BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Hasil dari analisis data yang telah peneliti lakukan, akan diuraikan pada bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 terhadap tingkat kognitif followers. Kriteria responden dalam penelitian ini adalah Transmania Jakarta, Mahasiswa (18-22 tahun), mempunyai twitter dan memfollow akun twitter @TRANSTV_CORP. 4.1.1 Identitas Responden Tabel 4.1 Jenis Kelamin Responden N = 75 NO. Jenis Kelamin Frequency (F) Percent (%) 1. Laki-laki 31 41,3% 2. Perempuan 44 58,7% Sumber : Hasil Pengolahan Data Total 75 100% Dari tabel di atas menunjukkan bahwa jumlah jenis kelamin laki-laki dan perempuan lebih banyak perempuan, yaitu sebesar 58,7% responden perempuan atau setara dengan 44 orang responden perempuan dan 41,3% responden laki-laki atau setara dengan 31 orang responden laki-laki. 52
53 4.2 Pengolahan Terhadap Data Yang Terkumpul 4.2.2 Uji Validitas dan Reliabilitas Tabel 4.2 Uji Validitas Social Media Twitter Dalam Mempublikasikan Program Acara Baru Maret TRANS TV Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted item1 36.11 20.015.653.855 item2 36.43 19.167.629.857 item3 36.37 20.615.549.863 item4 36.45 19.332.707.850 item5 36.48 19.631.672.853 item6 36.48 20.334.638.857 item7 36.99 20.959.477.868 item8 36.87 20.495.526.865 item9 36.51 21.145.530.864 item10 36.60 19.486.560.864 Sumber : Hasil Pengolahan Data
54 Pada tabel 4.2 terlihat hasil perhitungan validitas yang akan dianalisis untuk 10 pertanyaan. Untuk nilai r table untuk taraf kepercayaan 90% atau signifikasi 10% (α = 0,1) dapat dicari berdasarkan jumlah responden atau n, oleh karena n = 75, maka Nilai r table adalah 0,296 (pada table r). Pada variabel social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 terlihat bahwa semua pertanyaan memiliki nilai r hitung > r table 0,296 sehingga semua pertanyaan pada variabel tersebut adalah Valid. Tabel 4.3 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items.872 10 Pada tabel 4.3 terlihat bahwa besarnya nilai Cronbach s Alpha, yaitu 0,872 dengan jumlah pertanyaan 10 butir. Nilai Cronbach s Alpha : 0,872 terletak > 0,80, artinya data tersebut sangat reliable.
55 Tabel 4.4 Uji Validitas Tingkat Kognitif Followers Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted item11 45.76 20.806.689.895 item12 46.32 21.031.638.898 item13 46.39 21.267.597.900 item14 46.43 21.113.614.899 item15 46.36 21.774.594.900 item16 46.23 20.583.711.894 item17 46.24 19.969.722.893 item18 46.15 20.208.732.893 item19 46.04 20.552.708.894 item20 46.15 20.235.759.892 item21 45.95 21.754.502.904 item22 46.40 21.378.402.912 Sumber : Hasil Pengolahan Data
56 Pada tabel 4.4 terlihat hasil perhitungan validitas yang akan dianalisis untuk 12 pertanyaan. Untuk nilai r table untuk taraf kepercayaan 90% atau signifikasi 10% (α = 0,1) dapat dicari berdasarkan jumlah responden atau n, oleh karena n = 75, maka Nilai r table adalah 0,296 (pada table r). Pada variabel tingkat kognitif followers terlihat bahwa semua pertanyaan memiliki nilai r hitung > r table 0,296 sehingga semua pertanyaan pada variabel tersebut adalah Valid. Tabel 4.5 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items.906 12 Pada tabel 4.5 terlihat bahwa besarnya nilai Cronbach s Alpha, yaitu 0,906 dengan jumlah pertanyaan 12 butir. Nilai Cronbach s Alpha : 0,906 terletak > 0,80, artinya data tersebut sangat reliable.
57 4.2.2 Uji Kolerasi Tabel 4.6 Uji Kolerasi Variabel X dan Y Correlations social media twitter dalam mempublikasik an program baru maret trans tv 2012 tingkat kognitif followers social media twitter dalam Pearson Correlation 1.641 ** mempublikasikan program Sig. (1-tailed).000 baru maret trans tv 2012 N 100 100 tingkat kognitif followers Pearson Correlation.641 ** 1 Sig. (1-tailed).000 **. Correlation is significant at the 0.01 level (1-tailed). N 100 100 Dari output tabel 4.6 Tabel Correlations, diperoleh tingkat hubungan kolerasi antara variabel social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 (X) dengan tingkat kognitif followers (Y) sebesar 0,641.
