Sektor Konstruksi Inggris Melambat, Sterling Terhambat. Sterling melemah versus

dokumen-dokumen yang mirip
Indeks Saham Eropa Menguat di Akhir Pekan, FTSE 100 Naik 0.2% ke 7, Pasar ekuitas

USDJPY Naik ke Level Pasca Data CPI Jepang yang Buruk. Yen melemah ke kisaran

Ditopang Data Positif Ekuitas Eropa Menguat, FTSE Solid Untuk Berakhir di 7, Pasar

Harapan M&A Sektor Farmasi Menopang Penguatan Saham Eropa. Saham Eropa ditutup sedikit

Aussie Menuju Penurunan Tahunan Tertajam Sejak Kendati berhasil rebound

Bursa Asia Ditutup Menguat, Hang Seng Pimpin Penguatan di Pasar saham Asia pada hari

Fed Dudley: Saya Dukung Kenaikan Suku Bunga Jika Ekonomi Terus Tumbuh. Presiden bank

Sentimen Konsumen AS Berada Dekat Level Tinggi 6 Tahun. Sentimen konsumen di

Asia Mixed Seiring Parlemen Korsel Memulai Voting Pemakzulan Presiden. Pasar Asia ditutup

Pasar Ekuitas Asia Berguguran, Nikkei Terselamatkan Oleh Pelemahan Yen. Bursa saham Asia,

5 Januari Market Review. Pernyataan Draghi Benamkan Euro. Euro anjlok ke level terendah dalam 4-1/2 tahun

Tingkat Inflasi Konsumen AS Naik Lebih Besar Dari Perkiraan di Agustus. Biaya hidup di AS

Market Review. Outlook Konsumen Memburuk, Sterling Melemah. Sterling anjlok ke level rendah 2-pekan terhadap

11 April Market Review

18 November Market Review. Data Ekonomi Lemah Bebani Dollar AS. Dollar AS mencatat penurunan mingguan versus

Pasar Ekuitas Eropa Berakhir Nyaris Datar, Indeks FTSE Tembus Rekor Baru di Atas 7,200.

Market Review. Dolar AS Terkoreksi Pasca Data Sektor Perumahan. Dollar melemah terhadap mata uang utama

Market Review. Data Tenaga Kerja Gagal Memicu Penguatan Sterling. Sterling diperdagangkan flat terhadap dollar

04 Juni Market Review. Laporan ISM Tenggelamkan Dollar. Dollar AS anjlok di seluruh bursa pasca laporan ISM

Market Review. Dollar Sentuh Level Tinggi 15-Tahun. Dollar menguat ke level tinggi 14-tahun pada hari Selasa

30 Maret Outlook Dan Review

Masih Dibayangi Risiko Brexit, Kepercayaan Investor Jerman Tak Berubah. Kepercayaan

Sinyal Stimulus dari Bank of England Lorotkan Sterling. Sterling anjlok ke level terendah dalam

Sterling Mencatat Penurunan Mingguan Pertama Sejak Mei. Sterling mencatat

08 Mei Market Review

15 Agustus Market Review

3 April Market Review

Market Review. Dollar Pulih dari Penurunan Akibat Hasil Pemilu AS. Dollar berbalik menguat terhadap mata uang

27 Mei Market Review. Euro Pulih Pasca Pemilu Uni Eropa. Euro pulih terhadap Dollar AS pasca hasil pemilu yang

Fed Dudley Prediksi Pertumbuhan di Tahun 2014 Akan Berakselerasi. Presiden

30 September Market Review. Masalah Anggaran AS Terus Menghantui Dollar. Dollar anjlok di seluruh bursa, terpukul

07 Juli Market Review. Greenback Membukukan Kenaikan Mingguan. Greenback bertengger di sekitar level

MARKET UPDATE & OUTLOOK. ECONOMIC INDICATORS (Rabu 02 Maret 2016) WIB RELEASE PER ACT EST LAST REV WIB RELEASE PER ACT EST LAST REV

Ditopang Kinerja Sektor Perbankan & Energi, Saham Eropa Melonjak. Bursa saham Eropa

Pasar Ekuitas Eropa Anjlok di Tengah Sentimen Terhadap Bank Sentral Utama. Pasar ekuitas

23 November Market Review. Euro Optimis Bantuan Yunani Akan Cair. Euro melonjak ke posisi tertinggi 3-minggu versus

Dollar Bertahan Dekat Level Puncak 14-Tahun, Saham Asia Tertekan. Dollar AS bertahan dekat

GBPUSD Respon Positif Keputusan BoE dan Pengadilan Tinggi. Pound memperpanjang

November, menyusul anjloknya harga bensin, setelah mencatat kenaikan 0,1% pada bulan sebelumnya.

