BAB III PELAKSANAAN MAGANG A. TATA TERTIB PKL, MAGANG / RISET. dengan karyawan/ti di tempat PKL, Magang/Riset;

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG. C2 No. 01 Bintaro Jaya Sektor VII Tangerang Selatan.

3.1 Pengenalan Pada Lingkungan Kerja

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG

BAB III LAPORAN MAGANG

BAB III LAPORAN PEMERIKSAAN MAGANG. mengajukan surat permohonan magang yang ditujukan kepada Kantor Akuntan

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG. Provinsi DKI Jakartaselama satu bulan dari tanggal 12Agustus 2013sampai

BAB III PELAKSANAAN MAGANG. pada PD.PAM JAYA yang berlokasi di jalan Penjernihan II Pejompongan Jakarta

BAB III LAPORAN MAGANG

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG. Sebelum penulis melakukan kegiatan magang, terlebih dahulu penulis

Prosedur Audit. Auditor juga menjalankan prosedur audit lain dalam pengumpulan bukti, meliputi:

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG. Jati selama dua bulan yang di mulai pada tanggal 16 Febuari 2016 sampai 15 April 2016.

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG. Akuntan Publik Faisal Riza., Ak CA CPA yang beralamat di Rukan

BAB III. Laporan Pelaksanaan Magang

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

Laporan Pelaksanaan Magang

BAB III PELAKSANAAN MAGANG. Sedangkan jam kerja penulis dimulai pukul 07:30 s/d 15:00 WIB. bagian yang berada pada unit kerja tersebut.

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG SEKOLAH UNGGUL Tahun Pelajaran 2017/2018

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SEKOLAH UNGGUL SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG. Februari 2017 sampai dengan 3 Maret 2017 dan ditempatkan dibagian Human

DAFTAR PERTANYAAN AUDIT INTERNAL. (Variabel Independen)

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG SEKOLAH UNGGUL Tahun Pelajaran 2016/2017

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG. 3.1 Pengenalan Lingkungan Kerja. penulis didampingi oleh pembimbing lapangan yaitu ibu Yayang Lestari

TATA TERTIB PESERTA POSTER 2016

BAB III. Pelaksanaan Magang

KEPUTUSAN KEPALA SMA NEGERI 1 PURI KABUPATEN MOJOKERTO NOMOR: / 660 / / 2017 TENTANG

Daftar Pertanyaan Sistem Pengawasan Keuangan Perusahaan

KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG. Pura II (Persero) merupakan perusahaan yang selama tiga bulan. jam masuk kerja mulai pukul sampai dengan WIB.

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III PELAKSANAAN MAGANG. Angkasa Pura II (Persero) selama dua bulan terhitung mulai dari tanggal 4 Januari

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSAAN MAGANG. jumat dan dimulai pada pukul sampai dengan pukul WIB. Pada. seluruh karyawan PT.Global Systech Medika.

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P. 10 /Menhut-II/2012 TENTANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG Pengenalan Lingkungan kerja Pada PT (Persero) Angkasa Pura II

BAB III PELAKSANAAN MAGANG. Pada hari pertama penulis terlebih dahulu datang tepat jam pagi dikantor

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 57 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA TERTIB SEKOLAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA YOGYAKARTA PEDOMAN PENYUSUNAN TATA TERTIB SEKOLAH

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

Ditulis oleh Administrator Selasa, 21 Desember :32 - Terakhir Diperbaharui Senin, 27 Desember :28

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan?


BAB III PELAKSANAAN MAGANG. Penulis didampingi oleh seorang pembimbing yang juga merupakan pegawai dari

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG

P E N G U M U M A N Nomor : 800/ 3200 /II.09/2014

LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) TINGKAT PROPINSI SUMBAR TAHUN 2015

BAB IV AKTIFITAS PENGAWASAN PEGAWAI/KARYAWAN PADA PT. SEMEN PADANG. 4.1 Pelaksanaan Fungi Pengawasan Pada PT.Semen Padang

Lampiran 1 Kuisioner Internal Control atas Integritas dan Nilai Etika

PIAGAM UNIT AUDIT INTERNAL PT NUSANTARA PELABUHAN HANDAL TBK ( Perseroan )

