RESUE VLK No Dokumen : FVLK-16 Halaman : 1 RESUE HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU DALA RANGKA SERTIFIKASI PADA PT TUNAS ALA NUSANTARA 1. IDENTITAS LVLK a. Nama Lembaga : PT Trustindo Prima Karya b. Nomor Akreditasi : LVLK-010-IDN c. Alamat : Gedung Diklat APHI Kalimantan Timur Lt.1 d. Telepon Email Jl. Kesuma Bangsa No. 80 Kota Samarinda : (0541) 747798 e. Penanggung Jawab LVLK : Ir Kurnia f. Standar Audit yang Digunakan trustindoprimakarya@gmail.com : - PermenLHK No. P.30/enLHK/Setjen/PHPL.3/3/2016 - Perdirjen PHPL No. P.14/PHPL/SET/4/2016 g. Auditor : Suharyo Widyatmojo, S.Hut h. Tim Pengambil Keputusan : Ir. Kurnia 2. IDENTITAS AUDITEE a. Nama Unit anajemen : PT Tunas Alam Nusantara b. No. & Tgl. SK IPK : No. 503/1947/IPK/BPPD-TSP/XI/2015 Tgl. 30 November 2015 SK IPK Perpanjangan : No. 503/2388/IPK/BPPD-PTSP/XII/2016 Tgl. 16 Desember 2016 c. Luas : ± 2.000 Hektar d. Persediaan Kayu IPK : 7.227,48 m3 e. Alamat Lokasi : Areal Perkebunan Kelapa Sawit PT Tunas Alam Nusantara di Kabupaten Berau Provinsi Kalimantan Timur f. Alamat Kantor : Jl Durian 3 No 55 A, Tanjung Redeb, Berau g. Email : - h. Pengurus Perusahaan : Direktur Utama : Bambang Harianto Ananto Direktur : Davit Soon Tjan Direktur : Ridwan Oei Komisaris Utama : Osaka aliala Komisaris : Indra budianto Widjaja Komisaris : Syaiful Bahri Nasution i. anagement Representatif : Purwanto
RESUE VLK No Dokumen : FVLK-16 Halaman : 2 3. RINGKASAN TAHAPAN VERIFIKASI LK Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Perjalanan Kedatangan Pertemuan Pembukaan 5 Juni 2017 Samarinda Berau Tanjung Prepat 6 Juni 2017 Base Camp PT TAN Penjelasan mengenai metode, ruang lingkup, tujuan, dan standar verifikasi yang digunakan, termasuk penjelasan tentang pengaturan verifikasi dokumen dan observasi lapangan. Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan Pertemuan Penutupan 6-7 ei 2017 Base Camp dan Lokasi Areal Kerja PT TAN 7 Juni 2017 Base Camp PT TAN elakukan verifikasi dokumen auditee dan bukti implementasi di lapangan dan menganalisisnya dengan menggunakan acuan sesuai Lampiran 2.4. Perdirjen PHPL Nomor P.14/PHPL/SET/4/2016. a. Pemaparan hasil verifikasi (kesimpulan audit) serta memintakan konfirmasi persetujuan auditee. b. enerbitkan Laporan Ketidaksesuaian (LKS) dan menetapkan jangka waktu pemenuhannya oleh auditee. Perjalanan Kembali 7 Juni 2017 Tanjung Prepat Berau - Samarinda Pengambilan Keputusan Samarinda 16 Juni 2017 a. PT Tunas Alam Nusantara dinilai telah EENUHI standar VLK sesuai Lampiran 2.4. Perdirjen PHPL No. P.14/PHPL/SET/ 4/2016. b. enerbitkan kembali Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) PT Tunas Alam Nusantara dengan masa berlaku selama 1 (satu) tahun terhitung tanggal 16 Juni 2017 sampai dengan 15 Juni 2018