NEWS UPDATE. Harga emas naik pada hari Selasa karena profit taking. Harga minyak mentah naik di tengah kekhawatiran gangguan pasokan.

18 Juli 2016 pril 2016 Market Review

08 September Market Review

12 April Market Review. Lelang Italia Pacu Rally Euro. Euro melonjak ke posisi tertinggi 6-minggu versus Dollar AS

12 Juni Market Review. Euro Anjlok Mendekati Level Terendah 4-Bulan. Euro terperosok hingga mendekati level

NEWS UPDATE. ngia. 02 Oktober 2014 HEAD LINE

MARKET UPDATE & OUTLOOK. ECONOMIC INDICATORS (Selasa 03 Januari 2017) WIB RELEASE PER ACT EST LAST REV WIB RELEASE PER ACT EST LAST REV

13 April Outlook Dan Review

Harga emas menguat karena rilis data AS bervariasi meskipun Fed tetap dalam fokus

7 Juli Market Review

22 Juni Market Review

Market Review. Dollar Melambung Berkat Ekspektasi Rate Hike. Dollar mencapai level terkuat dalam sembilan bulan

Harga emas menguat karena laporan penjualan ritel AS mengecewakan pasar

Kejutan Pada Laporan GDP Tahan Yen Dekat Level Terendah 7 Tahun. Yen tertahan

Harga minyak mentah naik didukung indikator ekonomi AS yang dirilis positif

Emas naik hingga di atas $ karena meningkatnya ketegangan di Ukraina

MARKET UPDATE & OUTLOOK

MARKET UPDATE & OUTLOOK

20 April Outlook Dan Review

18 Juni Market Review

Harga emas naik di Asia setelah HSBC PMI Cina menunjukkan stabil. Harga minyak mentah nymex turun di Asia dengan peristiwa Ukraina dalam fokus

20 Oktober Market Review. Komentar Dovish BoE's Haldane Melukai Sterling. Sterling tergelincir versus Dollar AS

Loonie Menyentuh Level Puncak Sepekan Pasca Keputusan BoC. Dollar Kanada terus

MARKET UPDATE & OUTLOOK

05 Agustus Market Review

18 Desember Market Review. Komentar Draghi Hadang Laju Euro. Euro diperdagangkan cenderung flat terhadap Dollar

08 Januari Market Review. Euro Optimis Menjelang Pertemuan ECB. Euro terapresiasi versus Dollar AS pada awal pekan

13 Maret Market Review. Yen & Franc Diuntungkan Risk Aversion. Yen Jepang dan Franc Swiss menguat seiring

DAILY OUTLOOK FOREX & COMMODITY RESEARCH TEAM SAHID SUDIRMAN CENTER LT. 40 JL. JENDERAL SUDIRMAN KAV. 86 JAKARTA INFO

MARKET UPDATE & OUTLOOK. Euro melejit sementara bursa AS berakhir datar pada perdagangan hari Kamis menyusul stimulus

MARKET UPDATE & OUTLOOK. ECONOMIC INDICATORS (Kamis 14 April 2016) WIB RELEASE PER ACT EST LAST REV WIB RELEASE PER ACT EST LAST REV

NEWS UPDATE. ngia. 25 September 2014 HEAD LINE

MARKET UPDATE & OUTLOOK

11 September Market Review

NEWS UPDATE. Emas sedikit menguat dengan Ukraina dalam fokus. Harga minyak mentah naik pada bargain hunting. 04 September 2014 HEAD LINE

