PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA OLEH GURU DALAM PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar oleh: Purbaning Wahyu Diana 1301100211 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO 2017 i
ii
iii
iv
MOTTO Jangan bersedih, karena kesedihan akan hancur hanya karena kita mau mengingat kebesaran serta kasih sayang Allah. Jangan bersedih, karena kesabaran bisa menjadi penolong yang akan menyelamatkan seserang dari bahaya. (Riyadhus Shalihin Emka) When you feel alone in this world and there s nobody to count your tears, just remember no matter where you are, Allah knows. (Zain Bikha) v
PERSEMBAHAN Tiada kata yang pantas terucap selain kata syukur Alhamdulillah kepada Allah SWT yang telah memberikan segala kemudahan dalam setiap perjalanan hidup saya sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini saya persembahkan untuk: Kedua orang tua terhebat saya yaitu Ibu Parmini dan Bapak Gestono yang telah mendoakan dan memberikan dukungan kepada saya sejak masuk hingga akhir masa studi. Kakak dan adik-adikku yaitu Rekyan Pranandika, Anggi Dyah Pangesti, dan Gesty Pusparini yang telah memberikan semangat dalam penyusunan skripsi ini. Teman-teman yang selalu memberikan semangat dan doa dalam pembuatan skripsi ini. Almamaterku, program studi PGSD Universitas Muhammadiyah Purwokerto. vi
KATA PENGANTAR Segala puji hanya untuk Allah SWT, shalawat serta salam semoga tercurah kepada Rasulullah SAW. Syukur Alhamdulillah peneliti panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-nya sehingga penulisan skripsi dengan judul Penggunaan Bahasa Indonesia Oleh Guru dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar dapat terselesaikan tepat waktu. Skripsi ini berisi tentang hasil penelitian tentang penggunaan Bahasa Indonesia oleh guru di sekolah dasar sebagai bahasa pengantar pembelajaran. Temuan di lapangan menunjukkan bahwa penggunaan Bahasa Indonesia oleh guru sudah baik, namun pada situasi dan kondisi tertentu terdapat proses campur kode (code mixing) yang digunakan oleh guru saat menjelaskan materi kepada siswa. Campur kode merupakan peristiwa tutur yang di dalamnya terdapat pencampuran dua bahasa atau lebih. Terdapat pula pembahasan mengenai penyebab penggunaan campur kode oleh guru saat pembelajaran di kelas dan upaya yang dilakukan oleh guru dalam mendorong siswa berbahasa Indonesia. Pada kesempatan ini, peneliti megucapkan terima kasih kepada: 1. Dr. H. Syamsuhadi Irsyad, S.H., M.H., Rektor Unversitas Muhammadiyah Purwokerto, 2. Drs. Pudiyono, M.Hum., Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah Purwokerto, 3. Drs. Sony Irianto, M.Pd., Ketua Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang telah memberikan kesempatan hingga peneliti selesai studi, vii
4. Santhy Hawanti, Ph.D., dosen pembimbing I yang telah memberikan bimbingan, arahan, dan menjadi sosok teladan bagi peneliti, 5. Tri Yuliansyah Bintaro, M.Pd., pembimbing II yang telah memberikan bimbingan, arahan, arahan dan bantuan yang berarti bagi peneliti, 6. Seluruh staf pengajar Program Studi PGSD FKIP Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan yang bermanfaat kepada peneliti untuk selalu berkarya, 7. Kepala sekolah dan guru responden dalam penelitian ini yang telah memberikan ijin, kesempatan, dan bantuan kepada peneliti untuk melakukan penelitian hingga selesai. Peneliti berharap dalam doa semoga amal baik semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini mendapat balasan dari Allah SWT. Purwokerto, 7 Agustus 2017 Peneliti viii
DAFTAR ISI JUDUL... i PERSETUJUAN... ii PENGESAHAN... iii PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN... iv MOTTO... v PERSEMBAHAN... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR LAMPIRAN... xiii ABSTRAK... xiv BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Fokus Penelitian... 3 C. Rumusan Masalah... 3 D. Tujuan Penelitian... 4 E. Manfaat Penelitian... 4 BAB II LANDASAN TEORI A. Hakikat, Fungsi, dan kedudukan Bahasa Indonesia... 5 B. Bahasa Baku... 8 ix
C. Penggunaan Bahasa Indonesia dalam Pembelajaran di SD... 11 D. Kompetensi Guru... 12 E. Pentingnya Penguasaan Bahasa Indonesia oleh Pembelajar... 17 F. Campur Kode... 18 G. Penelitian yang Relevan... 20 H. Kerangka Pikir... 22 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian... 25 B. Waktu dan Tempat Penelitian... 25 C. Partisipan Penelitian... 26 D. Teknik Pengumpulan Data... 27 E. Instrumen Penelitian... 28 F. Teknik Analisis Data... 29 G. Keabsahan Data... 31 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Penggunaan Bahasa Indonesia oleh Guru dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar... 32 B. Penyebab Proses Campur Kode... 42 C. Upaya Guru dalam Mendorong Siswa Berbahasa Indonesia... 51 BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan... 58 B. Saran... 59 DAFTAR PUSTAKA... 60 LAMPIRAN... 62 x
DAFTAR TABEL Tabel 3.1. Data Partisipan Penelitian... 26 Tabel 4.1. Bentuk Penggunaan Bahasa Indonesia oleh Guru Kelas II... 33 Tabel 4.2. Bentuk Penggunaan Bahasa Indonesia oleh Guru Kelas III... 36 Tabel 4.3. Bentuk Penggunaan Bahasa Indonesia oleh Guru Kelas V... 40 xi
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1. Kerangka Pikir Penelitian... 23 xii
DAFTAR LAMPIRAN Lembar Observasi... 63 Pedoman Wawancara... 65 xiii
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsistensi penggunaan Bahasa Indonesia oleh guru dalam pembelajaran di sekolah dasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah tiga guru, yaitu guru kelas II, guru kelas III, dan guru kelas V SD Negeri 1 Candirenggo, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen. Pemilihan partisipan dilakukan dengan menggunakan purposive sample (sampel bertujuan). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi terhadap guru responden saat pembelajaran dan wawancara pada guru responden. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil observasi dan wawancara yang silakukan oleh peneliti menunjukkan bahwa guru masih belum konsisten dalam menggunakan Bahasa Indonesia saat pembelajaran karena terdapat campur kode. Penyebab terjadinya campur kode adalah untuk menyesuaikan bahasa siswa, memudahkan pemahaman kepada siswa, dan menjalin komunikasi yang lebih baik dengan siswa. Upaya guru dalam mendorong siswa berbahasa Indonesia antara lain dengan menggunakan Bahasa Indonesia lebih intensif dalam pembelajaran di kelas serta memberikan contoh dan anjuran. Kata Kunci: Bahasa Indonesia, campur kode, guru, pembelajaran xiv