No Dokumen : FVLK-16 RESUE VLK Halaman : 3 4. RESUE HASIL PENILAIAN/VERIFIKASI : A. PRINSIP 1 1. Indikator 1.1.1. : Pelaku usaha memiliki Izin Lainnya yang Sah (ILS) /IPK pada areal pinjam pakai yang terletak di kawasan hutan produksi. 1 1.1.1.a. ILS/IPK pada areal pinjam pakai 2 1.1.1.b. Peta lampiran ILS/IPK pada areal izin pinjam pakai (dilampiri izin pinjam pakai dan petanya) bukan merupakan IPK pada IPPKH bukan merupakan IPK pada IPPKH 2. Indikator 1.2.1. : Pelaku usaha memiliki IUPHHK-HTHR pada areal HTHR 3 1.2.1.a. Izin HTHR bukan merupakan IPK pada HTHR 4 1.2.1.b. Peta Lampiran HTHR bukan merupakan IPK pada HTHR 3. Indikator 1.3.1. : Pelaku usaha memiliki IPK pada areal kawasan hutan yang dilepaskan untuk peruntukan kegiatan non kehutanan 5 1.3.1.a. Izin usaha dan lampiran petanya (bagi pemegang IPK sama dengan pemegang izin usaha) 6 1.3.1.b. Izin usaha dan lampiran petanya (bagi pemegang IPK yang berbeda dengan pemegang izin usaha 7 1.3.1.c. IPK pada areal yang dilepaskan yang dilepaskan tetapi IPK pada APL yang dilepaskan tetapi IPK pada APL yang dilepaskan tetapi IPK pada APL 8 1.3.1.d. Peta lampiran IPK yang dilepaskan tetapi IPK pada APL 9 1.3.1.e. Dokumen sah memuat perubahan status kawasan (bagi
RESUE VLK No Dokumen : FVLK-16 Halaman : 4 pemegang IPK sama dengan pemegang izin usaha) yang dilepaskan tetapi IPK pada APL 4. Indikator 1.3.2. : Pelaku usaha memiliki IPK pada areal kawasan hutan yang dilepaskan untuk pemukiman transmigrasi 10 1.3.2.a. Izin usaha dan lampiran petanya (bagi pemegang IPK sama dengan pemegang izin usaha) 11 1.3.2.b. Izin usaha dan lampiran petanya (bagi pemegang IPK yang berbeda dengan pemegang izin usaha yang dilepaskan dan bukan untuk pemukiman transmigrasi yang dilepaskan dan bukan untuk pemukiman transmigrasi 5. Indikator 1.4.1. : Pelaku usaha memiliki IPK pada APL 12 1.4.1.a. Izin usaha dan lampiran petanya (bagi pemegang IPK sama dengan pemegang izin usaha) 13 1.4.1.b. Izin usaha dan lampiran petanya (bagi pemegang IPK yang berbeda dengan pemegang izin Pesediaan kayu bulat sebanyak 4.811 batang dengan volume 7.227,48 m 3 (stock per tangggal 6 Juni 2017) merupakan kayu bulat hasil penebangan IPK berdasarkan : 1. SK Kepala Dinas BPPD Provinsi Kalimantan Timur Nomor: 503/1947/IPK/BPPD-TSP/XI/2015 tanggal 30 November 2015, dilengkapi dengan lampiran peta lokasi IPK skala 1:100.000 yang telah disahkan. 2. SK IPK Perpanjangan berdasarkan Keputusan Kepala Badan Perizinan dan Penanaman odal Daerah Provinsi Kalimantan Timur Nomor: 503/2388/IPK/BPPD-PTSP/XII/2016 tentang perpanjangan IPK untuk kegiatan pengangkutan kayu sesuai BAP SO per 14 November 2016 sebesar 13.044,80 3. PT Tunas Alam Nusantara selaku pemegang IPK juga merupakan pemegang izin usaha perkebunan kelapa sawit pada APL di
