus menentukan kualifikasinya (Biasa/ /RHS/Pengaduan), dengan ketentuan sebagai berikut : Dinas Pribadi Kasubag Umum 60 menit 20 menit a. Rahasia dan Pengaduan 1) Mencatat ringkasan surat yang meliputi Nomor Urut, Nomor, Tanggal, Tanggal Terima, Pengirim dan Isi Ringkas, pada : a) Lembar Pengantar (Bertindas dua : Putih dan Kuning) b) Agenda Masuk Rahasia/Pengaduan 2) Menyerahkan surat yang telah dicatat pada Lembar Pengantar Rahasia dan Agenda Masuk kepada : a) Rahasia Sekpri/Ajudan untuk disampaikan ke Pimpinan, setelah dicatat Buku Agenda RHS /Biasa RHS/Aduan Pengaduan Rahasia Sekpri Ketua 1

b) Pengaduan Operator Pengaduan untuk diadministrasi sebagaimana ketentuan penanganan Pengaduan b. dan Biasa Menentukan dan mencantumkan kode masalah serta pengarahannya kemana surat tersebut disampaikan pada sudut kanan atas dengan pensil 2. Menyerahkan surat-surat yang telah ditentukan kode dan pengarahan nya kepada Pencatat untuk diadministrasi secara manual dan elektonik (e-arsip) 3 Pencatatan 1. Memberikan Nomor Urut surat masuk ( dan Biasa) dengan menggunakan Numerator 2. Memindai (scan) dan Biasa menjadi e-document dalam bentuk PDF yang telah diberi identitas/nama file (Sifat Indeks No. Urut Tahun) 3. Mencatat ringkasan surat yang meliputi Nomor Urut, Nomor, Tanggal, Tanggal Terima, Pengirim dan Isi Ringkas, dengan ketentuan sebagai berikut : a. Biasa, pada : 1) Lembar Pengantar (Bertindasan dua: Putih dan Kuning) Pencatat Pengaduan 6 1 Lama waktu sesuai Sifat 2) Agenda Masuk Biasa 3) Buku Monitor 4) Aplikasi e-letter (SIAP) b., pada : 1) Kartu Kendali (Bertindas tiga: Putih, Kuning dan Merah) /Biasa Pengaduan 2) Lembar Disposisi (LD, bertin das dua : Putih dan Kuning) 3) Agenda Masuk 4) Buku Monitor 5) Aplikasi e-letter (SIAP)

4. Memisahkan Kartu Kendali (Putih) untuk selanjutnya diserahkan pada Penata Arsip untuk dikelola sebagai arsip sebagaimana ketentuan Tata kerasipan 5. Menyerahkan surat-surat yang telah selesai dicatat dalam kartu kendali maupun lembar pengantarnya kepada Pengantar / 4 Penyampaian Masuk Menyampaikan surat yang telah diberi Kartu Kendali (Merah dan Kuning) atau diberi lembar Pengantar dan diberi Lembar Disposisi (LD) kepada Kepala Sub Bagian Umum untuk diarahkan 5 Pengarahan dan Pemberian Disposisi /Dokumen 1. Menentukan dan mencantumkan arah penyampaian surat yang telah diberi Kartu Kendali (Merah dan Kuning) atau diberi lembar Pengantar dan diberi Lembar Disposisi (LD), dengan ketentuan : a. Seluruhnya disampaikan kepada Pimpinan melalui Pansek dan Wasek/Wapan 1) Langsung diarahkan kepada Wapan untuk dilanjutkan ke Pimpinan melalui / dengan mencantumkan arah surat ke Wapan pada LD 2) Kesekretariatan Langsung diarahkan kepada Wasek untuk dilanjutkan ke Pimpinan melalui Pansek dengan mencantumkan arah surat ke Wasek pada Lembar Disposisi (LD) b. Biasa Diarahkan pada Sektor Pengolah dengan dengan mencantumkan arah surat pada Lembar Pengantar, yaitu : Kendali Non-Putih dan nya Putih Kasubag Umum Penata Arsip 6 1

