Aplikasi BPF (Band Pass Filter) Digital Untuk Pendeteksian Sinyal AFSK (Amplitudo Shift Keying) Pada Piranti RTTY (Radio Tele Type)

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pada suatu graf sebagai landasan teori pada penelitian ini.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Hubungan antara K dengan koefisien fugasitas:

ESTIMASI PARAMETER MODEL GEOGRAPHICALLY WEIGHTED ORDINAL LOGISTIC REGRESSION (GWOLR)

BAB IV STUDI KASUS NILAI AVL SLJJ PT TELKOM

EFISIENSI SISTEM BONUS MALUS SEBAGAI MODEL RANTAI MARKOV

UJI CHI KUADRAT (χ²) 1.1. Pengertian Frekuensi Observasi dan Frekuensi Harapan

II. BILANGAN KOMPLEKS. Untuk mencari nilai kuadrat menggunakan persamaan

BAB IV FUNGSI KOMPLEKS

Gelombang Datar Lintas Medium

PENERAPAN PEMODELAN DAN METODE KURVA REAKSI PROSES UNTUK MENGIDENTIFIKASI SISTEM DURESS

PENGUAT FREKUENSI RENDAH (lanjutan)

MODEL PILIHAN KUALITATIF. Oleh Bambang Juanda

PEMODELAN LUAS PANEN PADI DI KABUPATEN LAMONGAN DENGAN INDIKATOR EL NINO SOUTHERN OSCILLATION MELALUI PENDEKATAN ROBUST BOOTSTRAP LEAST TRIMMED SQUARE

Aplikasi Integral. Panjang sebuah kurva w(y) sepanjang selang dapat ditemukan menggunakan persamaan

LOGO. Analisis Sisaan HAZMIRA YOZZA- JUR.MATEMATIKA FMIPA UNIV.ANDALAS

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. hardware yang digunakan, perangkat lunak, perangkat pembangun dan tools yang

FIXED EFFECT MODEL PADA REGRESI DATA PANEL

Analisis Variansi Multivariat

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK PADA PD. BPR BKK KENDAL DENGAN METODE RGEC TAHUN

MODEL PILIHAN KUALITATIF. Oleh Bambang Juanda

1) Jurusan Fisika FMIPA UGM Yogyakarta, 2) Jurusan Agronomi Fak Pertanian UGM Yogyakarta, 3) Jurusan Pangan dan Gizi FTP UGM Yogyakarta.

OPTIMISASI HARGA DENGAN MODEL MULTINOMIAL LOGIT (Studi Kasus Produk Flash Disk dengan Kapasitas Penyimpanan 4 GB dan 8 GB)

4. DI D FRA R K A S K I

PENDUGAAN RESIKO RELATIF PADA PENDUGAAN AREA KECIL 1. Kismiantini Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta

KONTROL PENJEJAK DINDING PADA KURSI RODA ROBOTIK DENGAN BATASAN PENGUKURAN SUDUT ORIENTASI DAN JARAK

METODE ELEMEN HINGGA UNTUK MASALAH SYARAT BATAS DARI OPERATOR DIFERENSIAL POSITIF. Sutrima Jurusan matematika FMIPA UNS. Abstract

ESTIMASI SMALL AREA BERDASARKAN MODEL PADA RATA-RATA PENGELUARAN PERKAPITA RUMAH TANGGA DI KABUPATEN KEBUMEN

FEMxcel v0.0 MEMULAI. Analisis dan Desain Struktur Beam 3-Dimensi. spesimen (alpha) oleh Arifadli dan Sugeng Waluyo

Diktat TERMODINAMIKA DASAR

Modifikasi Metode Full Wave di Sekitar Titik Singular

BAB IV TAKSIRAN MAKSIMUM LIKELIHOOD FUNGSI INTENSITAS POISSON NONHOMOGEN. fungsi intensitas proses Poisson nonhomogen, yaitu secara teoritis dan studi