No Dokumen : FVLK-16 RESUE VLK Halaman : 5 usaha Kabupaten Berau (pemegang IPK sama dengan pemegang izin usaha). Dokumen izin usaha perkebunan an. PT. Tunas Alam Nusantara berdasarkan SK Bupati Berau Nomor 303 tahun 2014, tanggal 07 ei 2014 tentang Izin Usaha Perkebunan Kelapa Sawit seluas ± 7.615 Ha dilampiri Peta Izin Usaha Perkebunan ditandatangani oleh Bupati Berau atas nama H. akmur HAPK. PT Tunas Alam Nusantara memiliki SK Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Berau selaku Ketua Komisi Penilai ADAL Kabupaten Berau Nomor : 660.25A/51/BLH- KAD/2013 tentang Persetujuan Kesepakatan Kerangka Acuan Analisis Dampak Lingkungan Hidup (KA-ANDAL) Rencana Usaha dan/atau Kegiatan Perkebunan dan Pabrik inyak Sawit PT. Tunas Alam Nusantara ditandatangani oleh Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Berau selaku Ketua Komisi Penilai Amdal Ir. H. Zulkifli, tanggal 01 Agustus 2013 dan distempel. PT Tunas Alam Nusantara memiliki Dokumen Rencana Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup (RKL-RPL) Rencana Kegiatan Perkebunan dan Pabrik inyak Sawit an PT Tunas Alam Nusantara. PT Tunas Alam Nusantara memiliki Peta Telaah Areal Perkebunan yang dimohon PT. Tunas Alam Nusantara skala 1 : 250.000 yang ditandatangani oleh Kepala BPKH Wil IV Ir. Agus Nuhayat. Lampiran Surat Kepala BPKH Wlayah IV Samarinda Nomor S.767/BPKH IV-3/2011 tanggal 23 Agustus 2011. PT Tunas Alam Nusantara memiliki Surat Plt Kepala Dinas Perumahan dan Tata Ruang Kabupaten Berau Nomor 650/260/DPTR- V/XI/2013 tanggal 04 November 2013 tentang keterangan status lahan PT. Tunas Alam Nusantara pada Peta Lampirannya
No Dokumen : FVLK-16 RESUE VLK Halaman : 6 14 1.4.1.c. Izin usaha dan lampiran petanya (bagi pemegang IPK yang berbeda dengan pemegang izin usaha) menyatakan bahwa areal Perkebunan Kelapa Sawit seluas 7.615,699 Ha berada pada Areal Penggunaan Lain. IPK PT Tunas Alam Nusantara berada pada areal APL namun Pemegang IPK sama dengan Pemegang Izin Non Kehutanan. 15 1.4.1.d. IPK pada APL IPK PT Tunas Alam Nusantara terletak pada APL yang telah disetujui berdasarkan : - Peta Telaah Areal Perkebunan yang dimohon PT. Tunas Alam Nusantara skala 1 : 250.000 yang ditandatangani oleh Kepala BPKH Wil IV Ir. Agus Nuhayat. Lampiran Surat Kepala BPKH Wlayah IV Samarinda Nomor S.767/BPKH IV- 3/2011 tanggal 23 Agustus 2011 - Surat Plt Kepala Dinas Perumahan dan Tata Ruang Kabupaten Berau Nomor 650/260/DPTR-V/XI/2013 tanggal 04 November 2013 tentang Keterangan Status Lahan PT. Tunas Nusantara yang ditandatangani oleh Apri Doh Piarso, SH beserta Peta Lampirannya skala 1 : 100.000 yang menyatakan bahwa areal Perkebunan Kelapa Sawit seluas 7.615,533 Ha berada pada Areal Penggunaan Lain. 16 1.4.2.e. Peta lampiran IPK IPK PT Tunas Alam Nusantara memiliki lampiran peta keputusan Kepala Badan Perijinan dan Penanaman odal Daerah Provinsi Kalimantan Timur No. 503/1947/IPK/BPPD-PTSP/XI/2015 tentang Izin Pemanfaatan Kayu Pada Areal Penggunaan Lain Tahun 2015/2016 an PT. Tunas Alam Nusantara di Areal Perkebunan Kelapa Sawit PT. Tunas Alam Nusantara Kabupaten Berau. Pengecekan dilapangan menunjukan kesesuaian lokasi dengan lampiran peta.