PERATURAN SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 78 JAKARTA NOMOR 165 TAHUN 2011 TENTANG TATA TERTIB PESERTA DIDIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB III PENYAJIAN DATA

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG. 3.1 Pengenalan Pada Lingkungan Kerja

BAB I PENDAHULUAN. ada di daerahnya. Pembangunan daerah sebagai pembangunan yang dilaksanakan

3. Tata tertib ini wajib ditaati oleh semua siswa selama mereka masih berlajar di SMK. BONAVITA TANGERANG.

Bab I KETENTUAN UMUM. Pasal 1 Kewajiban Siswa

BERITA NEGARA. Disiplin Kerja. Pegawai Negeri Sipil. BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN. REPUBLIK INDONESIA

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. yang dianggap mengetahui kebenaran yang terjadi di lapangan dan dapat

BAB I KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA NO: Keanggotaan. Pasal 1 Anggota

PENGENALAN KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA BARU (PKKMB) PROGRAM SARJANA DAN DIPLOMA UNIVERSITAS NEGERI PADANG TAHUN AKADEMIK 2013/2014

KUESIONER PENELITIAN

Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Tenaga Kependidikann Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer Prabumulih

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB II LANDASAN TEORI

Perpustakaan Unika LAMPIRAN A

1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN. Judul: Analisis Peran Keluarga dalam Bisnis Keluarga Ditujukan untuk Owner/Pemilik

BAB III PELAKSANAAN MAGANG. Walikota Jakarta Barat selama 2 bulan di mulai pada tanggal 1 Maret sampai

BAB I PENDAHULUAN. Keith Davis ( 2007 ) mengemukakan bahwa : Dicipline is management action

KODE ETIK DOSEN DAN MAHASISWA. Kode etik Dosen Universitas Swadaya Gunung Jati meliputi 3 hal.

CV. WARNET FAUZAN TANGERANG

PEMERINTAH KOTA BUKITTINGGI DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN Jalan Perwira III No. 10 Belakang Balok Bukittinggi Telepon (0752)

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB I PENDAHULUAN. peraturan-peraturan perusahaan tersebut. Kedisiplinan suatu perusahaan yang

PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 18 TAHUN 2012 TENTANG TATA TERTIB KERJA PEGAWAI BADAN NARKOTIKA NASIONAL

KETENTUAN DAN TATA TERTIB MAHASISWA PROGRAM PASCASARJ ANA ILMU ISLAM PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM UNIVERSITAS ISLAM MAKASSAR

BAB III PELAKSANAAN MAGANG. (5house Production) Kantor Cendana BSD Pamulang terhitung mulai dari

BUPATI MALUKU TENGGARA

TATA TERTIB PESERTA DIDIK

PANDUAN. PENGENALAN KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA BARU (PKKMB) Tahun 2017/2018

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG

MENDIDIK (Educating), MENGINSPIRASI (Inspiring) dan MEMBENTUK (Transforming) Siswa untuk menjadi yang terbaik dalam dunia media

BAB III PELAKSANAAAN MAGANG. Systec Medika Jakarta pusat selama 30 hari, terhitung 16 Januari 2017 s/d 24

FORMULIR DATA PESERTA DIDIK BARU TAHUN PELAJARAN 2016/2017

TATA KRAMA DAN TATA TERTIB SISWA SMA NEGERI 1 SIDOARJO

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH

Sekretariat: Gedung Fakultas Farmasi UI, KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA

Transkripsi:

BAB III PELAKSANAAN MAGANG 3.1. PENGENALAN LINGKUNGAN KERJA A. TATA TERTIB PKL, MAGANG / RISET a. Bersikap jujur, tanggung jawab, sopan santun dan bekerjasama dengan karyawan/ti di tempat PKL, Magang/Riset; b. Hadir & pulang sesusai dengan peraturan yang berlaku : - Senin Kamis : 07.30 16.30 WIB - Jum at : 07.30 17.00 WIB - Istirahat : 12.00 13.00 WIB c. Memperhatikan peraturan keselamatan kerja yang ada di tempat PKL, Magang/Riset; d. Disiplin, rajin, berinisiatif tinggi dan kreatif dalam melaksanakan PKL, Magang/Riset; e. Membudayakan senyum, ramah dan bertegur sapa terhadap seluruh karyawa/ti selama berada dilingkungan tempat PKL, Magang/RIset. f. Ketentuan berpakaian bagi PKL, Magang/Riset : PKL/Magang Senin s.d kamis Jum at Keterangan Mahasiswa/i Formal office Kemeja batik Rapi, bersih, & harum * pria tidak di perkenankan berambut panjang 28