MARKET UPDATE & OUTLOOK

MARKET UPDATE & OUTLOOK

17 November Market Review. Ekonomi Berekspansi, Euro Terapresiasi. Euro diperdagangkan menguat versus Dollar AS

29 Oktober Pending Home Sales AS Anjlok Paling Banyak Dalam 3 Tahun. Jumlah kontrak untuk. Market Review

Sterling Bertahan Dekat Level Terkuat 6 Tahun Terhadap Dollar. Sterling masih

NEWS UPDATE. ngia. 15 Oktober 2014 HEAD LINE

Euro Terpuruk, Dibebani Oleh Kecemasan Pertumbuhan Jerman. Euro melemah

24 Juni 2016 pril 2016 Market Review

MARKET UPDATE & OUTLOOK

MARKET UPDATE & OUTLOOK

MARKET UPDATE & OUTLOOK

03 November Market Review

Asmussen: Petunjuk Suku Bunga ECB Akan Lampaui Waktu 12 Bulan. Petunjuk dari

MARKET UPDATE & OUTLOOK

DAILY OUTLOOK FOREX & COMMODITY RESEARCH TEAM INFO. 10 January Page 1 of 6

Indeks Saham Eropa Ditutup di Zona Hijau Pasca Kesepakatan Terbaru OPEC. Pasar ekuitas

MARKET UPDATE & OUTLOOK

10 Juni Market Review

MARKET UPDATE & OUTLOOK. Indeks Dow Jones hanya terpaut 1 poin untuk mencapai level psikologi yang untuk pertama kalinya.

MARKET UPDATE & OUTLOOK

MARKET UPDATE & OUTLOOK

Harga emas berjangka sedikit menguat menjelang pertemuan Fed

17 Desember Market Review

Klaim Pengangguran AS Bertambah; Tekanan Inflasi Meningkat. Jumlah klaim

MARKET UPDATE & OUTLOOK

NEWS UPDATE. 12 September 2014 HEAD LINE

Transkripsi:

5 Mei 2014 Market Review Dollar AS Tergelincir Pasca Non Farm Payrolls. Sempat melonjak pasca rilis angka Non Farm Payrolls dan tingkat pengangguran yang mengejutkan, Dollar AS akhirnya harus ditutup melemah seiring investor mempertimbangkan data lain yang mensinyalkan penurunan tajam jumlah angkatan kerja di AS. Ekonomi AS menciptakan 288.000 pekerjaan pada bulan lalu, dengan tingkat pengangguran merosot ke level terendah 5½-tahun menjadi 6,3%. Namun detail dari laporan ketenagakerjaan itu juga memperlihatkan penurunan tingkat partisipasi tenaga kerja, mencerminkan peningkatan jumlah orang AS yang berhenti mencari pekerjaan. Sektor Konstruksi Inggris Melambat, Sterling Terhambat. Sterling melemah versus Dollar AS untuk pertama kalinya dalam 7-hari seiring penurunan output konstruksi Inggris dan ekspektasi pertumbuhan di pasar tenaga kerja AS meredam permintaan untuk mata uang Inggris. Laporan Markit/CIPS menunjukkan PMI konstruksi Inggris bulan April turun menjadi 60,8 dari 62,5 pada bulan Maret. Sterling juga terbebani oleh berita seputar aktivitas merger & akuisisi, dimana produsen obat terbesar ke-2 di Inggris AstraZeneca Plc menolak tawaran takeover dari Pfizer Inc. Pelemahan Inflasi Menyelamatkan Rupiah. Rupiah mencatat kenaikan mingguan pertama dalam hampir sebulan setelah laju inflasi yang lebih rendah mendatangkan arus masuk ke obligasi pemerintah. Investor global tercatat menyuntikkan sekitar Rp. 3,39 trilyun ($294 juta) ke dalam surat hutang pemerintah berdenominasi Rupiah dalam 2 hari pertama pekan lalu, yang mendorong kepemilikan ke rekor Rp. 376,28 trilyun. CPI Indonesia dilaporkan tumbuh 7,25% pada bulan April dari tahun sebelumnya, yang terendah dalam 10 bulan. Tingkat Pesanan Naik, Sektor Manufaktur AS Mulai Pulih. Tingkat pesanan baru untuk barang-barang dari pabrik di AS naik untuk kedua bulan berturut-turut di bulan Maret, menandakan penguatan pada sektor manufaktur dan ekonomi secara luasnya pada akhir kuartal pertama. Departemen Perdagangan pada hari Jumat mengatakan tingkat pesanan baru untuk barang pabrik naik sebanyak 1.1%, sementara tingkat pesanan untuk bulan Februari direvisi untuk menunjukkan kenaikan sebesar 1.5% dari sebelumnya sebesar 1.6%. Ekonom memperkirakan kenaikan sebanyak 1.4% di bulan Maret. Tingkat pesanan di luar alat transportasi naik sebanyak 0.6% menyusul kenaikan sebesar 0.7% di bulan Februari lalu. Sektor manufaktur sedang pulih pasca musim dingin yang buruk, namun kenaikan suplai pada semester kedua tahun 2013 masih menjadi hambatan untuk mencapai laju aktivitas pabrik yang lebih cepat. Laporan lain menunjukkan indikator aktivitas pabrik nasional naik di bulan April untuk ketiga bulannya.