RESUE VLK No Dokumen : FVLK-16 Halaman : 7 6. Indikator 1.4.2. : IPK pada APL untuk pemukiman transmigrasi 17 1.4.2.a. IPK pada APL IPK PT Tunas Alam Nusantara pada areal APL namun bukan untuk pemukiman Transmigrasi 18 1.4.2.b. Peta lampiran IPK IPK PT Tunas Alam Nusantara pada areal APL namun bukan untuk pemukiman Transmigrasi B. PRINSIP 2 7. Indikator 2.1.1. : IPK/ILS mempunyai rencana penebangan yang telah disahkan. 19 2.1.1. Dokumen rencana penebangan IPK/ILS IPK PT Tunas Alam Nusantara memiliki Rencana Penebangan Izin Pemanfaatan Kayu berupa peta areal land clearing sesuai dengan luasan yang diizinkan berdasarkan SK Kepala Badan Perijinan dan Penanaman odal Daerah Kalimantan Timur No. 503/1947/IPK/BPPD-PTSP/XI/2015 tentang Izin Pembukaan Lahan seluas 2.000 ha dengan volume sebesar 76.710,00 m 3 di areal perkebunan kelapa sawit PT.Tunas Alam Nusantara. Di lapangan dapat ditemukan bukti tata batas areal. Penandaan batas dilakukan dengan mengecat pohon dengan strip dua warna merah. 8. Indikator 2.1.2. : Pemegang izin mempunyai rencana kerja yang sah sesuai dengan peraturan yang berlaku. 20 2.1.2.a. Dokumen potensi tegakan pada areal kerja IPK PT Tunas Alam Nusantara memiliki Dokumen Laporan Hasil Pelaksanaan Inventarisasi Tegakan Areal Izin Pemanfaatan Kayu atas kayu yang telah diproduksi PT. Tunas Alam Nusantara di Kabupaten Berau. Berdasarkan dokumen tersebut hasil inventarisasi dengan menggunakan metode jalur secara sistematik (systematic strip sampling) 5% atau seluas
No Dokumen : FVLK-16 RESUE VLK Halaman : 8 21 2.1.2.b. Dokumen produksi kayu (LHP) 102,62 ha dari 2.000 ha total pohon diameter 10 cm up sebanyak 12.168 atau 5.177,36 m3. Rata-rata 118 pohon/hektar atau 50,45 m3/ha. Terlampir bersama dokumen laporan hasil inventarisasi : - Surat pernyataan tentang kebenaran telah melaksanakan timber cruising (TC) yang ditandatangani oleh Koswara (No. Reg. 01134-13/TC/XX/2013) Jabatan Ketua Pelaksana TC dan Davit Soon Tjan (Direktur PT. Tunas Alam Nusantara) tanggal 18 September 2015. - Pakta Integritas yang menyatakan bahwa PT. Tunas Alam Nusantara telah melaksanakan Timber Cruising sesuai dengan ketentuan dan bersedia diberi sanksi apabila pelaksanaan timber cruising tersebut tidak benar. Pakta Integritas tersebut ditandatangani oleh Davit Soon Tjan tanggal 18 September 2015. - Berita Acara Pelaksanaan Timber Cruising pada areal RPK PT. Tunas Alam Nusantara di Areal Perkebunan Kelapa Sawit Kecamatan Biduk-Biduk Kabupaten Berau. BA tersebut menerangkan telah dilaksanakan kegiatan timber cruising pada areal 102,62 ha (intensitas 5% dari luas 2.000 ha) pada tanggal 2 s/d 13 September 2015. BA tersebut ditandatangani oleh Koswara sebagai ketua regu pelaksana dan 4 (empat) anggota yaitu Sukirno, Syam Sumarlin, Yudi Apriansyah dan Yunus Faisal. BA tersebut juga telah ditandatangani oleh Davit Soon Tjan (Direktur PT. Tunas Alam Nusantara) Selama habis masa berlaku IPK (29 November 2016) sampai saat dilakukan audit, tidak terdapat kegiatan penebangan sehingga dalam periode tersebut tidak dibuat