1. Proses Normalisasi

BAB II IMPEDANSI SURJA KAWAT TANAH DAN MENARA

A v V i. Gambar 5.1. Rangkaian ekuivalen Thevenin dari suatu penguat tegangan

ADAPTIF NEUROFUZZY INFERENCE SYSTEM UNTUK PENGUKURAN ph

BAB 2 SISTEM MAKRO DAN MIKRO

BAB IV PEMBAHASAN MODEL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. penurunan akan permintaan pergerakan transportasi. [ 11]

BAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan dan kestabilan ekonomi, adalah dua syarat penting bagi kemakmuran

SIMULASI DESAIN COOLING SYSTEM DAN RUNNER SYSTEM UNTUK OPTIMASI KUALITAS PRODUK TOP CASE

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan studi eksperimen yang telah dilaksanakan di SMA

Analisis Rangkaian Listrik

METODE ITERASI TANPA TURUNAN BERDASARKAN EKSPANSI TAYLOR UNTUK MENYELESAIKAN PERSAMAAN NONLINEAR ABSTRACT

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Data penelitian diperoleh dari siswa kelas XII Jurusan Teknik Elektronika

Jurnal Inovasi Pembelajaran Fisika (INPAFI)

PENGEMBANGAN TES ILMU PENGETAHUAN ALAM TERKOMPUTERISASI

menganalisis prosedur klasifikasi/deteksi kesamaan atau ketidaksamaan atau ukuran seberapa

INTERFERENSI DAN DIFRAKSI

ANALISIS NOSEL MOTOR ROKET RX LAPAN SETELAH DILAKUKAN PEMOTONGAN PANJANG DAN DIAMETER

BAB VI METODE BELAJAR WIDROW-HOFF

UJI PERFORMANCE MEJA GETAR SATU DERAJAT KEBEBASAN DENGAN METODE STFT

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 13 Bandar Lampung. Populasi dalam

BAB 2 LANDASAN TEORI

Oleh : Bustanul Arifin K BAB IV HASIL PENELITIAN. Nama N Mean Std. Deviation Minimum Maximum X ,97 3,

IDE - IDE DASAR MEKANIKA KUANTUM

RANCANG BANGUN SCREW FEEDER SEBAGAI PERANGKAT DUKUNG PELEBURAN KONSENTRAT ZIRKON

ANALISIS REGRESI REGRESI NONLINEAR REGRESI LINEAR REGRESI KUADRATIK REGRESI LINEAR SEDERHANA REGRESI LINEAR BERGANDA REGRESI KUBIK

Jurusan Teknik Sipil, Universitas Riau, Jl. Subrantas KM 12.5 Pekanbaru

HASIL DAN PEMBAHASAN. Gambar 3 Proses penentuan perilaku api.

Pengukuran Laju Temperatur Pemanas Listrik Berbasis Lm-35 Dan Sistem Akuisisi Data Adc-0804

8. Fungsi Logaritma Natural, Eksponensial, Hiperbolik

RANCANG BANGUN PATCH RECTANGULAR ANTENNA 2.4 GHz DENGAN METODE PENCATUAN EMC (ELECTROMAGNETICALLY COUPLED)

BAB.3 METODOLOGI PENELITIN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini di laksanakan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) N. 1 Gorontalo pada kelas

Presentasi 2. Isi: Solusi Persamaan Diferensial pada Saluran Transmisi

TINJAUAN ULANG EKSPANSI ASIMTOTIK UNTUK MASALAH BOUNDARY LAYER

BAB III METODE PENELITIAN. yang digunakan meliputi: (1) PDRB Kota Dumai (tahun ) dan PDRB

PERANCANGAN DAN SIMULASI FEEDFORWARD AUTOTUNING PID DECOUPLING TITO SYSTEM KOLOM DISTILASI METANOL-AIR

IMPLEMENTASI INTERPOLASI LAGRANGE UNTUK PREDIKSI NILAI DATA BERPASANGAN DENGAN MENGGUNAKAN MATLAB

KAJIAN ANALISIS REGRESI DENGAN DATA PANEL

Modeling Pengaturan Kecepatan... Satya Kumara I N. MODELING PENGATURAN KECEPATAN MOTOR DC DENGAN SIMULINK