1) kepada 2) Kesekretariatan kepada 2. Menyerahkan surat (/Biasa) yang telah diarahkan pada Lembar Disposisi/Lembar Pengantar kepada Pengantar / untuk diteruskan ke Pimpinan/Unit Pengolah/Unit Pengolah Teknis 6 Penyampaian Masuk 1. Memilah surat yang telah diarahkan pada Lembar Disposisi/Lembar Pengantar yang dikelompokan berdasarkan sifat surat (/ Biasa) 2. Menyampaikan surat yang ber- Kartu Kendali (Merah dan Kuning) atau diberi Lembar Pengantar dan diberi Lembar Disposisi (LD) sesuai arah surat, dengan ketentuan : a. Biasa 1) Kesekretariatan Disampaikan kepada, kemudian : a) Dipelajari dan diarahkan sesuai isi surat ke Unit (Umum/ Keuangan/Kepegawaian) b) Menerima dan menindak lanjuti arahan Wasek, Unit Pengolah Teknis () pada Sub Bagian masing-masing c) menerima surat, Kartu Kendali dan Lembar Pengantar untuk melaksanakan arahan Kasubag sesuai perihal surat masuk kemudian menyerahkan Kartu Kendali (Kuning) dan Lembar Pengantar (Kuning) ke Penata Unit Teknis Sub Bagian () Kasubag Umum Kepala Sub Bagian Sifat Biasa Sektor Sekretariat 20 menit 2 1 6

2) Kepaaniteraan Disampaikan kepada, kemudian : a) Dipelajari dan diarahkan sesuai isi surat ke Unit (Panmud Banding/Panmud Hukum) b) Menerima dan menindak lanjuti arahan Wasek, pada Muda masing-masing c) menerima surat, Kartu Kendali dan Lembar Pengantar untuk melaksanakan arahan Muda sesuai perihal surat masuk kemudian menyerahkan Kartu Kendali (Kuning) dan Lembar Pengantar (Kuning) ke Penata b. 1) Kesekretariatan DISPOSISI NAIK a) Disampaikan kepada kemudian diarahkan disposisi ke Pansek b) Disampaikan kepada Pansek kemudian diarahkan disposisi ke Pimpinan (Ketua/ Ketua) c) Dipelajari dan member kan kebijakan/perintah atas surat masuk kemudian diarahkan disposisi ke Pansek DISPOSISI TURUN d) Menerima dan menindak lanjuti disposisi Pimpinan, Unit Teknis Sub Kepanitera an () Muda Sektor Biasa Sekretariat / / Ketua 1 5 1 1 60 menit

e) Menerima dan menindak lanjuti disposisi Pansek, Unit Pengolah (Kasubag Umum/Kepegawaian/ Keuangan) f) Menerima dan menindak lanjuti disposisi, kemudian diarahkan ke Unit Pengolah Teknis () pada Sub Bagian masingmasing g) menerima surat, Kartu Kendali dan Lembar Pengantar untuk melaksanakan arahan Kepala Sub Bagian sesuai perihal surat masuk kemudian menyerahkan Kartu Kendali (Kuning) dan Lembar Pengantar (Kuning) ke Penata 2) DISPOSISI NAIK a) Disampaikan kepada kemudian diarahkan disposisi ke Pansek b) Disampaikan kepada / kemudian diarahkan disposisi ke Pimpinan (Ketua/ Ketua) c) Dipelajari dan member kan kebijakan/perintah atas surat masuk kemudian diarahkan disposisi ke / DISPOSISI TURUN d) Menerima dan menindak lanjuti disposisi Pimpinan, Unit Teknis Sub Bagian () Kepala Sub Bagian Sekretariat / / Ketua 2 1 1 60 menit

e) Menerima dan menindak lanjuti disposisi Pansek, Unit Pengolah (Panmud Banding/Panmud Hukum) f) Menerima dan menindak lanjuti disposisi, kemudian diarahkan ke Unit Pengolah Teknis () pada Sub masing-masing g) Unit Pengolah Teknis () menerima surat, Kartu Kendali dan Lembar Pengantar untuk melaksanakan arahan Muda sesuai perihal surat masuk kemudian menyerahkan Kartu Kendali (Kuning) dan Lembar Pengantar (Kuning) ke Penata Unit Teknis Sub Kepanitera an () TOTAL SELURUH PEKERJAAN Muda 75 12,67 Jam 1,69 Hari Kerja Bandung, Ketua Drs. H. M. ZAINAL IMAMAH, SH. MH. NIP. 150 110 573