RESUE VLK No Dokumen : FVLK-16 Halaman : 9 LHP. Persediaan kayu bulat yang diverifikasi sebanyak 4.811 batang dengan volume 7.227,48 m3 merupakan kayu hasil produksi berdasarkan LHP yang dibuat pada rentang waktu 30 Desember 2015 s.d. 29 Desember 2016. Dokumen LHP dibuat oleh Ganis PHPL PKB atas nama Hery Asparagus No.Reg 00587-13/PKB-R/XX/2011 berlaku sampai dengan 22 Desember 2017. Total LHP yang telah membuat dokumen LHP selama periode IPK adalah 6 set sebanyak 10.215 btg volume 19.443,91 m 3. Telah dilakukan pemeriksaan terhadap stock kayu bulat pada di TPK antara koordinat pada koordinat N 21 0 18 64 dan E 116 0 30 58. Uji petik pengukuran kayu menunjukkan kesesuaian Hasil Pengukuran dan pengukuran LHP dengan selisih volume sebesar 1,1 % dan tidak terdapat perbedaan jenis. Hal tersebut menunjukan bahwa fisik kayu sesuai dengan LHP. 9. Indikator 2.2.1. : Pemegang izin mampu menunjukkan bukti pelunasan iuran kehutanan. 22 2.2.1.a. Dokumen SPP (Surat Perintah Pembayaran) DR dan/atau PSDH telah diterbitkan. 23 2.2.1.b. Bukti Setor DR dan/atau PSDH IPK PT Tunas Alam Nusantara memiliki Dokumen SPP DR dan PSDH diterbitkan atas LHP yang dibuat melalui sistem SIPONI. Dokumen SPP DR dan PSDH yang diterbitkan baik dari kelompok jenis, volume maupun tarif telah sesuai dengan Laporan Hasil Produksi. Total SPP yang diterbitkan pada periode audit: - DR sebesar US$ 269.406,05 - PSDH sebesar Rp. 1.180.004.862,07 IPK PT Tunas Alam Nusantara dapat diverifikasi telah memenuhi kewajiban pembarayan atas SPP DR dan PSDH yang
No Dokumen : FVLK-16 RESUE VLK Halaman : 10 24 2.2.1.c. Kesesuaian tarif DR dan PSDH atas kayu hutan alam (termasuk hasil kegiatan penyiapan lahan untuk pembangunan hutan tanaman) dan kesesuaian tarif PSDH untuk kayu hutan tanaman diterbitkan. Dapat diverifikasi sudah dibayar lunas sesuai dengan SPP yang diterbitkan baik kelompok jenis, volume maupun tariff. Total pembayaran DR PSDH terhadap kayu produksi IPK sebanyak : - DR sebesar US$ 269.406,05 - PSDH sebesar Rp. 1.180.004.862,07 Pembayaran DR dan PSDH dibayarkan melalui Bank andiri dan Bank Rakyat Indonesia. Tarif DR dan PSDH yang telah dibayarkan oleh IPK PT Tunas Alam Nusantara telah sesuai dengan persyaratan ukuran dan dibayar sesuai tarif pada ketentuan yang berlaku di Pulau Kalimantan 10. Indikator 2.2.2. : Pemegang izin mampu membuktikan dokumen angkutan kayu yang sah. 25 2.2.2.a. FAKB dan DKB untuk KBK diterbitkan sesuai dengan ketentuan Dokumen angkutan kayu dengan istilah FAKB sudah tidak digunakan lagi, dan saat ini dokumen angkutan yang sah menggunakan istilah SKSHHK. 26 2.2.2.b. SKSKB dan DKB untuk KB Pada periode audit, IPK PT Tunas Alam Nusantara telah melakukan penerbitan SKSKB sebagai dokumen angkutan yang sah menggunakan dokumen SKSHHK baik kayu bulat baik kecil, kayu bulat sedang, dan dan kayu bulat besar sesuai ketentaun untuk melindungi kayu keluar dari TPK yaitu : - Dokumen SKSHHK dari TPK Hutan menuju TPK Antara sebanyak 553 set ; 9.006 batang dengan volume sebesar 18.979,82 m 3 diterbitkan oleh Ganis PHPL PKB atas nama Wawan Kusuma Yadi Register 02049-13/PKB-R/XX/2016 dan masih berlaku pada saat menerbitkan dokumen SKSHHK.