Tinjauan Termodinamika Pada Sistem Partikel Tunggal Yang Terjebak Dalam Sebuah Sumur Potensial

Kecocokan Distribusi Normal Menggunakan Plot Persentil-Persentil yang Distandarisasi

MODUL PERKULIAHAN REKAYASA FONDASI 1. Penurunan Tanah pada Fondasi Dangkal. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

BAB 2 LANDASAN TEORI. Universitas Sumatera Utara

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di MTs Negeri 2 Bandar Lampung dengan populasi siswa

PROPERTY DAN PERDAGANGAN SEBAGAI SEKTOR DOMINAN PADA DATA BURSA SAHAM DENGAN PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS (PCA)

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Al-Azhar 3 Bandar Lampung yang terletak di

BAB 2 LANDASAN TEORI

Perbaikan Unjuk Kerja Sistem Orde Satu PERBAIKAN UNJUK KERJA SISTEM ORDE SATU DENGAN ALAT KENDALI INTEGRAL MENGGUNAKAN JARINGAN SIMULATOR MATLAB

BOKS A SUMBANGAN SEKTOR-SEKTOR EKONOMI BALI TERHADAP EKONOMI NASIONAL

EFISIENSI DAN AKURASI GABUNGAN METODE FUNGSI WALSH DAN MULTIGRID UNTUK MENYELESAIKAN PERSAMAAN INTEGRAL FREDHOLM LINEAR

Modulator dan Demodulator

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 3 METODOLOGI PERANCANGAN. 35 orang. Setiap orang diambil sampel sebanyak 15 citra wajah dengan

APLIKASI METODE STATED PREFERENCE PADA PEMILIHAN MODA ANGKUTAN UMUM PENUMPANG (RUTE MAKASSAR MAJENE)

UJI KESELARASAN FUNGSI (GOODNESS-OF-FIT TEST)

PENERAPAN METODE MAMDANI DALAM MENGHITUNG TINGKAT INFLASI BERDASARKAN KELOMPOK KOMODITI (Studi Kasus pada Data Inflasi Indonesia)

BAB III METODE PENELITIAN. berjumlah empat kelas terdiri dari 131 siswa. Sampel penelitian ini terdiri dari satu kelas yang diambil dengan

BAB V ANALISA PEMECAHAN MASALAH

PENERAPAN SISTEM TDM PADA SISTEM ALARM KEAMANAN GEDUNG

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Al-Azhar 1 Wayhalim Bandar Lampung. Populasi

III. METODE PENELITIAN. bersifat statistik dengan tujuan menguji hipotesis yang telah ditetapkan.

Universitas Indonusa Esa Unggul Fakultas Ilmu Komputer Teknik Informatika. Persamaan Diferensial Orde I

Kontrol Trakcing Laras Meriam 57mm dengan Menggunakan Hybrid Kontrol Logika Fuzzy - PID

MODEL EVAPOTRANSPIRASI PADA VEGETASI DENGAN KETEBALAN KANOPI YANG BERVARIASI

FUNGSI ALIH SISTEM ORDE 1 Oleh: Ahmad Riyad Firdaus Politeknik Batam

Implementasi Filter FIR secara Real Time pada TMS 32C5402

Solusi Ujian 2 EL2005 Elektronika Sabtu, 3 Mei

ANALISA PENGARUH PACK CARBURIZING MENGGUNAKAN ARANG MLANDING UNTUK MENINGKATKAN SIFAT MEKANIS SPROKET SEPEDA MOTOR SUZUKI

Transkripsi:

TEKNOLOGI DI INDUSTRI (SENIATI) 216 ISSN : 285-4218 Aplkas BPF (Band Pass Fltr) Dgtal Untuk Pndtksan Snyal AFSK (Ampltudo Shft Kyng) Pada Prant RTTY (Rado Tl Typ) Achmad Stawan 1,*, Kusno Suryad 1 1 Tknk Elktro Unvrstas Gajayana Jl. Mrtojoyo Po.Box 252 Malang Indonsa * E-mal : ahmadst@gmal.com Abstrak. Pnltan n brtujuan untuk mndapatkan sstm fltr yang kompak dan brknrja tngg shngga apabla dtrapkan pada sstm RTTY maka sstm RTTY trsbut dapat mnghaslkan snyal yang bbas dar nos Fltr BPF dgtal yang dmplmntaskan pada sstm RTTY n dplh dar jns IIR mnggunakan pndkatan Chbychv ord 4. Sstm fltr dgtal trsbut kmudan dwujudkan mnggunakan uc dar kluarga AVR yang dlngkap dngan sstm pngkonds snyal Analog dan R Laddr DAC. Untuk mlaksanakan pross prkalan dan pnjumlahan, pnlt mnggunakan algortma Prkalan-Pnjumlahan Fx Pont 8 bt. Dar hasl pngujan, bak pngujan scara analss maupun pngukuran d laboratorum, ddapatkan bahwa fltr dgtal yang drancang mmpunya nla Bandwdth (BW) sbsar 3Hz, Plmahan darah Stop sbsar -35dB, Pnguatan darah Lolos sbsar db. Walaupun nla-nla paramtr fltr yang ddapatkan n mash mnunjukkan dvas yang cukup bsar dbandngkan dngan nla-nla prncanan akan ttap fltr BPF dgtal yang drancang mash dapat dgunakan pada prant RTTY. Kata Kunc: RTTY, Fltr Dgtal, BPF, Chbychv, uc AVR, Fx Pont 1. Pndahuluan Prant RTTY umumnya mnggunakan tknk AFSK (Audo Frquncy Shft Kyng) untuk mnggantkan kod-kod dgtal mnjad pulsa-pulsa lktromagntk. Kod dalam data dgtal nantnya akan dgantkan dngan snyal audo brfrkuns 2125 Hz sdangkan kod 1 dgantkan dngan snyal brfrkuns 2195 Hz [1]. Shngga drtan kod dgtal yang dnputkan pada prangkat RTTY akan dgantkan dngan snyal-snyal audo yang trgsr scara frkuns. Prmasalahan muncul ktka snyal-snyal trsbut dpancarkan mnggunakan systm rado trmodulas AM. Prmasalahan tu adalah trdstorsnya snyal audo trsbut akbat adanya nos yang trcampur pada saat pmodulasan maupun ktka snyal RF dpancarkan mnuju udara bbas. Untuk mmurnkan kmbal snyal Audo trsbut maka pada systm pnrma RTTY dtambahkan prant fltr Band Pass (BPF) yang mmpunya ord tngg. Dharapkan BPF ord tngg n dapat mmsahkan snyal 2125 Hz dan 2195 Hz dar nos yang trcampur. Untuk mndapatkan BPF ord tngg (N>6), mtod yang palng mmungknkan untuk dtrapkan adalah mtod pmfltran dgtal. Slan kompak (hanya mmrlukan 1 chp pngolah snyal), mtod fltrsas dgtal mmungknkan sorang dsanr mlakukan pngubahan paramtr fltrsas scara cpat. Pngubahan paramtr n dapat dlakukan karna mtod fltrsas dgtal mnggunakan prangkat lunak sbaga sarana pngolahan snyal. Sbuah fltr dgtal umumnya dbntuk dar sbuah chp ADC, chp pngolah snyal (chp DSP) dan sbuah systm DAC. Chp DSP adalah sbuah chp yang drancang khusus untuk mngolah snyal scara dgtal. Karna drancang scara khusus untuk pngolahan snyal scara dgtal, maka umumnya chp DSP rlatf lbh mahal darpada chp mkroprossor Gnral Purposs. Chp pngolah snyal dapat pula dbuat dar chp uc srba guna (Gnral Purposs uc sprt dar kluarga AVR dan kluarga PIC). Walaupun dar sg tknk pngolahan kurang fsn dbandngkan dngan chp DSP, akan ttap uc n mmpunya ftur yang lbh lngkap sbaga sbuah sstm mnmum slan harganya yang rlatf lbh murah dbandngkan dngan chp DSP. Dalam pnltan n, pnuls akan mnggunakan chp uc Srba Guna ( Gnral Purposs uc ) untuk mwujudkan sbuah sstm BPF dgtal. BPF dgtal n nantnya akan dgunakan pnuls untuk mmurnkan snyal AFSK dar sbuah sstm RTTY portabl. SENIATI 216 Insttut Tknolog Nasonal Malang B. 7