58 4.2.3 Uji Normalitas Tabel 4.7 Uji Normalitas Variabel X social media twitter dalam mempublikasikan program baru maret trans tv 2012 a. Lilliefors Significance Correction Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig..094 75.166.957 75.012 Dari output pada tabel 4.7 dapat diketahui bahwa uji normalitas variabel X sebesar 0,166. Karena signifikansi lebih dari 0,1 maka dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal sehingga layak dalam uji normalitas. Tabel 4.8 Uji Normalitas Variabel Y tingkat kognitif followers Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance. Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig..080 75.200 *.978 75.205 Dari output pada tabel 4.8 dapat diketahui bahwa uji normalitas variabel Y sebesar 0,200. Karena signifikansi lebih dari 0,1 maka dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal sehingga layak dalam uji normalitas.
59 4.2.4 Analisis Regresi Linear Sederhana Analisis regresi linear sederhana digunakan jika terdapat data dari dua variabel riset yang sudah diketahui yang mana variabel bebas X dan yang mana variabel terikat Y sedangkan nilai-nilai Y lainnya dapat dihitung atau diprediksi berdasarkan suatu nilai X tertentu. Tabel Model Summary Tabel 4.9 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1.641 a.411.403 3.837 a. Predictors: (Constant), social media twitter dalam mempublikasikan program baru maret trans tv 2012 b. Dependent Variable: tingkat kognitif followers Dari output tabel 4.9 Tabel Model Summary, diperoleh hasil kontribusi R Square yang didapatkan peneliti adalah sebesar 0,411 atau 41,1%, yang artinya social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 sebesar 41,1% terhadap tingkat kognitif followers. Sedangkan sisanya 58,9% dipengaruhi oleh faktor atau hal lain di luar social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012.
60 Tabel ANOVA Tabel 4.10 ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 749.458 1 749.458 50.915.000 a Residual 1074.542 73 14.720 Total 1824.000 74 a. Predictors: (Constant), social media twitter dalam mempublikasikan program baru maret trans tv 2012 b. Dependent Variable: tingkat kognitif followers Hipotesis 1 : H0 : Tidak ada hubungan antara social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 dengan tingkat kognitif followers. H1 : Ada hubungan antara social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 dengan tingkat kognitif followers. Kriteria Pengujian: Jika Sig 0,1 maka H0 diterima dan H1 ditolak. Jika Sig 0,1 maka H0 ditolak dan H1 diterima.
61 Keputusan : Sig 0,1 yaitu 0,000 0,1 maka H0 ditolak dan H1 diterima. Kesimpulan : Oleh karena Sig 0,1 yaitu 0,000 0,1 maka H0 ditolak dan H1 diterima, artinya bahwa Ada hubungan antara social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 dengan tingkat kognitif followers. Model Tabel Coeffieients Tabel 4.11 Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardize d Coefficients B Std. Error Beta 1 (Constant) 24.299 3.685 6.595.000 social media twitter dalam mempublikasikan program baru maret trans tv 2012 a. Dependent Variable: tingkat kognitif followers t Sig..643.090.641 7.135.000 Berdasarkan tabel 4.11 di atas dapat dibuat persamaam regresi sederhana untuk variabel X sebagai berikut : Y = 24.299 + 0.643X
62 Angka konstanta sebesar 24.299 menyatakan bahwa jika tidak ada kegiatan social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012, maka pengaruh tingkat kognitif followers sebesar 24.299. Koefisien regresi sebesar 0.643 menyatakan bahwa setiap penambahan satu usaha dalam penggunaan social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012maka akan meningkatkan tingkat kognitif followers sebesar 0.643. 4.2.5 Uji Koefisien Regresi Sederhana Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel independen (X) berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen (Y). Signifikan artinya berarti atau pengaruh yang terjadi dapat berlaku untuk populasi (dapat digeneralisasikan). Hipotesis 2 : H0 : Tidak terdapat efektivitas social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 terhadap tingkat kognitif followers. H1 : Terdapat efektivitas social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 terhadap tingkat kognitif followers.