Bursa Asia Gelisah Jelang U.S Jobs, Ukraina Memanas. Mayoritas saham Asia masih tertekan di hari Jumat (2/5) lantaran pasar terbebani oleh earnings korporasi menjelang rilis data non-farm payrolls AS yang bakal menjadi petunjuk bagi investor. Sementara fokus pasar kembali tertuju ke Ukraina setelah muncul bentrokan lagi yang berpotensi meredam minat untuk berisiko. Bursa Jepang melemah di akhir pekan, seiring anjloknya saham Sony Corp. setelah muncul profit warning dan akibat investor bersikap wait-and-see menjelang data penting tenaga kerja AS. Indeks Nikkei berakhir ditutup turun (-0.19%). Bursa Seoul juga turut melemah akibat angka nilai jual dari para investor asing di bursa terus bertambah hingga 4 sesi beruntun. Indeks juga terseret turun oleh saham shipbuilders setelah laba triwulan I melemah di bawah ekspektasi. Tercatat saham Hyundai Heavy Industries dan Samsung Heavy Industries masing-masing anjlok 3.4% & 1.6%. Indeks Kospi ditutup melemah (-0.12%). Namun bursa Hong Kong rally berkat optimisme investor terangkat oleh rencana China untuk meningkatkan investasinya pada infrastruktur jalur kereta api. Gain bertambah setelah data aktivitas manufaktur PMI dari pemerintah naik di hari Kamis ke level 50.4 di April dari 50.3 di Maret. Data merupakan salah satu indikator guna mengukur bagaimana ekonomi akan berkinerja di kuartal II. Indeks Hang Seng (HSI) berakhir meraih gain +0.57%. Bursa Eropa Cemaskan Situasi di Ukraina. Bursa saham Eropa ditutup melemah pada hari Jumat, kendati data tenaga kerja AS yang lebih baik dari perkiraan, seiring pasukan Ukraina bentrok dengan separatis pro-rusia di bagian timur Ukraina. Indeks FTSEurofirst 300 ditutup melemah sebanyak 0.5% pada 1,348.31, setelah berfluktuasi naik turun sepanjang sesi. Sementara itu bursa saham Inggris mencetak rally hari kelima, meraih kenaikan mingguan terbesar dalam lebih dari 2 bulan, seiring tingkat pekerjaan di AS naik lebih dari perkiraan dan saham milik Royal Bank of Scotland Group Plc (RBS) yang melejit pasca melaporkan earnings. Sementara sebagian besar bursa Eropa ditutup melemah pada hari Jumat, namun untuk level mingguan sebagian besar bursa Eropa mencetak kenaikan: FTSE 100 menutup pekan ini dengan kenaikan sebanyak 1.74% sementara DAX ditutup naik 1.43%. Kecemasan Konflik di Ukraina Pangkas Gain Wall Street. Bursa saham AS melemah pada hari Jumat, memangkas gain yang telah mengangkat Dow dan S&P 500 ke atas rekor penutupan, seiring meningkatnya konflik di Ukraina menutupi data tenaga kerja bulan April yang lebih baik dari perkiraan. Pada hari Jumat, Rusia mengajukan pertemuan darurat dengan Dewan Keamanan PBB terkait operasi militer Ukraina. Meski demikian, investor cemas terhadap dampak data tenaga kerja terhadap langkah Federal Reserve kedepannya dan mengatakan penurunan pada jumlah pencari kerja meredam sambutan baik dari Wall Street. Ketegangan Ukraina, Short-Covering Bantu Emas Bangkit. Emas ditutup naik untuk pertama kalinya dalam 5 sesi perdagangan pada hari Jumat, seiring meningkatnya ketegangan geopolitik dan aksi short-covering membantu emas pulih dari aksi jual pasca data nonfarm payrolls AS yang positif. Emas saat ini sedang menuju kenaikan harian terbeasr dalam 2 bulan. Emas menghentikan menambah penurunan setelah adanya kecemasan bahwa kekerasan akan meningkat pasca berita adanya satu orang korban tertembah dalam pertikaian antara pemberontak pro-rusia dan Ukraina di kota pelabuhan Odessa. Trader mengatakan kemampuan emas untuk bertahan di atas support kunci teknikal pada $1,275 per ons menjadi pondasi rebound penurunan tajam sebelumnya menyusul data yang menunjukkan tingkat pertumbuhan pekerjaan AS meningkat di bulan April dengan laju paling cepat dalam lebih dari 2 tahun.