TEKNOLOGI DI INDUSTRI (SENIATI) 216 ISSN : 285-4218 2. Fltr Dgtal Scara umum prangkat kras dar sstm fltr dgtal dapat dtunjukkan dngan Gambar 1 brkut n. Gambar 1 Sstm prangkat kras dar fltr dgtal Snyal analog yang akan dolah scara dgtal (x(t)) dlwatkan trlbh dahulu pada prangkat S/H (Sampl and Hold). Olh prangkat S/H, snyal analog trsbut dcacah (dsampl) dan dhold pada kcpatan sampl sbsar Fs. Hasl cacahan trsbut kmudan dtrjmahkan sampl pr sampl mnjad data dgtal slbar n bt untuk kmudan dolah lbh lanjut olh prossor. Pada prossor data-data dgtal trsbut kmudan dolah brdasarkan algortma (prsamaan fltr) yang drancang. Hasl pngolahan olh algortma trsbut kmudan dumpankan pada prant DAC yang brtugas untuk mngkonvrs stap data dgtal yang dkluarkan olh prossor mnjad data analog staranya. Data analog trsbut kmudan dfltr mnggunakan fltr LPF (Low Pass Fltr) Analog shngga ddapatkan snyal analog hasl pngolahan yang bbas dar harmonsa 3. Fltr Dgtal IIR Suatu fltr dgtal IIR (Infnt Impuls Rspons) adalah suatu sstm matmats dskrt yang dnyatakan sbaga brkut [2]: y( n) = å h( k) x( n- k) (1) k= dngan: y(n) : kluaran sstm dskrt, x(n) : masukan dskrt, h(n) : karaktrstk sstm dskrt Karna jumlah suku pnjumlahan pada Prsamaan 1 trsbut adalah tak brhngga, maka umumnya Prsamaan 1 trsbut dnyatakan dngan prsamaan dskrt yang mlbatkan suku kluaran sblumnya (y(n-k)) dan suku masukan (x(n-k)) sbagamana Prsamaan 2 brkut n. M y( n) = a y( n- ) + b x( n- ) = 1 = L å å (2) Dngan a = kofsn suku-suku Rcursv, b = kofsn suku-suku NonRcursv, M, L = Ord suku Rcursv dan Non Rcursv Fungs alh dar sstm dgtal IIR dalam kawasan z dapat dnyatakan pula sbaga: Y ( z) H ( z) = = X ( z) L -k åbk z k= M -k åak z k= 1 Dalam prncanaan sstm-sstm IIR prlu dprhatkan pula masalah kstablan sstm. Dalam [2] dsbutkan bahwa suatu systm dkatakan stabl apabla trdapat masukan yang trbatas ( x(n) < A) mnghaslkan kluaran sstm yang trbatas pula ( y(n) < B) atau å h( k) < (4) k=- (3) B. 8 Insttut Tknolog Nasonal Malang SENIATI 216

