Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

dokumen-dokumen yang mirip
Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

KEJAKSAAN NEGERI JAKARTA PUSAT UNTUK KEADILAN SURAT DAKWAN

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

P U T U S A N EKSAMINASI PUBLIK ATAS PROSES HUKUM KASUS PEMBUNUHAN MUNIR

Monitoring Pengadilan Persidangan Pembunuhan Munir. Persidanganan VIII

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

SURAT TUNTUTAN PIDANA

KEJAKSAAN NEGERI JAKARTA PUSAT "UNTUK KEADILAN"

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir. Persidangan VII Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat Jakarta, 20 September 2005

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

BAB V PERTIMBANGAN HUKUM. A.Pertimbangan hukum Pengadilan Negeri Jakarta Timur. perkara pengeroyokan ini adalah sebagai berikut :

TINJAUAN TERHADAP LANGKAH JAKSA PENUNTUT UMUM DALAM MEMBUKTIKAN PERKARA TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA YANG MENGGUNAKAN RACUN

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

BAGAN ALUR PROSEDUR PERKARA PELANGGARAN HAK ASASI MANUSIA

P U T U S A N Nomor : 204/PID/2012/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Laporan Pemantauan Persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur

P U T U S A N No. 263/Pid.B/2013/PN.BJ. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

TINJAUAN TERHADAP LANGKAH JAKSA PENUNTUT UMUM DALAM MEMBUKTIKAN PERKARA TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA YANG MENGGUNAKAN RACUN

Laporan Pemantauan Persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N. NOMOR : 32 / Pid.B / 2014 / PN SBG

P U T U S A N. Nomor : 266/PID.SUS/2015/PT.MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 444/PID/2011/PT-MDN.- PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; Telah membaca... DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

LAPORAN MONITORING KASUS MAKAR DENGAN TERDAKWA YOHANES AGAPA, CS. Sidang II (PEMBACAAN EKSEPSI) Kamis, 25 Juni 2009

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

I. PENDAHULUAN. Negara Indonesia adalah Negara hukum sebagai mana yang diatur dalam Undang-

PENGADILAN NEGERI JAKARTA PUSAT PUTUSAN PERKARA PIDANA NOMOR : 1361/PID.B/2005/PN.JKT.PST

P U T U S A N. Nomor : 254/PID/2013/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENGADILAN TINGGI MEDAN

P U T U S A N Nomor : 143/PID/2012/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 21 /PID/2012/PT-MDN.-

P U T U S A N NOMOR : 494 / PID / 2013 / PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Medan

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

P U T U S A N NOMOR 341/PID/2014/PT.BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Umur / tanggal lahir : 41 tahun / 14 Desember 1972;

P U T U S A N NOMOR : 310/PID/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor : 02/PID.B/2014/PN.BJ DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N

P U T U S A N NOMOR : 90/PID/2014/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Agama : Islam ; Pekerjaan : Tani ;

ALUR PERADILAN PIDANA

P U T U S A N NOMOR : 127/PID/2012/PT-MDN.

P U T U S A N No. 444/PID.B/2011/PN.SBG

P U T U S A N. Nomor : 406/PID/2013/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

BAB III KEDUDUKAN REKAMAN CCTV SEBAGAI ALAT BUKTI DALAM PUTUSAN PENGADILAN. PUTUSAN Nomor : 105/PID/B/2015/PN.BDG. : Encep Rustian Bin Eman Sulaiman

PENGADILAN TINGGI MEDAN

P U T U S AN No. 109 PK/Pid/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id. P U T U S A N No. 6/PID.B/2014/PN.SBG

SOPPERSIDANGAN ACARA PIDANA BIASA

Halaman 1 dari 12 Putusan Nomor : 173/Pid.B/2014/PN.Bkn

P U T U S A N NOMOR 482 / PID / 2016 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N. No. 24/PID.B/2014/PN.SBG

PENEGAKAN HUKUM. Bagian Kesatu, Wewenang-Wewenang Khusus Dalam UU 8/2010

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 74/PUU-XV/2017

P U T U S A N NOMOR : 327/PID/2015/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 431/PID/2014/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Umur/Tanggal Lahir : 39 Tahun / 19 Desember 1973

P U T U S A N NOMOR : 40/PID/2012/PT-MDN.