g. Bagi mahasiswa/i yang membawa kendaraan, diharapkan untuk parker ditempat yang telah disediakan dan memastikan kendaraan tersebut dalam keadaan terkunci saat ditinggalkan; h. Bagi mahasiswa/i yang membawa barang-barang seperti HP, Laptop, dan lainnya agar disimpan dengan baik; i. Segala kehilangan yang terjadi atas barang-barang bawaan peserta PKL, Magang/Riset bukan merupakan tanggung jawab perusahaan; j. Tidak diperkenankan menggunakan HP selama jam kerja. Untuk penggunaan Laptop pribadi disesuaikan dengan kegiatan yang berhubungan saat PKL, Magang/Riset; k. Dilarang merokok, membawa senjata tajam/api, serta menkomsumsi narkoba dan sejenisnya selama berada dilingkungan tempat PKL, Magang/Riset; l. Memberikan keterangan/informasi kepada pembimbing PKL, Magang/Riset bilamana tidak hadir (sakit/izin); m. PT Garuda Indonesia (Persero), Tbk. Dalam hal ini tidak memberikan fasilitas akomodasi dalam bentuk apapun kepada mahasiswa/i selama kegiatan PKL, Magang/Riset. 29

B. SANKSI Apabila terjadi pelanggaran dalam hal tata tertib tersebut di atas, maka akan dikenakan sanksi tegas sesuai ketentuan yang berlaku di PT Garuda Indonesia (persero) Tbk. 3.2. KEGIATAN SELAMA MAGANG Selama melaksanakan magang, penulis selalu berusaha menjalin hubungan dengan para karyawan dan pimpinan agar penulis memperoleh data data yang dibutuhkan, baik data tersebut diperoleh secara langsung maupun melalui pengamatan secara tidak langsung terhadap apa saja yang menjadi kegiatan kerja sebagai masukan penulis dalam menyusun laporan magang ini. Penulis melakukan kegiatan magang di mulai dari hari Senin sampai dengan Jum at. Penulis juga melaksanakan jam kerja yang ada di PT. Garuda Indonesia yang telah ditentukan yaitu mulai pukul 07.30 WIB s/d pukul 16.300 WIB untuk hari senin-kamis. Pukul 07.30 s/d pukul 17.00 WIB untuk hari jum at. Selama kegiatan magang berlangsung, penulis banyak sekali mendapatkan pengetahuan yang berharga seperti keterampilan dan kerjasama antar karyawan dan juga komunikasi yang harus tetap terjalin antar unit yang lainnya, agar dapat terjalin hubungan yang harmonis. 30

Kegiatan magang yang dilakukan penulis selama (+/-)2 (dua) bulan di PT. Garuda indoneia dan terbagi menjadi 2 (dua) bagian yaitu, Kegiatan Rutin dan Kegiatan Non Rutin yang dilakukan penulis selama proses kegiatan magang. Kegiatan Rutin Kegiatan rutin merupakan kegiatan yang dilakukan penulis setiap hari. Kegiatan rutin yang penulis kerjakan selama magang antara lain : 1. Penulis melakukan pemeriksaan bukti pendukung biasa yang disebut dengan vouching. Yaitu inspeksi terhadap dokumen-dokumen yang mendukung suatu transaksi atau data keuangan untuk menentukan kewajaran dan kebenarannya. 2. Penulis melakukan inspeksi atau bisa dikatakan melakukan pemeriksaan secara rinci terhadap data rincian dana kas kecil dengan laporan keuangan perusahaan. 3. Melakukan penelusuran terhadap bahan bukti dokumenter atau biasa disebut dengan tracing. Yaitu melakukan penelusuran mulai dari data awal direkamnya dokumen yang dilanjutkan dengan pelacakan pengolahan data-data tersebut dalam proses akuntansi. 4. Penulis menginput data rincian pengeluaran dana kas kecil yang dipakai perusahaan untuk keperluan perusahaan yang nantinya akan segera diaudit oleh karyawan PT. Garuda Indonesia. 31