TEKNOLOGI DI INDUSTRI (SENIATI) 216 ISSN : 285-4218 4. Prncanaan sstm IIR brbass Fltr Analog Salah satu mtod prncanaan sstm IIR, dalam hal n fltr dgtal IIR, adalah mtod Transformas Blnr [2]. Scara rngkas mtod prncanaan fltr dgtal IIR dapat dgambarkan sbaga brkut: Gambar 2 Dsan fltr dgtal IIR mnggunakan Mtod Blnar Dar dagram pada Gambar 2 trsbut trlhat bahwa prncanaan fltr dgtal IIR dmula dngan mnspsfkaskan dahulu sfat fltr yang dngnkan brdasarkan spsfkas fltr Analog. Spsfkas yang dmaksud adalah Jns fltr yang dngnkan (LPF, BPF, HPF atau Band Stop), Bsar pnguatan pada darah Lolos (Ap) dan bsar prdaman pada darah Stop, Frkuns Cut-Off, Frkuns Rsonans dan Lbar Band. Apabla spsfkas yang dmaksud tlah trpnuh, maka tahap brkutnya adalah mnntukan prsamaan fltr Analog dalam suku s. Untuk mngubah prsamaan fltr Analog mnjad prsamaan fltr Dgtal (f(z)) dapat dgunakan transformas Blnar. Transformas n sbnarnya adalah sbuah transformas yang mmtakan stap suku s = jω mnjad suku z = jω [2][3][4]: 1- z s= f ( z) = (5) 1 + z 5. Dsan BPF Analog Chbychv Suatu fltr BPF Analog dapat dwujudkan dngan pross transformas Analog-Analog dar prototyp LPF trnormalsrnya [2][3][4]. Hal n brart, hal prtama yang prlu dlakukan untuk mndsan fltr BPF adalah mrancang trlbh dahulu prototyp LPF trnormalsrnya. Untuk lbh jlasnya prhatkan dagram brkut n Gambar 3 Prosdur prncanaan fltr Analog Ral dar fltr trnormalsrnya Suatu fltr LPF Chbychv trnormalsr mmpunya prsamaan umum sbaga brkut: 2 1 H ( W ) = Tp I (6) a 2 2 1 + T ( W ) H a T 2 W = 1 ( ) 2 2 N N æ 1 ö ç èwø æ 1 ö èwø 2 2 + TN ç Tp II (7) dmana Ω : frkuns analog, N : ord fltr, ε : nla rppl darah Pass atau Stop, T N : Polnom Chbychv SENIATI 216 Insttut Tknolog Nasonal Malang B. 9

TEKNOLOGI DI INDUSTRI (SENIATI) 216 ISSN : 285-4218 Untuk mnntukan ord fltr (N) dapat dgunakan Prsamaan 8 brkut n [2] : cosh N = cosh w stop = = pass W w= W stop pass - Astop /1 1 1 Apass /1 1 Dngan tlah dtntukannya nla N (Ord Fltr), maka fungs alh fltr dapat dcar dan umumnya brbntuk kaskad brkut n [5] H( s) = H( s) H1( s) H2( s) H3( s)... H K ( s) (9) dngan H (s) brnla sbaga brkut: ì 1 ï 1+ H( s) =í ï W ï î s +W 2 pass N Gnap= 2K N Ganjl= 2K+ 1 Jka LPF Chbychv tp II yang dgunakan, maka brlaku hal-hal sbaga brkut: Wstop W 3dB = æ 1 ö coshç cosh ( stop) è N ø 1 snh a ( ) N stop Wstop Wstop W =, W = = 1,2,3... K snh a snq p q = ( N- 1+ 2) 2N = (12) Shngga fungs transfr Analog-nya dapat dnyatakan sbaga: H ( s) - - - 1 2 cos ( ) Dan H (s) akan mmpunya nla: (8) (1) (11) -2 2 1+W s (14) = - W 1 2 2 2 q s + W +W s ì1 ï H( s) = í W ï î W + s Untuk mngubah fungs transfr LPF Chbychv trnormalsr datas mnjad fungs transfr BPF dgtal (prhatkan Gambar 4) dapat dlakukan transformas Blnar BPF sbagamana Prsamaan 5. -2-3 -4 1+ b 1z + b 2z + b 1z + z (16) H ( z) = G 1+ a z + a z + a z + a z -2-3 -4 1 2 3 4 Nla-nla kofsn untuk N Gnap maupun N Ganjl dapat dlhat d [2][3][4][5]. (13) (15) Gambar 4 Transformas LPF - BPF [2] B. 1 Insttut Tknolog Nasonal Malang SENIATI 216