P U T U S A N. Nomor 350/Pid.Sus/KDRT/2014/PT.BDG.

P U T U S A N. Nomor 333/Pid/2014/PT BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENGADILAN TINGGI MEDAN

BAB I PENDAHULUAN. proses acara pidana di tingkat pengadilan negeri yang berakhir dengan pembacaan

P U T U S A N. Nomor : 107/PID.SUS/2015/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENGADILAN TINGGI MEDAN

P U T U S A N. Nomor : 8/PID/2016/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

1. Nama lengkap : NAULI RAMBE ; Jenis kelamin : Laki-laki ; Kebangsaan/ Kewarganegaraan : Indonesia ; Agama : Islam ; Pekerjaan : Tani ;

P U T U S A N Nomor: 70/PID.B/2013/PTR

P U T U S A N. Nomor : 267/PID/2012/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR 458/Pid.Sus/2013/PT.Bdg

P U T U S A N Nomor : 728/PID/2014/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

MANTAN BOS ADHI KARYA KEMBALI DAPAT POTONGAN HUKUMAN.

P U T U S A N. Nomor : 565/PID/2013/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

BAB V PENUTUP. pertanggungjawaban pidana, dapat disimpulkan bahwa:

P U T U S A N Nomor : 395/PID/2015/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. : ZICO MARDIAN UTAMA alias ZICO.

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 102/PID/2014/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

K homo homini lupus ketidakseimbangan dalam kehidupan manusia:pembunuhan, penganiayaan pemerkosaan, pencurian, dan tindak kejahatan lainnya sering ter

PENGADILAN TINGGI MEDAN

Monitoring Persidangan III Kasus Pembunuhan Munir. Dengan. Terdakwa Muchdi Purwopranjono

P U T U S A N NOMOR : 163/PID.SUS/2015/PT.PBR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA;

BAB I PENDAHULUAN. penyelenggaraan hukum dan penegakkan hukum yang sah. pembuatan aturan atau ketentuan dalam bentuk perundang-undangan.

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N NO: 60 /PID.B/2014/PN-SBG

P U T U S A N NOMOR: 638/PID/2013/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Umur / tanggal lahir : 47 Tahun/ 28 Desember 1966.

P U T U S A N NOMOR : 412 / PID / 2014 / PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Nama lengkap : SUPRIADI Alias SUPRI ;

P U T U S A N NOMOR : 490/PID/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 175/PID.SUS/2015/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR 747/PID/2014/PT MDN. Pekerjaan : Nelayan. Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara oleh:

P U T U S A N Nomor : 223/Pid.B/2014/PN.BKN

BAB II TINJAUN PUSTAKA. Hukum acara pidana di Belanda dikenal dengan istilah strafvordering,

P U T U S A N NOMOR : 509/PID/2013/PT-MDN

P U T U S A N. Nomor : 572/PID.SUS/2014/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi:

Monitoring Persidangan Pembunuhan Munir Persidangan XXIV PN Jakarta Pusat Jakarta, Senin 12 Desember 2005 Materi: Pembacaan Replik Waktu: 14.00 -. 14.30 Wib Tempat: Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, lantai II, ruang sidang V Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan 1

I.Persidangan Sedianya persidangan akan dibuka pukul 10.00 wib, sebagaimana jadwal yang telah ditetapkan pada persidangan sebelumnya. Akibat keterlambatan Jaksa Penuntut Umum, majelis Hakim mendahulukan perkara lain (perkara niaga dan Dana Abadi Umat). Sidang baru dibuka pukul 14.00 Wib. Pengunjung yang hadir sekitar 60-an orang diantaranya korban Mei, 65 dan Tanjung Priok, dan massa KOMIT. 20-an media cetak dan elektronik hadir meliput jalannya persidangan Majelis Hakim yang Hadir: 1. Cicut Setiarso (Hakim ketua) 2. Sugito (Hakim Anggota) 3. Ridwan Mansur (Hakim Anggota) 4. Agus Subroto (Hakim Anggota) 5. Liliek Mulyadi (Hakim Anggota) Jaksa Penuntut Umum 1. Edi Saputra 2. Supardi 3. Suroto Penasehat Hukum yang Hadir 1. Wirawan Adnan 2. Heru Santoso 3. Uki Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan 2

