1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi di Indonesia saat ini mengalami pertumbuhan yang sangat pesat. Hal ini menyebabkan perubahan yang sangat signifikan di berbagai bidang. Salah satu bidang yang terkena dampak dari perkembangan teknologi informasi tersebut adalah bidang industri. Dengan banyaknya pemanfaatan teknologi informasi tersebut, menyebabkan daya saing antar pelaku bisnis menjadi semakin ketat. Teknologi informasi menjadi salah satu faktor yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas dan citra perusahaan. Dengan adanya sistem yang terkomputerisasi, kinerja perusahaan menjadi lebih optimal. Salah satu teknologi informasi yang dapat mengoptimalkan kinerja perusahaan adalah teknologi basis data. Teknologi ini dapat digunakan sebagai alternatif untuk menangani penyimpanan data yang lebih besar dibandingkan penyimpanan data secara manual. PT Multi Makmur Investama berdiri pada tahun 1976. PT Multi Makmur Investama merupakan pemegang utama Multi Group, seperti PT Multi Makmur Indah Industri, PT Karya Indah Multiguna, PT Multibox Indah, dan Jimco Sukses Indonesia. Visi dari PT Multi Makmur Investama adalah membuat kehidupan yang lebih baik melalui transformasi ekonomi dan sosial. Misi dari PT Multi Makmur Investama antara lain: 1. Meningkatkan pusat pengembangan bisnis 2. Mengimplementasikan Multi Management System 3. Mengembangkan potensi sumber daya manusia PT Multibox Indah dikenal sebagai perusahaan industri dalam pembuatan kemasan karton (kardus). PT Multibox Indah berdiri pada tahun 1990. PT Multi Box Indah, berlokasi di Serang, Banten. Dalam beberapa tahun beroperasi, PT Multibox Indah telah diposisikan sebagai salah satu perusahaan terbaik sebagai produsen karton kotak di Indonesia dan Asia Tenggara.
2 Dikarenakan pertumbuhan perusahaan yang sangat cepat, PT Multi Makmur Investama
3 memutuskan untuk mengembangkan bisnis pembuatan kemasan karton (kardus) dengan nama PT Karya Indah Multiguna, yang berlokasi di Bekasi. PT Karya Indah Multiguna berdiri pada tahun 1997. PT Karya Indah Multiguna telah menggunakan sistem pergudangan yang terkomputerisasi dalam penyimpanan dan pengaksesan data pergudangan, tetapi aplikasi yang digunakan masih belum mendukung pekerjaan user (kurang efektif). Sedangkan, PT Multibox Indah masih menggunakan sistem manual. Berdasarkan masalah tersebut, maka PT Multibox Indah dan PT Karya Indah Multiguna membutuhkan sebuah aplikasi pergudangan yang dapat menunjang kinerja kedua perusahaan. Tujuan dari sistem pergudangan sederhana adalah untuk mendapatkan dan memindahkan persediaan dan peralatan secara tepat waktu ke tempat-tempat di mana mereka dibutuhkan, dengan biaya yang wajar. (Owens, Richard C., Jr., dan Timothy Warner, 2003:1) Aplikasi ini diharapkan dapat membantu PT Multibox Indah dan PT Karya Indah Multiguna dalam mengatur sistem manajemen pergudangan dan sistem pengiriman barang secara efektif dan efisien. Aplikasi sistem pergudangan yang akan dikembangkan mendorong penulis untuk mengangkat judul penelitian ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA PERGUDANGAN PADA PT MULTIBOX INDAH DAN PT KARYA INDAH MULTIGUNA. 1.2 Rumusan Masalah Masalah yang terjadi pada sistem pergudangan PT Multibox Indah dan PT Karya Indah Multiguna meliputi: 1. Bagaimana mengembangkan sistem pergudangan yang telah berjalan menjadi lebih optimal? 2. Bagaimana dapat mengelola persediaan barang dengan cepat, tepat dan akurat? 3. Bagaimana dapat mengetahui lokasi penyimpanan barang dengan cepat? 4. Bagaimana mengembangkan sistem pengiriman barang yang masih manual menjadi terkomputerisasi? 5. Bagaimana dapat mengetahui jadwal pengiriman barang dengan cepat? 6. Bagaimana dapat mencetak laporan pergudangan dengan cepat dan akurat?