63 Tingkat Signifikansi : Tingkat signifikansi menggunakan 0,1. Signifikansi 0,1 adalah ukuran standar yang sering digunakan dalam penelitian. t hitung : Berdasarkan output pada tabel 4.11 diperoleh t hitung sebesar 7.135. t tabel : α = 10% (df) n-k-1 = 75-2-1 = 72 Atau dengan menggunakan Ms Excel, ketik =tinv(0.1,72) Maka diperoleh t tabel : 1,666 (terlampir pada tabel t) Kriteria Pengujian : H0 diterima jika t tabel t hitung t tabel H0 ditolak jika t hitung < -t tabel atau t hitung > t tabel Keputusan : Nilai t hitung > t tabel yaitu 7.135 > 1,666 maka H0 ditolak dan H1 diterima. Kesimpulan : Oleh karena nilai t hitung > t tabel (7.135 > 1,666) maka H0 ditolak dan H1 diterima, artinya bahwa terdapat efektivitas social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 terhadap tingkat kognitif followers.
64 4.3 Pembahasan Hasil Penelitian Dalam penelitian ini, peneliti ingin membahas tentang efektivitas social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 terhadap tingkat kognitif followers terhadap tingkat kognitif followers Setelah mendapatkan data mentah kuesioner, peneliti melakukan penghitungan data dengan statistika yang dimana peneliti menggunakan SPSS untuk menghitung data kuesioner. Dimulai dari identitas responden dan penyajian pertanyaan umum. Peneliti juga melakukan beberapa analisis untuk mendapatkan hasil yang ingin didapatkan. Peneliti melakukan uji validitas dan uji reliabilitas, uji kolerasi, analisis regresi sederhana, uji koefisien regresi sederhana dan uji normalitas. Hasil survei terhadap responden yaitu dengan kriteria responden dalam penelitian ini adalah Transmania Jakarta, Mahasiswa (18-22 tahun), mempunyai twitter dan memfollow akun twitter @TRANSTV_CORP, yang memiliki latar belakang jenis kelamin paling besar yaitu responden perempuan sebesar 44 orang responden (58,7%) dan laki-laki sebesar 31 orang responden (41,3%). Peneliti melakukan uji validitas dari butir-butir pertanyaan setiap variabel, dan hasil uji validitas dari variabel X dan variabel Y didapatkan bahwa semua pertanyaan memiliki nilai r hitung > r table 0,296 sehingga semua pertanyaan pada variabel tersebut adalah Valid. Peneliti juga melakukan uji reliabititas dari variabel X dan variabel Y. Hasil uji reliabilitas variabel X yaitu nilai Cronbach s Alpha : 0,872 terletak > 0,80, artinya data tersebut sangat reliable. Sedangkan hasil uji reliabilitas variabel Y yaitu nilai Cronbach s Alpha : 0,906 terletak > 0,80, artinya data tersebut sangat reliable.
65 Setelah peneliti mendapatkan hasil dari uji validitas dan uji reliabilitas, maka peneliti melanjutkannya dengan uji kolerasi. Dari hasil yang diperoleh tingkat hubungan kolerasi antara variabel social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 dengan tingkat kognitif followers sebesar 0,641. Setelah peneliti itu dilanjutkan dengan menghitung data dengan analisis regresi sederhana. Dari penghitungan tersebut didapatkan hasil kontribusi R Square yang didapatkan peneliti adalah sebesar 0,411 atau 41,1%, yang artinya efektivitas social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 sebesar 41,1% terhadap tingkat kognitif followers. Sedangkan sisanya 58,9% dipengaruhi oleh faktor atau hal lain di luar social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012. Dilihat dari hasil tabel ANOVA, dapat diketahui bahwa Sig 0,1 yaitu 0,000 0,1 maka H0 ditolak dan H1 diterima, artinya bahwa ada hubungan antara social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 dengan tingkat kognitif followers. Dilihat dari tabel Coeffieients diketahui hasil Y = 24.299 + 0.643X yang dimana diketahui Angka konstanta sebesar 24.299 menyatakan bahwa jika tidak ada kegiatan social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012, maka pengaruh tingkat kognitif followers sebesar 24.299. Koefisien regresi sebesar 0.643 menyatakan bahwa setiap penambahan satu usaha pelaksanaan social media twitter dalam mempublikasikan program acara baru Maret 2012 maka akan meningkatkan tingkat kognitif followers sebesar 0.643.
66 Setelah mendapatkan hasil dari regresi sederhana, peneliti melakukan uji koefisien regresi sederhana untuk menguji hipotesis dan mendapatkan hasil dari penelitian apakah ada efektivitas atau tidak. Hasil uji koefisien regresi sederhana, didapatkan hasil nilai t hitung > t tabel (7.135 > 1,666) maka H0 ditolak dan H1 diterima, artinya bahwa terdapat efektivitas social media twitter dalam mempublikasikan program baru Maret TRANS TV 2012 terhadap tingkat kognitif followers.