Data Tenaga Kerja AS Yang Positif Topang Harga Minyak. Harga minyak mentah menutup sesi dengan kenaikan sebanyak 34 sen pada level $99.76 per barel, berhasil menutup pekan ini dengan kenaikan sebesar 0.7%. Turut memicu kecemasan bahwa konflik di Ukraina dapat berujung pada gangguan suplai, menteri energi Rusia mengatakan eksportir gas alam Gazprom akan mengurangi pasokan menuju Ukraina di bulan Juni jika tidak ada pembayaran awal yang diterima bulan ini. Harga minyak ditopang oleh data yang menunjukkan perusahaan di AS menambah pekerja dengan laju paling cepat dalam lebih dari 2 tahun di bulan April, dan tingkat pengangguran yang turun ke level rendah 5-1/2-tahun pada 6.3%, yang mengacu pada pemulihan pertumbuhan ekonomi pada negara konsumen minyak terbesar dunia. Namun kenaikan harga minyak juga terbatasi oleh ekspor minyak Libia yang akan segera pulih. Laporkan Kenaikan Laba, Saham RBS Melejit. Saham Royal Bank of Scotland Group Plc (RBS), bank terbesar milik pemerintah Inggris, naik paling tajam dalam 2 tahun pada bursa London setelah melaporkan kenaikan sebesar tiga kali lipat pada laba kuartalannya. RBS mengatakan laba kuartal pertama naik 3 kali lipat menjadi 1.2 milyar pound, mematahkan estimasi sebesar 200 juta pound, setelah kerusakan modal berkurang dan unit Ulster Bank miliknya meraih laba pertamanya sejak krisis keuangan. Saham RBS melejit sebanyak 8.2% menuju 331.7, kenaikan terbesar sejak Januari 2012. Turunnya Tingkat Produksi, Harga Minyak Gerogoti Laba Chevron. Chevron Corp, produsen minyak terbesar kedua di AS, melaporkan laba kuartalan yang berada di bawah ekspektasi pada hari Jumat akibat turunnya tingkat produksi minyak global dan harga minyak mentah. Shevron melaporkan laba bersih sebeasr 4.51 milyar dollar, atau $2.36 per lembar saham, dibandingkan dengan 6.18 milyar dollar, atau $3.18 per lembar saham setahun lalu. Meski demikian, analis memperkirakan earnings sebesar $2.51 per lembar saham. Secara global, tingkat produksi Chevron turun sebanyak 2% menjadi 2.59 juta barel minyak per hari. Technical Outlook EUR/USD. Bias netral dalam jangka pendek dengan range penting harian di sekitar area 1.3900 1.3800. Break kembali ke atas area 1.3900 dapat memicu momentum bullish lanjutan menuju area 1.3940. Di sisi lain, break ke bawah area 1.3800 dapat mengubah bias harian kembali bearish menguji area 1.3775. GBP/USD. Bias bearish dalam jangka pendek terutama jika harga dapat menembus ke bawah area 1.6830 untuk memicu momentum bearish lanjutan menuju support pada area 1.6780. Resisten terdekat ada di sekitar area 1.6915, break konsisten ke atas area ini dapat membawa harga menuju zona netral setelah arah menjadi tidak jelas dalam jangka pendek kemungkinan menguji area 1.6950. USD/JPY. Bias netral dalam jangka pendek dengan range penting di sekitar area 101.85 102.60. Break kembali ke bawah area 101.85 dapat mengubah bias harian kembali bearish setidaknya menuju area 101.45 sebelum pulih naik. Hanya break konsisten ke atas area 102.60 yang dapat memicu tekanan bullish lanjutan menguji resisten kunci pada area 103.00.