TEKNOLOGI DI INDUSTRI (SENIATI) 216 ISSN : 285-4218 6. Prncanaan Fltr Dgtal IIR Chbychv Dar hasl pnlusuran pustaka, pnuls mndapatkan data bahwa fltrng yang dprlukan bag snyal RTTY adalah: Ksaran frkuns pass : 23 Hz sampa 239Hz, Frkuns stop : 5Hz pada masngmasng ss, Frkuns Samplng : 12 KHz. Karna yang dngnkan adalah fltr dngan rspon flat pada drah Pass, maka tp fltr yang dgunakan adalah tp II Chbychv. Dan brdasarkan data datas, maka dapat dtntukan nla rppl dan ord fltr sbaga brkut: Atnuas darah pass :.2 db, Atnuas darah stop : 4 db, Dngan mntukan konstanta c, ω pass, ω stop, Ω pass, Ω stop, maka ddapatkan ord fltr sbsar 4 (N = 4). Hasl mplmntas dar paramtr-paramatr yang tlah dtntukan dapat dnyatakan dngan dagram brkut: 7. Pngujan Gambar 5 Dagram Implmntas dar fltr IIR Dar hasl pngujan trhadap ksluruhan systm yang drancang ddapatkan hasl sbaga brkut: Gambar 6 Rspon Ampltudo dar fltr SENIATI 216 Insttut Tknolog Nasonal Malang B. 11

TEKNOLOGI DI INDUSTRI (SENIATI) 216 ISSN : 285-4218 Gambar 7. Rspon Fasa dar fltr Dar Gambar 6 dan Gambar 7 dapat drngkas hasl pngujan Fltr sbaga brkut: Tabl 1 Rsum Pngujan Fltr No Paramtr Uj MATLAB LAB. 1 Lbar Band 27 Hz 3 2 Frkuns Stop 198, 2436 19,24 3 Astop -4dB -35dB 4 Apass db db 8. Smpulan 1. Sstm prangkat kras yang drancang yatu sstm mnmum AVR DSP tlah dapat brfungs sbagamana mstnya, yatu mlakukan pross pmbacaan mlalu ADC, mlakukan pross pngolahan brdasarkan algortma IIR dan mngluarkan data hasl olahan mnuju prant DAC 2. Sstm prangkat lunak yang dkmbangkan dapat brfungs sbagamana mstnya yatu mlakukan pross pngolahan data sdmkan rupa shngga mmbntuk fungs prangkat kras mnjad fltr BPF dgtal IIR dar jns Chbychv. 3. Dar hasl pngujan ddapatkan bahwa fltr dgtal yang drancang mnghaslkan nla BW (BandWdth) sbsar 3Hz, Apass (Pnguatan Pass Band) sbsar, dan Astop (Pnguatan darah Stop) sbsar -35dB. 4. Faktor yang mnybabkan trjadnya dvas antara nla-nla pngujan dngan nla-nla prncanaan adalah kurang fsnnya algortma yang dgunakan trutama algortma Prkalan- Pnjumlahan Fx Pont (MAC). 9. Daftar Rfrns [1] Forr Johan. 27. A DSP-Basd Audo Sgnal Procssor. QEX. Sptmbr 27 [2] Orfands. 21. Introducton to Sgnal Procssng. Prntc Hall Inc.---- [3] Antonou. 1979. Dgtal Fltr Analyss and Dsgn. Tata Mc Graw Hll. [4] G.Proaks, John. 1996. Dgtal Sgnal Procssng. Prntc Hall. Nw Jrsy. USA [5] Nwll, Cragh. 27. Alf Null DSP Card 4 Manual. [6] ---------.27. AVR223: Dgtal Fltrs wth AVR. AVR Applcaton Not. www.atml.com [7] Ramu, Ananta.-----. Implmntng FIR and IIR Dgtal Fltrs Usng PIC18 mcrocontrollrs. Mcrochp Tch. Inda [8] Cassang, Rulph. 22. DSP Applcaton Usng C and TMS32C6x DSK. John Wlly and Sons. USA B. 12 Insttut Tknolog Nasonal Malang SENIATI 216