5. Penulis melakukan konfirmasi terhadap saldo rincian dana kas kecil untuk memperoleh informasi secara langsung. Kegiatan Non Rutin Selain kegiatan rutin penulis juga melakukan kegiatan non rutin yang dilakukan selama kegiatan magang antara lain : 1. Membantu karyawan PT. Garuda Indonesia untuk mengambil data perusahaan klien yang akan segera di audit. 2. Membantu karyawan PT. Garuda indonesia untuk merekap data-data yang diterima dari klien. 3. Melakukan cek fisik terhadap kas income seperti membuat kwitansi. 3.3. MASALAH YANG DITEMUI PADA UNIT KERJA Setiap orang dalam melakukan suatu hal ada kalanya melakukan suatu masalah, baik yang dilakukan secara langsung maupun tidak langsung, begitu pula dengan PT. Garuda Indonesia. Penulis melihat hal-hal yang menjadi masalah di PT. Garuda indonesia antara lain : 1. Masalah Komunikasi Antar Karyawan Tidak adanya pembagian tugas yang jelas merupakan lemahnya kerjasama dalam tim. Sehingga dalam proses audit sering terjadi kesalahan dalam pengerjaan tugas. 32

2. Masalah Keterlambatan Data yang Diterima Keterlambatan data yang diterima oleh klien dan biasanya disebabkan karena keteledoran dari klien atau karena data yang diminta terlalu banyak sehingga memakan waktu yang agak lama. 3. Kekurangan Karyawan Karena Cuti Karena ada salah satu karyawan PT. Garuda Indonesia yang sedang cuti, terkadang dalam menyelesaikan data laporan keuangan tidak selesai pada waktunya. 3.4. PEMECAHAN MASALAH PADA UNIT KERJA Setelah penulis melakukan pengamatan selama melakukan kegiatan magang dan menemukan beberapa masalah, penulis mencoba mengemukakan solusi dari masing-masing masalah yang ada. Adapun pemecahan masalah tersebut adalah sebagai berikut : 1. Komunikasi Antar Karyawan Terkait lemahnya kerjasama dalam tim, Diperlukan adanya perhatian dari partner dan manajer, yaitu individu pada setiap tingkatan mengawasi dan mereview pekerjaan rekannya yang berada dibawah tingkatan struktur organisasi dibawah mereka. Untuk menumbuhkan rasa kebersamaan dalam tim, tiap individu harus memiliki rasa kekeluargaan yang tinggi, atau bisa diadakan rapat rutin demi menjalin hubungan yang lebih erat lagi. 33

2. Keterlambatan Data yang Diterima Menurut penulis untuk memecahkan masalah keterlambatan data yang diterima, hendaklah PT. Garuda Indonesia selaku auditor untuk menanyakan kesanggupan perusahaan untuk memberikan data yang diminta sesuai dengan waktu yang diberikan agar proses audit tidak memakan waktu yang lebih lama karena data yang diminta tidak diberikan secepatnya. Seharusnya data harus diberikan ke auditor paling lama 2 minggu setelah menandatangani surat penawaran agar pekerjaan dapat dilakukan secepatnya. Kekuranganya ialah tidak adanya sanksi jika keterlambatan data yang diberikan sehingga sering kali data yang diberikan tidak tepat waktu. Terlebih lagi waktu pengauditan yang sangat terbatas. Oleh karena itu pihak auditor harus memberikan sanksi agar tidak terjadi keterlambatan data yang diberikan. 3. Kekurangan Karyawan Karena Cuti Menurut penulis, masalah kekurangan karyawan karena cuti harus ada yang menggantikannya, karena kekurangan karyawan karena cuti ini mengakibatkan penyelesaian data tidak selesai tepat pada waktunya, PT. Garuda Indonesia harus mencari penggantinya untuk sementara waktu sampai karyawan yang cuti masuk kembali, agar setiap data laporan di selesaikan secara baik dan tepat waktu. 34