USD/CHF. Bias netral dalam jangka pendek dengan potensi range perdagangan di sekitar area 0.8760 0.8850. Break ke bawah area 0.8760 dapat memicu tekanan bearish lanjutan menuju area 0.8730 atau lebih rendah lagi. Di pihak lain, break konsisten ke atas area 0.8850 dapat mengubah bias arian kembali bullish menguji resisten pada area 0.8900. AUD/USD. Bias bearish dalam jangka pendek namun diperlukan break ke bawah area 0.9220 untuk memicu tekanan bearish lanjutan menuju support pada area 0.9170. Resisten terdekat ada di sekitar area 0.9325, break konsisten ke atas area tersebut dapat membawa harga menuju zona netral setelah arah menjadi tidak jelas dalam jangka pendek menguji area 0.9360. XAU/USD. Bias masih bearish selama harga bertahan di bawah area 1308, dengan support terdekat ada di sekitar area 1292 diikuti oleh area 1283. Hanya break ke atas area 1308 yang dapat mengubah bais menjadi bullish menuju kembali ke area 1315 atau bahkan 1330. Hang Seng Futures. Bias netral dalam jangka pendek, resisten terdekat terlihat disekitar area 22180, sementara support terdekat terlihat disekitar area 21890. Penembusan di atas area 22180 seharusnya memicu momentum bullish menguji area 22320. Disisi lain, penembusan dan gerakan konsisten di bawah area 21890 akan membawa bias kembali ke bearish menuju area 21770. Nikkei Futures. Bias netral dalam jangka pendek. Dibutuhkan penembusan di atas area 14500 unutk membawa bias kembali le bullish membidik area 14620. Disisi lain, support terdekat terlihat disekitar area 14340, penembusan konsisten di bawah area tersebut akan menambah tekanan turun menguji area 14280. Kospi Futures. Bias bearish dalam jangka pendek menguji area 255.10. Break ke bawah area tersebut dapat memicu momentum bearish lanjutan menguji area 254.40. Namun, kegagalan menembus area 255.10 akan membawa harga naik ke area 256.40 akibat indikator stochastic dan RSI meunjukkan overbought. Dengan potensi menuju area 257.20 jika area tersebut tertembus. Pivot Levels Support PIVOT Resistance Trend EUR/USD 1.3712 1.3783 1.3828 1.3854 1.3899 1.3925 1.3996 Bearish USD/JPY 100.64 101.55 101.89 102.46 102.80 103.37 104.28 Sideways GBP/USD 1.6712 1.6788 1.6832 1.6864 1.6908 1.6940 1.7016 Bearish USD/CHF 0.8655 0.8726 0.8753 0.8797 0.8824 0.8868 0.8939 Sideways AUD/USD 0.9094 0.9173 0.9226 0.9252 0.9305 0.9331 0.9410 Bearish Hang Seng 21467 21727 21878 21987 22138 22247 22507 Bearish Nikkei 14030 14235 14310 14440 14515 14645 14850 Sideways KOSPI 252.28 253.98 254.87 255.68 256.57 257.38 259.08 Bearish FTSE 6698.5 6739.5 6760.5 6780.5 6801.5 6821.5 6862.5 Bullish DAX 9371.7 9479.2 9523.3 9586.7 9630.8 9694.2 9801.7 Bullish DOW 16208 16340 16393 16472 16525 16604 16736 Bullish Gold 1230.03 1261.16 1279.96 1292.29 1311.09 1323.42 1354.55 Sideways OIL 97.83 98.80 99.39 99.77 100.36 100.74 101.71 Sideways