II. Materi Replik Delapan lembar Jawaban JPU (Jaksa Penuntut Umum) terhadap nota Pembelaan terdakwa dan Tim penasehat hukum (Replik) dibacakan oleh JPU Ade Saputra. Dalam repliknya JPU tidak menjawab secara satu persatu apa yang dipersoalkan tim penasehat hukum. Hanya pembelaan terdakwa yang ditanggapi secara satu persatu, sedangkan tanggapan terhadap nota pembelaan tim penasehat hukum, tidak ditanggapi JPU secara satu persatu. JPU menyampaikan jawabannya dengan menyampaikan argumentasi hukum dan fakta persidangan berupa konstruksi perbuatan tindak pidana yang dilakukan terdakwa. Pada pokoknya JPU membantah argumentasi pembelaan terdakwa dan penasehat hukum dengan uraian sebagai berikut: A.Pembelaan Terdakwa Pengingkaran terdakwa JPU menganggap adalah suatu kewajaran jika seorang tersangka menyangkal dakwaan atas dirinya, sebab hal tersebut merupakan hak terdakwa sebagaimana di atur dalam Undang-Undang Pokok-Pokok Kekuasaan Kehakiman (UU No 4 tahun 2000) Tidak logis terdakwa menelpon Munir jika akan membunuh Munir Menurut JPU terdakwa teleh menelpon Munir dan diterima Suciwati untuk mengetahui dan memastikan kebrangkatan Munir ke Belanda, guna mengatur rencana untuk bisa satu pesawat dengan Munir, dan terjadilah rekayasa keberangakatan terdakwa ke Singapura. Tentang kata-kata terdakwa jika betul saya sedang merencanakan pembunuhan mosok saya menelpon korban dan menyebut nama asli. Menurut JPU penyebutan nama asli justru untuk mengesankan terdakwa sebagai orang baik yang tidak akan dicurigai Munir, dan menjadi tanda tanya untuk apa terdakwa menghubungi Munir padahal terdakwa tidak ada hubungan apapun dengan Munir Tentang curhat kepada Brahmanie, Yeti dan Oedi pada fakta pesidangan Yeti dan oedi serta Brahmanie menyatakan bahwa terdakwa ingin menyamakan persepsi jika ditanyakan polisi Tentang laporan tugas yang diterima Garuda Yang ingin dibuktikan bukan diterima tidaknya laporan tugas terdakwa, tetapi bagaimana laporan tersebut membuktikan adanya manipulasi keterangan terdakwa karena tidak pernah ada dumfing fuel di Singapura, dan laporan tidak proporsional karena hanya berdasarkan wawancara dengan seorang teknisi yang tidak diketahui namanya. Dan di dalam persidangan tidak ada seorangpun saksi yang menyatakan pihak Garuda menerima dan membenarkan laporan terdakwa tentang dumfing fuel Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan 3