4 1.3 Ruang Lingkup Ruang lingkup pada penelitian ini meliputi: 1. Sistem manajemen pergudangan dan sistem pengiriman barang. 2. Proses penerimaan barang jadi, pengeluaran barang jadi, pengiriman barang jadi, dan mutasi OA hasil produksi ke gudang. 3. Monitoring barang dan kegiatan user, seperti pengecekan persediaan barang, lokasi, jadwal pengiriman barang, dan history kegiatan user. 1.4 Tujuan dan Manfaat Tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Merancang basis data yang akan digunakan untuk menyimpan persediaan barang serta mengatur proses keluar masuk barang dan pengiriman barang. 2. Mengembangkan aplikasi pergudangan berbasis web untuk memenuhi kebutuhan perusahaan. Manfaat dari penelitian ini adalah: 1. Mempermudah dalam proses pengelolaan dan pengiriman barang. 2. Mempermudah dalam pengecekan jadwal pengiriman barang. 3. Mempermudah dalam pembuatan laporan pergudangan. 4. Meminimalisir potensi kehilangan data dalam bentuk fisik. 1.5 Metodologi Penelitian Metodologi penelitian yang digunakan meliputi: 1. Metodologi Analisis a. Pencarian Fakta i. Observasi Observasi dilakukan dengan mengamati secara langsung sistem pergudangan yang sedang berjalan. ii. Wawancara Wawancara dilakukan dengan manager pergudangan PT Multibox Indah dan PT Karya Indah Multiguna.
5 iii. Kuesioner Kuisioner akan dibagikan kepada seluruh karyawan yang terlibat dalam sistem pergudangan PT Multibox Indah dan PT Karya Indah Multiguna. iv. Studi Pustaka Mempelajari buku buku literatur sebagai referensi dalam melakukan penelitian ini. b. Analisis Kebutuhan Basis Data i. Gambaran Sistem yang sedang Berjalan Gambaran sistem yang sedang berjalan diperlukan untuk memahami bagaimana proses bisnis yang berjalan di perusahaan, memahami sistem sistem yang telah beroperasi, dan mengetahui kelemahan serta kelebihan dari sistem yang telah beroperasi tersebut. ii. Perencanaan Basis Data Perencanaan basis data merupakan aktivitas manajemen yang memungkinkan tahapan tahapan dari database system development lifecycle untuk diterapkan seefektif dan seefisien mungkin. Langkah pertama yang dilakukan adalah menentukan tujuan utama dari sistem basis data. Langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi tugas khusus yang harus didukung oleh sistem basis data. iii. Pendefinisian Sistem Mendefinisikan lingkup dan batasan dari sistem basis data dan tampilan pengguna. Tampilan pengguna mendefinisikan sistem basis data yang dibutuhkan berdasarkan perspektif dari peran tertentu, seperti manager, supervisor, marketing, stock control. iv. Pengumpulan dan Analisis Kebutuhan Menggunakan teknik fact finding dalam pengumpulan informasi dan requirements specification techniques dalam analisis kebutuhan.
6 2. Metodologi Perancangan a. Perancangan Basis Data Menggunakan database system development lifecycleyang ditulis dalam buku Connolly dan Begg (2015: 356), yaitu: i. Perancangan Konseptual Perancangan basis data yang terdiri dari tahapan mengidentifikasi entitas, relasi, atribut, domain atribut, primary key, dan foreign key. ii. Perancangan Logikal Pada tahap ini dilakukan eliminasi terhadap fitur yang tidak kompatibel dengan model relasi, normalisasi, menentukan batasan integritas, serta membangun dan memvalidasi model data logikal global. iii. Perancangan Fisikal Pada tahap ini dilakukan penerjemahan model data logikal ke dalam DBMS, dan menentukan mekanisme keamanan. b. Perancangan Aplikasi Metode perancangan aplikasi meliputi perancangan menu, Unified Modeling Language (UML), Data Flow Diagram (DFD), Entity Relationship Diagram (ERD), State Transition Diagram (STD), dan kemudian membuat perancangan tampilan input dan output. Perancangan aplikasi menggunakan bahasa pemrograman PHP dan SQL Server. 1.6 Sistematika Penulisan Bab 1 PENDAHULUAN Bab ini berisi latar belakang, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi yang digunakan serta sistematika penulisan yang digunakan untuk penulisan skripsi ini. Bab 2 TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisi tinjauan pustaka berupa teori, konsep, hasil rancangan terdahulu yang diperlukan untuk mendukung penyusunan skripsi ini.
7 Bab 3 METODOLOGI Bab ini menjelaskan teori teori yang digunakan dalam perancangan aplikasi, seperti perancangan basis data, ERD, perancangan UML dan perancangan layar. Bab 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini berisipenjabaran sistem yang telah dibuat, tampilan aplikasi dan evaluasi mengenai kekurangan dan kelebihan dari sistem yang telah dibuat. Bab 5 SIMPULAN DAN SARAN Bab ini membahas mengenai simpulan yang diperoleh dari perancangan sistem dan saran mengenai apa yang dilakukan untuk penyempurnaan dan pengembangan sistem selanjutnya.