Upcoming Data and Events Friday, May 2 nd WIB Loc Economic Data Period Impact Actual Forecast Val Last 06.30 JP All Household Spending y/y Mar Med 7.2 1.0 % -2.5 JP All Household Spending m/m Mar Med 10.8 5.2 % -1.5 06.30 JP Jobs/Applicants Ratio Mar Low 1.07 1.06 Ind 1.05 JP Unemployment Rate Mar Low 3.6 3.6 % 3.6 08.00 AU New Home Sales m/m Mar Med 0.2 N/F Ind 4.60 08.30 AU Australian PPI q/q Q1 High 0.9 0.5 % 0.2 AU Australian PPI y/y Q1 High 2.5 2.1 % 1.9 14.30 CH Swiss Manufacturing PMI Apr Med 55.8 55.5 Ind 54.4 14.55 DE Manufacturing PMI Apr Low 54.1 54.2 Ind 54.2 15.00 EZ Manufacturing PMI Apr Low 53.4 53.3 Ind 53.3 15.30 GB CIPS Construction PMI Apr High 60.8 62.0 Ind 62.5 15.30 HK Hong Kong Retail Sales Mar Low -1.3 N/F % -2.3 16.00 EZ Unemployment Rate Mar Med 11.8 11.9 % 11.8 19.30 US Non-Farm Payrolls Apr High 288 210 K 203 US Unemployment Rate Apr High 6.3 6.6 % 6.7 US Average Hourly Earnings Apr Med 0.0 0.2 % 0.1 20.45 US ISM-New York Index Apr Low 627.4 N/F Ind 627.1 21.00 US Durable Goods, Rev Mar Low 2.9 N/F % 2.6 US Durables Ex-Defense, Rev Mar Low 2.2 N/F % 1.8 US Durables Ex-Trans Rev Mar Low 2.4 N/F % 2.0 21.00 US Factory Orders Mar Med 1.1 1.4 % 1.5 Monday, May 5 th WIB Loc Economic Data Period Impact Actual Forecast Val Last 06.30 AU AIG Services Index Apr Low N/F Ind 48.90 07.30 AU TD-MI Inflation Gauge Apr Low N/F % 0.2 08.30 AU Building Approvals Mar High N/F % -5.0 AU Internet Job Advertisements Apr Med N/F % 1.3 08.45 CN China HSBC Manufacturing PMI Apr High N/F Ind 48.3 11.00 ID Indonesian GDP y/y Q1 Low 5.60 % 5.72 ID Indonesian GDP q/q Q1 Low 1.26 % -1.42 Tentative GB Halifax House Prices m/m Apr Low N/F % -1.1 GB Halifax House Prices y/y Apr Low N/F % 8.7 15.30 EZ Sentix Index May Low 14.3 Ind 14.1 16.00 EZ Producer Prices m/m Mar Low -0.2 % -0.2 EZ Producer Prices y/y Mar Low -1.8 % -1.7 20.45 US Markit Composite Final PMI Apr Low N/F Ind --- US Markit Service Final PMI Apr Low N/F Ind 54.2 21.00 US Employment Trends Apr Low N/F Ind 117.5 21.00 US ISM Non Manufacturing PMI Apr High 54.1 Ind 53.1 AGENDA ON MONDAY, MAY 5 th 2014 Belgium - Euro group meeting in Brussels Italia - Former ECB Executive Board member Bini Smaghi presents his new book on Europe and skepticism over European Union, Milan, Italia Germany - Bundesbank board member Joachim Nagel gives a speech in Hanover about monetary policy and markets - 2200 WIB