RESUE VLK No Dokumen : FVLK-16 Halaman : 11 - Dokumen SKSHHK dari TPK Antara menuju TPK Industri sebanyak 19 set ; 4.474 batang dengan volume sebesar 9.318,48 m 3 diterbitkan oleh Ganis PHPL PKB atas nama irsan J.T Register 02048-13/PKB-R/XX/2016 dan masih berlaku pada saat menerbitkan dokumen SKSHHK. - Dokumen SKSHHK dari TPK Antara menuju TPK Industri sebanyak 5 set ; 930 batang dengan volume sebesar 2.900,95 m 3 diterbitkan oleh Ganis PHPL PKB atas nama Adi Zulkifli Register 00990-11/PKB/XX/2012 dan masih berlaku pada saat menerbitkan dokumen SKSHHK. 11. Indikator 2.1.1. : IPK/ILS mempunyai rencana penebangan yang telah disahkan. 27 2.1.1. Tanda V-Legal yang dibubuhkan sesuai ketentuan. IPK PT Tunas Alam Nusantara telah memiliki Sertifikat Legalitas Kayu nomor 232.SLK.010- IDN dan Perjanjian penggunaan tanda V- Legal yang dikeluarkan oleh LVLK PT Trustindo Prima Karya. Dengan demikian, PT Tunas Alam Nusantara telah memiliki hak untuk membubuhkan tanda V-Lagal. Tanda V-legal telah dibubuhkan sesuai dengan ketentuan pada dokumen SKSHHK dan barcode pada bontos kayu bertuliskan "Indonesian Legal Wood. C. PRINSIP 3 12. Indikator 3.1.1. : Prosedur dan implementasi K3 28 3.1.1.a. Pedoman/prosedur K3. PT. Tunas Alam Nusantara memiliki SOP K3 yaitu SOP dengan Nomor Dokumen SOP 01 yang diterbitkan tanggal 14 November 2014.
Trustindo Cerdfi<allon RESUE VLK No Dokumen Revisi TanggalTerbit Halaman FVLK-16 L 01 April2017 L2 3. 1. 1.b. Ketersediaan peralatan K3 3.1.1.c. Catatan kecelakaan kerja diantaranya : - Kotak P3K yang berisi obat-obatan dan masih dalam keadaan baik/ belum kadaluarsa. Tersedia APAR di kantor pusat dan kantor site yang masih bisa digunakanl belum kadaluarca. - Tercedia peralatan pemadam kebakaran berupa alkon, selang, dan peralatan manual lainnya. - Tercedia radio komunikasi pada unit kendaraan. - Papan peringatan/ rambu-rambu PT Tunas Alam Nusantara memiliki catatan kecelakaan kerja. Selama periode Audit, berdasarkan laporan bulanan kecelakaan kerja diverifikasi NIHIL. 13. Indikator 3.2.1. : Tidak mdmpekerjakan pekefla di bawah umur (di luar ketentuan) 1.2.t. Pekerja yang masih di bawah umur Pada IPK PT Tunas Alam Nusantara tidak terdapat karyawan/pekeria di bawah umur. Seluruh karyawan pada saat dilakukan audit telah berusia lebiti dari 18 tahun. Karyawan termuda atas nama Syahrani yang lahir di Tanjung Perepat pada tanggal 10 April 1996 sebagai Helper Scaller. Keterangan : : emenuhi : Not Applicable T : Tidak emenuhi Ir Kurnia DireKur