B.Pembelaan Penasehat Hukum JPU menyatakan tidak sependapat dengan isi pembelaan Penasehat Hukum. Dengan alasan perbuatan terdakwa telah memenuhi unsur dakwaan pertama pasal 340 dan dakwaan kedua pasal 263 ayat 2 KUHP. Berdasarkan argumentasi Hukum yang disandarkan pada pasal 184 KUHAP: bahwa barang bukti yang sah yaitu keterangan saksi, keterangan ahli, surat, petunjuk, keterangan terdakwa 1 Mengacu pada dasar hukum diatas, JPU menyatakan 1. bahwa pembuktian terdakwa telah didengar dari saksi-saksi yang dihadirkan 2 telah sesuai dengan pasal 185 ayat 2 KUHAP 2. dari keterangan saksi-saksi dan surat berupa satu bundel asli hasil visum Munir yang dikeluarkan dr. Visser selaku Patholoog dari NFI (Nederland Forensic Instituut) tentang mastinya Munir akibat racun Arsen menjadi petunjuk yang sah sebagaimana pengertian pasal 188 ayat (1) dan (2) KUHAP Dari dua dasar hukum diatas, berdasarkan alat bukti pada pasal 185 ayat 2 KUHAP dan pasal 188 ayat (1) dan (2), maka rangkaian perbuatan yang dilakukan terdakwa adalah: - Terdakwa menilai perbuatan Munir telah sangat mengganggu program pemerintah sehingga terdakwa tidak dapat menerimanya - Terdakwa merubah schedule terbangnya 5-9 september ke Peking menjadi ke Singapura dengan alasan untuk mengecek dumfing fuel - Terdakwa menelpon Munir dan diterima Suciwati untuk memastikan keberangkatan Munir ke Belanda - Terdakwa berangkat ke Singapura dengan GA 974 tanpa ada penugasan dari Ramelgia Anwar selaku VP Corporate security - Terdakwa melakukan pertukaran tempat duduk dengan menawarkan kepada Munir duduk di 3k bisnis tempat yang seharusnya ditempati terdakwa. Sedangkan terdakwa tidak duduk di 40 G yang menjadi kursi Munir, tetapi duduk di premium 11 c - setelah pertukaran tempat duduk terdakwa tidak duduk di tempatnya tetapi mondar mandi di sekitar pantry, bertemu dan menyapa Oedi Irianto pramugara yang sedang menyiapkan welcome drink berupa orange juice dan champagne, saat itulah 1 Lebih lanjut JPU merujuk perpasal: pasal 185 ayat 4 KUHAP (dapat digunakanya keterangan beberapa saksi yang berdiri sendiri jika ada hubungan satu sama lain) pasal 188 ayat 1 KUHAP (pengertian petunjuk), 184 ayat 1 (surat yang mempunyai nilai untuk pembuktian), pasal 1 butir 28 (keterangan saksi ahli) 2 lihat nama-nama saksi di laporan Monitoring persidangan Munir. www.kontras.org Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan 4

terdakwa memasukan Arsen pada satu gelas yang berisi orange juice, selanjutnya orange juice diletakan di nampan bagian paling depan berjauhan dengan gelas minuman orange juice yang lain, kemudian disajikan oleh pramugari Yeti Susmiarti kepada Munir - GA 974 tiba di Changi 7 september 2004 jam 01.30, saat menginap di hotel Novotel Singapura terdakwa tidak chek in secara kolektif bersama extra crew yang lain - Terdakwa tiba di Singapura tanggal 7 september 2004 jam 01.30 waktu Singapura dan pulang ke jakarta tanggal 7 september 2004 jam 7.00 waktu Singapura, sehingga terdakwa hanya beberapa jam berada berada di Singapura - GA 974 transit di Bandara Changi Singapura sekitar, 45 menit. Kemudian melanjutkan penerbangan menuju Amesterdam. sekitar 10 menit setelah take off Munir mulai mondar mandir ke toilet dan muntah-muntah kemudian diberikan suntikan penenang oleh dr. Tarmizi Hakim. 3 jam sebelum sampai Amesterdam diketahui Munir meninggal - Berdasarkan Visum NFI, Munir meninggal karena kosentrasi Arsen di dalam darah, dan isi lambung dengan dosis tinggi dan fatal - Setelah Munir meninggal terdakwa menghilangkan kesan untuk menutupi perbuatannya dengan membuat rekayasa seolah-olah kepergiannya ke Singapura sebagai tugas resmi untuk mengecek dumfing fuel, padahal terdakwa tidak memiliki keahlian dumfing fuel tetapi membuat laporan seolah-olah melakukan dumfing fuel - Untuk menutupi perbuatannya Terdakwa meminta Ramelgia Anwar sebagai Vice President Corporate Security membuat surat untuk mengganti biaya perjalanan Jakarta-Singapura tanggal 4 september 2004 (sebelum meninggalnya Munir) padahal surat dibuat dan ditandatangani tanggal 17 september 2004 setelah meninggalnya Munir Dari rangkaian fakta diatas JPU menyatakan terdakwa nyata-nyata telah melakukan rekayasa sehingga mempekuat keyakinan terdakwa adalah pelaku pembunuhan Munir dengan cara memasukan arsen ke dalam orange juice di dalam pesawat GA 974 Jakarta-Singapura Penutup Replik JPU menyatakan: 1. Memohon Majelis Hakim menolak nota pembelaan terdakwa dan penasehat hukum 2. Menyatakan tetap pada surat tuntutan yang dibacakan kamis tanggal 01 Desember 2005 Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan 5

Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan 6