EARNINGS & FACTORS TO WATCH FOR INDICES ON MONDAY Japan : Public holiday in Japan, no major event scheduled USA : quarterly earnings results: American International Group, Anadarko Petroleum Corp., CareFusion Corp., EOG Resources, Inc., Occidental Petroleum Corp., Pfizer, Sysco Corp., Tenet Healthcare, Tyson Foods, Vornado Realty Trust. DIARY GOVERNMENT DEBT AUCTIONS 05 May France : Auction of BTF treasury notes (20.50 WIB) 05 May Dutch : Netherlands DTC Auction THE HIGHEST AND LOWEST LEVEL 2014 A WEEK APRIL Year 2014 CUR HIGH LOW RANGE HIGH LOW HIGH LOW EUR 1.3889 1.3775 114 1.3905 1.3671 1.3967 1.3475 JPY 103.02 102.02 100 104.12 101.31 105.43 100.74 GBP 1.6918 1.6775 143 1.6918 1.6549 1.6918 1.625 CHF 0.8850 0.8768 82 0.8952 0.8742 0.9156 0.8696 AUD 0.9316 0.9200 116 0.9461 0.92 0.9461 0.8658 IDR 11588 11510 78 11655 11245 12270 11245 GOLD 1306.36 1273.50 32.86 1331.08 1268.84 1391.97 1213.67 CURRENCY MARKET RANGE TRADING On May 2 th 2014 Currency Open High Low Close Range Change Previous EUR 1.3867 1.3881 1.3810 1.3872 71 0.02% 1.3869 JPY 102.27 103.02 102.11 102.24 91-0.08% 102.32 GBP 1.6892 1.6896 1.6820 1.6876 76-0.11% 1.6894 CHF 0.8790 0.8841 0.8770 0.8780 71-0.14% 0.8792 AUD 0.9273 0.9279 0.9200 0.9278 79 0.04% 0.9274 CAD 1.0955 1.1004 1.0933 1.0973 71 0.17% 1.0954 SGD 1.2521 1.2569 1.2513 1.2529 56 0.06% 1.2521 IDR 11540 11553 11515 11525 38-0.30% 11560 GOLD 1284.33 1304.63 1273.50 1298.75 31.13 1.09% 1284.75 SILVER 19.02 19.67 18.93 19.48 0.74 2.26% 19.05 OIL 99.17 100.14 99.17 99.99 0.97 0.79% 99.21 CURRENCY CROSSES RANGE TRADING Currency Open High Low Close Range Change Previous EUR / JPY 141.83 142.37 141.61 141.80 76-0.08% 141.91 EUR / CHF 1.2193 1.2213 1.2171 1.2178 42-0.11% 1.2191 EUR / GBP 0.8208 0.8224 0.8192 0.8220 32 0.11% 0.8211 CHF / JPY 116.26 116.71 116.16 116.40 55 0.03% 116.37 AUD / JPY 94.80 95.05 94.58 94.84 47-0.04% 94.88 GBP / CHF 1.4849 1.4881 1.4797 1.4809 84-0.26% 1.4848 GBP / JPY 172.75 173.44 172.35 172.51 109-0.20% 172.86 EUR / CAD 1.5198 1.5237 1.5163 1.5236 74 0.26% 1.5197 EUR / AUD 1.4954 1.5015 1.4931 1.4965 84 0.09% 1.4951 GBP / AUD 1.8208 1.8296 1.8178 1.8201 118 121.56% 0.8215 AUD / NZD 1.0747 1.0763 1.0677 1.0698 86-0.38% 1.0739

GLOBAL MARKET INDICES RANGE TRADING Currency Open High Low Close Range Change Previous SSIamM4 14455 14510 14410 14480 100 0.00% 14480 SSIpmM4 14480 14570 14365 14375 205-0.73% 14480.N225 14454.44 14473.75 14405.77 14457.51 67.98-0.19% 14485.13 NIYM4 14470 14570 14345 14380 225-0.52% 14455 KSM4 256.20 256.50 254.80 255.75 1.70 0.14% 255.40 HSIK4 21835 22095 21835 22030 260 0.64% 21889.HSI 22194.66 22312.71 22150.35 22260.67 162.36 0.57% 22133.97.JKSE 4845.341 4858.907 4835.195 4838.76 23.712-0.03% 4840.146 FTSE 6772.5 6800.5 6759.5 6781.5 41.0 0.13% 6772.5 DAX 9644.0 9650.0 9542.5 9567.5 107.5-0.69% 9634.0 DJZ3 16492 16550 16418 16447 132-0.25% 16488.DJI 16562.34 16620.06 16488.31 16512.89 131.75-0.28% 16558.87 NQZ3 3589.50 3604.50 3569.50 3579.25 35.00-0.21% 3586.75.IXIC 4138.629 4145.061 4115.888 4123.897 29.173-0.09% 4127.451 ESZ3 1878.75 1886.00 1872.00 1874.50 14.00-0.17% 1877.75 USD 79.51 79.852 79.469 79.521 0.383 0.01% 79.516 US Market Movers Most Actives Stocks Price % Change Bank of America 15.25 +1.06% Sirius XM Holdings 3.23 +0.62% Facebook 60.46-1.13% Microsoft 39.69-0.78% Pfizer 30.75-1.28% Top Gainers Stocks Price % Change Westport Innovations 16.07 +24.28% Clean Diesel Technologies 2.85 +18.75% Equal Energy 5.18 +16.93% Standex International 70.31 +16.39% Model N 10.36 +14.60% Top Losers Stocks Price % Change Doral Financial 3.73-62.02% Endocyte 6.62-61.91% ARC Group Worldwide 15.81-61.90% Natural Grocers by Vitamin Cottage 23.15-36.58% ServiceSource International 4.20-32.80%

DISCLAIMER: Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini. Composed by: Research and Analysis Team Email: research_monex@mifx.com www.monexnews.com